akhlak tasawuf

Post on 04-Jul-2015

417 Views

Category:

Documents

9 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

NIFAQ

Disusun oleh:

Dewi Nur Hikmah (103811005)

Margareta Evi Y. (103811018)

Reginia Candra Arinta (103811022)

Definisi NifaqNifaq secara bahasa berasal dari kata nafiqo’ yaitu salah satu lubang tempat keluarnya yarbu (sejenis hewan tikus) dari sarangnya, dimana jika ia dicari dari lubang yang satu maka akan keluar dari lubang yang lain. Dikatakan pula, ia berasal dari kata nafaqo yaitu lubang tempat bersembunyi. Nifaq menurut syara’ yaitu menampakan islam dan kebaikan tetapi menyembunyikan kekufuran dan kejelekan

Munafiq berakar pada kata dasar nifaq yang artinya orang yang menyembunyikan kekufuran yang bersemi dalam jiwa, dan menampakan keislaman hanya dengan lisan. Orang seperti ini disebut munafiq. Perilaku atau perbuatan seperti ini pada hakikatnya adalah tidak sesuai antara keyakinan, perkataan dan perbuatanya.

Jenis Nifaq1. Nifaq i’tiqadi (kepercayaan) yaitu nifaq besar

dimana pelakunya menampakan keislaman, tetapi menyembunyikan kekufuran. Nifaq jenis ini ada empat macam yaitu:

a. Mendustakan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam atau mendustakan sebagian dari apa yang beliau bawa.

b. Membenci Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam atau membenci sebagian apa yang beliau bawa.

c. Merasa gembira dengan kemunduran agama Islam.

d. Tidak senang dengan kemenangan Islam.

2. Nifaq amali atau perbuatan yaitu melakukan sesuatu yang merupakan perbuatan orang-orang munafik tetapi masih tetap ada iman didalam hati. Contohnya yaitu bermuka dua (sifat dan watak / karakteristik seseorang dalam bentuk penampilan lahiriah dan berpura-pura berbuat sesuatu, tetapi bertentangan dengan yang sebenarnya.

Ciri-ciri Orang MunafikRasulullah SAW menjelaskan bahwa ciri-ciri orang munafiq ada 3 macam, sabda beliau sebagai berikut:

Artinya: tanda-tanda munafiq ada 3 macam. Apabila berbicara, dusta; apabila berjanji, ingkar; apabila dipercaya, khianat. (H.R. Al-Bukhori).

Ciri-ciri lain dari orang munafiq yaitu: Bersifat ragu terhadap kebenaran islam Enggan melakukan shalat Seandanya melakukan sholat mereka berbuat pamer (berpura-

pura) Mudah goyah pendirianya Berdusta ingkar janji dan khianat.

Perbedaan Nifaq Besar & Kecil Nifaq besar mengeluarkan pelakunya dari agama,

sedangkan nifaq kecil tidak mengeluarkan dari agama. Nifaq besar adalah berbedanya yang lahir dengan yang

batin dalam hal keyakinan, sedangkan nifaq kecil adalah berbedanya yang lahir dengan yang batin dalam hal perbuatan bukan dalam hal keyakinan.

Nifaq besar tidak terjadi dari seorang mukmin, sedanghkan nifaq kecil bisa terjadi dari seorang mukmin.

Pada galibnya, pelaku nifaq besar tidak bertaubat, seandainya pun bertaubat, maka ada perbedaan pendapat tentang diterimanya taubatnya di hadapan hakim. Lain halnya dengan pelakunya terkadang bertaubat kepada Allah, sehingga Allah menerima taubatnya.

Larangan bersifat NifaqIslam melarang umatnya bersifat nifaq. Sebaliknya, islam mewajibkan bersifat jujur atau benar.

“sesungguhnya kejujuran itu membawa kepada kebaikan (ketaatan) dan kebaikan itu membawa ke Surga. Dan seseorang membiasakan dirinya berkata jujur sehingga ia dicatat disisi Allah sebagai orang yang jujur. Dan dusta membawa kepada kemaksiatan. Dan seseorang suka berdusta hingga dicatat disisi Allah sebagai pendusta.”

Akibat perbuatan Nifaq Bagi diri sendiri:

1. Tercela dalam pandangan Allah SWT dan sesama manusia

2. Hilangnya kepercayaan dari orang lain atas dirinya.

3. Tidak disenangi dalam pergaulan hidup sehari-hari.

4. Mempersempit jalan untuk memperoleh rizki karena orang lain tidak mempercayai lagi.

5. Mendapat siksa yang amat pedih kelak dihari akhir.

Bagi Orang Lain:

1. Menimbulkan kekecewaan hati sehingga dapat merusak hubungan persahabatan yang telah terrjalin baik.

2. Membuka peluang munculnya fitnah karena ucapan atau perbuatannya yang tidak menentu.

3. Mencemarkan nama baik keluarga dan masyarakat sekitarnya sehingga merasa malu karenanya.

Obat penyakit Nifaq

Obat penyakit nifaq ada tiga macam :

Hendaknya merenungkan kerugian didunia maupun diakhirat, akibat perbuatan nifaq tersebut. Dan berusaha untuk membuang sifat-sifat munafiq itu sejauh mungkin.

Hendaknya bertekat melawan keinginan-keinginan dan kebiasaan-kebiasaan jahat agar bersih dari kejahatan yang telah terbiasa diperbuatya.

Hendaklah selalu diyakini bahwa sekecil apapun perbuatan baik dan buruk akan diberikan balasan dan diperlihatkan Allah SWT.

INGAT....!!!Hendaknya kita selalu berupaya berbuat baik dan selalu pula meninggalkan perbuatan yang buruk sebab perbuatan buruk adalah perbuatan yang sma sekali tidak berguna bagi kehidupan. Rasulillah SAW menegaskan dalam sabdanya :

Artinya : sebagian dari baiknya keislaman seseorang ialah meninggalkan sesuatu yang tidak berguna baginya. (HR. Tirmidzi, Hadis Hasan ).

Demikian presentasi dari kelompok kita... Semoga bermanfaat yaaahhh....???

^_^

Wassalamualaikum Wr.Wb. Teman-teman....

top related