askep_jiwa_(_harga_diri_rendah_)

Upload: bebex-ociel

Post on 03-Apr-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    1/10

    LAPORAN PENDAHULUAN

    ASUHAN KEPERAWATAN HARGA DIRI RENDAH

    A. PENGERTIAN

    Harga diri rendah kronis adalah evaluasi diri/perasaan tentang diri/kemampuan diri yang

    negatif dan dipertahankan dalam waktu yang lama. (NANDA, 2005)

    Individu cenderung untuk menilai dirinya negative dan merasa lebih rendah dari orang

    lain. ( Depkes RI, 2000 ).

    Evaluasi diri dan perasaan tentang diri/kemampuan diri yang negative dan dapat secara

    langsung atau tidak langsung diekspresikan ( Towsend, 1998 )

    Perasaan negatif terhadap diri sendiri, hilangnya percaya diri dan harga diri, merasa gagal

    mencapai keinginan ( Keliat, 1998 )

    B. TANDA DAN GEJALA

    Manifestasi yang biasa muncul pada klien gangguan jiwa dengan harga diri rendah, Fitria

    ( 2009 ) :

    Mengkritik diri sendiri Perasaan tidak mampu Pandangan hidup yang pesimistis Tidak menerima pujian Penurunan produktivitas Penolakan terhadap kemampuan diri Kurang memperhatikan perawatan diri Berpakaian tidak rapi, selera makan berkurang, tidak berani manatap lawan bicara Bicara lambat dengan nada suara lemah

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    2/10

    C. PROSES TERJADINYA MASALAH

    Harga diri rendah kronis terjadi merupakan proses kelanjutan dari Harga diri rendah

    situasional yang tidak diselesaikan, dapat juga terjadi karena individu tidak pernah mendapat

    feedback dari lingkungan tentang perilaku klien sebelumnya. Bahkan mungkin kecenderungan

    lingkungan yang selalu member respon negatif mendorong individu menjadi harga diri rendah.

    RENTANG RESPON

    Respon adaptif

    Aktualisasi Konsep diri Harga diri Keracunan

    Depersonalisasi

    Diri Positif Rendah Identitas

    HDR merupakan komponen Episode Depkes mayor, dimana aktifitas merupakan bentuk

    hukuman atau punishmen ( Stuart & Laria, 2005 ). Depresi adalah emosi normal manusia, tetapi

    secara klinis dapat bermakna patologik apabila mengganggu prilaku sehari-hari menjadi

    pervasive dan muncul bersama penyakit lain.

    Struktur otak yang mungkin mengalami gangguan pada kasus HDR kronis adalah :

    1. System limbic yaitu pusat emosi, dilihat dari emosi pada klien dengan HDR rendah yang

    kadang berubah seperti sedih, dan terus merasa tidak berguna/gagal terus menerus.

    2. Hipothalamus yang juga mengatur mood dan motivasi

    3. Thalamus, sistem pintu gerbang/menyaring fungsi untuk mengatur arus informasi sensori yang

    berdasarkan pelaksanaan untuk mencegah berlebihan dikorteks4. Amigdala yang berfungsi untuk emosi

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    3/10

    E. Faktor Presipitasi

    Faktor predisposisi terjadinya HDR adalah hilangnya sebagian anggota tubuh,

    berubahnya penampilan atau bentuk tubuh, berubahnya penampilan/bentuk tubuh, mengalami

    kegagalan, serta menurunnya produktivitas.

    Gangguan konsep diri : HDR Kronis ini dapat terjadi secara situasional maupun kronik.

    F. Faktor Predisposisi

    Faktor predisposisi terjadinya HDR kronis adalah penolakan orang tua yang tidak

    realistis, kegagalan berulang kali, kurang mempunyai tanggung jawab personal, ketergantungan

    pada orang lain, ideal diri yang tidak realistis.

    G. Pohon Masalah

    Effect

    Care problem

    Causa

    Resiko tinggi prilaku kekerasan

    Perubahan persepsi sensori : Halusinasi

    Isolasi sosial

    Harga diri rendah kronis

    Koping individu tidak efektif

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    4/10

    H. Masalah keperawatan yang mungkin muncul

    1. HDR kronis

    2. Koping individu tidak efektif

    3. Isolasi sosial

    4. Perubahan persepsi sensori : Halusinasi

    5. Resti PK

    I. Data yang perlu dikaji

    Masalah Keperawatan Data yang dikaji

    HDR Kronis Subjektif :

    Mengungkapkan dirinya merasa tidak bergunaMengungkapkan dirinya merasa tidak mampuMengungkapkan dirinya tidak semangat untuk

    beraktivitasMengungkapkan dirinya malas melakukan

    perawatan diri (mandi, berhias makan/toileting)Objektif :

    Mengkritik diri sendiriPerasaan tidak mampuPandangan hidup yang pesmistisTidak menerima pujianPenurunan produktivitasPenolakan terhadap kemampuan diriKurang memperhatikan perawatan diriBerpakaian tidak rapiBerkurang selera makanTidak berani menatap lawan bicaraLebih banyak menundukBicara lambat dengan suara nada lemah

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    5/10

    J. Diagnosa Keperawatan

    Harga Diri Rendah

    K. Rencana Askep

    Tujuan Kriteria evaluasi Intervensi

    Pasien mampu :

    Mengidentifikasikemampuan dan aspek

    positif yang dimiliki.

    Menilai kemampuan yangdapat digunakan

    Menetapkan/memilihkegiatan yang sesuai

    dengan kemampuan

    Melatih kegiatan yangsudah dipilih, sesuai

    kemampuan

    Merencanakan kegiatanyang sudah dilatihnya

    Setelah dilakukan pertemuan

    pasien mampu :

    Mengidentifikasikemampuan aspek positif

    yang dimiliki

    Memiliki kemampuan yangdapat digunakan

    Memilih kegiatan sesuaikemampuan

    Melakukan kegiatan yangsudah dipilih

    Merencanakan kegiatanyang sudah dilatih

    SP 1

    Identifikasi kemampuanpositif yang dimiliki

    Diskusikan bahwapasian masih memiliki

    sejumlah kemampuan

    dan aspek positif

    senyperti kegiatan pasien

    dirumah adanya keluarga

    dan lingkungan terdekat

    pasien

    Beri pujian yang realistisdan hindarkan setiap kali

    bertemu dengan pasienpenilaian yang negatif

    Nilai kemampuan yangdapat dilakukan saat ini

    Diskusikan denganpasien kemampuan yang

    masih digunakan saat ini

    Bantu pasienmenyebutkannya dan

    member penguatan

    terhadap kemampuan

    diri yang diungkapkan

    pasien

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    6/10

    Perlihatkan respon yangkondusif dan menjadi

    pendengar yang aktif

    Pilih kemampuan yangakan dilatih

    Diskusikan dengan pasienbeberapa aktivitas yang

    dapat dilakukan dan

    dipilih sebagai kegiatan

    yang akan pasien lakukan

    sehari-hari

    Bantu pasien menetapkanaktivitas mana yang dapat

    pasien lakukan secara

    mandiri

    Aktivitas yangmemerlukan bantuan

    minimal dari keluarga

    Aktivitas apa saja yangperlu bantuan penuh dari

    keluarga/lingkungan

    terdekat pasien

    Beri contoh carapelaksanaan aktifitas

    yang dapat dilakukan

    pasien

    Susun bersama pasienaktifitas/kegiatan sehari-

    hari pasien

    Nilai kemampuan pertamayang telah dipilih

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    7/10

    Diskusikan denganpasien untuk

    menetapkan urutan

    kegiatan (yang sudah

    dipilih pasien) yang akan

    dilatih

    Bersama pasien dankeluarga memperagakan

    beberapa kegiatan yang

    akan dilakukan pasien

    Berikandukungan/pujian yang

    nyata sesuai kemajuan

    yang diperlihatkan

    pasien

    Masukkan dalam jadwalkegiatan pasien

    Beri kesempatan padapasien untuk mencobakegiatan

    Beri pujian atasaktivitas/kegiatan yang

    dapat dilakukan pasien

    setiap hari

    Tingkatkan kegiatansesuai dengan toleransi

    dan perubahan sikap

    Susun daftar aktivitasyang sudah dilatihkan

    bersama pasien dan

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    8/10

    Keluarga mampu merawat

    pasien dengan HDR dirumah

    Setelah dilakukan pertemuan

    keluarga mampu :

    keluarga

    Berikan kesempatanmengungkapkan

    perasaannya setelah

    pelaksanaan kegiatan

    yakinkan bahwa

    keluarga mendukung

    setiap aktivitas yang

    akan dilakukan pasien

    SP 2

    Evaluasi kegiatan yanglalu ( SP 1 )

    Pilih kemampuan keduayang dapat dilakukan

    Latih kemampuan yangdipilih

    Masukkan dalam jadwalkegiatan pasien

    SP 3

    Evaluasi kegiatan yanglalu ( SP 1 dan 2 )

    Memilih kemampuanketiga yang dapat

    dilakukan

    Masukkan dulu jadwalkegiatan pasien

    SP 1

    Identifikasikan masalah

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    9/10

    dan menjadi sistem

    pendukung yang efektif bagi

    pasien.

    Mengidentifikasikemampuan yang dimiliki

    pasien

    Menyediakan fasilitasuntuk pasien melakukan

    kegiatan

    Mendorong pasienmelakukan

    Memuji pasien saat pasiendapat melakukan kegiatan

    Membantu melatih pasienMembantu menyusun

    jadwal kegiatan pasien

    Membantu perkembanganpasien

    yang dirasakan dalam

    merawat pasien

    Jelaskan proses terjadinyaHDR

    Jelaskan tentang caramerawat Pasien

    Main peran dalammerawat pasien HDR

    Susun RTL keluarga/jadwal keluarga untuk

    merawat pasien

    SP 2

    Evaluasi kemampuan SP1Latih keluarga langsung ke

    pasien

    Menyusun RTL keluarga/jadwal keluarga untuk

    merawat pasien

    SP 3

    Evaluasi kemampuankeluarga

    Evaluasi kemampuanpasien

    RTL keluarga Follow up Rujukan

  • 7/28/2019 ASKEP_JIWA_(_HARGA_DIRI_RENDAH_)

    10/10