bab iv aspek sdm a. job analysis dan

39
47 BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan Job Description Ketika mempertimbangkan posisi yang akan dipilih untuk tim di tempat kerja, analisis perlu dilakukan, ini untuk mencegah pekerjaan yang tidak efektif dan membawa pekerjaan lain yang lebih relevan. Dengan definisi di atas kita dapat melihat bahwa analisis pekerjaan adalah pedoman yang sangat penting dan tepat. Menurut Veithzal Rivai (2008 : 110). Tindakan yang diperlukan oleh manajemen Sumber Daya Manusia adalah untuk mencapai tujuan berdasarkan informasi analisis pekerjaan adalah sebagai berikut: 1. Mengevaluasi peran lingkungan dalam lingkungan individu. Bagaimana analisis pekerjaan dapat memberikan informasi tentang lingkungan yang dapat memengaruhi pekerjaan karyawan di suatu perusahaan. 2. Meninjau kemungkinan persyaratan kerja yang sudah ketinggalan zaman. Menyesuaikan atau merevisi persyaratan berbahaya yang tidak berlaku untuk mendukung pencapaian tujuan perusahaan, karena ada peraturan yang tidak relevan atau tidak sesuai lagi, ini malah akan menghambat operasional perusahaan. 3. Membuat peraturan yang dapat menarik bagi semua pihak. Setiap orang pada dasarnya memiliki hak untuk mendapatkan pekerjaan dan kompensasi yang layak. Demikian pula, perusahaan memiliki hak untuk mendapatkan hasil berkualitas untuk memastikan kelangsungan hidup di masa depan. Melalui analisis pekerjaan, gambaran umum kemampuan SDM saat ini dapat dikumpulkan. Ini memungkinkan kita untuk mengantisipasi tren masa depan yang akan berubah. Perkirakan arah perubahan,

Upload: others

Post on 06-Nov-2021

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

47

BAB IV

ASPEK SDM

A. Job Analysis dan Job Description

Ketika mempertimbangkan posisi yang akan dipilih untuk tim di

tempat kerja, analisis perlu dilakukan, ini untuk mencegah pekerjaan yang

tidak efektif dan membawa pekerjaan lain yang lebih relevan. Dengan

definisi di atas kita dapat melihat bahwa analisis pekerjaan adalah

pedoman yang sangat penting dan tepat.

Menurut Veithzal Rivai (2008 : 110). Tindakan yang diperlukan

oleh manajemen Sumber Daya Manusia adalah untuk mencapai tujuan

berdasarkan informasi analisis pekerjaan adalah sebagai berikut:

1. Mengevaluasi peran lingkungan dalam lingkungan individu.

Bagaimana analisis pekerjaan dapat memberikan informasi

tentang lingkungan yang dapat memengaruhi pekerjaan karyawan

di suatu perusahaan.

2. Meninjau kemungkinan persyaratan kerja yang sudah ketinggalan

zaman. Menyesuaikan atau merevisi persyaratan berbahaya yang

tidak berlaku untuk mendukung pencapaian tujuan perusahaan,

karena ada peraturan yang tidak relevan atau tidak sesuai lagi, ini

malah akan menghambat operasional perusahaan.

3. Membuat peraturan yang dapat menarik bagi semua pihak. Setiap

orang pada dasarnya memiliki hak untuk mendapatkan pekerjaan

dan kompensasi yang layak. Demikian pula, perusahaan memiliki

hak untuk mendapatkan hasil berkualitas untuk memastikan

kelangsungan hidup di masa depan.

Melalui analisis pekerjaan, gambaran umum kemampuan SDM

saat ini dapat dikumpulkan. Ini memungkinkan kita untuk mengantisipasi

tren masa depan yang akan berubah. Perkirakan arah perubahan,

Page 2: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

48

perkembangan perusahaan dan prospek SDM ke depan. Karena dalam

mempersiapkan masa depan, SDM membutuhkan waktu dan biaya yang

cukup sehingga pekerja yang memenuhi syarat diperoleh dan ketika

mereka dibutuhkan akan siap.

Sesuai dengan teori di atas, dapat dilihat di bawah ini analisis

pekerjaan di HARkostel:

TABEL 4.1

JOB ANALYSIS HARKOSTEL

Supervisor

Kebutuhan 1 Orang

Fungsi Mengawasi dan menjalankan operasional, keamanan dan

pemeliharaan properti, dan memastikan bahwa karyawan

mematuhi semua peraturan yang berlaku

Deskripsi Mengawasi jalannya operasional.

Menyusun target & Realisasi penjualan

Membuat jadwal karyawan

Menjaga lingkungan yang aman dengan

penerangan dan akses nyang layak.

Menyusun dan memperbarui prosedur evakuasi

keadaan darurat.

Mengawasi keamanan, pencegahan kebakaran,

Page 3: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

49

dan sistem keselamatan lainnya

Menjadwalkan layanan pemeliharaan gedung dan

kebersihan rutin.

Memantau anggaran pemeliharaan gedung.

Mengawasi kontraktor dan memeriksa pekerjaan

yang sudah selesai

Memberikan pelatihan untuk karyawan sesuai

kebutuhan

Mengevaluasi kinerja karyawan dan memberikan

arahan, koreksi, atau pelatihan tambahan untuk

memastikan pemeliharaan gedung yang tepat

Mengatasi keluhan, masalah, dan permintaan dari

penghuni

Pemeriksaan bangunan secara berkala apakah ada

tanda-tanda kerusakan atau aus.

Bertanggung

Jawab

Kepada

Atasan Langsung: Pemilik

Bawahan Langsung: Semua staff

Kualifikasi 1. Minimal gelar Diploma Perhotelan

2. Berpengalaman dalam posisi manajemen selama

minimal 1 tahun

3. Memiliki kemampuan manajemen SDM

4. Pengetahuan luas tentang keuangan

5. Mampu bekerja di bawah tekanan

6. Keterampilan penanganan tamu yang efektif

Page 4: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

50

7. Penanganan pengaduan

8. Kemampuan berbahasa Inggris baik lisan

maupun tulisan diutamakan

9. Memiliki keterampilan kepemimpinan yang baik

10. Memiliki keterampilan komunikasi yang baik

11. Memiliki kemampuan perencanaan dan

pengorganisasian

12. Mampu bekerja bersama dalam tim

13. Berpikir Tanggung Jawab, Karismatik, Kritis

Kondisi

Kerja

Area : Office

Hari Kerja : Senin - Jum’at

Jam Kerja : 08.00 – 17.00

Reception

Kebutuhan 2 Orang

Fungsi Merepresentasikan perusahaan kepada tamu.

Menentukan dan menjaga status penghuni dan membantu

penghuni dalam semua kegiatan administrasi dan

kebutuhan dan atau permintaan lainnya.

Deskripsi Mengatur segala urusan administrasi kost.

Memahami dan mematuhi sepenuhnya kebijakan

dan prosedur pembayaran.

Mengetahui lokasi, jenis, dan tarif kamar. serta

aktivitas dan layanan properti.

Mampu menggunakan peralatan kantor depan.

Menggunakan prosedur penanganan surat, paket,

dan pesan yang benar dan mencatat rincian dalam

Page 5: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

51

Daftar Surat kurir.

Memberi tahu tamu akan pesan, surat, faks, dll.

Yang diterima untuk mereka.

Mengeluarkan izin parkir

Melaporkan kejadian atau permintaan yang tidak

biasa kepada supervisor.

Mengetahui semua prosedur keselamatan dan

darurat, mengetahui kebijakan pencegahan

kecelakaan.

Menjaga kebersihan dan kerapian di area

resepsionis.

Bertanggung

Jawab

Kepada

Atasan Langsung: Supervisor

Koordinasi Langsung: Semua staff

Kualifikasi 1. Minimal lulusan SMA/sederajat, SMK

Perhotelan diutamakan

2. Kemampuan berbahasa Inggris baik lisan

maupun tulisan diutamakan

3. Keterampilan Komunikasi Yang Baik

4. Disiplin

5. mampu untuk bekerja di bawah tekanan dengan

baik

6. Kemampuan untuk memecahkan masalah

7. Kemampuan untuk bekerja dengan tim

8. Mampu mengoprasikan Microsoft Office

9. Pengalaman langsung dengan peralatan kantor

(mis. Mesin faks dan printer)

10. Sikap dan penampilan profesional

Page 6: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

52

11. Keterampilan multitasking dan manajemen

waktu, dengan kemampuan untuk

memprioritaskan tugas

Kondisi

Kerja

Area : Front of the House

Hari Kerja : Tergantung Jadwal yang telah dibuat.

Jam Kerja : Morning Shift : 06.00 – 15.00

Middle Shift : 9.00 – 18.00

Afternoon Shift : 15.00 – 24.00

Housekeeping

Kebutuhan 2 Orang

Fungsi Menjaga semua tempat dan semua area publik di gedung

bersih setiap saat.

Deskripsi Membersihkan dan memelihara lobi dan toilet

umum.

Membersihkan dan merapikan kamar tamu 1

minggu sekali.

Menjaga bagian depan bebas dari sampah.

Bersiap untuk melakukan pekerjaan lain yang

ditugaskan oleh supervisor dari waktu ke waktu.

Menjaga agar semua area publik tetap rapi, dan

bersih.

Membuang semua sampah dari area.

Memeriksa kondisi furnitur serta melaporkan

kerusakan.

Mengisi ulang semua persediaan tissue toilet, dan

sabun, di toilet.

Page 7: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

53

Merawat semua peralatan kebersihan yang

digunakan.

Berkoordinasi dengan outside laundry untuk

mengambil ataupun mengantar cucian tamu

maupun linen.

Bertanggung

Jawab

Kepada

Atasan Langsung: Supervisor

Koordinasi Langsung: Semua staff

Kualifikasi 1. Minimal lulusan SMA/sederajat, SMK

Perhotelan diutamakan

2. Kemampuan berbahasa Inggris baik lisan

maupun tulisan diutamakan

3. Keterampilan Komunikasi Yang Baik

4. Disiplin

5. Memiliki pengetahuan tentang Housekeeping

6. Bertanggung jawab

7. Mampu untuk bekerja di bawah tekanan dengan

baik

8. Pengetahuan yang relevan secara teknis

9. Keterampilan memecahkan masalah

10. Efisiensi dan terorganisir

11. Keterampilan kerja tim

Kondisi

Kerja

Area : Back of the House

Hari Kerja : Tergantung Jadwal yang telah dibuat.

Jam Kerja : Morning Shift : 08.00 – 17.00

Middle Shift : 9.00 – 18.00

Afternoon Shift : 12.00 – 21.00

Page 8: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

54

Security

Kebutuhan 2 Orang

Fungsi Menjaga lingkungan agar tetap aman dan nyaman bagi

pelanggan dan karyawan dengan cara melalui patroli dan

memantau bangunan secara rutin.

Deskripsi Mengamankan bangunan dengan berpatroli di

dalam area bangunan; memonitor kamera

pengawas; memeriksa bangunan, peralatan, dan

titik akses.

Mencegah kerugian dan kerusakan dengan

melaporkan penyimpangan; memberi tahu para

pelanggar kebijakan dan prosedur.

Mengontrol lalu lintas dan mengarahkan

kendaraan yang keluar dan masuk area parkir.

Melengkapi laporan melalui pencatatan

pengamatan, informasi, kejadian, dan kegiatan

pengawasan; mewawancarai saksi; mendapatkan

tanda tangan.

Berkontribusi pada upaya tim dengan mencapai

hasil terkait sesuai kebutuhan.

Memastikan keamanan, keselamatan, dan

kesejahteraan semua karyawan, pengunjung, dan

lokasi

Mengikuti semua standar layanan dan operasi

property.

Tetap mematuhi peraturan lingkungan, Perda,

maupun Negara

Page 9: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

55

Menanggapi keadaan darurat untuk memberikan

bantuan yang diperlukan oleh karyawan dan

pelanggan

Melindungi aset perusahaan terhadap pencurian,

penyerangan, kebakaran, dan masalah

keselamatan lainnya

Mengikuti prosedur untuk berbagai inisiatif,

termasuk pencegahan kebakaran, patroli properti,

pengendalian lalu lintas dan investigasi

kecelakaan

Bertanggung

Jawab

Kepada

Atasan Langsung: Supervisor

Koordinasi Langsung: Semua staff

Kualifikasi 1. Minimal Pendidikan SMA/sederajat

2. Memiliki sertifikasi dalam Security Training.

3. Memiliki keterampilan komunikasi yang baik

4. Disiplin

5. Kemampuan untuk bekerja di bawah tekanan

dengan baik

6. Pengetahuan yang relevan secara teknis

7. Keterampilan memecahkan masalah

8. Mampu bekerja secara efisien dan terorganisir

9. Kemampuan untuk bekerja dengan tim

10. Pengetahuan tentang Operasional dan Prosedur

Keamanan

11. Pengetahuan tentang Keamanan Dasar dan

Prosedur Inspeksi Kebakaran

12. Memiliki keterampilan pengawasan

Page 10: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

56

Kondisi

Kerja

Area : Front of the House

Hari Kerja : Tergantung Jadwal yang telah dibuat.

Jam Kerja : Morning Shift : 08.00 – 17.00

Middle Shift : 9.00 – 18.00

Afternoon Shift : 12.00 – 21.00

Sumber: Olahan penulis, 2019

B. Struktur Organisasi

Struktur organisasi menurut Robbins dan Coulter (2007: 284)

dapat diartikan sebagai kerangka kerja formal suatu organisasi dengan

tenaga kerja yang tugasnya dibagi, dikelompokkan, dan dikoordinasikan.

Sebagaimana dijelaskan di bagian sebelumnya mengenai analisis

pekerjaan, berikut ini adalah struktur organisasi dari HARkostel:

TABEL 4.2

STRUKTUR ORGANISASI HARKOSTEL

Sumber: Olahan penulis, 2019

OWNER

Supervisor

Reception Housekeeping Security

Page 11: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

57

C. Anggaran Tenaga Kerja

Menurut Pasal 1 ayat 30 UU No. 13 tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan, Upah adalah hak pekerja / buruh yang diterima dan

dinyatakan dalam bentuk uang sebagai kompensasi dari pengusaha

kepada pekerja / buruh yang ditetapkan dan dibayar sesuai dengan

perjanjian kerja, kontrak, atau undang-undang, termasuk tunjangan bagi

pekerja / buruh dan keluarga mereka untuk pekerjaan dan / atau layanan

yang telah atau akan dilakukan.

Besaran gaji tersebut ditetapkan berdasarkan kesepakatan, tetapi

juga diatur di dalam Pasal 94 UU No. 13 tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan, yang berbunyi: “Dalam hal komponen upah terdiri

dari upah pokok dan tunjangan tetap maka besarnya upah pokok sedikit-

dikitnya 75% (tujuh puluh lima perseratus) dari jumlah upah pokok dan

tunjangan tetap. Berikut merupakan anggaran tenaga kerja yang penulis

rancang untuk pegawai HARkostel:

TABEL 4.3

ANGGARAN TENAGA KERJA

Posisi Total

SDM

Gaji Tunjangan

Kerja

Asuransi Total

Supervisor 1 3.150.000 400.000 100.000 3.650.000

Reception 2 2.000.000 200.000 100.000 4.600.000

Housekeeping 2 2.000.000 200.000 100.000 4.600.000

Security 2 2.000.000 200.000 100.000 4.600.000

Page 12: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

58

TOTAL 7 TOTAL 17.450.000

Biaya Gaji Pertahun 209.400.000

Rata-Rata Gaji Karyawan 2.492.857

Sumber: Olahan penulis, 2019

Sesuai dengan peraturan yang diatur dalam Undang-Undang No.

13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, selain gaji yang akan diberikan

setiap bulan, Perusahaan juga memberikan manfaat lain kepada

karyawannya, berikut manfaat lain yang didapat oleh karyawan

HARkostel:

1. Asuransi BPJS untuk Kesehatan dan Jiwa

2. Cuti tahunan 7 hari dalam satu tahun

3. Cuti Darurat, maksimum 1 minggu dalam satu tahun

4. Cuti hamil untuk Pria dan Wanita, Melahirkan untuk Wanita

5. Tunjangan Hari Raya atau THR

6. Fasilitas karyawan, Pelatihan dan Pengembangan

7. Cuti Libur Umum, Cuti Libur Agama

8. Fasilitas tempat tinggal bagi karyawan.

Page 13: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

59

D. Service Scape

McComish dan Quester (2005) menganggap service scape

sebagai unit lingkungan fisik perusahaan yang mempengaruhi

pengalaman pengguna yang menggunakan layanan. Desain arsitektur dan

elemen desain terkait adalah komponen penting dari scape layanan.

Berikut ini adalah daftar layanan untuk HARkostel:

a) Layout

1. Bangunan 3 Lantai dengan basement parkir dan rooftop

garden.

GAMBAR 4.1

BANGUNAN HARKOSTEL

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 14: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

60

2. Layout bangunan lantai 1,2, dan 3.

GAMBAR 4.2

LAYOUT LANTAI 1

Sumber: Olahan penulis, 2019

GAMBAR 4.3

LAYOUT LANTAI 2

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 15: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

61

GAMBAR 4.4

LAYOUT LANTAI 3

Sumber: Olahan penulis, 2019

3. Firdaus Room, yang berjumlah 18 unit (ukuran 14 m2).

GAMBAR 4.5

LAYOUT FIRDAUS ROOM

3,5m

4m

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 16: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

62

GAMBAR 4.6

DESAIN FIRDAUS ROOM

Sumber: Olahan penulis, 2019

GAMBAR 4.7

DESAIN FIRDAUS ROOM

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 17: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

63

GAMBAR 4.8

DESAIN TOILET FIRDAUS ROOM

Sumber: Olahan penulis, 2019

4. A’dn Room, yang berjumlah 4 unit (ukuran 28 m2).

GAMBAR 4.9

LAYOUT A’DN ROOM

7m

4m

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 18: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

64

GAMBAR 4.10

DESAIN A’DN ROOM

Sumber: Olahan penulis, 2019

GAMBAR 4.11

DESAIN A’DN ROOM

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 19: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

65

GAMBAR 4.12

DESAIN TOILET A’DN ROOM

Sumber: Olahan penulis, 2019

5. Lobby, berada pada area lantai 1

GAMBAR 4.13

DESAIN LOBBY

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 20: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

66

6. Koridor, berada pada lantai 1, 2, dan 3

GAMBAR 4.14

DESAIN KORIDOR

Sumber: Olahan penulis, 2019

7. Cafe, berlokasi di rooftop area dekat dengan rooftop garden.

GAMBAR 4.15

DESAIN CAFÉ

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 21: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

67

8. Rooftop Garden, berlokasi di area atap gedung

GAMBAR 4.16

DESAIN ROOFTOP GARDEN

Sumber: Olahan penulis, 2019

9. Working Space, berada pada area rooftop Gedung.

GAMBAR 4.17

DESAIN WORKING SPACE

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 22: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

68

GAMBAR 4.18

DESAIN WORKING SPACE

Sumber: Olahan penulis, 2019

10. Basement Parking, area ini mampu menampung hingga 15

mobil

GAMBAR 4.19

DESAIN BASEMENT PARKING

Sumber: Olahan penulis, 2019

Page 23: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

69

b) Standard Operational Procedure (S0P)

Dalam operasional perusahaan dibutuhkan suatu standard

operasional prosedur, sebagai panduan untuk langkah-langkah

yang diambil dalam melakukan sebuah pekerjaan untuk

menghindari factor-faktor yang tidak diinginkan.

Menurut Istyadi Insani (2010:1), SOP merupakan

dokumen yang berisi serangkaian instruksi tertulis yang di

bakukan mengenai berbagai proses penyelenggaraan administrasi

perkantoran yang berisi cara melakukan pekerjaan, cara

pelaksanaan, tempat penyelanggaraan dan aktor yang berperan

dalam kegiatan.

Berikut standard operational procedure (SOP) bagi

karyawan HARkostel:

Langkah Menangani Reservasi:

1. Salam

2. Menawarkan Bantuan.

3. Periksa ketersediaan kamar.

4. Tanyakan permintaan tamu (Jenis kamar, jumlah orang &

kamar, tanggal masuk, lama tinggal)

5. Up selling.

6. Lengkapi formulir pemesanan (Nama,

Perusahaan/Kampus, Alamat, Nomor telepon,

Pembayaran)

7. Ulangi pemesanan.

Page 24: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

70

8. Tawarkan bantuan kembali.

9. Salam Penutup.

Langkah Menangani Check in:

1. Salam

2. Menawarkan Bantuan.

3. Menanyakan nama tamu

4. Check Expected Arrival List.

5. Lengkapi data pada registration form.

6. Proses Pembayaran & Deposit

7. Ulangi penyebutan data.

8. Berikan kunci kamarnya.

9. Follow up.

Langkah Menangani Check out:

1. Salam

2. Menawarkan Bantuan.

3. Menanyakan nama tamu & nomor kamar tamu.

4. Siapkan guest bill.

5. Tanyakan mengenai pembayaran dan pengembalian

deposit.

6. Tanyakan mengenai kunci kamar.

7. Minta tanda tangan tamu.

8. Salam penutup.

Page 25: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

71

9. Follow up.

Langkah Menangani Pesan, Surat, dan Paket:

1. Salam

2. Menawarkan bantuan.

3. Periksa ketersediaan tamu di dalam HARkostel

4. Jika tamu tidak ada di HARkostel, tawarkan pengirim

untuk mengisi formulir pesan, dan mengisi buku tamu.

5. Tanyakan nama pengirim, alamat, dan telepon.

6. Ulangi pesannya.

7. Salam terakhir.

Langkah Menangani Komplain:

1. Salam

2. Menawarkan Bantuan.

3. Dengarkan keluhan.

4. Tunjukkan empati.

5. Meminta maaf atas kesalahan yang terjadi.

6. Ambil tindakan untuk menyelesaikan masalah.

Langkah Menangani Pembayaran:

1. Salam

2. Menawarkan Bantuan.

3. Cek pembukuan pembayaran.

4. Terima uang nya.

Page 26: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

72

5. Isi logbook pembayaran.

6. Berikan bukti pembayaran.

7. Salam penutup.

Cara Mengatur Housekeeping Troli:

1. Aminities di troli.

2. Cutleries di tengah troli.

3. Di dalam troli, linen, selimut & bed cover.

4. Di sisi kanan, kantong sampah.

5. Di sisi kiri linen humper.

Teknik Pembersihan untuk area umum:

1. Stripping (Untuk mengambil sampah)

Alat : Pengki, Sapu

2. Dusting (Membersihkan debu)

Alat : Dustcloth

3. Sweeping (Untuk menyapu semua debu di lantai)

Alat : Pengki, Sapu

4. Mopping (Untuk mengepel semua kotoran di lantai)

Alat : Alat Pel, Papan Tanda

5. Trashing (Untuk membawa semua sampah dan kotoran ke

kantong sampah)

. Langkah Membersihkan Kamar:

1. Siapkan troli.

Page 27: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

73

2. Ketuk pintu tiga kali dan ucapkan housekeeping.

3. Masuki ruangan dengan tenang dan letakkan troli di depan

pintu.

4. Periksa lampu.

5. Buka tirai.

6. Stripping sampah dan linen.

7. Making the bed

8. Bersihkan kamar mandi.

9. Membersihkan semua perabotan.

10. Isi ulang semua fasilitas tamu.

11. Vakum ruangan dan pel ruangan.

12. Terakhir periksa dan semprotkan penyegar udara.

13. menututup pintu dan mengisi Room boy control sheet.

Langkah Membersihkan Toilet Bowl:

1. Persiapkan semua bahan dan persediaan.

2. Menyiram toilet.

3. Tuang toilet bowl cleaner.

4. Tunggu sekitar 10-15 menit.

5. Sikat dengan sikat toilet.

6. Menyiram toilet.

7. Bersihkan toilet menggunakan spons.

8. Bilas toilet menggunakan WRD.

Page 28: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

74

9. Keringkan toilet menggunakan WRD.

10. Tuangi parfum toilet.

Langkah Membersihkan Wastafel:

1. Membersihkan cermin menggunakan squeezes dan glass

cleaner.

2. Membersihkan wastafel dengan sabun cair dan spons.

3. Mengeringkan bagian dalam dan luar.

4. Tempatkan amenities tamu.

Langkah Membersihkan Kamar Mandi:

1. Masuk ke kamar mandi.

2. Bersihkan semua sampah dan tempat sampah.

3. Bersihkan toilet.

4. Bersihkan shower room.

5. Bersihkan wastafel.

6. Mengisi kembali amenities.

7. Mengepel lantai.

Penerimaan tamu oleh security:

1. Salam

2. Menawarkan bantuan

3. Tayakan tujuan dan identitasnya, dan arahkan menuju

resepsionis.

Page 29: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

75

4. Meminta tamu agar mengisi buku tamu lalu berikan tanda

visitor pada tamu.

5. Setelah tamu mengembalikan tanda visitor, ucapkan

terimakasih.

Prosedur Pengisian Buku Tamu, Patroli, Buku Mutasi

1. Buku tamu: Buku untuk mencatat keluar-masuknya tamu.

Berisi:

a. Tanggal

b. Nama

c. Alamat

d. Keperluan

e. Nama orang yang ditemui

f. No. Kendaraan

g. No. id card

h. Jam Masuk

i. Jam keluar.

j. Tanda tangan.

2. Buku Patroli: Buku yang digunakan untuk mencatat setiap

kondisi dan juga situasi ketika mengadakan patrol pada

area Gedung, yang berisi:

a. Hari / tanggal

b. Waktu

Page 30: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

76

c. Keterangan

d. Ttd Petugas

3. Buku mutasi: Digunakan untuk mendata setiap keadaan

yang ada di area Gedung, yang berisi:

a. Kolom Pertama:

1) Nama Petugas

2) Tanggal

3) Waktu

b. Kolom Kedua:

1) Jam

2) Keterangan mengenai berbagai kejadian

kendaraan/ tamu yang keluar ataupun

masuk area kostel.

c. Kolom Ketiga:

1) Kegiatan serah terima pergantian shift.

Prosedur Patroli

1. Mempersiapkan formulir patrol.

2. Petugas melakukan patroli / pengontrolan ke seluruh

area Gedung.

3. Patroli / pengontrolan menggunakan Check list.

4. Rute patroli / pengontrolan bias berubah-ubah, agar

tidak terdeteksi orang lain.

Page 31: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

77

5. Patroli / pengontrolan dilakukan 3 jam sekali.

Prosedur penanganan bencana alam:

1. Bersikap tenang dan tidak panik.

2. Segera lakukan evakuasi korban melalui tangga darurat

diutamakan manusia terlebih dahulu, lalu asset-asset

penting perusahaan.

3. Segera hubungi instansi terkait (ambulance, damkar)

4. Segera matikan aliran listrik di seluruh gedung melalui

saklar induk.

5. Mengamankan dan evakuasi asset-asset perusahaan

(dokumen penting dan peralatan) yang masih bias

untuk diselamatkan dilokasi yang aman.

6. Mengamankan area, memastikan dan melarang orang

yang tidak berkepentingan untuk berada di dalam area.

7. Lakukan penyisiran area setelah keadaan telah

dinyatakan aman.

8. Membuat laporan atas penanganan bencana.

c) Working Schedule Karyawan

Untuk memastikan jika karyawan mendapatkan hak untuk

mendapatkan hari libur dan waktu istirahat, dan juga untuk

memastikan jika jadwal karyawan tidak bertabrakan atau malah

Page 32: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

78

tidak adanya karyawan dikarenakan off secara bersamaan, maka

dari itu harus dibuat Working Schedule. Berikut contoh Working

Schedule yang sudah penulis buat:

TABEL 4.4

CONTOH WORKING SCHEDULE

Tanggal 1 2 3 4 5 6 7

Nama Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu Minggu

Reception 1 M M Md A OFF A A

Reception 2 A A OFF M Md M M

Housekeeping 1 OFF M M Md A A A

Housekeeping 2 Md A A OFF M M M

Security 1 A OFF M M M Md A

Security 2 M Md A A A OFF M

Tanggal 8 9 10 11 12 13 14

Nama Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu Minggu

Reception 1 A OFF M M M Md A

Reception 2 M Md A A A OFF M

Housekeeping 1 M M Md A OFF A A

Housekeeping 2 A A OFF M Md M M

Security 1 OFF M M md A A A

Security 2 Md A A OFF M M M

Tanggal 15 16 17 18 19 20 21

Page 33: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

79

Nama Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu Minggu

Reception 1 OFF M M md A A A

Reception 2 Md A A OFF M M M

Housekeeping 1 A OFF M M M Md A

Housekeeping 2 M Md A A A OFF M

Security 1 M M Md A OFF A A

Security 2 A A OFF M Md M M

Tanggal 22 23 24 25 26 27 28

Nama Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu Minggu

Reception 1 M Md A A A OFF M

Reception 2 A OFF M M M Md A

Housekeeping 1 Md A A A OFF M M

Housekeeping 2 OFF M M M Md A A

Security 1 A A OFF Md M M M

Security 2 M M Md OFF A A A

Sumber: Olahan penulis, 2019

d) Standard Grooming Karyawan

Guna memberikan kesan kerapihan dan kebersihan, maka

seluruh karyawan HARkostel diwajibkan untuk mengikuti

Standard Grooming yang sudah di tentukan. Berikut standard

grooming bagi karyawan HARkostel yang sudah dibuat:

Page 34: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

80

1. Rambut:

a. Laki-laki: Panjang poni tidak diperbolehkan untuk

melebihi alis, Panjang rambut harus 2cm diatas kerah,

dibagian samping harus 1cm diatas telinga, tidak

memiliki jambang, berkumis ataupun berjenggot,

potongan pada rambut bagian atas menyesuaikan.

b. Perempuan: Rambut tidak menutupi mata (diikat,

dijepit, dls).

2. Kuku:

a. Tidak menggunakan kutek/ cat kuku.

b. Kuku tidak Panjang, bersih, dan rapih.

3. Pakaian Dalam

a. Laki-laki: Kaos dalam/ singlet berwarna putih polos

b. Perempuan: Kaos dalam/ kamisol berwarna putih/

krem polos.

4. MAKE UP: Natural tidak berlebihan, dan tidak

menggunakan lipstik yang berwarna gelap dan berlebihan

5. Seragam:

a. Laki-laki: Rapih, tidak sobek-sobek, dan Panjang

celana se-mata kaki.

Page 35: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

81

b. Perempuan: Rapih, tidak sobek-sobek, Panjang rok

selutut (dan bagi yang mengenakan jilbab:

menyesuaikan)

6. Atriebut: Name tag

a. Reception: di sebelah kiri dibawah logo HARkostel

b. Housekeeping: Disebelah kanan si bawah logo

HARkostel

7. Aksesoris:

a. Laki-laki: Tidak memakai aksesoris jenis apapun

terkecuali jam tangan ataupun cincin kawin/tunangan.

b. Perempuan: Tidak menggunakan anting yang

berlebihan dan lebih dari satu pada tiap-tiap telinga,

tidak menggunakan gelang kecuali jam tangan (kecuali

gelang kesehatan dan keagamaan), dan cincin yang

tidak berlebihan.

8. Sepatu:

a. Laki-laki: Panthopel warna hitam polos dan

menggunakan kaos kaki dengan warna hitam.

b. Perempuan: Panthopel berwarna hitam polos, hak

maksimal 5cm (Untuk Housekeeping diizinkan

menggunakan flatshoes)

Page 36: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

82

GAMBAR 4.20

STANDARD GROOMING KARYAWAN

Sumber: Olahan penulis, 2019

e) Peraturan Bagi Penghuni

Untuk menhindari beberapa hal yang tidak diinginkan dan

agar terciptanya lingkungan tempat tinggal yang aman dan

nyaman, maka penulis menyusun sebuah peraturan bagi seluruh

penghuni yang kan diterapkan di area HARkostel. Berikut

peraturan bagi penghuni HARkostel yang telah penulis rancang:

Page 37: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

83

1. Pembayaran sewa, baik seluruhnya atau sebagian, harus

dibayar pada tanggal yang telah ditentukan, jika sewa tidak

dibayarkan pada tanggal yang ditetapkan, ada pengampunan 3

hari, setelah 3 hari denda sebesar Rp.25.000/hari akan

diterapkan. (Dapat mengakibatkan penggusuran penyewa jika

melebihi 10 hari)

2. Penyewa tidak diizinkan melakukan perbaikan, pemeliharaan

atau penggantian peralatan, harus melalui persetujuan tertulis

dari Supervisor.

3. Penggunaan alat musik, radio, televisi, dan lain sebagainya

dengan volume yang berlebihan (dapat terdengar diluar

ruangan) tidak diperbolehkan pada jam tenang (antara pukul

21:00 hingga 8:00 ), karena dapat mengganggu penghuni

lainnya.

4. Penyewa tidak boleh memiliki anjing, kucing, atau hewan lain

di dalam kamar.

5. Jangan menghalangi jalur, pintu masuk, lift, dan pintu masuk

di area publik.

6. Penyewa dan tamu tidak diperbolehkan minum minuman

beralkohol di area umum properti

7. Penyewa bertanggung jawab atas kerusakan yang terjadi pada

semua area public.

Page 38: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

84

8. Staff berhak untuk memeriksa unit pada saat yang wajar.

9. Pengunjung dan tamu dari penyewa yang akan menginap

wajib memberi laporan dan izin ke pihak keamanan.

10. Tidak ada bahan kimia yang mudah terbakar, atau bahan kimia

berbahaya apa pun yang diizinkan untuk disimpan di dalam

tempat tinggal atau area publik mana pun di dalam bangunan.

11. Tidak ada modifikasi dan perubahan pada kabel listrik di

dalam kamar, berlaku untuk semua perlengkapan.

12. Pintu setiap unit tidak boleh dimodifikasi dengan

perlengkapan atau dekorasi apa pun.

13. Jagalah agar semua area bersih dari sampah dan kotoran.

14. Semua barang, perlengkapan, perabot, dll tidak diizinkan

untuk tetap berada di area publik.

15. Hal berikut tidak dianggap sebagai keausan alami pada

bangunan, tetapi dianggap sebagai kerusakan pada bangunan

dan selanjutnya biaya perbaikan akan dikurangkan dari deposit

yang telah disetorkan.

Lubang di dinding dan kayu.

Vandalisme pada dinding.

Kerusakan pipa utilitas, kabel, pipa air, lampu, dll.

Kerusakan pada area umum.

Jendela / kaca pecah.

Page 39: BAB IV ASPEK SDM A. Job Analysis dan

85

16. Keterlibatan dalam aktivitas obat-obatan terlarang akan

otomatis menjadi alasan untuk penghentian perjanjian sewa.

Aturan ini akan diberlakukan secara ketat, tanpa pengecualian.

17. Jika penyewa kehilangan kunci karena alasan apa pun, dapat

menghubungi bagian reception dan melakukan pembayaran

denda sebesar Rp.50.000 untuk mendapatkan kunci yang bar.