bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (mps) dan...

29
18112015 - Anita -

Upload: others

Post on 29-Oct-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

18112015 - Anita -

Page 2: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Bill of Material (BOM)

Master Production Schedule (MPS)

Rough Cut Capacity Planning (RCCP)

Page 3: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang dibutuhkan untuk dirakit, dicampur atau membuat produk akhir.

Jaringan yang menggunakan hubungan INDUK – KOMPONEN.

Dibutuhkan sebagai input dalam perencanaan dan pengendalian aktivitas produksi

Ketelitiannya sangat krusial/penting sekali

Page 4: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Bagi Engineering Dibuat sebagai bahan dari perancangan proses

produksi

Digunakan untuk menentukan item-item mana saja yang harus dibeli atau dibuat sendiri

Bagi PPC Digabung dengan MPS digunakan untuk

menentukan item-item dalam daftar pembelian danorder produksi yang harus dilepas

Bagi Accounting Digunakan dalam menghitung biaya produksi dan

harga jual

Page 5: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Setiap komponen harus memiliki identifikasi unit/khusus yang hanya mengidentifikasikan satu komponen yang disebut PART NUMBER atau ITEM NUMBER.

Penentuan part number dapat dilakukan dengan 3 cara, yaitu:

Random

Significant

Semi significant

Page 6: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Nomor yang digunakan hanya sebagai pengenal/identifier dan bukan sebagai penjelas (descriptor) ----> tidak menjelaskan lebih jauh mengenai suatu komponen.

Contoh:

28997 (angka random) untuk Upper Barrel Clip

37156 (angka random) untuk Upper Barrel Clip

Page 7: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Adalah nomor yang dapat juga menjelaskan informasi khusus mengenai item/komponen tertentu, seperti sumber material (source), bahan, bentuk dan deskripsi.

Harus dirubah jika komponen tersebut karakteristiknya dirubah atau ingin ditambahkan variabel lain.

Contoh: Part number: 37-1-3-16-432

Jenis item: 37 = ink cartridge Tipe/jenis: 1 = screw-in type Tipe ujung: 3 = fine line Warna: 16 = blue Panjang: 423 = 4,5 inches

Page 8: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Beberapa digit pertama menjelaskan mengenai komponen tersebut, sementara digut berikutnya berupa angka random.

Contoh:

Part number: 37-7213

Jenis item: 37 = ink cartridge

Empat digit: 7213 = angka random

Page 9: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

KOMPONEN adalah objek/bagian yang dirakitkan secara bersama-sama untuk membuat INDUK (PARENT).

Suatu komponen akan menjadi Induk (Parent) bagi objek yang menjadi pembentuknya.

Data penting untuk keakuratan hubungan Induk-Komponen: Part Number Induk (Parent)

Part Number Komponen

Jumlah/kuantitas komponen yang dibutuhkan untuk membentuk sebuah Induk (Parent)

Scrap factor

Page 10: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Dimulai dengan Level 0 untuk produk akhir Komponen pembentuk produk akhir ditempatkan

pada level 1 dan seterusnya sehingga membentuk sebuah hirarki yang disebut Struktur Produk.

Komponen yang sama dapat digunakan pada level yang berbeda

Jenis BOM Single level BOM

Menggambarkan hubungan sebuah induk dengan satu level komponen-komponen pembentuknya

Multi level BOM Menggambarkan struktur produk yang lengkap dari level 0 (produk akhir) sampai level paling bawah.

Page 11: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Yaitu BOM dengan urutan dimulai dari induk sampai komponen pada level paling bawah.

Yaitu BOM yang menunjukkan komponen-komponen yang membentuk suatu induk dari level paling atas sampai level terbawah.

Single Level Explosion sama dengan Single Level BOM

Indented BOM Explosion adalah Multi Level BOM yang dilengkapi infomasi level setiap komponen

Summerized Explosion adalah Multi Level BOM yang dilengkapi dengan jumlah total setiap komponen yang dibutuhkan.

Page 12: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Yaitu BOM yang menunjukkan urutan Komponen-Induk

Untuk mengetahui suatu part number menjadi komponen dari induk yang mana saja (kebalikan dari proses explosion)

Digunakan oleh engineer untuk melihat pengaruh perubahan rancangan komponen terhadap induk-induknya.

Page 13: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Component Sequence Description Qty/Assy UOM

20-241 20-201 18-108 16-108

010 020 030 040

Lower Subassembly

Upper Barrel Eraser Assembly Lead, 3/4” long

1 1 1 4

EA EA EA EA

SINGLE LEVEL EXPLOSION (SINGLE LEVEL BOM)

INDUK : 43-208 Pencil

SUMMARIZED BOM EXPLOSION INDUK : 43-208 Pencil

Level Component Description Qty/Assy UOM

1 . 2

16-108 16-108

Lead ¾” long Lead ¾” long

4 1

EA EA

. 2

. .3

16-100 16-100

Long Lead Long Thin Lead

0.264 0.066

FT FT

TOTAL 0.330

TOTAL 5

Page 14: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Level Component Description Qty/Assy UOM

1 . 2 1 . 2 . . 3 . 2 . . 3 1 . 2 . . 3 . 2 . . 3 . . . 4 . . 3 . 2 . . 3 . . . 4 . . 3 1 . 2 . . 3 . 2 . . 3 . 2 . . 3 . 2

16-108 16-100 18-108 18-109 18-101 18-110 12-108 20-201 20-211 12-113 20-429 20-213 10-103 12-113 20-429 20-213 10-103 22-212 20-241 16-108 16-100 20-235 10-104 20-236 10-103 22-431

Lead ¾” long Long Lead Eraser Assembly Eraser 1/2” long Eraser material 1/4” Eraser Socket Steel Eraser Socket Upper Barrel Upper Barrel Clip Steel Spring Clip Outer Sleeve Upper Barrel Tube Tubing Outer Casing Steel Spring Clip Outer Sleeve Upper Barrel Tube Tubing Outer Casing Upper Barrel Top Lower Pencil Lead ¾” long Long Thin Lead Inner Sleeve Tubing Inner Outer Tube Tubing Outer Casing Point

4 0.264

1 1

0.525 1

0.001 1 1 1

0.133 1 1

0.003 1 1

0.133 1 1 1

0.066 1

0.489 1

0.375 1

EA FT EA EA

INCH EA

POUND EA EA EA FT EA EA

POUND EA EA FT EA EA EA FT EA FT EA FT EA

INDENTED BOM EXPLOSION (MULTI LEVEL BOM)

INDUK : 43-208 Pencil

Page 15: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Parent Sequence Description Qty/Assy UOM

16-108 010 Lead ¾” long 0.066 FT

SINGLE LEVEL IMPLOSION

KOMPONEN : 16-100 Lead 3/4” long

Level Parent Description Qty/Assy UOM

1 . 2 1 . 2 . . 3

16-108 43-208 16-108 20-241 43-208

Lead ¾” long Pencil Lead ¾” long Lower Subassembly Pencil

0.066 4

0.066 1 1

FT EA FT EA EA

INDENTED BOM IMPLOSION

KOMPONEN : 16-100 Lead 3/4” long

Level Parent Description Qty/Assy UOM

1 1

16-108 16-108

Lead ¾” long Lead ¾” long

0.066 0.066

FT FT

SUMMARIZED BOM IMPLOSION

KOMPONEN : 16-100 Lead 3/4” long

TOTAL 0.132

Page 16: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Untuk material yang tidak untuk disimpan atau hanya lewat saja

Tidak pernah dibuat Planned Ordernya (Order Release dan Order Completion)

Lead time = 0

Lot size = lot for lot

Contoh : menjual pencil dengan logo yang berbeda

Phantom tanpa stock : MRP logic akan melewatkan phantom item

MRP logic dari induk langsung ke komponennya

Page 17: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

MPS atau JIP (Jadwal Induk Produksi) mewakili sebuah rencana untuk pelaksanaan produksi.

JIP menentukan jumlah dan waktu pengadaan komponen subassembly dan bahan baku setiap periodenya.

Rencana berapa end item yang harus dibuat pada tiap periode selama 1-5 tahun

End item adalah produk akhir Merupakan dekomposisi dari Production Planning Diturunkan menjadi MRP (Material Requirement

Planning) Divalidasi dengan RCCP (Rough Cut Capacity

Planning)

Page 18: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Memberikan input utama kepada sistem perencanaan kebutuhan material dan kapasitas (Material & Capacity Requirement Planning/M&CRP), yaitu aktivitas perencanaan level 3 dalam hirarki perencanaan prioritas dan perencanaan kapasitas pada sistem MRP II

Menjadwalkan pesanan produksi dan pembelian (Production & Purchase Orders) untuk item-item MPS

Memberi dasar penentuan kebutuhan sumber daya dan kapasitas

Memberikan basis untuk pembuatan janji tentang penyerahan produk (Delivery Promises) kepada pelanggan

Page 19: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Input utama JIP adalah hasil forecasting dan backlog pesanan konsumen yang telah disesuaikan dengan kapasitas sehingga menjadi rencana produksi aggregat

Faktor utama yang harus diperhatikan: Lingkungan manufacturing, yang umum dipertimbangkan

adalah make to stock, make to order dan assembly to order

Struktur produk, BOM didefinisikan sebagai cara komponen-komponen itu bergabung ke dalam suatu produk selama proses manufacturing

Horizon perencanaan, waktu tunggu produk (product Lead Time) dan production time fence.

Pemilihan item-item JIP

Page 20: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Peramalan

Kebutuhan Produksi

Perencanaan Produksi Agregat

Item > 1 No

Proses Disagregat

JIP

Yes

Faktor Konversi

Resources

TK, HK, Lembur,

Biaya

Page 21: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Rencana untuk menentukan kapasitas yang diperlukan untuk memenuhi MPS

Hasilnya berupa jenis orang/mesin yang diperlukan untuk tiap work centre pada setiap periode

Merupakan bahan pertimbangan untuk penambahan tool atau subkontrak

Page 22: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang
Page 23: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Tujuan : untuk mengkonversikan rencana level atas (high level plan) ke dalam kebutuhan sumber daya yang dibutuhkan (misalnya jumlah mesin) untuk melaksanakan rencana tersebut

Mengkonversi penjualan dan rencana operasi ke dalam kebutuhan kapasitas (“kira-kira”) untuk 12-18 bulan ke depan

Page 24: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Untuk menggambarkan view/gambaran ke depan untuk kebutuhan kapasitas, sehingga rencana tersebut dapat divalidasi

Untuk mengatur perubahan sebagai akibat dari perubahan pasar dan kondisi manufaktur, serta juga akibat performansi aktual yang mungkin berubah dari rencana

Untuk mengkoneksikan cara perusahaan untuk beroperasi dengan sumber daya yang ada

Page 25: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Secara sederhana RCCP adalah menjawab pertanyaan:

Apakah kapasitas cukup ?

Apakah rencana yang diinginkan feasible (layak) untuk dilaksanakan sesuai dengan kapasitas terpasang ?

Page 26: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Jika rencana tidak dicek validitasnya, sistem perencanaan tersebut akan menyebabkan proses yang terputus. Satu bagian organisasi akan cenderung berpegang pada interest-nya saja, tanpa melihat interest pihak lain.

The only way to have a “company game plan”that everyone operates to is to have a valid game plan from the start

Page 27: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Capacity Planning With Overall Factors (CPOF) MPS (output dari Disaggregasi dan atau aggregate plan)

Waktu proses setiap operasi dan mesin

Proporsi waktu proses di setiap mesin

Bill of Labor Approach (BOLA) Diperlukan data yang sama dengan CPOF, hanya

berbeda urutan perhitungannya

Menggunakan konsep matriks dalam perhitungannya

Region Profile Approach (RPA) Mirip seperti BOLA

Memperhatikan Lead Time Offset

Page 28: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

Dalam perencanaan material, semua komponen yang dibutuhkan biasanya sudah siap sesaat sebelum waktu duedate-nya (atau kurang sedikit dari waktu lead time-nya)

Perlu dipahami bahwa seluruh komponen tidak perlu diproduksi dari awal secara bersama-sama. Misalnya, jika da komponen yang biaya inventorinya sangat tinggi, maka sebaiknya produk tersebut belum dipesan sebelum waktu yang tepat

Oleh karena itulah, dibutuhkan lead time offset. Dimana komponen yang memiliki lead time offset tidak mesti dikerjakan dari awal atau tidak selalu dikerjakan pada saat duedate-nya.

Komponen yang harus selesai sebelum duedate-nya biasanya memiliki lead time yang lebih pendek

Page 29: Bill of material (bom), penjadwalan induk produksi (MPS) dan ...yuyun_yuniar.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66948...Adalah daftar (list) dari bahan, material atau komponen yang

The amount of time between the placing of an order and the receipt of the goods order

Jumlah waktu di antara saat pesanan dilakukan dan saat penerimaan produk jadinya.