isi bab i - bab v_daftar pustaka
Post on 08-Feb-2018
233 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
1/79
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
2/79
merupakan autan dengan potensi ekonomi yang sangat besar# Untuk itu, di era
otonomi daerah saat ini poa dan orientasi pembangunan daerah, khususnya
daerah yang memiiki iayah pesisir aut tampaknya peru dikaji uang#
+aerah-daerah ini sudah saatnya mempertimbangkan dan menjadikan potensi
keautan sebagai saah satu basis pembangunan daerahnya#
&eama ini, pemerintah daerah terkesan mengesampingkan potensi
pesisir dan keautan# Padaha "atatan sejarah menunjukkan baha daam
beberapa abad amanya pusat-pusat pertumbuhan ekonomi dan peradaban yang
berada di iayah nusantara ini memiiki kekuatan ekonomi dan poitiknya
dengan berbasis pada sumber daya keautan# &eanjutnya, .akara '2009(2)
menyatakan, *Persoaan sumber daya aam saat ini adaah bagaimana
menempatkan sektor perikanan dan keautan sebagai sektor andaan# ndonesia
sebagai negara kepuauan dan maritim terbesar di dunia, memiiki potensi
pembangunan ekonomi di bidang keautan yang besar*#
&umber daya keautan yang dimiiki ndonesia, mempunyai
keungguan komparati! karena tersedia daam jumah yang sangat meimpah
dan beraneka ragam serta dapat diman!aatkan dengan biaya ekspoitasi yangreati! murah, sehingga mampu men"iptakan kapasitas penaaran yang
kompetiti!# +i sisi ain, kebutuhan pasar masih terbuka ebar karena
ke"enderungan permintaan pasar nasiona maupun goba yang terus
meningkat# Untuk memenuhi kebutuhan pasar tersebut, maka meningkatkan
daya saing meaui pembangunan di sektor keautan merupakan suatu sousi
yang tepat#
abupaten aur adaah saah satu kabupaten yang terdapat di
Propinsi .engkuu, yang memiiki garis pantai sepanjang 10, m, dengan
uas kaasan aut sejauh 4 mi dari garis pantai yang meiputi iayah seuas
ebih kurang #0#900 a atau 59,9 m2 '.appeda aur,200)# +engan
kondisi geogra!is tersebut, Pemerintah abupaten aur diharapkan dapat
mengeoa dan memberdayakan potensi sumber daya aam pada sektor hasi
aut se"ara optima# Perhatian pemerintah daerah untuk menggai,
mengembangkan, dan meman!aatkan sumber daya keautan dan perikanan
sangat penting untuk direaisasaikan# Perubahan orientasi pembangunan
2
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
3/79
daerah, dari berbasis daratan ke autan sebagai prime mover pertumbuhan
perekonomian, merupakan suatu kebijakan yang tepat untuk meaksanakan
pembangunan daerah#
Namun demikian, keberhasian suatu kegiatan pembangunan sangat
ditentukan oeh peren"anaannya, karena itu pemerintah daerah harus
meakukan peren"anaan yang terpadu daam meran"ang suatu kegiatan
pembangunan daam berbagai sektor, meman!aatkan daya dukung daerah
se"ara optima, ayak untuk diimpementasikan serta memiiki prinsip
keberanjutan usaha di masa datang 'going concern)# +isamping itu, juga
dituntut untuk dapat mengatur aokasi sumber daya aam yang tersedia serta
menetapkan suatu sektor ungguan sebagai dasar peren"anaan pembangunan
daerahnya#
%enurut %asyd6uhak '200(10), tentang peren"anaan
pembangunan di iayah pesisir(
*eterpaduan peren"anaan se"ara sektora sangat berperan daampengeoaan iayah pesisir# eterpaduan itu berarti baha peru adakoordinasi tugas, eenang, dan tanggung jaab antar sektor se"ara
hori6onta# &eain itu, proses pengeoaan harus diaksanakan se"arakontinu dan dinamis dengan mempertimbangkan segenap aspeksosia, ekonomi, budaya dan aspirasi masyarakat pengguna kaasan
pesisir*#
.erdasarkan pendapat di atas, berarti si!at keterpaduan daam
pembangunan sektor hasi aut, menghendaki koordinasi yang mantap, muai
dari tahap peren"anaan sampai kepada peaksanaan serta pengendaiannnya#
Untuk itu, dibutuhkan visi, misi, strategi dan kebijakan dan peren"anaan
program yang mantap dan dinamis# %eaui koordinasi dan sinkronisasi dengan
berbagai pihak, baik intas sektora maupun sub sektor, tentu dengan
memperhatikan sasaran, tahapan dan keserasian antara peren"anaan
pembangunan nasiona dan daerah, diharapkan diperoeh keserasian dan
keterpaduan dari baah 'bottom up) yang bersi!at mendasar dengan
peren"anaan dari atas 'top down) yang bersi!atpolicysebagai suatu kombinasi
dan sinkronisasi yang ebih baik#
3
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
4/79
+ari empat sub sektor daam sektor pertanian, maka sub sektor
perikanan atau hasi aut merupakan saah satu sumber pertumbuhan baru
perekonomian, mengingat prospek pasar, baik daam negeri maupun
internasiona "ukup "erah# Permintaan daam negeri terhadap komoditas hasi
aut semakin meningkat, disebabkan karena semakin meningkatnya jumah
penduduk serta semakin tingginya kesadaran akan gi6i# ndikator yang dapat
digunakan untuk mengevauasi kinerja pembangunan sektor perikanan atau
hasi aut adaah produk domestik regiona bruto 'P+7.), penyerapan tenaga
kerja, penyediaan devisa dan peranannya menurunkan jumah penduduk
miskin#
Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan mengatasi
permasaahan pembangunan dengan keterbatasan-keterbatasan yang dimiiki,
maka pemerintah daerah harus menetapkan sektor-sektor ungguan dan
memprioritaskan pembangunan pada sektor tersebut# &aah satu sektor
ungguan yang sangat potensia dan strategis bagi pembangunan ekonomi
adaah sektor keautan dan perikanan#
Potensi perikanan pada sektor hasi aut di abupaten aur "ukupbesar, ha ini dibuktikan antara ain dengan potensi jenis ikan peagis besar
0,9 ton per-tahun dan jenis ikan peagis ke"i 92,9 ton per-tahunnya
'+inas eautan dan Perikanan abupaten aur,2010)# .esarnya potensi ini
didukung oeh garis pantai sepanjang 10, km dengan kaasan aut seuas
59,9 km2# +ari 1 ke"amatan yang terdapat daam iayah abupaten aur
ini, sebanyak ke"amatan berbatasan angsung dengan aut# a ini,
mengindikasikan juga baha sebagian besar penduduk yang tingga di iayah
pesisir tersebut memiiki mata pen"aharian sebagai neayan yang
menggantungkan hidupnya sehari-hari dari hasi usaha penangkapan ikan di
aut#
egiatan penangkapan ikan di aut bagi neayan di abupaten aur,
teah diakukan se"ara turun temurun, hanya saja karena berbagai keterbatasan
baik di bidang aat penangkapan ikan, kapa penangkap ikan atau armada aut,
dan sarana dan prasarana, serta suitnya akses antara sentra-sentra produksi
keautan dengan pasar di sekitar kaasan neayan, karena kondisi jaan
4
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
5/79
ataupun akses yang beum tembus sangat berdampak terhadap perekonomian
dan status sosia masyarakat pesisir tersebut# +isamping itu, beberapa
permasaahan yang menjadi kendaa sehingga sektor keautan ini beum
mampu se"ara maksima sebagai primadona peningkatan P+7. abupaten
aur maupun kesejahteraan neayan antara ain adaah jumah armada kapa
penangkap ikan dan usaha budi daya yang masih didominasi oeh skaa ke"i
dan tradisiona dengan kemampuan teknoogi yang rendah, tingginya harga
produksi seperti bahan bakar dan aat tangkap, serta rendahnya dukungan
pihak perbankan terhadap pengembangan usaha perikanan aut#
arena itu, keteribatan dan pertisipasi Pemerintah abupaten aur
terhadap sektor keautan, memerukan upaya yang teren"ana, e!isien dan
berkeanjutan daam pembangunannya sehingga dapat memberikan man!aat
yang optima bagi masyarakat# Peren"anaan pembangunan sektor keautan,
juga harus meibatkan berbagai komponen baik yang teribat angsung maupun
yang mendukung suksesnya kegiatan sektor keautan tersebut#
.erdasarkan uraian di atas, penuis tertarik untuk mengadakan
peneitian daam bentuk tesis yang berjudu, *8naisis Potensi asi /aut&ebagai +asar Peren"anaan Pembangunan &ektor eautan di abupaten
aur*#
1.2 Rumusan Masalah
.erdasarkan uraian atar beakang di atas, maka rumusan masaah
peneitian ini, yakni(
1# .agaimana potensi hasi aut di abupaten aur
2# .agaimana kekuatan, keemahan, peuang dan tantangan pada sektor hasi
aut di abupaten aur
3# 8pa kebijakan pembangunan sektor keautan di abupaten aur
1.3 Tujuan Peneltan
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
6/79
&ejaan dengan rumusan masaah di atas, maka tujuan peneitian ini
adaah untuk(
1# %engetahui potensi hasi aut di abupaten aur#
2# %engetahui kekuatan, keemahan, peuang dan tantangan pada sektor hasi
aut di abupaten kaur#
3# %erumuskan kebijakan pembangunan sektor keautan di abupaten aur#
1.! "egunaan Peneltan
8dapun kegunaan atau man!aat dari peneitian ini, adaah(
1# &e"ara teoritis, hasi peneitian ini diharapkan dapat berguna daam rangkapengembangan pengetahuan, khususnya kajian terhadap peren"anaan
pembangunan ekonomi di abupaten aur#
2# &e"ara praktis, memberikan in!ormasi kepada Pemerintah abupaten aur,
khususnya tentang anaisis penentuan sektor ungguan hasi aut sebagai
dasar peren"anaan pembangunan ekonomi di abupaten aur#
3# &ebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi para pengambi keputusan
atau kebijakan daam rangka peren"anaan pembangunan ekonomi#
4# &ebagai bahan re!erensi atau rujukan bagi peneitian ain, yang berminat
terhadap topik yang sejenis#
1.# Lngku$ Peneltan
Peneitian ini diaksanakan di ingkungan pemerintah abupaten aur,
dengan ruang ingkup kajian peneitian ini, yakni(
1# Potensi hasi aut di abupaten aur#
abupaten aur memiiki hasi aut berupa sumber daya ikan di iayah
perairan autnya# :enis ikan yang terdapat di daerah ini meiputi; 'a) kan
Peagis .esar, 'b) kan Peagis e"i, '") kan
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
7/79
Potensi hasi aut yang menjadi ruang ingkup peneitian ini, adaah; 'a)
semua jenis hasi aut di abupaten aur, dan 'b) produksi hasi aut di
abupaten aur#
2# abupaten aur yang terdiri dari 1 e"amatan, memiiki garis pantai
sepanjang 10, m dengan uas kaasan aut sejauh 4 mi dari garis
pantai, yang meiputi iayah seuas 59,9 m2# +aerah atau iayah yang
menjadi ruang ingkup peneitian ini, adaah 'tujuah) e"amatan yang
memiiki batas iayah dengan perairan aut# e"amatan tersebut yakni;
e"amatan Nasa, %aje, aur &eatan,
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
8/79
BAB II
"A%IAN PU&TA"A
2.1 P'tens &ekt'r "elautan
Pada aa meenium ketiga ini, ndonesia mengaami babak baru
daam ha pengeoaan pemerintahan, yaitu dengan ahirnya era desentraisasi
atau otonomi daerah# +esentraisasi ini tidak hanya menyangkut urusan
pemerintahan namun juga sampai pada sistem dan pengeoaan sumber daya
aam yang dimiiki oeh iayah pemerintahan daerah# .erarti, masing-masing
daerah memiiki otoritas dan tanggung jaab daam ha pemberdayaan dan
peman!aatan potensi sumber daya aam yang dimiikinya#
%enurut &ya!ikri '2009(3), tentang sumber daya aam daam konteks
otonomi daerah, yakni(
*&ebagian besar dari masyarakat atau bahkan pemangku jabatan ditingkat regiona sendiri memahami konsep otonomi daerah ebih
ber!okus pada otonomi darat, padaha Propinsi, abupaten, dan otatertentu memiiki iayah pesisir dan aut @sensinya, otonomiekonomi juga berada di iayah aut# $tonomi daam konteks ini
bukan hanya mengkaim darat adaah bagian utama pembangunan,tetapi juga aut daam memetakan okasi aktivitas eksporasi danekspoitasi, baik di dasar bumi, dasar aut, aut daam maupun di
permukaan aut*#
.erdasarkan pendapat di atas, dapat dipahami juga baha di era
desentraisasi ini, keberadaan sumber daya keautan memiiki peran penting
daam mendukung pembangunan ekonomi daerah dan nasiona# Pengeoaan
dan peman!aatan di sektor keautan ini diharapakan mampu meningkatkan
Pendapatan 8si +aerah 'P8+), penerimaan devisa negara, men"iptakan
apangan kerja serta meningkatkan pendapatan penduduk#
&ektor keautan, seama ini dapat dikatakan hampir tidak tersentuh,
meski kenyataannya sumber daya keautan yang dimiiki ndonesia sangat
beragam, baik jenis maupun potensinya# Potensi sumber daya tersebut terdiri
dari sumber daya yang dapat diperbaharui, seperti sumber daya perikanan baik
perikanan tangkap maupun budi daya aut dan pantai, energi serta sumber daya
yang tidak dapat diperbaharui seperti minyak dan gas bumi serta berbagai jenis9
5
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
9/79
minera# &eain dua jenis sumber daya tersebut, juga terdapat berbagai ma"am
jasa ingkungan autan yang dapat dikembangkan untuk pembangunan keautan
dan perikanan seperti pariisata bahari, industri maritim, dan jasa angkutan#
&eanjutnya, menurut +ahuri '2009(2) tentang otonomi pengeoaan
sumber daya aut ini(
*.anyak !aktor yang teah menyebabkan kinerja pembangunankeautan nasiona pada masa au beum seperti yang diharapkan, saahsatu !aktor yang terpenting adaah baha proses peren"anaan dan
pengambian keputusan tentang pembangunan keautan sangatsentraistik# arena itu, ahirnya Undang-Undang tentangPemerintahan +aerah yang juga men"akup keenangan daerah daammengeoa sumber daya keautan merupakan angin segar bagi
pembangunan keautan yang ebih baik*#
.erarti, dengan potensi iayah aut yang sangat uas dan sumber
daya aam serta sumber daya manusia yang dimiiki ndonesia# &ektor keautan
sesungguhnya memiiki keungguan komparati!, kooperati! dan kompetiti!
untuk menjadi sektor ungguan daam kiprah pembangunan di daerah-daerah#
&e"ara umum, sumber daya keautan terdiri atas sumber daya dapat
puih 'renewable resources), sumber daya tiak dapat puih 'non-renewable
resources) dan jasa-jasa ingkungan keautan 'environment services)# &umber
daya aut dapat puih terdiri dari berbagai jenis ikan, udang, rumput aut,
termasuk kegiatan budidaya pantai dan budidaya aut 'mariculture)# &umber
daya tidakd dapat puih meiputi minera, bahan tambang?gaian, minyak bumi
dan gas# &edangkan yang termasuk jasa-jasa ingkungan keautan adaah
pariisata dan perhubungan aut# Potensi sumber daya keautan ini beum
banyak digarap se"ara optima, karena seama ini upaya kita ebih banyakterkuras untuk mengeoa sumber daya yang ada di daratan yang hanya
sepertiga dari uas negeri ini#
1) &umber daya +apat Puih
ita bersyukur karena seain dianugerahi dengan aut yang begitu
uas, juga dianugerahi beranekaragam sumber daya ikan di daamnya#
Potensi estari ikan aut sebesar ,2 juta ton, terdiri dari ikan peagis besar,
9
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
10/79
ikan peagis ke"i, ikan demersa, ikan karang konsumsi, udang peneid,
obster, dan "umi-"umi#
aasan pesisir dan aut ndonesia yang berikim tropis, banyak
ditumbuhi hutan mangrove, terumbu karang padang amun 'seagress), dan
rumput aut 'seaweed)# +engan kondisi pantai yang andai, kaasan pesisir
ndonesia memiiki potensi budidaya pantai 'tambak) sekitar 530#200 ha
yang tersebar di seuruh iayah tanah dan baru diman!aatkan untuk
budidaya 'ikan bandeng dan udang indu)#
&ementara itu, potensi produksi budidaya ikan dan kerang serta
rumput aut adaah 4#000 ton per tahun dan 452#400 ton per tahun# +ari
keseuruhan potensi produk budidaya aut tersebut, sampai saat hanya
sekitar 3 persen yang sudah direaisasikan#
2) &umber +aya
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
11/79
diaksanakan meaui peman!aatan obyek dan daya tarik isata se"ara
optima# .erbagai obyek dan daya tarik isata yang dapat diman!aatkan
adaah isata aam 'pantai), keragaman !ora dan !aua 'biodiversity),
seperti taman aut isata aam 'ecotourism), isata bisnis isata budaya,
maupun isata oah raga# +engan potensi isata bahari yang tersebar di
hampir sebagian besar kabupaten?kota yang memiiki pesisir akan
membaa dampak angsung yang sangat besar kepada pendapatan
masyarakat oka dan pemerintah daerah#
4) &umber +aya %anusia
Potensi iayah pesisir dan autan ndonesia dipandang dari segi
&+% adaah sekitar 0 persen penduduk ndonesia bermukim di iayah
pesisir, sehingga pusat kegiatan perekonomian seperti ( Perdagangan,
Perikanan tangkap, Perikanan .udidaya, Pertambangan,
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
12/79
sehingga bisnis bisa bergerak sesuai dengan kekuatan yang berperiaku
ajar#
.erdasarkan otonomi daerah dan potensi sektor keautan, maka
Pemerintah +aerah memiiki andasan yang kuat untuk
mengimpementasikan pembangunan keautan seara terpadu muai dari
aspek peren"anaan, peman!aatan, pengaasan dan pengendaian sumber
daya keautan daam upaya menerapkan pembangunan keautan se"ara
berkeanjutan#
Pemerintah +aerah beserta masyarakatnya harus memiiki
pemahaman yang sama akan arti pentingnya pengeoaan sumber daya
keautan se"ara berkeanjutan# Pembangunan keautan berkeanjutan pada
dasarnya adaah pembangunan untuk men"apai keseimbangan antara
man!aat dan keestariannya sumber daya keautan# 8rtinya, baha sumber
saya keautan dapat diekspoitasi untuk kemasahatan manusia namun tidak
menjadikan ingkungan termasuk sumber daya itu sendiri menjadi rusak#
2.2 Be(era$a %ens Hasl LautPerairan aut ndonesia, memiiki aneka ragam hasi aut yang
potensia untuk diman!aatkan dan dikeoa# .eberapa jenis hasi aut tersebut,
yakni(
1#
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
13/79
2# %a"kere atau
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
14/79
pertama kai pan"ingan putus, ikan kakap yang besar akan kabur dan panik
antas diikuti dengan kaan ikan yang ebih ke"i untuk bersumbunyi#
ejadian ini oeh mania man"ing sering disebut dengan "ara guyonan si
kakap manggi BkodimB aias Bkomandan distrik-nyaB untuk kabur#
arakternya yang suka menyergap mangsa di baik batu atau karang tempat
persembunyiannya au kembai bersembunyi ituah, membuat ada ungkapan
peribahasa soa penjahat keas kakap, aias memangsanya tidak tanggung-
tanggung# kan kembung, "omo, tembang, "umi utuh bisa di"apoknya
sekaigus# Aara makannya pun tergoong unik# kan ini tidak menyergap
namun menghisap dengan muut ebarnya#
# =urita
=urita adaah hean dari !ium mouska yang termasuk daam
keas Aephaopoda memiiki badan buat seperti sungkup# %ata ke"i, di
sekitar muut terdapat 5 tangan yang meingkar se"ara rata dan dekat sekai
dengan kepaa# Panjang tangan - kai panjang badan# arna bervariasi dari kuning oranye ke merah bata dan
sering berbintik-bintik putih# Ukuran ( Panjang 'termasuk tangan) dapat
men"apai 90-110 "m dan umumnya 0-0 "m# =urita bukanah perenang
yang akti!, mereka banyak menghabiskan sebagian besar aktunya dengan
berkeiing meintasi ka4rang dan jurang di autan daam# uit bagian daam
seekor gurita terdiri atas banyak apisan otot yang saing bertumpuk# $tot
tersebut meiputi tiga jenis otot berbeda yang disebut otot membujur
'ongitudina), meingkar 'sirkuar), dan jari-jari 'radia)#
=urita termasuk jenis hean no"turna yang men"ari makan pada
maam hari dan biasanya hidup di daerah terumbu karang, abupaten aur
merupakan keberadaan terumbu karang yang "ukup uas tersebut
memberikan potensi yang besar akan sumber daya gurita#
# 7umput /aut
7umput aut merupakan saah satu jenis komoditi yang dimiiki
abupaten aur yang dapat diusahakan peningkatannya di masa datang#
14
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
15/79
&eama ini rumput aut sebagian ke"i sudah diambi oeh neayan untuk
dijua, namun peman!aatannya serta teknik pengeoaannya masih sangat
minim# &ekarang ini rumput aut di ndonesia banyak dikembangkan di
pesisir pantai ndonesia# %engingat garis pantai ndonesia sepanjang
51#000 km, maka peuang budidaya rumput aut sangat menjanjikan# :ika
meniik permintaan pasar dunia ke ndonesia yang setiap tahunnya
men"apai rata-rata 21,5C dari kebutuhan dunia, sekarang ini pemenuhan
untuk memasok permintaan tersebut masih banyak kurang yaitu hanya
berkisar 13,1C# 7endahnya pasokan dari ndonesia disebabkan karena
kegiatan budidaya yang kurang baik dan kurangnya in!ormasi tentang
potensi rumput aut kepada para petani#
1
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
16/79
2.3 Peren)anaan Pem(angunan &ekt'r Bu* Da+a Laut
Peren"anaan memiiki banyak makna sesuai dengan pandangan
masing-masing ahi# %enurut &iagian '1994(159), *peren"anaan adaah
pemikiran rasiona berdasarkan !akta-!akta dan atau perkiraan yang mendekat
'estimate) sebagai persiapan untuk meaksanakan tindakan-tindakan
kemudian*# &edangkan menurut andoko '1999(23), *peren"anaan adaah
pemiihan atau penetapan tujuan-tujuan organisasi, penentuan program, dan
prosedur serta standar yang dibutuhkan untuk men"apai tujuan*# .erdasarkan
kedua pendapat tersebut, dapat dipahami baha peren"anaan adaah
keseuruhan proses pemikiran dan penentuan se"ara matang dari ha-ha yang
akan dikerjakan di masa yang akan datang daam rangka pen"apaian yang teah
ditentukan#
%enurut
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
17/79
# Peren"anaan sektora, kebijaksanaan program dan kegiatan#
# Peren"anaan regiona#
# Dungsi pengaturan pemerintah#
5# ebijaksanaan-kebijaksanaan stabiisasi jangka pendek#
9# omunikasi pendukung dan pengendaian peaksanaan#
10# Pengaasan dan tinjuan peaksanaan#
Proses dan sikus peren"anaan pembangunan tersebut, sebeumnya
harus mempunyai unsur-unsur pokok, antara ain; 1) kebijaksanaan dasar atau
strategi dasar ren"ana pembangunan, serta 2) adanya kerangka ren"ana yang
menunjukkan hubungan variabe-variabe pembangunan dan impikasinya#
Perikanan budidaya adaah usaha manipuasi yang diakukan oeh
manusia pada suatu perairan sebeum dipanen# %enurut +ahuri '2002(3),
*Perikanan budidaya aut baru dimuai aa tahun 1950, sehingga tingkat
peman!aatannya masih sangat rendah# Produksi yang di"apai beum optima
dibandingkan dengan potensi yang ada di perairan aut dan pantai# +i sisi ain,
komoditi perikanan budidaya aut memiiki niai ekonomis tinggi di pasar oka
dan ekspor, seperti ikan kerapu, kakap, kerang mutiara dan rumput aut*#Untuk meujudkan sistem usaha perikanan budidaya yang mampu
menghasikan produk bersaing tinggi, menguntungkan, berkeadian dan
berkeanjutan, maka poa pembangunan perikanan budidaya aut berdasarkan(
1# Potensi dan kesesuaian iayah untuk komoditas budidaya#
2# emampuan dan aspirasi masyarakat setempat daam mengadposi dan
menerapkan teknoogi budidaya#
3# Pendekatan sistem bisnis perikanan se"ara terpadu#
4# ondisi dan pen"apaian hasi pembangunan perikanan budidaya seama ini#
ebijakan dan program untuk meujudkan misi pembangunan
perikanan budidaya itu, yakni;
1# Pembangunan perikanan budidaya berbasis iayah dan komoditas
ungguan#
2# Penerapan teknoogi budidaya sesuai dengan daya dukung ingkungan dan
kesiapan masyarakat setempat daam adopsi teknoogi#
3# 7evitaisasi sentra iayah produksi pertambakan udang#
1
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
18/79
4# Penguatan dan pengembangan teknoogi budidaya aut#
# Penguatan dan pengembangan kapasitas pan"a usaha budidaya perikanan#
# Pembangunan sarana sauran irigasi dan drainase pertambakan#
# Penerapan sistem bisnis perikanan budidaya se"ara terpadu#
Perikanan budidaya aut yang reati! beum ama diakukan
memerukan upaya yang teren"ana, e!isien dan berkeanjutan daam
pembangunannya sehingga dapat memberikan man!aat yang optima bagi
masyarakat, bangsa dan negara# Pembangunana perikanan budidaya aut akan
meibatkan berbagai komponen baik yang teribat angsung dengan kegiatan
budidaya aut maupun yang mendukung suksesnya kegiatan yang dimaksud
'stakeholders) di bidang ekonomi, sosia, budaya, keamanan, seperti
pembudidaya ikan, pembenih, ahi budidaya aut, industri teknoogi budidaya
ikan aut, pemasok sarana produksi, industri pakan ikan, industri uji mutu air
dan ingkungan, pedagang dan pemasaran, perbankan dan asuransi, pendidikan
perikanan budidaya aut, kesehatan, transportasi, industri pengoahan dan
pengaengan, peabuhan, bandara, gudang dan peti kemas, eksportir dan
importir perikanan, restoran, hote,industri es, pemerintah, dean perakianrakyat, masyarakat oka, ndonesia dan masyarakat internasiona#
eteribatan peaku pembangunan perikanan budidaya aut juga harus
didukung oeh ketepatan daam meakukan ahan?okasi budidaya ikan, jenis
ikan yang dibudidayakan, sumberdaya air taar yang memadai, teknoogi
budidaya ikan yang unggu, sumberdaya manusia perikanan budaya yang
terampi, perkembangan pasar#
+engan memperhatikan uraian diatas, maka pembangunan perikanan
budidaya aut yang membutuhkan suatu pendekatan pern"anaan yang
komprehensi! yang akan mengoptimakan semua sumber daya yang kita miiki
sehingga peman!aatan sumberdaya perikanan budidaya aut akan e!isien,
e!ekti!, kompetiti!, menguntungkan dan optima#
Pembangunan perikanan budidaya aut seayaknya meaui proses
peren"anaan pembangunan muai dari pengumpuan data hingga peramaan#
egiatan itu diupayakan berangsung dengan benar dan tepat pada setiap
kegiatan pada penyusunan peren"anaan dengan mengintegrakan potensi
15
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
19/79
sumberdaya perikanan budidaya aut, komponen stakeholders yang strategis
dan taktis#
2.! Peren)anaan Pem(angunan Ek'n'm
Peren"anaan memiiki banyak makna sesuai dengan pandangan masing-
masing ahi# %enurut &iagian '1994(159), *peren"anaan adaah pemikiran
rasiona berdasarkan !akta-!akta dan atau perkiraan yang mendekat 'estimate)
sebagai persiapan untuk meaksanakan tindakan-tindakan kemudian*#
&edangkan menurut andoko '1999(23), *peren"anaan adaah pemiihan atau
penetapan tujuan-tujuan organisasi, penentuan program, dan prosedur serta
standar yang dibutuhkan untuk men"apai tujuan*# .erdasarkan kedua
pendapat tersebut, dapat dipahami baha peren"anaan adaah keseuruhan
proses pemikiran dan penentuan se"ara matang dari ha-ha yang akan
dikerjakan di masa yang akan datang daam rangka pen"apaian yang teah
ditentukan#
%enurut
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
20/79
pembinaan embaga ekonomi masyarakat yang ebih menunjang kegiatan
pembangunan, ) upaya membangun se"ara beratahap dengan berdasar
kemampuan sendiri, serta 5) usaha terus menerus menjaga stabiitas ekonomi#
&edangkan proses dan sikus peren"anaan pembangunan, merupakan
rangkaian kegiatan yang diakukan untuk menyusun peren"anaan
pembangunan yang berangsung terus menerus dan saing berkaitan, sehingga
membentuk suatu sikus peren"anaan pembangunan ekonomi# Proses
peren"anaan pembangunan dimuai dari pengumpuan in!ormasi untuk
dianaisis dan perumusan kebijaksanaan hingga peramaan 'forecasting)
sebagai berikut(
1# Pengumpuan in!ormasi untuk peren"anaan 'input untuk anaisis dan
perumusan kebijaksanaan)#
2# 8naisis keadaan dan identi!ikasi masaah#
3# Penyusunan kerangka makro peren"anaan dan perkiraan sumber-sumber
pembangunan#
4# ebijaksanaan dasar pembangunan#
# Peren"anaan sektora, kebijaksanaan program dan kegiatan## Peren"anaan regiona#
# Dungsi pengaturan pemerintah#
5# ebijaksanaan-kebijaksanaan stabiisasi jangka pendek#
9# omunikasi pendukung dan pengendaian peaksanaan#
10# Pengaasan dan tinjuan peaksanaan#
Proses dan sikus peren"anaan pembangunan ekonomi tersebut,
sebeumnya harus mempunyai unsur-unsur pokok, antara ain; 1)
kebijaksanaan dasar atau strategi dasar ren"ana pembangunan, serta 2) adanya
kerangka ren"ana yang menunjukkan hubungan variabe-variabe pembangunan
dan impikasinya#
2.# Analss &,-T
8naisis &>$< adaah instrumen peren"anaan strategis, dengan
menggunakan kerangka kerja kekuatan dan keemahan, kesempatan dan
an"aman# nstrumen ini memberikan "ara-"ara sederhana untuk meperkirakan
20
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
21/79
"ara terbaik daam meaksanakan sebuah strategi#'http(??#smeru#or#id)#
%enurut &umardi '2009(2), tentang anaisis &>$< ini(
*8naisis &>$< atau anaisa strategik adaah sebagai saah satuupaya daam menguraikan berbagai kekuatan dan keemahan yang ada
pada organisasi, guna meniai kemampuan organisasi daam men"apaitujuan yang ingin di"apai meaui penentuan strategi berdasarkankemampuan yang dimiiki*#
.erdasarkan kedua pendapat tersebut, dapat dipahami baha anaisis
&>$< adaah suatu "ara menganaisis !aktor-!aktor interna dan eksterna
menjadi angkah-angkah strategi daam pengoptimaan usaha yang ebih
menguntungkan# 8naisis &>$< diakukan sebagai dasar daam pengambian
keputusan# Proses pengambian keputusan strategis bagi pimpinan, berkaitan
dengan pengembangan visi, misi, tujuan, strategi, dan kebijakan organisasi
daam menganaisis !aktor-!aktor yang dimiiki oeh organisasi daam kondisi
saat ini#
8naisis &>$< adaah anaisis kondisi interna maupun eksterna
suatu organisasi, yang seanjutnya akan digunakan sebagai dasar untuk
meran"ang strategi dan program kerja# 8naisis interna meiputi peniaian
terhadap !aktor kekuatan '&trength) dan keemahan '>eakness)# &ementara,
anaisis eksterna men"akup !aktor peuang '$pportunity) dan tantangan atau
an"aman '$< adaah sebuah bentuk anaisa situasi dan kondisi yang
bersi!at deskripti! 'memberi gambaran)# 8naisa ini menempatkan situasi dan
kondisi sebagai !aktor masukan, yang kemudian dikeompokkan menurut
kontribusinya masing-masing# 8naisa &>$< adaah semata-mata sebuah aatanaisa yang ditujukan untuk menggambarkan situasi yang sedang dihadapi
atau yang mungkin akan dihadapi oeh organisasi, dan bukan sebuah aat
anaisa ajaib yang mampu memberikan jaan keuar yang sangat baik dan
berhasi daam mengatasi berbagai masaah-masaah yang dihadapi oeh
organisasi#
8naisa ini terbagi atas empat komponen dasar yaitu (
21
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
22/79
1# &trength '&), adaah situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan dari
organisasi atau program pada saat ini#
2# >eakness '>), adaah situasi atau kondisi yang merupakan keemahan dari
organisasi atau program pada saat ini#
3# $pportunity '$), adaah situasi atau kondisi yang merupakan peuang diuar
organisasi dan memberikan peuang berkembang bagi organisasi dimasa
depan#
4# eakness '>) dan setiap satu
rumusan $pportunity '$) harus memiiki satu pasangan satu
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
23/79
2# %ode uaitati!
Urutan daam membuat 8naisa &>$< kuaitati!, tidak berbeda
jauh dengan urut-urutan mode kuantitati!, perbedaan besar diantara
keduanya adaah pada saat pembuatan subkomponen dari masing-masing
komponen# 8pabia pada mode kuantitati! setiap subkomponen & memiiki
pasangan subkomponen >, dan satu subkomponen $ memiiki pasangan
satu subkomponen
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
24/79
+EAKNESSA
,ivestment!nvestmen
t
+,amage (ontrol
eterangan(
&e 8( (omparative Advantage#
&e ini merupakan pertemuan dua eemen kekuatan dan peuang, sehingga
memberikan kemungkinan bagi suatu organisasi untuk bisa berkembang
ebih "epat#
&e .()obili*ation.
&e ini merupakan interaksi antara an"aman dan kekuatan# +i sini harus
diakukan upaya mobiisasi sumber daya yang merupakan kekuatan
organisasi untuk memperunak an"aman dari uar tersebut, bahkan
kemudian merubah an"aman itu menjadi sebuah peuang#
&e A(,ivestment!nvestment
&e ini merupakan interaksi antara keemahan organisasi dan peuang dari
uar# &ituasi seperti ini memberikan suatu piihan pada situasi yang kabur#
Peuang yang tersedia sangat meyakinkan, namun tidak dapat diman!aatkan
karena kekuatan yang ada tidak "ukup untuk menggarapnya# Piihan
keputusan yang diambi adaah meepas peuang yang ada untuk
diman!aatkan organisasi ain atau memaksakan menggarap peuang itu atau
investasi#
&e +(,amage (ontrol&e ini merupakan kondisi yang paing emah dari semua se, karena
merupakan pertemuan antara keemahan organisasi dengan an"aman dari
uar, dan karenanya keputusan yang saah akan membaa ben"ana yang
besar bagi organisasi# &trategi yang harus diambi adaah mengendaikan
kerugian sehingga tidak menjadi ebih parah dari yang diperkirakan#
24
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
25/79
8naisis &>$< dapat dikatakan sebagai suatu anaisis yang ampuh
daam meakukan anaisis strategik, keampuhan tersebut teretak pada
kemampuan para penentu strategi organisasi untuk memaksimakan peranan
!aktor kekuatan dan peman!aatan peuang, sehingga sekaigus berperan sebagai
aat untuk minimaisasi keemahan yang terdapat daam tubuh organisasi dan
menekan dampak an"aman yang timbu dan harus dihadapi#
:ika para penentu strategi organisasi mampu meakukan kedua ha
tersebut dengan tepat, maka upaya untuk memiih dan menentukan strategi
yang e!ekti! membuahkan hasi yang diharapkan#
2. Peneltan Ter*ahulu
Peneitian terdahuu yang berkaitan atau memiiki hubungan dengan
variabe peneitian ini adaah peneitian yang diakukan oeh &uryaningsih
'2009), dengan tujuan peneitian; untuk mengidenti!ikasi !aktor interna dan
eksterna Pasar kan igienis
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
26/79
=ambar 2#1 &kema erangka 8naisis
eterangan (
- Potensi hasi aut yang terdapat di abupaten aur, dianaisis dengan
menggunakan anaisis &>$< se"ara interna 'strengthdan weakness) dan
eksterna 'opportunity dan threats), seanjutnya hasi anaisis &>$eakness
$pportunity
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
27/79
tersebut menjadi a"uan daam pengambian kebijakan peren"anaan
pembangunan sektor keautan di abupaten aur#
2
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
28/79
BAB III
MET-DE PENELITIAN
3.1 Met'*e Peneltan
&ejaan dengan tujuan peneitian yang teah ditetapkan, maka
peneitian ini bermaksud untuk mengungkap situasi atau variabe sesuai dengan
keadaan yang ada pada saat peneitian itu diaksanakan# %etode peneitian
yang digunakan adaah bersi!at deskripti! anaitis# %enurut 8rikunto
'1995(24), *pada umumnya peneitian deskripti! merupakan peneitian non
hipotesis, sehingga daam angkah peneitiannya tidak peru merumuskan
hipotesis*# %etode deskripti! artinya peneitian ini disusun berdasarkan data
yang bersumber dari data sekunder, data primer, jurna, studi iteratur yang
berhubungan dengan permasaahan peneitian# &ehubungan dengan peneitian
ini, maka kasi!ikasi data yang terkumpu terdiri atas data deskripti! kuaitati!
dan deskripti! kuantitati!#
3.2 De0ns -$eras'nalUntuk menghindari timbunya perbedaan pengertian atau
kekurangjeasan makna dari konsep-konsep pokok daam peneitian ini, maka
peru dijeaskan de!inisi operasiona dari beberapa pengertian yang berkaitan
dengan topik peneitian ini#
1# Potensi asi /aut yang dimaksudkan daam peneitian ini adaah daya atau
kekuatan hasi aut yang terdapat di perairan aut abupaten aur yang
memungkinkan untuk dikembangkan, yakni berupa jenis ikan; Peagis
.esar, Peagis e"i,
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
29/79
Pedang, /ayaran, Au"ut# kan Peagis e"i, berupa; Peagis e"i, Udang
Penaid, +emersa# +isamping itu, juga terdapat jenis $$< adaah anaisis kondisi interna maupun eksterna suatu
organisasi yang seanjutnya akan digunakan sebagai dasar untuk
meran"ang strategi dan program kerja# 8naisis interna meiputi peniaian
terhadap !aktor kekuatan 'Strength) dan keemahan '+eakness)#
&ementara anaisis eksterna men"akup !aktor peuang '"pportunity) dan
tantangan 'Threats)# '7angkuti,2009)
# ekuatan 'Strengh); adaah situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan
sektor keautan di abupaten aur saat ini#
# eemahan '>eakness); adaah situasi atau kondisi yang merupakan
keemahan sektor keautan di abupaten aur saat ini#
# Peuang '"pportunity); adaah situasi atau kondisi yang merupakan
peuang untuk berkembang di uar sektor keautan untuk masa depan di
abupaten aur#5#
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
30/79
%etode penarikan sampe diakukan se"ara #urposive Sample#
%enurut 8rikunto '1995(12), *pengambian sampe se"ara purposive adaah
pengambian sampe yang bukan didasarkan atas strata tetapi didasarkan atas
adanya tujuan tertentu*# 8dapun proses pengambian sampe yang diakukan
yakni diaai dari 4 'empat puuh enam) eompok Neayan yang terdapat di
abupaten aur, seanjutnya dipiih keompok neayan yang memiiki
keengkapan administrasi# .erdasarkan kriteria tersebut, terdapat 2 'dua
puuh enam) keompok neayan yang memiiki keengkapan administrasi#
emudian, berdasarkan observasi di apangan serta data dari +inas eautan
dan Perikanan abupaten aur, ditetapkan 'tujuh) keompok neayan
sebagai sampe peneitian yang masing-masing meakii e"amatan
'e"amatan aur &eatan, %aje, Nasa, &emidang =umay,
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
31/79
+asar penentuan sampe tersebut, adaah(
1# eompok neayan yang ada di abupaten aur, berjumah 4 'empat puuh
enam) keompok neayan#
2# .erdasarkan observasi dan data dokumentasi, terdapat 2 'dua puuh enam)
keompok neayan yang memiiki keengkapan administrasi#
3# +ari 2 'dua puuh enam) keompok neayan tersebut, dipiih dan ditetapkan
'tujuh) keompok neayan yang meakii masing-masing ke"amatan yang
ada di abupaten aur#
4# &etiap keompok neayan diakii 2 'dua) orang pengurus dan 1 'satu) orang
anggota yang ditunjuk se"ara :udgement &ing oeh pengurus keompok
neayan#
&ehubungan dengan metode penarikan sampe tersebut, maka sampe daam
peneitian ini dipaparkan pada tabe 3#1
Ta(el 3.1 &am$el Peneltan
&am$el %umlah
epaa +inas eautan dan Perikanan abupaten aur 1 $rangepaa .idang .udidaya 1 $rang
epaa .idang Pemasaran 1 $rangepaa .idang Perikanan
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
32/79
Untuk memperoeh data dan in!ormasi yang diperukan tentang
anaisis potensi hasi aut sebagai dasar peren"anaan pembangunan sektor
keautan di abupaten aur, maka peneiti menggunakan beberapa metode
pengumpuan data#
8dapun metode pengumpuan data yang digunakan daam peneitian
ini meiputi(
1# +okumentasi
+okumentasi merupakan suatu teknik pengumpuan data dengan
menggunakan dokumen sebagai sumber in!ormasi# +okumen dapat
membantu kegiatan pengumpuan data daam peneitian serta memperoeh
pengetahuan ebih banyak mengenai gejaa-gejaa yang akan diteiti#
%enurut 8rikunto '1995(200), tentang metode dokumentasi(
*%etode dokumentasi yakni men"ari data mengenai ha-ha atauvariabe berupa "atatan, transkrip, agenda, dan sebagainya#.erarti, metode pengumpuan data dengan teknik dokumentasimenghasikan "atatan-"atatan penting yang berhubungan dengan
permasaahan yang sedang diteiti, sehingga diperoeh data yang
engkap*#
%etode pengumpuan data meaui dokumentasi ini untuk meihat
atau mengetahui potensi sektor keautan di abupaten aur , yang
diengkapi dengan instrumen pengumpuan data dokumentasi#
Pengembangan instrumen tersebut dengan angkah-angkah; '1)
pengeompokan data-data resmi yang berkaitan dengan tujuan peneitian,
'2) meakukan pen"atatan data serta "hek-ist sebagai petunjuk da!tar
variabe yang hendak dikumpukan data-datanya#
2# $bservasi
%enurut >ahyuni '200(1),tentang metode observasi ini, yakni(
*$bservasi adaah "ara yang digunakan oeh peneiti utntukmendapatkan in!ormasi data yang merupakan tingkah aku nonverba dari responden*# &eanjut 8rikunto '1995(234)menyatakan, *+aam menggunakan metode observasi, "ara yang
paing e!ekti! adaah meengkapi dengan !ormat atau bangko
32
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
33/79
pengamatan sebagai instrumen# Dormat yang disusun berisi item-item tentang kejadian atau tingkah aku yang digambarkan akan
terjadi*#
&ehubungan dengan peneitian ini, observasi yang diakukan
berupa pengamatan terhadap sektor ungguan hasi aut sebagai dasar
anaisis &>$< sektor keautan di abupaten aur# 8dapun instrumen
pengumpuan data meaui metode observasi ini, pengembangannya
diakukan meaui angkah-angkah sebagai berikut; '1) menyiapkan atau
menyusun da!tar item-item pengamatan yang akan diobservasi serta
memiiki reevansi dengan tujuan peneitian, '2) meakukan pen"atatan
se"ara sistematis terhadap ha-ha yang diamati, '3) daam meakukan
pengamatan, peneiti dapat meakukan komunikasi verba maupun non-
verba dengan subjek peneitian#
3# >aan"ara
%enurut %oeong '200( 15), E>aan"ara adaah per"akapan
dengan maksud tertentu, yang diakukan oeh dua pihak, yaitupeaan"ara yang mengajukan pertanyaan dan teraan"ara yang
memberikan jaaban atas pertanyaan itu*# .erdasarkan pengertian
tersebut, berarti aan"ara adaah proses interaksi atau tanya jaab yang
diakukan se"ara angsung antara pen"ari data dengan nara
sumber?responden sehingga terjadi suatu komunikasi# >aan"ara
digunakan untuk kon!irmasi data sebeumnya yang teah diperoeh meaui
dokumentasi dan observasi#
+aam meakukan aan"ara, peneiti sebeumnya menyiapkan
instrumen aan"ara dengan angkah-angkah pengembangan sebagai
berikut; '1) peneiti menyiapkan da!tar pertanyaan yang engkap dan terin"i
atau dikatakan juga dengan aan"ara terstruktur, '2) menyusun jadua
kerja untuk meaksanakan aan"ara di apangan, '3) bersikap netra dan
adi serta ramah daam meaan"arai responden#
3.# Met'*e Analss Data
33
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
34/79
%enurut &ingarimbun '1991(23), Edata yang sudah terkumpu
dianjutkan dengan proses penyederhanaan sehingga mudah dita!sirkan*#
.erdasarkan pendapat tersebut, berarti anaisis data digunakan untuk
penyempurnaan serta pemahaman terhadap data yang teah diperoeh,
seanjutnya disajikan agar mudah dipahami#
$$< ini
meaui %atrik 8naisis nterna 'D@) dan 8naisis @ksterna '@D@), serta
dianjutkan dengan anaisis %atrik nterna-@ksterna '-@), dengan tujuan
menjaab permasaahan tentang anaisis potensi hasi aut sebagai dasar
peren"anaan pembangunan sektor keautan di abupaten aur#
3# ebijakan pembangunan sektor keautan di abupater aur,
disusun berdasarkan potensi sektor keautan dan anaisis &>$
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
35/79
b) %eakukan evauasi !aktor interna dan eksterna#
") Penetapan !aktor kun"i keberhasian, serta membuat peta kekuatan
sektor keautan di abupaten aur#
3
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
36/79
BAB I
HA&IL PENELITIAN DAN PEMBAHA&AN
!.1 "'n*s Umum &ekt'r "elautan "a(u$aten "aur
abupaten aur teretak di bagian paing seatan dari Propinsi
.engkuu dan berbatasan angsung dengan Propinsi /ampung# +i sebeah
timur membentang .ukit .arisan dan Propinsi &umatera &eatan# Pada bagian
barat abupaten ini angsung berhadapan dengan &amudera india# &e"ara
geogra!is tepatnya teretak antara 04o 1B5,21* /& - 04oB2,* /& dan
103o4B5,* .< dan 103o4B0,12* .
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
37/79
Ta(el !.1 P'tens Hasl Laut "a(u$aten "aur
N'. %ens &um(er*a+a Ikan"elm$ahan"g4"M25
P'tens"elm$ahan 6
LuasPeraran5 t'n5
8# kan Peagis .esar
1# Aakaang 'Katsuwonus pelamis) 142 251,40
2#
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
38/79
ikan
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
39/79
4 Pantai >ai aang 130 1
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
40/79
Ta(el !.! &e(aran Aneka Ikan Has * "a(u$aten "aur.
;aml+ &$eses Nama lanAcanthuridae Acanthurus Awoporeius
Acenthurus leusftmonAcanthunis nigrofuscusAcatithurus nigrofuscus#eracanthurus hophatus
.otana ka"amata
.otana biru
.otana kasur
.otana "okat
.otana ettersiF
Antennaridae &isido histrid &korpion kodok biasa
Apogonldae Apogon cyanamm Aapungan !iris
Sphaerarnia rwnatlopfers Aapungan jakarta
5elasildne 5allatoides conspacifum
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
41/79
abupaten aur yang memiiki panjang garis pantai 10# km
yang kaya akan berbagai sumber hayati# eadaan ini merupakan
penunjang keberhasian di sektor perikanan# +easa ini usaha-usaha
pengeoaan sumber daya aam dan ingkungan hidup terus diakukan#
7umput aut merupakan saah satu jenis komoditi yang dimiiki
abupaten aur yang dapat diusahakan peningkatannya dimasa datang#
&eama ini rumput aut sebagian ke"i sudah diambi oeh neayan untuk
dijua, namun peman!aatannya serta teknik pengeoaannya masih sangat
minim sekai#
8dapun jenis rumput aut yang terdapat di perairan aut
abupaten aur, dipaparkan meaui tabe 4#
Ta(el !.# %ens Rum$ut Laut * "a(u$aten "aur
%ens &$eses
8ga merah @u"heuma spinosum=a"iaria sp#=e!idium sp
8ga Aokat &argassum sp#
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
42/79
kurangnya sumberdaya manusia ha itu beum tergarap dengan optima
bahkan masih sangat kurang sekai#
&ektor perikanan di abupaten aur yang meiputi armada aut
neayan dan produksi perikanan tangkap dipaparkan daam tabe 4#, tabe
4# dan tabe 4#5#
Ta(el !. Arma*a Laut Nela+an * "a(u$aten "aur Tahun 2779
N' "e)amatan
Arma*a
PTMPerahuM't'r
"a$alM't'r
Tan$aPerahu
%umlah
1 Nasa 4 11 302
2 %aje 12 4 3 20
3 aur &eatan 335 13 3 1 44
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
43/79
DATA PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP 2008
0
500000
1000000
1500000
2000000
2500000
Kecama
tanNa
sal
Maje
Kaur
Selat
anTe
tap
KaurTe
ngah
Semida
ngGum
ay
Tanjun
gKem
uning
Jumlah
KECAMATAN
PRODUKSI(Kg
Sumber0 #rofil Kab. Kaur Sektor Kelautan dan #erikanan1 2343
.erdasarkan data pada tabe di atas, diketahui baha produksi
perikanan tangkap di abupaten aur seau meningkat setiap tahunnya#
8dapun data tentang produksi perikanan tangkap di abupaten aur,
dipaparkan meaui tabe 4#5 berikut#
Ta(el !.< Data Pr'*uks Perkanan Tangka$ * "a(u$aten "aurMenurut %ens Ikan Tahun 277
9) Peti Pendingin?Aoo &tore kapasitas 4 'empat) ton tersedia di
Pangkaan Pendaratan kan 'PP) %uara &ambat
10)Pabrik ndustri Pembuatan apa Dibre yang teretak di e"amatan
%aje serta Pengearajin Pembuatan apa ayu di +esa /ianau dan
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
50/79
emuning memiiki dua
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
51/79
10
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
52/79
Ta(el !.12 Data "el'm$'k Nela+an * "a(u$aten "aur.
N' Nama "el'm$'k Nela+an Alamat4Desa "e)amatan
1234
&epakat%ina /estari=aruda itam&uka %ajueramat +ogangPoar ei :ung ndah.au :ung&inar arapan&inar arapan
arapan %aju%aker &o!t%aju :ayaPantai eramatarapan %aju
>ay aang>ay aang>ay aang.enteng arapan
.enteng arapan/inau/inau/inau/inau
%aje
1151920212223242
Pantai &eatan
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
53/79
&ektor keautan dan perikanan merupakan saah satu piar
pembangunan ekonomi abupaten aur#
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
54/79
!.2.1 Analss Lngkungan
.erpedoman kepada visi epaa +aerah abupaten aur, maka
visi +inas eautan dan Perikanan abupaten aur adaah *
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
55/79
berdasarkan hasi tersebut digunakan untuk menentukan strategi-strategi,
yaitu(
1# &trategi &$ dengan mengembangkan suatu strategi daam
meman!aatkan kekuatan '&) untuk mengambi man!aat dari peuang
'$) yang ada#
2# &trategi >$ yaitu mengembangkan suatu strategi daam
meman!aatkan peuang '$) untuk mengatasi keemahan '>) yang ada#
3# &trategi &< yaitu dengan mengembangkan suatu strategi daam
meman!aatkan kekuatan '&) untuk menghindari an"aman '< yaitu dengan mengembangkan suatu strategi daam
mengurangi keemahan '>) dan menghindari an"aman 'iayah aut dan pesisirmemiiki banyak kandungansumber daya aam yang dapatdiman!aatkan untukkesejahteraan masyarakat
>1 .eum memadainya sarana danprasarana bidang keautan danperikanan#
&2 &umber daya aam pada sektor
keautan dan pesisir memiiki
>2 urangnya sumber daya
aparatur di bidang keautan dan
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
56/79
keanekaragaman jenis yangberman!aat bagi masyarakat#
perikanan#
&3 Potensi perikanan tangkap danbudidaya tambak yang besar
>3 %asih rendahnya investasiyang mengair ke iayah
pesisir dan aut
&4 .esarnya jumah pendudukabupaten aur sebagai bahankonsumsi
>4 .eum berkembangnyaagroindustri yang merangsang
peningkatan produktivitas danniai tambah neayan#
& utan mangrove dan terumbukarang
> esadaran aparatur danmasyarakat daam menjagaingkungan iayah pesisir danaut masih rendah
;A"T-R E"&TERNALNo PELUAN:- No AN>AMAN:T
$1 Pengembangan pusatpertumbuhan di iayah pesisirdan aut
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
57/79
Untuk meihat tingkat urgensi tiap !aktor, maka digunakan
metode komparasi# %etode komparasi yaitu suatu metode untuk
menentukan urgen atau tingkat kepentingan suatu !aktor dibandingkan
dengan !aktor-!aktor ainnya, guna menentukan !aktor mana yang ebih
urgen# Pembobotan diakukan menggunakan skaa /ikert, dengan rentang
skor 1- # Pembobotan skor urgensi tersebut, yakni(
- &kor ( sangat baik?tinggi
- &kor 4 ( baik?tinggi
- &kor 3 ( "ukup baik?tinggi- &kor 2 ( kurang baik?tinggi#
- &kor 1 ( sangat kurang baik?tinggi
8dapun hasi peniaian terhadap tingkat urgensi !aktor-!aktor
interna dan eksterna pada sektor keautan di abupaten aur, disajikan
meaui tabe 4#14 dan 4#1 berikut#
Ta(el !.1! Matrks Urgens ;akt'r Internal
&TRENTHNILAI UREN&I
NU5B-B-T ;A"T-R
B;5
&1&2&3&4&
3 '"ukup baik)3 '"ukup baik)4 'baik)3 '"ukup baik)3 '"ukup baik)
3 ? 3 F 100C I 5C3 ? 3 F 100C I 5C
4 ? 3 F 100C I 11C3 ? 3 F 100C I 5C3 ? 3 F 100C I 5C
,EA"NE&&
>1>2>3
>4
'sangat tinggi)4 'tinggi)4 'tinggi)
4 'tinggi)
? 3 F 100C I 14C4 ? 3 F 100C I 11C4 ? 3 F 100C I 11C
4 ? 3 F 100C I 11C
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
58/79
> 4 'tinggi) 4 ? 3 F 100C I 11C
%UMLAH 3/ 177?
Ta(el !.1# Matrk Urgens ;akt'r Eksternal
-PP-RTUNIT@NILAI UREN&I
NU5B-B-T ;A"T-R
B;5
$1$2$3$4$
4 'baik)4 'baik)3 '"ukup baik)2 'kurang baik)3 '"ukup baik)
4 ? 31 F 100C I 13C4 ? 31 F 100C I 13C3 ? 31 F 100C I 10C
2 ? 31 F 100C I C3 ? 31 F 100C I 10C
THREAT&
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
59/79
d# Niai .obot +ukungan 'N.+) ditentukan
dengan rumus N.+ I N+ F .D
e# Niai keterkaitan 'N) adaah niai
keterkaitan suatu !aktor dibandingkan dengan !aktor ainnya, degan
skaa niai 1 K #
!# Niai 7erata eterkaitan 'N7) adaah
jumah niai N dibagi 19 sebagai rata-rata keterkaitan# 7umus N7 I
J N ? ' J N K 1)#
g# Niai .obot eterkaitan 'N.) tiap !aktor
dihitung dengan rumus N. I N7 F .D
h#
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
60/79
keanekargaman jenis yangberman!aat bagi masyarakat
pesisir dan aut
;A"T-R E"&TERNALN- PELUAN:- N- AN>AMAN:T
1 Pengembangan pusatpertumbuhan di iayahpesisir dan aut
1 @kspoitasi sumber dayaiayah pesisir dan aut yangtidak terkendai
2 Pengembangan agroindustriyang berbasis sumber daya
perikanan
2 ebijakan penghapusan beamasuk barang impor atau
produk perikanan dan industrioahan#
.erdasarkan hasi anaisisdengan menggunakan %atrik 8naisis
nterna 'D@) dan %atrik 8naisis @ksterna '@D@), serta %atrik nterna
@ksterna '-@), maka diketahui #1) dan !aktor eksterna
'"pportunity), diperoeh niai 2, yakni pada !aktor pengembangan pusat
pertumbuhan di iayah pesisir dan aut '$#1)#
.erdasarkan anaisis evauasi tersebut, kekuatan sektor keautan di
abupaten aur berada pada kuadran M, ini berarti strategi kun"i yang
digunakan adaah strategi interna-eksterna >-$ '+eakness-"pportunity)
yakni mengembangkan suatu strategi daam meman!aatkan peuang '$) untuk
mengatasi keemahan '>) yang ada pada sektor keautan di abupaten aur#
Peta strategi >-$ pada sektor keautan abupaten aur digambar meaui
gambar 4#2
=ambar 4#2 Peta ekuatan &ektor eautan abupaten aur
&
< $
0
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
61/79
.erdasarkan identi!ikasi anaisis !aktor ingkungan interna dan
eksterna potensi hasi aut sebagai dasar peren"anaan pembangunan sektor
keautan di abupaten aur, maka pada kuadran M merupakan situasi
pertemuan antara keemahan sektor keautan dengan a"aman yang berasa
dari uar 'eksterna), karena itu keputusan yang saah daam peren"anaan
pembangunan sektor keautan di abupaten aur akan dapat
mengakibatkan kegagaan pembangunan sektor keautan ini#
'2,10 ; -129,11)
M
>
1
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
62/79
Eksternal
;akt'r
Internal;akt'r
-PP-RTUNIT@ Peluang5 THREAT An)aman5
Pengembanganpusatpertumbuhandiiayahpesisir
danaut
Peruasankesempatankerjadiiayahpesisirdanaut
+ayatarikinvestasisasta
Peuangpermintaa
nhasiperikanandaammemenuhi
permintaanantaraindustripengoahandanpermintaan
akhirdaambentukkonsumsimasyarakat
Pengembanganagroindustriyangberbasissumberdaya
perikanan
@kspoitasisumberdayaiayahpesisirdanautyang
tidakterkendai
8rahperdagangan
bebasyangebihmengutamakan
semangatkompe
tisidibandingmenumbuhkan-
kembangkanusahaperdagangan
Penghapusansegaa
bentuksubsidipadasektor-sektor
produksi
2ebijakanpenghapu
sanbeamasukbarangimporatau
produkperik
anandanindustrioahan#
2e"enderunganmenu
runnyaproduksiperikanantangkap
1 2 3 4 1 2 3 4
&TRENTH "ekuatan5 &TRATEI &-
- .entuk ren"ana tata ruang yangmampu mengkoordinir kepentingan pubik dan sasta daam
peman!aatan potensi sumber daya iayah pesisir dan aut#- %engembangkan usaha perikanan
tangkap dan budi daya ikan yang komparati! dan kompetiti!#- %emberdayakan masyarakat pesisir
dan puau-puau ke"i di sekitarnya meaui perbaikan saranadan inrastruktur serta pengembangannya
&TRATEI &T
-
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
63/79
neayan#- %eningkatkan pengaasan sumber
daya ikan dan peningkatan mutu hasi serta pen"egahanperusakan dan pen"emaran ingkungan#
- Pengembangan pendidikan danpeatihan serta pengaasan sumber daya keautan se"araterpadu, estari dan berkeanjutan
ke arah usaha perikanan yang maju dan berskaa menengahserta dan besar untuk meman!aatakan sumber daya ikan di epas
pantai dan H@@#
.eum berkembangnya agroindustriyang merangsang peningkatan
produktivitas dan niai tambahneayan#
4
esadaran aparatur dan masyarakatdaam menjaga ingkungan iayah
pesisir dan aut masih rendah
Eksternal;akt'r
Internal;akt'r
-PP-RTUNIT@ Peluang5
Pengembanganpusatpertumbuhandi
iayahpesisirdanaut
Peruasankesempatankerjadii
ayah
pesisirdanaut
+ayatarikinvestasisasta
Peuangpermintaanhasiperikanan
daam
memenuhipermintaanantaraind
ustri
pengoahandanpermintaanakhirdaam
bentukkonsumsimasyarakat
Pengembanganagroindustriyangb
erbasis
sumberdayaperikanan
1 2 3 4
&TRENTH "ekuatan5 &TRATEI &trength:-$$'rtunt+- .entuk ren"ana tata ruang yang mampu mengkoordinir
kepentingan pubik dan sasta daam peman!aatan potensi sumber daya iayahpesisir dan aut#
- %engembangkan usaha perikanan tangkap dan budi dayaikan yang komparati! dan kompetiti!#
- %emberdayakan masyarakat pesisir dan puau-puau ke"i disekitarnya meaui perbaikan sarana dan inrastruktur serta pengembangannya#
>iayah aut dan pesisir memiiki banyak kandungansumber daya aam yang dapat diman!aatkan untukkesejahteraan masyarakat, yang berada daam areaaut seaus 59,9 km2
1
&umber daya aam pada sektor keautan dan pesisirmemiiki keanekaragaman jenis yang berman!aat bagimasyarakat, seperti jenis ikan peagis besar dan ke"i,tuna, gurita, dan terumbu karang#
2
Potensi perikanan tangkap dan budidaya tambak yangbesar, antara ain jenis ikan
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
64/79
.esarnya jumah penduduk abupaten aur sebagaikonsumen, yakni dengan jumah 11#15 orang#
4
utan mangrove dan terumbu karang, dengan uasiayah 0#305,39 ha#
Eksternal
;akt'r
Internal;akt'r
THREAT An)aman5
@kspoitasisumberdayaiayahpesisirdan
autyangtidakterkendai
8rahperdaganganbebasyangebih
mengutamakansemangatkompetisid
i
bandingmenumbuhkan-kembangkanus
aha
perdagangan
Penghapusansegaabentuksubsidipada
sektor-sektorproduksi
2ebijakanpenghapusanbeamasukbaran
g
imporatauprodukperikanandanindustri
oahan#
2e"enderunganmenurunnyaproduksi
perikanantangkap
1 2 3 4 &TRENTH "ekuatan5 &TRATEI &trength:Threat
-
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
65/79
09,4 ton, dan tota produksi perikanan tangkap2115,12 ton?tahun, serta perikanan budi daya denganuas area 14 a dan produksi 30,5 kg?tahun#
- Penguatan keembagaan perikanan dan koperasi neayan sertapenguatan moda sehingga mampu bersaing#
.esarnya jumah penduduk abupaten aur sebagaikonsumen, yakni dengan jumah 11#15 orang#
4
utan mangrove dan terumbu karang, dengan uasiayah 0#305,39 ha#
Eksternal;akt'r
Internal;akt'r
-PP-RTUNIT@ Peluang5
Pengembanganpusatpertu
mbuhandiiayahpesisir
danaut
Peruasankesempatankerja
diiayahpesisirdanaut
+
ayatarikinvestasisasta
Peuangpermintaanhasipe
rikanandaammemenuhi
permintaanantaraindustripengoahandanpermintaan
akhirdaambentukko
nsumsimasyarakat
Pengembanganagroindustriy
angberbasissumberdaya
perikanan
,
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
66/79
1 2 3 4
,EA"NE&& "elemahan5 &TRATEI ,eakness:-$$'rtunt+
- %eningkatkan kemampuan manajeria dan teknis aparatur daam
pengeoaan sumber daya di iayahpesisir dan aut#- %eningkatkan pembangunan sarana dan prasarana bidang
keautan dan perikanan#- %engembangkan agroindustri yang merangsang peningkatan
produktivitas dan niai tambah neayan#- %eningkatkan pengaasan sumber daya ikan dan peningkatan
mutu hasi serta pen"egahan perusakan dan pen"emaran ingkungan#- Pengembangan pendidikan dan peatihan serta pengaasan sumber
daya keautan se"ara terpadu, estari dan berkeanjutan
.eum memadainya sarana dan prasarana bidangkeautan dan perikanan#
1
urangnya sumber daya aparatur di bidangkeautan dan perikanan#
2
%asih rendahnya investasi yang mengair keiayah pesisir dan aut
3
.eum berkembangnya agroindustri yangmerangsang peningkatan produktivitas dan niaitambah neayan#
4
esadaran aparatur dan masyarakat daammenjaga ingkungan iayah pesisir dan aut masihrendah
THREAT An)aman5
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
67/79
Eksternal;akt'r
Internal;akt'r
@kspoitasisumberdayaiayahpesisirdanaut
yangtidakterkendai
8rahperda
ganganbebasyangebih
mengutamakans
emangatkompetisidibanding
menumbuhkan-kembangkanusahaperdagangan
Penghapusansegaabentuksubsidipadasektor-
s
ektorproduksi
2ebijakanpengha
pusanbeamasukbarangimpor
atauprodukperikanandanindustrioahan#
2e"enderunganm
enurunnyaproduksiperikanan
tangkap
1 2 3 4
,EA"NE&& "elemahan5 &TRATEI ,eakness:Threat
- %embentuk dan mengadakan sosiaisasi dan penegakanperaturan hukum yang mengatur dan meindungi sumber daya iayah pesisir danaut#
- Penguatan moda keembagaan dan moda usaha perikanan#
- %engembangkan perikanan tangkap dari usaha perikananrakyat yang berskaa ke"i dan tradisiona ke arah usaha perikanan yang maju danberskaa menengah serta dan besar untuk meman!aatakan sumber daya ikan diepas pantai dan H@@#
.eum memadainya sarana dan prasarana bidangkeautan dan perikanan#
1
urangnya sumber daya aparatur di bidangkeautan dan perikanan#
2
%asih rendahnya investasi yang mengair keiayah pesisir dan aut
3
.eum berkembangnya agroindustri yang
merangsang peningkatan produktivitas dan niaitambah neayan#
4
esadaran aparatur dan masyarakat daammenjaga ingkungan iayah pesisir dan aut masihrendah
1
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
68/79
!.3 ran* &trateg ,:- ;akt'r Internal:Weakness*an ;akt'r Eksternal:
Opportunity)&ekt'r "elautan * "a(u$aten "aur
.erdasarkan hasi anaisis &>$
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
69/79
b# Peningkatan program peayanan administrasi perkantoran pada +inas
eautan dan Perikanan di abupaten aur#
"# Peningkatan sarana dan prasarana aparatur pada +inas eautan dan
Perikanan abupaten aur#
d# Peningkatan kedisipinan aparatur daam mengeoa dan meman!aatkan
sumber daya keautan#
e# Peningkatan pemberdayaan masyarakat daam pengaasan dan
pengeoaan sumber daya keautan#
!# Penambahan sistem in!ormasi perikanan dan keautan, untuk neayan
serta pengusaha perikanan#
!.3.2 &trateg ,-:2 Menngkatkan $em(angunan sarana *an $rasarana(*ang kelautan *an $erkanan5
&trategi >$-2 daam rangka meningkatkan pembangunan sarana
dan prasarana bidang keautan dan perikanan di abupaten aur, adaah(
a# %eakukan rehabiitasi dan rekonstruksi kembai sarana dan prasarana
perikanan yang han"ur akibat gempa bumi#b# %eakukan identi!ikasi dan inventarisasi sarana pemukiman neayan
yang kurang ayak dan teah rusak, serta membangun atau
memperbaikinya kembai sehingga ayak huni, sehat dan nyaman#
"# Pengembangan prasarana perikanan tangkap, meiputi; 7ehabiitasi
prasarana perikanan tangkap, Pembangunan anjutan prasarana
perikanan tangkap, dan Pembangunan !asiitas sosia ekonomi di sentra
kegiatan neayan#
d# Pengembangan sarana perikanan tangkap, meiputi; Pengadaan mesin
dan aat tangkap bantuan untuk neayan, .antuan peraatan gaangan
kapa skaa ke"i, dan Pengadaan kapa motor !iber berbagai ukuran,
serta Pengadaan =P
!.3.3 &trateg ,-:3 Mengem(angkan agr'n*ustr +ang merangsang
$enngkatan $r'*ukttas *an nla tam(ah nela+an5
9
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
70/79
&trategi >$-3 daam rangka mengembangkan agroindustri yang
merangsang peningkatan produktivitas dan niai tambah neayan pada
sektor keautan di abupaten aur, adaah;
a# %engembangkan perikanan tangkap dari usaha perikanan
rakyat berskaa ke"i dan substansi ke arah usaha perikanan yang maju
berskaa menengah dan besar untuk meman!aatkan sumber daya ikan
epas pantai dan H@@, terutama di pantai barat seatan 'penangkapan
ikan jenis peagis besar dengan aat tangkappurtessinedan longline)#
b# %engembangan perikanan budidaya 'budidaya air payau,
air taar dan budidaya aut) untuk jenis-jenis ikan dan hasi perairan
ainnya yang memiiki niai ekonomis penting baik di pangsa pasar
domestik maupun ekspor#
"# %enguatkan keembagaan perikanan dan penguatan
moda sehingga mampu bersaing di era gobaisasi#
d# %enguatan sumber daya perikanan agar mampu
meman!aatkan potensi sumber daya ikan se"ara estari dan
berkeanjutan serta peningkatan niai tambah produk#
!.3.! &trateg ,-:! Menngkatkan $enga=asan sum(er *a+a kan *an
$enngkatan mutu hasl serta $en)egahan $erusakan *an $en)emaran
lngkungan5
&trategi >$-4 daam rangka meningkatkan pengaasan sumber
daya ikan dan peningkatan mutu hasi serta pen"egahan perusakan dan
pen"emaran ingkungan pada sektor keautan di abupaten aur, adaah(
a# %eningkatkan pengaasan sumber daya ikan dan peningkatan mutu
hasi serta pen"egahan perusakan dan pen"emaran perairan#
b# %engeoa dan meman!aatkan serta pengaasan sumber daya keautan
se"ara terpadu dengan meibatkan instansi terkait dan aparatur penegak
hukum#
"# Peningkatan mutu hasi perikanan, meiputi; Pengadaan sarana dan
prasarana aboratorium, Pembangunan unit pengoahan ikan skaa ke"i,
0
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
71/79
Pembinaan dan pengaasan mutu hasi perikanan, Pembangunan pabrik
es mini, Pengadaan cold storage.#
!.3.# &trateg ,-:# Pengem(angan $en**kan *an $elathan serta
$enga=asan sum(er *a+a kelautan se)ara ter$a*u8 lestar8 *an
(erkelanjutan5
&trategi >$- daam rangka pengembangan pendidikan dan
peatihan serta pengaasan sumber daya keautan se"ara terpadu, estari
dan berkeanjutan di abupaten kaur, adaah(
a# Peningkatan kemampuan &+% dan keembagaan perikanan, meaui;
Pembentukan dan pembinaan keompok neayan, Peatihan
keirausahaan, Pengembangan kemitraan usaha, Dasiitas penguatan
moda usaha#
b# %enyusun pro!i investasi keautan dan perikanan abupaten aur#
"# %eaksanakan pendidikan dan peatihan stakehoder dan iayah pesisir
dan puau-puau ke"i meaui peningkatan tekni"a ski dan peningkatan
pro!esionaisme serta keirausahaan# &trategi ini dapat diakukandengan tiga pendekatan produk yaitu (
1) ocal marine resources based development. :enis sumber daya
pesisir, autan dan puau-puau ke"i setempat yang strategis dan
mempunyai niai ekonomis penting, peru diketahui stock
assesmentnya sehingga peman!aatan sumber dayanya tidak
meampaui daya dukung ingkungannya#
2) (ommunity based development. %asyarakat pesisir dan puau-puau
ke"i dapat meman!aatkan sumber daya pesisir dan keautan se"ara
optima dan berkeanjutan# +aam "ommunity based ebih diarahkan
pada kegiatan dan kemampuan budidaya untuk men"egah terjadinya
covere7ploatedsumberdaya yang tersedia#
3) )arket based development. asi dari peman!aatan sumber daya
pesisir, aut dan puau-puau ke"i se"ara optima dan berkeanjutan
diarahkan untuk dapat dipasarkan keuar daerah maupun diekspor
1
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
72/79
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
73/79
"# Prinsip kemakmuran, keadian dan pemerataan
Peman!aatan sumber daya di kaasan pesisir, keautan dan puau-puau
ke"i dititikberatkan untuk kemakmuran rakyat berdasarkan atas
keadian dan pemerataan#
d# Prinsip rasionaisasi
Peman!aatan sumber daya aam harus rasiona sesuai dengan stock
assessment 'resonable fisheries) dan kemungkinan sumber daya
pengganti 'substitusi)#
e# Prinsip penggunaan tata ruang yang benar
Perhatian terhadap peren"anaan tata ruang keautan dan perikanan
sesuai dengan kondisi sumber daya aam dan ingkungan sudah dapat
mendesak#
!# Prinsip kesinambungan daya dukung ingkungan
arena kondisi aam pesisir, keautan dan puau-puau ke"i mempunyai
keterbatasan daam mendukung segaa kegiatan aktivitas manusia
daam memenuhi kebutuhannya, maka daam peman!aatan kaasan
pesisir, keautan dan puau-puau ke"i harus memperhatikan keserasiandaya dukung ingkungan#
3
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
74/79
BAB
"E&IMPULAN DAN IMPLI"A&I
#.1 "esm$ulan
1# Potensi hasi aut di abupaten aur
Potensi asi /aut yang memungkinkan untuk dikembangkan di
abupaten aur yakni berupa jenis ikan; Peagis .esar, Peagis e"i,
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
75/79
e# Pengembangan pendidikan dan
peatihan serta pengaasan sumber daya keautan se"ara terpadu, estari
dan berkeanjutan
3# ebijakan pembangunan sektor keautan di abupaten aur
diarahkan pada strategi kebijakan sebagai berikut; 'a) penyusunan tata
ruang iayah keautan dan perikanan, 'b) sosiaisasi dan penetapan ren"ana
tata ruang keautan dan perikanan, '") rehabiitasi ekosistem pesisir, 'd)
mengembangkan perikanan tangkap dari usaha perikanan rakyat berskaa
ke"i dan substansi ke arah usaha perikanan yang maju berskaa menengah
dan besar untuk meman!aatkan sumber daya ikan epas pantai dan H@@,
terutama di pantai barat seatan 'penangkapan ikan jenis peagis besar
dengan aat tangkappurtessinedan longline), 'e) mengembangan perikanan
budidaya 'budidaya air payau, air taar dan budidaya aut) untuk jenis-jenis
ikan dan hasi perairan ainnya yang memiiki niai ekonomis penting baik di
pangsa pasar domestik ekspor, '!) menguatkan keembagaan perikanan dan
penguatan moda sehingga mampu bersaing di era gobaisasi, 'g)
pengembangan prasarana perikanan tangkap, 'h) pembinaan mutu hasiperikanan, 'j) peningkatan kemampuan &+% dan keembagaan perikanan#
#.2 Im$lkas Hasl Peneltan
1# +ari tujuh ke"amatan pesisir yang ada di abupaten aur, sebagian besar
penduduk yang tingga di iayah pesisir bermata pen"aharian sebagai
neayan yang menggantungkan hidupnya sehari-hari dari hasi usaha
meakukan penangkapan ikan di aut# egiatan penangkapan ikan di aut
teah diakukan neayan se"ara turun temurun, hanya saja karena berbagai
keterbatasan di bidang perekonomian, pendidikan dan !aktor sosia budaya
serta suitnya sarana transportasi darat sangat berdampak buruk terhadap
perekonomian dan status sosia masyarakat pesisir tersebut# Potensi
keautan yang ada akan dapat berman!aat se"ara maksima apabia
diakukan pembangunan sarana transportasi darat, motorisasi kapa
penangkap ikan, modernisasi aat tangkap, pembangunan sarana dan
4
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
76/79
prasarana serta meengkapi berbagai kebutuhan yang berkaitan dengan
kebutuhan masyarakat pesisir#
2# Pembangunan sektor keautan hendaknya bertujuan agar masyarakat
abupaten aur mempunyai kemampuan dan kemandirian daam
mengeoa semua potensi yang ada dengan memperhatikan daya dukung
dan keestarian# Daktor-!aktor yang merupakan hambatan pengembangan
sektor keautan seperti kurangnya sumber daya manusia bidang keautan
baik segi kuantitas maupun kuaitas, sarana dan prasarana yang memadai,
serta kurang dukungan embaga keuangan terhadap kegiatan masyarakat
neayan untuk mengoptimakan usahanya#
3# Upaya pengembangan sektor keautan harus pua diakukan meaui
penyeenggaraan temu usaha dan temu kemitraan yang diikuti oeh kontak
tani neayan, petugas perikanan, pengusaha perikanan, serta pejabat
pemerintah daerah# &ehingga dapat ditandatangani beberapa kemitraan
usaha di bidang penangkapan, budidaya, pemasaran dan pengoahan hasi
perikanan# 7endahnya pendapatan penduduk pedesaan, terutama yang
bekerja di sektor perikanan ada hubungannya dengan struktur pedesaanyang kurang kondusi! bagi perkembangan sektor keautan yang dinamis
dan kompetiti!, karena sosok usata tani perikanan yang masih emah
prasarana, !isik dan non !isik yang masih beum memadai, serta terbatasnya
jangkauan pasar# &ebagian besar produksi hasi perikanan adaah hasi jerih
payah neayan yang bertumpu kepada usaha tani keuarga, yang didukung
dengan sumber daya manusia dan iptek yang masih tertingga# ondisi
struktura demikian itu menyebabkan terbatasnya kemampuan neayan
untuk menjangkau sarana produksi dan kesempatan memperoeh sinergi
yang diperukannya untuk berkembang#
#.3 "eter(atasan Peneltan
Penuis teah berupaya untuk men"apai hasi dan tujuan peneitian
se"ara optima# Namun demikian, penuis mengakui dan menyadari baha
masih banyak keterbatasan dari peaksanaan peneitian# $eh karena itu, hasi
peneitian ini diperkirakan masih memiiki berbagai kekurangan-kekurangan#
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
77/79
ekurangan dan keterbatasan peneitian ini antara ain, #ertama,
masih terdapat beberapa indikator atau variabe ain yang beum diteiti#
&ehingga beum dapat mengungkapkan seuruh aspek yang diinginkan
terutama untuk mengetahui se"ara ebih mendaam tentang potensi hasi aut di
abupaten kaur#
Kedua, sumber data atau in!ormasi yang utama adaah; epaa +inas
dan pejabat-pejabat struktura pada +inas eautan dan Perikanan abupaten
aur, etua eompok Neayan serta para neayan di 'tujuh) e"amatan
daam abupaten aur# Ketiga, adanya beberapa !aktor yang dapat
menghambat pengumpuan data dan pemahaman terhadap potensi hasi aut di
abupaten aur#
#.! Rek'men*as Untuk Peneltan Le(h Lanjut
&ehubungan dengan pembahasan dan impikasi hasi peneitian maka
peneiti memberikan rekomendasi kepada pihak-pihak yang ingin meakukan
peneitian sejenis# 8dapun rekomendasi yang dikemukakan yakni (
1# 8gar dapat diakukan peneitian yang ebih mendaam khususnya terhadapindikator-indikator potensi hasi aut yang beum diakukan daam peneitian
ini#
2# 8gar dapat diakukan juga peneitian terhadap indikator perikanan darat,
yang berarti ebih meengkapi seuruh sektor perikanan#
3# 8gar responden peneitian ini ebih banyak dari yang peneiti akukan
sehingga data-data yang diperoeh ebih banyak dan engkap#
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
78/79
DA;TAR PU&TA"A
----------------------------------, *#rofil Kabupaten Kaur Sub Sektor Kelautan dan#erikanan@, +inas eautan dan Perikanan, 2009
----------------------------------, 2009# *Kabupaten Kaur ,alam Angka*# .P&, 2009
8rikunto, &uharsimi, 1995# E#rosedur #enelitian Suatu #endekatan #raktis@#:akarta P
-
7/22/2019 Isi Bab i - Bab V_daftar Pustaka
79/79
&uryaningsih, Nani, 2009# *Tesis-Strategi #engembangan #asar !kan &igienis
Terpadu =oga@1Program Pas"asarjana %anajemen dan .isnis, P..ogor#
&ya!ikri, +edi, 2009# *Peuang Pengembangan &ektor Perikanan eautan di @ra$tonomi +aerah di Nusa
top related