ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial : Tn. M

Umur : 32 tahun

Status interaksi : Pertemuan Pertama (fase perkenalan) SP 1.

BHSP, identifikasi jenis halusinasi, frekuensi halusinasi, cara menghardik

halusinasi, memasukan kedalam jadwal kegiatan harian.

Lingkungan : Interaksi dilakukan di teras ruang Cendrawasih, duduk berhadapan

dihalangi sebuah meja, lingkungan sekitar tenang dan terapeutik, tampak

beberapa klien sedang duduk dan ada yang sedang mondar-mandir.

Deskripsi : klien tampak tertawa sendiri, bicara sendiri, klien tampak mendekatkan

telinga kea rah tertentu, klien terlihat menutup telinga. Memakai celana

pendek bahan, dengan kaos berwarna merah.

Tujuan interaksi : membina hubungan saling percaya antara perawat – klien

Tanggal : 18 Juni 2010/09.00 - 09.15

KOMUNIKASI

VERBAL

KOMUNIKASI

NON VERBAL

ANALISA

BERPUSAT

PADA

PERAWAT

ANALISA

BERPUSAT

PADA KLIEN

RASIONAL

P : selamat pagi

pak!

K : selamat pagi

sus,.

P : tersenyum

dan duduk di

depan klien,

mengulurkan

tangan untuk

bersalaman

K : tersenyum

duduk

Berharap klien

mau diajak

berkenalan dan

menjawab salam

serta berjabat

tangan

Membalas

senyum perawat

Mengucapkan

salam terapeutik

merupakan awal

pertemuan

sehingga klien

merasa dihargai

P : perkenalkan

nama saya ayu

wulandari, senag

dipanggil wulan.

Nama bapak

siapa?

K :nama saya

MH

P: senang

dipanggil siapa?

disamping

perawat dan

mengulurkan

tanggan.

P:sambil

mengulurkan

tangan,

K : Kontak mata

memandang

perawat,

menyambut

salaman

P : Kontak mata

tersenyum

Klien mau

berkenalan

Berharap Klien

mau

menyebutkan

nama nya

Senang

menerima

salaman

perawat

Member tahu

namanya

dengan lengkap

Sikap terapeutik

berjabat tangan

untuk

menghadirkan diri

secara fisik yang

dapat memfasilitasi

komunikasi

Perkenalan

merupakan

suatu tindakan

yang dapat

menjalin saling

percaya

\K: pangil saya

M saja

K: ada kontak

mata dan

tersenyum

P : begini pak

M, saya adalah

mahasiswa

keperawatan

FIKES UMT

yang sedang

praktik disini

selama

seminggu dari

tangga 21 Juni-

26 juni 2010

dari jam 07.00-

02.00 wib. Dari

hari Senin

sampai Sabtu

P:

mempertahanka

n kontak mata,

badan agak

membungkuk

kearah klien

Berharap klien

mau diajak

untuk

berbincang-

bincang

Memberi respon

dan tertarik

dengan

perkenalan ini

Mencondongkan

badan kedepan

berarti

menyatakan

keinginan untuk

mendengarkan

mengatakan

sesuatu

K : baik sus ? K : kontak mata

memperthatikan

ucapan perawat

Tersenyum

menyatakan

perasaan senang

dengan

perkenalan

sehingga

memfasilitasi

terciptanya trust

P : hari ini saya

ingin

berbincang-

bincang dengan

bapak,bersedia

P :

memperhatikan

wajah klien dan

tersenyum

Berharap klien

dapat bersifat

kooperatif

dengan perawat

Memberi respon

atas pertanyaan

perawat

Menanyakan

pertanyaan yang

berkaitan untuk

mendapatkan

informasi yang

lebih spesifik

sehingga

memfasilitasi

K : iya sus K : kontak mata

dan tersenyum

terbinanya

hubungan saling

percaya

P : bapak ingin

kita berbincang-

bincang ,

dimana? bagai

mana kalau di

depan kamar

bapak saja,bapak

setuju kan?

K : iya,setuju

sus

P : tidak lama-

lama waktunya

hanya 15 menit

K : baik sus…,

P : kalau begitu

boleh saya tahu

apa yg

menyebabkan

bapak di rawat

di sini?

P : memandang

Klien, kontak

mata, badan

condong

kedepan

K : Kontak

mata, menatap

Perawat

P : Kontak mata

dengan klien

K : memandang

perawat dan

tersenyum

P:mempertahank

an kontak mata

dan tersenyum

Berharap klien

setuju untuk

berbincang-

bincang

Berharap klien

menyetujui

Berharap klien

mau bercerita

tentang

masalahnya

Member respon

positif dengan

pembicaraan

yang sedang

berbincang-

bincang.

Member respon

yang baik

Memberikan

respon yang

baik atas

pertayaan yang

di tanyakan

Tersenyum,

berarti rileks

yang dapat

mengontrol

keseimbangan

antara

ketegangan dan

relaksasi dalam

member respon

kepada klien

Kontak mata

merupakan salah

satu bentuk untuk

memperhatiakn

klien,

Kontak mata dan

tersenyum

merupakan suatu

sikap

memperhatikan.

K : saya sering

melihat anak-

anak SD

bersekolah.

K: menatap

perawat

perawat.

P : kira-kira

pada waktu apa

bapak melihat

anak-anak SD

itu,atau kira-kira

pada jam

berapa?,

P : memandang

klien, badan

agak

membungkuk,

nada suara jelas

Berharap klien

mau bercerita

dengan baik.

Memberikan

respon yang

yang baik

atas

pertanyaan.

Merespon

ucapan

perawat

Memberikan

informasi

bertujuan untuk

memberikan

pengertian pada

klien bahwa

perawat adalah

mahasiswa

keperawatan

FIKES UMT

sehingga klien

merasa yakin

dan terbina

hubungan saling

percaya

Mencondongkan

badan kedepan

berarti

menyatakan

keinginan untuk

mendengarkan

mengatakan

sesuatu

K :pada waktu

saya sedang

duduk-duduk

sendiri di

bangku pojok

itu.dan sekitar

jm.06.30pagi

K : menatap

perawat dengan

serius

Merespon

ucapan perawat

Diam bertujuan

memberikan

kesempatan

kepada Perawat

dan klien untuk

mengorganisir

perasaan dan

pikirannya

P : baik

pak,kalau seperti

itu saya akan

mengajarkan

bapak cara

menghardik

halusinasi,bagai

mana bapak

bersedia?

P : menatap

Kien dan

mengucapkan

dengan nada

yang jelas,

Berharap Klien

mau untuk

diajarkan cara

menghardik sp 1

Tertarik dengan

apa yang

perawat ajarkan

Memberikan

informasi

bertujuan untuk

memberikan

pengertian pada

klien

Membenarkan

pertanyaan Klien

bertujuan untuk

menyakinkan

bahwa Klien

mengerti ucapan

Perawat

Menawarkan diri

bertujuan agar

Klien merasa

diperhatikan dan

dihargai sehingga

akan terbina

hubungan saling

percaya

K : iya saya

bersedia sus..,

K : Kontak

mata, dan

tersenyum.

Diam bertujuan

untuk

memberikan

kesempatan

kepada Klien

untuk

mengorganisir

pikirannya

P : caranya

seperti ini

pak,bapak

perhatikan saya

terlebih dahulu

nya?”bapak

tutup kedua

mata bapak dgn

kedua tangan

bapak dan

katakana kamu

palsu…,kamu

palsu..,jagan

ganggu saya

pergi-pergi”tapi

bapak lihat

situasinya jika

bapak berada di

tempat

keramaian bapak

jangan menutup

P : Menatap

Klien dan

tersenyum

Berharap Klien

mau mengikuti

atau

mempraktekan

nya.

Merespon

dengan baik

yang diajarkan

perawat

Focusing

bertujuan untuk

membatasi lahan

pembicaraan

sehingga

percakapan lebih

spesifik dan

mudah dimengerti

Pertanyaan

terbuka bertujuan

untuk

memberikan

kebebasan pada

Klien untuk

mengungkapkan

perasaannya

Mencondongkan

badan kearah

Klien berarti

kedua mata

bapak nya.bapak

cukup ber do’a

dalam hati.bapak

mengerti..?

K : iya, saya

mengerti sus.,P: Kontak mata,

mengangguk-

angguk

menyatakan

keinginan untuk

menyatakan atau

mendengarkan

P : baik bapa

bincang-bincang

kita untuk hari

ini cukup sampai

disini, besok kita

akan bertemu

kembali untuk

berbincang-

bincang

mengenai

kesenangan

bapa, bapa

setuju ?

P :tersenyum Berharap klien

mau untuk

diajak

berbincang-

bincang kembali

esok hari.

Merespon

dengan senang .

Menempatkan

kejadian secara

berurutan

bertujuan untuk

membantu

Perawat dan

Klien untuk

melihat dalam

suatu perspektif

. K : iya, saya

setuju.

K : Kontak mata Menempatkan

kejadian secara

berurutan

bertujuan untuk

membantu P dan

K untuk melihat

dalam suatu

perspektif

P : Besok kita

akan

berbincang-

bincang

mengenai

kesenangan

bapa, waktunya

seperti hari ini

jam 09.00-09.15,

tempat disini

saja ya pak,

bagaimana

apakah bapa

setuju ?

P : Kontak mata, Berharap klien

menyetujui

rencana

berbinacang –

bincang.

Merespon

dengan baik

untuk

pertemuan esok

hari.

Kontak mata

berarti

menghargai dan

menyatakan tetap

ingin

berkomunikasi

K : iya, suster

saya setuju

K : Kontak mata

dan tersenyum

Pertanyaan

tertutup

bertujuan untuk

memberikan

alternatif

jawaban antara

ya/ tidak

Menanyakan

pertanyaan yang

berkaitan

bertujuan untuk

mendapatkan

informasi yang

efektif

Kontak mata

berarti

menghargai dan

menyatakan

keinginan untuk

tetap

berkomunikasi

Berharap Klien

masih mau

berbincang-

bincang besok

Berpikir untuk

menjawabnya

Menepati janji

bertujuan untuk

memfasilitasi

terbinanya trust

Berharap klien

mau

memutuskannya

Berpikir untuk

menjawabnya

Menepati janji

bertujuan untuk

memfasilitasi

terbinanya trust

Berharap Klien

mau

memutuskannya

Setuju

dengan

rencana

besok

Memikirkan

jawaban

Meminta

pendapat Klien

untuk

memutuskan

rencana/ kontrak

waktu, tempat dan

topik selanjutnya

bertujuan untuk

menghargai K

atas otonominya

Senang K

mampu

membuat

kontrak untuk

besok

Memutuskan

waktu dan

tempat

Meminta

pendapat Klien

untuk

memutuskan

rencana/ kontrak

waktu, tempat dan

topik selanjutnya

bertujuan untuk

menghargai K

atas otonominya

Berharap kien

mau bertemu

kembalik besok

sesuai dengan

kontrak.

Setuju dengan

perkataan

Perawat, sudah

tidak sabar

ingin pergi

Mengulang

ucapan Klien

dengan

menggunakan

kata-kata sendiri

berarti Perawat

memberikan

umpan balik

bahwa ia mengerti

pesan Klien

`