dinas perumahan rakyat, kawasan pemukiman, · 2019-08-28 · telah menjadikan kehidupan kita indah...

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018i

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo

IIkkhhttiissaarr EEkksseekkuuttiiff

emangat akan perubahan adalah hal mendasar yang

melandasi dinamika dan perkembangan di lingkungan Dinas

Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan

Pertanahan Kabupaten Boalemo dalam rangka merealisasikan tujuan dan

sasaran strategis yang telah direncanakan. Hal ini sejalan dengan adanya

perubahan organisasi perangkat daerah, tugas pokok dan fungsi, struktur

organisasi, personil dan komposisi pejabat dalam struktur organisasi Dinas

Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan

yang merupakan gabungan dari beberapa bidang atau sub bagian dari

beberapa organisasi perangkat daerah guna mempercepat terwujudnya

tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan.

Menyikapi paradigma baru pemerintahan yang merupakan tuntutan

dan harapan reformasi di era otonomi daerah, menuntut birokrasi publik

untuk mewujudkan akuntabilitas yang tepat, jelas, terukur dan legitimatif,

sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan berlangsung

secara berdayaguna, berhasilguna, bersih dan bertanggung jawab serta bebas

dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Hal ini juga diharapkan sebagai upaya

untuk mewujudkan Perintahan yang baik (good governance).

Seluruh Program dan Kegiatan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan pada tahun 2018 untuk mencapai visi

dan misi yang telah dituangkan dalam penetapan tujuan serta sasaran. Pencapaian

kinerja atas program dan kegiatan yang talah dilaksanakan disusun dalam

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

S

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018ii


Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan tahun 2018. Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKIP) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan

dan Pertanahan dibuat untuk melengkapi laporan pemerintah daerah yang

merupakan bentuk pertanggungjawaban kinerja pemerintah daerah yang membuat

rencana pembangunan, tingkat capaian dan realisasi indikator kinerja dari sasaran-

sasaran pembangunan.

Berpedoman pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman

Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis

Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan

Kinerja Instansi Pemerintah, maka terhadap pelaporan yang menyangkut Kinerja

Instansi Pemerintah disusunlah Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Dinas

Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Tahun

2018. Selain itu, penyusunan LKIP tahun 2018 ini juga merupakan tindak lanjut

pemerintah daerah Kabupaten Boalemo dalam merespon Ketetapan MPR Nomor

XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi,

Kolusi dan Nepotisme yang merupakan pernyataan kehendak rakyat untuk

mewujudkan perubahan disegala bidang pembangunan nasional sesuai iklim

reformasi yang menyentuh seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dalam penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Dinas

Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman, Perhubungan dan Pertanahan

Kabupaten Boalemo Tahun 2018 ini senantiasa memperhatikan sasaran serta

indikator kinerja yang tercantum di dalam rencana strategik (renstra) 2018 dan

Indikator Kinerja Utama (IKU) yang telah ditetapkan.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018iii


Pada tahun 2018 secara umum kinerja Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan yang diukur dari

pencapaian 2 (Dua) tujuan, 4 (empat ) sasaran strategis dan 15 ( Lima belas)

indikator kinerja yang tertuang dalam perjanjian kinerja pada Tahun

Anggaran 2018 dinilai berhasil. Hal ini ditunjukkan dengan rencana kinerja

atau indicator kinerja yang ditetapkan dapat dicapai dengan baik sesuai

target yang telah direncanakan.

Berdasarkan analisis capaian kinerja terhadap indikator kinerja

sasaran strategis yang ditetapkan sebanyak 15 (lima belas) indikator kinerja

dari 4 (sembilan) sasaran yang dilaksanakan sebagai penjabaran dari visi dan

misi serta tujuan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan Tahun 2018 dan dokumen Perjanjian Kinerja

menunjukkan secara umum telah mencapai nilai dalam kisaran 100% atau

lebih dari 100% baik dari indikator kinerja utama maupun indikator kinerja

lainnya, meskipun masih terdapat satu indikator kinerja lainnya yang

mencapai 86% atau tidak mencapai target 100%.

Sedangkan capaian kinerja keuangan Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo dalam

kategori Sangat Baik/Sangat Berhasil atau mencapai 86 % dari total

anggaran sebesar Rp. 24.229.555.847,00 dan realisasi sebesar

Rp. 21.627.975.577,00 serta sisa anggaran sebesar Rp. 2.601.580.270,00.

Capaian realisasi anggaran tersebut mencakup anggaran belanja operasional

sebesar Rp. 12.091.364.347,00 dengan realisasi sebesar

Rp. 11.008.367.744,00 atau tingkat serapan dana mencapai 91,04% dan

sisa anggaran sebesar Rp. 1.082.996.603,00. Sementara anggaran belanja

modal sebesar Rp. 12.446.763.000,00 dengan realisasi sebesar

Rp. 10.895.656.833,00 atau tingkat serapan dana mencapai 87,54% dan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018iv


kondisi sisa anggaran sebesar Rp. 1.551.106.167,00.

Sedangkan capaian kinerja Pendapatan Asli Daerah sebesar

Rp. 276.049.000,00 (89,46%) atau tidak melampaui target yang telah

ditetapkan sebesar Rp. 308.571.500,00. Tidak tercapainya target dimaksud

disebabkan belum optimalnya pemanfaatan sumber-sumber pendapatan asli

daerah di bidang perhubungan.

Hasil capaian kinerja yang ada, diharapkan mampu menjadi sumber

informasi dan referensi yang efektif bagi upaya perbaikan serta optimalisasi

kinerja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan

Pertanahan khususnya dan bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo pada

umumnya, yang selanjutnya mampu mendukung cita-cita nasional dalam

rangka mewujudkan reformasi birokrasi di semua bidang.

Tilamuta, Februari 2019

KEPALA DINAS,

MEYKOWATI ISA, ST MTNip. 19740530 200012 2 002

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018v


KKaattaa PPeennggaannttaarr

uji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang

Maha Esa, atas limpahan Rahmat dan Karunia–Nya, yang

telah menjadikan kehidupan kita indah penuh kasih sayang

sehingga atas Izin dan Kuasa-Nya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP)

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan

Pertanahan Tahun 2018 dapat tersusun dan diselesaikan pada waktunya

sesuai ketentuan yang berlaku.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) merupakan penilaian

terhadap pelaksanaan aktifitas dan program instansi pemerintah. LKIP Dinas


Kabupaten Boalemo adalah sarana evaluasi atas pencapaian kinerja Satuan

Kerja Perangkat daerah (SKPD) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan guna memberikan gambaran atas

segala bentuk penyelenggaraan pelayanan di bidang perumahan rakyat/

penataan bangunan, bidang permukiman, bidang perhubungan/transportasi

dan bidang pertanahan serta kinerja manajerial Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan secara akuntabel dan

transparan. Menggambarkan secara keseluruhan program baik dalam bentuk

indikator pengukuran kinerja maupun bentuk evaluasi kinerja program dan

kinerja keuangan dalam Tahun Anggaran 2018.

Bentuk kebijaksanaan, program dan kegiatan yang tertuang dalam

Rencana Stratejik (Renstra) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan, menjadi tolok ukur penyusunan laporan ini,

P

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018vi


Laporan ini disusun dalam rangka mewujudkan dukungan terhadap

sistem administrasi pemerintahan yang mampu menjamin kelancaran dan

keterpaduan pelaksanaan tugas dan fungsi yang handal, profesional, efektif,

efisien serta tanggap terhadap aspirasi rakyat dalam dinamika perubahan

lingkungan strategis.

Mengingat hal tersebut di atas, maka Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan sebagai salah satu

SOPD di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo berupaya

membuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas


tahun 2018 yang disusun berdasarkan dokumen Rencana Strategis tahun

2018 serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun

Anggaran 2018 beserta perubahannya.

Melalui kesempatan ini kami mengharapkan saran dan kritik

konstruktif dalam penyempurnaan LKIP ini, karena kami menyadari bahwa

laporan ini masih terdapat banyak kekurangan. Tak lupa, ucapan terima

kasih kami haturkan kepada semua pihak, atas sumbangsih pemikiran dan

bantuan lainnya hingga tersusunnya LKIP SOPD Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Tahun 2018. Kiranya

LKIP ini dapat menjadi bahan evaluasi terhadap kinerja Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan untuk

pengambilan keputusan dan kebijakan dimasa yang akan datang.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018vii


Semoga pula Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk,

kekuatan dan kearifan-Nya kepada kita sekalian sehingga capaian kinerja

pembangunan dimasa yang akan datang akan lebih baik dari tahun

sebelumnya.


KEPALA DINAS,

MEYKOWATI ISA, ST MTNip. 19740530 200012 2 002

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018viii


DDaaffttaarr IIssiiHalaman

IKHTISAR EKSEKUTIF i

KATA PENGANTAR v

DAFTAR ISI viii

DAFTAR TABEL x

DAFTAR GRAFIK xvi

DAFTAR GAMBAR xvii

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang 1

1.2. Gambaran Umum SKPD 5

1.3. Tugas Pokok dan Fungsi SKPD 9

1.4. Isu Strategis Yang Dihadapi SKPD 15

1.5. Sistimatika Penulisan 18

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA 20

2.1. Rencana Strategis 21

2.2. Kebijakan pembangunan Tahun 2018 25

2.3. Indikator Kinerja Utama 25

2.4. Perjanjian Kinerja 27

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 32

3.1. Capaian Kinerja Tahun 2018 32

3.2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja 37

3.3. Akuntabilitas Keuangan 62

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018ix


BAB IV PENUTUP 68

4.1. Kesimpulan 68

4.2. Saran 69

Lampiran – lampiran

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018x


DDaaffttaarr TTaabbeellHalaman

Tabel 1.1. Keadaan Pegawai Dinas Perumahan Rakyat, 11

Kawasan Pemukiman Perhubungan dan Pertanahan

Kabupaten Boalemo Menurut Jabatan

Struktural dan Eselonering Tahun 2018



Kabupaten Boalemo Menurut Tingkat Pendidikan

Tahun 2018



Kabupaten Boalemo

Tabel 1.4. Aset Gedung dan Bangunan 13

Tabel 1.5. Aset Peralatan Kantor 14

Tabel 1.6 Realisasi Anggaran Dinas Perumahan Rakyat Kawasan

Permukiman Perhubungan dan Pertananhan

Kab. Boalemo 15

Tabel 2.1. Keterkaitan Visi, Misi Tujuan dan Sasaran 24

Tabel 2.2. Indikator Kinerja Utama Dinas Perkimhubtan 26

Tabel 2.3. Perjanjian Kinerja Dinas Perkimhubtan 27

Tabel 2.4. Rincian Anggaran Dinas Perkimhubtan 28

Tabel 2.5. Anggaran Dinas Perkimhubtan 29

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018xi


Tabel 3.1. Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) 35

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo

Tahun 2018

Tabel 3.2. Capaian Indikator Kinerja Lainnya 36

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,


Tahun 2018

Tabel 3.3. Capaian IKU Pada Tujuan Mewujudkan Suasana

Kenyamanan atas Pemenuhan Kebutuhan Dasar

Masyarakat Sasaran terwujudnya kawasan Perumahan

Permukiman yang sehat dan Layak Huni 38

Tabel 3.4. Perbandingan Realisasi Kinerja Pada Sasaran 39

Pada Sasaran Strategis terwujudnya Kawasan Perumahan

Permukiman yang sehat dan layak huni 45

Tabel 3.5. Perbandingan Realisasi Kinerja Pada Tabel 3.4 40

Sampai Dengan Tahun 2022 Dengan Target

Jangka Menengah Yang Terdapat Dalam Dokumen Renstra 47

Tabel 3.6. Capaian Indikator Kinerja Lainnya pada Tujuan

Meningkatkan Suasana Kedamaian dari Aspek Keadilan

Pelayanan Pemerintahan dan Sasaran Meningkatnya kualitas

pelayanan public 48

Tabel 3.7. Perbandingan Realisasi Kinerja Pada Sasaran Strategis 50

Meningkatnya kualitas pelayanan public

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018xii


Tabel 3.8. Perbandingan Realisasi Kinerja Pada Tabel 3.7 51

Sampai Dengan Tahun 2017 Dengan Target Jangka

Menengah Yang Terdapat Dalam Dokumen Renstra

Tabel 3.9. Capaian Indikator Kinerja Lainnya Pada Tujuan

meningkatkan Suasana Kedamaian dari aspek Keadilan

Pelayanan Pemerintahan Daerah yang Baik dan Bersih

disertai Penerapan E geverment 43

Tabel 3.10. Jumlah Uji Kir ANgkutan Umum Kab. Boalemo Tahun 2018 54

Tabel 3.11. Izin Trayek Menurut Kecamatan Kab. Boalemo Tahun 2018 54

Tabel 3.12.Perbandingan Realisasi Kinerja pada Sasaran Strategis

meningkatnya tata kelolah Pemerintahan Daerah yang Baik dan

Bersih di sertai penerapan E Geverment 56

Tabel 3.13.Perbandingan Realisasi Kinerja pada table 3.12 sampai

dengan tahun 2022 dengan target jangka menengah yang

terdapat dalam Dokumen Renstra 57

Tabel 3.14.Capaian Indikator Kinerja Lainnya pada Tujuan

Mewujudkan suasana kenyamanan atas pemenuhan

kebutuhan dasar masyarakat dan sasaran meningkatnya

kualitas infrastruktur dasar dan keterpaduan tata ruang

wilayah 58

Tabel 3.15. Capaian IKU Pada Tujuan Meningkatnya Penyelesaian 49

Masalah Pertanahan di Kabupaten Boalemo

Tabel 3.16. Jumlah sarana dan prasarana perhubungan Kab. Boalemo

sampai dengan Tahun 2018 60

Tabel 3.17.Data Target dan Realisasi Jumlah Sarana dan Prasarana

fasilitas Perhubungan Tahun 2018 60

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018xiii


Tabel 3.18.Perbandingan ralisasi kinerja pada sasaran Strategis

meningkatnya kualitas infrastruktur dasar dan keterpaduan

tata ruang wilayah 61

Tabel 3.19.Perbandingan realisasi kinerja pada taber 3.18 dengan

tahun 2022 dengan target jangka menengah yang

terdapat dalam dokumen Renstra 61

Tabel 3.20.Anggaran dan realisasi Dinas Perkimhubtan Kab. Boalemo

Tahun 2018 62

Tabel 3.21.Efektifitas Anggaran terhadap Sasaran Dinas Perkimhubtan

Kab. Boalemo Tahun 2018 64

Tabel 3.22.Efisiensi Anggaran Terhadap capaian sasaran Dinas

Perkimhubtan Kab. Boalemo Tahun 2018 66

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018xiv


DDaaffttaarr GGaammbbaarr

Halaman

Gambar 1.1. Struktur Organisasi Dinas Perumahan Rakyat , 8

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan

Kabupaten Boalemo

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

inas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,


dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun

2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah yang

dijabarkan dalam Peraturan Bupati Boalemo Nomor 37 Tahun 2016

tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja


Pertanahan, mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintah daerah

yang menjadi kewenangan pemerintah Kabupaten Balemo di bidang

perumahan rakyat, kawasan Pemukiman, perhubungan dan pertanahan

berdasarkan perundang-undangan serta potensi dan karakteristik yang

dimiliki. Organisasi perangkat daerah ini, merupakan

peleburan/gabungan dari beberapa perangkat daerah yang sebelumnya

berasal dari bidang cipta karya pada Dinas Pekerjaan Umum, bidang

perhubungan pada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika

serta sub bagian pertanahan pada Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat

Daerah Kabupaten Boalemo.

Pembangunan di sektor perumahan dan Pemukiman serta

pertanahan akan sangat berkontribusi terhadap penyiapan dan

pengendalian kawasan Pemukiman. Jika suatu kawasan tidak didukung

dengan perencanaan dan implemetasi pembangunan kawasan yang

memadai, maka akan menjadi kawasan yang semraut dan tidak

terkendali sehingga akan tercipta Pemukiman kumuh, kawasan dengan

prasarana yang tumpang tindih dan tidak terarah, kawasan dengan

sanitasi dan air bersih yang tidak memadai serta lingkungan Pemukiman

yang tidak sehat. Disamping itu, pembangunan di sektor perhubungan

D

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018.

2


tidak kalah penting dalam meningkatkan sistem pelayanan transportasi

yang memadai guna meningkatkan pelayanan dan keselamatan pengguna

jasa transportasi darat maupun laut serta mempunyai peranan penting

dalam meningkatkan penyerapan tenaga kerja, mendorong pemerataan

kesempatan berusaha, mendorong pemerataan pembangunan nasional

dan memberikan kontribusi dalam penerimaan devisa negara dan dapat

meningkatkan pendapatan daerah. Dimana peranan bidang perhubungan

dapat dihasilkan dari pungutan retribusi dari jasa angkutan serta sistem

pengujian kenderaan bermotor yang diselenggarakan dalam rangka

mendukung langkah-langkah penyelamatan, pemulihan, pemantapan dan

pengembangan pembangunan guna mewujudkan kemajuan di segala

bidang dalam mencapai tujuan nasional melalui kegiatan distribusi

barang dan mobilitas manusia ke seluruh pelosok tanah air dan antar

negara. Disisi lain, di bidang pertanahan menyiapkan legalitas tanah

untuk pembangunan khususnya tanah milik pemerintah daerah dan

penyelesaian atas sengketa atau masalah di bidang pertanahan.

Selain itu bidang perhubungan berperan penting dalam

meningkatkan sistem pelayanan transportasi yang memadai guna

meningkatkan pelayanan dan keselamatan pengguna jasa transportsi

darat maupun laut yang pada akhirnya akan meningkatkan

kesejahteraan rakyat.

Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo dalam menyelenggarakan

urusan pemerintahan didasarkan pada prinsip akuntabilitas, efisiensi

dan eksternalitas serta kepentingan strategis nasional sebagaimana yang

diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang

Pemerintahan Daerah yang telah diganti dengan Undang-Undang Nomor

23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Disamping itu, dalam

menetapkan kebijakan daerah yang menjadi kewenangannya berpedoman


3


pada norma, standar, prosedur dan kriteria yang telah ditetapkan oleh

Pemerintah Pusat.

Dalam rangka mewujudkan administrasi Negara yang mampu

mendukung kelancaran tugas dan fungsi penyelenggaraan pemerintah

dan pembangunan dengan menerapkan prinsip-prinsip good governance,

maka diperlukan pengembangan dan penerapan sistem

pertanggungjawaban yang tepat, nyata dan akurat sehingga

penyelenggaraan pemerintahan dapat dilaksanakan dengan baik.

Penataan pemerintahan yang menjadi instrumen good governance,

memerlukan sistem pertanggungjawaban yang dibuat atas segala proses

tindakan-tindakan yang tertib menuju instrumen akuntabilitas daerah.

Oleh karenanya, keberhasilan suatu instansi dalam menerapkan

sistem good governance dapat diukur dari seluruh aktivitas instansi

tersebut baik dari masukan, keluaran, proses, manfaat dan dampak dari

program kegiatan yang dilaksanakan selama kurun waktu satu tahun

anggaran. Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan

dan Pertanahan Kabupaten Boalemo senantiasa memperhatikan dan

menerapkan prinsip good governance dalam melaksanakan tugas pokok

dan fungsinya.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo

ini adalah salah satu bentuk pertanggungjawaban atas kinerja dalam

rangka mencapai tujuan dan sasaran strategis pada Tahun 2018 dan

merupakan tahun pertama dalam pelaksanaan Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2017 – 2022.

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas


Kabupaten Boalemo ini mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 8


4


Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi

Pemerintah, Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53

Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan

Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah,

dan Rencana Strategis Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan.

Adapun hasil capaian kinerja dari sasaran yang telah ditetapkan,

secara umum dapat memenuhi target dan sesuai dengan rencana yang

telah ditetapkan. Namun tidak dapat dipungkiri masih terdapat beberapa

indikator kinerja tertentu yang tidak tercapai.

Hasil analisis dan evaluasi Laporan Kinerja Tahun 2018 ini,

diharapkan dapat mendorong optimalisasi peran dari seluruh komponen

di lingkungan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan dan institusi pemerintah lainnya dalam

peningkatan efesiensi, efektivitas serta produktivitas kinerja di tahun-

tahun berikutnya, sehingga dapat mendukung kinerja Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan dalam

mewujudkan Good Governance dan Clean Goverment.

Laporan kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan

tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada instansi pemerintah atas

penggunaan anggaran. Hal terpenting yang diperlukan dalam

penyusunan laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi

serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran

kinerja yang telah ditetapkan.

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan

dan Pertanahan Kabupaten Boalemo sebagai instansi pemerintah


5


mempunyai kewajiban menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

(LKIP) yang merupakan bentuk akuntabilitas kepada publik serta

menjadi media informasi kepada publik mengenai capaian kinerja yang

telah dilakukan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo selama tahun 2018.

Terkait tugas pokok dan fungsi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo sebagai

instansi yang menyelenggarakan kewenangan pemerintahan daerah di

bidang perhubungan, komunikasi dan informatika, mempunyai peran

yang sangat strategis dalam membangun sumber daya aparatur.

1.2. Gambaran Umum OPD

abupaten Boalemo adalah

salah satu dari 5 (lima)

kabupaten yang terdapat di

Provinsi Gorontalo. Secara geografis,

kabupaten ini terletak antara

00°23’55”-00°55’38” Lintang Utara

dan 122°01’12”-122°39’17” Bujur Timur.

Kondisi geografis Kabupaten Boalemo terdiri dari daerah

pegunungan, pertanian dan pesisir pantai dengan luas wilayah daratan

2.362,58 km2 atau 18,75% dari luas wilayah provinsi, dimana sebagian

besar wilayahnya berbatasan dengan laut, sehingga kabupaten ini

mempunyai potensi sumberdaya pesisir yang sangat kaya yang ditandai

dengan keanekaragaman hayati yang tinggi pada pantainya. Panjang garis

pantai wilayah daratan dan kepulauan kabupaten ini adalah kurang lebih

K


6


409,195 km pantai selatan yang berhadapan dengan Teluk Tomini. Batas-

batas wilayah kabupaten Boalemo sebagai berikut :

Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Gorontalo Utara;

Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Gorontalo;

Sebelah Selatan berbatasan dengan Teluk Tomini;

Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Pohuwato.

Jarak antara Kabupaten Boalemo dengan Ibukota Provinsi

Gorontalo adalah 105 km, sedangkan jarak terjauh kecamatan ke Ibukota

Kabupaten Boalemo adalah kurang lebih 60 km yaitu kecamatan

Paguyaman Pantai.

Adapun kedudukan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo berada

di Kecamatan Tilamuta tepatnya di Jalan A.R. Abdjul DesaHungayonaa Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo ProvinsiGorontalo dengan spesifikasi geografis sebagai berikut :

- Sebelah Utara berbatasan dengan Pemukiman Masyarakat dan Jalan

Trans Sulawesi;

- Sebelah Timur berbatasan dengan Pemukiman Masyarakat dan Pasar

Modern Kabupaten Boalemo;

- Sebelah Selatan berbatasan dengan Pemukiman Masyarakat;

- Sebelah Barat berbatasan dengan Jalan Kabupaten.

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan

dan Pertanahan Kabupaten Boalemo sebagai salah satu instansi

pemerintah yang dihasilkan oleh perubahan organisasi dan tata kerja

sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat

Daerah dari Peraturan Daerah Kabupaten Boalemo Nomor 6 tahun 2005,

kemudian menjadi Peraturan Daerah Nomor 8 tahun 2008 tentang

Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Perhubungan Komunikasi


7


dan Informatika yang selanjutnya menjadi Peraturan Daerah Kabupaten

Boalemo Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan

Perangkat Daerah yang dijabarkan dalam Peraturan Bupati Boalemo

Nomor 37 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Teknis Daerah, memiliki tugas dan fungsi melaksanakan urusan

pemerintah daerah yang menjadi kewenangan pemerintah Kabupaten

Balemo di bidang perumahan rakyat, kawasan Pemukiman, perhubungan

dan pertanahan berdasarkan perundang-undangan serta potensi dan

karakteristik yang dimiliki.

Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo

terdiri dari :

1. Kepala Dinas

2. Sekretariat, yang membawahi :

a. Sub Bagian Penyusunan Program

b. Sub Bagian Keuangan

c. Sub Bagian Umum dan kepegawaian

3. Bidang Perumahan dan Penataan Bangunan, yang membawahi :

a. Seksi Sarana dan Prasarana Perumahan

b. Seksi Penataan Bangunan dan Lingkungan

4. Bidang Permukiman, yang membawahi :

a. Seksi Pengembangan Kawasan Permukiman

b. Seksi Pengembangan Sistem Air Minum dan Limbah

5. Bidang Perhubungan, yang membawahi :

a. Seksi Lalu Lintas Angkutan Darat dan Keselamatan Jalan

b. Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut, Kepelabuhanan dan

Keselamatan Pelayaran

6. Bidang Pertanahan, yang membawahi :


8


a. Seksi Inventarisasi dan Permasalahan Tanah

b. Seksi Pengendalian dan Pemberdayaan Tanah

7. Kelompok Jabatan Fungsional

Untuk lebih jelasnya, bagan struktur organisasi Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten

Boalemo dapat dilihat pada gambar berikut.

Gambar 1.1.Struktur Organisasi

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan danPertanahan Kabupaten Boalemo

1.3. Tugas Pokok Dan Fungsi SKPD

ektor perumahan, pemukiman, transportasi atau

perhubungan dan pertanahan menjadi sangat vital

peranannya sejalan dengan kemajuan ekonomi dan

mobilitas masyarakatnya. Hal-hal terkait perumahan, pemukiman,

transportasi atau perhubungan maupun pertanahan berkaitan langsung

dengan kebutuhan dasar dan kondisi perekonomian masyarakat baik

perkotaan maupun desa.

Sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Boalemo Nomor 5 Tahun

2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah yang

S


9


dijabarkan dalam Peraturan Bupati Boalemo Nomor 37 Tahun 2016

tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah,


Pertanahan Kabupaten Boalemo memiliki tugas dan fungsi melaksanakan

urusan pemerintah daerah yang menjadi kewenangan pemerintah

Kabupaten Balemo di bidang perumahan rakyat, kawasan Pemukiman,

perhubungan dan pertanahan berdasarkan perundang-undangan serta

potensi dan karakteristik yang dimiliki.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana uraian di atas, Dinas

menyelenggarakan fungsi :

1. Penyiapan bahan perumusan, pelaksanaan dan evaluasi kebijakan

teknis di bidang perumahan rakyat, kawasan permukiman,

perhubungan dan pertanahan;

2. Penyiapan bahan penyusunan rencana dan program di bidang

pengelolaan dan pelayanan perumahan rakyat, kawasan permukiman,

perhubungan dan pertanahan;

3. Penyiapan bahan bimbingan dan pengendalian teknis terhadap

kegiatan UPTD dalam lingkup tugas dinas;

4. Penyiapan bahan bimbingan dan pengendalian teknis pengumpulan

dan pengelolaan informasi data perumahan rakyat, kawasan

permukiman, perhubungan dan pertanahan serta memberikan

laporan dan penyuluhan;

5. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

Salah satu keberhasilan organisasi dalam menjalankan tugas dan

fungsinya sangat ditentukan oleh keadaan sumber daya manusia.

Kualitas sumberdaya manusia sebagai penggerak roda organisasi


10


merupakan faktor yang berpengaruh langsung terhadap kinerja

organisasi.

Dalam rangka menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai

penyelenggara urusan pemerintahan daerah dan tugas pembantuan di

bidang perhubungan, komunikasi dan informatika, Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten

Boalemo didukung oleh sumberdaya manusia sebagai penggerak roda

organisasi yang dapat diuraikan dengan keadaan pegawai sebagaimana

dalam tabel berikut :

1.4 Sumber Daya ManusiaDalam rangka menyelenggarakan tugas dan fungsinya,

Dinas Perumahan Rakyak Kawasan Permukiman Perhubungan

dan Pertanahan Kabupaten Boalemo sampai akhir tahun 2018

didukung oleh Sumber Daya Manusia sebanyak 71 orang Pegawai

Negeri Sipil (data per 31 Desember 2018). Jumlah pegawai

pada masing-masing unit kerja (secretariat dan bidang-bidang)

disajikan pada gambar sebagai berikut :

Jumlah Pegawai dan Tenaga Kontrak pada Dinas Perumahan

Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan dan Pertanahan

Kabupaten Boalemo, adalah 52 Orang yang terdiri dari :

a. PNS / CPNS : 71 Orang

b. Tenaga Kontrak : 52 Orang

J u m l a h : 123 Orang


11


Tabel 1.1Keadaan Pegawai

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan danPertanahan Kabupaten Boalemo Menurut Jabatan Struktural dan

Eselonering

No. Nama Jabatan Eselonering Jumlah Keterangan( terisi )

1 Kepala (Pimpinan TinggiPratama) II.b 1 1

2 Sekretaris (Administrator) III.a 1 13 Kepala Bidang (Administrator) III.b 4 4

4 Kepala Seksi (Pengawas) IV.a 8 85 Kepala Sub Bagian (Pengawas) IV.a 3 3

Jumlah 17 17Sumber : Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, Disperkimhubtan Kab. Boalemo, Tahun2018

Tabel 1.2Keadaan Pegawai Menurut Tingkat Pendidikan


No. Tingkat Pendidikan

StatusKepegawaian Jumlah

(Orang)PNS(Orang)

CPNS(Orang)

1 Pasca Sarjana (S-2) 2 - 22 Sarjana (S-1) 27 - 273 Diploma (D-III) 2 - 24 Diploma (D-II) - - -5 Diploma (D-I) - - -6 SLTA/SMK/Sederajat 38 - 387 SLTP Sederajat 1 - 18 SD 1 - 1

J U M L A H 71 0 71Sumber : Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, Disperkimhubtan Kab. Boalemo, Tahun2018.

Keadaan pegawai Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo menurut

pangkat dan golongan/ruang dilihat pada table berikut ini :


12


Tabel 1.3Keadaan Pegawai


No.Klasifikasi

Pangkat Golongan Ruang Jumlah(Orang)

1 Pembina Utama Madya IV - -2 Pembina Utama Muda IV - -3 Pembina Tingkat I IV B 44 Pembina IV A 25 Penata Tingkat I III D 36 Penata III C 77 Penata Muda Tingkat I III B 118 Penata Muda III A 59 Pengatur Tingkat I II D 410 Pengatur II C 1911 Pengatur Muda Tingkat I II B 512 Pengatur Muda II A 913 Juru Tingkat I I D 114 Juru I C -15 Juru Muda Tingkat I I B 116 Juru Muda I A -

Jumlah 71Sumber : Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, Disperkimhubtan Kab. Boalemo, Tahun

2018

Jumlah jabatan struktural yang ada menurut Peraturan Bupati

Boalemo Nomor 37 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan terdapat 17 jabatan

struktural. Jabatan fungsional pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan sesuai dengan Peraturan

Bupati 37 Tahun 2016, adalah jabatan fungsional berdasarkan keahlian

dan spesifikasi yang dibutuhkan sesuai dengan prosedur ketentuan

berlaku yang terdiri dari sejumlah tenaga fungsional yang diatur dan

ditetapkan berdasarkan Peraturan Perundang-undangan.

Sumber Daya lainnya berupa sarana dan prasarana kantor seperti


13


tanah, bangunan, peralatan dan perlengkapan kantor baik berupa asetbergerak maupun tidak bergerak.

Adapun sarana dan prasarana pada Dinas Perumahan Rakyat,Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemodapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 1.4Aset Gedung dan Bangunan

No Nama Barang Uraian Kondisi1 Kantor Induk - Lokasi

- Luas Tanah- Asal Usul Tanah- Status Tanah- Luas Bangunan

- Tilamuta- 2635,5 M2

- Pembelian- Tanah milik Pemda- 0

Baik

2 TerminalAngkutanUmum

- Lokasi- Tipe- Luas tanah- Asal – Usul Tanah- Status tanah- Luas Bangunan

- Tilamuta- C- O- Pembelian- Tanah pembelian

Baik

4 GedungPelataranParkir MobilpengujianKeliling

- Lokasi- Luas Tanah- Asal – Usul Tanah- Status tanah- Luas bangunan

- Tilamuta- 48 M2

- Pembelian- Tanah milik pemda- 59 M2

Baik

5 PosPemungutanRetribusi

- Lokasi

- Luas tanah- Asal – Usul tanah- Status tanah- Luas bangunan

- Tilamuta,Paguyaman,mananggu

- 30 M2

- Hibah- Milik Pemda- 20 M2

Baik

Sumber : Pengurus Barang pada Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, DisperkimhubtanKab. Boalemo, Tahun 2018


14


Tabel 1.5Aset Peralatan Kantor

No Nama Barang Jumlah Merk Kondisi Ket

1 Kenderaan rodaempat

2 Toyota Baik - 1 Truk- 1 Minibus

1 Mitsubisi Baik - 1 Minibus2 Kenderaan roda dua 13 Honda,

YamahaBaik - 5 motor tiger

- 8 motor bebek3 Note book 2 Toshiba, Asus Baik - Komputer Note

Book4 Hardisk Eksternal 2 Toshiba Baik - Hardisk eksternal5 Printer 2 Canon Baik - Printer6 Alat uji Emisi 1 Nanhua/NHT-

6Baik - Alat uji emisi

(smoke tester)7 Alat Platform

Timbangan Portable1 CAS/RW-

2601PBaik - Alat Platform

TimbanganPortable

8 Canon Scan 1 Canon Lide Baik - Canon scan9 Theodolite 1 Nikon w20 Baik - Theodolite10 Alat GPS 1 Garmin 6Zs Baik - Alat GPS11 Notebook 1 Acer E1-470 Baik - Computer

notebook12 Laptop 3 Acer Baik - Laptop13. Lemari 2 Baik - Lemari kayu14. Laptop 1 HP Baik - Computer

Notebook15, Kursi Rapat 60 Frontine Baik - Kursi Rapat Besi16. Printer 2 Epson Baik - Printer17 Mesin Ketik Elektrik 1 Nakajima Baik - Mesin ketik

elektrik untukpengujian

18 Komputer PC All InOne

1 Acer Baik - Komputer PC AllIn One

19 Sound System 1 Waranti Baik - Sound System20 Pendingin ruangan 6 Panasonic Baik - AC

Sumber : Pengurus Barang pada Sub Bagian Umum dan Kepegawaian,Disperkimhubtan Kab. Boalemo, Tahun 2018


15


1.5 KeuanganTabel 1.6

Realisasi AnggaranDinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan

dan Pertanahan Kabupaten Boalemo Berdasarkan BebanPekerjaan

No. Uraian Anggaran

Realisasi Sisa Anggaran

Keuangan % Keuangan %

1 Pendapatan AsliDaerah Rp 308.571.500,00 Rp 276.049.000,00 89,46

%Rp 32.522.500,-

-10,54

%

Hasil RetribusiDaerah Rp 308.571.500.00 Rp 276.049.000,00 89,46

% Rp 32.522.500.00,- 10,54%

2 Belanja Rp 24.537.127.347,00 Rp 21.904.024.577,00 89,26% Rp 2.243.443.890,00 10,73

%

2.1.

Belanja TidakLangsung Rp 5.650.633.347,00 Rp 5.187.031.467,00 91,79

% Rp 463.601.880,00 8,21%

Belanja Pegawai

Gaji dan Tunjangan Rp 4.284.995.847,00 Rp 3.846.636.342,00 89,76% Rp 1.103.196.011,00 10,24

%TambahanPenghasilan PNS Rp 1.365.637.500.00 Rp 1.340.395.125,00 98% Rp 25.242.375.00 2 %

2.2. Belanja Langsung Rp 18.887.494.000,00 Rp 16.716.993.110,00 88,50

% Rp 7.467.166.050,00 11,50%

Belanja Pegawai Rp 690.400.000,00 Rp 658.393.000,00 95,36% Rp 32.007.000,00 4,64%

Belanja Barang danJasa Rp 5.750.331.000,00 Rp 5.162.943.277,00 89,78

% Rp 587.387.723,00 10,22%

Belanja Modal Rp 12.446.763.000,00 Rp 10.895.656.833,00 87,53% Rp 1.551.106.167,00 12,47

%Sumber : Sub Bagian Keuangan, Disperkimhubtan Kab. Boalemo, Tahun 2018

1.7 Isu Strategis Yang Dihadapi SKPDenentuan isu-isu strategis Dinas Perumahan Rakyat,


Kabupaten Boalemo dalam rangka melaksanakan

pembangunan infrastruktur berjangka menengah 2017-2022, selaras

dengan arah kebijakan pembangunan nasional sebagaimana tertuang

P


16


dalam RPJM Nasional 2014-2019, khususnya pembangunan nasional

bidang infrastruktur, kemaritiman dan

transportasi. Kebijakan dan strategi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo

merupakan upaya untuk mencapai tujuan melalui penyelenggaraan

tujuan dan sasaran berdasarkan Misi Kabupaten Boalemo untuk

mewujudkan Visi Bupati dan Wakil Bupati Boalemo tahun 2017-2022,

disusun berdasarkan hasil analisis terhadap 2 faktor lingkungan strategis

baik internal maupun eksternal, sehingga ditemukan pilihan-pilihan

strategis dan faktor-faktor kunci keberhasilan (key success factors).

Adapun yang menjadi isu-isu strategis dan arah dukungan kebijakan

pembangunan bidang infrastruktur dasar, transportasi, dan pertanahan

sebagai berikut :

1.4.1. Bidang Perumahan Rakyat

1. Belum tersusunnya data base bidang perumahan dan

pemukiman;

2. Ketersediaan fasilitas perumahan masih terbatas;

3. Masih banyaknya rumah tidak layak huni dan pemukiman

kumuh baik di perkotaan maupun pedesaan;

4. Terbatasnya ketersediaan sarana, prasarana dan fasilitas

lingkungan perumahan yang layak, terutama bagi masyarakat

berpenghasilan rendah.

1.4.2. Bidang Kawasan Permukiman

1. Belum sepenuhnya masyarakat mendapatkan akses

terhadap air minum yang layak;

2. Masih buruknya kualitas hidup dan lingkungan di permukiman

kumuh;


17


3. Penanganan air limbah untuk menciptakan lingkungan yang

sehat belum optimal;

4. Kualitas jalan dan drainase lingkungan perumahan yang belum

baik;

5. Belum optimalnya sarana dan prasarana dasar masyarakat

miskin di perdesaan, dikarenakan keterbatasan anggaran

Daerah.

1.4.3. Bidang Perhubungan

1. Kurangnya sumber daya manusia bidang perhubungan darat

yang memiliki latar belakang pendidikan formal transportasi

darat;

2. Terbatasnya sumber daya manusia bidang perhubungan laut

yang memiliki keahlian/kualifikasi terkait dengan pelayaran dan

pengelolaan pelabuhan;

3. Belum terwujudnya kondisi lalu lintas jalan yang

berkeselamatan;

4. Kurangnya jumlah dan alokasi halte bus;

5. Kondisi dan pengelolaan terminal yang belum memadai;

6. Sarana dan prasarana yang belum memadai, baik sarana

prasarana perlengkapan jalan dan pengujian kenderaan

bermotor maupun sarana prasarana di bidang perhubungan

laut;

7. Kondisi jalan baik provinsi maupun kabupaten yang belum

memiliki fasilitas keselamatan LLAJ;

8. Belum memadainya fasilitas pendukung dalam menunjang

kegiatan operasional dan pengelolaan pelabuhan laut;


18


9. Belum sinerginya koordinasi antar daerah dan instansi terkait

dalam pelaksanaan kewenangan;

10. Masih adanya kewenangan bidang perhubungan laut yang

belum dapat dilaksanakan karena belum memiliki payung

hukum berupa Peraturan Daerah maupun Peraturan Bupati.

1.4.4. Bidang Pertanahan

1. Tanah milik Pemerintah Daerah yang belum tercatat dan

dilegalisasi;

2. Belum adanya pengembangan sistem informasi pertanahan;

3. Aset tanah pemerintah daerah yang belum terpetakan dan

teramankan dengan baik;

4. Keterbatasan sumber daya manusia di bidang pertanahan.

1.8 Sistimatika Penulisanaporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan

Kabupaten Boalemo Tahun 2018 disusun dengan sistimatika

penulisan sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

1.1. Latar Belakang

1.2. Gambaran Umum SKPD

1.3. Tugas Pokok dan Fungsi SKPD

1.4. Isu Strategis Yang Dihadapi SKPD

Bab II Perencanaan dan Perjanjian Kinerja

2.1. Perencanaan Strategis Sebelum dan Sesudah Review

2.2. Perjanjian Kinerja

Bab III Akuntabilitas Kinerja

3.1. Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Capaian

Indikator Kinerja Lainnya (IKL)

L


19


3.2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja

3.3. Akuntabilitas Keuangan

Bab IV Penutup

4.1. Simpulan

4.2. Saran

Lampiran-Lampiran


20


BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

enyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas

Perumahan Rakyat Kewasan Permukiman Perhubungan dan

Pertanahan Kabupaten Boalemo ini mengacu pada Peraturan

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor

29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan

Pelaporan Akuntabiitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagaimana telah

diubah dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis

Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan

Kinerja Instansi Pemerintah.

Sebagai sebuah lembaga yang mempunyai kewajiban melaksanakan

fungsi-fungsi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan secara

transparan, demokratis, akuntabel dan partisipatif pada tingkat daerah,

maka Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan

Pertanahan Kabupaten Boalemo menetapkan Rencana Strategis Daerah

yang tersusun secara sistematis sesuai dengan bidang kewenangan yang

dimilikinya.

Sebagai sebuah dokumen perencanaan yang ditetapkan menjadi

tolok ukur atau indikator dalam menilai kinerja Pemerintah Daerah,

Rencana Strategis Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo, secara

umum memuat pernyataan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran strategis yang

ingin dicapai oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

P


21


Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo dalam rentang waktu

5 (lima) tahun. Olehnya itu, di dalamnya termuat pula rumusan-rumusan

kebijakan dan program-program prioritas yang dicanangkan sebagai cara

atau strategi untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi.

2.1. Rencana Stategis2.1.1. Visi dan MisiVisi

inas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan dalam melaksanakan

tugas pokok dan fungsi mengacu pada visi Kabupaten

Boalemo. Visi Kabupaten Boalemo yaitu “ Mewujudkan KabupatenBoalemo Yang Damai, Cerdas, Sejahtera,Dalam Suasana ReligiusTahun 2022”.Penjabaran visi diatas adalah

a. Kabupaten Boalemo yang damai.

Yaitu upaya meningkatkan kedamaian merupakan salah satu dari

tugas pemerintah daerah dengan tercapainya kedamaian maka akan

dipastikan akan terwujudnya pemerintah yang aman, nyaman dan

damai.

b. Kebupaten Boalemo yang cerdas

Upaya pemerintah untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas suatu

daerah melalui pembangunan SDM yang unggul merupakan tugas

dan tanggung jawab pemerintah daerah dan masyarakat terutama

dalam menciptakan bangsa yang kuat dan mandiri melalui SDM yang

D


22


unggul tangguh dan berkualitas baik secara fisik maupun secara

mental akan berdampak positif tidak hanya terhadap peningkatan

daya saing dan kemandirian suatu daerah akan tetapi berdampak

pada pembangunan nasional dengan SDM berkualitas maka dengan

SDM yang berkualitas suatu daerah akan bersaing dengan daerah-

daerah lainnya.

c. Kabupaten Boalemo yang sejahtera.

Upaya untuk peningkatan kesejahteraan merupakan modal utama

dalam kemajuan suatu daerah untuk melakukan pembangunan

ekonomi daerah dan daya saing perlu peningkatan pertumbuhan

ekonomi daerah maupun investasi yang berorientasi pada

kemudahan pelayanan perizinan,pengembangan kawadan

perdesaan, transmigrasi sebagai basis ekonomi yang baru serta

peningkatan kesejahteraan para aparatur pemerintah.

d. Kabupaten Boalemo yang Religius.

Mengamalkan nilai-nilai religius dalam kehidupan sehari-hari

merupaka suatu keharusan bagi daerah yang mayoritas muslim.

Perwujudan Kabupaten Boalemo yang religius dapat ditempuh

melalui kualitas keimanan dan ketaqwaan bagi pemeluk agam

islam dan meningkatkan kerukunan antar umat beragama.

MisiMisi pertama : mewujudkan Kabupaten Boalemo yang damaiArtinya suatu upaya pemerintah dan masyarakat untuk

menciptakan kedamaian melalui peningkatan keamanan dan

ketertiban umum dan perlindungan sosial terhadapat masyarakat.


23


Misi Kedua : Mewujudkan Kebupaten Boalemo yang cerdasSuatu upaya pemerintah daerah dan masyarakat dalam

pengembangan potensi sumber daya manusia yang berkualitas

yang dapat bersaing baik dari segi ilmu pengetahuan dan teknologi

sehingga dapat melahirkan insan –insan yang cerdas dan

berkarakter dengan dasar keimanan dan ketaqwaan kepad Tuhan

Yang Maha Esa.

Misi ketiga : Mewujudkan Kabupaten Boalemo yang SejahteraUpaya pemerintah dan masyarakat dalam mengoptimalkan potensi

sumber daya alam dan sumber daya manusia dalam meningkatkan

daya saing baik di bidang industri maupun mananfaatan teknologi

guna memenuhi kebutuhan masyarakat dalam memajukan

perekonomian dan taraf hidup masyarakat boalemo untuk

meningkatkan kesejahteraan memalui peningkatan infrastruktur

yang merata dan peningkatan iklim investasi yang kondusif ,

termasuk pula upaya peningkatan kesejahteraan aparatur daerah

melalui kenaikan tunjangan kinerja (TKD) serta aparat pemerintah

di tingkat desa melaui pemberian insentif guna peningkatan kinerja

dan pelayanan publik.

Misi keempat : Mewujudkan Kabupaten Boalemo yang ReligiusSuatu upaya Pemerintah Kabupaten Boalemo dan masyarakat

dalam mengembangkan nilai-nilai religiusitas , meningkatkan

keimaman dan ketaqwaan bagi seluruh pemeluk agama dalam

kehidupan sehari-hari.

2.1.2 Tujuan dan Sasaran

Sehubungan dengan peningkatan pelayanan dan penerapan


24


Kabupaten Boalemo Tahun 2018 mengacu pada Rencana Strategis

( Renstra) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

(RPJMD) yang merupakan kerangka pembangunan strategis Kabupaten

Boalemo untuk periode 5 (lima) Tahun. Untuk mencapai tujuan yang

akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai 5

(lima ) Tahunan mengacu kepada penyataan visi, misi serta didasarkan

pada isu-isu dan analisa strategis maka Dinas Perumahan Rakyat

Kawasan Permukiman , Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten

Boalemo sebagaimana visi, misi yang telah ditetapkan, maka ditetapkan

tujuan dan sasaran sebagai berikut:

Tabel 2.1Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran

TUJUAN SASARAN

MISI I : MEWUJUDKAN KABUPATEN BOALEMO YANG DAMAI

1. Meningkatkan suasana

kedamaian dari aspek

keadilan pelayanan

Pemerintahan

1 Meningkatnya tata kelolah

Pemerintahan Daerah yang baik

dan bersih di sertai penerapan E

Geverment

1.2 Meningkatnya kualitas

pelayanan publik

2. Mewujudkan suasana

kenyaman atas pemenuhan

kebutuhan dasar

masyarakat

2.1 Terwujudnya kawasan

perumahan permukiman yang

sehat dan layak huni

2.2 Meningkatnya kualitas

infrastruktur dasar dan

keterpaduan tata ruang wilayah


25


2.2 KEBIJAKAN PEMBANGUNAN TAHUN 2018Untuk mewujudkan sasaran yang hendak dicapai harus dipilih strategi

yang tepat agar sasaran tersebut dapat tercapai. Strategi Pemerintah

Kabupaten Boalemo mencakup penetuan kebijakan program dan kegiatan

. Kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan yang telah

disepakati pihak-pihak terkait dan ditetapkan oleh yang berwenang untuk

dijadikan pedoman , pegangan atau petunjuk bagi setiap kegiatan agar

tercapai kelancaran dan keterpaduan upaya mencapai sasaran yang telah

ditetapkan. Program adalah kumpulankegiatan nyata, sistimatis dan

terpadu dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah

ditetapkan.Kegiatan merupakan penjabaran lebih lanjut dari suatu

program sebagai arah dari pencapaian sasaran kinerja yang memberikan

konstribusi bagi pencapaian tugas pokok dan fungsi . Kegiatan

berdimensi waktu tidak lebih dari satu tahun. Kegiatan merupakan aspek

operasional / kegiatan yang nyata dalam suatu rencana kerja yang

berturut-turut diarahkan untuk mencapai tujuan.

2.3 INDIKATOR KINERJA UTAMASalah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan tata

pemerintahan yang baik di Indonesia telah diterbitkan Peraturan Menteri

Negara Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor : PER/09/M.PAN/5/2007

tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Instansi

pemeritah Daerah. Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran

keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran sebagaimana tabel berikut :


26


Tabel 2.2INDIKATOR KINERJA UTAMA

DINAS PERUMAHAN RAKYAT KAWASAN PERMUKIMAN ,PERHUBUNGAN DAN PERTANAHAN KABUPATEN BOALEMO

TUJUAN SASARANINDIKTORKINERJAPROGRAM

FORMULASIPENGUKURAN

PENANGGUNGJAWAB

MISI I : MEWUJUDKAN KABUPATEN BOALEMO YANG DAMAI

Mewujudkan

suasana

kenyamanan

atas

pemenuhan

kebutuhan

dasar

masyarakat

Terwujudnya

kawasan

perumahan

permukiman

yang sehat

dan layak

huni

1 Rasio Rumah

Layak Huni

Rasio

Jumlah rumah layak

huni yang terbangun X

100

Bidang

Perumahan

Jumlah rumah yang

tidak layak huni di Kab.

Boalemo

2 Prosentase

Pemenuhan

Air Minum

Jumlah rumah tinggal

berakses air minum X

100

Bidang

Permukiman

Jumlah Penduduk

3 Prosentase

lingkungan

perumahan

yang sehat

Jumlah lingkungan

yang didukung PSU

pada kurun waktu

tertentu X 100

Bidang

Perumahan

Jumlah lingkungan

perumahan dalam

kurun waktu tertentu


27


2.4. Perjanjian Kinerja

dapun perjanjian kinerja Dinas Perumahan Rakyat,


Kabupaten Boalemo Tahun 2018 dapat dilihat pada tabel

berikut.

Tabel 2.3Perjanjian Kinerja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo Tahun 2018No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3)

1Terwujudnya kawasan

perumahan permukiman yangsehat dan layak huni

1.1 Prosentase Pemenuhan Air Minum 85%

1.2 Rasio Rumah layak huni 0,6%

2. Meningkatnya kualitas pelayananpublik 2.1

Prosentase administrasi

tertata dengan baik90%

3.Meningkatnya tata kelolahPemerintahan Daerah yangdisertai penerapan E Geverment

3.1 Rasio Izin Trayek 0,6 %

3.2Prosentase konflik pertanahan yan

di tangani 100 %

3,3Prosentase tanah milik Pemerintah

Daerah yang bersertifikat

60 %

4.Meningkatnya kualitasinfrastruktur dasar danketerpaduan tata ruang wilayah

4.1Prosentase terminal yang berfungsi

dengan baik75 %

A


28


Tabel 2.4Rincian Anggaran

Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan danPertanahan Kabupaten Boalemo

Tahun Anggaran 2018No. Program/Kegiatan Anggaran Keterangan

1.

Program pelayanan administrasiperkantoran Rp 1.429.962.000,00

a. Penyediaan jasa peralatan danperlengkapan kantor Rp 713.078.000,00 PAD/DBH/

DAU

b. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah Rp 716.904.000,00 DAU

2.

Program Pengembangan Perumahan Rp 6.885.599.000,00

a. Kegiatan Pembangunan Sarana danPrasarana Rumah Sederhana Sehat Rp 6.607.299.000,00 DAK/DAU

b. Monitoring, evaluasi dan pelaporan Rp 278.600.000,00 PAD/DAU

3.

Program pengembangan kinerjapengelolaan air minum dan limbah Rp 7.785.588.000,00

a. Penyediaan Prasarana dan Sarana AirMinum Bagi Masyarakat Berpenghasilanrendah

Rp 6.629.888.000,00 DAU/DAK

b. Penyediaan Prasarana dan Sarana AirLimbah Rp 860.000.000,00 DAK/DAU

c. Fasilitasi pembinaan teknik pengelolaanair limbah Rp 22.500.000,00 PAD/DAU/L

LPDd. Fasilitasi pembinaan teknik pengelohan

air minum Rp 33.500.000,00 DAU/PAD

d. Monitoring, evaluasi dan pelaporan Rp 240.100.000,00 PAD/DAU

4.

Program Pembangunan Prasarana danFasilitas Perhubungan Rp 909.175.000,00

a. Kegiatan peningkatan pengelolaanterminal angkutan sungai, danau danpenyeberangan

Rp 909.175.000,00 PAD/DAU/DAK

5.

Program peningkatan pelayanan angkutan Rp 1.216.050.000,00

a. Kegiatan pengendalian disiplinpengoperasian angkutan umum di jalanraya

Rp 1.182.250.000,00 PAD/DBH/DAU


29


b. Kegiatan pemilihan dan pemberianpenghargaan sopir/juru mudi/awakkendaraan angkutan umum teladan

Rp 33.000.000,00 PAD/DBH/DAU

6.

Program penataan penguasaan,pemilikan, penggunaan dan pemanfaatantanah

Rp 390.000.000,00

a. Kegiatan Legalitas Arsip PengadaanTanah Pemerintah Daerah Rp 390.000.000,00 PAD/DAU

7. Program Penyelesaian Konflik –KonflikPertanahan Rp 270.000.000,00

Fasilitasi Penyelesaian Konflik-KonflikPertanahan Rp 270.000.000,00 PAD/DAU

Total Rp 18.887.494.000,00

Sesuai dengan DPA Dinas Perumahan Rakyat Kawasan

Permukiman Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo tahun

2018, anggaran pendapatan dan belanja Belanja sebesar

Rp.24.538.127.347. Realisasi Rp 21.904.024.977,- atau 89,27 % terdiri dari

belanja tidak langsung (BTL) sebesar Rp. 5.650.633.347 Realisasi Rp

5.187.031.467,00 atau 91,79 % dan Belanja Langsung (BL) untuk program

dan kegiatan Rp. 18.887.494.000.00 Realisasi Rp 16.716.993.110,00,- atau

88,50 %. Dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 2.5Anggaran Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman

Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo Tahun 2018

No. Uraian Anggaran (Rp.)1 2 3

A. Pendapatan 308.571.500,00

Pendapatan Asli Daerah 308.571.500.00

Retribusi Pelayanan Parkir di tepi jalan 140.000.000.00Retribusi pengujian KendaraanBermotor 108.571.500,00

Retribusi Terminal untuk kendaraanpenumpang 20.000.000,00


30


Retribusi pemakaian Kekayaan Daerah 40.000.000.00

B. Belanja 24.538.127.347,001. Belanja Tidak Langsung 5.650.633.347,00

Belanja Pegawai 5.650.633.347,00- Gaji dan Tunjangan 4.284.995.847,00

- Tambahan Penghasilan PNS 1.365.637,500,00

2. Belanja Langsung 18.887.494.000,00

- Belanja Pegawai 690.400.000,00

- Belanja Barang dan Jasa 5.750.331.000,00

- Belanja Modal 12.446.763.000,00

Sebagai unit kerja teknis, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kab. Boalemo mempunyai

sumber pendapatan asli daerah. Adapun obyek yang menjadi sumber

pendapatan pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan dalam rangka peningkatan Pendapatan Asli

Daerah (PAD) dalam bentuk retribusi daerah, yaitu :

1. Retribusi Jasa Umum, yang terdiri dari :

Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum

2. Retribusi Jasa Usaha, yang terdiri dari :

a. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah – Kenderaan Bermotor;

b. Retribusi Terminal – Tempat Parkir untuk Kenderaan Penumpang

dan Bis Umum.

Target PAD tahun 2018 dari dua komponen diatas yaitu sebesar

Rp. 308.571.500,00 dengan realisasi penerimaan sebesar

Rp. 276.049.000,00 atau mencapai 89,46%. Tidak tercapainya target PAD

dan minimnya pendapatan ini disebabkan kurangnya intensifikasi

sumber-sumber pendapatan asli daerah.


31


Pada tahun 2018, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan

Permukiman Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo

mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK) yang terdiri dari 3 (Tiga) bidang

DAK yaitu Bidang Perumahan, Bidang Air Minum dan Bidang

Transportasi. Bidang Perumahan mendapat alokasi anggaran sebesar Rp.

884.299.000,00. Bidang Air Minum sebesar Rp 4.248.568.000,00 dan

Bidang Transportasi sebesar Rp . 690.400.000,00,-


32


BAB IIIAKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian Kinerja Tahun 2018Pengukuran kinerja mencakup pengukuran kinerja pencapaian

sasaran dan pengukuran kinerja kegiatan. Pengukuran tingkat

pencapaian sasaran Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman

Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo dilakukan dengan

menggunakan formulir Pengukuran Kinerja Sasaran. Pengukuran

Kinerja Kegiatan dilakukan dengan menggunakan Pengukuran Kinerja

Kegiatan.

Perhitungan persentase pencapaian target baik dalam Pengukuran

Kinerja Kegiatan maupun Pengukuran Kinerja Sasaran menggunakan

dua metode pengukuran yaitu :

a. Metode persentase adalah bagian dari keutuhan yang dinyatakan

dengan persen atau bagian yang diperkirakan dengan menggunakan

persen.

b. Metode Jumlah adalah menghitung beberapa banyak tentang sesuatu

yang dikumpulkan menjadi satu dalam artiannya mengukur

menggunakan metode angka.

Adapun pengukuran kinerja baik kinerja kegiatan maupun kinerja

sasaran, memperhatikan karakteristik komponen realisasi dalam

kondisi:

a. Semakin tinggi realisasi menunjukkan pencapaian kinerja yang

semakin baik.

b. Semakin rendah realisasi menunjukkan semakin rendah

pencapaian kinerja.


33


Berdasarkan pengukuran pencapaian sasaran dan pengukuran

kinerja kegiatan, dilakukan evaluasi terhadap pencapaian setiap

indikator kinerja untuk memberikan penjelasan keberhasilan/kegagalan

pencapaian sasaran dan pelaksanaan suatu kegiatan. Evaluasi bertujuan

untuk mengetahui pencapaian realisasi, kemajuan pencapaian visi dan

misi, serta menilai dan mempelajari perbaikan pelaksanaan

program/kegiatan di masa yang akan datang.

Setelah evaluasi kinerja, selanjutnya dilakukan analisis efisiensi

dan efektivitas. Analisis efisiensi dilakukan dengan membandingkan

antara output dengan input baik untuk rencana maupun realisasi.

Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi yang dilakukan dengan

memberikan data nilai output per unit yang dihasilkan oleh suatu

input tertentu. Efisiensi terjadi karena dengan realisasi masukan

yang lebih kecil dari target, realisasi keluaran tetap diperoleh sesuai

dengan targetnya, ataupun realisasi masukan yang sesuai dengan

targetnya, diperoleh realisasi keluaran yang lebih besar dari targetnya.

Hal ini juga menunjukkan bahwa realisasi melampaui target. Analisis

efektivitas yang menggambarkan tingkat kesesuaian antara sasaran

dan tujuan dengan hasil (outcome). Selain itu, analisis juga

dilakukan terhadap setiap perbedaan kinerja (performance gap) yang

terjadi, baik terhadap penyebab terjadinya gap maupun strategi

pemecahan masalah yang telah dan akan dilaksanakan.

Berdasarkan hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran

strategis Dinas Perumahan Rakya Kawasan Permukiman, Perhubungan

dan Pertanahan Kabupaten Boalemo tahun 2018, maka evaluasi dan

analisis masing-masing pencapaian sasaran dapat disimpulkan sebagai

berikut.


34


Capaian sasaran Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman

Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo tahun 2018 dari

16 (sembilan) indikator sasaran yang ditetapkan dalam Renstra dinas,

dapat mendukung masing- masing sasaran dalam Misi Kesatu Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Boalemo yang dapat

diuraikan sebagai berikut.

3.1.1. Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) dan IndikatorKinerja Lainnya (IKL)

Indikator Kinerja Utama (IKU) merupakan ukuran keberhasilan

dari suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi. Tujuan penetapan

IKU di Lingkungan Instansi Pemerintah Daerah adalah untuk

memperoleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam

menyelenggarakan manajemen kinerja secara baik dan untuk

memperoleh ukuran keberhasilan dari pencapaian suatu tujuan dan

sasaran strategis organisasi yang digunakan untuk perbaikan kinerja

dan peningkatan akuntabilitas kinerja. Pemilihan dan Penetapan

Indikator Kinerja Utama harus memenuhi karakteristik indikator

kinerja yang baik dan cukup memadai guna pengukuran kinerja unit

organisasi yang bersangkutan yaitu : spesifik, dapat dicapai, relevan,

menggambarkan keberhasilan sesuatu yang diukur dan dapat

dikuantifikasi.

Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan

dan Pertanahan Kabupaten Boalemo telah menetapkan 4 (empat)

Indikator Kinerja Utama Organisasi Perangkat Daerah Tahun 2018

sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Perumahan

Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten

Boalemo Nomor 08 Tahun 2018, dengan capaian sebagaimana tabel

3.1.


35


Tabel 3.1Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU)


Tahun 2018

TUJUAN SASARANSTRATEGIS

INDIKATORKINERJA UTAMA

FORMULAINDIKATOR SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. Mewujudkansuasanakenyamananataspemenuhankebutuhandasarmasyarakat

1.1. Terwujudnyakawasanperumahanpermukimandan layak huni

1.1.1. RasioRumahlayak huniRasio

Jumlahrumah layakhuni yangdibanguan :Jumlah tidaklayak huni X100%

Persentase 0,6 % 65 % 108 %

2.1.1. ProsentasePemenuhanAir Minum

Jumlahrumah tinggalberakses airminum dansanitasi dasar: JumlahPenduduk X100%

Persentase 85 % 91% 107 %

3.1.1 Prosentaselingkunganperumahan

Jumlahlingkunganyangdidukung PSUpada kurunwaktutertentu:Jumlahlingkunganperumahandalam kurunwaktutertentu X 100

Prosentase 97,6% 0 0

Adapun capaian Indikator Kinerja Lainnya dari sasaran strategis

pada Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan dan

Pertanahan Kabupaten Boalemo Tahun 2018 dapat dilihat pada table 3.2

berikut.


36


Tabel 3.2Capaian Indikator Kinerja Lainnya


Tahun 2018

TUJUAN SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJALAINNYA


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)1.

Meningkatkan suasanakedamaiandari aspekkeadilanpelayananpemerintahan

1.1. MeningkatnyaKualitasPelayananPublik

Meningkatnyatata kelolah

pemerintahandaerah yang

baik danbersih disertaipenerapan Egeverment

1.1. Prosentaseadministasitertata denganbaik

Jumlah saranadan prasaranapenunjang kerja :Jumlah saranadan prasarana dibutuhkan X100%

% 90 100 100,00%

2.1. 2.1.1 Rsdio izin trsyek Jumlahangkutan umumyang sudahmemiliki izintrayek : Jumlahkendaraanangkutan umum

X 100

% 0,6 % 52 % 86%

2.1.2 ProsentaseKomplik tanahyang ditangani

Jumlah konflikpertanahan yangtertangani :Jumlah KonflikPertanahan diKab. Boalemo

% 100 % 100% 100%

2.1.3. Prosentasetanah milikPemda yangbersertifikat

Jumlah persiltanah Pemdayang sudahbersertifikat :Jumlah asettanah milikPemda X 100%

% 60 % 50 % 83 %

2.2. Meningkatnyakualitasinfrastrukturdasar danketerpaduantata ruangwilayah

3.3. Prosentaseterminalberfungsidengan baik

Jumlah Terminalangkutan darat,sungai dan lautyang berfungsi :Jumlah Terminalangkutan darat,sungai dan lautyang yangtersedia X 100%

% 75 % 37,5 % 50 %

3.2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian KinerjaPengukuran kinerja dilakukan dengan membandingkan antara

kinerja yang seharusnya terjadi dengan kinerja yang diharapkan. Evaluasi

kinerja Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan


37


dan Pertanahan Kabupaten Boalemo tahun 2018 dilakukan dengan cara

membandingkan antara target, rencana dan realisasi Indikator Kinerja

Utama dan Indikator Kinerja Lainnya pada masing-masing perspektif.

Analisa capaian kinerja dilakukan dengan membandingkan antara input

yang digunakan dan capaian output dan outcome yang dihasilkan.

Berikut analisa faktor-faktor apa saja yang menjadi penghambat dan

pendorong tercapai atau tidaknya suatu target sasaran.

3.2.1. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja IKUTujuan : Mewujudkan suasana kenyamanan atas pemenuhan kebutuhan

dasar masyarakat

Sasaran : Terwujudnya kawasan Perumahan Permukiman yang sehat dan

layak huni

Dalam pencapaian sasaran strategis ini, Dinas Perumahan Rakyat

Kawasan Permukiman Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo

mengidentifikasikan tiga Indikator Kinerja Utama (IKU) yang masing-

masing pencapaiannya dapat dilihat dalam tabel 3.3 berikut.

Tabel 3.3Capaian IKU Pada Tujuan Mewujudkan Suasana Kenyamanan atasPemenuhan Kebutuhan Dasar Masyarakat Sasaran TerwujudnyaKawasan Perumahan Permukiman yang Sehat dan Layak Huni


INDIKATOR KINERJAUTAMA


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1.

Mewujudkansuasanakenyamananataspemenuhankebutuhandasarmasyarakat


1. Rasio Rumahlayak huniRasioPermukimanyang layak huni

Jumlah RumahLayak Huniyang sudah dibangun :Jumlah Rumahtidak layakhuni X100%

Persentase 0,6 % 65 % 108 %


38


2 ProsentasePemenuhan AirMinum

Jumlah rumahtinggalberakses airminum dansanitasi dasar :JumlahPenduduk X100%

Prosentase 85 % 91% 107 %

3 Prosentaselingkunganperumahan

lingkunganyang didukungPSU padakurun waktutertentu:Jumlahlingkunganperumahandalam kurunwaktu tertentuX 100

Persentase 97,6% 0 0

Indikator ini dicapai melalui implementasi program dan kegiatan sebagai

berikut.

1. Program Pengembangan Perumahan .

Capaian pada indikator kinerja program Pengembangan Perumahan

ini diperoleh dari 2 (dua) kegiatan yaitu : Kegiatan penyediaan

sarana dan prasarana rumah sederhana sehat dan monitoring,

evaluasi dan pelaporan. Capaian kegiatan penyediaan sarana

prasarana rumah sederhana sehat tahun 2018 yang didanai

DAK/DAU telah melebihi target capaian indikator sasaran sebesar

0.65 % dari target capaian indikator sasaran sebesar 0,6 %. Pada

tahun 2018 kegiatan penyediaan sarana prasarana rumah

sederhana sehat untuk pekerjaan Peningkatan kualitas perumahan

swadaya sesuai target yang telah di tetapkan yaitu sebesar 68 KK ,

pekerjaan pembangunan Drainase telah melebihi target capaian

indkator sasaran sepanjang 9.043 Meter dari target 7.558,24 Meter

dan Jalan Lingkungan dengan capaian indikator sasaran

sepanjang 480 Meter dengan rincian sebagai berikut :

Peningkatan Kualitas perumahan Swadaya- Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya ( BSPS) Desa Bualo kec.

Paguyaman sebanyak 10 Rumah


39


- Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Desa Mutiara Kec.

Paguyaman sebanyak 10 Rumah.

- Bantuan Stimulan perumahan Swadaya (BSPS) Desa Bubaa

Kecamatan Paguyaman Pantai sebanyak 25 rumah

- Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Limbatihu Kec.

Paguyaman Pantai sebanyak 23 Rumah.

Pembangunan Drainase:

- Pembangunan Saluran Drainase Dusun I Desa Modelomo kec.

Tilamuta sepanajang 371 Meter.

- Pembangunan Saluran Drainase Kampung Cinas Desa Modelomo

sepanjang 371 Meter.

- Pembangunan Saluran Drainase Desa Modelomo Kec Tilamuta


- Pembangunan Saluran Drainase Dusun I Desa piloliyanga Kec.

Tilamuta sepanjang 232 Meter.

- Pembangunan Saluran Drainase Dusun II Desa Lamu Kec. Tilamuta

sepanjang 185 Meter

- Pembangunan Saluran Drainase Dusun I Desa Lahumbo Kec.


- Pembangunan Saluran Drainase Dusun I Desa Pentadu Barat Kec.


- Pembangunan Saluran Drainase Desa Piloliyanga Kec Tilamuta


- Pembangunan Saluran Drainase Desa Ayuhulalo Kec Tilamuta


- Pembangunan Saluran Drainase dusun Wanragiri Desa Hulawa Kec

Paguyaman sepanjang 371 Meter.


40


- Pembangunan Saluran Drainase Desa Molombulahe Kec


- Pembangunan Saluran Drainase Dusun Duhi Desa Molombulahe

Kec Paguyaman sepanjang 371 Meter.

- Pembangunan Saluran Drainase Dusun Motu Desa Sosial Kec

Paguyaman sepanjang 371 Meter

- Pembangunan Saluran Drainase Dusun Melati Desa Molombulahe

Kec Paguyaman sepanjang 299 Meter.

- Pembangunan Saluran Drainase Dusun Delita Desa Diloato Kec


- Pembangunan Saluran Drainase Desa Trirukun Kec Wonosari


- Pembangunan Saluran Drainase Kec Wonosari sepanjang 278 Meter

- Pembangunan Saluran Drainase Depan SMP 3 Wonosari sepanjang

99 Meter.

- Pembangunan Saluran Drainase Desa Bongo II dusun Cinta damai

Kec Wonosari sepanjang 199 Meter.

- Pembangunan Saluran Drainase Desa Bongo II dusun III Kec

Wonosari sepanjang 199 Meter.

- Pembangunan Saluran Drainase Desa Saritani Kec Wonosari


- Pembangunan Saluran Drainase Dusun Batu Potong Desa Dulupi

Kec Dulupi sepanjang 185 Meter

- Pembangunan Saluran Drainase Dusun Jambura Desa Dulupi Kec

Dulupi sepanjang 185 Meter

- Pembangunan Saluran Drainase Dusun 6 Botubulawahu Desa

Polohungo Kec Dulupi sepanjang 371 Meter.


41


- Pembangunan Saluran Drainase Dusun Baala Desa patoameme

Kec Botumoito sepanjang 240 Meter

- Rehab. Saluran Drainase desa Tutulo Kec. Botumoito sepanjang 99

Meter.

- Pembangunan Saluran Drainase Desa Pontolo Kec Mananggu


- Pembangunan Saluran Drainase Desa Kaaruyan Kec Mananggu


Pembangunan Jalan Lingkungan- Pembangunan Jalan Lingkungan Desa Rumbia Kec. Botumoito


- Pembangunan Jalan Lingkungan Dusun Hulawa Desa Molombulahe

Kec. Paguyaman sepanjang 210 Meter.

Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan PelaporanPada kegiatan ini dilaksanakan perencanaan, pengendalian dan

pengawasan pada lokasi kegiatan yang dilaksanakan sebanyak 2

(dua) kali sebelum dan sesudah pelaksanaan pekerjaan serta

menyelenggarakan rapat dan koordinasi serta penyusunan laporan

untuk biaya pendukung kegiatan ini yang mencakup penyediaan

alat tulis kantor, belanja cetak dan penggandaan, perjalanan dinas

dalam rangka monitoring serta perjalanan dinas ke Provinsi

Gorontalo dalam rangka rapat –rapat , koordinasi dan konsultasi.

2. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan AirLimbah

Capaian pada indikator kinerja program Pengembangan Kinerja

Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah ini diperoleh dari 5 (lima )

kegiatan yaitu :


42


- Penyediaan sarana dan prasarana air minum bagi masyarakat

berpenghasilan rendah

- Penyediaan sarana dan prasarana air limbah

- Fasilitasi pembinaan teknis pengelolaan air limbah.

- Fasilitasi pembinaan teknis pengelolaan air minum.

- Monitoring ,evaluasi dan pelaporan.

Capaian pemenuhan air minum tahun 2018 telah melebihi target

dengan indikator sasaran sebesar 91 % dari target capaian indikator

sasaran sebesar 85% .

Pada tahun 2018 kegiatan penyediaan sarana prasarana air minum bagi

masyarakat berpenghasilan rendah yang didanai dari DAK / DAU dengan

sambungan rumah terpasang 864 SR dari target 746 SR dengan

rincian sebagai berikut :

Kegiatan Penyediaan Sarana dan Prasarana Air Minum bagiMasyarakat Berpenghasilan Rendah.

- Pemasangan Jaringan Air Minum Desa Tabulo dan Mananggu Kec.

Mananggu sebanyak 20 SR

- Pembangunan SPAM Desa Diloato Kec. Paguyaman sebanyak 10 SR

- Pemasangan pipa jaringan air minum Desa Mustika Kec. Paguyaman

sebanyak 21 SR

- Pemasangan Pipa Jaringan Desa Dulohupa- Tanjung Harapan Kec.

Wonosari sebanyak 15 SR.

- Perluasan dan Peningkatan SR SPAM IKK Desa Dulupi – Kotaraja

Kec. Dulupi sebanyak 50 SR.

- Peningkatan Jaringan air Bersih Dusun IV Desa Polohungo Kec.

Dulupi. Sebanyak 22 SR.

- Pemasangan Pipa Jaringan Air Minum Rumah Khusus Nelayan Desa

Tabongo Kec. Dulupi sebanyak 12 SR


43


- Pemeliharaan Sarana air bersih Kab. Boalemo sebanyak 20 SR.

- Hibah Air Minum Perdesaan (HAMP) Desa Tenilo Kec. Tilamuta

sebanyak 49 SR.

- Hibah Air Minum Perdesaan (HAMP) Desa Mananggu Kec. Mananggu

sebanyak 32 SR.

- Hibah Air Minum Perdesaan (HAMP) Desa Kramat Kec. Mananggu

sebanyak 75 SR.

- Hibah Air Minum Perdesaan (HAMP) Desa Saripi Kec. Paguyaman

sebanyak 100 SR.

- Hibah Air Minum Perdesaan (HAMP) Desa Diloato Kec. Paguyaman

sebanyak 70 SR.

- Hibah Air Minum Perdesaan (HAMP) Desa Karya Murni Kec.

Paguyaman sebanyak 78 SR.

- Hibah Air Minum Perdesaan (HAMP) Desa Permata Kec. Paguyaman

sebanyak 65 SR.

- Hibah Air Minum Perdesaan (HAMP) Desa Bukit Karya Kec.

Paguyaman sebanyak 51 SR

Kegiatan Penyediaan Sarana dan Prasarana Air Limbah- Pembangunan Jamban Keluarga Kecamatan Tilamuta sebanyak 7

Buah

- Pembangunan MCK Kecamatan Tilamuta dan Botumoito sebanyak

2 Unit.

- Pembangunan MCK Kec. Mananggu sebanyak 1 Unit

- Pembangunan Jamban Di Kec. Wonosari sebanyak 30 Buah

( kegiatan TMMD )

- Pembangunan MCK di Kecamatan Wonosari sebanyak 2 Unit.


44


Kegiatan Fasilitasi Teknis Pengelolaan air minumKegiatan Fasilitasi Teknis pengelolaan air minum dicapai melalui

pelaksanaan kegiatan pelaksanaan informasi tentang pengelolaan air

minum yang memenuhi stándar sebanyak 1 (satu) kali (100%), yang

mencakup perjalanan dinas dalam rangka memantau kualitas air minum

yang memenuhi stándar untuk di konsumsi oleh masyarakat,

penyediaan alat tulis kantor, belanja cetak dan penggandaan.

Kegiatan Fasilitasi Teknis Pengelolaan Air LimbahKegiatan Fasilitasi Teknis pengelolaan air limbah dicapai melalui

pelaksanaan kegiatan pelaksanaan informasi tentang pengelolaan air

limbah yang memenuhi stándar sebanyak 1 (satu) kali (100%), yang

mencakup perjalanan dinas dalam rangka memantau pengelolaan air

limbah yang memenuhi stándar dan ramah lingkungan, penyediaan alat

tulis kantor, belanja cetak dan penggandaan.

Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan dicapai melalui

pelaksanaan kegiatan monitoring, evaluasi dan pelaporan sebanyak 3

(dua) kali (100%) dari target sebanyak 3 kali, yang mencakup perjalanan

dinas dalam rangka survey kondisi Jaringan Air Minum untuk

penguatan data base kondisi jaringan Air Minum, monitoring dan

koordinasi sebanyak 2 (dua) kali pada saat sebelum dan sesudah

pelaksanaan pekerjaan, penyediaan alat tulis kantor, belanja cetak dan

penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat dan penyusunan

laporan.


45


Tabel 3.4Perbandingan Realisasi Kinerja Pada Sasaran Strategis

Terwujudnya Kawasan Perumahan Permukiman yang Sehat danLayak Huni

No.BidangUrusan

Pemerintahan

OrganisasiPerangkat

DaerahIndikator

Kinerja Utama

Tahun2017 Tahun 2018

PerbandinganRealisasi Target Realisasi Capaian

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Urusan Wajib Pelayanan Dasar

1. PerumahanRakyatKawasanPermukimanPerhubungandanPertanahan

PerumahanRakyatKawasanPermukimanPerhubungandanPertanahan

1. Rasio Rumahlayak huniRasioPermukimanyang layakhuni

60 % 0,6 % 65 % 108 % 5 %

2. ProsentasePemenuhanAir Minum

81 % 85 % 91 % 107% 10 %

3. Prosentaselingkunganperumahan

97 % 0 % 0 % 0% %

Pada table di atas menunjukan capaian target kinerja di tahun

2018 mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Dimana Rasio Rumah layak huni / rasio permukiman yang layak huni

mengalami kenaikan 5 % dari tahun sebelumnya, Prosentase

Pemenuhan Air Minum di tahun 2018 mengalami peningkatan 10 %

dibandingkan tahun 2017, untuk prosentase lingkungan perumahan

belum dapat dianggarkan karena keterbatasan anggaran yang ada di

Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman, Perhubungan dan

Pertanahan Kabupaten Boalemo.

Realisasi capaian kinerja tahun 2018 apabila dibandingkan

dengan target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman ,

Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo dapat dilihat pada

tabel berikut.


46


Tabel 3.5Perbandingan Realisasi Kinerja Pada Tabel 3.4 Sampai Dengan Tahun

2022 Dengan Target Jangka Menengah Yang Terdapat DalamDokumen Renstra

INDIKATOR KINERJA SATUANTAHUN 2018

CAPAIANTARGET JANGKA

MENENGAH CAPAIANTARGET REALISASI TAHUN 2022

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Rasio Rumah LayakHuni Persentase 0,6% 65% 108% 80 % 81,25%

2.

ProsentasePemenuhan AirMinum Persentase 85 % 91 % 107 % 100 % 91%

3. Prosentase lingkunganperumahan Persentase 97 0 0 100 % 0%

Tabel di atas menunjukkan kondisi pencapaian indikator kinerja

di tahun 2022 atau akhir Renstra adalah :

- Indikator Rasio Rumah Layak Huni dapat dicapai 15%;

- Indikator Prosentase Pemenuhan Air Minum dapat dicapai 9 %;

- Indikator Lingkungan Perumahan tidak terrealisasi karena

keterbatasan anggaran yang ada di Dinas Perumahan Rakyat

Kawasan Permukiman Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten

Boalemo.

3.2.2 Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja LainnyaTujuan : Meningkatkan suasana kedamaian dari aspek keadilanpelayanan pemerintahanSasaran : Meningkatnya kualitas pelayanan publik

Sasaran tersebut berhasil dicapai, hasil kegiatan yang

dilaksanakan dapat dilihat pada tabel berikut.


47


Tabel 3.6Capaian Indikator Kinerja Lainnya Pada Tujuan Meningkatkan

Suasana Kedamaian Dari Aspek Keadilan Pelayanan PemerintahanDan Sasaran Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik


INDIKATORKINERJA LAINNYA


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)1. Meningkatkan

suasanakedamaiandari aspekkeadilanpelayananpemerintahan

1.1. MeningkatnyaKualitasPelayananPublik

1.1.1. ProsentaseAdministrasiTertatadengan Baik

Jumlah saranadan prasaranapenunjangkerja : jumlahsarana danprasaranayangdiburuhkan X100 %

% 90 90 100,00%

Tabel di atas menunjukkan indikator kinerja pencapaian sasaran

pada umumnya tercapai dengan sangat berhasil yaitu ada yang mencapai

100%

Capaian indicator kinerja sasaran ini diimplementasikan melalui

program Pelayanan Administrasi Perkantoran yang memiliki 2 (Dua)

kegiatan dengan rincian sebagai berikut.

1. Program Pelayanan Administrasi PerkantoranCapaian pada indikator kinerja program pelayanan administrasi

perkantoran ini diperoleh dari 2 (dua) kegiatan dengan rincian capaian

kegiatan sebagai berikut.

a. Kegiatan penyediaan Jasa peralatan dan perlengkapan kantor dengan

capaian 100%;

b. Kegiatan rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

capaian 100% selama 12 bulan. Kegiatan rapat-rapat dan konsultasi

ke luar daerah berupa perjalanan dinas ke luar daerah baik provinsi

maupun luar provinsi, yang implementasinya selain mengikuti rapat-

rapat koordinasi dan konsultasi, juga mengikutsertakan aparatur


48


dalam pelaksanan bimbingan teknis, workshop dan sosialisasi, antara

lain :

- Bimtek pengelolaan keuangan daerah dan pengelolaan barang milik

daerah di Provinsi Gorontalo;

- Bimtek pelaksanaan perencanaan daerah berbasis aplikasi SIMDA

Perencanaan di Kota Gorontalo;

- Bimtek Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) di

Manado;

- Workshop penyusunan laporan BMD Kab. Boalemo di Gorontalo;

- Workshop pengadaan barang dan jasa di Kota Gorontalo;

- Workshop penguatan SAKIP oleh Tim Reformasi Birokrasi Daerah

Provinsi Gorontalo Coaching Clinic oleh Kementrian PANRB di Kota

Gorontalo;

- Workshop tentang pengawalan pelaksanaan program Hibah Air

Minum di Provinsi Gorontalo;

- Sosialisasi penyusunan rekonsiliasi keuangan kas di Gorontalo;

- Sosialisasi penerapan transaksi non tunai di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Boalemo yang dirangkaikan dengan

Launching Aplikasi Kasda Online Versi 2 sebagai aplikasi

pendukung di Kota Gorontalo;

- Sosialisasi penyelenggaraan usulan program kegiatan melalui

aplikasi SIMLARAS oleh Bappenas di Kota Gorontalo.

Perbandingan capaian kinerja sasaran strategis meningkatnya kualitas

pelayanan publik dapat dilihat pada table berikut.


49



Meningkatnya kualitas pelayanan publik

No.BidangUrusan

Pemerintahan

OrganisasiPerangkat

DaerahIndikator

Kinerja Lainnya



1 2 3 4 5 6 7 8 9

Urusan Wajib

1. PerumahanRakyatKawasanPermukimanPerhubungandanPertanahan


1. PresentaseProsentaseAdministrasitertatadengan baik

100 % 90,00 % 90 % 90 % 10 %

Tabel di atas menunjukan realisasi target di tahun 2018 tidak

terdapat peningkatan dan untuk persentase Administrasi tertata dengan

baik dari tahun 2017 sampai 2018 tetap sama.



perencanaan strategis Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman

,Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo dapat dilihat pada

tabel berikut.

Tabel 3.8Perbandingan Realisasi Kinerja Pada Tabel 3.7 Sampai Dengan Tahun

2022 Dengan Target Jangka Menengah Yang Terdapat DalamDokumen Renstra

INDIKATOR KINERJA SATUANTAHUN 2018 CAPAIAN

(%)

TARGETJANGKA

MENENGAH CAPAIAN(%)

TARGET REALISASI TAHUN 2022

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Presentase Administrasitertata dengan baik Persentase 90,00 90 100,00% 100 % 90%


50


Tabel di atas menunjukkan kondisi pencapaian indikator kinerja di

tahun 2022 atau akhir Renstra berdasarkan capaian kinerja di tahun

2018 adalah :

- Persentase Administrasi tertata dengan baik dapat dicapai 100%;

Tujuan : Meningkatkan suasana kedamaian dari aspek keadilanpelayanan pemerintahanSasaran : Meningkatnya tata kelolah Pemerintahan Daerah yangbaik dan bersih disertai penerapan E Geverment.



Tabel 3.9Capaian Indikator Kinerja Lainnya Pada Tujuan Meningkatkan

Suasana Kedamaian dari aspek keadilan pelayanan pemerintahanDan Sasaran Meningkatnya tata kelolah Pemerintahan Daerah

yang baik dan bersih disertai penerapan E Geverment




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


1.1. Terwujudnyakawasanperumahan,pemukimanyang sehatdan layakhuni

1.1.1. Rasio IzinTrayek

Jumlahkendaraanangkutanumu yangsudahmemiliki izintrayek :JumlahKendaraanangkutanumum X100

% 0,6 % 52 % 86 %


51


1.1.2 ProsentaseKonflikTanah yangtertangani

JumlahKonflikPertanahanyang sudahdi tangani :JumlahKonflikPertanahandi Kab.Boalemo X100%

% 100 % 100% 100%

1.1.3 ProsentaseTanah MilikPenda yangbersertifikat

Jumlahpersil tanahpemerintahyang sudahbersertifikat: JumlahAset Tanahmilik PemdaX 100%

% 60 % 50% 83%


di tahun 2018 adalah sebagai berikut :

- Indikator Rasio Izin Trayek dapat dicapaian realisasi 52 %; dari

target 0,6% capaian indikator kinerja dapat di implementasikan

melalui program / kegiatan yaitu :

Program Peningkatan Pelayanan Angkutan terdiri dari 1 (satu )

kegiatan yaitu :

Kegiatan Pengedalian Disiplin Angkutan Umum di Jalan Raya

Rendahnya capaian kinerja pada uji kir dan izin trayek di sebabkan

karena terbitnya surat dari Sekretaris jenderal Perhubungan Darat

RI Nomor : AO,402/3/DRSD/VII/2018 Tanggal 19 Juli 2018 perihal

Pemenuhan Pernyaratan Akreditas Bermotor yang menyatakan

bahwa alat uji dan izin trayek yang ada di Dinas Perumahan

Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan dan Pertanahan Kab.

Boalemo tidak layak beroperasi kerana adanya kerusakan dan

harus di adakan kalibrasi , untuk mengantisipasi pengurusan uji

kir dan izin trayek maka pihak Pemerintah Daerah Kabupaten

Boalemo bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Gorontalo


52


dalam pelayanan uji kir dan izin trayek kendaraan yang ada di Kab.

Boalemo. Capaian indikator kinerja tidak mencapai target yang

ditetapkan karena dipengaruhi oleh adanya kegiatan pengadaan

alat uji kendaraan bermotor tidak dapat direalisikan kerana waktu

pelaksanaan pengadaan tersebut yang tidak memungkinkan

sehingga kegiatan tersebut tidak dapat direalisasikan. Berikut

Jumlah Uji Kir yang ada di Kabupaten Boalemo Tahun 2018:

Tabel 3.10Jumlah Uji KIR Angkutan UmumKabupaten Boalemo Tahun 2018

No. Angkutan Umum 2018Jumlah Jumlah KIR %

1 2 3 4 5

1. Mobil penumpang umum 108 108 100

2. Mobil bus 1 1 100

3. Mobil barang 909 909 100

4. Kereta gandengan - - -

5. Kereta tempelan - - -

Jumlah 1.018 1.018 100

Tabel 3.11Izin Trayek Menurut Kecamatan Kabupaten Boalemo Tahun 2018

No. Kecamatan

Jumlah Izin TrayekTotal

Jumlah IzinTrayek

Antarkec./kota

antar provinsiPerkotaan Perdesaan

1 2 3 4 5 (6=3+4+5)

1. Paguyaman - 4 7 112. Paguyaman Pantai - 4 2 63. Wonosari - 10 4 144. Dulupi - 2 6 85. Tilamuta 1 16 16 33


53


6. Botumoito - 3 10 137. Mananggu - 7 17 24

Jumlah 1 46 62 109

- Indikator Prosentase Konflik Tanah yang tertangani dapat dicapai

100 %;

Capaian indikator kinerja dapat di implementasikan melalui

program / kegiatan yaitu :

Program Penyelesaian Konflik-Konfik Pertanahan terdiri dari 1(satu ) kegiatan yaitu :Kegiatan Fasilitasi Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan

Pada tahun 2018 masalah sengketa pertanahan di Kabupaten

Boalemo yang telah di tangani sebanyak 5 ( lima) sengketa yang

ada di 8 (delapan ) Lokasi yang ada di Paguyaman

- Indikator Prosentase Tanah Milik Pemda yang bersertifikat

Capaian indikator kinerja dapat di implementasikan melalui

program / kegiatan yaitu :

Program Penataan Penguasaan , Pemilikan , Penggunaan danPemanfaatan Tanah.terdiri dari 1 (satu ) kegiatan yaitu :

Kegiatan Legalitas Arsip Pengadaan Tanah Pemerintah Daerah.

Pada tahun 2018 tanah Pemerintah Daerah yang telah

terinventarisir sebanyak 189 persil yang terletak di seluruh

kecamatan se Kabupaten Boalemo. Selain itu, telah

dilaksanakannya fasilitasi proses sertifikasi tanah milik pemerintah

daerah untuk pembangunan Rumah Khusus Nelayan di Desa

Tabongo Kecamatan Dulupi Kabupaten Boalemo dan penggantian

biaya pembuatan sertifikat tanah/rumah yang terletak di DTM

Wonosari. Sertifikasi tanah milik pemerintah daerah melalui proses


54


inventarisasi/pendataan tanah selanjutnya pemasukan berkas

dokumen tanah untuk diproses lebih lanjut di Badan Pertanahan

Nasional Kabupaten Boalemo. Sertifikasi di tahun 2018, dimulai

dari tanah-tanah pemerintah yang berada di kecamatan meliputi

bangunan sekolah, puskemas dan puskesmas pembantu. Persil

tanah yang diusulkan untuk sertifikasi tanah belum tercatat dalam

Simda Barang Milik Daerah Kabupaten Boalemo serta kurang

lengkapnya data dan dokumen tanah yang diusulkan menjadi

permasalahan dalam proses sertifikasi tanah milik pemerintah

daerah Kabupaten Boalemo.

pada tahun 2018 pencapaian kinerja mencapai 83% % atau tidak

mencapai target yang telah di tetapkan karena ada kegiatan

appraisal yang tidak dilaksanakan mengingat waktu pelaksanaan

tidak memungkinkan sehingga kegiatan tersebut tidak dapat

direalisasikan.


Meningkatnya tata kelolah Pemerintahan Daerah yang baik danbersih disertai penerapan E Geverment

No.BidangUrusan

Pemerintahan

OrganisasiPerangkat

DaerahIndikator Kinerja

Lainnya



1 2 3 4 5 6 7 8 9

Urusan Wajib Non Pelayana Dasar1. Perumahan

RakyatKawasanPermukimanPerhubungandanPertanahan


1.

2.

3.

Rasio IzinTrayek

PersentaseKonflikPertanahanyang di tangani

PersentaseTanah milikPemda yangbersertifikat

0

100

50

%

%

%

0,6

100

60

%

%

%

52

100

50

%

%

%

86%

100 %

83%

‘52

0

0

%

%

%


55


Pada tabel di atas menunjukan capaian target kinerja di tahun

2018 ada yang tetap dan ada pula yang mengalami peningkatan

dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Dimana Rasio Izin Trayek

mengalami kenaikan di banding tahun 2017 mencapai 86 % di tahun

2018 , Prosentase Konflik Pertanahan mecapai 100% di tahun 2018

sama dengan tahun sebelumnya 2017 tidak mengalami penurunan atau

kenaikan, Sementara prosentase Tanah milik Daerah yang sudah

bersertifikat tahun 2018 mengalami kenaikan 35 % di bandingkan

tahun sebelumnya tahun 2017.





tabel berikut.

Tabel 3.13Perbandingan Realisasi Kinerja Pada Tabel 3.12 Sampai Dengan

Tahun 2022 Dengan Target Jangka Menengah Yang Terdapat DalamDokumen Renstra

INDIKATORKINERJA SATUAN TAHUN 2018 CAPAIAN

(%)

TARGETJANGKA

MENENGAHCAPAIAN

(%)TARGET REALISASI TAHUN 2022

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Rasio Izin Trayek Persentase 0,6% 52 % 86% 90 % 57%

2,

Persentase KonflikPertanahan yang ditangani Persentase 100% 100% 100% 100 % 0%

3.Persentase Tanahmilik Pemda yangbersertifikat

Persentase 60 % 50% 83% 100 % 50%


Rasio Izin Trayek di tahun 2022 atau akhir Renstra berdasarkan capaian


56


kinerja di tahun 2018 adalah 45 % dan persentase Konflik- Konflik

Pertanahan yang di tangani capaian kinerja di tahun 2022 atau akhir

Renstra berdasarkan capaian kinerja tahun 2018 mencapai 100%

sedangkan capaian kinerja Persentase tanah milik Pemda yang

bersertifikat di tahun 2022 atau akhir Renstra berdasarkan capaian

kinerja tahun 2018 mencapai 50%.

Tujuan : Mewujudkan suasana kenyamanan atas pemenuhankebutuhan dasar masyarakatSasaran : Meningkatnya kualitas infrastruktur dasar danketerpaduan tata ruang wilayah



Tabel 3.14Capaian Indikator Kinerja Lainnya Pada Tujuan MewujudkanSuasana Kenyamanan Atas Pemenuhan Kebutuhan Dasar

Masyarakat Dan Sasaran Meningkatnya Kualitas InfrastrukturDasar dan Keterpaduan

Tata Ruang Wilayah




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)1. Mewujudkan

suasanakenyamananataspemenuhankebutuhandasarmasyarakat


1.2.1. Persentaseterminal yangberfungsidengan baik

Jumlahterminalangkutansungai,daratdan laut yangberfungsi :Jumlahterminalangkutansungai, darat,laut yangtersedia X100%

% 75 37,5 % 50%

Rata-rata IKL 50%

Tabel di atas menunjukkan indikator kinerja pencapaian sasaran

ada yang mencapai 50% .


57


Pencapaian indikator kinerja sasaran ini melalui implementasi 1

(satu) program dan 1 (satu) kegiatan, dengan rincian sebagai berikut.

1. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas PerhubunganPada program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

terdapat 1 (satu) kegiatan dengan rincian sebagai berikut.

Kegiatan Peningkatan Pengelolaan Terminal Angkutan Sungai ,Danau dan Penyeberangan

Tabel di atas menunjukkan rata-rata Pencapaian kinerja 50% di tahun

2018 berasal dari pembangunan tambatan perahu dengan target kinerja 4

Tambatan Perahu terrealisasi sebanyak 2 (dua) Tambatan Perahu yang

terletak di Desa Apitalao dan Desa limbatihu Kecamatan Paguyaman.

Sementara itu, di tahun 2018 jumlah terminal yang tersedia menjadi 2

(dua) terminal yang terletak di Kecamatan Tilamuta dan Mananggu, yang

sebelumnya terdapat 3 (tiga) terminal yang terletak di Kecamatan

Tilamuta, Kecamatan Paguyaman dan Kecamatan Mananggu. Pada tahun

2018, satu lokasi terminal di Kecamatan Paguyaman telah dialihkan

untuk pembangunan Rumah Sakit Pratama. Sehingga jumlah terminal di

Kabupaten Boalemo menjadi 2 (dua) terminal yang berlokasi di Desa

Hungayonaa Kecamatan Tilamuta dan Desa Mananggu Kecamatan

Mananggu. Jumlah sarana dan prasarana perhubungan di Kabupaten

Boalemo sampai dengan Tahun 2018 dapat dilihat dalam tabel berikut.


58


Tabel 3.16Jumlah Sarana dan Prasarana Perhubungan Kabupaten Boalemo

Sampai Dengan Tahun 2018.

No. Jenis Sarana/Prasarana Jumlah Keterangan

1 2 3 4

1. Pelabuhan laut 1 Unit Kec. Tilamuta

2. Terminal bus 2 Unit Kec. Tilamuta dan Kec. Mananggu

3. Halte 5 Unit Kec. Wonosari 2 unit, Kec. Dulupi2 unit dan Kec. Botumoito 1 unit

4. Tambatan perahu 15 Unit

Kec. Paguyaman 1 unit, Kec.Paguyaman Pantai 1 unit, Kec.Dulup 3 unit, Kec. Tilamuta 2

unit, Kec. Botumoito 5 unit danKec. Mananggu 1 unit, Desa

Apitalao dan Desa Limbatihu Kec.Paguyaman Pantai 2 Unit.

5. Gedung uji 1 Unit Kec. Tilamuta

6. Kapal mesin tempel 2 Unit Kec. Tilamuta

7. Angkutan kenderaanbermotor/Pick Up 4 Unit Kec. Tilamuta

Total 30 Unit

Tabel 3.17Data Target dan Realisasi Jumlah Sarana dan Prasarana Fasilitas

Perhubungan Tahun 2018

No. UraianJumlah Capaian

KeteranganTarget Realisasi %

1 2 3 4 5 6

1. Tambatan perahu 4 Unit 2 Unit 50% Desa Apitalao dan Desa Limbatihu Kec.Paguyaman Pantai

Perbandingan capaian kinerja sasaran strategis ini dapat dilihat

pada table berikut.


59



Meningkatnya Kualitas Infrastruktur Dasar dan KeterpaduanTata Ruang Wilayah

No.BidangUrusan

Pemerintahan

OrganisasiPerangkat

Daerah

IndikatorKinerjaLainnya

Tahun 2017 Tahun 2018Perbandingan

Realisasi Target Realisasi Capaian

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Urusan Wajib Non Pelayanan Dasar1. Perumahan

Rakyat KawasanPermukimanPerhubungandan Pertanahan


1. PersentaseTerminalberfungsidengan baik

100 % 75 % 37,5 % 50% 62,5 %

Tabel di atas menunjukkan capaian persentase Terminal berfungsi

dengan baik tahun 2018 mencapai 62,5 % dan realisasi tahun 2017

sebesar 100%





tabel berikut.

Tabel 3.19Perbandingan Realisasi Kinerja Pada Tabel 3.18 Sampai Dengan

Tahun 2022 Dengan Target Jangka Menengah Yang Terdapat DalamDokumen Renstra

INDIKATOR KINERJA SATUANTAHUN 2018

CAPAIAN(%)

TARGETJANGKA

MENENGAH CAPAIAN(%)

TARGET REALISASI TAHUN 2022

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Persentase Terminalberfungsi dengan baik Persentase 75,00 37,5 % 50% 80 % 30%


60



persentase di tahun 2022 atau akhir Renstra berdasarkan capaian

kinerja di tahun 2018 adalah Persentase Terminal berfungsi dengan baik

mencapai 50 %

3.3. Akuntabilitas KeuanganSebagai pertanggungjawaban dan manifestasi dari kerangka

kebijakan publik yang memuat hak dan kewajiban pemerintah daerah

dan masyarakat dalam 1 (satu) tahun anggaran, maka secara

administratif, pelaksanaan analisis capaian kinerja keuangan Tahun 2018

dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang nyata, obyektif dan

transparan tentang tingkat capaian kinerja keuangan daerah yang pada

hakekatnya merupakan penggambaran kinerja pelaksanaan kegiatan

Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan dan

pertanahan Kabupaten Boalemo Tahun Anggaran 2018.

Tabel 3. 20Anggaran dan Realisasi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten BoalemoTahun 2018

URAIAN ANGGARAN APBD REALISASI SISA ANGGARANPROSENTASE

REALISASI( Rp. ) ( Rp. ) ( Rp. ) ( % )

1 2 3 4 5A. Pendapatan

Pendapatan AsliDaerah- Pendapatan Retribusi

Daerah 308.571.500,00 276.049.000,00 32.522.500,00 89,46

- Lain-lain PAD yangSah - - - -

Jumlah Pendapatan 308.571.500,00 276.049.000,00 32.522.500,00 89,46

B. Belanja

Belanja Operasional

- Belanja Pegawai 6.341.033.347.00 5.835.424.467,00 495.608.880,00 92,02


61


- Belanja Barang danJasa 5.750.331.000,00 5.162.943.277,00 587.387.723,00 89,78

Jumlah BelanjaOperasional 12.091.364.347,00 11.008.367.744,00 1.082.996.603,00 91,04

Belanja Modal

- Belanja Tanah 170.000.000.00 15.000.000,00 155.000.000.00 8,82

- Belanja Peralatandan Mesin 612.700.000,00 66.398.000,00 546.302.000,00 10,83

- Belanja Gedung danBangunan 327.000.000,00 327.000..000,00 ,00 100

- Belanja Jalan, Irigasidan Jaringan 11.337.063.000,00 10.487.258.833,00 849.804.1676,00 92,50

- Belanja Aset TetapLainnya ,00 ,00 ,00 0

- Belanja Aset Lainnya - - - -

Jumlah Belanja Modal 12.446.763.000,00 10.895.656.833,00 1.551.106.167,00 87,53

Jumlah Belanja 24.538.127.347,00 21.904.024.577,00 2.634.102.770,00 89,26

B 3.3.1. Analisa Efektivitas

Efektivitas (hasil guna) merupakan hubungan antara keluaran

dengan tujuan atau sasaran yang harus dicapai. Pengertian efektivitas ini

pada dasarnya berhubungan dengan pencapaian tujuan atau target

kebijakan. Kegiatan operasional dikatakan efektif apabila proses kegiatan

mencapai tujuan dan sasaran akhir kebijakan (spending wisely).

Secara umum anggaran yang digunakan cukup efektif terhadap

pencapaian target kinerja sebagaimana dapat dilihat dalam tabel berikut :


62


Tabel 3.21Efektivitas Anggaran Terhadap Capaian Sasaran Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan PertanahanKabupaten Boalemo Tahun 2018

NO. TUJUAN SASARAN STRATEGIS%

CAPAIANKINERJa

ANGGARANINDIKATOR

KINERJA SASARANPAGU ANGGARAN

(Rp.) REALISASI (Rp.) %REALISASI

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Meningkatkansuasanakedamaiandari aspekkeadilanpelayananpemerintahan

1. Meningkatnya kualitaspelayanan public 100% Persentase

administrasi tertatadengan baik

1.429.982.000,00 1.388.067.938,00 97,07

2.Meningkatnya tatakelolah pemerintahandaerah yang baik danbersih di sertaipenerapan e geverment

86%Rasio Izin Trayek

1.216.050.000,00 544.755.016,00 44,80

2.1 83%Persentase Tanahmilik Pemda yang

bersertifikat 390.000.000,00 140.340.906,00 35,98

2.2 100Persentase KonflikPertanahan yangtertangani 270.400.000,00 268.390.024,00 99,26


.

3.

3.1

Terwujudnya kawasanperumahanpermukiman yang sehatdan layak huni

108% Rasio Rumah LayakHuni

6.885.899.000,00 6.750.859.156,00 98.04

107%PersentasePemenuhan AirMinum 7.785.988.000,00 7.550.334.184,00 86,31

4..Meningkatnya kualitasinfrastruktur dasar danketerpaduan tata ruangwilayah

50%Persentase Terminal

berfungsi dengan baik 909.175.000,00 904.965.884,00 99,54

JUMLAH 90,57 18.887.494.000,00 16.717.493.110,00 88,51

Tabel di atas menunjukkan bahwa anggaran telah digunakan

dengan optimal untuk membiayai berbagai program dan kegiatan


63


mencapai indikator kinerja sasaran dan tujuan yang sudah ditetapkan

dalam pencapaian kinerja

sebagaimana telah tertuang dalam Perjanjian Kinerja Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan tahun 2018.

Hal ini terlihat dari capaian kinerja sebesar 90,57 % hal ini dipengaruhi

oleh 2 sub kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan yaitu Pengadaan Alat

Uji Kendaraan Bermotor di Bidang Perhubungan dan kegiatan Apraisal di

Bidang Pertanahan disebabkan waktu pelaksanaan pekerjaan tidak

memungkinkan ( akhir tahun anggaran ) sedangkan realisasi anggaran

yang digunakan mencapai 88,51%.

3.3.2. Analisis Efisiensi atas Sumber Daya

Efisiensi (daya guna) mempunyai pengertian yang berhubungan

erat dengan konsep produktivitas. Pengukuran efisiensi dilakukan dengan

menggunakan perbandingan antara output yang dihasilkan terhadap

input yang digunakan (cost of output). Proses kegiatan operasional

dikatakan efisien apabila suatu produk atau hasil kerja tertentu dapat

dicapai dengan penggunaan sumber daya dan dana yang serendah-

rendahnya (spending well). Jadi, pada dasarnya ada pengertian yang

serupa antara efisiensi dan ekonomi karena kedua-duanya menghendaki

penghapusan atau penurunan biaya (cost reduction).

Secara umum anggaran yang digunakan cukup efisien terhadap

pencapaian target kinerja sebagaimana dapat dilihat dalam tabel berikut :


64


Tabel 3.22Efisiensi Anggaran Terhadap Capaian Sasaran Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo Tahun 2018

NOPROGRAM

/KEGIATANKINERJA KEUANGAN

TINGKATEFISIENSI

KET

TARGET REALISASI CAPAIAN ANGGARAN REALISASI CAPAIAN1. Program Pelayanan

Aministrasi Perkantoran90% 90% 100 % 1.429.982.000,- 1.388.067.938,- 97,07 % 2,93 %

1.1 Penyediaan JasaPeralatan danPerlengkapan Kantor

100% 100% 100% 713.078.000,- 671.252.262,- 94,13% 5,87%

1.2 Rapat-rapat Konsultasidan Koordinasi ke LuarDaerah

84 Kali 84 Kali 100% 716.904.000,- 716.815.676,- 99,99% 0,01%

2. Program PengembanganPerumahan

0,6% 65% 107% 6.885.899.000,- 6.750.859.156,- 98,04 % 1,96%

2.1 Pembangunan saranadan prasarana rumahsederhana sehat

82% 94% 114 % 6.607.299.000,- 6.474.584.500,- 97,99 % 2,01%

2.2 Monitoring Evaluasi danPelaporan

1 Keg 1 Keg 100% 278.600.000,- 276.274.656,- 99,17 % 0,83 %

3. Program PengembanganKinerja Pengelolaan AirMinum dan Air Limbah

85% 91% 107 % 7.785.988.000,- 6.720.114.184,- 86,31 14,69%


65


3.1 Penyediaan SaranaPrasarana air minumbagi masyarakatberpenghasilan rendah

80% 87% 110 % 6.629.888.000,- 5.622.496.849,- 84,81 % 15,19 %

3.2 Penyediaan prasaranadan sarana air limbah

60% 75 % 125 % 860.000.000,- 830.220.000,- 96,54 % 4,46%

3.3 Fasilitasi teknispengelahan air limbah

1 Keg 1 Keg 100% 22.500.000,- 17.420.000,- 77,42 % 3,46

3.4 Fasilitasi teknispengelahan air Minum

1 Keg 1 Keg 100% 33.500.000 31.710.535,- 94,66 % 6,44 %

3.5 Monitoring Evaluasi danPelaporan

1 Keg 1 Keg 100% 240.100.000,- 218.266.800,- 90,91 % 9,09%

4. Program PeningkatanPelayanan Angkutan

0,6 % 0,6% 100% 1.216.050.000,- 544.755.018 44,80 % 55,2

4.1 Pengendalian disiplinangkutan umum dijalanraya

4 Kali 4 Kali 100% 1.182.250.000,- 512.405.748,- 43,43 % 56,66%

4.2 Pemilihan danpemberian penghargaansopir/juru mudi/awakkendaraan angkutanumum

6 Orang 6 Orang 100% 33.800.000,- 32.349.270,- 95,71 % 4,29


66


5. Program PenyelesaianKonflik- KonflikPertanahan

100% 100% 100% 270.400.000,- 270.400.000,- 99,26 % 0,75%

5.1 Fasilitasi PenyelesaianKonflik-KonflikPertanahan

5Sengketa

5 Sengketa 100% 270.400.000,- 270.400.000,- 99,26 % 0,75%

6. Program Penataan,penguasaan,Pemilikan,Penggunaan danPemanfaatan Tanah

60% 60% 100% 390.000.000,- 140.340.506,- 35,98 % 64,42%

6.1 Legalitas ArsipPengadaan TanahPemerintah Daerah

189 Persil 189 Persil 100% 390.000.000,- 140.340.506,- 35,98% 64,42%

7. Program PembangunanPrasarana dan FasilitasPerhubungan

76% 37,5 % 50% 909.175.000,- 904.965.884,- 99,54 % 0,46%

7.1 Peningkatan PengelolaanTerminal AngkutanSungai, DanaudanPenyeberangan

4Tambatan

Perahu

2 TambatanPerahu

50% 909.175.000,- 904.965.884,- 99,54 % 0,46%


67


Tabel di atas menunjukkan bahwa anggaran telah digunakan

dengan efisien untuk membiayai berbagai program dan kegiatan

mencapai indikator kinerja sasaran dan tujuan yang sudah ditetapkan

dalam Indikator Kinerja Utama dan Indikator Kinerja Lainnya

sebagaimana telah tertuang dalam Perjanjian Kinerja Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan tahun 2018.

Hal ini dapat dilihat pada rata-rata tingkat efisiensi dari 14 (tiga belas)

capaian kinerja yang mencapai 12,86 %. penggunaan anggaran telah

digunakan dengan efektif untuk membiayai berbagai program dan

kegiatan mencapai indikator kinerja sasaran dan tujuan yang sudah

ditetapkan dalam pencapaian kinerja

Tingginya capaian kinerja pada indicator Rasio Rumah Layak Huni

dengan Prosentase Pemenuhan Air Minum kerena di pengangruhi oleh

sub kegiatan yang sudah melebihi target yang sudah di tentukan yaitu

pekerjaan pembangunan Drainase telah melebihi target sepanjang 8165

Meter dari target 7.558,24 Meter dengan capain indicator kinerja dari

target 0,6 realisasi 65 % sedangkan untuk indikator prosentase

pemenuhan air minum pada kegiatan penyediaan sarana prasarana air

minum bagi masyarakat berpenghasilan rendah dengan sambungan

rumah terpasang 800 SR dari target 746 SR dengan indicator kinerja

Prosentase pemenuhan air minum sebesar 85 % capaian realisasi 91%

Rendahnya capaian kinerja pada indikator kinerja rasio izin trayek

karena di pengaruhi oleh terbitnya surat dari Sekretaris jenderal

Perhubungan Darat RI Nomor : AO,402/3/DRSD/VII/2018 Tanggal 19

Juli 2018 perihal Pemenuhan Pernyaratan Akreditas Bermotor yang

menyatakan bahwa alat uji dan izin trayek yang ada di Dinas Perumahan

Rakyat Kawasan Permukiman Perhubungan dan Pertanahan Kab.


68


Boalemo tidak layak beroperasi kerana adanya kerusakan dan harus di

adakan kalibrasi , untuk mengantisipasi pengurusan uji kir dan izin

trayek maka pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo bekerja sama

dengan Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam pelayanan uji kir dan izin

trayek kendaraan yang ada di Kab. Boalemo, sedangkan rendahnya

capaian kinerja pada indikator prosentase tenah milik pemerintah daerah

yang bersertifikat di pengaruhi oleh adanya sub kegiatan yang tidak dapat

di realisasikan yaitu Apraisal pengadaan tanah karena waktu

pelaksanaan kegiatan tidak memungkinkan ( melewati tahun anggaran.

Berdasarkan hal tersebut di atas maka terlihat dari capaian kinerja

sebesar 94 % dipengaruhi oleh 2 kegiatan yang tidak dapat

dilaksanakan yaitu Pengadaan Alat Uji Kendaraan Bermotor di Bidang

Perhubungan dan kegiatan Apraisal di Bidang Pertanahan disebabkan

waktu pelaksanaan pekerjaan tidak memungkinkan ( akhir tahun

anggaran ) sedangkan realisasi anggaran yang digunakan mencapai

88,51%.


69


BAB IVP E N U T U P

4.1. KesimpulanLaporan akuntabilitas ini disusun berdasarkan Rencana Strategis


Pertanahan Kabupaten Boalemo 2018 dan Rencana Kerja Tahunan Tahun

2018. Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan pada bab-bab

sebelumnya dapat dikemukakan kesimpulan bahwa hasil pengukuran

kinerja kegiatan secara umum berhasil.

Meskipun secara umum kinerja sasaran menunjukkan

keberhasilan, namun masih dijumpai adanya kendala/hambatan dan

masalah-masalah baik internal maupun eksternal, antara lain :

1. Sarana dan prasarana yang dimiliki Dinas Perkimhubtan kurang

memadai untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas.

2. Keterbatasan jumlah dan kompetensi sumber daya manusia terutama

untuk tenaga teknis yang memiliki kompetensi baik di bidang

perumahan dan penataan bangunan, bidang permukiman, bidang

perhubungan dan bidang pertanahan pada Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan;

3. Belum adanya data base bidang perumahan dan permukiman, bidang

perhubungan dan bidang pertanahan yang akurat;

4. Wilayah Kabupaten Boalemo secara geografis terdiri dari dataran

rendah sampai dengan pegunungan membutuhkan pelayanan

angkutan umum fasilitas perlengkapan jalan dan LPJU yang

memadai, tetapi anggaran yang tersedia tidak mencukupi untuk

memenuhi kebutuhan Standar Pelayanan Minimum urusan

Perhubungan;


70


5. Berkurangnya minat masyarakat untuk menggunakan kendaraan

angkutan umum sebagai dampak meningkatnya angka kepemilikan

sepeda motor dan kendaraan pribadi;

6. Masih rendahnya disiplin dan pemahaman masyarakat terhadap

peraturan lalu lintas, sehingga merupakan penyebab terjadinya

kecelakaan lalu lintas;

7. Minimnya anggaran untuk melaksanakan program dan kegiatan

sebagai realisasi untuk mencapai indikator kinerja sasaran strategis

menyebabkan masih banyak lokasi rencana pekerjaan atau kegiatan

yang tidak terakomodir;

8. Masalah hibah tanah untuk kegiatan sanitasi yang sulit didapatkan

dari masyarakat, ketika perencanaan awal Pihak Pemerintah Desa

sudah menyetujui tetapi tiba pelaksanaan masyarakat enggan

memberikan tanah mereka untuk dilewati atau menjadi lokasi

pekerjaan;

9. Kurang lengkapnya data dan dokumen tanah yang diusulkan untuk

sertifikasi tanah milik Pemerintah Daerah serta persil tanah yang

diusulkan belum tercatat dalam Simda Barang Milik Daerah

menyebabkan proses sertifikasi tanah milik Pemerintah Daerah

Kabupaten Boalemo menjadi terhambat.

4.2. SaranSebagai upaya untuk meningkatkan kinerja di masa yang akan

datang, maka Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman,

Perhubungan dan Pertanahan Kabupaten Boalemo akan dan telah

melakukan langkah-langkah sebagai berikut :


71


1. Menggunakan sarana dan prasarana yang tersedia dengan optimal

dan mengusulkan penambahan/penggantian untuk mendukung

kelancaran pelaksanaan tugas;

2. Mengusulkan penambahan sumber daya manusia dan peningkatan

kapasitas personil yang ada;

3. Perlu dilaksanakan pendataan yang akurat untuk baik bidang

perumahan dan permukiman, bidang perhubungan maupun bidang

pertanahan;

4. Perlu dilaksanakan evaluasi/ kajian kebutuhan angkutan umum,

fasilitas perlengkapan jalan dan LPJU. Mengajukan anggaran untuk

memenuhi kebutuhan penyediaan fasilitas perlengkapan jalan dan

LPJU secara bertahap;

5. Mengoptimalkan fasilitas angkutan jalan dan melaksanakan

monitoring angkutan umum agar meningkatkan layanan dan

memperhatikan kelaikan kendaraan;

6. Bekerjasama dengan instansi terkait dan POLRI dengan melakukan

pengawasan pengendalian maupun penegakan hukum dan

memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang ketentuan

peraturan LLAJ;

7. Melakukan koordinasi untuk memberikan keringanan berdasarkan

ketentuan dan peraturan yang berlaku;

8. Mengusulkan anggaran untuk rencana kegiatan bukan hanya melalui

dana APBD Kabupaten tetapi juga dari dana APBN, Dana Alokasi

Khusus (DAK), maupun APBD Provinsi;

9. Menjalin koordinasi dan komunikasi lebih intens dengan pemerintah

desa dan masyarakat serta melakukan pendataan dan verifikasi lebih

awal terhadap calon lokasi penerima disertakan dengan bukti


72


kesepakatan dan legalitas atas tanah yang akan menjadi lokasi tempat

pelaksanaan kegiatan;

10. Melakukan pendataan dan inventarisasi kembali terhadap tanah-

tanah pemerintah daerah dan berkoordinasi untuk kelengkapan

berkas proses sertifikasi tanah milik pemerintah daerah Kabupaten

Boalemo di Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Boalemo serta

mengusulkan ke Bidang Aset Badan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Boalemo agar dicatat dalam Simda Badan Milik Daerah

Kabupaten Boalemo.

Demikianlah Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) SOPD


Pertanahan Kabupaten Boalemo Tahun 2018. Tingkat capaian kinerja ini

merupakan hasil dari kerja keras dan komitmen seluruh jajaran internal

serta Pemerintah Daerah (eksekutif), pengusaha dan masyarakat bersama

anggota legislatif yang telah bekerjasama sekaligus melakukan

pengawasan terhadap program/kegiatan secara simultan dalam rangka

mewujudkan Kabupaten Boalemo sebagai kabupaten yang produktif dan

mandiri.


KEPALA DINAS,

MEYKOWATI ISA, ST. MTNip. 19740530 200012 2 002

Lampiran 5 :

Jumlah Pelabuhan Laut/Udara/Terminal Bus/

Kabupaten Boalemo Tahun 2018

PelabuhanLaut

PelabuhanUdara

TerminalBus Halte Tambatan

PerahuGedung

Uji1 2 3 4 5 6 7 8

1. Paguyaman - - - - 1 -

2. PaguyamanPantai - - - - 3 -

3. Wonosari - - - 2 - -

4. Dulupi - - - 2 3 -

5. Tilamuta 1 - 1 - 2 1

6. Botumoito - - - 1 5 -

7. Mananggu - - 1 - 1 -

1 0 2 5 15 1

Halte/Tambatan Perahu

JumlahNo. Kecamatan

Jumlah

Lampiran 4 :

Rasio Panjang Jalan Per Jumlah KendaraanKabupaten Boalemo Tahun 2018

No.

1

1. Panjang Jalan

2.

3. Rasio

Rasio Panjang Jalan Per Jumlah KendaraanMenurut Kecamatan Se Kabupaten Boalemo Tahun 2018

No. Uraian PanjangJalan

JumlahKendaraan Rasio

1 2 3 4 5

1. Paguyaman 1617504 375 4313,344

2. Paguyaman Pantai 35 40 0,865

3. Wonosari 125 221 0,567

4. Dulupi 112 124 0,905

5. Tilamuta 80 388 0,207

6. Botumoito 66 99 0,666

7. Mananggu 47 145 0,321

1617969 1392 4317Jumlah

Uraian

2

Jumlah Kendaraan

Panjang / Jumlah

3

466647504

1392

335235

Lampiran 3 :

Jumlah Orang/Barang Yang Terangkut Angkutan UmumMenurut Kecamatan Kabupaten Boalemo Tahun 2018

No. Kecamatan JumlahOrang Jumlah Barang (Kg.) Keterangan

1 2 3 4 5

1. Paguyaman 97 2252. Paguyaman Pantai 443 5833. Wonosari 362 2694. Dulupi 197 795. Tilamuta 582 7196. Botumoito 119 737. Mananggu 251 187

2051 2135


No. Uraian JumlahOrang Jumlah Barang (Kg.)

1 2 3 4

1. Paguyaman 97 225Dermaga 0 0Bandara 0 0Terminal 97 225

2. Paguyaman Pantai 0 0Dermaga 0 0Bandara 0 0Terminal 0 0

3. Wonosari 0 0Dermaga 0 0Bandara 0 0Terminal 0 0

4. Dulupi 0 0Dermaga 0 0Bandara 0 0Terminal 0 0

5. Tilamuta 582 719Dermaga 0 0Bandara 0 0Terminal 582 719

6. Botumoito 0 0Dermaga 0 0Bandara 0 0Terminal 0 0

7. Mananggu 251 187Dermaga 0 0Bandara 0 0Terminal 251 187

930 1131

Jumlah

Jumlah

Lampiran 2 :


No. Jumlah Barang (Kg.)

1 4

1. Suzuki / Pick Up Barang 410

2. Mitsubishi / Pick Up Barang 210

3. Daihatsu / Pick Up Barang 99

4. Toyota / Dump Truck Barang 17

5. Isuzu / Dump Truck Barang 17

6. Isuzu / Truck Barang 10

7. Hino / Dump Truck Barang 7

8. Hino / Truck Barang 50

9. Mitsubishi / Microlet Penumpang 18

10. Suzuki / Minibus Penumpang 45

11. Mitsubishi / Light Truck Barang 21

12. Mitsubishi / Dump Truck Barang 10

13. Toyota / Hilux Pick Up Barang 26

14. Toyota / Light Truck Barang 40

15. Toyota / Dump Truck Barang 18

998

Jenis Kenderaan

2

Jumlah

Lampiran 1 :Jumlah Rumah Tidak Layak HuniKabupaten Boalemo Tahun 2018

No. Kecamatan Jumlah Rumah TidakLayak Huni

1 2 3

1. Paguyaman 913

2. Paguyaman Pantai 301

3. Wonosari 952

4. Dulupi 637

5. Tilamuta 245

6. Botumoito 406

7. Mananggu 354

3808Jumlah

VISUALISASI KEGIATAN BIDANG PERHUBUNGAN TAHUN 2018

VISUALISASI KEGIATAN BIDANG PERMUKIMAN TAHUN 2018

VISUALISASI KEGIATAN BIDANG PERTANAHAN TAHUN 2018

VISUALISASI KEGIATAN BIDANG PERUMAHAN DAN PENATAANBANGUNAN TAHUN 2018

dinas perumahan rakyat, kawasan pemukiman, · 2019-08-28 · telah menjadikan kehidupan kita indah...

Documents