algoritma rhinitis

4

Upload: meviraf-benny

Post on 18-Jan-2016

46 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

not yet

TRANSCRIPT

Page 1: Algoritma Rhinitis
Page 2: Algoritma Rhinitis

Definisi operasional• Rhinitis adalah terjadinya proses inflamasi mukosa hidung yang dapat disebabkan

oleh infeksi, alergi atau iritasi.

• Rhinitis akut adalah peradangan pada mukosa hidung yang berlangsung akut (< 12 minggu).

• Rhinitis kronis adalah peradangan pada mukosa hidung yang berlangsung kronis (> 12 minggu).

• Rhinitis alergi adalah penyakit inflamasi yang disebabkan oleh reaksi alergi pada pasien atopi yang sebelumnya sudah tersensitisasi oleh alergen yang sama serta dilepaskan suatu mediator kimia ketika terjadi paparan ulangan dengan alergen spesifik tersebut.

• Rhinitis vasomotor adalah suatu keadaan idiopatik yang didiagnosis tanpa adanya infeksi, alergi, eosinofilia, perubahan hormonal, dan pajanan obat (kontrasepsi oral, antihipertensi, B-bloker, aspirin, klorpromazin, dan obat topikal hidung dekongestan).

Page 3: Algoritma Rhinitis

Rhinitis akut /kronis Rhinitis alergi Rhinitis vasomotor

Lakukan Anamnesis dan Pemeriksaan fisikRhinitis akut

/kronis :-Rhinore, sneezing-hidung tersumbat, -demam + (<12 minggu / >12 minggu)

Rhinitis alergi :-rhinorea, sneezing berulang -Hidung tersumbat-Demam (-)

Rhinitis vasomotor :

- Hidung tersumbat bergantian kiri/kanan

- Rhinore, sneezing

- Demam (-)Pem. Fisik:

-allergic salute-Allergic shiners -Nasal crease -facies adenoid-Rinoskopi : Mukosa edema, basah, berwarna pucat atau kebiruan (livide)

Pem. Fisik :-rinoskopi anterior : kavum nasi sempit, sekret serous / mukopurulen (+), mukosa udem (+) hiperemis (+)

Pem. Fisik :-Rinoskopi : edem mukosa hidung, konka berwarna merah gelap / merah pucat, sekret mukoid, permukaan konka licin.

Page 4: Algoritma Rhinitis

Algoritma Rhinitis akut / kronis