askeb pada kehamilan postterm

21
ASKEB PADA KEHAMILAN POSTTERM SUTAMI NPM. 10 07 000 077

Upload: liyut-dili

Post on 24-Oct-2015

41 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

ASKEB PADA KEHAMILAN POSTTERM

SUTAMINPM. 10 07 000 077

I. PENGKAJIAN

Anamnesa Tgl 05-04-2008 Jam 09.00 wib Identitas Istri suamiNama : Ny Umi Tn. HeruUmur : 28 Tahun 30 TahunAgama : Islam IslamPendidikan : SMA SMAPekerjaan : IRT

Wiraswasta Suku : Jawa JawaAlamat : Poncol Poncol

Riwayat Kehamilan Sekarang Keluhan Utama : sakit pada daerah

pinggang dan menjalar ke bagian bawah sejak jam 07.00 wib dan merasa gerakan janin berkurang serta keluar air-air,terdapat pengeluaran darah dan lendir pervaginam.

HT : 17 Juni 2007 TP : 24 Maret 2008 Siklus Haid : 28 hari Lamanya : 5 - 6 hari Keluhan : tidak ada Jumlah : 2 kali ganti pembalut

Riwayat Persalinan Yang Lalu

G I P 0 A 0 (hamil anak pertama) Riwayat Kontrasepsi : tidak pernah KB Riwayat Psikososial- Ibu minum jamu-jamuan : tidak- Ibu merokok atau minum alcohol : tidak- Ibu pantang makanan tertentu : tidak - Suami sebagai pengambil keputusan utama : ya- Ibu tidak memiliki kepercayaan tertentu

terhadap kehamilan dan persalinan- Ibu dan keluarga sangat menginginkan anak ini.- Jenis kelamin anak yang diinginkan : Apa saja- Tempat bersalin yang diinginkan : RS- Jarak rumah ketempat bersalin : ± 5 km

Imunisasi

Ibu mendapat imunisasi TT sebanyak 2 kali

Pola Makan Ibu makan 3 kali sehari dengan menu porsi 1 piring nasi,

lauk 1 potong tempe/tahu/ikan, dengan 1 mangkuk sayur, buah dan susu, minum air putih ± 6- 7 gelas tiap hari.

Penyakit Keturunan : tidak ada Tidak ada riwayat keturunan kembar

Pola Istirahat dan Tidur Lama ibu istirahat : siang ±1 jam Lama ibu tidur : tidur malam ± 7-

8 jam perhari Pola EliminasiBAB : 1 kali sehari Warna & Konsistensi : coklat dan

lembekBAK : 7-8 kali sehari Warna dan Volume : kuning jernih,

± 150 cc

PEMERIKSAAN FISIK1. KU : baik Kesadaran : CM2. Tanda-tanda Vital Tekanan Darah : 120/80 mmhg Pernafasan : 18 x/mnt Nadi : 100 x/mnt Suhu : 37ºC3. Leher Kelenjar Getah Bening : tidak ada

pembesaran Kelenjar tyroid : tidak ada

pembesaran

4. Dadaa. Paru-paruRonchi : tidak

terdengarWheezing : tidak

terdengar

b. JantungBunyi jantung : adaBunyi Mur-mur : tidak

terdengar

5. Payudara Simetris : ya, kanan dan kiri Pembesaran : ada Puting susu : menonjol Pengeluaran : kolostrum sudah

keluar Benjolan : tidak ada Kemerahan : tidak ada Lain-lain : Hiperpigmentasi

6. Perut Membujur : ya Melintang : tidak Bekas Luka Operasi : tidak ada

7. Palpasi secara Leopolda. Leopold I TFU : 37 cm Pada Fundus teraba : bagian lunak, agak bulat,

tidak melenting. Kontraksi 2x setiap 10 menit , Lama : 20 detik,

Kekuatan < 20-40 detik b. Leopold II, punggung janin teraba di

sebelah : Sebelah kanan ibu teraba : keras memanjang

seperti papan Sebelah kiri ibu teraba : bagian – bagian kecil c. Leopold III,

bagian terendah teraba : bagian keras, bulat melenting.

d. Leopold IV, bagian terendah telah masuk 2/5 bagian

e. Auskultasi BJA + : 120 x / mnt Punctum maksimum : terdengar

disebelah kanan bawah perut ibu Frekuensi : tidak teratur ( lemah ) TBJ

: 37 - 11 x 155 = 4030 gram

8. Ekstremitas Kemerahan : tidak ada Oedema : tidak ada Reflek patella : positif Varises : tidak ada

9. Ano-Genital Kemerahan : tidak ada Oedema : tidak ada Keputihan : tidak ada Lesi : tidak ada Varises : tidak ada Luka Parut : tidak ada

10.Pemeriksaan dalam tidak dilakukan- Pembukaan serviks 3 cm- Pendataran serviks 50%- Penurunan H II- Konsistensi serviks lunak- posisi serviks searah sumbu jalan lahir

11. 11. Pelvimetri Pelvimetri □ □ PromontoriumPromontorium : : tidak dilakukantidak dilakukan

□ □ Spina Ischiadica Spina Ischiadica : tidak dilakukan : tidak dilakukan □ □ Dinding samping : tidak dilakukanDinding samping : tidak dilakukan □ □ Sakrum Sakrum : tidak dilakukan: tidak dilakukan

□ □ Os. Coccygis : tidak dilakukanOs. Coccygis : tidak dilakukan □ □ Arkus PubisArkus Pubis : tidak dilakukan : tidak dilakukan □ □ Kesan Kesan : tidak ada : tidak ada

PEMERIKSAAN PENUNJANG1. Darah Golongan darah : A rhesus positif Kadar Hb : 12 gr%2. Urine Protein : negatif Reduksi : negatif3. USG tgl 5 April 2008 hasilnya :

Hamil tunggal intra uterin ( 42 mg ) , plasenta letak di fundus posterior, klasifikasi ( pengapuran positif ),kantong amnion berkurang dari 2 cm atau indeks cairan amnion kurang dari 5 cm.TBJ 4030 gram

4. Menilai kematangan serviks hasilnya : Skor Bishop > 5 ( serviks matang )

II. DIAGNOSA MASALAH DAN KEBUTUHAN Diagnosa ibu : G1 P0 A0 Hamil 42 mg dengan

postterm Dasar : - ibu mengatakan hamil pertama

- ibu mengatakan perut mules dari jam 07.00 wib

- HPHT: 17 Juni 2007 TP : 24 Maret 2008 - TFU : 37 cm

- USG tgl 5 April 2008 hasilnya :Hamil tunggal intra uteri ( 42 mg ) , plasenta letak di fundus posterior, klasifikasi ( pengapuran positif ),kantong amnion berkurang dari 2 cm atau indeks cairan amnion kurang dari 5 cm.TBJ 4030 gram

Diagnosa janin : Janin tunggal hidup intra uteri DJJ :120 x / mnt

III. DIAGNOSA POTENSIAL

Gawat janin : Asfiksia, kematian janin

DistosiaDisproporsi sefalofelvikPerdarahan pasca persalinan

IV.Tindakan segera Mandiri : - Atur posisi ibu miring kekiri - Pemberian oksigen - Pergunakan pemantauan elektronik jantung

janin- Evaluasi kesejahteraan janin- Perhatikan jalannya persalinan Kolaborasi : - Dengan SpOG untuk terminasi persalinan- Dengan SPA untuk mengatasi bayi jika mengalami asfiksia

V. Perencanaan1. Bina hubungan baik dengan ibu2. Jelaskan pada ibu dan keluarga tentang hasil

pemeriksaan3. Siapkan inform consent dan jelaskan pada keluarga

dan ibu tentang persalinannya yang harus ditolong dokter.

4. Atur posisi ibu berbaring miring ke kiri5. Pasang oksigen 6. Pergunakan pemantauan elektronik jantung janin7. Kolaborasi dengan dokter kandungan untuk

penanganan persalinan 8. Kolaborasi dengan dokter anak untuk penanganan

asfiksia

9. Dokumentasikan hasil pemeriksaan

VI. Pelaksanaan1. Membina hubungan baik dengan ibu2. Menjelaskan pada ibu dan keluarga

tentang kehamilannya yang sudah lewat waktu dan janin besar.

3. Menyiapkan inform consent, dengan menjelaskan pada ibu dan keluarga tentang persalinannya yang harus ditolong dokter.

4. Mengatur posisi ibu berbaring miring ke kiri

5. Memasang oksigen

Lanjutan……….

6. Melakukan kolaborasi dengan dokter (hasil kolaborasi: persalinan dengan SC)

7. Mempersiapkan persalinan secara SC : - siapkan ruangan- pasang infus - pasang kateter

8. Mendokumentasikan hasil pemeriksaan.

VII. EVALUASI

Tanggal 5 April 2008 Jam 12.00 wib dilakukan SC Jam 13.00 wib bayi lahir dengan SC

jenis kelamin laki-laki, A/S 7 / 8.

BBL 4000 gram, PB 50 cm.