asuhan keperawatan dengan dhf vera

7/24/2019 Asuhan Keperawatan Dengan Dhf Vera

1/22

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penulisan

Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) atau Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah

penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan

nyamuk aedes aegypti(Nursalam, dkk, 2!)" #enyakit ini dapat menyerang semua orang

dan dapat mengakibatkan kematian, terutama pada anak" #enyakit ini $uga sering

menimbulkan ke$adian luar biasa atau %abah (Nursalam, dkk, 2!)"

#enyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) atau Dengue Haemorrhagic

Fever (DHF) adalah virus dengue (Nursalam, dkk, 2!)" Demam Berdarah Dengue(DBD) ditandai oleh empat mani&estasi klinis utama, yaitu demam tinggi, &enomena

hemoragik, sering dengan hepatomegali, dan pada kasus berat, ter$adi tanda ' tanda

kegagalan sirkulasi (H, 1***)"

+enurut H (1***), pada tahun 1**, 2- ' . $uta orang tinggal di area

yang secara potensial beresiko terhadap penularan virus dengue" /etiap tahun,

diperkirakan terdapat 2 $uta kasus in&eksi dengue yang mengakibatkan kira ' kira 20 $uta

kematian (H, 1***)"

#enyakit ini mempunyai pola epidemik berdasarkan musiman dan siklus dengan

%abah besar ter$adi pada interval 2 ' . tahun" /elama periode 1* ' 1*, 1""2

kasus dan 02"!! kematian dilaporkan dan sebagian besar adalah anak ' anak (H,

1***)" /elama hampir sepan$ang tahun 1*!an, pada negara ' negara endemik, seperti

3ina, 4ndonesia, +alaysia, +yanmar, Filipina, 5hailand, dan 6ietnam, DHF 7 D//

menyebar secara peri&er dan menyerang daerah pedesaan" abah yang sangat luar biasa

besar yang ter$adi di 6ietnam (.-0"-1 kasus pada tahn 1*!) dan 5hailand (10"2!-

kasus pada tahun 1*!)" 8umlah total orang yang ter$angkit dan meninggal karena DHF 7

D// dilaporkan di semua negara #asi&ik Barat dan 9sia 5enggara selama dekade 1*! '

an diperkirakan 1"*0"*- dan 2."*."

Dari data ' data di atas, maka penulis mencoba menyusun makalah tentang 9suhan

:epera%atan #ada :lien dengan DHF sehingga diharapkan mahasis%a7i dapat lebih

memahami tentang penyakit DHF dan pada akhirnya dapat menurunkan angka ke$adian

penyakit DHF di 4ndoensia"


2/22

2

DENGUE DI WILAYAH WHO ASIA TENGGARA DAN PASIFI BARAT

#enyakit yang sekarang dikenal sebagai DHF pertama kali dikenali di &ilipina pada

tahun 1*-." /indromnya secara etiologis berhubungan dengan virus dengue ketika

serotipe 2, ., dan 0 diisolasi dari pasien di &ilipina pada tahun 1*-; 2 tahun kemudian

virus dengue dari berbagai tipe diisolasi dari pasien selama epidemik di bangkok,

thailand," /elama tiga dekade berikutnya, DHF7D// ditemukan di kembo$a, cina, india,

indonesia, masyarakat mum

+ahasis%a7i tingkat 444 /54:es /anto Borroemus Bandung mampu melaksanakan

asuhan kepera%atan pada klien dengan DHF"

2" 5u$uan :husus

+ahasis%a7i tingkat 444 /54:es /anto Borroemus Bandung mampu ?

a" +en$elaskan pengertian DHF dengan baik

b" +en$elaskan anatomi dan &isiologi sistem hematologi dengan baikc" +enyebutkan etiologi DHF dengan tepat


3/22

.

d" +enyebutkan klasi&ikasi DHF dengan tepat

e" +en$elaskan pato&isiologi dengan baik

&" +enyebutkan mani&estasi klinis DHF dengan tepat

g" +enyebutkan komplikasi DHF dengan tepat

h" +enyebutkan pemeriksaan diagnostik untuk DHF dengan tepat

i" +enyebutkan penatalaksanaan pasien dengan DHF dengan tepat

$" +en$elaskan konsep dasar kepera%atan DHF yang terdiri atas ?

pengka$ian, diagnosa kepera%atan, dan intervensi dengan baik

k" +elakukan pengka$ian pada pasien DHF dengan baik

l" +enetapkan diagnosa kepera%atan pada pasien DHF dengan tepat

m" +embuat intervensi pada pasien DHF dengan tepat

n" +elaksanakan implementasi pada pasien DH& dengan baik o" +embuat evaluasi pada pasien DHF dengan tepat

". #et$%e Penulisan

Dalam penyusunan makalah ini, penulis menggunakan metode deskripti& dengan

pendekatan studi kasus dan kepustakaan yang didapt dari buku ' buku sumber yang

tersedia serta proses konsultasi kepada pembimbing praktek bagian (##B) dan

pembimbing dari pendidikan"

D. Siste&atika 'enulisan

+akalah ini tersusun men$adi lima bab, yaitu bab satu pendahuluan yang berisi

latar belakang penulisan, tu$uan penulisan, metode penulisan, dan sistematika penulisan"

Bab dua tin$auan teori yang berisi pengertian, anatomi dan &isiologi sistem

hematologi, etiologi DHF, klasi&ikasi DHF, pato&isiologi DHF, mani&estasi klinis DHF,

komplikasi DHF, pemeriksaan diagnostik DHF, penatalaksanaan pasien DHF, dan konsep

dasar kepera%atan DHF yang terdiri dari pengka$ian, diagnosa kepera%atan, serta

intervensi"


4/22

0

BAB II

TIN(AUAN TEORI

A. ONSEP DASAR #EDIS DENGUE HAE#ORRHAGI"

FE)ER * DHF +

,. Pengertian

Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus

dengue se$enis virus yang tergolong arbovirusdan masuk ke dalam tubuh

penderita melalui gigitan nyamuk aedes aegypti(betina)" (@&&endy, 1**-)

Demam Berdarah Dengue (Dengue Haemorrhagic Fever (DHF)) adalah penyakit

yang terdapat pada anak dan de%asa dengan ge$ala utama demam, nyeri otot

dan sendi, yang biasanya memburuk setelah dua hari pertama" (Noer, 1***)

Demam Berdarah Dengue adalah suatu penyakit demam berat yang sering mematikan

disebabkan oleh virus, ditandai oleh permeabilitas kapiler, kelainan

hemostatis, dan pada kasus berat, sindrom syok kehilangan protein"

(Behrman, et al, 2)

Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) atau Demam Berdarah Dengue adalah penyakit

menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan

nyamuk aedes aegypti" (Nursalam, dkk, 2!)

8adi, Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus

dengan ge$ala utama demam, nyeri otot dan sendi melalui gigitan nyamuk

aedes aegypti(betina) dan terdapat pada anak dan de%asa"

-. Anat$&i %an Fisi$l$gi Siste& He&at$l$gi

a" #embuluh Darah


5/22

-

1) /truktur

Dinding arteri terdiri atas tiga lapis, yaitu ?

a) Tunika adventisia, lapisan terluar yang terdiri atas

$aringan ikat yang &ibrus

b) Tunika media, lapisan tengah yang berotot dan elastik

c) Tunika intima, lapisan dalam yang endotelial

2) 8enis ' 8enis

a) 9rteri dan 9rteriol

9rteri merupakan struktur berdinding tebal yang memba%a darah

keluar dari $antung, selalu memba%a darah segar berisi 2, kecuali arteri

pulmoner yang memba%a darah AkotorA yang memerlukan oksigenasi"

9rteri yang besar disebutAortayang diameternya 2- mm (1

inchi) dan memiliki banyak sekali cabang" 9rteri dan arteriol berukuran 0

mm (,1 inchi) saat mencapai $aringan"

9rteri dan arteriol memperoleh perdarahan dari sebuah sistem

pembuluh yang khusus, yang dikenal sebagai vasa vasorum; keduanya $uga

disara&i oleh serabut ' serabut sara& yang ramping yang melingkari dinding

pembuluh darah"

b) 6ena dan 6enula

6ena dan venula memba%a darah ke arah $antung dan selalu

memba%a darah yang miskin akan oksigen, kecuali vena pulmoner"

/truktur dinding vena yang tipis dan sedikit ototnya memungkinkandinding vena mengalami distensi lebih besar dibanding arteri"


6/22

/istem sara& simpatis yang mempersara&i otot vena dapat

merangsang vena untuk berkontriksi sehingga menurunkan volume vena

dan menaikkan volume darah dalam sirkulasi umum"

c) :apiler

:apiler adalah pembuluh darah yang sangat kecil dan disitu arteriol

berakhir dan venula mulai (#earce, 1** ? 10-)" :apiler membentuk $alinan

pembuluh darah bercabang ' cabang di dalam sebagian besar $aringan

tubuh"

Dinding kapiler tidak memiliki otot polos maupun adventisia dan

tersusun hanya oleh satu lapis sel endotel" Diameter kapiler - ' 1 Cm"/truktur dinding kapiler yang tipis ini memungkinkan transpor nutrisi yang

cepat dan e&isien ke sel dan mengangkut sisa metabolisme"

d) #embuluh =im&e

#embuluh lim&e merupakan sistem kmpleks pembuluh berdinding

tipis yang mirip dengan kapiler darah" #embuluh lim&e ber&ungsi untuk

mengumpulkan cairan lim&a dari $aringan dan organ serta mengangkat

cairan tersebut ke sirkulasi vena"

.) /irkulasi Darah


7/22

/irkulasi darah dalam tubuh ada dua, yaitu ?

a) /irkulasi /istemik

Darah dari ventrikel kiri ($antung) aorta arteri arteriola kapiler

venula vena cava in&erior dan superior atrium kanan ($antung)

b) /irkulasi #ulmonal

Darah dari ventrikel kanan ($antung) arteri pulmonalis paru ' paru

kanan dan kiri vena pulmonalis atrium kiri ($antung)

0) :ebutuhan /irkulasi 8aringan

#resentasi aliran darah yang diterima oleh organ atau $aringan tertentu

ditentukan oleh kecepatan metabolisme $aringan, ketersediaan oksigen, dan

&ungsi $aringan" :etika ter$adi peningkatan kebutuhan metabolisme, pembuluhdarah akan berdilatasi untuk meningkatkan aliran 2dan nutrisi ke $aringan"

9pabila pembuluh darah gagal berdilatasi, maka akan ter$adi ischemic

$aringan"

-) 9liran Darah

9liran darah ter$adi disebabkan karena perbedaan tekanan darah antara

sistem arteri ( 1 mmHg) dan vena ( 0 mmHg) dan cairan selalu mengalir

dari daerah bertekanan tinggi ke tekanan rendah"

) 5ahanan Hemodinamika

Faktor terpenting pada sistem vaskuler yang menentukan tahanan

adalah $ari ' $ari pembuluh darah" #eningkatan hematokrit yang sangat tinggi

dapat meningkatkan kekentalan darah dan menurunkan aliran darah kapiler"

b" Darah

Darah adalah organ khusus yang berbeda dengan organ lain karena

berbentuk cairan" Darah diproduksi di sumsum tulang dan nodus lim&a" 3airan

darah tersusun atas komponen ' komponen, yaitu ?

1) /erum Darah 7 #lasma

/erum atau plasma darah terdiri atas ?

a) 9ir (*1, E)


8/22

!

b) #rotein (!, E) ? 9lbumin, lobulin, #rotrombin, dan

Fibrinogen

c) +ineral (,* E) ? Na3l, Na232, garam dan kalsium, #,

+g, Fe

d) Bahan organik ? glukosa, lemak, urea, asam urat,

kreatinin, kolesterol, asam amino

e) as ? 2dan 32

&) Hormon ' hormon

g) @nGim

h) 9ntigen

2) /el Darah

/el darah dibagi men$adi ?

a) /el darah merah (Eritrosit)

Bentuk eritrosit adalah cakram bikonka&, cekung pada kedua sisinya

sehingga dilihat dari samping tampak seperti dua buah bulan sabit yang

saling bertolak belakang" Diameternya ! Cm"

6olume eritrosit sekitar * m. dan membrannya sangat tipis

sehingga 2 dan 32 dapat dengan mudah berdi&usi" @ritrosit tersusun

terutama oleh hemoglobin, yaitu protein yang kaya akan Gat besi (#earce,

1** ? 1.0) sehingga memungkinkan dapat men$alankan &ungsi utamanya

sebagai transport 2antara paru dan $aringan"


9/22

*

ranulosit ditentukan oleh adanya granula dalam

sitoplasmanya" Diameternya 2 ' . kali dari eritrosit" ranulosit dibagi

dalam tiga sub grup, yaitu ?

@osino&il ? granula ber%arna merah terang

dalam sitoplasmanya

Baso&il ? granula ber%arna biru

Netro&il ? granula ber%arna ungu

pucat

@osino&il dan Baso&il ber&ungsi sebagai tempat penyimpanan berbagai

material biologis kuat, seperti histamin, serotonin, dan heparin"

2" =eukosit +ononuklear (9granulosit) (0 E)

9granulosit merupakan leukosit dengan inti satu lobus dan

sitoplasmanya bebas granula" 9granulosit terdiri atas ?

1" =im&osit

Dalam darah orang de%asa terdapat . E lim&osit" =im&osit

diproduksi oleh nodus lim&e dan $aringan lim&oid usus, lim&a, dan

kelen$ar timus dari sel prekursor yang berasal sebagai sel stem

sumsum" =im&osit ber&ungsi untuk menghasilkan substansi yang

membantu penyerangan benda asing" =im&osit dapat dikelompokan

men$adi ?

a" =im&osit 5 yang ber&ungsi untuk membunuh sel secara langsung

atau menghasilkan berbagai lim&okin, yaitu suatu substansi yang

memperkuat aktivitas sel &agositik"

b" =im&osit B yang ber&ungsi untuk menghasilkan antibodi"

+onosit

Dalamdarah orang de%asa terdapat - E monosit" +onosit

diproduksi oleh sumsum tulang dan dapat berubah men$adi histiosit

$aringan, termasuk sel Kupfer di hati, makro&ag peritoneal,

makro&ag alveolar, dan komponen lain sistem retikuloendotelial"

b" Butir pembeku (Trombosit)


10/22

Nilai normal trombosit adalah 1-" ' 0-" 7 mm." 5rombosit

merupakan partikel kecil dengan diameter 2 ' 0 Cm yang terdapat dalam

sirkulasi plasma darah" 5rombosit dibentuk oleh &ragmentasi sel raksasa

sumsum tulang (megakariosit) dan produksi trombosit diatur oleh

tromboprotein"

5rombosit berperan dalam mengontrol perdarahan" 9pabila ter$adi

cedera vaskuler, maka trombosit menggumpal pada tempat cedera tersebut"

/ubstansi yang dilepaskan dari granula trombosit dan sel darah lainnya

menyebabkan trombosit menmpel satu sama lain dan membentuk tambalan

7 sumbatan" /ubstansi lain dilepaskan dari trombosit untuk mengakti&asi

&aktor pembekuan dalam plasma darah"

#embekuan darah adalah proses dimana komponen cairan darah

ditrans&ormasi men$adi material semisolid yang dinamakan bekuan darah

(/meltGer Bare, 21 ? *.)" Bekuan darah tersusun terutama oleh sel ' sel

darah yang terperangkap dalam $aring ' $aring &ibrin" Faktor pembekuan darah

terdiri dari ?

i" Faktor 4 ? Fibrinogen

ii" Faktor 44 ? #rotrombin

iii" Faktor 444 ? 5romboplastin $aringan

iv" Faktor 46 ? :alsium

v" Faktor 6 ? =abil

vi" Faktor 644 ? Faktor stabil

vii" Faktor 6444 ? Faktor antihemo&ilik

viii" Faktor 4I ? Faktor 3hristmas

iJ" Faktor I ? Faktor /tuart #o%er

J" Faktor I4 ? (anteseden) #lasma tromboplastin

Ji" Faktor I44 ? Faktor Hageman

. Eti$l$gi

@tiologi dari DHF adalah virus dengue tipe1 ' 0 (golongan enthropoda bome

golongan B) yang berbentuk batang, bersi&at termolabil, sensiti& terhadap inaktivasi

oleh dietil eterdan natrium dioksikolat, stabil pada suhu 3 yang ditularkan melalui

gigitan nyamuk aedes aegypti(betina)"

/. lasi0ikasi DHF


11/22

1

Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) diklasi&ikasikan berdasarkan dera$at

beratnya penyakit, secara klinis terbagi men$adi ? ( H, 1*! )

i" Dera$at 4 ? demam, mual, muntah, anoreJia, tanpa

perdarahan spontan, u$i torniKuet positi&, trombositopenia, dan

hemokonsentrasi"

ii" Dera$at 44 ? dera$at 4 disertai perdarahan spontan pada kulit

atau tempat lain"

iii" Dera$at 444 ? ditemukan kegagalan sirkulasi, nadi cepat dan

lemah, tekanan darah lemah dan rendah, gelisah, sianotis di sekitar

mulut, hidung, dan u$ung $ari (tanda dini ren$atan)"

iv" Dera$at 46 ? ren$atan berat dengan nadi tidak teraba dan

tekanan darah tidak dapat diukur"

%. Pat$0isi$l$gi

Hal pertama yang ter$adi setelah virus masuk ke dalam tubuh penderita adalah

viremiayang menyebabkan penderita mengalami demam, sakit kepala, mual, nyeri

otot, pegal ' pegal di seluruh tubuh, ruam atau bintik ' bintik merah pada kulit

(ptekie), hiperemi tenggorokan, dan hal lain yang mungkin ter$adi, seperti pembesaran

kelen$ar getah bening, pembesaran hati (hepatomegali), dan pembesaran lim&a

(splenomegali)"

#eningkatan permeabilitas dinding kapiler mengakibatkan berkurangnya

volume plasma, ter$adi hipotensi, hemokonsentrasi, dan hipoproteinemia, serta e&usi

dan ren$atan (syok)"

8ika ren$atan atau hipovolemik berlangsung lama, maka akan timbul anoksia

$aringan, metabolik asidosis, dan kematian"

angguan hemostasis pada DHF menyangkut tiga &aktor, yaitu ? perubahan

vaskuler, trombositopenia, dangangguan koagulasi"


12/22

PATOFLOW

4n&eksi Dengue Heterologus /ekunder


13/22

Hipoksia $aringan

D43 9sidosis +etabolik

#erdarahan +asi&

:ematian


14/22

0

e. #ani0estasi linis

+ani&estasi klinis yang timbul bervariasi berdasarkan dera$at DHF dengan

masa inkubasi antara 1. ' 1- hari, antara lain ?

i" Demam akut (suhu meningkat tiba ' tiba)

ii" #erdarahan pada kulit (ptekie, ekimosis, hematom)

iii" #erdarahan, seperti epistaksis, hematemesis, hematuri, dan melena

iv" :eluhan pada saluran pernapasan, seperti batuk, pilek, sakit %aktu menelan

v" :eluhan pada saluran pencernaan ? mual, muntah, anoreia, diare, konstipasi

vi" :eluhan sistem tubuh lain ? nyeri atau sakit kepala; nyeri otot, tulang, dan sendi;

nyeri otot abdomen; nyeri ulu hati; pegal; kemerahan pada kulit; kemerahan pada

muka (flushing); pembengkakan sekitar mata, lakrimasi, danfotopobia; otot ' ototsekitar mata sakit bila disentuh dan pergerakan bola mata terasa pegal

vii"


15/22

-

ii" >rine

+ungkin ditemukan albuminuria ringan"

iii" /umsum 5ulang

#ada a%al sakit biasanya hiposeluler, kemudian men$adi hiperseluler pada

hari ke'- dengan gangguan maturasi sedangkan pada hari ke1 biasanya sudah

kembali normal untuk semua sistem"

iv" /erologi

>$i serologi untuk in&eksi dengue dapat dikategorikan atas dua kelompok

besar, yaitu ?

1" >$i serologi memakai serum ganda

/erum yang diambil pada masa akut dan masa konvalesen" #ada u$i ini

yang dicari adalah kenaikan antibodi antidengue sebanyak minimal empat kali"

5ermasuk dalam u$i ini ialah pengikatan komplemen (#:), u$i neutralisasi

(N5), dan u$i dengue blot"

2" >$i serologi memakai serum tunggal

#ada u$i ini yang dicari adalah ada tidaknya atau titer tertentu antibodi

antidengue" 5ermasuk dalam golongan ini adalah u$i dengue blot yang

mengukur antibodi antidengue tanpa memandang kelas antibodinya; u$i 4g +

antidengue yang mengukur hanya antibodi antidengue dari kelas 4g +"

v" 4solasi 6irus

Bahan pemeriksaan adalah darah pasien, $aringan ' $aringan, baik dari

pasien hidup (melalui biopsi) dan pasien meninggal (autopsi)"

1. Penatalaksanaan

#enatalaksanaan pasien dengan DHF adalah sebagai berikut ?

i" =akukan tirah baring atau istirahat baring

ii" #emberian diet makanan lunak


16/22

iii" Berikan minum banyak (2 ' 2,- liter 7 hari) dapat berupa ? susu, teh manis, sirup,

dan beri penderita oralit"

#emberian cairan merupakan hal yang paling penting bagi penderita DHF

iv" #emberian cairan intravena (biasanya


17/22

2. ONSEP DASAR EPERAWATAN DENGUE HAE#ORRHAGI" FE)ER

* DHF +

,. Pengka!ian

a" 4dentitas #asien

Nama, umur (pada DHF, paling sering menyerang anak ' anak dengan usia

kurang dari 1- tahun), $enis kelamin, alamat, pendidikan, nama orang tua,

pendidikan orang tua, dan peker$aan orang tua"

b" :eluhan >tama

9lasan 7 keluhan yang menon$ol pada pasien DHF untuk datang ke rumahsakit adalah panas tinggi dan anak lemah"

c"


18/22

!

2) @liminasi alvi (buang air besar)" :adang '

kadang anak mengalami diare 7 konstipasi" /ementara DHF grade 444 ' 46 bisa

ter$adi melena"

.) @liminasi urine (buang air kecil) perlu dika$i

apakah sering kencing, sedikit 7 banyak, sakit 7 tidak" #ada DHF grade 46

sering ter$adi hematuria"

0) 5idur dan istirahat" 9nak sering mengalami

kurang tidur karena mengalami sakit 7 nyeri otot dan persendian sehingga

kuantitas dan kualitas tidur maupun istirahatnya kurang"

-) :ebersihan" >paya keluarga untuk men$aga

kebersihan diri dan lingkungan cenderung kurang terutama untuk

membersihkan tempat sarang nyamuk aedes aegypti"

) #erilaku dan tanggapan bila ada keluarga yang

sakit serta upaya untuk men$aga kesehatan"

g" #emeriksaan Fisik

#emeriksaan &isik, meliputi inspeksi, palpasi, auskultasi, dan perkusi dari

u$ung rambut sampai u$ung kaki" Berdasarkan tingkatan (grade) DHF, keadaan

&isik anak adalah sebagai berikut ?

a" rade 4 ? kesadaran compos mentis, keadaan umum lemah, tanda ' tanda

vita dan nadi lemah"

b" rade 44 ? kesadaran compos mentis,

keadaan umum lemah, ada perdarahan spontan ? ptekie,

perdarahan gusi dan telinga, serta nadi lemah, kecil, dan tidak

teratur"

c"rade 444 ? kesadaran apatis, somnolen,

keadaan umum lemah, nadi lemah, kecil, dan tidak teratur, serta

tensi menurun"

d" rade 46 ? kesadaran coma, tanda ' tanda

vital ? nadi tidak teraba, tensi tidak terukur, pernapasan tidak

teratur, ekstremitas dingin, berkeringat, dan kulit tampak biru"

1) /istem 4ntegumen


19/22

*

9danya ptekie pada kulit, turgor kulit menurun, dan muncul keringat

dingin, dan lembab" :uku sianosis 7 tidak"

2) :epala dan leher

:epala terasa nyeri, muka tampak kemerahan karena demam (flusy),

mata anemis, hidung kadang mengalami perdarahan (epsitaksis) pada grade 44,

444, 46" #ada mulut didapatkan bah%a mukosa mulut kering, ter$adi perdarahan

gusi, dan nyeri telan" /ementara tenggorokan mengalami hiperemia pharing

dan ter$adi perdarahan telinga (pada grade 44, 444, 46)"

.) Dada

Bentuk simetris dan kadang ' kadang terasa sesak" #ada &oto thoraJ

terdapat adanya cairan yang tertimbun pada paru sebelah kanan (efusi pleura),

rales , ronchi yang biasanya terdapat pada grade 444 dan 46"

0) 9bdomen

+engalami nyeri tekan, pembesaran hati (hepatomegali) dan asites"

-) @kstremitas

9kral dingin, serta ter$adi nyeri otot, sendi, dan tulang"

h" #emeriksaan =aboratorium

#ada pemeriksaan darah pasien DHF akan di$umpai ?

1) Hb dan #36 meningkat (P 2 E)

2) 5rombositopenia (Q 1" 7 ml)

.) =eukopenia (mungkin normal atau leukositosis)

0) 4g D Dengue positi&

-) Hasil pemeriksaan kimia darah menun$ukkan ?

hipoproteinemia, hipokloremia, dan hiponatremia"

) >reum dan pH darah mungkin meningkat

) 9sidosis metabolik ? p32R .- ' 0 mmHg dan

H3.rendah


20/22

!) /5 7 /#5 mungkin meningkat

-. Diagn$sa e'era3atan

a" angguan keseimbangan cairan dan elektrolit berhubungan dengan

peningkatan permeabilitas pembuluh darah"

b"


21/22

1

) 8elaskan pentingya cairan"

c"


22/22

2

1) :a$i keluhan mual, nyeri ulu hati, dan na&su makan

klien"

2) Hidangkan makanan dalam bentuk menarik,

keadaan hangat, dan tidak dengan bau yang merangsang mual"

.) Berikan makanan yang mudah ditelan dan dicerna"

0) Berikan makan dalam porsi kecil dan &rekuensi

sering"

-) Berikan motivasi pada klien untuk makan"

) bservasi dan catat $umlah makanan dan minuman

yang dihabiskan oleh klien setiap hari"

) 8elaskan man&aat nutrisi 7 makanan dan cairan"

!) 5imbang berat badan bila memungkinkan"

*) =aksanakan program pengobatan ? berikan terapi

antisida (anti emetik)"

asuhan keperawatan dengan dhf vera

Documents