bab ii materi modul

17
BAB II MATERI MODUL A. PENGENALAN Tujuan Instruksional khusus : Setelah menyelesaikan pembelajaran ini peserta diklat mampu menjelaskan sejarah- perkembangan kapal pengangkutan muatan kimia yang dimuat secara curah dan perkembangan pemanfaatan bahan-bahan kimia tersebut dalam industri. PERKEMBANGAN ANGKUTAN KIMIA Tanker pengangkut bahan kimia bukanlah hal yang baru, pengangkutan ini telah dilakukan sejak bertahunrtahun lalu. Pengertian bahan kimia adalah suatu zat yang dipergunakan dalam suatu proses kimia. Definisi ini mencakup hampir semua zat yang dikenal, tetapi bagi orang -swam istilah bahan kimia adalah bersifat misterius dan emosional (terpengaruh oleh perasaan). Mungkin cara yang lebih baik mengartikan bahan kimia adalah dengan mengatakan bahwa bahan kimia adalah suatu zat dimana orang awam tidak dapat mendapatkan istilah yang umum. Definisi- definisi ini tidak juga memuaskan karena jawaban yang diperlukan adalah ada antara keduanya. Sejak dahulu manusia telah berdagang bermacam-macam komoditi, banyak diantaranya berbentuk cairan. Bila memungkinkan, rute perdagangan telah dilakukan sepanjang pesisir pantai dan sungai-sungai. Kita mengetahui bahwa orang-orang Polynesia, Yunani dan Romawi membawa anggur, minyak zaitun dan air sebagai muatan (cargo). Bahan-bahan cair ini diangkut dalam jumlah yang besar dalam kendi-kendi (bangsa Romawi Kuno) dan kapal barang lainnya.

Upload: okta7373

Post on 08-Sep-2015

235 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

Pelaut

TRANSCRIPT

BAB II MATERI MODULA. PENGENALANTujuan Instruksional khusus :Setelah menyelesaikan pembelajaran ini peserta diklat mampu menjelaskan sejarah- perkembangan kapal pengangkutan muatan kimia yang dimuat secara curah dan perkembangan pemanfaatan bahan-bahan kimia tersebut dalam industri.PERKEMBANGAN ANGKUTAN KIMIATanker pengangkut bahan kimia bukanlah hal yang baru, pengangkutan ini telah dilakukan sejak bertahunrtahun lalu. Pengertian bahan kimia adalah suatu zat yang dipergunakan dalam suatu proses kimia. Definisi ini mencakup hampir semua zat yang dikenal, tetapi bagi orang -swam istilah bahan kimia adalah bersifat misterius dan emosional (terpengaruh oleh perasaan). Mungkin cara yang lebih baik mengartikan bahan kimia adalah dengan mengatakan bahwa bahan kimia adalah suatu zat dimana orang awam tidak dapat mendapatkan istilah yang umum. Definisi-definisi ini tidak juga memuaskan karena jawaban yang diperlukan adalah ada antara keduanya. Sejak dahulu manusia telah berdagang bermacam-macam komoditi, banyak diantaranya berbentuk cairan. Bila memungkinkan, rute perdagangan telah dilakukan sepanjang pesisir pantai dan sungai-sungai. Kita mengetahui bahwa orang-orang Polynesia, Yunani dan Romawi membawa anggur, minyak zaitun dan air sebagai muatan (cargo). Bahan-bahan cair ini diangkut dalam jumlah yang besar dalam kendi-kendi (bangsa Romawi Kuno) dan kapal barang lainnya.Pada zaman Viking dan Saxons botol kulit dan drum dipakai sebagai tempat menyimpan muatan di kapal. Pada waktu itu kapal yang membawa anggur dari Bordeaux dikenakan pajak sesuai dengan jumlah dan besarnya tong-tong anggur yang dibawanya. Hal yang sama dilakukan di tempat-tempat lain seperti di Venesia, digunakan tong yang disebut "botta", tetapi tong dari Bordeaux yang umum yang dipakai sebagai ukuran. Dengan berjalannya waktu maka ditemukan perhitungan kapasitas muat kapal dalam "cubic feet" (kaki kubik) dan dibagi 100, ruang yang diestimasi dihitung dalam per tong. Selain anggur banyak produk diangkut dalam drum-drum. Kemudian drum menjadi standar unit ukuran dari banyak produk, termasuk minyak kelapa, minyak ikan, mentega, ikan kering, serbuk peluru, terigu dan lain-lain. Yang menjadi masalah adalah ukuran standar drum untuk masing-masing produk berbeda.Barang produksi yang diangkut pada tahun 1723, dengan ukuran setempat, adalah minyak dari sumur minyak di "Baku". Minyak ini diangkut dengan kapal kecil menyeberang Laut Kaspia menuju Astrakhan dan sampai di sungai Volga di Rusia. Beberapa faktor mulai memakai metode ini, pada tahap pertama permintaan akan minyak dari Baku meningkat. Hal tersebut disebabkan oleh kurangnya persediaan untuk memenuhi permintaan.Pohon yang langka di daerah Caspian dicari untuk metode alternatif angkutan. Hal itu terjadi tidak lama sebelum seseorang mengangkut minyak langsung masuk ke dalam satu kapal penumpang yang kecil. Pada tahun 1735 hal tersebut menjadi biasa dilakukan di Laut Kaspia dan kebocoran yang ditemukan lebih kecil dari dugaan semula. Perkembangan terus berlanjut hingga abad berikutnya. Dari hasil penelitian diketahui bahwa kebocoran banyak terjadi ketika membawa minyak di atas garis air. Sedangkan rata-rata kebocoran rendah bila muatan minyak di bawah garis air, tekanan di dalam dan tekanan di luar hampir sama. Yang jelas adalah membawa muatan ballast di deck ketika kapal penuh dengan minyak, sehingga ujung deck berada dekat dengan garis air. Pada akhirnya tangki air dari besi tampil di deck kapal-kapal ini. Bagaimanapun, mengapa membawa balast ketika anda membawa muatan ?Pada tahum 1874, Robert Nobel saudara dari Alfred penemu dinamit, mengunjungi Kaukasus. la adalah penjual untuk saudaranya yang lain yaitu Ludwig yang mempunyai pabrik senjata di St. Petersburg. Nampaknya salah satu alasan untuk mengunjungi Kaukasus adalah mencari walnut untuk membuat persediaan senjata. Selagi di daerah tersebut ia mengunjungi ladang minyak di Baku dan menjadi antusias untuk memasuki dunia perminyakan. Tahun berikutnya Robert kembali ke Baku dan atas nama Nobel Brothers Co, membeli sebuah kilang kecil dari Tiflis Co. seharga 1000.Kesuksesan petualangan Nobel dalam waktu delapan tahun sesudahnya, yaitu Nobel mengapalkan minyak tanah sebanyak 32.500.000. gals ke Rusia, melebihi semua produksi di daerahnya yang total seluruhnya 30.500.000. gals. Ada suatu masalah selama Nobel melaksanakan usahanya yaitu "efisiensi transportasi" dari Baku ke Astrakhan. Maka dianjurkan agar pergi ke Kaukasus dimana Mercury Co. dapat menjalankan suatu cara yang lain sehingga pengapalan dalam jumlah yang besar berhasil lebih baik. Tetapi si empunya kapal tidak tertarik akan hal ini sehingga pada tahun 1878 Nobel Bros membeli sebuah kapal angkutan dari Lindhalmen, Motala Shipyard di Swedia.Kapal yang bernama ZAROASTER dibangun sama dengan kapal konvensional pada saat itu, tetapi ada beberapa perbedaaan yang penting. Tangki Double bottom diperpanjang bawah tempat muatan dan ruang mesin. Di dalam ruangan tersebut ada 21 tangki vertikal silinder yang mampu membawa 250 ton minyak, permesinan ditempatkan di tengah-tengah kapal dan tempat boiler yang membakar minyak.

Pompa-pompa muatan disediakan di kapal dan walaupun tidak ada persyaratan untuk penambahan muatan, hal itu tidak harus menyebabkan permasalahan. Segera setelah penyerahan kapal Zaroaster, tangki-tangki sebelah dalam dipindahkan sehingga kapal mampu membawa 300 ton muatan, sehingga mampu menjalankan 40 kali perjalanan tiap tahun dibandingkan dengan kapal penumpang yang mampu melaksanakan 10 kali perjalanan tiap tahun. Minyak telah ditemukan dalam jumlah yang banyak di Amerika Serikat pada tahun 1859. Dalam waktu tiga tahun percobaan pengangkutan dengan kapal (dalam drum) dilakukan ke Eropa. Kesuksesan percobaan pengangkutan dengan kapal dalam jumlah besar berjalan lebih dari 20 tahun. Argumentasi muncul dengan banyaknya isu -dapatkah jalur sambungan (reverted seams) yang dijadikan kedap minyak - haruskah dilengkapi dengan ruang pemisah (cofferdam) diantara muatan minyak dan setiap tangki haruskah dilengkapi dengan tangki dasar berganda (double bottom).Macam-macam konfigurasi tangki dicoba, tangki besi dalam kapal-kapal kayu, tangki silinder 3 bahkan ada tangki kayu yang berhasil berlayar ke Atlantik Utara.Kemudian pada tahun 1886 sebuah kapal yang luar biasa dibangun di dermaga Amstrong Mitchell & Co., di Newcastle. Nama kapal tersebut adalah GLUCKAUF, secara umum diakui sebagai pelopor tanker modern. Kapal ini berbobot mati 3200 DWT. dan berdimensi 300,4 X 37,15 X 24,0 ft. Inovasi kapal Gluckkauf tidak terlalu luar biasa, karena ide-idenya telah banyak dicoba sebelumnya. Apa yang sangat luar biasa adalah kombinasi dari ide-ide yang diantaranya adalah : Muatan minyak dialirkan langsung ke bagian samping kapal (ships side). Tidak ada double bottom sepanjang tangki muatan. Mesin-mesin di dekat buritan kapal; oleh karenanya ruang muatan jadi satu (all together). Semua ruang muat kira-kira sama isinya. Dilengkapi dengan expansion trunks disemua tangki muatan. Ruang (ginder) ada pada masing-masing ujung bagian tangki muatan. Balok melintang yang horizontal dipasang dengan susunan (level) yang berbeda di semua tangki muat.Bagian yang membujur dipotong dan dikumpulkan ke sekat pemisah yang melintang Dilengkapi dengan pompa-pompa muatan untuk loading dan discharging. Kapal diperlengkapi tidak untuk menangani muatan yang lain kecuali petroleum. Tangki-tangki muatan utama dipergunakan untuk water ballast pada pelayaran balik. Garis batas muatan utama melalui ruang-ruang muatan di atas garis. Garis muat ini dipasang dengan sambungan tambahan (expansion joints) pada tiap-tiap tangki. Katup muatan pada trunks dapat dioperasikan dari deck utama. Pompa-pompa muatan ditempatkan di bawah deck utama. Lambung penguapan (vapour lines) dipasang pada ujung masing-masing expansion trunks (trunks tambahan). Paku keling digunakan di seluruh bulk head (sekat) kedap minyak.Kapal Gluckauf dimiliki oleh Heinrich Riedmann dari Hamburg. Sebelum akhirtahun Riedmann menerima penyerahan (kapal kembar) sister vessel Vorwarts'. Kapal ini sangat berhasil walaupun keduanya berumur pendek, kapal Vorwarts terbakar pada tahun 1890, sedangkan kapal Gluckauf kandas di Long Island pada tahun 1893 dinyatakan total loss.Perbaikan-perbaikan berlanjut dalam disain dan detail disainnya. Langkah yang besar adalah pada tahun 1892 yaitu dengan diterimanya kapal MUREX oleh suatu Perusahaan yang kemudian bernama Shell. Kapal Tanker pertama mereka yang juga merupakan kata tanker yang pertama didisain untuk memenuhi permohonan dari perusahaan Suez Canal. Kapal tersebut berlayar melalui kanal tersebut pada tanggal 24 Agustus 1892 dengan membawa muatan dari Russian oil untuk Timur Jauh (Far East). Kapal Murex akhirnya tenggelam pada tanggal 21 Desember 1916 diterpedo oleh kapal selam ketika berada 94 mil. N.W. dari Port Side. Langkah besar lainnya adalah kapal PAUL PAIX yang dibangun oleh R Craggs & Sons pada tahun 1908 untuk Lennads Carrying Co. Ltd. Middlesburg. Kapal Paul Paix dibangun dengan sistim frame yang membujur ditemukan oleh Joseph Isherwood. Sistim dengan konstruksi ini memecahkan banyak masalah struktur bangunan kapal yang dialami olah kapal-kapa! tanker.Kapal Paul Paix adalah suatu kesuksesan langsung dan mengalami karir yang panjang, dibesituakan pada tahun 1935 setelah menjalani pengabdian yang baik selama 27 tahun. Pada tahun 1914 lebih dari 40 buah kapal tanker dibangun, 34 buah kapal dibangun dengan cara Isherwood sistem. Kemudian Lloyds Register of Shipping (yang pertama) menerbitkan "Peraturan-peraturan konstruksi kapal untuk tujuan pengangkutan petroleum dalam jumlah besar" pada tahun 1909. Kapal-kapal tanker biasanya membawa crude oil dan produk kilang, tetapi sebagian besar yang terakhir membawa produk kilang. Sebagian dari muatan caustic soda yang diangkut ke sebuah kilang diistilahkan petro kimia. Muatan yang lain kadang-kadang dimuat untuk menjadi ballast voyage. Kapal tanker Sun Oil Company yang bernama SANTA RITA discharged (membongkar) muatan umum di San Fransisco pada tahun 1907. Termasuk didalamnya ada 82 buah piano, untuk menggantikan yang hilang beberapa tahun sebelumnya diakibatkan oleh gempa bumi. Sejumlah kapal barang mempunyai tangki yang dalam untuk membawa cairan yang khusus. Banyak kapal yang berdagang ke Afrika Barat mempunyai tangki untuk minyak kelapa. Pada tahun 1931 Hawthorn Leslie & Co. Ltd. dari Newcastle menyerahkan sebuah kapal tanker baru ke Anglo-Saxon Petroleum Company (Shell). Kapal ini bernama AGNITA adalah kapal yang tidak seperti biasanya. Dibangun dengan cara seperti kapal tanker yang normal saat itu, 1 sekat yang terpusat. Kapal AGNITA mempunyai sebuah tangki tekan silinder yang vertikal dipasang ditiap tangki muatan. Tangki-tangki tekan ini dijulurkan melalui dek udara (Weather deck) dan pada saat itu banyak spekulasi tentang "Shell Mystery Ship".(Kapal Mystery Shell). Kapal AGNITA berbobot mati 4600 (DWT) beroperasi regular antara Eropa, Amerika Selatan dan USA, di Eropa kapal tersebut memuat muatan concentrated sulphuric Acid ke dalam tangki-tangki bertekanan dan mengantarnya ke kilang di Caracao.Selagi di laut tangki bertekanan tersebut secara hati-hati dibersihkan dan di Port Athur Texas tangki-tangki bertekanan diisi dengan cairan propane. Kapal tersebut kemudian ke Eropa melanjutkan pelayarannya.Kapal Agnita mempunyai panjang 305, 5 ft., lebar 50,5 ft. dan dalamnya 26,3 ft. Pada tanggal 15 Maret 1941, kapal tersebut disergap oleh kapal Jerman "Kormoran" dan tenggelam, sedangkan para ABK dijadikan tawanan perang. Satu kenyataan bahwa Agnita dibangun dengan harga yang pasti yaitu 132.500.Kapal yang penting lainnya, walaupun sebuah kapal yang sangat kecil Uniklor dibangun oleh D.W. Kremer Sohn, di Elmshorn tahun 1939. Kapal kecil ini membawa 288 ton chlorine cair dibawah tangki tekanan sebanyak 4 tangki muatan. Banyak muatan akhirnya diangkut oleh kapal-kapal ocean going yang berlayar ke sungai Mississippi atau ke sungai Rhine. Di kedua sungai itu menjadi tempat penumpukan bahan kimia, yaitu di sepanjang tepi sungai atau di cabang anak sungainya. Pengalaman yang diperoleh dari lalu lintas melalui sungai adalah bernilai sangat tinggi bagi arsitek kelautan, bila mendisain kapal-kapal seagoing dengan menbawa muatan yang sama. Tidak lama setelah perang dunia kedua usai, ada sejumlah kapal yang melakukan pelayaran di sungai Mississippi sebuah kapal tunda yang bernama Ethyl - Dow No.1 di disain khusus untuk mengangkut acid, sedang kapal tunda yang lainnya yang bernama Sayreville, di bangun untuk mengangkut sulphuric acid encer sisa. Selanjutnya tangki kapal dilapisi oleh karet. Di pantai selatan Amerika, saat itu kapal Landing Ship Tank yang mengalami perubahan bentuknya, namanya ESTRELLA AUSTRAL, membawa produk-produk yang bermacam-macam, terrnasuk 3180 barel minyak, 1130 barel bahan kimia cair dan 89.100 cu. ft. barang kering.

Pada saat itu bermacam-macam angkutan bahan kimia muncul, di antaranya kapal Marine Chemist, dan kapal R.E. Wilson. Kedua kapal tersebut dirubah bentuknya dari kapal tanker yang standar menjadi kapal yang melayani angkutan bahan kimia, kapal R.E. Wilson adalah kapal tanker pertama T-2 sewaktu perang. Kapal Marine Chemist setelah mengalami perubahan bentuk mampu membawa 5 macam bahan kimia yang berbeda-beda di dalam tangki-tangki tengah, tangki-tangki samping dan dipergunakan untuk balast hanya dalam pelayaran balik. Dilain kesempatan kapal R.E. Wilson dapat membawa 9 macam produk yang bermacam-macam di dalarn tangki tengah dan secara berbarengan membawa petroleum ditangki-tangki samping (wing tanks). Tangki samping di pisahkan dengan tangki tengah oleh sebuah cofferdam (ruang penyekat). Sesudah tahun 1960 jumlah dan tipe kapal angkut multi muatan bahan kimia mengalami perkembangan dan kapal tersebut telah sukses melakukan pelayarannya. Dibawah ini adalah garnbaran tentang pertumbuhan lalu lintas kapal :Tahun Perkiraan jumlah pengangkutan curah bermacam bahan kimia di laut1939

101951

251977

4001987

1000Bukan hal yang aneh bagi pabrik-pabrik yang menghasilkan produk kimia sebanyak 450 jenis bisa diangkut oleh kapal dimana pemilik kapal tersebut bersedia membeli perlengkapannya. Beberapa tahun sebelumnya ada suatu estimasi yang menyatakan bahwa rata-rata bahan-bahan kimia yang di produksi per tahun berjumlah 500 jenis. Tak terhindarkan produk-produk baru ini pada akhirnya memerlukan pengangkutan.Muatan-muatan yang diangkut dengan kapal modern dengan jumlah besar harus memperhitungkan macam-macam bahaya yang mungkin timbul seperti: kebakaran, peledakan, keracunan, reaksi kimia menjadi sesuatu yang umum. Banyak para ahli berusaha mengelompokkan bahan kimia sesuai dengan bahayanya, sampai pada tahun 1971 IMCO mengadopsi satu code tentang "Kontruksi perlengkapan kapal-kapal yang mengangkut bahan-bahan kimia berbahaya dalam jumlah yang besar". Code ini mengelompokkan bahan kimia menjadi 3 kelas sesuai dengan tingkat bahayanya dan spesifikasi persyaratan untuk kapal-kapal yang cocok membawa produk ini.Suatu contoh kapal-kapal yang dibangun sesuai dengan ketentuan IMCO adalah rangkaian kapal-kapal yang diselesaikan di Francis untuk Stolt-Neilson Shiping A/S of Olso, kapal-kapal ini berbobot mati 31.000 DWT, dibangun oleh Dubijeon-Normadie di Nantes yang panjangnya 169,5 m, lebar 27 m dan dalamnya 15,3 m. Kapal-kapal tersebut mempunyai 46 buah tangki muatan , beberapa tangki tersebut terbuat dari stainless steel, yang lainnya dilapisi oleh semacam pelapis yang resistan, setiap tangki mempunyai sistim pipa dan sistim pompa muatan sendiri-sendiri. Seluruhnya diperlengkapi dengan double bottom, dan hampir seluruhnya dilapisi oleh double skin (sekat ganda). Selanjutnya tangki-tangki tersebut dipisahkan oleh sejumlah cofferdams (ruang pemisah) untuk mempermudah masalah pemusatan muatan. Pada tahun 1982 IMCO berubah namanya menjadi IMO (International Maritime Organisation).Untuk perhatian dan usulan-usulan penggunaan beberapa produk yang diangkut lihat kompilasinya dalam Appendix B. Banyak produk-produk yang lainnya yang diangkut seperti benzene dan xylene digunakan sebagai bahan baku (Feed Stock). Untuk produksi lain, selain yang dipakai langsung seperti solvents. Benzene, sebagai contoh dipergunakan untuk memproduksi cyclohexane, sedangkan xylene adalah suatu bahan baku untuk produksi phythalic anhydride. Gambaran ini secara konstan (tetap) berubah selagi proses baru dimulai, dan yang lama tidak diteruskan. Ada permintaan yang terus menerus terhadap produksi yang baru. Apabila pabrik memproduksi suatu zat lebih disenangi kandungannya dibanding dengan yang lain (pesaingnya) maka akan terjadi suatu perubahan pasar "(Market shift) terhadap produk baru tsb dan kemungkinan adanya kemerosotan (fall off) permintaan untuk bahan dasar zat-zat yang sebelumnya. Sebagai komentar akhir mungkin suatu saat nanti kita akan melihat adanya sebuah kapal yang diperlengkapi dengan pabrik kimia (chemical plant) yang mengangkut bahan baku dan juga pengiriman hasil produksinya.Beberapa unsur telah dikemukakan untuk pembuatan instalasi yang bisa menambahkan kapal baik dekat tempat pemuatan maupun dekat tempat penyerahan barang ke pasar. Hal tersebut merupakan pemikiran cabang transportasi laut agar usulan ini dapat dipertimbangkan.LAMPIRANKRONOLOGI KEJADIAN SEJAK 1730 SAMPAI 1941Tahun

Bahan Kimia

Tahun

Kelautan

1730

Angkutan minyak

1745

Roebuck's memimpin proses

pertama dalam jumlah

pembuatan Sulphuric Acid

besar ke laut Kaspia

1768

Pelayaran Cook pertama

dengan kapal Discovery

1772

Rutherford menemukan

Nitrogen

1774

Scheel menemukan clorine

1785

Bleaching bahan kimia

dikenalkan di Francis

1787

Leblanc menemukan proses

untuk membuat soda dari

garam -- proses kimia dalam

jumlah besaryang pertama

1802

Kapal uap yang pertama

yang berhasil bernama

"Charlotte Dundas"

1819

Kapal pertama yang

dipasang mesin uap

untuk menyeberangi

Atlantik - " Savannah "

1822

Steamer besi (Iron paddle

1823

Faraday mencairkan Klorin

steamer) - "Aaron Manby" di sungan Seine

1825

Faraday mengisolasi bensin

1826

Alkohol sintetis pertama

1827

Ressel menemukan

1827

Geretan pertama dengan

Screw (baut)

bunga api

1839

Kapal pertama yang

menggunakan baut

berlayar ke laut Atlantik

"Great Britain"

Tahun

Bahan Kimia

Tahun

Kelautan

1842

Ether digunakan sebagai

anesthetic oleh Lang (USA)

1843

Pabrik superphospat Lawes

dibuka, Nitroselulose dapat

meledak ditemukan

Schonbein

1846

Nitroglycerine ditemukan

Sobrero

1854

Kerosene dibuat di USA

1856

Perkin menemukan

penghitam sintetik yang

pertama

1859

Sumur minyak pertama

(Drakes) di USA

1863

Minyak diangkut (dalam

barrel) menyeberangi

1865

Plastik pertama (celluloid)

Atlantik. Sulphuric Acid

ditemukan Alex Parkes

diangkut dengan jalan

1866

Nobel menemukan dinamit

laut

1884

Kokain digunakan pertama

1869

Pembukaan terusan Suez

kali sebagai Anaesthetic

1872

Kapal tangki uap pertama

1886

Proses elekrolitik castner

"Zaroaster" berlayar di

untuk caustic soda

Laut Kaspia

1886

Kapal tanker minyak yang

modern pertama

"Glukauf

1892

Mr. B.H. Thwaite (British

Patent No. 12860)

1907

Barkelite ditemukan oleh Leo

mempunyai hak paten

Bakeland

carbon dioixide

1908

Fritz Haber menemukan

digunakan untuk inerting

proses mensintetiskan

tangki muatan minyak.

amonia

1909

Karet sistetis dibuat dari

Butadiene

1914

Pembukaan Terusan

Panama

Tahun

Bahan Kimia

Tahun

Kelautan

1924

Insektisida pertama

diproduksi

1927

Penemuan Nylon oleh

Dupont USA

1930

Plastik Acrylic pertama

1931

Pengangkutan besar-

diproduksi (Lucite, Perspex)

besaran yang pertama

1931

"Neopreme" proses karet

melalui laut Sulphuric

berkembang

Acid & Propane dengan

kapal "Agnita"

1933

Penemuan Polythene

I.C.I, memproduksi detergen

komersial yang pertama

1937

Hak Paten U.S. untuk

1937

Pengangkutan melalui

produksi serat nilon

laut dalam jumlah yang

1939

Produksi komersial pertama

besar Clorine

polythene

1941

Produksi pertama kali Serat

Terylene