askeb kebidanan neonatus dengan infeksi tali pusat

Upload: putry-nthu-puput

Post on 02-Mar-2018

221 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    1/20

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Ketika bayi lahir, kondisi bayi masih lemah sehinggga butuh perhatian dan

    penjagaan yang serius. Semua anggota tubuh bayi masih rawan, tetapi yang

    paling rawan adalah bagian kepala, terutama ubun-ubun dan tali pusat bayi

    (Irawan, 2011

    !ali pusat atau funiculus umbiliclis adalah saluran kehidupan bagi janin

    selama didalam kandungan. !ali pusat memiliki peranan penting dalam

    pertumbuhan dan perkembangan janin. "elalui tali pusat inilah makanan,

    oksigen, serta nutrisi lain yang dibutuhkan oleh bayi disalurkan dari

    peredaran darah sang ibu (#iksani, 2012.

    Saat bayi lahir, tali pusat yang melekat diperut bayi akan disisakan

    beberapa sentimeter. Sisanya ini akan dibiarkan hingga pelan-pelan menyusut

    dan mengering, lalu terlepas atau puput pada $-% hari setelah kelahiran.

    Selama belum lepas, tali pusat harus dirawat dengan baik. &ika tidak, maka

    tali pusat akan mengalami in'eksi, basah, bernanah, dan berbau. Keadaan ini

    jelas membahayakan bagi bayi (Irawan, 2011.Kasus kesakitan dan kematian neonatal yang berhubungan dengan in'eksi

    tali pusat masih banyak ditemukan. ada tahun 2000, )*+ (World Hearth

    Organisation) menemukan angka kematian bayi sebesar $0.000 yang

    disebabkan oleh in'eksi tali pusat. i negara- negara sia !enggara

    diperkirakan ada 22.000 kematian bayi yang disebabkan karena perawatan

    tali pusat yang kurang bersih ( #onald, 2011.

    Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan angka kesakitan

    (morbilitas dan angka kematian (mortalitas adalah dengan memberikan

    pelayanan kesehatan yang e'ekti' pada masyarakat tentang perawatan tali

    pusat bayi, dalam melaksanakan upaya tersebut diperlukan sumber daya

    manusia yang mempunyai kemampuan untuk memberikan pelayanan yang

    berkwalitas yaitu dengan memberikan penyuluhan tentang kesehatan kepada

    masyarakat sehingga pengetahuan yang dimiliki oleh masyarakat diharapkan

    dapat mempengaruhi perilaku masyarakat terhadap kesehatan

    ()ayanon,2010.

    1

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    2/20

    B. Tujuan

    1. !ujuan /mum

    "enyelesaikan tugas mata kuliah suhan Kebidanan eonatus,

    ayi, alita dan nak pra Sekolah yang membahas mengenai suhan

    Kebidanan pada ayi aru ahir dengan In'eksi !ali usat.

    2. !ujuan Khusus

    a. gar "ahasiswa mengetahui dan memahami tentang in'eksi tali

    pusat.

    b. gar mahasiswa mengeahui dan memahami klasi'ikasi in'eksi tali

    pusat.

    3. gar mahasiswa mengetahui dan memahami 'aktor penyebab in'eksi

    tali pusat.d. gar mahasiswa mengetahui dan memahami tanda dan gejala in'eksi

    tali pusat.

    e. gar mahasiswa mengetahui dan memahami pen3egahan dan

    penanganan in'eksi tali pusat.

    BAB II

    TINJAUAN TEORI

    2

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    3/20

    A. Definisi Infeksi Tali Pusat

    !ali pusat merupakan bagian yang penting untuk diperhatikan pada bayi

    yang baru lahir. ayi yang baru lahir kurang lebih dua menit akan segera di

    potong tali pusatnya kira-kira dua sampai tiga sentimeter yang hanya tinggal

    pada pangkal pusat (umbilicus), dan sisa potongan inilah yang sering

    terin'eksi Staphylococcus aereus pada ujung tali pusat akan mengeluarkan

    nanah dan pada sekitar pangkal tali pusat akan memerah dan disertai edema

    ("usbikin, 200. ada keadaan in'eksi berat, in'eksi dapat menjalar hingga

    ke hati (hepar) melalui ligamentum (falsiforme) dan menyebabkan abses yang

    berlipat ganda. ada keadaan menahun dapat terjadi granuloma pada

    umbilikus (rawirohardjo, 2002.In'eksi tali pusat adalah suatu penyakit toksemik akut yang disebabkan

    oleh clostridium tetani dengan tanda utama kekakuan otot (spasme tanpa

    disertai gangguan kesadaran ("ieke, 200$.

    B. Klasifikasi Infeksi Tali Pusat

    a In'eksi tali pusat lokal atau terbatas

    &ika tali pusat bengkak, mengeluarkan nanah, atau berbau busuk,

    dan di sekitar tali pusat kemerahan dan pembengkakan terbatas pada

    daerah kurang dari 1 3m di sekitar pangkal tali pusat lokal atau

    terbatas.

    b In'eksi tali pusat berat atau meluas

    &ika kemerahan atau bengkak pada tali pusat meluas melebihi area

    1 3m atau kulit di sekitar tali pusat bayi mengeras dan memerah serta

    bayi mengalami pembengkakan perut, disebut sebagai in'eksi tali pusat

    berat atau meluas.

    C. Etilgi4aktor-'aktor yang menyebabkan terjadinya in'eksi tali pusat pada bayi

    baru lahir adalah sebagai berikut 5

    a. 4aktor Kuman

    Staphylococcus aereus ada dimana-mana dan didapat pada masa

    awal kehidupan hampir semua bayi, saat lahir atau selama masa

    perawatan. iasanya Staphylococcus aereus sering dijumpai pada kulit,

    saluran perna'asan, dan saluran 3erna terkolonisasi. /ntuk pen3egahan

    terjadinya in'eksi tali pusat sebaiknya tali pusat tetap dijaga

    3

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    4/20

    kebersihannya, upayakan tali pusat agar tetap kering dan bersih, pada saat

    memandikan di minggu pertama sebaiknya jangan merendam bayi

    langsung ke dalam air mandinya karena akan menyebabkan basahnya tali

    pusat dan memperlambat proses pengeringan tali pusat. an masih

    banyak penyebab lain yang dapat memperbesar peluang terjadinya in'eksi

    pada tali pusat seperti penolong persalinan yang kurang menjaga

    kebersihan terutama pada alat-alat yang digunakan pada saat menolong

    persalinan dan khususnya pada saat pemotongan tali pusat. iasakan

    men3u3i tangan untuk pen3egahan terjadinya in'eksi (anuatmadja,

    2006.

    b. roses ersalinanersalinan yang tidak sehat atau yang dibantu oleh tenaga non

    medis. Kematian bayi yang diakibatkan oleh tetanus ini terjadi saat

    pertolongan persalinan oleh dukun pandai, terjadi pada saat memotong

    tali pusat menggunakan alat yang tidak steril dan tidak diberikan obat

    antiseptik.

    3. 4aktor !radisi

    /ntuk perawatan tali pusat juga tidak lepas dari masih adanya

    tradisi yang berlaku di sebagian masyarakat misalnya dengan memberikan

    berbagai ramuan-ramuan atau serbuk-serbuk yang diper3aya bisa

    membantu memper3epat kering dan lepasnya potongan tali pusat. da

    yang mengatakan tali pusat bayi itu harus diberi abu-abu pandangan

    seperti inilah yang seharusnya tidak boleh dilakukan karena justru dengan

    diberikannya berbagai ramuan tersebut kemungkinan terjangkitnya

    tetanus lebih besar biasanya penyakit tetanus neonatorum ini 3epat

    menyerang bayi, pada keadaan in'eksi berat hanya beberapa hari setelah

    persalinan jika tidak ditangani biasa mengakibatkan meninggal dunia

    ("ieke, 200$.

    D. Tan!a !an "ejala Infeksi Tali Pusat

    !anda-tanda yang perlu di3urigai oleh orang tua baru adalah apabila

    timbul bau menyengat dan terdapat 3airan berwarna merah darah atau bisa

    juga berbentuk nanah di sisa tali pusat bayi. *al tersebut menandakan sisa tali

    pusat mengalami in'eksi, lekas bawa bayi ke klinik atau rumah sakit, karena

    4

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    5/20

    apabila in'eksi telah merambat ke perut bayi, akan menimbulkan gangguan

    serius pada bayi (4ebrina, 200$.

    "ani'estasi kebanyakan in'eksistaphylococcuspada neonatus adalah tidak

    spesi'ik, bakteremia tanpa kerusakan jaringan setempat dikaitkan dengan

    berbagai tanda, berkisar dari yang ringan sampai dengan keadaan yang berat.

    istress perna'asan, apnea, bradikardia, abnormalitas saluran 3erna, masalah

    termoregulasi, adanya per'usi yang buruk, dan dis'ungsi serebral merupakan

    hal umum. In'eksi spesi'ik yang disebabkan oleh staphylococcus aereus

    meliputipneumonia, efusi pleural, meningitis, endokarditis, omfalitis, abses,

    dan osteomielitis ()ahab, 2000.

    ayi yang terin'eksi tali pusatnya, pada tempat tersebut biasanya akan

    mengeluarkan nanah dan pada bagian sekitar pangkal tali pusat akan terlihat

    merah dan dapat disertai dengan edema. ada keadaan yang berat in'eksi

    dapat menjalar ke hati (hepar melalui ligamentum falsiforme dan

    menyebabkan abses yang berlipat ganda. ada keadaan menahun dapat terjadi

    granulomapada umbilikus (rawirohardjo, 2002.

    &ika tali pusat bayi bernanah atau bertambah bau, berwarna merah, panas,

    bengkak, dan ada area lembut di sekitar dasar tali pusat seukuran uang logam

    seratus rupiah, ini merupakan tanda in'eksi tali pusat (Sean, 2007.

    E. Pen#ega$an !an Penanganan Infeksi Tali Pusat

    a% Pen#ega$an

    /ntuk pen3egahan awal tetanus dapat diberikan pada 3alon

    pengantin dengan harapan bila setelah menikah dan hamil tubuhnya

    sudah punya antitoksin tetanus yang akan ditrans'er ke janin melalui

    plasenta. Seorang wanita yang sudah diimunisasi tetanus 2 kali dengan

    inter8al 7-$ minggu diharapkan mempunyai kekebalan terhadap tetanus

    selama tiga tahun imunisasi !! diberikan juga pada ibu hamil, diberikan

    2 kali pada trimester kedua dengan inter8al waktu 7-$ minggu

    diharapkan dapat memberikan kekebalan selama tiga tahun sehingga jika

    si ibu hamil kurun waktu tiga tahun itu tidak diberikan imunisasi !! atau

    satu kali saja imunisasi sudah 3ukup (9rikania, 200%.

    gar tali pusat tidak terin'eksi, perlu dilakukan inspeksi tali pusat,

    klem dilepas, dan tali pusat diikat dan dipotong dekat umbilikus kurang

    5

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    6/20

    dari 27 jam setelah bayi lahir. /jung dari potongan diberikan krim

    klorheksidin untuk men3egah in'eksi pada tali pusat, dan tidak perlu

    dibalut dengan kasa dan dapat hanya diberi pengikat tali pusat atau

    penjepit tali pusat yang terbuat dari plastik (enny, 200:.

    alam keadaan normal, tali pusat akan lepas dengan sendirinya

    dalam waktu lima sampai tujuh hari. !api dalam beberapa kasus bisa

    sampai dua minggu bahkan lebih lama. Selama belum pupus, tali pusat

    harus dirawat dengan baik. gar tali pusat tidak in'eksi, basah, bernanah,

    dan berbau. ersihkan tali pusat bayi dengan sabun saat memandikan

    bayi. Keringkan dengan handuk lembut. +lesi dengan alkohol %0;.

    &angan pakai betadine, karena yodium yang dikandung betadine dapatmasuk ke peredaran darah bayi dan menyebabkan gangguan

    pertumbuhan kelenjar gondok. iarkan terbuka hingga kering, dapat

    dibungkus dengan kasa steril. &angan mengolesi tali pusat dengan ramuan

    atau menaburi bedak, karena dapat menjadi media yang baik bagi

    tumbuhnya kuman, termasuk kuman tetanus ()artamedika, 200$.

    /ntuk penggantian popok, sebaiknya popok yang telah basah

    segera diganti untuk menghindari iritasi tali pusat, area tali pusat jangan

    ditutup dengan popok atau 3elana plastik dan bila bayi menggunakan

    popok langsung pakai saja (Sean, 2002.

    en3egahan pada in'eksi tali pusat dapat dilakukan dengan

    perawatan tali pusat yang baik. &ika di tempat perawatan bayi banyak

    penyebab in'eksi dengan staphylococcus aereus maka perawatan tali

    pusat dapat dilakukan sebagai berikut 5

    1 Setelah tali pusat dipotong, ujung tali pusat diolesi dengan tincture

    jodii.

    2 !angkai tali pusat < pangkal tali pusat dan kulit di sekeliling tali pusat

    dapat diolesi dengan triple-dye (triple dye ini adalah 3ampuran

    brilliant green 2,2= g, prylapine bemisulfate 1,17 g, dan crystal

    violet 2,2= g yang dilarutkan dalam satu liter air, jika obat-obat ini

    tidak ada dapat pula digantikan dengan merkurokrom.

    6 tau tali pusat 3ukup ditutupi dengan kasa steril dan diganti setiap

    hari (rawirohardjo, 2002.

    &% Penanganan

    6

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    7/20

    In'eksi pada bayi dapat merupakan penyakit yang berat dan sangat

    sulit diobati. &ika tali pusat bayi terin'eksi oleh Staphylococcus aereus,

    sebagai pengobatan lokal dapat diberikan salep yang mengandung

    neomisin dan basitrasin. Selain itu juga dapat diberikan salepgentamisin.

    &ika terdapat granuloma, dapat pula dioleskan dengan larutan nitras

    argenti 6; (rawirohardjo, 2002.

    1 In'eksi tali pusat lokal atau terbatas

    >ara penanganannya 5

    iasakan untuk selalu men3u3i tangan sebelum memegang atau

    membersihkan tali pusat, untuk men3egah berpindahnya kuman

    dari tangan.

    ersihkan tali pusat menggunakan larutan antiseptik (misalnya

    klorheksidin atau iodium povidon 2,; dengan kain kassa yang

    bersih.

    +lesi tali pusat pada daerah sekitarnya dengan larutan antiseptik

    (misalnya gentian violet 0,; atau iodium povidon 2,;

    delapan kali sehari sampai tidak ada nanah lagi pada tali pusat.

    njurkan bayi melakukan ini kapan saja bila memungkinkan.

    &ika kemerahan atau bengkak pada tali pusat meluas melebihi

    area 1 3m, obati seperti in'eksi tali pusat berat atau meluas.

    2 In'eksi tali pusat atau meluas

    >ara penangannya 5

    mbil sampel darah dan kirim ke laboratorium untuk

    pemeriksaan kultur dan sensi8itasi.

    eri kloksasilin per oral selama hari.

    &ika terdapat pustule < lepuh kulit dan selaput lendir.

    >ari tanda-tanda sepsis.

    akukan perawatan umum seperti dijelaskan untuk in'eksi tali

    pusat lokal atau terbatas.

    7

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    8/20

    BAB III

    TINJAUAN KA'U'

    A'UHAN KEBIDANAN BA(I BARU LAHIR PATOLO"I

    PADA BA(I.L DEN"AN IN)EK'I TALI PU'AT

    DI R'UD DR.*OE+ARDI 'URAKARTA

    TAHUN ,-/

    !anggal 5 60 &anuari 201

    )aktu 5 0=.00 )I

    !empat5 #S/ dr."oewardi Surakarta

    I. PEN"U*PULAN DATA

    . ! S/?9K!I4

    1. iodataama bayi 5 ayi.

    /mur bayi 5 *ari

    &enis kelamin 5 erempuan

    ama(initial ibu 5 y.S ama (initial suami 5 !n.#

    /mur 5 2: !ahun /mur 5 60

    !ahun

    gama 5 Islam gama 5 Islam

    Suku bangsa 5 &awa Suku angsa 5 &awa

    endidikan 5 S" endidikan 5 S1ekerjaan 5 I#! ekerjaan 5 S

    lamat 5 Salakan, #! 12 #) 01 , oyolali

    !anggal masuk 5 60 &anuari 201

    o. #" 5 11====

    2. #iwayatKesehatanKeluarga

    a. enyakit kelainan darah 5 !idak da

    8

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    9/20

    b. Kelainan 3ongenital 5 !idak da

    3. enyakit in'eksi 5 !idak da

    d. enyakit keturunan 5 !idak da

    e. #iwayat gemelly 5 !idak da

    6. #iwayatKehamilana. @5 1 5 0 5 0

    b. /siaKehamilan 5 6: "inggu

    3. #iwayat > 5 !" I 5 2 Kali

    !" II 5 2 Kali

    !" III 5 6 Kali

    d. #iwayat Imunisasi 5 !! 2

    e. #iwayat kehamilan muda 5 "ual, "untah

    !erapi yang diberikan 5 sam 4olat, $

    asehat yang diberikan 5 "akan sedikit tapi sering

    '. #iwayatkehamilan!ua 5 inggang pegal

    !erapi yang diberikan 5 !ablet 'e, 8it.>.

    asehat yang diberikan 5 Istirahat >ukup

    7. #iwayat penggunaan kontrasepsi

    a. &enis kontrasepsi 5 Ibu mengatakan belum pernah

    menggunakan alat kontrasepsi

    apapun

    b. ama 5 -

    3. Keluhan 5 -d. #en3ana yang akan datang 5 Ibu mengatakan ingin

    menggunakan K suntik

    e. lasan 5 Ibu mengatakan lebih praktis

    . Kebutuhan sehari-hari

    a. ola utrisi

    "akan 5 SI

    orsi 5 +n emand

    "a3am 5 SI

    @angguan 5 -

    "inum 5 SI

    "a3am 5 SI

    @angguan 5 -

    b. ola eliminasi

    5 an3ar

    9

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    10/20

    )arna 5 >oklat Kehitaman

    Konsistensi 5 embek

    @angguan 5 -

    K 5 an3ar

    )arna 5 Kuning

    @angguan 5 -

    . ! +?9K!I4

    1. >atatan proses persalinan

    a. )aktu persalinan 5 0.00 )I

    b. &enis persalinan 5 Spontan

    3. enolong persalinan 5 idan

    d. enyulit saat persalinan

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    11/20

    Keadaanumum 5 aik

    1 !andaBital 5!ensi 5 - adi 5 120C #espiras 5 72C

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    12/20

    a. emeriksaanenunjang

    emeriksaan laboratorium 5 !idak dilakukan

    emeriksaan rontgen 5 !idak dilakukan

    /S@ 5 !idak ilakukan

    II. INTERPRETA'I DATA

    1. iagnosa (nomenklatur

    ayi , ahir Spontan &K erempuan, "enangis Kuat Keadaan aik

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    13/20

    0I. I*PLE*ENTA'I

    1. "emberitahu ibu hasil pemeriksaan yang telah dilakukan dan tentang

    keadaan bayinya bahwa bayinya terjadi in'eksi tali pusat yaitu suatu

    penyakit toksemik akut yang disebabkan oleh clostridium tetani dengan

    tanda utama kekakuan otot (spasme tanpa disertai gangguan kesadaran,

    dengan tanda talipusat berbau busuk, berwarna kemerahan dan basah.

    2. "elakukan penanganan pada in'eksi tali pusat

    >ara penanganannya 5

    iasakan untuk selalu men3u3i tangan sebelum memegang atau

    membersihkan tali pusat, untuk men3egah berpindahnya kuman dari

    tangan.

    ersihkan tali pusat menggunakan larutan antiseptik (misalnya

    klorheksidin atau iodium povidon 2,; dengan kain kassa yang

    bersih.

    +lesi tali pusat pada daerah sekitarnya dengan larutan antiseptik

    (misalnya gentian violet 0,; atau iodium povidon 2,; delapan

    kali sehari sampai tidak ada nanah lagi pada tali pusat. njurkan bayi

    melakukan ini kapan saja bila memungkinkan.

    &ika kemerahan atau bengkak pada tali pusat meluas melebihi area 1

    3m, obati seperti in'eksi tali pusat berat atau meluas.6. "emberitahu ibu tentang pen3egahan in'eksi yaitu men3u3i tangan

    sebelum dan sesudah merawat bayi.

    7. "enjelaskan pada ibu tentang tanda-tanda in'eksi supaya ibu dapat

    mendeteksi dini in'eski semakin luas, yaitu 5 gerakkan berkurang dan

    rewel, pustula kulit banyak dan berat, pusat kemerahan, meluas kekulit

    sekitarnya atau terdapat nanah, berbau busuk, ubun-ubun menonjol.

    /. "enjelaskan pada ibu tentang perawatan tali pusat yaitu, membungkus

    tali pusat dengan kassa kering dan segera mengganti kassa

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    14/20

    0II. E0ALUA'I

    1. Ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaan dan keadaan bayinya

    2. Ibu sudah mengetahui tentang pen3egahan in'eksi

    6. Ibu sudah mengetahui tentang tanda-tanda in'eski pada bayi dan dapat

    mendeteksi lebih dini

    7. Ibu sudah mengetahui tentang perawatan !ali usat

    . Ibu bersedia untuk memberikan SI 9ksklusi' untuk bayinya

    $. Ibu sudah mengetahui tentang personal hygiene pada bayi

    BAB I0

    PE*BAHA'AN

    ada bab ini akan dibahas tentang kesenjangan antara teori dan kasus

    dengan pelaksanaan manajemen asuhan kebidanan pada ayi ny. ayi , ahir

    Spontan &K erempuan, "enangis Kuat Keadaan aik

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    15/20

    /mur bayi hari, ibu mengatakan bahwa pada tali pusat ter3ium bau yang

    tdak sedap, dan berwarna kemerahan. dalam hal ini menandakan bahwa ay

    y H tersebut mengalami In'eksi !ali usatH.

    engan demikian apa yang dijelaskan dalam tinjauan pustaka dengan

    studi kasus ayi y H, tampak adanya kesamaan yaitu didapatkan adanya

    gejala utama yaitu 5 bau menyengat dan terdapat 3airan berwarna merah darah

    atau bisa juga berbentuk nanah di sisa tali pusat bayi

    . "erumuskan iagnosa

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    16/20

    ada tinjauan manajemen asuhan kebidanan mengidenti'ikasi masalah

    potensial yang mungkin akan terjadi pada ayi y. HH berdasarkan

    pengumpulan data, pengamatan yang 3ermat dan obser8asi yang akurat

    kemudian die8aluasi apakah terdapat kondisi yang tidak normal, dan apabila

    tidak mendapatkan penanganan segera dapat membawa dampak yang lebih

    berbahaya sehingga mengan3am kehidupan ayi y. HH dari tinjauan

    pustaka in'eksi tali pusat yang tidak ditangani segera akan berlanjut menjadi

    tetanus neonatorum.

    . erlunya !indakan Segera

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    17/20

    4. elaksanaan suhan Kebidanan

    Implementasi dapat dikerjakan keseluruhan oleh bidan bekerjasama

    dengan tim kesehatan lain. idan harus bertanggung jawab terhadap tindakan

    langsung ataupun tindakan konsultasi maupun kolaborasi, implementasi yang

    e'isiensi akan mengurangi waktu dan biaya perawatan serta meningkatkan

    kualitas pelayanan pada klien.

    ada tinjauan manajemen asuhan kebidanan, pelaksanaannya

    menga3u pada penyusunan ren3ana asuhan yang telah ditetapkan denagn

    mengadakan kerja sama antara petugas kesehatan lain dan atas persetujuan

    dari ayi y. HH. ada tahap pelaksanaan, penulis melaksanakan sesuai

    dengan ren3ana asuhan.

    @. 98aluasi suhan Kebidanan

    98aluasi merupakan langkah akhir dari proses manajemen asuhan

    kebidanan yaitu merupakan penilaian terakhir tingkat keberhasilan asuhan

    yang diberikan kepada klien dangan berpedoman pada masalah yang telah

    ditetapkan sebelumnya.

    engan demikian pada tinjauan pustaka dan studi kasus pada ayi y.

    HH di lahan praktek se3ara garis besar nampak adanya persamaan karena

    masalah sebagian teratasi dengan baik.

    17

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    18/20

    BAB 0

    PENUTUP

    A. Kesi34ulan

    ayi yang baru lahir kurang lebih dua menit akan segera di potong tali

    pusatnya kira-kira dua sampai tiga sentimeter yang hanya tinggal pada

    pangkal pusat (umbilicus), dan sisa potongan inilah yang sering terin'eksi

    Staphylococcus aereus pada ujung tali pusat akan mengeluarkan nanah dan

    pada sekitar pangkal tali pusat akan memerah dan disertai edema

    B. 'aran

    a. agi !enaga Kesehatan

    iharapkan tenaga kesehatan yaitu bidan diharapkan dapat

    meningkatkan tara' kesehatan masyarakat khususnya pada bayi, hal yang

    dapat dilakukan adalah meningkatkan pelayanan kesehatan khususnya

    dalam mengembangkan pendidikan kesehatan (penyuluhan bagi

    masyarakat sebagai upaya menurunkan angka kematian bayi (K.

    &. agi Ibu

    iharapkan ibu post partum dapat meningkatkan moti8asi untuk

    men3egah terjadinya in'eksi tali pusat pada bayi yang baru lahir, hal yang

    dapat dilakukan adalah dengan men3ari in'ormasi yang sebanyak

    banyaknya mengenai 3ara perawatan tali pusat yang benar, khususnya

    kepada dokter, bidan ataupun tenaga kesehatan yang lain.

    18

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    19/20

    DA)TAR PU'TAKA

    anuatmaja. 200:.ersalinan !ormal "anpa #asa Sakit$ &akarta 5 uspaswara.

    rawiroharjo, Sarwono. 2001. %lmu &ebidanan. &akarta 5 enerbit buku

    kedokteran 9@>.

    hieJs)orld >ontoh skeb atologi ayi.htm

    Sai''udin, bdul ari. 2002. 'uku anduan raktis elayanan &esehatan

    aternal an !eonatal. &akarta. ?S

    "anuaba, Ida agus @de. 1==:. %lmu &ebidanan enyakit &andungan an

    &eluarga 'erencana *ntuk endidikan 'idan. &akarta. 9@>

    19

  • 7/26/2019 Askeb Kebidanan Neonatus dengan Infeksi Tali Pusat

    20/20

    20