bab i kep gero

3
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Peningkatan jumlah orang yang mencapai usia tua telah menjadi masalah besar bagi pelayanan psikiatri. Lebih banyak orang hidup sampai tua, dimana mereka berisiko untuk demensia serta lebih sedikit orang muda ada untuk merawatnya. Proses penuaan secara normal membawa perubahan mental maupun fisik. Penurunan intelektual mulai terlihat pada dewasa muda, dan semakin jelas pada usia tua. Kesulitan mengingat berbentuk lambat dan buruknya daya ingat, lupa senilis yang ringan biasanya lupa nama atau hal lain yang relatif tidak penting. Penuaan juga melibatkan perubahan sosial dan psikologi. Penuaan fisik dan pensiun dari pekerjaan menimbulkan penarikan diri bertahap dari masyarakat sejalan dengan itu terjadi penyempitan minat dan pandangan ketakmampuan menerima pemikiran baru, kecenderungan memikirkan hal yang lampau dan mempunyai pandangan konservatif.perubahan ini semakin cepat pada orang tua yang menderita penyakit mental. Penyakit mental pada orang tua sangat bervariasi, maka terjadilah masalah besar, seperti masalah sosial dan ekonomi maupun medis yang muncul akibat demensia senilis dan demensia multi infark. Penyakit ini sering

Upload: lyrabannison

Post on 14-Sep-2015

216 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tugas

TRANSCRIPT

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar BelakangPeningkatan jumlah orang yang mencapai usia tua telah menjadi masalah besar bagi pelayanan psikiatri. Lebih banyak orang hidup sampai tua, dimana mereka berisiko untuk demensia serta lebih sedikit orang muda ada untuk merawatnya. Proses penuaan secara normal membawa perubahan mental maupun fisik. Penurunan intelektual mulai terlihat pada dewasa muda, dan semakin jelas pada usia tua. Kesulitan mengingat berbentuk lambat dan buruknya daya ingat, lupa senilis yang ringan biasanya lupa nama atau hal lain yang relatif tidak penting. Penuaan juga melibatkan perubahan sosial dan psikologi.

Penuaan fisik dan pensiun dari pekerjaan menimbulkan penarikan diri bertahap dari masyarakat sejalan dengan itu terjadi penyempitan minat dan pandangan ketakmampuan menerima pemikiran baru, kecenderungan memikirkan hal yang lampau dan mempunyai pandangan konservatif.perubahan ini semakin cepat pada orang tua yang menderita penyakit mental. Penyakit mental pada orang tua sangat bervariasi, maka terjadilah masalah besar, seperti masalah sosial dan ekonomi maupun medis yang muncul akibat demensia senilis dan demensia multi infark. Penyakit ini sering terjadi bahkan meningkat karena populasi orang tua bertambah dan tidak tersedianya tindakan pencegahan atau pengobatan. Banyak orang tua yang menderita demensia juga menderita penyakit fisik yang lain.

Lanjut usia atau lansia identik dengan demensia atau pikun dan perlu diketahui bahwa pikun bukanlah hal yang normal pada proses penuaan. Lansia dapat hidup normal tanpa mengalami berbagai gangguan memori dan perubahan tingkah laku seperti yang dialami oleh lansia dengan demensia. Sebagian besar orang mengira orang bahwa demensia adalah penyakit yang hanya diderita oleh para lansia, kenyataannya demensia dapat diderita oleh siapa saja dari semua tingkat usia dan jenis kelamin (Harvey, R.J.et al, 2003).

Makalah ini akan menitik beratkan pada demensia yang diderita oleh lansia dan perawatan yang dapat dilakukan keluarga sebagai support system yang penting untuk penderita demensia.B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut.

1. Bagaimanakah konsep dasar penyakit demensia?2. Bagaimanakah konsep dasar asuhan keperawatan demensia?

C. Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut.1. Mengetahui konsep dasar penyakit demensia.

2. Mengetahui konsep dasar asuhan keperawatan demensia.