digitalisasi data keraton - kebudayaan.kemdikbud.go.id · pada bangunan utama terdapat empat kamar...

9
DIGITALISASI DATA KERATON Direktorat Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2018

Upload: buiquynh

Post on 12-May-2019

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DIGITALISASI DATA KERATON - kebudayaan.kemdikbud.go.id · Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya, Anjuang Emas di sisi kanan,

DIGITALISASI DATA KERATON

Direktorat Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan TradisiDirektorat Jenderal Kebudayaan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan2018

Page 2: DIGITALISASI DATA KERATON - kebudayaan.kemdikbud.go.id · Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya, Anjuang Emas di sisi kanan,

ISTANA

Silinduang BulanSUMATERA BARAT

Nama Silinduang Bulan adalah nama yang diberikan kepada Istana Raja Pagaruyung setelah dipindahkan dari Ulak Tanjuang Bungo ke Balai Janggo pada tahun 1550 oleh Daulat Yang Dipertuan Raja Gamuyang Sultan Bakilap Alam. Kemudian

Istana Silinduang Bulan dibangun kembali pada tahun 1750, karena bangunan lama telah tua dan mulai runtuh. Pada tahun 1821, istana ini terbakar dalam kecamuk Perang Paderi. Pada tahun 1869, Istana Silinduang Bulan dibangun lagi oleh Yang Dipertuan Gadih Puti Reno Sumpu, namun pada tanggal 3 Agustus 1961 Istano Silinduang Bulan terbakar lagi.

Istana yang ada sekarang didirikan kembali pada tahun 1987 berlokasi di nagari Pagaruyung, kecamatan Tanjung Emas, Tanah Datar dan diresmikan pada tahun 1989, namun pada tanggal 21 Maret 2010, istana ini kembali terbakar. Pada tahun 2013 istana tesebut kembali direnovasi dengan luas areal komplek Istana 0,5 Ha, ukuran rumah gadang 28 x 18 meter.

Rumah Gadang Tuan Gadih Istano Silinduang Bulan adalah rumah gadang yang sangat khusus dengan model Alang Babega. Mempunyai tujuh buah gonjong (tajuk) yang megah seakan mencucuk langit. Model alang babega merupakan khas rumah gadang raja.

DIGITALISASI DATA KERATON 1

Page 3: DIGITALISASI DATA KERATON - kebudayaan.kemdikbud.go.id · Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya, Anjuang Emas di sisi kanan,

DIGITALISASI DATA KERATON 2

Page 4: DIGITALISASI DATA KERATON - kebudayaan.kemdikbud.go.id · Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya, Anjuang Emas di sisi kanan,

Istana dengan desain rumah panggung berukuran 28 m x 18 m dengan atap menyerupai tanduk kerbau yang biasa disebut gonjong atau tajuk berjumlah 7 dengan bahan genteng logam. Bangunan ini terbuat dari rangka beton namun dindingnya dilapisi beragam ukiran kayu diseluruh permukaannya. Ada total 52 buah tiang yang menopang bangunan ini.

Di pelataran istana terdapat bangunan lumbung atau rangkiang yang bernama Si Bayau-bayau dan Si Tinjau Lauik.

DIGITALISASI DATA KERATON 3

Page 5: DIGITALISASI DATA KERATON - kebudayaan.kemdikbud.go.id · Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya, Anjuang Emas di sisi kanan,

Ukiran yang membalut Istana Silinduang Bulan berjumlah lebih dari 200 macam

motif ukiran. Hampir seluruh motif ukiran Minangkabau terdapat di Istana

Silinduang Bulan. Ukiran itu mendominasi bentuk luar fisik bangunan yang kaya dengan simbol-simbol. Setiap ukiran

dan penempatannya mempunyai makna sendiri-sendiri, sebagai tanda bahwa

Istana Silinduang Bulan adalah rumah gadang raja atau sebagai pusat adat.

DIGITALISASI DATA KERATON 4

Page 6: DIGITALISASI DATA KERATON - kebudayaan.kemdikbud.go.id · Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya, Anjuang Emas di sisi kanan,

Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya,

Anjuang Emas di sisi kanan, Anjuang Perak di sisi kiri, dan sebuah dapur.

Kedua anjuang berfungsi sebagai "Kedudukan Rajo" atau tahta raja. Anjuang Emas didedikasikan raja,

yang bergelar "Rajo Tuo" dan Anjuang Perak untuk putra mahkota, yang

bergelar "Tuan Gadih".

DIGITALISASI DATA KERATON 5

Page 7: DIGITALISASI DATA KERATON - kebudayaan.kemdikbud.go.id · Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya, Anjuang Emas di sisi kanan,

DIGITALISASI DATA KERATON 6

Page 8: DIGITALISASI DATA KERATON - kebudayaan.kemdikbud.go.id · Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya, Anjuang Emas di sisi kanan,

Kompleks Pemakaman Raja Minangkabau yang dinamakan Ustano Rajo Alam, pemakaman ini tidak terlalu luas dan terlindung oleh pohon-pohon yang rimbun. Kompleks pemakaman ini dikelilingi pagar batu setinggi pinggang.

Walaupun kelihatan seperti sebuah makam purba, ini adalah sebuah pemakaman Islam. Bentuk batu nisan yang digunakan unik seperti tonggak batu polos dengan ujung bengkok dan tidak tertulis nama orang yang dikuburkan di situ.

Kerabat raja yang masih setia merawat bangunan istana beserta isinya.

Beberapa benda pusaka yang masih tersimpan di dalam Istana.

DIGITALISASI DATA KERATON 7

Page 9: DIGITALISASI DATA KERATON - kebudayaan.kemdikbud.go.id · Pada bangunan utama terdapat empat kamar tidur atau bilik dan dua anjuang di kedua ujungnya, Anjuang Emas di sisi kanan,

TIM PENYUSUN DIGITALISASI DATA KERATON

PENGARAH:Direktur Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi TIM EFEKTIF :Dra. F. Sri Lestariyati, M.M.Ratna Yunnarsih, S.Si.Dr. Julianus LimbengAji Widayanto, S.Fil.Zannita Farrany, S.SosArif Alfian, S.Sos.Danu Kurnianto, S.SosVincenso Bernardo Kayot, S.SosMaulana Febriansyah, S.E.Sadariyah Ariningrum, M.Si.Waladul Amin, S.Pd.Kanti SuhestriSUMBER DATA :Dokumentansi dan hasil kegiatan Subdit Komunitas AdatArif FadillahAzwarMirza BaihaqieNur Fajri JamilFachrul RezaHasyim AhmadiHasanudinSyafarudin Usman M.H.DLAYOUTBayu Isworo