diit dm

13
TUJUAN DIIT Menyusun makanan anda ,agar dapat bekerja seperti biasa dan membantu anda dalam 1. Menurunkan kadar glucosa darah menjadi normal. 2. Menurunkan kadar glucose darah urine menjadi negatip . 3. Menurunkan kadar kolesterol darah . 4. Mencapai berat badan normal 5. Melakukan pekerjaan sehari-hari secara biasa. Makanan yang baik dimakan : Sayuran dan buah-buahan segar dalam jumlah tertentu. Makanan yang tidak boleh dikonsumsi : Gula batu. Gula pasir. Gula jawa. Madu. Syrup. Selai. Susu kental manis. Kue manis. Dodol. Cake. Abon manis.

Upload: reny-comeal

Post on 11-Feb-2015

36 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: DIIT DM

TUJUAN  DIIT

Menyusun makanan anda ,agar dapat bekerja seperti biasa dan membantu anda

dalam

1. Menurunkan kadar glucosa darah menjadi normal.

2. Menurunkan kadar glucose darah urine menjadi negatip .

3. Menurunkan kadar kolesterol darah .

4. Mencapai berat badan normal

5. Melakukan pekerjaan sehari-hari secara biasa.

Makanan yang baik dimakan :

Sayuran dan buah-buahan segar dalam jumlah tertentu.

Makanan yang tidak boleh dikonsumsi :

Gula batu.

Gula pasir.

Gula jawa.

Madu.

Syrup.

Selai.

Susu kental manis.

Kue manis.

Dodol.

Cake.

Abon manis.

Dendeng manis.

Bumbu yang dibatasi :

Kecap asin, kecap manis

Saos tomat.

Petis.

Maggi.

Makanan Yang Perlu diPerhitungkan :

Page 2: DIIT DM

Nasi, kentang,singkong, jagung, mie, bihun, ubi

Buah Yang Boleh diMakan :

Pisan ambon, pisang susu, pisang kapok, papaya, semangka, apel, jambu,

salak, bengkoan. Pear.

Buah Yang Tidak Boleh Dimakan :

Pisang raja, pisang mas, duku, durian, sirsat, nanas, nangka, anggur,

rambutan, sawo, mangga, jeruk manis.

Yang harus diketahui oleh penderita diabetes.

Diet adalah cara pengobatan yang paling baik untuk penderita diabetes

melletus sebelum obat-obatan.Penderita diabetes melletus harus hidup teratur :

Menepati jam makan.

Melakukan olah raga ringan setiap hari.

Mengikuti jam kerja yang tidak berlebihan.

Tidur yang cukup.

Penderita diabetes harus melakukan kumur mulut setiap habis

makan, karena tidak boleh ada sisa makanan didalam mulut 

( sumber infeksi ).

Olah raga 3x sepuluh menit setiap hari pada saat 1.5 jam sesudah

makan. Dianjurkan kepada semua kepada semua penderita diabetes

agar glucose darah lebih cepat normal.

Untuk penderita diabetes yang gemuk selain olah raga tersebut

ditambah olah raga sedang 2x sehari ( pagi dan sore )

Tips Sehat Untuk Penderita Kencing Manis.

Diet adalah cara pengobatan yang paling baik untuk penderita kencing

manis sebelum terapi obat.

Terapkan prinsp 3 T  ( Tepat jumlah, Tepat jenis, Tepat jadwal )

Lebih dianjurkan untuk memperbanyak porsi sayuran 3x lipat dari

nasi.

Olah raga 3x sepuluh menit setiap hari pada saat 1.5 jam sesudah

makan. dianjurkan kepada semua kepada semua penderita diabetes

agar glucose darah lebih cepat normal.

Page 3: DIIT DM

Dalam keadaan hipoglikemia yaitu dengan tanda-tanda rasa lapar,

gemetar, keringat dingin, pusing maka penderita segera diberi roti

atau pisang , bila tidak tertolong beri air bergula sebanyak 1 atau 2

gelas.

Penderita kencing manis harus melakukan kumur mulut setiap

habis makan, karena tidak boleh ada sisa makanan didalam mulut  (

sumber infeksi ).

Menjaga kaki anda agar tetap sehat. Temui dokter jika luka tidak

sembuh

CONTOH MENU DIIT B

Diabetes mellitus

Pagi jam 6.30

       Nasi

       Empal Daging

       Perkedel Tempe

       Sayur Sop Wortel

Snack jam 9.30  

       Pisang Rebus.

Siang jam 12.30  

        Nasi

        Pepes Ikan.

        Sayur asem kacang panjang, daun so

Snack jam 15.30.

         Puding buah.

Malam jam18.30.

         Nasi

         Orak-arik telur.

         Ca buncis, kol

Sneck jam 21.30. 

         Susu skim

Page 4: DIIT DM

"Yang jelas diabetes mellitus amat erat kaitannya dengan gaya hidup seseorang.

Makan-makanan yang sehat, tinggi serat,vmenghindari lemak jenuh dan makanan

manis berlebihan tetap merupakan langkah utama menghindari diri dari diabetes,"

tutur King. [mor]

Mengelola penyakit diabetes mellitus sebenarnya mudah asal penderita bisa

mendisiplinkan diri dan melakukan olahraga secara teratur, menuruti saran dokter,

dan tidak mudah patah semangat.Selain mengontrol kadar gula secara teratur,

melakukan diet makanan dan olahraga yang teratur menjadi kunci sukses

pengelolaaan diabetes. Dalam hal makanan misalnya, penderita diabetes harus

memperhatikan takaran karbohidrat. Sebab lebih dari separuh kebutuhan energi

diperoleh dari zat ini. Menurut dr. Elvina Karyadi, M.Sc., ahli gizi dari SEAMEO-

Tropmed UI, ada dua golongan karbohidrat yakni jenis kompleks dan jenis

sederhana. Yang pertama mempunyai ikatan kimiawi lebih dari satu rantai

glukosa sedangkan yang lain hanya satu. Di dalam tubuh karbohidrat kompleks

seperti dalam roti atau nasi, harus diurai menjadi rantai tunggal dulu sebelum

diserap ke dalam aliran darah. Sebaliknya, karbohidrat sederhana seperti es krim,

jeli, selai, sirup, minuman ringan, dan permen, langsung masuk ke dalam aliran

darah sehingga kadar gula darah langsung melejit.

Dari sisi makanan penderita diabetes lebih dianjurkan mengkonsumsi

karbohidrat berserat seperti kacang-kacangan, sayuran, buah segar seperti pepaya,

kedondong, apel, tomat, salak, semangka dll. Sedangkan buah-buahan yang terlalu

manis seperti sawo, jeruk, nanas, rambutan, durian, nangka, anggur, tidak

dianjurkan.

Peneliti gizi asal Universitas Airlangga, Surabaya, Prof. Dr. Dr. H.

Askandar Tjokroprawiro, menggolongkan diet atas dua bagian, A dan B. Diet B

dengan komposisi 68% karbohidrat, 20% lemak, dan 12% protein, lebih cocok

buat orang Indonesia dibandingkan dengan diet A yang terdiri atas 40 - 50%

karbohidrat, 30 - 35% lemak dan 20 - 25% protein. Diet B selain mengandung

karbohidrat lumayan tinggi, juga kaya serat dan rendah kolesterol. Berdasarkan

Page 5: DIIT DM

penelitian, diet tinggi karbohidrat kompleks dalam dosis terbagi, dapat

memperbaiki kepekaan sel beta pankreas.

Sementara itu tingginya serat dalam sayuran jenis A (bayam, buncis, kacang

panjang, jagung muda, labu siam, wortel, pare, nangka muda) ditambah sayuran

jenis B (kembang kol, jamur segar, seledri, taoge, ketimun, gambas, cabai hijau,

labu air, terung, tomat, sawi) akan menekan kenaikan kadar glukosa dan

kolesterol darah. Bawang merah dan putih (berkhasiat 10 kali bawang merah)

serta buncis baik sekali jika ditambahkan dalam diet diabetes karena secara

bersama-sama dapat menurunkan kadar lemak darah dan glukosa darah.

Pola 3JAhli gizi lain, dr. Andry Hartono D.A. Nutr., dari RS Panti Rapih,

Yogyakarta menyarankan pola 3J yakni:

1. Jumlah kalori;

2. Jadwal makan, dan

3. Jenis makanan.

Bagi penderita yang tidak mempunyai masalah dengan berat badan tentu

lebih mudah untuk menghitung jumlah kalori sehari-hari. Caranya, berat badan

dikalikan 30. Misalnya, orang dengan berat badan 50 kg, maka kebutuhan kalori

dalam sehari adalah 1.500 (50 x 30). Kalau yang bersangkutan menjalankan

olahraga, kebutuhan kalorinya pada hari berolahraga ditambah sekitar 300-an

kalori.Jadwal makan pengidap diabetes dianjurkan lebih sering dengan porsi

sedang. Maksudnya agar jumlah kalori merata sepanjang hari. Tujuan akhirnya

agar beban kerja tubuh tidak terlampau berat dan produksi kelenjar ludah perut

tidak terlalu mendadak.

Di samping jadwal makan utama pagi, siang, dan malam, dianjurkan juga

porsi makanan ringan di sela-sela waktu tersebut(selang waktu sekitar tiga

jam).Yang perlu dibatasi adalah makanan berkalori tinggi seperti nasi, daging

berlemak, jeroan, kuning telur. Juga makanan berlemak tinggi seperti es krim,

ham, sosis, cake, coklat, dendeng, makanan gorengan. Sayuran berwarna hijau

gelap dan jingga seperti wortel, buncis, bayam, caisim bisa dikonsumsi dalam

Page 6: DIIT DM

jumlah lebih banyak, begitu pula dengan buah-buahan segar. Namun, perlu

diperhatikan bila penderita menderita gangguan ginjal, konsumsi sayur-sayuran

hijau dan makanan berprotein tinggi harus dibatasi agar tidak terlalu membebani

kerja ginjal.

Diet kalori terbatas

Penderita bisa mengikuti contoh susunan menu diet B untuk 2.100 kalori

(Simbardjo dan Indrawati, B.Sc. dari bagian ilmu gizi RSUD Dr. Sutomo

Surabaya) seperti pada Tabel 1. Diet B tinggi serat itu termasuk diet diabetes

umum, yang tidak menderita komplikasi, tidak sedang berpuasa atau pun sedang

hamil.

Page 7: DIIT DM

Sedangkan buku panduan “Perencanaan Makan Penderita Diabetes dengan Sistem

Unit” terbitan Klinik Gizi dan Klinik Edukasi Diabetes RS Tebet, menuliskan

tentang prinsip dasar diet diabetes, dengan pemberian kalori sesuai kebutuhan

dasar.

Untuk wanita, kebutuhan dasar adalah (Berat Badan Ideal x 25

kalori)ditambah 20% untuk aktivitas.

Sedangkan untuk pria, (Berat Badan Ideal x 30 kalori) ditambah 20%

untuk aktivitas. Untuk menentukan berat badan ideal (BBI) bisa diambil

patokan: BBI = Tinggi Badan (cm) - 100 cm - 10%.

Contoh, seorang pria bertinggi badan 164 cm, berat badan 70 kg, maka

BBI = 64 kg - 10% = 58 kg. Kebutuhan kalori dasar = 58 x 30 kalori =

1.740 kalori. Ditambah kalori aktivitas 20% = 2.088 kalori. Jadi, pria ini

memerlukan diet sekitar 2.000 kalori sehari.Namun, rumusan ini tidak

mutlak. Bila pasien sedang sakit, aktivitas berubah, atau berat badan jauh

dari ideal, maka kebutuhan kalori akan berubah. Bila berat badan berlebih,

jumlah kalori dikurangi dari kebutuhan dasar. Sebaliknya, bila pasien

mempunyai berat badan kurang, jumlah kalori dilebihkan dari kebutuhan

dasar. Begitu berat badan mencapai normal, jumlah kalori disesuaikan

kembali dengan kebutuhan dasar.

Prinsip makan selanjutnya adalah menghindari konsumsi gula dan

makanan yang mengandung gula. Juga menghindari konsumsi hidrat arang

olahan yakni hidrat arang hasil dari pabrik berupa tepung dengan segala

produknya. Ditambah lagi mengurangi konsumsi lemak dalam makanan

sehari-hari (lemak binatang, santan, margarin, dll.), sebab tubuh penderita

mengalami kelebihan lemak darah.

Yang perlu diperbanyak justru konsumsi serat dalam makanan, khususnya

serat yang larut air seperti pektin (dalam apel), jenis kacang-kacangan, dan

biji-bijian (bukan digoreng).Bila penderita juga mengalami gangguan pada

ginjal, yang perlu diperhatikan adalah jumlah konsumsi protein.

Umumnya, digunakan rumus 0,8 g protein per kilogram berat badan. Bila

Page 8: DIIT DM

kadar kolesterol/trigliserida tinggi, disarankan melakukan diet rendah

lemak. Bila tekanan darahnya tinggi, dianjurkan mengurangi konsumsi

garam.

Kegagalan berdiet bisa disebabkan karena pasien kurang berdisiplin dalam

memilih makanannya atau tidak mampu mengurangi jumlah kalori

makanannya. Bisa juga penderita tidak mempedulikan saran dokter.Untuk

memudahkan penerapan, dibuat sistem unit 80 kalori. Tabel 2 menyajikan

makanan yang mengandung 80 kalori per unitnya. Misalnya, seorang

pasien yang memerlukan 1.600 kalori per harinya, akan mendapat

makanan 20 unit sehari senilai 80 kalori setiap unitnya. Jumlah 20 unit

terbagi atas sarapan empat unit, makanan kecil (pk. 10.00) dua unit, makan

siang enam unit, makanan kecil (pk. 16.00) dua unit, dan makan malam

enam unit.

Tabel di bawah ini yang menunjukkan contoh lima kelompok makanan:

makanan pokok, lauk pauk, sayuran, makanan ringan/siap santap, buah

buahan,danminuman

Makanan dalam kelompok A bisa dibilang berkomposisi paling baik,

karena mengandung serat dan atau rendah hidrat arang olahan serta rendah

lemak. Sementara golongan C kurang baik karena kandungan gulanya

tinggi, rendah atau tanpa serat, dan terlalu banyak lemak. Jadi, dianjurkan

untuk memilih A atau B, bukan C. Nasi lebih baik daripada bubur, karena

kandungan serat lebih baik sehingga lebih lama bertahan di usus. Pemanis

gula bisa diganti dengan pemanis buatan.Di sini diberikan pula contoh

menu yang dapat diikuti (20 unit atau 1.600 kalori):

Page 9: DIIT DM

Dengan melakukan diet yang teratur dan disiplin pasti kadar gula dapat

dikendalikan.