bab ii aspek produk a. nama dan jenis produk

16
19 BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk Di dalam usaha mendirikan suatu usaha sangatlah penting unruk menentukan nama dan logo yang menarik dan memiliki arti yang unik dan mempunyai makna tersendiri dimaksudkan untuk menarik perhatian para pelanggan pada usaha tersebut. Dan tujuan dalam pembuatan logo dan nama yaitu itu menciptakan branding atau merek dari produk bisnis usaha itu sendiri. Pengertian branding atau merek menurut Kotler (2009:332) “Nama. Istilah, tanda, symbol, atau rancangan atau kombinasi dari semuanya, yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa atau kelompok penjual untuk mendiferensiasikan (membedakan) dari barang atau jasa pesaing”. Dalam pemilihan nama dan logo harus dipikirkan secara matang dikarenakan untuk menciptakan suatu identitas yang menarik dan penuh arti yang dapat melekat disisi pelanggan, ketika pelanggan melihat suatu logo maka pikiran pelanggan sudah tertuju dengan usaha tersebur. Selain untuk menjadi identitas usaha tersebut brandung atau merek mempunyai tujuan untuk meningkatkan suatu nilai jual produk. Usaha laundry yang penulis akan rencanakan diberi nama Katharo Laundry and Café, kata katharo sendiri berasal dari kosakata Yunani yang memiliki arti bersih dan yang membuat penulis akhirnya memutuskan untuk menggunakan kata katharo sebagai nama usaha laundry ini karena melihat dari arti kata itu sendiri yang diartikan bersih, artinya menceriminkan dimana usaha ini menerima jasa pencucian dan perawatan pelanggan yang akan dibuat bersih dalam hal pencucian sampai kembali ke tangan para pelanggan dan

Upload: others

Post on 01-Mar-2022

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

19

BAB II

ASPEK PRODUK

A. Nama Dan Jenis Produk

Di dalam usaha mendirikan suatu usaha sangatlah penting unruk menentukan nama

dan logo yang menarik dan memiliki arti yang unik dan mempunyai makna tersendiri

dimaksudkan untuk menarik perhatian para pelanggan pada usaha tersebut. Dan tujuan

dalam pembuatan logo dan nama yaitu itu menciptakan branding atau merek dari produk

bisnis usaha itu sendiri. Pengertian branding atau merek menurut Kotler (2009:332)

“Nama. Istilah, tanda, symbol, atau rancangan atau kombinasi dari semuanya, yang

dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa atau kelompok penjual untuk

mendiferensiasikan (membedakan) dari barang atau jasa pesaing”.

Dalam pemilihan nama dan logo harus dipikirkan secara matang dikarenakan untuk

menciptakan suatu identitas yang menarik dan penuh arti yang dapat melekat disisi

pelanggan, ketika pelanggan melihat suatu logo maka pikiran pelanggan sudah tertuju

dengan usaha tersebur. Selain untuk menjadi identitas usaha tersebut brandung atau merek

mempunyai tujuan untuk meningkatkan suatu nilai jual produk.

Usaha laundry yang penulis akan rencanakan diberi nama Katharo Laundry and Café,

kata katharo sendiri berasal dari kosakata Yunani yang memiliki arti bersih dan yang

membuat penulis akhirnya memutuskan untuk menggunakan kata katharo sebagai nama

usaha laundry ini karena melihat dari arti kata itu sendiri yang diartikan bersih, artinya

menceriminkan dimana usaha ini menerima jasa pencucian dan perawatan pelanggan yang

akan dibuat bersih dalam hal pencucian sampai kembali ke tangan para pelanggan dan

Page 2: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

20

bersih dalam hal penjualan di café itu sendiri, karena mengingat café yang penulis

rencanakan adalah café healthy juice dan sudah identik dengan suatu kebersihan yang akan

disajikan kepada para pelanggan, katharo laundry and café sendiri bergerak dibidang

pelayanan jasa pencucian pakaian, mulai dari seragam, kaos, celana, bed cover, selimut dan

lain-lain.

Lalu selain nama dari suatu usaha, logo juga salah satu aspek yang sangat penting

dalam mendirikan suatu usaha karena didalam pembuatan loga harus ada makna yang

tersirat yang mengartikan logo tersebut dan tentunya logo tersebut berhubungan dengan

produk atau suatu usaha yang didirikan, dari logo yang mempunyai makna maka akan

terciptanya nilai-nilai tersendiri yang akan menciptakan gambaran positif terhadap usaha

tersebut.

Pengertian logo menurut Sularko (2008:6) ” Logo atau corporate identity atau

brand identity adalah sebuah tanda yang secara langsung tidak menjual, tetapi

memberi suatu identitas yang pada akhirnya sebagai alat pemasaran yang signifikan,

bahwa logo mampu membantu membedakan suatu produk atau jasa dari

kompetitornya.”

Logo sangatlah penting dalam mendirikan suatu usaha bisnis maka Katharo

Laundry and Café merancang logo dengan sebaik mngkin, dengan setiap gambar yang

tertuang di logo memiliki makna yang mengandung suatu cita-cita, harapan dan

keinginan untuk kemajuan usaha ini sendiri. Berikut penjelasan lengkap mengenai

logo dari Katharo Laundry and Café :

Logo yang dirancang pastinya mempunyai makna yang mendalam berisi

tujuan dan cita-cita untuk usaha itu sendiri yang bisa disebut dengan visi misi yang

Page 3: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

21

akan didirikan untuk mencapai suatu target bisnis usaha. Pengertian visi menurut

Wibisono (2006:43) “Visi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan cita-

cita atau impian sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa

depan. Atau dapat dikatakan bahwa visi merupakan pernyataan want to be dari

organisasi atau perusahaan. Visi juga merupakan hal yang sangat krusial bagi

perusahaan untuk menjamin kelestarian dan kesuksesan jangka panjang”.

Sedangkan pengertian misi menurut Hasibuan S.P Malayu (2000:87), “Pada

dasarnya misi merupakan alasan mendasar eksistensi suatu organisasi. Pernyataan

misi organisasi, terutama di tingkat unit bisnis menentukan batas dan maksud

aktivitas bisnis perusahaan. Jadi perumusan misi merupakan realisasi yang akan

menjadikan suatu organisasi mampu menghasilkan produk dan jasa berkualitas

yang memenuhi kebutuhan, keinginan dan harapan pelanggannya”.

Dengan pengertian visi dan misi diatas menurut para ahli, berikut adalah

visi dan misi yang dimiliki oleh usaha bisnis Katharo Laundry and Café :

1. Visi Katharo Laundry and Café

“Menciptakan suatu pelayanan laundry terbaik, bersih dan terpercaya dengan tujuan

akan membuat pelanggan nyaman dan menjadi tujuan utama dalam kehidupan sehari-

hari”.

2. Misi Katharo Laundry and Café

- Menciptakan jasa layanan terbaik yang akan memberi kesan memuaskan

pelanggan setelah melakukan pencucian.

- Menyediakan jasa layanan laundry yang professional dengan memberikan

pelayanan yang tulus dan ramah.

Page 4: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

22

- Menjaga kualitas dan kebersihan pakaian pelanggan dengan baik dan terpercaya.

- Menjadikan suasana di cafe yang baik sehingga pelanggan dapat merasakan

kenyamanan dan membuat pelanggan selalu ingin kembali ke katharo laundry

and café.

Produk yang akan disediakan di usaha bisnis ini adalah jasa produk pelayanan jasa

yaitu dibidang jasa pelayanan laundry, pelayanan laundry akan disediakan yaitu laundry

koin dimana tempatmya bersatu dengan café healthy juice, Jadi para pelanggan dapat

menunggu pakaian nya selama masa pencucian di café.

B. Alasan Dan Keunggulan Produk

Laundry adalah salah satu usaha yang bisa dibilang sudah tidak asing di kalangan

masayarakat apalagi dikota-kota besar salah satu contohnya di kota Bandung yang dimana

penduduknya mobilitas adalah anak kuliahan, karena sesuai target pemasaran penulis

yaitu anak muda yang senang untuk hang out dan penulis sediakan tempat hang out yang

bisa mereka gunakan untuk melakukan kegiatan lain seperti melaundry pakaian mereka.

Serta dengan memberikan pelayanan self service (mencuci sendiri) dengan mesin cuci

berteknologi tinggi menggunakan koin yang sudah penulis persiapkan di usaha ini

tentunya berkualitas bersih, cepat dan wangi.

Pada Katharo Laundry penulis sudah mempersiapkan mesin penukaran koin yang

disediakan didalam laundry, jadi konsumen dapat benar-benar melakukan self service

dimulai dari pembayaran. Berikut gambar mesin penukaran koin Katharo Laundry :

Page 5: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

23

GAMBAR 2.1

MESIN PENUKARAN KOIN LAUNDRY

Lalu pada Katharo café penulis menggunakan blender dari jepang dimana blender

ini dapat menyaring biji dari buah yang di jus, selain itu jenis blender ini berjenis seperti

blender peras dimana tidak sepenuhnya di blender tetapi lebih seperti diperas, berikut ini

gambar blender yang penulis gunakan untuk Katharo café :

GAMBAR 2.2

MESIN BLENDER KATHARO CAFE

Page 6: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

24

Katharo Laundry and Café ini memiliki social media dimana konsumen dapat

mengaksesnya untuk melihat bagaimana katharo laundry bekerja dan bagaimana suasana

café yang disediakan dan juga memudahkan konsumen melihat berbagai promo yang akan

diadakan oleh katharo laundry and café itu sendiri.

C. Penyajian Dan Kemasan Produk

Pengertian pengemasan menurut Kotler dan Keller (2009:27), “Pengemasan

adalah kegiatan merancang dan memproduksi wadah atau bungkus sebagai sebuah

produk. Pengemasan adalah aktivitas merancang dan memproduksi kemasan atau

pembungkus untuk produk. Biasanya fungsi utama dari kemasan adalah untuk

menjaga produk. Namun, sekarang kemasan menjadi faktor yang cukup penting

sebagai alat pemasaran”. Laundry pada umumnya dikemas dengan kemasan biasa

seperti plastic tetapi untuk di katharo laundry and café menyediakan kemasan

khusus untuk yaitu totebag disediakan di katharo laundry dimana konsumen

dapat membeli nya langsung dan dapat digunakan untuk beberapa kali dengan

tujuan untuk mengurangi sampah plastik.

Kemasan yang disediakan sangat dipersiapkan dengan matang dikarenakan

biasanya kemasan memiliki fungsi sebagai tempat pelindung produk agar tidak

kusut kembali atau rusak karena tergesek-gesek dengan benda lain tetapi sekarang

ini dijadikan sebagai alat pemasaran juga, karena suatu produk jika dlihat dari

kemasan sudah menarik maka orang-orang akan merasa penasaran dan tentunya

akan mencoba produk tersebut dan akan mendorong penjualan, lalu untuk di café

Page 7: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

25

nya menyediakan juga buah-buahan segar dimana pelanggan juga dapat membeli

nya langsung.

Dalam penyajian dan kemasan produk Katharo Laundry and Café akan

memberikan pelayanan dalam bentuk self service (mencuci sendiri). Dan

Katharo Laundry and Café menggunakan standar laundry yang baik pada

umumnya yaitu:

1. Memakai laundry mesin yang menggunakan koin.

2. Menggunakan air yang mengandung PH 7 (netral) artinya tidak bersifat asam

maupun basa.

3. Ventilasi udara yang baik.

4. Menggunakan mesin yang berkualitas baik, bersih, cepat serta ramah

lingkungan.

5. Air tidak berbau.

D. Perhitungan Biaya Produksi dan Nilai Jual

Dalam membuat suatu usaha sangat perlu menghitung biaya produksi

karena biaya produksi berhubungan dengan modal awal yang kita keluarkan dalam

mendirikan sebuah usaha selain itu untuk menentukan pula suatu nilai jual produk

yang akan dihasilkan. Dengan mengetahui berapa biaya produksi yang akan

dikeluarkan serta seluruh kegiatan opersional dan yang lainnya maka akan bisa

berjalan lebih efisien.

Page 8: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

26

Pengertian biaya menurut Mulyadi (2015:8), “Biaya adalah pengorbanan

sumber ekonomi, yang diukur dalam satuan uang, yang telah terjadi atau yang

kemungkinan akan terjadi untuk tujuan tertentu”. Lalu pengertian biaya produksi

menurut M. Nafarin (2009:497) “Biaya produksi adalah seluruh biaya yang

berhubungan dengan barang yang dihasilkan, dimana di dalamnya terdapat unsur

biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead produk”.

Katharo Laundry menyediakan 5 mesin cuci koin untuk penyedian jasa

pencucian self service dengan kapasitas produksi sampai 620 Kg/Hari dan jika di

kalkulasikan dapat berproduksi 226.300 Kg/Tahun. Dan perhitungan total

maximum potential productivity adalah sebagai berikut :

Katharo Laundry memiliki 5 mesin cuci berikut dengan 5 mesin drying,

dengan masing-masing dapat menampung kapasitas 10 kg. Mesin cuci ini dapat

mencuci pakaian selama 30 menit dan 15 menit proses pengeringan, jika

konsumen akan memilih pake cuci – kering – setrika otomatis waktu proses

penyetrikaan menyesuaikan dengan banyaknya cucian konsumen, karena dalam

prosen setrika menggunakan staff biasa atau bisa disebut dengan proses manual.

Dalam mendirikan suatu bisnis usaha tak terlepas dari target penjualan

yang harus di rencanakan atau targetkan secara matang dalam pertahunnya. Target

penjualan dijadikan sebagai acuan bisnis usaha untuk menentukan keuntungan

yang akan didapatkan. Dan penulis memiliki target penjualan sekitar 60% dari

kemampuan maximum potential productivity perharinya, agar dapat mencapai

target penjualan setiap bulan dan pertahun nya. Berikut ini adalah target penjualan

yang direncanakan Katharo Laundry :

Page 9: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

27

Targer Penjualan = Maximum Potential Productivity x Target Penjualan

= 226.300 x 60%

= 135.780 Kg/Tahun

Berikut ini adalah biaya produksi yang dikeluarkan Katharo Laundry pada segi

laundry :

1. Biaya Produksi

TABEL 2.1

DAFTAR BIAYA BAHAN BAKU KATHARO LAUNDRY

Nama Barang Unit Harga (Rp)/satuan Total Harga (Rp) Tahun

Bahan Baku Operasional

Detergen Bubuk

Detergen Cair

Pelembut Pakaian

Parfume

Desinfectant

(Pembunuh Kuman)

720 Kg

720 Kg

720 Kg

480 Kg

489 Kg

14.000

16.000

11.700

35.000

30.700

10.080.000

11.520.000

8.424.000

16.800.000

14.736.000

Kelengkapan

Perlengkapan Kantor

atau stationery

Kebutuhan Printing

1

1

200.000

300.000

2.400.000

3.600.000

Biaya Umum

Sewa bangunan

Biaya Promosi Media

Instagram

1

-

12.500.000

750.000

150.000.000

9000.000

Tarif Wifi 20mbps 480.000 5.760.000

Energy Cost (Air, Listrik,

Gas) - 1.980.000,- 23.760.000

Reaparasi Mesin 5 5000.000,- 25.000.000

Page 10: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

28

Kantong Plastik (15x34) 3000 4.700 14.100.000

Plastik pakaian Transparan

(40x60) 3000 19.000 57.000.000

Tarif Telepon 1 300.000 3.600.000

Biaya Listrik 1 500.000 6.000.000

Biaya Pulsa Ponsel 1 102.000 1.224.000

Gaji Karyawan

Operational Manager

Finance

1

1

4.200.000

3.700.000

183.304.000

44.400.000

Marketing 1 3.700.000 44.400.000

Operational Staff 4 11.000.000 132.000.000

Total

767.108.000

Sumber : Olahan Penulis 2019

TABEL 2.2

DAFTAR RINCIAN BIAYA PERALATAN DAN LAIN-LAIN

KATHARO LAUNDRY

Nama Barang Keterangan Harga Satuan(Rp) Jumlah Total(Rp)

Legal, Aspect Perijinan, dll

3000.000 1

3000.000

Komputer HP C414D 4.700.00 2 9.400.000

Ponsel Vivo Y91 1.590.000 1 1.590.000

Printer Kertas HP 2135 150.000 1 150.000

Printer Kasir VSC 5.900.000 1 5.900.000

Setrika Philip GC1418 249.000 6 1.494.000,-

Totebag Kain Drill 20.000 30 300.000,-

Sikat Pembersih

noda Bahan Kayu 3.500 10 350.000,-

Botol spray 500 ml 5000 10 50.000

Botol Supplies

500 ml

250 ml

60 ml

5000

2.500

700

10

10

10

50.000

25.000

7000

Meja dan Kursi

Cashier 1 Pasang 550.000 1 550.000

Page 11: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

29

Kursi Tempat

Tunggu Besi 100.000 5 500.000

Lemari serbaguna Besi 560.000 1 560.000

Seragam

Karyawan - 50.000 4 200.000

AC Panasonic 2.110.000 1 2.110.000

Telepon Kabel Panasonic 75.000 1 75.000

Pasang Telepon

Kabel Telkom 150.000 1 150.000

Pasang Listrik Daya 5500 VA 4.062.000 1 4.062.000

Website - 1.500.000 1 1.500.000

Pasang Wifi

indihome

Dual Play

(tv cable +

wifi)

380.000 1 380.000

Kelengkapan

Kantor

stationery,

lampu,

cleaning tools

& equipment

3000.000 1 3000.000

Mesin Penukaran

Koin winfo 5.600.000 1 5.600.000

Mesin Laundry 10 Mytag 330.000.000 1 330.000.000

Total 365.777.000

Sumber : Olahan Penulis 2019

2. Nilai Jual

Nilai jual adalah suatu alat adalah suatu ukuran untuk apa yang harus

menjadi target dalam memulai suatu bisnis usaha dan nilai merupakan suatu

perhitungan dengan menggunakan logika tentang sesuatu, nilai jual juga dapat

dikatakan sebagai alat ukur untuk membandingkan satu hal dengan hal lainnya.

Dan dapat dijadikan sebagai pembanding suatu produk baik itu produk yang sifat

nya sama atau berbeda dan berpengaruh terhadap nilai jual dipasaran

nantinya. Nilai sangatlah penting dibentuk untuk dapat menarik dan

membandingkan produk yang dimilki dengan produk para competitor lainnya.

Page 12: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

30

Untuk menentukan suatu nilai jual ada beberapa faktor yang harus diperhatikan

untuk menentukan, diantaranya yaitu target pasar, harga jual produk pesaing, biaya

hasil produksi dan keuntungan dari hasil penjualan.

Untuk menentukan nilai jual yang berdasarkan pada biaya yang

dikeluarkan, penulis mencoba menghitung menggunakan cost-plus pricing

method. Menurut Swastha (2010:154) “menyatakan bahwa metode penentuan

harga jual yang berdasarkan biaya dalam bentuk yang paling sederhana, yaitu :

Penentuan harga jual cost plus pricing, biaya yang digunakan sebagai dasar

penentuan, dapat didefinisikan sesuai dengan metode penentuan harga pokok

produk yang digunakan.

Berikut ini adalah cara menggunakan cost-plus pricing method :

Berdasarkan formula diatas berikut ini adalah perhitungan biaya produksi dan nilai

jual produksi atau bisnis usaha dibidang jasa dari Katharo Laundry dengan laba

30% sebagai berikut :

Biaya produksi : Rp. 737.521.000

Katharo Laundry memiliki target produksi utama adalah 169.725 Kg/Tahun, maka

harga satuannya adalah :

Rp. 737.521.000 x 30% = Rp. 958.777.300

Nilai Jual = Biaya produksi + Laba

Target Penjualan

Page 13: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

31

Rp. 737.521.000 + 221.256.300 = 958.777.300

Rp. 958.777.300 : 169.725 = 7.061

Katharo Laundry yaitu penyedia jasa menggunakan metode self service yang

menggunakan mesin cuci yang akan di jual dengan harga :

5 koin = Rp. 30.000/5Kg.

Katharo café menyediakan 1 mesin jus dengan jenis OrangeA 370W (WF-

A3000), dan penulis memililki target di Katharo Café dapat memproduksi 150

gelas perharinya. 150 gelas perhari jika dikalkulasikan menjadi 54.000

gelas/Tahun, dan berikut ini adalah perhitungan biaya total maximum potential

productivity yang dapat dihasilkan dari Katharo Café adalah :

Di Katharo Café penulis mentargetkan penjualan dalam pertahunnya yaitu

sebagai acuan untuk mengetahui berapa keuntungan yang di dapatkan dalam bisnis

usaha ini, dan penulis memiliki target sebesar 30% dari kemampuan maximum

potential productivity perharinya, yaitu agar dapat mencapai target penjualan

setiap bulan sampai ke pertahunnya. Berikut ini adalah target penjualan pada

Katharo Café:

Target penjualan = maximum potential productivity x Target Penjualan

= 54.000 x 60%

= 32.400 gelas/Tahun.

Page 14: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

32

TABEL 2.3

DAFTAR BIAYA BAHAN BAKU KATHARO CAFE

Nama Bahan Baku

Unit Harga (Rp) Total Harga (Rp)

Buah Semangka 120 Kg 10.000/Kg 1.200.000

Buah Jeruk Sunkist 120 Kg 24.200/Kg 2.904.600

Buah Apel 84 Kg 32.100/Kg 2.696.000

Buah Naga 120 Kg 27.150/Kg .258.000

Buah Nanas 120Kg 15.000/Kg 1.800.000

Buah Mangga 120 Kg 27.050/Kg 3.246.000

Buah Lemon 48 Kg 80.200/Kg 3.849.600

Buah Delima 48 Kg 18.000/Kg 864.000

Buah Kelapa 120 Kg 10.000/Kg 1.200.000

Gula 252 Kg 13.100/Kg 3.301.200

Air Galon 84 Kg 20.000/Kg 1.680.000

Es Batu 84 Box 20.000/Kg 1.680.000

Gelas Cup 100pcs 640,- 1.920.000

Total 29.599.400

Sumber : Olahan Penulis 2019

TABEL 2.4

DAFTAR RINCIAN BIAYA PERALATAN DAN LAIN-LAIN KATHARO

CAFE

Nama Barang Keterangan Harga

Satuan(Rp) Jumlah Total(Rp)

Speaker Harman

Kardon 1.870.000 1 1.870.000

Ponsel Vivo Y91 1.590.000 1 1.590.000

Printer Kasir Moka 5.900.000 1 5.900.000

Page 15: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

33

Printer Kertas HP 2135 624.000 1 624.000

Gelas Highball Kaca 22.000 20 660.000

Kursi Kursi Sofa 620.000 12 7.440.000

Kursi Kursi Kayu 400.000 6 2.400.000

Meja kayu

Meja 150.000 3 450.000

Meja sudut Besi 1.993.000 1 1.993.000

Meja untuk sofa Besi dan Kayu 350.000 3 1.050.000

Nomor Meja 1 Pasang 12.500 15 187.500

Blender Besi A370W 18.000.000 1 18.000.000

Kulkas Polytron PR

18AGVI 1.700.000 1 1.700.000

Seragam Karyawan - 50.000 2 100.000

AC Panasonic 2.110.000 1 2.110.000

Kelengkapan Kantor

stationery,

lampu,

cleaning tools

& equipment

3000.000 1 3000.000

Mesin Cup Sealer CS-M727 850.000 1 850.000

TOTAL 49.924.500

Sumber : Olahan Penulis 2019

Berikut ini adalah cara menggunakan cost-plus pricing method pada Katharo Cafe:

Nilai Jual = Biaya produksi + Laba

Target Penjualan

Page 16: BAB II ASPEK PRODUK A. Nama Dan Jenis Produk

34

Berdasarkan formula yang di jelaskan berikut ini adalah perhitungan biaya

produksi dan nilai jual produksi atau bisnis usaha di Katharo Café dengan laba

30% sebagai berikut :

Biaya produksi : Rp. 86.581.700

Katharo Cafe memiliki target produksi utama adalah 3.285 Gelas/Tahun, maka

harga satuannya adalah :

Rp. 86.581.700 x 30% = Rp. 112.556.210

Rp. 74.471.700 + 25.974.510 = Rp. 112.556.210

Rp. 112.556.210 : 6.570= 17.131

Katharo Cafe yaitu café yang menyediakan healthy juice asli dimana akan

memberikan harga Rp.30.000/gelas.