laporan individu mandy pung
Post on 05-Jul-2015
188 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PT. ARNOLDUS NUSA INDAH JALAN KATEDRAL NO 5 ENDE
LAPORAN INDIVIDU
Disusun oleh
ANGELA ERMALINDIS NELE
072094204
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
JURUSAN BAHASA ASING
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JERMAN
2011
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa karena
dengan rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja
Lapangan di PT Arnoldus Nusa Indah (ANI) di NTT – Flores – Ende sesuai
dengan waktu yang diharapkan.
Laporan ini disusun dengan maksud memberikan pembuktian kepada
pihak-pihak yang bersangkutan, seperti Biro Perecetakan bahwa kami telah
menyelesaikan PKL selama dua minggu. Adapun dalam penyusunan laporan ini
kami selaku penyusun lebih memberikan informasi mengenai kegiatan yang kami
lakukan selama dua minggu di PT ANI. Penyajian materi laporan dilengkapi
dengan informasi dan sejarah munculnya PT Arnoldus Nusa Indah.
Kami juga tidak lupa untuk mengucapkan banyak terima kasih terhadap
pihak-pihak yang telah membantu dan memberi semangat pada kami
menyelesaikan masa Praktek Kerja Lapangan. Ucapan terima kasih kepada:
1. Br. KHERUBIM WUA, SVD sebagai pimpinan PT Arnoldus Nusa Indah
(ANI) yang telah mengizinkan kami melakukan Praktek Kerja Lapangan
(PKL).
2. Bapak Bernadus Hollo selaku pembina kami selam mengadakan Praktek
Kerja Lapangan di PT ANI.
3. Bapak Soter Donda selaku pembimbing kami selama mengadakan Praktek
Kerja Lapangan di PT ANI.
4. Seluruh karyawan/karyawati yang telah membimbing dan membantu kami
dalam melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Akhirnya kami berharap agar Praktek Kerja Lapangan yang kami lakukan
dapat memberikan pembelajaran dan manfaat bagi kami nantinya dalam
menghadapi dunia kerja yang sebenarnya.
Ende, April 2011
Tim PKL
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .............................................................................................. i
Daftar Isi ..........................................................................................................
Bab I. Pendahuluan ......................................................................................... 1
1. Latar Belakang Pemilihan PKL....................................................... 1
2. Lokasi PKL...................................................................................... 1
3. Tujuan PKL...................................................................................... 1
4. Manfaat PKL.................................................................................... 1
Bab II. Paparan Pelaksanaan PKL.................................................................... 1
1. Deskripsi dan Profil PT. ANI...........................................................
2. Sejarah Berdirinya PT. ANI.............................................................
3. Visi dan Misi PT. ANI.....................................................................
4. Analisis SWOT Pelaksanaan PKL...................................................
Bab III. Jurnal Harian PKL...............................................................................
Bab IV. Penutup................................................................................................
Kesimpulan......................................................................................
Saran.................................................................................................
III. Lampiran.....................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1. 1. Latar Belakang Pemilihan PKL
Unesa (Universitas Negeri Surabaya) sebagai salah satu lembaga
pendidikan pemerintah di Surabaya yang memiliki visi, misi serta fungsi dalam
menyelenggarakan pendidikan tinggi, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat. Salah satu visi Unesa adalah mengembangkan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni yang mempunyai keunggulan kompetitif dan komparatif di
tingkat regional, nasional, dan internasional.
Unesa yang terdiri dari tujuh macam fakultas memiliki suatu visi dan misi
masing- masing, salah satunya yaitu Fakultas Bahasa dan Seni di Jurusan Bahasa
Asing pada Program Studi Pendidikan Jerman dan Program Studi Bahasa dan
Sastra Jerman adalah contoh yang mendukung pelaksanaan kegiatan berorientasi
pada peningkatan sumber daya manusia. Program studi ini bertujuan
menghasilkan sarjana bahasa Jerman yang memiliki kualifikasi, kompetensi dan
kewenangan sebagai profesional baik di dalam maupun di luar bidang Bahasa
Jerman sebagai pendukung kompetensi lulusannya. Di samping itu, program studi
ini diharapkan menghasilkan lulusan yang memiliki sikap, nilai, dan tanggung
jawab yang dilengkapi dengan wawasan yang luas serta pengetahuan teoritis
sebagai seorang yang profesional.
Akan tetapi ditengah persaingan era globalisasi yang sangat ketat ini,
masahasiswa dituntut mampu bersaing dalam dunia kerja. Oleh karena itu
memahami teori saja belum cukup untuk dijadikan standar seorang mahasiswa
telah siap bersaing dalam dunia nyata atau dunia kerja. Karena antara teori dengan
praktek di lapangan banyak perbedaan, sehingga pada kenyataannya masih
banyak sekali lulusan mahasiswa yang menganggur dan tidak memenuhi
kualifikasi tenaga kerja yang siap pakai. Hal tersebut dapat di akibatkan
kurangnya praktek secara langsung untuk mengaplikasikan ilmunya.
Berkaitan dengan alasan yang telah diuraikan di atas, maka salah satu cara
yang di tempuh Universitas Negeri Surabaya ( UNESA ) untuk meningkatkan
profesionalitas pada mahasiswanya adalah dengan diwajibkannya mata kuliah
PKL (Praktik Kerja Lapangan). Selain untuk memenuhi syarat kelulusan, mata
kuliah tersebut di harapkan mampu memberi manfaat lebih, baik bagi mahasiswa,
Unesa, maupun instansi yang terkait.
Dengan diadakannya program ini diharapkan mahasiswa dapat memiliki
pengalaman untuk menerapkan ilmu yang diperoleh dalam kegiatan perkuliahaan.
Sesuai dengan latar belakang studi penulis, bahasa merupakan salah satu unsur
terpenting dalam sebuah komunikasi, dan di dalam bahasa tersebut terdapat
aturan-aturan atau yang disebut dengan tata bahasa, baik dalam bahasa Jerman
maupun bahasa Indonesia. Oleh karena itu pengetahuan akan tata bahasa sangat
penting untuk menunjang komunikasi secara lisan maupun tulisan. Maka penulis
memilih PT ANI NTT- FLORES - ENDE sebagai wadah yang tepat untuk
menampung kompetensi yang dimiliki penulis selaku mahasiswa Pendidikan
Bahasa Jerman.
PT. Arnoldus Nusa Indah (ANI) merupakan perusahaan percetakan yang
ditangani oleh Misionaris Katolik. didirikan dengan tujuan utama untuk
meningkatkan kesejahteraan karyawan pada khsusnya dan memenuhi kebutuhan
masyarakat pada umumnya serta memenuhi kebutuhan berbagai instansi baik
pemerintah maupun swasta dalam hal mencetak buku-buku, segala macam
formulir, undangan, pamphlet, dan lain-lain.
1. 2. Lokasi PKL.
PT. Arnoldus Nusa Indah (ANI) merupakan perusahaan percetakan yang
ditangani oleh Misionaris Katolik. Lokasi kantor pusat yang strategis dan dekat
dengan pusat kota, yaitu di jalan Katedral No 5 Ende - Flores, membuat PT (ANI)
ini mudah dijangkau dari arah manapun.
1. 3. Tujuan PKL.
Ada beberapa tujuan diadakannya PKL di PT ANI ini, antara lain:
1. Untuk mengaplikasikan ilmu dan ketrampilan penyusun yang diperoleh di
bangku perkuliahan.
2. Memperoleh pengalaman baru di dunia kerja, terutama di dunia
percetakan.
3. Menumbuhkan sikap disiplin, tanggung jawab, kerjasama dalam dunia
kerja.
1. 4. Manfaat PKL.
Praktik Kerja Lapangan ini sangat bermanfaat baik bagi mahasiswa itu
sendiri, bagi Universitas, maupun perusahaan yang terkait. Manfaatnya
sebagai berikut :
a. Bagi Mahasiswa
1) Mengenalkan mahasiswa pada dunia kerja yang nyata.
2) Memperoleh kemampuan praktis dilapangan, sehingga mahsiswa benar–
benar paham bagaimana kondisi kerja yang sebenarnya.
3) Memberikan keterampilan kepada mahasiswa.
4) Memberikan pendalaman dan pengembangan profesi di bidangnya.
5) Memberi peluang diangkat sebagai karyawan apabila prestasinya bagus.
b. Universitas Negeri Surabaya
1) Mempercepat peningkatan kerjasama antara Unesa dengan perusahaan.
2) Memberi masukan pada penyempurnaan kurikulum program studi dalam
menyiapkan lulusan yang siap kerja.
3) Memperoleh masukan yang berupa berbagai kasus yang dapat di gunakan
sebagai contoh dalam proses pendidikan.
c. PT Arnoldus Nusa Indah ( ANI )
1) Memperoleh tenaga baru dengan cost yang lebih murah dengan kualifikasi
tenaga yang memadai.
2) Memperoleh bantuan tenaga terdidik yang dapat merencanakan dan
melaksanakan program kerja.
3) Memperoleh gambaran kondisi SDM yang akan datang.
BAB II
PAPARAN PELAKSANAAN PKL
2.1 Deskripsi dan Profil Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI)
Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Nama Instansi Tempat PKL : Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI)
Alamat Instansi Tempat PKL : Jalan Katedral no. 5 Ende
Telepon : (0381) 23413
Waktu Pelaksanaan PKL : 2 minggu (tanggal 18 April s/d. 25 April
2011)
Bidang : Biro Produksi dan Percetakan
Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) adalah perusahaan percetakan
yang ditangani oleh Misionaris Katolik yang berdiri sejak tahun 1926. Percetakan
ini didirikan oleh Serikat Pendidikan Misionaris, yakni Societas Verbi Divini –
SVD (Serikat Sabda Allah). PT. ANI merupakan salah satu perusahaan percetakan
di Ende tepatnya di Jalan Katedral No 5 Ende.
Selain melayani kebutuhan misioner, PT. ANI juga memberikan jasa
untuk keperluan berbagai instansi baik pemerintah, swasta, pribadi dan lain-lain,
seperti mencetak buku kas, buku tulis, surat pajak, segala macam formulir,
undangan, pamphlet dan lain.
2.2 Sejarah Singkat Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI)
Percetakan Arnoldus Ende (PAE) adalah perusahaan percetakan yang
ditangani oleh Misionaris Katolik yang berdiri sejak tahun 1926. Percetakan ini
didirikan oleh Serikat Pendidikan Misionaris, yakni Societas Verbi Divini – SVD
(Serikat Sabda Allah).
Nama Arnoldus diambil dari nama pendiri Serikat Pendidikan Misionaris,
yakni Arnoldus Janssen, yang telah diangkat dalam golongan para kudus dengan
gelar Beato oleh Paus Paulus VI pada tanggal 19 Oktober 1975 dalam rangka
pengingatan 100 tahun berdirinya serikat tersebut.
Merupakan adat kebiasaan di dalam serikat misionaris ini yang turut
mendorong untuk membangun ketika mereka memulai karya kerasulannya.
Membangun dalam arti nyata dan dapat dilihat, yaitu sebuah kompleks untuk
melatih dan mendidik karyawan, tukang dan pembangun.
Sejak tahun 1914 sudah tersirat rencana untuk mendirikan percetakan yang
mana tercantum dalam surat–surat misionaris perintis. Dalam tahun ini Pulau
Flores diserahkan dari tangan Ordo Jesuit kepada Serikat Sabda Allah.
Gagasan yang pertama muncul untuk mendirikan sebuah percetakan adalah
Pater Petrus Noyen, yang pada saat it menjabat sebagai Perfek Apostolik pertama
di Wilayah Nusa Tenggara. Gagasan ini di dukung oleh pimpinan serikat di Nusa
Tenggara, yakni Pater Frans de Lange.
Sesudah melalui banyak negosiasi, diambil keputsan pada tahun 1925 (dan
disetujui oleh pimpinan SVD di Roma, 11 Januari 1927) untuk mendirikan
Ambachtschool dan membuka juga sebuah percetakan.
Tanggal 8 Januai 1926, Pater Regional Stenzel mengirim kawat ke Steyl,
Jerman yang berisi permohonan supaya mesin–mesin cetak yang sudah dipesan
mulai dikirim ke Pulau Flores. Tiga bulan kemudian dibongkar di Pelabuhan
Ende, muatan 50 peti, diantaranya sebuah peti dengan berat 800 Kg dan 2 buah
peti masing–masing beratnya 500 Kg.
Tanggal 21 Mei 1926, diadakan upacara peletakan batu pertama pendirian
Ambachtschool oleh Pater Regional, dan selanjutnya pada tanggal 22 Mei
1926, didatangkan 2 pekerja sebagai pelajar pertama dari Larantuka, Flores Timur
untuk ditempatkan pada percetakan, yakni : Philipus Moroe dan Ignatius Suban.
Sejarah ANI dimulai pada tanggal 21 Juni 1926, dibawah pimpinan Bruder
Viator yang bertugas sebagai pencetak, diterbitkannya lembaran pertama dengan
judul “ Sande Aus “ yang berupa sebuah doa untuk perambatan Injil. Dalam
bahasa Indonesia artinya “Utuslah“. Teks doa tersebut disusun dalam bahasa
Melayu dan diucapkan dalam upacara Ekaristi yang pertma kali dipimpin oleh
Pater Stenzel dalam Kapel Rumah Biara St. Yosef.
Dengan teks kecil “Sande Aus“, lahirlah percetakan pertama di Nusa
Tenggara dan diberi nama “Arnoldus“, sekaligus sebagai ciri khas yang
menunjukan tujuan dan tugasnya, yakni melayani karya pewartaan kabar gembira.
Perjalanan ANI tidak selamanya mulus. Misbah Perang Dinia II dan Perang
di kawasan Timiur (sekitar Tahun 1940) dengan pendudukan Jepang, telah
menimpah usaha dan kegiatan Ambachtschool St. Josef pada umumnya dan
Percetakan Arnoldus pada khususya, terutama dalam soal personalia. Sejumlah
besar bruder–bruder tewas. Br. Adjutor yang ikut mendirikan percetakan, kembali
ke tanah airnya karena kesehatan terganggu. Sekitar pertengahan tahun 1940, Br.
Aloysius Seitz yang tetap bertahan untuk tetap berbakti dan berkarya dalam
percetakan.
Setelah Proklamasi Kemerdekaan Republlik Indonesia, pimpinan
Percetakan berada dalam tangan Br. Vitalis yamg dianggap sebagai pendiri
“Penerbit Nusa” perkembangan yang pesat di bawah pimpinan Br.
Vitalis patut dicatat karena dengan perjuanmgannya telah dibangun sebuah
gedung percetakan yang luas yang ditempati sampai sekarang ini. Juga andil yang
diberikan Br. Coen dan Br. Paulus untuk perkembangan ANI.
Pada tahun 1961, ANI dipimpin oleh P.H. Neuhaus (di rumahnya di Jerman
ada sebuah percetakan dengan nama “Neuhaus“), mendatangkan mesin–mesin
cetak offset sekitar tahun 1970-an yang selanjutnya turut mempengaruhi
perombakan gudang percetakan yang lama. Perkembanngan ANI tidak lupud dari
kerja keras para misionaris, selain yang sudah disebutkan di atas juga ada
beberapa lainya, diantaranya:
Br. Viator
Br. Reinoldus yang adalah “Meister” tukang susun
Br. Aloysius yang ahli di bidang mencetak.
Br. Petrus Laaan di bagian jilid
Perlahan–perlahan bruder–bruder muda Indonesia mengambil alih tanggung
jawab di percetakan, diantaranya adalah:
Br. Benyamin dan Br. Vincent di bagian mencetak offset
Br. Willibrord di bagian susun
Br. Erasmus dan Br. Simon di bagian mencetak
Br. Chistoforus dan Br. Cherubim di bagin penjilid, dan
Tidak ketinggalan juga tanggung jawab yang cukup besar. Bruder mudah
tersebut adalah Br. Thomas Seme, SVD. Kepadanya dipercayakan untuk
memimpin PAE yang merupakan percetakan tertua dan terbesar di kawasan Nusa
Tenggara Timur.
2.3 Visi dan Misi Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI)
VISI
Terbentuknya manusia pembangunan yang bertakwa pada Tuhan Yang
Maha Esa dan warga negara yang berbudi luhur menuju terciptanya negara
dan bangsa Indonesia yang sejahtera, adil dan makmur lewat berbagai
usaha yang diizinkan.
MISI
Membangun manusia pembangun yang cakep dengan cara menyediakan
sarana tarana, informasi dan teknologi untuk menuju proses pendidikan
dan pembentukan bangsa.
Menciptakan peluang kesempatan kerja bagi masyarakat untuk
berpartisipasi dalam pembangunan bangsa.
Menjadi penopang utama pada kerasulan SVD provinsi Ende.
Tujuan Visi dan Misi
Ikut mensukseskan kehidupan bangsa lewat penerbitan buku-buku,
majalah dan surat kabar serta produksi sarana tarana audiovisual untuk
membantu proses pembelajaran bangsa.
Memproduksi barang sesuai kegiatan, usaha yang dijalankan dan
menyedia jasa pelayanan kepada masyarakat.
Memperoleh keuntungan untuk menjamin keberlangsungan bidang usaha
yang diizinkan.
Menunjang kegiatan kerasulan komunikasi provinsi SVD Ende.
Melayani kebutuhan jasa komunitas-komunitas SVD dalam provinsi Ende.
Pandangan pribadi tentang perusahaan tempat PKL
BAB III
ANALISIS SWOT PELAKSANAAN PKL
Paparan analisis SWOT pada pelaksanaan PKL sebagai berikut:
1. Strength (Kekuatan)
Kekuatan yang dimiliki oleh Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) adalah
sebagai berikut:
Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) adalah media memiliki fasilitas
yang memadai seperti mesin cetak dan jilid yang canggih.
Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) mempunyai relasi yang
melakukan order atau pesanan disetiap Kabupaten.
2 .Weakness (Kelemahan)
Di samping memiliki kekuatan, Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) juga
memiliki kelemahan sebagai berikut:
Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) belum mempunyai alat angkutan
khusus untuk mendistribusi kepada pelanggan atau pemesan.
Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) harus bekerja extra keras karena
kurangnya tenaga tekmisi yang professional.
Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) masih memiliki kekurangan bahan
baku (kertas,tinta,seng plat) yang didatangkan dari pulau Jawa.
3. Opportunity (Peluang)
Peluang yang ada untuk mengembangkan Percetakan Arnoldus Nusa Indah
(ANI) ialah sebagai berikut:
Mengadakan promosi untuk lebih mengenalkan Percetakan Arnoldus Nusa
Indah (ANI) kepada masyarakat.
Dapat menampung tenaga kerja yang sebanyak – banyaknya.
4. Thread (Ancaman)
Kelemahan yang dimiliki oleh Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) adalah
akan terjadi kekurangan tenaga kerja apabila upah tenaga kerja tidak sesuai
dengan UMR (Usaha Minim Regional).
BAB V
PENUTUP
Dengan selesainya kegiatan Praktek Kerja Lapangan ini beserta segala kelebihan
dan kekurangannya, perkenankan kami selaku pelaksana kegiatan mohon maaf
dan menghaturkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
kelancaran kegiatan tersebut. Semoga kerjasama yang terbentuk akan lebih
meningkat di masa yang akan datang.
KESIMPULAN
Berdasarkan dari hasil penelitian dan pengamatan yang penulis laksanakan selama
Praktek Kerja Lapangan di Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI)
bagian maka kesimpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut:
Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) adalah salah satu perusahaan percetakan
yang selain melayani kebutuhan misioner, ANI juga memberikan jasa untuk
keperluan berbagai instansi baik pemerintah, swasta, pribadi dan lain-lain, seperti
mencetak buku kas, buku tulis, surat pajak, segala macam formulir, undangan,
pamphlet dan lain sebagainya.
SARAN
Berikut ini penulis akan memberikan beberapa saran yang dapat membantu dalam
menentukan kebijakan untuk memberikan informasi secara maksimal dan akurat
kepada pembacanya sehingga dapat membawa dan meningkatkan mutu serta
kualitas pemberitaan yang lebih baik lagi. Adapun saran-saran tersebut adalah
sebagai berikut:
Percetakan Arnoldus Nusa Indah (ANI) harus lebih sering mengadakan acara-
acara yang bersifat promosi untuk lebih mengenalkan Percetakan Arnoldus Nusa
Indah (ANI) kepada masyarakat, sehingga jumlah pemirsa akan semakin
meningkat dari tahun ke tahun.
top related