askep - bronchopneumonia
DESCRIPTION
KMBTRANSCRIPT
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 1/31
LAPORAN PENDAHULUAN
BRONCHOPNEUMONEA
I. KONSEP MEDIK
A. Pengertian
Bronchopneumonea adalah radang pada paru-paru yang mempunyai
penyebaran berbecak, teratur dalam satu area atau lebih yang berlokasi
di dalam bronki dan meluas ke parenkim paru (Brunner dan Suddarth,
2001).
B. Etiologi
1. Bakteri contohnya : iplococcus pneumonia,
Streptococcus pneumonia.
2. !irus contohnya : !irus "n#luen$a, !irus %arain#luen$a.
&. 'amur contihnya : istoplasma cospulatum, audida,
*riptococcus dan blastomises.
C. Patofisiologi
Bakteri, +irus ataupun amur menyerang +entilasi maupun di#usi. Suatu
reaksi in#luen$a yang teradi pada al+eoli dan menghasilkan eksudat yang
mengganggu gerakan dan di#usi oksigen dan karbondioksida, sel-sel
darah putih, neotro#il uga bermigrasi ke al+eoli dan memenuhi ruang
yang biasanya berisi udara. rea paru tidak mendapat +entilasi yang
cukup karena sekresi edema mukosa dan broncospasme menyebabkan
okulusi partial bronki atau al+eoli yang mengakibatkan penurunan
tekanan oksigen al+eoli. *eadaan demikian mengakibatkan tubuh
kekurangan oksigen sehingga tubuh harus meningkatkan #rekuensi ke
dalam bernapasnya.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 2/31
Penyimpangan KDM
!irus Bakteri 'amur
↓
"n#eksi saluran pernapasan
↓
%eradangan pada sel pernapasan (%aru-paru)
↓
/igrasi lekosit, netro#il dan eksudat ke daera radang
↓
%eningkatan permeabilitas kapiler dan edema mukosa
↓
%eningkatan produksi mukus
↓
kumulasi lendir di dalam napas
↓
%eningkatan #rekuensi napas ← bstrubsi saluran napas → perubahan
irama dan umlah pernapasan
↓ ↓ ↓
sesak bersihan alan napaspola
tidak e#ekti# pernapasan tidake#ekti#
gangguan pertukaran gas
↓ perubahan status kesehatan
perubahan #ungsi ↓
pernapasankurang in#ormasi
↓ tentang penyakit
kebutuhan energi ↓
meningkatstessor meningkat
↓ ↓
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 3/31
kecemasan
intoleransi aktivitas
intake tidak adekuatkoping tidak adekuat
↓ ↓ kelemahan
↓
D. Manifestasi klinik
emam dan menggigil karena proses peradangan.
yeri dada yang terasa tertusuk-tusuk yang dicetuskan oleh
bernapas dan batuk.
danya bunyi tambahan pernapasan seperti ronchi , whezing .
apas sesak dan cepat
ampak pernapasan cuping hidung
3asa lelah akibat reaksi peradangan dan hipoksia apabila
in#eksinya serius.
/ungkin timbul tanda-tanda sianosis.
!entilasi mungkin berkurang akibat penimbunan mokus yang
menyebabkan atelektasis absorbsi.
E. Komlikasi
ipotensi dan syok
telektasis
4#usi pleura
eliriu
Superin#eksi
!. Perangkat Diagnostik
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 4/31
%emeriksaan radiologi yaitu pada #oto thoraks, konsolidasi satu
atau beberapa lobus yang berbercak-bercak in#iltrat
%emeriksaan laboraturium di dadapati lekositosit antara 15000
sampai 60000 mm&.
itung sel darah putih biasanya meningkat kecuali apabila pasien
mengalami imunode#iensi
". Penatalaksanan
%emberian antibiotik misalnya penisilin 7, streptomisin, ampicillin,
gentamisin.
"nhalasi lembab dan hangat dapat menghilangkan iritasi broncia
"stirahat adekuat sampai klien menunukan tanda-
tandapenyembuhan.
'ika teradi hipokscornia,berikan 2.
eknik bernapas dalam untuk meningkatkan +entilasi al+eolus dan
mengurangi resiko atelektasis.
II. PROSES KEPERA#A$AN.
1. Pengkajian
%ada pengkaian dengan pasien Bronkopnemonia maka harus
diidenti#ikasi akan adanya demam, mengigil, dan adanya nyeri dada
yang dicetuskan pada saat bernapas dan batuk,kai akan adanya
bunyi napas tambahan seperti ronchi, 8he$$ing, apakah napasnyasesak dan cepat, apakah dalambernapas tampak pernapasan kuping
hidung."denti#ikasi akan adanya rasa lelah akibat peradeangan dan
hipoksia periksa atau tanda-tanda sianosis yang mungkin timbul.
2. Diagnosa Keperawatan
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 5/31
Bersihan alan napas tidak e#ekti# berhubungan dengan akumulasi
lendir di alan napas.
"ntoleransi akti+itas berhubungan dengan perubahan #ungsi
pernapasan
%ola napas tidak e#ekti# berhubungan dengan obstruksi saluran
pernapasan
7angguan pertukaran gas berhubungan dengan obstruksi saluran
pernapasan
*ecemasan berhubung dengan kurangnya pengetahuan dengan
penyakit yang teradi
3. Interfensi Keperawatan
1) iagnosa kepera8atan : Bersihan alan napas tidak e#ekti#
berhubungan dengan akumulasi lendir di alan napas.
uuannya : menunukan alan napas yang e#ekti# atau bersih
"nter+ensi :
*ai atau pantau pernapasan klien
3asionalnya: /engetahui #rekuensi pernapasan klien sebagai
indikasi dasar gangguan pernapasan.
uskultasi bunyi napas tambahan
3asionalnya: adanya bunyi napas tambahan yang
menandakan gangguan
pernapasan.
Berikan posisi yang nyaman misalnya posisi semi
#o8ler
3asionalnya : posisi semi #o8ler memungkinkan ekspansi
paru lebih maksimal
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 6/31
erapi inhalasi dan latihan napas dalam dan batuk
e#ekti#
3asionalnya : mengeluarkan sekret.
9akukan program pengobatan
3asionalnya : memperbaiki pernapasan.
2) iagnosa kepera8atan : pola napas tidak e#ekti# berhubung
dengan obstruksi saluran pernapasan.
uuannya : pola napas e#ekti#
"nter#ensinya :
Berikan 2 sesuai program.
3asionalnya : mempertahankan 2 arteri.
*ai atau pantau #rekuensi pernapasan
3asionalnya : indikasi adanya gangguan pernapasan.
Berikan posisi semi #o8ler
3asionalnya : meningkatkan pengembangan paru.
Bantu dalam terapi inhalasi
3asionalnya : kemungkinan teradi kesulitan bernapas akut.
&) iagnosa kepera8atan : gangguan pertukaran gas berhubungan
dengan obstruksi saluran pernapasan.
uuannya : pertukaran gas menadi adekuat.
"nter#ensi :
/onitor kai tanda-tanda +ital, kesulitan
bernapas, retraksi stomal.3asionalnya : data dasar untuk pengkaian lebih lanut.
lat emergensi harus tersedia dengan baik.
3asionalnya : persiapan emergensi teradinya masalah akut
pernapasan.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 7/31
Suction ika ada indikasi
3asionalnya : meningkatkan pertukaran gas.
Berikan terapi inhalasi.
3asionalnya : melonggarkan saluran pernapasan.
6) iagnosa kepera8atan : intoleransi akti+itas berhubungan dengan
perubahan #ungsi pernapasan.
uuannya : intoleransi akti+itas tertasi.
"nter#ensi :
/onitor keterbatasan akti+itas, kelemahan saat
berakti+itas.
3asionalnya : merencanakan inter+ensi yang tepat.
Bantu pasien dalam melakukan akti+itas.
3asionalnya : 9-nya dapat terpenuhi.
9akukan istirahat yang adekuat setelah
berakti+itas.
3asionalnya : membantu mengembalikan energi.
Berikan diet yang adekuat dengan kolaborasi ahli
diet.
3asionalnya : metabolisme membutuhkan energi.
5) iagnosa kepera8atan : kecemasan berhubungan dengan
kurangnya pengetahuan tentang penyakit yang teradi.
uuannya : kecemasannya teratasi.
"nter#ensi :
*ai tingkat kecemasan.
3asionalnya : mengetahui seauh mana kecemasan yang di
alalmi.
Berikan penelasan tentang prosedur pengobatan
dan penyakit yang sedang teradi.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 8/31
3asionalnya : menghilangkan kecemasan karena
ketidaktahuan.
Berikan ketenangan dengan memberikan
lingkungan yang nyaman.
3asionalnya: lingkungan yang nyaman membantu
mem#okuskan pikiran.
9akukan hubungan yang lebih akrab dengan
pasien.
3asionalnya: menimbulkan kepercayaan dan pasien
merasa nyaman.
/embantu pasien dalam kemampuan koping.
3asionalnya : koping yang positi# dapat menurunkan
kecemasan.
LAPORAN PENDAHULUAN
KEBU$UHAN OKSI"ENASI
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 9/31
ksigen merupakan salah satu komponen gas yang dibutuhkan
dalam proses metabolisme untuk mempertahankan kelangsungan hidup
seluruh sel-sel tubuh (ar8otoh ;artonah, 2006). Secara normal oksigen
diperoleh melalui proses respirasi dan penyampaian oksigen kearingan
tubuh ditentukan oleh sistem respirasi, kardio+askuler dan keadaan
haematologi.
3espirasi adalah transpor oksigen kedalam sel tubuh dan trans#er
karbondioksida dari sel keatmos#ir. uuan dari proses respirasi ini adalah
untuk menyediakan oksigen bagi aringan tubuh dan membuang
karbondioksida ke atmos#ir. <ntuk mencapai tuuan itu, maka sistem
pernapasan menalankan #ungsinya melalui empat (6) tahap diantaranya:
1. !entilasi %aru, yaitu proses masuk dan keluarnya udara dari atmos#ir
ke al+eoli paru
2. i#usi oksigen dan karbondioksida antara al+eoli dan kapiler paru
&. ransport oksigen dan karbondioksida antara darah dan aringan
6. %er#usi gas yaitu pertukaran oksigen dan karbondioksida diaringan3espirasi terdiri dari proses inspirasi dan ekspirasi. "nspirasi teradi
setiap 1-5,5 detik dan ekspirasi setiap 2-& detik. "nspirasi teradi karena
adanya kontraksi dia#ragma, dia#ragma turun menyebabkan desakaan
kerongga abdomen sehingga rongga dada membesar, dan diikuti oleh
terangkatnya iga-iga sehingga diameter anterior posterior dada menadi
lebih besar. leh karena itu iga menonol kedepan dan sternum
menauhi tulang punggung dan dengan demikian dia#ragma menadi
lebih luas. Sedangkan ekspirasi teradi pada saat dia#ragma relaksasi.
ia#ragma naik bersamaan dengan kontraksi otot-otot abdomen daan
tekanan organ-organ dalam abdomen keatas sehingga iga-iga ikut
tertarik kebelakang dan rongga dada mengecil.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 10/31
!olume paru ditentukan oleh proses spirometri yang mengukur atau
menghitung +olume udara yang keluar dan masuk paru. !olume paru
diantaranya:
1. Volume tidal , yaitu +olume udara yang secara normal dihirup dan
dihembuskan pada setiap terikan napas. ilainya kira-kira 500 ml.
2. Volume cadangan ekspirasi , yaitu umlah udara maksimum yanag
dapat dihembuskan melebihi ekspirasi normal. ilainya rata-rata 1100 ml.
&. Volume cadangan inspirasi , yaitu +olume udara diatas inspirasi tidal =
+olume yang dapat secara maksimum dihirup pada setiap terikan napas.
Besarnya sekitar &000 ml.
6. Volume residual yaitu +olume udara yang tetap berada didalam paru
setelah ekspirasi maksimum, besarnya sekitar 1200 ml.
>aktor-#aktor yang mempengaruhi kebutuhan oksigenasi yaitu :
1. >aktor #isiologi
/enurunnya kemampuan mengikat oksigen seperti pada anemia.
/enurunnya konsentrasi oksigen yang diinspirasi seperti pada
obstruksi saluran pernapasan atas. ipo+olemia sehingga tekanan darah menurun yang mengakibatkan
terganggunya pemenuhan oksigen.
/eningkatnya metabolisme seperti adanya in#eksi, demam, dan
luka.
*ondisi yang mempengaruhi pergerakan dinding dada diantaranya
pada kehamilan, obesitas, penyakit kronis seperti B paru.
2. >aktor perkembangan
Bayi prematur yang disebabkan oleh kekurangaan sur#aktan
Bayi dan toddler, adanya resiko in#eksi saluran pernapasaan akut.
nak usia sekolah dan remaa resiko in#eksi saluran pernapasan dan
merokok.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 11/31
e8asa muda dan pertengahan, diet yang tidak sehat, kurang
akti+itas dan stres.
e8asa tua, adanya proses penuaan yang mengakibatkan
kemungkinan arterosklerosis, elastisitas menurun, ekspansi paru
menurun.
&. >aktor perilaku
utrisi, misalnya pada obesitas yang menyebabkan penurunan
ekspansi paru, gi$i buruk menyebabkan anemia sehingga daya ikat
oksigen berkurang.
4?ercise akan meningkatkan kebutuhan oksigen.
/erokok, nikotinnya menyebabkan +asokonstriksi pembuluh darah
peri#er daan koroner.
Substansi abuse (alkohol dan obat-obatan) menyebabkan intake
nutrisi menurun mengakibatkan penurunan hemoglobin.
*ecemasan menyebabkan metabolisme meningkat.
6. >aktor lingkungan
empat kera karena adanya polusi. Suhu lingkungan.
*etinggian tempat dari permukaan laut.
%erubahan pada #ungsi pernapasan diantaranya adalah :
1. iper!entilasi , yaitu peningkatan #rekuensi dan
kedalaman dalam bernapas untuk meningkatkan umlah oksigen dalam
paru-paru.
2. ipo!entilasi , yaitu +entilasi al+eolaar yang tidaak
adekuat untuk memenuhi penggunaan oksigen tubuh atau pengeluaran
karbondioksida yang cukup.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 12/31
&. ipoksia, yaitu tidak adekuatnya penggunaan oksigen
seluler akibat dari de#isiensi oksigen yang diinspirasi atau meningkatnya
penggunaan karbondioksida pada tingkat seluler.
DA!$AR PUS$AKA
rie#, /ansoer, 2000, Kapita Salekta Kedokteran, /edia escculapius,'akarta.
or8in, 4li$abeth '., 2000, Pathofisiologi , 47, 'akarta.
oenges, /arlyn 4., 1@@@, Rencana Asuhan Keperawatan, 4disi &, 47,'akarta.
/eubin, alim, 2001, Ilmu Penyakit Dalam, 47, 'akarta.
Smelt$er, Su$anne Brenda 7., 2001, Keera%atan Me&ikal Be&a'(Brunner dan Suddarth, 47, 'akarta.
ar8oto /artonah, 2006, Konsep Dasar Manusia dan Proses
Keperawatan, 'akarta.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 13/31
PEN"KA)IAN !ISIK
A. DA$A BIO"RA!I
B. "dentitas *lien
ama : n.
<mur : 2A hari
%ekeraan : tidak ada
'enis *elamin : 9aki-laki
gama : "slam
lamat : 'l. Sei8a o. &A
Status : iba8ah umur
SukuBangsa : /akassar"ndonesia
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 14/31
iagnosa /edik : Bronchopneumonia
anggal %engakaian : 0 gustus 2005
omor /edik : 05 A6 A6
. "dentitas %enanggung 'a8ab
ama : n. S
<mur : 1 tahun
'enis *elamin : 9aki-laki
%ekeraan : ;iras8asta
ubungan dengan klien : yah *andung
D. RI#A*A$ KESEHA$AN
2. *eluhan <tama : Sesak napas.
&. 3i8ayat *eluhan <tama
*lien masuk rumah sakit 9abuang Bai, pada tanggal 6 agustus 2005
dengan keluhan sulit bernapas seak enam hari yang lalu disertai batuk.
"bu klien mengatakan anaknya bertambah sesak ketika menangis, dan
berkurang ketika anaknya tertidur. *lien tidak mampu berakti+itas bilasesaknya timbul, keluhan ini dirasakan secara bertahap dengan kualitas
yang agak berat serta menyebar disekitar dada klien.
6. 3i8ayat *esehatan /asa 9alu
"bu klien mengatakan anaknya tidak pernah
dira8at di rumahsakit dengan keluahan yang sama.
*lien tidak pernah mengalamikecelakan
sebelumnya.
*lien tidak pernah dioperasi sebelumnya.
5. "n#ormasi *esehatan Sekarang
*lien tidak pernah alergi terhadap makanan dan obat-obatan.
*lien mempunyai kebiasaan minum susu.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 15/31
*lien belum mendapatkan imunisasi.
C. 3i8ayat *esehatan *eluarga
7enogram
7.1
7.2
7.&
*eterangan :
71 : 7enerasi peretama : 9aki-laki
72 : 7enerasi kedua : %erempuan
7& : 7enerasi ketiga.
: elah meninggal
: idak diketahui umur
: Serumah
: *lien
X X XX
??
3
5
35
? ??
1
8
? ? ?? ? ?
3
5
37
? ?
18
27 hari
XX
??
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 16/31
3i8ayat keluarga
• *lien adalah anak pertama dari orangtuanya
• *lien tinggal serumah dengan bapak, ibu, nenek dan kakek
serta tantenya.
• idak ada ri8ayat keluarga klien perokok.
II. KEADAAN KESEHA$AN UMUM
1. *eadaan umum : *lien nampak sesak dan batuk
2. %emeriksaan tropometri
9* : &6 cm 99 : 10 cm
9 : &2 cm 99B : @ cm
9% : &0 cm B : 50 cm
9% :1& cm BB : 2,A *g
&. anda-tanda !ital :
adi : 150 ?mnt
%ernapasan : C6 ?mnt
Suhu : &A,6 D.
A. PEMERIKSAAN !ISIK
6. *eadaan *ulit
• *ulit klien halus dan turgornya baik
• idak terdapat lesi pada kulit klien
• ;arna kulit klien sa8omatang.
5. *epala an 9eher
a. Kepala
• "nspeksi : rambut klien hitam dan penyebarannya rata, bentuk
kepala mesochepalus, rambut klien lurus, tidak terlihat luka pada
kepala klien, ubun-ubun besar belum tertutup
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 17/31
• %alpasi : idak teraba adanya massa, rambut tidak mudah
tercabut.
". #ata
• "nspeksi : Sklera ber8arna putih, konungti#a merah muda, bola
mata dapat bergerak kesegalah arah.
• %alpasi : tidak terdapat benolan bola mata.
c. $elinga
• "nspeksi : telinga simetris kiri dan kanan, tidak ada tanda-tanda
peradangan, tidak memakai alat bantu.
• %alpasi : tidak teraba adanya massa.
d. idungan dan %inus
• "nspeksi : hidung simetris kiri dan kanan, tidak ada obstruksi
peradangan dan pendarahan, terpasang 2 E litermnt,
pernapasan cuping hidung.
e. #ulut dan tenggorokan.
• "nspeksi : tidak terlihat peradangan pada gusi, gigi belum ada.
• %alpasi : tidak teraba adanya massa.
f. &eher
• "nspeksi : idak nampak pembesaran tiroid, tidak nampak
adanya massa.
• %alpasi : idak teraba adanya pembesaran kelenar tiroid, tidak
teraba adanya massa.
g. Pa'udara
• "nspeksi : idak terlihat lesi pada putting susu, tidak tampak
adanya massa.
• %alpasi : idak teraba adanya massa.
h. Dada Dan Paru(Paru
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 18/31
• "nspeksi : Bentuk dada menyerupai pigeon chist, #rek8ensi
napas C6 ?mnt, irama ireguler, ekspansi dada simetris kiri dan
kanan.
• %alpasi : erdapat retraksi dinding dada, tidak teraba adanya
massa.
• uskultasi : Bunyi napas bronko#esikuler, terdengar bunyi napas
tambahan yaitu ronchi.
i. )antung
• "nspeksi : "ctuscordis terlihat pada "S 5.
• %alpasi :.peks teraba pada "S 5 midcla+icularis kiri.
• %erkusi : Suara perkusi redup (dulrus).
• uskultasi : Bunyi antung satu : /urni (penutupan katup mitralis
dan trihuspidalis), bunyi antung dua :murni(terbukanya katup
mitralis dan trihuspidalis).
j. *"domen
• "nspeksi : tidak nampak pembesaran pada abdomen, tidak
tampak lesi.
• %alpasi :.tidak teraba adanya massa, hepar tidak teraba.
• %erkusi :.suara perkusi tympani.
• uskultasi :peristaltik 10 ?mnt.
k. +enitalia Dan *nus
• "nspeksi : tidak ada kelainan pada organ kelamin.
•%alpasi :. idak teraba adanya massa.
l. ,kstremitas
1. 4kstremitas atas
idak terdapat atropi ataupun hipertropi.
*uku klien tumbuh dengan baik.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 19/31
idak terdapat edema.
*edua tangan dapat bergerak bebas.
2. 4kstremitas ba8ah
idak terdapat atropi maupun hipertropi.
*uku klien tumbuh dengan baik
idak terdapat edema.
*edua kaki dapat bergerak bebas.
m.%tatus -eurologis
(idak dikai)
B. PEMERIKSAAN LABORA$ORIUM
;B : 2.600 mm& ( : 5.000-10.000 mm&)
3B : 6.1 't mm& ( : 6.5-5.5 't mm&)
7B : 16,0 gr F ( : 1&-1C gr F)
: 6&,6 F ( : 60-6 F)
Pemeriksaan adiologi
>oto thoraks hasilnya : terdapat bercak-bercak halus pada kedua paru.
C. POLA KE"IA$AN SEHARI+HARI
No )enis Kegiatan Se,el-m Sakit Saat Sakit
1.
2.
utrisi
/akanan dan minuman
4liminasi
B* : >rekuensi
;arna
Bau
BB : >rekuensi
;arna
Susu dan air putih
C = 10 kalihari
*uning
moniak
1 = 2 kalihari
*uning
Susu dan air putih
C = 10 kalihari
*uning
moniak
1 = 2 kalihari
*uning
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 20/31
&.
6.
*onsistensi
"stirahattidur
idur malam
idur siang
*ebiasaan tidur
%ersonal ygiene
/andi
*ebersihan rambut
%otong kuku
9embek
%kl. [email protected] = 05.00
%kl. 10.00 = 1C.00
isusui
1 = 2 kalihri
Setiap kali mandi
idak pernah
9embek
%kl. 20.00 = 0C.00
%kl. [email protected] = 15.00
isusui
1 kali sehari dengan
lap hangat
1 kali setiap kali
mandi
idak pernah
D. POLA IN$ERAKSI SOSIAL
rang yang terdekat dengan klien adalah "bunya.
E. KESEHA$AN SOSIAL
Status rumah milik kakek dan nenek klien.
idak terkena banir.
3umah klien tenang.
!. KE"IA$AN KEA"AMAAN
*lien belum dapat melakuakan kegiatan keagamaannya.
". PEN"OBA$AN DAN PERA#A$AN
a. %engobatan
mpicilin & ? 0 mg"!
7entamicin 2 ? mg"!
e?ameta$on 2 ? 1 mg"!
"n+us e?trose 5 F A ttsdtk
b. %era8atan
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 21/31
%asang 2 E literdetik.
PEN"KA)IAN KEBU$UHAN OKSI"ENASE
Pengkajian ke"utuhan oksigenase /
1. *lien tidak pernah menderita penyakit sesak napas dan batuk
sebelumnya.
2. *lien menderita batuk dan si#atnya produkti#.
&. Batuk klien tidak tentu 8aktunya.
6. *lien uga menderita sesak napas.
5. "rama pernapasan klien "reguler, #rek8ensi pernapasan C6 ?mnt.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 22/31
C. erdengar ronchi, teradi retraksi interhostal
A. "bu klien mengatakan anaknya seasak.
. "bu klien mengatakan anaknya batuk berlendir.
@. *eluarga klien tidak ada yang merokok.
Pemeriksaan &a"oratorium
;B : 2.600 mm& ( : 5.000-10.000 mm&)
3B : 6.1 't mm& ( : 6.5-5.5 't mm&)
7B : 16,0 gr F ( : 1&-1C gr F)
: 6&,6 F ( : 60-6 F)
Pemeriksaan adiologi
>oto thoraks hasilnya : terdapat bercak-bercak halus pada kedua paru.
DA$A !OKUS
ama : n. GH
o. /ed. 3ec : 05 A6 A6
3uangan ra8at : Baiminasa
Data S-,ektif Data O,ektif
- "bu klien - *lien nampak sesak
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 23/31
mengatakan anaknya sulit
untuk bernapas.
- "bu klien
mengatakan anaknya batuk
berlendir.
- >rekuensi
pernapasan C6 ?mnt.
- *lien nampak batuk.
- erdengar bunyi
ronchi
- eradi retraksi
intercostal.
- erpasang 2 E
liertmnt.
ANALISA DA$A
ama : n. GH
o. /edical 3ecord : 05 A6 A6
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 24/31
3uangan ra8at : Baiminasa
Data Etiologi Masala'S
- "bu klien
mengatakan anaknya sulit
untuk bernapas.
- "bu klien
mengatakan anaknya batuk
berlendir.
- *lien nampak
sesak
- >rekuensi
pernapasan C6 ?mnt.
- *lien nampak
batuk.
- erdengar bunyi
ronchi
- eradi retraksi
intercostal.
- erpasang 2 E
liertmnt.
"n+asi bakteri, +irus, amur kesaluran
napas
%eradangan padaselaput pernapasan
(%aru-paru)
/igrasi leukosit,neutro#il, dan
eksudat kedaerahradang
%enigkatanpermeabilitas
kapikler dan edemamukosa
%eningkatanproduksi mukus
kumulasi lendir di alan napas
bstruksi salurannapas
Bersihan alannapas tidak e#ekti#
Bersihan alannapas tidak
e#ekti#.
DIA"NOSA KEPERA#A$AN
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 25/31
ama : n. GH
o. /edical 3ecord : 05 A6 A6
3uangan ra8at : Baiminasa
Diagnosa Keera%atan $anggal &item-kan $anggal teratasi
Bersihan alan napas tidak
e#ekti# berhubungan
dengan akumulasi lendir
dialan napas yang ditandaidenganI
S :
- "bu klien
mengatakan anaknya
sulit untuk bernapas.
- "bu klien
mengatakan anaknya
batuk berlendir.
:
- *lien nampak
sesak
- >rekuensi
pernapasan C6 ?mnt.
- *lien nampak
batuk.
- erdengar
bunyi ronchi
- eradi
retraksi intercostal.
0 gustus 2005 Belum teratasi
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 26/31
- erpasang 2
E liertmnt.
RENCANA $INDAKAN
ama : n. GHo. /edical 3ecord : 05 A6 A6
3uangan ra8at : Baiminasa
ND/ &an Data $-0-an Inter1ensi Rasional
Bersihan alannapas tidak e#ekti# berhu-bungandengan aku-mulasi lendir dialan napas yangditandai denganIS :-
"buklienmengatakananaknya sulituntuk bernapas.
- "buklienmengatakananaknya batukberlendir.
:-
*liennampak sesak- >rek
uensipernapasan C6?mnt.
- *lien
*lienmenunukan
alan napase#ekti# dengankriteria :- *
lien tidaksesak.
-*lien tidak
batuk- "r
ama napasteratur
- idak adabunyi ronchi
- >rekuensi
pernapasannormal 20-&0kalimenit.
- *ai ataupantaupernapasanklien
- uskultasibunyi napastambahan
- Berikan posisiyang nyamanmisalnya posisisemi #o8ler.
-Berikan oksigen
sesuaiprogram.
- %ena
/engetahui #reku-ensi pernapasanklien sebagai indi-kasi dasar gangguanpernapasan.
danya bunyi
napas tambahanyang me-nandakan gang-guan pernapasan.
%osisi semi #o8ler memungkinkaneks-pansi parulebih maksimal.
/empertahankan
oksigen peri#er yang adekuat.
*ortikosteroid di-gunakan untukmen-cegah reaksialergi atau
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 27/31
nampak batuk.- erd
engar bunyironchi- era
di retraksiintercostal.
- erpasang 2 Eliertmnt.
talaksanaanpemberian obat
kortikosteroid.
menghambatpengeluaran hista-
min, menurunkanberat dan#rekuensi spasme
alan napas.
RENCANA $INDAKAN
ama : n. GHo. /edical 3ecord : 05 A6 A63uangan ra8at : Baiminasa
Hari2tgl ND/ )am Imlementasi &an Hasil
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 28/31
Selasa,0@
gustus2005
3abu,10 gustus2005
*amis,11 gustus
2005
1
1
1
20.&0
20.&5
20.50
0C.00
15.20
15.&0
15.60
10.00
- /engkai #rekuensi pernapasan klien.asil : %ernapasan C6 ?mnt
- uskultasi bunyi napas tambahan.asil : erdengar bunyi ronchi.- %enatalaksanaan pemberian oksigen
sesuai program.asil : %emberian oksigen E litermnt
- /engatur posisi yangnyaman pada klien.asil : klien merasa lebih nyaman.
- %enatalaksanaan pemberianobat e?ameta$one 1 mg i+.
-/engkai pernapasan klien. asil : pernapasan 66 ? menit.
- /emantau pemberian 2 sesuaiprogram. asil : pemberian 2 E liter menit.- /engatur posisi yang nyaman pada
klien. asil : klien merasa lebih nyaman.
- /engkai pernapasan klien. asil : pernapasan 60 ? menit.
- /engatur posisi yang nyaman.asil : klien merasa agak nyaman.
CA$A$AN PERKEMBAN"AN
ama : n. G'Ho. /ed. 3ec : 0A @@ 253uangan : %. nak 3S<. ai /akassar
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 29/31
Hari2tgl ND/ )am E1al-asi
3abu,10 gustus
2005
*amis,11
gustus2005
'umat,12
gustus
2005
1
1
1
15.00
10.00
22.00
S : - "bu klien mengatakan sesak napasanaknya anaknya berkurang.- "bu klien mengatakan anaknya
batuk berlendir. : *lien nampak sesak, irama napas
cepat, #rekuensi pernapasan 66 ? menit, masih terdengar bunyironchi, retraksi dinding dada.
: /asalah belum teratasi% : 9anutkan inter+ensi :
1. *ai atau pantau pernapasan
klien.2. Berikan posisi yang nyaman.6. Berikan oksigen sesuai
program5. %enatalaksanaan pemberian
obat kortikosteroid.S : - "bu klien mengatakan anaknya
masih sesak.- "bu klien mengatakan batuk
anaknya berkurang dan masihdisertai lendir.
: *lien nampak sesak, irama napascepat, #rekuensi pernapasan 60?mnt, masih terdengar bunyironchi, retraksi dinding dada.
: /asalah sebagian teratasi% : 9anutkan inter+ensi
1. *ai atau pantau pernapasanklien.
&. Berikan posisi yang nyaman.6. Berikan oksigen sesuai program.
S : - "bu klien mengatakan anaknya
masih sesak.- "bu klien mengatakan batukanaknya berkurang dan masihdisertai lendir.
: *lien nampak sesak, irama napascepat, #rekuensi pernapasan 60?mnt, masih terdengar bunyi
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 30/31
ronchi, retraksi dinding dada. : /asalah sebagian teratasi
% : 9anutkan inter+ensi1. *ai atau pantau pernapasanklien.
&. Berikan posisi yang nyaman.6. Berikan oksigen sesuai program.
7/21/2019 Askep - Bronchopneumonia
http://slidepdf.com/reader/full/askep-bronchopneumonia-56d86b2018074 31/31
ASUHAN KEPERA#A$AN PADA KLIEN An. 3A4
DEN"AN "AN""UAN KEBU$UHAN OKSI"ENASI
DEN"AN DIA"NOSA MEDIS BRONCHOPNEUMONIA
DI RUAN" PERA#A$AN BA)I MINASA
RSU. LABUAN" BA)I 5 MAKASSAR
$AN""AL 6 s2& 78 A"US$US 9::;
O L E H
K E L O M P O K I <
3isal resensia B. /.
/uliana >ahri . asyim"rmayani /agdalena insia
Satriani /aria 3oseni
"csan Soba "melda "ndra e8i
S4*9 "77" "9/< *4%43;
74/ "S *4/"*
/*SS3
2005