perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id prosedur produk …/prosedur... · bmt dapat berdiri dalam...

104
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user PROSEDUR PRODUK SIMPANAN WADIAH YAD ADH-DHAMANAH PADA KJKS BMT INSAN KAMIL SURAKARTA TUGAS AKHIR Disusun Untuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Ahli Madya Ekonomi Program Studi Diploma III Keuangan dan Perbankan Oleh : KURNIASARI NOVI ARIYANI NIM. F 3609045 DIPLOMA III KEUANGAN DAN PERBANKAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012

Upload: vuongtu

Post on 02-Mar-2019

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

PROSEDUR PRODUK SIMPANAN WADIAH YAD ADH-DHAMANAH

PADA KJKS BMT INSAN KAMIL SURAKARTA

TUGAS AKHIR

Disusun Untuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Ahli Madya Ekonomi

Program Studi Diploma III Keuangan dan Perbankan

Oleh :

KURNIASARI NOVI ARIYANI

NIM. F 3609045

DIPLOMA III KEUANGAN DAN PERBANKAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2012

Page 2: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 3: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 4: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

KATA PENGANTAR

Assalamu’allaikum Wr. Wb.

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayah-

Nya pada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan Tugas Akhir yang

berjudul “PROSEDUR PRODUK SIMPANAN WADIAH YAD ADH-DHAMANAH

PADA KJKS BMT INSAN KAMIL SURAKARTA”.

Tugas Akhir ini ditulis sebagai pemenuhan sebagai syarat perolehan derajat Ahli

Madya. Penulis memiliki keterbatasan waktu untuk menyelesaikan pembuatan Tugas Akhir,

sehingga Tugas Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan. Dalam pembuatan Tugas Akhir ini,

penulis telah dibantu oleh banyak pihak, oleh karena itu dengan segala kerendahan hati

penulis mengucapkan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Bapak Ketua Program Studi Diploma III Keuangan dan Perbankan Fakultas Ekonomi

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Bapak Pembimbing Akademis.

4. Bapak Dosen Pembimbing pembuatan Tugas Akhir yang telah bersedia untuk

membimbing dalam pembuatan karya ini.

5. Ibu Manajer KJKS BMT Insan Kamil Surakarta.

6. Pembimbing Magang di KJKS BMT Insan Kamil Surakarta.

7. Seluruh karyawan KJKS BMT Insan Kamil Surakarta yang tidak mungkin penulis

sebutkan satu persatu.

8. Bapak, Ibu dan Adikku tercinta yang telah mendukung penuh.

Page 5: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9. Fajar Mu’arif yang tak lelah-lelahnya memberiku semangat dalam proses penulisan

karya ini.

10. Sahabat-sahabat dan teman-temanku Keuangan Perbankan 2009 yang telah banyak

membantu dalam pembuatan Tugas akhir ini.

11. Dan semua pihak yang selalu mendukungku.

Tugas Akhir ini telah penulis buat semaksimal mungkin, namun jika masih ada

banyak kekurangan penulis mengharapkan kritik dan saran agar penulisan makalah yang

selanjutnya bisa lebih baik lagi. Semoga Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat yang

lebih bagi para pembaca.

Surakarta, 9 Mei 2012

Penulis

Page 6: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

MOTTO

"Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah

selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh urusan yang lain

dan hanya kepada Tuhanmullah kamu berharap."

( Q.S. Alam Nasyrah : 6-8 )

Karir, Keberhasilan, dan Masa Depan

Apapun yang Anda lakukan, lakukanlah dengan sebaik mungkin

( Mario teguh )

If we do the Best, Why Not?

Lakukanlah apa yang ada sekarang selagi masih bisa

Talk less Do More!

( Penulis

Page 7: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

HALAMAN PERSEMBAHAN

Tugas Akhir ini dipersembahkan untuk :

1. Allah SWT

2. Bapak dan Ibu atas segala doa restunya

3. Dik Nana yang mendukungku

4. Fajar Mu’arif atas segala perhatian dan saranmu

Page 8: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR ISI

Halaman Judul ....................................................................................... i

Abstraksi ................................................................................................ ii

Halaman Persetujuan Pembimbing ......................................................... iii

Halaman Pengesahan .............................................................................. iv

Kata Pengantar ........................................................................................ v

Motto ....................................................................................................... vii

Halaman Persembahan ............................................................................ viii

Daftar Isi ................................................................................................. ix

Daftar Tabel ............................................................................................ xi

Daftar Gambar ........................................................................................ xii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................... 1

A. Latar Belakang............................................................ 1

B. Perumusan Masalah..................................................... 5

C. Tujuan Penelitian......................................................... 5

D. Manfaat Penelitian....................................................... 6

E. Metodologi Penelitian.................................................. 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..................................................... 10

A. Tinjauan Prosedur Secara Umum..................................... 10

Page 9: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

B. Tinjauan Produk Secara Umum....................................... 13

BAB III PEMBAHASAN .................................................................. 23

A. Gambaran Umum Perusahaan..................................... 24

B. Pembahasan................................................................. 55

BAB IV PENUTUP ........................................................................... 77

A. Kesimpulan....................................................................... 77

B. Saran................................................................................. 79

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 10: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Porsi Nisbah/ Bagi Hasil Mudharabah ................................... 55

Tabel 3.2 Perbandingan Wadiah Yad Adh-Dhamanah dengan

Mudharabah ............................................................................ 57

Page 11: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Struktur Organisasi KJKS BMT Insan Kamil .................... 28

Gambar 3.1 Skema Akad Wadiah Yad Adh-Dhamanah ......................... 58

Gambar 3.2 Skema Proses Penyetoran Simpanan Wadiah Yad Adh-

Dhamanah ........................................................................... 65

Gambar 3.3 Skema Proses Penarikan Simpanan Wadiah Yad Adh-

Dhamanah ............................................................................ 69

Gambar 3.4 Skema Proses Pemberian Bagi Hasil/ Bonus Simpanan

Wadiah Yad Adh Dhamanah ............................................. 73

Page 12: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ABSTRAKSI

“PROSEDUR PRODUK SIMPANAN WADIAH YAD ADH-DHAMANAH PADA KJKS BMT INSAN KAMIL SURAKARTA”

KURNIASARI NOVI ARIYANI

NIM. F 3609045

Kegiatan usaha KJKS BMT Insan Kamil dilaksanakan dari dan untuk anggota, calon anggota, maupun KJKS BMT lainnya. Kegiatan–kegiatan pelayanan yang dilakukan meliputi pelayanan dana pembiayaan. Dengan adanya sasaran pelayanan KJKS BMT Insan Kamil, dibutuhkan suatu sistem operasional untuk mempermudah jalannya kegiatan usaha, terutama dalam prosedur penyetoran dan penarikan kas serta pemberian bagi hasil/bonus dari produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah. Tujuan pEmbuatan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui bagaimana prosedur produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah pada KJKS BMT Insan Kamil. Selain itu juga untuk mengetahui apa saja kelemahan dan kelebihan dari prosedur yang dijalankan tersebut.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif tentang deskripsi umum dan produk pada KJKS BMT Insan Kamil,metode observasi, metode wawancara terhadap karyawan, dan metode kepustakaan.

Pembahasan Tugas Akhir ini secara khusus melihat dari bagaimana prosedur yang dijalankan dari produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah pada KJKS BMT Insan Kamil sehingga nasabah/anggota tidak perlu khawatir karena simpanan mereka terjamin. Kemudian melihat dari segi apa saja kelemahan dan kelebihan dari prosedur yang telah dijalankan KJKS BMT Insan Kamil tersebut.

Secara keseluruhan dapat disimpulkan dari pengamatan yang telah dilakukan sewaktu magang kerja bahwa kegiatan operasional pada KJKS BMT Insan Kamil berjalan dengan baik karena sudah memenuhi standar dan mengacu pada SOP (Standar Operasional Prosedur) yang telah digunakan pada produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah. Prosedur yang dijalankan adalah penyetoran kas, penarikan kas dan pemberian bagi hasil/bonus. Sedangkan dilihat dari kelemahan dan kelebihan dari prosedur yang telah dijalankan tersebut masih dapat diminimalisir dengan beberapa saran berikut antara lain yaitu ditinjau dari penggunaan slip setoran hendaknya diberikan nomor urut tercetak yang sistematis. Proses pemberian dan perhitungan porsi bagi hasil sebaiknya di informasikan kepada nasabah. Dari segi operasional sebaiknya mengadakan perputaran job (job rotation) pada setiap karyawannya minimal dua kali dalam setahun.

Kata Kunci : Prosedur Produk Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah, KJKS BMT Insan Kamil Surakarta

Page 13: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 14: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dunia perekonomian semakin berkembang, hal ini dapat di lihat dari

laju perkembangan ekonomi yang ada di tiap negara. Perkembangan

ekonomi tersebut tidak lepas dari peranan sektor lembaga keuangan.

Lembaga keuangan pada prinsipnya ialah merupakan lembaga intermediasi

yaitu ialah lembaga yang menghimpun dana-dana dari pihak yang kelebihan

dana dan menyalurkannya kepada pihak yang kekurangan dana. Koperasi

Jasa Keuangan Syari’ah merupakan koperasi yang menghimpun dana dari

para anggotanya kemudian dana tersebut disalurkan kembali untuk semua

para anggota koperasi dan masyarakat pada umumnya dengan berprinsip

syariah, artinya para anggota koperasi mempunyai simpanan uang untuk

sementara waktu uang tersebut belum digunakan. Kemudian oleh pengurus

koperasi uang tersebut di pinjamkan kembali kepada para anggotanya yang

membutuhkan, termasuk kepada masyarakat umum yang membutuhkan jika

memungkinkan.

Pada akhir Oktober 1995 diseluruh Indonesia telah berdiri lebih dari

300 Baitul Mal Tanwil, yang dalam istilah Indonesia dinamakan dengan

Balai Usaha Mandiri Terpadu (BMT), dan masing-masing BMT melayani

100-150 pengusaha kecil bawah. Secara konsepsi BMT adalah suatu

lembaga yang didalamnya mencakup dua jenis kegiatan sekaligus, yang

Page 15: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Pertama yaitu kegiatan mengumpulkan dana dari berbagai sumber seperti

zakat, infaq dan shadaqah yang dapat dibagikan/ disalurkan kepada yang

berhak dalam mengatasi kemiskinan dan yang Kedua, kegiatan produktif

dalam rangka menciptakan nilai tambah baru dan mendorong pertumbuhan

ekonomi yang bersumber daya manusia.

BMT direkayasa menjadi lembaga solidaritas sekaligus lembaga

ekonomi rakyat kecil untuk bersaing di pasar bebas. BMT berupaya

mengkombinasikan unsur-unsur iman dan takwa, uang, materi secara

optimum sehingga diperoleh efisien dan produktif dan dengan demikian

membantu para anggotamya untuk dapat bersaing secara efektif. Semakin

besar nilai tambah baru yang dapat diciptakan semakin besar dana yang

dapat disalurkan kepada sayap solidaritas dan semakin cepat teratasi

kemiskinan disekitar lokasi BMT.

Pertumbuhan ekonomi terkait langsung dalam skala mikro dengan

upaya mengatasi kemiskinan materi dan kemiskinan non materi baik melalui

kegiatan yang amat padat karya maupun melalui hasil-hasil yang diperoleh.

Sesuai namanya, maka semua kegiatan ini diorganisasikan dan dilaksanakan

oleh masyarakat setempat secara mandiri. Diharapkan dan di upayakan

BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh

polosok tanah air.

Salah satu sekian banyak BMT di Indonesia yang ada di kota

Surakarta adalah KJKS BMT Insan Kamil. KJKS BMT Insan Kamil

merupakan salah satu bentuk organisasi koperasi yang pada dasarnya

Page 16: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

disusun secara terpadu sebagai sebuah kumpulan dari orang-orang yang

mempunyai komitmen atau kesepakatan dalam mendirikan dan membangun

koperasi. Keterpaduan ini mencerminkan adanya sifat keterpaduan antara

satu bagian dengan bagian lain sehingga saling berhubungan dalam bentuk

pembagian kerja, fungsi yang jelas sehingga mampu mencerminkan

kehidupan ekonomi yang dilakukan berdasarkan usaha bersama dengan asas

kekeluargaan. KJKS BMT Insan Kamil sendiri bertujuan untuk kepentingan

umat tanpa mengharap keuntungan yaitu dengan kegiatan menghimpun,

mengelola serta menyalurkan ZIZ (Zakat,Infak,Shodaqoh). Selain itu juga,

KJKS BMT Insan Kamil bertujuan untuk kepentingan bisnis, yaitu dengan

kegiatan menghimpun, mengelola dan menyalurkan dana produktif dari

masyarakat (anggota) dan bersifat saling memberikan keuntungan (bagi

hasil/bonus).

Kegiatan usaha KJKS BMT Insan Kamil dilaksanakan dari dan

untuk anggota, calon anggota KJKS BMT Insan Kamil, maupun KJKS

BMT lainnya. Kegiatan–kegiatan pelayanan yang dilakukan meliputi

pelayanan dana pembiayaan. Dengan adanya sasaran pelayanan KJKS BMT

Insan Kamil, dibutuhkan suatu sistem operasional untuk mempermudah

jalannya kegiatan usaha, terutama dalam prosedur penyetoran dan penarikan

kas serta pemberian bagi hasil/bonus dari simpanan wadiah yad adh-

dhamanah. Sehingga dengan adanya sistem operasional ini akan dapat

meningkatkan kecepatan, ketepatan dalam menyampaikan informasi kepada

nasabah.

Page 17: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Sistem yang digunakan di KJKS BMT Insan Kamil sudah mengacu

pada SOP (Standar Operasional Prosedur) dalam menjalankan sistem

operasionalnya dan khususnya dalam prosedur penerimaan setoran,

penarikan simpanan, dan sistem pemberian hasil/bonus dari simpanan

wadiah yad adh-dhamanah. Selain itu KJKS BMT Insan Kamil juga

menggunakan sistem komputerisasi untuk memperlancar administrasi usaha

dalam melaksanakan kegiatan usaha serta penggunaan software funding

yaitu program komputerisasi untuk penghimpunan dana. Dengan demikian

data administrasi dan data keuangan dapat diproses dengan cepat dan akurat.

Dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya, salah satu sistem

operasional yang diharapkan dapat menunjang keberhasilan perusahaan

adalah prosedur penyetoran simpanan, penarikan simpanan, dan pemberian

bagi hasil/bonus dari simpanan wadiah yad adh-dhamanah yang diterapkan

perlu dievaluasi agar di masa mendatang KJKS BMT Insan Kamil dapat

meningkatkan pelayanan kepada nasabah. Adanya evaluasi memungkinkan

diketahui adanya kelebihan dan kelemahan dari prosedur di KJKS BMT

tersebut.

Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk melakukan

penelitian lebih mendalam dan menuangkan dalam bentuk tugas akhir

dengan judul “ PROSEDUR PRODUK SIMPANAN WADIAH YAD ADH-

DHAMANAH PADA KJKS BMT INSAN KAMIL SURAKARTA “.

Page 18: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

B. Perumusan Masalah

Pada Penelitian ini, untuk mempermudah pelaksanaan penulisan dan

supaya sasaran yang ingin dicapai menjadi jelas, tegas, terarah, dan

mencapai hasil yang diharapkan, maka dapat di rumuskan permasalahan

sebagai berikut :

1. Bagaimana prosedur produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah pada

KJKS BMT Insan Kamil Surakarta?

2. Apa saja kelebihan dan kelemahan dari prosedur produk simpanan

wadiah yad adh-dhamanah pada KJKS BMT Insan kamil Surakarta?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah diatas, maka

penulisan tugas akhir ini mempunyai tujuan :

1. Untuk mengetahui prosedur dari produk simpanan wadiah yad adh-

dhamanah pada KJKS BMT Insan Kamil Surakarta.

2. Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan dari prosedur produk

simpanan wadiah yad adh-dhamanah pada KJKS BMT Insan Kamil

Surakarta.

Page 19: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Instansi

Diharapkan dari penelitian ini dapat di manfaatkan sebagai informasi dan

bahan masukan dalam pengembangan prosedur produk simpanan wadiah

yad adh-dhamanah pada KJKS BMT Insan Kamil Surakarta.

2. Bagi Mahasiswa

a) Untuk meningkatkan dan memperluas pengetahuan dan ketrampilan

yang membentuk kemampuan sebagai bekal untuk memasuki dunia

kerja yang sesungguhnya.

b) Untuk membandingkan antara teori yang di dapat dalam perkuliahan

dengan praktek yang sesungguhnya.

c) Untuk lebih mengenal pada aspek-aspek usaha yang potensial dalam

lapangan kerja yang antara lain adalah struktur organisasi, visi dan

misi, manajemen KJKS BMT Insan Kamil, serta sistem dan prosedur

yang dijalankan.

d) Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memasyarakatkan diri

pada lingkungan kerja yang sebenarnya, baik sebagai penerima upah

(employee) maupun sebagai pekerja mandiri (entrepreneur) terutama

yang berkenaan dengan disiplin waktu.

3. Bagi Pembaca

Melalui penulisan ini, pembaca dapat lebih mengetahui apa saja yang

dijalankan dalam prosedur produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah

pada KJKS BMT Insan kamil Surakarta.

Page 20: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4. Bagi Masyarakat Umum

Dapat menambah pengetahuan masyarakat terhadap prosedur yang

dijalankan pada produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah pada KJKS

BMT Insan Kamil Surakarta.

E. Metodologi Penelitian

1. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian dilakukan dengan program magang kerja mahasiswa di kantor

pusat KJKS BMT Insan Kamil Surakarta yang beralamatkan di Jln

Kalilarangan No.153 Surakarta untuk memperoleh data sesuai materi yang

ingin ditulis.

2. Jenis Data

Data yang dikumpulkan yaitu data tentang diskripsi umum KJKS BMT

Insan Kamil Surakarta dan Produk yang terdapat pada KJKS BMT Insan

kamil Surakarta.

3. Macam Data

a) Data Primer

Data yang diperoleh langsung dari sumbernya, yang diamati dan

dicatat untuk pertama kalinya. Dalam pengumpulan data ini penulis

mengadakan pengamatan dan peninjauan langsung di tempat KJKS BMT

Insan Kamil Surakarta. Data yang diperoleh penulis berupa prosedur

produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah.

Page 21: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

b) Data Sekunder

Data yang bukan diusahakan sendiri pengumpulannya oleh penulis.

Data berasal dari beberapa pihak yang terkait dalam penulisan ini. Data

tersebut berupa :

1) Sejarah dan perkembangan KJKS BMT Insan Kamil

2) Visi dan Misi KJKS BMT Insan kamil

3) Sifat dan Fungsi KJKS BMT Insan Kamil

4) Struktur organisasi KJKS BMT Insan Kamil

5) Deskripsi Jabatan KJKS BMT Insan Kamil

6) Produk/Layanan KJKS BMT Insan Kamil.

4. Metode Pengumpulan Data

Dalam memperoleh data yang diperlukan untuk melaksanakan

penelitian pada BMT, penulis menggunakan metode pengumpulan data

sebagai berikut :

a. Observasi

Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan cara mengadakan

pengamatan secara langsung kepada obyek atau lokasi penelitian yang

berhubungan dengan topik pembahasan penelitian.

b. Wawancara

Tehnik pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab

dengan karyawan KJKS BMT Insan Kamil Surakarta tentang hal-hal

yang berhubungan dengan bidang yang diteliti dalam Tugas akhir ini.

Page 22: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

c. Studi Pustaka

Tehnik pengumpulan data yang dilakukan dalam bentuk pengumpulan

data-data dari sumber literature dan buku yang berhubungan dengan

topik pembahasan dalam penulisan ini untuk memperoleh data teoritis

yang relevan.

Page 23: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Prosedur Secara Umum

1. Pengertian Prosedur

Pengertian prosedur menurut Wikipedia indonesia adalah

serangkaian aksi yang spesifik, tindakan atau operasi yang harus dijalankan

atau dieksekusi dengan cara yang sama agar selalu memperoleh hasil yang

sama dari keadaan yang sama. Lebih tepatnya, kata ini bisa mengindisikan

rangkaian aktivitas, tugas-tugas, langkah-langkah, keputusan-keputusan,

perhitungan-perhitungan dan proses-proses yang dijalankan melalui

serangkaian pekerjaan yang menghasilkan suatu tujuan yang diinginkan,

suatu produk atau sebuah akibat. Sebuah prosedur biasanya mengakibatkan

sebuah perusahaan.

Sedangkan pengertian prosedur menurut beberapa para ahli sebagai berikut :

1) Menurut Muhammad Ali (2000 : 325)

“Prosedur adalah tata cara kerja atau cara menjalankan suatu pekerjaan”

2) Menurut Amin Widjaja (1995 : 83)

“Prosedur adalah sekumpulan bagian yang saling berkaitan misalnya :

orang, jaringan gudang yang harus dilayani dengan cara yang tertentu

oleh sejumlah pabrik dan pada gilirannya akan mengirimkan pelanggan

menurut proses tertentu”

Page 24: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3) Menurut Kamaruddin (1992 : 836 – 837)

“Prosedur pada dasarnya adalah suatu susunan yang teratur dari

kegiatan yang berhubungan satu sama lainnya dan prosedur-prosedur

yang berkaitan melaksanakan dan memudahkan kegiatan utama dari

suatu organisasi”.

4) Menurut Ismail masya (1994 : 74)

“Prosedur adalah suatu rangkaian tugas-tugas yang saling berhubungan

yang merupakan urutan-urutan menurut waktu dan tata cara tertentu

untuk melaksanakan suatu pekerjaan yang dilaksanakan berulang-

ulang”.

Berdasarkan pendapat beberapa ahli di atas maka dapat disimpulkan

yang dimaksud dengan prosedur adalah suatu tata cara kerja atau kegiatan

untuk menyelesaikan pekerjaan dengan urutan waktu dan memiliki pola

kerja yang tetap yang telah ditentukan.

2. Karakteristik Prosedur

Berikut ini adalah beberapa karakteristik prosedur, diantaranya adalah:

a) Prosedur menunjang tercapainya suatu organisasi

b) Prosedur mampu menciptakan adanya pengawasan yang baik dan

menggunakan biaya yang seminimal mungkin.

c) Prosedur menunjukan urutan-urutan yang logis dan sederhana.

d) Prosedur menunjukan adanya penetapan keputusan dan tanggung

jawab.

Page 25: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

e) Menunjukan tidak adanya keterlambatan atau hambatan.Adanya

suatu pedoman kerja yang harus diikuti oleh anggota-anggota

organisasi.

f) Mencegah terjadinya penyimpangan.

g) Membantu efisiensi, efektivitas dan produktivitas kerja dari suatu

unit organisasi.

3. Manfaat Prosedur

Suatu prosedur dapat memberikan manfaat sebagai berikut :

a) Lebih memudahkan dalam menentukan langkah-langkah kegiatan

dimasa yang akan datang.

b) Mengubah pekerjaan berulang-ulang menjadi rutin dan terbatas,

sehingga menyederhanakan pelaksanaan dan untuk selanjutnya

mengerjakan yang seperlunya saja.

c) Adanya suatu petunjuk atau program kerja yang jelas dan harus

dipatuhi oleh seluruh pelaksana.

d) Membantu dalam usaha meningkatkan produkivitas kerja yang

efektif dan efisien.

e) Mencegah terjadinya penyimpangan dan memudahkan dalam

pengawasan, bila terjadi penyimpangan akan dapat segera diadakan

perbaikanperbaikan sepanjang dalam tugas dan fungsinya masing-

masing.

Page 26: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

B. Tinjauan Produk Secara Umum

1. Definisi Produk

Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk

diperhatikan, dibeli oleh konsumen ke dalam produk termasuk obyek-obyek

fisik, jasa, tokoh-tokoh,organisasi dan pikiran

(Radiosunu, 1986 : 99).

Produk menurut Kotler dan Amstrong (1996: 274) adalah : segala

sesuatu yang ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli,

dipergunakan dan yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan

konsumen.

Menurut Stanton, (1996: 222), suatu produk adalah kumpulan dari

atribut-atribut yang nyata maupun tidak nyata, termasuk di dalamnya

kemasan, warna, harga, kualitas dan merk ditambah dengan jasa dan

reputasi penjualannya.

Menurut Tjiptono (1999: 95) secara konseptual produk adalah

pemahaman subyektif dari produsen atas “sesuatu” yang bisa ditawarkan

sebagai usaha untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemenuhan

kebutuhan dan keinginan konsumen, sesuai dengan kompetensi dan

kapasitas organisasi serta daya beli.

2. Lima Tingkatan Produk

Menurut Kotler (2003: 408) ada lima tingkatan produk, yaitu core

benefit, basic product, expected product, augmented product dan potential

Page 27: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

product . Penjelasan tentang kelima tingkatan produk adalah sebagai

berikut:

a. Core benefit

yaitu manfaat dasar dari suatu produk yag ditawarkan kepada

konsumen.

b. Basic product

yaitu bentuk dasar dari suatu produk yang dapat dirasakan oleh

panca indra.

c. Expected product

yaitu serangkaian atribut-atribut produk dan kondisi-kondisi yang

diharapkan oleh pembeli pada saat membeli suatu produk.

d. Augmented product

yaitu sesuatu yang membedakan antara produk yang ditawarkan oleh

badan usaha dengan produk yang ditawarkan pesaing.

e. Potential product

yaitu semua argumentasi dan perubahan bentuk yang dialami oleh

suatu produk dimasa datang.

3. Klasifikasi Produk

Banyak klasifikasi suatu produk yang dikemukakan ahli pemasaran,

diantaranya pendapat yang dikemukakan oleh Kotler. Menurut Kotler

(2002, p.451), produk dapat diklasifikasikan menjadi beberapa

kelompok, yaitu:

Page 28: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

a. Berdasarkan wujudnya, produk dapat diklasifikasikan ke dalam dua

kelompok utama, yaitu :

i. Barang

Barang merupakan produk yang berwujud fisik, sehingga bisa

dilihat, diraba atau disentuh, dirasa, dipegang, disimpan,

dipindahkan, dan perlakuan fisik lainnya.

ii. Jasa

Jasa merupakan aktivitas, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan

untuk dijual (dikonsumsi pihak lain). Seperti halnya bengkel

reparasi, salon kecantikan, hotel dan sebagainya.

Kotler (2002, p.486) juga mendefinisikan jasa sebagai berikut:

“Jasa adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh

satu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud dan

tidak mengakibatkan kepemilikan apapun. Produknya dapat dikaitkan

atau tidak dikaitkan dengan suatu produk fisik ”.

b. Berdasarkan aspek daya tahannya produk dapat dikelompokkan

menjadi dua, yaitu:

i. Barang tidak tahan lama (nondurable goods)

Barang tidak tahan lama adalah barang berwujud yang biasanya

habis dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali pemakaian.

Dengan kata lain, umur ekonomisnya dalam kondisi pemakaian

normal kurang dari satu tahun. Contohnya: sabun, pasta gigi,

minuman kaleng dan sebagainya.

Page 29: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii. Barang tahan lama (durable goods)

Barang tahan lama merupakan barang berwujud yang biasanya

bisa bertahan lama dengan banyak pemakaian (umur

ekonomisnya untuk pemakaian normal adalah satu tahun lebih).

Contohnya lemari es, mesin cuci, pakaian dan lain-lain.

c. Berdasarkan tujuan konsumsinya yaitu :

Didasarkan pada siapa konsumennya dan untuk apa produk itu

dikonsumsi, maka produk diklasifikasikan menjadi dua, yaitu:

i. Barang konsumsi (consumer’s goods)

Barang konsumsi merupakan suatu produk yang langsung dapat

dikonsumsi tanpa melalui pemrosesan lebih lanjut untuk

memperoleh manfaat dari produk tersebut.

ii. Barang industri (industrial’s goods)

Barang industri merupakan suatu jenis produk yang masih

memerlukan pemrosesan lebih lanjut untuk mendapatkan suatu

manfaat tertentu. Biasanya hasil pemrosesan dari barang industri

diperjual belikan kembali.

Menurut Kotler (2002, p.451), ” Barang konsumen adalah barang

yang dikonsumsi untuk kepentingan konsumen akhir sendiri (individu

dan rumah tangga), bukan untuk tujuan bisnis ”.

Pada umumnya barang konsumen dibedakan menjadi empat jenis yaitu :

a. Convenience goods

Page 30: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Merupakan barang yang pada umumnya memiliki frekuensi

pembelian tinggi (sering dibeli), dibutuhkan dalam waktu segera,

dan hanya memerlukan usaha yang minimum (sangat kecil)

dalam pembandingan dan pembeliannya. Contohnya antara lain

produk tembakau, sabun, surat kabar, dan sebagainya.

b. Shoping goods

Barang-barang yang dalam proses pemilihan dan

pembeliannya dibandingkan oleh konsumen diantara berbagai

alternatif yang tersedia. Contohnya alat-alat rumah tangga,

pakaian, furniture, mobil bekas dan lainnya.

c. Specialty goods

Barang-barang yang memiliki karakteristik dan/atau

identifikasi merek yang unik dimana sekelompok konsumen

bersedia melakukan usaha khusus untuk membelinya. Misalnya

mobil Lamborghini, pakaian rancangan orang terkenal, kamera

Nikon, dan sebagainya.

d. Unsought goods

Merupakan barang-barang yang tidak diketahui konsumen

atau kalaupun sudah diketahui, tetapi pada umumnya belum

terpikirkan untuk membelinya. Contohnya asuransi jiwa,

ensiklopedia, tanah kuburan dan sebagainya.

d. Berdasarkan fungsinya produk dibedakan menjadi tiga level, antara

lain sebagai berikut :

Page 31: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i. Level pertama adalah core product yaitu suatu produk yang

fungsinya merupakan alasan dasar konsumen untuk

membelinya.Contoh sederhana dari core product adalah

pakaian, fungsinya dasarnya untuk melindungi tubuh manusia.

ii. Level kedua adalah actual product yaitu fitur-fitur yang ada

pada produk untuk menambah nilainya. Misal desain yang

menarik, nama merk, dan kemasan.

iii. Level ketiga adalah augmented product yaitu tambahan

manfaat-manfaat yang tidak terpikirkan oleh konsumen tapi

akan memberi kepuasan bagi mereka, seperti garansi.

4. Dimensi Kualitas Produk

Menurut Kotler and Armstrong (2004, p.283) arti dari kualitas

produk adalah “the ability of a product to perform its functions, it

includes the product’s overall durability, reliability, precision, ease of

operation and repair, and other valued attributes” yang artinya

kemampuan sebuah produk dalam memperagakan fungsinya, hal itu

termasuk keseluruhan durabilitas, reliabilitas, ketepatan, kemudahan

pengoperasian dan reparasi produk juga atribut produk lainnya.

Menurut Mullins, Orville, Larreche, dan Boyd (2005, p.422)

apabila perusahaan ingin mempertahankan keunggulan kompetitifnya

dalam pasar, perusahaan harus mengerti aspek dimensi apa saja yang

Page 32: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

digunakan oleh konsumen untuk membedakan produk yang dijual

perusahaan tersebut dengan produk pesaing.

Dimensi kualitas produk tersebut terdiri dari :

1. Kinerja (Performance)

berhubungan dengan karakteristik operasi dasar dari sebuah produk.

2. Daya tahan (Durability)

yang berarti berapa lama atau umur produk yang bersangkutan

bertahan sebelum produk tersebut harus diganti. Semakin besar

frekuensi pemakaian konsumen terhadap produk maka semakin

besar pula daya tahan produk.

3. Kesesuaian dengan spesifikasi (Conformance to specifications)

yaitu sejauh mana karakteristik operasi dasar dari sebuah produk

memenuhi spesifikasi tertentu dari konsumen atau tidak

ditemukannya cacat pada produk.

4. Fitur (Features)

adalah karakteristik produk yang dirancang untuk menyempurnakan

fungsi produk atau menambah ketertarikan konsumen terhadap

produk.

5. Reliabilitas (Reliabilty)

adalah probabilitas bahwa produk akan bekerja dengan memuaskan

atau tidak dalam periode waktu tertentu. Semakin kecil kemungkinan

terjadinya kerusakan maka produk tersebut dapat diandalkan.

6. Estetika (Aesthetics)

Page 33: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

berhubungan dengan bagaimana penampilan produk bisa dilihat dari

tampak, rasa, bau, dan bentuk dari produk.

7. Kesan kualitas (Perceived quality)

sering dibilang merupakan hasil dari penggunaan pengukuran yang

dilakukan secara tidak langsung karena terdapat kemungkinan bahwa

konsumen tidak mengerti atau kekurangan informasi atas produk

yang bersangkutan. Jadi, persepsi konsumen terhadap produk didapat

dari harga, merek, periklanan, reputasi, dan Negara asal.

Sedangkan Menurut Tjiptono (1997, p.25), dimensi kualitas produk

meliputi :

1. Kinerja (performance)

yaitu karakteristik operasi pokok dari produk inti (core product) yang

dibeli, misalnya kecepatan, konsumsi bahan bakar, jumlah

penumpang yang dapat diangkut, kemudahan dan kenyamanan dalam

mengemudi dan sebagainya.

2. Keistimewaan tambahan (features)

yaitu karakteristik sekunder atau pelengkap, misalnya kelengkapan

interior dan eksterior seperti dash board, AC, sound system, door lock

system, power steering, dan sebagainya.

3. Keandalan (reliability)

yaitu kemungkinan kecil akan mengalami kerusakan atau gagal

dipakai, misalnya mobil tidak sering ngadat/macet/rewel/rusak.

4. Kesesuaian dengan spesifikasi (conformance to specifications)

Page 34: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

yaitu sejauh mana karakteristik desain dan operasi memenuhi

standar-standar yang telah ditetapkan sebelumnya. Misalnya standar

keamanan dan emisi terpenuhi, seperti ukuran as roda untuk truk

tentunya harus lebih besar daripada mobil sedan.

5. Daya tahan (durability)

Berkaitan dengan berapa lama produk tersebut dapat terus digunakan.

Dimensi ini mencakup umur teknis maupun umur ekonomis

penggunaan mobil.

6. Estetika (asthethic)

yaitu daya tarik produk terhadap panca indera. Misalnya bentuk fisik

mobil yang menarik, model atau desain yang artistik, warna, dan

sebagainya.

5. Dimensi Kepuasan Produk

Produk berdasarkan dimensi kepuasan segera dan kesejahteraan

konsumen jangka panjang dapat digolongkan menjadi empat golongan

yaitu:

a. Barang yang bermanfaat (solutory product)

Barang yang bermanfaat adalah barang yang mempunyai daya

penarik rendah tetapi dapat memberikan manfaat tinggi kepada

konsumen dalam jangka panjang.

b. Barang yang kurang sempurna (deficient product)

Page 35: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Barang yang kurang sempurna merupakan barang yang tidak

mempunyai daya penarik yang tinggi maupun kualitas yang

bermanfaat.

c. Barang yang menyenangkan (pleasing product)

Barang yang menyenangkan adalah barang yang dapat segera

memberikan kepuasan tetapi dapat berakibat buruk bagi konsumen

dalam jangka panjang.

d. Barang yang sangat diperlukan (desirable product)

Barang yang sangat diperlukan merupakan barang yang dapat

memberikan kepuasan dengan segera dan sangat manfaat dalam

jangka panjang.

6. Faktor Strategi Produk

Siswanto Sutojo mengemukakan bahwa (2005: 78) ada beberapa

faktor penting yang wajib diperhatikan perusahaan dalam menyusun

strategi produk mereka, antara lain :

a) Faktor pertama adalah strategi pemilihan segmen pasar yang pernah

mereka tentukan sebelumnya.

b) Faktor kedua adalah pengertian tentng hakekat produk di mata

pembeli.

Page 36: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

c) Faktor ketiga adalah strategi produk pada tingkat kombinasi produk

secara individual, pada tingkat seri produk dan pada tingkat

kombinasi produk secara keseluruhan.

d) Adapun faktor keempat adalah titik berat strategi pemasaran pada

tiap tahap siklus kehidupan produk.

Page 37: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

BAB III

PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan

1. Sejarah dan Perkembangan KJKS BMT Insan Kamil

Surakarta merupakan pusat kegiatan perekonomian di wilayah

karesidenan Surakarta. Oleh karena itu, banyak sekali masyarakat Surakarta

dan sekitarnya yang mengembangkan sektor ekonomi dengan membuka

usaha dibidang perdagangan, pengrajin, industri, dan sektor jasa. Tetapi

kehidupan ekonomi masyarakat Surakarta, khususnya daerah pinggiran,

sebagian besar masyarakatnya bermata pencaharian sebagai pengusaha kecil

dan pedagang. Sebagian dari mereka membuka usahanya dengan modal

yang pas-pasan dan masih sangat membutuhkan modal untuk

mengembangkan usahanya.

Selama ini lembaga keuangan yang ada belum menjangkau

kalangan bawah dan hanya mengakses golongan tertentu saja sehingga

masyarakat menghadapi kendala untuk mengakses permodalan. Melihat

kondisi seperti itu, maka pada tanggal 19 Mei 2004 didirikan KSU BMT

Insan Kamil dan tanggal 12 Juli 2004 memiliki badan hukum dengan

Nomor 14046/BH/KD.11/VII/2004. KSU BMT Insan Kamil adalah

lembaga ekonomi rakyat kecil yang beranggotakan orang atau badan hukum

koperasi yang melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip syari’ah dan

Page 38: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

koperasi atas dasar kekeluargaan dan sebagai lembaga pengumpul dana

(mudhorib) dari umat dan milik umat. Dana yang terkumpul digunakan

sebagai modal awal didasarkan atas akad wadiah yaitu merupakan titipan

yang dijamin keamanannya dan atas izin penyimpan dana tersebut

dimanfaatkan untuk pembiayaan produktif guna pengembangan ekonomi

umat khususnya pengusaha kecil.

Seiring berjalannya waktu, pada tanggal 12 Januari 2010 secara

resmi BMT Insan Kamil berubah dari yang sebelumnya KSU (Koperasi

Serba Usaha) menjadi KJKS (Koperasi Jasa Keuangan Syari’ah). Hal ini

didasarkan pada perubahan anggaran dasar Nomor

01/PAD/KDK.11/II/2010. Perubahan tersebut disebabkan karena semakin

kompleknya permasalahan dalam BMT. Dengan berubahnya badan hukum

KJKS yang telah ditetapkan oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan

Menengah, BMT lebih mudah dalam menyelesaikan masalah-masalah

intern maupun ekstern dari BMT itu sendiri, karena telah memiliki aturan

resmi yang khusus mengatur BMT.

2. Visi, Misi dan Tujuan KJKS BMT INSAN KAMIL

a. Visi

Meningkatkan kualitas ibadah anggota untuk menjadi khalifatullah

dalam memakmurkan dan meningkatkan taraf kehidupan.

b. Misi

Meningkatkan kualitas usaha ekonomi rakyat kecil dengan sistem

syari’ah.

Page 39: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

c. Tujuan

Memajukan kesejahteraan anggota dan masyarakat, serta

membangun tatanan perekonomian, berdasarkan konsep syari’ah

dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur dalam

ridho Allah SWT.

3. Sifat dan Fungsi KJKS BMT INSAN KAMIL

a. Sifat

Sebagai pendukung usaha ekonomi rakyat kecil dengan melalukan

semua kegiatan dengan konsep dan sistem syari’ah.

b. Fungsi

i. Membangun dan mengembangkan potensi ekonomi untuk

meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.

ii. Membentuk dan mengembangkan jaringan antar anggota dan asas

BMT.

4. Struktur Organisasi KJKS BMT Insan Kamil

Organisasi merupakan kerangka yang menjadi wadah usaha

kerjasama dari sekelompok orang untuk mejadi tujuan bersama. Suatu

organisasi pada umumnya mengandung unsur-unsur adanya

sekelompok orang, pimpinan, kerjasama, tujuan tertentu, dan

pembagian tugas serta tanggung jawab. Untuk memudahkan dalam

mengoperasikan perusahaaan, maka disusun struktur organisasi. Dalam

struktur organisasi digariskan mengenai tugas dan tanggung jawab

masing-masing fungsi.

Page 40: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Struktur organisasi adalah gambaran secara sistematis mengenai

hubungan-hubungan kerjasama dari orang-orang dalam rangka

mencapai tujuan tertentu. Adapun tujuan disusunnya struktur organisasi

(Baridwan, Zaki, 1990) adalah :

a. Membantu mencapai tujuan organisasi secara efektif.

b. Mendorongkan terwujudkan keharmonisan kerja dan menghindari

terjadinya kekosongan kerja.

c. Dapat mengetahui tugas, wewenang, dan tanggung jawab masing-

masing bagian dalam perusahaan.

Dengan adanya struktur organisasi yang baik dan teratur, maka

efisiensi kerja dapat terwujud berkat adanya kerjasama dalam

menjalankan tugas dan kewajiban masing-masing karyawannya. KJKS

BMT Insan Kamil menggunakan struktur organisasi garis yang

menunjukkan suatu rangkaian dari kekuasaan perintah dari manajemen

ke bawah melalui bermacam-macam bagian sampai tingkat kekuasaan

atau tanggung jawab terendah.

Page 41: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

STRUKTUR ORGANISASI

KOPERASI JASA KEUANGAN SYARI’AH

BMT INSAN KAMIL SURAKARTA

Gb. 1.1

Struktur Organisasi KJKS BMT Insan Kamil Surakarta

(Sumber : KJKS BMT Insan Kamil)

RAPAT ANGGOTA TAHUNAN

PENGURUS

Ketua : H. Widodo Muchtar, SE

Sekretaris : Drs. M. Safrudin

PENGAWAS

Ketua : Dr. Harun Rosyid SP. B, MARS

Anggota : 1. Dr. Siti Nurjanah SP. THT, MMR

MANAGER

Nimri Rohmi, SE

PEMBUKUAN

Fitri Nurita

TELLER

Almaidah Rosmadiana

MARKETING

1. Agung Priyatmoko

ADMINISTRASI

Sahrul Mubarok

Page 42: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5. Deskripsi Jabatan KJKS BMT Insan Kamil

Deskripsi jabatan adalah uraian tertulis atau penggambaran

mengenai tugas dan tanggung jawab masing-masing bagian yang terdapat

dalam struktur organisasi. Adapun pembagian wewenang, tugas, dan

tanggung jawab dalam KJKS BMT Insan Kamil adalah sebagai berikut :

a. Rapat Anggota Tahunan

Rapat Anggota Tahunan (RAT) adalah lembaga tertinggi

dari struktur kelembagaan di lingkungan KJKS BMT Insan Kamil

yang mempunyai kewenangan untuk memilih dan memberhentikan

pengawas, pengurus, manajer, dan memutuskan hal-hal yang

sifatnya sangat prinsip dan mendasar dari koperasi.

Dengan kewenangan diatas, maka rapat anggota tahunan

mempunyai tugas sebagai berikut :

1) Menetapkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga

koperasi termasuk bila ada perubahan

2) Kebijaksanaan umum di bidang organisasi, manajemen, dan

usaha koperasi.

3) Mengangkat pengurus dan pengawas koperasi setiap periode

serta dapat memberhentikan pengawas dan pengurus bila

melanggar ketentuan-ketentuan koperasi.

4) Menetapkan rencana kerja, anggaran pendapatan, dan belanja

koperasi serta pengesahan laporan keuangan.

5) Melakukan pembagian sisa hasil usaha

Page 43: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6) Penggabungan, peleburan, dan pembubaran koperasi.

b. Pengawas

Fungsi utama jabatan pengawas adalah mengumpulkan

data/informasi, mnyimpulkan atas segala transaksi operasional, dan

menyusun laporan keuangan yang terdiri dari neraca, daftar

laba/rugi, arus kas, rasio keuangan, serta memonitor seluruh

kegiatan transaksi simpanan dan pembiayaan. Dengan fungsi utama

tersebut, maka pengawas mempunyai tanggung jawab sebagai

berikut :

1) Bertanggung jawab langsung dengan pimpinan dan

memberikan internal memorandum kepada manajer KJKS

BMT Insan Kamil.

2) Bertanggung jawab memberikan informasi dan saran sesuai

dengan kebutuhan manajemen dan perkembangan baik di

bidang operasional maupun pemasaran serta memikirkan cara-

cara alternatif yang baik bagi KJKS BMT Insan Kamil.

3) Membuat laporan berkaitan dengan hasil-hasil pemeriksaan

secara periode (harian, bulanan, tahunan).

Dengan tanggung jawab yang demikian besar, maka pengawas

mempunyai tugas pokok sebagai berikut :

a. Memberikan hasil penilaian mengenai kelayakan dan

kecukupan pengendalian di bidang operasional, keuangan,

Page 44: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

pembiayaan, dan kegiatan koperasi lainnya serta peningkatan

efisiensi dan efektivitas pengendalian dengan biaya yang

layak.

b. Melakukan penilaian mengenai kualitas pelaksanaan tugas tiap

unit kerja dalam melaksanakan tanggung jawabnya dan

memberikan rekomendasi mengenai perbaikan-perbaikan di

bidang operasional dan pembiayaan.

c. Membuat laporan yang berkaitan dengan hasil pemeriksaan

kegiatan di KJKS BMT Insan Kamil dan menyampaikannya

kepada manajer.

c. Pengurus

Fungsi utama jabatan pengurus adalah melakukan kontrol dan

pengawasan secara keseluruhan atas aktifitas organisasi dalam

rangka menjaga kekayaan KJKS BMT Insan Kamil dan

memberikan arahan dalam upaya lebih mengembangkan dan

meningkatkan kualitasnya.

Dengan fungsi utama pengurus diatas, maka pengurus

mempunyai tanggung jawab sebagai berikut :

1) Bertanggung jawab atas aktifitas KJKS BMT Insan Kamil dan

melaporkan perkembangan KJKS BMT Insan Kamil kepada

seluruh pihak terkait mekasnisme rapat yang disepakati.

Page 45: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2) Terseleksinya calon karyawan sesuai dengan formasi yang

dibutuhkan dan mengeluarkan surat keputusan tentang

pengangkatan dan pemberhentian karyawan.

3) Terkendalinya aktivitas funding, lending, dan collecting di

KJKS BMT Insan Kamil

4) Terjaganya kondisi kerja yang aman dan nyaman di lingkungan

KJKS BMT Insan Kamil.

5) Terbukanya hubungan kerjasama dengan pihak-pihak luar dalam

rangka mengembangkan usaha KJKS BMT Insan Kamil.

Dengan tanggung jawab yang demikian besar, maka pengurus

mempunyai tugas-tugas pokok sebagai berikut :

1. Bertanggung jawab atas aktivitas KJKS BMT Insan Kamil dan

melaporkan perkembangannya kepada seluruh pihak yang

terkait melalui mekanisme rapat dan reporting lain secara

tertulis yang meliputi :

a) Melakukan pengawasan dan pertemuan bulanan untuk

membahas capaian target serta kendala-kendala yang di

hadapi.

b) Membantu karyawan melakukan evaluasi dan menyusun

perencanaan.

c) Mendapatkan data dan mempersiapkan bahan dan agenda

rapat untuk melaporkan perkembangan.

Page 46: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

d) Menyelenggarakan rapat anggota dan melaporkan

perkembangan tahunan.

e) Melakukan penyeleksian calon karyawan sesuai dengan

formasi yang dibutuhkan dan mengeluarkan surat keputusan

pengangkatan dan pemberhentian karyawan.

2. Mengendalikan seluruh aktivitas di KJKS BMT Insan Kamil

yang mencakup :

a) Mengawasi secara keseluruhan aktivitas KJKS BMT Insan

Kamil.

b) Melakukan penilaian terhadap aktivitas KJKS BMT Insan

Kamil dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan.

c) Mengatur dan melalukan segala tindakan-tindakan dalam

rangka menjaga dan melindungi kekayaan.

3. Menjaga kondisi kerja yang aman dan nyaman di KJKS BMT

Insan Kamil yang meliputi :

a) Merencanakan dan merancang sitem hubungan kerja yang

memotivasi karyawan untuk bekerja sama dalam mencapai

sasaran organisasi.

b) Memperhatikan keluhan karyawan dalam hal kerjasama tim

dalam mencapai target kerja.

4. Membuka kerjasama dengan pihak-pihak luar dalam rangka

mengembangkan usaha yang mencakup :

Page 47: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

a) Mencari peluang dan membuka kerjasama dengan pihak lain

(organisasi atau perorangan) yang dapat secra langsung

ataupun tidak langsung memenuhi kebutuhan organisasi.

b) Mempertahankan kerjasama yang telah dijalin dengan

organisasi-organisasi sejenis.

c) Melalukan hubungan keorganisasian dengan pihak eksternal

baik pemerintah maupun swasta.

Berdasarkan tugas-tugas tersebut,pengurus berwenang untuk :

1) Menyetujui dan menolak pengajuan pengeluaran biaya

dengan alsan-alasan yang dapat diterima.

2) Menyetujui dan menolak pengajuan pembiayaan apabila

dianggap dapat merugikan.

3) Menyetujui dan menolak pengajuan pembelian aktiva tetap.

4) Menyetujui dan menolak pencairan dropping pembiayaan

sesuai dengan batasan wewenang.

5) Mengeluarkan surat keputusan pengangkatan dan ataui

pemberhentian karyawan.

d. Manajer

Fungsi utama jabatan manajer adalah merencanakan,

mengkoordinasikan, dan mengendalikan seluruh aktivitas KJKS

BMT Insan Kamil didalam menghimpun dana dari anggota dan

Page 48: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

calon anggota serta penyaluran dana yang merupakan kegiatan

utama di dalam KJKS BMT Insan Kamil.

Dengan fungsi utama tersebut diatas, maka manajer bertanggung

jawab atas :

1) Tersusunnya sasaran, rencana jangka pendek , rencana jangka

panjang, serta proyeksi (finasial maupun non finansial).

2) Tercapainya lingkup kerja yang nyaman untuk semua pekerja

yang berorientasi pada pencapaian target.

3) Terjaganya keamanan dana-dana anggota dan calon yang di

himpun dan pembiayaan yang diberikan serta seluruh asset

KJKS BMT Insan Kamil.

4) Terbitnya laporan keuangan, laporan perkembangan

pembiayaan, dan laporan mengenai penghimpunan danan

anggota secara lengkap, akurat, dan sah baik harian, bulanan

maupun sesuai dengan periode yang dibutuhkan.

Dengan tanggung jawab yang demikian besar, maka manajer

mempunyai tugas pokok sebagai berikut :

1. Menyusun sasaran rencana jangka pendek, rencana jangka

panjang, serta proyeksi (finansial maupun non finansial) yang

mencakup :

a. Menentukan sasaran dan target jangka panjang dan

jangka pendek

Page 49: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

b. Merencanakan dan menyusun rencana kerja jangka

pendek 1tahun dang jangka panjang 3tahun.

c. Menyusun rencana anggaran jangka pendek dan jangka

panjang.

2. Mengusahakan tercapainya lingkungan kerja yang nyaman

untuk semua karyawan yang berorientasi pada pencapaian target

yang mencakup :

a. Merencanakan dan merancang sistem hubungan

kerjasama dalam mencapai sasaran organisasi.

b. Memperhatikan keluhan atas pelayanan terhadap

anggota.

3. Menjaga keamanan dan kenyamanan

4. Anggota dan calon anggota yang dihimpun dan pembiayaan

yang diberikan serta seluruh asset KJKS BMT Insan Kamil yang

mencakup :

a. Mengupayakan strategi-strategi khusus dalam

penghimpunan dana dan penyaluran dana.

b. Mengupayakan strategi-strategi baru dan handal dalam

menyelesaikan pembiayaan yang bermasalah.

c. Melakukan kontrol terhadap keseluruhan harta di

kantor.

5. Menerbitkan laporan keuangan, laporan perkembangan

pembiayaan, dan laporan mengenai penghimpunan dana anggota

Page 50: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

secara lengkap, akurat, dan sah baik harian, bulanan maupun

sesuai dengan periode yang di butuhkan yang mencakup :

a) Memeriksa laporan harian, bulanan, dan

mengesahkannya (otorisasi).

b) Memeriksa laporan mengenai perkembangan

pembiayaan, tingkat kelancaran pembiayaan, dan laporan

mengenai angota-anggota yang bermasalah.

c) Membuat dan mengirimkan laporan keuangan KJKS

BMT Insan Kamil atas persetujuan pengurus kepada

pihak-pihak yang berkepentingan.

Berdasarkan tugas pokok tersebut, manajer mempunyai

wewenang yaitu :

1) Memimpin rapat komite untuk memberikan keputusan

terhadap pengajuan pembiayaan.

2) Menyetujui pengeluaran uang untuk pengeluaran kas kecil

dan biaya operasional lain sesuai dengan batas wewenang.

3) Memberikan teguran dan sanksi atas pelanggaran yang

dilakukan bawahan.

4) Menyetujui atau menolak pencairan pembiayaan sesuai

dengan batasan wewenang.

e. Akuntansi

Fungsi utama jabatan akuntansi adalah mengelola

administrasi keuangan hingga ke pelaporan keuangan. Berdasarkan

Page 51: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

fungsi utama tersebut, maka bagian akuntasi mempunyai tanggung

jawab sebgai berikut :

1. Pembuatan laporan keuangan.

2. Pengarsipan laporan keuangan dan berkas-berkas yang

berkaitan secara langsung dengan keuangan.

3. Menyiapkan laporan-laporan untuk keperluan analisis

keuangan lembaga.

4. Pengeluaran dan penyimpanan uang dari dan ke brankas.

Dengan tanggung jawab yang demikian besar, maka bagian

akuntansi mempunyai tugas-tugas pokok sebagai berikut :

1. Membuat laporan keuangan yang meliputi :

a. Membuat laporan harian meliputi neraca dan laba/rugi

b. Membuat laporan keuangan akhir bulan, arus kas, dan

buku besar.

c. Menyediakan data-data yang dubutuhkan untuk

kebutuhan analisis lembaga.

2. Mengarsipkan laporan keuangan dan berkas-berkas yang

berkaitan secara langsung dengan keuangan yang meliputi :

a. Mengarsipkan seluruh berkas keuangan sesuai dengan

kebijakan pengarsipan yang digunakan.

b. Menjaga keamanan arsip dan memastikan bahwa

seluruh arsip terjaga keamanannya dengan baik.

Page 52: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3. Menyediakan data-data yang dibutuhkan untuk kebutuhan

analisis lembaga mencakup :

a. Membuat perincian biaya dan pendapatan bulanan.

b. Melakukan analisis khususnya untuk biaya operasional

menyangkut dengan tingkat efisiensi.

4. Mengeluarkan dan menyimpan uang dari dan ke brankas yang

meliputi :

a. Pengeluaran uang pagi hari, pada saat jam kerja

b. Penyimpanan uang pada saat jam kerja dan sore hari.

Berdasarkan tugas-tugas pokok tersebut bagian akuntansi

mempunyai wewenang yaitu :

1) Mengarsipkan dan mengamankan bukti pembukuan/transaksi

2) Tidak memberikan berkas/arsip kepada pihak-pihak yang tidak

berkepentingan

3) Menerbitkan laporan keuangan atas persetujuan manajer KJKS

BMT Insan Kamil.

f. Akuntansi

Fungsi utama jabatan akuntansi adalah mengelola

administrasi keuangan hingga ke pelaporan keuangan.

Berdasarkan fungsi utama tersebut, maka bagian akuntasi

mempunyai tanggung jawab sebagai berikut :

1) Pembuatan laporan keuangan.

Page 53: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2) Pengarsipan laporan keuangan dan berkas-berkas yang

berkaitan secra langsung dengan keuangan.

3) Menyiapkan laporan-laporan untuk keperluan analisis

keuangan lembaga.

4) Pengeluaran dan penyimpanan uang dari dan ke brankas.

Dengan tanggung jawab yang demikian besar, maka bagian

akuntansi mempunyai tugas-tugas pokok sebagai berikut :

1. Membuat laporan keuangan yang meliputi :

a. Membuat laporan harian meliputi neraca dan laba/rugi

b. Membuat laporan keuangan akhir bulan, arus kas, dan

buku besar.

c. Menyediakan data-data yang dibutuhkan untuk

kebutuhan analisis lembaga.

2. Mengarsipkan laporan keuangan dan berkas-berkas yang

berkaitan secra langsung dengan keuangan yang meliputi :

a. Mengarsipkan seluruh berkas keuangan sesuai dengan

kebijakan pengarsipan yang digunakan.

b. Menjaga keamanan arsip dan memastikan bahwa

seluruh arsip terjaga keamanannya dengan baik.

3. Menyediakan data-data yang dibutuhkan untuk kebutuhan

analisis lembaga mencakup :

a. Membuat perincian biaya dan pendapatan bulanan.

Page 54: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

b. Melakukan analisis khususnya untuk biaya operasional

menyangkut dengan tingkat efisiensi.

4. Mengeluarkan dan menyimpan uang dari dan ke brankas yang

meliputi :

a. Pengeluaran uang pagi hari, pada saat jam kerja

b. Penyimpanan uang pada saat jam kerja dan sore hari.

Berdasarkan tugas-tugas pokok tersebut bagian akuntansi

mempunyai wewenang yaitu :

1. Mengarsipkan dan mengamankan bukti pembukuan/transaksi

2. Tidak memberikan berkas/arsip kepada pihak-pihak yang tidak

berkepentingan

3. Menerbitkan laporan keuangan atas persetujuan manajer KJKS

BMT Insan Kamil.

g. Administrasi Umum

Fungsi utama jabatan administrasi umum adalah melakukan

pengadministrasian dan pemeliharaan data karyawan yang

menyangkut ketenagakerjaan seperti absensi. cuti, dll. Dengan

adanya fungsi utama tersebut, maka bagian administrasi umum

mempunyai tanggung jawab yaitu :

1. Bertanggung jawab dalam hal pengadministrasian dan

pemeliharaan data karyawan serta hal-hal yang menyangkut

ketenagakerjaan.

Page 55: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2. Bertanggung jawab dalam hal kebutuhan rumah tangga KJKS

BMT Insan Kamil, pengelolaan inventaris dan pembelian

inventaris kantor.

3. Melakukan kegiatan administrasi pembukuan saldo ke

rekening simpanan harian.

Dengan tanggung jawab yang demikian besar, maka bagian

administrasi umum mempunyai tugas-tugas pokok yang meliputi :

1. Melakukan pengadministrasian dan pemeliharaan dan

karyawan serta hal-hal yang menyangkut ketenaga kerjaan

yang meliputi :

a. Mempersiapkan absensi, memonitor, dan melakukan

administrasi yang baik.

b. Mengatur kegiatan dan penjadwalan cuti,

ketidakhadiran, serta hal lain-lain yang berhubungan

dengan penunjukan tugas karyawan.

2. Memberikan layanan kepada karyawan serta hal-hal umum,

pengelolaan inventaris serta pembelian inventaris kantor

meliputi :

a. Menyediakan segala kebutuhan rumah tangga KJKS

BMT Insan Kamil dengan berkoordinasi dengan bagian

lain.

b. Bertanggung jawab pengelolaan inventaris kantor.

Page 56: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3. Melakukan kegiatan administrasi tabungan dan simpanan

berjangka yang meliputi :

a. Menerima daftar calon atau anggota yang mempunyai

simpanan dalam bentuk tabungan atau simpanan

berjangka.

b. Memposting transaksi tabungan ke dalam kartu

simpanan masing-masing anggota

c. Mengarsipkan slip-slip transaksi tabungan dan

simpanan berjangka.

Berdasarkan tugas-tugas pokok diatas bagian administrasi umum

mempunyai wewenang sebagai berikut :

1. Membuat kebijakan yang berkaitan dengan hal-hal umum.

2. Membuat usulan tentang kebutuhan inventaris (pengadaan dan

administrasi inventaris).

h. Teller

Fungsi utama jabatan teller adalah merencanakan dan

melaksanakan seluruh transaksi yang sifatnya tunai. Dengan

adanya fungsi utama tersebut maka teller mempunyai tanggung

jawab sebagai berikut :

1. Terselesaikannya laporan kas harian dan mingguan

2. Pengelolaan fisik kas dan terjaganya keamanan kas

Page 57: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3. Tersedianya laporan arus kas pada akhir bulan untuk keperluan

evaluasi

4. Menerima setoran, penarikan tabungan, dan simpanan

berjangka serta pelunasan pembiayaan.

Dengan tanggung jawab yang demikian besar, maka teller

mempunyai tugas-tugas pokok sebagai berikut :

1. Menyelesaikan laporan kas harian yang mencakup :

a. Menerima dan mengeluarkan transaksi tunai sesuai

batas wewenang

b. Melakukan pengesahan pada bukti transaksi baik paraf

maupun validasi

c. Menyusun bukti-bukti transaksi keluar dan masuk dan

memberikan nomor bukti.

d. Membuat rekapitulasi transaksi masuk dan keluar pada

setiap akhir bulan untuk setiap akun-akun yang penting.

e. Melakukan cross check antara rekapitulasi kas dengan

mutasi valuta dan neraca.

2. Mengelola fisik kas dan menjaga keamanan kas yang

mencakup :

a. Melakukan perhitungan kas pada pagi dan sore hari saat

akan di mulainya hari kerja dan di akhir hari kerja yang

harus disaksikan oleh manajer.

Page 58: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

b. Meneliti setiap keaslian uang masuk agar tehindar dari

uang palsu.

c. Mengarsipkan laporan mutasi vault pada tempat yang aman

d. Melakukan cross check antara rekapitulasi kas dengan

mutasi vault neraca.

3. Menyediakan laporan arus kas pada akhir bulan yang

meliputi :

a. Membuat laporan kas masuk dan keluar pada setiap akhir

bulan untuk setiap akun-akun yang penting.

b. Meminta pengesahan laporan arus kas.

4. Menerima setoran, penarikan, dan pembayaran angsuran

yang mencakup :

a. Memeriksa kelengkapan dan kebenaran pengisian slip

setoran, penarikan, dan pembayaran angsuran.

b. Memasukkan saldo setoran tabungan, penarikan tabungan,

dan pembayaran angsuran ke dalam program funding dan

finance.

c. Membubuhkan stempel pada slip setelah dimasukkan ke

dalam komputer.

d. Menyesuaikan kartu angsuran anggota dengan angsuran

pembiayaan yang telah dicatat di komputer.

e. Meneliti dan menghitung kembali sisa hutang anggota

untuk anggota yang akan melakukan pelunasan.

Page 59: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

f. Mencatat atau mencetak jumlah transaksi setoran simpanan,

penarikan simpanan, pembayaran angsuran pada buku

tabungan, dan pembiayaan.

g. Menyerahkan copy slip setoran, penarikan, dan angsuran

pembiayaan kepada anggota sebagai bukti penerimaan

setoran.

h. Menyerahkan semua slip setoran simpanan, penarikan

simpanan, dan pembayaran angsuran kepada bagian

pembukuan dan administrasi umum.

Berdasarkan tugas pokok tersebut, teller mempunyai wewenang

yaitu :

1) Menerima transaksi tunai dan transaksi-transaksi yang

terjadi di KJKS BMT Insan Kamil.

2) Memegang kas tunai sesuai dengan kebijakan yang ada.

3) Mengeluarkan transaksi tunai pada batas norminal yang

diberikan atau atas persetujuan manajer.

4) Menolak pengeluaran kas apabila tidak ada bukti

pendukung yang kuat.

i. Marketing

Fungsi utama jabatan marketing adalah merencankan,

mengarahkan, dan mengevaluasi target financing dan funding, serta

memastikan strategi yang digunakan sudah tepat dalam upaya

Page 60: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

mencapai sasaran termasuk dalam menyelesaikan pembiayaan

bermasalah. Berdasarkan fungsi utama diatas, maka marketing

mempunyai tanggung jawab untuk :

1) Tersosialisasinya produk-produk funding pada anggota dan

calon anggota.

2) Menyelenggarakan administrasi pembiayaan dari pencairan

hingga pelunasan.

3) Memastikan angsuran yang harus dijemput telah ditagih

sesuai dengan waktunya.

4) Memastikan tidak ada selisih antara dana yang dijemput

dengan dana yang disetorkan.

5) Menyelesaikan pembiayaan yang bermasalah.

Dengan tanggung jawab yang demikian besar, maka marketing

mempunyai tugas-tugas pokok yang meliputi :

1) Mensosialisasikan produk-produk finance dan funding yang

mencakup promosi dan sosialisasi atas nama KJKS Insan

Kamil serta memasarkan produk-produknya.

2) Menyelenggarakan administrasi pembiayaan dari pencairan

hingga pelunasan yang meliputi :

a. Memeriksa kelengkapan administrasi pembiayaan.

b. Mengevaluasi proses-proses pelunasan dari pembiayaan

yang telah dicairkan.

Page 61: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3) Memastikan angsuran yang harus dijemput telah sesuai dengan

waktunya yang meliputi :

a. Membuat rencana collecting harian, mingguan, dan

bulanan.

b. Menyiapkan peralatan administrasi yang dibutuhkan

seperti mengisi bukti angsuran untuk menjemput

angsuran pembiayaan.

4) Memastikan tidak ada selisih antara dana yang dijemput

dengan dana yang disetorkan ke KJKS BMT Insan Kamil yang

meliputi :

a. Menghitung uang yang dijemput.

b. Membuat daftar angsuran seluruh anggota tentang

setoran uangnya.

c. Menyerahkan kepada teller dan memastikan seluruh

setoran tidak ada yang tertinggal dan tidak terjadi

selisih antara catatan dengan uang yang diserahkan.

5) Menyelesaikan pembiayaan yang bermasalah yang meliputi :

a. Melakukan analisis bersama manajer atas pembiayaan-

pembiayaan yang bermasalah.

b. Mengatasi dan menyelesaikan pembiayaan bermasalah.

Dengan demikian, bagian marketing mempunyai wewenang

untuk mensosialisasikan produk untuk keperluan penghimpunan

dana dan menentukan target pembiayaan bersama dengan manajer.

Page 62: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i. Struktur Permodalan

Pada awalnya struktur permodalan untuk kegiatan

operasional pada KJKS BMT Insan Kamil dimulai dari usaha

penghimpunan dana. Penghimpunan dana merupakan usaha untuk

mengumpulkan dana dari berbagai sumber, baik anggota, calon

anggota maupun dari pihak lain. Tujuan dari penghimpunan dana

adalah untuk memperbesar modal, memperbesar asset, dan

memperbesar operasi pembiayaan pada KJKS BMT Insan Kamil.

Sumber dana yang dihimpun oleh KJKS BMT Insan Kamil terdiri

dari :

a. Modal yang terdiri dari simpanan pokok dan simpanan wajib

Penyertaan modal KJKS BMT Insan Kamil berasal dari

simpanan pokok dan simpanan wajib dari anggota, dimana atas

penyertaan dana tersebut anggota atau KJKS BMT Insan Kamil

memperoleh Sisa Hasil Usaha (SHU).

b. Simpanan pokok khusus

Simpanan pokok khusus sebagai salah satu sumber

permodalan pada KJKS BMT Insan Kamil. Simpanan ini berasal

dari simpanan menjadi anggota pendiri KJKS BMT Insan Kamil.

c. Cadangan

Cadangan merupakan sumber dana dari KJKS BMT Insan

Kamil yang berasal dari sisa hasil usaha masing-masing anggota

dikoperasi ini. Setiap investasi dari anggota KJKS BMT Insan

Page 63: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Kamil mendapatkan bagi hasil berdasarkan nisbah yang

ditentukan. Nisbah yang diperoleh oleh pihak KJKS BMT Insan

Kamil menjadi sumber pendapatan untuk koperasi ini.

j. Produk Layanan

Produk yang ditawarkan pada KJKS BMT Insan Kamil

Surakarta antara lain :

1. Baitul Mal

Menerima titipan zakat, infaq, shadaqoh dari para wajib zakat

(muzakki) kepada orang yang berhak menerima zakat (mustahiq)

serta menjalankan sesuai peraturan dan amanahnya.

2. Baitul Tanwil

a) Simpanan

b) Pembiayaan

Secara garis besar, pengembangan produk yang ada pada KJKS

BMT Insan Kamil Surakarta dikelompokkan menjadi dua

kelompok yaitu Produk Penghimpunan Dana dan Produk

Pembiayaan.

1. Produk Penghimpunan Dana (Simpanan)

Penghimpunan dana (simpanan) adalah kegiatan

penghimpunan dana dimana nasabah bertindak sebagai yang

meminjamkan uang dan bank bertindak sebagai peminjam.

Page 64: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Jenis-jenis penghimpunan dana (simpanan) di KJKS BMT

Insan Kamil, meliputi :

a) Simpanan Pendidikan

Jenis simpanan yang diperuntukkan untuk biaya

pendidikan. Simpanan ini jangka waktunya bisa diambil

setiap tahun ajaran baru.

b) Simpanan Idhul Adha/ Qurban

Merupakan simpanan yang diperuntukan untuk

kepentingan qurban, dan untuk penyimpanan akan

diberikan bagi hasil yang optimal.

c) Simpanan Idhul Fitri

Merupakan simpanan yang diperuntukkan untuk

keperluan menghadapi hari raya idhul fitri, mengingat

setiap datangnya hari raya idhul fitri banyak kebutuhan

yang diperlukan masyarakat, sehingga simpanan idhul fitri

sebagai satu satunya jalan untuk mepersiapkan dana untuk

hari raya idhul fitri.

d) Simpanan Haji

Merupakan simpanan yang diperuntukan bagi

masyarakat yang mempunyai niat melaksanakan ibadah

haji dengan cara menyimpan dana ke BMT dalam jangka

waktu yang telah disepakati, serta akan diberikan bagi

hasil yang lebih menguntungkan.

Page 65: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

e) Simpanan Amanah

Jenis simpanan rekening khusus untuk infaq, zakat, dan

shodaqoh serta lainnya juga diperuntukkan bagi mereka

yang menyimpan tanpa mengharapkan bagi hasil.

Sampai saat ini produk penghimpun dana yang paling diminati

anggota maupun calon anggota adalah Simpanan Wadiah baik

Wadiah Yad Adh Dhamanah maupun Wadiah Yad Al-Amanah

karena prosedur yang mudah.

Pengelola BMT selalu berusaha untuk menawarkan produk-

produk yang lebih menarik bagi calon anggota agar lebih diminati

dan terdorong untuk memanfaatkan produk simpanan tersebut.

Disamping dari jenis produk simpanan yang diberikan oleh KJKS

BMT Insan Kamil, terdapat beberapa manfaat dari produk

simpanan. Adapun manfaat dari simpanan adalah sebagai berikut :

a. Simpanan anda adalah amanah yang terjamin.

b. Sebesar apapun bagi hasil yang kami berikan, insya allah

halal.

c. Simpanan anda insya allah bermanfaat terhadap

perkembangan ekonomi umat.

2. Produk Penyaluran Dana (Pembiayaan)

Penyaluran dana (pembiayaan) adalah kegiatan

penyediaan dana untuk investasi atau permodalan antara

Page 66: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

koperasi dengan anggota, calon anggota, koperasi lain, dan

atau anggotanya yang mewajibkan penerima pembiayaan itu

untuk melunasi pokok pembiayaan yang mewajibkan

penerima pembiayaan itu untuk melunasi pokok pembiayaan

yang diterima kepada pihak koperasi sesuai akad disertai

pembayaran sejumlah bagi hasil dari pendapatan atau laba

dari kegiatan yang dibiayai atau penggunaan dana

pembiayaan tersebut. Jenis-jenis pembiayaan di KJKS BMT

Insan Kamil meliputi :

a) Mudharabah

Mudharabah adalah akad kerjasama usaha antara

dua pihak dimana pihak pertama BMT Insan Kamil

(sholibul maal) meyediakan seluruh dana (100%),

sedangkan pihak kedua nasabah (mudharib) sebagai

pengelola usaha. Keuntungan usaha secara mudharabah

dibagi menurut kesepakatan yang dituangkan dalam akad

pembiayaan. Apabila terjadi kerugian, ditanggung pemilik

modal selama kerugian itu bukan akibat kelalaian si

pengelola.

b) Musyarakah

Musyarakah adalah akad kerjasama antara dua pihak

atau lebih untuk suatu usaha, dimana masing-masing pihak

memberikan kontribusi dana (amal/expertise) dengan

Page 67: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

kesepakatan bahwa keuntungan dan resiko ditanggung

bersama sesuai dengan kesepakatan.

c) Murabahah

Murabahah adalah akad pembiayaan yang diberikan

kepada anggota untuk pembelian barang-barang yang akan

dijadikan modal kerja atau jual beli barang pada harga asal

dengan tambahan harga yang disepakati kedua belah

pihak. Dalam murabahah, penjual harus memberi tahu

harga produk yang dibeli dan menentukan suatu tingkat

keberuntungan (margin) sebagai tambahannya. KJKS

BMT Insan Kamil tidak akan memesan barang kepada

agen sebelum ada pesanan dari calon pembeli (nasabah)

dan menyepakati tentang lama pembiayaan, besarnya

tambahan harga, dan besarnya angsuran.

d) Al Ijarah

Al Ijarah adalah akad pemindahan hak guna atas

barang atau jasa melalui pembayaran upah sewa dalam

jangka waktu tertentu yang disepakati. Pada akhir waktu

sewa dapat diberikan pilihan hak kepemilikan barang di

tangan penyewa atau nasabah dengan kesepakatan.

Adapun porsi bagi hasil antara nasabah dengan BMT adalah sebagai

berikut:

Page 68: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tabel 1.1

Porsi/Nisbah bagi hasil Mudharabah

Jangka Waktu BMT Nasabah 1 Bulan 85% 15%

3 Bulan 75% 25%

6 Bulan 65% 35%

12 Bulan 50% 50%

B. Pembahasan

1. Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

a. Pengertian Simpanan dan Akad Wadiah

Pengertian simpanan menurut Kasmir (2003: 288) dalam bukunya

“Dasar-dasar Perbankan”, disadur dari Undang-undang nomor 10 Tahun

1998 tentang Perbankan, yaitu: Simpanan adalah dana yang dipercayakan

oleh masyarakat kepada bank berdasarkan perjanjian penyimpanan dana

dalam bentuk giro, deposito, sertifikat deposito, tabungan dan /atau

bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu.

Simpanan juga merupakan sarana untuk menggali potensi dana dari

masyarakat untuk kemudian di fungsikan secara profesional guna

meningkatkan taraf hidup masyarakat lainnya, sehingga saling

menguntungkan (Sholahuddin, 2008) .

Page 69: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Dari pengertian di atas, masyarakat menyimpan dananya pada bank

dalam bentuk giro, deposito, sertifikat deposito dan tabungan. Produk

penghimpunan dana pada bank syariah dalam bentuk giro (demand

deposit), tabungan (saving deposit), dan deposito berjangka (time

deposit) dengan menggunakan prinsip wadiah dan mudharabah.

Wadiah merupakan simpanan (deposit) barang atau dana kepada

pihak lain yang bukan pemiliknya untuk tujuan keamanan. Wadiah

adalah akad dari pihak yang mempunyai uang/barang tersebut, dan yang

dititipi menjadi penjamin pengembalian barang titipan.

Pengertian wadiah menurut Syafii Antonio (1999) adalah titipan

murni dari satu pihak kepihak lain, baik individu maupun badan hukum

yang harus dijaga dan dikembalikan kapan saja sipenitip mengkehendaki.

Menurut Bank Indonesia (1999) adalah akad penitipan barang/uang

antara pihak yang mempunyai barang atau uang dengan pihak yang diberi

kepercayaan dengan tujuan untuk menjaga keselamatan, keamanan serta

keutuhan barang atau uang.

Berdasarkan jenisnya wadi’ah terdiri atas 2 macam yaitu :

1) Wadi’ah Yad Al-Amanah, yaitu akad penitipan barang atau uang di

mana pihak koperasi tidak diperkenankan menggunakan barang atau

uang yang dititipkan dan tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau

kehilangan barang atau titipan yang bukan diakibatkan kelalaian pihak

koperasi.

Page 70: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2) Wadi’ah Yad Adh-Damanah, yaitu akad penitipan barang atau

uang di mana pihak koperasi dengan atau tanpa izin pemilik barang

atau uang dapat memanfaatkan barang atau titipan dan harus

bertanggung jawab terhadap kerusakan atau kehilangan barang titipan.

Dengan ketentuan penyimpan tidak mendapatkan bagi hasil atas

penyimpanan dananya, tetapi bisa dikompensasikan dengan imbalan

bonus yang besarnya di tentukan sesuai kebijakan dan kemampuan

koperasi.

Tabel 1.2

Perbandingan Wadiah Yad Adh-Dhamanah dan Mudharabah

Keterangan Mudharabah Wadiah Yad Adh-Dhamanah

Sifat Dana Investasi Titipan

Penarikan Hanya dapat dilakukan

pada waktu tertentu

Dapat dilakukan setiap saat

Intensif Bagi Hasil pengembalian Bonus

Modal Tidak dijamin

dikembalikan 100%

Dijamin dikembalikan 100%

b. Proses Akad Wadiah Yad Adh-Dhamanah

Page 71: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1. Titip Dana

4. Beri Bonus

2. Pemanfaatan

Dana

3. Bagi Hasil

Gb1.2. Skema Wadiah Yad Adh-Dhamanah

Proses Akad Wadiah Yad Adh Dhamanah sebagai berikut :

1. Pihak yang menitipkan menyepakati akad wadiah dengan pihak

penerima titipan.

2. Pihak penerima titipan memanfaatkan titipan dengan menyalurkannya

kepada dunia usaha yang membutuhkan.

3. Pihak penerima titipan di berikan bagi hasil atas dana yang telah di

salurkan.

4. Pihak penerima titipan menyerahkan kembali barang titipan kepada

pihak yang menitipkan serta memberikan bonus sesuai kebijakan dan

kemampuan pihak penerima titipan.

Nasabah

(Penitip)

KJKS

(BMT)

Dunia

Usaha

Page 72: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

c. Landasan Syari’ah

1. Al- Qur’an

a. Surat An-Nisa` : 58

“Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat

kepada yang berhak menerimanya”.

b. Surat Al Baqarah : 283

“Akan tetapi jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang

lain, Maka hendaklah yang dipercayai itu menunaikan

amanatnya (hutangnya) dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah

Tuhannya”

2. Al- Hadits

a. Dari Abu Hurairah, diriwayatkan bahwa Rasulullah SAW

bersabda: “Tunaikanlah amanah (titipan) kepada yang berhak

menerimanya dan janganlah membalasnya khianat kepada orang

yang menghianatimu.” (H.R. ABU DAUD dan TIRMIDZI).

b. Dari Ibnu Umar berkata bahwa Rasulullah SAW telah bersabda:

“Tiada kesempurnaan iman bagi setiap orang yang tidak

beramanah, tiada shalat bagi yang tiada bersuci.” (H.R

THABRANI)

d. Prinsip-prinsip dalam Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

1. Prinsip Dalam Simpanan Wadiah

Page 73: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

a. Keuntungan atau kerugian dari penyaluran dana menjadi hak

milik atau di tanggung pihak KJKS BMT, sedangkan bagi

pemilik dana tidak dijanjikan imbalan dan tidak menanggung

kerugian, namun KJKS BMT memungkinkan memberikan

bonus kepada pemilik dana sebagai intensif/bonus.

b. Pihak KJKS BMT harus membuat akad pembukaan rekening

yang isinya mencakup izin penyaluran dana yang disimpan dan

kesepakatan lain yang di sepakati selama tidak bertentangan

dengan prinsip syari’ah.

c. Terhadap pembukaan rekening ini KJKS BMT dapat

mengenakan biaya administrasi.

d. Ketentuan lain yang berkaitan dengan rekening simpanan tetap

berlaku selama tidak bertentangan dengan prinsip syari’ah.

2. Prinsip Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

a. Penerima titipan berhak memanfaatkan dana yang dititipkan.

b. Penerima titipan bertanggung jawab penuh atas barang yang

dititipkan.

c. Pihak KJKS BMT di perbolehkan memberikan bonus kepada

penitip tanpa adanya perjanjian dimuka.

2. Prosedur Produk Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah pada KJKS

BMT Insan Kamil Surakarta

Page 74: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Prosedur yang dijalankan pada produk simpanan Wadiah Yad-Adh

Dhamanah pada KJKS BMT Insan Kamil Surakarta terdiri adalah

sebagai berikut :

A. Penyetoran Kas Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

1) Fungsi Terkait

Fungsi yang terkait dalam penyetoran kas simpanan wadiah yad

adh dhamanah adalah sebagai berikut :

i. Fungsi Kas

Fungsi kas terdapat pada bagian teller. Fungsi ini

bertanggung jawab menerima simpanan dari nasabah,

mengecek dan mencocokan slip, buku simpanan dan uang,

memasukan jumlah transaksi kedalam program funding,

mencetak buku simpanan sesuai dengan saldo akhir,

membubuhkan paraf dan stempel, juga mencatat setoran

dalam buku kas harian.

ii. Fungsi Pembukuan/Akuntansi

Fungsi ini bertanggung jawab untuk mencatat semua

transaksi penyetoran kas kedalam jurnal umum dan buku

besar yang berasal dari buku kas harian dan kartu simpanan,

serta mengarsipkan dokumen menurut tanggal transaksi.

iii. Fungsi Administrasi Umum

Fungsi ini bertanggung jawab memeriksa slip setoran

simpanan dan mencatatnya kedalam kartu simpanan.

Page 75: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2) Dokumen yang Digunakan

i. Slip Setoran Simpanan

Slip setoran simpanan berfungsi sebagai dokumen yang

digunakan sebagai dasar pencatatan kedalam jurnal umum. Slip

setoran simpanan rangkap dua, lembar pertama berwarna putih

di berikan kepada nasabah sebagai bukti pembayaran sedangkan

lembar kedua berwarna kuning digunakan teller untuk dicatat

kedalam buku kas harian dan dibuat jurnal lalu di arsip oleh

bagian administrasi umum.

ii. Buku Simpanan

Buku simpanan berisikan informasi jumlah saldo yang

dimiliki dan transaksi yang telah dilakukan oleh nasabah.

3) Catatan Akuntansi

i. Jurnal Umum

Berfungsi mencatat penerimaan kas yang berasal dari

kartu simpanan dan buku kas harian berdasarkan slip setoran

simpanan.

ii. Buku Besar

Berfungsi untuk memposting dan mencatat jumlah

nominal dari penerimaan kas yang sudah direkap dari jurnal

umum.

iii. Buku Kas Harian

Page 76: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Berfungsi untuk mencatat jumlah kas yang masuk yang

berasal dari simpanan atau transaksi lainnya.

iv. Kartu Simpanan

Berfungsi untuk mencatat jumlah saldo penyetoran yang

dilakukan oleh nasabah/anggota.

4) Prosedur Penyetoran Kas Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

i. Nasabah/anggota datang ke KJKS BMT Insan Kamil dengan

mengisi slip setoran rangkap dua, kemudian menyerahkan

setoran uangnya beserta slip dan buku simpanannya ke bagian

teller.

ii. Setelah menerima slip setoran rangkap dua, uang dan buku

simpanan dari nasabah, kemudian teller mencocokan kesesuaian

dan keabsahan dari slip, uang, dan buku simpanan tersebut.

iii. Apabila sudah benar teller memasukkan jumlah setoran kedalam

program komputer, kemudian mencetak buku simpanan sesuai

dengan saldo akhir yang dimiliki oleh nasabah serta

membubuhkan paraf dan stempel pada slip setoran sebagai tanda

sudah sah dan diproses.

iv. Teller menyerahkan slip setoran pertama kepada nasabah, dan

mencatat jumlah setoran pada slip setoran kedua kedalam buku

kas harian.

v. Setelah selesai mencatat kedalam buku kas harian kemudian teller

menyerahkan slip setoran kedua ke bagian administrasi umum.

Page 77: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi. Bagian administrasi umum menerima slip setoran kedua dari teller,

kemudian mencatat jumlah setoran kedalam kartu simpanan.

vii. Setelah selesai mencatat kedalam kartu simpanan kemudian bagian

administrasi umum menyerahkan slip setoran kedua ke bagian

akuntansi untuk proses pencatatan laporan keuangan.

viii. Setelah menerima slip setoran tersebut bagian akuntansi

memeriksa slip apakah sudah diotorisasi atau belum.

ix. Setelah tidak ada masalah bagian akuntansi mencatat slip tersebut

dalam jurnal dan diposting ke dalam buku besar.

x. Bagian akuntansi mengarsipkan slip setoran kedua secara

permanen sesuai dengan tanggal transaksinya.

5) Skema Proses Penyetoran Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

1

2

3

4

Gambar 1.3

Skema Proses Penyetoran Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

Nasabah Teller

Administrasi

Umum

Akuntansi/

Pembukuan

Page 78: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

B. Penarikan Kas Simpanan Wadiah Yad adh-Dhamanah

1) Fungsi Terkait

i. Fungsi Kas

Fungsi kas yang dilaksanakan pada bagian teller ini bertanggung

jawab untuk memberikan uang yang akan diambil nasabah, dari

mulai menerima slip penarikan simpanan dan buku simpanan

dari nasabah sampai mencatat transaksi penarikan kas ke buku

kas harian.

ii. Fungsi Pembukuan/Akuntansi

Fungsi ini bertanggung jawab mencatat semua transaksi

penarikan kas kedalam jurnal umum, buku besar dan kartu

simpanan serta bertugas mengarsipkan dokumen tersebut sesuai

tanggal transaksi.

ii. Fungsi Administrasi Umum

Fungsi ini bertanggung jawab untuk memeriksa slip penarikan

simpanan dan mencatatnya kedalam kartu simpanan.

2) Dokumen yang Digunakan

i. Slip Penarikan Simpanan

Berfungsi sebagai dokumen penarikan yang digunakan

sebagai dasar pencatatan kedalam jurnal umum, dan slip

penarikan simpanan hanya terdiri dari satu lembar digunakan

oleh bagian teller untuk dicatat ke buku kas harian dan untuk

dibuat jurnal lalu di arsip oleh bagian akuntansi.

Page 79: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii. Buku Simpanan

Buku ini berisikan informasi mengenai jumlah nominal uang

yang diambil oleh nasabah/anggota.

3) Catatan Akuntansi

i. Jurnal Umum

Berfungsi untuk mencatat pengeluaran kas yang berasal dari

kartu simpanan dan buku kas harian berdasarkan slip

penarikan simpanan.

ii. Buku Besar

Berfungsi untuk memposting dan mencatat jumlah saldo

nominal dari penarikan kas yang sudah direkap dari jurnal

umum.

iii. Buku Kas Harian

Berfungsi untuk mencatat jumlh kas keluar yang berasal dari

simpanan ataupun transaksi lainnya.

iv. Kartu Simpanan

Berfungsi untuk mencatat jumlah saldo penarikan yang

dilakukan oleh nasabah/anggota.

4) Prosedur Penarikan Kas Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

i. Nasabah/anggota datang ke KJKS BMT Insan Kamil dengan

mengisi slip penarikan, kemudian menyerahkan slip

penarikan dan buku simpanannya ke bagian teller.

Page 80: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii. Setelah menerima slip penarikan dan buku simpanan dari

nasabah, kemudian teller mengecek dan mencocokan tanda

tangan dari slip tersebut.

iii. Apabila sudah benar teller memasukkan transaksi jumlah

saldo penarikan kedalam program komputer, kemudian

membubuhkan paraf dan stempel pada slip penarikan.

iv. Teller menyerahkan slip penarikan dan buku simpanan

kepada administrasi umum.

v. Bagian administrasi umum menerima slip penarikan dari

teller, kemudian mencocokan slip penarikan, buku simpanan

dan catatan kartu simpanan yang merupakan arsip pada

bagian ini.

vi. Setelah selesai bagian administrasi umum mencatat penarikan

tersebut kedalam kartu simpanan kemudian bagian

administrasi umum menyerahkan slip penarikan dan buku

simpanan kepada teller.

vii. Setelah menerima slip penarikan dan buku simpanan, teller

menghitung uang yang akan ditarik dan mencetak buku

simpanan setelah di-input kedalam komputer.

viii. Bagian teller menyerahkan buku simpanan beserta uang

kepada nasabah dan mencatat slip penarikan simpanan

kedalam buku kas harian, kemudian menyerahkannya ke

bagian akuntansi.

Page 81: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix. Bagian akuntansi menerima slip penarikan simpanan

kemudian mencatatnya ke dalam jurnal umum dan diposting

ke dalam buku besar.

x. Setelah selesai bagian akuntansi mengarsipkan slip penarikan

tersebut secara permanen sesuai dengan tanggal transaksinya.

5) Skema Proses Penarikan Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

1

4 2

3

5

Gb 1.4

Skema Proses Penarikan Simpanan Wadiah Yad Adh Dhamanah

C. Pemberian Bagi Hasil/Bonus Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah

1) Fungsi Terkait

i. Fungsi Akuntansi

Fungsi ini bertanggung jawab untuk mencatat semua jenis

transaksi pembagian bagi hasil/bonus ke dalam jurnal umum

Nasabah/

Anggota

Teller

Akuntansi

Administrasi

Umum

Page 82: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

dan buku besar yang berasal dari buku kas harian dan kartu

simpanan dan mengarsipkan dokumen tersebut sesuai tanggal

transaksinya.

ii. Fungsi Pengesahan

Fungsi ini dilaksanakan oleh bagian manajer yang

bertanggung jawab sebagai pemeriksa dan pengotorisasi

distribusi dan kuitansi pendapatan bagi hasil/bonus.

iii. Fungsi Administrasi Umum

Fungsi ini bertanggung jawab untuk mencatat distribusi

pendapatan bagi hasil/bonus ke kartu simpanan dan membuat

kuitansi pemberian pendapatan bagi hasil.

iv. Fungsi Kas

Fungsi ini bertanggung jawab untuk mencatat kuitansi

pemberian bagi hasil/bonus ke dalam buku kas harian.

2) Dokumen yang Digunakan

i. Distribusi Pendapatan Bagi Hasil

Berfungsi sebagai dokumen yang digunakan untuk mencatat

pemberian bagi hasil/bonus ke masing-masing rekening

simpanan dan merupakan dasar pencatatan dalam jurnal

umum.

ii. Kuitansi Pendapatan Bagi Hasil

Berfungsi untuk mencatat jumlah nominal pemberian bagi

hasil/bonus untuk masing-masing nasabah pada setiap bulan.

Page 83: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3) Catatan Akuntansi

i. Jurnal Umum

Berfungsi untuk mencatat pengeluaran kas atas pemberian

bagi hasil/bonus berdasarkan kuitansi.

ii. Buku Besar

Berfungsi untuk memposting dan mencatat jumlah nominal

dari pemberian bagi hasil/bonus yang sudah direkap dalam

jurnal umum.

iii. Buku Kas Harian

Berfungsi untuk mencatat jumlah kas keluar atas pemberian

bagi hasil/bonus yang berasal dari simpanan atau transaksi

lainnya.

iv. Kartu Simpanan

Berfungsi untuk mencatat jumlah pemberian bagi hasil/bonus

untuk masing-masing nasabah pada setiap bulannya.

4) Prosedur Pemberian Bagi Hasil/Bonus Simpanan Wadiah Yad Adh

Dhamanah

i. Bagian akuntansi membuat perhitungan distribusi bagi hasil

dari seluruh nasabah KJKS BMT Insan Kamil berdasarkan

dari rata-rata simpanan yang diterima pada setiap bulan.

ii. Setelah selesai menghitung lalu bagian akuntansi mencetak

distribusi pemberian bagi hasil untuk seluruh nasabah yang

dilakukan setiap akhir bulan.

Page 84: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii. Setelah dicetak dokumen tersebut diotorisasi kemudian

diserahkan kepada manajer.

iv. Manajer menerima distribusi pembagian bagi hasil tersebut

kemudian di periksa dan diotorisasi setelah itu diserahkan

kepada administrasi umum.

v. Setelah menerima dokumen tersebut administrasi umum

mencatatkan ke dalam kartu simpanan masing-masing

nasabah.

vi. Selesai mencatatkan, administrasi umum membuat kuitansi

pemberian bagi hasil untuk diserahkan kepada teller sebagai

bukti pencatatan ke dalam buku kas harian dan mengarsipkan

dokumen tersebut secara permanen.

vii. Setelah menerima kuitansi pemberian bagi hasil, teller

mencatatkan ke dalam buku kas harian dan menyerahkannya

ke bagian akuntasi.

viii. Bagian akuntansi menerima dokumen kuitansi pemberian

bagi hasil, kemudian mencatatnya kedalam jurnal umum dan

melakukan posting kedalam buku besar.

ix. Setelah selesai kemudian mengarsipkan kuitansi pemberian

bagi hasil secara permanen.

Page 85: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5) Skema Proses Pemberian Bagi Hasil/Bonus Simpanan Wadiah Yad

Adh Dhamanah

1

4 2

3

Gb 1.5

Skema Proses Pemberian Bagi Hasil/Bonus Simpanan Wadiah Yad adh

Dhamanah

Akuntansi Manajer

Administrasi

Umum

Teller

Page 86: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3. Kelebihan dan Kelemahan Prosedur Produk Simpanan Wadiah Yad Adh-

Dhamanah pada KJKS BMT Insan Kamil Surakarta

Hasil penelitian dan evaluasi terhadap prosedur yang di jalankan

pada produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah pada KJKS BMT

Insan Kamil Surakarta. Penulis menemukan beberapa kelebihan dan

kekurangan sebagai berikut:

A. Kelebihan

i. Semua penyelenggaraan pencatatan dan dokumen dalam

sistem penyetoran dan penarikan kas dari simpanan wadiah

yad adh-dhamanah pada KJKS BMT Insan Kamil Surakarta

telah diotorisasi oleh pihak yang berwenang, dokumen yang

digunakan juga sudah sesuai dengan kebutuhan pencatatan

dalam produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah. Sehingga

dalam hal ini dapat di hasilkan laporan yang dapat dipercaya

dan dipertanggung jawabkan kebenarannya.

ii. Struktur organisasi yang terdapat pada KJKS BMT Insan

Kamil memperlihatkan adanya beberapa pemisahan fungsi dan

tugas secara tegas berdasarkan masing-masing kewenangan

dan tanggung jawab sesuai jabatannya.

iii. Adanya suprise check yang dilakukan sewaktu-waktu oleh

pengurus KJKS. Kegiatan ini bertujuan untuk mengecek dan

mengevaluasi kinerja karyawan, agar setiap karyawan dapat

Page 87: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

bekerja dengan baik dan efektif sesuai dengan tanggung

jawabnya masing-masing.

iv. Terdapat perlindungan dan pengawasan fisik jumlah kas yang

ada dibrankas. Sehingga setiap awal dan di akhir jam kerja

selalu dilakukan perhitungan fisik pada jumlah kas yang ada

dibrankas dengan jumlah saldo yang ada di dalam buku

pencatatan kas harian dan di dalam program funding yang

dibuat oleh bagian teller. Perhitungan ini dilakukan oleh

bagian teller dan di bantu dengan bagian administrasi umum

dan di awasi oleh manajer.

B. Kelemahan

i. Belum adanya mesin hitung uang sehingga penghitungan uang

masih dilakukan secara manual atau fisik. Dampaknya apabila

jumlah nasabah ramai dan jumlah setoran banyak maka akan

memakan banyak waktu dan pelayanan kurang efisien.

ii. Dalam pelaksanaan kegiatan operasional KJKS BMT Insan

Kamil belum terdapat perputaran job (job rotation) pada setiap

karyawannya. Sehingga belum adanya independensi karyawan

dalam melaksanakan tugasnya dan juga persekongkolan

diantara karyawan masih mungkin bisa terjadi.

iii. Penggunaan slip setoran simpanan dan slip penarikan

simpanan yang tidak bernomor urut tercetak, sehingga sangat

Page 88: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

rentan adanya penyelewengan oleh pihak tertentu dan dapat

mengakibatkan kesulitan sewaktu akan melakukan

pemeriksaan transaksi, mutasi harian ataupun pengarsipan.

iv. Belum adanya transparasi atas pemberian porsi bagi

hasil/bonus antara pihak KJKS dengan nasabah. Sehingga

nasabah sering tidak mengetahui informasi mekanisme

perhitungan bonus dan berapa jumlah bonus yang diterima

nasabah. Hal ini dapat disalah gunakan pihak KJKS untuk

money laundry.

Page 89: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan masalah pada penelitian ini, maka dapat diambil

beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Pada dasarnya seluruh kegiatan operasional KJKS BMT Insan

Kamil berjalan dengan baik karena sudah memenuhi standar dan

mengacu pada SOP (Standar Operasional Prosedur) yang telah

digunakan pada produk simpanan wadiah yad adh-dhamanah.

Prosedur tersebut terdiri atas tiga bagian yaitu meliputi :

1) Penyetoran Kas Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah, yang

terdiri atas :

a) Fungsi Terkait : Fungsi Kas, Fungsi Pembukuan, Fungsi

Administrasi Umum.

b) Dokumen yang Digunakan : Slip Setoran Simpanan, Buku

Simpanan.

c) Catatan Akuntansi : Jurnal Umum, Buku Besar, Buku Kas

Harian, Kartu Simpanan.

d) Prosedur Penyetoran Kas Simpanan Wadiah Yad Adh-

Dhamanah

Page 90: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

e) Skema Proses Penyetoran Simpanan Wadiah Yad Adh-

Dhamanah

2) Penarikan Kas Simpanan Wadiah Yad Adh-Dhamanah , yang

terdiri atas :

a) Fungsi Terkait : Fungsi Kas, Fungsi Pembukuan, Fungsi

Administrasi Umum.

b) Dokumen yang Digunakan : Slip Penarikan Simpanan,

Buku Simpanan.

c) Catatan Akuntansi : Jurnal Umum, Buku Besar, Buku Kas

Harian, Kartu Simpanan.

d) Prosedur Penarikan Kas Simpanan Wadiah Yad Adh-

Dhamanah

e) Skema Proses Penarikan Simpanan Wadiah Yad Adh-

Dhamanah

3) Pemberian Bagi Hasil/Bonus Simpanan Wadiah Yad Adh-

Dhamanah yang terdiri atas :

a) Fungsi Terkait : Fungsi Akuntansi, Fungsi Pengesahan,

Fungsi Administrasi Umum, Fungsi Kas.

b) Dokumen yang Digunakan : distribusi Pendapatan Bagi

Hasil, Kuitansi Pendapatan Bagi Hasil.

c) Catatan Akuntansi : Jurnal Umum, Buku Besar, Buku Kas

Harian, Kartu Simpanan.

Page 91: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

d) Prosedur Pemberian Bagi hasil/Bonus Simpanan Wadiah

Yad Adh-Dhamanah

4) Skema Proses Pemberian Bagi Hasil/Bonus Simpanan

Wadiah Yad Adh-Dhamanah.

2. Secara umum dilihat dari kelebihan dan kelemahan yang penulis

temukan dari prosedur produk simpanan wadiah yad adh

dhamanah masih dapat diatasi dan diminimalisir karena KJKS

BMT Insan Kamil telah mempunyai struktur organisasi yang

menunjukkan kejelasan pembagian wewenang dan tanggung jawab

pada masing-masing bagian. Selain itu KJKS BMT Insan Kamil

telah menggunakan sistem komputerisasi untuk memperlancar

administrasi usaha dalam melaksanakan kegiatan usaha serta

penggunaan software funding yaitu program komputerisasi untuk

penghimpunan dana. Dengan demikian data administrasi dan data

keuangan dapat diproses dengan cepat dan akurat.

B. Saran

Pada dasarnya prosedur produk simpanan wadiah yad adh dhamanah yang

dijalankan pada KJKS BMT Insan Kamil sudah baik, namun dilihat dari

segi kelemahan yang penulis temukan masih terdapat beberapa kendala.

Beberapa saran yang dapat penulis sampaikan sebagai berikut :

1. Dilihat dari penggunaan slip setoran simpanan dan slip penarikan

simpanan yang tidak bernomor urut tercetak, sehingga sangat

Page 92: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

rentan adanya penyelewengan oleh pihak tertentu. Oleh sebab itu

maka ada baiknya slip setoran dan slip penarikan simpanan

tersebut diberi nomor urut tercetak yang sistematis agar

mempermudah sewaktu melakukan pemeriksaan transaksi, mutasi

harian ataupun pengarsipan.

2. Di tinjau dari prosedur proses pemberian bagi hasil/bonus

simpanan wadiah yadh adh-dhamanah pada KJKS BMT Insan

Kamil belum adanya transparasi atas pemberian porsi bagi

hasil/bonus antara pihak KJKS dengan nasabah, sehingga nasabah

sering tidak mengetahui informasi mekanisme perhitungan bonus

dan berapa jumlah bonus yang diterima nasabah. Hal ini dapat

disalah gunakan pihak KJKS untuk money laundry. Oleh sebab itu

ada baiknya diinformasikan dari mekanisme perhitungan dan

pemberian porsi bagi hasil/bonus kepada nasabah.

3. Dari segi operasional KJKS BMT Insan Kamil sebaiknya diadakan

perputaran job (job rotation) pada setiap karyawannya minimal dua

kali dalam setahun. Hal ini berfungsi untuk menghindari terjadinya

persengkongkolan antar karyawan.

Page 93: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR PUSTAKA

Antonio, Muhammad Syafi’I. 2001. Bank Syari’ah Dari Teori ke Praktek. Gema Insani. Jakarta.

Cole, Neuschel. 1985. Baridwan.

Dwi Suwiknyo. 2010. Analisis Laporan Keuangan Perbankan Syari’ah. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.

Hakim Lukman, Muhammad Sholahuddin, 2008. Lembaga Ekonomi dan keuangan Syari’ah Kontemporer. Muhammadiyah University Press. Surakarta.

Hasibuan Malayu. 2002. Perbankan Islam. PT Bumi Aksara. Jakarta.

Kasmir. 2003. Dasar-Dasar Perbankan.

Kotler, Philip. 1999. Manajemen Pemasaran Edisi Milenium. Evanston. IIIinois.

Muhammad. 2000. Lembaga-lembaga Keuangan Umat Kontemporer. UII Press (Anggota IKAPI) . Yogyakarta.

Muhammad. 2001. Tehnik Perhitungan Bagi Hasil Di Bank Syari'ah. UII Press. Yogyakarta.

Radiosunu. 1986. Manajemen Pemasaran Suatu Pendekatan Analisis. BPFE. Yogyakarta.

Shalahuddin Lc,dkk. 2004. Produk-produk Jasa Bank Islam Teori dan Praktek. Pusat Kajian Ekonomi Islam. Jakarta.

Stanton J William. 1996. Prinsip Manajemen Pemasaran. Erlangga. Jakarta.

Tjiptono. 2001. Total Quality Management. Andi Offset. Jogjakarta.

Tim. KJKS BMT Insan kamil, 2011, Rapat Anggota Tahunan ke-9, Surakarta.

http://id.shvoong.com/business-management/marketing/1911804-definisi-produk/

http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/07/produk-definisi-klasifikasi-dimensi_30.html

http://necel.wordpress.com/2009/06/28/pengertian-prosedur/pengertian-prosedur-menurut-para-ahli/

http://id.wikipedia.org/wiki/Prosedur

http://id.wikipedia.org/wiki/Wadiah

Page 94: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

http://www.slideshare.net/Mulyanah/kel8-wadiah

http://idb4.wikispaces.com/file/view/rd4003.pdf

http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/435/jbptunikompp-gdl-rhistadewi-21728-4-unikom_r-i.pdf

Page 95: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

Page 96: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

Page 97: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

Page 98: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

Page 99: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

Page 100: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

Page 101: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

Page 102: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

Page 103: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

Page 104: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSEDUR PRODUK …/Prosedur... · BMT dapat berdiri dalam jumlah yang lebih banyak dan besar di seluruh polosok tanah air. Salah satu sekian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12