cheilitis bab 2.3

2
7/25/2019 Cheilitis Bab 2.3. http://slidepdf.com/reader/full/cheilitis-bab-23 1/2 2.1.3 Gambaran Klinis Secara umum angular cheilitis ditandai dengan adanya inflamasi pada satu atau kedua sudut mulut yang membentuk fisur (celah) dan eritema yang menyebar sampai ke bawah bibir hingga ke mukosa pipi. Angular cheilitis biasanya diikuti dengan adanya rasa sakit, rasa tidak nyaman, dan rasa terbakar pada sudut mulut. Gejala awal Angular cheilitis ialah pruritus (rasa gatal) atau rasa terbakar pada sudut mulut dan terlihat tampak kulit meradang dan bintik merah. Umumnya daerah eritema dan udema berbentuk segitiga pada kedua komisura atau dapat berupa atropi, ulser, krusta dan pelepasan kulit sampai terjadi eksudasi yang berulang. ingkat keparahan inflamasi ini ditandai dengan retakan sudut mulut dan beberapa pendarahan saat membuka mulut. !ada awalnya, hal ini tidak berbahaya, tetapi akan terasa nyeri di sudut mulut dan mudah berdarah akibat gerakan mulut seperti tertawa ataupun  berbicara. "eaksi jangka panjang dapat mengakibatkan supurasi dan jaringan granulasi.  (ANGULARCHEILITIS:CASEREPORTSANDLITERATUREREVIEW 1 MAHREEN SHAHZAD, BDS, MSc (Oral Medicine) 2 RAHEELA FARAZ, BDS 3 ANAM SATTAR, BDS ) Angular cheilitis yang disebabkan oleh defisensi #itamin $ kompleks berbeda dengan lesi lain. %etika terjadi penurunan kadar ribofla#in dalam tubuh, dapat terlihat tanda&tanda fisik terutama di daerah mulut, bibir dan hidung, dimana bibir terinflamasi dan terjadi maserasi disertai dengan adanya retak&retak dan  berkembangnya lesi pada sudut mulut. 'esi di sudut mulut meluas & mm kearah lateral dari mukosa pipi dan biasanya lokasinya bilateral. *asar lesi basah dan mengalami maserasi, terlihat juga fisur #ertikal halus pada batas #ermillion bibir dan  pada daerah kulit yang berdekatan. $iasanya pada permukaan lesi tidak dijumpai inflamasi.

Upload: colinda-clara-shinta-devianti

Post on 24-Feb-2018

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Cheilitis Bab 2.3

7/25/2019 Cheilitis Bab 2.3.

http://slidepdf.com/reader/full/cheilitis-bab-23 1/2

2.1.3 Gambaran Klinis

Secara umum angular cheilitis ditandai dengan adanya inflamasi pada satu

atau kedua sudut mulut yang membentuk fisur (celah) dan eritema yang menyebar 

sampai ke bawah bibir hingga ke mukosa pipi. Angular cheilitis biasanya diikuti

dengan adanya rasa sakit, rasa tidak nyaman, dan rasa terbakar pada sudut mulut.

Gejala awal Angular cheilitis ialah pruritus (rasa gatal) atau rasa terbakar pada

sudut mulut dan terlihat tampak kulit meradang dan bintik merah. Umumnya daerah

eritema dan udema berbentuk segitiga pada kedua komisura atau dapat berupa atropi,

ulser, krusta dan pelepasan kulit sampai terjadi eksudasi yang berulang. ingkat

keparahan inflamasi ini ditandai dengan retakan sudut mulut dan beberapa pendarahan

saat membuka mulut. !ada awalnya, hal ini tidak berbahaya, tetapi akan terasa nyeri

di sudut mulut dan mudah berdarah akibat gerakan mulut seperti tertawa ataupun

 berbicara. "eaksi jangka panjang dapat mengakibatkan supurasi dan jaringan

granulasi.

 (ANGULAR CHEILITIS: CASE REPORTS AND LITERATURE REVIEW

1MAHREEN SHAHZAD, BDS, MSc (Oral Medicine) 2RAHEELA FARAZ, BDS

3ANAM SATTAR, BDS )

Angular cheilitis yang disebabkan oleh defisensi #itamin $ kompleks berbeda

dengan lesi lain. %etika terjadi penurunan kadar ribofla#in dalam tubuh, dapat terlihat

tanda&tanda fisik terutama di daerah mulut, bibir dan hidung, dimana bibir 

terinflamasi dan terjadi maserasi disertai dengan adanya retak&retak dan

 berkembangnya lesi pada sudut mulut. 'esi di sudut mulut meluas & mm kearah

lateral dari mukosa pipi dan biasanya lokasinya bilateral. *asar lesi basah dan

mengalami maserasi, terlihat juga fisur #ertikal halus pada batas #ermillion bibir dan

 pada daerah kulit yang berdekatan. $iasanya pada permukaan lesi tidak dijumpai

inflamasi.

Page 2: Cheilitis Bab 2.3

7/25/2019 Cheilitis Bab 2.3.

http://slidepdf.com/reader/full/cheilitis-bab-23 2/2

(Angular Cheilitis, Part 2: Nutritional, Systemic, and Drug-Related Causes and

Treatment

Kelly K. Park, MD; Robert T. Brodell, MD; Stephen E. Helms, MD )

Angular cheilitis umumnya disebabkan oleh infeksi oportunistik dari jamur 

maupun bakteri dengan beberapa faktor predisposisi lokal dan sistemik yang terlibat

 pada inisiasi lesi. +emakai gigi tiruan, menutup mulut secara berlebihan, mulut

kering, kebiasaan menjilat bibir, mengences, konsumsi obat&obatan imunosupresi, dan

defisiensi nutrisi dapat menjadi faktor predisposisi terjadinya angular cheilitis.

(ANGULAR CHEILITIS: CASE REPORTS AND LITERATURE REVIEW

1MAHREEN SHAHZAD, BDS, MSc (Oral Medicine) 2RAHEELA FARAZ, BDS

3ANAM SATTAR, BDS )

!engelolaan angular cheilitis terkadang sulit dan membutuhkan terapi yang

 berkepanjangan. $iasanya terapi dilakukan dengan menghilangkan penyebabnya

seperti menghilangkan kebiasaan merokok, pengobatan terhadap penyakit sistemik

yang mendasari, asupan at besi dan suplemen #itamin $, apabila angular cheilitis

disebabkan oleh infeksi, pengobatan akan efektif apabila infeksi juga diobati.