ni putu adriani astiti dwi ariani yulihastuti program ... · uji flavonoid (harborne , 1986 standar...

Post on 25-Apr-2019

239 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

PENENTUAN KANDUNGAN FLAVONOID, TANIN DAN VITAMIN C DARI EKSTRAK METANOLPELEPAH

BATANG PISANG BATU (Musa brachycarpa), PISANG KETIP (Musa paradisiaca) DAN PISANG KEPOK

(Musa acuminata)

Ni Putu Adriani Astiti Dwi Ariani Yulihastuti

Oleh

Program Studi Biologi F MIPA Universitas

Udayana

Pemanfaatan pelepah batang pisang yang muda sebagai bahan jukut ares belum banyak dikaji secara ilmiah terutama manfaatnya

Latar Belakang

Flavonoid Tanin Vitamin C

penghambat reaksi oksidasi akibat radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan asam lemak tak jenuh, membran dinding sel, pembuluh darah, basa DNA, dan jaringan lipid sehingga menimbulkan penyakit. (Tribble, 1998).

Jantung, diabetes mellitus, kanker

Tujuan Penelitian

untuk mengetahui kandungan flavonoid, tanin dan vitamin C pada ekstrak metanol pelepah batang pisang Batu (Musa brachycarpa), pisang Ketip(Musa paradisiaca) dan pisang Kepok (Musa acuminata).

Berperan penting dalam menangkal radikal bebas

Metode Penelitian

Bahan Pelepah batang pisang Kepok, Pisang Ketip dan Pisang Batu

Pisang Kepok Pisang Ketip Pisang Batu

1 Metode Ekstraksi Maserasi

Metanol

Uji Flavonoid (Harborne, 1986

standar flavonoid menggunakan pembanding baku quersetin, spektrofotometer pada panjang gelombang 300-400 nm

Metode Penelitian lanjutan

Penetapan Vitamin C menggunakan metode Titrasi Iodium.

HASIL DAN PEMBAHASAN

. Kadar Flavonoid ekstrak metanol pelepah batang pisang Kepok, Pisang Ketip dan pisang Batu.

mg/100gr QE mg/100gr QE

0.000 0.120

0.231

0.440

0.737

0.954

1.217 y = 0.0608x - 0.0104

R² = 0.9984

-0.200

0.000

0.200

0.400

0.600

0.800

1.000

1.200

1.400

0.0 10.0 20.0 30.0

Series1

Linear (Series1)

Kurva kalibrasi larutan standar quersetin

. Kadar Vitamin C ekstrak metanol pelepah batang pisang Kepok,

Pisang Ketip dan pisang Batu

Kadar Tanin pada ekstrak metanol pelepah batang pisang

Kepok, pisang Ketip dan pisang Batu.

Kadar Flavonoid Vitamin C

Tanin

Pisang Ketip Berpotensi sebagai Sumber antioksidan

Berpotensi mengobati penyakit degeneratif

terdapat keterkaitan hubungan antara kandungan total fenol, total flavonoid, dan aktivitas antioksidan pada ekstrak metanol.pelepah batang pisang Ketip.

Tanin berpotensi sebagai antidiare, antiseptik dan antioksidan

KESIMPULAN

Kandungan Flavonoid tannin dan Vitamin C paling besar terkandung dalam ekstrak pelepah batang pisang Ketip, sehingga pisang Ketip berpotensi dapat digunakan untuk mengobati penyakit degenerative karena mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas

top related