bahan ppt rabu bbdm sem 42

9
Anamnesis dan Manifestasi Klinis Hernia

Upload: asa-mutia-sari

Post on 09-Nov-2015

216 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

anamnesis hernia

TRANSCRIPT

  • Anamnesisdan Manifestasi Klinis Hernia

  • AnamnesisKeluhan utama

    Pasien hernia biasanya mengalami benjolan nyeri yang muncul atau membesar saat batuk. Dapat timbul rasa tidak nyaman terutama saat mengejan. Walaupun jarang pada hernia ireponibilis dapat terjadi gangguan fungsi usus. Pasien yang mengalami obstruksi usus kemungkinan datang di ruangan unit gawat darurat dengan sebagian atau semua keluhan berikut; nyeri kolik abdomen, distensi abdomen, muntah, dan konstipasi absolut (tidak flatus maupun buang air besar).

  • Riwayat Penyakit Dahulu

    Riwayat pentakit yang pernah atau sedang diderita beserta pengobatannya harus ditanyakan karena kemungkinan besar pasien memerlukan pembedahan dan riwayat tersebut mempengaruhi resiko perioperasi dan teknik anestesik. Sebagian pasien mengalami hernia berulang dan pernah menjalani perbaikan di bagian tubuh yang sama sehingga pembedahan menjadi lebih sulit dan mungkin tidak dapat ditangani sebagai day-care surgery.

  • Riwayat Pribadi dan Sosial

    Pekerjaan harus ditanyakan kerena pasien seyogianya mampu melakukan kembali semua pekerjaan, kecuali yang sangat berat, setelah hernia diperbaiki. Karena sebagian besar hernia dapat diperbaiki sebagai day-care surgery, harus ada anggota keluarga atau teman yang menemani pasien pulang dan akomodasi yang tidak membuat pasien naik turun tangga. Kenyataan bahwa pasien sudah pensiun tidak mengurangi indikasi pembedahan karena srtangulasi dapat terjadi pada semua usia dan sangat berbahaya pada usia lanjut.

  • No.Aspek yang dinilaiNilai012I.Menanyakan keluhan utama 1.Menyakan adanya benjolan nyeri yang muncul atau membesar saat batuk II.Menanyakan Riwayat Penyakit Sekarang 2.Menyakan adanya rasa tidak nyaman terutama saat mengejan 3.Keadaan Kegawatan yang menyertai 4.Nyeri kolik abdomen 5.Menyakan adanya distensi abdomen 6.Menyakan adanya muntah 7.Menayakan adanya konstipasi absolut (tidak flatus maupun buang air besar). III.Menanyakan Riwayat Penyakit Dahulu IV.Menanyakan Riwayat Penyakit Keluarga V.Menanyakan Riwayat Pengobatan

  • Gejala Klinis

    Pada hernia reponibel keluhan satu-satunya adalah adanya benjolan dilipat paha yang muncul pada waktu berdiri, batuk, bersin atau mengedan, dan menghilang waktu berbaring sedangkan pada hernia strangulasi dan inkarserata maka benjolan bersifat irreponible.

    Hernia yang kecil menyebabkan penderita merasa tidak nyaman (discomfort) sering terjadi pada saat bekerja dan berdiri. Keluhan nyeri jarang dijumpai kalau ada biasanya dirasakan didaerah epigastrium atau para umbilikal berupa nyeri viseral karena regangan pada mesenterium sewaktu satu segmen usus halus masuk kedalam kantong hernia. Nyeri yang disertai mual atau muntah, aflatus dan tidak BAB baru timbul kalau terjadi inkarserasi karena ileus atau strangulasi karena nekrosis atau gangren dan bisa menyebabkan gejala ileus, yaitu perut kembung, muntah, dan obstipasi.

  • Pasien dengan hernia indirect mengeluh sensasi terbakar akibat tarikan kantung peritoneal. Pada hernia inkarserata yang sudah kronis, biasanya isi hernia adalah omentum.

    Gejala dan tanda hernia berkaitan erat dengan letak dan isi hernia, sedangkan keluhan yang timbul tergantung macam hernia, misalnya:- Hernia pada anak kecilDitanyakan yang berkaitan dengan peningkatan tekanan intra abdominal yaitu, anak sering menangis, mengejan, dan batuk, sedangkan yang berkaitan dengan phimosis ditanyakan kencing lancar atau tidak.- Hernia pada orang dewasaDitanyakan yang berkaitan dengan peningkatan tekanan intra abdominal yaitu pekerjaan, aktivitas, penyakit kronis yang diderita (misalnya: batuk kronis, prostat hipertrofi, vasikulolitiasis, multiparitas).- Hernia FemoralisDitanyakan benjolan pada paha dan biasaya diderita oleh wanita, jika isinya kandung kemih akan menimbulkan frekuensi, urgensi, disuria terminal dan hematuria.

    s

  • Gejala dan tanda Hernia Inkarserata Hernia Strangulata

    Nyeri Kolik MenetapSuhu Badan Normal Normal/meninggiDenyut Nadi Normal/meninggi Meninggi/tinggi sekaliLeukosit Normal LeukositosisRangsang peritoneum Tidak ada Jelas

  • Referensi :

    Sjamsuhidayat R, Wim de Jong, 2005, Buku Ajar Ilmu Bedah, Edisi 2, Jakarta, EGC, Hal: 523-537Henry MM, Thompson JN , 2005, Principles of Surgery, 2ndedition, Elsevier Saunders, page 431-445Buku Panum Modul Umum 1 FK.UNDIP 2008