api di gunung karmel

Api Di Gunung Karmel

Kasihanilah akudan dengarkanlah doaku(Mazmur 4:2b)

“Demi Tuhan yang hidup, Allah Israel,yang kulayani,sesungguhnya tidak akan ada embunatau hujan padatahun-tahun ini,kecuali kalau akumengatakan”

Segera sungai menjadi kering, karena tidak ada hujan yang turun. Firman Tuhan menjadi kenyataan, seluruh negeri mengalami kekeringan sehingga semua orang kelaparan.

Selama tiga tahun sangat sulit untuk mendapatkan air. Raja Ahab pun kuatir. Dia takut kalau para lembu dan kudanya mati. Lalu dia menyuruh hambanya, Obaja untuk menjelajahi negeri ini guna mencari rumput.

Sementara itu Elia diperintahkan Tuhan untuk menemui Ahab. Dalam perjalanan Elia bertemu dengan Obaja.

Obaja itu seorang yang takut kepada Tuhan,

Ia telah menyembunyikan seratus nabi Allahdi dalam gua agar tidak dibunuh Izebel.

"Pergilah dan katakan kepada raja Ahab bahwa aku ingin menemuinya", kata Elia.

Namun Obaja kuatir,karena Ahab sangat membenci Elia.

Mengetahui Obajakuatir, Elia berkata,"sesungguhnya hari inijuga aku akan memperlihatkan diri kepadanya".

Ketika dua orang ini bertemu,

Elia menantang Ahab untuk mengumpulkan semua orang Israel dan 850 nabi-nabi palsu di gunung Karmel.

Di gunung Karmel, Elia berbicara kepada semua orang.

"Kalau Tuhan itu Allah, ikutilah Dia, dan bila baal itu Allah, ikutilah dia"

"Biarlah kita buat persembahan pada mezbahyang berbeda. Jangan taruh api ke atas kayu,kamu berdoa memanggil allahmudan aku akan berdoa kepada Tuhan.”

“Maka Allah yang menurunkan api dan membakar persembahan, dialah Allah!!"

Lalu nabi-nabi palsu memanggil nama Baaldari pagi sampai tengah hari.

Mereka melompat dan menari danmenoreh-noreh diri dengan pedangdan tombak sampai berdarah

Apakah Baalmenjawab mereka?

karena berhala tidak berkuasadan tidak hidup

Tidak,

Kemudian Elia membasahikayu dan korban persembahan dengan air sampai tiga kali sehingga memenuhi parit di sekeliling mezbah. Lalu Elia berdoakepada Allah.

"Ya Tuhan biarlah bangsaini sekarang mengetahui bahwa Engkaulahsatu-satu-Nya Allah yang sejati ...."

Tiba-tiba turunlah api danmembakar kayu, korbanbahkan air di dalam parit!!

Ketika seluruh rakyat melihat kejadian itu, mereka berseru, "Tuhan-lah Allah!"

Lalu Elia menangkap nabi-nabi palsu itudan membunuh mereka semua.

SELESAI

Kasihanilah aku dan dengarkanlah doaku (Mazmur 4:2b)