bab i psikomotor
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
1/19
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan faktor yang paling besar peranannya dalam
menentukan maju mundurnya pelaksanaan pembangunan bangsa dalam
segala bidang. Para ahli pendidikan Indonesia telah berusaha memajukan
pendidikan dengan mengadakan penyempurnaan materi pelajaran serta
perbaikan sistem pendidikan. Kemajuan suatu lembaga pendidikan dapat
dilihat dari hasil keberhasilan lembaga tersebut dalam mengubah tingkah
laku anak didik sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Sistem pendidikan nasional Indonesia selama Indonesia merdeka
menganut keunggulan kognitif siswa, maka dengan kurikulum 201 ini
pemerintah memiliki kesadaran untuk merubahnya dengan sistem
pendidikan yang menyeimbangkan domain afektif, psikomotorik dengan
domain kognitif. Kesalahan bangsa Indonesia terlalu mengedepankan sisi
kognitif, sehingga peserta didik !enderung memiliki otak yang !erdastetapi tidak memiliki rasa keberagamaan yang baik, termasuk di dalamnya
nilai"nilai moral terabaikan.
Salah satu tugas seorang guru adalah memberikan penilaian hasil
belajar terhadap peserta didiknya. Penilaian adalah upaya atau tindakan
untuk mengetahui sejauh mana tujuan yang telah ditetapkan itu ter!apai
atau tidak. #engan kata lain, penilaian berfungsi sebagai alat untuk
mengtahui keberhasilan proses dan hasil belajar siswa. Penilaian se!ara
umum terbagi menjadi tiga ranah, yakni ranah kognitif, ranah afektif, dan
ranah psikomotorik.
#engan alat pengukur berupa tes tersebut, orang akan berhasil
mengetahui adanya perbedaan antarindi$idu. #engan demikian, tes adalah
suatu !ara yang dapat di pergunakan atau prosedur yang perlu ditempuh
dalam rangka pengukuran dan penilaian di bidang pendidikan.
%$aluasi pendidikan adalah kegiatan atau proses
penentuan nilai pendidikan sehingga dapat diketahui mutu atau
hasil"hasilnya. %$aluasi pendidikan, se!ara umum, berfungsi
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
2/19
2
untuk mengukur kemajuan, menunjang penyusunan ren!ana, dan
memperbaiki atau melakukan penyempurnaan kembali.
%$aluasi pada proses pelaksanaan pengajaran akan men!akup
kesesuaian antara proses belajar mengajar yang berlangsung,
dengan garis"garis besar program pengajaran yang telah ditentukan,
kesiapan guru dalam melaksanakan program pengajaran, dan
sebagainya.
B. Rumusan Masalah
1. &pakah pengertian teoritik e$aluasi'
2. (agaimanakah teoritik $alidasi'
. (agaimanakah aspek psikomotor'
). &pakah definisi hasil belajar'*. (agaimananakah $alidasi instrumen penilaian ranah psikomotor'
C. Tujuan
1. +ntuk mengetahui pengertian teoritik e$aluasi.
2. +ntuk mengetahui teoritik $alidasi.
3. +ntuk mengetahui aspek psikomotor.
4. +ntuk mengetahui definisi hasil belajar.
5. +ntuk mengetahui $alidasi instrumen penilaian ranah psikomotor.
BAB II
KAJIAN TERI
A. Te!r"t"k E#aluas"
aryati -dalam Prasetya, 2012 menyatakan bahwa e$aluasi adalah
kegiatan identifikasi untuk melihat apakah suatu program yang telah
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
3/19
3
diren!anakan telah ter!apai atau belum, berharga atau tidak dan dapat pula
untuk melihat tingkat efisien pelaksanaannya.
/enurut Suryanto -200 e$aluasi merupakan penilaian
keseluruhan program pendidikan mulai peren!anaan hingga pelaksanaan
dan keberhasilan suatu pembelajaran yang pada dasarnya memuat seluruh
informasi yang selanjutnya digunakan untuk menentukan kebijakan
selanjutnya.
%$aluasi memiliki dua fungsi utama yaitu untuk mengetahui
pen!apaian hasil belajar siswa dan hasil mengajar guru. Pengetahuan
tentang hasil belajar siswa terkait dengan sejauh mana siswa telah
men!apai tujuan pembelajaran atau kompetensi"kompetensi yang telah
ditetapkan. asil mengajar guru terkait dengan sejauh mana guru sebagai
manajer belajar siswa dalam hal meren!anakan, mengelola, memimpin,
dan menge$aluasi -omari, 200.
/enurut &nas -dalam Purnomo, 200*, tujuan e$aluasi pendidikan
terdiri atas dua yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Se!ara umum,
tujuan e$aluasi dalam bidang pendidikan ada dua, yaitu3
1. +ntuk menghimpun bahan"bahan keterangan yang akan dijadikan
sebagai bukti mengenai taraf perkembangan atau taraf kemajuan yang
dialami oleh para peserta didik, setelah mereka mengikuti proses
pembelajaran dalam jangka waktu tertentu.
2. +ntuk mengetahui tingkat efekti$itas dari metode"metode pengajaran
yang telah dipergunakan dalam proses pembelajaran selama jangka
waktu tertentu.
4inkel -dalam /aenani, 201* menyatakan bahwa3
%$aluasi pembelajaran merupakan proses yang sistematis
dan terprogram sehingga harus dipersiapkan dengan sebaik"
baiknya. %$aluasi pembelajaran dapat dikategorikan menjadi dua
yaitu formatif dan sumatif. %$aluasi formatif adalah e$aluasi yang
dilakukan pada setiap akhir pembahasan suatu pokok
bahasan5topik. 6ontoh e$aluasi formatif adalah kuis, tugas dan
ulangan harian. &dapun e$aluasi sumatif adalah e$aluasi yang
dilakukan pada akhir setiap satu satuan waktu yang didalamnya
ter!akup lebih dari satu pokok bahasan.
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
4/19
4
B. Te!r"t"k $al"%as"
&. Pengert"an $al"%as"
6ara untuk mengetahui $aliditas isi adalah dengan
membandingkan proporsi kurikulum dengan soal, membandingkan
kesesuaian isi butir soal dengan kurikulum, dan membandingkan
!akupan materi tes dengan !akupan kurikulum arsiati -dalam
Khairiyyah, 2012.
Se!ara garis besar ada dua ma!am $aliditas, yaitu $aliditas
logis -logi!al $alidity dan $aliditas empiris -empiri!al $alidity.
Sebuah instrumen dinyatakan memiliki $aliditas logis jika memenuhi
persyaratan $alid berdasarkan hasil penalaran, yaitu diran!ang dengan
baik mengikuti teori dan ketentuan yang sudah ada. 7aliditas logis
dibagi menjadi dua, yaitu $aliditas isi dan $aliditas konstruk. 7aliditas
isi menyangkut instrumen yang disusun berdasarkan isi materi
pelajaran yang die$aluasi sedangkan $aliditas konstruk menunjuk pada
suatu kondisi sebuah instrumen yang disusun berdasarkan konstruk
aspek"aspek kejiwaan yang harus die$aluasi -/aenani, 201*.
'. Anal"s"s But"r (!al
8inn dan 9ronlund -dalam #januarsih, 2010 juga menambahkan
tentang pelaksanaan kegiatan analisis butir soal yang hiasanya didesain
untuk menjawab pertanyaan"pertanyaan berikut ini.
a. &pakah fungsi soal sudah tepat'
b. &pakah soal ini memiliki tingkat kesukaran yang tepat'
!. &pakah soal bebas dari hal"hal yang tidak rele$an'
d. &pakah pilihan jawabannya efektif'
&rikunto -2003*: mengemukakan3 ;Sebuah tes yang dapat
dikatakan baik sebagai alat pengukur harus memenuhi persyaratan tes,
yaitu memiliki3 7aliditas, .
C. As)ek Ps"k!m!t!r
/enurut Stephen P.
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
5/19
5
intelektual adalah 3 1 Kemampuan numeris, 2 Pemahaman $erbal,
Ke!epatan perseptual, ) Penalaran induktif, * Penalaran deduktif, ?
$isualisasi ruang, : Ingatan.
/enurut -Sartika, 2012 taksonomi (loom merujuk pada
taksonomi yang dibuat untuk tujuan pendidikan. @aksonomi ini pertama
kali disusun oleh (enyamin S. (loom pada tahun 1*?. #alam hal ini,
tujuan pendidikan dibagi menjadi beberapa domain -ranah, kawasan dan
setiap domain tersebut dibagi kembali ke dalam pembagian yang lebih
rin!i berdasarkan hirarkinya. @ujuan pendidikan dibagi ke dalam tiga
domain, yaitu3
1. 6ogniti$e #omain -
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
6/19
6
2. Kesiapan -set
Kesiapan berarti siswa mampu menempatkan atau menyiapkan diri
apabila memulai serangkaian gerakan.
. 9erakan tubuh se!ara umum -body mo$ement in general
9erakan tubuh se!ara umum merupakan kemampuan siswa
menampilkan atau mendemonstrasikan keterampilan dan keahliannya
dalam suatu kegiatan yang memerlukan gerakan fisik atau demonstrasi
penampilan.
). 9erakan terbimbing -guided mo$ement
9erakan terbimbing merupakan kemampuan siswa melakukan suatu
gerak gerik sesuai yang dibimbing atau dituntun guru.
*. Kemahiran komunikasi $erbal
Ke!akapan komunikasi $erbal siswa merupakan ke!akapan dalam berargumentasi, berpendapat, atau berspekulasi dalam proses
pembelajaran.
?. Kemahiran komunikasi non$erbal
Kemahiran menyampaikan pesan menggunakan bahasa isyarat.
/enurut Sunandar -dalam aryadi, 201* psikomotorik diartikan
sebagai suatumakti$itas fisik yang berhubungan dengan proses mental dan
psikologi.
@ujuan instruksional kawasan psikomotor yaitu menyusun tujuan
psikomotor se!ara hierarkis dalam lima tingkat, men!akup tingkat meniru
sebagai yang paling sederhana dan naturalisasi sebagai yang paling
kompleks arrow -dalam Aulirfan, 200.
D. Has"l Belajar
9ronlund -dalam @ondowala, 2012 menyatakan bahwa tes hasil
belajar adalah suatu prosedur yang sistematis untuk mengukur sampel
perilaku yang representatif tentang tugas"tugas pembelajaran peserta didik.
/enurut (loom -dalam /ularsih, 2010 hasil belajar adalah
perolehan siswa setelah mengikuti proses belajar dan perolehan tersebut
meliputi tiga bidang kemampuan, yaitu kognitif, afektif, dan psikomotor.
asil belajar memiliki !iri3
1 @ingkah laku baru berupa kemampuan yang aktual,
2 Kemampuan baru tersebut berlaku dalam waktu yang lama.
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
7/19
7
Kemampuan baru tersebut diperoleh melalui suatu peristiwa belajar.
Aubaidah -&gustanti, 2012 menyatakan bahwa3
asil belajar siswa dipengaruhi oleh dua faktor utama
yaitu faktor dari dalam diri siswa dan faktor yang datang dari luar
diri siswa atau faktor lingkungan. Baktor dalam terdiri dari3
jasmaniah -kesehatan, !a!at tubuh, psikologis -intelegensi,
perhatian, minat, bakat, motif, kematangan, kesiapan, dan
kelelahan. Baktor luar yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat.
E. Kaj"an Mater" B"!l!g"
&. Mater" *akta
@umbuhan merupakan salah satu !ontoh makhluk hidup.
@umbuhan mengalami pertumbuhan yang terlihat dari bertambahnya
ukuran tinggi. ampir sama dengan manusia, tumbuhan memerlukan
makan untuk kelangsungan hidupnya. /embutuhkan bantuan faktor
luar tubuh untuk kehidupannya, seperti !ahaya matahari. Pertumbuhan
tanaman mengikuti arah datangnya sinar matahari, tandanya tanaman
tersebut melengkung mendekatai !ahaya matahari.
'. Mater" K!nse)
/enurut -6ampbell, 200 pada proses pertumbuhan selalu
terjadi peningkatan $olume dan bobot tubuh peningkatan jumlah sel
dan protoplasma. (erbeda dengan pertumbuhan, perkembangan bukan
merupakan besaran sehingga tidak dapat diukur. Perkembangan pada
tumbuhan diawalai sejak terjadi fertilisasi. 6alon @umbuhan akan
berubah bentuk dari sebuah telur yang dibuahi menjadi Cigot, embrio,
dan akhirnya menjadi sebatang pohon. Proses pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan diawali dengan akti$itas sintetis bahanmentah -bahan baku berupa molekul sederhana dan molekul
kompleks. @ahapan yang dilalui selama melangsungkan proses tersebut
adalah sebagai berikut 3
a. @ahap pembelahan sel, yaitu sel induk membelah menjadi beberapa
sel anak.
b. @ahap pembentangan, yaitu pembesaran atau peningkatan $olume
sel anak. Pada sel tumbuhan, peningkatan tersebut biasanya
disebabkanoleh penyerapan air kedalam $akuola.
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
8/19
8
!. @ahap pematangan, yaitu perkembangan sel anak yang telah
men!apai ukuran tertentu menjadi bentuk khusus -terspesialisasi
melalui proses diferensiasi. Pada akhirnya terbentuk jaringan,
organ, dan indi$idu.
Baktor yang mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan
a. Baktor eksternal5lingkungan.
faktor ini merupakan faktor luar yang erat sekali hubungannya
dengan proses pertumbuhan dan perkembangan. (eberapa fa!tor
eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan adalah
sebagai berikut3
1 &ir dan mineral
2 Kelembaban. Suhu
) 6ahaya
b. Baktor internal.
faktor yang melibatkan hormon dan gen yang akan mengontrol
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. #imana dalam hal ini
ada beberapa hormone yang dapat mengontrol proses pertumbuhan
dan perkembangan tumbuhan tersebut.yaitu3
1 ormon &uksin 3 merangsang pertumbuhan bunga.2 ormon 9iberelin 3 merangsang pertumbuhan batang.
ormon Sitokinin 3 memperpanjang akar.
) ormon &fserat 3 menghambat perpanjangan sel
Pertumbuhan pada tumbuhan dapat dibedakan menjadi dua ma!am,
yaitu pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder.
a. Pertumbuhan Primer
Pertumbuhan primer adalah pertumbuhan yang terjadi akibatakti$itas jaringan meristem primer atau disebut juga meristem
apikal. @itik tumbuh primer terbentuk sejak tumbuhan masih
berupa embrio. Daringan meristem ini terdapat di ujung batang dan
ujung akar. &kibat pertumbuhan ini, akar dan batang tumbuhan
bertambah panjang.
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
9/19
9
+am,ar &. Daerah Pertum,uhan Pa%a Akar
1 #aerah pembelahan
#aerah pembelahan terletak di bagian paling ujung. #i daerah
ini sel"sel baru terus"menerus dihasilkan melalui proses
pembelahan sel. #aerah inilah yang disebut daerah
meristematis.
2 #aerah pemanjangan
#aerah pemanjangan terletak di belakang daerah pembelahan.
#i daerah ini sel"sel hasil pembelahan akan tumbuh sehingga
ukuran sel bertambah besar. &kibatnya di daerah inilah yang
mengalami pemanjangan.
#aerah diferensiasi
#aerah diferensiasi terletak di belakang daerah pemanjangan.
Sel"sel yang telah tumbuh mengalami perubahan bentuk dan
fungsi. Sebagian sel mengalami diferensiasi menjadi
epidermis, korteks, Eilem, dan floem. Sebagian lagi
membentuk parenkim, kolenkim, dan sklerenkim.
b. Pertumbuhan Sekunder
Pertumbuhan sekunder disebabkan oleh akti$itas jaringan
meristem sekunder. 6ontoh jaringan meristem sekunder adalah
jaringan kambium pada batang tumbuhan dikotil dan
9ymnospermae. Sel"sel jaringan kambium senantiasa membelah.
Pembelahan ke arah dalam membentuk Eilem atau kayu sedangkan
pembelahan ke luar membentuk floem atau kulit kayu. &kibat
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
10/19
10
akti$itas jaringan meristem pada kambium, diameter batang dan
akar bertambah besar. @umbuhan monokotil tidak mempunyai
kambium sehingga tidak mengalami pertumbuhan sekunder.
-. Mater" Pr"ns")
Pertumbuhan diartikan sebagai suatu proses pertambahan
ukuran atau $olume serta jumlah sel se!ara irre$ersible, atau tidak
dapat kembali ke bentuk semula. Sedangkan Perkembangan adalah
peristiwa perubahan biologis menuju kedewasaanm tidak dapat
dinyatakan dengan ukuran tetapi dengan perubahan bentuk tubuh
-metamorfosis dan tingkat kedewasaan.
. Mater" Pr!se%ural
Pengukuran pertumbuhan tanaman
BAB &&&
METDE PENELITIAN
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
11/19
11
A. Pengem,angan Instrumen Ranah Ps"k!m!t!r
+ntuk melakukan pengukuran hasil belajar ranah psikomotor, ada dua hal
yang perla diperhatikan, -Pas!asarjana +FG, 2003": yaitu3 membuat soal danmembuat instrumen untuk mengamati jawaban peserta didik. Soal untuk hasil
belajar ranah psikomotor dapat berupa soal, lembar kerja, lembar tugas, perintah
kerja, dan lembar eksperimen. +ntuk instrumen mengamati jawaban siswa dapat
berupa lembar obser$asi, lembar penilaian, dan portofolio. 8embar obser$asi
adalah lembar yang digunakan untuk mengobser$asi keberadaan suatu benda atau
kemun!ulan aspek"aspek keterampilan yang diamati. 8embar penilaian adalah
lembar yang digunakan untuk menilai kinerja atau menilai kualitas pelaksanaan
aspek"aspek keterampilan yang diamati. Sedangkan portofolio adalah kumpulan
pekerjaan siswa yang teratur dan berkesinambungan sehingga peningkatan
kemampuan siswa dapat diketahui untuk menuju satu kompetensi tertentu.
B. K!nstruk Instrumen
Sama halnya dengan ranah kognitif, ranah psikomotor harus menga!u
pada stHndar kompetensi yang dijabarkan menjadi kemampuan dasar. Setiap butir
kompetensi dijabarkan menjadi tiga sampai enam butir kemampuan dasar, setiap
batir kemampuan dasar dapt dijabarkan menjadi tiga sampai enam indikator, dan
setiap indikator harus dapat dibuat lebih dari satu butir soal. Famun, adakalanya
satu butir soal ranah psikomotor terdiri dari beberapa indikator. Selanjutnya, untuk
menilai jawaban siswa terhadap soal ranah psikomotor, perlu disiapkan lembar
obser$asi, atau lembar penilaian, atau dapat juga portofolio.
C. Pen/usunan K"s"0k"s"
Kisi"kisi merupakan matriks yang berisi spesifikasi soal"soal yang akan
dibuat. Kisi"kisi ini merupakan a!uan bagi penulis soal, sehingga sipapun yang
menulis soal yang isi dan tingkat kesulitannya relati$e sama.
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
12/19
12
Caku)an mater" /ang %"gunakan /a"tu1
KD 2K!m)etens" Dasar3 ).1 /eren!anakan dan melaksanakan per!obaan
tentang faktor luar yang memengaruhi proses
pertumbuhan dan perkembangan tanaman, dan
melaporkan se!ara tertulis dengan menggunakan
tata!ara penulisan ilmiah yang benar.
(tan%ar K!m)etens" Lulusan 1 /elakukan per!obaan pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan
Ruang L"ngku) Mater" 1 Pertumbuhan dan Perkembangan
In%"kat!r 1
1 Siswa dapat menemukan adanya gejala pertumbuhan dan perkembangan
2 Siswa dapat mengidentifikasi faktor"faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan pada tumbuhan
Siswa dapat merumuskan masalah berdasarkan gejala pertumbuhan yang
ditemukan
) Siswa dapat merumuskan hipotesis dari rumusan masalah yang sudah
dirumuskan
* Siswa dapat merumuskan $ariabel penelitian untuk menguji hipotesis
? Siswa dapat menyusun unit"unit penelitian
: Siswa dapat membuat tabel pengamatan
Siswa dapat menyusun ren!ana penelitian tertulis
Siswa dapat mempresentasikan hasil penelitian se!ara lisan
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
13/19
13
K"s"0K"s" Instrumen Pen"la"an As)ek Ps"k!m!t!r
K!m)etens"
Dasar
Mate
r"
In%"kat!r D"mens"
Pengetahuan
Bentuk
(!al
N
!.
(
!al
C!nt!h (!al
).1
/eren!anakan dan
melaksanakan per!obaan
tentang faktor luar yang
memengaruhi proses
pertumbuhan dan
perkembangan tanaman,
dan melaporkan se!ara
tertulis dengan
menggunakan tata!ara
penulisan ilmiah yang
benar.
Pertu
mbuhan dan
Perkembangan
1. Siswa dapat
menemukan adanya gejala
pertumbuhan dan
perkembanga
Pengetahuan
Baktual
+njuk
kerja
& 1 /enunjukan dan
menjelaskan !iri"!iri
gejala pertumbuhan dan
perkembangan
.
2. Siswa dapat
mengidentifikasi faktor"faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan pada tumbuhan
'
%an-
2 /enyebutka
n faktor"faktor yang
mempengaruhi
pertumbuhan
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
14/19
14
/engidentifi
kasi faktor"faktor yang
mempengaruhi
pertumbuhan. Siswa dapat
merumuskan masalah
berdasarkan gejala
pertumbuhan yang ditemukan
) /enyusun
dan merumuskan
masalah berdasarkan
gejala pertumbuhan
tanaman). Siswa dapat
merumuskan hipotesis dari
rumusan masalah yang sudah
dirumuskan
4 * /erumuskan
hipotesis dari rumusan
masalah yang telah
dirumuskan*. Siswa dapat
merumuskan $ariabel
penelitian untuk menguji
hipotesis
5 ? /erumuskan
$ariabel penelitian untuk
menguji hipotesis
?. Siswa dapat
menyusun unit"unit penelitian
6 : /en!ari dan
menyusun unit"unit
penelitian
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
15/19
15
:. Siswa dapat
membuat tabel pengamatan
7 /embuat
tabel pengamatan dengan
jelas.. Siswa dapat
menyusun ren!ana penelitian
tertulis
8 /enyusun
ren!ana penelitian
tertulis
. siswa dapat
mempresentasikan hasil
penelitian se!ara lisan
10.
mempresentasikan hasil
penelitian se!ara lisan
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
16/19
16
D Jen"s Tes
Denis tes yang dilakukan adalah pengisian lembar obser$asi dengan
menggunakan skala * sampai dengan 1, dimana * adalah skor terke!il dan 1
adalah skor terbesar.
E Tekn"k Anal"s"s Intrumen
+ntuk mengetahui kelayakan dari instrumen yang kami ran!ang, maka
terlebih dahulu instrumen akan diuji $aliditas dan reliabilitasnya.
& Uj" $al"%"tas
#alam hal ini kami melakukan uji $alidasi isi dan butir soal, serta $alidasi
empirik. 7aliditas isi adalah ukuran yang menunjukkan sejauh mana
instrument dapat men!erminkan suatu isi yang dikehendaki se!ara teoritis,
sehingga dapat dibuat kerangka atau kisi"kisi yang merupakan isi dari
kajian. &dapun kisi"kisi soal tes yang kami buat adalah seperti yang ada
pada halaman 12. +ntuk $alidasi butir soal, kami menggunakan rumus
korelasi Produ!t"/oment dari Karl Pearson, seperti di bawah ini3
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
17/19
17
rEy 3 &ngka indeks korelasi product-moment
F 3 Dumlah responden 5 peserta tes
J 3 Skor butir
G 3 Skor total
JG 3 Dumlah hasil kali antara skor J dan skor G
J 3 Dumlah total butir
G 3 Dumlah skor total
Keputusan uji3
a. Dika rEy L r tabel maka butir soal $alid
b. Dika rEy M r tabel, maka butir soal in$alid5tidak $alid
Klasifikasi $aliditas soal adalah sebagai berikut3
Koefisien
Korelasi
Interpr
etasi
0,1 N 1,00 Sangat
@inggi
0,:1 N 0,0 @inggi
0,)1 N 0,:0 6ukup
0,21 N 0,)0
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
18/19
18
reliabilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat diper!aya.
+ntuk menguji reliabilitas instrument dalam penelitian ini, maka
instrument diuji!obakan terlebih dahulu kepada responden. asil dari uji
!oba instrumen akan diuji kemantapan melalui pengujian reliabilitas
dengan menggunakan rumus K
-
8/18/2019 BAB I Psikomotor
19/19
19