anti koksidia

18
Obat Spesifik ANTI KOKSIDIA Staff Farmakologi fkh - unud Reference: Veterinary Applied Pharmacology & Therapeutics

Upload: putri-suryani

Post on 01-Oct-2015

22 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

koksida

TRANSCRIPT

  • Obat SpesifikANTI KOKSIDIAStaff Farmakologi fkh - unudReference: Veterinary Applied Pharmacology & Therapeutics

  • *PendahuluanPenggunaan obat-obat koksidia secara intensive diperlukan pada peternakan secara umum & pada poultry production.Hewan lebih muda lebih rentan terhadap infeksi koksidia.Sulphonamides pertama kali diperkenalkan sbg antikoksidiosis th. 1940, dewasa ini telah banyak ditemukan agen koksidia dengan aksi lebih kuat dan lebih tahan resistenKontrol penyakit sangat penting, keterlambatan penanganan bisa berakibat kegagalan produksi peternakan unggas juga hewan lainnya.

  • *Koksidiosis disebabkan oleh parasit protozoa dari ordo CoccidiaUmumnya berpredeleksi pd usus halus, menginfeksi sel inang, melakukan multiplikasi, menyebar dan merusak jaringan sekitarnya.Intestinal koksidia Sapi, Domba, Kambing, Babi, Anjing, Kucing, kelinci dan Unggas secara umumSpesies spesifik ditemukan pada bile duct (Kelinci) & pada Caeca (Ayam)

  • *dua Genera/Genus Koksidia :1. Isospora Anjing, Kucing & Manusia2. Eimeria Koksidiosis pd domestic poultry & livestockSiklus Hidup:1. Fase aseksual (Skhisigony)2. Fase seksual (gametogony)Efek dari infestasi koksidia : perdarahan, kerusakan sel inang, pada kasus berat tjd kematian.Ilustrasi infestasi 1 Oocyt E. bovis mjd 24 juta merozoit yg merusak sel usus.

  • *Simptom koksidiosis : - Diare / feces berdarah- Infeksi ringan pd hewan penurunan kondisi tubuh, hilang nafsu makan, emasiasi.Pathogenitas dipengaruhi o/:Spesies yg menginfeksi kuantitasLokasi infeksi pd ususKedalaman penetrasi kedalam sel

  • *Kontrol koksidiaPenggunaan obat-obat koksidiostat dlm ransum dan air minum tidak lah cukup.Metode terintegrasi u/ menghindari tjd resistensi yi;1. Shuttle programme kombinasi dua atau lebih antikoksi selama periode pertumbuhan2. Rotation programme penggunaan anti koksidia dari kelas berbeda, secar bergilir.

  • *1. DiclazurilMerupakan dervat dari Benzenaacetonitriles, obat koksidiosidal yg sangat potensial, aman digunakan & ditoleransi dg baik pada hewan unggas --- mamalia.Indikasi u/ kasus koksidiosis pd kalkun, ayam dan kelinci aksi obat spesies spesifik.Bekerja langsung menyerang pd zygots (E. maxima), pada gametocyt (E. brunetti), pada schizonts (E. acervulina) dan aksi pada kedua fase schizont & gametocyt (E. tenella).

  • *Dosis: Koksidiostat dalam pakan 1 ppm (broiler, turkeys, kelinci)Diclazuril dpt dikombinasikan dgn berbagai obat terapheutik dan feed aditif.Clauzuril analogs diclazuril bebrbentuk tablet keras, digunakan pada burung pigeons, 2-5 mg tablet/bulan. Efek sampimg clauruzil vomiting

  • *2. MonensinProduk metabolik dari Streptomyces cinnamonensis, polyether antibiotic.Penggunaan sangat luas sbg koksidiostat dlm pakan dan digunakan sbg growth promotor.Telah dilaporkan tjd resistensi tapi bisa diatasi dg narasin, salinomicin. Dosis:- Poultry : 100 -120 ppm dlm pakan, secra rutin- Sapi & Kambing ; 13 33 ppm dalam pakan

  • *Aktivitas obat langsung pada sporozoit & merozoits dan harus diberikan secara berlanjut.Sebagai antikoksidiostat, monensin tdk direkomendasikan utk treatmen kasus penyakit.Pada spesies tertentu sangat toksik, pada kuda lethal dose monensin (2-3mg/kg).Penggunaan monensin harus dosis tunggal & tdk boleh diberikan setelah perlakuan tiamulin sampai 7 hari fatal.

  • *Kontra indikasi:Pada ayam fase laying/bertelurWithdrawl period 3 hariSangat toksik pada kudaLD50; Ayam (200 mg/kg), Sapi (22-80 mg/kg), Kambing (12 mg/kg), Kuda (2-3 mg/kg)

  • *3. Sulphaquinoxaline 4-amino-2N-quinoxalinylbenzenesulphonamideSulphaquinoxaline berupa serbuk yg bisa dilarutka pd air minum dg kelarutan sangat baik, bisa juga dicampur dlm ransumIndikasi treatmen intestinal & caeca koksidia, bekerja pada generasi kedua schizonts. Aksi pada folic acid p-aminobenzoic acid (PABA).Administrasi PABA secara simultan menghentikan aktivitas obat.Kombinasi dengan amprolium mjd lebih ampuh

  • *Memiliki aktivitas antibakteri Pasteurella sspDosis:Unggas; preventif (125 ppm, selama 8 minggu), Treatment (500 ppm, selama 7 hari, ad libitum)Kelinci; preventif (250 ppm daily), treatment (1000 ppm, selama 7 hari)Sapi; prevention (13 mg/kg BB)Kontraindikasi:Penggunaan dihentikan 4 minggu menjelang periode bertelurWithdrawl period 5 hari

  • *4. AmproliumTelah diperkenalkan sejak th. 1960-an.Bekerja dengan menghambat aktif carrier-mediated dari thiamine dalam coccidia.Aksi sebelum fase peratama generasi schizonts & merozoits.Efikasi sangat baik u/ Eimeria acervulina dan E. tenella, spektrum aktivitas dpt ditingkatkan dengan kombinasi sulphaquinoxaline atau ethopabate.

  • *Kelebihan dari amprolium tdk berpengaruh negatif thd kekebalan terhadap cocci. Dapat diberikan bersama vitamin atau antibiotik.Dosis:Amprolium tunggal; Ayam (125-250 ppm, continous dlm feed)Sapi : profilaksis (5 mg/kg, 21 hari), terapi (10 mg/kg, 10 hari)Amprolium kombinasi:125 ppm amprolium + 8 ppm ethopabate100 ppm amprolium + 5 ppm ethopabate + 60 ppm sulphaquinoxaline

  • *5. Nicarbazin campuran antara 4,6-dimethyl-2-pyrimidol dan N,N-bis(4-nitrophenyl)ureaAktivitas dominan sbg koksidiosidal, efektif menekan generasi kedua dr schizont.Penggunaan sbg koksidiostatik utk pencegahan lebih baik dari pada penanganan setelah sakit.Resistensi Nicarbazin berkembang sangat lambat, sejak pertama digunakan baru dilaporkan terjadi resitensi 27 tahun kemudian.Nicarbazin mjd pilihan Shuttle programme

  • *Indikasi: Nicarbazin digunakan u/ pencegahan intestinal & caeca koksidiosis pd ayamDosis: Broiler (125 ppm, kontinyu dlm pakan), Layer (125 ppm, kontinyu sampai umur 16 minggu)Efek samping:Menginduksi stress pd cuaca panas, dg kematian tiba-tibaTdk direkomendasikan pd laying period/breedingPenurunan produksi & kualitas telur tetasWithdrawl period 7 hari.

  • Terimakasih*

    *