dmb-bab4.ppt

Selasa 18 April 2023Selasa 18 April 2023 STIKOM BALI 2007 FAQ: gedeiwanSTIKOM BALI 2007 FAQ: [email protected]@gmail.com

Pengambilan Pengambilan KeputusanKeputusan

Bagian 4Bagian 4

Dasar Manajemen dan Dasar Manajemen dan BisnisBisnis

Pengantar: Pengantar: I Gede Iwan Suryadi,SE.,MM.I Gede Iwan Suryadi,SE.,MM.


Pengambilan KeputusanPengambilan Keputusan Masalah dan KesempatanMasalah dan Kesempatan

– MasalahMasalah : penyimpangan dari hasil yang : penyimpangan dari hasil yang diharapkan. diharapkan.

– KesempatanKesempatan: kondisi dimana kondisi tersebut : kondisi dimana kondisi tersebut memberi kesempatan bagi organisasi untuk memberi kesempatan bagi organisasi untuk memanfaatkan kondisi tersebut agar diperoleh memanfaatkan kondisi tersebut agar diperoleh hasil yang melebihi dari yang diharapkan.hasil yang melebihi dari yang diharapkan.

Pengambilan KeputusanPengambilan Keputusan– DefinisiDefinisi

Memilih alternatif terbaik dari serangkaian alternatif Memilih alternatif terbaik dari serangkaian alternatif terbaik dari serangkaian alternatif keputusan.terbaik dari serangkaian alternatif keputusan.

Proses pengambilan keputusan dimulai dari identifikasi Proses pengambilan keputusan dimulai dari identifikasi masalah, analisis lingkungan, mengembangkan alternatif masalah, analisis lingkungan, mengembangkan alternatif keputusan, memilih alternatif terbaik, implementasi, dan keputusan, memilih alternatif terbaik, implementasi, dan monitor pelaksanaan keputusan tersebut.monitor pelaksanaan keputusan tersebut.


Pengambilan KeputusanPengambilan Keputusan

– Tipe KeputusanTipe Keputusan Keputusan terprogram, yaitu keputusan terstruktur atau Keputusan terprogram, yaitu keputusan terstruktur atau

berulang, atau keduanya.berulang, atau keduanya. Keputusan tidak terprogram, yaitu keputusan yang tidak Keputusan tidak terprogram, yaitu keputusan yang tidak

terstruktur atau tidak berulang, atau keduanya.terstruktur atau tidak berulang, atau keduanya.

Kepastian, Risiko, dan KetidakpastianKepastian, Risiko, dan Ketidakpastian– Kondisi yang dihadapi manajer dalam Kondisi yang dihadapi manajer dalam

pengambilan keputusan digambarkan sebagai pengambilan keputusan digambarkan sebagai garis kontinum dengan kondisi pasti pada satu garis kontinum dengan kondisi pasti pada satu titik ekstrem dan kondisi sangat tidak pasti pada titik ekstrem dan kondisi sangat tidak pasti pada titik ekstrem lainnya. Kondisi risiko dan tidak pasti titik ekstrem lainnya. Kondisi risiko dan tidak pasti berada diantara kedua titik ekstrem tersebut.berada diantara kedua titik ekstrem tersebut.


Pengambilan KeputusanPengambilan Keputusan Pendekatan Rasional untuk pengambilan Pendekatan Rasional untuk pengambilan

keputusankeputusan– Meneliti SituasiMeneliti Situasi

Untuk mendefinisikan masalah. Seringkali masalah tidak Untuk mendefinisikan masalah. Seringkali masalah tidak terlihat atau tidak terdefinisikan secara jelas. Manajer terlihat atau tidak terdefinisikan secara jelas. Manajer perlu membedakan masalah dengan gejala yang tampak.perlu membedakan masalah dengan gejala yang tampak.

– Mengembangkan Alternatif PemecahanMengembangkan Alternatif Pemecahan Alternatif pemecahan diharapkan dihasilkan secara Alternatif pemecahan diharapkan dihasilkan secara

kreatif, meskipun harus diingat adanya keterbatasan kreatif, meskipun harus diingat adanya keterbatasan (constraint).(constraint).

– Mengevaluasi Alternatif dan Memilih Mengevaluasi Alternatif dan Memilih Alternatif terbaikAlternatif terbaik Alternatif dapat dievaluasi melalui serangkaian kreteria. Alternatif dapat dievaluasi melalui serangkaian kreteria.

Alternatif yang lulus dengan “skor” paling tinggi untuk Alternatif yang lulus dengan “skor” paling tinggi untuk setiap kreterianya merupakan alternatif terbaik.setiap kreterianya merupakan alternatif terbaik.



– ImplementasiImplementasi Merupakan tahap yang paling sulit dalam Merupakan tahap yang paling sulit dalam

proses pengambilan keputusan.proses pengambilan keputusan.

– Follow UpFollow Up dan Evaluasi dan Evaluasi Monitor dan evaluasi dilakukan untuk Monitor dan evaluasi dilakukan untuk

memastikan pelaksanaan keputusan memastikan pelaksanaan keputusan mengenai sasaran atau tujuan yang dituju. Jika mengenai sasaran atau tujuan yang dituju. Jika tidak, peraikan harus dilakukan.tidak, peraikan harus dilakukan.

Alternatif Pendekatan RasionalAlternatif Pendekatan Rasional– Herbert SimonHerbert Simon berusahan menjelaskan berusahan menjelaskan

pengambilan keputusan dari segi perilaku pengambilan keputusan dari segi perilaku pengambil keputusan. pengambil keputusan.



– Model AdministratifModel Administratif Manajer dalam mengambil keputusan menghadapi tiga hal:Manajer dalam mengambil keputusan menghadapi tiga hal:

– Informasi yang tidak sempurna dan tidak lengkap.Informasi yang tidak sempurna dan tidak lengkap.– Rasionalitas yang terbatas Rasionalitas yang terbatas – Cepat puasCepat puas

– HeuristicHeuristic Penelitian oleh Amos Tversky dan Daniel Kahneman Penelitian oleh Amos Tversky dan Daniel Kahneman

menunjukkan bahwa orang cenderung menggunakan model menunjukkan bahwa orang cenderung menggunakan model heuristic heuristic dan dan rule of thumb rule of thumb untuk menyederhanakan untuk menyederhanakan pengambilan keputusan. Tiga macam bentuk pengambilan keputusan. Tiga macam bentuk heuristicheuristic

– KetersediaanKetersediaan– PerwakilanPerwakilan– Penyesuaian dan Penyesuaian dan AchoringAchoring


Pengambilan KeputusanPengambilan Keputusan– Intuisi dan Eskalasi KomitmenIntuisi dan Eskalasi Komitmen

Manajer sering kali mengambil keputusan atas dasar intuisi. Manajer sering kali mengambil keputusan atas dasar intuisi. Manajer juga seringkali menaruh komitmen yang terlalu Manajer juga seringkali menaruh komitmen yang terlalu besar pada keputusan yang telah dibuat, sehingga keputusan besar pada keputusan yang telah dibuat, sehingga keputusan yang telah dibuat akan sulit ditarik kembali.yang telah dibuat akan sulit ditarik kembali.

– Pengaruh Politik dan EtikaPengaruh Politik dan Etika Politik dan Etika akan membatasi rasionalitas pengambilan Politik dan Etika akan membatasi rasionalitas pengambilan

keputusan.keputusan. Meningkatkan Efektivitas Pengambilan Meningkatkan Efektivitas Pengambilan

KeputusanKeputusan– Tingkat IndividuTingkat Individu

Faktor penghalang pengambil keputusan efektif, yaitu:Faktor penghalang pengambil keputusan efektif, yaitu:– Relaxed AvoidanceRelaxed Avoidance– Relaxed ChangeRelaxed Change– Defensive AvoidanceDefensive Avoidance– PanikPanik



Untuk menghilangkan halangan tersebut, Untuk menghilangkan halangan tersebut, pendekatan rasional dapat dilakukan, pendekatan rasional dapat dilakukan, disamping beberapa pendekatan berikut ini:disamping beberapa pendekatan berikut ini:

– Menetapkan PrioritasMenetapkan Prioritas– Mencari Informasi yang relevanMencari Informasi yang relevan– Hati-hatiterhadap pendekatan Hati-hatiterhadap pendekatan heuristic heuristic dan bias dan bias

yang adayang ada

– Tingkat KelompokTingkat Kelompok Kelompok interaksi (beberapa orang Kelompok interaksi (beberapa orang

dikumpulkan)dikumpulkan) Kelompok DelphiKelompok Delphi Kelompok NominalKelompok Nominal


Alat-Alat PerencanaanAlat-Alat Perencanaan Pendekatan Manajemen IlmiahPendekatan Manajemen Ilmiah

– Semakin banyak dilakukan karena lingkungan yang semakin Semakin banyak dilakukan karena lingkungan yang semakin kompleks dan berubah cepat. Pendekatan tesebut kompleks dan berubah cepat. Pendekatan tesebut diharapkan dapat meningkatkan kendali manajer atas diharapkan dapat meningkatkan kendali manajer atas lingkungannya.lingkungannya.

Alat PeramalanAlat Peramalan– Arti PeramalanArti Peramalan

Merupakan proses sistematis memperkirakan (meramalkan) Merupakan proses sistematis memperkirakan (meramalkan) kondisi masa mendatang dengan menggunakan informasi kondisi masa mendatang dengan menggunakan informasi masa lalu dan informasi lain yang relevan, untuk perencanaan masa lalu dan informasi lain yang relevan, untuk perencanaan dan pengambilan keputusan.dan pengambilan keputusan.

– Metode-Metode PeramalanMetode-Metode Peramalan Metode Peramalan meliputi metode kuantitatif dan kualitatif.Metode Peramalan meliputi metode kuantitatif dan kualitatif.

– Peramalan KuantitatifPeramalan Kuantitatif Peramalan kuantitatif menggunakan angka-angka untuk Peramalan kuantitatif menggunakan angka-angka untuk

memperkirakan kondisi masa mendatang.memperkirakan kondisi masa mendatang.


Alat-Alat PerencanaanAlat-Alat Perencanaan Ada 2 jenis:Ada 2 jenis:

– Time-Series,Time-Series, mengasumsikan tidak ada pengaruh variabel lain mengasumsikan tidak ada pengaruh variabel lain di luar sistem. Ada dua cara yang sederhana, yaitu:di luar sistem. Ada dua cara yang sederhana, yaitu:

Rata-rata BergerakRata-rata Bergerak Penghalusan EksponensialPenghalusan Eksponensial

– Sebab-Akibat,Sebab-Akibat, mengasumsikan adanya pengaruh variabel lain mengasumsikan adanya pengaruh variabel lain terhadap variabel yang sedang kita ramal. Ada dua cara yang terhadap variabel yang sedang kita ramal. Ada dua cara yang paling umum, yaitu:paling umum, yaitu:

Regresi tunggal dan gandaRegresi tunggal dan ganda EkonometriEkonometri

– Peramalan KualitatifPeramalan Kualitatif Menggunakan pertimbangan serta pengetahuan dan Menggunakan pertimbangan serta pengetahuan dan

pengalaman individu atau kelompok. Ada beberapaaa metode:pengalaman individu atau kelompok. Ada beberapaaa metode:– Jury of selection methodJury of selection method– Sales-froce-compositionSales-froce-composition– Metode DelphiMetode Delphi– Metode Kreteria GandaMetode Kreteria Ganda– Metode Evaluasi PelangganMetode Evaluasi PelangganPemilihan model akan tergantung dari situasi yang dihadapi.Pemilihan model akan tergantung dari situasi yang dihadapi.


Alat-Alat PerencanaanAlat-Alat Perencanaan Alat PenjadwalanAlat Penjadwalan

– Bagan GanttBagan Gantt Dikembangkan oleh Henry L.Gantt untuk menjadwalkan Dikembangkan oleh Henry L.Gantt untuk menjadwalkan

kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan.kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan.

– PERT (PERT (Program Evaluasi and Review Program Evaluasi and Review TechniqueTechnique)) Digunakan untuk menjadwalkan proyek dengan kegiatan Digunakan untuk menjadwalkan proyek dengan kegiatan

yang saling berhubungan dan saling simultan, yang tidak yang saling berhubungan dan saling simultan, yang tidak dapat dijadwalkan dengan bagan Gantt. PERT meliputi dapat dijadwalkan dengan bagan Gantt. PERT meliputi beberapa langkah:beberapa langkah:

– Mengidentifikasi aktivitas yang akan dilakukanMengidentifikasi aktivitas yang akan dilakukan– Mengembangkan jaringan yang memperlihatkan kaitan Mengembangkan jaringan yang memperlihatkan kaitan

antara kegiatan-kegiatan tersebut.antara kegiatan-kegiatan tersebut.– Menghitung waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan Menghitung waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan

pekerjaan tesebut.pekerjaan tesebut.


Alat-Alat PerencanaanAlat-Alat Perencanaan– Menggambarkan jaringanMenggambarkan jaringan– Menganalisis jaringan kerja. Mengidentifikasi jaringan Menganalisis jaringan kerja. Mengidentifikasi jaringan

kritis.kritis.– Menggunakan jaringan untuk pengendalian proyek.Menggunakan jaringan untuk pengendalian proyek.

Alat Pembantu Pengambil KeputusanAlat Pembantu Pengambil Keputusan– Matiks Matiks Pay-OffPay-Off

Terdiri dari beberapa alternatif dengan kemungkinan Terdiri dari beberapa alternatif dengan kemungkinan hasil (probabilitas) untuk setiap alternatifnya. Hasil hasil (probabilitas) untuk setiap alternatifnya. Hasil yang diharapkan kemudian dapat dihitung, dan dapat yang diharapkan kemudian dapat dihitung, dan dapat membantu pengambilan keputusan.membantu pengambilan keputusan.

– Programasi LinierProgramasi Linier Merupakan teknis optimasi untuk mencari kombinasi Merupakan teknis optimasi untuk mencari kombinasi

bahan baku atau sumber daya yang optimal, yang bahan baku atau sumber daya yang optimal, yang dipakai untuk memperoduksi produk-produk tertentu.dipakai untuk memperoduksi produk-produk tertentu.


Alat-Alat PerencanaanAlat-Alat Perencanaan

– Analisis Titik Impas (Analisis Titik Impas (Break-EvenBreak-Even)) Menghitung unit penjualan yang diperlukan Menghitung unit penjualan yang diperlukan

agar pendapatan sama dengan biaya agar pendapatan sama dengan biaya (keuntungan sama dengan nol), Biaya (keuntungan sama dengan nol), Biaya dikelompokkan menjadi biaya variabel dan dikelompokkan menjadi biaya variabel dan biaya tetap.biaya tetap.

– Pohon Keputusan (Pohon Keputusan (decision treedecision tree)) Merupakan teknis yang bermanfaat untuk Merupakan teknis yang bermanfaat untuk

pengambilan keputusan yang mempunyai pengambilan keputusan yang mempunyai urutan (rangkaian).urutan (rangkaian).


selesaiselesai

Terima KasihTerima Kasih(info: (info: http://http://gedeiwan.multiply.comgedeiwan.multiply.com))

dmb-bab4.ppt

Documents