bab itakp
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 BAB Itakp
1/7
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perumahan dan permukiman selain merupakan salah satu kebutuhan dasar
manusia juga mempunyai fungsi yang strategis sebagai pusat pendidikan keluarga,
pembinaan generasi muda, juga dapat disebut sebagai barang modal (tidak bergerak) atau
capital goods. Terwujudnya kesejahteraan rakyat dapat ditandai melalui pemenuhan
kebutuhan perumahan dan permukiman yang layak.
Menurut undang-undang o ! tahun "##$ tentang perumahan dan permukiman,
pengertian perumahan adalah kelompok rumah yang berfungsi sebagi lingkungan tempat
tinggal atau lingkungan hunian yang dilengkapi dengan prasarana dan sarana lingkungan.
%edangkan rumah secara fisik berarti tempat tinggal atau hunian yang digunakan untuk
berlindung dari gangguan iklim dan machluk hidup lainnya, selain itu harus dapat
menampung aktifitas kehidupan dan penghidupan penghuninya ( Zubaedah, dkk ). &ondisisaat ini perumahan dan pemukiman dapat dilihat dari angka pertumbuhan
penduduk, ketersediaan lahan dan kebijakan pemerintah mengenai perumahan. Tahun
"#' sd "#* pertumbuhan penduduk kota di +ndonesia , kemudian tahun "#" sd
"#* meningkat menjadi ,. /an pada dasa warsa "#*" sd "#0" mencapai angka '.
%edang pertumbuhan pada dasa warsa selanjutnya ditaksir sekitar rata-rata '. /ata
perkembangan pembangunan perumahan selama tahun "##-"##0 realisasi rumah sehat
sederhana sebanyak 0. unit untuk "0 unit kelurga pertahunnya. %edangkan selama
tahun $-$! perumahan 1%2 yang terealisasi sekitar $'. unit atau rata-rata
'. unit pertahunnya.
amun, tidak semua masyarakat tidak bisa dengan mudah membangun rumah,diperlukan berbagai hal sehingga rumah itu bisa didirikan dan ditempati. %eperti, tanah,
kepemilikan, struktur bangunan, tes kelayakan dan uji coba, peri3inan pendirian
bangunan. 4anyak masyarakat yang tidak ingin direpotkan dengan hal seperti itu, karena
itu masyarakat yang ingin membangun atau membeli rumah menempuh cara yang lebih
efektif dan tidak menyita banyak waktu, yaitu dengan cara membeli rumah sebuah agen
rumah atau perumahan yang biasa disebut dengan de5eloper dan pembayarannya pun bisa
dilakukan dengan cara tunai ataupun kredit melalui sebuah lembaga perbankan yang
sudah ditunjuk.
1.2 Rumusan Masalah
". 4agaimana syarat teknis sebuah perumahan6
$. 7elaskan tipe-tipe perumahan8
-
8/18/2019 BAB Itakp
2/7
1.3 Tujuan
". Mengetahui syarat teknis sebuah perumahan.
$.. Mengetahui tipe-tipe perumahan.
-
8/18/2019 BAB Itakp
3/7
BAB 2
PEMBAHAAN
2.1. !arat Tekn"s Perumahan
$."." Pengertian 1umah dan Perumahan
Menurut 99 o. ! Tahun "##$ tentang Perumahan dan Permukiman, rumah
adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan sarana
pembinaan keluarga.
Menurut 7ohn :.; Turner, "#*$, dalam bukunya :reedom To 4uild mengatakan,
.Menurut 99 o. ! Tahun "##$ tentang Perumahan dan Permukiman, perumahan
berada dan merupakan bagian dari permukiman, perumahan adalah kelompok rumah
yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau lingkungan hunian yang
dilengkapi dengan prasarana dan sarana lingkungan (pasal " ayat $).
Pembangunan perumahan diyakini juga mampu mendorong lebih dari seratus
macam kegiatan industri yang berkaitan dengan bidang perumahan dan permukiman
$.".$ %yarat Teknis Perumahan
Prsyaratan lokasi perumahan oleh 7oseph /e ;hiara dalam %tandar Perencanaan Tapak,
"##!, dimana yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan perumahan tapak untuk perumahan apabila ingin dicapai pembangunan dan pemeliharaan yang sehat, antara lain?
". %ifat &has :isis Tapak yang Penting
a. &ondisi tanah dan bawah tanah.
&ondisi bawah tanah dan harus sesuai dengan untuk pekerjaan galian dan persiapan,
peletakan jaringan utilitas serta pelandaian dan penanaman, memberikan daya dukung
yang baik untuk penghematan konstruksi bangunan yang akan dibangun. 9ntuk
menghemat konstruksi, sebaiknya lapisan bawa tanah tidak mengandung batuan keras
atau rintangan lain untk efisiensi galian utilitas pondasi atau kolong bangunan.
b. @ir tanah dan drainase
Muka air tanah yang relatif rendah untuk untuk melingdungi bangunan dari genangan
pada kolong bangunan dan gangguan air selokan, tidak adanya rawa, dan kelandaian
lereng yang cukup memungkinkan penyaluran curah hujan permukaan normal dan
kelancaran aliran air selokan.
-
8/18/2019 BAB Itakp
4/7
c. &eterbebasan dari banjir permukaan
/aerah pembangunan harus terbebas dari bahaya banjir permukaan yang disebabkan
oleh sungai, danau atau air pasang.
d. &esesuaian penapakan bangunan yang akan direncanakan
e. &esesuaian untuk akses dan sirkulasi
Topografi harus memungkinkan pencapaian yang baik oleh kendaraan maupun
pejalan kaki, ke dan di dalam tapak. Topografi juga harus memungkinkan pelandaian
yang sesuai dengan standar yang ada.
f. &esesuaian untuk pembangunan ruang terbuka
Aahan untuk halaman pribadi, tempat bermain dan taman lingkungan harus
memungkinkan pelandaian dan pembangunan yang sesuai dengan spesifikasi.
g. &eterbatasan dari bahaya kecelakaan topografi
/aerah yang akan dibangun hendaknya bebas dari kondisi topografi yang dapat
menyebabkan kecelakaan, seperti galian, lubang yang menganga, dan garis pantai yang berbahaya.
$. &etersediaan Pelayanan %aniter dan Perlindungan
a. Persediaan air dan pembuangan air selokan saniter
%istem persediaan air dan pembuangan harus dipandang sebagai pelayanan saniter
jangka panjang dan bukan hanya sekedar instalasi fisis. Penyetujuan dini dari pihak
berwenang dibidang kesehatan merupakan prasyarat untuk pembuatan fasilitas
pembuangan air kotor pada tapak dan untuk usulan pengembangan jaringan air maupun
selokan yang akan melayani tapak tersebut. b. Pembuangan sampah
@pabila pelayanan sampah kota dapat diadakan, maka pemilihan tapak yang
menyangkut hal ini tidak akan menemui masala. Tetapi kebutuhan fasilitas pengolahan
sampah pada tapak atau di sekitas tapak untuk penguburan, pembakaran dan proses
kimiawi memerlukan upaya penelaahan untuk pengalaman. Masalah yang utama adalah
pemisahan lahan untuk pembuangan, penghindaran bau-bauan yang disebar oleh angin
serta penggunaan metode pembuangan untuk mencegah bersarangnya tikus dan
pembiakan serangga.
c. Aistrik, bahan bakar dan komunikasi
Aistrik sangat penting untuk setiap rumah, tetapi karena pelayanan listrik biasanya
dapat diperluas untuk suatu pembangunan dan dapat dibangkitkan apabila diperlukan
maka listrik jarang menimbulkanmaslah dalam pemilihan tapak. Bas tidak dianggap
sebagai utilitas yang penting. @pabila keperluan gas berada di luar jangkauan jaringan
pelayanan, maka tabung gas bertekanan tinggi yang mudah diangkut dapat digunakan.
Pelayanan telepon, seperti listrik dapat diperluas untuk tapak yang memerlukannya.
d. Pengamanan oleh polisi dan penyelamat kebakaran
-
8/18/2019 BAB Itakp
5/7
&elayakan perlindungan oleh polisi tidak begitu terpengaruh oleh lokasi, tetapi seperti
halnya perlindungan terhadap kebakaran, apabila letak tempatnya terisolir maka segi
pembiayaan harus diperhitungkan.
. &eterbatasan /ari 4ahaya dan Bangguan %etempat
a. 4ahaya kecelakaan
4ahaya utama kecelakaan utama adalah tabarakan dengan kendaraan bermotor
lainnya, bahaya api dan ledakan, jatuh, dan tenggelam. Penyebab tabrakan adalah lalu
lintas jalan dan jalan kereta api serta musibah pendaratan pesawat terbang di dekat jalur
pendaratan.
b. &ebisingan dan getaran
&ebisingan yang berlebihan, kadang-kadang disertai getaran biasanya dihasilkan oleh
jalan kereta api, bandar udara, lalu lintas, industri berat, peluit kapal, dan sebagainya.
Perumahan tidak boleh terletak pada tapak yang terus menerus dilanda kebisingan yang
tidak terkendali, terutama di malam hari.
c. 4au-bauan, asap dan debu
%umber bau-bauan yang tidak sedap biasanya adalah?
- Pabrik, industri, terutama rumah potong hewan, penyamakan kulit dan pabrik
yang menghasilkan produk dari binatangC industri karet, kimia dan pupuk,
pewarnaan atau pencucian tekstilC pabrik kertas, sabun dan catC dan pabrik gas.
- Tempat pembuangan sampah, terutama apabila proses pemusnahan melibatkan
pembakaran.
- %ungai yang dikotori air selokan, atau instalasi pengolahan tinja yang tidak
berjalan dengan sempurna.- Peternakan, terutama babi dan kambing, terutama apabila dipelihara secara
berdesak-desakan dan dalam keadaan kotor.
- @sap lalu lintas kendaraan bermotor dan kereta api dengan bahan bakar
batubara. %umber asap dan debu yang sering dijumpai adalah industri, jalur
kereta api, tempat pembuangan dan kebakaran sampah. /ebu juga berasal dari
lahan terbuka seperti lahan kosong, perkebunan yang tidak ditanami, tempat
rekreasi yang tak terurus dan daerah berdebu yang luas.
2.2. T"#e$t"#e Perumahan
%urat &eputusan 4ersama antara Menteri /alam egeri, Menteri Pekerjaan 9mum dan
Menteri egara Perumahan 1akyat, omor !0-0" Tahun "##$, *#&PT%"##$ dan
#&PT%"##$ tentang Pedoman Pembangunan Perumahan dan Pemukiman dengan
Aingkungan 2unian yang 4erimbang mengatur mengenai rumah sederhana, rumah
-
8/18/2019 BAB Itakp
6/7
menengah dan rumah mewah menurut adalah ?
") rumah sederhana adalah rumah tidak bersusun dengan luas lantai bangunan tidak lebih
dari * m$, dibangun diatas kapling tanah seluas '! m$ sampai dengan $ m$ dengan
biaya pembangunan per m$ tidak melebihi dari harga satuan per m$ tertinggi untuk
pembangunan rumah dinas tipe ; yang berlaku.
$) rumah menengah adalah rumah tidak bersusun diatas kapling tanah seluas '! m $
sampai dengan m$, biaya pembangunan per meter persegi tidak melebihi dari harga
satuan permeterperesegi tertinggi untuk pembangunan rumah dinas tipe ; yang berlaku
sampai dengan harga satuan per m$tertinggi untuk pembangunan perumahan dinas tipe @
yang berlaku dan rumah tidak bersusun yang dibangun diatas tanah $ m$ sampai
dengan m$.
) rumah mewah adalah rumah tidak bersusun diatas kapling tanah seluas '! m$sampai
dengan $ m$, biaya pembangunan per m$ tidak melebihi " dari harga satuan per m$
tertinggi untuk pembangunan rumah dinas tipe @ yang berlaku dan rumah tidak bersusun
yang dibangun diatas tanah m$.
Menurut %astra dan Marlina ($) dalam buku Perencanaan dan Pengembangan
Perumahan mengelompokkan perumahan terbagi menjadi jenis, yaitu ?
". perumahan sederhana, perumahan sederhana merupakan jenis perumahan yang
biasanya diperuntukkan bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah dan mempunyai
keterbatasan daya beli. 7enis perumahan ini memiliki fasilitas yang masih minim. 2al ini
dikarenakan pihak pengembang tidak dapat menaikkan harga jual bangunan dan fasilitas
pendukung oprasional seperti pada perumahan menengah dan mewah, di mana harga dan
prasarana perumahan dibebabankan kepda konsumen. Perumahan sederhana biasanya
terletak jauh dari pusat kota. 2al tersebut dikarenakan harga tanah di sekitar pusat kota
yang mahal sehingga tidak dapat dibebankan kepada konsumen.
$. perumahan menengah, perumahan menengah merupakan jenis perumahan yang
biasanya diperuntukkan bagi masyrakat yang berpengahsilan menengah dan menengah ke
atas. 7enis perumahan ini sudah dilengkapi dengan sarana dan prasarana penunjang
oprasional, seperti jalan, open space berikut tamannya, jalan serta lampu taman dan
lampu jalan, bahkan dilengkapi juga dengan fasilitas untuk olah raga seperti lapangan
-
8/18/2019 BAB Itakp
7/7
tenis. Perumahan menengah biasanya terletak tidak jauh dari pusat kota yang strategis
letaknya terhadap berbagai fasilitas pendukung lain seperti pusat perbelanjaan, pusat
pendidikan, pusat kegiatan pelayanan barang dan jasa.
.. perumahan mewah, perumahan mewah merupakan jenis perumahan yang dikhusukan
bagi masyrakat yang berpenghasilan tinggi. 7enis perumahan ini dilengkapi dengan
sarana dan prasarana penunjang oprasional yang sudah sangat lengkap, seperti pusat olah
raga, taman dan fasilitas bermain, gedung pertemuan, pusat perbelanjaan, bahkan fasilitas
rekreasi. 2al tersebut dikarenakan penghuni rumah tersebut menginginkan kemudahan
akses dan pelayanan sekitar perumahan yang cepat dan lengkap. Perumahan mewah
biasanya hanya ada di kota Dkota besar dimana lokasinya biasanya berada di pusat kota,
karena konsumennya menginginkan kemudahan akses dan pelayanan sekitar perumahan
yang serba instan dan lengkap.