contoh kritik deskritptif

4
Nias Alifia Anugrah F 221 12 025 Contoh Kritik Deskritptif, kritik kontekstual MUSEUM MINYAK DAN GAS BUMI "Graha Widya Patra" Museum ini merupakan salah satu museum yang terdapat di TMII dari sekian banyaknya museum yang mengangkat tema seputar pengetahuan khusus (kali ini tentang sumber daya mineral). Museum Minyak dan Gas Bumi “Graha Widya Patra” (Gawitra) terletak di bagian timur Taman Mini Indonesia Indah berdekatan dengan Taman Burung dan Museum Listrik dan Energi Baru. Pembangunan Museum Migas menandai peringatan 100 tahun industri minyak dan gas bumi Indonesia, merupakan sumbangan masyarakat perminyakan Indonesia demi melestarikan dan mewariskan nilai-nilai juang kepada generasi penerus untuk peningkatan ilmu dan teknologi.

Upload: dwiki-gumelar

Post on 12-Sep-2015

216 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Contoh Kritik Deskritptif

TRANSCRIPT

Nias Alifia AnugrahF 221 12 025Contoh Kritik Deskritptif, kritik kontekstualMUSEUM MINYAK DAN GAS BUMI"Graha Widya Patra"

Museum ini merupakan salah satu museum yang terdapat di TMII dari sekian banyaknya museum yang mengangkat tema seputar pengetahuan khusus (kali ini tentang sumber daya mineral).Museum Minyak dan Gas Bumi Graha Widya Patra (Gawitra)terletak di bagian timur Taman Mini Indonesia Indahberdekatan dengan Taman Burung dan Museum Listrik dan Energi Baru. Pembangunan Museum Migas menandai peringatan 100 tahun industri minyak dan gas bumi Indonesia, merupakan sumbangan masyarakat perminyakan Indonesia demi melestarikan dan mewariskan nilai-nilai juang kepada generasi penerus untuk peningkatan ilmu dan teknologi.

Gedung utama berbentuk anjungan lepas pantai dengan dua bangunan pendukung berbentuk gilig menyerupai tangki minyak, disebut Anjungan Eksplorasi dan Anjungan Pengolahan. Ruang pamer terdapat di gedung utama dan di anjungan eksplorasi. Pameran di gedung utama mengenai sejarah industri perminyakan. Di ruang ini terdapat Teater Minyak yang memutar film pendek dan multislide mengenai asal-mula serta hasil pengolahan minyak dan gas bumi di Indonesia. Selain itu terdapat ruang untuk pameran berbagai benda dan bahan mengenai minyak dan gas bumi yang ada di sekitar kita.

Anjungan eksplorasi mengetengahkan eksplorasi minyak dan gas bumi, termasuk peragaan sejarah terjadinya cekungan minyak dan gas bumi serta penerapan teknologi pada masa yang lalu, sekarang, dan yang akan datang.Di luar gedung dipamerkan peralatan pengeboran minyak dan peragaan benda-benda eksplorasi berupa menara bor tahun 1930-an, berbagai pompa angguk, sebuah truk logging tua, pompa bensin engkol, dan sebuah kilang minyak tua.

Sesuai dengan namanya, benda-benda yang ada di Museum Minyak dan Gas Bumi menyimpan berbagai koleksi yang merefresentasikan sejarah panjang kegiatan Migas dari mulai hulu samapai hilirnya.

Untuk ruangan peragaannya sendiri terbagi menjadi dua bagian yakni ruangan peragaan dalam dan luar. Untuk ruangan peragaan dalamnya terbagi lagi menjadi beberapa bagian yakni mini theater yang memutar film-film animasi yang berkaitan dengan asal-usul minyak bumi.Tak hanya ruangan mini theater saja yang ada di bagian dalam museum ini, ada juga ruangan lainnya seperti ruang peran dan ruang sejarah. Disini juga Anda bisa melihat diorama peradaban manusia dan anjungan kegiatan hulu yang memperagakan sejarah pergeseran bumi, asal terjadinya minyak dan gas, terjadinya fosil, teknologi cara pencarian sumber minyak dan gas bumi didalam tanah sampai pada cara pengeboran sumur untuk dikunjungi.

Sedangkan ruang peragaan bagian luarnya menyimpan banyak koleksi yang tak kalah lengkapnya dibandingkan dengan ruang peragaan bagian dalam. Disini Anda bisa melihat berbagai koleksi yang lebih didominasi oleh alat-alat berat semisal pompa bensin yang dioperasikan secara manual yan dibuat pada tahun 1930-an.