buku teks ips

16
Tugas Buku Teks IPS BAB IV “Sosialisasi Sebagai Pembentuk Kepribadian” Oleh : LALU ALWAN JAYADI 151 066 021 Instiut Agama Islam Negeri (IAIN) Mataram Instiut Agama Islam Negeri (IAIN) Mataram Instiut Agama Islam Negeri (IAIN) Mataram Instiut Agama Islam Negeri (IAIN) Mataram 2008/2009

Upload: alwan-jayadi

Post on 12-Jun-2015

7.598 views

Category:

Education


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: BUKU TEKS IPS

Tugas Buku Teks IPS

BAB IV “Sosialisasi Sebagai Pembentuk

Kepribadian”

Oleh :

LALU ALWAN JAYADI 151 066 021

Instiut Agama Islam Negeri (IAIN) MataramInstiut Agama Islam Negeri (IAIN) MataramInstiut Agama Islam Negeri (IAIN) MataramInstiut Agama Islam Negeri (IAIN) Mataram 2008/2009

Page 2: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

1

MEMAHAMI SOSIALISASI SEBAGAI PEMBENTUK

KEPRIBADIAN

Kompetensi Dasar : 2.2 Mendiskripsikan sosialisasi sebagai proses

pembentukan kepribadian

Indikator

Setelah mempelajari bab ini diharapakan :

1. Siswa akan dapat mendiskripsikan status sosial dan peran dalam

masyarakat.

2. Siswa akan dapat menjelaskan fungsi sosialisasi sebagai proses

pembentukan keperibadian.

3. Siswa akan dapat menguraikan tentang nilai dan norma sosial

Page 3: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

2

������������������������ ��������������

Status Sosial Dan Peran Dalam Masyarakat

Sebagai bagian dari masyarakat tentunya setiap manusia menyandang

status sosial yang berkenaan dengan seberapa pentingnya orang tersebut

menurut pandangan orang sekitar (kelompok sosial) dalam masyarakatnya.

Untuk lebih jelasnya perhatikan uraian berikut.

1. Status Sosial

Status sosial merupakan kedudukan seseorang di dalam masyarakat

kaitannya dengan keberadaan orang lain dalam komonitas tersebut. Seseorang

bisa saja menyandang lebih dari satu status sosial karena menjadi anggota dari

berbagai organisasi. Contohnya seseorang secara bersamaan menjadi ayah

dalam keluarganya dan menjadi ketua RT dalam lingkungan mayarakat

desanya.

Berdasarkan proses tebentuknya status sosial terdiri dari tiga macam, yaitu

ascribed status, assigned status, dan achived status.

a. Ascribed Status

Ascribed status yaitu status sosial yang diperoleh seseorang secara

otomatis atau langsung dari proses keturunan atau kelahiran. Misalnya seroang

yang mendapatkan gelar pangeran karena keturunan raja, atau gelar

kebangsawanan pada suatu daerah tertentu.

b. Assigned status

Status ini diberikan kepada seseorang

yang telah berjasa kepada masyarakat,

bangsa, dan Negara. Contohnya status

Bapak pendidikan yang diberikan kepada Ki

Hajar Dewantara karena jasanya yang besar

pada dunia pendidikan di Indonesia.

BAB IV

Sumber:www.swaramuslim.net

Gambar 4.1 Ki Hajar Dewantara Bapak Pendidikan (assigned status)

A.

Page 4: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

3

c. Achieved status

Achieved status merupakan status

sosial yang di dapat melalui perjuangan

keras atau karena prestasi kerjanya.

Misalnya seorang Guru, Dokter, Bupati,

Presiden, juara dunia olahraga, dan

sebagainya.

2. Peran

Peran adalah perilaku yang seharusnya diperbuat seseorang sesuai dengan

status yang disandangnya. Adapun peranan memiliki beberapa unsur, yaitu :

a. Peranan Ideal

Peranan ideal merupakan peranan yang telah dirumuskan agar seseorang

berlaku sesuai dengan tuntutan berupa sikap tertentu. Peranan ini berisikan

tentang hak- hak dan kewajiban- kewajiban yang terkait pada suatu status.

b. Peranan yang Dianggap Oleh Diri Sendiri

peranan ini merupakan sikap tertentu yang harus dilakukan pada kondisi

yang tertentu pula. Contoh seorang ayah yang memiliki anak dewasa maka

dalam berkomunikasi dengan anakanya ia dapat berperan laksana kakak

sekalipun itu tidak sama dengan peran idealnya sebagai seorang ayah.

c. Peranan yang Dilaksanakan atau Dikerjakan

Peranan ini harus dilaksanakan secara sungguh- sungguh dan diwujudkan

dalam perilaku nyata. Contoh seorang ibu yang memiliki tanggung jawab

mendidik anaknya agar berperilaku sesuai dengan norma-norma.

Sumber: www.kapanlagi.com

Gambar 4.2 Kaka pemain sepak bola terbaik dunia 2007 (achieved status)

Sebagai seorang siswa, Jelaskan peranan ideal yang

harus harus kalian lakukan dalam status sebagai siswa!

Page 5: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

4

Fungsi Sosialisasi Sebagai Proses Pembentukan

Keperibadian

1. Sosialisasi

Dalam menjalani kehidupan bermasyarakat, manusia secara umumnya

memiliki ketergantungan antar sesama atau lingkungan yang diwujudkan

dengan proses sosialisasi. Disamping itu pula sosialisasi sangat penting bagi

manusia agar menjadi manusia.

a. Pengertian Sosialisasi

Sosialisasi dapat diartikan sebagai proses seumur hidup dimana individu

mulai menerima dan menyesuaikan diri dengan unsur- unsur kebudayaan agar

dapat berkembang menjadi peribadi yang dapat diterima oleh kelompknya,

b. Tujuan Sosialisasi

Sosialisasi yang dilakukan berujuann untuk :

1) Membiasakan diri dengan nilai- nilai kepercayaan pokok yang ada di

masyarakat;

2) Memberi pengetehuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk

kelangsungan hidupnya ;

3) Mengembangkan kemampuan seseorang untuk berkomunikasi secara baik

dan benar di masyarakat.

c. Macam- Macam Sosialisasi

Macam- macam sosialisasi ini juga dapat dikatakan sebagai bentuk

sosialisasi, secara garis besar para ahli sosiologi membagi kedalam dua

macam, yaiu:

1) Sosialisasi Primer

Sosialisasi primer terjadi pada usia anak

di bawah 5 tahun yang berlangsung dalam

keluarga sebagai lingkungan terdekatnya

misalnya ibu, bapak, saudara, paman, bibi dan

bahkan dirinya sendiri. Pengenalan dirinya

B.

Sumber:kanzunbooks.wordpress.com

Gambar 4.3 Kehangatan dalam keluarga sebagai sosialisasi primer

Page 6: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

5

sendiri menjadi sangat penting untuk menunjukkan bahwa anak memiliki jati

diri yang berbeda dengan orang lain, misalnya soal nama.

2) Sosialisasi Sekunder

Sosialisasi sekunder adalah sosialisasi yang

berlangsung di luar lingkungan keluarga dan

dapat berlangsung selama hidup manusia.

Sosialisasi ini akan dapat terjadi setelah

sosialisasi primer berlangsung, namun sosialisai

primer adalah dasar sosialisai sekunder.

Sosialisasi sekunder dapat dieroleh melalui pendidikan formal pada lembaga-

lembaga pendidikan maupun pendidikan non formal di masyarakat.

d. Media Sosialisasi

Sosialisasi bukanlah perkara yang berlangsung serta merta, namun melalui

perantara atau media. Media berperan untuk dalam memperkenalkan nilai-

nilai dan norma yang ada di masyarakat. Adapun media yang paling utama

yaitu keluarga, kelompok bermain, sekolah, dan media masa.

1) Keluarga

Keluarga inti adalah keluarga yang beranggotakan ayah, ibu, dan anak

yang tinggal bersama dalam satu rumah. Diharapkan keluarga inti agar mampu

menjalankan peran utamanya bagi anak, karena di dalam kelurgalah seorang

anak melakukan sosialisasi untuk pertama kalinya.

Keluarga merupakan lembaga sosial yang bersifat universal dan

multifungsional. Fungsi pengawasan, pendidikan, keagamaan, perlindungan ,

dan rekreasi dilakukan oleh keluarga terhadap anggota- anggota keluarga.

2) Kelompok Bermain

Kelompok ini juga dinamakan dengan

kelompok sebaya karena anggotanya

mempunyai usia yang hampir sama dan

berinteraksi secara bersama- sama.

Meskipun tujuan utama kelompok ini

adalah rekreatif, tapi dapat dianggap

Sumber:duniasdku.blogspot.

com Gambar 4.5 Sosialisasi

sekunder berlangsung di sekolah

Sumber:rieblog.blogspot.com

Gambar 4.6 kelompok bermain sebagai salah satu media sosialisasi

Page 7: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

6

sebagia lembaga sosialisasi yang paling berpengaruh setelah keluarga.

Peranan kelompok bermain baru akan tanpak ketika sang anak menginjak

usia dewasa. Pergaulan dan pola interaksipun bertambah luas, sehingga

pengawasan dari keluarga sangat dibutuhkan.

3) Sekolah

Sekolah adalah lembaga formal pendidikan untuk membantu anak

melakukan sosialisasi, ini merupakan tuntutan kemajuan masyarakat dari

tradisional ke masyarakat modern.

Ada dua fungsi sekolah dalam proses sosialisasi, yaitu :

1. Memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk

mengembangkan daya intelektual, agar siswa dapat hidup layak dalam

masyarakat.

2. Membentuk keperibadian siswa agar sesuai dengan nilai-nilai dan norma-

norma yang ada di dalam masyarakat.

4) Media Masa

Media masa adalah segala bentuk saluran resmi yang digunakan alat

komunikasi untuk menyebarkan berita dan pesan kepada masyarakat luas.

media masa merupakan alat sosialisasi yang sangat penting karena dapat

membantu memberikan pengetehuan kepada masyarakat tentang norma-

norma dan nilai- nilai yang ada dalam masyarakat.

Pengaruh yang ditimbulkan oleh mredia masa ada yang positif dan negatif

tergantung dari jenis yang disuguhkan baik melalui media cetak ataupun

media elektronik.

2. Sosialisasi Sebagai Proses Pembentukan Keperibadian

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa sosialisasi mutlak

dilaksanakan oleh setiap individu agar tercipta pola komunikasi dan interaksi

yang baik antar individu sekaligus menghindarkan dari keterasingan dalam

masyarakat. Disinilah letak peran sosialisasi sebagai proses pembentukan

keperibadian.

Page 8: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

7

a. Pengertian Keperibadian

Para ahli psikologi telah banyak menjelaskan pengertian tentang

keperibadian yang pada intinya mengacu kepada sifat-sifat atau wujud

tindakan seorang individu. Berikut beberapa pendapat para ahli:

1) Cuber

Keperibadian adalah gabungan keseluruhan dari sifat- sifat yang tampak

dan dapat dilihat oleh seseorang.

2) Yinger

Keperibadian adalah keseluruhan prilaku dari seorang individu dengan

sistem kecenderungan tertentu yang berinteraksi dengan serangkaian situasi.

3) Thedore R. New Combe

Keperibadian adalah organisasi sikap- sikap yang dimiliki seseorang

sebagai latar belakang terhadap perilaku.

b. Susunan Keperibadian

Keberagaman sikap dan sifat manusia menunjukkan keperibadian antara

individu berbeda- beda, hal ini dapat dilihat dari perilaku seseorang dalam

pergaulannya di masyarakat. Tingkat ilmu pengetahuan, perasaan, dan

dorongan naluri yang disebut sebagai susunan keperibadian menjadi unsur dari

keperibadian.

1) Pengetahuan

Pengetahuann adalah hasil dari kerja sistem atas komponen- kompnen

dasar yang dimiliki manusia yaitu pikiran.

2) Perasaan

Perasaan adalah suatu kedaan dalam kesadaran manusia yang karena

pengaruh pengetahuannya , dinilai sebagai suatu keadaan positif ataukah

negatif.

3) Dorongan Naluri

Dorongan naluri sering di sebut sebagai insting, yaitu kemauan yang

berupa kecendrungan pada setiap manusia untuk menggapai suatu rangsangan

kepada kepada pola yang teratur.

Page 9: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

8

c. Faktor- Faktor Pembentuk Keperibadian

Ada empat faktor yang mempengaruhi perkembangan keperibadian

manusia, yaitu faktor biologis, faktor geografis, faktor sosial, dan faktor

pengalaman kelompok.

1) Faktor Biologis

Faktor biologis adalah sesuatu yang dihasilkan tersebut melalui genitas

(keturunan). Setiap orang secara fisik ataupun non fisik (terutama IQ)

menampakkan pola keperibadian yang sesuai dengan keluarganya.

2) Faktor Geografis

Faktor geografis suatu wilayah akan mempengaruhi perkembangan

keperibadian seseorang, karena hakekat manusia yang akan menyesuaikan diri

dengan lingkungannya. Kondisi geografis yang berbeda akan membentuk

peribadi yang berbeda misalkan antara masyarakat yang tinggal diwilayah

pantai dengan masyarakat yang tinggal diwilayah pegunungan, tentunya mata

pencaharian mereka akan berbeda.

3) Faktor Sosial

Faktor sosial yang dimaksud adalah keadaan sosial masyarakat sekitar

secara umum yang akan mempengaruhi keperibadian. Contoh, pada

masyarakat primitif kehidupannya tergantung kepada alam. Sebaliknya pada

masyarakat modern sudah mampu mengelola alam dengan baik yang syarat

dengan sentuhan teknologi modern.

4) Faktor Pengalaman Kelompok

Kelompok merupakan sekumpulan orang yang hidup pada suatu wilayah

tertentu serta terjadi interaksi di dalamnya.

Ceritakan didepan kelas bagaimana pengalaman

pertama melakukan sosialisasi disaat kalian baru masuk

kelas VII !

Page 10: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

9

Nilai dan Norma Sosial

Nilai dan norma dalam masyarakat bertujuan untuk mengatur dan

membimbing setiap anggota masyarakat agar terciptanya kondisi yang baik

dan harmonis. Untuk lebih jelasnya berikut penjelasan tentang nilai dan

norma.

1. Nilai Sosial

Nilai adalah sesuatu yang mengandung unsur kebaikan serta kebenaran

sehingga oleh masyarakat dijunjung dan dipatuhi dengan seksama. Nilai

merupakan bentuk penghargaan terhadap hal yang dianggap baik, benar,

penting, luhur, dan mempunyai daya guna bagi perkembangan dan kebaikan

hidup bersama.

Ciri- ciri nilai adalah :

a. Berupa aturan atau ukuran sosial yang turut memenuhi kebutuhan-

kebutuhan sosial.

b. Terbentuk dari hasil interaksi antar anggota masyarakat

c. Dapat disosialisasikan kepada warga masyarakat.

d. Adanya perbedaan pada tiap kelompok masyarakat

e. Dapat mempengaruhi keperibadian seseorang.

Menurut prof. Dr. Notonegoro, nilai dapat dikelompokkan menjadi tiga,

yaitu: nilai material, nilai vital, dan nilai rohani

a. Nilai material, yaitu segala yang berguna bagi jasmani manusia.

b. Nilai vital, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi manusia untuk

melaksanakan berbagai macam kegiatan

c. Nilai rohani, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi rohani manusia.

2. Norma Sosial

3. Pengertian Norma Sosial

Norma adalah tuntunan hidup berupa perintah maupun larangan yang

ditetapkan berdasarkan hasil kesepakatan bersama. Norma bersifat dinamis,

artinya dapat berubah sewaktu- waktu sesuai dengan kebutuhan.

C.

Page 11: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

10

a. Tingkatan Norma Sosial

Tingkatan norma sosial adalah:

1) Cara (Usage)

Norma ini memiliki daya ikat yang lemah karena tidak dilakukan secara

terus menerus sehingga akibatnya bagi orang yang menyelenggarakannya

hanya akan mendapat cemoohan. Contoh membuang angin tidak boleh pada

tempat ramai dan bagi orang yang melanggar akan mendapat cemoohan atau

celaan dari orang lain.

2) Kebiasaan (Folkways)

Kebiasaan adalah aktivitas yang

dikerjakan oleh masyarakat dengan terus

menerus dengan tujuan yang jelas dan

dianggap baik dan benar. Bagi yang

melangar akan diberikan sanksi yang ringan

berupa teguran, sindiran, dan gunjinagan.

Contohnya memberikan salam pada

Waktu bertemu, berjalan disebelah kiri, dan sebagainya.

3) Tata Kelakuan (Mores)

Suatu kebiasaan yang diterima dan dianggap sebagai pengatur dalam

kehidupan masyarakat. Norma ini mencerminkan sifat- sifat hidup dari

sekelompok manusia secara sadar untuk melakukan pengawasan anggotanya.

Sanksi untuk pelanggaran tata kelakuan terhitung berat. Misalkan membunuh

dan berzina yang sanksinya dapat diusir dari kampung.

4) Adat Istiadat (Custom)

Adat istiadat adalah kumpulan dari

tata kelakuan yang paling tinggi

kedudukannya karena bersifat kekal dan

terintegrasi sangat kuat dengan anggota

masyarakat yang memiliki. Adapun sanksi

yang diterapkan sangat berat, misalkan

sanksi pengucilan yang dijatuhkan pada

Sumber:Majalah.Komunitas edisi

april 2009 Gambar 4.6 Bapak presiden

SBY selalu memberi salam disetiap pertemuan

Sumber : Risalah Online Edisi April 2001

Gambar 4.6 Adat pernikahan sebagai salah satu contoh adat istiada

Page 12: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

11

anggota masyarakat yang melanggar pelaksaan upacara adat.

b. Macam- Macam Norma Sosial

1) Norma Agama

Norma agama adalah peraturan- peraturan dari Tuhan yang dibebankan

pada pemeluk agama tertentu atau manusia pada umumnya guna mengatur dan

membimbing untuk mencapai kehidupan yang baik dan bahagia. Karena

norma ini berasal dari tuhan maka menjadi keharusan mutlak bagi pemeluknya

untuk mematuhi yang kemudian mendapat pahala, dan bagi yang melanggar

akan diberikan dosa.

2) Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan adalah peraturan yang dibuat berdasarkan pada hati

nurani mengenai sesuatu yang baik maupun buruk. Peraturan dalam norma

inilah yang kemudian membentun akhlak/budi pekerti.

3) Norma Kesopanan

Norma kesopanan dihasilkan oleh sekelompok manusia dalam komonitas

masyarakat tertentu untuk menuntun dalam pergaulan sehari- hari.

4) Norma Hukum

Norma hukum berupa aturan tertulis maupun tidak tertulis yang berisi

perintah atau larangan yang memaksa dan diberikan sanksi tegas bagi yang

melanggar.

Deskripsikan salah satu adat istiadat yang ada di

daerah kalian !

Page 13: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

12

Status sosial adalah kedudukan seseorang dalam suatu masyarakat

kaitannya dengan adanya orang lain di sekitar. Berdasarkan proses

tebentuknya status sosial terdiri dari tiga macam, yaitu ascribed status,

assigned status, dan achived status. Peran adalah perilaku yang seharusnya

diperbuat seseorang sesuai dengan status yang disandangnya.

Sosialisasi dibagi kedalam dua macam yaitu sosialisasi primer dan

sosialisasi sekunder yang melalui poses perantara atau media. Keperibadian

pada intinya mengacu kepada sifat atu tindakan seseorang. Faktor- faktor

pembentuk kepribadian adalah : faktor biologis, faktor geografis, faktor

sosial, dan faktor pengalaman kelompok.

Nilai adalah sesuatu yang mengandung unsur kebaikan serta

kebenaran sehingga oleh masyarakat dijunjung dan dipatuhi dengan seksama.

Norma adalah tuntunan hidup berupa perintah maupun larangan yang

ditetapkan berdasarkan hasil kesepakatan bersama. Ada empat tingkatan

norma, yaitu : cara (usage), kebiasaan (folkawys), tata kelakuan (mores), dan

adat istiadat (custom). Macam- macam norma yaitu norma agama, kesusilaan,

kesopanan, dan hukum

Page 14: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

13

A. Pilihlah jawaban yang paling tepat !

1.Seorang kepala desa secara umum

biasanya mendapatkan posisi yang

lebih tinggi pada status sosial

masyarakat dibanding dengan

masyarakat lain. Penentu status ini

berdasarkan kriteria…

a. ascribed status

b. assigned status

c. achieved status

d. arranger status

2.Dampak negatif yang ditimbulkan

apabila seseorang menyandang lebih

dari satu status adalah….

a. kerancauan peran

b. peran ganda

c. konflik peran

d. diskusi peran

3.Sosialisasi primer diterima dari…….

a. sekolah

b. keluarga

c. masyarakat

b. teman bermain

4.Kepribadian sebagai gabungan

keseluruhan dari sifat- sifat yang

tampak dan dapat dilihat oleh

seseorang, merupakan pengertian

kepribadian menurut…

a. Krath Wohl

b. Lawang, Robert M. Z

c. Charlotte Buhter

d. Peter Berger

5.Segala sesuatu yang berguna bagi

manusia untuk melaksanakan berbagai

macam bentuk kegiatan merupakan

peangelompokan nilai…

a. nilai vital

b. nilai rohani

c. nilai material

d. nilai kebenaran

6.Tingkatan norma yang mengatur

kebiasaan yang diterima adalah…

a. usage

b. folkways

c. mores

d. custom

Page 15: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

14

B. Jawablah dengan singkat dan benar !

1. Jelaskan pengertian tentang sosialisasi!

2. Jelaskan empat media sosialisasi sebagai agen sosialisasi yang utama!

3. Jelaskan perbedaan antara peran dan status sosial!

4. jelaskan empat ciri- ciri nilai!

5. Jelaskan pengertian kepribadian!

Page 16: BUKU TEKS IPS

IPS Kelas VII SMP/MTs

15

Daftar Pustaka

Abdul Khamid, dkk. 2006. Ilmu Pengetahuan Sosial, untuk SMP/MTS kelas VII.

Surakarta : Teguh Karya.

AW, Widjaja. 1985. Individu, Keluarga dan Masyarakat, Palembang: Akademika

Prasindo.

Narwoko, Dwi, dan Suyanto, Bagong. 2006. Sosiologi: Teks Pengantar dan

Terapan. Jakarta: Kencana.

http:// www.swaramuslim.net

http://www.kapanlagi.com

http://www.rielblog.blogspot.com