bismillah anpang acara v-karbohidrat

Upload: nurlailifalasifa

Post on 06-Jul-2018

244 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    1/21

    ACARA VKARBOHIDRAT

    A. TujuanTujuan acara V “Karbohidrat” adalah mahasiswa dapat menentukan

    dan menganalisis kadar gula reduksi pada sampel dengan metode Nelson-

    Somogyi.B. Tinjauan Pustaka

    Karbohidrat merupakan sumber utama dari energi yang dikonsumsi

    oleh tubuh manusia. Karbohidrat merupakan polihidroksi alkohol dengan

    gugus karbonil akti yang terdiri dari aldehida atau keton grup. !onosakaridatidak dapat dihidrolisis menjadi lebih jauh sederhana. "isakarida dapat

    dihidrolisis menjadi dua monosakarida. #olisakarida terdiri dari

    homopolisakarida dan heteropolisakarida. #ati adalah bentuk penyimpanan

    glukosa dalam tubuh. #ati terdiri dari amilosa $%&-'&() dan amilopektin $*&-

    +&(). #ati akan memberikan warna biru dengan penambahan indikator iod

    $,si et al. '&%%).

    !enurut essenden $%+*/) Karbohidrat merupakan senyawa karbonhidrogen dan oksigen yang terdapat dalam alam. 0anyak karbohidrat

    mempunyai rumus empiris 12' 34 misalnya rumus molekul glukosa 1/ 2 %'3 / .

    Karbohidrat sangat beraneka ragam si atnya. !isalnya sukrosa $gula pasir)

    dan kapas keduanya adalah karbohidrat. !enurut Septiani $'&&5) gula

    reduksi merupakan karbohidrat yang mampu mereduksi semua senyawa

    penerima elektron karena adanya gugus hemiketal dalam strukturnya.

    Termasuk di dalam gula reduksi adalah monosakarida dan disakarida kecuali

    sukrosa.

    Sebagian besar metode untuk menentukan kadar karbohidrat

    didasarkan pada analisis gula pereduksi yang terbentuk sebagai hasil dari

    pemotongan en6imatik dari ikatan glikosidik antara dua karbohidrat atau

    antara karbohidrat dengan non-karbohidrat. Terdapat beberapa metode yang

    yang digunakan dalam pengujian gula pereduksi yang telah diterapkan dalam

    penghitungan kadar karbohidrat yaitu pengujian Nelson-Somogyi dengan

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    2/21

    tembaga dan reagen arsenomolibdat dan pengujian asam 7 8-dinitrosalisilat

    $"NS) yang merupakan metode yang paling populer digunakan oleh banyak

    peneliti. Sedangkan metode lain seperti yang didasarkan pada penggunaan

    natrium ' '-bicinchoninate asam hidrasit -hidroksiben6oat atau kalium

    sianida besi merupakan metode yang jarang digunakan

    $9usako: et al. '&%%)9ula reduksi adalah gula yang memiliki kemampuan mereduksi

    dikarenakan adanya gugus aldehid atau keton bebas. Senyawa-senyawa yang

    mengoksidasi atau bersi at reduktor adalah logam-logam oksidator seperti 1u.

    1ontoh dari gula reduksi adalah monosakarida $glukosa ruktosa dan

    galaktosa) disakarida $laktosa dan maltosa) kecuali sukrosa dan polisakarida

    $pati) $,nam '&%7).

    #enentuan gula reduksi dengan metode Nelson-Somogyi merupakan

    analisis spektro otometri metode kur:a kalibrasi sehingga tahapan awal

    dimulai dengan pembuatan kur:a standar yang dibuat dengan mengukur

    absorbansi larutan standar pada panjang gelombang maksimum $;a6ak dkk'&%'). #rinsip dari penentuan gula pereduksi dengan metode Nelson-Somogyi

    diawali dengan terjadinya reduksi komponen pereaksi Nelson oleh gugus

    glukosa.

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    3/21

    dilarutkan dalam '8 ml a=uadest '% ml 21l. 1ampuran tadi dicampur selama

    5* jam pada suhu 7>&1 $#atil dan 9aikwad '&%%).,nalisis gula berdasarkan pada oksidasi gula oleh tembaga atau besi

    pada suasana basa. ;eagen tembaga lebih selekti daripada reagen besi.

    ?ntuk menjaga tembaga oksida dari oksidasi maka dilakukan penjenuhan

    dengan reagen Na' S3 5. "alam suasana sedikit basa reduksi gula akan

    berlangsung cepat sebaliknya dalam kondisi tinggi asam. #rosedur analisis

    pewarnaan meliputi pencampuran larutan dengan reagen pemanasan serta

    pendinginan penting. 3leh karena itu warna larutan terlalu pekat harus

    dihindari $Somogyi %+58).#anjang gelombang yang digunakan untuk mengukur absorbansi

    sampel pada spektro otometer adalah 85& nm. #anjang gelombang 85& nm

    digunakan karena pada panjang gelombang tersebut dapat diserap larutan dan

    memberikan nilai absorbansi tinggi dibandingkan panjang gelombang yang

    lain. Sehingga akan juga memberikan kadar gula reduksi maksimum dalam

    sampel tersebut $Stanislaweket al. %+*>).Kadar gula dalam makanan penting untuk diketahui agar menghindari

    dampak dari kebanyakan kadar gula seperti obesitas gigi karies kelainan

    jantung in eksi ginjal lambung dan berbagai penyakit kronis lainya. Selain

    itu makanan dapat membuat organ pankreas dan organ tubuh lainnya bekerja

    lebih keras akibat dari kadar gula darah tinggi. Setelah mengetahui kadar gula

    dalam makanan diharapkan dapat memilih makanan yang dapat memberikan

    kesehatan lebih terhadap tubuh. ,pabila kadar gula dalam makanan telah

    diketahui akan membuat masyarakat paham akan kadar gula dalam memenuhi

    kecukupan gi6i seseorang $

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    4/21

    sehingga akan memberikan kadar gula reduksi maksimum dalam sampel.

    Konsentrasi glukosa akan mempengaruhi kur:a standar dan persamaan linier

    yang akan membuat mempengaruhi kadar gula reduksi. aktor pengenceran

    yang berbeda akan memberikan kadar gula reduksi yang berbeda

    $Sara:anan %+*%).Crackers adalah jenis produk makanan kering yang dibuat dari adonan

    keras dengan penambahan bahan pengembang melalui proses ermentasi atau

    pemeraman berbentuk pipih dengan rasa lebih mengarah ke asin dan renyah

    serta bila dipatahkan penampang potongannya berlapis-lapis. 0ahan dasar

    dalam pembuatancrackers adalah tepung terigu lemak garam dan agenermentasi seperti ragi gula dan ditambahkan air. 0ahan-bahan tambahan lain

    yang digunakan adalah bikarbonat susu bubuk atau skim yang dicampurkan

    hingga menjadi adonan sampai homogen setelah itu dilakukan proses

    ermentasi selama kurang lebih satu jam serta bahan pelapis adonan@dust

    filling yang terdiri dari tepung terigu garam danbaking powder

    $, ianti dan Veni '&%8).

    0iskuit adalah jenis kue kering yag mempunyai rasa manis berbentuk kecil dan diperoleh dari proses pengo:enan dengan bahan dasar tepung terigu

    margarine gula halus dan kuning $Aulandari dan Brma '&%&). 0iskuit

    merupakan produk kering yang memiliki kadar air rendah. 0iskuit

    dikonsumsi oleh seluruh kalangan usia baik bayi hingga kalangan dewasa

    tetapi dengan jenis yang berbeda-beda. Namun biskuit komersial yang

    beredar dipasaran memiliki kandungan gi6i yang kurang seimbang.

    Kebanyakan biskuit memiliki kandungan karbohidrat dan lemak yang tinggisedangkan kandungan serat yang relati rendah $Setyowati dan ihri '&%5).

    0ahan kimia untuk analisis gula reduksi menurut metode Nelson-

    Somogyi $#lumer %+>/) dalam #atmasari dkk $'&&>) yaitu reagen Nelson ,

    0 dan arsenomolibdat. Standar dibuat dengan seri pengenceran larutan

    glukosa. 0ahan kimia untuk analisis karbon total dengan metode enol asam

    sul ur adalah 2' S3 5 pekat 2 ' S3 5 & * N larutan enol * '( $A@V)

    berdasarkan "ubois et al. $%+8+) dalam #atmasari dkk $'&&>).

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    5/21

    ;eagen ,rsenomolibdat lebih dipilih dibandingkan os omolibdat.

    Karena os omolibdat menghasilkan warna yang kurang stabil dibandingkan

    reagen arsenmolibdat menghasilkan warna yang lebih stabil. 2al ini

    memungkinkan untuk mengukur sampel gula jaringan glikogen dan

    sebagainya $2atanaka dan Coshiaki %+*&).

    !enurut $Triyati %+*8) metode spektro otometri ultra-:iolet dan sinar

    tampak prinsip kerjanya yaitu berdasarkan penyerapan cahaya atau energi

    radiasi oleh suatu larutan. Dumlah cahaya atau energi radiasi yang diserap

    memungkinkan pengukuran jumlah 6at penyerap dalam larutan secara

    kuantitati . Selain itu metode spektro otometri ultra-:iolet dan sinar tampak

    berdasarkan pada hukum Eambert-0eer. 2ukum tersebut menyatakan bahwa

    jumlah radiasi cahaya Tampak ?ltra-:iolet dan cahaya-cahaya lain yang

    diserap atau ditransmisikan oleh suatu larutan merupakan suatu ungsi

    eksponen dari konsentrasi 6at dan tebal larutan.

    C. Metodologi%. ,lat

    a. 0askom b. 1orongc. 9elas beaker d. Karet gelange. Kertas saring

    . kompor g. Eabu takar h. !ortar i. #anci j. #enjepit tabung reaksi

    k. #ipet ukur % mll. #ipet ukur %& mlm. #ro pipetn. ;ak tabung reaksio. Spektro otometer p. Tabung reaksi=. Termometer r. Timbangan analitik s. Vorteks

    '. 0ahana. ,ir dingin

    b. ,ir mendidih

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    6/21

    c. ,=uadesd. 0iskuite. Crackers. Earutan glukosa standar $&4 & '4 & 54 & /4 & *4 %) mlg. ;eagensia ,rsenomolibdath. ;eagensia Nelson

    7. 1ara Kerja

    a. #reparasi sampel

    Gamba !." "iagram ,lir #roses #reparasi Sampel Earutan 9ula Standar

    b. #embuatan kur:a standar

    ' gram sampelhalus

    #enghalusan dan pemindahan ke labutakar %&& ml

    #enambahan hingga tanda tera

    #enyaringan dengan kertas saring

    %&& ml ,=uades

    % ml reagensianelson

    #emasukan ke dalam tabung reaksi

    #emanasan di air mendidih '& menit

    #emasukan sampai % ml larutan

    #enambahan ke dalam tabung reaksi

    ,=uadest

    Earutan glukosa' 5 mg@%& ml

    $&4& '4&45 &4/4& *dan %) ml

    $

    #erendaman pada air dingin hinggasuhu '8 &1

    #eneraan absorbansi dengan panjanggelombang 85& nm di spektro otometer

    #embuatan kur:a standar $hubunganantara absorbansi dan gula reduksi) dan

    didapat persamaan kur:a standar

    #em:orteksan sampai homogen

    #enambahan ke dalam tabung reaksi> ml ,=uadest

    #enambahan ke dalam tabung reaksi% ml ;eagen

    arsenomolibdat

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    7/21

    Gamba !.# "iagram ,lir #roses #embuatan Kur:a Standar

    c. #enentuan kadar gula reduksi sampel

    % ml ;egensia Nelson

    #emanasan di air mendidih '& menit

    #emasukan ke dalam tabung reaksi

    #enambahan ke dalam tabung reaksi

    %ml Earutansampel

    #erendaman pada air dingin hinggasuhu '8 &1

    #eneraan absorbansi dengan panjanggelombang 85& nm di spektro otometer

    #enentuan kadar gula reduksi

    #em:orteksan sampai homogen

    #enambahan ke dalam tabung reaksi> ml,=uadest

    #enambahan ke dalam tabung reaksi% ml ;eagenarsenomolibdat

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    8/21

    Gamba !.$ "iagram ,lir #roses #enentuan Kadar 9ula ;eduksi Sampel

    D. Hasil dan Pemba%asan

    !enurut essenden $%+*/) Karbohidrat merupakan senyawa karbon

    hidrogen dan oksigen yang terdapat dalam alam. 0anyak karbohidrat

    mempunyai rumus empiris 12' 34 misalnya rumus molekul glukosa 1/ 2 %'3 / .

    Karbohidrat sangat beraneka ragam si atnya. !isalnya sukrosa $gula pasir)

    dan kapas keduanya adalah karbohidrat. !enurut Septiani $'&&5) gula

    reduksi merupakan karbohidrat yang mampu mereduksi semua senyawa

    penerima elektron karena adanya gugus hemiketal dalam strukturnya.

    Termasuk di dalam gula reduksi adalah monosakarida dan disakarida kecuali

    sukrosa.0iskuit adalah jenis kue kering yag mempunyai rasa manis berbentuk

    kecil dan diperoleh dari proses pengo:enan dengan bahan dasar tepung terigu

    margarine gula halus dan kuning $Aulandari dan Brma '&%&). 0iskuit

    merupakan produk kering yang memiliki kadar air rendah. 0iskuit

    dikonsumsi oleh seluruh kalangan usia baik bayi hingga kalangan dewasa

    tetapi dengan jenis yang berbeda-beda. Namun biskuit komersial yang

    beredar dipasaran memiliki kandungan gi6i yang kurang seimbang.

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    9/21

    Kebanyakan biskuit memiliki kandungan karbohidrat dan lemak yang tinggi

    sedangkan kandungan serat yang relati rendah $Setyowati dan ihri '&%5).

    Crackers adalah jenis produk makanan kering yang dibuat dari adonan

    keras dengan penambahan bahan pengembang melalui proses ermentasi atau

    pemeraman berbentuk pipih dengan rasa lebih mengarah ke asin dan renyah

    serta bila dipatahkan penampang potongannya berlapis-lapis. 0ahan dasar

    dalam pembuatancrackers adalah tepung terigu lemak garam dan agen

    ermentasi seperti ragi gula dan ditambahkan air. 0ahan-bahan tambahan lain

    yang digunakan adalah bikarbonat susu bubuk atau skim yang dicampurkan

    hingga menjadi adonan sampai homogen setelah itu dilakukan proses

    ermentasi selama kurang lebih satu jam serta bahan pelapis adonan@dust

    filling yang terdiri dari tepung terigu garam danbaking powder

    $, ianti dan Veni '&%8).

    Standar kandungan gi6i yang terdapat dalam biskuit berdasarkan SN<

    yaitu kadar air 8(4 kadar abu % 8(4 protein +(4 lemak + 8(4 karbohidrat

    >&(4 dan serat & 8( $#angaribuan dkk '&%7). Sedangkan standar SN<

    kandungan padacrackers, yaitu kadar air 8(4 kadar abu '(4 protein *(4 dan

    karbohidrat >&( $Eolodatu dkk '&%7). ?ntuk standar internasional

    kandungan gi6i yang terdapat dalam biskuit khususnya karbohidrat yaitu /(.

    Sedangkan padacrackers yaitu *( $?S", '&%5).Terdapat beberapa metode yang dapat digunakan untuk menganalisa

    kadar gula reduksi pada bahan pangan selain metode Nelson-Somogyi antara

    lainFa. !etode Eane-Bynon merupakan suatu metode titrasi $:olumetri) untuk

    penentuan gula pereduksi yang berdasarkan pada pengukuran standar yang

    dibutuhkan untuk mereduksi pereaksi tembaga basa yang diketahui

    :olumenya. Titik akhir titrasi ditunjukkan dengan hilangnya warna

    indikator metilen biru. Titik akhir titrasi merupakan jumlah yang

    dibutuhkan untuk mereduksi semua tembaga $!arhusari '&&+). b. !etode Eu Schoorl merupakan metode penentuan gula reduksi dengan

    menentukan kuprioksida dalam larutan sebelum dilarutkan dengan gula

    reduksi $titrasi blanko) dan sesudah direaksikan dengan sampel gula

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    10/21

    reduksi $titrasi sampel). #enentuan dengan titrasi menggunakan Natrium

    tiosul at $Na' S' 3 7). Selisih titrasi blanko dengan titrasi sampel ekui:alen

    dengan jumlah jula reduksi yang ada dalam bahan atau larutan. Setelah

    diketahui selisih banyaknya titrasi blanko dan titrasi sampel kemudian

    dikonsultasikan dengan tabel yang tersedia $Sutikno '&&*).c. !etode !unson-Aalker merupakan metode penentuan gula reduksi

    dengan menentukan banyaknya kuprooksida yang terbentuk dengan cara

    penimbangan atau dengan melarutkan kembali asam nitrat kemudian

    menitrasi dengan tisul at. Dumlah kuprooksida yang terbentuk ekui:alen

    dengan banyaknya gula reduksi yang ada dalam larutan $Sutikno '&&*).#enentuan gula reduksi dengan metode Nelson-Somogyi merupakan

    analisis spektro otometri metode kur:a kalibrasi sehingga tahapan awal

    dimulai dengan pembuatan kur:a standar yang dibuat dengan mengukur

    absorbansi larutan standar pada panjang gelombang maksimum $;a6ak dkk

    '&%'). #rinsip dari penentuan gula pereduksi dengan metode Nelson-Somogyi

    diawali dengan terjadinya reduksi komponen pereaksi Nelson oleh gugus

    glukosa.

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    11/21

    dari pereaksi Nelson-Somogyi ikut mengabsorbsi cahaya pada panjang

    gelombang 85& nm oleh karena itu blanko yang digunakan dalam analisis

    spektro otometri harus menggunakan pereaksi tersebut. 2al ini dimaksudkan

    untuk meminimalkan adanya peningkatan absorbansi yang terukur oleh

    instrumen yang berasal dari warna senyawa yang tidak diharapkan yang

    mengakibatkan penurunan akurasi pengukuran $;a6ak dkk '&%').

    !enurut 2asanah $'&%&) pendinginan larutan dalam penangas yang

    berisi air dingin hingga suhu ruang setelah dipanaskan karena proses

    pemanasan hanya dilakukan untuk mempertegas warna yang menunjukkan

    adanya gula in:ert dan agar tidak terjadi pemekatan larutan sehingga bisa

    diukur dengan spektro otometri. "an menurut Somogyi $%+58) #rosedur

    analisis pewarnaan meliputi pencampuran larutan dengan reagen pemanasan

    serta pendinginan penting agar warna larutan terlalu pekat dapat dihindari.!etode analisa Nelson-Somogyi memiliki kelebihan dan kekurangan.

    Kelebihannya yaitu reagen ,rsenomolibdat dapat menghasilkan warna yang

    lebih stabil dan reprodusibel dalam kombinasi dengan reagen Nelson apabila

    dibandingkan dengan penggunaan reagen os omolibdat yang lain$2atanakan and Coshiaki %+*&). Sedangkan kelemahan dari metode Nelson-

    Somogyi adalah adanya oksidasi balik oleh udara $;ohman '&%7).!enurut $Triyati %+*8) metode spektro otometri ultra-:iolet dan sinar

    tampak prinsip kerjanya yaitu berdasarkan penyerapan cahaya atau energi

    radiasi oleh suatu larutan. Dumlah cahaya atau energi radiasi yang diserap

    memungkinkan pengukuran jumlah 6at penyerap dalam larutan secara

    kuantitati . Selain itu metode spektro otometri ultra-:iolet dan sinar tampak

    berdasarkan pada hukum Eambert-0eer. 2ukum tersebut menyatakan bahwa

    jumlah radiasi cahaya Tampak ?ltra-:iolet dan cahaya-cahaya lain yang

    diserap atau ditransmisikan oleh suatu larutan merupakan suatu ungsi

    eksponen dari konsentrasi 6at dan tebal larutan.

    Tabel !." ,bsorbansi Earutan 9lukosa Standar ' 5 mg@ %& ml glukosaEarutan glukosa

    standar $ml),=uadest

    $ml)9ula reduksiterlarut $mg) ,bsorbansi $G)

    & % & & & &5&

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    12/21

    & ' & * & &5* & 7*7& 5 & / & &+/ & /**& / & 5 & %55 & +*8& * & ' & %+' % %/%% & & & '5& % 8&7

    Sumber F Eaporan SementaraSebelum dilakukan peneraan sampel terlebih dahulu dibuat larutan

    standar glukosa yang berasal dari glukosa anhidrat ' 5 mg@%&ml. Ealu diambil

    larutan glukosa standar sebanyak &4 & '4 & 54 & /4 & *4 % ml ke dalam tabung

    reaksi yang kemudian ditambahkan dengan larutan a=uades $%4 & *4 & /4 & 54

    & '4 &) ml. Selanjutnya ditambahkan % ml pereaksi Nelson. Selanjutnyasemua tabung dipanaskan pada penagas air mendidih selama '& menit.

    Tabung didinginkan bersama-sama dalam air dingin kemudian ditambahkan

    % ml pereaksi ,rsenomolibdat. Selanjutnya larutan standar tersebut di:orteH

    supaya tercampur homogen. Setelah larut ditambahkan > ml a=uadest

    selanjutnya absorbans masing-masing larutan diukur pada panjang

    gelombang 85& nm.

    Nilai ml glukosa terlarut didapatkan dengan cara mengalikan ml

    larutan standar $&4 & '4 & 54 & /4 & *4 %) ml dengan ' 5 mg@%& ml. Sehingga

    didapatkan nilai ml gula reduksi terlarut berturut-turut adalah $&4 & &5*4

    & &+/4 & %554 & %+'4 & '5&) mg. Kemudian dilakukan peneraan larutan

    glukosa murni dengan spektro otometri 85& nm dan didapatkan nilai

    absorbansinya berturut-turut adalah $& &5&4 & 7*74 & /**4 & +*84 % %/%4 % 8&

    G.

    #anjang gelombang 85& nm digunakan karena menurut Stanislawek

    $%+*>) pada panjang gelombang tersebut dapat diserap larutan dan

    memberikan nilai absorbansi tinggi dibandingkan panjang gelombang yang

    lain dan memberikan kadar gula reduksi maksimum dalam sampel tersebut.

    0erdasarkan data pada Tabel !." tersebut. maka diperoleh gra ik

    linear antara konsentrasi gula reduksi terlarut dengan nilai absorbansi.

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    13/21

    Gamba !.& Kur:a Earutan 9lukosa Standar ' 5 mg@ %& ml#embuatan kur:a standar menurut Negrulescuet al. $'&%') perlu

    dilakukan untuk menghitung kadar gula reduksi. Kur:a standar tersebut

    diperoleh dari hubungan antara konsentrasi dengan absorbansi dan didapatkan

    persamaan linier. !aka persamaan linier tersebut digunakan untuk

    mendapatkan kadar gula reduksi. Kur:a standar yang digunakan berasal dari

    hubungan antara sumbu H $konsentrasi gula reduksi terlarut) dengan sumbu y

    $nilai absorbansi tiap-tiap konsentrasi glukosa). Sehingga melalui perhitungan

    regresi linear didapatkan persamaan y I 8 +%+H J & &*'. #ada persamaan

    regresi linear tersebut maka konsentrasi sampel dapat diketahui yaitu dengan

    memasukkan nilai absorbansi sampel yang telah ditera dalam 85& nm ke

    dalam nilai y. Dadi nilai H $konsentrasi gula reduksi pada sampel) dapat

    ditemukan.

    "ari Gamba !.& dapat diketahui hubungan mg gula reduksi terlarut

    $H) dengan absorbansi $y). 2ubungan kedua :ariabel tersebut adalah linear

    positi atau berbanding lurus. Semakin besar nilai absorbansi maka semakin

    besar pula nilai mg gula reduksi terlarut. Semakin kecil nilai absorbansi maka

    semakin kecil nilai mg gula reduksi terlarut.

    Tabel !.# Kadar 9ula ;eduksi Sampel

    Kelompok Sampel G 9ula ;eduksi

    Terlarut $mg)

    Kadar 9ula

    ;eduksi $()

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    14/21

    5 , 7 >5% & /%* 7 &+&8 0 & >%> & %&> & 878/ 1 ' 8+% & 5'5 ' %'&> " % >5> & '*% % 5&8* B % 7+' & ''% % %&8+ 7 7%% & 858 ' >'8

    %& , & 87& & &>/ & 7*&0 & 78% & &58 & ''8

    %% 1 & 5%* & &8> & '*8" & ''/ & &'5 & %'&

    %' B & '/+ & &7% & %88& 55+ & &/' & 7%&

    %7 9 & 5>7 & &// & 77&2 & '/8 & &7% & %88

    %5 < & %57 & &%& & &8&D & %+& & &%* & &+&Sumber F Eaporan SementaraKeterangan F, I !arie 0iskuit !onde0 I Kokola Cookies Butter 1 I ;oma Cheese Kress" I Sari 9andumB I 0iskuat Original

    I ;oma !arie Susu9 I Ritz 2 I Saltcheese Khong 9uan< I NissinCrispy CrackersD I ;oma 0iskuit Kelapa

    0erdasarkan Tabel !.#' kadar gula reduksi !arie 0iskuit !onde

    kelompok 5 dan %& yaitu 7 &+&( dan & 7*&(. Sedangkan kadar gula reduksi

    pada kemasan !arie 0iskuit !onde adalah *(. Kadar gula reduksi Kokola

    Cookies Butter kelompok 8 dan %& yaitu & 878( dan & ''8(. Sedangkan

    kadar gula reduksi pada kemasan KokolaCookies Butter adalah *(. Kadar gula reduksi ;oma Cheese Kress kelompok / dan %% yaitu ' %'&( dan

    & '*8(. Sedangkan kadar gula reduksi pada kemasan ;omaCheese Kress

    adalah 5(. Kadar gula reduksi Sari 9andum kelompok > dan %% yaitu

    % 5&8( dan & %'&(. Sedangkan kadar gula reduksi pada kemasan sari

    9andum adalah 5(. Kadar gula reduksi 0iskuat Original kelompok * dan %'

    yaitu % %&8( dan & %88(. Sedangkan kadar gula reduksi pada kemasan

    0iskuat Original adalah '(. Kadar gula reduksi ;oma !arie Susu kelompok

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    15/21

    + dan %' yaitu ' >'8( dan & 7%&(. Sedangkan ;oma !arie Susu adalah 8(.

    Kadar gula reduksi Ritz kelompok %7 yaitu & 77&(. Sedangkan kadar gula

    reduksi pada kemasan Ritz adalah 8(. Kadar gula reduksi Saltcheese

    kelompok %7 yaitu & %88(. Sedangkan kadar gula reduksi pada kemasan

    Saltcheese adalah 7(. Kadar gula reduksi NissinCrispy Crackers kelompok

    %5 yaitu & &8&(. Sedangkan kadar gula reduksi pada kemasan NissinCrispy

    Crackers adalah >(. Kadar gula reduksi ;oma 0iskuit Kelapa kelompok %8

    yaitu & &+&(. Sedangkan kadar gula reduksi pada kemasan ;oma 0iskuit

    Kelapa adalah /(. 2asil dari percobaan yang dilakukan tidak ada yang sama

    dengan teori. 2al ini dapat disebabkan karena pada saat penggerusan bahan

    kurang halus sehingga larutan menjadi kurang homogen dan persebaran

    konsentrasi bahan tidak merata. Selain itu aktor lain yang mempengaruhi

    yaitu pada saat pemanasan. #ada proses pemanasan kurang merata karena air

    yang digunakan tidak benar-benar mendidih.

    !enurut Sara:anan $%+*%) aktor- aktor yang mempengaruhi hasil

    percobaan Nelson-Somogyi adalah panjang gelombang baik glukosa standar

    maupun sampel konsentrasi glukosa serta aktor pengenceran. Namun dalam

    percobaan ini yang sangat mempengaruhi hasil percobaan Nelson-Somogyi

    adalah aktor pengenceran. #anjang gelombang dipilih yang tepat dalam

    percobaan ini 85& nm sehingga akan memberikan kadar gula reduksi

    maksimum dalam sampel. Konsentrasi glukosa akan mempengaruhi kur:a

    standar dan persamaan linier yang akan membuat mempengaruhi kadar gula

    reduksi. aktor pengenceran yang berbeda akan memberikan kadar gula

    reduksi yang berbeda.!enurut

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    16/21

    ,pabila kadar gula dalam makanan telah diketahui akan membuat masyarakat

    paham akan kadar gula dalam memenuhi kecukupan gi6i seseorang.

    (. Kesim)ulan0erdasarkan praktikum acara V Karbohidrat ini dapat disimpulkan

    bahwa F%. #rinsip metode Nelson-Somogyi adalah kuprioksida dioksidasi oleh

    larutan tembaga alkali dengan membentuk kuprooksida kemudian

    kuprooksida dioksidasi kembali dengan asam ,rsenomolibdat yang akan

    membentuk warna biru.

    '. Kadar gula reduksi marie biskuit monde kelompok 5 dan %& yaitu & 878(dan & 7*&(4 Kadar gula reduksi kokola kukis butter kelompok 8 dan %&

    yaitu 7 &+&( dan & ''8(4 Kadar gula reduksi roma cheese kress

    kelompok / dan %% yaitu ' %'&( dan & '*8(4 Kadar gula reduksi sari

    gandum kelompok > dan %% yaitu % 5&8( dan & %'&(4 gula reduksi biscuit

    original kelompok * dan %' yaitu % %&8( dan & %88(4 Kadar gula reduksi

    roma marie susu kelompok + dan %' yaitu ' >'8( dan & 7%&(4 Kadar gula

    reduksi saltcheese kelompok %7 yaitu & %88(4 Kadar gula reduksi nissin

    crispy crackers kelompok %5 yaitu & &8&(4 Kadar gula reduksi roma

    biskuit kelapa kelompok %8 yaitu & &+&(.7. Kadar gula reduksi terbesar adalah sampel kokola kukis butter kelompok 8

    yaitu 7 &+&( sedangkan kadar gula reduksi terkecil adalah sampel nissin

    crispy crackers kelompok %5 yaitu & &8&( 5. aktor- aktor yang mempengaruhi hasil percobaan nelson-somogyi adalah

    panjang gelombang baik glukosa standar maupun sampel konsentrasi

    glukosa serta aktor pengenceran.

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    17/21

    DA*TAR P+,TAKA

    , ianti itia. dan Veni

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    18/21

    Negrulescu ,namaria Viorica #atrulea !anuela !. !incea 1osmin

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    19/21

    Aulandari !ita. dan Brma 2andarsari. '&%&. Pengaruh Penambahan Bekatul terhadap (adar Protein dan Sifat Organoleptik Biskuit. Durnal #angan dan9i6i. Vol. &% No. &'.

    Dokumentasi P aktikum

    Gamba !.! ;eagen ,rsenomolibdat Gamba !.- ;eagen Nelson

    Gamba !. #em:orteksan Earutan Standar Gamba !./ Earutan Standar

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    20/21

    Gamba !.0 #emanasan Earutan Standar Gamba !."1 Nilai 9i6i Sampel

    Gamba !."" Sampel 0iskuit Gamba !."# SampelCrackers

    2am)i an Pe %itungan

    ,. #erhitungan gula reduksi terlarut $mg) pada larutan glukosa standar

    %. gula reduksi terlarut I $' 5mg @ %& ml) H & ml I & mg

    '. gula reduksi terlarut I $' 5mg @ %& ml) H & ' ml I & &5* mg

    7. gula reduksi terlarut I $' 5mg @ %& ml) H & 5 ml I & &+/ mg

    5. gula reduksi terlarut I $' 5mg @ %& ml) H & / ml I & %55 mg

    8. gula reduksi terlarut I $' 5mg @ %& ml) H & * ml I & %+' mg

  • 8/16/2019 Bismillah ANPANG Acara v-Karbohidrat

    21/21

    /. gula reduksi terlarut I $' 5mg @ %& ml) H % ml I & '5 mg

    0. #erhitungan kadar gula reduksi $()

    Ealu untuk mengetahui gula reduksi terlarut sampel mencari persamaanregresi denganH I 9ula reduksi terlarut pada larutan glukosa standar y I ,bsorbansi $G) pada larutan glukosa standar dengan mnggunakanmicrosof e;cel H F $& 4 & &5* 4 & &+/ 4 & %55 4 & %+' 4 & '5&) mgy F $& &5&4 & 7*74 & /**4 & +*84 % %/%4 % 8&7) G.lalu diperoleh persamaan regresiy I 8 +%+H J & &*'

    Ealu dicari mg gula reduksi terlarut dimana absorbansi sampel $y) 7 >5%#ersamaan regresi y I 0 H J ,

    y I 8 +%+ H J & &*'7 >5% I 8 +%+ H J & &*'H I & /%* mg

    ,bsorbansi $G) sebagai nilai ymg gula reduksi terlarut sebagai nilai H

    Kadar gula reduksi $() I $$H #) @ mg sampel) %&& (I $$& /%* %&&&) @ '&&&) %&& (I 7 &+& (