agroklimatologi dasar bab i-iv

Upload: muhammad-igoj-iggs

Post on 06-Feb-2018

276 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    1/22

    I. PENDAHULUAN

    Hubungan manusia dengan cuaca, yakni hubungannya dengan keadaan atmosfer yang

    terjadi kemarin, hari ini, dan yang mungkin akan terjadi esok maupun di waktu dekat yang akan

    datang, ditandai oleh dua kenyataan yang kerap kali menjengkelkan tetapi tidak dapat

    dihindari.

    Salah satu diantara kenyataan itu adalah bahwa sejak manusia mulai bernafas untuk

    pertama kali sampai yang terakhir kali, atmosfer senantiasa berada di sekitarnya. Orang

    boleh menyukai atau membencinya, mencacinya atau bersikap pasrah kepadanya, tetapi satu

    hal yang tidak dapat dilakukannya ialah mengabaikan atmosfer. Setiap pagi atmosfer berada

    di luar jendela, dengan diwarnai hujan atau salju, langit cerah atau berawan, hari panas atau

    dingin. Apabila harinya cerah ceria dengan udara segar, langit biru dan jernih, maka orang

    merasa bersemangat, berdiri dengan lebih tegak dan melangkah dengan lebih yakin

    menghadapi harinya. Anak-anak di pagi hari berangkat ke sekolah dengan wajah ceria,

    demikian pula pegawai dan buruh berangkat dengan rasa semangat. Sebaliknya, bila hari sudah

    hujan, anak-anak berangkat ke sekolah dengan rasa cemas, apalagi bila hujan deras. Pada pagi

    hari musim panas yang gerah, orang merasa gusar, tertekan, atau capai sebelum mulai bekerja.

    Sebelum orang memulai sarapan, cuaca sudah mewarnai dan menentukan kesiagaan fisik,

    keadaan emosi, serta sikapnya terhadap hidup. Setiap hari orang memperhitungkan cuaca.

    Setiap hari ia hidup dengan belas kasihan cuaca dan ditentukan oleh cuaca.

    emutlakan yang kedua adalah perubahan. eadaan cuaca apapun yang terjadi di sini

    dan sekarang pastilah tidak akan tetap berlangsung demikian. !agi pula bila berubah, cuaca

    tidak memperhitungkan kebutuhan ataupun keinginan manusia. Seperti halnya seekor gajah

    sembrono menghancurkan sebuah sarang semut, demikian pula sebuah topan yang timbul dan

    ditakdirkan untuk melumpuhkan "ropa #tara, Amerika Pantai $arat, Asia %imur, dalam

    perjalanannya dapat memporak-porandakan kehidupan jutaan orang "ropa, Amerika, dan Asia,

    mengganggu tamasya, perjalanan serta liburan mereka, kedatangan dan keberangkatan

    mereka, pemungutan hasil panen dan kepulangan mereka ke kampung halaman. %etapi tanpa

    pandang bulu dan berbagai ulah yang juga membingungkan, cuaca pun datang membawa rahmat,

    membawa kehangatan dalam kedinginan, membawa angin laut penyegar pada hari-hari panas

    dan lembab di musim panas, membawa hujan bagi padang gersang dan bagi tanaman panen ya

    kehausan, salju untuk bermain ski, hembusan angin untuk berlayar, dan langit biru unt

    terbang.

    &ampak cuaca masih lebih jauh dari ini.

    esehatan manusia, hewan, dan tumbuhan sangat bergantung pada cuaca. Penyakit pa

    dan tuberkolosis, menyerang kulit manusia dan paru-paru di daerah beriklim lembab. Penyak

    influensa juga banyak menyerang manusia di musim hujan. Penyakit cacar daun menyeratanaman teh kalau kelembaban relatif udara sekitar tanaman tinggi.

    Pada hakekatnya cuaca dan iklim merupakan salah satu komponen ekosistem ala

    sehingga kehidupan manusia sangat dipengaruhi oleh keadaan cuaca dan iklim, mulai dari jen

    pakaian, makanan, bentuk rumah, pekerjaan sampai rekreasi tidak terlepas dari pengaru

    atmosfer dengan proses-prosesnya.

    'klim juga memegang peranan yang sangat penting dalam bidang pertanian, ya

    merupakan salah satu kegiatan di dalam upaya manusia untuk memenuhi kebutuhan ya

    berupa pangan, sandang, peralatan, dan lain-lain. (ariasi-)ariasi cuaca dan iklim mengendalik

    seluruh fase pertumbuhan dan produksi tanaman. *asa pembungaan dan kematangan bu

    bergantung pada musim dan iklim. &i musim hujan kita menjumpai buah durian, duku, langserambutan, dan buah srikaya banyak dijual di pasar, tapi tak menjumpai buah mangga. $ua

    yang terakhir ini banyak kita jumpai di musim kemarau. &emikian juga buah jeruk panennya

    musim kemarau. +adi tumbuhan sangat bergantung pada cuaca dan iklim.

    Pentingnya pengetahuan tentang cuaca dan iklim bagi bidang pertanian pada akhir-akh

    ini semakin dirasakan di 'ndonesia sehubungan dengan usaha peningkatan kebutuhan pang

    nasional akibat laju pertumbuhan penduduk yang sangat pesat. alaupun usaha peningkat

    produksi pangan bisa dilakukan dengan mempergunakan cara-cara yang intensif misaln

    dengan mempergunakan )arietas baru, pemupukan, dan sebagainya ataupun eksten

    pembukaan areal baru tetapi tidak jarang bahwa )arietas baru tersebut lebih peka terhad

    fluktuasi cuaca. Oleh sebab itu dalam usaha meningkatkan produksi pangan, baik secaintensif maupun ekstensif perlu diperhatikan keadaan lingkungan, termasuk cuaca dan ikli

    %erjadinya kekeringan dan banjir merupakan pengaruh langsung dari cuaca dan iklim, seda

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    2/22

    pengaruh tidak langsung ditunjukkan melalui ekologi hama dan penyakit di lapangan maupun di

    tempat-tempat penyimpanan bahan pangan.

    &alam kuliah ini akan dikemukakan mengenai aspek-aspek cuaca dan iklim serta

    peranannya dalam bidang pertanian khususnya di 'ndonesia, dengan harapan bahwa faktor

    lingkungan dalam bidang pertanian lebih diperhatikan sehingga bisa dicapai produksi yang

    semaksimal mungkin baik dari segi kuantitas dan kualitas.

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    3/22

    II. METEOROLOGI DAN KLIMATOLOGI

    2.1 Batasan Dan Ruang Lingkup

    *eteorogi berasal dari bahasa /unani meteoryang artinya benda kecil di langit seperti

    hidro meteor, optik meteor, dan lain-lainnya mencakup angin, awan, halilintar, pelangi, dan

    sebagainya. !ogi berasal dari logosyang artinya ilmu &A!&+O"0', 1234.

    limatologi berasal dari kata /unani kuno, klima dan logos. lima artinya kemiringan

    slope bumi yang menunjukkan pengertian lintang tempat dan logos artinya ilmu $A/O05%+AS+O0O, 1236.

    *eteorologi dalam bahasa kita disebut ilmu cuaca dan klimatologi disebut ilmu iklim.

    *eteorologi adalah ilmu yang mempelajari atmosfer, khususnya bagian bawah, dimana gejala

    cuaca dan iklim terjadi S#S'!O P7A'7O, 1224.

    8uaca adalah keadaan atmosfer pada suatu saat, sedang purata dari cuaca dalam

    periode panjang disebut iklim. 'lmu yang mempelajari macam-macam iklim di muka bumi dan

    faktor-faktor yang menentukannya disebut klimatologi $A/O05 %+AS+O0O H, 1236.

    8uaca adalah keadaan fisis atmosfer pada suatu tempat pada suatu saat. eadaan

    atmosfer ini dinyatakan atau diungkapkan dengan hasil pengukuran atau pengamatan berbagai

    unsur cuaca seperti suhu, curah hujan, tekanan udara, kelembaban, laju serta arah angin,keawanan, penyinaran matahari, dan lainnya.

    'klim adalah keadaan yang mencirikan atmosfer pada suatu daerah dalam jangka waktu

    yang cukup lama yaitu kira-kira 9: tahun. +angka waktu tersebut dipilih cukup lama untuk

    melicinkan atau meratakan fluktuasi skala kecil. eadaan karakteristik atau mencirikan

    tersebut diatas diungkapkan dengan hasil pengukuran atau pengamatan berbagai unsur cuaca

    yang dilakukan selama periode waktu tersebut. Supaya praktis iklim tidak dinyatakan dengan

    semua unsur iklim, tetapi biasanya hanya menggunakan dua atau tiga unsur yang dapat

    mewakilinya, misalnya suhu dan curah hujan S#S'!O P7A'7OA7&O+O, 1224.

    7#*0"/ 1243 menyatakan bahwa klimatologi adalah ilmu atmosfer, akan tetapi

    "0&7" 12;6 menekankan klimatologi pada deskripsi iklim regional.

    "

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    4/22

    Tae# 2.1 8uaca di suatu tempat pada pukul :6.:: tanggal 1 September 1232

    !intang @:491B !S, $ujur@1:4>;B $%, etinggian @ =2: m dpl

    #nsur 8uaca 0ilai

    Penerimaan radiasi surya

    Suhu udara

    elembaban udara

    %ekanan udara

    Percepatan angin

    Arah angin

    Penutupan angin oleh awan

    1>: m-=

    ==.> 8

    3;C

    22;.1 mb

    = ms-1

    >;%imur laut

    :.>

    Sumber @ HA0&OO, 122;

    0ilai unsur-unsur cuaca saat demi saat selama => jam di suatu tempat akan

    menunjukkan pola siklus yang disebut perubahan cuaca diurnal pukul ::.:: hingga =>.::.

    0ilai tiap unsur cuaca tersebut dapat dirata-ratakan dan menghasilkan cuaca pada tanggal

    tersebut.

    Pernyataan secara kuantitatif dari cuaca umumnya digunakan untuk tujuan ilmiah.

    Sedangkan penjelasan secara kualitatif, misalnya pada saat ini @ radiasi surya terik, suhu

    udara tinggi, kelembaban rendah, tekanan udara rendah, tiupan angin lemah, dan langit cerah

    merupakan istilah-istilah yang umum digunakan oleh masyarakat awam.

    8uaca dicatat terus menerus pada jam-jam tertentu secara rutin, menghasilkan suatu

    seri data cuaca yang selanjutnya dapat digunakan untuk menentukan iklim.

    Ik#im &%#imate)

    &i tiap tempat cuaca hari demi hari selalu berubah. Setelah satu tahun perubahan

    tersebut biasanya membentuk pola siklus tertentu. Setelah beberapa tahun misalnya 9:

    tahun atau lebih dari rata-rata tiap nilai unsur-unsur cuaca akan mencerminkan sifat

    atmosfer yang dikenal sebagai iklim. 7ata-rata data cuaca selanjutnya disebut data iklim.

    'klim adalah sintesis atau kesimpulan dari perubahan nilai-nilai unsur-unsur cuaca hari

    demi hari bulan demi bulan dalam jangka panjang di suatu tempat atau pada suatu wilayah.

    Sintesis tersebut dapat diartikan pula sebagai nilai statistik yang meliputi rata-rata,

    maksimum, minimum, frekuensi kejadian, atau peluang kejadian dan sebagainya. *aka iklim

    sering dikatakan sebagai nilai statistik cuaca jangka panjang di suatu tempat atau wilaya

    8ontoh data iklim di suatu tempat tercantum pada %abel =.=.

    *engingat iklim adalah sifat cuaca dalam jangka panjang dan pada daerah yang lua

    maka data cuaca yang digunakan untuk menyusunnya hendaklah dapat mewakili keada

    atmosfer seluas mungkin di tempat atau wilayah yang bersangkutan. &emikian pula datany

    haruslah terhindar dari gangguan lokal yang bersifat sementara. Pada prinsipnya data ikli

    harus terbentuk dari data cuaca yang dapat mewakili secara benar representati)e keadaatmosfer suatu tempat yang luas dan dalam jangka waktu sepanjang mungkin.

    Tae# 2.2 &ata ilim di suatu tempat :4 9;D !S, 1:4>;B $%, =2: m dpl selama 9

    tahun 1291 E 124:

    #nsur 'klim7ad. Surya Suhu #dara Hujan Angin

    *+ m-= PenguapanF

    $ulan hr-1 *aks 7ata= *in 7H mm hari km.jam-1 "%p

    8 8 8 C mm

    +an 3.= =3.3 =>.; =1.3 3; >12 =;.9 1.1 ;4Peb 2.> =3.3 =>.; =1.3 34 92: =>.: 1.1 ;2

    *ar 1:.1 =2.9 =>.6 =1.3 3; 92= =;.6 1.9 63Apr 2.= 9:.= =;.= ==.: 39 >:1 ==.3 1.> 24*ei 1=.; 9:.9 =;.9 ==.1 3= 96; 13.6 1.: 1:=+un 14.4 9:.: =;.1 =1.4 3: =;4 1>.6 1.= 1=;+ul =:.4 9:.= =;.1 =1.1 66 ==4 1=.3 1.> 1=2Agust =:.> 9:.6 =;.= =1.= 64 =4> 19.4 1.> 19;Sept 13.2 91.1 =;.> =1.4 64 =69 1;.3 1.> 19;Okt 16.1 9:.3 =;.9 =1.2 62 >4: =1.4 1.4 1=40op 14.: 9:.9 =;.1 ==.: 31 >14 ==.2 1.> 21&es 3.3 =2.> =>.3 ==.: 3= 99= =>.9 1.9 6=

    +umlah 146.3 -- -- -- -- >=:> =>=.= -- 1:=>

    7ata-= 1>.: 9:.: =;.: =1.6 31 -- -- 9.1 --

    Sumber @ HA0&OO, 122;

    &ata cuacaFiklim terdiri dari data diskontinu discontinue dan data kontinu continu

    &ata unsur cuaca yang sifatnya diskontinu antara lain radiasi dan lama penyinaran sury

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    5/22

    presipitasi curah hujan, embun, dan salju dan penguapan. Penyajian dan analisisinya dalam

    bentuk nilai akumulasi sedangkan penyajian grafiknya dlam bentuk kur)a histogram. &ata

    cuaca yang bersifat kontinu antara lain @ suhu, kelembaban, dan tekanan udara serta

    kecepatan angin. Analisis dan penyajiannya dalam bentuk angka rata-rata atau angka sesaat

    instantenous sedangkan grafiknya dalam bentuk garisFkur)a.

    2.* Pemagian I#mu Ik#im

    limatologi dapat dibagi menjadi berbagai cabang keilmuan iklu berdasarkan @

    1. metode pendekatan keilmuan

    =.ruang lingkupnya di atmosfer

    9.pemanfaatannya

    *engingat bahwa adalah suatu sumber daya yang penggunaannya sangat luas dan pada

    berbagai bidang kegiatan, maka metode pendekatannya, ruang lingkup serta pemanfaatannya

    sangat beragam. 7incian tentang cabang-cabang klimatologi tercantum pada 5ambar =.1

    $erdasarkan pendekatan keilmuan, terdapat empat cabang klimatologi sebagai berikut @

    K#imat!g"a+i

    limatologi yang pembahasannya secara deskriptif apa adanya berdasarkan data, peta, dangambarFfoto. Pembahasannya tidak disertai analisis fisika ataupun matematika yang

    mendalam. #mumnya dikembangkan oleh para pakar ilmu bumi geografi

    K#imat!#!gi ,isik

    limatologi yang membahas perilaku dan gejala-gejala cuaca yang terjadi di atmosfer dengan

    menggunakan dasar-dasar ilmu fisika dan matematika. %injauannya ditekankan pada neraca

    energi dan neraca air antara bumi dan atmosfer.

    K#imat!#!gi Dinamik

    limatologi yang membahas pergerakan atmosfer dalam berbagai skala, terutama tentang

    peredaran atmosfer umum di berbagai wilayah di seluruh dunia.

    K#imat!#!gi Te"apanlimatologi yang membahas penerapan ilmu iklim untuk memecahkan berbagai masalah praktis

    yang dihadapi masyarakat.

    Gama" 2.1 Pembagian, pendekatan analisis dan ruang lingkup limatologi

    $eberapa contoh klimatologi terapan @

    1. K#imat!#!gi Pe"tanian atau Ag"!k#imat!#!gi &Ag"i%u#tu"a# $#imat!#!g-)

    !'*A%O!O5'

    !'*A%O57A

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    6/22

    limatologi yang menekankan pembahasan tentang permasalahan iklim di bidang pertanian.

    *embahas pengaruh pengaruh positif maupun negatif perilaku iklim terhadap usaha

    pertanian.

    2. K#imat!#!gi Pe"k!taan &U"an $#imat!#!g-)

    limatologi yang membahas berbagai iklim dalam perencanaan maupun penataan kota.

    %ujuan utamanya adalah memperoleh tingkat kenyamanan udara sebaik-baiknya. 8abang

    ilmu ini juga membahas konsentrasi pemukiman penduduk terhadap perubahan unsur-unsuriklim.

    *. K#imat!#!gi Ke#autan &Ma"ine $#imat!#!g-)

    limatologi yang menekankan penjelasan tentang pengaruh timbal balik antara iklim dan

    lautan.

    . K#imat!#!gi Bangunan &Bui#/ing $#imat!#!g-)

    limatologu yang mempelajari jubungan timbal balik antara bentuk dan ukuran bangunan,

    dengan cuacaFiklim di dalam maupun diluar bangunan.

    0. Bi!k#imat!#!gi &Bi!%#imat!#!g-)

    limatologi yang membahas pengaruh iklim terhadap makhluk hidup.

    $erdasarkan ruang lingkup atmosfer yang dibahas, terdapat tiga macam klimatologidengan rincian sebagai berikut @

    Mik"!k#imat!#!gi, yakni ilmu iklim yang membahas atmosfer sebatas ruang antara perakaran

    hingga sekitar puncak tanjuk tanaman, atau sifat atmosfer di sekitar permukaan tanah.

    #nsur-unsur iklim tersebut mudah terpengaruh oleh prubahan pemanasan dan pendinginan

    permukaan tanah dan benda atau tumbuhan setempat.

    Para ahli mikro meteorologi membatasi penelitian-penelitiannya sampai pada dua atau ratusan

    meter diatas permukaan tanah. alaupun lapisan ini hanya merupakan sebagian kecil dari

    atmosfer, tetapi para ahli tersebut mempunyai dua alasan penting, yaitu @

    1 %umbuh-tumbuhan, hewan, dan manusia hidup di dalam batas laposan ini. Pengetahuan

    mengenai mikrometeorologi sangat berguna dalam bidang pertanian, hidrologi, kebutuhandan kesehatan umum.

    = Perubahan-perubahan yang sering terjadiFberlangsung pada atmosfer di lapisan terend

    ini. *isalnya pada hari-hari tak berawan, radiasi melalui atmosfer mengalami sedik

    pengurangan kekuatannya, radiasi ini hanya diubah kedalam panas ketika menyent

    permukaan bumi.

    Mes!k#imat!#!gi, yaitu klimatologi yang membahas perilaku atmosfer dalam daerah ya

    relatif sempit, tetapi pola iklimnya sudah berbeda dari iklim wilayah sekitarnya. Sebag

    contoh adalah iklim perkotaan dan iklim pada daerah badai. Skala iklim meso berkisar antaraE 1:: km.

    Mak"!k#imat!#!gi, adalah klimatologi yang menekankan pembahasannya pada penelaahan ikl

    daerah luas dan skala besar. ilayah lingkupnya mulai batas ruang lingkup mikro hingga punc

    atmosfer, serta meliputi seluruh dunia. jam d

    perubahan tiap bulan dalam setahun. Perubahan tersebut antara lain meliputi pemanasan d

    pendinginan udara, peningkatan dan penurunan tekanan udara, gerakan )ertikal dan horisont

    udara angin penguapan dan kondensasi uap air pengembunan, pembentukan awan d

    presipitasi hujan, salju, menjadi kering atau menjadi lembab serta proses perubahan cua

    lainnya.1. Pancaran radiasi surya=. !etak lintang latitude9. etinggian tempat

    altitude

    >. Posisi tempat terhadaplautan

    ;. Pusat tekanan tinggi danrendah semi permanen

    4. Aliran massa udara6. Halangan oleh pegunungan3. Arus laut2. #nsur cuacaFiklim @ radiasi

    surya, suhu, tekanan udara,angin

    1. Penerimaan radiasidan lama penyinaransurya

    =. Suhu udara9. elembaban udara>. %ekanan udara;. ecepatan G arah

    angin4. ")aporasi6. Presipitasi@ hujan,

    salju, embun3. Suhu tanah

    &istribusitipe cuacadan tipeiklim

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    7/22

    a b

    Gama" 2.2 *ekanisme pembentukan cuaca dan iklim. %anda panah a mengendalikan dan b

    menghasilkan

    eadaan sesaat dari cuaca serta perubahannya dapat dirasakan kualitatif dan diukur

    kuantitatif berdasarkan peubah fisika atmosfer, yang kita namai unsur cuaca weather

    element. 0ilai rata-rata jangka panjangnya kita namai unsur iklim climatic elements.

    Akti)itas dan gerakan atmosfer lebih jauh dipengaruhi atau dikendalikan oleh faktor

    lingkungan seperti fisiografi bumi, posisi tempat dan percampuran udara dengan atmosfer lain

    pada lintasannya.

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    8/22

    ajian meteorologi dan klimatologi yang benar akan mengubah pandangan kita terhadap

    cuaca dan iklim dari faktor penghambat menjadi faktor penunjang yang sangat bermanfaat

    dalam hal perencanaan, pelaksanaan dan pendugaan hasil pada berbagai bidang kegiatan.

    Penerapan ilmu cuaca dan iklim tersebut diantaranya pada bidang pertanian, kehutanan,

    peternakan, perikanan, kelautan, teknik sipil, kesehatan, perhubungan serta pertahanan

    negara.

    %iga manfaat pokok dari informasi data cuaca dan iklim yakni @1 *eningkatkan kewaspadaan terhadap akibat-akibat negatif yang dapat ditimbulkan oleh

    keadaan cuacaFiklim yang ekstrem misalnya kekeringan, banjir serta angin kencang.

    = *enyesuaikan diri atau berusaha untuk menyelenggarakan kegiatan usaha yang serasi

    dengan sifat cuaca dan iklim sehigga terhidar dari hambatan atau kerugian yang

    diakibatkannya.

    9 *enyelenggarakan kegiatan dan usaha di bidang teknik, sosial dan ekonomi dengan

    menerapkan teknologi pemanfaatan sumber daya cuaca dan iklim.

    2.3 K#imat!#!gi4Mete!"!#!gi Pe"tanian

    *enurut *O dalam 5uide %o Agricultural *eteorogical Practices, *eteorologi

    Pertanian adalah segala sesuatu mengenai interaksi antara meteorologi dan faktor-faktor

    hidrologi pada satu pihak dan pertanian di pihak lain dalam arti yang luas, termasuk

    hortikultura, peternakan dan kehutanan, dengan tujuan menentukan pengaruh-pengaruh cuaca

    dan iklim kemudian mempergunakan pengetahuan tentang pengaruh-pengaruh tersebut untuk

    keperluan usaha pertanian.

    $idang perhatian klimatologiFmeteorologi pertanian terbentang diantara lapisan tanah

    sedalam akar tumbuh-tumbuhan dan hewan sampai pada lapisan tertinggi yang penting bagi

    biologi udara, yaitu lapisan berhubungan dengan penyebaran biji, spora, tepung sari, dan

    serangga.

    Selain iklim alami, meteorologi pertanian juga memperhatikan mengenai perubahan-

    perubahan lingkungan buatan seperti penghalang-penghalang angin dan daerah-daerah

    pelindung, irigasi, rumah-rumah kaca, dan sebagainya, perbedaan-perbedaan iklim di tempat

    penyimpanan, baik di dalam ruangan maupun di lapangan terbuka, keadaan lingkungan hew

    dan bangunan-bangunan pertanian serta pengaruh iklim selama pengangkutan hasil pangan.

    Hubungan antara cuaca dan pertanian dapat diperhatikan dari enam segi, yaitu @

    1 %anah @ Pelapukan merupakan faktor penting dalam pembentukan tanah. 'klim dan cua

    mempengaruhi sifat-sifat kimia, fisika dan mekanis tanah serta organisme yang a

    didalamnya, dan kapasitasnya untuk menerima dan mengeluarkan panas dan air.

    = %anaman @ Setiap fase pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh keadaan-keadalingkungan. 8uaca mempengaruhi tanaman sejak sebelum tanam sampai sesudah pane

    ualitas biji yang ditanam tergantung dari keadaan-keadaan meteorologi selam

    pembentukan biji bahkan pada saat-saat sebelumnya. egiatan-kegiatan setelah pan

    seperti pengeringan biji atau pengolahan hasil, dipengaruhi oleh cuaca musiman seper

    juga kualitas buah-buahan yang disimpan, sayuran dan produksi lainnya. Penyakit dan hama tanaman dan hewan @ 8uaca mempengaruhi kepekaan tanaman d

    hewan terhadap hama dan penyakit, daun yang luka akibat angin ribut lebih mud

    dimasuki spora Phytophthora sp. %inggi rendahnya populasi hama atau penya

    tergantung dari keadaan lingkungan misalnya suhu atau kelembaban optimum. Saat-sa

    yang tepat untuk pemberantasan dengan pestisida atau obat-obat lai n sangat ditentuk

    oleh cuaca seperti angin, hujan, dan sebagainya.

    ; $angunan-bangunan pertanian @ eadaan iklim harus diperhatikan dalam merencanak

    bangunan-bangunan pertanian dan terutama dalam merencanakan kandang ternak d

    ruangan penyimpanan produksi pertanian. 8uaca juga mempengaruhi pemiliha

    pemeliharaan, dan penggunaan mesin pertanian yang tepat.

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    9/22

    4 *odifikasi iklim dan cuaca @ *anusia masih belum dapat mengendalikan iklim dan cuaca

    secara keseluruhan, tetapi ada beberapa usaha yang dilakukan misalnya dengan irigasi,

    penahan angin, rumah kaca, dan sebagainya yang mengubah iklim dan cuaca pada skala

    mikro.

    2.5 Kegunaan K#imat!#!gi Di Bi/ang Pe"tanian

    Pertumbuhan dan perkembangan tanaman tergantung dari keadaan lingkungan tanah dan

    iklim. $iasanya petani lebih paham tentang pengolahan lahan dari pada iklim. alaupun manusia

    umumnya tidak dapat merubah cuaca, manusia dapat mengatur budidaya tanaman untuk

    menyesuaikan dengan iklim.

    $eberapa manfaat limatologi dalam bidang pertanian @

    1 Pemilihan tempat untuk suatu tanaman tertentu atau tanaman untuk suatu tempat

    tertentu

    Sebenarnya sudah banyak daerah pertanian yang terpilih jauh sebelum ilmu pertanian

    modern berkembang. alaupun demikin didalam perencanaan pemubkaan daerah pertanian

    baru, misalnya untuk tujuan transmigrasi atau penanaman suatu jenis tanaman tertentu,

    maka penting sekali untuk dipelajari terlebih dahulu mengenai iklim daerah tersebut

    sesuai dengan tujuan perencanaan.

    = Pengukuran-pengukuran iklim diperlukan untuk percobaan Agronomi

    Percobaan-percobaan agronomi harus dilengkapi dengan dokumentasi iklim yang lengkap.

    7espons tanaman terhadap pupuk misalnya ditentukan antara lain oleh jumlah radiasi dan

    neraca air. &engan demikian tanpa data iklim, hasil penelitian di rumah kaca atau disuatu

    daerah akan sulit sekali diterapkan di daerah lain. Sebagai contoh, jarak tanaman yang

    optimum untuk suatu tanaman tertentu akan sulit sekali ditentukan apabila kelembaban

    tanah tidak diketahui.

    9 Penelitian limatologi mengenai budidaya tanaman

    *asalah-masalah seperti irigasi, jarak tanam, waktu pemupukan, seleksi )arieatas, dan

    pemindahan hanya akan dapat diatasi dengan baik apabila segi iklim lingkungan

    diperhatikan. Suatu bidang penelitian lain yang dapat diadakan adalah modifikasi iklim

    mikro dengan membuat daerah perlindungan, peteduh, penutup tanah dengan rumpu

    rumputan kering mulching, pemanasan, menahan penguapan, dan sebagainya. Hubung

    antara meteorologi dan pertanian sebagai ilmu atau teknik dasar di dalam kehidup

    sehari-hari adalah erat sekali. 'klim berpengaruh nyata pada setiap fase kegiat

    pertanian, dari seleksi lapangan sampai pada percobaan-percobaan agronomi, d

    perencanaan jangka panjang sampai pada pekerjaan sehari-hari. Sebagai suatu bida

    yang berhubungan, meteorologi pertanian sebenarnya amat luas dan kompleks. Pa

    peneliti di lapangan harus mempunyai pengertian yang dalam terhadap semua masalah ya

    berhubungan dengan bidang pertanian dan meteorologi.

    Tuuan K#imat!#!gi Pe"tanian

    Pengetahuan tentang klimatologi pertanian bertujuan agar ahli pertanian lebih sad

    akan cuaca dan iklim dan melatih mengukur pengaruh-pengaruh meteorologi dan iklim terhad

    penelitian yang diadakan. Selain itu agar para ahli menggunakan keahlian meteorologi yang ad

    hubungannya dengan pertanian untuk membantu petani menggunakan lingkungan fisikn

    dengan lebih efisien dalam menuju tujuan utama memperbaiki produksi pertanian baik kualit

    maupun kuantitasnya.

    a. KOMPO6I6I DAN 6TRUKTUR ATMO6,ER

    .1 K!mp!sisi

    Atmosfer adalah lapisan gas atau campuran gas yang menyelimuti dan terikat pada bu

    oleh gaya gra)itasi bumi. 8ampuran gas ini dinamakan udara. #dara tersebut merupakan ben

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    10/22

    taak berwarna dan tak dapat diraba, kecuali jika bergerak sebagai angin. 'a mudah bergerak,

    dapat ditekan, dapat berkembang dan dapat menghasilkan gelombang-gelombang bertekanan.

    #dara merupakan benda yang transparan untuk beberapa macam radiasi. *eskipun udara tidak

    seberat tanah atau air, akan tetapi ia mempunyai berat dan dapat memberikan tekanan. *assa

    jenisnya turun secara cepat dengan makin tingginya tempat. $erat seluruh atmosfer telah

    dihitung sekitar ;4 ? 1:>ton. Separuh dari beratnya berada di bawah 4.::: m atau 13.:::

    kaki dan lebih dari 22C berada di ketinggian sampai 9: km.

    #dara memberikan tahanan gesekan, friksi jika suatu benda melewatinya, sehingga

    gesekan yang terjadi jika meteor masuk ke bagian luar atmosfer akan menyebabkan

    terjadinya panas yang cukup besar sehingga akan menghancurkan benda tersebut sebelum

    sampai ke permukaan bumi.

    #dara sangat penting untuk kehidupan dan sebagai media untuk proses cuaca, udara

    juga bekerja sebagai selimut yang melindungi bumi terhadap pemanasan yang berlebihan pada

    siang hari dan pendinginan yang berlebihan pada malam hari. Pada siang hari udara melindungi

    bumi dari radiasi surya penuh dan pada malam hari menghalangi hilangnya radiasi bumi.

    Seandainya tak ada atmofer, suhu bumi pada siang hari kira-kira 29.9 8 dan pada malam hari

    akan mencapai E13>.2 8.

    %ebal lapisan ini kira-kira 1:: km. &i antara campuran gas tadi terdapat pula uap airI

    campuran gas tanpa uap air dinamakan udara kering. %abel di bawah ini memuat komposisi

    rata-rata udara kering.

    Tae# *.1omposisi rata-rata udara kering

    5AS !A*$A05 (O!#*" C

    0itrogen

    Oksigen

    Argon

    arbondioksida

    0eon

    Helium

    Oon

    Hidrogen

    rypton

    0=

    O=

    Ar

    8O=

    0e

    He

    O9

    H=

    r

    63.:3

    =:.2;

    :.::29

    :.:9>:

    :.::13

    :.:::;=

    :.::::4

    :.::::;

    :.:::11

    *etan

    ?enon

    8H>

    e

    :.:::1;

    kecil sekali

    Sumber @ HA0&OO, 122;

    &ari tabel ini dapat dilihat bahwa dua gas, yaitu nitrogen dan oksigen persenta

    )olumenya mencapai 22.:9C, sedangkan persentase sisanya meliputi berbagai gas lain ya

    masing-masing persentasenya sangat kecil. *eskipun kecil sekali, beberapa di antara g

    tersebut berperan penting dalam kehidupan di bumi, misalnya oon dan karbondioksida.

    Nit"!gen

    0itrogen yang masuk ke dalam atmosfer berasal dari peluruhan sisa-sisa ha

    pertanian dan letusan gunung api, sedangkan pengeluaran nitrogen dari atmofer teruta

    disebabkan oleh proses biologis dalam tumbuh-tumbuhan dan kehidupan di laut. &isamping it

    nitrogen akan dibentuk menjadi nitrogen oksida oleh petir dan oleh pembakaran suhu tinggi

    dalam mesin kendaraan bermotor dan pesawat terbang. onsentrasi atau banyaknya nitrog

    di dalam atmosfer pada kenyataannya konstan. 'ni menunjukkan bahwa masukan dan keluara

    nitrogen adalah seimbang.

    Oksigen

    $anyaknya oksigen di dalam atmosfer juga konstan. Oksigen dihasilkan teruta

    melalui proses fotosintesis pada tumbuhan. Pada proses ini dedaunan menyer

    karbondioksida dan mengeluarkan oksigen. Oksigen diambil dari atmosfer oleh pros

    pernapasan makhluk hidup. Pada proses ini oksigen diisap dan karbondioksida dikeluark

    Oksigen diambul pula dari atmosfer oleh proses peluruhan bahan organik. Oksigen di dala

    atmosfer dapat bereaksi dengan bahan lain prosesnya disebut oksidasi, besi berkar

    merupakan contoh hasil oksidasi tersebut.

    O7!n

    Oon adalah gas yang molekulnya dari tiga atom oksigen. *eskipun di dalam atmosf

    hanya sedikit sekali, keberadaannya sangat penting bagi kehidupan di bumi. Oon terdapat

    seluruh atmosfer bagian bawah, dan kebanyakan gas ini terdapat di dalam stratosfer. Ata

    lebih tepat, oon terkonsenstrasi antara ketinggian 1; dan 9; km.

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    11/22

    Oon berasal dari terbelahnya molekul oksigen di bawah pengaruh radiasi ultra)iolet

    menjadi atom oksigen. Atom oksigen hasil belahan ini masing-masing kemudian bertumbukan

    dan bergabung dengan molekul oksigen lain membentuk oon.

    O=J radiasi ultra)iolet OJ O

    OJO=J *O9J *

    *adalah faktor kesetimbangan dan momentum dapat berupa molekul ketiga, biasanya

    0=atau O=.

    *eskipun pembelahan molekul oksigen biasanya terjadi dalam lapisan antara 3: dan 1::

    km, pembentukan oon berlangsung dalam lapisan di bawahnya, yaitu antara 9: dan 4: km. 'ni

    disebabkan oleh kerapatan atmosfer yang sangat rendah antara 3: dan 1:: km tidak

    mendukung terjadinya tumbukan antara O dan O=, sedangkan tumbukan ini merupakan proses

    yang diperlukan bagi pembentukan oon.

    Oon sendiri tidaklah stabil karena dapat terpecah di bawah pengaruh radiasi atau

    pada tumbukan dengan atom oksigen O.

    O9J radiasi O=J O

    O9J OO=J O

    Pola distribusi oon di dalam atmosfer ditentukan oleh mekanisme sirkulasi yang

    mengangkut oon ke ketinggian yang peluang untuk terpecahnya lebih kecil. etinggian atau

    daerah semacam itu terdapat di dalam stratosfer pada ketinggian antara 1; dan 9; di atas

    permukaan bumi. &aerah ini disebut oonosfer.

    Oon menyerap dengan kuat radiasi ultra)iolet yang dipancarkan matahari ke bumi

    sehingga radiasi ultra)iolet yang mencapai bumi menjadi berkurang sampai ke tingkat yang

    tidak berbahaya bagi makhluk hidup. %anpa tersaringnya oleh lapisan oon, radiasi ultra)iolet

    dapat merugikan kehidupan. hususnya bagi kehidupan manusia, radiasi ultra)iolet dapat

    membakar kulit dengan parah, dapat menimbulkan kanker kulit dan efek biologis lainnya,

    antara lain kebutaan. $agi tumbuhan dan hewan, radiasi ultra)iolet dapat menimbulkan

    gangguan generatif dan menurunkan tingkat produkti)itas. Pengamatan atmosfer bagian atas

    oleh berbagai penelitian di utub Selatan menunjukkan adanya penipisan oon di atas ut

    Selatan.

    *enurut para ahli, kerusakan lapisan oon tersebut disebabkan oleh lepasnya sejuml

    at kimia buatan dari permukaan bumi sampai ke lapisan oon. &i antara bahan kimia buat

    tersebut yang terutama ialah senyawa klorofluorokarbon, disingkat 8

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    12/22

    Sumber utama oon dalam troposfer ialah pencemaran udara yang disebabkan oleh

    pembakaran bahan bakar fosil $$C di daerah tropika. $anyaknya uap air di dalam atmosfer ini berhubungan

    erat dengan suhu udara dan tersedianya air pada permukaan bumi. #ap air hampir tidak ada

    pada ketinggian melebihi 1:-1= km di atas permukaan bumi. Hal ini disebabkan oleh karena uap

    air di dalam atmosfer berasal dari e)apotranspirasi dari permukaan bumi dan diangkat ke at

    oleh turbulensi yang paling efektif di bawah ketinggian 1: km. ")apotranspirasi adalah prose

    penggabungan dari e)aporasi dan transpirasi. ")aporasi adalah penguapan dari lautan, dana

    sungai, massa air lainnya, dan massa daratan, sedangkan transpirasi adalah perpindahan a

    dari tumbuhan ke dalam atmosfer.

    #ap air meninggalkan atmosfer melalui proses kondensasi dalam bentuk hujan at

    melalui pembentukan presipitasi lain. #ap air di dalam atmosfer mempunyai arti penting dala

    meteorologi. Selain merupakan sumber dari semua bentuk presipitasi, uap air dapat menyer

    radiasi surya maupun radiasi bumi sehingga berpengaruh besar terhadap suhu udara.

    $ersama dengan karbondioksida, oon, metan, dan 0 =O, uap air digolongkan sebagai g

    rumah kaca 57. 57 inilah yang menyebabkan terjadinya efek rumah kaca green hou

    effect, "7.

    7adiasi surya yang berupa gelombang pendek dapat melewati tembus kaca dari gree

    house. Setelah sebahagian dari radiasi surya diserap oleh tanaman yang ada dalam gre

    house maka sebahagian lagi dipantulkan oleh tanaman tersebut. arena energi radiasi sur

    sebahagian telah diserap tanaman, uap air, karbondioksida, dan gas lainnya yang ada di dala

    green house, maka energi yang dipantulkan tadi berkurang dan gelombangnya berubah menja

    gelombang panjang gelombang panas. 7adiasi gelombang panjang ini tak dapat menembus ka

    green house sehingga suhu dalam green house meningkat. Suhu dalam ruang green house leb

    tinggi dari suhu diluar green house. aca green house bersifat selektif terhadap radia

    surya. Peristiwa serupa terjadi di atmosfer bumi. Suhu atmosfer bumi lebih tinggi dari suhu

    luar atmosfer bumi. 5ejala atau peristiwanya disebut efek rumah kaca.

    Ae"!s!#

    Selain sejumlah gas yang tercantum dalam tabel 9.1 dan uap air, atmosfer mengandu

    pula aerosol yang banyaknya tidak tetap. Aerosol adalah partikel yang ukurannya lebih bes

    daripada ukuran molekul, tetapi cukup kecil sehingga dapat melayang di dalam atmosfe

    Partikel ini dapat berupa padat maupun cair, misalnya debu, garam lain, sulfat, nitrat.

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    13/22

    Aerosol yang masuk ke dalam atmosfer ini dapat berasal dari sumber alami, misalnya

    letusan gunung berapi, permukaan daratan dan lautan, dan dapat berasal dari sumber buatan

    manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil dari industri atau kendaraan bermotor.

    Aerosol dapat keluar dari atmosfer dengan cara berikut ini. /ang berukuran besar,

    atas pengaruh gaya gra)itasi, akhirnya dapat jatuh ke permukaan bumi, sedangkan yang

    berukuran kecil dapat dibersihkan dari atmosfer karena terbawa curahanFpresipitasi,

    misalnya hujan dan salju.

    *.2 Dist"iusi 6u(u La8an Ketinggian

    Pengukuran suhu atmsofer telah dilakukan dengan berbagai cara dan menggunakan

    berbagai wahana. Setiap cara dan wahana hanya berlaku dan digunakan untuk suatu lapisan

    atmosfer tertentu. Pengukuran suhu lapisan atmosfer antara permukaan bumi dan ketinggian

    9: km menggunakan radiosonde. #ntuk lapisan atmosfer antara ketinggian 9: km dan 2: km

    pengukuran dilakukan dengan menggunakan roket, sedangkan di atas ketinggian 2: km

    menggunakan satelit. $erbagai pengukuran suhu atmosfer tersebut menghasilkan distribusi

    suhu yang sesuai dengan ketinggian seperti tertera pada gambar 9.1

    T"!p!s+e"

    !apisan terbawah dari atmosfer disebut troposfer. &i dalam troposfer ini suhu berkurang

    dengan bertambahnya ketinggian dengan laju penurunan sebesar 4.; 8 tiap kilometer.

    Sumber bahang utama dari lapisan atmosfer ini adalah permukaan bumi yang menyerap radiasi

    matahari. %roposfer mengandung kira-kira 3:C dari massa total atmosfer dan memuat

    seluruh uap air dan aerosol. arena itu, troposfer merupakan lapisan yang memiliki gejala

    cuaca, atau dikatakan pula sebagai lapisan pembuat cuaca, yang secara langsung penting bagi

    manusia. Puncak dari troposfer dinamakan tropopauseyang dicirikan oleh adanya in)ersi suhu.

    'n)ersi suhu ialah keadaaan saat suhu atmosfer meningkat dengan bertambahnya ketinggian.

    'n)ersi suhu ini efektif membatasi kon)eksi dan akti)itas cuaca lainnya melewati tropopause.

    %inggi tropopause tidak konstan, berbeda dari waktu ke waktu dan dari lintang yang satu ke

    lintang yang lain. /ang paling tinggi, sebesar sebesar 14 km, ialah di atas khatulistiwa tempat

    terajadinya pemanasan dan turbulensi serta kon)eksi )ertikal yang paling kuat. &i atas kutu

    tropopause hanya 3 km di atas permukaan.

    -1;: -1:: -;: : ;: 1:: 1;:

    Gama" *.1 &istribusi suhu lawan ketinggian

    5erak atmosfer bagian bawah dipengaruhi oleh keadaan geografis permukaan bum

    *akin ke bawah makin besar pengaruh permukaan bumi, sedangkan di atas 1.; km da

    permukaan bumi dapat dikatakan pengaruh permukaan bumi terhadap gerak atmosfer tid

    ada. arena itu, lapisan di atas 1.; km dinamakan atmosfer bebas, sedangkan lapisan atmosf

    di bawah ketinggian 1.; km disebut lapisan batas atmosfer. *akin ke bawah makin bes

    pengaruh permukaan bumi. !apisan atmosfer di bawah ketinggian 1:: m dinamakan lapis

    batas permukaan. 5aya dominan yang bekerja dalam lapisan terakhir ini ialah gaya geser ya

    %roposfer

    %ropopause

    Stratopause

    *esopause

    =:

    >:

    4:

    3:

    1::

    1=:

    etinggian

    -km.

    %ermosfer

    *esosfer

    Stratosfer

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    14/22

    berasal dari kekasapan permukaan, pertukaran energi, dan pertukaran massa, misalnya uap air,

    terutama yang berlangsung dengan cara konduksi.

    6t"at!s+e"9 Mes!s+e"9 /an Te"m!s+e"

    Stratosfer adalah lapisan atmosfer yang berada di atas tropopause sampai ke

    ketinggian sekitar ;: km dari permukaan bumi. $erbeda dengan di troposfer, di dalam

    stratosfer suhu pada umumnya meningkat dengan bertambahnya ketinggian, dan mencpai suhu

    maksumu, kira-kira sebesar =6:, pada puncaknya yang disebut stratopause. Sumber bahang

    kenaikan suhu dengan bertambahnya ketinggian adalah penyerapan radiasi ultra)iolet matahari

    oleh oon. ebanyakan dari oon atmosfer terdapat di dalam stratosfer. onsentrasi

    maksimumnya terdapat pada ketinggian == km di atas permukaan bumi. Pentingnya penyerapan

    radiasi ultra)iolet matahari oleh oon bagi kehidupan di bumi telah dikemukakan sebelumnya.

    !apisan atmosfer di atas stratopuse sampai ke ketinggian 3: km disebut mesosfer. &i

    dalam lapisan ini suhu berkurang dengan bertambahnya ketinggian. Suhu mencapai E2: 8 atau

    139 pada puncak lapisan, yang dinamakan mesopause. 0eraca bahang di dalam lapisan ini

    ditentukan oleh penyerapan radiasi oleh moleul oksigen dan pemancaran radiasi inframerah

    oleh karbondioksida. edua lapisan terakhir ini, stratosfer dan mesosfer, disebut pula sebagai

    atmosfer menengah. &i bawah puncak mesosfer, komposisi atmosfer dapat dikatakan

    homogen. Hal ini disebabkan oleh gerakan makroskopik dari atmosfer.

    !apisan atmosfer di atas mesopause adalah termosfer. %ebal lapisan ini 3: E ;:: km

    dari permukaan bumi. $erbeda dengan lapisan di bawah mesopause yang komposisinya

    homogen, komposisi di dalam termosfer tidak homogen terhadap ketinggian. Hal ini

    disebabkan oleh gerakan mikroskopik dari setiap molekul dan atom. $agian bawah termosfer

    terutama terdiri dari molekul nitrogen dan oksigen serta atom oksigen. &i atas =:: km, atom

    oksigen banyaknya melebihi partikel yang lain. &i dalam lapisan ini suhu meningkat dengan

    bertambahnya ketinggian yang disebabkan oleh penyerapan radiasi ultra)iolet oleh atom

    oksigen. &i atas 1:: km atmosfer sangat dipengaruhi oleh sinar ? dan radiasi ultra)iolet dari

    matahari yang menghasilkan ionisasi. Pada ionisasi terjadilah ion positif dan elektron bebas

    yang bermuatan negatif. &aearh dengan konsentrasi elektron bebas yang tinggi dinamakan

    ionosfer.

    ira-kira pada ketinggian 1::: km, atmosfer secara berangsur-angsur berubah menja

    eksosfer. "ksosfer ini terdiri dari oksigen, hidrogen, dan helium, semuanya berbentuk atom

    Sekitar 1C dari semua gas ini terionisasi. Atom helium dan hidrogen, yang mempunyai bera

    atom yang kecil, dapat lepas ke angkasa luar akan diganti oleh atom hidrogen yang berasal da

    pecahan uap air dan metan di dekat mesopause, sedangkan helium digantikan dari ha

    interakasi antara nitrogen dan sinar kosmik atau dari peluruhan unsur radioaktif dalam ker

    bumi.

    I:. RADIA6I 6UR;A

    .1 6u"-a 6eagai 6ume" Ene"gi

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    15/22

    Surya atau matahari adalah pusat tata surya kita. Surya adalah bola gas panas. Piringan

    surya yagn menyilaukan tempat asal dan bahang memancar disebut fotosfer. &i sekeliling

    fotosfer adalah lapisan gas merah cemerlang yang disebut kromosfer. #ntaian sinar merah

    menyala gas hidrogen terlempar sejauh ratusan ribu kilometer ke antariksa dari kromosfer.

    #ntaian ini disebut prominensa. &i sekeliling kromosfer terdapat lapisan gas lain yang disebut

    korona. Permukaan surya ditandai bercak-bercak suram yang disebut bintik matahari.

    esemuanya dapat dilihat dengan teleskop khusus.

    Surya bergaris tengah 1.92=.::: km atau sekitar 1:2 kali garis tengah bumi. *assa

    atau berat totalnya 991.2;: kali bumi. Suhu permukaannya 4.::: dan suhu di pusatnya

    1;.:::.::: . $intik matahariadalah bercak suram yang tampak di lapisan fotosfer. 'tu

    disebabkan oleh turunnya suhu permukaan surya. Suhu di tengah bintik tersebut kurang lebih

    >.::: . ecemerlangan permukaannya kira-kira seperlima fotosfer normal. $eberapa bintik

    matahari besar sekali, beberapa kali garis tengah bumi. $entuknya bermacam-macam. $ila

    dilihat dengan teleskop khusus, tiap-tiap bintik matahari terdiri atas petak suram di tengah,

    di keliling daerah yang lebih terang. $intik matahari sebenarnya badai massa gas elektrik yang

    berpusar-pusar. &alam gerakannya melintasi permukaan matahari, bintik tersebut

    menimbulkan kegaduhan magnetik yang besar, dan mempengaruhi peralatan elektrik dan

    magnetik di bumi.

    romosfer adalah lapisan gas merah, kira-kira setebal 1:.::: km, bagaikan atmosfer

    bumi. Pada saat gerhana terlihat seperti juluran api ke antariksa. Prominensa terdiri atas

    awan hidrogen yang terlempar melalui kromosfer ke korona. orona adalah awan gas yang

    sangat tipis, warnanya hijau mutiara, kekuning-kuningan dan hanya terlihat pada saat gerhana

    matahari.

    Tae# .1+umlah bintik matahari dalam beberapa tahun pengamatan

    %ahun $intik matahari %ahun $intik matahari %ahun $intik matahari

    16:;16111616

    16=916=616991693

    ;3:49

    111==;

    111

    13:>131:1314

    13=9139:13991396

    >3:

    >4

    =612

    193

    12:;12191216

    12=912=312991296

    4>1

    1:>

    4634

    11>

    16>>16;:16;;164116441642166;1663163>16361623

    ;391:3411

    1:46

    1;>1:

    19=>

    13>913>313;4134:134613=:136313391332132912:1

    111=;2

    246

    1929

    4>4

    3;9

    12>>12>612;>12;6124>12431242126:1261126=1269126>

    1:1;=>

    12:1:

    1:41:41:;4642939>

    Sumber @ !'0A87",123=

    $esar dan jumlah bintik matahari berubah-ubah dalam daur selama 11 tahun d

    berpengaruh terhadap semua kegiatan matahari. Pusat suram bintik matahari disebut umb

    #mbra ini dikelilingi oleh cincin yang lebih terang yang disebut penumbra.

    orona, prominensa, dan kromosfer hanya tampak selama gerhana matahari. &i wak

    lain semuanya tak tampak karena tertutup kecemerlangan fotosfer. etiganya dapat diama

    dengan alat koronograf, yakni teleskop khusus yang dapat menghilangkan sinar menyilauk

    dari fotosfer.

    *assa matahari kurang lebih =?1:99

    gram atau =?1:9:

    kilogram, massa jenisnya 1gr.cm-9 atau hanya seperempat massa jenis bumi ;,; gr.cm -9. (olumenya 1,9 ? 1:4 )olum

    bumi.

    +arak matahari ke bumi 1;: juta km atau 11.6:: kali diameter bumi. +arak terdek

    terjadi pada tanggal > +uli aphelion 1>6,1 juta km dan terjauh pada tanggal 9 +anua

    perihelion dengan jarak 1;=,1 juta km. Perbedaan jarak ini menyebabkan perbeda

    kerapatanfluksatau intensitas radiasi surya.

    Surya setiap menit memancarkan energi sebesar ;4?1:=4kalori. &ari energi sebesar

    bumi memperoleh =,;;?1:13kalori atau hanya ;?1:-1:nya. alaupun radiasi surya menjalar

    angkasa luar tanpa kehilangan energi, intensitas radiasi surya berkurang berbanding terbal

    dengan kuadrat jaraknya dari surya. !uas permukaan surya adalah 4,:29 ? 1:==

    cm=

    , sehingfluks radiasi surya 2,= ? 1:>kal.cm-=.menit-1.

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    16/22

    !uminositas surya yaitu energi yang tiba di permukaan bumi setiap menit pada

    permukaan seluar 1 cm= disebut tetapan surya tetapan matahari atau solar constant.

    $esarnya energi tersebut 19;9 wm -=.men-1atau sekitar 1,2> kal.cm-=.men-1. %etapan surya

    sering dinyatakan dengan langley tiap menit, disingkat ly.men-1. 1 ly M 1 al.cm-=.men-1.

    .2 Ins!#asi

    7adiasi surya yang tiba di permukaan bumi disebut incoming solar radiation disingkat

    insolation insolasi. 'ntensitas radiasi pada bidang horiontal diatas atmosfer sejajar dengan

    permukaan bumi disebut e?tra terrestrial radiationradiasi ekstra terestrial.

    'nsolasi yang menuju atmosfer bumi, sebelum tiba di permukaan bumi, akan mengalami

    depletion deplesi, penipisanFpengurangan intensitas yang terdiri atas absorption absorpsi,

    penyerapan, reflectionrefleksi, pemantulan, dan diffusiondifusi, pembauran.

    Pen-e"apan absorpsi. 7adiasi surya yang tiba di permukaan atmosfer akan diserap

    langsung oleh oon, uap air, dan karbondioksida. Oon akan menyerap seluruh radiasi

    ultra)iolet terutama dibawah :,=2 m. Penyerapan radiasi surya oleh uap air terbanyak antara

    :,2 m dan =,1 m terutama :,29 m E 1,>6 m. arbondioksida menyerap radiasi dengan

    panjang gelombang lebih besar dari > m.

    Tae# .2&aftar serapan spektrum oleh molekul udara

    +enis *olekul $esar serapan

    Atom oksigen menyerap spektrum ultra)iolet

    Atom oon menyerap spektrum ultra)iolet

    #ap air menyerap spektrum dekat infra merah

    arbondioksida menyerap spektrum infra merah

    :,1= E :,13

    :,== E :,99

    :,29 E 1,>6

    =,6

    Pemantu#an refleksi. Awan akan menghalangi masuknya radiasi surya ke bumi.

    $anyaknya radiasi yang dipantulkan oleh awan tergantung tidak hanya pada banyak dan

    tebalnya awan, tetapi juga pada macam atau jenis awan. %abel >.1 memuat besarnya albedo

    dari berbagai jenis awan. Albedo adalah nisbah antara energi yang dipantulkan terhadap

    energi radiasi yang datang.

    Tae# .*Albedo berbagai jenis awan

    +enis Awan Albedo C

    SirusAltostratusStratusumulusumulonimbus

    9492 E ;2>= E 3>6: E 2:2=

    Sumber @ S#S'!O P7A'7OA7&O/O, 1224

    7ata-rata =: persen dari radiasi surya yang datang dipantulkan kembali oleh awan k

    angkasa luar. 7adiasi surya dipantulkan pula oleh permukaan bumi. $anyaknya radiasi ya

    dipantulkan tergantung pada macam atau jenis permukaan. %etapi rata-ratanya > persen. Pa

    umumnya permukaan yang berwarna muda atau kering memantulkan lebih banyak radia

    daripada permukaan berwarna gelap atau basah. Albedo permukaan kebanyakan beraga

    dengan panjang gelombang dan sudut datang radiasi. ebanyakan jenis tanah dan tumbu

    tumbuhan mempunyai albedo yang sangat kecil di daerah radiasi ultra)iolet dan makin besar

    daerah radiasi tampat dan inframerah.

    Hamu"an. 7adiasi surya dihamburkan terutama oleh molekul udara, uap air, d

    partikel di dalam atmosfer. Hamburan dapat terjadi ke atas ke angkasa luar ataupun

    bawah menuju ke permukaan bumi. 7adiasi surya yang mencapai puncak atmosfer sebany

    1=C dihamburkan ke arah bawah sebagai radiasi difus, yang disebut pula radiasi langit. 7adia

    langit ini merupakan sumber bahang yang penting bagi permukaan bumi, terutama pada lintan

    tinggi dalam musim dingin saat radiasi surya yang datang sangat kurang.

    Ada dua macam hamburan radiasi surya di dalam atmosfer, yang tergantung pad

    besarnya ukuran partikel penghambur terhadap panjang gelombang radiasi yang datang. al

    ukuran partikel penghambur jauh lebih kecil dari panjang gelombang radiasi yang datan

    misalnya molekul udara di atmosfer, maka hamburannya dinamakan hamburan 7ayleigh. Pa

    hamburan rayleigh, besarnya hamburan berbanding terbalik dengan panjang gelombang radia

    yang datang pangkat empat, atau berbanding lurus dengan 1F>. 'ni berarti makin kecil panja

    gelombangnya makin besar hamburannyaI atau berarti pula bahwa cahaya biru lebih bany

    dihamburkan. Hal inilah yang menyebabkan, pada keadaan udara bersih, langit berwarna bir

    Akan tetapi kalau di dalam atmosfer terdapat partikel debu, asap, dan aerosol lainnya, ya

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    17/22

    ukurannya lebih besar daripada molekul udara, maka langit tampak berwarna putih. Hal ini

    disebabkan oleh hamburan yang dinamakan hamburan *ie. Hamburan ini terjadi bila ukuran

    partikel udara lebih besar daripada panjang gelombang radiasi yang datang. Hamburan ini non

    selektif, artinya tidak tergantung pada panjang gelombang radiasi yang datang. +adi efektif

    untuk semua panjang gelombang. umpulan radiasi hamburan dan pantulan disebut radiasi baur.

    7adiasi baur ini sangat penting bagi kita di bumi, terutama bila hari berawan. alaupun awan

    sangat tebal pekat kita masih dapat melihat benda-benda di sekeliling kita, karena adanya

    radiasi hamburan tersebut. &emikian juga untuk daerah-daerah atau tempat di lintang tengah

    dan tinggi, radiasi ini sangat pen ting.

    T"ansmisi. 7adiasi surya yang mengenai partikel udara tak seluruhnya diserap atau

    dipantulkan atau dihamburkan akan tetapi ada sebagian yang diteruskan. 7adiasi yang

    diteruskan ini peristiwanya disebut transmisiatau ada yang menyebutnya reradiasi.

    Gama" .1Hubungan antara beberapa pancaran radiasi

    7adiasi surya yang telah mengalami deplesi, memasuki atmosfer bumi dan akhirn

    mencapai permukaan bumi. 7adiasi yang mencapai permukaan bumi ini disebut global radiat

    atau radiasi global. &i tilik dari penjelasan dimuka maka radiasi global ini terdiri atas diffu

    radiation radiasi hamburan dan direct radiation radiasi langsung. 7adiasi langsu

    merupakan radiasi surya yang mencapai permukaan bumi tanpa halangan awan atau partik

    udara yang lain debu, pasir, asap atau spora.

    Setelah mencapai permukaan bumi, radiasi surya tersebut sebagian diserap tanah, a

    dan tumbuhan. Sebagian lagi akan dipantulkan lagi ke atmosfer berupa radiasi gelomba

    pajang dan disebut radiasi bumi. 7adiasi bumi sering disebut terrestrial radiation radi

    terestrial. 7adiasi bumi ini, di atmosfer sebagian akan diserap oleh molekul air air, salju at

    es atau karbondioksida dan sebagian lagi akan lepas ke ruang angkasa. 7adiasi bumi yang ta

    diserap dan lepas ke angkasa luar disebut atmospheric windowsataujendela atmosfer.

    Seperti diterangkan di muka, sebahagian dari radiasi langsung yang umumnya beru

    radiasi gelombang pendek yang tiba di permukaan bumi akan dipantulkan kembali ke atmosfe

    0isbah radiasi gelombang pendek yang dipantulkan terhadap radiasi gelombang pendek ya

    datang disebut albedo diberi simbol , sedangkah transmisibilitasadalah nisbah anta

    gelombang pendek dan gelombang panjang yang dipantulkan terhadap gelombang pendek d

    gelombang panjang yang datang.

    .* Ka"akte"istik Ra/iasi 6u"-a

    7adiasi surya pada haekekatnya merupakan radiasi elektromagnetik, dibangkitkan da

    proses fusi nuklir yang mengubah atom hidrogen menjadi atom helium.

    "nergi radiasi surya dirambatkan dalam bentuk gelombang seperti halnya gelombang laut ya

    membawa energi yang dapat menyebabkan erosi di pantai.

    *enurut hukum S%"

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    18/22

    < M pancaran radiasi .m-=

    M emisi)itas permukaan, bernilai satu untuk benda hitam black body radiation,

    sedangkan untuk benda-benda alam berkisar antara :,2 E 1,:

    M tetapan Stefan - $oltman

    %S M suhu permukaan

    $erdasarkan persamaan di atas, maka semakin tinggi suhu permukaan %S maka

    pancaran radiasinya semakin besar. Selanjutnya Hukum Pergeseran '"0 menyatakan bahwapanjang gelombang dari pemancaran benda hitam dengan intensitas maksimum maks

    berbanding terbalik dengan suhu mutlak benda tersebut.

    =326

    maksM%

    maksdinyatakan dalam m atau 1:-4m. % dinyatakan dalam . Suhu permukaan surya

    4::: , maka radiasinya mempunyai maks M =326F4::: M :,>3 m. Panjang gelombang

    tersebut terletak pada warna biru.

    Hampir seluruh 22C, energi radiasi surya berada di daerah gelombang pendek, yaitu

    antara :,1; m dan :,> m. Oleh karena itu radiasi surya dinamakan radiasi gelombangpendek. Adapun komposisi spektralnya sebagai berikut @ 2C ada dalam daerah ultra)iolet

    ultra ungu, :,> m I >;C ada dalam daerah tampak, M :,>1 m E :,6> m I >4C ada

    dalam daerah infra merah, :,6> m.

    Sinar spektrum tampak atau )isible dalam bahasa sehari-hari disebut cahaya. &alam

    bidang biologi cahaya ini sangat penting artinya terutama dalam proses atau reaksi

    fotosintesis pada tumbuhan. %anpa bantuan cahaya fotosintesis tak akan berlangsung. Oleh

    karena itu cahaya disebut juga photosynthetic acti)e radiationdisingkat PA7.

    Panjang gelombang

    Gama" .2Spektrum radiasi elektromagnetik

    . Pene"imaan Ra/iasi 6u"-a Di Pe"mukaan Bumi

    Spektrumcahaya

    :,=

    :,>

    :,9

    :,>;

    :,;

    :,:,;6

    :,:,;2

    :,41

    :,6

    :,3m

    Penglihatanmanusia

    $iru

    #ngu

    #ltra)iolet#ltraungu

    Hijau

    uning

    Oranye

    *erah

    'nfra merah

    1:-3m

    1:-6m

    1:-4m

    1:-;m

    1:->m

    1:-9m

    1:-=m

    1:-1 m1:-1m

    1m

    1: m

    1:: m

    1 mm

    1: mm

    1:: mm

    1 m

    1: m

    1:: m

    1 m

    7adio

    %ele)isi

    7adar

    7adiasi panas

    8ahaya

    Sinar

    Sinar 5amma

    Sinar osmis

    1:: m

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    19/22

    $esarnya penerimaan radisi surya di permukaan bumi sangat ber)ariasi menurut

    tempat, waktu, dan musim. *enurut tempat, terutama disebabkan oleh perbedaan letak

    lintang serta keadaan atmosfer khususnya keawanan. Pada skala mikro arah lereng, sangat

    menentukan jumlah radiasi yang diterima. *enurut waktu, perbedaan penerimaan radiasi

    terjadi dalam sehari, dari pagi sampai sore hari. &emikian pula perubahan musim akan

    memberikan perbedaan besarnya penerimaan radiasi surya, terutama di daerah lintang tengah

    dan lintang tinggi.

    =a"ak anta"a su"-a /an umi

    $umi mengelilingi surya re)olusi dengan lintasan yang berbentuk ellips. +arak antara

    surya dan bumi terdekat terjadi pada ; +uli aphelion dan terjauh pada > +anuari

    perihelion. Perbedaan jarak ini menyebabkan perbedaan kerapatan fluks radiasi yang

    diterima bumi.

    Pada jarak bumi E surya yang berbeda 7 1dan 7=, maka kerapatan fluks radiasi surya

    yang diterima bumi masing-masing N1 dan N=. +umlah energi radiasi yang dipancarkan

    permukaan surya pada berbagai jarak kalau dihitung akan selalu sama, yaitu merupakan hasil

    kali antara kerapatan fluks dengan luas total bidang area yang menerimanya.

    > 71=

    N1 M > 7==

    N=maka N=M N171F7=

    =. &ari perhitungan tersebut akan nampak bahwa perbedaan jarak surya E

    bumi akan mempengaruhi besarnya penerimaan radiasi surya di bumi. &ari hasil pengamatan

    diperoleh bahwa energi radiasi surya maksimum yang diterima bumi pada posisi aphelion

    adalah sebesar =,:1 ly.men-1dan yang terkecil pada posisi perihelion sebesar 1,33 ly.men-1.

    Gama" .* Perputaran bumi mengeliling surya

    'aktu /an su/ut /atang "a/iasi su"-a

    Surya terbit dipagi hari dan terbenam dipetang hari. !ama penyinaran surya dari pa

    sampai petang, di daerah kita katulistiwa berlangsung sekitar 1= jam. Sudut datang sin

    surya tersebut lancip di pagi hari terus membesar sesuai naiknya surya dan mencap

    maksimum 2: ditengah hari. Pada pagi hari intensitas radiasi surya rendah atau minimu

    secara perlahan-lahan naik sesuai naiknya surya dan akan mencapai maksimum pada saat sur

    persis di atas kepala kita. Setelah itu secara perlahan-lahan radiasi menurun lagi dan pa

    saat surya mau terbenam intensitas radiasi mencapai minimum. 5ambar di bawah

    memberikan gambaran tentang hal tersebut.

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    20/22

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    21/22

    terjadi pada == +uni, padahal pada saat tersebut belahan bumi selatan mengalami musim

    dingin. /ang mengalami musim panas adalah belahan bumi utara. arena sebahagian besar

    benua dan manusia berada atau tinggal di belahan bumi utara maka terjadi pemberian nama

    tersebut di atas.

    Pada tanggal =1 *aret, surya berada tepat di atas garis katulistiwa dan pada tanggal

    == +uni surya berada tepat di titik balik =9,; !#. Pada masa antara =1 *aret sampai == +uni

    belahan bumi utara mengalami musim semi, sedangkan pada saat yang sama belahan bumi

    selatan sedang mengalami musim gugur. Selanjutnya mulai tanggal == +uni sampai =9

    September, belahan bumi utara mengalami musim panas, dan belahan bumi selatan memasuki

    musim dingin. Periode =9 September sampai == &esember belahan selatan memasuki musim

    semi dan belahan bumi selatan memasuki musim gugur. *ulai tanggal == &esember sampai =1

    *aret belahan bumi utara memasuki musim dingin dan untuk belahan bumi selatan mengalami

    musim panas.

    Tae# .Perubahan musim di belahan bumi utara dan selatan

    Pe"i!/e Musim

    $elahan #tara $elahan #tara

    =1 *aret E == +uni

    == +uni E =9 September

    =9 September E == &esember

    == &esember E =1 *aret

    *usim semi

    *usim panas

    *usim gugur

    *usim dingin

    *usim gugur

    *usim dingin

    *usim semi

    *usim panas

    *usim-musim tersebut akan berkaitan langsung dengan lama penyinaran surya

    duration of sunshine. Pada musim panas daerah kutub siang hari selama => jam. Akan tetapi

    pada musim dingin malam hari selama => jam. +elaslah bahwa intensitas radiasi surya yang

    diterima suatu tempat di permukaan bumi tergantung musim.

    Tae# .0!ama siang hari paling panjang

    !intang tempat !amanya siang hari

    :

    16

    1= jam

    19 jam

    >1

    >2

    449:D

    46=1D

    42;1D

    6311D

    2:

    1; jam

    14 jam

    =: jam

    1 bulan

    = bulan

    > bulan

    4 bulan

    %erdapat suatu hubungan antara radiasi yang diterima bumi dengan lama penyinara

    A05S%7O* 12=> mengemukakan suatu persamaan @

    >6< >A&a ? n4N)

    NS M jumlah radiasi yang sebenarnya diterima

    NA M nilai angot atau jumlah radiasi yang diterima andaikata bmi tak beratmosfer

    n M lama penyinaran surya sebenarnya terukur aktual

    0 M lama penyinaran surya maksimum yang mungkin terjadi potensial

    Penga"u( atm!s+e" umi

    Awan merupakan komponen penting dalam mempengaruhi penerimaan radiasi surya ole

    permukan bumi. !ama surya bersinar cerah selama sehari disebut lama penyinaran, dinyatak

    dalam jam. !amanya penyinaran surya sangat ditentukan oleh penutupan awan keawanan

    eawanan dinyatakan dalam sistem oktaf delapan dan ada yang dinyatakan dalam desim

    persepuluhan. eawanan 1 artinya 1F1: langit tertutup awan atau seluruh langit tertut

    awan. Pada sistim oktaf, keawanan 1 artinya 1F3 langit tertutup awan dan kalau keawanannya

    artinya seluruh langit tertutup awan.

    arena awan mempunyai sifat dapat memantulkan dan menyerap radiasi surya, ma

    intensitas radiasi surya yang diterima permukaan bumi sangat bergantung pada besarnya ni

    keawanan. Pada musim penghujan radiasi surya yang diterima permukaan bumi akan leb

    sedikit dari pada di musim kemarau. &i kota-kota industri, intensitas radiasi surya menur

    karena kekeruhan atmosfer yang disebabkan oleh asap pabrik.

  • 7/21/2019 Agroklimatologi Dasar Bab I-IV

    22/22

    $!A 8 12;4 telah menganalisis data dari 1;: stasiun, kemudian memperoleh

    persamaan @

    >64>A< @95@* @9*@ $ @905 $2

    8 adalah keawanan rata-rata bulanan dalam persepuluhan