ad-hi-2007

180
Re-Born Laporan Tahunan 2007 PT ADHI KARYA (Persero) Tbk.

Upload: pittor-fas

Post on 05-Dec-2014

198 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

Highlights Of Product, Term Insulation, Finance Report, Tactical Marketing, Gross report, Schedule of Work, Capable Activity

TRANSCRIPT

Re-BornLaporan Tahunan 2007 PT ADHI KARYA (Persero) Tbk.

Cerita SampulSegitiga pada bagian sampul depan menggambarkan tiga pilar utama bidang usaha ADHI, yaitu Jasa Konstruksi, EPC, dan Investasi. Gambar yang termuat di dalamnya mewakili masing-masing bidang usaha.

Warna jingga dalam Laporan Tahunan ADHI 2007 merupakan simbol bangkitnya semangat baru untuk berkarya lebih baik, seperti terbitnya matahari dengan sinar keemasannya di ufuk timur.

Tuban Aromatic, Jawa Timur

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 1

Re-Born“Transformasi Budaya”

Tahun 2007, ADHI memasuki era baru di industri Engineering Procurement Construction (EPC). Berbagai hal telah terjadi dalam tubuh ADHI seperti sebuah transformasi budaya dari yang sebelumnya baik menjadi lebih sempurna. Kini ADHI melangkah ke depan dengan semangat yang lebih optimis menyongsong era baru seperti terlahir kembali di industri Jasa Konstruksi, EPC, dan Investasi.

Daftar Isi4 Ikhtisar Keuangan

6 Laporan Dewan Komisaris Bermakna Bagi Masyarakat Perseroan dalam tahun buku 2007 telah berhasil

membukukan pendapatan usaha sebesar Rp4,97 triliun...

10 Laporan Direksi Meningkatkan Intangible Value Pada tahun 2007, ADHI berhasil meraih kontrak

kerja baru senilai Rp7,74 triliun...

15 Penghargaan dan Sertifikasi

16 Kejadian Penting 2007

26 Profil Perusahaan

40 Pembahasan dan Analisa Manajemen Tinjauan Keuangan

47 Tata Kelola Perusahaan ADHI Corporate Governance

63 Tanggung Jawab Pelaporan

67 Laporan Keuangan

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 20072

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk.Jl. Raya Pasar Minggu Km. 18, Jakarta 12510 - IndonesiaT. +62 21 797 5312 F. +62 21 797 5311 E. [email protected]

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 33

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 20074

Catatan :*) Disajikan kembali**) Telah diaudit

dalam juta rupiah, kecuali dinyatakan lain 2007** 2006* 2005* 2004* 2003*

Pendapatan Usaha 4.973.867 4.328.860 3.027.081 2.764.449 2.234.985

Beban Kontrak 4.516.924 3.926.033 2.716.777 2.583.128 2.073.999

Laba Kotor 456.943 402.827 310.304 181.321 160.987

Laba (Rugi) Proyek Kerjasama 38.513 34.160 39.932 32.570 13.334

Laba Kotor Sesudah Proyek Kerjasama 495.456 436.987 350.236 213.892 174.320

Laba Usaha 291.094 251.700 173.885 144.475 122.005

Laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi 309.492 287.544 225.722 178.350 127.692

Beban Bunga 135.061 141.388 94.207 74.592 67.422

Laba Bersih 111.601 95.581 77.919 70.485 37.495

Investasi 73.460 51.260 24.052 4.252 4.252

Jumlah Aktiva 4.333.167 2.869.948 2.413.950 1.824.283 1.348.489

Hutang Berbunga 1.008.516 931.347 758.395 635.107 370.952

Jumlah Kewajiban 3.787.812 2.425.550 2.039.031 1.489.764 1.126.682

Hak Minoritas Pada Anak Perusahaan 14.121 3.737 4.069 4.040 1.519

Jumlah Ekuitas 531.235 440.661 370.850 330.478 220.288

Jumlah Saham Beredar (ribu lembar) 1.801.320 1.801.320 1.801.320 1.801.320 1.360.000

Laba Bersih per Saham (Rupiah penuh) 61,96 53,06 43,26 39,13 27,57

Rasio - Rasio Keuangan

Dividend per Share (Rupiah penuh) 12,98 10,61 25,96 19,56 12,30

Operating Cash Flow 605.832 (155.990) 53.664 (247.560) 5.735

Capital Expenditure 33.966 9.377 35.315 19.579 18.773

Net Working Capital 684.113 419.420 534.872 613.094 385.631

EBITDA Margin (%) 6,22 6,64 7,46 6,45 5,71

Return on Equity (%) 32,27 27,88 27,31 27,11 20,94

Return on Assets (%) 2,58 3,33 3,23 3,86 2,78

Debt to Equity Ratio (%) 189,84 211,35 204,50 192,18 168,39

EBITDA to Interest Expense (x) 2,29 2,03 2,40 2,39 1,89

Market Capitalization 2.449.795 1.441.056 1.332.977 1.215.891 -

Enterprise Value 2.688.134 2.260.460 1.899.873 1.692.520 302.397

Price-Earnings Ratio (x) 22 15,1 16,7 16,8 -

EV / EBITDA (x) 8,69 7,86 8,42 9,49 2,37

Rasio - Rasio Pertumbuhan

Pendapatan Usaha (%) 14,90 43,00 9,50 23,69 43,63

Laba Usaha (%) 15,65 44,75 20,36 18,42 134,76

EBITDA (%) 7,63 27,39 26,56 39,67 8,17

Laba Bersih (%) 16,76 22,67 10,55 87,98 (11,43)

Jumlah Aktiva (%) 50,98 18,89 32,32 35,28 23,76

Ekuitas (%) 20,55 18,82 12,22 50,02 8,00

Nilai Tukar (Rp / USD) 9.419 9.038 9.855 9.335 8.478

Ikhtisar Keuangan

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 5

Pendapatan Usaha, Beban Kontrak, Laba Kotor, dan Laba Bersihdalam juta rupiah

Kuartal2007 2006

Q4 Q3 Q2 Q1 Q4 Q3 Q2 Q1

Tertinggi (Rp) 1.660 1.520 1.100 830 900 670 1.000 880

Terendah (Rp) 1.230 1.020 730 650 620 500 630 700

Penutupan (Rp) 1.360 1.250 1.100 750 800 610 660 840

Volume (juta lembar) 1.013 1.040 1.174 709 1.813 420 495 587

Harga Saham dan Volume Perdagangan per Kuartal 2007 dan 2006

Pergerakan Harga dan Volume Saham 2007

Informasi Jumlah Obligasi Beredar

Tahun Penerbitan

Nama ObligasiNilai Emisi (Juta Rp)

Tingkat Bunga/Nisbah* (%)

Tanggal JatuhTempo

Peringkat Obligasi

2003 Obligasi II Adhi Karya 200.000 14,50 p.a 10 Juni 2008 id BBB

2004 Obligasi III Adhi Karya 200.000 13,25 p.a 13 Juli 2007 id BBB

2007 Obligasi IV ADHI 375.000 11,00 p.a 6 Juli 2012 id A-

2007 Sukuk Mudharabah I ADHI 125.000 76,39* 6 Juli 2012 id A (Sy) -

4.973.867

4.516.924

456.943

111.601

Pendapatan Usaha Beban Kontrak Laba Kotor Laba Bersih

2003 2004 2005 2006 2007

2.000

1.500

1.000

500

6.000

5.000

4.000

3.000

2.000

1.000

0

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 20076

Pemegang saham yang kami muliakan,

Tahun 2007, PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (”ADHI”) kembali mencatat keberhasilan dalam menanamkan kerangka dasar yang lebih kokoh, yang sekaligus sebagai landasan

bagi Perseroan untuk meraih peluang pertumbuhan yang berkesinambungan dalam jangka panjang. Perubahan yang dilakukan Perseroan sejak 3 (tiga) tahun terakhir, sebagai upaya pengembangan usaha menuju beyond construction, mulai mewujudkan hasilnya, tidak hanya dari segi kinerja usaha melainkan juga dalam hal penyempurnaan proses bisnis dan prosedur kerja yang semakin mengarah pada industry best practice pada tingkat nasional dan internasional. Hal ini terbukti dari beberapa tender luar

negeri yang telah berhasil dimenangkan dan diselesaikan dengan baik oleh Perseroan. Keberhasilan Perseroan menerobos pasar jasa konstruksi sektor swasta di dalam negeri, serta peran Perseroan yang semakin signifi kan di bidang usaha Engineering Procurement

Construction (EPC) selain juga penyertaan modal dalam berbagai proyek pembangunan di luar negeri yang dipandang memiliki peluang pertumbuhan jangka panjang.

Dihadapkan kepada berbagai tantangan serta ketidakpastian yang mewarnai dunia dewasa ini, kemampuan menghasilkan pendapatan yang berkesinambungan (sustainable income) semakin menjadi tuntutan dan prioritas setiap kegiatan usaha Perseroan. Perseroan bahkan telah mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasi

Enhancing Shareholder Return

Harga Saham ADHI (Rp)

Mar

-04

Agu

-04

Des

-04

Mei

-05

Sep

-05

Jan-

06

Jun-

06

Okt

-06

Mar

-07

Jul-0

7

Des

-07

Bagi Masyarakat

Perseroan dalam tahun buku 2007 telah berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp4,97 triliun atau meningkat sebesar 14,90% dari tahun sebelumnya, serta laba bersih sebesar Rp111,60 miliar atau naik sebesar 16,76% dari tahun sebelumnya.

Laporan Dewan Komisaris

Bermakna

1.800

1.600

1.400

1.200

1.000

800

600

400

200

0

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 7

kecenderungan bisnis di masa depan dan melakukan berbagai perubahan yang diperlukan demi pertumbuhan usaha, seperti pengembangan di bidang EPC dan investasi, namun tetap didasarkan atas prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

Tata kelola perusahaan yang baik, yaitu pengelolaan perusahaan berdasarkan prinsip-prinsip keterbukaan, akuntabilitas, pertanggungjawaban, kewajaran serta kemandirian semakin diperlukan untuk membentuk budaya kerja ADHI di setiap jajaran kepengurusan Perseroan. Karena itu, seluruh unsur Perseroan di bawah kepemimpinan Direksi dan pengawasan Dewan Komisaris berkeinginan untuk secara serempak menjalankannya guna meraih sasaran usaha yang telah ditetapkan di dalam rencana tahunan. Pergantian anggota komisaris yang telah purna tugas tahun 2007, yaitu Ir. Hendrianto Notosoegondo selaku Komisaris Utama digantikan oleh Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc. dan Ir. Rubini Yusuf, M.Sc. selaku Komisaris digantikan oleh Gatot Trihargo, Ak., MAFIS membawa estafet keberlanjutan keberhasilan bagi ADHI. Saat ini, Gatot Trihargo, Ak., MAFIS diangkat sebagai ketua Komite Kebijakan Corporate Governance. Pada tahun 2007 ini, Dewan Komisaris telah membentuk Komite Kebijakan Corporate Governance untuk melengkapi komite-komite sebelumnya Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, dan Komite Manajemen Risiko.

Perseroan dalam tahun buku 2007 telah berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp4,97 triliun atau meningkat sebesar 14,90% dari tahun sebelumnya, serta laba bersih sebesar Rp111,60 miliar, atau naik sebesar 16,76% dari tahun sebelumnya. Selain pencapaian kinerja tersebut, Dewan Komisaris mencatat adanya beberapa kendala yang dihadapi di luar kendali Perseroan, seperti halnya beberapa proyek besar yang mengalami penundaan di tahun 2007.

Dalam tahun 2008, berbagai ancaman eksternal seperti semakin tingginya harga minyak dunia, resesi ekonomi dunia akibat krisis pasar subprime mortgage yang berkepanjangan, dan melemahnya

Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc.KOMISARIS UTAMA

nilai tukar dolar terhadap beberapa mata uang utama dunia, patut menjadi alasan bagi kita untuk mewaspadai dampak semua ini terhadap ketahanan perekonomian nasional. Untuk itu, Dewan Komisaris mengingatkan Direksi dan jajaran pimpinan Perseroan untuk berpegang teguh pada prinsip kehati-hatian dan senantiasa menjaga tingkat kewaspadaan yang tinggi dalam menjalankan usaha Perseroan.

Dewan Komisaris mengucapkan selamat kepada Direksi beserta seluruh jajaran Perseroan atas prestasi yang berhasil diraih selama tahun 2007. Mari kita tingkatkan lagi upaya kita bersama untuk meraih hasil yang terbaik bagi para pemegang saham Perseroan, pelanggan, karyawan, mitra usaha, masyarakat, bangsa dan negara Indonesia.

PT Adhi Karya (Persero) Tbk.Dewan Komisaris

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 20078

Dewan Komisaris

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 9

Dari kiri ke kanan:Murhadi, S.Sos., M.Si.-Komisaris Independen, Gatot Trihargo, Ak., MAFIS-KomisarisIr. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc. -Komisaris Utama, Klemi Subiyantoro-Komisaris IndependenIr. Harry Susetyo Nugroho, MBA-Komisaris

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200710

Sustaining The Growth

Total Enterprise Value (IDR tn) Revenues (IDR tn)

2003 2004 2005 2006 2007

0,3

1,7

3,0

2,32,7

4,3

1,9

2,8 2,7

0,3

1,72,3

1,9

2,8

0,3

1,71,9

2,3

5,0

2,2

Pada tahun 2007, ADHI berhasil meraih kontrak kerja baru senilai Rp7,74 triliun, meningkat 38,74% dibandingkan dengan pencapaian di tahun 2006 sebesar Rp5,58 triliun.

Pemegang Saham yang kami hormati,

Berkat kerja keras segenap karyawan serta dukungan para pemangku kepentingan Perseroan lainnya, ADHI berhasil mencapai kinerja tahun 2007 dengan pembukuan laba

bersih sebesar Rp111,60 miliar atas pendapatan usaha sebesar Rp4,97 triliun. Pencapaian ini melebihi pendapatan usaha tahun 2006 sebesar Rp4,33 triliun dengan laba bersih sebesar Rp95,58 miliar; serta menambah modal Perseroan sebesar 20,55% menjadi Rp531,24 miliar pada akhir tahun 2007.

Sekalipun ADHI tidak berhasil mencapai tingkat pendapatan serta perolehan laba tahunan yang dianggarkan pada tahun 2007, Perseroan tetap mampu membukukan tingkat pertumbuhan tahunan yang mengesankan, sekalipun mengalami beberapa penundaan proyek pembangunan infrastruktur pemerintah pusat maupun daerah dalam nilai yang cukup besar. Pada tahun 2007, ADHI berhasil meraih kontrak kerja baru senilai Rp7,74 triliun, meningkat dibandingkan dengan pencapaian sebesar Rp5,58 triliun sepanjang tahun 2006. Hal ini tentu lebih memberi keyakinan terhadap potensi pertumbuhan ADHI yang berkesinambungan dalam jangka panjang.

Semakin Siap Menjadi Perusahaan InfrastrukturBerwawasan Global Selama 47 tahun lebih, ADHI berkiprah sebagai perusahaan kontraktor terkemuka milik negara Republik Indonesia dengan kinerja usaha yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Pasang surut pun dialaminya seiring dengan pasang surut perekonomian nasional, akan tetapi tidak pernah menyurutkan semangat kerja seluruh jajaran Perseroan untuk senantiasa meraih hasil terbaik.

Dalam beberapa tahun terakhir ini, ADHI bahkan menancapkan gas untuk mengembangkan lingkup kegiatannya ke bidang usaha yang dapat memberikan tingkat pengembalian modal yang lebih menguntungkan. ADHI telah memasuki dua bidang usaha baru yaitu Engineering Procurement Construction (EPC) serta

Laporan Direksi

bisnis investasi khususnya di bidang infrastruktur untuk merespon program pembangunan infrastruktur nasional melalui pola Public Private Partnership (PPP) sesuai dengan misi perusahaan. Artinya ADHI tidak hanya berkiprah seperti selama ini yaitu ”C” atau jasa konstruksi semata namun lebih dari itu seperti tercermin dari tagline perusahaan ”Beyond Construction”. Berbagai terobosan ini tidak lepas dari keberhasilan ADHI menerapkan strategi pertumbuhan usaha yang mengarah pada value creation.

Meningkatkan

Intangible Value

Selain itu, ADHI juga mengembangkan cakupan pasarnya dan melakukan penetrasi yang lebih agresif ke manca negara khususnya kawasan Timur Tengah. Hal ini dilakukan selain untuk memberikan kontribusi pertumbuhan yang lebih baik yang tidak hanya mengandalkan pasar dalam negeri, juga dimaksudkan untuk mempersiapkan diri menjadi perusahaan global.

Sejak tahun 2006, ADHI melaksanakan proyek pembangunan Doha City Center di Qatar, dilanjutkan dengan pelaksanaan proyek pembangunan jaringan rel kereta api ganda (double track) di India. Pada tahun 2007, ADHI memperoleh proyek bergengsi lainnya

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 11

yaitu proyek Tilal Complex at Al Khuwair di Oman. Berbagai proyek pembangunan di luar negeri ini dilaksanakan dengan skema yang berbeda-beda, yaitu sebagai kontraktor, sebagai partner joint operation, dan sebagai partner joint venture. Di tahun-tahun mendatang ADHI akan menambah portofolio pasar manca negara di negara-negara tersebut di atas, selain itu ADHI juga akan memasuki negara-negara lainnya di kawasan Timur Tengah dengan pola kerja sama yang dianggap paling efektif yaitu melalui pola pembentukan joint venture.

Di bidang usaha EPC, ADHI semakin mengokohkan kemampuannya sebagai pelaksana proyek pembangunan infrastruktur, baik yang dikembangkan oleh pemerintah maupun pemodal swasta, secara menyeluruh dan terpadu. Selangkah lebih maju lagi dari EPC, ADHI pun merencanakan - dalam program jangka panjang lima tahunannya - untuk merealisasikan bisnis investasinya melalui penyertaan pada proyek-proyek yang dapat menjamin peningkatan value creation dan sustaining growth perusahaan seperti investasi di bidang properti, power plant, dan jalan tol.

Melangkah dengan Kehati-hatian Pengalaman ADHI selama dua tahun sejak menggulirkan strategi pengembangan usaha ”Beyond Construction” menunjukkan bahwa Perseroan mampu menjaga keseimbangan usaha melalui upaya mitigasi risiko serta penerapan tata kelola perusahaan yang baik dan benar secara terpadu. Hal ini senantiasa menjadi perhatian seluruh jajaran pimpinan ADHI mulai dari Direksi hingga manajer tingkat madya.

Selama beberapa tahun ini, ADHI telah berhasil membangun landasan kebijakan corporate governance sesuai kaidah terbaik yang dianut secara internasional, serta acuan tata kelola perusahaan Indonesia yang berlaku secara nasional. Pada tahun 2007, ADHI semakin bertumpu pada kaidah-kaidah Good Corporate Governance (GCG) dalam menjalankan kegiatan usahanya sehari-hari. Hal ini antara lain tercermin dari adanya komite-komite yang dimiliki yaitu Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, Komite Manajemen Risiko, dan Komite Kebijakan Corporate Governance. Pelaksanaan kerja semakin diselaraskan dengan standar prosedur kerja dan ketentuan yang berlaku, serta pengembangan usaha yang mengacu sepenuhnya pada prinsip kehati-hatian. Termasuk dalam lingkup ini adalah penerapan pengendalian risiko serta pengawasan internal secara melekat dan terpadu yang didukung dengan perangkat teknologi informasi. Melalui peran dan fungsi komite-komite manajemen tersebut yang terus ditingkatkan, Direksi memiliki keyakinan penuh atas perangkat dan sistem pengawasan internal maupun pengendalian risiko yang dapat diandalkan di lingkungan kerja ADHI.

Berbagai program sosialisasi atas pemahaman berbagai aspek kepatuhan, risiko usaha maupun operasional yang dihadapi oleh ADHI telah dan terus diupayakan dengan melibatkan seluruh jajaran karyawan Perseroan. Berbagai program penyuluhan maupun pelatihan tentang aspek kepatuhan dan pemahaman risiko tersebut turut memberi arah serta pemahaman yang lebih mendalam terhadap transformasi usaha yang sedang diupayakan ADHI, yaitu sebagai perusahaan yang senantiasa berkembang dan mampu beradaptasi dengan perubahan zaman.

Sebagai bagian penting dari penerapan tata kelola perusahaan yang baik dan benar tersebut dan dalam rangka implementasi dari misi perusahaan adalah peran serta ADHI di bidang kegiatan yang erat dengan Corporate Social Responsibilty (CSR). Dalam kaitannya dengan CSR, ADHI menganut konsep sustainable development yang mengacu pada tiga pencapaian utama, yaitu (i) pertumbuhan serta peningkatan tingkat pengembalian modal Perseroan secara berkelanjutan, (ii) peningkatan kesejahteraan masyarakat di lingkungan kerja Perseroan, dan (iii) upaya pengamanan serta pelestarian lingkungan alam dari dampak kegiatan usaha Perseroan.

Sejak tahun 2006, ADHI menerbitkan Laporan Keberlanjutan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari Laporan Tahunan Perseroan. Kami mengajak para pemangku kepentingan ADHI untuk membaca Laporan Keberlanjutan 2007 Perseroan untuk memperoleh gambaran lengkap mengenai kegiatan CSR Perseroan.

Penghargaan Atas nama Direksi Perseroan, perkenankan kami untuk menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada segenap pihak yang telah mendukung ADHI selama ini. Dukungan serta kepercayaan yang diberikan kepada ADHI selama ini merupakan modal utama bagi Perseroan untuk menghasilkan yang terbaik bagi para pemangku kepentingan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberkati upaya kita bersama di masa depan.

PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Direksi

M. Saiful ImamDIREKTUR UTAMA

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200712

Direksi

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 13

Dari kiri ke kanan: Bambang Subekti -Direktur Luar Negeri, Indradjaja Manopol-Direktur Keuangan dan SDMSupardi-Direktur Pengembangan Pasar, EPC, dan Investasi, M. Saiful Imam-Direktur UtamaM. Fauzan-Direktur Operasi II, Kiswodarmawan-Direktur Operasi I

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200714

Proyek Pemilik Proyek Jenis Nilai

PLTU Lampung PT PLN (Persero) Power Plant 1.808.705

Tilal Complex at Al Khuwair (ADHI Oman LLC) Tilal Development Co.SAOC Gedung 968.600

Doha City Center Phase III A and B Al Habtoor ME 621.639

Latumenten City PT Chakrawira Bumi Mandala Gedung 504.670

Suramadu Bridge (Approach & Causeway) Dept. PU Jembatan 415.809

Heavy Oil Earth Work - Chevron PT Tripatra Infrastruktur 284.325

Doubling of Railway Line India (ADHI Portion 30%) Rail Vikas Nigam Ltd. Railway 267.217

BD-2 Tangguh LNG Project JGC Corp Infrastruktur 264.014

Emporium Pluit Mall & Hotel PT Pluit Propertindo Gedung 250.397

Haridaspur & Paradeep New BG Line (ADHI Portion 40%) Rail Vikas Nigam Ltd. Railway 237.022

Graha Energy (Medco Tower) + ME PT Api Meta Graha Gedung 217.952

UPI Bandung UPI Bandung Gedung 211.470

UIN Sunan Kalijaga DIY Dept. Agama RI Gedung 194.016

UIN Malang Dept. Agama RI Gedung 190.253

Terminal III Bandara Soekarno-Hatta PT Persero Angkasa Pura II Gedung 180.597

Pluit Junction PT Jakarta Propertindo Gedung 152.389

Tarahan I - CFSP Plant PT PLN (Persero) Power Plant 139.649

Pemb. Stadion Utama Palaran Pemprov. Kaltim Gedung 137.011

Jalan Dalu-Dalu Dept. Pekerjaan Umum Jalan & Jembatan 134.354

Universitas Haluoleo Universitas Haluoleo Gedung 128.980

Banjir Kanal Timur - Paket 29 Dinas PU Dirjen SDA Infrastruktur 123.636

UIN Susqa Dept. Agama RI Gedung 122.742

Kantor DKP Dept. Kelautan dan Perikanan Gedung 118.116

KP. Dirjen Pajak - Tahap IV Dirjen Pajak Gedung 110.477

*Beberapa proyek dengan nilai kontrak di atas Rp100 miliar

Proyek-Proyek Prestisius*dalam juta rupiah

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 15

Penghargaan dan Sertifikasi

1. GCG Award Tahun 2007, ADHI meraih

GCG Award, kategori Perusahaan Terpercaya dengan skor 81,79 dan kategori Perusahaan Publik Terbaik berdasarkan bidang usaha utama dalam sektor properti dan real estate dari The Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG).

2. Sertifi kat ISO 14001: 2004 Diperoleh tahun 2007 dari

United Register Standard Service. Berlaku sampai dengan 13 Desember 2010.

3. Sertifi kat ISO 9001: 2000 Diperoleh pada tanggal

21 Desember 1995. Dikeluarkan oleh Lloyd’s Register Quality Assurance Limited.

Sertifi kat ini telah diperbaharui dan berlaku hingga 30 November 2008.

4. IQA Pada tanggal 6 Desember

2007, ADHI meraih Indonesia Quality Award dari IQA Foundation dengan nilai 402 (Early Improvement).

5. Sertifi kat OHSAS 18001 : 1999 Occupational Health and

Safety Management System - Requirements.

Diperoleh pada tanggal 5 April 2005.

Dikeluarkan oleh Sucofi ndo International Certifi cation Services.

Sertifi kat ini berlaku hingga 4 April 2008.

6. Annual Report Award 2006

Peringkat ke-3 untuk kategori BUMN Non Keuangan Listed sekaligus menduduki urutan

ke-3 dari 169 peserta.

1. 2. 3.

4. 5.

6.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200716

Kejadian Penting 2007

APRIL14 AprilBerdirinya ADHI Oman LLC sebagai anak perusahaan ADHI yang beroperasi di Oman, Timur Tengah.

28 AprilADHI Oman LLC mendapatkan kontrak pembangunan Tilal Complex at Al Khuwair di Oman senilai RO 40.865.946.

MEI1 Mei ADHI menyelenggarakan Analyst Meeting pertama di The Dharmawangsa, Jakarta.

14 Mei ADHI melakukan penawaran umum Obligasi IV ADHI 2007 dan Sukuk Mudharabah I ADHI 2007.

29 – 31 MeiADHI menyelenggarakan Public Expose pada Indonesia Investor Forum 2 di Jakarta.

JUNI26 JuniADHI menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPSLB I. ADHI membagi dividen 20% dari laba tahun buku 2006.

JUN

APR MEI

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 17

AGUSTUS2 AgustusPeluncuran buku Re:Born Strategi Creative Destruction ADHI menuju “Beyond Construction”, di Jakarta.

8 AgustusADHI melakukan akuisisi pada PT Duri Indah Raya.

9 AgustusADHI menyelenggarakan RUPSLB II.

14 AgustusADHI raih peringkat ke-3 untuk kategori BUMN Non Keuangan Listed sekaligus menduduki urutan ke-3 dari 169 peserta dalam Annual Report Award 2006.

OKTOBER30 OktoberPenandatanganan Proyek EPC PLTU Lampung kapasitas 2 x 100 MW senilai dua triliun rupiah.

NOVEMBER21 NovemberADHI menyelenggarakan Analyst Meeting kedua di The Dharmawangsa, Jakarta.

AGU

OKTNOV

DES

DESEMBER6 DesemberADHI raih Indonesia Quality Award dengan nilai 402 (Early Improvement).

14 DesemberADHI raih sertifi kat ISO 14001:2004 dari URS.

27 DesemberADHI raih dua kategori GCG Award, kategori Perusahaan Terpercaya dengan skor 81,79 dan kategori Perusahaan Publik Terbaik berdasarkan bidang usaha utama dalam sektor properti dan real estate dari IICG (The Indonesian Institute for Corporate Governance) yang bekerjasama dengan majalah SWA.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200718

Lintas BatasPembangunan jalan tol dapat mempercepat arus perdagangan, mobilitas sosial, dan perkembangan budaya.

Dalam periode tahun 2005-2009, Pemerintah telah merencanakan untuk membangun jalan tol sepanjang 1.600 km di Indonesia.

Perjalanan: Saat ini, perjalanan jauh tidak hanya dilakukan oleh keluarga di saat mudik saja, tetapi juga saat liburan, bisnis maupun kunjungan sosial.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 19

Janty Fly-Over berlokasi di kota Yogyakarta dengan panjang 1,25 km dan lebar 7 m.

Peningkatan Kebutuhan Jalan Tol dalam Negeri

Meningkatnya jumlah kendaraan dari tahun ke tahun di Indonesia, menandakan pentingnya pertambahan jalur lalu-lintas guna mengakomodasi pertumbuhan kendaraan tersebut. Dalam pembangunan infrastruktur lalu lintas darat, salah satu hal yang diutamakan ialah pembangunan jalan tol. Dimana selama periode tahun 2005-2009, Pemerintah telah merencanakan untuk melakukan pembangunan jalan tol sepanjang 1.600 km. Saat ini, di Indonesia baru terdapat 607 km jalan tol dimana sepanjang 558 km terdapat di pulau Jawa dan 49 km terdapat di luar pulau Jawa.

Peran serta ADHI dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia, ialah dengan dibangunnya berbagai proyek jalan raya, jalan tol dan Jembatan. Sebagai contoh, ialah dibangunnya jalan tol Cipularang dengan panjang kurang lebih 100 km, dimana jalan tol tersebut dapat menghubungkan antara Jakarta dengan Bandung dalam waktu ± 2 jam. Pada proyek ini, ADHI telah berpartisipasi dalam membangun sepanjang 8,5 km dengan nilai sebesar Rp295 miliar. Adanya jalan tol Cipularang telah mempermudah masyarakat di antara kedua kota tersebut dalam melakukan aktivitas perdagangan, sosial maupun aktifi tas budaya.

Proyek lain yang dilakukan ADHI ialah pembangunan jembatan Suramadu yang menghubungkan kota Surabaya dengan pulau Madura, dengan nilai kurang lebih Rp400 miliar. Proyek ini diharapkan dapat memudahkan dan memperlancar berbagai aktifi tas masyarakat Jawa Timur dan Madura, mobilitas masyarakat kedua daerah tersebut menjadi lebih efektif, efi sien, dan singkat.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200720

PLTU Asam-Asam di kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan dengan kapasitas 2 x 65 MW.

Peningkatan akan permintaan tenaga listrik

Saat ini jaringan listrik di Indonesia masih terpusat di daerah Jawa dan Bali. Pertumbuhan permintaan akan tenaga listrik meningkat sangat cepat. Hal ini ditanggapi oleh pemerintah dengan mencanangkan fast track program pembangunan pembangkit listrik dengan total kapasitas 10.000 MW yang direncanakan selesai di tahun 2010.

Peran serta ADHI dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan tenaga listrik dapat dilihat dari berbagai proyek yang telah dilakukan, diantaranya adalah Proyek PLTU Lampung dengan kapasitas 2 x 100 MW, senilai Rp2 triliun, proyek ini akan memasok listrik ke daerah Palembang, Padang, Lampung, dan Bengkulu.

Proyek tenaga listrik tersebut dapat memberikan berbagai penerangan baik jalan, perumahan, pertokoan, sekolah maupun rumah sakit. Dengan demikian kebutuhan masyarakat akan penerangan di daerah-daerah tersebut dapat terpenuhi.

Berikut adalah data Produksi dan Konsumsi Listrik per Tahun (GWh) di Indonesia:

Tahun Produksi Konsumsi

2007 143.682,02 121.521,81

2006 126.168,62 112.609,80

2005 124.449,59 107.031,26

2004 120.244,31 99.425,79

2003 113.019,68 90.439,69

2002 108.191,35 87.409,19

Sumber: Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, 2007

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 21

EnergiJalan terang menuju kesejahteraan masyarakat

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200722

Menjulang TinggiMengimbangi Pertumbuhan Ekonomi

Dalam sektor properti, terdapat pertumbuhan permintaan untuk perkantoran, pertokoan, apartemen dan perhotelan, terutama di kawasan Central Business District (CBD).

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 23

Sumbangsih ADHI dalam perkembangan industri properti di Indonesia terbilang tak terhitung, namun untuk tahun 2007, berbagai proyek telah dilakukan diantaranya adalah:

Proyek Latumenten City di Jakarta senilai Rp500 miliar, proyek Emporium Pluit Mall & Hotel di Jakarta senilai Rp250 miliar, proyek Graha Energy Medco (Medco Tower) di Jakarta senilai Rp220 miliar, proyek UIN Malang senilai Rp190 miliar, proyek Pluit Junction di Jakarta senilai Rp150 miliar, dan proyek UIN Susqa di Riau senilai Rp120 miliar. Dan masih banyak lagi proyek-proyek ADHI yang tak dapat dicantumkan satu per satu di sini.

Gedung Medco Energi, SCBD, Jakarta

Perkembangan permintaan pasar industri properti

Industri properti sepanjang tahun 2007 bertumbuh cukup pesat. Hal ini selaras dengan tren naiknya permintaan dan tingkat okupansi perkantoran terutama di kawasan Central Business District (CBD). Sebagai contoh adalah permintaan terhadap ruang perkantoran tumbuh tiga kali lipat dibanding tahun sebelumnya.

Perkiraan pasokan ruang kantor dalam tiga tahun mendatang mencapai 871.921 meter persegi, dimana 74,89% berasal dari kawasan primer (CBD).

Untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya, permintaan akan ruang perkantoran cukup tinggi, terutama untuk daerah niaga seperti di TB Simatupang dengan tingkat hunian sekitar 97%, dan daerah CBD seperti kawasan segitiga emas (Sudirman - Thamrin - Rasuna Said - Gatot Subroto) dengan luas mencapai sekitar 1.350 hektar.

Selain perkantoran, tingkat okupansi apartemen dan kondominium juga tinggi. Hal ini seiring dengan perubahan gaya hidup komunitas perkotaan saat ini, yang cenderung memilih untuk tinggal di dekat tempat mereka bekerja.

Capital Residence, SCBD, Jakarta

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200724

Tingginya jumlah penumpang udara, mengakibatkan meningkatnya kebutuhan akan bandara.

Pertumbuhan transportasi udara mengalami peningkatan yang cukup signifi kan dalam beberapa tahun ini. Jumlah penumpang pada tahun 2025 diperkirakan akan mengalami kenaikan empat kali dibandingkan jumlah penumpang pada tahun 2002.

Pertumbuhan di sektor transportasi udara, tidak diikuti dengan perkembangan bandara. Kapasitas bandara saat ini tidak mencukupi jumlah penumpang sehingga terjadi “bottleneck.”

Salah satu rencana Pemerintah dalam pengembangan bandara adalah pembangunan Terminal III Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, dimana ADHI sebagai pelaksananya. ADHI memperoleh proyek pengerjaan pembangunan Pier I senilai Rp180 miliar. Nantinya terminal ini akan memiliki lima Pier dan satu Connecting Pier. Setiap Pier dapat menampung sekitar empat juta orang per tahun dan Connecting Pier dapat menampung sebanyak tujuh juta orang per tahun.

Selain pembangunan bandara, ADHI juga turut serta membangun Dumai port di Riau senilai Rp104 miliar dan pelabuhan Kupang - Bitung dengan nilai sekitar Rp230 miliar.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 25

Jumlah penumpang udara pada tahun 2025 akan meningkat 4x dibandingkan jumlah penumpang udara pada tahun 2002.

Datang-Pergi

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200726

Profil Perusahaan

Kelapa Gading Square City Home, Jakarta

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 27

ADHI

1960-2007

Sejak awal berdiri, ADHI bertekad memberikan sumbangsihnya melalui dunia konstruksi.

Setelah berkarya lebih dari 47 tahun, berbagai pembangunan sarana dan prasarana fisik telah diselesaikan oleh ADHI dengan sangat baik, sehingga menempatkannya sebagai perusahaan konstruksi terkemuka di dalam negeri.

Sejarah ADHI berawal 47 tahun lalu, ketika Menteri Pekerjaan Umum melalui Surat Keputusannya pada tanggal 11 Maret 1960 memutuskan mendirikan sebuah perusahaan jasa konstruksi untuk memacu pembangunan Indonesia. Setahun kemudian ADHI disahkan menjadi PN Adhi Karya. Masih dalam tahun yang sama, sebuah perusahaan bangunan eks Belanda dinasionalisasikan dan dilebur ke dalam PN Adhi Karya.

Status ADHI sebagai Perusahaan Negara kemudian berubah menjadi Perseroan Terbatas pada tahun 1974. Akta Pendirian ini kemudian diperkuat oleh pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia.

Tahun 2003, Anggaran Dasar Perseroan ADHI kembali mengalami perubahan pada saat penawaran saham kepada masyarakat, nama Perseroan diubah menjadi PT Adhi Karya (Persero) Tbk. seiring dengan dilepasnya saham ADHI sebesar 49% kepada umum dan menjadi BUMN Konstruksi pertama yang terdaftar dalam bursa.

Kini ADHI mulai merambah beberapa negara di Timur Tengah dengan proyek-proyeknya. Hal ini semakin memantapkan posisinya untuk menjadi juara sejati di bisnis jasa konstruksi serta menjadi mitra pilihan untuk jasa perekayasaan dan investasi bidang infrastruktur di Indonesia dan beberapa negara terpilih.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200728

Seiring dengan perubahan visi dan misi perusahaan, bidang usaha ADHI saat ini meliputi: Jasa Konstruksi, EPC (Engineering Procurement Construction), dan Investasi.

Jasa KonstruksiBidang jasa konstruksi yang diperkuat dengan sembilan divisi yang tersebar di seluruh Indonesia dan luar negeri telah membuktikan kemampuannya untuk mengerjakan proyek-proyek besar di tingkat nasional dan internasional.

Pengerjaan proyek-proyek konstruksi ADHI terbagi atas:1. Proyek Infrastruktur Mengerjakan proyek-proyek infrastruktur seperti jalan dan

jembatan, pengairan, pembangkit listrik, pelabuhan, dan lain- lain.

2. Proyek Bangunan Menangani pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan

dengan gedung bertingkat seperti hotel dan perkantoran; pembangunan fasilitas umum seperti rumah sakit dan sekolah; bangunan komersial; perumahan; kawasan industri dan manufaktur; pekerjaan mekanikal dan elektrikal pada gedung dan industri, transmisi kelistrikan dan gardu induk, otomatisasi bangunan, pembangkit listrik, tata udara dan tata suara, radio, telekomunikasi, dan instrumentasi serta pemipaan.

EPCEPC yang telah dimulai sejak tahun 2002 awalnya merupakan bagian dari konstruksi, sejalan dengan perkembangan usaha ADHI menjadikan EPC bidang usaha tersendiri. EPC merupakan pengembangan dari bisnis kontraktor ADHI. Bila sebelumnya ADHI hanya bertindak sebagai penyedia jasa kontraktor, maka melalui EPC, ADHI juga melakukan perancangan, perencanaan, dan pengadaan (procurement) sebelum sebuah proyek dimulai pekerjaan konstruksinya. Tipe proyek EPC menawarkan marjin keuntungan yang lebih besar dari sekedar proyek kontraktor biasa, oleh karena itu ADHI mengharapkan untuk bisa mengembangkan dan memperoleh lebih banyak proyek tipe EPC di kemudian hari.

InvestasiInvestasi merupakan bidang usaha baru yang berbeda dengan bidang usaha konstruksi. Dalam mengembangkan kemampuannya di bidang investasi, ADHI akan melakukannya secara selektif dan lebih fokus kepada investasi di bidang infrastruktur.

Profil Perusahaan

Memantapkan

Bidang Usaha

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 29

Visi dan Misi Perusahaan Seiring dengan tantangan yang harus dihadapi khususnya pada bidang industri jasa konstruksi dan adanya tuntutan bahwa perusahaan harus selalu melakukan value creation demi meningkatkan fi rm value maka ADHI mengubah Visi dan Misinya menjadi sebagai berikut:

Visi 2011Menjadi juara sejati di bisnis jasa konstruksi dan menjadi mitra pilihan dalam bisnis jasa perekayasaan dan investasi bidang infrastruktur di Indonesia dan beberapa negara terpilih.

Misi 2007-2011Membangun sebuah Great Infrastructure Enterprise dengan:1. Menciptakan nilai yang berkesinambungan kepada pelanggan, karyawan, pemegang saham, dan berbagai pihak lain yang berkepentingan.2. Memperkokoh kompetensi inti dalam jasa konstruksi, memperluas kapabilitas dalam jasa perekayasaan, serta mengembangkan kapabilitas dalam jasa investasi secara selektif.3. Berperan aktif dalam program-program Public-Private Partnership (PPP) untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, dan berkecimpung dalam inisiatif-inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka pengembangan sumber daya manusia.

Visi dan Misi tersebut disusun dengan pertimbangan bahwa pasar jasa konstruksi masih mempunyai prospek yang bagus sehingga ADHI bertekad untuk menjadi juara sejati di bisnis jasa konstruksi. Bidang EPC ke depan akan semakin berkembang demikian pula dengan bidang Investasi. Pemerintah telah menerbitkan beberapa peraturan perundangan yang mendukung kerja sama investasi di bidang infrastruktur, sehingga tidak berlebihan jika ADHI menetapkan visinya menjadi mitra pilihan di bidang EPC dan Investasi. ADHI menyadari bahwa untuk menjamin kelangsungan usaha tidak terlepas dari peran serta masyarakat, sehingga ADHI akan berperan aktif dalam program CSR.

Advanced, berarti menjadi maju dan terdepan dalam pikiran (mind), perasaan (heart) dan jiwa/spiritual (spirit).

Determined, berarti tegas, berkemauan keras, teguh, fokus dan konsisten dalam menghasilkan Quality, Cost,

Delivery (QCD), menjunjung tinggi nilai-nilai Health, Safety

and Environment (HSE) dan memegang prinsip nilai-nilai tata kelola perusahaan.

Humane, berarti memiliki kepedulian dan empati dalam menjalankan operasi perusahaan dengan menjaga lingkungan hidup sekitar (preserving environment), berkomitmen mendukung upaya pengembangan komunitas (supporting

community development) dan memelihara kelangsungan hidup dunia (promoting

sustainable world).

Inspiring, maksudnya memberikan inspirasi kepada rekan sejawat, pelanggan, dan pemegang saham (inspiring

to the people, customer and

shareholder).

Visi dan Misi

ADHI PrinciplesNilai-nilai Perusahaan

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200730

Struktur

Organisasi

CORPORATE SECRETARY

Kurnadi Gularso

FINANCE DEPARTMENT

Anis Anjayani

ACCOUNTINGDEPARTMENT

M. Ziad Choirin

HR, SYSTEM MANAGEMENT,

AND IT DEPARTMENT

Triyoni

BUSINESS DEVELOPMENT DEPARTMENT

Giri Sudaryono

EPC DIVISION

Mulyo Darminto

CONSTRUCTION I DIVISION

Teuku Bagus MN

CONSTRUCTION III DIVISION

Djoko Prabowo

CONSTRUCTION V DIVISION

Ipuk Nimpuno

CONSTRUCTION VII DIVISION

Wijaya Iman Santosa

CONSTRUCTION II DIVISION

Bambang Pramusinto

CONSTRUCTION IV DIVISION

R. Hartiyoso

CONSTRUCTION VI DIVISION

Imam Baehaki

CONSTRUCTION VIII DIVISION

Ferry Febrianto

INTERNATIONAL DIVISION

Punjung Setya Brata

RISK MANAGEMENT DEPARTMENT

Diah Nyudarwati

OPERATION SUPPORT DEPARTMENT

Abdul Ali Fauzi

SUBSIDIARIES

PT Adhi RealtyAdhi Oman LLC

PT Duri Indah Raya

Profil Perusahaan

OPERATION IDIRECTOR

Kiswodarmawan

FINANCE AND HR DIRECTOR

Indradjaja Manopol

OVERSEAS DIRECTOR

Bambang Subekti

OPERATION II DIRECTOR

M. Fauzan

MARKETING DEVELOPMENT, EPC,

AND INVESTMENT DIRECTOR

Supardi

PRESIDENTDIRECTOR

M. Saiful Imam

INTERNAL AUDIT

Shoful Ulum

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 31

Profil Komisaris

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 57 tahun yang lalu di Solo. Lulus AKABRI Darat pada tahun 1973 dan lulus SESKOAD pada tahun 1990. Meraih gelar S1 Ilmu Administrasi Negara dari Universitas Islam Malang pada tahun 2000 dan S2 Ilmu Administrasi Negara dari Universitas Brawijaya Malang pada tahun 2002. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2006 sampai dengan sekarang. Jabatan lain yang pernah dipegang antara lain yaitu: Bupati Kepala Daerah Tingkat II Probolinggo (1998-2003); Asisten Logistik Kodam V Brawijaya (1997-1998); Kazidam V Brawijaya (1995-1997); Pabandya 3/Devisa Paban II Ren Srenad (1993-1995); Kabag Inven Subdit Binmatzi Ditziad (1991-1993); Gumil Golvdepnubika Pusdikzi (1990-1991); Pabanda Renops Sops ABRI (1984-1990); Pasi II/Ops Yonzikon 12 (1981-1984); Dankiziban Yonzikon 12 (1979-1981); Paur Diklat Yonzikon 12 (1977-1979);

Danton 1 KI.A. Yonzikon 12 (1974-1977).

Murhadi, S.Sos, M.Si.

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 47 tahun yang lalu di Yogyakarta. Meraih gelar S1 Akuntansi dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara, pada tahun 1989 dan Master of Accountancy and Financial Information Systems (MAFIS) dari Cleveland State University, Cleveland, Ohio, AS, pada tahun 1993. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2007 sampai dengan sekarang. Saat ini menjabat sebagai: Asisten Deputi Urusan Informasi dan Administrasi Kekayaan BUMN, Kementerian BUMN (2006-2007); Jabatan lain yang pernah dipegang antara lain yaitu: Staf Menteri Negara BUMN (2006-2007); Staf Sekretaris Kementerian Negara BUMN (2004-2006); Staf Khusus BUMN (2002-2004); BPPN (1999-2002); Kepala Seksi Pengawasan Usaha Patungan I Pertamina BPKP (1995-1999); Ketua Tim Pemeriksaan Restitusi Pajak (1989-1990); Anggota Tim Deputi Pengawasan Perminyakan dan Gas Bumi,

Pertamina, BPKP (1983-1986).

Gatot Trihargo, Ak., MAFIS

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 41 tahun yang lalu di Sukoharjo. Lulus sebagai Ajun Akuntan dari Sekolah Tinggi Administrasi Negara pada tahun 1988 dan lulus sebagai Akuntan beregistrasi Negara dari Sekolah Tinggi Administrasi Negara pada tahun 1994. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2006 sampai dengan sekarang. Saat ini juga menjabat sebagai Anggota Komite Audit PT Semen Gresik. Jabatan lain yang pernah dipegang antara lain yaitu: Kepala Audit Internal Markas Besar Palang Merah Indonesia (2004-2005); Anggota Tim Monitoring Terpadu Darurat Militer NAD pada Kantor Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan (2004); Kepala Sekretariat Ombudsman BPPN pada Oversight Committee BPPN-Ombudsman BPPN (2001-2004); Senior Auditor BPKP Propinsi Jawa Timur (1995-2001); Junior Auditor BPKP Perwakilan Propinsi

Nusa Tenggara Timur (1988-1991).

Klemi Subiyantoro

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 52 tahun yang lalu di Tuban. Meraih gelar S1 Teknik Arsitektur dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1979 dan S2 Construction Management, Engineering Policy dari Washington University, St. Louis, AS pada tahun 1991. Menjabat sebagai Komisaris Utama sejak tahun 2007 sampai dengan sekarang. Saat ini menjabat sebagai Direktur Jenderal Penataan Ruang, Departemen Pekerjaan Umum. Jabatan lain yang pernah dipegang antara lain yaitu: Staf Ahli Menteri Departemen PU (2005-2007); Kepala Pusat Kajian Kebijakan, Setjen, Dept. PU (2003-2005); Direktur Bina Teknik, Ditjen Perumahan & Permukiman, Dept.PU (2001); Kepala Biro Perencanaan dan Informasi Publik, Dept. PU (1999-2001); Direktur Bina Program Ditjen Cipta Karya, Dept. PU (1999); Pj Kepala Subdit Tata Bangunan Dit Bintek Cipta Karya, Dept. PU (1994-1999);Pjs Kepala Subdit Perencanaan Teknis Dit Taba Ditjen CK, Dept. PU (1992-1994); Kepala SI Eval & Pelap Binlak Dit Taba Ditjen CK, Dept. PU (1985-1992); Pjs. Kepala SI Eval & Pelap Binlak

Dit. Taba Ditjen CK, Dept. PU (1984-1985).

Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc.

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 52 tahun yang lalu di Jakarta. Meraih gelar S1 Teknik Industri dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1980, dan Master dari University of Denver, AS pada tahun 1988. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2006 sampai dengan sekarang. Saat ini menjabat sebagai Deputi Meneg BUMN Bidang Logistik dan Pariwisata. Jabatan lain yang pernah dipegang antara lain yaitu: Asisten Deputi Urusan Usaha Industri Lainnya (2002-2003); Kepala Bidang Usaha Aneka Industri Lainnya (2001-2002); Pejabat Pelaksana Tugas Direktur Persero Industri dan Perdagangan (2000-2001); Pejabat Pelaksana Tugas Direktur Usaha Pertambangan (1999-2000); Pejabat Pelaksana Tugas Direktur Usaha Industri Manufaktur dan Pertambangan (1998-1999); Pejabat Pelaksana Tugas Direktur Perusahaan Jasa Umum (1996-1998); Direktur PT Berikat Nusantara (1995-1996); Kasubdit. Pendanaan dan Sumber Daya (1993-1995); Kepala Seksi Pertambangan dan Energi (1990-

1993).

Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200732

Profil Perusahaan

Profil Direksi

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 50 tahun yang lalu di Surabaya. Meraih gelar S1 Teknik Sipil dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, pada tahun 1981 dan S2 Manajemen dari STM Prasetiya Mulya pada tahun 1994. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2006 sampai dengan sekarang. Sebelumnya pernah menjabat sebagai: Kepala Divisi Konstruksi II (2001-2006); Kepala Divisi Pemasaran (1998-2001); Kepala Biro Pemasaran (1991-1998); Managing Committee JO Proyek Banjarmasin Steam Power Plant (1997); Wakil Kepala Biro Pemasaran (1991-1991); Kepala Bagian Teknik Wilayah Kalimantan Timur (1990-1991); Kepala Proyek-proyek di Wilayah Jawa

Tengah (1984-1990).

Bambang Subekti

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 49 tahun yang lalu di Surabaya. Meraih gelar S1 bidang Teknik Sipil dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya pada tahun 1984. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2006 sampai dengan sekarang. Sebelumnya pernah menjabat sebagai: Kepala Cabang Medan (2001-2006); Audit Supervisor (2000-2001); Manajer Pemasaran Adhimix Precast (1998-2000); Manajer Pemasaran Adhi Beton (1991-1998); Kabag. Teknik Unit Adhi Property (1991-1991); Manajer Teknik JO ADHIKMAS (1991-1991); Offi ce Engineer Proyek-Proyek di Sulawesi (1988-1991); Operation Manager Proyek-Proyek di NTT (1986-1988); Kepala Proyek-Proyek di Jawa Timur (1979-

1986).

Indradjaja Manopol

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 49 tahun yang lalu di Cirebon. Meraih gelar S1 bidang Teknik Sipil dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya pada tahun 1983 dan S2 dari STIE IBII pada tahun 2003. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2006 sampai dengan sekarang. Sebelumnya pernah menjabat sebagai: Kepala Divisi Perekayasaan (2003-2006); Kepala Divisi Adhi ME (2000-2003); Wakil Kepala Divisi Perekayasaan (2002-2003); Wakil Kepala Divisi ME (1996-2000); Kepala Bagian Teknik (1991-

1996); Kepala Proyek (1987-1991).

Supardi

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 54 tahun yang lalu di Gresik. Meraih gelar S1 Teknik Sipil dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, pada tahun 1978 dan S2 Manajemen dari STM Prasetiya Mulya pada tahun 1994. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2001 sampai dengan sekarang. Sebelumnya pernah menjabat sebagai: Kepala Divisi Konstruksi I, Jakarta (1998-2001); Kabag/Manager SDM Divisi Konstruksi I, Jakarta (1999-2001); Kepala Divisi ME, Jakarta (1996-2000); Kepala Divisi Gedung, Jakarta (1996-1998); Kepala Divisi Konstruksi II, Jakarta (1996-1996); Kepala Cabang IV, Jakarta & Jawa Barat (1991-1996); Kepala Cabang merangkap Kabagtek Cabang V & VI, Aceh & Sumut (1990-1991); Wakil Kepala Cabang V & VI (Aceh & Sumut) (1989-1990); Kepala Bagian Teknik Cabang III, Semarang (1987-1990); Resident Engineer Cabang Lampung (1979-1981); Resident Engineer Cabang Kalimantan Barat

(1978-1979).

M. Fauzan

Warga negara Indonesia, dilahirkan 60 tahun yang lalu di Gresik. Memperoleh gelar S1 bidang Teknik Sipil dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya pada tahun 1973 dan S-2 Manajemen Internasional dari STM Prasetiya Mulya pada tahun 1994. Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak tahun 2001 sampai dengan sekarang. Sebelumnya pernah menjabat sebagai: Direktur Keuangan, Pengembangan dan SDM (1996-2001); Direktur Administrasi dan Keuangan (1991-1996); Kepala Divisi Hukum & Humas (2000-2001); Kepala Divisi Pengembangan (1998-1998); Kepala Biro RPP (1989-1991); Kepala Biro Engineering (1987-1989); Kepala Cabang Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan (1982-1991); Kepala Cabang Sulawesi Tengah (1979-1982); Caretaker Kepala Cabang Sulawesi Tengah (1979-1979); Resident Engineer di Cabang Jawa

Timur (1973-1979).

M. Saiful Imam

Warga Negara Indonesia, dilahirkan 50 tahun yang lalu di Surabaya. Meraih gelar S1 Teknik Sipil dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, pada tahun 1982. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2006 sampai dengan sekarang. Sebelumnya pernah menjabat sebagai: Kepala Divisi Konstruksi I (2001-2006); Kepala Cabang Bandung (1996-2001); Kepala Cabang Medan (1993-1996); Kepala Bagian Teknik di Sulawesi (1991-1993); Kepala Proyek-Proyek di Jawa Timur (1985-1991); Asisten Kepala Proyek di Jawa Timur (1983-1985); Site Engineer Proyek

di Jawa Timur (1982-1983).

Kiswodarmawan

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 33

Sumber Daya Manusia

Insan ADHI

ADHI sebagai perusahaan jasa menyadari bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten merupakan aset paling berharga dibanding Sumber Daya lainnya. Kegiatan SDM mulai dari perencanaan, rekrutmen/seleksi, pengembangan sampai dengan berakhirnya hubungan kerja, dikelola berdasar kesisteman yang terpadu dan komprehensif.

Jumlah karyawan ADHI saat ini ada 1.744 orang, meningkat 77 karyawan dibanding tahun 2006 dan sebagian besar (76%) berlatar belakang pendidikan teknik, sesuai dengan jenis usaha perusahaan.

Program Pengembangan SDMSetiap karyawan mempunyai kesempatan yang sama untuk meraih jenjang karir setinggi-tingginya di perusahaan baik melalui jalur struktural ataupun fungsional.

Untuk meningkatkan kompetensi karyawannya, ADHI melakukan bermacam pengembangan baik dilaksanakan secara internal melalui on the job training (magang), penambahan tanggung jawab, coaching, counseling dan sebagainya yang lebih menitikberatkan untuk peningkatan keterampilan teknis dan pengembangan secara eksternal untuk menambah wawasan dan kompetensi manajerial.

Para Kepala Departemen ADHI(kiri ke kanan, *duduk):Kurnadi Gularso, Anis Anjayani*, Triyoni, Shoful Ulum*, Giri Sudaryono, M. Ziad Choirin, Abdul Ali Fauzi*,Diah Nyudarwati

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200734

Komposisi Karyawan Berdasarkan Level Organisasi

24

408

1.049

186

2006

20425

425

1.090

2007

General Manager Manager Officer Staf

Para Kepala Divisi ADHI:1. Imam Baehaki, 2. R. Hartiyoso, 3. Wijaya Iman Santosa, 4. Ipuk Nimpuno, 5. Teuku Bagus MN, 6. Mulyo Darminto, 7. Bambang Pramusinto8. Djoko Prabowo, 9. Punjung Setya Brata, 10. Ferry Febrianto

1 2

3 4

56

7

8

9

10

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 35

Teamwork dan selalu

mengedepankan

kepentingan

bersama adalah

salah satu ciri cara

kerja karyawan ADHI

yang mementingkan

kebersamaan. - Pelatihan untuk Surveyor- Pelatihan Cost Control- Pelatihan Pengelolaan Keuangan Proyek

Untuk tahun 2008, perusahaan merencanakan melaksanakan pendidikan untuk 656 karyawan dengan anggaran Rp1,5 miliar dan pelatihan terhadap 1.244 orang dengan anggaran Rp1,3 miliar.

Pendidikan dan Pelatihan yang akan dilaksanakan antara lain:

- Analisa Pengambilan Keputusan - FINON - Legal Aspect - Perpajakan - Supervisory Management - Bahasa Inggris - Project Management - Welding Inspector - Pendidikan Pasca Sarjana dan Sertifi kasi-

sertifi kasi.

Pelatihan Pada tahun 2007, perusahaan mengeluarkan dana untuk pendidikan sebesar Rp1,24 miliar bagi 292 karyawan dan dana pelatihan sebesar Rp0,77 miliar bagi 2.537 karyawan.

Realisasi pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan tahun 2007 antara lain :- Pendidikan bagi Auditor- Economic Value Added & Balanced

Scorecard- Fasilitas Investasi Penanaman Modal di

Sektor Industri- Creating the Human Capital Edge in a

Knowledge Driven Company- Balance Scorecard untuk Internal Auditor- Leveraging Human Capital for Business

Excellence- Project Management- Certifi ed Professional Risk Management- Pelaksanaan Good Corporate Governance- K3 Industry Safety & Health Management

System- Pendidikan Pasca Sarjana untuk 5 orang- Pelatihan Budaya Adhi Karya- Team Building

Teamwork dan selalu

mengedepankan

kepentingan

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200736

Kebersamaan dalam karya menuju satu arah

tujuan yang sama merupakan etos kerja yang

dijunjung tinggi para karyawan ADHI

Komposisi Karyawan Berdasarkan Pendidikan

893

17

582

175

2006

198909

614

23

2007

Pasca Sarjana Sarjana Diploma SLTA

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 37

Informasi

Pemegang Saham

Komposisi Kepemilikan Saham per 31 Desember 2007Pemegang Saham Jumlah Saham Kepemilikan

Pemodal Nasional

Negara RepubIik Indonesia 918.680.000 51,0004%

Perorangan Indonesia 141.017.000 7,8285%

Karyawan 10.000 0,0006%

Yayasan 2.786.000 0,1547%

Dana Pensiun 80.377.000 4,4621%

Asuransi 53.847.500 2,9893%

Perseroan Terbatas 73.283.812 4,0683%

Reksadana 271.753.500 15,0864%

Sub Total 1.541.754.812 85,5903%

Pemodal Asing

Perorangan Asing 2.438.500 0,1354%

Badan Usaha Asing 257.126.688 14,2744%

Sub Total 259.565.188 14,4098%

Total 1.801.320.000 100%

Ket: * Menjabat Komisaris hingga Agustus 2007. ** Menjabat Komisaris sejak Agustus 2007.

Pemegang Saham Jabatan Jumlah Saham Kepemilikan

Komisaris

Ir. Hendrianto Notosoegondo* Komisaris Utama 3.739.000 0,21%

Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc.** Komisaris Utama - 0,00%

Ir. Rubini Yusuf, M.Sc.* Komisaris 300.000 0,02%

Gatot Trihargo, Ak., MAFIS** Komisaris - 0,00%

Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA Komisaris - 0,00%

Murhadi, S.Sos., M.Si. Komisaris Independen - 0,00%

Klemi Subiyantoro Komisaris Independen - 0,00%

Direksi

M. Saiful Imam Direktur Utama 8.000.000 0,44%

Supardi Direktur Pengembangan Pasar, EPC, dan Investasi 1.500.000 0,08%

Indradjaja Manopol Direktur Keuangan dan SDM 1.999.500 0,11%

Kiswodarmawan Direktur Operasi I 2.378.000 0,13%

M. Fauzan Direktur Operasi II 5.915.500 0,33%

Bambang Subekti Direktur Luar Negeri 2.952.500 0,16%

Total 26.784.500 1,48%

Komposisi Kepemilikan Saham Komisaris dan Direksi per 31 Desember 2007

Pemegang Saham Jumlah Saham Kepemilikan

Negara Republik Indonesia 918.680.000 51,00%

Fortis Bank (Nederland) N.V. 100.000.000 5,55%

RD Fortis Infrastruktur Plus 96.307.500 5,35%

Total 1.114.987.500 61,90%

Pemegang Saham Lainnya kurang dari 5% 686.332.500 38,10%

Grand Total 1.801.320.000 100%

Komposisi Kepemilikan Saham 5% atau Lebih per 31 Desember 2007

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200738

No. Nama PerusahaanKepemilikan Saham ADHI

(%)Bidang Usaha Keterangan

1 PT Adhi Realty* 97,93Pengembang, serta kegiatan yang berhubungan

dengan RealtyBeroperasi

2 Adhi Oman LLC* 70,58Kontrak bangunan dan konstruksi (konstruksi

umum bangunan hunian dan non-hunian)Beroperasi

3 PT Duri Indah Raya* 80,00 Properti serta kegiatan usaha terkait Belum beroperasi

4 PT Indonesia Transit Central 24,57 Investasi, transportasi, dan infrastruktur Belum beroperasi

5 PT Jakarta Monorail 7,65 Investasi, transportasi, dan infrastruktur Belum beroperasi

Kronologis Pencatatan SahamBerdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham melalui surat Menteri Badan Usaha Millik Negara No. Kep 289/MBU/2003 tanggal 7 Nopember 2003, telah disetujui penjualan saham milik Negara Republik Indonesia (divestasi), melalui Penawaran Umum kepada Masyarakat dan/atau Penawaran Khusus melalui Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan Manajemen (EMBO) sebesar sampai dengan sebanyak-banyaknya 49% dari seluruh jumlah saham Perusahaan yang telah ditempatkan dan disetor penuh.

Program EMBO terlaksana pada tanggal 4 Maret 2004, dimana terjadi jual beli saham milik Pemerintah kepada Koperasi Pesaham Adhi Karya sebesar 441.320.000 (empat ratus empat puluh satu juta tiga ratus dua puluh ribu) lembar dengan nilai nominal Rp100 pada harga Rp150 per lembar saham. Saham EMBO ditetapkan untuk di-Lock-Up yang akan dibuka secepat-cepatnya akhir Triwulan II Tahun 2006.

Selanjutnya pada tanggal 18 Maret 2004 adalah tanggal efektif Penawaran Umum kepada masyarakat sebanyak 441.320.000 (empat ratus empat puluh satu juta tiga ratus dua puluh ribu) lembar saham dengan nilai nominal Rp100 pada harga Rp150 per lembar.

Saham PT ADHI KARYA (Persero) Tbk. diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta dengan simbol saham ADHI.

Berdasarkan SK Direksi PT Adhi Karya (Persero) Tbk., No: 014-6/026 tanggal 15 Juni 2006, ditetapkan pembukaan Lock-Up Saham EMBO pada tanggal 3 Juli 2006.

Sejak penerbitan saham sampai dengan saat ini tidak ada tindakan korporasi yang menyebabkan perubahan jumlah saham.

Kronologis Penerbitan & Pencatatan ObligasiADHI telah menerbitkan Obligasi II Adhi Karya sebesar Rp200.000.000.000,- dengan tingkat bunga tetap sebesar 14,50% per tahun, jangka waktu Obligasi II ini adalah 5 tahun terhitung sejak 10 Juni 2003 dan telah terdaftar di Bursa Efek Surabaya pada tanggal 12 Juni 2003.

Obligasi II Adhi Karya pada tahun 2003 mendapat peringkat id BBB (Triple B; stable outlook) yang diperoleh dari PT Pefindo.

Sejak penerbitan Obligasi II sampai dengan saat ini Perseroan tidak melakukan tindakan korporasi atas Obligasi II Adhi Karya.

ADHI pada tahun 2004 menerbitkan Obligasi III Adhi Karya sebesar Rp200.000.000.000,- dengan tingkat bunga tetap sebesar 13,25% per tahun, jangka waktu obligasi adalah 3 tahun terhitung sejak 13 Juli 2004 dan telah terdaftar di Bursa Efek Surabaya. Pada tanggal 23 September 2007, ADHI telah melakukan tindakan korporasi terhadap Obligasi III yaitu dengan buy back sebesar Rp27.000.000.000,- sehingga jumlah Obligasi III Adhi Karya menjadi Rp173.000.000.000,-, dan pada tanggal 13 Juli 2007 ADHI melakukan pelunasan atas Obligasi III Adhi Karya.

Obligasi III Adhi Karya pada tahun 2004 mendapat peringkat id BBB (Triple B; stable outlook) yang diperoleh dari PT Pefindo.

Pada tahun 2007 ADHI telah menerbitkan Obligasi IV ADHI sebesar Rp375.000.000.000,- dengan bunga tetap sebesar 11% per tahun. Jangka waktu Obligasi IV ini adalah 5 tahun terhitung sejak 6 Juli 2007 dan telah dicatatkan dalam Bursa Efek Surabaya. Tujuan Penerbitan Obligasi ini adalah untuk refinancing dan modal kerja, dimana dalam penerbitan Obligasi IV ini sebesar Rp173.000.000.000,- telah dipergunakan untuk melunasi penerbitan Obiligasi III yang jatuh tempo pada tanggal 13 Juli 2007.

*) Anak Perusahaan

Profil Perusahaan

Anak Perusahaan dan Perusahaan Asosiasi

Pencatatan Saham dan Efek Lainnya

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 39

Pada saat yang sama ADHI juga menerbitkan Sukuk Mudharabah I ADHI tahun 2007 sebesar Rp125.000.000.000,- dengan nisbah pemegang Sukuk sebesar 76,39%, Jangka waktu Sukuk ini adalah 5 tahun terhitung sejak 6 Juli 2007 dan telah dicatatkan dalam Bursa Efek Surabaya. Tujuan penerbitan Sukuk ini seutuhnya untuk modal kerja.

Sejak penerbitan Obligasi IV ADHI dan Sukuk Mudharabah I ADHI tahun 2007 sampai dengan saat ini Perseroan tidak melakukan tindakan korporasi atas Obligasi dan Sukuk.

Obligasi IV ADHI pada tahun 2007 mendapat peringkat id A- (Single A Minus; Stable Outlook) yang diperoleh dari PT Pefindo.

Sukuk Mudharabah I ADHI tahun 2007 mendapat pemeringkatan Sukuk dengan peringkat id A (Sy) - (Single A Syariah Minus; Stable Outlook) yang diperoleh dari PT Pefindo.

Kantor Akuntan PublikLaporan Keuangan tahun 2007 PT Adhi Karya (Persero) Tbk. telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Husni, Mucharam & Rasidi, yang beralamat di The Royal Palace, Blok C-18, Jl. Prof. DR Soepomo, SH, No. 178 A, Jakarta 12870, dengan opini Wajar Tanpa Syarat.

Penugasan KAPPenugasan KAP Husni, Mucharam & Rasidi maupun akuntan yang melakukan audit adalah merupakan penugasan untuk tahun yang pertama dan tidak ada penugasan lain yang diterima oleh KAP selain hanya untuk melakukan audit umum atas Laporan Keuangan Perusahaan Tahun Buku 2007.

Akuntan yang melakukan audit atas Perseroan adalah Drs. Husni Arvan, Ak. sebagai Partner in Charge.

Untuk Penugasan KAP tahun 2007, perusahaan mengeluarkan biaya sebesar Rp490 juta termasuk PPN.

Lembaga Penunjang Keterangan Alamat

Lembaga Penunjang Obligasi II & III

Penjamin Pelaksana Emisi PT Danareksa Sekuritas Danareksa Bld. 1st Floor, Jl. Medan Merdeka Selatan No. 14, Jakarta 10110

Wali Amanat PT Bank Mega Menara Bank Mega 16th Floor, Jl. Kapten Tendean Kav. 12-14A, Jakarta 12970

Akuntan Publik Soejatna, Mulyana & Rekan Ruko Taman Meruya, Blok M/78, Jakarta 11620

Konsultan Hukum Jusuf Indradewa & Partner Artha Graha Bld. 15th Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav.52-53, Jakarta 12190

Notaris Poerbaningsih Adi Warsito, SH. Jl. Panglima Polim V/11 Kebayoran Baru, Jakarta 12160

Perusahaan Pemeringkat Efek PT PEFINDO Setiabudi Atrium 8th Floor, suite 809-810, Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 62, Jakarta 12920

Lembaga Penunjang IPO

Penjamin Pelaksana Emisi PT Ciptadana Sekuritas Citra Graha 8th Floor, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.35-36, Jakarta 12950

Akuntan Publik Soejatna, Mulyana & Rekan Ruko Taman Meruya Blok M. 78, Jakarta 11620

Konsultan Hukum Gani Djemat & Partner Gani Jemat Plaza 8th Floor, Jl. Jend Sudirman Kav. 45-46, Jakarta Pusat

Notaris Imas Fatimah, SH. Wisma Danamon Aetna Life 9th Floor, Jl. Jend Sudirman Kav. 45-46, Jakarta Pusat

Biro Administrasi Efek PT Datindo Entrycom Wisma Diners Club Anex, Jl. Jend. Sudirman 34, Jakarta 10220

Lembaga Penunjang Obligasi IV dan Sukuk Mudharabah I

Penjamin Pelaksana Emisi PT Mandiri Sekuritas Plaza Mandiri 28th Floor, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38 Jakarta 12190

Wali Amanat PT Bank Mega Tbk. Menara Bank Mega, Lantai 16, Jl. Kapt. Tendean Kav. 12 -14A, Jakarta 12970

Notaris Poerbaningsih Adi Warsito, SH. Jl. Panglima Polim V/11, Jakarta 12160

Akuntan Publik HLB Hadori & Rekan Wisma Staco, 3rd Floor, Suite D, Jl. Casablanca Kav. 18, Jakarta 12870

Konsultan Hukum Priyadi & Co. Rasuna Office Park IO-10, Jl. HR. Rasuna Said, Jakarta 12960

Perusahaan Pemeringkat Efek PT PEFINDO Setiabudi Atrium 8th Floor, suite 809-810, Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 62, Jakarta 12920

Profesi Penunjang Pasar Modal

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200740

ProduksiTotal Kontrak, tidak termasuk Proyek Kerja sama, yang dikerjakan Perusahaan di 2007 adalah sebesar Rp10.599.297 juta, naik 27,35% dari tahun 2006. Peningkatan ini dihasilkan diantaranya dari sektor EPC 413,82%, dengan diperolehnya Proyek PLTU Lampung dengan nilai kontrak Rp1,8 triliun (di luar PPN) dan di sektor gedung dengan diperolehnya Proyek Muscat Grand Mall Tilal Complex di Oman senilai OMR 40.865.945,61 (nilai penuh).

Perolehan Kontrak

Jenis UsahaKontrak

2007%

Kontrak 2006

%Pertumbuhan

(%)

Gedung 6.057.114 57,15 5.160.898 62,01 17,37

EPC 2.449.633 23,11 476.747 5,73 413,82

Infrastruktur 2.092.550 19,74 2.685.112 32,26 (22,07)

Jumlah 10.599.297 100 8.322.757 100 27,35

dalam juta rupiah

54%

1%

45%

57%

0,5%

42,5%

Pembahasan dan Analisa Manajemen

Total nilai kontrak yang dikerjakan ADHI terdiri dari Perolehan Kontrak Baru 2007 Non Kerja sama sebesar Rp7.023.486 juta dan Kontrak Baru Kerja sama sebesar Rp712.256 juta serta dari Sisa Kontrak 2006 sebesar Rp3.575.811 juta untuk Kontrak Non Kerja sama dan Rp418.086 juta untuk Kontrak Kerja sama.

Pendapatan UsahaSelama tahun 2007, ADHI berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp4.973.867 juta, meningkat 14,90% dari tahun 2006. Pendapatan Usaha ini berasal dari 3 segmen usaha, yakni Gedung, EPC, dan Infrastruktur. Komposisi terbesar masih dari segmen Gedung 54%, Infrastruktur 45%, dan EPC 1% di 2007. Sedangkan komposisi di tahun 2006 adalah Gedung 57%, Infrastruktur 42,5%, dan EPC 0,5%. Pendapatan Usaha dari sisa kontrak 2006 adalah sebesar Rp2.371.692 juta dan Pendapatan Usaha dari Kontrak Baru 2007 sebesar Rp2.602.175 juta.

Pendapatan Usaha Berdasarkan Jenis Pekerjaan

Peningkatan/Penurunan Kapasitas Produksi Tiap Segmen UsahaPendapatan Usaha ADHI terdiri dari 3 jenis pekerjaan yakni Gedung, EPC, dan Infrastruktur. Segmen Gedung menurun 5,26%, segmen EPC meningkat 100%, sedangkan segmen Infrastruktur meningkat 5,88%.

ProfitabilitasDi 2007, Net Profit Margin ADHI meningkat karena peningkatan Pendapatan Usaha dan Laba Proyek Kerja sama sedangkan Beban Bunga mengalami penurunan sehingga Laba Bersih meningkat. Dengan peningkatan Laba Bersih ini menyebabkan pula peningkatan Return on Equity. Sedangkan untuk Return on Asset menurun karena persentase kenaikan Total Aktiva lebih besar dari kenaikan Laba Bersih.

Rasio (%) 2007 2006

Net Profit Margin 2,24 2,21

Return on Assets 2,58 3,33

Return on Equity 32,27 27,58

Profitabilitas

Beban KontrakKomponen beban kontrak terbesar adalah untuk pembelian bahan Rp1.911.647 juta (42,3%), sub kontraktor Rp1.170.689 juta (25,9%), dan upah Rp624.789 juta (13,9%).

Uraian atas Kinerja Keuangan

Total AktivaDi tahun 2007 Total Aset ADHI adalah Rp4.333.167 juta terdiri dari 91,22% Aktiva Lancar dan 8,78% Aktiva Tidak Lancar. Nilai Total Aset ini meningkat Rp1.463.219 juta atau 50,98% dari Rp2.869.948 juta pada tahun 2006. Peningkatan yang cukup tinggi terdapat pada Kas dan Setara Kas sebesar 350,73% dan Piutang sebesar 33,76%.

Tinjauan

Keuangan

Gedung EPC Infrastruktur

20062007

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 41

Aktiva LancarAktiva lancar ADHI meningkat 53,71% menjadi Rp3.952.657 juta di tahun 2007 dan paling besar disebabkan karena peningkatan Kas dan Setara Kas sebesar 350%, Piutang 33,76%, dan Persediaan 47,58%.

a. Kas dan Setara Kas Pos ini terdiri dari Kas sebesar Rp50.398 juta, dan Rp733.899

juta Setara Kas dalam Simpanan Giro dan Berjangka. Komposisi Simpanan Giro dan Berjangka ini adalah 76,43% Rupiah, 12,71% USD, 10,34% Riyal Oman, dan sisanya 0,5% dalam mata uang Riyal Qatar, Yen, dan Rupee India. Pos Setara Kas ini tersebar di 27 Bank yang berbeda dengan Suku Bunga rata-rata 7,25% - 8,25%. Kas dan Setara Kas mengalami peningkatan 350% dari Rp174,005 juta pada tahun lalu, hal ini terjadi karena terdapat peningkatan yang besar dalam arus kas dari aktivitas operasi, yakni Rp605.832 juta pada tahun ini dari tahun lalu yang minus Rp155.990 juta.

b. Piutang Usaha Kenaikan Piutang Usaha 24,46% dari tahun lalu Rp624.228 juta

menjadi Rp776.908 juta (net) di tahun ini tentunya berkaitan dengan peningkatan Pendapatan Usaha Perseroan. Komposisi Piutang Usaha di tahun ini terdiri dari 23,80% Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa dan 76,20% Pihak Ketiga. Di tahun 2007 ini ADHI mencadangkan Rp27.737 juta sebagai penyisihan piutang ragu-ragu yang diestimasi berdasarkan umur piutang yang terbagi dalam rentang waktu dari 6 bulan hingga lebih dari 24 bulan. Dari Rp27.737 juta ini, 90% -nya berasal dari Piutang Usaha Pihak Ketiga. Selanjutnya, untuk penghapusan piutang tak tertagih hanya bisa dilakukan setelah mendapat persetujuan dari Dewan Komisaris.

c. Piutang Retensi Dibandingkan dengan tahun 2006, Piutang Retensi Perseroan

mengalami kenaikan 53,45% menjadi Rp269.849 juta di tahun 2007. Sebesar Rp92.391 juta (34,24%) adalah Piutang Retensi kepada Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa dan

Rp177.458 juta (65,76%) kepada Pihak Ketiga. Rincian Piutang Retensi kepada Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa diantaranya adalah Rp38.629 juta (41,81%) Departemen Pekerjaan Umum, Rp13.797 juta (14,93%) Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi, dan Rp7.262 juta (7,86%) Universitas Islam Negeri Malang. Sedangkan porsi Pihak Ketiga diantaranya adalah Rp18.694 juta (10,53%) UPI – Bandung, Rp17.141 juta (9,66%) Yayasan Taruma Negara, dan Rp14.185 juta (7,99%) PT Surya Gading Mas.

d. Tagihan Bruto Pada Pemberi Kerja Tagihan Bruto Pada Pemberi Kerja meningkat sebesar

Rp370.949 juta (35,43%) dari tahun 2006 Rp1.047.052 juta menjadi Rp1.418.000 juta di 2007. Komposisi di tahun 2007, sebesar Rp570.621 juta (40,24%) merupakan Tagihan Bruto Pada Pemberi Kerja Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa, diantaranya kepada Departemen Pekerjaan Umum Rp134.540 juta (23,58%), Pemerintah Daerah Provinsi Rp86.345 juta (15,13%), dan Universitas Islam Negeri Malang Rp41.373 juta (7,25%), sedangkan sebesar Rp847.380 juta (59,76%) merupakan Tagihan Bruto Pada Pemberi Kerja Pihak Ketiga yang diantaranya adalah kepada Al Habtoor Engineering Enterprises LLC Rp180.865 juta (21,34%),sebesar Rp104.428 juta (12,32%) JGC Corp – PT KBR Indonesia JO, dan Rp105.362 juta (12,43%) kepada PT Jakarta Monorail.

e. Persediaan Peningkatan Persediaan dari tahun lalu sebesar 47,58% atau

Rp85.190 juta menjadi Rp264.231 juta di 2007. Komponen terbesar dalam peningkatan ini adalah Persediaan pada Anak Perusahaan PT ADHI Realty, diantaranya adalah Persediaan Bangunan yang meningkat 266,73% menjadi Rp43.558 juta di 2007 dari tahun 2006 Rp11.878 juta. Peningkatan Persediaan Bangunan ini disebabkan karena terdapat reklasifikasi akun pada Persediaan Bangunan berupa ruangan-ruangan pada Gedung ADHI Graha, ruko-ruko di Kalimas dan Niaga Kalimas Bekasi Timur dengan nilai Rp38.839 juta yang sebelumnya per 31 Desember 2006 disajikan sebagai aktiva lain-lain. Komponen

Komponen Beban Kontrak

42,3%

25,9%

7,7%13,9%

9,3%0,9%

41,7%26,9%

9,2%13,0%

8,6% 0,6%

2007

Bahan/Material Sub Kontraktor Peralatan Biaya Umum Proyek Lainnya Upah

2006

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200742

peningkatan yang lain adalah Persediaan Bangunan Dalam Proses yang meningkat 319,59% salah satunya MTH 01 seluas 15.031 m2 senilai Rp8.452 juta, dan Persediaan Tanah Dalam Proses Rp19.398 juta, meningkat 69,67% adalah Tanah dalam Proses di Bekasi Timur dan MTH 01.

Aktiva Tidak LancarDi tahun 2007, Aktiva Tidak Lancar ADHI meningkat sebesar 27,47%, menjadi Rp380.510 juta. Hal ini dikarenakan terdapat peningkatan 43,31% pada pos Investasi pada Perusahaan Asosiasi dari 2006 Rp51.260 juta menjadi Rp73.460 juta di 2007. Pada pos ini terdapat penambahan Penyertaan pada KSO ADHI Realty – Eden Capital sebesar Rp9.510 juta sehingga nilai penyertaan dalam KSO ini menjadi Rp57.030 juta, dan investasi dalam bentuk konversi dari Convertible Bond terhadap PT Jakarta Monorail senilai Rp13.878 juta.

Peningkatan yang cukup besar pada Aktiva Tidak Lancar juga dikarenakan adanya peningkatan pada pos Investasi Dalam Pelaksanaan yakni sebesar Rp73.835 juta dari tahun 2006 Rp2.195 juta, yang dalam pos ini terdapat Gedung Dalam Pelaksanaan Mall Trade Center di Duri, Riau yang dibangun oleh Anak Perusahaan PT Duri Indah Raya dengan persentase penyelesaian 52,58%.

Selain itu peningkatan pada Aktiva Tidak Lancar juga disebabkan karena adanya peningkatan pada Setoran Dana Kerja sama Operasi (70%) yang diantaranya Setoran Dana Kerja sama Operasi ke Proyek Pembangunan Pelabuhan Dumai Phase III (Rinkai – ADHI – Marubeni Joint Venture) sebesar Rp26.396 juta dan ke Proyek India Railway (HCIL – ADHI JO) sebesar Rp8.242 juta. Sedangkan Investasi Aktiva Tetap meningkat 16,09% (belum dikurangi akumulasi depresiasi Rp97.788 juta) menjadi Rp245.021 juta.

Total KewajibanTotal Kewajiban ADHI di 2007 sebesar Rp3.787.812 juta terdiri dari Rp3.268.544 juta (86,29%) Kewajiban Lancar dan Rp519.268 juta (13,71%) Kewajiban Jangka Panjang. Total Kewajiban ADHI meningkat 56,16% dari tahun 2006 Rp2.425.560 juta.

Kewajiban LancarDi tahun 2007, Kewajiban Lancar ADHI Meningkat 51,88% menjadi Rp3.268.544 juta. Komposisi dari Kewajiban Lancar ADHI ini adalah Hutang Usaha 49,80%, Hutang Bank 9,52%, Hutang Pajak 0,92%, Pendapatan Diterima Dimuka 1,16%, Uang Muka Kontrak 23,92%, Biaya Masih Harus Dibayar 5,10%, Bagian Lancar Kewajiban Jangka Panjang 8,36% (dalam pos ini terdapat Hutang Obligasi II yang jatuh tempo di 2008 Rp199.537 juta), dan Hutang Lainnya 1,22%. Pos-pos yang mengalami peningkatan/penurunan lebih dari 20% adalah Hutang Usaha 67,27%, Hutang Bank -42,02%, Hutang Pajak 69,50%, Uang Muka Kontrak 191,45%, Biaya yang Masih Harus Dibayar 148,20%, dan Hutang Lain 45,91%.

a. Hutang Usaha Hutang Usaha ADHI pada 2007 sebesar Rp1.627.765 juta,

meningkat 67,27% dari tahun 2006 yang nilainya Rp973.154 juta. Berdasarkan Sifat Hubungannya, Hutang Usaha ADHI terdiri dari Hutang Usaha Pada Pihak Hubungan Istimewa 4,74%, dan Hutang Kepada Pihak Ketiga 95,26%.

b. Hutang Bank Berbeda dengan Total Kewajiban yang naik 56,16%, pos

Hutang Bank menurun cukup besar yakni 42,02%, dari tahun 2006 Rp536.601 juta menjadi Rp311.147 di 2007. Hal ini terjadi diantaranya karena pembayaran Hutang Pada Bank Mandiri (Transaksional maupun Revolving sebesar Rp91.960 juta), pelunasan pada Bank Danamon karena sudah jatuh tempo di bulan Desember Rp72.260 juta, dan pembayaran pada Bank Syariah Mandiri dan Bank Bukopin masing-masing Rp51.500 juta dan Rp62.500 juta. Komposisi Hutang Bank di 2007 dalam 6 Bank berbeda yakni Bank Mandiri 80,35%, Bank Niaga 16,07%, Bank BNI 1,33%, Bank Bumiputera 1,21%, Bank Syariah Mandiri 0,96%, dan Bank Permata 0,09% dengan tingkat bunga berkisar antara 9,4% - 14% dan bagi hasil untuk Bank Syariah Mandiri.

c. Hutang Pajak Hutang Pajak ADHI meningkat seiring dengan peningkatan

Pendapatan Usaha. Hutang Pajak ini meningkat 69,50% dari tahun 2006 Rp17.721 juta menjadi Rp30.037 juta di 2007.

d. Uang Muka Kontrak Pos ini merupakan sisa uang muka dari Pemberi Kerja yang

belum diperhitungkan secara proporsional dengan tagihan termin. Di 2007 saldo Uang Muka Kontrak Rp781.991 juta, meningkat 191,45% dari tahun 2006 Rp268.306 juta. Hal ini karena terdapat penerimaan Uang Muka yang cukup besar diantaranya adalah Uang Muka Kontrak atas Proyek PLTU Lampung Rp280.128 juta (35,82% dari total Uang Muka Kontrak 2007), Al Madina Real Estate (ADHI Oman) Rp93.329 juta (11,93%), Proyek Qatar Rp53.075 juta (6,79%), Proyek Latumeten City Rp39.685 juta (5,07%), dan Proyek Departemen Keuangan Tower 2 2007 Rp28.952 juta (3,70%).

e. Biaya yang Masih Harus Dibayar Pos Biaya yang Masih Harus Dibayar Rp166.580 juta terdiri dari

Biaya Bunga Obligasi 9,34%, Biaya Operasional 16,79%, dan Biaya Pekerjaan Proyek 73,87%. Pos ini meningkat 148,20% dari tahun 2006 Rp67.114 juta menjadi Rp166.580 juta di 2007. Peningkatan di 2007 ini disebabkan oleh Biaya Bunga Obligasi yang jatuh tempo di bulan Januari dan Februari 2008 sebesar Rp15.560 juta meningkat 62,97% dari tahun 2006 Rp9.548 juta, dan Biaya Operasional Proyek Rp123.053 juta meningkat 290,74% dari tahun 2006 Rp31.492 juta.

f. Hutang Lainnya Porsi Hutang Lainnya terhadap Total Kewajiban adalah 1,22%.

Pos Hutang Lainnya ini meningkat 45,91% dari 2006 Rp27.417 juta menjadi Rp40.005 juta di 2007. Peningkatan ini diantaranya disebabkan karena Hutang pada PT Duri Indah Raya sebesar

Rasio 2007 2006

Current Ratio (%) 120,93 119,49

Working Capital (Juta Rp)

684.113 419.420

Likuiditas

Pembahasan dan Analisa Manajemen

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 43

Rp4.581 juta, dan Hutang lainnya pada Pihak Ketiga meningkat sebesar Rp8.046 juta.

Kewajiban Tidak LancarKomposisi Kewajiban Tidak Lancar ADHI sebesar Rp519.268 juta adalah Hutang Obligasi 95,87%, Uang Muka Kontrak Jangka Panjang 1,71%, dan Kewajiban Imbalan Kerja 2,41%. Kewajiban Tidak Lancar ADHI meningkat 89,84% dari tahun 2006 Rp273.532 juta. Peningkatan ini disebabkan karena penerbitan Obligasi IV ADHI dengan nilai nominal Rp375.000 juta dan penerbitan Sukuk Mudharabah I ADHI tahun 2007 dengan nilai nominal Rp125.000 juta, yang keduanya akan jatuh tempo 6 Juli 2012.

Hak Minoritas Anak PerusahaanHak Minoritas Anak Perusahaan di 2007 Rp14.121 juta, meningkat 277,82% dari tahun 2006. Disebabkan karena terdapat tambahan Hak Minoritas Atas Anak Perusahaan ADHI – Oman LLC dan PT Duri Indah Raya, masing-masing sebesar Rp4.789 juta dan Rp7.199 juta. Sedangkan Hak Minoritas Anak Perusahaan PT ADHI Realty Rp2.133 juta.

EkuitasEkuitas ADHI meningkat 20,55% menjadi Rp531.235 juta dari tahun 2006 Rp440.661 juta, yang disebabkan oleh meningkatnya Saldo Laba Ditahan di 2007 Rp331.055 juta dari Rp240.481 juta di 2006.

Laba BersihLaba bersih konsolidasi (setelah Pajak Penghasilan) ADHI meningkat 16,76% dari tahun 2006 Rp. 95.581 juta menjadi Rp111.601 juta di 2007. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya Pendapatan Usaha sebesar Rp4.973.867 juta, meningkat 14,9% dari tahun 2006 Rp4.328.860 juta, dan efisiensi pada Beban Bunga yang turun 1,49% dari 2006 Rp146.494 juta menjadi Rp144.311 juta di 2007. Margin Laba Bersih di 2007 adalah 2,24%, sedangkan di 2006 sebesar 2,21%.

Solvabilitas dan KolektibilitasKemampuan solvabilitas ADHI lebih baik dari 2,11 kali pada tahun 2006 menjadi 1,90 kali di 2007, hal ini disebabkan oleh menurunnya hutang bank karena pelunasan hutang bank yang sudah jatuh tempo dan telah diselesaikan di 2007 dan meningkatnya modal karena meningkat pula laba bersih perusahaan. Untuk tingkat kolektibilitas Perusahaan, di 2007 adalah 57 hari, sedangkan pada tahun lalu 52 hari.

Rasio 2007 2006

Debt Equity Ratio (x) 1,90 2,11

TIE (x) 2,07 1,88

Collection Period (hari) 56,57 52,22Pendapatan UsahaDi tahun 2007 ADHI membukukan Pendapatan Usaha sebesar Rp4.973.867 juta. Hasil ini meningkat 14,9% dari tahun 2006 Rp4.328.860 juta. Komposisi Pendapatan usaha ADHI 2007 berdasarkan segmennya adalah Gedung 54%, Infrastruktur 45%, dan EPC 1%.

Beban KontrakBeban Kontrak ADHI di 2007 sebesar Rp4.516.924 juta, meningkat 15,05% dibanding tahun lalu Rp3.926.033 juta. Persentase kenaikan ini melebihi kenaikan Pendapatan Usaha ADHI yang meningkat 14,9%, hal ini bisa disebabkan karena kelangkaan/keterlambatan pengadaan bahan baku di beberapa daerah dikarenakan lokasi proyek yang terpencil, sehingga harga menjadi lebih mahal.

Laba (Rugi) Proyek Kerja SamaADHI juga melakukan kerja sama dalam pihak lain dalam mengerjakan proyek. Di 2007 laba dari proyek-proyek kerja sama mencapai Rp38.513 juta, diantaranya adalah lima proyek dengan kontribusi laba terbesar.

Beban UsahaTerjadi peningkatan Beban Usaha di 2007 sebesar 10,29%, terutama disebabkan oleh naiknya Beban Penjualan 31,24% dari tahun 2006, seiring dengan peningkatan Pendapatan Usaha dan usaha untuk meningkatkan perolehan kontrak baru dan investasi.

Belanja Modal (Capital Expenditure)Dalam rangka untuk meningkatkan kinerja operasi dan pengembangan bisnis ADHI melakukan belanja modal (Capital Expenditure), berupa Investasi Aktiva Tetap yang meningkat sebesar Rp33.966 juta (16,09%) dari tahun 2006, sehingga nilai akhir 2007 untuk investasi aktiva tetap adalah Rp245.021 juta. Komposisi Investasi Rp33.966 juta tersebut adalah 40,13% kendaraan, 26,57% bangunan, 24,84% peralatan proyek, 7,26% peralatan kantor, dan 1,20% tanah.

Ikatan Material dalam Investasi Barang ModalTidak ada ikatan material dalam investasi barang modal.

Informasi Keuangan dengan Kejadian Luar Biasa dan Jarang TerjadiTidak terdapat kontribusi material dari kejadian luar biasa selama tahun 2007.

Nama Proyek 2007 2006

Suramadu Bridge 26.902 3.222

India Railway 5.377 -

Jemb. Ngrame CS 2.721 -

Ponre-ponre Irigasi System Work 1.168 -

Jl. Sukamaju 1.131 542

Laba (Rugi) Proyek Kerja Samadalam juta rupiah

Solvabilitas dan KolektibilitasUraian US$ Yen Rupee Riyal Oman

Aktiva 63.583.491 191.631.755 745.210 18.239.228

Kewajiban 37.830.843 186.533.923 - 479.511

Aktiva dan Kewajiban dalam mata uang asing nilai penuh

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200744

Pendapatan dan Beban LainnyaPendapatan (Beban) LainnyaDi 2007, Pendapatan (Beban) Lain-lain ADHI menurun 111,81% menjadi beban Rp2.195 juta dari Pendapatan Lain-lain tahun 2006 sebesar Rp18.594 juta. Penurunan ini terjadi karena peningkatan Beban atas Penyisihan Piutang Tak Tertagih yang menjadi Rp22.313 juta, karena Piutang Usaha yang dicadangkan berdasarkan analisa umur piutang.

Beban BungaBeban Bunga ADHI di 2007 mengalami penurunan sebesar Rp6.327 juta menjadi Rp135.061 juta, terdiri dari Bunga Obligasi 49,68%, Bunga Kredit Bank 50,32%. Penurunan Beban Bunga ini dikarenakan hutang bank yang sudah jatuh tempo dan telah diselesaikan di 2007.

Peningkatan atau Penurunan yang Material dari Penjualan atau Pendapatan BersihTidak terdapat peningkatan atau penurunan yang material dari penjualan atau pendapatan bersih.

Dampak Perubahan Harga terhadap Penjualan/Pendapatan Bersih serta Laba Operasi (2007-2006)Kenaikan harga bahan di 2007 menyebabkan adanya penurunan Persentase Laba Operasi terhadap Pendapatan Usaha sebesar 0,12% menjadi 9,19% di tahun 2007. Namun demikian Perusahaan berhasil menekan penurunan persentase dengan beberapa cara yaitu

melakukan perencanaan pengadaan bahan dengan hati-hati, dan melakukan kontrak pengadaan barang dengan beberapa pemasok yang mengikat pemasok dalam hal harga, jumlah, dan waktu.

Peristiwa setelah Tanggal NeracaSampai dengan dibuat Laporan per 31 Desember 2007 tidak ada kejadian penting setelah tanggal neraca.

Prospek UsahaADHI melihat prospek usaha yang terus bertumbuh di masa datang. Hal ini dilatarbelakangi dengan sejumlah hal diantaranya program percepatan pembangunan infrastruktur oleh pemerintah, permintaan domestik yang masih meningkat dari pihak swasta untuk bangunan komersial seperti perkantoran, apartemen, hotel, mall, properti-residensial dan lain sebagainya, dan bertambahnya anggaran belanja pemerintah pusat tahun 2008 khususnya untuk Departemen Pekerjaan Umum sebesar Rp32 triliun naik dibanding tahun sebelumnya Rp25,3 triliun. Tentunya bagi ADHI, momentum ini akan dimanfaatkan seoptimal mungkin dengan harapan ADHI sebagai pemimpin pasar industri konstruksi nasional akan semakin kuat posisinya. Momentum yang dimaksud, diejawantahkan ke dalam rencana target peningkatan portofolio pekerjaan.

Secara garis besar, sektor infrastruktur di dalam negeri khususnya untuk pembangunan proyek jalan nasional, jalan tol, dan pembangkin listrik/PLTU (power plant) merupakan salah satu prioritas utama bagi ADHI untuk beberapa tahun ke depan.

Uraian 2007 2006Kenaikan/

(Penurunan)Pertumbuhan (%)

Aktiva Lancar 3.952.657 2.571.437 1.381.220 53,71

Aktiva Tidak Lancar 380.510 298.511 81.999 27,47

Total Aktiva 4.333.167 2.869.948 1.463.219 50,98

Kewajiban Lancar 3.268.544 2.152.017 1.116.526 51,88

Kewajiban Tidak Lancar 519.268 273.533 245.736 89,84

Hak Minoritas Anak Perusahaan 14.121 3.737 10.383 277,82

Ekuitas 531.235 440.661 90.574 20,55

Jumlah Kewajiban dan Ekuitas 4.333.167 2.869.948 1.463.219 50,98

Uraian 2007 2006Kenaikan/

(Penurunan)Pertumbuhan (%)

Pendapatan Usaha 4.973.867 4.328.860 645.007 14,90

Beban Kontrak (4.516.924) (3.926.033) 590.891 15,05

Laba (Rugi) JO 38.513 34.160 4.354 12,74

Laba Kotor Setelah JO 495.456 436.987 58.469 13,38

Beban Usaha (204.362) (185.287) 19.075 10,29

Laba Usaha 291.094 251.700 39.394 15,65

Pendapatan (Beban) Lain-lain (2.195) 18.594 (20.790) (111,81)

Beban Bunga (Net) (135.061) (141.388) (6.327) (4,47)

Laba Sebelum Pajak 153.838 128.906 24.931 19,34

Pajak (40.927) (33.036) 7.890 23,88

Hak Minoritas Anak Perusahaan (1.310) (289) 1.020 352,92

Laba Bersih 111.601 95.581 16.020 16,76

Neraca Konsolidasian dalam juta rupiah

Laba Rugi Konsolidasian dalam juta rupiah

Pembahasan dan Analisa Manajemen

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 45

Lebih dari 1.600 km jalan tol baru, ditargetkan pemerintah dapat terselesaikan di tahun 2009 (sumber: Indonesia Infrastructure Conference & Expo 2006). Kontribusi pendapatan usaha dari pekerjaan proyek jalan tol dan jalan nasional diharapkan akan terus meningkat setiap tahunnya.

Begitu pula dengan fast track program dari pemerintah untuk membangun fasilitas PLTU (power plant) dengan total kapasitas 10.000 MW yang ditargetkan selesai di tahun 2010. Di tahun 2007, ADHI berhasil memenangkan kontrak EPC untuk PLTU Lampung kapasitas 2 x100 MW. Hal ini memberikan kepercayaan bagi ADHI untuk mengulangi sukses serupa di tahun-tahun berikutnya. EPC sendiri, mendapat perhatian khusus dari ADHI. Seiring dengan meningkatnya kompetensi ADHI di bidang EPC, ADHI menyasar beberapa proyek EPC diantaranya power plant, pipanisasi, pengolahan CPO, dan pengolahan air bersih.

Proyek-proyek di Luar Negeri khususnya untuk kawasan Timur Tengah, akan mendapat porsi lebih untuk beberapa tahun ke depan karena disamping ingin memperluas basis pasarnya, ADHI juga mengharapkan tambahan margin yang lebih baik, meningkatnya kapasitas teknis dan non-teknis sejumlah SDM ADHI, dan exposure atas brand image di kancah internasional ADHI.

Tidak hanya melalui peningkatan portofolio pekerjaan yang menjadi strategi ADHI ke depan, tetapi juga melalui usaha untuk masuk ke bisnis investasi khususnya kepemilikan proyek-proyek infrastruktur seperti power plant, jalan tol, dan properti sejalan dengan program PPP (Public–Private Partnership) yang dicanangkan oleh pemerintah.

Aspek PemasaranKegiatan pemasaran yang ditujukan untuk memperoleh pekerjaan yang diperlukan, dilakukan oleh ADHI melalui Unit-unit Kerja operasional yang tersebar diseluruh Indonesia (Desentralisasi). Hal ini dimaksudkan agar para Kepala Unit Kerja dapat mengambil keputusan dan melakukan penyelarasan yang dipandang perlu secara cepat, sesuai kondisi yang ada. Kantor pusat melakukan fungsi pemasaran dengan melakukan koordinasi antar Unit Kerja serta memberikan bantuan berupa penghitungan ataupun tindak lanjut yang diperlukan seperti melakukan komunikasi dengan calon klien yang ada di Jakarta.

Proses pemasaran yang dimulai dengan mengikuti pra kualifikasi, mengajukan penawaran/tender dan seterusnya ditujukan kepada target pelanggan, baik untuk pasar Jasa Konstruksi, EPC maupun Investasi dengan didahului analisa-analisa:1. Prospektif Pasar, untuk mengetahui potensi-potensi risiko,

Owner Expectation dan kapabilitas intern perusahaan.2. Probabilitas, untuk mengetahui tingkat keberhasilan

memperoleh proyek. Dalam upaya meningkatkan efektifitas perolehan pekerjaan,

ADHI menggunakan strategi pemasaran yang disesuaikan dengan kelompok target pasar yakni berdasar bidang pekerjaan, jenis pelanggan dan kelompok pelanggan. Segmentasi ini membawa dampak adanya beberapa cara atau pendekatan untuk memperoleh pekerjaan.

Untuk menjamin terlaksananya pekerjaan sesuai kebutuhan dan harapan pelanggan, ADHI mengelola setiap keluhan pelanggan dan melibatkannya secara langsung dalam meningkatkan kualitas hasil kerja dengan komunikasi yang intens dan memberikan

kesempatan yang luas untuk melakukan kegiatan supervisi dalam tahap perencanaan maupun pelaksanaan. ADHI juga melakukan survey kepuasan pelanggan paling kurang setahun sekali yang dilaksanakan secara kerjasama dengan institusi yang independen. Dalam tahun 2007, kegiatan pemasaran perusahaan menghasilkan nilai kontrak sebesar Rp7,74 triliun. Meskipun data market size nasional belum tersedia dengan baik, namun berdasar pengumpulan data pasar yang dianalisa secara internal diperoleh gambaran bahwa market share ADHI saat ini sekitar 9% terhadap market size konstruksi nasional.

DividenPada tahun buku 2005, Perusahaan menerapkan kebijakan pembagian dividen sebesar 30% dari laba bersih Rp77.919 juta menjadi sebesar Rp23.376 juta (Rp12,98/lembar saham) yang telah dibayarkan pada tanggal 8 Agustus 2006. Untuk tahun buku 2006, Perusahaan menerapkan kebijakan pembagian dividen sebesar 20% dari laba bersih Rp95.581 juta menjadi sebesar Rp19.116 juta (Rp10,61/lembar saham) yang dibayarkan tanggal 3 Agustus 2007.

Rasio 2006 2005

Laba Bersih (Juta Rp) 95.581 77.919

Dividen (Juta Rp) 19.116 23.376

Dividen per saham (Rp) 10,61 12,98

Payout Ratio (%) 20 30

Dividen

Pangsa Pasar Konstruksi 2007

71%

9%6%

6%5%3%

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umuma. Obligasi II Adhi Karya Tahun 2003 Perusahaan menerbitkan Obligasi II Adhi Karya senilai

Rp200.000 juta dengan jangka waktu 5 (lima) tahun dan suku bunga tetap sebesar 14,5% per tahun. Obligasi ini akan jatuh tempo tanggal 10 Juni 2008.

Rencana penggunaan dana dari Obligasi II Adhi Karya ini adalah sekitar 40% akan digunakan untuk modal kerja proyek yang meliputi jasa konstruksi dan sekitar 60% akan digunakan untuk: (i) Pembayaran hutang jangka pendek berupa Kredit Modal Kerja (KMK) kepada Bank Mandiri sebesar Rp50.000 juta yang jatuh tempo pada tanggal 31 Agustus 2003; (ii) Pembayaran hutang jangka pendek berupa murabahah kepada Bank Muamalat sebesar Rp10.000 juta yang jatuh tempo tanggal 20 Juni 2003; (iii) Pembayaran hutang jangka pendek berupa murabahah I kepada Bank Syariah Mandiri sebesar

ADHI B C D E Lainnya

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200746

Rp6.000 juta yang jatuh tempo pada tanggal 31 Desember 2003 dan (iv) Pelunasan Promissory Notes sebesar Rp50.000 juta yang jatuh tempo tanggal 11 September 2003.

Dana yang diperoleh telah digunakan sesuai dengan rencana

dan untuk pembiayaan proyek-proyek jasa konstruksi, serta tidak ada perubahan penggunaan dana. Per 31 Desember 2007, nilai buku Obligasi II Adhi Karya setelah dikurangi biaya emisi yang belum diamortisasi yaitu Rp199.537 juta. Biaya emisi Obligasi II Adhi Karya adalah sebesar Rp5.421 juta, diamortisir setiap bulan sampai dengan jatuh tempo masa Obligasi II.

b. Obligasi III Adhi Karya Tahun 2004 Perusahaan menerbitkan Obligasi III Adhi Karya senilai

Rp200.000 juta dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun dan suku bunga tetap sebesar 13,25% per tahun. Obligasi ini telah dilunasi pada saat jatuh tempo tanggal 13 Juli 2007. Rencana penggunaan dana Obligasi III ini seluruhnya (100%) digunakan untuk memperkuat modal kerja tahun 2004. Tidak ada perubahan dari rencana dalam merealisasikan penggunaan dana.

c. Obligasi IV ADHI Tahun 2007 Obligasi IV ADHI diterbitkan dengan nilai Rp375.000 juta dan

bersuku bunga tetap sebesar 11% per tahun. Biaya emisi obligasi sebesar Rp1.745 juta diamortisir setiap bulan sampai dengan jatuh tempo pada tanggal 6 Juli 2012. Rencana penggunaan dana dari Obligasi ini adalah sebagai berikut: (i) Pelunasan hutang Perseroan berdasarkan Obligasi III yang jatuh tempo pada tanggal 13 Juli 2007 sekitar Rp173 miliar; (ii) Pelunasan hutang bank Perseroan di PT Bank Syariah Mandiri sekitar sekitar Rp100 miliar. Hutang bank tersebut adalah hutang modal kerja dengan ekspektasi nisbah bagi hasil ekuivalen dengan suku bunga sebesar 13,00% per tahun, dimana hutang tersebut dapat dilunasi sewaktu-waktu; dan (iii) Sisanya akan digunakan untuk modal kerja. Tidak ada perubahan dari rencana dalam merealisasikan penggunaan dana.

d. Sukuk Mudharabah I ADHI Tahun 2007 Penerbitan Sukuk Mudharabah I ADHI senilai Rp125.000 juta

dengan jangka waktu 5 (lima) tahun dan nisbah bagi hasil untuk perusahaan sebesar 76,39% dilakukan bersamaan dengan Obligasi IV ADHI. Biaya emisi dari Sukuk Mudharabah adalah sebesar Rp665 juta, diamortisir tiap bulan sampai dengan jatuh tempo pada tanggal 6 Juli 2012. Dana yang diperoleh dari Sukuk Mudharabah seluruhnya digunakan untuk modal kerja proyek jasa konstruksi dan tidak ada perubahan dalam realisasi penggunaan dana dari rencana awal.

Per 31 Desember 2007, nilai buku Obligasi IV ADHI dan Sukuk Mudharabah I ADHI setelah dikurangi biaya emisi yang belum diamortisasi yaitu Rp497.831 juta.

Informasi Material LainADHI melakukan transaksi dengan Perusahaan Asosiasi PT Jakarta Monorail yang telah dilakukan pada tahun 2004 senilai US$200 juta, pada tahun 2007 statusnya masih berjalan.

Perubahan Peraturan Perundangan/Regulasi Baru yang Berpengaruh SignifikanPada tahun 2007 tidak ada dampak signifikan terhadap kinerja ADHI yang diakibatkan perubahan peraturan perundangan. Namun demikian perubahan-perubahan peraturan perundangan di bawah ini berpotensi memberikan dampak terhadap kinerja ADHI di tahun-tahun mendatang.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan BencanaPasal 28 mengatur bahwa Lembaga Usaha mendapatkan kesempatan dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana, baik secara tersendiri maupun secara bersama dengan pihak lain. Adanya ketentuan tersebut dapat berpengaruh terhadap perseroan karena perseroan memiliki kesempatan lebih besar untuk berpartisipasi dalam penanggulangan bencana yang berarti juga mendapatkan proyek-proyek crash program yang diadakan untuk penanggulangan bencana alam.

Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan TerbatasDalam Undang-Undang Perseroan Terbatas ini ada ketentuan baru yang sebelumnya tidak diatur secara khusus dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1995 yaitu mengenai Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.

Pasal 74 ayat (1) mengatur bahwa, Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam wajib melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.

Pada ayat (2) diatur bahwa Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan tersebut merupakan kewajiban Perseroan yang dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya Perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan kepatutan dan kewajaran.

Peraturan Pemerintah No. 81 Tahun 2007 Tentang Penurunan Tarif Pajak Penghasilan Bagi Wajib Pajak Badan Dalam Negeri yang Berbentuk Perseroan TerbukaPasal 2 ayat (1) PP tersebut mengatur bahwa Wajib Pajak Dalam Negeri yang berbentuk Perseroan Terbuka “dapat” memperoleh penurunan tarif pajak Penghasilan sebesar 5% lebih rendah dari tarif tertinggi Pajak Penghasilan Wajib Pajak Badan Dalam Negeri.

Peraturan ini baru berlaku pada tanggal 1 Januari tahun 2008 sehingga untuk tahun 2007 ini tidak memberikan pengaruh bagi perseroan, namun demikian ke depan, berlakunya peraturan ini akan berdampak besar terhadap perseroan karena memberikan peluang kepada perseroan untuk memperoleh penurunan tarif pajak Penghasilan Badan karena Perseroan saat ini telah dimiliki lebih dari 40% Saham Publik di bawah 5%.

Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 95 Tahun 2007 Tentang Perubahan Ketujuh atas Keppres 80 Tahun 2003Peraturan Presiden ini mempertegas pengaturan tentang pemilihan penyedia jasa melalui penunjukan langsung. Ketentuan tersebut dapat berpengaruh terhadap perseroan karena memberikan peluang lebih besar bagi perseroan untuk mendapatkan proyek-proyek dengan kriteria tertentu (memerlukan teknologi tinggi, dana besar, dll) yang hanya bisa diadakan melalui penunjukan langsung.

Perubahan Kebijakan AkuntansiSelama tahun 2007, tidak terdapat perubahan Kebijakan Akuntansi.

Pembahasan dan Analisa Manajemen

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 47

Pengelolaan perusahaan dilaksanakan dengan menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG) secara terencana dan berkelanjutan. Dalam menerapkan prinsip-prinsip GCG yang telah dirintis mulai tahun 2001, perusahaan telah beberapa kali memperoleh penghargaan dari pihak eksternal baik dari kalangan pemerintahan maupun otoritas Perbankan, Pasar Modal dan Keuangan. Di akhir tahun 2007, ADHI meraih kategori Perusahaan Terpercaya dengan skor 81,79 dan kategori Perusahaan Publik Terbaik berdasarkan bidang usaha utama dalam sektor properti dan real estate dari IICG (The Indonesian Institute for Corporate Governance) yang bekerjasama dengan majalah SWA.

Adapun strategi yang digunakan dalam menerapkan prinsip-prinsip GCG dengan:- Pembuatan Manual GCG- Pembentukan Komite-komite: Audit, Nominasi dan Remunerasi,

Risiko, dan Kebijakan Corporate Governance.- Menunjuk lembaga Audit Eksternal untuk melakukan audit di

perusahaan disamping Internal Auditor.- Pemberian informasi corporate action secara terkini kepada

publik.

Landasan Penerapan GCGDalam pelaksanaan GCG, ADHI telah menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang diperkenalkan oleh Organization for Economic Co-Operation and Development (OECD), Komite Nasional GCG (KN-CCG) dan the Institut GCG Indonesia (IICG). Prinsip-prinsip tersebut adalah: transparansi (transparency), akuntabilitas (accountability), tanggung jawab (responsibility), kemandirian (independency) serta kewajaran dan kesetaraan (fairness). Pelaksanaan GCG oleh ADHI juga mengacu pada Keputusan Menteri Negara BUMN No. 117/M-MBU/2002 tanggal 1 Agustus 2002.

Untuk meningkatkan komitmen dalam penerapan GCG, ADHI telah memiliki Manual GCG sebagai pedoman pelaksanaan GCG dan Board Manual yang mengatur hubungan antar Komisaris, antar Direksi, dan antara Komisaris dan Direksi, serta hubungan antara Direksi/Dewan Komisaris Perseroan dengan Direksi/Dewan Komisaris Anak Perusahaan.

Struktur Tata KelolaStruktur tata kelola ADHI terdiri atas RUPS, Dewan Komisaris, Direksi, sejumlah Komite di bawah Dewan Komisaris yang hingga akhir 2007 terdiri atas Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, Komite Manajemen Risiko, Komite Kebijakan Corporate Governance, dan Sekretaris Perusahaan.

Rapat Umum Pemegang SahamRapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan dan RUPS Luar Biasa (RUPSLB) merupakan otoritas dan badan tata kelola tertinggi pada perusahaan, serta merupakan forum utama dimana para pemegang saham dapat menggunakan hak dan otoritasnya pada Manajemen Perseroan. Kedua forum ini juga

merupakan otoritas tertinggi dimana sejumlah resolusi penting diputuskan dan disahkan untuk kemudian menjadi kebijakan resmi Perseroan. Forum RUPS dan RUPSLB memiliki kekuasaan memilih dan memberhentikan Komisaris serta Direksi Perseroan, menentukan jumlah kompensasi para Komisaris dan Direksi, menilai kinerja Perseroan selama tahun fiskal melalui sejumlah evaluasi, dan memutuskan penggunaan keuntungan perusahaan. RUPS diselenggarakan setahun sekali, sedangkan RUPSLB dapat dilakukan sewaktu-waktu sesuai kebutuhan.

ADHI menjamin perlindungan atas hak pemegang saham dan perlakuan yang setara terhadap semua pemegang saham. Anggaran Dasar ADHI menjamin hak tersebut sebagaimana diatur oleh perundang-undangan dan prinsip GCG yang mencakup prosedur pencatatan saham dan pemindahan hak atas saham, kemudahan akan akses informasi mengenai Perseroan secara akurat dan tepat waktu, hak untuk hadir dan memberikan suara dalam RUPS, serta hak atas pembagian dividen.

Pada tahun 2007, ADHI melakukan RUPS Tahunan pada tanggal 26 Juni dengan keputusan sebagai berikut:- Menetapkan pembagian laba bersih senilai Rp95,58 miliar.- Memberikan dividen sebesar Rp10,61 per saham.

RUPSLB I dilaksanakan pada tanggal 26 Juni 2007, yang menghasilkan ketetapan:- Menyetujui rencana penyertaan Perseroan pada PT Jakarta

Monorail sebesar maksimum US$25 juta.- Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk

menetapkan calon Direksi dan calon anggota Komisaris Anak Perusahaan yang kemudian diusulkan untuk diputuskan dalam RUPS Anak Perusahaan.

- Memutuskan perubahan Direksi dan Komisaris Perseroan ditunda sampai dengan RUPSLB berikutnya.

ADHI menyelenggarakan RUPSLB II, pada tanggal 9 Agustus, yang menetapkan Jajaran Dewan Komisaris dan Direksi yang baru.

Peran Komisaris dan DireksiADHI menerapkan sistem pengelolaan perusahaan dual-control dimana terdapat pemisahan yang jelas antara fungsi dan tanggung jawab Komisaris sebagai pengawas dan Direksi yang bertanggung jawab atas pengelolaan Perseroan.

Berikut ini kami sampaikan uraian tata kelola perusahaan selanjutnya, sesuai ukuran yang tertuang dalam Surat Keputusan Ketua Bapepam LK No. KEP-134/BL/2006 tertanggal 7 Desember 2006 perihal penyampaian Laporan Tahunan.

1. KomisarisKomisaris bertanggung jawab kepada para pemegang saham. Anggaran Dasar Perusahaan pasal 15 menyebutkan bahwa tugas utama Komisaris adalah melakukan pengawasan atas jalannya pengelolaan Perseroan oleh Direksi.

Corporate GovernanceADHI

Tata Kelola Perusahaan

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200748

Komisaris IndependenDengan memperhatikan Surat Edaran Bapepam LK Nomor: SE-03/PM/2000 tanggal 5 Mei 2000 dan menunjuk ketentuan huruf C.1 dan C.2 Peraturan Pencatatan Efek Nomor I-A Bursa Efek Jakarta tentang Ketentuan Umum Pencatatan Efek Bersifat Ekuitas di Bursa yang menyebutkan bahwa Perusahaan Tercatat wajib memiliki Komisaris Independen dan sebagai bagian dari penerapan GCG, ADHI telah memiliki dua orang Komisaris Independen. Selain tugas pengawasan, Komisaris Independen juga berperan dalam memperjuangkan kepentingan pemegang saham minoritas.

Anggota Dewan KomisarisAnggota Dewan Komisaris ADHI, per Desember 2007, adalah:- Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc.: Komisaris Utama- Gatot Trihargo, Ak., MAFIS: Komisaris - Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA: Komisaris- Murhadi, S.Sos., M.Si.: Komisaris Independen- Klemi Subiyantoro: Komisaris Independen

Profil anggota Dewan Komisaris disajikan pada halaman 31.

Tugas dan Kewajiban KomisarisSecara terperinci Komisaris memiliki tugas dan kewajiban sebagai berikut:• Mengawasi pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan

serta menyampaikan hasil penilaian dan pendapatnya kepada RUPS.

• Mengikuti perkembangan kegiatan ADHI dan memberikan laporan kepada RUPS disertai saran dan langkah perbaikan manakala kinerja ADHI memperlihatkan kemunduran yang berarti.

• Memberikan pendapat dan saran kepada RUPS mengenai berbagai persoalan yang dianggap penting dalam pengelolaan ADHI.

• Mengusulkan kepada RUPS penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) yang akan melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan dan akuntansi ADHI.

• Melakukan tugas pengawasan lainnya yang ditentukan oleh RUPS.

• Memberikan tanggapan atas laporan berkala Direksi (triwulanan, tahunan) serta pada setiap waktu yang diperlukan mengenai perkembangan ADHI.

Remunerasi Anggota Dewan Komisaris dan DireksiRemunerasi Anggota Dewan Komisaris dan Direksi diusulkan oleh Komite Nominasi & Remunerasi kepada Komisaris, kemudian Dewan

Komisaris mengusulkan kepada RUPS. RUPS menetapkan besaran remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi atau melimpahkan kewenangannya tersebut kepada Dewan Komisaris.

Remunerasi Komisaris ditetapkan dalam RUPS yang terdiri dari honorarium, tunjangan-tunjangan dan tantiem. Guna menunjang tugas-tugasnya, Komisaris ADHI selain mendapatkan honorarium bulanan juga mendapatkan uang tunjangan transportasi, telekomunikasi dan kesehatan.

Rapat Dewan KomisarisRapat Dewan Komisaris ADHI harus diselenggarakan sekurang-kurangnya satu kali dalam satu bulan dan setiap saat: (i) atas permintaan Komisaris Utama, (ii) atas permintaan sepertiga anggota Dewan Komisaris, (iii) atas permintaan tertulis dari Rapat Direksi, atau (iv) atas permintaan seseorang atau sekelompok pemegang saham ADHI yang memiliki sedikitnya 10% dari saham ADHI dengan hak suara yang sah. Kuorum rapat Dewan Komisaris tercapai jika lebih dari setengah anggota Dewan Komisaris hadir atau diwakilkan dengan kuasa kepada Komisaris lain. Keputusan rapat diambil secara mufakat. Jika mufakat tidak terjadi, maka dilakukan pemungutan suara di antara anggota Dewan Komisaris yang hadir atau diwakilkan dalam rapat. Jika jumlah suara yang setuju dan tidak setuju sama, maka usulan yang disampaikan ditolak.

Untuk tahun 2007, Dewan Komisaris telah melakukan Rapat Dewan Komisaris sebanyak 9 kali dengan daftar kehadiran sebagai berikut:

Tata Kelola Perusahaan

Remunerasi Komisaris

Catatan : * Menjabat hingga Agustus 2007, ** Menjabat sejak Agustus 2007

Selain tunjangan di atas, Direksi juga mendapatkan Tunjangan Purna Jabatan berupa keikutsertaan dalam asuransi dengan premi/tahun sebesar maksimum 25% dari gaji.

Nama Gaji Tunjangan THP Bulanan THP 2007 Tantiem Pendapatan 2007

Ir. Hendrianto Notosoegondo* 18.800.000 6.266.667 25.066.667 200.533.333 113.398.940 200.533.333

Ir. Rubini Yusuf, MSc.* 16.920.000 5.640.000 22.560.000 180.480.000 102.059.046 180.480.000

Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc.** 18.800.000 6.266.667 25.066.667 100.266.667 - 100.266.667

Gatot Trihargo, Ak., MAFIS ** 16.920.000 5.640.000 22.560.000 90.240.000 - 90.240.000

Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA 16.920.000 5.640.000 22.560.000 270.720.000 25.514.762 270.720.000

Murhadi, S.Sos, M.Si. 16.920.000 5.640.000 22.560.000 270.720.000 25.514.762 270.720.000

Klemi Subiyantoro 16.920.000 5.640.000 22.560.000 270.720.000 25.514.762 270.720.000

dalam rupiah

Kehadiran Rapat Dewan Komisaris Tahun 2007

Catatan :Jumlah Rapat Dewan Komisaris Tahun 2007 sebanyak 9 kali* Menjabat hingga Agustus 2007 ** Menjabat sejak Agustus 2007

Nama JabatanJumlah

Kehadiran

Ir. Hendrianto Notosoegondo* Komisaris Utama 4

Ir. Rubini Yusuf, MSc.* Komisaris 3

Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc.** Komisaris Utama 5

Gatot Trihargo, Ak., MAFIS ** Komisaris 4

Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA Komisaris 9

Murhadi, S.Sos, M.Si. Komisaris Independen 7

Klemi Subiyantoro Komisaris Independen 9

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 49

2. Direksi

Tugas Pokok DireksiBerdasarkan Anggaran Dasar Perseroan pasal 12 ayat 3, maka tugas pokok Direksi adalah:- Memimpin, mengurus, dan mengendalikan Perseroan sesuai

dengan tujuan Perusahaan.- Memelihara dan mengurus kekayaan Perseroan.- Menyiapkan RKAP pada waktunya dan diajukan kepada Komisaris

untuk mendapatkan pengesahan.

Selain itu, Direksi juga bertanggung jawab atas terlaksananya Good Corporate Governance (GCG) di lingkungan ADHI.

Sehubungan dengan tugas pokok tersebut di atas, Direksi dalam operasional sehari-hari membagi tugas sebagai berikut:

Direktur UtamaBertanggung jawab atas kegiatan yang berkaitan dengan tugas-tugas sebagai berikut:- Menetapkan visi, misi, filosofi, sasaran, dan strategi Perseroan

berdasarkan kajian internal dan eksternal.- Memimpin kegiatan yang bersifat strategis dalam

pengembangan Perseroan.- Mengkoordinir kegiatan para Direktur.- Melakukan pembinaan anak perusahaan dan perusahaan joint

venture.- Mengarahkan dan membina pelaksanaan tugas Satuan

Pengawasan Intern dan Unit Manajemen Risiko.

Direktur Operasi I dan IIBertanggung jawab atas kegiatan yang berkaitan dengan tugas-tugas sebagai berikut:- Memimpin dan mengelola kegiatan produksi termasuk quality

control dan pelaksanaan K3L di wilayah operasinya.- Membina pengelolaan SDM di wilayah operasinya.- Membina kegiatan sinerji antar unit kerja operasional dan

pengembangan teknologi.- Mengkoordinir kegiatan pemasaran (penetrasi pasar dan

pelayanan pada pelanggan) khususnya pasar-pasar konvensional.

Direktur Luar NegeriBertanggung jawab atas kegiatan yang berkaitan dengan tugas-tugas sebagai berikut:- Memimpin dan mengelola kegiatan produksi termasuk quality

control dan pelaksanaan K3L atas proyek-proyek di luar negeri.- Membina pengelolaan SDM di wilayah operasinya.- Membina kegiatan sinerji antar unit kerja operasional dan

pengembangan teknologi.- Mengkoordinir kegiatan pemasaran (penetrasi pasar dan

pelayanan pada pelanggan) khususnya pasar luar negeri.

Profil masing-masing anggota Direksi disajikan pada halaman 32.

Remunerasi Anggota DireksiSetiap Direktur memperoleh gaji bulanan dan tunjangan-tunjangan, termasuk tunjangan purna jabatan. Setiap Direktur juga memperoleh tantiem yang besarnya ditentukan dalam RUPS.

Direktur Pengembangan Pasar, EPC, dan InvestasiBertanggung jawab atas kegiatan yang berkaitan dengan tugas-tugas sebagai berikut:- Memimpin dan mengelola kegiatan pemasaran berkaitan dengan

perencanaan pengembangan pasar.- Memimpin dan mengelola kegiatan produksi termasuk quality

control dan pelaksanaan K3L pada proyek-proyek EPC.- Membina pengelolaan SDM di wilayah operasinya.- Membina kegiatan sinerji antar unit kerja operasional dan

pengembangan teknologi.

Direktur Keuangan dan Sumber Daya ManusiaBertanggung jawab atas kegiatan yang berkaitan dengan tugas-tugas sebagai berikut:- Memimpin dan mengelola kegiatan keuangan.- Membina kegiatan investor relations.- Memimpin, mengelola SDM ADHI, pengembangan sistem SDM,

sistem teknologi informasi.- Membina kegiatan non struktural di Kantor Pusat.

Rapat DireksiRapat Direksi dapat diselenggarakan sesuai keperluan atas permintaan: (i) Direktur Utama, (ii) sedikitnya sepertiga anggota Direksi, atau (iii) Komisaris dengan menyebutkan hal-hal yang akan dibicarakan. Kuorum rapat tercapai bila lebih dari setengah anggota Direksi hadir atau diwakilkan dengan kuasa kepada Direktur lain. Pada Rapat Direksi, setiap Direktur memiliki satu hak suara dan satu hak suara tambahan dari Direktur lain yang diwakilinya.

Rapat Direksi adalah rapat rutin yang dilaksanakan oleh Direksi dengan agenda yang telah ditetapkan sebelumnya. Panggilan rapat dilakukan melalui undangan tertulis yang dilengkapi dengan data sebagai materi rapat. Agenda rapat dapat diusulkan oleh masing-masing Direktur dan disampaikan kepada Sekretaris Perusahaan yang akan bertindak selaku notulis. Pengambilan keputusan rapat dilakukan setelah melalui suatu pembahasan yang dimaksudkan untuk mengungkap pendapat masing-masing Direksi agar dapat diambil keputusan terbaik melalui mufakat. Jika mufakat tidak

Catatan :

* Menjabat sepenuhnya sebagai Direksi sepanjang tahun 2006, ** Menjabat sebagai Direksi selama 3 bulan sepanjang tahun 2006

Selain tunjangan di atas, Direksi juga mendapatkan Tunjangan Purna Jabatan berupa keikutsertaan dalam asuransi dengan premi/tahun sebesar maksimum 25% dari gaji.

Remunerasi Direksi

Nama Gaji Tunjangan THP Bulanan THP 2007 Tantiem Pendapatan 2007

M. Saiful Imam* 47.000.000 17.650.000 64.650.000 775.800.000 283.497.350 1.059.297.350

Supardi** 42.300.000 16.000.000 58.300.000 699.600.000 63.786.904 763.386.904

Indradjaja Manopol** 42.300.000 16.000.000 58.300.000 699.600.000 63.786.904 763.386.904

Kiswodarmawan** 42.300.000 16.000.000 58.300.000 699.600.000 63.786.904 763.386.904

M. Fauzan* 42.300.000 16.000.000 58.300.000 699.600.000 255.147.615 954.747.615

Bambang Subekti** 42.300.000 16.000.000 58.300.000 699.600.000 63.786.904 763.386.904

dalam rupiah

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200750

menghasilkan suatu keputusan maka dilakukan pemungutan suara diantara anggota Direksi yang hadir atau yang diwakilkan dalam rapat. Jika jumlah suara yang setuju dan yang tidak setuju sama, maka keputusan akan ditentukan oleh Ketua rapat.

Setiap kali rapat diselenggarakan, dibuat daftar hadir yang ditandatangani oleh seluruh peserta rapat yang hadir dan notulen rapat yang dibuat oleh Sekretaris Perusahaan. Notulen Rapat yang telah ditandatangani oleh Direksi yang hadir dalam rapat, didistribusikan kepada seluruh Direktur dan bila perlu kepada unit kerja yang terkait dengan keputusan rapat.

Untuk tahun 2007, Direksi telah melakukan Rapat Direksi sebanyak 51 kali dengan tingkat kehadiran sbb:

Komite Nominasi dan Remunerasi diketuai oleh Ir. Imam S. Ernawi, MCM, M.Sc. dengan anggota :• Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA• Gatot Trihargo, Ak., MAFIS

• Murhadi, S.Sos, M.Si.• Klemi Subiyantoro

Komite Manajemen Risiko diketuai oleh Murhadi, S.Sos,M.Si. dengan anggota :• Antonius Alijoyo

• Eddy F. Sinaga

Untuk menjaga independensi dalam pelaksanaan tugasnya, Anggota Komite Manajemen Risiko tersebut dipilih dari personil-personil yang tidak memiliki hubungan baik langsung maupun tidak langsung dengan Perseroan.

Tugas dan tanggung jawab Komite Manajemen Risiko, meliputi:1. Menyusun konsep kebijakan manajemen risiko berdasarkan

bahan dan masukan dari manajemen. 2. Bersama manajemen menetapkan area risiko bisnis Perseroan,

baik internal maupun eksternal, ditinjau dari berbagai aspek.3. Melakukan kajian atas semua keputusan dan tindakan yang

berkaitan dengan upaya risk prevention, baik yang bersifat sistematik maupun non sistematik, yang telah dibuat dan dilakukan oleh manajemen ADHI selama ini dan risk prevention atas sektor investasi lainnya.

4. Merancang sistem informasi manajemen risiko yang akan melibatkan pejabat struktural perusahaan terkait.

Komite Audit:

Klemi Subiyantoro

Rriwayat singkat Klemi Subiyantoro disajikan pada Profil Komisaris, halaman 31.

Dr. Dwi Martani

Kelahiran 36 tahun yang lalu di Wonogiri. Lulus S1 dan S2 dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Jurusan Akuntansi dan meraih gelar Doktor Ilmu Manajemen UI tahun1997. Saat ini mengajar dan menjabat di Fakultas Ekonomi, UI.

Slamet Widodo, ST

Dilahirkan 34 tahun yang lalu di Jakarta.Lulus S1 Teknik Arsitektur Universitas Borobudur, Jakarta tahun 1997. Memiliki pengalaman selama 10 tahun di bidang konstruksi.

Dari kiri ke kanan: Slamet Widodo, ST, Klemi Subiyantoro, Dr. Dwi Martani

Tata Kelola Perusahaan

Kehadiran Rapat Direksi Tahun 2007

Catatan:Jumlah Rapat Direksi Tahun 2007 sebanyak 51 kali

Nama Jabatan Jumlah Kehadiran

M. Saiful Imam Direktur Utama 42

Supardi Direktur Pengembangan Pasar, EPC,

dan Investasi

45

Indradjaja Manopol Direktur Keuangan & SDM 47

Kiswodarmawan Direktur Operasi I 49

M. Fauzan Direktur Operasi II 48

Bambang Subekti Direktur Luar Negeri 43

Program Pelatihan DireksiDireksi menyadari perlunya peningkatan kompetensi dan wawasan yang berkaitan dengan pelaksanaan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) dan peraturan pasar modal. Hal ini menjadi penting mengingat pemangku kepentingan ADHI setelah menjadi perusahaan publik menjadi lebih luas.

Selain itu, persaingan di industri konstruksi yang semakin kompetitif menuntut Direksi untuk terus meningkatkan standar kompetensi yang harus dimiliki.

Dalam upaya meningkatkan kualitas dan kompetensi Direksi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan tugasnya, Direksi telah mengikuti seminar-seminar, baik di luar (eksternal) maupun di dalam (internal) Perseroan, seperti:- Fiduciary Duty- Essential of Enterprise Risk Management for Commissioners and

Directors- Corporate Governance Executive Luncheon Talk- BUMN Executive Breakfast Meeting- The 2nd Indonesia Construction Industry Conference- Sustaining Company Value Through GCG-Based Business Practise.

3. Komite-Komite

Komite Audit diketuai oleh Klemi Subiyantoro dengan anggota untuk tahun 2007 hingga saat Laporan Tahunan ini ditulis adalah:• Dr. Dwi Martani (bidang akuntansi dan keuangan), dan• Slamet Widodo, ST (bidang operasional)

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 51

Tugas dari Komite Kebijakan Corporate Governance meliputi:• Pengkajian kebijakan Corporate Governance yang disusun oleh

Direksi secara menyeluruh serta menilai konsistensi penerapannya termasuk yang bertalian dengan etika bisnis dan tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility);

• Penelaahan dan pengkajian Anggaran Dasar dan peraturan-peraturan yang terkait dengan penerapan kebijakan Corporate Governance yang meliputi:- Kesesuaian Anggaran Dasar Perseroan dengan peraturan

perundangan yang berlaku dan tujuan Perseroan;- Implikasi peraturan-peraturan terhadap penerapan kebijakan

Corporate Governance.• Pelaksanaan tugas khusus terkait dengan penerapan kebijakan

Corporate Governance.

Komite Kebijakan Corporate Governance telah mengadakan rapat sebanyak 1 kali.

5. Mengevaluasi dan memantau proyek/program yang tercantum dalam RKAP, yang akan menjadi prioritas dalam pelaksanaan risk based audit.

6. Mensosialisasikan manajemen risiko kepada kepala unit di lingkungan ADHI beserta jajarannya.

Komite Manajemen Risiko telah mengadakan rapat sebanyak 4 kali.

Komite Kebijakan Corporate Governance diketuai oleh Gatot Trihargo, Ak., MAFIS., dengan anggota AP Purnomo Widodo dan Ibnu Najib.

Untuk menjaga independensi dalam pelaksanaan tugasnya, Anggota Komite Kebijakan Corporate Governance tersebut dipilih dari personil-personil yang tidak memiliki hubungan baik langsung maupun tidak langsung dengan Perseroan.

Komite Kebijakan Corporate Governance:

AP Purnomo WidodoDilahirkan 39 tahun yang lalu di Semarang. Lulus MBA dari International University of Japan (IUJ), Niigata pada tahun 2001. Pengurus IAI Pusat Kompartemen Sektor Publik tahun 2005-2008. sejak tahun 2001-sekarang berpengalaman sebagai konseptor, penulis pedoman GCG dan quality assurance atas assessment GCG di sejumlah BUMN.

Ibnu NajibDilahirkan 26 tahun yang lalu di Sleman, meraih gelar S1 dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada tahun 2006. Pernah menjabat sebagai staf Deputi Restrukturisasi dan Privatisasi di Kementerian BUMN hingga 2006. Saat ini sebagai staf riset pada biro perencanaan di instansi yang sama.

Komite Manajemen Risiko

Antonius AlijoyoKelahiran 44 tahun yang lalu, Lulus MBA dan MM. Menjabat sebagai Asia Pacific Group Director of PRMIA, anggota Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG), dan Leading Consultant di Indonesia dalam bidang Corporate Governance dan Enterprise Risk Management.

Murhadi, S.Sos., M.Si.Riwayat singkat Murhadi, S.Sos., M.Si. disajikan pada Profil Komisaris, halaman 31.

Eddy F. SinagaDilahirkan 49 tahun yang lalu, lulus sarjana dari STAN. Pernah berkarir sebagai auditor di BPKP. Kemudian bergabung dengan BPPN sampai 2004 dengan jabatan terakhir sebagai SVP di Unit Aset Manajemen Investasi. Saat ini berkarir sebagai konsultan swasta.

Dari kiri ke kanan: AP Purnomo Widodo, Gatot Trihargo, Ak., MAFIS, Ibnu Najib

Gatot Trihargo, Ak., MAFISRiwayat singkat disajikan pada Profil Komisaris, halaman 31.

Dari kiri ke kanan: Eddy F. Sinaga, Murhadi, S.Sos., M.Si., Antonius Alijoyo

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk. Head Office Jl. Raya Pasar Minggu Km. 18 Jakarta 12510, Indonesia. P. 62-21 7975312 F. 62-21 7975311 E. [email protected]

Kepada Yth.DEWAN KOMISARIS PT Adhi Karya (Persero) Tbk.Di-Jakarta

LAPORAN TAHUNAN KOMITE AUDIT TAHUN 2007

A. UMUM

1. Dasar Pembentukan Komite Audit Pembentukan Komite Audit didasarkan pada Keputusan Bapepam No. Kep-29/PM/2004 tanggal 24 September 2004 tentang

Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Komite Audit ini dimaksudkan untuk membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya berkaitan dengan

pengawasan terhadap proses laporan keuangan perusahaan, system pengendalian intern atas laporan keuangan, terhadap peraturan perundangan yang berlaku.

Pembentukan Komite Audit bertujuan untuk membantu Dewan Komisaris dalam memberikan pendapat atas laporan-laporan, atau hal hal lain yang disampaikan oleh direksi kepada Dewan Komisaris, serta membantu mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris.a. Organisasi Komite Audit Sesuai dengan keputusan RUPS tanggal 29 September 2006 dan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT. Adhi Karya (Persero) Tbk. No

092B/DK-AK/2006 tanggal 10 November 2006, Ketua Komite Audit yang semula dijabat oleh Drs. Hertanto digantikan oleh Klemi Subiyantoro, Ak. untuk periode Oktober 2006 - sekarang

Pada periode Januari 2007 sampai dengan Desember 2007 sesuai dengan keputusan Dewan Komisaris No Kep.004B/DK-AK/2007 tanggal 1 Februari 2007,anggota komite Audit terdiri dari :1) Dr. Dwi Martani (sebagai anggota bidang Akuntansi dan Keuangan)2) Slamet Widodo, ST (sebagai anggota bidang operasional)

b. Tugas dan Tanggung Jawab Berdasarkan Piagam Komite Audit yang disahkan oleh Dewan Komisaris PT Adhi Karya (Persero) Tbk, tanggal 1 Oktober 2004, tugas

dan tanggung jawab Komite Audit adalah sebagai berikut :1) Melakukan evaluasi atas efektifitas pengendalian intern, sebagai berikut :

• Melakukan evaluasi atas efektifitas dari pengendalian intern perusahaan pada laporan keuangan lainnya, termasuk evaluasi atas efektifitas pengawasan dan keamanan pada teknologi informasi yang digunakan.

• Menelaah ruang lingkup dari kajian audit intern atas laporan keuangan, serta memperoleh daftar temuan dan rekomendasi, termasuk tanggapan dari pihak manajemen.

2) Melaporkan berbagai risiko yang dihadapi perusahaan dan pelaksanaan management risiko oleh perusahaan.3) Memastikan ketaatan perusahaan terhadap regulasi yang berlaku.

c. Wewenang1) Mendapatkan akses secara penuh, bebas dan tidak terbatas terhadap informasi- informasi yang berkaitan dengan catatan-catatan

perusahaan, karyawan, sumber dana serta asset perseroan lainnya yang berhubungan dengan pelaksanaan tugasnya.\2) Dalam setiap penugasan yang berhubungan dengan permintaan data dan informasi kepada unit selain SPI, Komite Audit

diberikan Surat Tugas yang ditandatangani oleh Komisaris.

B. FREKUENSI PERTEMUAN DAN TINGKAT KEHADIRAN KOMITE AUDIT

Berdasarkan Piagam Komite Audit telah ditetapkan bahwa Komite Audit wajib melakukan pertemuan sekurang-kurangnya satu kali tiap bulannya. Sepanjang tahun 2007, Komite Audit telah melaksanakan 27 kali rapat. Setiap risalah rapat yang dibuat dalam Rapat Komite Audit dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dilaporkan kepada Dewan Komisaris disertai dengan pendapat dan usulan, jika ada hal-hal yang perlu mendapat perhatian Dewan Komisaris.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200752

Nama Jabatan Jan-Feb Feb – Des Total Jumlah Rapat

Klemi Subiyantoro, Ak. Ketua 4/5 22/22 26/27

27Dr. Dwi Martani Anggota 5/5 17/22 22/27

Slamet Widodo, ST * Anggota 3/5 22/22 25/27

*Menjabat anggota Komite Audit sejak Februari 2007

C. KEGIATAN KOMITE AUDIT TAHUN 2007

Kegiatan Komite Audit selama tahun 2007 adalah sebagai berikut:1. Melakukan review dan evaluasi atas Laporan Pemeriksaan Satuan Pengawas Intern dan menyampaikan hasil penilaiannya kepada

Dewan Komisaris. Penilaian tersebut bertujuan untuk meningkatkan efektifi tas pengendalian internal Perseroan, mengefektifkan fungsi audit internal dan agar tindak lanjut rekomendasi dapat berjalan dengan baik

2. Melakukan review atas Laporan Keuangan Interim selama tahun 20073. Me-review, menilai, dan merekomendasikan kepada Dewan Komisaris penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk melakukan audit

eksternal atas Laporan Keuangan untuk tahun buku 2007 atas dasar ruang lingkup audit, biaya, dan kualitas KAP4. Melakukan monitoring pelaksanaan audit KAP untuk tahun buku 2006 dan 20075. Menghadiri RUPS dan RUPSLB6. Mengikuti RAKOR Triwulanan tahun 2007 yang diadakan oleh Perseroan7. Melakukan penelaahan atas infomasi Keuangan yang dipublikasikan oleh Perseroan, seperti Laporan Keuangan untuk tahun yang

berakhir pada 31 Desember 2007 serta proyeksi dan informasi keuangan lainnya8. Melakukan penalaahan atas Rencana Kerja Anggaran Perusahaan dan menyampaikan hasil penelaahan tersebut kepada Komisaris.9. Melakukan evaluasi praktek Good Corporate Governance (GCG)10. Melakukan penelaahan atas efektifi tas sistem internal kontrol Perseroan11. Mengkaji, memahami dan melakukan pengawasan atas pelaksanaan kebijakan pengelolaan risiko yang ditetapkan oleh Perseroan12. Melaksanakan tugas khusus dari Dewan Komisaris13. Mengkaji, memahami, dan mengevaluasi tingkat kepatuhan Perseroan terhadap peraturan pasar modal dan peraturan lainnya yang

berhubungan dengan kegiatan usaha Perseroan.

Komite Audit PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

Klemi Subiyantoro, Ak.Ketua

Dr. Dwi Martani Slamet Widodo, ST Anggota Anggota

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 53

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk. Head Offi ce Jl. Raya Pasar Minggu Km. 18 Jakarta 12510, Indonesia. P. 62-21 7975312 F. 62-21 7975311 E. [email protected]

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200754

Kepada Yth.DEWAN KOMISARIS PT Adhi Karya (Persero) Tbk.Di-Jakarta

LAPORAN TUGAS KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI TAHUN BUKU 2007

1. Dasar Pembentukan Komite Nominasi dan Remunerasi Untuk mewujudkan praktek bisnis yang sehat sesuai dengan prinsip yang terkandung dalam Good Corporate Governance, Dewan

Komisaris PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) telah membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi melalui Surat Keputusan Dewan Komisaris Nomor: KEP.087/DK-K/2007 tanggal 18 Desember 2007.

Komite Nominasi dan Remunerasi ini dimaksudkan untuk membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya berkaitan dengan pengawasan terhadap proses menyusun, melaksanakan dan menganalisa kriteria dan prosedur nominasi, sistem penggajian, pemberian tunjangan dan fasilitas kerja bagi Komisaris dan Direksi.

2. Organisasi Komite Nominasi dan Remunerasi Sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 29 September 2007 Komisaris Utama yang semula dijabat oleh Ir.

Hendrianto Notosoegondo digantikan oleh Ir. Imam S. Ernawi, MCM, M.Sc, dengan Surat Keputusan Dewan Komisaris Nomor: KEP.087/DK-K/2005 tanggal 18 Desember 2007 tentang Pengangkatan Ketua dan Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi PT Adhi Karya (Persero) Tbk., maka susunan keanggotaannya adalah:

Ketua : Ir. Imam S. Ernawi, MCM, M.Sc Wakil/Anggota : Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA Anggota : Gatot Trihargo, Ak., MAFIS Anggota : Murhadi, S.Sos, M.Si. Anggota : Klemi Subiyantoro

3. Tugas Komite Nominasi dan Remunerasi Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Nomor: KEP.087/DK-K/2005 tanggal 18 Desember 2007, tugas

dan tanggung jawab Komite Nominasi dan Remunerasi adalah:a. Menyusun, menganalisa, dan melaksanakan kriteria dan prosedur nominasi bagi calon Komisaris dan Direksi;b. Menyusun, menganalisa, dan melaksanakan kriteria dan prosedur pemberhentian Komisaris dan Direksi;c. Menyusun sistem penilaian kinerja Komisaris dan Direksi;d. Memberikan rekomendasi yang berkaitan dengan jumlah anggota Komisaris dan Direksi.

4. Wewenanga. Memperoleh berbagai informasi yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan fungsi Nominasi dan Remunerasi dari berbagai pihak

internal maupun eksternal PT Adhi Karya (Persero) Tbk.b. Mendapat saran dan masukan yang diperlukan dalam pelaksanaan fungsi Nominasi dan Remunerasi baik dari pihak internal maupun

eksternal PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

5. Kegiatan Komite Nominasi dan Remunerasi Tahun 2007 Kegiatan Komite Nominasi dan Remunerasi selama tahun 2007 adalah sebagai berikut:

a. Mengusulkan calon Direksi ADHI kepada pemegang saham mayoritas.b. Memberikan rekomendasi atas usulan perubahan struktur organisasi Perseroan.

Komite Nominasi dan Remunerasi PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

Ir. Imam S. Ernawi, MCM, M.Sc Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA Gatot Trihargo, Ak., MAFIS Murhadi, S.Sos, M.Si. Klemi Subiyantoro

Ketua Wakil/Anggota Anggota Anggota Anggota

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk. Head Offi ce Jl. Raya Pasar Minggu Km. 18 Jakarta 12510, Indonesia. P. 62-21 7975312 F. 62-21 7975311 E. [email protected]

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 55

Kepada Yth.DEWAN KOMISARIS PT Adhi Karya (Persero) Tbk.Di-Jakarta

LAPORAN TUGAS KOMITE MANAJEMEN RISIKO

Pengendalian risiko merupakan salah satu unsur penunjang dalam pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) yang dapat mempengaruhi rencana Perseroan. Untuk memastikan berlangsungnya pengendalian risiko dimaksud, Perseroan memiliki Komite Manajemen Risiko yang diketuai oleh Komisaris Independen Murhadi S. Sos, M.Si. yang bertanggung jawab langsung pada Dewan Komisaris.

Meskipun dalam tahun 2007 Komite Manajemen Risiko belum memiliki anggota tetap, namun berbagai kemajuan telah dicapai dalam hal manajemen risiko. Kemajuan dimaksud meliputi antara lain:1. Adanya Manual Manajemen Risiko ADHI yang memuat antara lain identifi kasi jenis-jenis risiko usaha serta proses dan prosedur

pengendalian risiko usaha. Manual yang disiapkan oleh Tim Penyusun Manual Manajemen Risiko tersebut telah disahkan dalam Keputusan Direksi yang mengikat seluruh lapisan manajemen untuk mematuhi dan melaksanakannya dalam berbagai aktivitas usaha maupun penunjang usaha Perseroan. Manual itu telah disosialisasikan kepada berbagai lini manajemen sehingga diharapkan mereka memiliki pengetahuan dan kesadaran akan risiko, dan selanjutnya secara bertahap akan memiliki ”budaya manajemen risiko” dalam pelaksanaan tugas masing-masing.

2. Terbentuk dan mulai efektifnya Unit Manajemen Risiko. Unit yang bertanggung jawab langsung kepada Direksi ini bertugas membantu Direksi dalam mengelola risiko-risiko usaha dengan cara melakukan kajian atas keputusan dan tindakan manajemen tertentu yang dinilai memiliki dampak potensi risiko usaha yang cukup signifi kan.

3. Mulai berfungsinya sistem informasi manajemen risiko yang secara periodik menghasilkan profi l risiko pada setiap unit kerja pemilik risiko maupun peta risiko Perseroan secara keseluruhan. Sistem yang berasaskan self assessment ini diharapkan dapat menghasilkan pengidentifi kasian risiko sedini mungkin pada setiap unit kerja sehingga kerugian Perseroan dapat dicegah atau diminimalisasikan sedini mungkin pula melalui prosedur mitigasi risiko yang langsung melibatkan Direksi.

4. Penetapan toleransi risiko (risk tolerance) secara kuantitatif berdasarkan selera risiko (risk appetite) yang dinilai tepat oleh Direksi. Toleransi risiko itu akan memudahkan langkah manajemen risiko Perseroan, karena semua unit kerja pemilik risiko menjadi paham tentang batas toleransi risiko yang diperkenankan oleh Direksi. Pada gilirannya mereka pun akan senantiasa menghindari tindakan-tindakan yang dapat menimbulkan risiko di atas toleransi risiko yang sudah ditetapkan oleh Direksi.

Guna memantapkan berbagai kemajuan yang sudah dicapai dalam tahun 2007 itu, maka dalam tahun 2008 Perseroan segera mengisi Komite Manajemen Risiko dengan 2 (dua) orang anggota yang independen dan profesional. Dengan adanya kelengkapan personil itu diharapkan Komite Manajemen Risiko dapat lebih membantu Perseroan dalam mengelola risiko.

Komite Manajemen Risiko PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

Murhadi, S.Sos., M.Si.Ketua

Antonius Alijoyo Eddy F. Sinaga Anggota Anggota

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk. Head Offi ce Jl. Raya Pasar Minggu Km. 18 Jakarta 12510, Indonesia. P. 62-21 7975312 F. 62-21 7975311 E. [email protected]

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200756

4. Sekretaris PerusahaanDalam upaya mematuhi hukum, peraturan, dan ketentuan pasar modal, serta menjamin pelaksanaan GCG, ADHI sebagai perusahaan publik telah memiliki Sekretaris Perusahaan. Sekretaris Perusahaan merupakan jabatan struktural satu tingkat di bawah Direksi dan bertanggung jawab langsung kepada Direksi. Sekretaris Perusahaan tidak hanya bertanggung jawab dalam memastikan kepatuhan pada hukum, peraturan dan ketentuan pasar modal, namun juga harus memastikan kelancaran komunikasi antara Perseroan dengan pemangku kepentingan; dan menjamin tersedianya informasi yang boleh diakses oleh pemangku kepentingan sesuai dengan kebutuhan wajar dari pemangku kepentingan.

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris PerusahaanTugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan di antaranya:• Memastikan kelancaran komunikasi (corporate communication)

antara perusahaan dengan pemangku kepentingan yang meliputi antara lain: pemegang saham, karyawan, mitra bisnis, masyarakat serta pengguna jasa sesuai dengan kebutuhan wajar dari pemangku kepentingan tersebut.

• Menjamin tersedianya informasi yang boleh diakses oleh pemangku kepentingan sesuai dengan kebutuhan wajar dari pemangku kepentingan.

• Menjalankan fungsi investor relations (RUPS, Laporan Tahunan, Public Expose, Investor Meeting, dan lain-lain).

• Memastikan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.

• Memfasilitasi penyelenggaraan rapat manajemen di tingkat pusat.

• Bertanggung jawab kepada Direksi dan laporan pelaksanaan tugasnya disampaikan pula kepada Dewan Komisaris.

• Menatausahakan serta menyimpan dokumen perusahaan, termasuk tetapi tidak terbatas pada, Daftar Pemegang Saham Khusus dan Risalah Rapat Direksi maupun RUPS.

5. Satuan Pengawasan InternSatuan Pengawasan Intern merupakan organ dari Direktur Utama yang bertugas untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kesisteman perusahaan yang meliputi antara lain Kesisteman Operasional, Keuangan, SDM, Mutu, Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan. Pengawasan dilakukan dengan melaksanakan Audit secara berkala yang hasil temuan serta rekomendasinya disampaikan langsung kepada Direktur Utama dan Komite Audit, guna mengambil tindak lanjutnya. Dalam melaksanakan pengawasan dan Audit, SPI selalu berpedoman kepada Internal Audit Charter, Manual, Standar Audit, Prosedur dan Peraturan Perundangan yang berlaku serta risk based audit.

Pada tahun 2007, SPI menyusun Program Kerja Audit Tahunan (PKAT) yang merencanakan 28 kali kunjungan ke Unit-unit Kerja yang berada di Kantor Pusat, Divisi Operasional dan Proyek-proyek yang dipandang memiliki tingkat risiko besar. Untuk melaksanakan PKAT tersebut, SPI didukung 9 Auditor, dimana dua orang diantaranya merangkap masing-masing jabatan Kepala SPI dan Manajer. Para Auditor disamping memiliki sertifikat Qualified Internal Auditor/Professional Internal Auditor (QIA/PIA) juga telah memiliki pengalaman praktek pada bidangnya dan sangat menunjang tugas yang dilakukan. Selain itu SPI juga dibantu oleh seorang Auditor outsourcing yang memiliki sertifikat Audit Safety, Lingkungan dan Mutu.

Sampai dengan akhir tahun 2007, SPI telah melaksanakan 36 kali kunjungan Audit serta Audit Khusus (atas perintah dan tidak direncanakan) dan dari pelaksanaan tersebut dihasilkan 21 laporan Hasil Audit (LHA) serta 15 Laporan Hasil Review (LHR).

6. Risiko PerusahaanADHI menyadari bahwa risiko perusahaan perlu dikelola secara bertanggung jawab dengan berlandaskan prinsip kehati-hatian untuk menjamin pertumbuhan bisnis yang sehat dan berkelanjutan.

ADHI membentuk Unit Manajemen Risiko pada tanggal 15 Januari 2007 sesuai SK Direksi No. 014-6/002 tentang Penyempurnaan Struktur Organisasi PT Adhi Karya (Persero) Tbk. dengan posisi langsung di bawah Direktur Utama.

Unit Manajemen Risiko dibentuk dengan tujuan agar ADHI lebih fokus dalam mengelola risiko di seluruh proses bisnis khususnya dalam bisnis EPC dan Investasi yang merupakan bisnis baru bagi ADHI.

Untuk menjaga agar implementasi sistem Manajemen Risiko berjalan dengan baik pada seluruh jajaran ADHI maka dilakukan penetapan Risk Management Framework yang mencakup pemastian:1. Awareness & Culture yang kondusif terhadap penerapan

Manajemen Risiko secara menyeluruh.

Kurnadi Gularso, kelahiran 41 tahun yang lalu di Surabaya. Lulus Sarjana Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya dan lulus S2 Bidang Strategic Management di Prasetiya Mulya, Jakarta. Karirnya diawali sebagai Plant Manager Unit Adhimix & Precast (1991-1996), Kepala Bagian Teknik Divisi Adhimix & Precast (1996-2001), General Manager Adhi Lao Precast Corporation, Philippines (2001-2002), Marketing Manager Divisi Konstruksi II (2002-2004), Sekretaris Perusahaan dari 2004 sampai sekarang. Sebagai Regular Member dari Lembaga Komisaris dan Direktur Indonesia, Presidium Forum Humas BUMN, mengikuti dan menjadi pembicara di berbagai pelatihan dan seminar baik di dalam maupun di luar negeri.

Kurnadi Gularso

Sekretaris Perusahaan

Tata Kelola Perusahaan

Kurnadi Gularso

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 57

2. Alignment penerapan Manajemen Risiko dengan Visi, Misi & Strategi Korporasi.

3. Penentuan Risk Tolerance & Risk Appetite.4. Penentuan Struktur Organisasi & Fungsi Unit Manajemen Risiko.5. Penetapan Risk Management Policy yang tertulis jelas dan

memiliki batasan-batasan yang diperlukan.

Secara khusus Direksi dengan SK No. 014-6/053 tertanggal 22 Juni 2007 tentang Penerapan ERM pada PT Adhi Karya (Persero) Tbk., telah menetapkan infrastruktur & software yang diperlukan untuk mengelola sistim manajemen risiko.

Penetapan infrastruktur & software tersebut memperhatikan: 1. Pendekatan & metodologi yang sudah teruji dalam industri jasa

konstruksi.2. Penggunaan teknologi informasi yang efektif dan sesuai dengan

kebutuhan.3. Prosedur yang baku untuk memastikan terjadinya proses

manajemen risiko di setiap lini proses bisnis perusahaan.4. Platform sistem pelaporan yang memastikan terjadinya adanya

kapasitas yang cukup untuk membangun sistim informasi yang terstruktur baik dari segi isi maupun arus informasi sehingga dengan sistem Dashboard Management dapat melakukan pengendalian berbasis risiko secara efektif.

Proses Manajemen Risiko yang sistimatis dan berbasis pada rujukan penerapan terbaik akan memastikan terjadinya manfaat optimal dari penerapan Manajemen Risiko secara keseluruhan yang mencakup antara lain:1. Identitas & pendefinisian risiko yang dihadapi perusahaan.2. Assessment & pengukuran risiko sebagai proses kuantifikasi risiko

yang telah teridentifikasi.3. Bagaimana memilih tindakan antisipasi atau cara pengelolaan

risiko yang tepat & efektif.4. Pelaksanaan proses pemantauan & pelaporan yang memadai

bagi seluruh pihak yang membutuhkan informasi dengan menggunakan software untuk mengefektifkan proses pelaksanaan Manajemen Risiko pada berbagai tingkatan, mulai dari proyek, divisi dan korporat.

5. Pada masing-masing tingkatan ada segregasi risiko yang harus dikendalikan oleh proyek, divisi dan korporat.

6. Secara periodik melakukan pembahasan pada tingkat proyek, divisi dan korporat mengenai keefektifan proses pelaksanaan Manajemen Risiko.

Berdasarkan tingkat risiko yang paling mempengaruhi, ADHI dihadapkan pada risiko pembayaran, kenaikan harga bahan baku/material, perubahan kurs, kebijakan pemerintah, kondisi ekonomi, dan sosial politik, persaingan usaha, perbedaan regulasi di luar negeri, tidak diterimanya instrumen perbankan nasional di luar negeri, pemutusan kontrak, dan kelangkaan bahan baku.

a. Risiko PembayaranRisiko pembayaran dapat terjadi manakala pemberi pekerjaan menunda atau tidak membayar biaya proyek yang mengakibatkan cost of fund meningkat dan piutang bermasalah yang pada gilirannya akan berdampak negatif terhadap kegiatan usaha ADHI.Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya risiko tersebut, ADHI telah menetapkan beberapa langkah sebagai berikut:• Menilai bonafiditas dan reputasi pemberi pekerjaan.• Mengharuskan adanya Uang Muka Proyek dan pelaksanaan

pekerjaan dilakukan sesuai dengan termin yang disepakati.• Melindungi kepentingan ADHI dengan isi perjanjian kontrak yang

kuat.• Mengambil langkah-langkah negosiasi jika terjadi perselisihan

dengan pihak pemberi pekerjaan untuk mencegah terjadinya risiko tidak dibayar.

b. Risiko Kenaikan Harga Bahan Baku/MaterialNilai kontrak pekerjaan proyek disepakati sebelum dilaksanakannya kegiatan produksi bahan baku/material. Kondisi ini menimbulkan risiko atas kenaikan harga material dan upah baik secara regular maupun dikarenakan adanya kebijakan Pemerintah di bidang ekonomi dan moneter, selama pelaksanaan proyek. Apabila terjadi kenaikan harga dapat mengakibatkan penurunan laba ADHI.

Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya risiko kenaikan harga bahan baku/material ini maka tindakan yang dilakukan adalah sebagai berikut:• Melakukan kontrak pengadaan dengan pemasok utama yang

akan terikat untuk memasok barang yang dibutuhkan oleh ADHI dengan harga, jumlah, dan waktu yang telah ditentukan sebelumnya.

• Melakukan perencanaan dan pengelolaan kebutuhan barang secara akurat, khususnya bagi barang yang pemesanannya meminta jumlah minimal tertentu.

c. Risiko Perubahan KursRisiko ini timbul apabila ADHI mengambil hutang dalam bentuk valuta asing atau apabila ADHI menerima pembayaran dalam valuta asing dalam kontrak-kontrak proyeknya. ADHI sementara ini tidak memiliki risiko terhadap perubahan kurs. Di mana kalaupun ada dengan risiko yang kecil, mengingat lebih dari 90% hutang dan pembayaran kepada ADHI adalah dalam rupiah.

d. Risiko Kebijakan Pemerintah, Kondisi Ekonomi, dan Sosial PolitikKebijakan Pemerintah baik yang menyangkut ekonomi dan moneter serta kondisi sosial politik yang kurang kondusif akan Tim Corporate Secretary

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200758

berakibat menurunnya investasi dan pembangunan. Hal ini dapat menyebabkan tertundanya proyek-proyek yang telah maupun yang akan diperoleh ADHI.

Risiko ini merupakan risiko yang bersifat sistemik (systemic risk) di mana bila risiko ini terjadi maka akan mempengaruhi, secara negatif, seluruh variabel yang terlibat. Artinya, sulit untuk menghindarkan diri dari risiko ini bila terjadi. Bahkan diversifikasipun tidak mampu menghilangkan risiko ini.

Upaya yang bisa dilakukan adalah meminimalisasi dampak bila risiko ini terjadi:• Segera menekan biaya overhead yang tidak perlu.• Mengurangi hutang dengan bunga tinggi, atau restrukturisasi

hutang.• Meningkatkan upaya pencairan tagihan-tagihan yang masih

outstanding.• Bersikap hati-hati dalam memilih proyek dan menghindarkan diri

mengerjakan proyek yang berpotensi besar macet bila risiko ini terjadi.

• Menjaga dan menghemat cashflow sebagai “cadangan” untuk bisnis saat kondisi membaik.

• Menghentikan investasi yang kurang perlu.• Menghentikan pengerjaan proyek yang besar kemungkinannya

untuk tidak terbayar.• Membentuk konsorsium dalam hal proyek yang dikerjakan

bernilai besar.• Mencantumkan klausul dalam kontrak tentang eskalasi harga

apabila terjadi perubahan kebijakan moneter.

e. Risiko Persaingan UsahaPersaingan pada bidang usaha jasa konstruksi disadari akan semakin tajam, baik oleh pemain dalam maupun asing. Pada saat krisis, jumlah pemain menurun, tetapi sejalan dengan bangkitnya perekonomian Indonesia dan mulai dilaksanakannya proyek-proyek yang tertunda, maka pemain-pemain yang bergerak di bidang jasa konstruksi akan semakin bertambah dan hal ini dapat menurunkan pendapatan ADHI.

Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya risiko persaingan usaha ini maka tindakan yang dilakukan adalah sebagai berikut:• Meningkatkan efisiensi yang dapat menekan harga

pokok produksi (cost of good sold) yang dampaknya dapat meningkatkan tingkat kompetisi ADHI.

• Pemanfaatan teknik-teknik terbaru yang dapat menaikkan efisiensi.

• Melakukan kerja sama dengan pihak lain yang mempunyai keunggulan kompetitif yang tidak dimiliki oleh ADHI.

f. Risiko Perbedaan Regulasi di Luar NegeriRisiko ini dapat terjadi manakala Perseroan menjalankan bisnis di luar negeri namun tidak diikuti dengan penguasaan regulasi yang berlaku di negara tersebut, yang pada akhirnya berdampak pada terhambatnya proses bisnis itu sendiri.

Untuk mengurangi kemungkinan risiko tersebut, dalam masa penjajagan bisnis, ADHI mengedepankan penguasaan regulasi suatu negara di mana bisnis akan dijalankan.

g. Risiko Tidak Diterimanya Instrumen Perbankan Nasional oleh Perbankan Luar Negeri dimana Bisnis ADHI DijalankanRisiko ini dapat terjadi manakala instrumen perbankan nasional yang akan digunakan oleh Perseroan ternyata ditolak/tidak diterima oleh lembaga perbankan luar negeri di mana bisnis ADHI sedang dijalankan, yang berdampak pada terhambatnya proses bisnis.

Untuk mengurangi kemungkinan risiko tersebut, ADHI berupaya semaksimal mungkin untuk dapat memenuhi persyaratan yang disyaratkan, antara lain dengan memberikan cross collateral yang dikeluarkan oleh bank Nasional atau Bank Asing yang berada di Indonesia yang memiliki hubungan korespondensi dengan Bank di luar negeri tersebut.

h. Risiko Pemutusan KontrakHal-hal yang tidak diinginkan dalam pelaksanaan kontrak proyek, antara lain adalah pembatalan atau pemutusan perjanjian secara sepihak yang disebabkan oleh ketidakmampuan melaksanakan pekerjaan sesuai perjanjian. Hal ini dapat menurunkan pendapatan ADHI.

Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya risiko pemutusan kontrak ini maka tindakan yang dilakukan adalah sebagai berikut:• Strategi aliansi dalam pengerjaan proyek yang bukan menjadi

kompetensinya.• Menyiapkan alternatif solusi penyelesaian outsourcing ataupun

pengalihan kepada pihak lain dalam hal diketahui bahwa ADHI mempunyai masalah teknis dalam menyelesaikan kontraknya.

i. Risiko Bahan Baku/MaterialDalam pelaksanaan kegiatan penyelesaian proyek, bahan olahan seperti semen dan produk baja bisa saja terjadi kelangkaan/kekurangan penyediaan di beberapa daerah yang dapat mengganggu penyelesaian proyek. Kelangkaan bahan dapat mengakibatkan naiknya harga bahan dan mundurnya waktu pelaksanaan sehingga dapat menyebabkan penurunan laba ADHI.

Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya risiko ini maka tindakan yang dilakukan adalah sebagai berikut:• Memonitor penuh supply-demand bahan baku utama di pasar

untuk dasar pembuatan keputusan yang harus dilakukan.• Perencanaan kebutuhan bahan yang baik.• Kontrak pengadaan barang dengan beberapa pemasok yang

mengikat pemasok dalam hal harga, jumlah, dan waktu.

Di luar risiko-risiko tersebut di atas, ADHI juga menghadapi risiko-risiko yang secara spesifik ada dalam bisnis EPC dan Investasi.

Risiko Perusahaan dalam Bisnis EPC:

a. Risiko Gagal TenderHal yang tidak diinginkan dalam mengikuti proses tender adalah saat tender tidak berhasil dimenangkan yang bisa disebabkan oleh karena adanya kompetitor yang memiliki penawaran lebih baik atau bisa juga terjadi karena ketidakmampuan dalam memenuhi syarat-syarat tender.

Dari segi biaya, kegagalan dalam mengikuti tender EPC berdampak pada timbulnya loss of high cost, hal ini karena biaya yang

Tata Kelola Perusahaan

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 59

dikeluarkan untuk persiapan tender proyek EPC yang relatif cukup besar jika dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan untuk proyek konstruksi.

Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya risiko ini maka tindakan yang dilakukan adalah sebagai berikut:• Meningkatkan efisiensi.• Melakuan persiapan yang matang dalam mengikuti proses tender

EPC.• Membentuk konsorsium dengan perusahaan lain yang memiliki

keunggulan kompetitif yang tidak dimiliki ADHI.

b. Risiko Dalam Pemilihan Mitra/PartnerSaat ini sedang booming tender/pengadaan proyek-proyek EPC, terutama proyek Power Plant. Hal tersebut tentu saja merupakan kabar gembira bagi ADHI yang sedang memperkuat kompetensinya di bidang EPC. ADHI menyadari adanya proyek-proyek EPC tersebut di satu sisi sebagai tantangan dan prospek cerah bagi ADHI namun juga sekaligus merupakan batu ujian yang sesungguhnya karena bila tidak direncanakan secara matang dan kehati-hatian akan menimbulkan kerugian yang tidak sedikit.

Menyadari kekhususan dari bidang EPC dan pengalamannya yang belum cukup luas, khususnya untuk proyek-proyek Power Plant, dalam mengikututi tender/pengadaan proyek-proyek EPC, khususnya proyek Power Plant, ADHI mau tak mau harus menggandeng perusahaan-perusahaan yang telah memiliki nama dan pengalaman di bidang tersebut dengan membentuk sebuah konsorsium atau Joint Operation.

Mencari dan menentukan mitra/partner kerja sama merupakan risiko tersendiri karena kesalahan dalam memilih mitra/partner kerja sama baik dalam bentuk konsorsium, Joint Operation, akan secara langsung menimbulkan kerugian bagi ADHI, karena dalam kemitraan/partnership, ada satu kesatuan tanggung jawab dalam memenuhi kewajiban kepada panitia pengadaan/tender. Ketidakmampuan mitra/partner dalam memenuhi kewajibannya sebagai mitra secara langsung akan berimbas kepada ADHI sebagai mitra/partner dalam kerja sama.

Untuk mengurangi terjadinya potensi risiko kerugian yang disebabkan oleh kesalahan dalam memilih mitra/partner kerja sama, diperlukan tindakan sebagai berikut:

Melakukan due dilligence/uji tuntas atas calon mitra/partner kerja sama untuk mengetahui kapabilitas, kompetensi dan performance dari segi teknis, sumber daya manusia dan keuangannya.

Risiko Perusahaan dalam Bisnis Investasi:

a. Risiko Pada Fase Pra Konstruksi Risiko pada fase pra operasi dapat terjadi manakala

Perseroan gagal memenangkan proses tender investasi yang bisa disebabkan oleh karena adanya kompetitor yang memiliki penawaran lebih baik atau bisa juga terjadi karena ketidakmampuan dalam memenuhi syarat-syarat tender, yang berakibat pada timbulnya loss of high cost, hal ini karena biaya yang dikeluarkan untuk persiapan tender investasi relatif cukup besar berbeda dengan biaya yang dikeluarkan untuk proyek konvensional lainnya.

Untuk mengurangi kemungkinan risiko pada fase pra konstruksi, maka tindakan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

• Meningkatkan efisiensi.• Melakuan persiapan yang matang dalam mengikuti proses tender

investasi.• Membentuk konsorsium dengan perusahaan lain yang memiliki

keunggulan kompetitif yang tidak dimiliki ADHI.

b. Risiko Pada Fase Konstruksi Investasi atas proyek-proyek infrastruktur, khususnya untuk

pembangkit tenaga listrik, pembangunan jalan tol, dan pelabuhan, memerlukan pendanaan yang cukup besar dengan masa konstruksi yang sangat panjang. Konsekuensinya, proyek semacam ini mempunyai risiko tinggi pada masa konstruksi, yang antara lain ditunjukkan dengan makin lamanya waktu yang diperlukan dalam penyelesaian konstruksi. Akibatnya, biaya yang diperlukan semakin membengkak.

Untuk mengurangi kemungkinan risiko pada fase konstruksi, ADHI dapat mengalihkan risiko tersebut kepada pihak kontraktor yang mempunyai reputasi dan kredibilitas tinggi melalui kontrak kerja dalam bentuk turn key project.

c. Risiko Pada Fase Operasional Dalam proyek-proyek investasi di bidang infrastruktur, terutama

yang masih bersifat monopoli, sangat tergantung dari regulasi penentuan dan penyesuaian tarif oleh pemerintah. Pengalaman yang ada selama ini, penyesuaian tarif selalu tidak tegas, bahkan setiap akan dilakukan penyesuaian tarif selalu mendapatkan protes keras dari masyarakat serta badan legislatif, yang pada akhirnya penyesuaian tarif ditentukan bukan berdasarkan pertimbangan finansial, tetapi lebih pada pertimbangan politis. Distorsi pasar sangat terkait dengan kemungkinan tidak tepatnya proyeksi pemakai jasa infrastruktur (demand projection) yang diketahui pada saat proyek tersebut beroperasi.

Untuk mengurangi kemungkinan risiko pada fase operasional, ADHI dapat menempuh jalan negosiasi dengan meminta kepada pemerintah untuk memberikan kompensasi dalam rangka public service obligation (PSO), dan meminta jaminan jumlah minimum pemakaian jasa dari pemerintah untuk mengurangi risiko kegagalan pasar.

7. Tanggung Jawab Sosial PerusahaanDalam melakukan usahanya perusahaan tidak hanya mempunyai kewajiban yang bersifat ekonomis dan legal, namun juga kewajiban bagaimana perusahaan dapat memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan termasuk masyarakat dan lingkungan sekitar. ADHI telah melakukan pemberdayaan dan mengembangkan kondisi ekonomi, sosial masyarakat termasuk melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan dan tanggung jawab sosial lainnya.

Kegiatan CSR tersebut sejalan dengan misi ADHI yang berkecimpung aktif dalam program public-private partnership untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, menjalankan CSR dalam rangka kemanusiaan. ADHI mengeluarkan CSR report selengkapnya dalam buku tersendiri.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200760

Realisasi Penyaluran Dana Program Kemitraan Tahun 2007Komitmen Perusahaan terhadap Perlindungan Konsumen dan stakeholder lainnya.

ADHI mengutamakan pentingnya perlindungan hak-hak konsumen dengan melakukan penerapan Kebijakan Mutu dan Pemeliharaan Lingkungan :• Mengusahakan jasa dan produk yang bermutu tinggi untuk

memenuhi kelancaran, keamanan dan kenyamanan konsumen.• Mendorong segenap jajaran ADHI untuk selalu meningkatkan

ketrampilan dan keahlian serta selalu bertanggung jawab dan tertib dalam menjalankan tugasnya.

• Menyempurnakan sistem dan lingkungan kerja secara terus menerus ke arah yang lebih efektif dan efesien untuk mendukung tercapainya mutu pelayanan.

Pembentukan Pusat Pengaduan KonsumenDalam hal pelayanan terbaik kepada konsumen, ADHI memberikan Pusat Pengaduan Konsumen yang dapat dilihat dalam website www.adhi.co.id, telepon maupun facsimile, melakukan rapat koordinasi mingguan dengan owner yang merupakan arena untuk penyampaian komplain, dan klausul dalam kontrak yang mengatur tentang masa pemeliharaan.

Program Peningkatan Layanan kepada KonsumenADHI dalam meningkatkan layanan kepada konsumen melakukan hal-hal sebagai berikut:• Melakukan survei kepuasan pelanggan melalui lembaga

independen. Untuk tahun 2007 skor tingkat kepuasan pelanggannya 84%. Hasil survei tersebut dipakai sebagai dasar dalam penyusunan program peningkatan kepuasan pelanggan.

• Mengikutsertakan pemberi kerja dalam survei material atau alat yang akan digunakan.

• Mengasuransikan setiap pekerjaan konstruksi untuk menjamin kinerja pelaksanaan proyek.

• Menyelenggarakan rapat koordinasi bersama pemberi kerja secara periodik.

ADHI menerapkan kebijakan empowerment pada kegiatan operasinya. Sehingga dalam menangani keluhan dan meningkatkan kepuasan pelanggan, dilaksanakan langsung oleh unit kerja yang bersangkutan. Dengan demikian penanganannya akan lebih cepat dan biaya yang timbul diperhitungkan sebagai biaya produksi.

Program KemitraanProgram Kemitraan ADHI merupakan program untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil dalam bentuk modal usaha maupun pembelian perangkat penunjang produksi agar usaha kecil menjadi tangguh dan mandiri. Sumber dana diperoleh dari alokasi laba bersih Perseroan sebesar maksimal 2%.

Penggunaan dana tersebut selama tahun 2007, ADHI telah menyalurkan kepada 94 mitra binaan usaha kecil dan 2 mitra binaan untuk koperasi, dengan total dana yang disalurkan sebesar Rp2.180.000.000,-. Mitra binaan tersebut tersebar di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Riau.

Distribusi dana per sektor dalam Program Kemitraan sebagai berikut:

• Industri sebesar Rp695 juta.• Perdagangan sebesar Rp960 juta.• Peternakan sebesar Rp85 juta.• Perikanan sebesar Rp45 juta.• Jasa sebesar Rp305 juta.• Sektor lainnya Rp90 juta.

Sedangkan untuk penggunaan dana Hibah di sektor Industri dan Perdagangan dengan dana sebesar Rp92,18 juta.

Program Bina Lingkungan Program Bina Lingkungan merupakan program pemberdayaan kondisi sosial masyarakat bertujuan untuk menciptakan keseimbangan sosial dan penggalang kebersamaan dengan masyarakat sekitar ADHI sehingga tercipta iklim yang kondusif bagi pelaksanaan operasi dan perkembangan Perseroan. Sumber dana Program Bina Lingkungan diperoleh dari alokasi laba bersih Perseroan maksimal 2%.

Tata Kelola Perusahaan

Uraian Jumlah

Korban Bencana Alam -

Pendidikan dan Pelatihan 109.500.000

Peningkatan Kesehatan 16.500.000

Sarana dan Prasarana Umum 18.000.000

Sarana Ibadah 60.750.000

Pelestarian Lingkungan -

Sub Jumlah 204.750.000

BUMN Peduli -

Jumlah 204.750.000

Realisasi Penyaluran Dana Bina Lingkungan Tahun 2007dalam rupiah

dalam rupiah

Uraian Jumlah

Pinjaman Modal

Sektor Industri 695.000.000

Sektor Perdagangan 960.000.000

Sektor Pertanian -

Sektor Peternakan 85.000.000

Sektor Perkebunan -

Sektor Perikanan 45.000.000

Sektor Jasa 305.000.000

Sektor Lainnya 90.000.000

Sub Jumlah 2.180.000.000

Hibah

Pendidikan dan Pelatihan -

Promosi dan Pameran 92.185.610

Jumlah 2.272.185.610

Realisasi Penyaluran Dana Program Kemitraan Tahun 2007dalam rupiah

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 61

Penggunaan dana Program Bina Lingkungan di tahun 2007, ADHI merealisasikan dana tersebut untuk kegiatan sebagai berikut:• Pendidikan/pelatihan Memberikan bantuan bea siswa untuk siswa yang kurang

mampu, renovasi sekolah, bantuan komputer untuk lab sekolah, sarana dan prasarana sekolah; jumlah bantuan yang diberikan sebesar Rp109,5 juta.

• Peningkatan kesehatan Pelaksanaan kegiatan khitanan massal dan donor darah, layanan

kesehatan gratis di DKI Jakarta; jumlah bantuan yang diberikan sebesar Rp16,5 juta.

• Pengembangan sarana dan prasarana umum Renovasi gedung serba guna Pandeglang Banten,

pembangunan jalan Lamongsari-Pedurungan Semarang, Sarana jalan setapak Bojonegoro; jumlah bantuan yang diberikan sebesar Rp18 juta.

• Sarana ibadah Renovasi masjid, musholah, dan majelis taklim; jumlah bantuan

yang diberikan sebesar Rp60,75 juta.

Bantuan yang dilakukan ADHI dalam Pengembangan seni dan budaya adalah Ketoprak campur tokoh, pekan budaya Bali yang diselenggarakan bulan Agustus 2007, Pekan olah Raga seni bela diri UPI Bandung, dan sejumlah acara kesenian di beberapa daerah. Total bantuan yang diberikan sebesar Rp35,8 juta.

Bantuan lainnya adalah sumbangan kepada korban bencana alam banjir berupa makanan, obat-obatan dan perlengkapan sandang di Bojonegoro, Kudus, Jakarta dan Balikpapan. Jumlah bantuan sebesar Rp109,2 juta.

Komitmen/Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap Pelestarian dan Pengelolaan Lingkungan Seluruh manajemen dan karyawan ADHI menyadari sepenuhnya untuk menjaga pelestarian dan pengelolaan lingkungan. Komitmen tersebut tercermin dari kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:• Melakukan kegiatan Reboisasi di kawasan hutan bebas banjir

di Tarakan Kaltim, Penghijauan Lingkungan di Martapura dan Batakan Kalimantan; jumlah bantuan sebesar Rp29 juta.

• Pembangunan jalan lingkungan masyarakat/jalan kampung di Bekasi, Nunukan Balikpapan, Bontang Kalimantan, simpang Palaran dan Barito Timur, Pembersihan Jalan dari luberan lumpur Lapindo Brantas di Porong; jumlah bantuan sebesar Rp82 juta.

Sebagai komitmen dalam mewujudkan misi perusahaan khususnya pengelolaan lingkungan, ADHI telah mengacu pada standar ISO 14001:2004 dan telah memperoleh sertifikat dari Lembaga Sertifikasi United Register Standard Service UKAS.

8. Perkara/LitigasiDalam tahun 2007, ADHI mempunyai dua Perkara, yaitu :

1. Perkara di Pengadilan Negeri TangerangDalam gugatan perlawanan atas Penetapan Eksekusi sebagai tindak lanjut dari Permohonan Eksekusi Sertifikat Hak Tanggungan, yang dimohonkan oleh PT Hero Supermarket Tbk.

Gugatan ini dilakukan perseroan karena dalam eksekusi tanah yang menjadi obyek hak tanggungan tersebut, ada bangunan milik perseroan berdasarkan kerja sama pada Pembangunan Proyek Merdeka Square Cimone Tangerang dengan PT Lumbung Mustika Perkasa. 2. Perkara Perdata di Pengadilan Negeri DumaiDalam Gugatan perbuatan Wan Prestasi kepada Pemberi Kerja di Dumai.

Perseroan melakukan upaya hukum ini karena Pemberi Kerja tidak melakukan pembayaran atas pekerjaan tiga jembatan di Dumai yang telah selesai dikerjakan oleh Perseroan berdasarkan Surat Keputusan No. 306 Tahun 2003 tanggal 17 September 2003 yang dikeluarkan oleh Pemberi Kerja. Saat ini kedua perkara tersebut masih dalam persidangan. Namun demikian nilai kedua perkara ini tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap posisi keuangan Perseroan.

9. Akses Data dan Informasi PerusahaanKeterbukaan (transparency) kepada para pemegang saham dan masyarakat luas telah ADHI lakukan dalam bentuk keterbukaan informasi melalui berbagai media dan kegiatan pengungkapan (disclosure) sesuai dengan peraturan otoritas pasar modal. Hal ini sejalan dengan kebijakan Perusahaan untuk menegakkan dan mendorong keterbukaan.

Seluruh kegiatan keterbukaan dilakukan di bawah koordinasi Corporate Secretary melalui bagian Investor Relations dan Corporate Communications. ADHI secara konsisten telah melakukan siaran pers, analyst meeting, mailing list, majalah internal, pameran, baik di dalam maupun di luar negeri, dan pemaparan publik. Selama 2007, ADHI telah mempublikasikan siaran pers yang berisi berbagai perkembangan material, seperti public expose dalam rangka penerbitan Obligasi IV ADHI dan Sukuk Mudharabah I ADHI serta mempublikasikan empat laporan keuangan triwulanan. Selain itu seluruh publikasi kegiatan ADHI juga dapat diakses masyarakat luas melalui website ADHI, www.adhi.co.id.

10. Etika PerusahaanDalam upaya mencapai Visi dan Misi yang ditetapkan, perusahaan telah menyusun Strategi bisnis sampai tahun 2011 yang dilakukan dengan berdasarkan strategi Growing from the Core. Sedangkan untuk merealisasikannya, perusahaan membangun budaya Adhi yang menunjang semangat dalam menuju Great Infrastructure Enterprise. Nilai budaya tersebut dikembangkan pada kekuatan nama “ADHI” (Advanced, Determined, Humane, Inspiring).

Uraian Jumlah Aktivitas

Conference Call Direksi dengan Investor 2

Pertemuan dengan Analis/Investor 55

Pemaparan Publik 1

RUPST 1

RUPSLB 2

Siaran Pers 3

Investor Conferences/Road Shows 9

Peringatan Go Public 1

Aktivitas Keterbukaan Informasi Tahun 2007

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200762

Tata Kelola Perusahaan

Code of conduct ADHI yang secara internal dikenal dengan ADHI Principle, dijabarkan lebih lanjut dalam bentuk 78 macam perilaku yang harus dilaksanakan oleh seluruh insan ADHI.

Pada tahun 2007 telah disosialisasikan nilai-nilai dan perilaku tersebut kepada lebih dari 817 karyawan yang tersebar di seluruh Unit Kerja Perusahaan. Sebagai upaya penegakan pelaksanaan code of conduct ADHI tersebut, pada tahun 2007 juga telah dilakukan pemberian feedback kepada manajemen dan karyawan perusahaan atas konsistensi perilakunya dalam mengamalkan nilai ADHI tersebut. Dari hasil feedback tersebut menunjukkan adanya komitmen yang tinggi dari seluruh jajaran di perusahaan atas nilai ADHI. Pada tahun 2008 direncanakan adanya Audit Budaya untuk melihat tingkat penerapan budaya perusahaan.

11. Lain-lain Berdasarkan peraturan Bapepam-LK jumlah minimum Komisaris Independen adalah 20% dari jumlah komisaris yang ada, sedangkan berdasarkan peraturan Bursa Efek Jakarta jumlah minimum Komisaris Independen adalah 30% dari jumlah komisaris yang ada. Saat ini jumlah Komisaris Independen yang dimiliki ADHI adalah 40% yang berarti jumlah tesebut telah melebihi ketentuan yang ada.

Rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi dapat diselenggarakan setiap saat dengan agenda utama pembahasan kinerja ADHI atau hal lain yang berkaitan dengan rencana-rencana kegiatan ADHI yang memerlukan persetujuan Komisaris.

Rapat Dewan Komisaris-Direksi adalah rapat yang diselenggarakan oleh Dewan Komisaris dan Direksi, sekurang-kurangnya sekali

dalam sebulan atau bilamana dianggap perlu. Rapat tersebut diselenggarakan sebagai bentuk koordinasi dalam rangka membahas laporan-laporan berkala Direksi. Dalam rapat tersebut Dewan Komisaris memberikan tanggapan, catatan, dan nasihat yang dituangkan dalam risalah rapat.

Risalah rapat ditandatangani oleh seluruh Komisaris dan Direksi yang hadir dalam rapat dan didistribusikan kepada seluruh Komisaris dan Direksi.

Rapat Dewan Komisaris dan Direksi dapat juga terselenggara atas inisiatif Direksi, bilamana Direksi menganggap ada hal-hal yang perlu segera mendapatkan tanggapan ataupun persetujuan Komisaris.

Untuk tahun 2007, Dewan Komisaris dan Direksi telah melakukan 16 kali Rapat Gabungan dengan daftar kehadiran tertera pada tabel di bawah ini.

Sebagai hasil penilaian atas penerapan GCG tahun 2007 ADHI telah memperoleh GCG Award, kategori Perusahaan Terpercaya dengan skor 81,79 dan kategori Perusahaan Publik Terbaik berdasarkan bidang usaha utama dalam sektor properti dan real estate dari The Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG).

Selain itu, ADHI juga telah memperoleh pengakuan dari otoritas perbankan, pasar modal, dan keuangan dalam bentuk penghargaan Laporan Tahunan (ARA).

Nama Jabatan Jumlah Kehadiran

Ir. Hendrianto Notosoegondo* Komisaris Utama 11

Ir. Rubini Yusuf, M.Sc.* Komisaris 12

Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc.** Komisaris Utama 4

Gatot Trihargo, Ak., MAFIS** Komisaris 4

Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA Komisaris 14

Murhadi, S.Sos., M.Si. Komisaris Independen 15

Klemi Subiyantoro Komisaris Independen 14

M. Saiful Imam Direktur Utama 14

Supardi Direktur Pengembangan Pasar, EPC, dan Investasi 16

Indrajaja Manopol Direktur Keuangan dan SDM 15

Kiswodarmawan Direktur Operasi I 16

M. Fauzan Direktur Operasi II 15

Bambang Subekti Direktur Luar Negeri 15

Catatan:* Menjabat Komisaris hingga Agustus 2007** Menjabat Komisaris sejak Agustus 2007

Jumlah Rapat Dewan Komisaris - Direksi Tahun 2007

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 63

Kebenaran isi Laporan Tahunan ini, beserta laporan keuangan dan informasi lain yang terkait, merupakan tanggung jawab penuh Dewan Komisaris dan Direksi dengan membubuhkan tanda tangan masing-masing di bawah ini.

DEWAN KOMISARIS

Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc.KOMISARIS UTAMA

Gatot Trihargo, Ak., MAFISKOMISARIS

Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBAKOMISARIS

Murhadi, S.Sos., M.Si.KOMISARIS INDEPENDEN

Klemi SubiyantoroKOMISARIS INDEPENDEN

M. Saiful ImamDIREKTUR UTAMA

SupardiDIREKTUR PENGEMBANGAN PASAR, EPC, DAN INVESTASI

Indradjaja ManopolDIREKTUR KEUANGAN DAN SUMBER DAYA MANUSIA

KiswodarmawanDIREKTUR OPERASI I

M. FauzanDIREKTUR OPERASI II

Bambang SubektiDIREKTUR LUAR NEGERI

DIREKSI

Tanggung Jawab Pelaporan

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200764

Jaringan dan Alamat

DIVISI KONSTRUKSI I

Jl. Iskandarsyah Raya

No. 65 A-B,

Jakarta 12160 - Indonesia

T. +62 21 7278 8050

F. +62 21 7278 8051

E. [email protected]

DIVISI KONSTRUKSI II

Jl. Ir. H. Juanda No. 39

Jakarta 10120 - Indonesia

T. +62 21 345 5731

F. +62 21 345 5730

E. [email protected]

Jl. Residen Abdul Rozak

Komp. Perum. Kebun Sirih Satelit,

Blok A No.1 Palembang 30114

Indonesia

T. +62 711 813 449

F. +62 711 811 644

E. [email protected]

Jl. Arief Rahman Hakim

No. 38, Bandar Lampung

35132 - Indonesia

T. +62 721 708 966

F. +62 721 708 964

Jl. Bangka No. 60

RT.11 Kec. Jelutum

Jambi 36137 - Indonesia

T. +62 741 42295

F. +62 741 42295

Jl. Tembok Baru No. 6

Bengkulu 38222 - Indonesia

T. +62 736 21662

F. +62 736 21662

Jl. Cilaki No. 57,

Bandung 40114 Indonesia

T. +62 22 721 3346

+62 22 7107 205

+62 22 723 4156

F. +62 22 727 1605

E. [email protected]

DIVISI KONSTRUKSI III

Jl. Dr. Mansyur No. 169,

Medan 20121 - Indonesia

T. +62 61 821 2607- 9,

+62 61 821 5454

F. +62 61 821 2610

E. [email protected]

Jl. Dr. Sutomo No. 56,

Pekanbaru 28141- Indonesia

T. +62 761 34843

F. +62 761 26912

E. [email protected]

Jl. Khatib Sulaeman No. 68,

Padang 25135 - Indonesia

T. +62 751 705 2115

F. +62 751 705 2115

Jl. Babu Rahma No. 7 Setui,

Banda Aceh, NAD - Indonesia

T. +62 0651 429 59

F. +62 0651 429 59

KANTOR PUSAT

KANTOR PUSAT

Jl. Raya Pasar Minggu

Km. 18, Jakarta 12510

Indonesia

T. +62 21 797 5312

F. +62 21 797 5311

E. [email protected]

www.adhi.co.id

DIVISI

INDIA

QATAR

INDONESIA

OMAN

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 65

DIVISI KONSTRUKSI IV

Jl. Gayung Kebonsari No. 167A,

Surabaya 60231 - Indonesia

T. +62 31 828 7251

+62 31 829 1671

+62 31 829 0910

F. +62 31 829 0710

E. [email protected]

Jl. Pemuda No. 82,

Semarang 50133

Indonesia

T. +62 24 354 7455

+62 24 354 7456

+62 24 351 6474

F. +62 24 355 1911

E. [email protected]

DIVISI KONSTRUKSI V

Jl. Milono No. 16,

Balikpapan 76112 - Indonesia

T. +62 542 736 315

F. +62 542 735 221

E. [email protected]

Jl. Perdana No. 88,

Pontianak - Indonesia

T. +62 561 761 773

F. +62 561 743 929

Jl. A. Yani Km. 33,5

Komp. Citra Mega Raya C.3,

Banjarbaru - Indonesia

T. +62 511 477 2621

F. +62 511 478 1321

DIVISI

KONSTRUKSI VI

Jl. Letjen. Hertasning B II/02,

Makassar 90222 - Indonesia

T. +62 411 867 176

+62 411 867 183

F. +62 411 862 212

E. [email protected]

Perum. Vuria Indah Jalur V

No. 225, Jayapura - Indonesia

T. +62 967 588 346

F. +62 967 588 346

Jl. Camar No. 82 HBM,

Sorong - Indonesia

T. +62 951 329 828

F. +62 951 329 828

Jl. Nusantara IV Trikora

Wosi Dalam, Manokwari

- Indonesia

T. +62 986 212 269

F. +62 986 212 269

Jl. Istiqlal Lingkungan II

No. 78, Kampung Arab,

Manado - Indonesia

T. +62 431 852 893

F. +62 431 852 893

DIVISI

KONSTRUKSI VII

Jl. Merdeka VIII/6,

Denpasar - Bali 80235

- Indonesia

T. +62 361 244 722

+62 361 244 723

+62 361 246 197

F. +62 361 246 196

E. [email protected]

Jl. KH. Ahmad Dahlan

No. 35-37, Pagesangan

Mataram - NTB - Indonesia

T. +62 370 626 894

F. +62 370 626 894

Jl. Cak Doko No. 6

Kupang - NTT - Indonesia

T. +62 380 838 228

F. +62 380 838 228

E. [email protected]

Jl. Hative RT.001/03

Kel. Silale, Kec. Nusaniwe

Ambon - Indonesia

T. +62 911 314 776

F. +62 911 314 776

DIVISI

KONSTRUKSI VIII

Ged. Pusat Perfilman

H. Usmar Ismail

Jl. HR. Rasuna Said

Kav. C 22 Kuningan,

Jakarta 12950 - Indonesia

T. +62 21 527 8836

F. +62 21 527 8821

E. [email protected]

DIVISI EPC

Jl. Iskandarsyah I No. 8,

Kebayoran Baru

Jakarta 12160 - Indonesia

T. +62 21 7279 6567

F. +62 21 7279 6568

E. [email protected]

DIVISI

INTERNASIONAL

INDONESIA

Jl. Raya Pasar Minggu Km. 18,

Jakarta 12510 - Indonesia

T. +62 21 797 5312

+62 21 713 00707

F. +62 21 797 5311

+62 21 791 82927

E. [email protected]

QATAR

PO Box 55126

Al-Mana Building near Ramada

Signal, 2nd Floor, Office #6

T. +974 437 6286

F. +974 434 467

INDIA

JV OFFICE PLOT NO. HIG-46

BDA Enclave, GM Marg

Jayadev Vihar

Bhubaneswar - 751013

Orissa, India

T. +91 0674 230 2883

+91 0674 230 0024

F. +91 0674 230 0352

ADHI OMAN, L.L.C

PO Box 147, Postal Code 118

Al-Harthy Complex

Sultannate Oman

CR No. 1017040

ANAK PERUSAHAAN

PT ADHI REALTY

Gedung Adhi Graha Lt. 15 Suite 1503

Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 56

Jakarta 12950 - Indonesia

T. +62 21 526 4545

F. +62 21 526 3535

E. [email protected]

PT DURI INDAH RAYA

Jl. Jend. Sudirman, Komplek Duri

Indah Raya Kav. 109, Duri,

Riau - Indonesia

T. +62 765 597 888

F. +62 765 597 733

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200766

Halaman ini sengaja dikosongkan

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 67

Laporan Keuangan

Semarang North Outer Ring Road,Jawa Tengah

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk. Head Offi ce Jl. Raya Pasar Minggu Km. 18 Jakarta 12510, Indonesia. P. 62-21 7975312 F. 62-21 7975311 E. [email protected]

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk. Head Offi ce Jl. Raya Pasar Minggu Km. 18 Jakarta 12510, Indonesia. P. 62-21 7975312 F. 62-21 7975311 E. [email protected]

PT ADHI KARYA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (PERSERO) Tbk AND SUBSIDIARIESNERACA KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED BALANCE SHEETS

Halaman / Page 1

31 DESEMBER 2007 DAN 2006 DECEMBER 31, 2007 AND 2006(dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali data saham) (stated in thousand IDR, except stock data)

Catatan/

Notes

AKTIVA

Aktiva Lancar

Kas dan Setara Kas 784 297 752 2b 2m 3 174 004 576

2 0 0 7 2 0 0 6(disajikan kembali)

ASSETS

Current Assets

Cash and Cash EquivalentKas dan Setara Kas 784,297,752 2b,2m,3 174,004,576Investasi Sementara 2,290,171 4 212,063 Piutang Usaha

Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa 184,867,177 2c,2n,5 141,399,332 (Setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-

ragu 2007 : Rp2.772.748 dan 2006 : Rp1.031.776 )

Pihak Ketiga 592,040,995 2c,2n,5 482,828,186 (Setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-

Cash and Cash EquivalentTemporary Investment

Accounts ReceivableRelated Parties

(Net of allowance for doubtful accounts of : Rp2.772.748 in 2007 and

Rp1.031.776 in 2006

Third Parties(Net of allowance for doubtful accounts of :

ragu 2007 : Rp24.964.501)dan 2006 : Rp10.365.763 )

Piutang RetensiPihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa 92,390,618 2d,2n,6 65,905,269 Pihak Ketiga 177,458,085 2d,2n,6 109,948,276

Tagihan Bruto kepada Pemberi KerjaPihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa 570,620,889 2e,2n,7 469,234,200 Pihak Ketiga 847,379,807 2e,2n,7 577,817,753

Pi L i l i 44 290 264 2 8 13 182 465

Rp24.964.501 in 2007 and Rp10.365.763 in 2006)

Retentions ReceivableRelated Parties

Third PartiesProgress BillingRelated Parties

Third PartiesOther ReceivablesPiutang Lain-lain 44,290,264 2c,8 13,182,465

Persediaan 264,230,912 2f,9 179,041,121 Uang Muka 155,514,017 10 112,307,728 Pajak Dibayar Dimuka 168,917,930 11 134,123,646 Biaya Dibayar Dimuka 68,358,310 12 111,432,387

Jumlah Aktiva Lancar 3,952,656,927 2,571,437,002

Aktiva Tidak Lancar

Aktiva Pajak Tangguhan 18,775,827 2p,24 12,635,706

Other ReceivablesInventories

Advance PaymentsPrepaid Tax

Prepaid Expenses

Total Current Assets

Non Current Assets

Deferred Tax AssetsAktiva Pajak Tangguhan 18,775,827 2p,24 12,635,706Beban Ditangguhkan 2,318,280 2h,14 6,173,768 Investasi pada Perusahaan Asosiasi 73,460,010 15 51,260,000 Investasi Jangka Panjang - 16 13,620,000 Piutang Karyawan 2,119,043 13 2,390,458 Aktiva Tetap 147,232,942 2g,17 126,436,662

(Setelah dikurangi akumulasi penyusutan2007: Rp97.788.009 dan 2006: Rp84.617.810) Rp97.788.009 in 2007

and Rp84.617.810 in 2006)S D K j O i 50 120 498 18 29 482 520

Deferred Tax AssetsDeferred Charges

Investment in Associated CompaniesLong Term Investment

Due from employeesFixed Assets

(Net of accumulated depreciation

Joint Operation FundSetoran Dana Kerjasama Operasi 50,120,498 18 29,482,520Investasi dalam Pelaksanaan 73,835,237 19 2,195,100 Jaminan 6,181,057 20 817,394 Aktiva Lain-lain 6,467,528 21 38,839,325

Jumlah Aktiva Tidak Lancar 380,510,422 283,850,933

Jumlah Aktiva Sebelum Operasi Dihentikan 4,333,167,349 2,855,287,935

Aktiva dari Operasi Dalam Penghentian - 50 14,660,112

Joint Operation FundInvestment in Progress

WarrantiesOther Assets

Total Non-Current Assets

Total Asset before Discontinued Operation

Discontinued Operation Assets

JUMLAH AKTIVA 4,333,167,349 2,869,948,047

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsmerupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian which are an integral part of the consolidated financial statements

TOTAL ASSETS

Halaman / Page 1

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200772

PT ADHI KARYA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (PERSERO) Tbk AND SUBSIDIARIESNERACA KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED BALANCE SHEETS

Halaman / Page 2

31 DESEMBER 2007 DAN 2006 DECEMBER 31, 2007 AND 2006(dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali data saham) (stated in thousand IDR, except stock data)

Catatan/

Notes

KEWAJIBAN DAN EKUITAS

Kewajiban Lancar

2 0 0 7 2 0 0 6

LIABILITIES AND EQUITY

Current Liabilities

A t P blHutang UsahaPihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa 77,177,114 22 70,887,778 Pihak Ketiga 1,550,587,426 22 902,266,502

Hutang Bank 311,147,286 23 536,600,907 Hutang Pajak 30,037,351 2p,24 17,720,710 Pendapatan Diterima Dimuka 37,859,616 25 32,324,758 Uang Muka Kontrak 781,990,687 26 268,306,343 Biaya Masih Harus Dibayar 166,579,850 27 67,114,111 Bagian Lancar Kewajiban Jangka Panjang:

Accounts PayableRelated Parties

Third PartiesBank Loans

Taxes PayableUnearned Revenue

Contracts AdvancesAccrued Expenses

Current Maturities of Long Term PayableBagian Lancar Kewajiban Jangka Panjang:Hutang Obligasi 199,537,434 28 172,540,833 Hutang Retensi 73,622,132 28 56,837,991

Hutang LainnyaPihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa 29,159,804 29 24,643,173 Pihak Ketiga 10,845,173 29 2,774,276

Jumlah Kewajiban Lancar 3,268,543,873 2,152,017,382

Kewajiban Jangka Panjang

Current Maturities of Long Term PayableObligation LoansRetention Loans

Others PayableRelated Parties

Third Parties

Total Current Liabilities

Non Current Liablitiesj J g j g

Hutang Bank - 23 23,761,656 Uang Muka Kontrak Jangka Panjang 8,902,895 30 30,112,040 Hutang Jangka Panjang Lainnya - 31 1,698,779 Hutang Obligasi 497,831,438 2j,32 198,443,277 Kewajiban Imbalan Kerja 12,533,612 2q,33 14,115,638

Jumlah Kewajiban Jangka Panjang 519,267,945 268,131,390

Bank LoansLong Term Contract Advances

Others Long Term PayableBonds Payable

Post Employment Benefit liabilities

Total Non-current Liabilities

Jumlah Kewajiban Sebelum Operasi Total Liabilities Before Discontinued 3,787,811,818 2,420,148,772

Kewajiban Dari Operasi Dalam Penghentian - 50 5,400,740

Hak Minoritas Pada Anak Perusahaan 14,120,869 34 3,737,476

EKUITAS PEMEGANG SAHAM

Jumlah Kewajiban Sebelum Operasi Dihentikan

Total Liabilities Before Discontinued Operation

Discountinued Operation Liabilities

Minority Interest In Subsidiaries

SHAREHOLDERS EQUITY

Modal dasar 5.440.000.000 saham dengan nilainominal 100 per saham. Modal ditempatkandan disetor penuh 1.801.320.000 (nilai penuh)

Capital stock - 5,440,000,000 shares withIDR 100 par value per share. Issued andfully paid - 1,801,320,000 (full amount)

180,132,000 35 180,132,000

Tambahan Modal Disetor 19,143,631 36 19,143,631 Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 904,420 2o,37 904,420 Saldo Laba 331,054,611 38 240,481,008

Jumlah Ekuitas 531,234,662 440,661,059

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 4,333,167,349 2,869,948,047

Total Equity

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

p ( p )saham pada tahun 2007 dan 2006.

f y p (f )shares in 2007 and 2006

Additional Paid in CapitalRevaluation Increment in Fixed Assets

Retained Earning

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsmerupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian which are an integral part of the consolidated financial statements

Halaman / Page 2

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 73

PT ADHI KARYA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (PERSERO) Tbk AND SUBSIDIARIESLAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOMEUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah) (Stated in thousand IDR)

Catatan/

Notes

Pendapatan Usaha 4,973,866,813 2m,39 4,328,859,650 Beban Pokok Penjualan (4,516,923,770) 2m,40 (3,926,032,515)

Laba Kotor 456,943,043 402,827,135

Laba-Proyek Kerjasama 38,513,100 2u,41 34,159,526

Laba Kotor Setelah Proyek Kerjasama 495,456,143 436,986,661

Beban Operasi 2m,42

Penjualan (22,115,788) (16,851,792) Umum dan Administrasi (182,245,941) (168,434,943)

Jumlah Beban Operasi (204,361,729) (185,286,735) Total Operating Expenses

Laba Usaha 291,094,414 251,699,926

Pendapatan (Beban) Lain-lain

Beban Keuangan (144,310,612) 43 (146,493,583) Pendapatan Bunga 4,819,128 44 5,011,085 Laba (Rugi) Penjualan Aktiva Tetap 5,122,050 45 1,020,603 Laba (Rugi) Kurs - Bersih 3,822,288 46 (519,937) Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih (22,312,823) 47 (6,835,955) Rupa-rupa Bersih 15,603,370 48 25,024,301

2007 2006

RevenuesCost of Revenue

Gross Profit

Income From Joint Operation Projects

Gross Profit after Joint Operation Income

Operating Expenses

SellingGeneral and Administrative

Operating Income

Other Income (Expenses)

Interest ExpensesInterest lncome

Gain (Loss) on Sale of AssetsForeign Exchange Gain (Loss) - Net

Bad Debts ExpenseMiscellaneous Net

Halaman / Page 3

Rupa rupa Bersih 15,603,370 48 25,024,301

Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-lain - Bersih (137,256,599) (122,793,486) Total Other Income (Expenses) - Net

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 153,837,815 128,906,440 Net Income Before Income Tax

Manfaat (Beban) Pajak 2p,24

Beban pajak kini (47,066,918) (37,820,621) Penghasilan (Beban) Pajak Tangguhan 6,140,121 4,784,237

Laba Sebelum Hak Minoritas 112,911,018 95,870,056

Hak Minoritas Atas Laba Anak Perusahaan (1,309,615) 34 (289,151)

LABA BERSIH 111,601,403 95,580,905 NET INCOME

Laba Per Lembar Saham Dasar 2s,49

Laba Operasi (Rupiah penuh) 161.60 139.73 Laba Bersih (Rupiah penuh) 61.96 53.06

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsmerupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian which are an integral part of the consolidated financial statements

Operating lncome (full rupiah)Net lncome (full rupiah)

Tax (Expenses) Benefit

Current Tax ExpenseDeferred Tax Revenue (Expense)

Net lncome Before Minority lnterest

Minority Interest In Subsidiary Income

Basic Earning Per Share

Halaman / Page 3

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200774

PT ADHI KARYA (PERSERO) Tbk AND SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY

FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2007 AND 2006(Stated in thousand IDR)

Selisih RevaluasiModal Tambahan Aktiva Tetap/ Jumlah

Disetor/ Modal Disetor/ Revaluation Ditentukan Tidak Ditentukan Ekuitas/Catatan/ Paid-up Additional Increment in Penggunaannya/ Penggunaannya/ Total

Notes Capital Stock Paid-in Capital Fix Asset Apropriated Un-apropriated Equity

Saldo per 31 Desember 2005 180,132,000 19,143,631 904,420 96,102,418 74,567,537 370,850,006 Balance as of December 31, 2005

Laba Bersih Tahun 2006 38 - - - - 95,580,905 95,580,905 Net lncomeDividen 38 - - - - (23,375,773) (23,375,773) DividendsTantiem Direksi dan Komisaris 38 - - - - (1,459,049) (1,459,049) Commissioners and Directors RewardsPembinaan Usaha Kecil & Koperasi 38 Funding for Small Scale lndustries & dan Bina Lingkungan - - - - (935,031) (935,031) Cooperatives Community DevelopmentDana Cadangan 38 - - - 52,149,324 (52,149,324) - General Reserve

Saldo per 31 Desember 2006 180,132,000 19,143,631 904,420 148,251,742 92,229,265 440,661,058 Balance as of December 31, 2006

Laba Bersih Tahun 2007 38 - - - - 111,601,403 111,601,403 Net lncomeDividen 38 - - - - (19,116,181) (19,116,181) DividendsPembinaan Usaha Kecil & Koperasi Funding for Small Scale lndustries & dan Bina Lingkungan 38 - - - - (1,911,618) (1,911,618) Cooperatives Community DevelopmentDana Cadangan 38 - - - 74,553,106 (74,553,106) - General Reserve

Saldo per 31 Desember 2007 180,132,000 19,143,631 904,420 222,804,848 108,249,763 531,234,662 Balance as of December 31, 2007

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsmerupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian which are an integral part of the consolidated financial statements

PT ADHI KARYA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAANLAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2007 DAN 2006(dinyatakan dalam ribuan Rupiah)

Saldo Laba/Retained Earnings

Halaman / Page 4

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 75

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200776

PT ADHI KARYA (PERSERO) DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (PERSERO) Tbk AND SUBSIDIARIESLAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2007 AND 2006(dinyatakan dalam ribuan Rupiah) (stated in thousand IDR)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Penerimaan Kas Dari Pelanggan 4,870,452,592 3,894,432,342 Cash Received from CustomersPenghasilan Bunga 2,051,274 5,011,085 lnterest lncomePenerimaan Pajak 18,966,658 41,955,891 Tax incomePenurunan (Kenaikan) Aktiva Lainnya (21,672,712) 27,842,129 Decrease (lncrease) in Other AssetsKenaikan (Penurunan) Kewajiban Lainnya (64,553,852) 23,616,438 Increase (Decrease) in Others Liabilities

Kas yang Dihasilkan Dari Operasi 4,805,243,960 3,992,857,885 Cash Received From OperationPembayaran Kepada Pemasok (3,866,355,912) (3,914,511,195) Payment to Supplier and CustomersPembayaran Kepada Karyawan (112,736,249) (78,314,490) Payment to LaborPembayaran Bunga Pinjaman (144,310,612) (146,493,584) Loan lnterest PaymentPembayaran Pajak Penghasilan (76,009,122) (9,529,020) lncome Tax Payment

Kas yang Dikeluarkan Untuk Operasi (4,199,411,895) (4,148,848,289) Cash Disbursement For OperationKas Bersih Dari (Untuk) Aktivitas Operasi 605,832,065 (155,990,404) Net Cash Provided By (Used in) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASIHasil Penjualan Dari Aktiva Tetap 5,222,853 1,020,603 Proceeds from Sales of Fixed Assets

Penambahan Untuk : Additional in :Aktiva Tetap (41,490,089) 5,646,972 Fixed AssetsInvestasi Jangka Pendek (2,078,108) 122,492 Short Term InvestmentInvestasi Pada Perusahaan Asosiasi (22,200,010) (27,207,502) lnvestment in Associated CompaniesKenaikan (Penurunan) Hak Minoritas - Anak Perusahaan 9,073,779 (620,461) Increase (Decrease) in Minority Interest In SubsidiaryJaminan - 51,471 Warranties

Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Investasi (51,471,575) (20,986,425) Net Cash Used In Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAANPenerimaan Pinjaman 922,495,913 555,757,477 Received from LoansPembayaran Pinjaman (845,326,427) (382,805,413) Loan PaymentPembayaran Dividen (25,059,088) (25,769,854) Distribution of Cash Dividend PaymentKas Bersih Dari Aktivitas Pendanaan 52,110,398 147,182,210 Net Cash From Funding Activities

Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas Dan Setara Kas 606,470,888 (29,794,619)

Pengaruh Selisih Kurs 3,822,288 (519,937)

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 174,004,576 204,319,132

SALDO KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 784,297,752 174,004,576

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsmerupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian which are an integral part of the consolidated financial statements

2 0 0 72 0 0 6

(disajikankembali)

CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITIES

CASH FLOW FROM INVESTMENT ACTIVITIES

CASH FLOW FROM FUNDING ACTIVITIES

Net Increase (Decrease) In Cash And Cash Equivalent

Differences In Exchange Rate Effect

BEGINNING BALANCE OF CASH AND CASH EQUIVALENT

ENDING BALANCE OF CASH AND CASH EQUIVALENT

Halaman / Page 5

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 77

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 6

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company's Establishment

Nama Adhi Karya untuk pertama kalinya tercantum dalam Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Kerja tanggal 11 Maret 1960. Kemudian berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 65 tahun 1961 Adhi Karya ditetapkan menjadi Perusahaan Negara Adhi Karya. Pada tahun itu juga, berdasarkan PP yang sama Perusahaan Bangunan bekas milik Belanda yang telah dinasionalisasikan, yaitu Associate NV, dilebur ke dalam Perusahaan.

PT Adhi Karya (Persero) Tbk (selanjutnya disebut “Perusahaan”) didirikan pada tahun 1974. Selanjutnya pada tanggal 1 Juni 1974, bentuk hukum Perusahaan menjadi Perseroan Terbatas berdasarkan Akta No. 1 tanggal 1 Juni 1974 juncto Akta perubahan No. 2 tanggal 3 Desember 1974, keduanya dibuat dihadapan Notaris Kartini Mulyadi, SH, Notaris di Jakarta. Perusahaan berkedudukan di Jl. Raya Pasar Minggu KM.18, Jakarta 12510.

Akta Pendirian ini telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. Y.A.5/5/13 tanggal 17 Januari 1975 dan didaftarkan dalam buku register pada Kantor Pengadilan Negeri Jakarta di bawah No. 129 tanggal 15 Januari 1975, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 85 tanggal 24 Oktober 1975. Tambahan No. 600.

Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan. Berdasarkan Akta Notaris Imas Fatimah, SH No. 1 tanggal 1 April 1998 mengenai Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan PT Adhi Karya, juncto Akta Perbaikan No. 57 tanggal 29 Juli 1998 dibuat di hadapan Zulkifli Harahap, SH, pengganti dari Notaris Imas Fatimah, SH. Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan keputusan No. C2-13407.HT.01.04.Th 98 tanggal 10 September 1998 dan didaftarkan dalam Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Selatan No. 3942/BH.09.03/11/1999 tanggal 17 Pebruari 1999 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 30 tanggal 13 April 2000 Tambahan No. 2145.

The name of Adhi Karya was included for the first time in the Decree of the Minister of Public Work and Labor on March 11, 1960. Later, by the Government Regulation No. 65 of 1961, Adhi Karya was established as a state owned enterprise. In the same year, based on the same Government Regulation, a construction company, Associatie NV, previously owned by the Dutch Government was merged into the Company.

PT Adhi Karya (Persero) Tbk was established in 1974. Further on June 1, 1974, the Company's status was changed to a Limited Company based on the Notary Deed No. 1 dated on June 1, 1974, refer to amendment No. 2 dated on December 3, 1974, both of Kartini Mulyadi, SH, Notary in Jakarta. The Company is domiciled at Jl. Raya Pasar Minggu KM. 18, Jakarta 12510

The Deed of Establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in its Decree No. Y.A.5/5/13 dated on January 7, 1975, and was registered with the Jakarta Court under No. 129, dated on January, 15, 1975, and was published in the State Gazette No. 85, dated on October 24, 1975. Additionl No. 600.

The Company's Articles of Association has been amended several times. Based on notarial deed No. 1 of Imas Fatimah, SH, dated on April 1, 1998, concerning an amendment of the Company's Articles of Association and in reference to further amendment No. 57 dated on July 29, 1998 of the Notary Zulkifli Harahap, SH. The amendment of Articles of Association was approved by Minister of Justice of the Republic of Indonesia in his Decree No. C2-13407.HT.01.04.Th.98 dated on September 10, 1998, and was registered in the Company List at the Corporate Registeration Office of the South Jakarta Local Government under No. 3942/BH.09.03/11/1999 dated on February 17, 1999, and published in the State Gazette No. 30 dated on April 13, 2000 Addition No. 2145.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200778

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 7

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian Perusahaan (lanjutan) a. The Company's Establishment (continued)

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 17 Nopember 2003 melalui Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. Kep-289/MBU/2003 tanggal 17 Nopember 2003, pemegang saham menyetujui untuk melakukan perubahan Anggaran Dasar dalam rangka Penawaran Umum kepada masyarakat, termasuk perubahan nama Perusahaan yang diubah menjadi PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebagaimana dalam Akta Perubahan Anggaran Dasar No. 35 tanggal 18 Nopember 2003 yang dibuat oleh Imas Fatimah, SH, Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusannya No. C-28630.HT.01.04 tahun 2003 tanggal 8 Desember 2003 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan pada Kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Jakarta Selatan No. 008/RUB.00.03/1/2004 tanggal 2 Januari 2004, serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 21 tanggal 15 Maret 2005 Tambahan Lembaran Negara No. 21/2005.

Berdasarkan Akta Notaris Imas Fatimah, SH, No. 50 tanggal 19 Mei 2004 mengenai Perubahan Anggaran Dasar PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Perusahaan telah mencatatkan seluruh saham perusahaan setelah penawaran umum termasuk saham Masyarakat pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusannya No. C-13358.HT.01.04 tahun 2004 tanggal 28 Mei 2005 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan pada Kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Jakarta Selatan No. 008/RUB.00.03/1/2004 tanggal 2 Januari 2004 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.57 tanggal 16 Juli 2004. Tambahan No.566/2004.

Perubahan terakhir Akta Perubahan Anggaran Dasar PT Adhi Karya (Persero) Tbk. adalah berdasarkan akta notaris Imas Fatimah, SH No. 13 tanggal 8 Agustus 2006 mengenai perubahan hak dan wewenang direksi. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusannya No. W7-HT.01.04-563 tahun 2006 tanggal 12 September 2006 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.22 tanggal 16 Maret 2007 Tambahan No. 281/2007.

Based on the General Shareholders Meeting dated on November 17, 2003, and by the Decree of the Minister of State-Owned Enterprise No. Kep-289/MBU/2003 dated on November 17, 2003, the shareholders agreed to make an amendment to the Articles of Association in line with Initial Public Offering, including the change in the name of the Company becoming PT Adhi Karya (Persero) Tbk in accordance with the Article of Association amendment No. 35 dated on November 18, 2003, of the Notary Imas Fatimah, SH. The amendment was approved by the Minister of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decree No. C-28630.HT.01.04 of 2003 dated on December 8, 2003, and was registered in the Company list at the Corporate Registration Office of South Jakarta Local Government under No. 008/RUB.00.03/ 1/2004 dated on January 2, 2004, and published in the State Gazette No. 21 dated on March 15, 2005 Addition No. 21/2005.

Based on notarial deed No. 50 of Imas Fatimah, SH, dated on May 19, 2004, concerning an amendment of the Company's Articles of Association concerning an Initial Public Offering on Jakarta and Surabaya Stock Exchange. The amendment was approved by the Minister of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decision Letter No. C-13358.HT.01.04 of 2004 dated on May 28, 2005, and was registered in the Company list at the Corporate Registration Office of South Jakarta Local Government No. 008/RUB.00.03/ 1/2004 dated on January 2, 2004, and published in the State Gazette No. 57 dated on July 16, 2004. Addition No. 566/2004.

The most recent amendment of The Company’s Articles of Association by notarial deed No.13 of Imas Fatimah, SH dated August 8, 2006 concerning the change of the directors rights and authorization. The amendment was approved by the Minister of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decree No. W7-HT.01.04-563 of 2006 dated on September 12, 2006, and published in the State Gazette No. 22 dated on March 16, 2007 Addition No. 281/2007.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 79

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 8

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Bidang Usaha b. Business Activities

Berdasarkan anggaran dasar Perusahaan, bidang usaha Perusahaan meliputi :

1. Pekerjaan pelaksanaan konstruksi yang meliputi; pekerjaan sipil (untuk seluruh sektor pembangunan), pekerjaan gedung, mekanikal elektrikal termasuk jaringan, radio telekomunikasi dan instrumentasi dan perbaikan/pemeliharaan/renovasi pada pekerjaan konstruksi tersebut.

2. Perencanaan dan pengawasan pelaksanaan konstruksi, yang meliputi; pekerjaan sipil, gedung, mekanikal elektrikal.

3. Pengukuran, penggambaran, perhitungan dan penetapan biaya konstruksi yang meliputi; pekerjaan sipil, gedung, mekanikal dan elektrikal (Quantity Surveyor) layanan jasa.

4. Konsultasi manajemen dan rekayasa industri.

5. Perdagangan Umum.

6. Industri pabrikasi yang meliputi; pabrikasi bahan dan komponen jadi pelengkap konstruksi, mekanikal dan kelistrikan untuk bangunan industri dan gedung elektronik dan komunikasi.

7. Pabrikasi komponen dan peralatan konstruksi.

8. Penyewaan peralatan konstruksi.

Based on the Articles of Association, the Company's business comprises :

1. Construction works including; civil works for all development sector, buildings construction, mechanical and electrical works including network, radio telecommunication and instrumentation, as well as repair/maintenance/renovation of the construction works.

2. Design and supervision of construction works including; civil works, buildings, mechanical and electrical.

3. Measuring, drawing, calculating and determining construction cost, including civil works, buildings, mechanical and electrical (quantity surveyor) services.

4. Management consulting and industrial engineering.

5. General Trading.

6. Industrial fabrication including; fabrication of materials and finished components for constructions, mechanical and electrical for industrial structures and buildings, electronics and communication.

7. Components fabrication and construction equipment.

8. Construction equipment rental.

9. Melakukan usaha pemasok, jasa keagenan, jasa handling impor dan ekspor dan jasa ekspedisi/angkutan darat.

10. Investasi dan/atau pengelolaan usaha di bidang prasarana dan sarana dasar (infrastruktur) dan industri.

11. Ekspor dan impor.

12. Building management.

13. Jasa perdagangan bahan bangunan serta peralatan konstruksi.

14. Pengelolaan kawasan.

15. System development.

16. Usaha dalam jasa dan bidang teknologi informasi.

17. Layanan jasa peningkatan kemampuan di bidang konstruksi.

18. Pengembang usaha property dan realty.

19. Melaksanakan usaha di bidang agro industri.

9. Undertaking as supplier, in agency services, import and export handling services and courier/land transport services.

10. Investment in and/or management of facilities, infrastructure and industry.

11. Export and import.

12. Building management.

13. Construction materials and equipments trading service.

14. Site management.

15. System development.

16. Information technology business and service.

17. Construction expertise improvement service.

18. Property and realty development.

19. Agro industry business.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200780

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 9

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Bidang Usaha b. Business Activities

Sampai dengan saat ini kegiatan operasional Perusahaan adalah :

1. Pekerjaan pelaksanaan konstruksi yang meliputi; pekerjaan sipil (untuk seluruh sektor pembangunan), pekerjaan gedung, mekanikal elektrikal termasuk jaringan, radio telekomunikasi dan instrumentasi dan perbaikan/pemeliharaan/renovasi pada pekerjaan konstruksi tersebut.

2. Perencanaan dan pengawasan pelaksanaan konstruksi, yang meliputi; pekerjaan sipil, gedung, mekanikal elektrikal.

3. Pengukuran, penggambaran, perhitungan dan penetapan biaya konstruksi yang meliputi; pekerjaan sipil, gedung, mekanikal dan elektrikal (Quantity Surveyor) layanan jasa.

4. Investasi dan/atau pengelolaan usaha di bidang prasarana dan sarana dasar (infrastruktur) dan industri.

5. Jasa perdagangan bahan bangunan serta peralatan konstruksi.

Up to now Company’s operational activities include:

1. Construction works including; civil work for all development sector, building construction, mechanical and electrical works including network, radio telecommunication and instrumentation, as well as repair/maintenance/renovation of the construction works.

2. Design and supervision of construction works including; civil works, buildings, mechanical and electrical.

3. Measuring, drawing, calculating and determining construction cost, including civil works, buildings, mechanical and electrical (quantity surveyor) services.

4. Investment in and/or management of facilities, infrastructure and industry.

5. Construction materials and equipment trading services.

c. Anak Perusahaan c. Subsidiaries

Sebagian bidang usaha Perusahaan dijalankan melalui ketiga anak Perusahaannya yang dapat dirinci sebagai berikut :

Nama Kantor/Offices

� PT Adhi Realty – Anak Perusahaan/Subsidiary

� Adhi Oman LLC/Subsidiary

� PT Duri Indah Raya/Subsidiary

Part of the Company’s business activities through as subsidiaries as follows :

Alamat/Address

� Gedung Adhi Graha Lt.15 Suite 1503, Jl. Jend Gatot Subroto Kav-56, Jakarta 12950

� Harthy Complex 118, Sultanate of Oman

� Jl. Jenderal Sudirman Kav. 109, Kompleks Duri Indah Raya, Duri – Riau

c.1. PT Adhi Realty

PT Adhi Realty bergerak dalam bidang usaha pengembangan properti dan pengelolaan properti. Anak Perusahaan ini didirikan tanggal 22 Mei 2002, di hadapan Notaris Chairunnissa Said Salenggang, SH., dengan Akta Notaris No. 1. Akta Pendirian tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik lndonesia dengan Surat Keputusan No. C-15255.HT.01.01.TH.2002, tanggal 14 Agustus 2002.

c. 1. PT Adhi Realty

PT Adhi Realty operates in property development and property management business. This subsidiary Company was established on May 22, 2002 based on the Notary Deed No. 1 of Chairunnissa Said Salenggang, SH. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decree No. C-15255 HT.01.01.TH.2002 dated on August 14, 2002.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 81

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 10

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Anak Perusahaan (Lanjutan) c. Subsidiaries (Continued)

c.1. PT Adhi Realty (Lanjutan)

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami perubahan dan yang terakhir pada tanggal 16 Desember 2002, berdasarkan Akta No. 6 dari Notaris Marthin Aliunir, SH., menyetujui perubahan modal dasar dari Rp4.000.000.000 (Rupiah penuh) menjadi Rp250.000.000.000 (Rupiah penuh) dan modal yang disetor sebesar 66.501 (nilai penuh) lembar saham @ Rp1.000.000 (nilai penuh) sehingga jumlah seluruhnya menjadi sebesar Rp66.501.000.000 (Rupiah penuh).

Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik lndonesia dengan Surat Keputusan No.C-04523.HT.01.04.TH.2003, tanggal 5 Maret 2003. Persentase kepemilikan saham PT Adhi Karya (Persero) Tbk pada PT Adhi Realty adalah sebesar 98,34%.

Berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Adhi Realty tanggal 30 Juni 2003, disetujui perubahan jumlah kepemilikan modal disetor perusahaan, sehingga kepemilikan PT Adhi Karya (Persero) Tbk, yang semula 98,34% menjadi 97,93%. Perubahan ini telah tertuang dalam Akta No. 26 yang dibuat di hadapan Marthin Aliunir, SH, Notaris di Jakarta, tanggal 14 Agustus 2003.

c.1. PT Adhi Realty (Continued)

The subsidiary's Articles of Association has been amended several times, and the most recent was on December 16, 2002 with the Notary Deed No. 6 of Marthin Aliunir, SH, where the change in the authorized capital was approved from IDR4,000,000,000 (full Rupiah) in to IDR250,000,000,000 (full Rupiah) and the paid-in capital amounting to 66,501 (full amount) shares with a nominal value of 1,000,000 (full amount) each or equivalent to total amount of IDR 66,501,000,000 (full Rupiah).

The amendment of the Articles of Association was approved by the Minister of Justice and Human Rights with Decree No. C-04523.HT.01.04.TH.2003 dated on March 5, 2003. The percentage of ownership of the Company in the subsidiary is 98.34%.

Based on the Minutes of Meeting of Extraordinary General Shareholders Meeting of PT Adhi Realty on June 30, 2003, the change in paid-in capital ownership was authorized, resulting a decrease of the Company's percentage of ownership from 98,34% into 97,93%. The changes are documented in the Notary Deed No. 26 dated on August 14, 2003, of Marthin Aliunir, SH.

c.2. PT Duri Indah Raya

PT Duri Indah Raya (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan akta Notaris Pirella Sadrosen, SH., NO. 17 tanggal 15 Maret 2005. Akta Pendirian perusahaan telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C-06650 HT.01.01.TH.2005 tanggal 15 Maret 2005.Anggaran Dasar Perusahaan telah beberapa kali mengalami perubahan, terakhir dengan akta no.8 tanggal 8 Agustus 2007 No. 08 dibuat dihadapan Notaris Marthin Aliunir SH. Di dalam Akta Perubahan Anggaran Dasar tersebut antara lain berisi mengenai perubahan modal perusahaan yang meningkat menjadi sebesar Rp145.000.000,- yang terbagi atas 290.000 lembar saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp500.000,- (Rupiah penuh). Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan oleh PT Adhi Karya (Persero), Tbk sebanyak 58.184 lembar saham dengan nilai nominal Rp500.000 (Rupiah penuh),- sebesar Rp29.092.000,- atau setara dengan proporsi saham 20%.

c.2. PT Duri Indah Raya

PT Duri Indah Raya was established on March 15, 2005 in the Notary Deed No. 17 of Pirella Sadrosen, SH. The Deed of Establishment was approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decree No. C-06650 HT.01.01.TH.2005 dated on March 15, 2005.

The subsidiary’s Articles of Association has been amended several times, and the latest amendment was on August 8, 2007 with the Notary Deed No. 8 of Marthin Aliunir SH. The deed cites the change in authorized capital increased to IDR. 145.000.000,- comprising 290.000 shares with a nominal value of IDR500.000,- (full Rupiah) per share. Of which the total shares, PT Adhi Karya (Persero) Tbk. has a capital placement of 58.184 shares with a nominal value of IDR500,-(full Rupiah) per share, resulting IDR. 29.092.000,- or equivalent to 20% of share proportion.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200782

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 11

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Anak Perusahaan (Lanjutan) c. Subsidiaries (Continued)

c.3. Adhi Oman L.L.C.

Adhi Oman, L.L.C. (Adhi Oman) didirikan menurut hukum negara Kesultanan Oman dan berkedudukan di North Aghubra, Bawshar, Muscat Governorate, Kesultanan Oman. Berdasarkan Commercial Registration Information yang dikeluarkan oleh Ministry of Commerce and Industry, Kesultanan Oman, Adhi Oman didirikan pada tanggal 14 April 2007 dengan Commercial Registration Number 1017040 dan berstatus LLC (tunduk pada peraturan Penanaman Modal Asing), registrasi tersebut berlaku sampai dengan tanggal 10 April 2012.

Kegiatan usaha Adhi Oman adalah kontrak bangunan dan konstruksi (konstruksi umum bangunan dan non-hunian), kontrak ekspor dan impor, pekerjaan instalasi listrik dan instalasi sistem alarm, dan penyewaan dan pengoperasian real estate baik dimiliki sendiri maupun disewakan (hunian dan non hunian).

Adhi Oman, L.L.C. merupakan usaha patungan antar PT Adhi Karya (Persero), Tbk dengan Al Madina Real Estate Co. SAOC dan Al Madina Financial & Investment Service Co. SAOC, dengan diterbitkannya Balance Confirmation Certificate pada tanggal 7 April 2007 oleh ADHI OMAN LLC dengan Ref. 001/ADHI/BM/0752007 dengan komposisi share sebesar 70:24:6 untuk ADHI : Al Madina Real Estate : Al Madina Financial & Investement.

Pada tanggal 13 Maret 2007 Dewan Komisaris menyetujui nilai penyertaan pembentukan JO Company di luar negeri, sesuai surat Dewan Komisaris No. 017/DK-AK/2007, khususnya Joint Venture Adhi Oman dengan paid in capital sebesar RO 350.000 equivalent Rp.8.281.000.000 (Rupiah penuh). Jumlah modal ini merupakan 70% dari modal Adhi Oman L.L.C.

c.3. Adhi Oman L.L.C.

Adhi Oman, L.L.C. (Adhi Oman) was established by the state law of Sultanate of Oman which domiciled in North Aghubra, Bawshar, Muscat Governorate, Sultanate of Oman. According to the Commercial Registration Information issued by the Ministry of Commerce and Industry, Sultanate of Oman, stated that Adhi Oman was established on April 14, 2007 with Commercial Registration No. 1017040 and by LLC status (subject to foreign investment regulation), such registration valid until April 10, 2012.

Adhi Oman’s business activities including building and construction contract (general building construction and non-residential), export and import contract, electricity and alarm system installation, and leasing and operating real estate (residential and non-residential).

Adhi Oman, L.L.C. is a Joint Venture (JV) company between PT Adhi Karya (Persero) Tbk., Al Madina Real Estate Co. SAOC, and Al Madina Financial & Investment Service Co. SAOC. According to Balance Confirmation Certificate issued on April 7, 2007 by Adhi Oman L.L.C. with Ref.001/ADHI/BM/0752007, stipulated share composition by 70:24:6 for PT Adhi Karya (Persero) Tbk., Al Madina Real Estate Co. SAOC, and Al Madina Financial & Investment Co. SAOC respectively.

On March 13, 2007, Board of Commisioners (BOC) of PT Adhi Karya (Persero) Tbk. agreed upon numbers of capital placement in establishing JO company in overseas, as stated on BOC’s letter No. 017/DK-AK/2007, especially Joint Venture Adhi Oman with paid-in capital of RO. 350.000 equivalent to Rp.8.281.000.000 (full Rupiah). This amount is 70% from total capital of Adhi Oman L.L.C.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 83

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 12

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Jaringan Unit Usaha

Wilayah kerja yang berlaku per 31 Desember 2007 adalah sebagai berikut :

d. Business Unit Network

Business area that became effective per December 31, 2007 shall be as follows :

Wilayah Operasi/ Kedudukan Operasi/ Cabang/Divisi Area of Operation Operating Office

Divisi Konstruksi I Seluruh Indonesia & Internasional Jakarta-Selatan (Spesial Gedung)

Divisi Konstruksi II Sumatera Selatan,Bangka Belitung Jakarta Pusat Bengkulu, Lampung Jawa Barat dan Banten

Divisi Konstruksi III Sumatera Utara & Nanggroe Medan Aceh Darussalam, Sumatera Barat Jambi dan Riau Daratan termasuk Batam

Divisi Konstruksi IV Jawa Tengah, D.I Yogyakarta & Jawa Timur Surabaya

Divisi Konstruksi V Kalimantan Timur, Kalimantan Balikpapan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat

Divisi Konstruksi VI Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Makassar Sulawesi Tenggara & Gorontalo Papua dan Maluku

Divisi Konstruksi VII Bali, NTB dan NTT Denpasar

Divisi Monorail DKI Jakarta Jakarta-Selatan Divisi Luar Negeri Internasional Jakarta Selatan

Divisi Engineering

Procurement Construction (EPC) Seluruh Indonesia (EPC) Jakarta-Selatan

Anak Perusahaan :

PT Adhi Realty (Anak Perusahaan) Jakarta & Jawa Barat Jakarta-Selatan

PT Duri Indah Raya (Anak Perusahaan) Riau Pekanbaru

Adhi Oman L.L.C Alharty Complex, Sultannate Oman Sultannate Oman

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200784

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 13

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

e. Susunan Dewan Komisaris dan DireksiSesuai Akta Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito SH. No. 21 tanggal 09 Agustus 2007 mengenai Pernyataan Keputusan Rapat ditetapkan susunan Dewan Komisaris

e. Board of Commissioners and Directors

As Noted in Notary Deed of Mrs.Poerbaningsih Adi Warsito SH. No. 21 dated August 09, 2007, the members of the Board of Commissioners are as follows :

Dewan Komisaris : Board of Commissioners :Komisaris Utama Ir. Imam Santoso Ernawi, MCM, M.Sc. President CommissionerKomisaris Gatot Trihargo, Ak. MAFIS CommissionerKomisaris Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA. CommissionerKomisaris Independen Murhadi.S.Sos., Msi. Independent CommissionerKomisaris Independen Klemi Subiyantoro, Ak. Independent Commissioner

Susunan Direksi per 31 Desember 2007 dan 2006 sesuai Akta Notaris Imas Fatimah SH. No. 24 tanggal 12 Oktober 2006 adalah sebagai berikut:

Based on Notary Deed Imas Fatimah SH., No. 24 dated on October 12, 2006 Minutes of Meeting, the members of the Board of Commissioners and Directors as of 31 December 2007 and 2006 are as follows :

Direksi : Board of Directors :Direktur Utama Ir. M. Saiful Imam, MM. President DirectorDirektur Pengembangan Pasar, Director Market Development, EPC, dan Investasi Ir. Supardi MM. EPC and Investment Direktur Keuangan dan SDM Ir. Indradjaja Manopol Director Finance and HRDDirektur Operasi I Ir. Kiswodarmawan Director Operating IDirektur Operasi II Ir. M. Fauzan, MM. Director Operating IIDirektur Luar Negeri Ir. Bambang Subekti, MM. Director Foreign Affair

Biaya remunerasi untuk tahun 2007 dan 2006, Direksi Perusahaan masing-masing sebesar Rp5.049.300.000 (Rupiah penuh) dan Rp4.415.109.968 (Rupiah penuh), sedangkan untuk Dewan Komisaris Perusahaan masing-masing sebesar Rp1.633.500.000 (Rupiah penuh) dan Rp1.884.083.000 (Rupiah penuh) (tidak diaudit).

Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 jumlah karyawan tetap masing-masing berjumlah 819 (nilai penuh) dan 641 (nilai penuh) orang (tidak termasuk Direksi).

The remuneration expense for 2007 and 2006, for members of the Board of Directors of the Company amounted to IDR5.049.300.000 (full Rupiah) and IDR4.415.109.968 (full Rupiah) respectively, and for members of the Board of Commissioners of the Company amounted to IDR1.633.500.000 (full Rupiah) and IDR1.884.083.000 (full Rupiah) respectively (unaudited).

On December 2007 and 2006 the number of employees are 819 (full amount) and 641 (full amount) employees respectively (excluding Directors).

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 85

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 14

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

f. Penawaran Perdana Saham

Pada tanggal 8 Maret 2004 Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dengan Surat No. S-494/PM/2004 untuk melakukan penawaran perdana kepada masyarakat atas 441.320.000 (nilai penuh) saham biasa dengan nilai nominal Rp. 100 (nilai penuh) setiap saham dengan harga penawaran Rp. 150 (nilai penuh) setiap saham.

Dari jumlah saham yang ditawarkan dalam penawaran umum kepada masyarakat tersebut sebesar 10% atau sebanyak 44.132.000 (nilai penuh) saham biasa atas nama baru dijatahkan secara khusus kepada manajemen dan karyawan Perusahaan melalui program penjatahan saham untuk pegawai Perusahaan (Employee Stock Allocation/ESA).

f. Public Offering of The Company Securities

On March 8, 2004 the Company obtained the Notice of Effectiveness from The Chairman of the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam) in its letter No. S-494/PM/2004 for the Company's initial public offering of 441,320,000 (full amount) common shares, with the nominal value of IDR 100 (full amount) per share and the offering price of IDR 150 (full amount) per share.

From the total shares offered in the public offering 10% of which or equivalent to 44,132,000 (full amount) common shares were allocated for the Company's management and employees through Employee Stock Allocation/ESA program.

g. Emisi Obligasi

g.1. Obligasi II

Berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan Obligasi II No. 58 tanggal 25 April 2003 sebagaimana diubah dalam Akta Addendum No.72 tanggal 29 Mei 2003 yang dibuat di hadapan Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, Perusahaan telah menerbitkan obligasi senilai Rp. 200.000.000.000,- dengan jangka waktu 5 (lima) tahun.

g.2. Obligasi III Berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan Obligasi III No. 27 tanggal 24 Mei 2004 sebagaimana diubah dalam Akta Addendum No. 66 tanggal 25 Juni 2004 yang dibuat di hadapan Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, Perusahaan telah menerbitkan obligasi senilai Rp200.000.000.000,- dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun.

g.3. Obligasi IV Berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan Obligasi IV ADHI Tahun 2007 Dengan Tingkat Bunga Tetap No. 18 tanggal 3 Mei 2007 juncto Addendum No. 27 tanggal 12 Juni 2007, yang dibuat di hadapan Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, Perusahaan telah menerbitkan "Obligasi IV ADHI Tahun 2007 Dengan Tingkat Bunga Tetap" senilai Rp. 375.000.000.000 dengan jangka waktu 5 (lima) tahun.

g.4. Sukuk Mudharabah IBerdasarkan perjanjian Perwaliamanatan Sukuk Mudharabah I ADHI Tahun 2007 No. 22 tanggal 3 Mei 2007 juncto Addendum No. 31 tanggal 12 Juni 2007, yang dibuat di hadapan Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, Perusahaan telah menerbitkan "Suku Mudharabah I ADHI Tahun 2007" senilai Rp. 125.000.000.000 dengan jangka waktu 5 (lima) tahun.

g. Bond Emission

g.1 Bond II

Based on Perwaliamanatan Bond II agreement No. 58 dated on April 25, 2003 with amendment No. 72 dated on May 29, 2003 witnessed by the notary Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, the Company has issued bond amounting to IDR 200,000,000,- for a period of 5 years

g.2 Bond III

Based on Perwaliamanatan Bond III agreement No. 27 dated on May 24, 2004, with amendment No. 66 dated on June 25, 2004, witnessed by the Notary Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, the Company has issued Bond III amounting to IDR200.000.000,- for a period of 3 years.

g.3 Bond IV

Based on Perwaliamanatan Bond IV ADHI Tahun 2007 agreement No.18 dated on May 3, 2007, juncto Addendum No.27 dated on June 12, 2007, witnessed by the Notary Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, the Company has issued Bond IV ADHI Tahun 2007 amounting to IDR 375.000.000,- for a period of 5 years

g.4 Sukuk Mudharabah I

Based on Perwaliamanatan Sukuk Mudharabah I ADHI Tahun 2007 agreement No. 22 dated on May 3, 2007, juncto Addendum No. 31 dated June 12, 2007, witnessed by the Notary Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, the Company has issued Sukuk Mudharabah I ADHI Tahun 2007 amounting to IDR 125,000,000,- for a period of 5 years

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200786

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Kebijakan akuntansi PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan Anak Perusahaan berpedoman pada prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.

Pokok-pokok kebijakan akuntansi yang digunakan dalam menyusun laporan keuangan adalah sebagai berikut :

The financial accounting policies of the Company and Subsidiaries are based on generally accepted accounting principles in Indonesia.

The significant accounting principles adopted by the Company are as follows :

a. Dasar Akuntansi Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan keuangan Perusahaan dan Anak Perusahaan (secara bersama-sama disebut Perusahaan) disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, yaitu Standar Akuntansi Keuangan, Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) bagi perusahaan konstruksi yang menawarkan sahamnya kepada masyarakat. Laporan keuangan tersebut disajikan menurut konsep nilai historis (harga perolehan). Laporan keuangan konsolidasi mencakup akun-akun Perusahaan Induk dan Anak Perusahaan. Akun "Hak Minoritas pada Anak perusahaan" merupakan hak pemegang saham minoritas pada entitas anak perusahaan tersebut. Semua transaksi signifikan antara perusahaan telah dieliminasi dalam laporan keuangan konsolidasian. Laporan arus kas konsolidasi disajikan menggunakan metode langsung (direct method), dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

a. The Basis of Accounting for Consolidated Financial Statements Presentation The financial statements of the Company and its Subsidiaries (all together here in called "the company") have been prepared in accordance with the generally accepted accounting principles in Indonesia, i.e, the Financial Accounting Standards and the Bapepam regulations (Capital Market Supervisory Agency) for construction Company conducting public offering. The financial statements have been prepared with the historical cost basis.

The consolidated financial statements include the accounts of the parent company and its subsidiaries. "The Minority Interest in Subsidiaries" account represents interest of minority shareholders in the subsidiaries. For the consolidation purpose, all significant intercompany transactions are eliminated

The consolidated statements of cash flows are prepared based on the direct method, with classifying cash flows into operating, investing and financing activities.

b. Setara Kas Setara kas meliputi investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya dan tidak dijaminkan.

c. Penyisihan Piutang Ragu-ragu Penyisihan Piutang Ragu-ragu dilakukan berdasarkan penelaahan terhadap keadaan masing-masing akun piutang pada akhir tahun. Penghapusan piutang dilakukan berdasarkan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham.

d. Piutang Retensi Piutang retensi merupakan piutang perusahaan kepada pemberi kerja yang akan dilunasi oleh pemberi kerja setelah pemenuhan kondisi yang ditentukan dalam kontrak. Piutang retensi dicatat pada saat penerimaan atas tagihan termin yang ditahan oleh pemberi kerja sejumlah persentase yang telah ditetapkan dalam kontrak sampai dengan masa pemeliharaan.

b. Cash Equivalent

Cash equivalent includes investments due within three months or less effective of their inceptions and are not pledged as collateral.

c. Allowance for Doubtful Accounts

Allowance for doubtful accounts are determined based on a review of the status of the individual receivables accounts at the end of the year.

Receivable writte-off is approved in the General Shareholders' Meeting.

d. Retentions Receivable

Retentions receivable are receivables from customers collectable at the time of the conditions as set in the contract.

Retentions receivable are recorded at the time of received the agreed percentage of partial payment retained by customer up to termination of maintenance period.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 87

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

e. Tagihan Bruto Tagihan bruto kepada pemberi kerja merupakan piutang perusahaan yang berasal dari pekerjaan kontrak konstruksi yang dilakukan namun pekerjaan yang dilakukan masih dalam pelaksanaan. Tagihan bruto disajikan sebesar selisih antara biaya yang terjadi ditambah laba yang diakui dikurangi dengan kerugian yang diakui dan termin. Tagihan bruto diakui sebagai pendapatan sesuai dengan metode persentase penyelesaian yang dinyatakan dalam berita acara penyelesaian pekerjaan yang telah disahkan oleh pemberi kerja atau yang mewakilinya yang belum diterbitkan faktur karena perbedaan antara tanggal berita acara progress fisik dengan pengajuan penagihan pada tanggal neraca.

e. Progress Billing

Progress Billing to the customer is the Company's receivables originated from construction contracts in progress. Progress Billing is presented in differences between cost added with recognized income deducted with recognized lost and term.

Gross receivables are recognized as income in accordance with the completion percentage method as stated on the certificate of work completion approved by the respective customer/bowheer, with pending invoice due to the differences between the signing date of the certificate and the related billing.

f. Persediaan Pengadaan bahan bangunan untuk usaha jasa konstruksi langsung dibukukan pada perkiraan Biaya Bahan. Sisa bahan di proyek setiap akhir bulan dihitung dan dibukukan pada perkiraan Persediaan Bahan dengan harga perolehan berdasarkan pada metode FIFO (First in First Out) dan dibukukan kembali sebagai biaya bahan pada awal bulan berikutnya. Pengadaan bahan untuk usaha diversifikasi dibukukan pada perkiraan Persediaan Barang Dalam Proses dan Persediaan Barang Jadi dicatat dengan menggunakan "Perpetual Inventory Method" dengan harga perolehan didasarkan pada metode FIFO disesuaikan dengan jumlah kuantitas berdasarkan opname fisik. Persediaan untuk PT Adhi Realty yang terdiri dari tanah dan bangunan, bangunan yang sedang dikonstruksi, tanah yang sedang dikembangkan dan tanah yang belum dikembangkan dicatat berdasarkan Harga Perolehan dan disajikan sesuai dengan PSAK No. 44. Biaya perolehan tanah dalam pematangan adalah termasuk biaya pengembangan dan pematangan tanah, serta kapitalisasi bunga dan biaya pendanaan lainnya atas hutang bank yang diperoleh untuk mendanai perolehan dan pematangan tanah sampai selesai. Biaya perolehan tanah tersebut disajikan tidak melebihi nilai realisasi bersih (the lower of cost or net realizable value). Biaya perolehan atas rumah hunian dan rumah toko terdiri dari biaya aktual konstruksi.

f. InventoryProcurement of construction materials for construction services/business is direct recorded in the Cost of Material account. At the end of each month, the remaining unused construction materials are recorded in the Construction Materials Inventory account with the FIFO (First in First Out) method, and recorded back in the Cost of Material account at the beginning of the next month.

Procurement of materials for diversified business is recorded in the Work in Process Inventory account and Finished Goods Inventory account on the perpetual inventory and FIFO cost method based on the physical inventory taking.

Inventory on PT Adhi Realty consist of land and building, buildings under construction, lands under development and lands undeveloped is recorded at cost and presented in conformity with PSAK (financial accounting standard) No. 44.

Cost of lands includes costs to make them ready for use as well as the capitalized interest on loan and other costs of funds it is presented at the lower of cost or net realizable value. The cost of residential housings and store buildings consists of actual construction cost.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200788

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

g. Aktiva Tetap Aktiva tetap dinilai berdasarkan harga perolehan dan dinyatakan dalam neraca dengan nilai buku, yaitu harga perolehan dikurangi dengan akumulasi penyusutan. Penyusutan aktiva tetap menggunakan metode garis lurus (straight line method). Taksiran masa manfaat dan persentase penyusutan per tahun adalah sebagai berikut :

g. Fixed Assets Fixed assets are stated at acquisition cost and presented in the balance sheets at net book value, i.e, acquisition cost less accumulated depreciation. Depreciation is computed using the straight-line method.

The estimated economical life and the percentage of depreciation are as follows:

Taksiran Tahun/ Masa annum Estimated

Jenis Aktiva Tetap Manfaat (%) Useful Life Type of Assets

Bangunan/Gedung 20 tahun 5 20 years Construction/BuildingPeralatan Proyek 5 tahun 20 5 years Construction/EquipmentKendaraan 5 tahun 20 5 years VehiclesInventaris Kantor 3 tahun 33 3 years Office Equipment

Kebijakan pengakuan aktiva tetap didasarkan pada besaran nilai dan taksiran umur teknis/ekonomis masing-masing umur teknis/ekonomis masing-masing aktiva tetap.

The policy is based on the amount and the estimated of economical life of each fixed asset.

Peralatan Proyek yang setiap unitnya mempunyai perolehan Rp. 25.000 atau lebih dan memiliki umur teknis/ekonomis lebih dari satu tahun dicatat sebagai aktiva tetap, sedang inventaris Kantor yang nilai per unitnya Rp. 20.000 atau lebih dan umur teknis/ekonomis lebih dari satu tahun dicatat sebagai aktiva tetap. Khusus peralatan proyek yang dibeli dalam keadaan bekas (rekondisi), termasuk aktiva tetap yang telah disusutkan 100% dan direkondisi, masa manfaatnya adalah 3 tahun dengan penyusutan 33,33% per tahun.

Any construction equipment having acquisition cost of IDR 25,000 or more and having more than one year economical life is recorded as fixed asset, and any office equipment having an acquisition cost of IDR 20,000 and having a useful life or more than one year is recorded as fixed asset. For second-hand equipment or reconditioned construction equipment, including those already 100% depreciated and reconditioned are estimated as having economical life of 3 years and being depreciated at 33,33% per annum.

h. Beban Ditangguhkan

Terhadap beban yang ditangguhkan dilakukan amortisasi dengan menggunakan metode garis lurus (straight line method) sesuai dengan masa manfaatnya.

Beban yang ditangguhkan akan diamortisasi diatas 1 tahun sampai dengan 20 tahun sesuai dengan masa manfaat beban yang ditangguhkan tersebut.

i. Biaya Emisi Saham

Biaya emisi saham disajikan sebagai pengurang dari tambahan modal disetor dan tidak diamortisasi.

h. Deferred Charges

Deferred charges are amortized over their periods of economic benefit on the straight line method.

Deferred charges are amortized over 1 year to 20 years according to their economic benefits.

i. Share Issuance Cost

Share issuance cost is presented as deductions of additional paid in capital and is not amortized.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 89

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

j. Hutang Obligasi dan Biaya Emisi Obligasi

Hutang obligasi disajikan sebesar nilai nominal setelah memperhitungkan amortisasi premium atau diskonto. Sedangkan biaya emisi obligasi merupakan biaya transaksi yang harus dikurangkan langsung dari hasil emisi dalam rangka menentukan hasil emisi neto obligasi.

Selisih antara emisi neto dengan nilai nominal merupakan diskonto atau premium diamortisasi dengan metode garis lurus selama jangka waktu obligasi.

k. Pengakuan Pendapatan dan Beban

Pendapatan jasa konstruksi diakui dengan menggunakan metode persentase penyelesaian (percentage of completion method) mengacu kepada PSAK 34. Dalam hal ini persentase penyelesaian konstruksi ditetapkan berdasarkan kemajuan fisik. Pendapatan sewa property diakui sejalan dengan berlalunya waktu sejak digunakannya aktiva oleh pemakai sesuai dengan ketentuan dalam kontrak. Pendapatan atas penjualan unit tanah dan bangunan diakui, dengan mengacu kepada PSAK 44, yaitu setelah penandatanganan akta jual beli untuk penjualan tunai dengan uang muka 20% atau lebih dari harga jual, proses penjualan telah selesai, dan penjual telah mengendalikan risiko dan manfaat kepemilikan.

Beban dicatat dengan metode dasar akrual, yaitu pada saat terjadinya beban, bukan pada saat pembayarannya.

l. Kapitalisasi Biaya Pinjaman

Biaya pinjaman yang secara langsung dapat diatribusikan dengan perolehan konstruksi, persediaan, realty property atau produksi suatu aktiva tertentu harus dikapitalisasikan sebagai bagian dari biaya perolehan aktiva tertentu tersebut.

Jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi adalah seluruh biaya pinjaman (bunga, diskonto, biaya-biaya yang terkait, selisih kurs dari pinjaman yang tidak dihedging) yang timbul selama peminjaman dana tersebut dikurangi dengan pendapatan bunga yang diperoleh dari investasi sementara atas dana hasil pinjaman yang belum digunakan.

Konstruksi yang termasuk dalam perolehan aktiva tertentu adalah proyek-proyek prefinancing yang pembangunannya membutuhkan waktu lebih dari satu tahun.

j. Bonds Payable and Bonds Issuance Cost

Bonds payable is presented at par value after calculating the amortization of premium or discount. Bonds expenses are transaction expenses which should be directly excluded from the proceeds of bond issuance to arrive at net proceeds of the bond issuance.

The difference between net proceeds and par value is discount or premium to be amortized over the bond time period.

k. Revenue and Expense Recognition

Revenue from construction services are recognized using the percentage of completion method in accordance with PSAK 34. The percentage of completion is determined on the basis of physical work progress.

Rental revenue on property business are recognized on the basis of time elapsed. Revenue on realty business are recognized in accordance with PSAK 44, i.e. at the time of signing of sale and purchase agreement for cash sale with the provision of advance payment of 20% or more of the sale price.

Expenses are recognized on the accrual method, i.e. at the time they incurred, not at the time of payments.

l. Capitalization of Borrowing Cost

Borrowing cost directly attributable to construction income, inventory, realty-property or production of a specified asset should be capitalized as part of the cost of the related asset.

The capitalized borrowing cost includes interest, discount, any other related cost, exchange rate differences of non-hedged loan, arise during the period of loan, deducted with interest income earned during the temporary investment of unused loan fund.

Constructions that can be related to acquiring specified assets are pre-financed projects that take more than one year to complete.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200790

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

m. Transaksi dalam Mata Uang Asing Transaksi dalam mata uang asing dibukukan setelah dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah, dengan menggunakan kurs pada tanggal transaksi. Perkiraan aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs tengah pasar uang Dow Jones pada tanggal neraca. Kurs tengah yang berlaku di pasar tersebut pada tanggal neraca 31 Desember 2007 dan 2006, adalah sebagai berikut :

m. Foreign Currency Transactions

Foreign exchange transactions are translated into Rupiah and recorded at foreign exchange rates prevailing at that date. Assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at market idle rates (Dow Jones-Telerate) prevailing at the balance sheet date. The prevailing rates as at December 31,2007 and 2006 are as follows:

Mata Uang Asing 2 0 07 2 0 0 6 Foreign CurrencyDollar Amerika 9.419 9.038 1 USDYen Jepang 84,10 75,94 1 ¥Rupee India 47,52 - 1 INRReal Oman 24.468 - 1 OMR

Laba rugi yang timbul dari transaksi dengan mata uang asing dicatat ke dalam laporan laba rugi tahun berjalan.

Gain or loss on the foreign exchange rate is charged to current profit and loss.

n. Transaksi dengan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa

Sifat hubungan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa antara lain, sebagai berikut :

� Pemerintah RI yang diwakili oleh Menteri Negara BUMN merupakan pemegang saham Perusahaan. Perusahaan dan BUMN lain memiliki hubungan afiliasi melalui Penyertaan Modal Pemerintah RI.

� Perusahaan menempatkan dana dan memiliki pinjaman dana pada bank-bank yang dimiliki oleh Pemerintah atau dari bank-bank yang dimiliki oleh BUMN dengan persyaratan dan tingkat bunga normal sebagaimana yang berlaku untuk nasabah pihak ketiga.

� Perusahaan mengadakan perjanjian dalam rangka usaha Perusahaan dengan BUMN-BUMN lain maupun anak perusahaan BUMN serta badan-badan /lembaga-lembaga pemerintah yang berwenang.

� Mempunyai anggota pengurus yang sama dengan Perusahaan Anak yaitu Direksi Perusahaan menjadi Komisaris pada Perusahaan Anak.

n. Transaction with Related Parties

The nature of relationship with the related parties, is as follows but not limited to:

� The Government of the Republic of Indonesia, as represented by the Minister of State Owned Enterprises (SOE), is the shareholder of the Company. The Company and other State-Owned Enterprises are affiliated by way of capital investment by the Government.

� The Company invest in and borrows money from the Government bank or loan SOE banks with conditions and interest rates normally application to the third parties.

� In order to run the business the Company makes agreements with State-Owned Enterprises and their subsidiaries as well as Official Government Agencies/Institutions.

� The Company has the same Directors and Commissioners, or the Directors are charges as Subsidiary's Commissioner.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 91

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

o. Revaluasi Aktiva Tetap

Revaluasi aktiva tetap dilakukan berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No. 384/KMK.04/1998 tanggal 14 Agustus 1998. Selisih antara nilai revaluasi dan nilai buku (nilai tercatat) aktiva tetap, dibukukan dalam perkiraan modal dengan nama Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap.

p. Taksiran Pajak Penghasilan

Perusahaan menerapkan metode Pajak Penghasilan Tangguhan dalam menghitung taksiran pajak penghasilan sebagaimana diharuskan dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 46 tentang Akuntansi Pajak Tangguhan. Metode Pajak Penghasilan Tangguhan ini diterapkan untuk mencerminkan pengaruh atas beda waktu dan rugi fiskal, baik berupa aktiva maupun kewajiban, disajikan dalam jumlah bersih sebagai pajak atas beda waktu antara pelaporan komersial dengan fiskal.

o. Revaluation of Fixed Assets

Revaluation of fixed assets was executed based on the Decree of the Minister of Finance in reference to letter No. 384/KMK.04/1998 dated on August 14, 1998. The resulting revaluation increment is recorded as revaluation increment in fixed asset and classified as shareholders equity.

p. Estimated Income Tax

The Company has adopted deferred income tax method in calculating the estimated income tax is required to the PSAK (Financial Accounting Standard Pronouncement) No. 46 of the Accounting for Deferred Income tax. The deferral represents the tax effect arising from time difference between tax for financial accounting purposes and for fiscal accounting purposed. For the consolidated entities the tax effect depends on the condition of each related entity.

q. Akuntansi Imbalan Jangka Panjang Karyawan

Perusahaan memiliki komitmen untuk memberikan imbalan pasti jangka panjang kepada karyawan yang telah memasuki usia pensiun yaitu berupa uang pensiun, uang muka persiapan pensiun (UMPP), dan uang pesangon. Berkenaan dengan penerapan PSAK 24 revisi 2004 mengenai akuntansi imbalan kerja, Perusahaan menghitung dan mencatat beban imbalan kerja pada tiap-tiap tahun masa kerja karyawan dengan kebijakan sebagai berikut:

(1) metode aktuarial yang dipergunakan : projected unit credit,

(2) tingkat bunga diskonto yang dipergunakan mengacu pada suku bunga Surat Utang Negara berjangka panjang yang berlaku pada tanggal neraca,

(3) Laba/Rugi aktuarial yang berada di luar koridor 10% diamortisasi dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan.

q. The Accounting of Employee Benefits

The Company has comitment to give long term employee benefits that cover the age of retirement including: retirement benefit, preparation of retirement benefit, and severence payment. Related to the application of PSAK 24 – 2004 revised about employee benefits accounting, the company calculate and record the expense of employee benefits with the policy as follows:

(1) Actuary methode that is used: the Projected Unit Credit Method,

(2) Discount rate used according to the interest rate of Long Term Government Bond at the balance sheets date,

(3) Profit/Loss of actuary that outside the coridor is 10% amortised with the declining method for the average the rest time of working of the employee.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200792

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

r. Akuntansi Kerja Sama Operasi (KSO)

Efektif 1 Januari 2002, perusahaan mencatat dana yang ditanamkan dalam KSO dalam kelompok Setoran Dana Kerja Sama Operasi, sedangkan pendapatan bagian Perusahaan atas laba (rugi) Kerja Sama Operasi dicatat dalam kelompok Piutang Usaha Kerjasama.

Kerja Sama Operasi yang dilakukan Perusahaan merupakan kerja sama konstruksi biasa, bukan Kerja Sama Operasi yang dimaksud dalam PSAK No. 39 tentang Akuntansi Kerja Sama Operasi.

s. Laba Per Saham

Laba Usaha dan Laba Bersih per saham masing-masing dihitung dengan membagi laba usaha dan laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. Jumlah rata-rata tertimbang saham PT Adhi Karya (Persero) Tbk adalah sebanyak 1.801.320.000 (nilai penuh) lembar saham untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2007 dan 2006.

t. Informasi Segmen

Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasi. Bentuk primer pelaporan segmen adalah segmen usaha sedangkan segmen sekunder adalah segmen geografis.

u. Penggunaan Estimasi

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aktiva dan pengungkapan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan, serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.

r. Accounting for Joint Operations

Effective on January 1, 2002, the Company recorded funds invested in joint operation in account of Joint Operation Deposit Funds, whereas the related share of profit or loss is recorded in the Joint Operation Receivable account.

The joint operation executed by the Company has been a series of ordinary joint constructions, different from the Joint Operation as defined in the PSAK No. 39 on the Accounting for Joint Operation.

s. Earning per Share

The Operating Profit and Net Profit per share are calculated by dividing Operating Profit and Net Profit by the weighted average amount of the outstanding shares during the year. The Company's weighted average of outstanding shares for the year ended December 31, 2007 and 2006 were 1.801.320.000 (full amount) shares.

t. Segment Information

Segment information is prepared using the accounting policies adopted for preparing and presenting the consolidated financial statements. The primary format in reporting segment information is based on business segments, while secondary segment information is based on geographical segments.

u. Use of Estimates

The preparation of consolidated financial statement in conformity with generally accepted accounting principles requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amount of assets and liabilities and disclosures of contingent assets and liabilities at the dates of the financial statement and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could different from those estimates.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 93

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 22

3. KAS DAN SETARA KAS 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari : This account consists of :

31 Desember/December2007 2006

Kas 50.398.463 41.554.393 Cash on Hand Simpanan Giro 262.201.825 48.037.483 Demand Deposit Simpanan Berjangka 471.697.464 84.412.700 Time Deposit Jumlah 784.297.752 174.004.576 Total

31 Desember/December2007 2006

Bank BankPihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa

Related Parties

Rekening Rupiah IDR AccountsBank Pembangunan Daerah 29.269.518 20.484.944 Bank Pembangunan Daerah Bank Mandiri 39.414.802 2.560.085 Bank Mandiri Bank Negara lndonesia 3.615.320 6.073.563 Bank Negara lndonesia Bank Syariah Mandiri 1.931.718 1.565.203 Bank Syariah Mandiri Bank Rakyat lndonesia 8.304.626 1.004.639 Bank Rakyat lndonesia Bank Bumi Putera 285.896 Bank Bumi Putera Bank Tabungan Negara 2.979 Bank Tabungan Negara

Rekening Dolar AS US Dollar AccountsBank Mandiri 83.104.172 4.419.930 Bank Mandiri Bank Negara lndonesia 54.246 9.686 Bank Negara lndonesia

Rekening Yen Jepang Japanese Yen AccountBank Mandiri 45.491 11.544 Bank Mandiri

Subjumlah 166.028.768 36.129.594 Subtotal Pihak Ketiga Third Parties: Rekening Rupiah IDR Accounts

Bank Pan Indonesia 179.115 957.154 Bank Pan Indonesia Bank Central Asia 2.193.566 759.471 Bank Central Asia Bank Danamon 2.066.150 2.165.251 Bank Danamon Bank Niaga 684.900 802.874 Bank NiagaBank NISP 460.167 1.016.418 Bank NISP Bank Permata 791.805 1.640.071 Bank Permata Bank Muamalat lndonesia 16.258 14.900 Bank Muamalat lndonesia Bank Mega 12.002 12.456 Bank Mega Bank Bukopin 2.796 221.592 Bank Bukopin Bank Artha Graha International 1.728 647 Bank Artha Graha International Bank lnternasional lndonesia 1.457 1.889 Bank lnternasional lndonesia Bank UFJ lndonesia 65 65 Bank UFJ lndonesia

Rekening Dolar AS USA Dollars AccountsBank Danamon 9.820.147 3.675.917 Bank Danamon Bank Mega 202.625 191.118 Bank Mega Deutsche Bank 71.751 70.869 Deutsche Bank

United Coconut Planters Bank 11.115 9.004 United Coconut Planters Bank Rekening Yen Jepang Japanese Yen Accounts

Bank Danamon 16.191 368.195 Bank Danamon Rekening Riyal Qatar Qatar Riyal Accounts

Bank Doha Qatar 463.409 - Doha Qatar Bank Bank Komersial Qatar 209.672 - Comercial Bank Of Qatar Rekening Riyal Oman Oman Riyal Account

Bank Muscat Oman 75.854.699 - Bank Muscat Oman Rekening Rupee India India Rupee Account Deutsche Bank 3.113.439 - Deutsche Bank

Subjumlah 96.173.057 11.907.891 Subtotal Jumlah 262.201.825 48.037.485 Total

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200794

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 23

3. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

31 Desember/December2007 2006

Simpanan Berjangka Time Deposits : Pihak yang Mempunyai Hubungan lstimewa

Related Parties :

Bank Mandiri 306.697.464 84.412.700 Bank Mandiri Bank Pembangunan Daerah 60.000.000 - Bank Pembangunan Daerah Sub Jumlah 366.697.464 84.412.700 Sub Total

Pihak Ketiga Third Parties: Bank Victoria 65.000.000 - Bank Victoria Bank Niaga 20.000.000 - Bank NiagaBank Mega Syariah 10.000.000 - Bank Mega Syariah Bank Agroniaga 10.000.000 - Bank Agroniaga

Jumlah 471.697.464 84.412.700 Total

Suku bunga rata-rata 7,25% – 8,25% 5,50% - 6,75% Average Interest Rate

4. INVESTASI SEMENTARA 4. TEMPORARY INVESTMENT

Akun ini terdiri dari : This account consists of :31 Desember/December2007 2006

Simpanan Berjangka Deposits : Bank NISP 1.486.108 173.000 PT Bank NISP Bank Bumi Putera 6.000 - PT Bank Bumi Putera Bank Permata 46.200 - PT Bank Permata Bank Niaga 751.863 - PT Bank Niaga Bank BII Syariah - 39.063 PT Bank BII Syariah Jumlah 2.290.171 212.063 Total

Suku bunga rata-rata 7,25% – 8,25% 6,00 % - 7,50% Average Interest Rate

Dana KPR Bank NISP atas pembelian tanah dan rumah di kawasan Bekasi Timur dan kawasan Taman Melati ditempatkan dalam deposito yang dapat dicairkan dengan syarat kondisi bangunan telah selesai 100% dan sertifikat pecahan atas nama debitur telah diserahkan ke PT Bank NISP.

The Housing Ownership Loan from PT Bank NISP for the purchases of land and houses in East Bekasi and Taman Melati deposited and can be liquidated when the housing is 100% completed and the debtor partial certificate is submitted to PT Bank NISP.

5. PIUTANG USAHA 5. ACCOUNTS RECEIVABLE

Akun ini terdiri dari : This account consists of :

31 Desember/December2007 2006

Piutang Usaha 804.645.421 635.625.057 Account Receivable Dikurangi: Penyisihan Piutang (27.737.249) (11.397.539) Less: Allowance for Doubtful Account Jumlah 776.908.172 624.227.518 Total

Rincian saldo piutang usaha tersebut adalah sebagai berikut : Details Account Receivable balance are as follows :

31 Desember/December2007 2006

Piutang Usaha Jasa Konstruksi 650.152.234 532.681.285 Account Receivable-Construction Bagian Laba Kerjasama Operasi 113.184.545 75.640.906 Account Receivable-Joint Operations Piutang Usaha EPC 25.096.732 19.494.668 Account Receivable-EPC Piutang Usaha Real Estate 16.211.910 7.808.198 Account Receivable-Real Estate Sub Jumlah 804.645.421 635.625.057 Sub Total Dikurangi: Penyisihan Piutang (27.737.249) (11.397.539) Less: Allowance for Doubtful Account Jumlah 776.908.172 624.227.518 Total

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 95

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 24

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)

31 Desember/December2007 2006

Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa :

Related Parties:

Jasa Konstruksi, EPC, & Real Estate Construction, EPC, & Real EstateDepartemen Pekerjaan Umum 34.824.832 44.029.938 Department of Public Works Universitas Islam Negeri Malang 19.851.539 - Malang Islam Uniersity PT Boma Bisma Indra (Persero) 10.878.230 8.950.330 PT Boma Bisma Indra (Persero) Departemen Perhubungan 9.293.129 6.060.505 Department of Transportation PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 7.425.721 126.591 PT Jasa Marga (Persero)Tbk. Departemen Kesehatan 7.373.950 - Health Department PT Pelindo III (Persero) 4.123.660 - PT Pelindo III (Persero) Pemerintah Daerah Propinsi 3.774.512 4.883.725 Local Government PT Askes (Persero) 1.180.884 - PT Askes (Persero) Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi 1.101.624 - Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi PT Waskita (Persero) 731.758 5.315.859 PT Waskita (Persero) PDAM Bandarmasih 154.669 1.781.763 PDAM Bandarmasih Departemen Pendidikan Nasional 31.731 9.062.528 Department of National Education IAIN Sunan Kalijaga - 4.020.851 IAIN Sunan Kalijaga Lainnya (rincian dibawah Rp1Milyar) 3.253.416 6.900.768 Others

Bagian Laba Kerjasama Operasi Joint OperationsJO Adhi - Waskita (Pry. Suramadu

Causeway) 27.232.868 -JO Adhi - Waskita (Pry. Suramadu

Causeway)JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry.

Pelabuhan Dumai) 18.198.725 18.198.725 JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry.

Pelabuhan Dumai) JO Adhi – TOA (Pry. Tarahan) 16.620.460 16.940.560 JO Adhi - TOA (Pry. Tarahan) JO Adhi - Vincente Lao Corp (Pry.

Sixth Road Bridge) 3.024.641 2.849.619 JO Adhi - Vincente Lao Corp (Pry. Sixth

Road Bridge) JO Adhi – Agra (Pry. Jemb. Ngrame

CS) 2.719.386 - JO Adhi - Agra (Pry. Jemb. Ngrame CS) JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN

Pkt.12 Rw Maju) 2.026.561 1.278.890 JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN

Pkt.12 Rw Maju) JO Adhi - Wahyu Menara Mas (Pry.

Jln Muara Enim) 2.003.414 1.353.424 JO Adhi - Wahyu Menara Mas (Pry. Jln

Muara Enim) JO Adhi - PP (Pry. Ponre-ponre Irigasi

System Work) 2.000.468 -JO Adhi - PP (Pry. Ponre-ponre Irigasi

System Work) JO Adhi - PP - Yudha (Pry. Jln.

Sukamaju) 1.465.264 541.691 JO Adhi - PP - Yudha (Pry. Jln.

Sukamaju) JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN

Pkt.13 Rw Maju) 1.342.893 1.037.704 JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN

Pkt.13 Rw Maju) JO Wika- Adhi (Pry. Irigasi Btg.

Tongar) 1.101.019 2.249.636 JO Wika- Adhi (Pry. Irigasi Btg.

Tongar) JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry.

Pelabuhan Kupang) 1.004.819 1.004.819 JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry.

Pelabuhan Kupang) JO Adhi - Hutama (Pry. Bendungan

Jatimlerek) 310.521 4.248.591 JO Adhi - Hutama (Pry. Bendungan

Jatimlerek) Lainnya (rincian dibawah Rp1Milyar) 4.589.231 1.594.593 Others -joint operations Subjumlah 187.639.925 142.431.110 Sub Total Dikurangi : Penyisihan piutang (2.772.748) (1.031.776) Less: Allowance for Doubtful Account Subjumlah 184.867.177 141.399.334 Sub Total

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200796

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 25

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)

31 Desember/December2007 2006

Pihak Ketiga Third Parties Jasa Konstruksi, EPC, & Real Estate Construction, EPC,& Real Estate

PT Tripatra 48.465.407 23.046.046 PT Tripatra Thilal Development Company LLC 41.059.860 - Thilal Development Company LLC PT Lumbung Mustika Perkasa 38.871.968 36.981.467 PT Lumbung Mustika Perkasa Lapindo Brantas 37.451.378 23.173.400 Lapindo Brantas Al-Habtor 29.460.978 15.392.010 Al-Habtor Jakarta Kemayoran Property 28.386.868 28.011.960 Jakarta Kemayoran Property PT Anugrah Lingkar Selatan 26.972.831 26.972.831 PT Anugrah Lingkar Selatan PT Jakarta Monorail 26.693.761 26.693.761 PT Jakarta Monorail PT Jakarta Propertindo 24.506.329 - PT Jakarta Propertindo Yayasan Tarumanagara 18.129.589 14.919.535 Tarumanagara Foundation PT Pluit Propertindo 16.792.036 - PT Pluit Propertindo PT Pelita Griya Asri 15.655.827 13.722.643 PT Pelita Griya Asri PT Savitya Tridaya 14.527.292 14.685.075 PT Savitya Tridaya PT Suma Sarana 9.043.090 4.265.124 PT Suma Sarana PT Cahaya Adi Putra Sentosa 8.082.409 - PT Cahaya Adi Putra Sentosa PT KBR Indonesia-JO 7.903.882 5.473.336 PT KBR Indonesia-JO PT Prakawija Delaganda 7.632.829 - PT Prakawija Delaganda PT Internusa Sentosa 7.567.641 - PT Internusa Sentosa PT Budi Kencana Mega 7.412.016 11.433.513 PT Budi Kencana Mega PT Cakrawala Bumimandala 6.924.902 - PT Cakrawala Bumimandala PT Herbaindo Sakti 5.686.525 5.686.525 PT Herbaindo Sakti PT Binaraguna Mediktama 5.564.206 8.218.014 PT Binaraguna Mediktama PT Sarana Mediktama Kemang 4.766.768 - PT Sarana Mediktama Kemang PT Eden Capital 4.353.947 - PT Eden Capital PT Lekom Maras 3.707.528 14.385.262 PT Lekom Maras Dewan Dakwah lslamiah 3.260.854 3.260.854 Dewan Dakwah lslamiah PT Gentamulia Infra 3.035.334 - PT Gentamulia Infra PT Gorontalo Wisata Mandiri 2.786.328 2.786.328 PT Gorontalo Wisata Mandiri PT Lamongan Integrated Sorebase 2.512.003 2.538.585 PT Lamongan Integrated Sorebase PT Sinergy Putera 2.464.158 3.164.158 PT Sinergy Putera PT Hotel Mutiara Merdeka 2.426.166 2.451.166 PT Hotel Mutiara Merdeka PT Swadaya 2.407.670 3.844.565 PT Swadaya PT Sama Sentral Swasembada 2.333.480 - PT Sama Sentral Swasembada PT Pulomas Jaya 2.316.233 - PT Pulomas Jaya PT Mekaeltri Engineering (Catatan 8) 2.194.610 4.449.853 PT Mekaeltri Engineering (Note 8) PT Sepinggan 2.093.533 - PT Sepinggan PT Liman Group 1.906.740 - PT Liman Group PT Makmur Jaya Serasi 1.689.785 6.741.311 PT Makmur Jaya Serasi PT Riau Andalan Pulp dan Paper 1.582.478 3.271.899 PT Riau Andalan Pulp dan Paper PT Batu Gunung Mulia 1.560.019 - PT Batu Gunung Mulia PT Tricahya Unggul 1.237.492 - PT Tricahya Unggul PT Sinjaya 1.187.724 - PT Sinjaya BP Berau Ltd 478.192 3.668.483 BP Berau Ltd PT Griya Emas Sejati 121.917 2.506.317 PT Griya Emas Sejati Graha Putra Nusa 37.248 5.541.685 Graha Putra Nusa PT Duri Indah Raya - 39.604.495 PT Duri PI Japan Int’l Cooperation System - 32.497.205 Japan Int’l Cooperation System PT Capital Highway Builder SDN BHD - 19.643.590 PT Capital Highway Builder SDN BHD PT Aplikanusa Linta - 4.787.360 PT Aplikanusa Linta PT Prasada Pamunah Limbah Industri - 1.738.759 PT Prasada Pamunah Limbah Industri PT Pec Tech - 1.329.405 PT Pec Tech PT Medicatama - 1.054.973 PT Medicatama Lainnya (dibawah 1 Milyar) 133.753.665 75.252.454 Others Subjumlah 617.005.496 493.193.947 Sub Total Dikurangi : Penyisihan piutang (24.964.501) (10.365.763) Less: Allowance for Doubtful Account Subjumlah 592.040.995 482.828.184 Sub Total Jumlah 776.908.172 624.227.518 Total

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 97

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 26

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)

Piutang usaha berasal dari penjualan jasa konstruksi dan diversifikasi yang dilakukan oleh Cabang/Divisi Jasa Konstruksi dan Divisi Perekayasaan.

Atas hutang penerbitan Obligasi dan saham, Perusahaan telah menjaminkan piutang usaha tahun 2007 dan 2006 untuk debitur dan proyek berikut :

� Hutang Obligasi II PT Persero Angkasa Pura (Terminal 3 Cengkareng), Departemen Kesehatan (RSUD Prabumulih), Departemen Agama (Haluoleo University Project), PT Binara Guna Mediktama (RS Puri Indah), PT Api Metra Graha (Graha Energi ME & Plumbing), Dinas Kimpraswil Bengkalis (Jl. Hang Tuah) dan PU Bina Marga (Jl. BX-02 Sebamban – Batulic).

� Hutang Obligasi III Yayasan Tarumanegara (Rumah Sakit Royal Taruma), Departemen Pekerjaan Umum (DSDP Paket ICB – 2), PT Graha Putra Nusa (Capital Residence), Departemen Perhubungan (Bandara Juwata Tarakan), PT Prakawija Delaganda/Lain-lain (Apartemen Royal Panakkukang) , PT Budi Kencana Mega (Pondok Gede 2 Plaza), dan UIN(UIN Suska).

� Hutang Obligasi IV PT.PLN (PLTM Pkt-1 Lobong,Mgo,Msp), PT. Internusa Jaya (Grand Kartini), Departemen Perhubungan (Kupang Bitung Port), PT Trans Pasific (Tuban Aromatic Project), Pemerintah Daerah Waropen (Perumahan Kab Yapen Waropen), PU Binamarga (Suramadu Causeway), PT Pluit Propertindo (Emporium Pluit Mall & Hotel).

� Sukuk Mudharabah I Pemerintah Daerah Wondama (Pemb. Kantor, Bupati Wondama), Departemen Perhubungan (Dumai Port Dev Project), PT PLN (Tarahan CFSP Plant Project), PU Binamarga (Jalan Muara Enim – Baturaja), Departemen Kelautan & Perikanan (Gedung Departemen Kelautan & Perikanan).

Accounts receivable are resulted from sales of construction services and diversified by the Company's branches/divisions and Engineering Divisions.

Upon the Bonds and shares issueance, the Company has placed the trade receivables as collateral in 2007 and 2006 for the following debtors and projects :

� Bond Payable II Collateral PT Persero Angkasa Pura (Terminal 3 Cengkareng), Health Department (RSUD Prabumulih), Department of Religion Affairs (Haluoleo University Project), PT Binara Guna Mediktama (RS Puri Indah), PT Api Metra Graha (Graha Energi ME & Plumbing), Kimpraswil Bengkalis (Hang Tuah Street) dan PU Bina Marga (Street of BX-02 Sebamban – Batulic).

� Bond Payable III Tarumanegara Foundation (Hospital of Royal Taruma Medical Center), Department of Public Works (DSDP Paket ICB – 2), PT Graha Putra Nusa (Capital Residence), Department of Transportation (Juwata Tarakan Airport improvement), PT Prakawija Delaganda/Other (Royal Panakkukang Apartement) , PT Budi Kencana Mega (Pondok Gede 2 Plaza), and UIN(UIN Suska).

� Bond Payable IV PT.PLN (PLTM Pkt-1 Lobong,Mgo,Msp), PT. Internusa Jaya (Grand Kartini), Department of Transportation (Kupang Bitung Port), PT Trans Pasific (Tuban Aromatic Project), Waropen Government District (Housing Yapen Waropen District), Binamarga (Suramadu Causeway), PT Pluit Propertindo (Emporium Pluit Mall & Hotel).

� Sukuk Mudharabah I Government District Wondama (Office Building of Bupati Wondama), Department of Transportation (Dumai Port Dev Project), PT PLN (Tarahan CFSP Plant Project), PU Binamarga (Muara Enim–Baturaja Street), Fisheries and Sea Department (Fisheries and Sea Department Building).

� Saham Pemerintah Daerah (Jembatan kota Dumai) , PT Duri Indah Raya (Mall Duri), Departemen Perhubungan (Dermaga RORO Dumai), Departemen Pekerjaan Umum (Jln. Bj. Teruk - P.Panggang).

� ShareLocal Government (Kota Dumai Bridge) , PT Duri Indah Raya (Mall Duri), Department of Transportation (RORO Dumai port), Department of Public Works (Street of Bj. Teruk - P.Panggang).

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 200798

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 27

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)

Penjelasan lebih terinci atas beberapa debitur adalah sebagai berikut:

1. PT Jakarta Monorail

Perseroan mengakui piutang usaha Rp26.693.761.000(Rupiah penuh) per tanggal 31 Desember 2006 denganpertimbangan adanya perkembangan yang lebihprospektif mengenai pendanaan proyek yangmengarah pada finalisasi financial closing dengandidasarkan pada : - Peraturan presiden RI nomor 103 tahun 2006 tanggal

23 Desember 2006 tentang pemberian jaminanpemerintah untuk pembangunan proyek monorailJakarta.

- Keputusan DPRD Propinsi DKI nomor 51 Tahun 2006tanggal 28 Desember 2006 tentang persetujuan DPRDDKI Jakarta terhadap jaminan ridership minimumuntuk proyek monorail.

- Surat Ketua DPRD propinsi DKI Jakarta nomor 1776/-1811.3 tanggak 29 Desember 2006 kepada gubernurpropinsi DKI Jakarta perihal persetujuan terhadapjaminan ridership minimum.

- Adendum terhadap perjanjian kerjasama antarapemerintah DKI dan PT Jakarta monorail tanggal 29Desember 2006 tentang pembangunan danpenyelenggaraan monorail dalam bentuk bangunguna serah di propinsi DKI.

- Surat Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor :5-115/MK.01/2007 tanggal 15 Maret 2007 perihalSurat Dukungan Pemerintah untuk Proyek Monorail.

Pada tahun 2007 tidak terdapat mutasi atas piutangtersebut namun perseroan mengakui penambahanprestasi/tagihan bruto Rp33.242.939.738 (rupiah penuh- catatan 7) dengan pertimbangan bahwa proyektersebut tetap prospektif berdasarkan pada :

a. Surat PT Jakarta Monorail, Nomor : 021/JM-RD/O-L/II/08 tanggal 28 Pebruari 2008 kepada GubernurPropinsi DKI Jakarta perihal Laporan StatusPendanaan Proyek Jakarta Monorail dan UsulanPenyerahan Kembali Proyek Jakarta Monorail.

b. Surat Gubernur Propinsi Daerah Khusus Ibu KotaJakarta (DKI),Nomor : 519/-1.811.3 tanggal 14 Maret2008 perihal Tanggapan atas surat PT JakartaMonorail, hal Laporan Status Pendanaan ProyekJakarta Monorail dan Usulan Penyerahan KembaliProyek Jakarta Monorail, kepada pemerintahpropinsi DKI

Details description for few debitur are as follow:

1.PT Jakarta Monorail

The Company's recognized the receivable as of 31 December 2006 amounted IDR26.693.761.000 (full Rupiah) with consideration possibly realized due to more prospective funding on the project that has a sign to financially closing, based on certain conditions, for as follows : - Restricted rules of the President of Republik Indonesia

No. 103, dated on December 23, 2006, regarding the government guarantee to build the Jakarta Monorail Project .

- Based on the decision of DPRD (Board of Civil Representative) of DKI Jakarta Province No. 51, dated on December 28, 2006 on the guarantee for the minimum ridership of the Jakarta Monorail Project.

- Letter from the Head of DPRD (Board of Civil Representative) of DKI Jakarta Province to Governor of DKI Jakarta Province No. 1776/-1811.3, dated on December 29, 2006, regarding the approval of the guarantee for the minimum ridership of the Jakarta Monorail Project.

- Addendum of the joint venture agreement between the Government of DKI Jakarta Province and PT Jakarta Monorail, dated on December 29, 2006, regarding the construction and conducted the Monorail in term of build, operate and transfer in DKI Jakarta Province.

- Letter of Minister of Finance of Republic Indonesia No. S-115/MK.01/2007 dated on March 15, 2007, concerning Government Supporting on the Jakarta Monorail Project.

In the year 2007 there is no movement of receivables, but the company acknoledge additional billing progress IDR33.242.939.738 (full rupiah - note 7) with consideration that the project still prospective based on:

a. Letter from PT Jakarta Monorail to the Head of Government DKI No. : 021/JM-RD/O-L/II/08 tanggal dated on February 28, 2008, concerning condition report of Monorail Project Funding and the plan of returning the Monorail Project to Goernment.

b. Letter from the Head of Government DKI to PT Jakarta Monorail No. : 519/-1.811.3 tanggal dated on March 14, 2008, concerning the answer of the letter from PT Jakarta Monorail related condition report of Monorail Project Funding and the plan of returning the Monorail Project to Government.

.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 99

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 28

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)

1. PT Jakarta Monorail (Lanjutan)Untuk mengantisipasi kerugian yang mungkin timbul atas tidak tertagihnya piutang monorail, manajemen telah membentuk penyisihan piutang sebesar Rp5.338.752.200 (Rupiah penuh) pada tahun 2007. Untuk selanjutnya penyisihan piutang akan di bentuk sesuai dengan perkembangan yang terjadi.

1. PT Jakarta Monorail (Continued) Management records the allowance of doubtful accounts of Monorail receivable to anticipate the potential loss amounted IDR5.338.752.200 (full Rupiah) in the year 2007. The next allowance of the doubtful accounts will be made according to the condition happened.

2. PT Lumbung Mustika Perkasa Perseroan melaksanakan pekerjaan proyek Merdeka Square Cimone Tangerang berdasarkan Kontrak pekerjaan Nomor Kontrak: 001/SPPKL/LMP-AK/III/2005 tanggal 28 Maret 2005 antara Perseroan dengan PT Lumbung Mustika Perkasa (LMP) dengan nilai kontrak (termasuk PPN) sebesar Rp96.665.140ribu, dengan addendum I (pertama) surat Perjanjian Pelaksanaan Paket Pekerjaan Proyek Merdeka Square Cimone Tangerang No. 001/ADD/SPPK/LMP-AK/X/2005 tanggal 24 Oktober 2005, serta addendum kedua No.002/ADD/SPPK/LMP-AK/XII/2005 tanggal 26 Desember 2005 dengan nilai (termasuk PPN) menjadi Rp111.812.847.300 (Rupiah penuh). Pada tanggal 31 Desember 2007 piutang PT LMP sebesar Rp38.871.968.023 (Rupiah penuh) diluar denda keterlambatan pembayaran (bunga). Umur piutang PT LMP di atas 24 bulan. Sampai dengan 31 Desember 2006 Perseroan telah membentuk penyisihan PT LMP sebesar Rp1.022.053.570 (Rupiah penuh).

Pada 31 Desember 2007 Perseroan tidak melakukan penyisihan atas piutang usaha kepada PT Lumbung Mustika karena Manajemen berkeyakinan bahwa piutang usaha tersebut dapat diselesaikan dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Perusahaan telah menerima pengakuan hutang

yang telah ditandatangani oleh pihak PT LMP dihadapan notaris Martin Aliunir, SH dengan akta 54 tertanggal 16 Mei 2007. Sehubungan dengan gagalnya PT LMP memenuhi kewajiban pada saat jatuh tempo (satu bulan setelah akte ditandatangani) yang tercantum dalam akta pengakuan hutang tersebut kepada Perusahaan , maka Perusahaan berencana melakukan akuisisi PT LMP, akan tetapi dengan adanya surat sita eksekusi tentang status tanah tersebut dari pengadilan negeri tangerang, maka rencana akuisisi menjadi batal dengan sendirinya

b.Dengan batalnya rencana tersebut, maka Perusahaan telah ikut serta dalam proses lelang atas tanah ada dilokasi proyek tersebut yang diselengarakan oleh pengadilan negeri tangerang yang sampai saat ini masih dalam proses

c. Untuk memberikan keyakinan tambahan dalam mengikuti proses lelang, Perusahaan telah menunjuk pihak independen untuk melakukan penilaiaan atas nilai tanah dan bangunan pada proyek tersebut dengan hasil nilai pasar sebesar Rp78.494.800.000 (Rupiah penuh).

2. PT Lumbung Mustika Perkasa The company do the project of Merdeka Square Cimone Tangerang based on agreement No.: 001/SPPKL/LMP-AK/III/2005 dated on Marcch 28, 2005 between the company with PT Lumbung Mustika Perkasa (LMP) with value of contract (include VAT) amounted IDR96.665.140.000 (full Rupiah) with addendum I (first) letter of agreement Work Project of Merdeka Square Cimone Tangerang No. 001/ADD/SPPK/LMP-AK/X/2005 dated on October 24, 2005, and second addendum No.002/ADD/SPPK/LMP-AK/XII/2005 dated on 26 December 2005 with value (include VAT) becoming IDR111.812.847.300 (full Rupiah)

As of December,31 2007, the account receivable from PT LMP amounted IDR38.871.968.023 (full Rupiah) excluded penalty of late payment (interest). The age of account PT LMP up to 24 month. Until December 31, 2006 The Company make the allowance for doubtful account of PT. LMP amounted IDR1.022.053.570 (full Rupiah).

As of December 31, 2007 The Company did not established allowance of doubtfull account to PT. Lumbung Mustika because Management believe this account can be realized following steps :

a. The Company has received a debt acknowledgement signed by PT. LMP in front of Notary Martin Aliunir SH with Notary deed No.54 dated May 16, 2007. Since PT. LMP failed to realize the payment to the company within the due date (one month after Notary signing) that stated in debt acknowledgement deed, thus the company plan to take over PT.LMP. Then it was became irrelevant with the letter of assets executing from the Court of Tangerang, therefore the planning for acquitition failed.

b. After the failed planning, the company has followed an auktion process of land where the project is located held by the Court of Tangerang. Until today, it is still in the process.

c. To give more assurance in the auction process, the company has already assigned the independent third parties to revaluate the value of the land and building on that project with result that the market value amounted IDR78.494.800.000 (full Rupiah).

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007100

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 29

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)

2. PT Lumbung Mustika Perkasa (Lanjutan)

Dengan langkah-langkah yang telah disebutkan diatas, manajemen berkeyakinan dapat menyelesaikan piutang usaha tersebut di tahun 2008.

Sampai dengan saat ini penyelesaian piutangPT LMP masih dalam proses.

3. PT Anugrah Lingkar Selatan

Perseroan melaksanakan pekerjaan proyek Mall Lingkar Selatan Bandung berdasarkan surat perjanjian No. SP-005/AK/ALS/X/4 tanggal 18 Oktober 2004 antara Perseroan dengan PT Anugrah Lingkar Selatan (ALS) dengan nilai kontrak (termasuk PPN) sebesar Rp19.882.000.000 dan kontrak arsitektur No.SP-006/AK/ALS/ARS/XII/04 tanggal 16 Desember 2004 dengan nilai (termasuk PPN) Rp10.300.000.000 serta kontrak no. SP-008/AK/ALS/ME/II/05 dengan nilai (Incl. PPN) sebesar Rp11.942.920ribu, perseroan telah melaksanakan progress sebesar Rp28.846.867.000 (Rupiah penuh) diluar denda keterlambatan pembayaran (bunga) yang sampai saat ini belum terbayar.

Pada tanggal 31 Desember 2007 piutang PT ALS sebesar Rp26.972.831.250 (Rupiah penuh) diluar denda keterlambatan (biaya)

Sampai dengan 31 Desember 2006 Perseroan telah membentuk penyisihan piutang PT ALS sebesar Rp1.034.893.018 (Rupiah penuh).

Pada 31 Desember 2007 Perusahaan tidak melakukan penyisihan atas piutang usaha kepada PT Anugrah Lingkar Selatan karena Manajemen berkeyakinan bahwa piutang usaha tersebut dapat diselesaikan dengan membuat perjanjian penyelesaian pembayaran dengan jaminan yang telah didaftarkan dihadapan Notaris Kasmita Syafni, SH tertanggal 31 Desember 2007 antara Perseroan derngan PT ALS yang isinya antara lain adalahan PT ALS akan melunasi kewajibannya kepada Perseroan paling lambat sampai dengan 31 Desember 2008 dengan jaminan sebagian lantai 2 seluas 4.604 m2 diatas bangunan Mall Lingkar Selatan yang diikat dengan Akta Pembebanan Hak Tanggungan (APHT) peringkat ke dua yang sampai saat ini masih dalam proses.

4. PT Duri Indah Raya Perseroan melaksanakan proyek Mall Duri berdasarkan kontrak No.008/DIR-KR-VIII/2005 dan 314-0/300 tanggal 15 Agustus 2005 antara Perseoan dengan PT Duri Indah Raya (DIR) dengan nilai kontrak Rp149.750.926.200 (Rupiah penuh) dan Add 2 No. 010/DIR-KR-XI/2005 dan 214-22/011 tanggal 21 Nopember 2005 dengan nilai kontrak menjadi Rp193.549.000.000 (Rupiah penuh).

2. PT Lumbung Mustika Perkasa

Base on the mentioned steps, management believes in settling the account receivable in 2008.

Until now, the settlement of account receivable of of PT LMP is still in process.

3. PT Anugrah Lingkar Selatan

Company built Mall Lingkar Selatan Bandung based on agreement No.SP-005/AK/ALS/X/4 on October 18, 2004 between Company with PT Anugrah Lingkar Selatan (ALS) with contract amount IDR19.882.000.000 (Inc.VAT) and architecture contract No.SP-006/AK/ALS/ARS/XII/04 in December 16, 2004 with contract amount IDR10.300.000.000 and contract NoSP-008/AK/ALS/ME/II/05 with amountIDR11.942.920.000(Inc. VAT, in full Rupiah) Company was progress IDR28.846.867.000 (full Rupiah) not including late payment penalty, that not paid yet until now.

As of December,31 2007, the account receivable from PT ALS amounted IDR26.972.831.250 (full Rupiah) excluded penalty of late payment (interest).

Until December 31, 2006 Company has made allowance of Account Receivable PT ALS IDR1.034.893.018 (full Rupiah).

As of December 31, 2007 Company did not ake additional allowance of Account Receivable of PT ALS because the management believe that this receivable can be accomplished through the letter of aggrement payment with waranty that was registered in Notary Kasmita Syafni, S,H, on December 31, 2007 between Company and PT ALS. It says that PT ALS will pay their liabilities to Company for late in December 31, 2008 with a part of the second floor of Mall Lingkar Selatan sizing 4.604m2 as guarantee.

4. PT Duri Indah Raya

Company held Mall Duri project based on contract No.008/DIR-KR-VIII/2005 and 314-0/300 on August 15, 2005 between Company and PT DIR with contract amount IDR149.750.926.200 (full Rupiah) and add 2 No.010/DIR-KR-XI/2005 214-22/011 on 21 November, 2005 with contract amounted IDR193.549.000.000 (full Rupiah)

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 101

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 30

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)

4. PT Duri Indah Raya (Lanjutan)

PT. DIR telah melakukan wan prestasi pembayaran sehingga Perseroan mengakuisisi PT. Duri Indah Raya dengan komposisi Adhi sebesar 58.184 lembar saham dan Sugiat Trisno (pemilik lama) 14.540 lembar dengan nilai perlembar saham sebesar Rp500.000 (Rupiah penuh) (Catatan 1.c.2.)

Pada 31 Desember 2007 Perusahaan tidak melakukan penyisihan atas piutang usaha kepada PT Duri Indah Raya dikarenakan manajemen berkeyakinan bahwa piutang usaha tersebut dapat diselesaikan seluruhnya. Berdasarkan akta No 4 tertanggal 7 Agustus 2007 dibuat dihadapan notaris Martin Aliunir,SH Perusahan telah menempatkan saham atas PT Duri Indah Raya dan selanjutnya telah menjadi anak perusahaan. Sehubungan dengan baru beroperasi kembali bulan Oktober 2007, maka berdasarkan surat dari PT DIR tertanggal 22 Februari 2008 tentang permohonan penundaan pembayaran hutang PT DIR kepada Perusahaan sampai dengan bulan Maret 2009. Pada tanggal 29 Februari 2008 telah dibayarkan angsuran sebesar Rp7.500.000.000 (Rupiah penuh) oleh PT DIR kepada Perseroan.

4. PT Duri Indah Raya (Lanjutan)

PT DIR has default payment that caused Company to acquire PT DIR with portion for Adhi 58.184 shares and Sugiat Trisno (previous owner) 14.540 shares with a nominal value of IDR500.000 (full Rupiah) per share (Note 1.c.2).

On December 31, 2007 Company did not established allowance of doubtful account receivable for PT DIR because management believes that account receivable can be realized entirely. Based on, Notary Deed No.4 August 7, 2007 witnesed by Notary Martin Aliunir, SH. The Company has made share placement on PT DIR as subsidiary. In October, 2007, based on proposed letter from PT DIR dated February 22, 2008 with subject to postpone the payment of PT DIR debts to the Company until March 2008.

Rincian umur Piutang Usaha dihitung sejak tanggal faktur sebagai berikut :

In aging schedule, effective date of invoicing are as follows :

31 Desember/December2007 2006

Sampai dengan 6 bulan 586.895.274 404.536.527 Up to Six month > 6 bulan - 12 bulan 67.992.077 119.692.198 > 6 months - 12 months > 12 bulan – 18 bulan 8.440.131 46.435.325 > 12 months – 18 months > 18 bulan – 24 bulan 28.869.345 33.589.516 > 18 months – 24 months > 24 bulan 112.448.594 31.371.491 > 24 months Jumlah 804.645.421 635.625.057 Total

Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai berikut :

Changes in the allowance for doubtful accounts :

31 Desember/December2007 2006

Saldo Awal Periode (11.397.539) (4.939.453) Beginning balance Perubahan Selama Periode Berjalan : Changes in the period : Penambahan Penyisihan (Catatan 47) (18.243.911) (6.476.644) Addition Penerimaan/Penghapusan Piutang 1.904.201 18.558 Payment/Write off of Receivable Saldo Akhir (27.737.249) (11.397.539) Ending Balance

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007102

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 31

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)

Rincian penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai berikut: Details the allowance for doubtful accounts :

31 Desember/December2007 2006

Pihak Istimewa : Related Parties : Departemen Pekerjaaan Umum (1.741.343) (345.245) Departement of Public Works PT Istaka Karya (344.102) (344.102) PT Istaka Karya PT Pembangunan Perumahan (342.429) (342.429) PT Pembangunan Perumahan PT Hutama Karya (274.859) - PT Hutama Karya Dinas Perindustrian Perdagangan & Koperasi (70.015) -

Government Institution of Industry and Coorperative

Subjumlah (2.772.748) (1.031.776) Subtotal Pihak Ketiga Third Parties

PT Harbaindo Sakti (5.686.525) (284.326) PT Harbaindo Sakti PT Jakarta Monorail (5.338.752) - PT Jakarta Monorail PT Dewan Dakwah Islamiyah (3.260.854) (1.852.854) PT Dewan Dakwah Islamiyah PT Mutiara Merdeka Hotel (1.900.933) (1.900.933) PT Mutiara Merdeka Hotel PT Anugrah L.S (1.034.893) (1.034.893) PT Anugrah L.S PT Lumbung Mustika Perkasa (1.022.053) (1.022.053) PT Lumbung Mustika Perkasa PT Pelita Griya Asrimuda (935.315) (935.315) PT Pelita Griya Asrimuda PT Hindoli A Cargiel (917.636) - PT Hindoli A Cargiel PT Rimbo (349.684) - PT Rimbo PT Mitra Bangun Lestari (184.101) - PT Mitra Bangun Lestari Setda Jambi (97.692) - Setda Jambi PT Riau Andalan Pulp and Paper, PT (53.307) (53.307) PT Riau Andalan Pulp and Paper, PT PT Jakarta Kemayoran Properti (8.412) (8.412) PT Jakarta Kemayoran Properti PT Duri Indah Raya - (1.882.727) PT Duri Indah Raya Lainnya (Retail) (4.174.344) (1.390.943) Others (Retail) Subjumlah (24.964.501) (10.365.763) Subtotal Jumlah (27.737.249) (11.397.539) Total

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan piutang ragu-ragu cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang usaha di kemudian hari.

The management believes that the allowance for doubtful account is sufficient to cover possible loss due to uncollected receivables.

6. PIUTANG RETENSI 6. RETENTION RECEIVABLE

Akun ini terdiri dari : This account consists of :31 Desember/December2007 2006

Piutang Retensi Jasa Konstruksi 268.859.177 174.481.349 Retention Receivables- Construction Services Piutang Retensi Diversifikasi 989.526 1.372.195 Retentions Receivable Diversified Jumlah 269.848.703 175.853.544 Total

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 103

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 32

6. PIUTANG RETENSI (lanjutan) 6. RETENTION RECEIVABLE (continued)

Rincian saldo piutang retensi kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa dan pihak ketiga adalah sebagai berikut :

Details of balance retention receivable to related and third parties:

Rincian piutang retensi adalah sebagai berikut : Details the retentions receivable accounts :31 Desember/December2007 2006

Pihak Istimewa: Related Parties: Departemen Pekerjaan Umum 38.629.083 23.912.450 Department of Public Works Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi 13.797.078 - Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi PT Jakarta Propertindo 7.393.580 - PT Jakarta Propertindo Universitas Islam Negeri Malang 7.262.080 4.632.343 Malang Islam Uinversity Departemen Perhubungan 5.929.243 1.112.940 Department of Transportation Universitas Sultan Syarief Kasim 5.268.583 1.340.776 University Sultan Syarief Kasim Departemen Pendidikan Nasional 4.601.798 - Department of National Education PT Waskita Karya 2.314.654 - PT Waskita Karya Direktorat Jendral Bea Cukai 1.735.600 - Direktorat Jendral Bea Cukai Departemen Kelautan dan Perikanan 1.227.477 - Departemen Kelautan dan Perikanan PT Nindya Karya (Persero) 1.033.352 - PT Nindya Karya (Persero) PT Jasa Marga (Persero) - 11.782.722 PT Jasa Marga (Persero) Departemen Keuangan - 10.015.708 Department of Finance IAIN Sunan Kalijaga - 6.779.833 IAIN Sunan Kalijaga Pemerintah Daerah - 722.066 Local Government Lainnya 3.198.090 5.606.430 Others

Subjumlah 92.390.618 65.905.268 Subtotal Pihak Ketiga: Third Parties:

UPI - Bandung 18.693.909 11.500.134 UPI - Bandung Yayasan Taruma Negara 17.140.795 11.256.603 Yayasan Taruma Negara PT Surya Gading Mas 14.185.453 13.503.894 PT Surya Gading Mas PT Cakrawala Bumimandala 13.916.979 - PT Cakrawala Bumimandala JGC Corporation - PT KBR Indonesia JO 12.434.444 3.720.449 JGC Corporation - PT KBR Indonesia JO PT Makmur Jaya Serasi 11.718.618 9.290.888 PT Makmur Jaya Serasi PT Tripatra 10.088.893 - PT Tripatra Tilal Development Co. LLC 9.067.436 - Adhi Oman Graha Putra Nusa 8.514.916 7.303.018 Graha Putra Nusa Al Habtor 7.180.023 - Al Habtor PT Medco Power 7.067.196 - PT Medco Power PT Gentamulia Infra 4.376.263 3.112.443 PT Gentamulia Infra PT Binaraguna Mediktama 4.016.011 - PT Binaraguna Mediktama PT Intermustika Muti 4.003.408 3.554.705 PT Intermustika Muti PT Senopati Perkasa 3.612.046 2.904.844 PT Senopati Perkasa PT Eden Capital 2.563.636 - PT Eden Capital PT Pulomas Jaya 2.372.266 - PT Pulomas Jaya PT Api Metra Graha 2.004.120 - PT Api Metra Graha PT Prasada Pamunah Limbah Industri 1.919.478 1.241.403 PT Prasada Pamunah Limbah Industri PT Anugrah Lingkar Selatan 1.874.036 1.874.036 PT Anugrah Lingkar Selatan PT Budi Kencana Meg 1.808.130 2.592.657 PT Budi Kencana Meg RS Ratu Zalecha 1.575.606 - RS Ratu Zalecha PT Sarana Mediktama Kemang 1.526.008 - PT Sarana Mediktama Kemang Liman Group 1.222.308 - Liman Group Yayasan Sukma 1.181.818 1.158.099 Yayasan Sukma Japan Int’l Cooperation System - 17.585.649 Japan Int’l Cooperation System Capital Highway Builder SDN BHD - 1.975.897 Capital Highway Builder SDN BHD PT Lumbung Mustika - 1.890.501 PT Lumbung Mustika PT Riau Andalan Pulp & Paper - 1.843.758 PT Riau Andalan Pulp & Paper PT Belaputra lntiland - 1.836.475 PT Belaputra lntiland PT Pelita Griya Asri - 1.000.303 PT Pelita Griya Asri Lainnya 13.394.289 10.802.520 PT Cakrawala Bumimandala Subjumlah 177.458.085 109.948.276 SubTotal

Jumlah 269.848.703 175.853.544 Total

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007104

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 33

6. PIUTANG RETENSI (lanjutan) 6. RETENTION RECEIVABLE (continued)

Rincian umur piutang retensi dihitung sejak tanggal faktur : In aging schedule, effective date of invoicing :

31 Desember/December2007 2006

Sampai dengan 6 bulan 96.668.406 81.910.116 Up to Six month > 6 bulan - 12 bulan 63.786.125 55.977.679 > 6 months - 12 months > 12 bulan - 18 bulan 52.688.127 15.096.715 > 12 months - 18 months > 18 bulan – 24 bulan 25.615.633 12.502.706 > 18 months – 24 months > 24 bulan 31.090.412 10.366.328 > 24 months

Jumlah 269.848.703 175.853.544 Total

Perusahaan meyakini atas tertagihnya piutang tersebut dikemudian hari karena pemberi kerjanya adalah pemerintah yang sudah ada anggarannya dan selama ini tagihannya lancar.

Atas hutang penerbitan Obligasi dan saham, Perusahaan telah menjaminkan piutang retensi tahun 2007 untuk proyek-proyek sebagai berikut :

� Hutang Obligasi II Yayasan Tarumanegara (Gedung I and P Univ Tarumanagara Jakarta), Departemen Pekerjaan Umum (lrigasi Batang Tongar), Departemen Kesehatan (RSUD Prabumulih), PT Lumbung Mustika Perkasa (Merdeka Square - Trade Center), Universitas Haluoleo (Departemen Pendidikan Nasional), dan PT Binaraguna Mediktama (RS Puri Indah).

� Hutang Obligasi III Yayasan Tarumanegara (Rumah Sakit Royal Taruma), Departemen Pekerjaan Umum (DSDP Paket ICB – 2), PT Graha Putra Nusa (Capital Residence), Departemen Perhubungan (Bandara Juwata Tarakan), PT Prakawija Delaganda/Lain-lain (Apartemen Royal Panakkukang) , PT Budi Kencana Mega (Pondok Gede 2 Plaza), dan UIN(UIN Suska).

� Hutang Obligasi IV PT.PLN (PLTM Pkt-1 Lobong,Mgo,Msp), PT. Internusa Jaya (Grand Kartini), Departemen Perhubungan (Kupang Bitung Port), PT Trans Pasific (Tuban Aromatic Project), Pemerintah Daerah Waropen (Perum Kab Yapen Waropen), PU Binamarga (Suramadu Causeway), PT Pluit Propertindo (Emporium Pluit Mall & Hotel).

� Sukuk Mudharabah I Pemerintah Daerah Wondama (Pemb. Kantor, Bupati Wondama), Departemen Perhubungan (Dumai Port Dev Project), PT PLN (Tarahan CFSP Plant Project), PU Binamarga (Jalan Muara Enim – Baturaja), Departemen Kelautan & Perikanan (Gedung Departemen Kelautan & Perikanan).

The management believes that the receivables are collectible in the future in the fact that the customers are government agencies which have appropriate budget and good credibility.

Upon the Bonds and shares issueance, the Company has placed the trade receivables as collateral in 2007 and 2006 for the following debtors and projects :

� Bond Payable II Collateral PT Persero Angkasa Pura (Terminal 3 Cengkareng), Health Department (RSUD Prabumulih), Department of Religion Affairs (Haluoleo University Project), PT Binara Guna Mediktama (RS Puri Indah), PT Api Metra Graha (Graha Energi ME & Plumbing), Kimpraswil Bengkalis (Hang Tuah Street) and PU Bina Marga (Street of BX-02 Sebamban – Batulic).

� Bond Payable III Tarumanegara Foundation (Hospital of Royal Taruma Medical Center), Department of Public Works (DSDP Paket ICB – 2), PT Graha Putra Nusa (Capital Residence), Department of Transportation (Juwata Tarakan Airport improvement), PT Prakawija Delaganda/Other (Royal Panakkukang Apartement) , PT Budi Kencana Mega (Pondok Gede 2 Plaza), and UIN(UIN Suska).

� Bond Payable IV PT.PLN (PLTM Pkt-1 Lobong,Mgo,Msp), PT. Internusa Jaya (Grand Kartini), Department of Transportation (Kupang Bitung Port), PT Trans Pasific (Tuban Aromatic Project), Waropen Government District (Housing Yapen Waropen District), Binamarga (Suramadu Causeway), PT Pluit Propertindo (Emporium Pluit Mall & Hotel).

� Sukuk Mudharabah I Government District Wondama (Office Building of Bupati Wondama), Department of Transportation (Dumai Port Dev Project), PT PLN (Tarahan CFSP Plant Project), PU Binamarga (Muara Enim–Baturaja Street), Fisheries and Sea Department (Fisheries and Sea Department Building).

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 105

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 34

6. PIUTANG RETENSI (lanjutan) 6. RETENTION RECEIVABLE (continued)

� Saham Pemerintah Daerah (Jembatan kota Dumai) , PT Duri Indah Raya (Gedung Mall Duri), Departemen Perhubungan (Dermaga RORO Dumai), Departemen Pekerjaan Umum (Jln. Bj. Teruk - P.Panggang).

� ShareLocal Government (Kota Dumai Bridge) , PT Duri Indah Raya (Build Mall Duri), Department of Transportation (RORO Dumai port), Department of Public Works (Bj. Teruk - P.Panggang Street).

7. TAGIHAN BRUTO PADA PEMBERI KERJA 7. PROGRESS BILLING

Tagihan bruto kepada pemberi kerja atas kontrak konstruksi merupakan piutang perusahaan yang berasal dari pekerjaan jasa konstruksi yang telah diakui sebagai pendapatan sesuai dengan metode persentase penyelesaian yang dinyatakan dalam Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan yang belum diterbitkan faktur karena perbedaan antara tanggal berita acara prestasi fisik dengan pengajuan penagihan pada tanggal neraca.

Progress Billing to the customer on construction in progress constitutes receivables originated from construction works that have been declared as income in accordance with completion percentage method stated on the certificate of work completion with pending invoice due to the difference between the signing date of the certificate and the related billing in balance sheet.

31 Desember/December2007 2006

Biaya Konstruksi 8.812.506.778 5.977.477.009 Construction cost Laba yang Diakui 860.267.996 519.007.465 Recognized profit Penagihan (8.254.774.078) (5.449.432.521) Invoicing Estimasi kerugian - - Loss Estimated Jumlah 1.418.000.696 1.047.051.953 Total

Rincian kepada pemberi kerja atas pekerjaan kontrak konstruksi dalam pelaksanaan adalah sebagai berikut:

Details of Gross Receivable to the Customer are as follows:

31 Desember/December2007 2006

Divisi Konstruksi I 346.068.815 286.174.932 Divisi Konstruksi I Divisi Konstruksi II 45.052.527 142.006.040 Divisi Konstruksi II Divisi Konstruksi III 222.604.007 210.481.944 Divisi Konstruksi III Divisi Konstruksi IV 124.638.960 81.323.420 Divisi Konstruksi IV Divisi Konstruksi V 66.741.117 64.423.318 Divisi Konstruksi V Divisi Konstruksi VI 134.181.021 109.425.044 Divisi Konstruksi VI Divisi Konstruksi VII 113.594.564 63.464.238 Divisi Konstruksi VII Divisi Konstruksi VIII 105.361.768 72.118.829 Divisi Konstruksi VIII Divisi EPC 58.892.268 17.634.188 Divisi EPC Divisi Luar Negeri 180.864.516 - Divisi Luar Negeri Adhi Oman 20.001.133 - Adhi Oman Jumlah 1.418.000.696 1.047.051.953 Total

Mutasi penyisihan: Changes in the allowance for doubtful accounts :31 Desember/December2007 2006

Saldo Awal Periode - - Beginning balance Penyisihan (Catatan 47) (1.568.600) - Addition Penghapusan 1.568.600 - Write off Saldo Akhir - - Ending Balance

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007106

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 35

7. TAGIHAN BRUTO PADA PEMBERI KERJA(lanjutan) 7. GROSS RECEIVABLE TO THE CUSTOMER(continued)

Rincian atas tagihan bruto kepada pemberi kerja adalah sebagai berikut :

Details of Gross Receivable to the Customer are as follows:

31 Desember/December2007 2006

Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa:

Related Parties :

Departemen Pekerjaan Umum 134.539.837 154.083.116 Departement of Public Works Pemerintah Daerah Propinsi 86.345.447 46.031.286 Local Government Universitas Islam Negeri Malang 41.372.892 9.754.921 Malang Islam University Universitas Pendidikan Indonesia Bandung 39.721.837 2.400.000 Uinversity of Education Project Bandung PT PLN (Persero) 33.843.835 - PT PLN (Persero) BRR NAD-Nias 24.496.451 6.670.571 BRR NAD-Nias Universitas Sultan Syarief Kasim 23.790.896 6.994.892 University of Sultan Syarief Kasim Departemen Pendidikan Nasional 21.944.489 11.041.095 Departement NationalEducation IAIN Sunan Kalijaga 21.225.170 29.990.824 IAIN Sunan Kalijaga PT Pertamina (Persero) 20.945.752 - PT Pertamina (Persero) PDAM Bandarmasih 19.750.000 30.234.670 PDAM Bandarmasih PT Angkasa Pura ll (Persero) 18.697.261 - PT Angkasa Pura ll (Persero) Departemen Perhubungan 15.716.578 35.662.050 Departemen Perhubungan PT Pelindo III (Persero) 14.964.432 - PT Pelindo III (Persero) Badan Penanganan Lumpur Sidoarjo 12.399.534 - Badan Penanganan Lumpur Sidoarjo Direktorat Jendral Bea Cukai 6.497.491 - Direktorat Jendral Bea Cukai PT Waskita Karya (Persero) 6.467.952 7.747.678 PT Waskita Karya (Persero) BPD Nusa Tenggara Timur 7.790.553 - BPD Nusa Tenggara Timur Dinas Pemuda dan Olahraga Riau 3.840.097 3.840.097 Dinas Pemuda dan Olahraga Riau Bank Indonesia 3.655.589 - Bank Indonesia Departemen Kesehatan 3.165.129 19.455.828 Helath Departement PT Pembangunan Perumahan (Persero) 2.123.505 - PT Pembangunan Perumahan (Persero) Departemen Keuangan 2.029.860 15.066.738 Departement of Finance Dep. Energi dan Sumber Daya Alam 1.583.686 1.408.225 Energy and General Natural Resource Dept PT Telkomsel Tbk. - 1.568.600 PT Telkomsel Tbk. Departemen Perikanan dan Kelautan 1.310.967 2.924.308 Fisheries and Sea Department Perum Penggadaian Cabang Jakarta 953.812 1.798.740 Perum Penggadaian – Jakarta Branch PT Nindya Karya (Persero) 462.978 7.660.147 PT Nindya Karya (Persero) PT Jasa Marga (Persero) Tbk. - 47.892.313 PT Jasa Marga (Persero) Tbk. PT Boma Bisma Indra (Persero) - 9.939.595 PT Boma Bisma Indra (Persero) DPRD Buton - 1.915.455 DPRD Buton Lainnya 984.859 15.153.051 Others Subjumlah 570.620.889 469.234.200 Sub Total

Pihak Ketiga : Third Parties : Alhabtoor Engineering Enterprises LLC. 180.864.516 - Alhabtoor Engineering Enterprises LLC. JGC Corporation - PT KBR Indonesia JO 104.427.601 17.376.483 JGC Corporation - PT KBR Indonesia JO PT Jakarta Monorail (Catatan 5) 105.361.768 72.118.829 PT Jakarta Monorail (Note 5) PT Cakrawala Bumimandala 76.133.314 30.058.815 PT Cakrawala Bumimandala Tilal Development Company LLC. 20.001.131 - Pemberi kerja PT Adhi Oman PT Pluit Propertindo 44.888.363 - PT Pluit Propertindo PT Medco Power 30.826.865 27.154.880 PT Medco Power PT Tripatra 21.662.293 31.098.877 PT Tripatra Yayasan Tarumanagara 20.848.755 57.750.423 Yayasan Tarumanagara Koperasi Serba Usaha Lubuk Alung 19.928.767 20.355.767 KSU AN L. Alung PT Api Metra Graha 18.316.809 - PT Api Metra Graha PT Makmur Jaya Serasi 19.816.565 38.781.206 PT Makmur Jaya Serasi PT Sepinggan Sarana Utama 14.670.689 - PT Sepinggan Sarana Utama PT Graha Putra Nusa 11.170.820 8.476.510 PT Graha Putra Nusa PT Internusa Sentosa 13.635.586 - PT Internusa Sentosa PT Medicatama 9.171.294 7.749.381 PT Medicatama JO Zelan – Priamanaya 7.631.577 - JO Zelan – Priamanaya

Ke halaman selanjutnya 719.356.713 310.921.171 To the next page

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 107

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 36

7.TAGIHAN BRUTO PADA PEMBERI KERJA(lanjutan) 7. GROSS RECEIVABLE TO THE CUSTOMER(continued)

31 Desember/December2007 2006

Dari halaman sebelumnya 719.356.713 310.921.171 From the previous page PT Nurama Indotama 7.389.780 - PT Nurama Indotama Liman Group 7.023.526 6.893.025 Liman Group PT Budi Kencana 6.681.474 - PT Budi Kencana PT Total lndonesia 6.444.040 - PT Total lndonesia PT Indonesia Asahan Alumunium 6.372.000 - PT Indonesia Asahan Alumunium PT Industri Kapal Indonesia 5.463.040 - PT Industri Kapal Indonesia PT Prasada Pamunah Limbah Industri 4.851.166 2.409.110 PT Prasada Pamunah Limbah Industri PT Suma Sarana 4.649.214 2.944.159 PT Suma Sarana PT Sarana Mediktama Kemang 4.494.921 1.089.573 PT Sarana Mediktama Kemang PT Sariasih Aria Cemerlang 3.825.333 2.461.530 PT Sariasih Aria Cemerlang PT Habitat Bali Pers 3.537.374 - PT Habitat Bali Pers PT Dumai IP 3.465.293 3.465.293 PT Dumai IP PT Jakarta Kemayoran Properti 3.250.624 1.110.678 PT Jakarta Kemayoran Properti PT Prakawija Delaganda 2.871.554 10.686.201 PT Prakawija Delaganda Badan Pengelola Masjid Al Markaz 2.700.304 - Badan Pengelola Masjid Al Markaz PT Tricahya Unggul 2.698.817 - PT Tricahya Unggul PT Badak NGL 2.490.197 - PT Badak NGL PT lntermustika Muti 2.412.175 3.141.557 PT lntermustika Muti PT Labersa Hutahaean 2.110.437 2.110.437 PT Labersa Hutahaean PT Batu Gunung Mulia 1.982.542 1.541.733 PT Batu Gunung Mulia Yayasan Al Muwahidin Bima 1.973.665 - Yayasan Al Muwahidin Bima PT Paramitha Bangun 1.843.573 - PT Paramitha Bangun United Nation Development Program 1.792.945 0 United Nation Development Program PT Mandau Cipta Tenaga Nusantara 1.722.004 - PT Mandau Cipta Tenaga Nusantara PT Cahaya Adi Putra Sentosa 1.609.296 2.442.613 PT Cahaya Adi Putra Sentosa PT Savitya Tridaya 1.071.603 20.108.123 PT Savitya Tridaya PT Sama Sentral Swasembada 1.014.993 PT Sama Sentral Swasembada Japan Int’l Cooperation System - 49.378.033 Japan Int’l Cooperation System Uniersitas Pendidikan Indonesia Bandung

- 25.547.815 University of Education Project Bandung

PT Surya Gading Mas Sakti - 22.268.343 PT Surya Gading Mas Sakti PT Senopati Perkasa - 20.340.576 PT Senopati Perkasa PT Lekom Maras - 19.031.152 PT Lekom Maras PT Gentamulya lnfra - 9.789.987 PT Gentamulya lnfra Berau Ltd - 8.392.696 Berau Ltd PT Bela Putera lnti Land - 3.952.125 PT Bela Putera lnti Land PT Hindoli A Cargiel - 3.800.745 PT Hindoli A Cargiel PT Pulomas Jaya - 3.522.741 PT Pulomas Jaya PT Griya Emas Sejati - 2.972.395 PT Griya Emas Sejati PT Duri PI 2.248.291 PT Duri PI PT Indonesie - 1.767.870 PT IndonesiePT Pelita Griya Asrimuda - 1.455.641 PT Pelita Griya Asrimuda PT Rekayasa Indonesia - 1.447.518 PT Rekayasa Indonesia NGO Belanda - 1.324.266 NGO Belanda PT Hasta Asri - 1.231.172 PT Hasta Asri Lainnya 32.281.204 28.021.184 Others Subjumlah 847.379.807 577.817.753 Sub Total Jumlah 1.418.000.696 1.047.051.953 Total

Dalam tagihan bruto kepada Pemerintah Daerah Propinsi terdapat tagihan Bruto atas proyek Jembatan Dumai sebesar Rp16.117.768.886 (Rupiah penuh) kepada Walikota Dumai. Atas tagihan bruto tersebut Perseroan dalam upaya hukum untuk mendapatkan hak pembayarannya (Catatan 54). Perseroan dapat melakukan permohonan penyitaan aset berdasarkan KUHP Perdata pasal 1616, apabila tidak dilakukan pembayaran oleh pihak Walikota Dumai, oleh karena itu atas nilai tagihan bruto tersebut di atas manajemen tidak melakukan penyisihan.

In the balance of progress billing to local government there is billing for Jembatan Dumai project amounted IDR16.117.768.886 (full Rupiah) to the Dumai Senator. The Company in legal efforts to gain the rights of payment (Note 54). The Company is able to propose asset requirement based on KUHP Perdata point 1616, if the mayor of Dumai not making any payment. Therefore, management does not make any allowance or correction for this progress billing.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007108

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 37

8. PIUTANG LAIN-LAIN 8. OTHERS RECEIVABLE

31 Desember/December2007 2006

Pinjaman Modal Kerja KSO 32.232.390 4.568.330 JO Receivables Pendapatan Bunga Masih Harus Diterima 1.748.926 2.023.634 Unearned Interest Revenue Pendapatan Yang Masih Harus Diterima 1.289.285 896.900 Accrued Income Penjualan Alat Proyek 244.031 1.424.218 Sale of Project Equipment Lain-lain 9.611.622 4.628.695 Others

Subjumlah 45.126.254 13.541.777 Subtotal Dikurangi : Penyisihan Piutang Ragu (835.989) (359.312) Less : Allowance for DoubtfulAccounts

Jumlah 44.290.264 13.182.465 Total

Piutang Lain-lain per 31 Desember 2006 sebesarRp4.449.852.570 (Rupiah penuh) atas nama PT MekaeltriEngineering direklasifikasi ke piutang usaha (catatan 5)

Other receiable as of December 31, 2006 account PT Mekaeltri Engineering amounted IDR4.449.852.570 (full Rupiah) has reclasified to account receivable (Note 6)

Mutasi penyisihan: Changes in the allowance for doubtful accounts :31 Desember/December2007 2006

Saldo Awal Periode (359.312) - Beginning balance Penyisihan (Catatan 47) (2.500.311) (359.312) Addition(Note 47) Penghapusan (Catatan 24) 2.023.634 - Write off (Note 24) Saldo Akhir (835.989) (359.312) Ending Balance

Rincian pinjaman modal kerja KSO adalah sebagai berikut

The details of JO receivables are as follow:.

31 Desember/December2007 2006

Nama Proyek/Project Description Nama KSO/ JO DesciptionSuromadu Causeway 7.250.000 - Adhi – Waskita JO Islamic Centre Kabupaten Siak 7.213.748 - Adhi – Cipta JO Railway India 5.090.493 - HCIL – Adhi JO Irigasi dan Drainase Batang Tongar 2.457.769 - Wika – Adhi JO Pembangunan Fasilitas PLTU Lahendong 2.316.558 - Meta – Adhi – BBI – MEC JO Haridaspur Paradeep 2.173.829 - Haridaspur Paradeep JO Pembangunan Saluran Denpasar 1.571.179 1.798.624 Adhi-Waskita-Tokura JO Pipa Gas Paket 12 & Paket 13 1.270.000 527.868 Moeladi – Adhi – KE JO Sixth Road Bridge Project 1.220.357 - Adhi – Vicente Lao JO Pemeliharaan jembatan Megawati Sul-Ut 708.889 - Adhi – Cipta JO Pembangunan Jl Muara Enim Baturaja 479.710 866.321 Adhi – Menara Mas JO Irigasi Bekri Lot 2A 476.679 476.678 Irigation Bekri Lot 2A JO Pembangunan Jalan Paket EIPB-119 3.179 - Adhi – Delapan Empat SNP JO PPSA Batu Bulan - 375.131 PPSA Batu Bulan Paket OP-42 - 277.316 Package OP-42 Pembangunan Jalan Paket EIB-44 - 237.000 Adhi – Istaka – PP JO Proyek TPPI Tuban Aromatic - 9.392 Wijaya – Adhi – IKPT JO

Jumlah 32.232.390 4.568.330 Total

Pendapatan yang masih harus diterima merupakan pendapatan yang telah menjadi hak Perusahaan, namun sampai dengan tanggal neraca belum diterbitkan fakturnya.

Accrued income constitutes income acquired by the Company but the related invoice has not been issued until the balance sheet date.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 109

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 38

8. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan) 8. OTHER RECEIVABLES (Continued)

Pendapatan bunga yang masih harus diterima per 31 Desember 2007 merupakan pendapatan bunga atas piutang usaha proyek salemba sebesar Rp1.472.812.411 (Rupiah penuh) dan pendapatan atas bunga deposito sebesar Rp276.114.791 (Rupiah penuh)

Accrued interest income constitutes interest income from account receivables of Salemba project amounted IDR1.472.812.411 (full Rupiah) and from interest from the bank deposit amounted IDR276.114.791 (full Rupiah).

9.PERSEDIAAN 9. INVENTORY

Akun ini terdiri dari : This account consists of : 31 Desember/December2007 2006

Bahan Baku Proyek Konstruksi 153.152.077 115.711.750 Raw Materials & Supplies of Construction Poject Tanah Mentah 30.945.300 32.577.731 Land Site In Process Tanah Dalam Proses 19.498.239 11.492.141 Land In Process Tanah Kavling 1.586.861 3.690.230 Land Site Bangunan Dalam Proses 15.490.410 3.691.756 Building Under Construction Bangunan 43.558.025 11.877.513 Building Jumlah 264.230.912 179.041.121 Total

Persediaan bahan baku merupakan sisa persediaan bahan bangunan yang terdapat pada gudang proyek, sedangkan persediaan bahan pembantu terdiri dari suku cadang dan pelumas.

Persediaan tanah mentah, tanah dalam proses, bangunan dalam proses, tanah kavling, dan bangunan merupakan persediaan pada anak perusahaan PT Adhi Realty.

Dalam nilai bangunan per 31 Desember 2007 terdapat persediaan yang tersedia untuk dijual berupa ruangan-ruangan pada gedung Adhi Graha, ruko-ruko yang ada di Kalimas dan Niaga Kalimas di Bekasi Timur dengan total nilai sebesar Rp38.839.325.344, yang sebelumnya per 31 Desember 2006 disajikan sebagai aktiva lain-lain (Catatan 21)

The inventory of raw materials and supplies are the remaining construction materials at the project warehouses and supply of spare parts and lubricants.

The inventory of land site process, land in process, housing under construction, land site, housing are inventories of PT Adhi Realty subsidiary.

Within the building inventory per 31 December 2007, there is inventory availabe for sale in form of spaces in Adhi Graha building, ruko-ruko at Kalimas and Niaga Kalimas at East Bekasi, amounted IDR38.839.325.344, that stated as other assets on December 31, 2006 (Note 21)

Rincian persediaan per lokasi adalah sebagai berikut The details of inventory for each location are as follow:.

Desember / DecemberUraian/ Description 2007 2006 Lokasi /Location

Luas/ Size(m2)

Nilai(Value)

Luas/ Size(m2)

Nilai/(Value)

Persediaan Tanah Mentah Land Site In Process

Sawangan 229.604 11.488.227 229.604 11.488.227 Duren Mekar, Depok Bekasi Timur 1/2 102.991 5.791.626 102.991 5.791.626 Tambun, Bekasi Sumber Jaya Tambun 76.928 1.858.903 76.947 1.858.904 Tambun, Bekasi Bekasi Timur 3/1 329.559 11.806.544 - 11.540.683 Bekasi Randu Garut (Catatan 21) - - 27.149 1.898.291 Semarang

Jumlah 739.082 30.945.300 436.691 32.577.731 Amount

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007110

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 39

9.PERSEDIAAN (Lanjutan) 9. INVENTORY (Continued)

Desember / DecemberUraian/ Description 2007 2006 Lokasi /Location

Luas/ Size(m2)

Nilai(Value)

Luas/ Size(m2)

Nilai/(Value)

Tanah Dalam Proses Land In ProcessTaman Melati 31.400 4.572.218 45.991 7.994.649 Duren Mekar, Depok Bekasi Timur 1/1 14.801 4.213.139 21.443 3.196.567 Tambun, Bekasi Bekasi Timur 3/5 - 1.758 300.925 Setiadarma, Bekasi Bekasi Timur 3/8 826 1.564.146 - - Bekasi MTH 01 3.614 9.148.736 - - Jl.MT Haryono, Jakarta

Jumlah 50.641 19.498.239 69.192 11.492.141 Amount

Bangunan Dalam Proses Building UnderConstruction

Taman Melati 828 3.628.225 1.079 3.384.555 Duren Mekar, Depok Bekasi Timur 1/1 3.906 756.080 468 307.201 Tambun, Bekasi Bekasi Timur 3/8 1.876 2.654.331 - Bekasi MTH 01 15.031 8.451.774 - Jl.MT Haryono, Jakarta

Jumlah 21.641 15.490.410 1.547 3.691.756 Jumlah

Tanah Jadi/Kavling Land SiteTamel 4.684 641.430 5.048 1.187.483 Duren Mekar, Depok BT 1/1 6.328 945.431 9.726 807.340 Tambun, Bekasi BT 3/5 - - 1.483 1.035.788 Setiadarma, Bekasi BT 3/6 - - 635 659.619 Jatimulya, Bekasi

Jumlah 11.012 1.586.861 16.892 3.690.230 Amount

Bangunan BuildingTaman Melati 2.413 2.829.469 2.216 2.406.665 Duren Mekar, Depok Bekasi Timur 1/1 2.249 2.069.743 3.558 5.088.693 Tambun, Bekasi Bekasi Timur 3/5 - - 2.700 2.574.503 Setiadarma, Bekasi Bekasi Timur 3/6 - - 1.904 1.807.652 Jatimulya, Bekasi Gedung Adhi Graha 8.291 32.450.876 - Jatimulya, Bekasi Niaga Kalimas 3.300 5.955.713 - Jatimulya, Bekasi Ruko Kalimas 181 252.224 - Jatimulya, Bekasi

Jumlah 16.434 43.558.025 10.378 11.877.513 Amount

Desember / DecemberUraian/ Description 2007 2006 Lokasi /Location

Tingkat Penyelesaian

Estimasi Waktu Penyelesaian

Tingkat Penyelesaian

Taman Melati 63% Tahun 2008 30% Duren Mekar, Depok Bekasi Timur 1/1 85% Tahun 2008 20% Tambun, Bekasi Bekasi Timur 3/8 78% Tahun 2008 - Bekasi MTH 01 15% Tahun 2008 - Jl.MT Haryono, Jakarta

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 111

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 40

10. UANG MUKA DIBAYAR 10. ADVANCE PAYMENT

31 Desember/December2007 2006

Uang Muka Sub Kontraktor 79.309.312 80.869.081 Advances to Sub-contractorUang Muka Pesanan Bahan 72.179.793 29.966.269 Advances for Purchase Order of MaterialsUang Muka Lainnya 2.077.922 1.258.628 Other AdvanceJaminan Jangka Pendek 1.822.842 135.000 Short-term DepositUang Muka Alat dan Sewa 124.148 78.750 Advance for Equipment and RentJumlah 155.514.017 112.307.728 Total

Uang muka dibayar merupakan uang muka yang diberikan kepada pihak ketiga/staf perusahaan untuk melaksanakan kegiatan perusahaan untuk pembelian persediaan bahan baku proyek maupun pengadaan jasa subkontraktor.

The advances payments are given to the third parties and employees to carry out the Company's operations to purchase goods/services or subcontracting work.

11. PAJAK DIBAYAR DI MUKA 11. PREPAID TAX

a. Rincian Pajak Dibayar Di Muka a. The Details of Prepaid Tax

31 Desember/December2007 2006

Pajak Pertambahan Nilai Net Net Vat Receivables Induk Perusahaan The Company Tahun 2004 5.252.259 15.236.523 In 2004 Tahun 2005 4.935.614 - In 2005 Tahun 2006 76.181.682 94.222.870 In 2006 Tahun 2007 44.500.536 - In 2007

Anak Perusahaan – PT DIR Tahun 2007 26.713 -

Lebih Bayar PPh Badan Over payment Income Tax Tahun Fiskal 2006 - 24.664.253 In 2006 Tahun Fiskal 2007 (Catatan 24) 38.021.126 - In 2007 (Note 24)

Jumlah 168.917.930 134.123.646 Total

Nilai PPN Lebih bayar tahun 2004 per 31 Desember 2006 sebesar Rp15.236.523.898 (Rupiah penuh) merupakan nilai pengajuan pengajuan keberatan tanggal 1 Agustus 2006 terhadap SKPKB Nomor 00042/207/04/051/06 sebesar Rp12.701.054.629 (Rupiah penuh) dan SKPLB Nomor 00008/407/04/051/06 sebesar Rp2.535.468.269 (Rupiah penuh) (Catatan 11.b.)

Net VAT receivables in year 2004 as of December 31, 2006 amounted IDR15.236.522.898 (full Rupiah) is the amount of objection letter dated August 1, 2006 for the SKPKB No. 00042/207/04/051/06 amounted IDR12.701.054.629 (full Rupiah) and SKPLB No 00008/407/04/051/06 amounted IDR 2.535.468.269 (full Rupiah) (Note 11.b.)

Nilai PPN Lebih bayar tahun 2004 per 31 Desember 2007 sebesar Rp5.252.259.407 (Rupiah penuh) merupakan merupakan nilai pengajuan pengajuan banding tanggal 25 Oktober 2007 terhadap Surat Keputusan Dirjen Pajak Nomor KEP-339/WPJ.19/BD.05/2007 sebesar Rp4.592.557.247 (Rupiah penuh) dan KEP-340/WPJ.19/BD.05/2007 sebesar Rp659.702.160 (Rupiah penuh) (Catatan 11.b.)

Net VAT receivables in year 2004 as of December 31, 2007 amounted IDR5.252.259.407 (full Rupiah) is the amount of objection letter dated October 1, 2007 for the Tax Authority Letter No. KEP-339/WPJ.19/BD.05/2007 amounted IDR4.592.557.247 (full rupiah) dan KEP-340/WPJ.19/BD.05/2007 amounted IDR659.702.160 (full Rupiah) (Note 11.b.)

Nilai PPN Lebih bayar tahun 2005 per 31 Desember 2007 sebesar Rp4.935.614.157 (Rupiah penuh)merupakan merupakan nilai pengajuan pengajuan keberatan tanggal 20 Februari 2008 terhadap SKPKB 00099/207/05/051/07 (Catatan 11.c.)

Net VAT receivables in year 2005 as of December 31, 2007 amounted IDR4.935.614.157(full Rupiah) is the amount of objection letter dated February 20, 2008 for SKPKB 00099/207/05/051/07

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007112

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 41

11. PAJAK DIBAYAR DI MUKA (lanjutan) 11. PREPAID TAX (continued)

b. Surat Ketetapan Pajak Tahun Pajak 2004 b.Tax Assessment Notice for Tax Year 2004

Surat Ketetapan Pajak tahun Pajak 2004 yang diterbitkan tanggal 19 Mei tahun 2006 meliputi:

The details for Tax Assessment Notice issued at May 19, 2006 as follows:

Tahun Pajak Jenis/ No. SKP/ Jenis/ Jumlah/ Fiscal Year Type SKP Number Type Ammount

2004 PPh Badan 00041/406/04/051/06 SKPLB 17.062.183

2004 PPh Pasal 21 00028/201/04/051/06 SKPKB (2.340.449)

2004 PPh Pasal 23 00020/203/04/051/06 SKPKB (2.831.998)

2004 PPh Pasal 4 Ayat 2 00016/240/04/051/06 SKPKB (7.654)

2004 PPN - pokok 00042/207/04/051/06 SKPKB (13.581.165)

2004 PPN - sanksi 00042/207/04/051/06 SKPKB (13.581.165)

2004 PPN 00008/407/04/051/06 SKPLB 54.601.810

2004 PPN 00061/107/04/051/06 STP (127.095)

2004 PPN 00004/237/04/051/06 SKPKB (237.015)

Jumlah 38.957.452

Pada tanggal 8 Agustus 2006 Perusahaan mengajukan keberatan atas Surat Keputusan Pemeriksaan pajak (SKP) tahun pajak 2004 tersebut dengan rincian sebagai berikut :

On August 8, 2006, the Company proposed an over rule letter on SKP (Tax Assessment Letter) for the year 2004:

Tahun Pajak Jenis/ No. SKP/ Jenis/ Jumlah/ Fiscal Year Type SKP Number Type Amount

2004 PPh Badan 00041/406/04/051/06 SKPLB 1.161.123

2004 PPh Pasal 21 00028/201/04/051/06 SKPKB 593.845

2004 PPh Pasal 23 00020/203/04/051/06 SKPKB 718.567

2004 PPh Pasal 4 Ayat 2 00016/240/04/051/06 SKPKB 1.941

2004 PPN – Sanksi 00042/207/04/051/06 SKPKB 13.581.165

2004 PPN – Pokok (Catatan 11.a) 00042/207/04/051/06 SKPKB 12.701.055

2004 PPN – Pokok (Catatan 11.a) 00008/407/04/051/06 SKPLB 2.535.468

2004 PPN 00061/107/04/051/06 STP 127.095

Jumlah 31.420.259

Pada tanggal 1 Agustus 2007 terdapat Keputusan Direktur Pajak atas pengajuan keberatan SKP tahun pajak 2004 dengan rincian sebagai berikut :

In August 1, 2007, the Decree of the Director General of Tax issued for objection proposition of SKP fiscal year 2004 with details as follow:

Jenis/ No. Keputusan Dirjen Pajak/ No. SKP/ Jumlah/

Type Number of The Desicion Letter ofthe Director General of Tax SKP Number Amount

PPN – pokok KEP-339/WPJ.19/BD.05/2007 00042/207/04/051/06 5.149.089

PPN – sanksi KEP-339/WPJ.19/BD.05/2007 00042/207/04/051/06 5.149.089

PPN – pokok KEP-340/WPJ.19/BD.05/2007 00008/407/04/051/06 1.492.505

PPh Badan KEP-341/WPJ.19/BD.05/2007 00041/406/04/051/06 749.894

12.540.577

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 113

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 42

11. PAJAK DIBAYAR DI MUKA (lanjutan) 11. PREPAID TAX (continued)

Pada tanggal 25 Oktober 2007 Perusahaan mengajukan Banding atas Surat Keputusan Dirjen Pajak atas keberatan SKP Tahun Pajak 2004 tersebut dengan rincian sebagai berikut :

At October 25, 2007 the company proposed opposition letter for Decision of the Director General of Tax issued for objection proposition of SKP fiscal year 2004 mention above with details as follow:

Jenis/ No. Keputusan Dirjen Pajak/ No. SKP/ Jumlah/ Type DGT decree Number SKP Number Amount

PPN – pokok (Catatan 11.a) KEP-339/WPJ.19/BD.05/2007 00042/207/04/051/06 4.592.557

PPN – sanksi (Catatan 12) KEP-339/WPJ.19/BD.05/2007 00042/207/04/051/06 4.592.557

PPN – pokok (Catatan 11.a) KEP-340/WPJ.19/BD.05/2007 00008/407/04/051/06 659.702 Total 9.844.817

c. Surat Ketetapan Pajak Tahun Pajak 2005 c.Tax Assessment Notice for Tax Year 2005

Jenis/ Jenis/ No. SKP/ Tanggal Jumlah/ Type Type SKP Number Date Amount

SKPPKP PPN Jan – Okt 2005 KEP-00070.PPN/WPJ.07/KP.0103/2006 13 Nov 2006 7.768.976 SKPPKP PPN Nov 2005 KEP-00071.PPN/WPJ.07/KP.0103/2006 13 Nov 2006 3.011.403 SKPPKP PPN Des 2005 KEP-00072.PPN/WPJ.07/KP.0103/2006 13 Nov 2006 5.851.818 SKPPKP PPh Badan 2005 KEP-00065.PPH/WPJ.07/KP.0103/2006 13 Nov 2006 25.323.693 SKPPKP PPh Badan 2006

dan PPN 2005 KEP-00080.PPH/WPJ.19/KP.0303/2007 30 Nov 2007 18.966.658

Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor : KEP-00080.PPH/WPJ.19/KP.0303/2007 sebesar Rp18.966.658.063 (Rupiah penuh) terdiri dari rincian sebagai berikut:

Decision of the Director General of Tax No. KEP-00080.PPH/WPJ.19/KP.0303/2007 amounted IDR18.966.658.063 (full Rupiah) include details as follows:

Jenis/ Jenis/ No. SKP/ Tanggal Jumlah/ Type Type SKP Number Date Amount

SKPLB PPh Badan 2006 00002/SKPPKPPPH/WP.J19/KP.03/2007 27 Nov 2007 28.969.446 SKPKB PPN 2005 – pokok

(Catatan 11.a) 00099/207/05/051/07 27 Nov 2007 (4.935.614)

SKPKB PPN 2005 – sanksi 00099/207/05/051/07 27 Nov 2007 (4.935.614) SKPKB PPN 2005 00004/237/05/051/07 27 Nov 2007 (99.341) SKPKB PPN 2005 00072/107/05/05/07 27 Nov 2007 (32.219)

Total 18.966.658

Sampai dengan laporan audit diterbitkan pengajuan banding terhadap SKP belum ada keputusan dari Dirjen Pajak.

Until the audit report publised, the Company's over rule letter on SKP, not yet being decided by the flead of tax office.

d. SPT Tahun Pajak 2007 dan 2006 c.Tax Payment Notice for Tax Year 2007 and 2006

Perseroan menyampaikan SPT PPh Badan tahun 2007 dengan nilai Lebih Bayar Rp38.021.126.346 (Rupiah penuh) setelah laporan keuangan ini diterbitkan.

Pada tanggal 14 November 2007 Perseroan menyampaikan pembetulan SPT PPh Badan Tahun Fiskal 2006 ke lima dengan lebih bayar PPh Badan sebesar Rp29.558.296.172 (Rupiah penuh).

The company deliver Tax Payment Notice frofiscal year 2007 with overpayment IDR38.021.126.346 (full Rupiah) after this report published.

In November 14, 2007 the company deliver the tax payment notice fiscal year 2005 for the fifth time changes with over payment IDR29.558.296.172 (full Rupiah).

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007114

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 43

12.. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 12. PREPAID EXPENSES

31 Desember/December2007 2006

Pekerjaan Dibayar Dimuka 17.978.507 68.049.984 Prepaid Construction in Progress Biaya Usaha Dibayar Dimuka 2.345.932 6.667.024 Prepaid Operating Cost Uang Muka Pembelian Apartemen

Salemba 25.286.700 10.964.200 Down Payment of Salemba Apartment

Asuransi Dibayar Dimuka 3.745.185 2.565.386 Prepaid Insurance Sewa Dibayar Dimuka 2.374.552 1.094.368 Prepaid Rents Jaminan Pelaksanaan 1.155.720 15.232.835 Performance Bond Jaminan Uang Muka 116.145 4.804.125 Advances Bond Sanksi Pajak 14.648.062 - Tax Expenses Lain-lain 707.507 2.054.465 Others Jumlah 68.358.310 111.432.387 Total

Biaya dibayar dimuka meliputi biaya sewa dibayar dimuka, biaya asuransi, biaya pembuatan jaminan bank, biaya provisi kredit bank dan biaya pekerjaan yang telah terjadi yang akan digunakan untuk aktifitas mendatang atau memberikan manfaat pada masa yang akan datang.

Prepaid expenses include prepaid rents, insurance expenses, bank guarantee expenses, bank loan provision and expenses incurred for future activities or for future benefit.

Jumlah sanksi Pajak meliputi pembayaran sanksi denda dan bunga atas kurang bayar pajak yang telah ditetapkan Ditjen Pajak namun ditangguhkan pembebanannya ke dalam laba rugi tahun berjalan karena terhadap jumlah-jumlah tersebut masih diajukan keberatan atau banding sehingga belum memiliki kekuatan hukum yang tetap. Jumlah-jumlah tersebut terdiri dari:

Included in the Tax fine figure are either administrative or interest fine as assessed by Directorate General of Tax but have not been charged to current year operations pending the result of reassessment appeal filed by the Company to tax supreme court. The amount consists of :

- sanksi administrasi 100% atas PPN tahun 2004 (SKP No. 042/207/04/051/06) 4.592.557

administrative fine at 100% of VAT fiscal year of 2004 (SKP No. 042/207/04/051/06)

- sanksi administrasi 100% atas PPN tahun 2005 (SKP No. 099/207/05/051/07) 4.935.614

administrative fine at 100% of VAT fiscal year of 2005 (SKP No. 099/207/05/051/07)

- sanksi bunga 2% per bulan atas PPN tahun 2004 (SKP No. 042/207/04/051/06) 3.741.030

interest fine at 2% per month of VAT fiscal year of 2004 (SKP No. 042/207/04/051/06)

- pembayaran PPN 50% dari nilai SKP No. 140/201/03/05/051/05 oleh PT Adhi Realty 1.378.861

VAT payment at 50% of SKP No. 140/201/03/05/051/05 made by PT Adhi Realty

Jumlah 14.648.062 Total

13. PIUTANG KARYAWAN 13. EMPLOYEE RECEIVABLE

Piutang karyawan merupakan pemberian fasilitas pinjaman untuk kepemilikan kendaraan bermotor kepada karyawan organik berdasarkan SK Direksi No. 014-6/105 tanggal 3 Mei 2005.

Receivable to employee is loan facility to vehicle ownership for organic employee in accrodance with the Directors decree No. 014-6/105 dated on May 3, 2005.

14. BEBAN DITANGGUHKAN 14. DEFERRED CHARGES

Akun ini terdiri dari : This account consists of : 31 Desember/December

2007 2006 Biaya Ditangguhkan Lainnya 766.235 4.476.426 Other Deferred Charge Biaya HGB Yang Ditangguhkan 1.490.517 1.582.759 Deferred Property Rights Charge Biaya Sewa Ditangguhkan 61.528 114.583 Deferred Rent Charge Jumlah 2.318.280 6.173.768 Total

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 115

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 44

14. BEBAN DITANGGUHKAN 14. DEFERRED CHARGES

Biaya Hak Guna Bangunan (HGB) Ditangguhkan :

Biaya HGB yang ditangguhkan merupakan penangguhan beban atas perolehan perpanjangan Hak Guna Bangunan (HGB) untuk bangunan kantor yang berdiri di atas tanah seluas 17.166m2 terletak di Jl. Pasar Minggu Km.18 jangka waktu 30 tahun, terhitung sejak tanggal 28 Januari 1998, berdasarkan surat HGB No. 1.711.2/1.1096/31-04/F/B1998. Beban tersebut diamortisasi selama 20 tahun, sejak Maret 1998 sampai dengan Maret 2018.

Biaya Sewa Ditangguhkan :

Biaya sewa ditangguhkan merupakan biaya sewa dibayar dimuka untuk keperluan kantor unit dan cabang yang masa sewanya lebih dari 1 (satu) tahun.

Beban ditangguhkan akan diamortisasi di atas 1 (satu) tahun sampai dengan 20 (duapuluh) tahun sesuai dengan masa manfaat beban yang ditangguhkan tersebut.

Deferred Property Rights Charge :

Deferred property rights expense represents the deferred expense for property rights extension for office building, built on the the land of 17,166m2 located at Jl. Pasar Minggu Km. 18, for 30 years period with the effective date of January 28, 1998 under the certificate of HGB No. 1.711.2/1.1096/31-04/F/B1998. The deferred expense is to be amortized within a 20 years period starting from March 1998 until March 2018.

Deferred Rent Charge : Deferred rent expense is prepaid rent expense for office rentals having more than one year rental period.

The deferred charges are amortized over 1 (one) up to 20 (twenty) years according to respective economic life.

15. INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI 15. INVESTMENTS IN ASSOCIATED ENTITIES

31 Desember/December 2007

Perusahaan Asosiasi/ Associated Entities

% Pemilikan/ of Ownership

Nilai penyertaan awal periode/

Investment Value at Beginning period

Penambahan (Pengurangan)

Penyertaan/ Addition

(deduction in Investment)

Nilai Penyertaan Akhir Periode/

Investment Value at End of

Period

Adhi Lao Precast Corporation 40,00 300.000 (300.000) -

PT Indonesia Transit Central 24,57 3.440.000 (887.780) 2.552.220 PT Jakarta Monorail (Catatan16) 7,65 - 13.877.790 13.877.790KSO Adhi Realty-Eden Capital 30,00 47.520.000 9.510.000 57.030.000

Jumlah Bersih/Net Total 51.260.000 22.200.010 73.460.010

31 Desember/December 2006

Perusahaan Asosiasi/ Associated Entities

% Pemilikan/ of Ownership

Nilai penyertaan awal periode/

Investment Value at Beginning period

Penambahan (Pengurangan)

Penyertaan/ Addition

(deduction in Investment)

Nilai Penyertaan Akhir Periode/

Investment Value at End of

Period

Adhi Lao Precast Corporation 40,00 812.498 (512.498) 300.000

PT Indonesia Transit Central 24,57 3.440.000 - 3.440.000 KSO Adhi Realty-Eden Capital 30,00 19.800.000 27.720.000 47.520.000

Jumlah Bersih/Net Total 24.052.498 27.207.502 51.260.000

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007116

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 45

15. INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI 15. INVESTMENTS IN ASSOCIATED ENTITIES(lanjutan) (continued)

Adhi Lao Precast Corporation

Adhi Lao Precast Corporation adalah joint venture antara PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan Vicente T. Lao Construction Corporation, yang didirikan di Davao, Philippina, berdasarkan Anggaran Dasar Adhi Leo Precast Corporation yang telah didaftarkan pada Securities and Exchange Commission Department of Finance of Republic of Philippines berdasarkan Certificate of lncorporation Sec Reg No. A200105305, tanggal 10 April 2001 yang dikeluarkan oleh Company Registration and Monitoring Department.

Perusahaan telah menerima pengembalian penyertaan dari Adhi Lao Precast Corp. sebesar Rp300.000.000 (Rupiah penuh) di tahun 2007

PT Indonesia Transit Central (PT ITC)

PT Indonesia Transit Central (PT ITC) didirikan secara patungan dengan PT Futura Indotransit Prima Performa dan PT Radiant Pillar Pacific, sesuai dengan Akta Pendirian PT Indonesia Transit Central No. 3 tanggal 27 Desember 2002 oleh Notaris Muhani Salim, SH., dengan nama PT Indonesian Transit Central. Perusahaan ini berusaha dalam bidang investasi dibidang transportasi dan infrastruktur.

Dengan menyetor Rp225.000.000 (Rupiah penuh) PT Adhi Karya (Persero) Tbk memiliki 43% saham PT ITC.

Berdasarkan Keputusan Rapat Pemegang Saham PT ITC No. 6 tanggal 6 Juni 2003 di hadapan Notaris Suzy Anggraini Muharam, SH., telah disetujui perubahan nama perusahaan menjadi PT Indonesia Transit Central dan penambahan modal dasar Perusahaan, yang diambil bagian oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk. sebesar Rp3.440.000.000 (Rupiah penuh) sehingga porsi Perusahaan tetap 43% total modal saham tersebut.

Adhi Lao Precast Corporation

Adhi Lao Precast Corporation, which represents a business syndicate between The Company and Vicente T. Lao Construction Corporation incorporated in Davao, Philipines, has been found since 10th February 2001. This company’s incorporation act has been registered to Securities and Exchange Commission of Department of Finance – Republic of Philipine by No. A200105305 dated 10th April 2001. The registration certificate was issued by Company Registration and Monitoring Department.

In 2007, the joint venture is terminated and accordingly the Company receives capital return from Adhi Lao Precast Corporation amounting to IDR300.000.000 (full Rupiah).

PT Indonesia Transit Central (PT ITC)

PT Indonesia Transit Central was jointly founded by The Company, PT Futura Indotransit Prima Performa, and PT Radiant Pillar Pacific. This company’s foundation was then documented in Notary deed of Muhani Salim, SH No. 3 dated 27th December 2002. This company invests its capital in transporation and infrastructure related business.

By investing IDR225.000.000 (full Rupiah), The Company owns 43% of total PT Indonesia Transit Central capital share.

Based on general meeting of shareholders resolutions documented in Notary Deed of suzy Anggraini Muharam, SH No. 6 dated 6th June 2003, regarding the increase of the statutory capital, the Company made an additional capital contribution until its capital share amounted to IDR3.440.000.000 (full Rupiah) to keep its share at 43% of total capital shares.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 117

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 46

15. INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI 15. INVESTMENTS IN ASSOCIATED ENTITIES(lanjutan) (continued)

PT Indonesia Transit Central (PT ITC) (Lanjutan)

Berdasarkan Akta Notaris No. 3 tanggal 25 Juni 2004 dibuat oleh Notaris Suzy Anggraini Muharam, SH., kepemilikan Perusahaan di PT ITC terdilusi menjadi 24,57%.

PT Indonesia Transit Central (PT ITC) (Continue)

As documented in notary deed of Suzy Anggraini Muharam, SH No. 3 dated 25th June 2004, The Company’s share was then dilluted to 24,57% following additional capital contributions made by shareholders other than The Company

PT Jakarta Monorail (PT JM)

Penyertaan terhadap PT Jakarta Monorail merupakan investasi yang dilakukan perusahaan dalam bentuk konversi dari Convertible Bond terhadap PT Jakarta Monorail. Sesuai dengan kesepakatan antara ADHI, ITC dan Jakarta Monorail pada tanggal 18 Januari 2007. Dengan proporsi share sebesar 7.56 % atau ekuivalen dengan USD 1.530.000 (15.300 shares) (Catatan 16)

PT Jakarta Monorail (PT JM)

The Company’s participation in PT Jakarta Monorail equity was made following the debt to equity swap settlement of PT Jakarta Monorail Convertible Bond. According to memorandum of agreement made among the shareholders of PT Jakarta Monorail, The Company was entitled of 15,300 shares at nominal value of USD100 per share or representing 7,56% of total capital share of PT Jakarta Monorail, or equivalent to USD 1.530.000.

Kerjasama Operasi (KSO) Adhi Realty - Eden Capital Indonesia

Penyertaan kerjasama operasi merupakan investasi yang dilakukan oleh Perusahaan dalam bentuk kerjasama operasi dengan PT Eden Capital Indonesia atas Proyek Pembangunan Apartemen Salemba Residence sesuai dengan Perjanjian No. 014/DIR-SP/I/04 pada tanggal 19 Januari 2004 dan Addendum No. 014B/DIR-SO/X/04 tanggal 19 Oktober 2004, dengan proporsi penyertaan kepemilikan PT Adhi Realty sebesar 30% berupa tanah dan biaya-biaya perijinannya, sedangkan PT Eden Capital Indonesia sebagai investor memiliki proporsi penyertaan sebesar 70% dalam bentuk bangunan apartemen, yaitu mulai perencanaan sampai dengan pelaksanaan konstruksi. Proporsi penyertaan dalam kerjasama operasi tersebut berlaku juga untuk bagi hasil atas penjualan apartemen.

Total nilai partisisipasi PT Adhi Realty sebesar Rp. 59.400.000.000 yang berasal dari penyerahan tanah di Salemba Tengah seluas 9.270 m2 atas nama milik PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan biaya-biaya perizinan lainnya.

Berdasarkan Berita Acara Pengakuan Progres Penyertaan PT Adhi Realty ke KSO PT Adhi Realty - PT Eden Capital Indonesia No. 269/DIR-UM/XII/2006 tanggal 29 Desember 2006 telah disepakati nilai partisipasi PT Adhi Realty sebesar Rp47.520.000 sesuai dengan tingkat progress penyelesaian 80%

Joint Operation (JO) Adhi Realty - Eden Capital Indonesia

lnvestment - joint operation is a kind of investment performs by Company in form of joint operation with PT Eden Capital lndonesia to build Salemba Residence Apartment project accordance to Joint Operation Agreement No. 014/DIR-SP/I/04 dated on January 19, 2004 and Addendum No. 014B/DIR-SP/X/04 dated on October 19, 2004. The ownership proportion in joint operation of PT Adhi Realty and PT Eden Capital lndonesia is 30% and 70%, respectively. The investment of PT Adhi Realty in this Joint Operation is in form of land provision and legal expenses in relation to apartment construction licences PT Eden Capital lndonesia acts as investor that invests in form of apartment building starting from the site planning until the construction. This investment proportion is also used as a basis for the sharing of revenue from sales apartment.

Total agreed participated amount, which is amounted to IDR 59,400,000,000 as the value of land including the legal cocts, at Salemba Tengah on space of 9,270 m2. The land is still registered in the name of PT Adhi karya (Persero) Tbk.

Based on Progress Report Letter No. 269/DIR-UM/XII/2006 dated on December 29, 2006 the ownership portion of PT Adhi Realty amounted to IDR 47,520,000 (by giving land value and licenses), which is equal to 80% settlement progress

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007118

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 47

15. INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI 15. INVESTMENTS IN ASSOCIATED ENTITIES(lanjutan) (continued)

Kerjasama Operasi (KSO) Adhi Realty - Eden Capital Indonesia (Lanjutan)

Berdasarkan Berita Acara Pengakuan Progres Penyertaan PT Adhi Realty ke KSO PT Adhi Realty - PT Eden Capital Indonesia No. 435/DIR-UM/XlI/2007 tanggal 28 Desember 2007 telah disepakati nilai partisipasi PT Adhi Realty sebesar Rp56.430.000.000 (sebelum penambahan bagian laba KSO sebesar Rp600.000.000-Rupiah penuh) sesuai dengan tingkat progress penyelesaian 95%

Joint Operation (JO) Adhi Realty - Eden Capital Indonesia (Continued)Based on Progress Report Letter No. 435/DIR-UM/XlI/2007 dated on December 28, 2007 the ownership portion of PT Adhi Realty amounted to IDR 56,430,000,000 (by giving land value and licenses), which is equal to 95% settlement progress.

16. INVESTASI JANGKA PANJANG 16. LONG TERM INVESTMENT

31 Desember/December2007 2006

Obligasi Konversi - 13.620.000 Convertible Bond

Investasi jangka pendek Convertible Bond merupakan pembelian Convertible Bond pada tanggal 15 Oktober 2004, dimana Perusahaan telah mananda-tangani "Perjanjian Mandatory Convertible Bond Subscription" dengan PT Jakarta Monorail, untuk membeli Convertible Bond, senilai USD 1,500.000 (nilai penuh) yang dikeluarkan oleh PT Jakarta Monorail, dengan jangka waktu tidak lebih dari 9 bulan sejak penerbitan Bond. Investasi sementara Convertible Bond tersebut setelah memperoleh persetujuan dan Komisaris dengan surat No. 108.A/DK-Ak/2004 tertanggal 11 Oktober 2004.

The short-term investment in convertible represents investment in convertible bond on October 15, 2004 where that the Company entered into "Mandatory Convertible Bond Subscription Agreement with total value of USD1,500,000 (full amount) issued by PT Jakarta Monorail with time period not more than 9 months since the Bond issuance. The short-term investment in Convertible Bond was authorized by Commissioner in reference to letter No. 108.A/DK-Ak/2004 dated October 11, 2004.

Obligasi konversi ini telah dikonversi menjadi penyertaan saham di PT Jakarta Monorail (Catatan 15).

17. AKTIVA TETAP 17. FIXED ASSETS

2007 Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/

Uraian Beginning Addition Deduction Ending Description Balance Balance

Nilai Tercatat : Carrying Amount : Pemilikan Langsung Direct Ownership Tanah 76.204.206 406.842 - 76.611.048 Land Bangunan 15.658.309 9.024.330 - 24.682.640 Buildings Peralatan Proyek 93.095.980 12.585.171 4.146.930 101.534.222 Project Equipment Kendaraan 22.074.100 16.701.391 3.070.253 35.705.238 Vehicles Peralatan Kantor 4.021.875 2.772.355 306.426 6.487.804 Office Equipment Jumlah Nilai Tercatat 211.054.471 41.490.089 7.523.609 245.020.951 Total Carrying Amount

Akumulasi Penyusutan : Accumulated Depreciation : Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan 6.371.932 1.417.399 - 7.789.331 Buildings Peralatan Proyek 63.069.548 11.549.325 4.145.530 70.473.346 Project Equipment Kendaraan 11.405.900 7.261.412 3.070.253 15.597.059 Vehicles Peralatan Kantor 3.770.429 364.868 207.023 3.928.273 Office Equipment Jumlah Nilai Tercatat 84.617.809 20.593.004 7.422.806 97.788.009 Total Carrying Amount Nilai Buku 126.436.662 147.232.942 Book Value

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 119

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 48

17. AKTIVA TETAP (lanjutan) 17. FIXED ASSETS (continued)

2006 Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/

Uraian Beginning Addition Deduction Ending Description Balance Balance

Nilai Tercatat : Carrying Amount : Pemilikan Langsung Direct Ownership Tanah 76.204.206 - - 76.204.206 Land Bangunan 14.136.132 1.522.177 - 15.658.309 Buildings Peralatan Proyek 86.340.380 10.548.516 3.792.915 93.095.981 Project Equipment Kendaraan 20.873.561 1.998.225 797.686 22.074.100 Vehicles Peralatan Kantor 3.872.771 149.104 - 4.021.875 Office Equipment Sub Jumlah 201.427.050 14.218.022 4.590.601 211.054.471 Sub Total Sewa Guna Usaha Kendaraan 250.900 - 250.900 - Vehicles Lease Jumlah Nilai Tercatat 201.677.950 14.218.022 4.841.501 211.054.471 Total Carrying Amount

Akumulasi Penyusutan : Accumulated Depreciation : Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan 5.482.963 888.970 - 6.371.933 Buildings Peralatan Proyek 53.807.984 11.289.784 2.028.219 63.069.549 Project Equipment Kendaraan 6.733.336 4.820.611 148.047 11.405.900 Vehicles Peralatan Kantor 3.519.854 250.573 - 3.770.427 Office Equipment Sub Jumlah 69.544.137 17.249.938 2.176.266 84.617.809 Sub Total Sewa Guna Usaha Kendaraan 50.180 - 50.180 - Vehicles Lease Jumlah Nilai Tercatat 69.594.317 84.617.809 Total Carrying Amount Nilai Buku 132.083.633 126.436.662 Book Value

Beban penyusutan sampai dengan 31 Desember 2007 dan 2006 masing-masing sebesar Rp9.802.578.291 (Rupiah penuh) dan Rp8.381.086.830 (Rupiah penuh) pada beban proyek (Catatan 40) , dan sebesar Rp10.790.426.308 (Rupiah penuh) dan Rp8.868.853.785 (rupiah penuh) pada beban umum dan administrasi (Catatan 42)

Seluruh aktiva tetap Perusahan dijadikan jaminan dalam pengambilan kredit pada Bank.

Perusahaan telah mengasuransikan atas aktiva tetap yang dimiliki pada PT Tugu Pratama Indonesia, PT Asuransi Central Asia Raya, PT Asuransi Bosowa Periscope, PT Asuransi Takaful Umum, PT Asuransi Jasa Indonesia, PT Berdikari Insurance dan PT Jasa Raharja Putera dengan nilai pertanggungan per 31 Desember 2007 dan 2006 masing-masing sebesar Rp28.744.886.493 (Rupiah penuh) dan Rp17.250.648.493 (Rupiah penuh) untuk risiko kebakaran, property all risk, industrial all risk.

Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan atas aktiva tetap yang diasuransikan adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang terjadi.

The depreciation expense charged to the years ended December 31, 2007 and 2006 are each amounting of IDR9.802.578.291 and IDR8.381.086.830 as contract, and IDR10.790.426.308 and IDR8.868.853.785 costs as general administrative expenses.

The entire fixed assets are collateral for bank loans.

The Company has insured all fixed assets to PT Tugu Pratama Indonesia, PT Asuransi Central Asia Raya, PT Asuransi Bosowa Periscope, PT Asuransi Takaful Umum, PT Asuransi Jasa Indonesia, PT Berdikari Insurance and PT Jasa Raharja Putera with sum insured amounting IDR28.744.886.493 (full Rupiah) and IDR 17.250.648.493 (full Rupiah) for fired risk, property all risk, industrial all risk.

The Management believes that the sum insured in the insurance policy is sufficient to cover all possible damages.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007120

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 49

18. SETORAN DANA KERJASAMA OPERASI 18. JOINT OPERATION FUND

Akun ini merupakan setoran dana kerjasama operasi (Joint Operation/JO) dengan pihak lain, dengan rincian sebagai berikut :

The accounts represent deposited funds for joint operations financing with other entities, with details as follows :

31 Desember/December2007 2006

JO Adhi - TOA 10.342.983 15.379.325 JO Adhi - TOA JO Adhi - Istaka 2.930.093 4.918.633 JO Adhi - Istaka JO Adhi - Vicente Lao 1.110.000 4.090.635 JO Adhi - Vicente Lao JO Adhi - Hutama - 1.680.000 JO Adhi - Hutama JO Rinkai-Adhi-Marubeni 26.395.776 1.500.000 JO Rinkai-Adhi-Marubeni JO ME-Adhi-BBI-MMC - 780.320 JO ME-Adhi-BBI-MMC JO Adhi – Waskita 500.000 500.000 JO Adhi – Waskita JO Moeladi – Adhi – KE 280.000 300.000 JO Moeladi – Adhi – KE JO Moeladi – Adhi – KE 320.000 300.000 JO Moeladi – Adhi – KE JO Adhi – Agrabudi - 33.607 JO Adhi – Agrabudi JO HCIL-Adhi 8.241.646 - JO HCIL-Adhi Jumlah 50.120.498 29.482.520 Total

19. INVESTASI DALAM PELAKSANAAN 19. INVESTMENT IN PROGRESS

Akun ini terdiri dari : This account consists of : 31 Desember/December2007 2006

Gedung Dalam Pembangunan 72.936.057 324.537 Building Under Construction Investasi Dalam Pelaksanaan 899.180 1.870.563 Investments In Process Jumlah 73.835.237 2.195.100 Total

Gedung dalam pelaksanaan tahun 2007 merupakan Mall Trade Center di Duri, Riau yang dibangun oleh anak perusahaan – PT Duri Indah Raya. Dengan persentase penyelesaian 52,58%. Diperkirakan selambat-lambatnya pada akhir 2008, Mall ini sudah beroperasi secara komersial.

Building under construction in year 2007 include Trade Center in Duri, Riau that build by subsidiary – PT Duri Indah Raya with precentage of completion 52,58%. at the end of 2008 it is predicted that it will be completed and operated comercially.

Investasi dalam pelaksanaan di tahun 2006 merupakan gudang peralatan di Cibitung yang dimiliki PT Adhi Karya (Persero) Tbk Divisi Konstruksi l sebesar Rp 1.870.562.561 (Rupiah penuh).

In 2006, the investment in progress include and an infrastructure under construction to equipment warehouse in Cibitung owned by PT Adhi Karya (Persero) Tbk - Construction Division I amounting to IDR 1.870.562.561 (full Rupiah) for the year 2006.

20. JAMINAN 20. WARRANTIES

Jumlah tersebut merupakan saldo jaminan untuk keperluan proyek, keanggotaan organisasi, sewa kendaraan, listrik dan telepon, dengan rincian sebagai berikut :

The account represents the balance of project warranties, organization membership, vehicles rental electricity and telephone, with details as follows :

31 Desember/December2007 2006

Rekening Escrow Escrow Account PT Bank Niaga 833.484 - PT Bank Niaga PT Bank BNI Tbk. 783.624 - PT Bank BNI Tbk. PT Bank Pan Indonesia Tbk 3.650.516 - PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Tabungan Negara 97.313 - PT Bank Tabungan Negara Sub jumlah 5.364.937 - Sub Total

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 121

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 50

20. JAMINAN (Lanjutan) 20. WARRANTIES

31 Desember/December2007 2006

Pindahan 5.364.937 -Imeralda Golf 110.000 110.000 Imeralda Golf Karawang Golf 609.021 569.394 Karawang Golf Bogor Raya Golf 87.500 87.500 Bogor Raya Golf PT Sarinah - 48.000 PT Sarinah Lainnya 9.500 2.500 Others Jumlah 6.181.057 817.394 Total

Rekening escrow merupakan saldo simpanan di bank yang penggunaannya dibatasi oleh pihak bank terkait pencairan kredit KPR atas penjualan rumah yang masih dalam proses pemecahan sertifikat.

The escrow account represents mortgage loan drawdowns which are still restricted by the bank until PT Adhi Realty, a subsidiary, completes the certificate split-up into individual buyer certificate.

21. AKTIVA LAIN-LAIN 21. OTHER ASSETS

31 Desember/December2007 2006

PT Adhi Realty - 38.839.325 PT Adhi Realty PT Duri Indah Raya 4.569.237 - PT Duri Indah Raya Tanah di Randu Garut 1.898.291 - Land in Randu Garut Jumlah 6.467.528 38.839.325 Total

Aktiva lain-lain tahun 2006 merupakan nilai perolehan bangunan milik anak perusahaan, PT Adhi Realty yang tahun 2007 disajikan sebagai persediaan (Catatan 9). Tanah di Randu Garut senilai Rp1.898.291.289 disajikan sebagai persediaan per 31 Desember 2006 (Catatan 9)

Other assets designated as PT Adhi Realty represents the historical cost of several land and building units which are then in 2007 reclassified as Real Estate Inventory (Note 9) Land site at Randu Garut with carrying value of IDR1.898.291.289 was initially presented as Real Estate Iventory in 2006 which are then reclassified to this post in 2006 (Note 9).

22. HUTANG USAHA 22. ACCOUNTS PAYABLE

Rincian saldo hutang usaha adalah sebagai berikut : The details balance of Accounts Payable consist of :

31 Desember/December

2007 2006

Pihak dengan Hubungan Istimewa Related Parties

KSO PT AR-ECI 29.285.670 23.060.620 KSO PT AR-ECI

PT Brantas Abipraya (Persero) 20.607.177 18.848.022 PT Brantas Abipraya (Persero)

PT Wijaya Karya Beton 7.374.246 5.001.670 PT Wijaya Karya Beton

PT Waskita Karya (Persero) 5.100.694 2.040.627 PT Waskita Karya (Persero)

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. 4.896.080 3.461.002 PT Wijaya Karya (Persero), Tbk.

PT Pertamina 1.829.659 - PT Pertamina

Departemen Kesehatan - 4.562.972 Departemen Kesehatan

PT Bina Karya (Persero) - 4.407.223 PT Bina Karya (Persero)

PT Nindya Karya (Persero) - 2.461.049 PT Nindya Karya (Persero)

Kementerian Negara Perumahan Rakyat - 1.643.866 Kementerian Negara Perumahan Rakyat

Lainnya (dibawah Rp 1 Milyar) 8.083.588 5.400.727 (Under IDR 1 Million) Other

Subtotal 77.177.114 70.887.778 Subtotal

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007122

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 51

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pihak ketiga: Third Parties :

PT Adhimix & Precast 79.215.164 84.534.319 PT Adhimix & Precast

JGC Corporation - PT KBR Indonesia JO 40.605.878 2.150.560 JGC Corporation - PT KBR Indonesia JO

PT Inter World Steel 39.878.632 6.096.775 PT Inter World Steel

PT Hanil Jaya 37.150.899 3.306.891 PT Hanil Jaya

PT Berkat Jaya Niagatama 35.759.745 70.302.386 PT Berkat Jaya Niagatama

Mohammed Askhanani Int’l Co. 25.500.498 - Mohammed Askhanani Int’l Co.

PT Toba Gena Utama 23.766.147 3.556.119 PT Toba Gena Utama

Star Steel International LLC 21.637.418 - Star Steel International LLC

PT Pacific Prestress In 20.172.147 - PT Pacific Prestress In

PT Scheneider 19.848.918 - PT Scheneider

PT Pulogadung Steel 17.095.634 19.553.920 PT Pulogadung Steel

ETA Engineering Co. 16.873.228 - ETA Engineering Co.

PT Dian Hardeksa 16.750.515 13.073.062 PT Dian Hardeksa

National fire fighting Co. 16.584.581 - National fire fighting Co.

Dubai Cable Company 15.602.600 - Dubai Cable Company

PT Beton Perkasa W 14.736.038 11.767.997 PT Beton Perkasa W

PT Murindo Sinergi 14.666.094 - PT Murindo Sinergi

PT Telaga Mega Buana 14.436.806 1.876.915 PT Telaga Mega Buana

Central Air conditioning Co. 14.422.679 - Central Air conditioning Co.

PT Asiana Technology 13.851.662 - PT Asiana Technology

PT Megacipta Sentrapers 13.448.535 - PT Megacipta Sentrapers

PT Asrindo Citraseni Satria 13.425.833 3.789.898 PT Asrindo Citraseni Satria

PT Mekaeltri Enggineering 11.886.683 22.404.590 PT Mekaeltri Enggineering

PT Togos Gopas 11.414.024 - PT Togos Gopas

PT Patama Adijaya S. 11.371.525 5.393.378 PT Patama Adijaya S.

PT Renan Senoaji 10.091.275 - PT Renan Senoaji

PT Perusahaan Listrik Negara 10.032.739 - PT Public Electricity Company

PT Swarna Baja Pacific 9.833.411 10.774.373 PT Swarna Baja Pacific

PT Panata Bayu Nugraha 9.548.035 5.998.463 PT Panata Bayu Nugraha

PT Bintang Modern 9.424.094 6.454.746 PT Bintang Modern

Grundfos gulf Co. 9.356.292 - Grundfos gulf Co.

PT Mahardika Adimanunggal 8.924.784 - PT Mahardika Adimanunggal

PT. Krakatau Wijatama 8.799.896 - PT. Krakatau Wijatama

PT Cigading Habeam 7.346.004 3.712.061 PT Cigading Habeam

France tranfo Co. 7.231.295 - France tranfo Co.

Dipindahkan 650.689.708 274.746.453 Moved to

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 123

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 52

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 650.689.708 274.746.453 Transferred from

TOA Corporation JO 6.948.115 - TOA Corporation JO

PT Indal Steel 6.870.037 - PT Indal Steel

PT Adhinata Karya Marmer 6.683.999 170.482 PT Adhinata Karya Marmer

PT Varia Usaha Beton 6.448.353 1.165.055 PT Varia Usaha Beton

Al Turki Cements Product LLC 6.399.657 - Al Turki Cements Product LLC

PT Yudanex Pimatama 6.385.460 - PT Yudanex Pimatama

PT Jaya Readymix 6.086.852 5.425.939 PT Jaya Readymix

PT Dinamika Prakarsa M. 6.054.769 129.424 PT Dinamika Prakarsa M.

PT Katama Surya Bumi 5.786.370 22.662 PT Katama Surya Bumi

Oriental Dynamic Solution Co. 5.690.007 - Oriental Dynamic Solution Co.

PT Pelita Maju Mult 5.653.744 4.025.214 PT Pelita Maju Mult

PT Ardecon Bangun Nusan 5.589.908 2.868.267 PT Ardecon Bangun Nusan

PT Salemba 5.583.382 - PT Salemba

International ES Co. 5.485.615 - International ES Co.

PT Medal Alamsari 5.413.888 - PT Medal Alamsari

PT Duri Artha Graha 5.145.427 - PT Duri Artha Graha

PT Cakra Tunggal 5.093.990 11.850.631 PT Cakra Tunggal

Sky Trade Singapore Co. 5.062.873 - Sky Trade Singapore Co.

Gas Equipment & Services 5.024.616 - Gas Equipment & Services

PT Bangun Sarana Baja 4.934.351 1.255.220 PT Bangun Sarana Baja

PT Sinar Powerindo 4.898.700 - PT Sinar Powerindo

PT Albaindah Mandiri 4.500.459 1.155.313 PT Albaindah Mandiri

Mechanical Engineering Workshop Co. 4.424.704 - Mechanical Engineering Workshop Co.

PT Iga Bina Mix 4.362.356 1.004.672 PT Iga Bina Mix

PT Eswareco Tama 4.342.814 - PT Eswareco Tama

PT Jaya Kukuh Wisesa 4.231.518 - PT Jaya Kukuh Wisesa

PT Cejete Industira 4.084.002 - PT Cejete Industira

PT Atmakarya jaya 4.023.418 - PT Atmakarya jaya

PT Nuren Samijaya 4.018.739 - PT Nuren Samijaya

PT Mursika Dutabuana 4.013.418 - PT Mursika Dutabuana

PT Holcim Beton 3.991.917 4.690.023 PT Holcim Beton

PT Jagat 3.986.125 - PT Jagat

Faisal Jassim Trading Co 3.882.493 - Faisal Jassim Trading Co

PT Paku Bumi Semesta 3.867.356 1.415.197 PT Paku Bumi Semesta

Dipindahkan 825.659.140 309.924.552 Moved to

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007124

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 53

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 825.659.140 309.924.552 Transferred from

PT Beton Konstruksi 3.853.299 - PT Beton Konstruksi W

PT Citra Dinamika 3.829.870 1.071.940 PT Citra Dinamika

PT Radi Daya Prima 3.756.262 1.042.139 PT Radi Daya Prima

PT Infotech 3.731.463 - PT Infotech

Lisa Concrete Ind Co. 3.679.426 1.386.210 Lisa Concrete Ind Co.

PT Harta Perindo Sak 3.676.068 - PT Harta Perindo Sak

PT Trocon Indah Perkasa 3.603.382 4.917.153 PT Trocon Indah Perkasa

PT Karya Deka Pratama 3.590.307 - PT Karya Deka Pratama

PT Jagad Interindo 3.583.625 1.073.512 PT Jagad Interindo

PT Steel Pipe Industry 3.571.552 - PT Steel Pipe Industry

CV Sungai Mas 3.543.347 8.711.296 CV Sungai Mas

PT Dewanto Cipta Pratama 3.523.527 3.517.119 PT Dewanto Cipta Pratama

PT Kakanta 3.428.004 - PT Kakanta

PT Alan Perkasa 3.416.599 - PT Alan Perkasa

PT Satya Graha 3.399.807 - PT Satya Graha

PT Jati Sungkai Est 3.389.181 - PT Jati Sungkai Est

CV Sangga Buana 3.326.100 - CV Sangga Buana

PT Tunas Harapan Mulia 3.254.036 1.158.987 PT Tunas Harapan Mulia

PT Surya Sedeco 3.221.347 2.304.770 PT Surya Sedeco

PT Supra Jaya 2001 3.215.634 2.868.201 PT Supra Jaya 2001

PT Bintang Moderen SL 3.174.494 - PT Bintang Moderen SL

PT Mitsubishi Jaya 3.173.069 - PT Mitsubishi Jaya

PT Trafindo Perkasa 3.167.163 - PT Trafindo Perkasa

CV Bintang Jaya 3.163.792 6.723.370 CV Bintang Jaya

PT Panca Mitra Abadi 3.157.952 1.330.459 PT Panca Mitra Abadi

PT Torsina Redikon 3.143.521 5.172.862 PT Torsina Redikon

PT Bakal Putra Anugerah 3.032.057 - PT Bakal Putra Anugerah

Irigasi Sei Ular (JO) 2.999.995 - Irigasi Sei Ular (JO)

PT Karya Kresna 2.963.918 - PT Karya Kresna

PT Semen Kupang 2.895.658 - PT Semen Kupang

PT Adi Sakti Steel 2.871.380 - PT Adi Sakti Steel

PT Anugerah Mulia 2.869.139 3.460.727 PT Anugerah Mulia

PT Musadiq Mega 2.806.438 - PT Musadiq Mega

Dipindahkan 935.670.552 354.663.297 Moved to

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 125

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 54

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 935.670.552 354.663.297 Transferred from

PT Master Steel MFG 2.688.828 2.738.122 PT Master Steel MFG

PT Deltasuplindo Intern 2.578.527 - PT Deltasuplindo Intern

PT Cipta Mortar Utama 2.578.135 4.686.868 PT Cipta Mortar Utama

KSM Energy Pte Ltd. 2.575.110 - KSM Energy Pte Ltd.

PT Maju Bersama 2.568.340 5.139.996 PT Maju Bersama

LPS Sentor CCMC 2.547.306 - LPS Sentor CCMC

PT Prima Rejeki 2.476.817 - PT Prima Rejeki

PT Punggur Kharisma 2.463.849 - PT Punggur Kharisma

CV Citra Karya 2.455.258 - CV Citra Karya

PT Rabana Aspalindo 2.454.905 - PT Rabana Aspalindo

PT Lion Metal Works 2.433.375 4.978.539 PT Lion Metal Works

PT Binausaha Tehnindo 2.431.295 - PT Binausaha Tehnindo

PT Anugerah 2.389.750 - PT Anugerah

Peri LLC 2.356.694 - Peri LLC

PT Agung Satrya 2.353.450 - PT Agung Satrya

PT Acset Indonusa 2.323.004 - PT Acset Indonusa

PT Guna Bangun Pratama 2.317.637 - PT Guna Bangun Pratama

Metto Qatar Co. 2.316.079 - Metto Qatar Co.

PT Duta Sarana Perkasa 2.266.026 2.315.777 PT Duta Sarana Perkasa

UD Bangkit 2.247.115 - UD Bangkit

PT Mega Jaya Ready Mix 2.240.904 - PT Mega Jaya Ready Mix

PT Putra Mandiri 2.226.269 1.661.412 PT Putra Mandiri

PT Interindo Internussa 2.201.525 - PT Interindo Internussa

PT Hasdi Mustika Utama 2.176.247 - PT Hasdi Mustika Utama

PT Bostinco 2.172.287 - PT Bostinco

PT Niaga Cipta Mulia 2.163.787 - PT Niaga Cipta Mulia

PT Aneka Mamer 2.146.640 842.369 PT Aneka Mamer

PT Jahtera Itu 2.117.790 - PT Jahtera Itu

PT Megah Bangun Baj 2.114.112 - PT Megah Bangun Baj

CV Surya Gemilang 2.102.585 - CV Surya Gemilang

PT Lestari 2.093.126 - PT Lestari

PT Karya Beton Sudhira 2.044.246 2.861.751 PT Karya Beton Sudhira

PT Pancasona Jaya Pratama 2.012.611 2.173.503 PT Pancasona Jaya Pratama

Dipindahkan 1.012.304.181 382.061.634 Moved to

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007126

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 55

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 1.012.304.181 382.061.634 Transferred from

PT Trikarsa Bahtera 2.009.015 1.433.709 PT Trikarsa Bahtera

PT Jaya Celcon Prima 2.007.024 2.168.182 PT Jaya Celcon Prima

PT Sigma Pratama 1.983.994 - PT Sigma Pratama

Al Misnad 1.930.064 - Al Misnad

PT Leminar 1.930.064 - PT Leminar

PT Timur Mas Abadi 1.926.972 - PT Timur Mas Abadi

The Middle East Traders (Oman) LLC 1.923.826 - The Middle East Traders (Oman) LLC

PT Bina Jaya Perkasa 1.916.347 - PT Bina Jaya Perkasa

PT Alcona Utama Nusa 1.912.910 - PT Alcona Utama Nusa

UD Wahyu Luhur 1.881.550 - UD Wahyu Luhur

Giacomini Middle East 1.860.584 - Giacomini Middle East

PT Solcrete Suma Wira 1.845.762 - PT Solcrete Suma Wira

PT Subur Buana Raya 1.836.002 1.207.851 PT Subur Buana Raya

PT Trisula Mandra Jaya 1.820.066 - PT Trisula Mandra Jaya

PT Prima Unggul Perkasa 1.814.592 - PT Prima Unggul Perkasa

PT Wiratman 1.812.477 1.202.348 PT Wiratman

PT Kharisma Adhinat 1.804.710 1.065.828 PT Kharisma Adhinat

PT Cisangkan 1.801.923 2.343.469 PT Cisangkan

PT Shajan Trading 1.801.399 - PT Shajan Trading

PT Renerpha Defero 1.785.000 - PT Renerpha Defero

PT EWI (East West International) Co. 1.781.307 - PT EWI (East West International) Co.

PT Tentra Setia 1.773.421 - PT Tentra Setia

PT Berkah Primatama 1.745.244 - PT Berkah Primatama

Al Khalili United Enterprises 1.738.048 - Al Khalili United Enterprises

PT Mitra Pondasi Tama 1.732.313 - PT Mitra Pondasi Tama

PT Trikarsa Bangun M. 1.723.868 3.073.168 PT Trikarsa Bangun M.

PT Tonggak Ampuh 1.715.061 - PT Tonggak Ampuh

PT Hafla Putra Rambah 1.704.937 - PT Hafla Putra Rambah

PT Karya Logam 1.693.090 - PT Karya Logam

PT Indocitra Baja S. 1.672.140 - PT Indocitra Baja S.

PT Bhanda Ghara Reksa P. 1.651.710 - PT Bhanda Ghara Reksa P.

PT Visi Lokamas 1.636.723 - PT Visi Lokamas

PT Vent Master 1.619.372 - PT Vent Master

Dipindahkan 1.072.095.696 394.556.189 Moved to

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 127

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 56

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 1.072.095.696 394.556.189 Transferred from

PT Satya Djaja Raya 1.616.112 - PT Satya Djaja Raya

PT Consolidated CM 1.609.474 - PT Consolidated CM

PT Prinusa Citra Jaya 1.592.455 - PT Prinusa Citra Jaya

PT Rado Utama, CV 1.590.414 - PT Rado Utama, CV

PT Prakarsa Enviro 1.580.880 - PT Prakarsa Enviro

PT Sarana Aspal Nusantara 1.575.606 - PT Sarana Aspal Nusantara

PT Arsa Buana Manunggal 1.574.444 - PT Arsa Buana Manunggal

PT Sirkah Purbantara 1.551.155 - PT Sirkah Purbantara

CV Proton 1.549.477 - CV Proton

CV Damai 1.544.909 - CV Damai

PT Adhi Utama Sentra 1.537.715 269.120 PT Adhi Utama Sentra

PT BAtu Indah Unggul 1.534.476 - PT BAtu Indah Unggul

CV Palasari Jaya 1.515.625 - CV Palasari Jaya

CV Standart File 1.474.855 - CV Standart File

PT Nuansa Graha Intipra 1.473.974 - PT Nuansa Graha Intipra

PT Jaya Kencana Elec 1.464.997 1.804.621 PT Jaya Kencana Elec

PT Hasta Karya 1.461.320 1.130.400 PT Hasta Karya

PT Saranaguna BK, PT 1.451.712 3.006.223 PT Saranaguna BK, PT

PT Cakrawala Maju 1.443.608 - PT Cakrawala Maju

PT Sentra Tata Cahaya 1.435.507 - PT Sentra Tata Cahaya

PT Schneider Indonesia 1.434.413 - PT Schneider Indonesia

PT Nur Sejahtera 1.433.113 - PT Nur Sejahtera

PT Mondila Bersaudara 1.431.253 2.426.845 PT Mondila Bersaudara

Arbab trading. Co 1.381.926 - Arbab trading. Co

PT Fenindo Mitra 1.373.980 - PT Fenindo Mitra

PT Kencana Arind 1.369.868 - PT Kencana Arind

PT Aremix Planindo 1.346.309 - PT Aremix Planindo

PT Alex Sinar Logam Pratama 1.341.301 - PT Alex Sinar Logam Pratama

PT Beringin 1.327.170 - PT Beringin

Weir Valves & Control Co. 1.326.592 - Weir Valves & Control Co.

PT Dwi Berkah Arga 1.318.696 - PT Dwi Berkah Arga

PT Total Konstruksi 1.316.628 - PT Total Konstruksi

PT Dian Sakti Sempana 1.273.550 103.945 PT Dian Sakti Sempana

Dipindahkan 1.120.349.210 403.297.343 Moved to

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007128

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 57

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 1.120.349.210 403.297.343 Transferred from

PT Lapi ITB 1.272.249 1.584.408 PT Lapi ITB

PT Kharisma Mitra Utama 1.256.873 2.291.095 PT Kharisma Mitra Utama

PT Ega Tekelindo 1.246.912 - PT Ega Tekelindo

PT Boston Simanjuntak 1.219.018 - PT Boston Simanjuntak

PT Mandiri Unggul SE 1.218.729 - PT Mandiri Unggul SE

PT Duta Wijaya 1.213.784 1.459.329 PT Duta Wijaya

PT Datra Internusa 1.211.721 - PT Datra Internusa

PT Pola Gondola 1.207.100 1.004.839 PT Pola Gondola

PT Rejeki Logam Jaya 1.181.011 2.666.638 PT Rejeki Logam Jaya

PT Surya Buana Duta P. 1.180.193 521.783 PT Surya Buana Duta P.

PT Bumi Riau Perdana 1.176.624 - PT Bumi Riau Perdana

PT Hasta Prajatama 1.173.376 2.211.896 PT Hasta Prajatama

PT Multi Prima 1.164.097 - PT Multi Prima

Best Choice International Co. 1.158.044 - Best Choice International Co.

PT Arkonin 1.157.659 1.125.534 PT Arkonin

PT Sier 1.151.905 - PT Sier

PT Mobile Gateway 1.151.581 - PT Mobile Gateway

PT Jabel Tri Bersaudara 1.147.500 - PT Jabel Tri Bersaudara

PT Jaya Glassindo Abadi 1.147.483 - PT Jaya Glassindo Abadi

PT Koperasi Jasa Marga 1.133.000 - PT Koperasi Jasa Marga

PT Pratama Indocont 1.132.919 - PT Pratama Indocont

PT Virgo Sari 1.123.723 - PT Virgo Sari

PT Partiwa Unggul Abadi 1.121.503 - PT Partiwa Unggul Abadi

PT Amami Prima Putr 1.119.540 - PT Amami Prima Putr

PT Wasaka Tomo 1.116.396 - PT Wasaka Tomo

PD. Buana Indah 1.109.354 2.638.073 PD. Buana Indah

PT Potaindo 1.095.483 - PT Potaindo

PT Sichuan Konstruksi 1.075.764 - PT Sichuan Konstruksi

UD Windu Jaya 1.075.449 - UD Windu Jaya

PT Tata Solusi Pratama 1.074.742 4.904.496 PT Tata Solusi Pratama

PT Paradise Perkasa 1.071.363 - PT Paradise Perkasa

PT Satya Jaya Raya 1.067.100 - PT Satya Jaya Raya

PT Putracipta Jayasento 1.064.311 - PT Putracipta Jayasento

Dipindahkan 1.158.365.716 423.705.434 Moved to

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 129

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 58

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 1.158.365.716 423.705.434 Transferred from

PT Guna Alam Sentosa 1.064.052 - PT Guna Alam Sentosa

Saed Al Barwany Ready Mix LLC 1.058.270 - Saed Al Barwany Ready Mix LLC

PT Asoka Perkasa 1.054.960 1.039.024 PT Asoka Perkasa

PT Central Electrik, PT 1.052.032 - PT Central Electrik, PT

PT Conbloc Indotama Sur 1.047.346 - PT Conbloc Indotama Sur

Seiat Trading and Contracting Co. 1.042.238 - Seiat Trading and Contracting Co.

PT Pondasi Bumi Pertiwi 1.037.364 - PT Pondasi Bumi Pertiwi

PT Cahaya Berlian, PT. 1.032.985 1.905.381 PT Cahaya Berlian, PT.

PT Delima Karya GRC 1.032.327 - PT Delima Karya GRC

PT Superhelindo Jaya 1.026.264 - PT Superhelindo Jaya

PT Unitech 1.025.304 - PT Unitech

PT Anugerah Embang 1.023.886 - PT Anugerah Embang

PT Sawunggaling Karya 1.017.780 - PT Sawunggaling Karya

PT Murti Sarigema 1.017.000 - PT Murti Sarigema

PT Tripari 1.000.052 - PT Tripari

PT Jaya Mekanikal Elect 1.000.000 - PT Jaya Mekanikal Elect

PT Expanda Megah Indonesia 201.923 9.878.931 PT Expanda Megah Indonesia

PT Mega Cipta Sentral 448 8.770.657 PT Mega Cipta Sentral

PT Arista Pratama 38.184 8.602.595 PT Arista Pratama

PT Unexco Jaya 806.085 7.795.237 PT Unexco Jaya

CV Sinar Kencana Jaya - 7.313.876 CV Sinar Kencana Jaya

Dwi Hari Purwanto I - 5.287.837 Dwi Hari Purwanto I

M. Aprindy 103.367 4.385.897 M. Aprindy

CV Wirataco Mitra Mulia 34.225 4.126.492 CV Wirataco Mitra Mulia

Gracia Restu 484.497 4.076.422 Gracia Restu

PT Barawaja 301.121 3.809.266 PT Barawaja

Drs. Duldjiman - 3.706.830 Drs. Duldjiman

RS Royal Taruma Medical Center - 3.537.900 RS Royal Taruma Medical Center

PT Berdikari 696.454 3.267.152 PT Berdikari

PT Dharma Sekta Prakasa - 3.200.729 PT Dharma Sekta Prakasa

PT Super Bangunan - 3.065.902 PT Super Bangunan

Zaenal Effendi Ir. - 3.039.726 Zaenal Effendi Ir.

Kawasan Mangkang - 3.013.461 Kawasan Mangkang

Dipindahkan 1.177.563.880 513.528.749 Moved to

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007130

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 59

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 1.177.563.880 513.528.749 Transferred from

PT Kreasi Buana 551.260 3.008.785 PT Kreasi Buana

Konstruksi - 3.004.336 Konstruksi

Mardjuki 2.415 2.936.935 Mardjuki

PT Centro International - 2.904.295 PT Centro International

PT Pioneer 48.230 2.782.836 PT Pioneer

PT Metropolitan Mulyatama - 2.768.660 PT Metropolitan Mulyatama

PT Sumber Setia 177.052 2.707.401 PT Sumber Setia

PT Samarinda Ready Mix 510.039 2.681.454 PT Samarinda Ready Mix

PT Jaya Tekhnik 182.619 2.647.867 PT Jaya Tekhnik

PT Trane Indonesia 250.327 2.611.074 PT Trane Indonesia

PT Casa Prima 728.497 2.564.067 PT Casa Prima

PT lndo Unggul Prace - 2.523.716 PT lndo Unggul Prace

PT Bismaniaga Lestari 65.757 2.479.723 PT Bismaniaga Lestari

PT Cia Kresiprima - 2.370.874 PT Cia Kresiprima

PT Mandau Wiraniaga 59.165 2.260.697 PT Mandau Wiraniaga

PT Talenta Mas Gypsum 275.898 2.249.307 PT Talenta Mas Gypsum

PT Toko Adil - 2.247.811 PT Toko Adil

PT Multigraha Alumi - 2.235.734 PT Multigraha Alumi

PT Putra Cia Jaya Sen - 2.234.236 PT Putra Cia Jaya Sen

PT Centra Makmur Abadi - 2.230.267 PT Centra Makmur Abadi

PT Cendrawasih Dwiprata - 2.172.431 PT Cendrawasih Dwiprata

PT Caltico 779.894 2.165.629 PT Caltico

PT Panca Mulia Mixindo 66.344 2.163.048 PT Panca Mulia Mixindo

Mandor Solichin - 2.156.008 Mandor Solichin

PT Wirajaya lnsan Nusantara - 2.083.244 PT Wirajaya lnsan Nusantara

PT Karya Tehnik 369.636 2.067.926 PT Karya Tehnik

PT Merdi Mahayana 414.909 1.964.158 PT Merdi Mahayana

PT Adi Karsa Dinamika 186.430 1.931.007 PT Adi Karsa Dinamika

PT Grasindo Anugerah 809.009 1.862.900 PT Grasindo Anugerah

PT Benetic 494.882 1.856.187 PT Benetic

CV Wira Makmur 102.966 1.815.576 CV Wira Makmur

PT Terang Indah 202.842 1.810.243 PT Terang Indah

PT Ardatama 917.127 1.809.367 PT Ardatama

Dipindahkan 1.184.759.178 590.836.548 Moved to

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 131

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 60

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 1.184.759.178 590.836.548 Transferred from

Agus Sujianto 15.071 1.799.122 Agus Sujianto

PT Suka Jaya Sarana - 1.793.906 PT Suka Jaya Sarana

PT Gembira Eka Hati 29.973 1.752.631 PT Gembira Eka Hati

PT Alumco Kasih Utama 17.568 1.739.631 PT Alumco Kasih Utama

PT Multindo Makmur 313.660 1.737.341 PT Multindo Makmur

Irigasi Batang - 1.736.676 Irigasi Batang

PT Sinar Kencana Abadi 129.519 1.705.689 PT Sinar Kencana Abadi

PT Karya Internusa 276.901 1.675.091 PT Karya Internusa

PT Multi Sistem Komunikasi - 1.641.914 PT Multi Sistem Komunikasi

PT Duara Bali 112.759 1.611.441 PT Duara Bali

PD Sinar Abadi - 1.591.641 PD Sinar Abadi

PT Lima Putra 80.112 1.582.680 PT Lima Putra

PT Rukun Cia Sukses - 1.575.282 PT Rukun Cia Sukses

PT Ceria Karya Manunggal - 1.568.514 PT Ceria Karya Manunggal

PT Jaya Kurnia 1 1.554.515 PT Jaya Kurnia

Ir. Ahmad Rizali 75.053 1.550.162 Ir. Ahmad Rizali

PT Paramayasa Reka Baja 117.125 1.487.615 PT Paramayasa Reka Baja

PT Sarana Artha Graha 842.355 1.446.482 PT Sarana Artha Graha

PT Mustari Mulya - 1.444.982 PT Mustari Mulya

PT Teknoglassindo 470.512 1.430.452 PT Teknoglassindo

PT Selaras - 1.406.046 PT Selaras

Gunawan Dian - 1.379.285 Gunawan Dian

PT Anugerah Makmur Sejahtera - 1.358.113 PT Anugerah Makmur Sejahtera

PT Mekar Prima - 1.352.939 PT Mekar Prima

Mifid 687.829 1.351.845 Mifid

PT Pentayasa 590.922 1.345.505 PT Pentayasa

PT Afia Duta Tirta Kencana - 1.339.513 PT Afia Duta Tirta Kencana

PT Lionmesh Prima 769.196 1.327.099 PT Lionmesh Prima

PT Trakindo Utama 141.389 1.315.908 PT Trakindo Utama

PT Era Medika - 1.300.778 PT Era Medika

PT Dinamika Panca Kencana 537.650 1.294.224 PT Dinamika Panca Kencana

PT Haemes Mandiri 962.286 1.285.579 PT Haemes Mandiri

PT Reksa Prabawa 254.238 1.266.614 PT Reksa Prabawa

Dipindahkan 1.191.183.297 640.585.763 Moved to

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007132

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 61

22.. HUTANG USAHA (Lanjutan) 22. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/December

2007 2006

Pindahan 1.191.183.297 640.585.763 Transferred from

PT Saa Kencana - 1.249.734 PT Saa Kencana

PT Pelita Nusa Perkasa 258.691 1.248.637 PT Pelita Nusa Perkasa

PT Satria Gesit Perkasa 581.005 1.241.525 PT Satria Gesit Perkasa

PT Satya Langgeng 770.304 1.222.011 PT Satya Langgeng

Mandor Saputra - 1.218.121 Mandor Saputra

PT lndalex - 1.214.001 PT lndalex

PT Marunda Jaya 840.112 1.210.655 PT Marunda Jaya

Ir. Muharto Eko S. - 1.169.962 Ir. Muharto Eko S.

PT Mitra Prima 249.856 1.159.034 PT Mitra Prima

PT Agung Karya 90.569 1.138.644 PT Agung Karya

PT Jakarta Kemayoran Property - 1.133.000 PT Jakarta Kemayoran Property

PT Tri Jaya Niaga 16.658 1.131.270 PT Tri Jaya Niaga

KPP Lampung - 1.125.746 KPP Lampung

PT Alga 10.889 1.116.863 PT Alga

CV Sumber Sejahtera 828.461 1.102.111 CV Sumber Sejahtera

PT Duta Pelita 222.585 1.091.324 PT Duta Pelita

PT Vinotindo Grahasaran 17.624 1.081.313 PT Vinotindo Grahasaran

CV Hasil Sampoerna 59.000 1.077.699 CV Hasil Sampoerna

PT Geasindo Teknik Prima 597.880 1.077.120 PT Geasindo Teknik Prima

PT Cardno 643.146 1.056.396 PT Cardno

PT Wasiat Sarwo Trenggi 101.011 1.045.464 PT Wasiat Sarwo Trenggi

PT Sinar Karyagamma - 1.042.644 PT Sinar Karyagamma

PT Putramas Banyu Khari - 1.037.145 PT Putramas Banyu Khari

PT Bangun Cipta 54.558 1.017.467 PT Bangun Cipta

PT Maras Agung - 1.017.378 PT Maras Agung

PT Swi Jetty Nusantara - 1.017.153 PT Swi Jetty Nusantara

PT Sinar Buana Perkasa 606.171 1.008.641 PT Sinar Buana Perkasa

PT Palito Sukses Makmur 4.748 1.002.640 PT Palito Sukses Makmur

Lainnya (dibawah Rp 1 Milyar) 353.450.861 230.427.041 (Under IDR 1 Million) Other

Subjumlah 1.550.587.426 902.266.502 Subtotal

Jumlah 1.627.764.541 973.154.280 Total

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 133

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 62

23. HUTANG BANK 23. BANK LOANS

31 Desember/December2007 2006

a. Jangka Pendek a. Short TermPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 250.000.000 341.960.355 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri 3.000.000 54.500.000 PT Bank Syariah Mandiri PT Bank Bukopin Tbk - 62.500.000 PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Danamon Tbk - 72.260.498 PT Bank Danamon Tbk PT Bank Permata Tbk 272.286 3.265.054 PT Bank Permata Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk 4.125.000 2.115.000 PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank Bumi Putera 3.750.000 - PT Bank Bumi Putera PT Bank Niaga Tbk 50.000.000 - PT Bank Niaga Tbk

Jumlah 311.147.286 536.600.907 Total

b. Jangka Panjang b. Long Term PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 23.761.656 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Jumlah - 23.761.656 Total Rincian hutang bank adalah sebagai berikut : The breakdown of the bank loans, consist of :

Uraian/ Description Jatuh Tempo/ Due date

Tingkat Bunga/ Interest rate 2007 2006

a. Short Term PT Bank Mandiri Tbk – Transactional 25-04-08 11% 120.000.000 201.000.000 PT Bank Mandiri Tbk – Revolving 24-04-08 11% 130.000.000 125.120.355PT Bank Danamon Tbk 30-12-07 SIBOR+2,5% 72.260.498PT Bank Bukopin Tbk 18-05-08 12,75% 62.500.000 PT Bank Syariah Mandiri 07-01-08 Bagi hasil 50.000.000PT Bank Mandiri Tbk - Tranche 1 25-04-08 14% 15.840.000PT Bank Syariah Mandiri 18-05-08 Bagi hasil 3.000.000 4.500.000PT Bank Permata Tbk 01-09-08 13% 272.286 3.265.054PT Bank BNI (Persero) Tbk 18-12-08 14% 4.125.000 2.115.000PT Bank Bumi Putera 27-06-08 12% 3.750.000 -PT Bank Niaga Tbk 21-05-08 9,4% 50.000.000 -

Total 311.147.286 536.600.907

b. Long Term PT Bank Syariah Mandiri 3-08-08 Bagi hasil - -PT Bank Mandiri Tbk - Tranche 1 31-03-08 16% - 23.761.656

Total - 23.761.656

a. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - Kredit Transaksional merupakan pinjaman kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dengan kredit maksimum Rp475.000.000.000 (Rupiah penuh) tingkat bunga 15% sesuai surat No.CBG.ONE/ SPPK/RD2.088/2006 tanggal 25 September 2006 yang khusus digunakan untuk tambahan modal kerja pelaksanaan proyek jasa konstruksi atas dasar SPK/Kontrak dengan Bowheer.

Sesuai dengan Surat Persetujuan perpanjangan penambahan limit pinjaman No.CBG.ONE/ SPPK/RD2.057/2007 tanggal 20 April 2007, perusahaan memperoleh kenaikan limit kredit dari Rp475.000.000.000 (Rupiah penuh) menjadi Rp500.000.000.000 (Rupiah penuh) dan telah diperpanjang sampai dengan 25 April 2008 serta penurunan tingkat suku bunga dari 15% menjadi 13%.

a. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk – credit Transactional Loan is loan to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, with maximum credit amounting to IDR 475.000.000.000 (full Rupiah) interest rate of 15% in accordance letter No.CBG.ONE/SPPK/ RD2.088/2006 dated on September 25, 2006, particularly for additional working capital of construction service project base on advance contract or contract from Bowheer.

Based on the Agreement of overrun and additional loan limits No.CBG.ONE/SPPK/RD2.057/2007, dated on April 20, 2007, the Company obtained additional credit limit, from IDR 475.000.000.000 (full Rupiah) to IDR500.000.000.000 (full Rupiah), and the overdue up to April 25, 2008, and decreasing in interest rate from 15% to 13%.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007134

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 63

23. HUTANG BANK (lanjutan) 23. BANK LOANS (continued)

b. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - Kredit Revolving merupakan pinjaman kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dengan kredit Rp.170.000.000.000 (Rupiah penuh) dengan tingkat bunga 15% sesuai surat No.CBG.ONE/SPPK/RD2.088/2006 tanggal 25 September 2006 yang berakhir pada tanggal 25 April 2007.

Sesuai dengan Surat Persetujuan perpanjangan penambahan limit pinjaman No.CBG.ONE/ SPPK/RD2.057/2007 tanggal 20 April 2007, perusahaan memperoleh kenaikan limit kredit sebesar Rp5.000.000.000 (Rupiah penuh) dari Rp170.000.000.000 (Rupiah penuh) menjadi Rp175.000.000.000 (Rupiah penuh) dan telah diperpanjang sampai dengan 25 April 2008 serta penurunan tingkat suku bunga dari 15% menjadi 13%.

c. PT Bank Niaga Tbk, merupakan tambahan modal

kerja guna pembiayaan Proyek Pembangunan IAIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta dengan plafon kredit sebesar Rp50.000.000.000 berdasarkan Surat Perjanjian Kredit No. 175/CBG/JKT/05 tanggal 29 Juni 2005, dengan jatuh tempo tanggal 21 Mei 2008 dan tingkat bunga 9.4%.

Sesuai dengan Surat Persetujuan perpanjangan penambahan limit pinjaman No.970/AP/CBG II/XI/2007 tanggal 21 November 2007, perusahaan memperoleh kenaikan limit kredit dari Rp50.000.000.000 (Rupiah penuh) menjadi Rp150.000.000.000 (Rupiah penuh) yang terbagi untuk pembiayaan proyek sebesar Rp100.000.000.000 (Rupiah penuh) sampai dengan 31 Maret 2009 dengan tingkat suku bunga 10,5% dan efisiensi biaya bunga sebesar Rp50.000.000.000 (Rupiah penuh) sampai dengan 31 Mei 2008 dengan tingkat suku bunga 9,5%.

b. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - credit Revolving loan is a loan with maximum credit amounting IDR 170.000.000.000 (full Rupiah) and 15% interest rate from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, based on the loan agreement No.CBG.ONE/ SPPK/ RD2.088/ 2006 dated September 25, 2006 the loan due date was April 25, 2007.

Based on the Credit Agreement of overrun and additional loan limit No.CBG.ONE/SPPK/ RD2.057/2007 dated on April 20, 2007, the Company obtained additional credit limit amounting IDR 5.000.000.000 (full Rupiah) from IDR170.000.000.000 (full Rupiah) to IDR175.000.000.000 (full Rupiah) and the overdue up to April 25, 2008 and decreasing in interest rate from 15% to 13%.

c. PT Bank Niaga Tbk, is a loan to additional working

capital for IAIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta development project with credit limit amounting to IDR 50.000.000 in based on Credit Agreement Letter No.175/CBG/JKT/05 dated on June 29, 2005, with due to May 21, 2008 and the interest rate of 9,4%.

Based on the Credit Agreement of overrun and additional loan limit No.970/AP/CBG II/XI/2007 dated on November 21, 2007, the Company obtained additional credit limit from IDR50.000.000.000 (full Rupiah) to IDR150.000.000.000 (full Rupiah) consist of working capital of construction service project base usance amounting IDR100.000.000.000 (full Rupiah) up to March 31, 2009 interest rate 10,5% and interest expense efficiency amounting IDR50.000.000.000 (full Rupiah) up to May 31, 2008 interest rate 9,5%.

d. Hutang kepada PT Bank Syariah Mandiri

merupakan Pembiayaan Al Musyarakah berdasarkan Surat Bank Syariah Mandiri No. 5/102/SP3/DDK tanggal 4 Agustus 2003 dan telah diaktakan oleh Notaris Agustina Junaedi, SH dengan Akta No. 31 tanggal 19 Agustus 2003 dan telah di addendum oleh Notaris Efran Yuniarto, SH dengan Akta No. 62 tanggal 20 Februari 2004 dan terakhir di addendum dengan Akta No. 6 tanggal 7 Juli 2005 dengan notaris yang sama. Pembiayaan ini digunakan untuk proyek penggantian AC dan lift baru untuk Gedung Adhi Graha dengan limit pembiayaan sebesar Rp7.500.000.000 (Rupiah penuh) dalam jangka waktu 5 (lima) tahun (dari tanggal 14 Agustus 2003 sampai dengan 14 Agustus 2008).

d. Loan from PT Bank Syariah Mandiri is Al Musyarakah

financing based on Bank Syariah Mandiri Letter No. 5/102/SP3/DDK dated on August 4, 2003, and has been notarized under Notary Deed No. 31 dated on August 19, 2003, of Agustina Junaedi, SH and has been amended on Notary Deed No. 62 dated on February 20, 2004, by Efran Yunianto, SH and the latest was on July 7, 2005 with Notary Deed No. 6 by the same notary. The loan is to finance renovation of air conditioner and new elevator installation in Adhi Graha Building with financing limit IDR 7.500.000.000 (full Rupiah) for 5 years (from August 14, 2003 until August 14, 2008).

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 135

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 64

23. HUTANG BANK (lanjutan) 23. BANK LOANS (continued)

e. PT Bank Permata Tbk, merupakan modal kerja anak perusahaan PT Adhy Realty dengan fasilitas term loan berdasarkan Akta Notaris Etty Nugrahawati, SH, No. 60 tanggal 31 Maret 2005 dengan kredit maksimum sebesar Rp6.000.000.000 (Rupiah penuh) dengan tingkat suku bunga 13% dengan jangka waktu 24 bulan (31 Maret 2005 sampai dengan 31 Maret 2007).

f. PT Bank BNI Tbk., merupakan pinjaman untuk tambahan modal kerja usaha pengembang realty dan property untuk Perumahan Taman Melati Sawangan dengan maksimum kredit sebesar Rp5.000.000.000 (Rupiah penuh) dengan jangka waktu 12 bulan (sampai dengan 18 Desember 2008) dan suku bunga 15,5% p.a.

g. PT Bank Bumiputera Tbk., merupakan pinjaman untuk pembiayaan modal kerja yang bersifat revolving (dapat diulang kembali) yang tertuang dalam akta notaris Ati Mulyati, SH., MKn., No.14 tanggal 14 Juni 2007 dalam bentuk pinjaman tetap untuk jumlah setinggi-tingginya Rp5.000.000.000. (Rupiah penuh). Jangka waktu Fasilitas Kredit adalah maksimum 12 bulan terhitung sejak tanggal perjanjian kredit ini ditandatangani dengan bunga sebesar 15% pa.

e. PT Bank Permata Tbk, is a loan to working capital of the subsidiary company of PT Adhi Realty with term loan facility in accordance with the Notary Deed No. 60 dated on March 31, 2005, of Notary Etty Nugrahawati, SH, with maximum credit amounting to IDR6.000.000.000 (full Rupiah) and interest rate of 13% with due to 24 months (March 31, 2005 until March 31, 2007).

f. PT Bank BNI Tbk. Represents availments from a working capital facility for real estate and properry developer, TO build Taman Melati Sawangan Real Estate, with a maximum credit facility amounting to IDR5.000.000.000 (full Rupiah) for the maturity period of 12 months (until December 18, 2008), and beared interest at annual rate 15,5%.

g. PT Bank Bumiputera Tbk, is a loan to working capital of the subsidiary company PT Adhi Realty with revolving facility in accordance with the Notary Deed No. 14 dated on June 14, 2007, of Notary Aty Mulyati, SH., MKn., with maximum credit amounting to IDR5.000.000.000 (Rupiah penuh) with 12 months maximum period since it signed and interest rate of 15%.

Jaminan atas semua pinjaman bank tersebut pada butir d,e,f,g berupa hak tanggungan atas tanah, serifikat hak guna bangunan atas bangunan yang berlokasi di Perumahan Graha Kalimas, jaminan secara fiducia atas peralatan, penyerahan hak atas tagihan atau piutang dagang (Cessie) dan penyerahan hak atas tagihan atas klaim asuransi, Sertifikat Hak Milik atas 30 unit Gedung Perkantoran Adhi Graha yang terletak di jalan Gatot Subroto dan persediaan unit-unit rumah di Perumahan Taman Melati serta tanah dan bangunan yang terletak di Sawangan Depok.

The Guarantee of all Bank Loans for point d,e,f,g were the land rights, the HGB sertificate of a building located in Graha Kalimas Estate, fiducia guarantee to equipment, cessie accounts receivable and claims insurance receivable, land sertificate of ownership of 30 units in Adhi Garaha Building located in Gatot Subroto Street, inventory housing units in Taman Melati Estate, including the lands and buildings located in Sawangan, Depok.

24. PERPAJAKAN 24. TAXES

Hutang Pajak Tax Payable 31 Desember/December

2007 2006 Pajak Penghasilan : Income Tax : Pasal 21 6.100.663 1.245.270 Article 21 Pasal 23 Wapu 8.686.902 6.778.896 Article 23 Collected PPh Pasal 25 7.221.793 4.002.406 Article 25 PPh Final Wapu 2.062.356 1.898.996 Income Tax Definitive-Collected PPh Pasal 26 803.593 - Article 26 PPN Keluaran (Bersih) Anak Perusahaan 4.306.474 -PPN - 3.795.142 VAT-Collected from Customer Hutang Sanksi Pajak PPh Badan 855.569 Jumlah Hutang Pajak – Bersih 30.037.350 17.720.710 Total Tax Payables – Net

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007136

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 65

24. PERPAJAKAN (lanjutan) 24. TAXES (continued)

Taksiran pajak penghasilan badan tahun 2007 dan 2006 atau operasi yang dilanjutkan dengan rincian sebagai berikut :

Estimated corporate income tax in 2007 and 2006 to continued operations with details as follows :

31 Desember/December2007 2006

PPh Final Property 780.348 1.093.465 Income Tax on Property Taksiran PPh Badan - Induk Perusahaan 37.987.995 32.314.909 - Anak Perusahaan 8.298.575 4.412.247 Estimate Income Tax – Article 29 Jumlah Taksiran Pajak Penghasilan 47.066.918 37.820.621 Total Estimate lncome Tax Pajak Penghasilan Tangguhan (6.140.121) (4.784.237) Deferred Income Tax Jumlah Pajak Penghasilan Badan 40.926.797 33.036.384 Total Corporate Income Tax

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 79 tahun 1999 tentang Pajak atas Pengalihan Hak atas Tanah dan Bangunan bahwa pajak untuk jasa Property bersifat final.

Pajak yang berhubungan dengan pelaksanaan proyek Pemerintah yang dibiayai dengan hibah atau dana pinjaman luar negeri ditanggung oleh Pemerintah sesuai dengan PP No. 63 tahun 1998 jo, PP No. 42 tahun 1995. Berdasarkan hal tersebut, penghasilan yang pajaknya ditanggung pemerintah tersebut masih dapat dikoreksi sesuai perhitungan yang sebenarnya untuk seluruh penghasilan yang diterimanya.

Based on the Government Regulation No. 79 in 1999 on Tax on Transfer of Right on land and building, income tax for property business is final.

Tax related to government project funded with grant or foreign loan are born by the government in accordance with Government Law No. 63 year 1998 jo, Government Law No. 42 year 1995 Based on the tax regulation, income that the tax is born by the Government may still be corrected base the calculation for total income received.

a. Taksiran Pajak Kini Induk Perusahaan a. Estimated current tax

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dengan laba (rugi) fiskal adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before tax expense per statements of income loss with taxable income (loss) is as follows:

2007 2006

Laba Sebelum Koreksi Fiskal 153.837.814 123.196.491 Income before Income tax

Koreksi Fiskal Positif : Positive CorrectionsBiaya Penyisihan Piutang (Net) (Catatan 47) 22.312.823 6.835.955 Allowance For Doubtful Accounts

(Note 47)Biaya Penyusutan 4.734.551. 6.747.569 Depreciation Expense Biaya Representasi 901.917 2.988.639 Representation Expense Beban Manfaat Karyawan - 2.080.883 Employee BenefitBiaya Rekreasi dan Olah Raga 1.584.408 1.552.367 Sport And Recreations Expense Biaya Jamuan 340.721 1.099.566 Receptions Expense Beban Pajak Atas Jasa Giro 155.744 877.601 Tax of Interset Income Sumbangan 221.536 566.144 DonationSanksi Administrasi Pajak (Catatan 48) 1.504.967 148.606 Other Expense (Tax Penalty Expense) Biaya Promosi 151.675 77.250 Promotion Expenses Biaya Listrik Dan Telepon 309.889 68.862 Electrical And Telephone Expenses Biaya Konsumsi 66.700 21.618 MealsBiaya Perawatan 30.916 11.220 Health Care ExpenseBiaya Pegawai Lainnya 79.674 - Other Employee ExpenseJumlah Koreksi Fiskal Positif 32.395.521 23.076.280 Sub Total of Positif Correction

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 137

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 66

24. PERPAJAKAN (lanjutan) 24. TAXES (continued)

2007 2006Koreksi Negatif Negative Corrections Bagian Laba Anak Perusahaan 30.279.190 13.679.517 Profit From Subsidiary Bunga Deposito & Jasa Giro 1.142.149 1.182.801 Interest of Time DepositPemulihan Penyisihan Piutang (Catatan 5 & 47) 5.496.436 18.558

Allowance for Bad Debt-Reversal(Note 5 & 47)

Penurunan Kewajiban Manfaat Karyawan 1.879.900 -

The Decrease of Employee Benefit Liabilities

Jumlah koreksi Fiskal Negatif 38.797.675 14.880.876 Sub Total of Negative Corrections Jumlah Koreksi Fiskal - Bersih (6.402.155) 8.195.404 Total Fiscal Adjustments-Net

Penghasilan Kena Pajak 147.435.660 131.391.895 Taxable Income (Loss)

Perhitungan PPh Terutang : - - Corporate Income Tax Payable 10% x 50.000 5.000 5.000 10% x 50.00015% x 50.000 7.500 7.500 15% x 50.00030% x 147.335.660 44.200.698 - 30% x 147.335.66030% x 131.291.895 - 39.387.569 30% x 131.291.895PPh Terutang 44.213.198 39.400.069 The Company's Estimate IncomeTax Pajak Penghasilan Ditanggung

Pemerintah (PP No 63/1998) (6.225.203) (7.085.160) Income Tax Assessment by the

Government (PP No 63/1998 Beban Pajak Kini 37.987.995 32.314.909 Corporate Income Tax Payable

Kredit Pajak : -

The Company's Tax Credit

PPh Pasal 22 (1.547.108) (969.305) Income Tax Article 22 PPh Pasal 23 (74.255.014) (59.917.136) Income Tax Article 23 PPh Pasal 25 ayat (8)/Fiskal Luar Negeri (207.000) (93.500) Income Tax Article 25 Jumlah Kredit Pajak (76.009.122) (68.065.101) Total of Tax Credit Lebih Bayar PPh Badan (Catatan 11) (38.021.126) (28.665.032) Under (Overpaid) of Tax

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007138

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 67

24. PERPAJAKAN (lanjutan) 24. TAXES (continued)

b. Taksiran PajakTangguhan b. Estimated deferred tax

Saldo 31 Desember 2006/

Balance December 31, 2006

Manfaat (Beban) Pajak Tagguhan/

Benefit (Expesnses) Deferred Tax 2007

Saldo 31 Desember 2007/

Balance December 31, 2007

Aktiva (Kewajiban) Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets (Liabilities)Induk Perusahaan- Penyusutan Aktiva Tetap 4.873.960 1.420.505 6.294.464 Depreciation -- Penyisihan Piutang Ragu-ragu 3.527.055 5.044.916 8.571.972 Doubtfull account -- Imbalan Pasca Kerja 3.770.695 (563.970) 3.206.725 Past services benefits -

Anak Perusahaan- Imbalan Pasca Kerja 463.996 89.362 553.358 Past services benefits -- Rugi Fiskal - 149.308 149.308 Past services benefits -

Aktiva Pajak Tangguhan 12.635.706 6.140.121 18.775.827 Deferred Tax Assets

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 139

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 68

25. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA 25. UNEARNED REVENUE

Jumlah tersebut merupakan pendapatan diterima dimuka pada divisi-divisi, cabang-cabang dan kantor pusat serta anak perusahaan, dengan rincian sebagai berikut :

The balance represents unearned revenue of the branches, and the head office as well as subsidiaries, the details of which are as follows :

31 Desember/December2007 2006

Divisi Konstruksi I 6.000.000 737.059 Construction Division I Divisi Konstruksi II 671.084 5.304.310 Construction Division IIDivisi Konstruksi III 605.229 57.768 Construction Division IIIDivisi Konstruksi IV 563.539 4.048.324 Construction Division IVDivisi Konstruksi V - 6.407.814 Construction Division VDivisi Konstruksi VI 7.795.603 3.606.775 Construction Division VIDivisi Konstruksi VII 38.319 - Construction DivisionVIIDivisi Luar Negeri 6.326.100 - Foreign Division Divisi EPC - 5.728.409 Enginerring Division Kantor Pusat - 8.599 Head Office PT Duri Indah Raya 2.481.352 - PT Duri Indah Raya PT Adhi Realty 13.378.390 6.425.700 PT Adhi Realty Jumlah 37.859.616 32.324.758 Total

26. UANG MUKA KONTRAK 26. CONTRACT ADVANCES

31 Desember/December2007 2006

Usaha Jasa Konstruksi 781.990.687 267.173.899 Construction Services Advances Usaha Diversifikasi - 1.132.444 Diversified Business Advances Jumlah 781.990.687 268.306.343 Total

Akun ini merupakan sisa uang muka dari pemberi kerja yang belum diperhitungkan/diamortisasi secara proporsional dengan tagihan termin.

The account represents advance payments received from customers that will periodically be compensated with term of payment.

31 Desember/December2007 2006

PLTU Lampung 280.127.814 - PLTU Lampung Al Madina Real Estate (Adhi Oman) 93.328.780 - Al Madina Real Estate (Adhi Oman) Proyek Qatar 53.074.779 - Qatar Project Latumeten City 39.685.481 - Latumeten City Dep. Keuangan Tower 2 2007 28.952.314 - Dep. Of Finance Tower 2 2007 Kimpraswil 24.786.100 - Kimpraswil Gedung DKP 20.062.382 - DKP Building Puspem KPG 19.281.504 - Puspem KPG BRR NAD & NIAS 19.056.239 - BRR NAD & NIAS Proyek BD-2 Tangguh 18.052.003 22.502.691 BD-2 Tangguh Project Interior Lanjutan Kampus Untar 14.556.562 - Interior Untar University PLTM Paket 1 14.093.389 - PLTM Paket 1 Emporium Pluit Mall & Hotel 11.579.895 - Emporium Pluit Mall & Hotel Pemerintah Provinsi 10.707.105 - Local Government Proyek Dermaga Nilam 10.645.540 - Nilam Port Project Departemen Pekerjaan Umum 7.499.923 - Department of Public Works Jalan BX-02 Sebamban Pagatan Batulicin - Kalsel 7.154.196 -

BX-02 Sebamban Pagatan Batulicin Street- Kalsel

Proyek Unhalu 6.273.051 22.759.122 Unhalu Project Gedung Bank Indonesia Samarinda 5.565.095 - Bank Indonesia Building in Samarinda Proy Mesjid Agung Kab Pelalawan 5.272.044 - Project Mesjid Agung Pelalawan Jalan Nanga Tepuai Puttusibau Kalbar 5.076.383 - Nanga Tepuai Puttusibau Street Kalbar Pulomas Place 4.900.000 - Pulomas Place Transmisi Joglo 4.781.818 - Transmisi Joglo

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007140

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 69

26. UANG MUKA KONTRAK (lanjutan) 26. CONTRACT ADVANCES (continued)

Unpati Ambon 4.611.574 - Unpati Ambon Proyek Infrastruktur CME BTS II 4.545.455 - Infrastruktur CME BTS II Project Proyek Graha Energi 4.130.145 10.435.689 Graha Energi Project Grand Kartini 4.101.950 - Grand Kartini Proyek Gedung Hotel Ama 3.600.000 - Gedung Hotel Ama Project Proyek UIN Suska 3.474.068 19.185.296 UIN Suska Project Proyek UIN Malang 3.200.223 - UIN Malang Project Proyek Graha Energi ME & Plumbin 3.154.943 - Graha Energi ME & Plumbin Project Proy PLB Paket 3 Lot 1 2.595.708 - PLB Paket 3 Lot 1 Project Pembangunan Proyek Selapajang 2.338.280 - Selapajang Project Proyek RSUD Rujukan Sorong I 2.297.947 2.272.727 RSUD Rujukan Sorong I Project Dermaga Tanjung Batu Berau Kaltim 2.216.081 - Tanjung Batu Berau Port Kaltim Denpasar Junction 2.190.100 - Denpasar Junction Proyek PLTA Pamona 2.098.292 - PLTA Pamona Project Jembatan Sarjito 2.030.149 - Sarjito Bridge Proyek Infrastruktur CME BTS III 2.000.000 - Infrastruktur CME BTS III Project Pasar Pancaekek 1.795.455 1.795.455 Pancaekek Market Proyek Royal Apartement 1.562.930 2.303.814 Royal Apartement Project Finishing Pdk Gede Plaza 2 1.560.712 - Finishing Pdk Gede Plaza 2 Proyek Pasar Rappang 1.491.509 - Rappang Market Project Gedung Hotel Bandara Sepinggan 1.229.811 - Hotel Bandara Sepinggan Project Puspem Bandung 1.081.364 - Puspem Bandung Proyek RSUD Rujukan Sorong III 1.010.691 1.573.559 RSUD Rujukan Sorong III Project Proyek Jalan Calang Meulaboh - 20.887.516 Calang Meulaboh Street Project Pemb. Stadion Utama Palaran - 17.906.321 Stadion Utama Palaran Project Upi - Bandung - 15.333.512 Upi – Bandung Gedung Ratu Prabu 2 - 14.654.455 Ratu Prabu 2 Building Rs Royal Taruma Medical Center - 12.888.108 Royal Taruma Medical Center Jalan Dalu-Dalu - 9.928.296 Dalu-Dalu Street Uin Sunan Kalijaga Diy - 7.437.775 Uin Sunan Kalijaga DIY Rsud Ratu Zalecha Martapura - 5.600.316 Rsud Ratu Zalecha Martapura Kelapa Gading Square-City Home - 5.308.224 Kelapa Gading Square-City Home Ged. I & P Univ.Tarumanagara - 5.104.137 Ged. I & P Univ.Tarumanagara Rs Puri Indah - 4.833.175 Puri Indah Hospital Rs. Ibu & Anak Kemang - 4.399.805 Ibu & Anak Kemang Hospital Pembangunan Gedung Dprd M.E - 4.316.764 Dprd M.E Building Dermaga Roro Dumai - 4.303.031 Roro Dumai Port Jln. T. Tuan -B. Sumut - 3.932.189 T. Tuan -B. Sumut Street Gedung Bupati Kupang - 3.503.421 Bupati Kupang Building Plb Paket 3 (Lot 1) - 3.277.086 Plb Paket 3 (Lot 1) Irigasi Golo 2.1 Gorontalo - 2.764.612 Irigasi Golo 2.1 Gorontalo Drainase Mfc - 8 - 2.577.960 Drainase Mfc – 8 Medan Flood Control (Mfc 5) - 2.408.718 Medan Flood Control (Mfc 5) Gedung Menteng Office Park - 2.325.000 Menteng Office Park Building Pemb. Pasar Atum Mall - 2.065.094 Pasar Atum Mall Dprd Kab.Teluk Wondama - 1.973.296 DPRD Teluk Wondama Building Bandara Tarakan Apbd I - 1.930.146 Tarakan Airport APBD I Jembatan Nias Paket I - 1.495.527 Nias Bridge Paket I Sudirman Park - 1.468.549 Sudirman Park Dermaga Lamteng Nad - 1.405.506 Lamteng Port NAD Jalan Kai Jalur Ganda - 1.397.199 Kai Jalur Ganda Street Sekolah Cordaid Ngo Belanda - 1.159.898 Cordaid School NGO Belanda Pemb. Rumah Sakit Sari Asih - 1.027.273 Sari Asih Hospital Dermaga Wasior Tahap III - 1.003.213 Wasior Port Tahap III Dibawah Rp 1 miliar 19.160.903 16.861.868 Under Rp 1 miliar

Jumlah 781.990.687 268.306.343 Total

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 141

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 70

27. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 27. ACCRUED EXPENSES

31 Desember/December2007 2006

Biaya Bunga Obligasi 15.559.861 9.547.912 Bonds Interest Expenses Biaya Operasional 27.967.425 26.073.956 Eporating Expenses Biaya Pekerjaan Proyek 123.052.564 31.492.243 Cost of Project Jumlah 166.579.850 67.114.111 Total

Biaya pekerjaan proyek merupakan biaya persiapan pelaksanaan pekerjaan proyek.

Biaya operasional yang masih harus dibayar terdiri dari pembelian bahan, upah di lapangan, alat tulis kantor, biaya listrik dan telepon, biaya makan karyawan dan biaya pengiriman barang/jasa pihak ketiga.

Project cost is an expenses due to preparation of runnin a certain project.

The accured operating expense consist of material purchases, field labor wages, office supplies, electricity and telephone bills, employees meal and courier expenses.

28. BAGIAN LANCAR KEWAJIBAN JANGKA 28. CURRENT MATURITIES OF LONG-TERM PANJANG LIABILITIES

Akun ini terdiri dari : This account consists of : 31 Desember/December2007 2006

Hutang Obligasi III (Catatan 32b) - 172.540.833 (Note 32b) Bond Serie III Payable Hutang Obligasi II 199.537.434 - Bond Serie II Payable Hutang Retensi (Catatan 32a) 73.622.132 56.837.991 (Note 32a)Current Maturities of Retention

PayablesJumlah 273.159.566 229.378.824 Total

29. HUTANG LAIN-LAIN 29. OTHER PAYABLES

Akun ini terdiri dari : This account consists of : 31 Desember/December2007 2006

Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa : Related Parties : Hutang Pada Karyawan 16.042.432 14.913.500 Liability to Employees Yayasan Bina Adhi Sejahtera - 657.600 Bina Adhi Sejahtera Foundation Hutang Dividen 4.460 - Devidend Payable Koperasi Karyawan 3.038.247 2.107.131 Liability to Employees Cooperative Pembinaan Usaha Kecil Koperasi Bina Lingkungan 2.183.109 1.484.047

Small Size Enterprises, Cooperative and Community Development

Jaminan 2.472.595 5.163.945 Guarantees Hutang Retensi 837.782 316.950 Rententions Payable Lainnya – PT Duri Indah Raya 4.581.179 - Other – PT Duri Indah Raya Sub Jumlah 29.159.804 24.643.173 Sub Total

Pihak Ketiga : Third Parties : Asuransi Tenaga Kerja 160.249 135.529 Labor Insurance Hutang jangka pendek lainnya 10.684.924 2.638.747 Other Current Payables Sub Jumlah 10.845.173 2.774.276 Sub Total Jumlah 40.004.977 27.417.447 Total

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007142

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 71

29. HUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan) 29. OTHER PAYABLES (Continued)

Hutang pada karyawan merupakan hutang yang timbul dari pembagian insentif.

Hutang kepada karyawan Yayasan Bina Adhi Sejahtera (BAS) merupakan iuran dana pensiun beban perusahaan dan iuran tambahan bulanan untuk pelunasan defisit/ kekurangan solvabilitas.

Hutang kepada Koperasi Karyawan merupakan hutang atas pembelian alat tulis kantor dan sewa kendaraan.

Hutang Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi Bina Lingkungan berasal dari pembagian laba PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan Anak perusahaan.

Liability to employees arises from incentive payable to them.

Liability to Yayasan Bina Adhi Sejahtera (BAS) is the pension fund payable by the Company and the monthly additional payment to cover solvability deficit.

Liability to employees' cooperatives is resulted from purchases office and vehicles rental.

The liability of the Company and for small scale industries and cooperatives community development originated from the profit distribution PT Adhi Karya (Persero) Tbk and Subsidiaries.

30. UANG MUKA KONTRAK JANGKA PANJANG 30. LONG-TERM CONTRACTS ADVANCES

Akun ini terdiri dari : This account consists of : 31 Desember/December2007 2006

Proyek Y.A.Y UNPAR 7.265.455 - Y.A.Y UNPAR Project Proyek Way Curup PTSL – II 887.226 - Way Curup PTSL – II Project Proyek Jalan Payuputat 750.214 5.745.043 Payuputat Street Project Proyek STAIN Malang - 11.259.255 STAIN MalangProject Proyek DSDP Bali - 10.659.016 DSDP Bali Project Proyek DAM Construction & Irrigation - 2.448.726 DAM Construction & Irrigation Project Jumlah 8.902.895 30.112.040 Total

Akun tersebut merupakan uang muka yang diterima dari pemberi tugas atas usaha jasa konstruksi, berjangka waktu lebih dari 1 (satu) tahun atau dari kontrak proyek jangka panjang dan akan diperhitungkan dengan pembayaran termin.

The balance represents advances of more than one-year period received from project owners in relation to construction services or from long-term project contracts. The balance will be compensated with the periodic installments.

31. HUTANG JANGKA PANJANG LAINNYA 31. OTHER LONG-TERM PAYABLES, NET OFF

Hutang jangka panjang lainnya merupakan hutang retensi jangka panjang atas pekerjaan sub-kontraktor yang lebih dari satu tahun.

Retention payable is long term retention payable upon sub-contractor project more than one year.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 143

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 72

32. HUTANG OBLIGASI 32. BOND PAYABLES

Akun ini terdiri dari : This account consists of : 31 Desember/December2007 2006

Jumlah Nilai Nominal Par Value Obligasi II - 200.000.000 Bond II Obligasi IV 375.000.000 - Bond III Sukuk Mudharabah 125.000.000 - Sukuk Mudharabah Sub Jumlah 500.000.000 200.000.000 Sub Total

Dikurangi Biaya Emisi Obligasi Less Bond Issuance Cost Biaya Emisi Obligasi (2.409.514) (5.470.788) Bond Issuance Cost Akumulasi Amortisasi 240.952 3.914.065 Accumulated Amortization Sub Jumlah (2.168.562) (1.556.723) Sub Total Jumlah 497.831.438 198.443.277 Total

a. Obligasi seri II Tahun 2003 Berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan Obligasi II No. 58 tanggal 25 April 2003 sebagaimana diubah dalam Akta Addendum No.72 tanggal 29 Mei 2003 yang dibuat di hadapan Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, Perusahaan telah menerbitkan obligasi senilai Rp200.000.000.000 (Rupiah penuh) dengan jangka waktu 5 (lima) tahun dengan suku bunga tetap sebesar 14,5% dengan pembayaran kupon bunga setiap 3 (tiga) bulan dan obligasi ini akan jatuh tempo tanggal 10 Juni 2008. Pemeringkatan atas efek hutang jangka panjang (obligasi) dari PT Pefindo yaitu id BBB (Triple B; Stable Outlook). Sebagai jaminannya adalah piutang/tagihan Perusahaan dari proyek-proyek dengan nilai nominal 125% dari pokok obligasi. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT Danareksa Sekuritas dan wali amanat adalah PT Bank Mega Tbk.

Nilai buku obligasi seri II setelah dikurangi biaya emisi yang belum diamortisasi yaitu Rp199.537.434.338 (Rupiah penuh) yang akan segera dibayar pada 10 Juni 2008 direklasifikasi sebagai hutang lancar (Catatan 28)

Biaya Emisi Obligasi II sebesar Rp.5.420.788.833 (Rupiah penuh) diamortisir setiap bulan sampai dengan jatuh tempo masa Obligasi II tahun 2008.

b. Obligasi seri III Tahun 2007 Obligasi seri III senilai Rp200.000.000.000 (Rupiah penuh) diterbitkan pada tanggal 24 Mei 2004 obligasi ini telah dilunasi sesuai tanggal jatuh tempo tanggal 13 Juli 2007 (Catatan 28).

a. Bond serie II Year 2003 Based on Perwaliamanatan Bond II agreement No. 58 dated on April 25, 2003 with amendment No. 72 dated on May 29, 2003 witnessed by the notary Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, The Company has issued bond amounting to IDR 200,000,000,000 (full Rupiah) for a period of 5 years with fixed interest of 14,5% per annum. The coupons rate are paid quarterly and the due date is June 10, 2008. The bonds rating according to PT Pefindo is id BBB (Triple B; Stable Outlook), The bond is guaranteed with the Company's receivables of from project with nominal value of 125% from the bond. Acting as bonds emission guarantor is PT Danareksa Sekuritas and the trustee is PT Bank Mega Tbk.

The IDR199.537.434.338 (full Rupiah) face value of ADHI Bond Serie II, less its remaining unammortized emission cost, will be due at 10th June 2008. Hence, this figure is reclassified to Current Liabilities section (Note 28).

Cost of Bonds Issuance II amounted to IDR5.420.788.833 (full Rupiah) is amortized every month until to Bonds II due to 2008.

b. Bond Serie III Year 2007 Adhi Bond Serie III with face value of IDR200.000.000.000 )full Rupiah) was issued on 24th May 2004. This Bond has been fully paid off at its maturity date on 13th July 2007 (Note 28).

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007144

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 73

32. HUTANG OBLIGASI (Lanjutan) 32. BOND PAYABLES (continued)

c. Obligasi seri IV Tahun 2007 Berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan Obligasi IV No. 27 tanggal 12 Juni 2007 yang dibuat di hadapan Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, Perusahaan telah menerbitkan obligasi senilai Rp.375.000.000 dengan jangka waktu 5 (lima) tahun dengan suku bunga tetap sebesar 11% dengan pembayaran kupon bunga setiap 3 (tiga) bulan dan obligasi ini akan jatuh tempo tanggal 12 Juni 2012. Pemeringkatan atas efek hutang jangka panjang (obligasi) dari PT Pefindo yaitu id A- (A minus; Stable Outlook), Dan sebagai jaminan adalah piutang/tagihan Perusahaan dari proyek-proyek dengan nilai nominal 125% dari pokok obligasi. Dana yang diperoleh dari penawaran obligasi digunakan 40% untuk modal kerja proyek jasa konstruksi dan 60% digunakan untuk pelunasan hutang jasa konstruksi dan promissory note. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT Mandiri Sekuritas dan wali amanat adalah PT Bank Mega Tbk.

Biaya Emisi Obligasi IV sebesar Rp.1.744.673.390 (Rupiah penuh) diamortisir setiap bulan sampai dengan jatuh tempo masa Obligasi IV tahun 2012.

d. Sukuk Mudharabah seri I Tahun 2007 Berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan Sukuk Mudharabah I No. 31 tanggal 12 Juni 2007 yang dibuat di hadapan Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, Perusahaan telah menerbitkan sukuk mudharabah senilai Rp.125.000.000 dengan jangka waktu 5 (lima) tahun dengan nisbah bagi hasil untuk perusahaan sebesar 76,39% dengan pembayaran pendapatan bagi hasil setiap 3 (tiga) bulan dan sukuk mudharabah ini akan jatuh tempo tanggal 12 Juni 2012. Pemeringkatan atas efek hutang jangka panjang (sukuk mudharabah) dari PT Pefindo yaitu id A (Sy) - (Single A Syariah minus; Stable Outlook), Dan sebagai jaminan adalah piutang/tagihan Perusahaan dari proyek-proyek dengan nilai nominal 125% dari pokok sukuk mudharabah. Dana yang diperoleh dari penawaran sukuk mudharabah seluruhnya digunakan untuk modal kerja proyek jasa konstruksi. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT Mandiri Sekuritas dan wali amanat adalah PT Bank Mega Tbk.

Biaya Emisi Sukuk Mudharabah sebesar Rp.664.839.911 (Rupiah penuh) diamortisir setiap bulan sampai dengan jatuh tempo masa Sukuk Mudharabah tahun 2012.

c. Bond series IV year 2007 Based on Perwaliamanatan Bond IV agreement No. 27 dated on June 12, 2007 witnessed by the notary Ny.Poerbaningsih Adi Warsito, SH, The Company has issued bond amounting to IDR 375,000,000 for a period of 5 years with fixed interest of 11% per annum. The coupons rate are paid quarterly and the due date is June 12, 2012. The bonds rating according to PT Pefindo is id A- Aminus; Stable Outlook), The bond is guaranteed with the Company's receivables of from project with nominal value of 125% from the bond. The fund is used 40% for working capital in the construction services and 60% for bank loans and promissory notes repayment. Acting as bonds emission guarantor is PT Mandiri Sekuritas and the trustee is PT Bank Mega Tbk.

Cost of Bonds Issuance IV amounted to IDR 1,744,673,390 (full Rupiah) is amortized every month until Bonds IV due to 2012.

d. Sukuk Mudharabah series I year 2007 Based on Perwaliamanatan Sukuk Mudharabah agreement No. 31 dated on June 12, 2007 witnessed by the notary Ny.Poerbaningsih Adi Warsito, SH, The Company has issued Sukuk Mudharabah amounting to IDR 125,000,000 for a period of 5 years with sharing income nisbah for the company of 76.39% per annum. The sharing income nisbah are paid quarterly and the due date is June 12, 2012. The Sukuk Mudharabah rating according to PT Pefindo is id A(Sy) - (Single A Shariah minus; Stable Outlook), The bond is guaranteed with the Company's receivables of from project with nominal value of 125% from the bond. The fund is used for working capital in the construction services. Acting as bonds emission guarantor is PT Mandiri Sekuritas and the trustee is PT Bank Mega Tbk.

Cost of Sukuk Mudharabah I issuance amounted to IDR664,839,911 (full Rupiah) is amortized every month until Sukuk Mudharabah I due to 2012.

33. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA 33. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES

Perusahaan memberikan imbalan jangka panjang bagi para karyawan tetapnya berupa:

- Pensiun

- Uang Muka Persiapan Pensiun (UMPP)

- Pesangon.

The Company adopts long term compensation plan to its permanent employees which consist of:

- Pension benefit

- Pension Preparation benefit

- Severance benefit

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 145

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 74

33. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan) 33. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued)

a. Pensiun a. Pension Benefit

Pendanaan atas imbalan pensiun dilakukan baik oleh karyawan maupun Perusahaan dengan jumlah iuran masing-masing 5% dan 18% dari gaji karyawan peserta program pensiun. Dana iuran pensiun ini dikelola oleh Yayasan Bina Adhi Sejahtera. Kepesertaan karyawan pada program pensiun ini bersifat sukarela. Pada posisi 31 Desember 2007 dan 2006 jumlah karyawan baik yang masih aktif bekerja maupun yang sudah pensiun yang mengikuti program ini masing-masing berjumlah 519 orang dan 522 orang.

Status pendanaan dan biaya yang dibentuk (sesuai PSAK 24 revisi 2004) atas program imbalan ini dapat diuraikan sebagai berikut:

Status Pendanaan

The fund for serving this benefit payment is managed separately by Yayasan Dina Adhi Sejahtera. The Company annualy contributes 18% of the employees salary to this fund. The participation of The Company’s employee to this benefit plan is on voluntary basis. As of 31st December 2007 and 2006, the number of persons (which are composed of active and non-active employee), entitled to this benefit is amounting to 519 and 522 persons respectively.

The funding status along with expenses recognized under PSAK 24 revision 2004 regarding this benefit plan is described as follows:

Funding Status

31 Desember/December2007 2006

Aktiva Program 96.516.451 79.213.755 Plan asset Nilai Tunai Kewajiban Manfaat Pensiun (81.986.194) (78.799.381) Present value of Benefit Obligation Surplus Pendanaan 14.530.257 414.374 Funding surplus Kewajiban Transisi yang belum diakui - - Unrecognized transition liability Laba/Rugi Aktuarial yang belum diakui (6.416.185) 2.780.538 Unrecognized transition liability Beban Pensiun dibayar di Muka 8.114.072 3.194.912 Prepaid Pension cost

Komponen Beban Pensiun Pension Expense components

31 Desember/December2007 2006

Beban jasa kini 1.209.462 2.336.636 Current Service cost Beban bunga 7.879.938 5.791.490 Interest cost Imbal Hasil investasi yang diharapkan (7.921.375) (5.949.471) Expected investment yield Laba/Rugi aktuarial - - Actuarial gain/loss Amortisasi kewajiban jasa lalu - - Ammortization of past service cost Jumlah Beban Pensiun 1.168.025 2.178.655 Total Pension Expense

Rekonsiliasi perubahan saldo Biaya yang masih harus dibayar selama tahun 2007 dan 2006:

Prepaid Pension Cost Movement during 2007 and 2006

31 Desember/December2007 2006

Beban Pensiun dibayar di Muka (terhutang), awal tahun 3.194.910 (2.541.091)

Prepaid Pension cost, beginning

Iuran Pemberi Kerja kepada Yayasan BAS 6.087.187 7.914.657 Annual Contributions to Yayasan BAS Beban Pensiun tahun berjalan (1.168.025) (2.178.656) Current year pension expense Beban Pensiun dibayar di Muka (akhir tahun) 8.114.072 3.194.910 Prepaid Pension cost, ending

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007146

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 75

33. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan) 33. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued)

b. Uang Muka Persiapan Pensiun (UMPP) b. Pension Preparation Benefit

Kepada seluruh karyawan yang menjadi peserta program pensiun, pada saat memasuki usia pensiun diberikan imbalan berupa UMPP yang berjumlah 24 kali gaji. Pendanaan atas imbalan ini sepenuhnya beban Perusahaan dan dikelola secara intern. Pada posisi 31 Desember 2007 dan 2006, jumlah karyawan aktif yang berhak atas imbalan ini masing-masing berjumlah 347 orang dan 357 orang.

Status pendanaan dan biaya yang dibentuk (sesuai PSAK 24 revisi 2004) atas program imbalan ini dapat diuraikan sebagai berikut:

Status Pendanaan

Pension plan participants are also entitled to receive a lump-sum payment of pension preparation benefit when they retire from The Company at pension age of 55 years. The benefit is amounted to 24 times monthly salary. This benefit plan is funded internally by The Company. As of 31st December 2007 and 2006, active employees who are entitled to this benefit plan amounted to 347 and 357 respectively.

The funding status along with expenses recognized under PSAK 24 revision 2004 regarding this benefit plan is described as follows:

Funding Status

31 Desember/December2007 2006

Aktiva Program - - Plan asset Nilai Tunai Kewajiban Manfaat Pensiun (13.816.354) (11.770.714) Present value of Benefit Obligation Defisit Pendanaan (13.816.354) (11.770.714) Funding deficit Biaya Jasa lalu yang belum diakui 6.462.461 7.513.007 Unrecognized Past service cost Laba/Rugi Aktuarial yang belum diakui (553.426) (1.772.598) Unrecognized actuarial gain/loss Beban UMPP terhutang (7.907.319) (6.030.305) Accrued Benefit expense

Komponen Beban UMPP Benefit Expense components

31 Desember/December2007 2006

Beban jasa kini 754.238 654.434 Current Service cost Beban bunga 1.177.071 1.141.116 Interest cost Laba/Rugi aktuarial (73.521) (70.170) Actuarial gain/loss Beban kewajiban jasa lalu 1.050.546 1.050.546 Ammortization of past service cost Beban UMPP 2.908.334 2.775.926 Total Benefit Expense

Rekonsiliasi perubahan saldo Biaya UMPP yang terhutang selama tahun 2007 dan 2006:

Accrued Benefit Expense Movement during 2007 and 2006

31 Desember/December2007 2006

Beban UMPP terhutang, awal tahun (6.030.305) (3.433.530) Accrued Benefit Expense, beginning Manfaat UMPP yang dibayarkan 1.031.320 179.152 Benefit payment Beban UMPP tahun berjalan (2.908.334) (2.775.927) Current year benefit expense Beban UMPP terhutang, akhir tahun (7.907.319) (6.030.305) Accrued Benefit Expense, ending

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 147

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 76

33. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan) 33. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued)

c. Pesangon c. Severance Benefit

Bagi karyawan tetap yang tidak ikut serta dalam program pensiun, maka pada saat memasuki usia pensiun, Perusahaan memberikan imbalan pesangon yang jumlahnya mengacu pada Undang-Undang No. 13/2003 pasal 167 ayat 2 dan pasal 156. Pada posisi 31 Desember 2007 dan 2006, jumlah karyawan aktif yang berhak atas imbalan ini masing-masing berjumlah 462 orang dan 294 orang.

Status pendanaan dan biaya yang dibentuk (sesuai PSAK 24 revisi 2004) atas program imbalan ini dapat diuraikan sebagai berikut:

Status Pendanaan

For employees who choose not to enter into The Company’s pension program, the Company provides severance benefits that are payable when they retire from The Company at 55 year-old. The amount of severance benefit refers to Law No. 13/2003 article 167 (2) and article 156. As of 31 December 2007 and 2006, the number of active employees who participate in this benefit plan amounting to 462 and 294 persons respectively.

The funding status along with expenses recognized under PSAK 24 revision 2004 regarding this benefit plan is described as follows:

Funding Status

31 Desember/December2007 2006

Aktiva Program - - Plan asset Nilai Tunai Kewajiban Manfaat Pensiun (9.378.406) (4.747.812) Present value of Benefit Obligation Surplus Pendanaan (9.378.406) (4.747.812) Funding deficit Biaya Jasa Lalu yang belum diakui 6.174.403 6.689.763 Unrecognized Past service cost Laba/Rugi Aktuarial yang belum diakui (7.691.835) (12.432.613) Unrecognized actuarial gain/loss Beban Pesangon terhutang, akhir tahun (10.895.838) (10.490.662) Accrued Benefit expense

Komponen Beban Pesangon Benefit Expense components

31 Desember/December2007 2006

Beban jasa kini 799.991 669.747 Current Service cost Beban bunga 474.781 1.720.485 Interest cost Laba/Rugi aktuarial (1.145.173) 24.919 Actuarial gain/loss Beban kewajiban jasa lalu 515.359 515.359 Ammortization of past service cost Beban Pesangon 644.958 2.930.510 Total Benefit Expense

Rekonsiliasi perubahan saldo Biaya yang masih harus dibayar selama tahun 2007 dan 2006:

Accrued Benefit Expense Movement during 2007 and 2006

31 Desember/December2007 2006

Beban Pesangon terhutang, awal tahun (10.490.662) (7.947.010) Accrued Benefit Expense, beginning Manfaat Pesangon yang dibayarkan 239.782 386.858 Benefit payment Beban Pesangon tahun berjalan 644.958 2.930.510 Current year benefit expense Beban Pesangon terhutang, akhir tahun (10.895.838) (10.490.662) Accrued Benefit Expense, ending

Program Pesangon juga diselenggarakan oleh PT Adhi Realty, anak perusahaan, kepada seluruh karyawan tetapnya. Beban Pesangon terhutang per 31 Desember 2007 dan 2006 masih berjumlah Rp1.844.527.424 (Rupiah penuh) dan Rp1.546.652.572 (Rupiah penuh).

Severance Benefit plan is also adopted by PT Adhi Realty, The Company’s subsidiary, which are applicable to all of its permanent employees. The balance of accrued benefit expense as of 31st December 2007 and 2006 are IDR1.844.527.424 (full rupiah) and IDR1.546.652.572 (full Rupiah) respectively.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007148

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 77

33. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan) 33. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued)

Perhitungan beban dan kewajiban aktuaria di atas dilakukan oleh PT Dian Arthatama. Adapun asumsi aktuaria dan metode perhitungan yang dipergunakan untuk menentukan biaya yang harus dibentuk berkenaan ketiga program imbalan di atas adalah sebagai berikut:

(1) metode perhitungan yang dipergunakan : Projected Unit Credit,

(2) tingkat bunga diskonto yang dipergunakan untuk menghitung kewajiban aktuaria per 31 Desember 2007 dan 2006 masing-masing 10%.

(3) tingkat bunga imbal hasil investasi aktiva program : 10%,

(4) tingkat kenaikan gaji berkala 7% per tahun, (5) tabel mortalita yang dipergunakan: Commissioners

Standard Ordinary 1958 (6) tingkat cacat : 0,1% per tahun (7) usia pensiun normal 55 tahun

All of the figures above are taken from the assessment report made by PT Dian Arthatama which is serving as an independent actuary. Actuarial assumption and method used in arriving at those figures are as follows:

(1) actuarial method used: projected unit credit, (2) discount rate used : 10% p.a. (3) expected investment yield of plan assets: 10% p.a. (4) annual growth of salary : 7% p.a. (5) mortality rate refers to Commissioners Standard

Ordinary 1958 (6) disability rate: 0,1% p.a. (7) normal pension age: 55 year

34. HAK MINORITAS ANAK PERUSAHAAN 34. MINORITY INTEREST IN SUBSIDIARIES

Jumlah tersebut merupakan bagian pemegang saham minoritas atas ekuitas anak perusahaan per 31 Desember 2007 terdiri dari:

The balance represents equity shares of the minority shareholders in subsidiaries as of December 31, 2007

31 Desember/December 2007

Anak Perusahaan / Subsidiaries

% Pemilikan/ of Ownership

Nilai tercatat awal periode/ Book

Value at Beginning period

Penambahan (Pengurangan)

/ Addition (deduction)

Nilai Tercatat Akhir Periode/

Book Value at End of

Period

PT Adhi Realty (Catatan l.c.1) 2,07 1.760.412 372.172 2.132.584 Adhi – Oman LLC (Catatan l.c.3) 29,42 - 4.789.114 4.789.114 PT Duri Indah Raya (Catatan l.c.2) 20,00 - 7.199.171 7.199.171

PT AJI (Catatan 50) 6,74 1.977.064 (1. 977.064) - Jumlah Bersih/Net Total 3.737.476 10.383.393 14.120.869

Bagian yang menjadi hak (beban) pengaruh minoritas atas laba (rugi) anak perusahaan selama tahun 2007 adalah:

The portion that becoming the right (obligation) of the impact of profit (Loss) from subsidiaries in the yea 2007 are:

Anak Perusahaan (1)

% Penuh (2)

Rugi (Laba) Bersih 2007 (3)

Bagian Rugi (Laba) (4) = (2) x (1)

PT Adhi Realty 2,07 (20.767.450) (429.888)

Adhi Oman L.L.C 29,42 (3.886.958) (1.143.553)

PT Duri Indah Raya 20,00 355.286 71.050 PT AJI (Catatan 50) 6,74 2.860.183 192.776 Total (1.309.615)

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 149

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 78

35. MODAL DITEMPATKAN DAN DISETOR PENUH 35. ISSUED AND FULLY PAID IN CAPITAL

Akun ini terdiri dari : This account consist of : 2007

Jumlah Modal/ Jumlah lembar/ Persentase Total Paid-Up

Number of Pemilikan/ Capital (in Shares Percentage of thousand

(full amount) Ownership IDR) Nama Pemegang Saham Names of ShareholdersPemerintah Republik Indonesia 918.680.000 51,00% 91.868.000 Government of Republic of IndonesiaKoperasi Pesaham AK - 0,00% - AK Pesaham CooperativeDireksi : Directors :Ir. M. Saiful lmam, MM 8.000.000 0,44% 800.000 Ir. M. Saiful lmam, MMIr. Supardi MM. 1.500.000 0,08% 150.000 Ir. Supardi MM.Ir. Indradjaja Manopol 1.999.500 0,11% 199.950 Ir. Indradjaja ManopolIr. Kiswodarmawan 2.378.000 0,13% 237.800 Ir. KiswodarmawanIr. M. Fauzan, MM. 5.915.500 0,33% 591.550 Ir. M. Fauzan, MM.Bambang Subekti, MM. 2.952.500 0,16% 295.250 Ir. Bambang Subekti, MM.

Komisaris - - - Commissioners :Imam Santoso Ernawi - - - Imam Santoso ErnawiGatot Trihargo - - - Gatot TrihargoHarry Susetyo Nugroho - - - Harry Susetyo NugrohoMurhadi - - - MurhadiKlemi Subiyantoro, Ak. - - - Klemi Subiyanto

Sub jumlah Direksi & Komisaris 22.745.500 1,26% 2.274.550 Sub Total Director & Commissioners

Fortis Bank (Nederland) N V 100.000.000 5,55% 10.000.000 Fortis Bank (Nederland) N V RD Fortis Infrastruktur Plus 96.307.500 5,35% 9.630.750 RD Fortis Infrastruktur Plus

Publik (kurang dari 5%) 663.587.000 36,84% 66.358.700 Public (less than 5%)Jumlah 1.801.320.000 100,00% 180.132.000 Total

2006 Jumlah Modal/ Jumlah lembar/ Persentase Total Paid-Up

Number of Pemilikan/ Capital (in Shares Percentage of thousand (full amount) Ownership IDR)

Nama Pemegang Saham Names of ShareholdersPemerintah Republik Indonesia 918.680.000 51,00% 91.868.000 Government of Republic of IndonesiaKoperasi Pesaham AK - 0,00% - AK Pesaham CooperativeDireksi : Directors :Ir. M. Saiful lmam, MM 17.500.000 0,97% 1.750.000 Ir. M. Saiful lmam, MMIr. Supardi MM. 3.000.000 0,17% 300.000 Ir. Supardi MM.Ir. Indradjaja Manopol 2.999.500 0,17% 299.950 Ir. Indradjaja ManopolIr. Kiswodarmawan 2.378.000 0,13% 237.800 Ir. KiswodarmawanIr. M. Fauzan, MM. 12.565.000 0,70% 1.256.500 Ir. M. Fauzan, MM.Ir. Bambang Subekti, MM. 4.452.500 0,25% 445.250 Ir. Bambang Subekti, MM.

Komisaris Commissioners :lr. Hendrianto Notosoegondo 9.739.000 0,54% 973.900 lr. Hendrianto Notosoegondolr. Rubini Yusuf, MSc 4.535.000 0,25% 503.500 lr. Rubini Yusuf, MScIr. Harry Susetyo Nugroho, MBA. - - - Ir. Harry Susetyo Nugroho, MBA.Murhadi - - - MurhadiKlemi Subiyantoro, Ak. - - - Klemi Subiyanto

Sub jumlah Direksi & Komisaris 57.169.000 3,17% 5.716.900 Sub Total Director & Commissioners

Karyawan - 0,00% - EmployeesPublik (kurang dari 5%) 825.471.000 45,83% 82.547.100 Public (less than 5%)Jumlah 1.801.320.000 100,00% 180.132.000 Total

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007150

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 79

35. MODAL DITEMPATKAN DAN DISETOR PENUH 35. ISSUED AND FULLY PAID IN CAPITAL(lanjutan) (continued)

Modal disetor Perusahaan semula Rp. 275.000 terdiri atas 275 (nilai penuh) lembar saham prioritas sesuai dengan Akta Notaris Kartini Muljadi, SH, No. 1 tanggal 1 Juni 1974. Kemudian sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham tanggal 1 Pebruari 1993 serta Akta Notaris Imas Fatimah, SH, No. 109 tanggal 19 Maret 1993, modal dasar perusahaan menjadi sebesar Rp. 70.000.000 terdiri dari 14.000 (nilai penuh) lembar saham prioritas dan 56.000 (nilai penuh) Saham biasa, masing-masing dengan nilai nominal Rp. 1.000.000 (nilai penuh) per lembar . Jumlah modal disetor adalah seluruh saham prioritas sebanyak 14.000 (nilai penuh) lembar atau sejumlah Rp. 14.000.000.

a. Perubahan tahun 1998

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 8 Januari 1998 yang diaktakan dalam Akta No. 1, tanggal 1 April 1998 dari Imas Fatimah, SH, modal dasar Perusahaan menjadi Rp. 280.000.000 yang terdiri 280.000 (nilai penuh) lembar saham masing-masing bernilai Rp. 1.000.000 (nilai penuh), modal ditempatkan dan disetor penuh oleh Republik Indonesia sebanyak Rp. 70.000.000.

b. Perubahan tahun 2003

Penyertaan modal berupa tanah dan bangunan yang terletak di Jl. Iskandarsyah No. 65A dan 65B. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 25 tanggal 16 Pebruari 1998, Pemerintah selaku pemegang saham menetapkan penambahan penyertaan modal Negara Republik Indonesia kedalam modal saham perusahaan.

Dan berdasarkan Keputusan Menteri Badan usaha Milik Negara selaku Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 17 Nopember 2003 No. KEP-289/MBU/2003 mengenai Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan (Persero) yang kemudian disyahkan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, SH., No. 35 tanggal 18 Nopember 2003. Modal disetor lainnya sebesar Rp. 4.925.102 ditambahkan kedalam modal saham disetor.

Berdasarkan Keputusan Menteri Badan usaha Milik Negara selaku Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 17 Nopember 2003 No. KEP-289/MBU/2003 mengenai Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan (Persero) yang kemudian disyahkan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, SH., No. 35 tanggal 18 Nopember 2003.

Struktur modal diatas telah berubah, sehingga modal dasar Perusahaan menjadi Rp. 544.000.000 yang terdiri dari 5.440.000.000 (nilai penuh) lembar saham masing-masing bernilai Rp. 100 (nilai penuh), telah ditempatkan dan disetor penuh oleh negara sebanyak Rp. 136.000.000 Penambahan modal disetor sebesar Rp. 66.000.000 sesuai Akta perubahan Anggaran Dasar diatas telah mendapat persetujuan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Azasi Manusia Republik Indonesia No. C-28630.HT.01.04.TH.2003 tanggal 3 Desember 2003.

The initial paid in capital of the Company was IDR 275,000 divided into 275 preferred shares, refering to the Notary Deed No. 1 dated on June 1, 1974, of Kartini Muljadi, SH., Subsequently on the decision of the Extraordinary General Shareholders Meeting on February 1, 1993, as was documented in the Notary Deed No. 109 dated on March 19, 1993, of Imas Fatimah, SH, the authorized capital was increased to IDR 70,000,000 consisting of 14.000 (full amount) preferred shares and 56.000 (full amount) ordinary shares of IDR 1,000,000 (full amount) nominal each. The 14.000 (full amount) preferred shares are wholly paid-in or equal to IDR 14,000,000.

a. Changes in 1998

Based on the Extraordinary General Shareholders Meeting on January 8, 1998, and The Companys Article of Association in the Notary Deed No. 1 dated on April 1, 1998, of Imas Fatimah, SH, the authorized capital was increased to IDR 280,000,000 divided into 280.000 shares of IDR 1,000,000 (full amount), nominal each. Issued and fully paid in capital IDR 70,000,000 by the Government of Republic of Indonesia.

b. Changes in 2003 The balance is additional capital investment in form of land and building located at Jl. Iskandarsyah No. 65A and 65B. ln the reference to the Goverment Regulation No. 25 dated on January 18, 1998, the Government in the capacity as the shareholder, determined to transfer the investment into the Company's share capital.

By the decision of the Minister of State-Owned Enterprise, on behalf of the Extraordinary General Shareholders Meeting on November 17, 2003, No.KEP-289/MBU/2003 changes in the Company's Article of Association as authorized with the Notary Deed No. 35 dated on November 18, 2003, of Imas Fatimah, SH., the balance was added to the paid-in capital amount to IDR 4,925,102.

Based on the decree of the Minister of State-Owned Enterprise on behalf of Extraordinary General Shareholders Meeting on November 17, 2003, No. KEP-289/MBU/2003, on changes in the Company's Article Association as authorized with the Notary Deed No. 35 dated on November 18, 2003, of Imas Fatimah, SH.

The authorized capital was increased to IDR 5,440,000 divided into 5,440,000,000 (full amount) shares of IDR 100 (full amount) each, subscribed and paid in by the State IDR 136,000,000 The additional paid in capital of IDR 66,000,000 in accordance with the changes of Article of Association were approved by the Minister of Justice and Human Rights on December 3, 2003 the Letter No. C-28630.HT.01.04.TH.2003.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 151

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 80

35. MODAL DITEMPATKAN DAN DISETOR PENUH 35. ISSUED AND FULLY PAID IN CAPITAL(lanjutan) (continued)

c. Perubahan tahun 2004

Pada tanggal 8 Maret 2004 Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dengan suratnya No.S-494/PM/2004 untuk melakukan penawaran perdana kepada masyarakat sebanyak 441.320.000 (nilai penuh) saham biasa atas nama baru dengan nilai nominal Rp. 100 (nilai penuh) setiap saham dengan harga penawaran Rp. 150 (nilai penuh) setiap saham. Dari jumlah saham yang ditawarkan dalam penawaran umum kepada masyarakat tersebut sebesar 10% atau sebanyak 44.132.000 (nilai penuh) saham biasa dialokasikan kepada manajemen dan karyawan Perusahaan melalui program penjatahan saham untuk pegawai Perusahaan (Employee Stock Allocation/ESA).

Pada tanggal 17 Maret 2004 Perusahaan resmi tercatat di PT Bursa Efek Jakarta dengan melapaskan saham sebanyak 441.320.000 (nilai penuh) lembar dengan nilai nominal Rp. 100 (nilai penuh) dengan harga penawaran sebesar Rp. 150 (nilai penuh).

c. Changes in 2004

On March 8, 2004, The Company obtained the Notification of Effectivity of Share Registration No. S-494/PM/2004 from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam) for the Company's public offering of 441,320,000 (full amount) common shares, with IDR 100 (full amount) nominal each and offering price IDR 150 (full amount) each. from the shares offered in public offering as of 10% or 44,132,000 (full amount) common shares were allocated for the Company management and employee with Employee Stock Allocation (ESA) program.

Since March 17, 2004, the Company has been listed in The Jakarta Stock Exchange and divesting shares amounting to 441,320,000 (full amount) shares with IDR 100 (full amount) nominal each and offering price of IDR 150 (full amount).

Penjualan saham Pemerintah kepada Manajemen dan karyawan Perusahaan ini merupakan realisasi program divestasi pemerintah dan program kepemilikan saham untuk karyawan dan manajemen atau EMBO yang telah disetujui oleh pemegang saham Perusahaan berdasarkan rapat umum pemegang saham luar biasa tanggal 17 Nopember 2003, melalui Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara tanggal 17 Nopember 2003 No.KEP-289/MBU/2003, surat persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia No.PW.001/660 /DPR.RI/2004 tanggal 10 Pebruari 2004, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.11 tanggal 2 Maret 2004.

The Government’s shares allotment to the management and employees of the Company was part of the implementation of Government’s shares divestment program and share ownership program for employees and management or EMBO that has been authorized by the Extraordinary General Shareholders Meeting dated November 17, 2003, the Decree of Ministry of State-Owned Enterprise dated on November 17, 2003 No. KEP-289/MBU/2003, the approval of House of Representative of The Republic of Indonesia No. PW.001/660/DPR.RI/2004, dated on February 10, 2004, and Government Regulation No. 11 dated March 2, 2004.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007152

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 81

MODAL DISETOR 36. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL 36. TAMBAHAN

Akun ini terdiri dari : This account consist of : 31 Desember/December2007 2006

Agio Saham 22.066.000 22.066.000 Paid in Capital Biaya Emisi Efek Tahun 2004 (2.922.369) (2.922.369) Share Issuance Cost Jumlah 19.143.631 19.143.631 Total

Agio Saham

Agio saham berasal dari penawaran perdana yang dilakukan pada tahun 2004 yaitu sebanyak 441.320.000 lembar dengan agio Rp50/lembar (Catatan 35c).

Share Premium

As discussed in Note 35c, initial public offering of 441.320.000 shares in 2004 was made at IDR50 in excess of their fair value.

LAIAN KEMBALI AKTIVA TETAP 37. REVALUATION INCREMENT IN FIXED ASSET 37. SELISIH PENI

Saldo selisih penilaian kembali aktiva tetap per 31 Desember 2005 sebesar Rp. 904.420 merupakan selisih penilaian kembali atas tanah yang dilakukan oleh Perusahaan.

Perusahaan telah melaksanakan penilaian kembali atas tanah dan bangunan yang dilaksanakan berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan RI No.384/KMK.04/1998 tanggal 14 Agustus 1998 tentang Penilaian Kembali Aktiva Tetap Perusahaan.

Penilaian kembali atas aktiva tersebut telah mendapatkan pengesahan dari Departemen Keuangan Direktorat Jenderal Pajak dengan Surat Keputusan dari Kantor Pajak Perusahaan Negara dan Daerah No.KEP-06/WPJ.07/KP.0105/2002 tanggal 15 Pebruari 2002.

The balances of revaluation increment in fixed asset as of December 31, 2005 amounted to IDR 904,420 is a result of land revaluation by the Company.

The revaluation was carried out by the Company based on the Decision Minister of Finance Letter No. 384/KMK.04/1998 dated on August 14, 1998, about fixed assets revaluation.

The revaluation was endorsed by the Directorate General of Tax Ministry of Finance with the Decision Letter from the Tax Office of State-Owned and Local Government Companies No. KEP-06/WPJ.07/KP.0105/2002, dated on February 15, 2002.

38. RETAINED EARNING38. SALDO LABA

Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Tahunan Pemegang Saham tanggal 26 Juni 2007, yang dituangkan dalam Akta No.58, yang dibuat dihadapan Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH. Notaris di Jakarta, menetapkan penggunaan laba bersih Perusahaan untuk tahun buku 2006 adalah sebagai berikut

Based on the Company's Minutes of Meeting of Annual General shareholders Meeting dated on June 26, 2007, of Notary Deed No. 58 of Poerbaningsih, SH, notary in Jakarta, the shareholder approved to allocate net income for 2006 as follows:

Amount % a. Cadangan Umum - - a. General Reserve b. Cadangan Bertujuan 74.553.105 78,00% b. Special Reserve c. Dividen Tunai 19.116.181 20,00% c. Dividends d. Program Kemitraan dan Bina Lingkungan 1.911.618 2,00% d. Funding for Small Scale lndustries &

Cooperatives Community Dev Jumlah 95.580.904 100,00% Total e. Tantiem (Catatan 42) 1.872.500 e. Rewards

Tantiem dicatat sebagai biaya pegawai (Catatan 42)

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 153

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 82

38. SALDO LABA (lanjutan) 38. RETAINED EARNING (continued)

Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Tahunan Pemegang Saham tanggal 29 Juni 2006, yang dituangkan dalam Akta No.32, yang dibuat dihadapan Ati Mulyati, SH., MKN. Notaris di Jakarta, menetapkan penggunaan laba bersih Perusahaan untuk tahun buku 2005 adalah sebagai berikut:

Based on the Company's Minute of Meeting of Annual General shareholders Meeting dated on June 29, 2006, of Notary Deed No. 32 of Imas Fatimah, SH, notary in Jakarta, the shareholder approved to allocate net income for 2005 as follows:

Amount % a. Cadangan Umum 3.088.535 3,96% a. General Reserve b. Cadangan Bertujuan 49.060.788 62,96% b. Special Reserve c. Dividen Tunai 23.375.773 30,00% c. Dividends d. Program Kemitraan dan Bina Lingkungan 935.032 1,20% d. Funding for Small Scale lndustries &

Cooperatives Community Dev e. Tantiem 1.459.049 1,87% e. Rewards Jumlah 77.919.177 100,00% Total

39. PENDAPATAN USAHA 39. REVENUE

2007 2006

Pendapatan Usaha Konstruksi 4.561.518.428 4.217.464.922 Construction Services Revenue Pendapatan Usaha EPC 244.778.772 67.797.536 Diversified Business Revenue Pendapatan Usaha Investasi 167.569.613 43.597.192 Investment Revenue Sub Jumlah 4.973.866.813 4.328.859.650 Sub Total

Pendapatan investasi merupakan pendapatan milik anak perusahaan, yaitu pendapatan Adhi Oman LLC. yang bergerak di bidang konstruksi sebesar Rp90.674.367.669 (Rupiah penuh), dan pendapatan PT Adhi Realty yang bergerak di bidang properti sebesar Rp76.895.244.739 (Rupiah penuh; 2006: Rp43.597.191.687)

Investment revenue is revenue from subsidiaries, include the revenue of Adhi Oman LLC.that operates in construction industry amounted IDR90.674.367.669 (full rupiah), and revenue from PT Adhi Realty that operates in property industry amounted IDR76.895.244.739 (full rupiah; 2006: IDR 43.597.191.68)7

2007 2006

Pendapatan/ Total

Kontrak/ Pendapatan/ Total

Kontrak/

Sales Total

Contract Sales Total

ContractSisa Kontrak Tahun Lalu 2.371.691.741 3.575.810.618 2.496.095.425 2.747.008.652 Last Year Contract Murni Kontrak Tahun Ini 2.602.175.072 7.023.486.025 1.832.764.224 5.575.748.409

Current Year Contract

Jumlah 4.973.866.813 10.599.296.643 4.328.859.649 8.322.757.061 Total

40. BEBAN POKOK PENJUALAN 40. COST OF SALES

Akun ini terdiri dari : This account consist of : 31 Desember/December2007 2006

Beban Kontrak Jasa Konstruksi 4.249.151.784 3.807.147.863 Cost of Construction Contract Beban Kontrak EPC 138.156.030 91.511.469 Cost of EPC Contract Beban Pokok Penjualan Real Estate 129.615.956 27.373.183 Cost of Sale – Real Estate Jumlah 4.516.923.770 3.926.032.515 Total

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007154

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 83

41. LABA (RUGI) PROYEK KERJASAMA 41. PROFIT (LOSS) OF JOINT OPERATION PROJECTS

Rincian Laba (Rugi) kerjasama operasi per proyek: The details of which are as follows : 31 Desember/December2007 2006

Suramadu Bridge (Catatan 41.a) 26.902.413 3.222 Suramadu Bridge (Catatan 41.a) India Railway (Catatan 41.b) 5.377.120 - India Railway (Catatan 41.b) Jemb. Ngrame CS (Catatan 41.c) 2.721.411 - Jemb. Ngrame CS (Catatan 41.c) Ponre-ponre Irigasi System Work (Catatan 41.d) 1.167.510 -

Ponre-ponre Irigasi System Work (Catatan 41.d)

Jl. Sukamaju (Catatan 41.e) 1.130.770 541.691 Jl. Sukamaju (Catatan 41.e) Jl. Muara Enim-Baturaja (Catatan 41.f) 1.067.066 1.350.374 Jl. Muara Enim-Baturaja (Catatan 41.f) Lahendong (Catatan 41.g) 770.607 154.288 Lahendong (Catatan 41.g) PGN Pkt.12 Rw. Maju (Catatan 41.h) 747.671 1.278.890 PGN Pkt.12 Rw. Maju (Catatan 41.h) Approach B.P 676.301 (230.562) Approach B.P Apartemen Salemba 600.000 - Apartemen Salemba Irigasi Batang Tongar (Catatan 41.i) 588.058 100.041 Irigasi Batang Tongar (Catatan 41.i) Jalan Nuni Masni (Catatan 41.j) 392.022 - Jalan Nuni Masni (Catatan 41.i) PGN Pkt.13 Rw. Maju (Catatan 41.k) 305.189 1.037.704 PGN Pkt.13 Rw. Maju (Catatan 41.j) Jl. Kelok 9 (Catatan 41.l) 235.473 - Jl. Kelok 9 (Catatan 41.k) Jemb. Megawati T.A 2007 (Catatan 41.m) 156.546 - Jemb. Megawati T.A 2007 (Catatan 41.l) Sei Ular (Catatan 41.n) 188.784 - Sei Ular (Catatan 41.m) Sixth Road Bridge (Catatan 41.o) 42.340 633.361 Sixth Road Bridge (Catatan 41.n) Dumai Port (Catatan 41.p) - 14.353.074 Dumai Port (Catatan 41.o) Tarahan (Catatan 41.q) - 7.565.618 Tarahan (Catatan 41.p) Suramadu Causeway (Catatan 41.r) - 4.248.591 Suramadu Causeway (Catatan 41.q) Tuban Aromatic (Catatan 41.s) - 2.235.743 Tuban Aromatic (Catatan 41.r) Jemb. Megawati (Catatan 41.t) - (51.222) Jemb. Megawati (Catatan 41.s) Bendungan Jatimlerek (Catatan 41.u) - (172.237) Bendungan Jatimlerek (Catatan 41.t) TPPI Tuban (Catatan 41.v) - 1.425.561 TPPI Tuban (Catatan 41.u) Paket EIB-44 (Catatan 41.w) (2.052.267) - Paket EIB-44 (Catatan 41.v) Islamic Center Siak (Catatan 41.x) (2.503.914) (314.611) Islamic Center Siak (Catatan 41.w)

Jumlah 38.513.100 34.159.526 Total

Perusahaan melakukan perjanjian kerjasama dengan berbagai pihak sebagaimana tersebut pada masing-masing perjanjian, berupa penyerahan dana kepada pengelola sesuai kewajiban yang tertuang dalam perjanjian kerjasama menurut porsi yang ditetapkan. Pengelola proyek dibentuk dengan anggota yang berasal dari masing-masing pihak yang melakukan perjanjian kerjasama. Pengelola proyek ini melaksanakan kegiatan pembangunan proyek yang berasal dari Pemberi Kerja (Owner) dan bertanggung jawab sepenuhnya terhadap seluruh kegiatan tersebut termasuk laporan pertanggungjawaban keuangan dan proyek kepada masing-masing pihak yang melakukan perjanjian kerjasama.

Rincian dari proyek kerjasama tahun 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut :

The Company entered into joint-operation agreements with a number of different parties as mentioned in the respective agreement, in form of fund transfer to the management of the joint-operation in accordance with the obligation described in the agreement and in the agreed portion. The members of the management come from both parties. The project management carries out the project given by the owner and is fully responsible for the completion of the project including its financial reporting to both parties of the joint operation agreement.

Details from joint operation project for 2007 and 2006 are as follows :

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 155

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 84

41. LABA (RUGI) PROYEK KERJASAMA (lanjutan) 41. PROFIT (LOSS) OF JOINT OPERATION PROJECTS (continued)

No.Uraian/

DescriptionPorsi/

Portion Statusa. Pembangunan Jembatan Surabaya-Madura sisi Madura

Proyek kerja sama ini diberi nama : ADHI-WASKITA JO Berjalan/ongoingPihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut :

PT Adhi Karya (Persero) Tbk 55,00% PT Waskita Karya (Persero) 45,00%

b. Proyek India Railway Proyek kerjasama ini diberi nama HCIL-ADHI JO Berjalan/

ongoingPihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT HCIL 60%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 40%

c. Proyek Jembatan Ngrame cs Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI-AGRA JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 55%PT Agrabudi Karyamarga 45%

d. Pembangunan Irigasi Ponre-ponre Irigasi System Work Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI-PP JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 51%PT Pembangunan Perumahan 49%

e. Pembangunan Jalan Sukamaju Lampung Tarahan Proyek kerja sama ini diberi nama : ADHI – PP – YUDHA JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 45,00%PT Pembangunan Perumahan (Persero) 30,00%PT Purna Yudha 25,00%

f. Pembangunan Jalan Muara Enim – Batu Raja Proyek kerja sama ini diberi nama : ADHI – WAHYU MENARA MAS JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 90,00% PT Wahyu Menara Mas 10,00%

g. Pembangunan Fasilitas Produksi PLTU 2X20 MW di Lahendong Sulawesi Selatan Proyek kerja sama ini diberi nama : ME – ADHI – BBI – MEC JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Meta Epsi 25%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 25%PT Boma Bisma Indra (Persero) 25%PT Meta Epsi Engineer & Contractor 25%

h. Pembangunan Pipa Gas Paket 12, lokasi di Bekasi Proyek kerja sama ini diberi nama : MOELADI – ADHI – KE JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Moeladi 40%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 30%PT Krakatau Engineering (Persero) 30%

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007156

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 85

41. LABA (RUGI) PROYEK KERJASAMA (lanjutan) 41. PROFIT (LOSS) OF JOINT OPERATION PROJECTS (continued)

No.Uraian/

DescriptionPorsi/

Portion Status

i. Pembangunan Jaringan Irigasi dan Drainase Batang Tongar Proyek kerjasama ini diberi nama WIKA- ADHI JO

Selesai/ Complete

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Wijaya Karya (Persero) 57,30%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 42,70%

j. Pembangunan jalan Nuni Masni EIPB-119 Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI-Delapan Empat SNP JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 65%PT Delapan Empat Syam Nusa Putra 35%

k. Pembangunan Pipa Gas Paket 13, lokasi di Bekasi Proyek kerja sama ini diberi nama : MOELADI – ADHI – KE JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Moeladi 40%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 30%PT Krakatau Engineering 30%

l. Pembangunan Jembatan Kelok 9 Proyek kerjasama ini diberi nama Waskita-ADHI-Hutama JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Waskita Karya (Persero) 40%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 30%PT Hutama Karya (Persero) 30%

m. Proyek Rehab Jembatan Megawati Tahap Akhir th. 2007 Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI-CIPTA JO

Selesai/ complete

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 60%PT Agrabudi Karyamarga 40%

n. Pembangunan Bendungan Sei Ular Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI-Waskita-Wika JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 34%PT Waskita Karya (Persero) 33%PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 33%

o.

Pembangunan jembatan Sixth Road Project Bridge Component Contract Package 1A (Mindanao, Philipina) Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI-KARYA-VICENTE LAO JO

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : Berjalan/ongoingPT Adhi Karya (Persero) Tbk 60,00%

Vicente Lao Construction 40,00%

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 157

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 86

41. LABA (RUGI) PROYEK KERJASAMA (lanjutan) 41. PROFIT (LOSS) OF JOINT OPERATION PROJECTS (continued)

No.Uraian/

DescriptionPorsi/

Portion Status

p.Proyek pembangunan Pelabunan Dumai Phase III JBIC Loan No.IP-493

Proyek kerjasama ini diberi nama RINKAI-ADHI-MARUBENI JOINT VENTURE

BerjalanPihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : Rinkai Construction, Co, Ltd 50%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 45%Marubeni Corporation 5%

q. Pembangunan Tarahan Coal Fired Stream Power Plant Project Unit 3&4 (2x100MW) Lot.2A: Civil Works and Pilling Work Proyek kerjasama ini diberi nama TOA-ADHI JOINT OPERATION

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : Toa Corporation 51%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 49%

r. Pembangunan Jembatan Penghubung Suromadu Proyek kerja sama ini diberi nama : WIJAYA – HUTAMA – ADHI – WASKITA JO

Berjalan/ongoing

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 25%PT Wijaya Karya (Persero) 25%PT Hutama Karya (Persero) 25%PT Waskita Karya (Persero) 25%

s. Pembangunan fasilitas OSBL dan Infrastruktur proyek Aromatic Tuban, Jawa-Timur Proyek kerjasama ini diberi nama WAIJO

Selesai/ complete

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Wijaya Karya (Persero) 35%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 35%PT IKPT 30%

t. Pemeliharaan jembatan Megawati Provinsi Sulawesi Utara Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI AGRA JO

Selesai/ complete

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 60%PT Agrabudi Karyamarga 40%

u. Rehabilitasi Bendung Karet Jatimelek Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI-HUTAMA – JO

Selesai/ complete

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 60%PT Hutama Karya (Persero) 40%

v. Pekerjaan sipil pada proyek TPPI Tuban Proyek kerjasama ini diberi nama WAJO

Selesai/ complete

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Wijaya Karya (Persero) 50%PT Adhi Karya (Persero) Tbk 50%

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007158

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 87

41. LABA (RUGI) PROYEK KERJASAMA (lanjutan) 41. PROFIT (LOSS) OF JOINT OPERATION PROJECTS (continued)

No.Uraian/

DescriptionPorsi/

Portion Status

w. Pembangunan Jalan Tarumpakae-Bts Cabdin, Luwu Selatan, Bts Cabdin Wajo-Km 325 dan Pangkajene S - Anabanua Package EIB-4 Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI-Istaka-PP JO

Selesai/ complete

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 34%PT Istaka Karya (Persero) 33%PT Pembangunan Perumahan (Persero) 33%

x. Pembangunan Islamic Centre Kabupaten Siak Proyek kerjasama ini diberi nama ADHI-CIPTA JO

Selesai/ complete

Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 52%PT Cipta Bangun Abadi 48%

y. Pembangunan Jalan Penghubung Suromadu Proyek kerja sama ini diberi nama : ADHI-WASKITA- JO Selesai/

complete Pihak-pihak yang melakukan kerjasama ini adalah sebagai berikut : PT Adhi Karya (Persero) Tbk 55,00% PT Waskita Karya (Persero) 45,00%

42. BEBAN OPERASI 42. OPERATING EXPENSES

Akun ini terdiri dari : This account consist of : 31 Desember/December 2007 2006

Beban Penjualan 22.115.788 16.851.792 Marketing

Beban Umum dan Administrasi General and AdministrationBeban Personil 113.007.664 99.613.466 Employee Beban Umum 58.447.851 60.731.909 GeneralBeban Penyusutan 10.790.426 8.089.568 Depreciation

182.245.941 168.434.543 Beban personil meliputi gaji, honor, upah, insentif, tantiem, pesangon, tunjangan sosial, premi THT, tunjangan cuti, biaya mutasi pegawai, biaya perawatan dan PPh 21 karyawan yang seluruhnya ditanggung perusahaan.

Beban Umum merupakan pengeluaran untuk alat tulis kantor, listrik, telekomunikasi, rumah tangga kantor, konsumsi, rapat kerja kantor, perjalanan dinas, asuransi, PBB, pajak kendaran, sumbangan/pungutan lainnya, bea materai, biaya pendidikan, pengembangan dan pelatihan serta biaya jasa pihak ketiga atau biaya umum lainnya.

Beban pemasaran meliputi biaya lelang/tender, biaya promosi atau iklan, biaya jamuan, biaya representasi dan biaya pemasaran lainnya.

Beban Penyusutan merupakan penyusutan aktiva tetap yang dipergunakan oleh Kantor Pusat dan Cabang/Divisi.

Labor expenses include salary, honorarium, incentive, tantiem, severance payment, social benefit, pension premium, leave allowance, employees movement, medical care and employee income tax entirely born to the Company.

General expenses include office supplies, electricity, telecommunication, office household, meals, business meeting, travels, insurance, PBB (property tax), vehicles tax, stamp, education, development, training, and third parties services.

Marketing expenses include bidding expenses, promotion and advertisement, business parties, and other marketing expenses.

Depreciation expense is the depreciation of fixed assets of the head office and Branch/Division.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 159

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 88

43. BEBAN KEUANGAN 43. FINANCIAL EXPENSES

Beban keuangan terdiri dari beban bunga atas kredit bank, beban provisi kredit bank, beban administrasi bank dan beban bunga obligasi yang terkait dengan perolehan pinjaman yang terjadi selama tahun berjalan.

Beban keuangan pada tahun 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut :

Financial expenses consist of bank loan interest, bank charges, and bonds that related to loan for the during current year.

Financial expenses in 2007 and 2006 are as follows:

31 Desember/December 2007 2006

Beban Bunga Interest ExpensesBunga Kredit Bank 67.099.890 87.452.665 Bank Loan Interest Bunga Obligasi 67.961.250 53.934.991 Bond Interest Subjumlah Beban Bunga 135.061.140 141.387.656 Subtotal Interest Expenses Beban Keuangan Lainnya Other Financial ExpensesBiaya Provisi dan Administrasi Bank 9.249.472 5.093.537 Banking Charges Bunga Sewa Guna Usaha - 12.391 Lease Interest Subjumlah Beban Keuangan Lainnya 9.249.472 5.105.928 Subtotal Other Financial Expenses Jumlah 144.310.612 146.493.584 Total

Beban bunga bank, provisi dan administrasi bank merupakan beban bunga pinjaman atas kredit Bank Mandiri, Bank Syariah Mandiri, Bank Mega, Bukopin dan Bank Permata.

Bank interest expenses, provision and administration are related to the Company's bank loan to Mandiri Bank, Syariah Mandiri Bank, Mega Bank, Bukopin and Permata Bank.

44. PENDAPATAN BUNGA 44. INTEREST INCOME

Jumlah tersebut merupakan pendapatan atas bunga deposito, bunga jasa giro bank dan bunga lainnya tahun 2007 dan 2006, dengan rincian sebagai berikut :

The balance represent income from deposit interest, banking fee and other interest income for the years 2007 and 2006, which are as follows:

Akun ini terdiri dari : This account consist of : 31 Desember/December 2007 2006

Pendapatan Bunga Deposito 673.217 156.927 Deposit Interest Pendapatan Bunga Jasa Giro 1.378.057 1.063.246 Interest Income Bank Pendapatan Bunga Lain-lain 2.767.854 3.790.912 Other Interest Income Sub Jumlah 4.819.128 5.011.085 Sub Total

45. LABA (RUGI) PENJUALAN AKTIVA TETAP 45. GAIN (LOSS) ON SALE ASSETS

Akun tersebut merupakan hasil penjualan aktiva tetap, baik berupa alat proyek, kendaraan maupun tanah yang tidak produktif. Dalam laba atas penjualan aktiva tetap tahun 2007 sebesar Rp5.122.049.839 (Rupiah penuh) terdapat laba sebesar Rp5.123.449.959 (Rupiah penuh) dan rugi sebesar Rp1.400.120 (Rupiah penuh). Laba terdiri dari alat proyek Rp2.240.599.986 (Rupiah penuh), kendaraan Rp2.881.649.973 dan alat kantor Rp1.200.000 (Rupiah penuh)

The amount is the proceed of sales of unproductive project equipment, vehicles and unproductive land site. The gain (loss) on sale assets amounted IDR5.122.049.839 (full Rupiah) include gain amounted IDR5.123.449.959 (full Rupiah) and loss amounted IDR1.400.120 (full Rupiah). Gain include gain on sale of project equipment amouted IDR 2.240.599.986 (full Rupiah), vehicle amounted IDR2.881.649.973 and office equipment amounted IDR1.200.000 (full Rupiah).

46. LABA (RUGI) SELISIH KURS 46. FOREIGN EXCHANGE GAIN/ (LOSS)

Akun ini terdiri dari : This account consist of : 31 Desember/December 2007 2006

Laba Selsiih Kurs 29.152.184 32.732.595 Foreign Exchange Gain Rugi Selisih Kurs (25.329.896) (33.252.532) Foreign Exchange Loss Sub Jumlah 3.822.288 (519.937) Sub Total

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007160

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 89

47. BEBAN PENYISIHAN PIUTANG TAK TERTAGIH 47. BAD DEBT EXPENSES

Akun tersebut merupakan beban penyisihan atas piutang ragu-ragu yang telah berumur lebih dari satu tahun.

This account represents provision expense for doubtful account of more than one year aging.

31 Desember/December 2007 2006

Piutang usaha (Catatan 5) 18.243.911 6.835.955 Accounts Receivable (Note 5) Tagihan Bruto (Catatan 7) 1.568.600 - Progress Billing (Note 7) Piutang lain-lain (Catatan 8) 2.500.312 - Others Receivable (Note 8) Jumlah 22.312.823 6.835.955 Total

48. PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN 48. OTHERS INCOME (EXPENSESES)

Akun ini terdiri dari : This account consist of : 31 Desember/December

2007 2006 Pendapatan bunga proyek Mall Duri 8.061.888 - Interest Income from Mall Duri Project Pendapatan sewa bersih PT Adhi Re

Realty5.158.666 - Net Rent Income from PT Adhi Realty

Pendapatan bunga proyek Cipularang 4.817.816 - Interest Income from Cipularang Project Pendapatan bunga proyek PDAM Bandarmasih 3.750.000 1.800.000

Interest Income from PDAM Bandarmasih Project

Pendapatan billing rate Billing Rate Income - Proyek TPPI Tuban 3.587.488 4.903.271 TPPI Tuban Project - Proyek Railway India 1.044.281 - Railway India Project Klaim asuransi UIN Yogyakarta - 18.750.000 Insurance Claim Restitusi PPh Badan tahun 2005 - 3.062.053 Income Tax Restitution Fiscal Year 2005 Pengelolaan Base Camp Makassar - 2.867.615 Makassar Base Camp Management Pendapatan eskalasi proyek RSUD Prabumulih

-1.496.818

Escalation revenue from RSUD Prabumulih Project

Selisih Pencairan Termin Deviation of Termin Payment: - Proyek Stadion Kediri - 1.044.512 Stadion Kediri Project - Proyek Jember - 1.027.598 Jember Project Beban kurang bayar PPh 21 tahun 2004 (3.914.261) - Tax article 21 fiscal year 2004 Tagihan bruto yang tidak dapat diinvoicing

- Progress Billing not available to be invoicing:

- Sudirman Park (5.396.309) Sudirman Park - Capital Residence (2.494.500) Capital Residence - Kelapa Gading (2.649.059) Kelapa Gading Sanksi Pajak tahun fiskal 2004 (Catatan 24) (1.504.967) - Tax Penalty for fiscal year 2004

Biaya gempa proyek UIN Jogja - (18.212.977) The Cost of earthquake of UIN Jogja Biaya pemeriksaan pajak tahun fiskal 2004

- (2.094.237) The Expense of tax assessment fiscal year 2004

PPh 23 tahun 2004 tidak dapat dikreditkan

- (1.501.516) Tax Article 23 can’t be credited

Lain-lain bersih (Rincian dibawah Rp1Milyar)

5.142.328 11.881.164 Other-net (details under IDR1Billion)

Lain-lain -Bersih 15.603.370 25.024.301 Miscellaneous-Net

49. LABA PER SAHAM 49. EARNING PER SHARE

Laba usaha dan laba bersih untuk tujuan penghitungan laba per saham dasar (pembilang) adalah sebagai berikut :

Income from operation and net profit for the purpose of enumeration of elementary income summary shall be as follows:

31 Desember/December 2007 2006

Laba Usaha 291.094.414 ` 251.699.927 Operating Profit Laba Bersih 111.601.404 95.580.905 Net Profit

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 161

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 90

49. LABA PER SAHAM (Lanjutan) 49. EARNING PER SHARE (continued)

Jumlah saham berdasarkan rata-rata tertimbang saham beredar (penyebut) untuk tujuan penghitungan laba per saham dasar adalah sejumlah 1.801.320.000 (nilai penuh) lembar saham per 31 Desember 2007 dan 2006 sebanyak 1.801.320.000 lembar saham.

Number of shares outstanding for the purpose of income per share is 1.801.320.000 (full amount) as of December 31, 2007 and 2006.

a. Laba per Saham Dasar Basic Income per Share a.31 Desember/December

2007 2006 Operasi yang Dilanjutkan Continuing Operation Laba Usaha 161,60 139,73 Operating Income Laba Bersih 61,96 53,06 Net Income

b. Laba per Saham Dilusian Diluted Earning Per Share b.

Perusahaan tidak menghitung laba per saham dilusian karena tidak terdapat dampak dilutif dari saham biasa.

The Company did not compute the dilluted earnings per share since there was no dilutive potential ordinary share.

50. OPERASI DALAM PENGHENTIAN 50. DISCOUNTINUED OPERATIONS

Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham yang dilakukan pada tanggal 22 Desember 2005 memutuskan untuk membubarkan/melikuidasi PT Adhimitra Jasa lndah terhitung sejak tanggal 28 Desember 2005 dan menunjuk Direksi PT Adhimitra Jasa lndah selaku Likuidator, yang dituangkan dalam Akta No. 24 tanggal 29 Desember 2005 yang dibuat dihadapan Leolin Jayayanti, SH., Notaris di Jakarta.

Based on the Extraordinary General Shareholders' Meeting dated on December 22, 2005, it was decided to liquidate PT Adhimitra Jasa Indah since December 28, 2005, and appoint the Directors of PT Adhimitra Jasa Indah as a Liquidator. And under the Notary Deed No. 24, dated on December 29, 2005, of Leolin Jayayanti, SH., Notary in Jakarta.

Sesuai ketentuan Pasal 118 ayat 1.b Undang-Undang No. 1/1995 tentang Perseroan Terbatas, Likuidator telah mengumumkan Pembubaran (likuidasi) Perseroan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 28, tanggal 7 April 2006.

Sesuai ketentuan Pasal 118 ayat 1.c Undang-Undang No. 1/1995 tentang Perseroan Terbatas, Likuidator telah mengumumkan Pembubaran PT Adhimitra Jasa Indah dalam 2 (dua) surat kabar, tanggal 11 Maret 2006.

Sesuai ketentuan Pasal 118 ayat 1.d Undang-Undang No. 1/1995 tentang Perseroan Terbatas, Likuidator telah memberitahukan Pembubaran PT Adhimitra Jasa Indah kepada Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia, dengan Tanda Penerimaan Laporan No. C-UM.02.01.5593, tanggal 6 April 2006.

Likuidator telah mencabut/menghapus Tanda Daftar Perusahaan, dengan bukti SK Kepala Suku Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kotamadya Jakarta Selatan, No. 12/09-03/TDP/VII/2006, tanggal 13 Juli 006.

Based on the Limited Liability Law No. 1/1995 Article 118 1.b, the Liquidator announced the Company's liquidation on the State Gazette, dated on April 7, 2006, Supplement No. 28.

Based on the limited liability Law No. 1/1995 Article 118 1.c, the Liquidator has announced the liquidation of PT Adimitra Jasa Indah through 2 (two) publised news paper, dated on March 11, 2006.

Based on the limited liability Law No. 1/1995 Article 118 1.d, the Liquidator has reported the liquidation of PT Adimitra Jasa Indah to Minister of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia with the accepted report No. C-UM.02.01.5593, dated on April 6, 2006.

The Liquidator has un-registered the Company's registration code, with Decision Letter No. 12/09-03/TDP/VII/2006 of the Head of Industrial and Commerce of South Jakarta, dated on July 13, 2006.

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007162

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 91

50. OPERASI DALAM PENGHENTIAN (Lanjutan) 50. DISCOUNTINUED OPERATIONS (Continued)

Likuidator telah mencabut/menutup Surat Izin Usaha Perusahaan (SIUP), dengan bukti SK Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi DKI Jakarta, No. 510/2006, tanggal 23 Juni 2006.

Likuidator telah memproses pencabutan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), pada KPP BUMN - Kalibata Jakarta, dengan Surat No. 104/AJI/IX/2004, tanggal 29 September 2004.

Atas kekayaan dan hutang PT Adhimitra Jasa Indah, Likuidator telah melakukan rekonsiliasi hutang dan piutang, membayar hutang dan dengan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham menghapuskan Piutang dan Aktiva Tetap.

Likuidator telah membagikan keuntungan (kerugian) dari hasil pemberesan harta PT Adhimitra Jasa Indah kepada para Pemegang Saham secara proporsional dengan jumlah saham yang dimilikinya.

Likuidator telah mempertanggung jawabkan pelaksanaan likuidasi PT Adhimitra Jasa Indah, kepada Rapat Umum Para Pemegang Saham PT Adhimitra Jasa Indah pada tanggal 4 Januari 2007. Akta Notarial atas RUPS ini masih dalam penyelesaian di kantor notaris.

The Liquidator has closed Company's license (SIUP) with the Decision Letter No. 510/2006 of the Head of Industrial and Commerce of DKI Jakarta Province, dated on June 23, 2006.

The Liquidator has processed the cancellation of Company's Registered Number of Tax Payer (NPWP) to State Company's Tax Office - Kalibata, Jakarta, with the Letter No. 104/AJI/IX/2004, dated on September 29, 2004.

For the Company's assets and liability's, the Liquidator has reconciled the Company's payables and receivables, settled the Company's loan and write off Company's receivables and disposed Company's fixed assets based on the approval of Stockholders' General Meeting.

The Liquidator distributed the gain (loss) on the Company's sell of assets proportionally to Stockholders based on their percentage of ownership.

The Liquidator beard all the responsibility of running a liquidation process of PT Adhimitra Jasa Indah to Stockholders' General Meeting of the Company's dated on January 4, 2007. The Notarial Deed of the meeting and its decision is still in finishing process in the notary's office.

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2007 terdapat saldo kas dan setara kas dalam Neraca PT Adhimitra Jasa Indah sebesar Rp7.631.279.756 (Rupiah penuh) dengan bagian yang merupakan porsi Perusahaan yaitu 93,26%, atau Rp7.116.931.500 (Rupiah penuh) dibukukan sebagai piutang lain-lain Perusahaan (Catatan 7). Jumlah itu telah diterima pelunasannya

Up to 31st December 2007, 93,26% of cash and cash equivalents balance of IDR7.631.279.756 (full Rupiah) as reported in PT Adhimitra Jasa Indah balance sheet or IDR7.116.931.500 (full Rupiah) are entitled to The Company. This amount which is presented as Other Receivable (Note 7).

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 163

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 92

51. AKTIVA DAN KEWAJIBAN DALAM 51. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATIONMATA UANG ASING IN FOREIGN

2007....

USDOLLAR

JEPANG YEN

INDIARUPEE

OMROMAN

Aktiva Kas dan Setara Kas 9.598.383 742.549 331.484 8.057.267 Cash and Cash Equivalent Piutang Usaha 4.313.832 - 413.726 1.320.386 Account Receivables Piutang Retensi 2.379.001 190.771.486 - 330.215 Retention Receivables Tagihan Bruto Pemberi Kerja 25.609.857 117.721 - 6.184.065 Gross Receivable to the

Customer Piutang Lain-lain - - - 314.159 Others Receivable Uang Muka Dibayar - - - 559.850 Advances Payment Biaya Dibayar Dimuka 20.089.418 - - 246.834 Prepaids Expense Investasi Pada Perusahaan Asosiasi 1.530.000 - - - Investment in Associated

Companies Aktiva Tetap - - - 1.226.452 Fixed Assets Jaminan 63.000 - - - WarrantiesJumlah Aktiva dalam Valas 63.583.491 191.631.756 745.210 18.239.228 Total Assets

Kewajiban Liabilities Hutang Usaha Pihak Ketiga - - - 5.985.934 Accounts Payable Third

Parties Hutang Usaha Hubungan Istimewa - - - 140.401 Account Payables Related

Parties Uang Muka Pemberi Tugas 25.752.648 - - 10.316.010 Contract Advances

Hutang Jangka Panjang Lainnya - 5.097.832 - 14.897 Less long term due within

one years Modal Saham - - - 1.302.475 Equity Jumlah Kewajiban dalam Valas 25.752.648 5.097.832 - 17.759.717 Total Liabilities

Aktiva (Kewajiban) Valas Bersih 37.830.843 186.533.924 745.210 479.511 Assets (Liabilities) - Net

2006 YEN USD

Aktiva AssetsKas dan Setara Kas 5.000.724 924.929 Cash and Cash Equivalent Piutang 1.455.855.310 3.932.491 Receivables Investasi jangka Panjang - 1.500.000 Long Term Investment Jaminan - 63.000 WarrantiesJumlah Aktiva Dalam Valas 1.460.856.034 6.420.420 Total Assets

Kewajiban Liabilities Hutang Usaha Pihak Ketiga - - Third Parties Payable Hutang Pajak - - Tax Payable Pendapatan Diterima Dimuka - - Unearned Income Uang Muka Pemberi Tugas 307.982.373 4.055.756 Contract Advances Hutang Jangka Panjang Lainnya - - Less long term due within one years Jumlah Kewajiban dalam Valas 307.982.373 4.055.756 Total Liabilities Aktiva (Kewajiban) Valas Bersih 1.152.873.661 2.364.664 Assets (Liabilities) - Net

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007164

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 93

52. INFORMASI SEGMEN USAHA 52. SEGMENT INFORMATION

2007 Konstruksi/ EPC/ Investasi/ Eliminasi/ Konsolidasi/ Construction EPC Investment Elimination Consolidated

Pendapatan Bersih 5.050.968.744 342.375.749 167.542.473 (548.507.052) 5.012.379.914 Net RevenueBeban Usaha 4.805.968.603 330.733.619 137.695.616 (548.507.052) 4.725.890.786 Operating ExpenseBeban Usaha Tidak Dapat Dialokasikan (4.605.286) Profit Unallocate-

Operating Expenses Laba Usaha 291.094.414 Operating Income

Pendapatan (Beban) Lain-lain (132.102.866) (6.414.152) 840.841 (43.752.780) (181.428.957) Other Income/

(Expenses) Pendapatan (Beban) Lain-lain Tidak Dapat Dialokasikan

44.172.359 Unallocated Other

Income/ (Expenses)

Laba Sebelum Pajak 153.837.816 Income Before TaxBeban Pajak : Tax Expenses :Tahun Berjalan (47.066.918) Current PeriodTangguhan 6.140.121 DefferedLaba Sebelum Hak Minoritas 112.911.019 Income Before

Minority Interest Hak Minoritas atas Laba Bersih Anak Perusahaan

(1.309.615) Minority Interest in

Subsidiary

Laba Bersih 111.601.404 Net Income

2007 Konstruksi/ Diversifikasi/ Lainnya/ Eliminasi/ Konsolidasi/ Construction Diversified Others Elimination Consolidated

Aktiva Segmen Segment AssetsOperasi Dilanjutkan 3.128.225.253 381.285.577 528.937.389 (1.952.087.754) 2.086.360.465 Continuing

Operation Operasi Dalam Penghentian - - - - - Discontinued

Operation Investasi pada Perusahaan - Asosiasi

73.460.010 Investment in

Associated Companies

Aktiva Tidak Dapat Dialokasi 2.173.347.874 Unallocated Assets

Jumlah Aktiva 4.333.168.349 Total Assets

Kewajiban Segmen Segment LiabilitiesOperasi Dilanjutkan 3.128.225.253 381.285.577 344.797.225 (1.973.112.884) 1.881.195.171 Continuing

Operation Kewajiban Tidak Dapat Dialokasikan 1.920.738.517 Unallocated

Liabilities Jumlah Kewajiban 3.801.933.688 Total Liabilities

Segmen Geografis : GeographicalSegment :

Pulau Jawa/ Inside Java

Luar Jawa/ Outside Java

Eliminasi/ Ellimination

Jumlah/ Total

Pendapatan Bersih 4.260.377.681 1.300.509.284 (548.507.052) 5.012.379.913 Revenue - NetLaba Bersih 102.191.776 57.105.083 (47.695.456) 111.601.403 Net IncomeAktiva AssetsOperasi Dilanjutkan 5.409.828.542 875.427.562 (1.952.087.754) 4.333.168.350 Continuing

Operation Operasi Dalam Penghentian - - - - Discontinued

Operation

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 165

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 94

52. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 52. SEGMENT INFORMATION (continued)

2006 Konstruksi/ Diversifikasi/ Lainnya/ Eliminasi/ Konsolidasi/ Construction Diversified Others Elimination Consolidated

Pendapatan Bersih 4.426.412.757 390.551.382 43.597.192 (497.542.154) 4.363.019.177 Net RevenueBeban Usaha 4.106.773.762 380.514.586 40.488.923 (439.871.889) 4.087.905.382 Operating Expense

Beban Usaha Tidak Dapat Dialokasikan 23.413.869 Profit Unallocate-

Operating Expenses Laba Usaha 251.699.926 Operating Income

Pendapatan (Beban) Lain-lain (111.220.814) (8.997.705) 16.281.198 (14.010.711) (117.948.032) Other Income/

(Expenses) Pendapatan (Beban) Lain-lain Tidak Dapat Dialokasikan

(4.845.454) Unallocated Other

Income/ (Expenses)

Laba Sebelum Pajak 128.906.440 Income Before TaxBeban Pajak : Tax Expenses :Tahun Berjalan (37.820.621) Current PeriodTangguhan 4.784.237 Deffered

Laba Sebelum Hak Minoritas 95.870.056 Income Before

Minority Interest Hak Minoritas atas

Laba Bersih Anak Perusahaan

(289.151) Minority Interest in

Subsidiary

Laba Bersih 95.580.905 Net Income

2006 Konstruksi/ Diversifikasi/ Lainnya/ Eliminasi/ Konsolidasi/ Construction Diversified Others Elimination Consolidated

Aktiva Segmen Segment AssetsOperasi Dilanjutkan 2.398.409.929 142.240.587 187.816.653 (1.181.079.230) 1.547.387.939 Continuing

Operation Operasi Dalam

Penghentian 14.660.112 14.660.112 DiscontinuedOperation

Investasi pada Perusahaan -

Asosiasi 51.260.000

Investment inAssociated Companies

Aktiva Tidak Dapat Dialokasi 1.256.639.992 Unallocated Assets

Jumlah Aktiva 2.869.948.043 Total Assets

Kewajiban Segmen Segment LiabilitiesOperasi Dilanjutkan 2.208.169.687 145.183.725 93.539.921 (1.160.661.289) 1.286.232.044 Continuing

Operation Operasi Dalam Penghentian 5.400.740 5.400.740 Discontinued

Operation Kewajiban Tidak Dapat Dialokasikan 1.133.916.727 Unallocated

Liabilities Jumlah Kewajiban 2.425.549.511 Total Liabilities

Segmen Geografis : GeographicalSegment :

Pulau Jawa/ Inside Java

Luar Jawa/ Outside Java

Eliminasi/ Ellimination

Jumlah/ Total

Pendapatan Bersih 3.438.290.292 1.422.271.036 (497.542.151) 4.363.019.177 Revenue - NetLaba Bersih 49.549.696 35.674.799 10.356.410 95.580.905 Net IncomeAktiva AssetsOperasi Dilanjutkan 3.086.066.673 950.300.488 (1.181.079.230) 2.855.287.931 Continuing

Operation Operasi Dalam Penghentian 14.660.112 14.660.112 Discontinued

Operation

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007166

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 95

53. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA 53. RELATED PARTY TRANSACTION

Sifat Hubungan Istimewa

Sifat hubungan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:

a. Pemerintah RI diwakili oleh Menteri BUMN merupakan pemegang saham Perusahaan dan BUMN lain memiliki hubungan afiliasi melalui penyertaan modal Pemerintah RI.

b. Perusahaan yang menempatkan dana dan memiliki pinjaman dana pada bank-bank yang dimiliki oleh Pemerintah atau dari bank-bank yang dimiliki oleh BUMN dengan persyaratan dan tingkat bunga normal sebagaimana yang berlaku untuk nasabah pihak ketiga.

c. Perusahaan yang mengadakan perjanjian dalam rangka usaha, dengan BUMN-BUMN lain maupun anak perusahaan BUMN serta badan-badan lembaga-lembaga pemerintah yang berwenang.

d. Mempunyai anggota pengurus yang sama dengan Perusahaan Anak, yaitu Direksi Perusahaan menjadi Komisaris pada Perusahaan Anak.

The Nature of Relationship

The nature of relationships are as follows:

a. The Government of RI, as represented by the Minister of State-Owned Enterprise, is the shareholder of the company. The company and other SOEs are affiliated by way of capital investment by the Government.

b. The company which invests in and borrows money from Government of banks owned by SOE's with conditions and interest rates normally applicable to the third parties.

c. In order to run business, the company which makes agreement with SOE's and their subsidiaries as well as official government agencies/institulations

d. The Company's Directors are commissioner in subsidiaries.

Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa/The Related Parties

Sifat hubungan istimewa

The nature of Relationship

Transaksi Transaction

Bank Mandiri Kepemilikan sama terikat

Common Ownership

Rek koran/deposito Account

Bank Syariah Mandiri sda ditto Rekening koran Account Bank Rakyat Indonesia sda ditto Rekening koran Account Bank BNI sda ditto Rekening koran Account Bank Pembangunan Daerah sda ditto Rek koran/deposito Account Bank Bumi Putera sda ditto Rekening koran Account Bank Tabungan Negara sda ditto Rekening koran Account Bank Niaga sda ditto Rek koran/deposito Account Badan Penanganan Lumpur Sidoarjo sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Bank Indonesia sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Bank NTT sda ditto Jasa konstruksi Construction Service BRR NAD-Nias sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Departemen Kelautan dan Perikanan sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Departemen Kesehatan sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Departemen Keuangan sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Departemen Pekerjaan Umum sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Departemen Pendidikan Nasional sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Departemen Perhubungan sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Departemen Perikanan sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Direktorat Jendral Bea Cukai sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Dirjen Sumber Daya Alam sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Dispora sda ditto Jasa konstruksi Construction Service DPRD Buton sda ditto Jasa konstruksi Construction Service IAIN Sunan Kalijaga sda ditto Jasa konstruksi Construction Service JO Adhi - Agra (Pry. Jemb. Ngrame CS) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service JO Adhi - Hutama (Pry. Bendungan Jatimlerek)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 167

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 96

53. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) 53. RELATED PARTY TRANSACTION (Continued)

Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa/The Related Parties

Sifat hubungan istimewa

The nature of Relationship

Transaksi Transaction

JO Adhi - PP - Yudha (Pry. Jln. Sukamaju)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

JO Adhi - PP (Pry. Ponre-ponre Irigasi System Work)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

JO Adhi - TOA (Pry. Tarahan) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service JO Adhi - Vincente Lao Corp (Pry. Sixth Road Bridge)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

JO Adhi - Wahyu Menara Mas (Pry. Jln Muara Enim)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

JO Adhi - Waskita (Pry. Suramadu Causeway)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.12 Rw Maju)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.13 Rw Maju)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Dumai)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Kupang)

sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

JO Wika- Adhi (Pry. Irigasi Btg. Tongar) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Kementerian Negara Perumahan Rakyat sda ditto Jasa konstruksi Construction Service KSO PT AR-ECI sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PDAM Banjarmasin sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PELINDO III sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Pemerintah Daerah sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Perum Penggadaian Jakarta sda ditto Jasa konstruksi Construction Service Perusahaan Daerah Air Minum sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Waskita Karya (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Angkasa Pura ll (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Asuransi Kesehatan (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Bina Karya (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Boma Bisma Indra (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Brantas Abipraya (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Jakarta Propertindo sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Jasa Marga (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Nindya Karya (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Pelindo III sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Pembangunan Perumahan sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Pertamina (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT PLN (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Telkomsel (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Waskita Karya (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Wijaya Karya (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service PT Wijaya Karya Beton (Persero) sda ditto Jasa konstruksi Construction Service STAIN Malang sda ditto Jasa konstruksi Construction Service UIN Suska sda ditto Jasa konstruksi Construction Service UPI – BANDUNG sda ditto Jasa konstruksi Construction Service

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007168

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 97

53. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) 53. RELATED PARTY TRANSACTION (Continued)

2007 2006

Bank Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Bank to Related Parties :

Bank Mandiri 122.564.465 6.991.558 Bank Mandiri Bank Syariah Mandiri 1.931.718 1.565.203 Bank Syariah Mandiri Bank Rakyat Indonesia 8.304.626 1.004.639 Bank Rakyat Indonesia Bank BNI 3.669.566 6.083.249 Bank BNI Bank Pembangunan Daerah 29.269.517 20.484.944 Bank Pembangunan Daerah Bank Bumi Putera 285.896 - Bank Bumi Putera Bank Tabungan Negara 2.979 - Bank Tabungan Negara Jumlah 166.028.768 36.129.594 Total

Deposito Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Deposits of Related Parties :

Bank Mandiri 306.697.464 84.412.700 Bank Mandiri Bank Pembangunan Daerah 60.000.000 - Bank Pembangunan Daerah Bank Niaga 20.000.000 - Bank Niaga Jumlah 386.697.464 84.412.700 Total

Piutang Usaha Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa :

Account Receivables to Related Parties:

Jasa Konstruksi, Diversifikasi, Perdagangan, & Real Estate

Construction, Diversification, Retail & Real Estate

Departemen Pekerjaan Umum 34.824.832 44.029.938 Department of Public Works STAIN Malang 19.851.539 - STAIN Malang PT Boma Bisma Indra (Persero) 10.878.230 8.950.330 PT Boma Bisma Indra (Persero) Departemen Perhubungan 9.293.129 6.060.505 Department of Transportation PT Jasa Marga (Persero) 7.425.721 126.591 PT Jasa Marga (Persero) Departemen Kesehatan 7.373.950 - Department of Health PELINDO III 4.123.660 - PELINDO III Pemerintah Daerah 3.774.512 4.883.725 Local Goverment PT Asuransi Kesehatan (Persero) 1.180.884 - PT Asuransi Kesehatan (Persero) Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi 1.101.624 - Rehabilitation And Reconstruction Aboard PT Waskita Karya (Persero) 731.758 5.315.859 PT Waskita Karya (Persero) Perusahaan Daerah Air Minum 154.669 1.781.763 Perusahaan Daerah Air Minum Departemen Pendidikan Nasional 31.731 9.062.528 Departemet of National Education IAIN Sunan Kalijaga - 4.020.851 IAIN Sunan Kalijaga Lainnya (dibawah 1 Milyar) 3.253.415 6.900.772 (Under IDR 1 Million) Other

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 169

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 98

53. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) 53. RELATED PARTY TRANSACTION (Continued)

2007 2006

Bagian Laba Kerjasama Operasi Joint Operation

JO Adhi - Waskita (Pry. Suramadu Causeway)

27.232.868 - JO Adhi - Waskita (Pry. Suramadu Causeway)

JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Dumai)

18.198.725 18.198.725 JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Dumai)

JO Adhi - TOA (Pry. Tarahan) 16.620.460 16.940.560 JO Adhi - TOA (Pry. Tarahan) JO Adhi - Vincente Lao Corp (Pry. Sixth Road Bridge)

3.024.641 2.849.619 JO Adhi - Vincente Lao Corp (Pry. Sixth Road Bridge)

JO Adhi - Agra (Pry. Jemb. Ngrame CS) 2.719.386 - JO Adhi - Agra (Pry. Jemb. Ngrame CS) JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.12 Rw Maju)

2.026.561 1.278.890 JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.12 Rw Maju)

JO Adhi - Wahyu Menara Mas (Pry. Jln Muara Enim)

2.003.414 1.353.424 JO Adhi - Wahyu Menara Mas (Pry. Jln Muara Enim)

JO Adhi - PP (Pry. Ponre-ponre Irigasi System Work)

2.000.468 - JO Adhi - PP (Pry. Ponre-ponre Irigasi System Work)

JO Adhi - PP - Yudha (Pry. Jln. Sukamaju) 1.465.264 541.691 JO Adhi - PP - Yudha (Pry. Jln. Sukamaju) JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.13 Rw Maju)

1.342.893 1.037.704 JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.13 Rw Maju)

JO Wika- Adhi (Pry. Irigasi Btg. Tongar) 1.101.019 2.249.636 JO Wika- Adhi (Pry. Irigasi Btg. Tongar) JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Kupang)

1.004.819 1.004.819 JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Kupang)

JO Adhi - Hutama (Pry. Bendungan Jatimlerek)

310.521 4.248.591 JO Adhi - Hutama (Pry. Bendungan Jatimlerek)

Lainnya (dibawah 1 Milyar) 4.589.232 1.594.587 (Under IDR 1 Million) Other Jumlah 187.639.925 142.431.108 Total

Piutang Retensi Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Retension Receivables to Related Parties :

Departemen Pekerjaan Umum 38.629.083 23.912.450 Department of Public Works Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi 13.797.078 - Rehabilitation And Reconstruction Aboard PT Jakarta Propertindo 7.393.580 - PT Jakarta Propertindo STAIN Malang 7.262.080 4.632.343 STAIN Malang Departemen Perhubungan 5.929.243 1.112.940 Department of Transportation UIN Suska 5.268.583 1.340.776 UIN Suska Departemen Pendidikan Nasional 4.601.798 - Department of National Education PT Waskita Karya (Persero) 2.314.654 - PT Waskita Karya (Persero) Direktorat Jendral Bea Cukai 1.735.600 - Directorate General of Custom Departemen Kelautan dan Perikanan 1.227.477 - Departement of Naval & Fishery PT Nindya Karya (Persero) 1.033.352 - PT Nindya Karya (Persero) PT Jasa Marga (Persero) - 11.782.722 PT Jasa Marga (Persero) Departemen Keuangan - 10.015.708 Department of Finance IAIN Sunan Kalijaga - 6.779.833 IAIN Sunan Kalijaga Pemerintah Daerah - 722.066 Local Government Lainnya (dibawah Rp1 miliar) 3.198.090 5.606.430 (Under IDR 1 Million) Other Jumlah 92.390.618 65.905.269 Total

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007170

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 99

53. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) 53. RELATED PARTY TRANSACTION (Continued)

2007 2006

Tagihan Bruto kepada Pemberi Kerja Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Gross Receivable to the Customer to Related Parties:

Departemen Pekerjaan Umum 134.539.837 154.083.116 Department of Public Works Pemerintah Daerah 86.345.447 46.031.286 Local Government STAIN Malang 41.372.892 9.754.921 STAIN Malang UPI – BANDUNG 39.721.837 2.400.000 UPI – BANDUNG PT PLN (Persero) 33.843.835 - PT PLN (Persero) BRR NAD-Nias 24.496.451 6.670.571 Rehabilitation And Reconstruction Aboard UIN Suska 23.790.896 6.994.892 UIN Suska Departemen Pendidikan Nasional 21.944.489 11.041.095 Departement of Education IAIN Sunan Kalijaga 21.225.170 29.990.824 IAIN Sunan Kalijaga PT Pertamina (Persero) 20.945.752 - PT Pertamina (Persero) PDAM Banjarmasin 19.750.000 30.234.670 PDAM Banjarmasin PT Angkasa Pura ll (Persero) 18.697.261 - PT Angkasa Pura ll (Persero) Departemen Perhubungan 15.716.578 35.662.050 Departement of Transportation PT Pelindo III 14.964.432 - PT Pelindo III Badan Penanganan Lumpur Sidoarjo 12.399.534 - Badan Penanganan Lumpur Sidoarjo Direktorat Jendral Bea Cukai 6.497.491 - Directorate General of Custom PT Waskita Karya (Persero) 6.467.952 7.747.678 PT Waskita Karya (Persero) Bank NTT 4.182.996 - Bank NTT Dispora 3.840.097 3.840.097 Dispora Bank Indonesia 3.655.589 - Bank Indonesia Bank Pembangunan Daerah 3.607.557 - Bank Pembangunan Daerah Departemen Kesehatan 3.165.129 19.455.828 Department of Health PT Pembangunan Perumahan 2.123.505 - PT Pembangunan Perumahan Departemen Keuangan 2.029.860 15.066.738 Departement of Finance Dirjen Sumber Daya Alam 1.583.686 1.408.225 Dirjen Sumber Daya Alam PT Telkomsel (Persero) - - PT Telkomsel (Persero) Departemen Perikanan 1.310.967 2.924.308 Departement of Fishery Perum Penggadaian Jakarta 953.812 1.798.740 Perum Penggadaian Jakarta PT Nindya Karya (Persero) 462.978 7.660.147 PT Nindya Karya (Persero) PT Jasa Marga (Persero) - 47.892.313 PT Jasa Marga (Persero) PT Boma Bisma Indra (Persero) - 9.939.595 PT Boma Bisma Indra (Persero) DPRD Buton - 1.915.455 DPRD Buton Lainnya 984.859 16.721.651 Others Jumlah 570.620.889 469.234.200 Total

Hutang Usaha Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Account Payable to Related Parties:

KSO PT AR-ECI 29.285.670 23.060.620 KSO PT AR-ECI PT Brantas Abipraya (Persero) 20.607.177 18.848.022 PT Brantas Abipraya (Persero) PT Wijaya Karya Beton (Persero) 7.374.246 5.001.670 PT Wijaya Karya Beton (Persero) PT Waskita Karya (Persero) 5.100.694 2.040.627 PT Waskita Karya (Persero) PT Wijaya Karya (Persero) 4.896.080 3.461.002 PT Wijaya Karya (Persero) PT Pertamina (Persero) 1.829.659 - PT Pertamina (Persero) Departemen Kesehatan - 4.562.972 Departement of Health PT Bina Karya (Persero) - 4.407.223 PT Bina Karya (Persero) PT Nindya Karya (Persero) - 2.461.049 PT Nindya Karya (Persero) Kementerian Negara Perumahan Rakyat - 1.643.866 Ministry of Public Housing Lainnya (dibawah Rp 1 Milyar) 8.083.588 5.400.727 (Under IDR 1 Million) Other Jumlah 77.177.114 70.887.778 Total

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 171

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 100

53. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) 53. RELATED PARTY TRANSACTION (Continued)

Prosentase Terhadap Jumlah Aktiva / Percent to Total Assets

2007 2006

Bank Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Bank to Related Parties :

Bank Mandiri 2,82% 0,24% Bank Mandiri Bank Syariah Mandiri 0,04% 0,05% Bank Syariah Mandiri Bank Rakyat Indonesia 0,19% 0,04% Bank Rakyat Indonesia Bank BNI 0,08% 0,21% Bank BNI Bank Pembangunan Daerah 0,68% 0,71% Bank Pembangunan Daerah Bank Bumi Putera 0,01% 0,00% Bank Bumi Putera Bank Tabungan Negara 0,00% 0,00% Bank Tabungan Negara Jumlah 3,83% 1,26% Total

Deposito Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Deposits of Related Parties :

Bank Mandiri 7,08% 2,94% Bank Mandiri Bank Pembangunan Daerah 1,38% 0,00% Bank Pembangunan Daerah Bank Niaga 0,46% 0,00% Bank Niaga Jumlah 8,92% 2,94% Total

Piutang Usaha Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa :

Account Receivables to Related Parties:

Jasa Konstruksi, Diversifikasi, Perdagangan, & Real Estate

Construction, Diversification, Retail & Real Estate

Departemen Pekerjaan Umum 0,80% 1,53% Department of Public Works STAIN Malang 0,46% 0,00% STAIN Malang PT Boma Bisma Indra (Persero) 0,25% 0,31% PT Boma Bisma Indra (Persero) Departemen Perhubungan 0,21% 0,21% Department of Transportation PT Jasa Marga (Persero) 0,17% 0,00% PT Jasa Marga (Persero) Departemen Kesehatan 0,17% 0,00% Health Department PELINDO III 0,10% 0,00% PELINDO III Pemerintah Daerah 0,09% 0,17% Local Goverment PT Asuransi Kesehatan (Persero) 0,03% 0,00% PT Asuransi Kesehatan (Persero) Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi 0,03% 0,00% Rehabilitation And Reconstruction Aboard PT Waskita Karya (Persero) 0,02% 0,19% PT Waskita Karya (Persero) Perusahaan Daerah Air Minum 0,00% 0,06% Perusahaan Daerah Air Minum Departemen Pendidikan Nasional 0,00% 0,32% Departemet of National Education IAIN Sunan Kalijaga 0,00% 0,14% IAIN Sunan Kalijaga Lainnya (dibawah 1 Milyar) 0,08% 0,24% (Under IDR 1 Million) Other

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007172

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 101

53. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) 53. RELATED PARTY TRANSACTION (Continued)

2007 2006 Bagian Laba Kerjasama Operasi Joint Operation JO Adhi - Waskita (Pry. Suramadu Causeway)

0,63% 0,00% JO Adhi - Waskita (Pry. Suramadu Causeway)

JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Dumai)

0,42% 0,63% JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Dumai)

JO Adhi - TOA (Pry. Tarahan) 0,38% 0,59% JO Adhi - TOA (Pry. Tarahan) JO Adhi - Vincente Lao Corp (Pry. Sixth Road Bridge)

0,07% 0,10% JO Adhi - Vincente Lao Corp (Pry. Sixth Road Bridge)

JO Adhi - Agra (Pry. Jemb. Ngrame CS) 0,06% 0,00% JO Adhi - Agra (Pry. Jemb. Ngrame CS) JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.12 Rw Maju)

0,05% 0,04% JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.12 Rw Maju)

JO Adhi - Wahyu Menara Mas (Pry. Jln Muara Enim)

0,05% 0,05% JO Adhi - Wahyu Menara Mas (Pry. Jln Muara Enim)

JO Adhi - PP (Pry. Ponre-ponre Irigasi System Work)

0,05% 0,00% JO Adhi - PP (Pry. Ponre-ponre Irigasi System Work)

JO Adhi - PP - Yudha (Pry. Jln. Sukamaju) 0,03% 0,02% JO Adhi - PP - Yudha (Pry. Jln. Sukamaju) JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.13 Rw Maju)

0,03% 0,04% JO Moeladi - Adhi - KE (Pry. PGN Pkt.13 Rw Maju)

JO Wika- Adhi (Pry. Irigasi Btg. Tongar) 0,03% 0,08% JO Wika- Adhi (Pry. Irigasi Btg. Tongar) JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Kupang)

0,02% 0,04% JO Rinkai-Adhi-Marubeni (Pry. Pelabuhan Kupang)

JO Adhi - Hutama (Pry. Bendungan Jatimlerek)

0,01% 0,15% JO Adhi - Hutama (Pry. Bendungan Jatimlerek)

Lainnya (dibawah 1 Milyar) 0,09% 0,05% (Under Rp 1 Million) Other Jumlah 4,33% 4,96% Total

Piutang Retensi Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Retension Receivables to Related Parties :

Departemen Pekerjaan Umum 0,89% 0,83% Department of Public Works Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi 0,32% 0,00% Rehabilitation And Reconstruction Aboard PT Jakarta Propertindo 0,17% 0,00% PT Jakarta Propertindo STAIN Malang 0,17% 0,16% STAIN Malang Departemen Perhubungan 0,14% 0,04% Department of Transportation UIN Suska 0,12% 0,05% UIN Suska Departemen Pendidikan Nasional 0,11% 0,00% Department of National Education PT Waskita Karya (Persero) 0,05% 0,00% PT Waskita Karya (Persero) Direktorat Jendral Bea Cukai 0,04% 0,00% Directorate General of Custom Departemen Kelautan dan Perikanan 0,03% 0,00% Departement of Maritime and Fisfheries Affairs PT Nindya Karya (Persero) 0,02% 0,00% PT Nindya Karya (Persero) PT Jasa Marga (Persero) 0,00% 0,41% PT Jasa Marga (Persero) Departemen Keuangan 0,00% 0,35% Department of Finance IAIN Sunan Kalijaga 0,00% 0,24% IAIN Sunan Kalijaga Pemerintah Daerah 0,00% 0,03% Local Government Lainnya (dibawah Rp1 miliar) 0,07% 0,19% (Under IDR 1 Million) Other Jumlah 2,13% 2,30% Total

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 173

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 102

53. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) 53. RELATED PARTY TRANSACTION (Continued)

2007 2006 Tagihan Bruto kepada Pemberi Kerja Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Gross Receivable to the Customer to Related Parties:

Departemen Pekerjaan Umum 3,10% 5,37% Department of Public Works Pemerintah Daerah 1,99% 1,60% Local Goverment STAIN Malang 0,95% 0,34% STAIN Malang UPI – BANDUNG 0,92% 0,08% UPI – BANDUNG PT PLN (Persero) 0,78% 0,00% PT PLN (Persero) BRR NAD-Nias 0,57% 0,23% Rehabilitation And Reconstruction Aboard UIN Suska 0,55% 0,24% UIN Suska Departemen Pendidikan Nasional 0,51% 0,38% Departement of National Educationl IAIN Sunan Kalijaga 0,49% 1,04% IAIN Sunan Kalijaga PT Pertamina (Persero) 0,48% 0,00% PT Pertamina (Persero) PDAM Banjarmasin 0,46% 1,05% PDAM Banjarmasin PT Angkasa Pura ll (Persero) 0,43% 0,00% PT Angkasa Pura ll (Persero) Departemen Perhubungan 0,36% 1,24% Departement of Transportation PT Pelindo III 0,35% 0,00% PT Pelindo III Badan Penanganan Lumpur Sidoarjo 0,29% 0,00% Badan Penanganan Lumpur Sidoarjo Direktorat Jendral Bea Cukai 0,15% 0,00% Direktorat Jendral Bea Cukai PT Waskita Karya (Persero) 0,15% 0,27% PT Waskita Karya (Persero) Bank NTT 0,10% 0,00% Bank NTT Dispora 0,09% 0,13% Dispora Bank Indonesia 0,08% 0,00% Bank Indonesia Bank Pembangunan Daerah 0,08% 0,00% Bank Pembangunan Daerah Departemen Kesehatan 0,07% 0,68% Departement of Health PT Pembangunan Perumahan 0,05% 0,00% PT Pembangunan Perumahan Departemen Keuangan 0,05% 0,52% Departement of Finance Dirjen Sumber Daya Alam 0,04% 0,05% Dirjen Sumber Daya Alam PT Telkomsel (Persero) 0,00% 0,00% PT Telkomsel (Persero) Departemen Perikanan 0,03% 0,10% Departement of Fisheries Affairs Perum Penggadaian Jakarta 0,02% 0,06% Perum Penggadaian Jakarta PT Nindya Karya (Persero) 0,01% 0,27% PT Nindya Karya (Persero) PT Jasa Marga (Persero) 0,00% 1,67% PT Jasa Marga (Persero) PT Boma Bisma Indra (Persero) 0,00% 0,35% PT Boma Bisma Indra (Persero) DPRD Buton 0,00% 0,07% DPRD Buton Lainnya 0,02% 0,58% Others Jumlah 13,17% 16,35% Total

Prosentase Terhadap Jumlah Kewajiban / Percentage To Total Liabilities

2007 2006 Hutang Usaha Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa :

Account Payable to Related Parties:

KSO PT AR-ECI 0,77% 0,95% KSO PT AR-ECI PT Brantas Abipraya (Persero) 0,54% 0,78% PT Brantas Abipraya (Persero) PT Wijaya Karya Beton (Persero) 0,19% 0,21% PT Wijaya Karya Beton (Persero) PT Waskita Karya (Persero) 0,13% 0,08% PT Waskita Karya (Persero) PT Wijaya Karya (Persero) 0,13% 0,14% PT Wijaya Karya (Persero) PT Pertamina (Persero) 0,05% 0,00% PT Pertamina (Persero) Departemen Kesehatan 0,00% 0,19% Departement of Health PT Bina Karya (Persero) 0,00% 0,18% PT Bina Karya (Persero) PT Nindya Karya (Persero) 0,00% 0,10% PT Nindya Karya (Persero) Kementerian Negara Perumahan Rakyat 0,00% 0,07% Ministry of Public Housing Lainnya (dibawah Rp 1 Milyar) 0,23% 0,23% (Under IDR 1 Million) Other Jumlah 2,04% 2,93% Total

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007174

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 103

54. PERIKATAN DAN KONTINJENSI 54. COMMITMENT AND CONTINGENCY

No Nama Proyek / Name Of The Project

Kontrak/ Contract

(Rupiah Penuh/ Full Rupiah)

Pemberi Kerja/ Bowheer

Jadwal /Schedule

Mulai/ Selesai

Start Finished 1 Pltu Lampung 2 X 100 Mw 1.808.704.654.870 PT PLN 30/Oct/07 31/Jul/10 2 Terminal 3 Cengkareng 180.596.868.182 PT Angkasa Pura

(Persero ) 29/Oct/07 23/Oct/08

3 Gedung Dkp 118.115.455.436 Dept. Kelautan & Perikanan

3/Sep/07 24/Feb/09

4 Puspem Kupang 96.407.582.689 Pemda Kupang 25/Oct/07 18/Sep/08 5 Grand Kartini 85.390.258.251 PT Internusa Jaya 30/Jul/07 22/Sep/08 6 Pltm Paket -1 85.099.548.234 Pt Pln 24/Apr/07 23/Apr/09 7 Mini Hydro Power Project Sulut 85.099.539.396 Pt Pln 6/Mar/07 28/Jun/08 8 Pulomas Place 63.000.000.000 PT Paramitha Bangun 21/Nov/07 22/Sep/08 9 Proy Graha Energi Me & Plumbin 60.092.106.568 PT Api Metra Graha 14/Feb/07 31/Jan/08 10 Jl. P. Sidempuan- B. Tapsel 59.777.018.021 Kimpraswil

Kebinamargaan 10/Dec/07 1/Aug/09

11 Jalan Bx-02 Sebamban – Batulic 54.360.008.539 Kimpraswil Kebinamargaan

25/Sep/07 14/Sep/09

12 Jl Negeri Lama Tj Sarang Elang 53.535.526.734 Kimpraswil Kebinamargaan

7/Dec/07 26/Nov/10

13 Terminal Multipurpose Di Nilam 53.227.702.353 Dept. Perhubungan 19/Nov/07 14/Sep/08 14 Dermaga Sinabang 45.145.472.604 Dept. Perhubungan 13/Dec/07 31/Oct/08 15 Paket 4 Groundshil K Porong 44.034.241.000 Kimpraswil Pengairan 24/Nov/06 24/Nov/08 16 Gedung Arsip Blok B&D 42.874.380.000 Pemda Dki Jakarta 23/Nov/07 2/Dec/08 17 Pemb. Pltu 1 Rembang 42.494.200.000 PT PLN 11/Oct/07 5/Oct/08 18 Pemb. Jln Meulaboh-T.Tuan 35.386.394.341 BRR 28/May/07 18/Nov/08 19 Jalan Ng Tepuai – Putussibau 33.435.481.818 Kimpraswil

Kebinamargaan 22/Mar/07 31/Dec/08

20 Dermaga Gunung Sitoli 33.402.810.487 Dept. Perhubungan 6/Dec/07 1/Nov/08 21 Pemb. G D T.Rsu Haji Sby 30.675.209.501 Dept. Agama 11/Apr/07 2/Oct/08 22 Hotel Bandara Sepinggan 29.066.666.000 Swasta 27/Jul/07 23/Mar/08 23 Gedung Bi Samarinda 27.825.472.727 Bank Indonesia 28/Sep/07 24/Jul/08 24 Terminal Badung-Bali 26.145.453.783 Dept. Perhubungan 24/Sep/07 1/Jan/08

1. PT Adhi Karya (Persero), Tbk mengajukan gugatan perlawanan atas penetapan eksekusi No. 60/PEN.EKS/APHAT/2007/PN.TING, sebagai tindak lanjut dari permohonan eksekusi Sertifikat Hak Tanggungan No. 103/S&P/IX/07 tanggal 03 September 2007, yang dimohonkan oleh PT Hero Supermarket Tbk. (Tergugat 1) atas tanah dan bangunan yang dikenal dengan Proyek Merdeka Square di Cimone Tangerang, atas nama PT Lumbung Mustika Perkasa dengan Nomor Perkara 409/PDT/PLW/2007/PN TNG, tanggal 1 Oktober 2007. Sampai saat ini PT Lumbung Mustika Perkasa belum melunasi kewajiban pembayaran atas pembangunan bangunan Merdeka Square Cimone yang dikerjakan PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

1. PT Adhi Karya (Persero), Tbk filed a counter lawsuit against PT Hero Supermarkat, Tbk for Tangerang Court decree No. 60/PEN.EKS/APHAT/2007/PN.TNG that admitted PT Hero Supermarket, Tbk to auction land site along with the building known as Merdeka Square Project at Cimone Tangerang which is owned by PT Lumbung Mustika Perkasa. The lawsuit is registered by case number 409/PDT/PLW/2007/PN.TNG dated 1st October 2007. Up till now, PT Lumbung Mustika Perkasa has not met its liability to The Company for the project construction cost.

Laporan Tahunan ADHI 2007 Re-Born 175

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT ADHI KARYA (Persero) Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 31 DECEMBER 2007 AND 2006 (dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali jumlah karyawan, data saham, mata uang pelaporan dan tingkat kurs)

(stated in thousand IDR, except for number of employment, stock data, original reporting currency, and exchange rate)

Halaman / Page 104

54. PERIKATAN DAN KONTINJENSI (Lanjutan) 54. COMMITMENT AND CONTINGENCY (Continued)

2. Melalui Surat Keputusan/Surat Perintah Kerja No. 306 tanggal 17 September 2003, Walikota Dumai Provinsi Riau, menunjuka ADHI DK III untuk melaksanakan pekerjaan yang mendesak dan sangat dibutuhkan yaitu pekerjaan fasilitas umum, berupa pekerjaan penyiapan jembatan dengan pola prefinancing. Dengan perjanjian akan dibayarkan oleh Walikota Dumai dengan APBD 2004 atau APBD 2005 secara tunai dan ADHI DK III telah menyelesaikan pembangunan 3 (tiga) jembatan keseluruhan di Dumai dengan nilai total Rp. 14.917.237.500,-

Bahwa sampai dengan tahun Anggaran/APBD tahun 2004 s/d APBD 2007, pihak Walikota Dumai belum memenuhi kewajiban pembayaran. Bunga denda sampai dengan gugatan tanggal 29 Oktober 2007 adalah sebesar Rp. 12.043.476.360,- sehingga total kerugian ADHI DK III adalah sebesar Rp. 26.960.713.860,-

PT Adhi Karya (Persero) Tbk melakukan gugatan terhadap Walikota Dumai Provinsi Riau atas perbuatan wanprestasi karena pihak dari Walikota Dumai tidak memenuhi kewajibannya dengan Gugatan No. 39/PdtG/2007/PN DUM, tanggal 29 Oktober 2007.

2. By the letter No. 306 dated 17th December 2003, Dumai Mayor of Riau Province appointed The Company to carry out general infrastructure work which was deemed urgent and essential i.e. connecting bridge with prefinancing scheme. The Mayor committed to provide the financing from municipal annual budget of 2004 and 2005 while The Company has completed 3 (three) bridges worth IDR14.917.237.500.

Up till now, The Dumai Mayor has failed to met his commitments to make any payment to The Company. The loss incurred by The Company is amounting to IDR26.960.713.860 (including interest of IDR12.043.476.360).

PT Adhi Karya (Persero) Tbk files a lawsuit against Dumai Mayor – Riau Province for nonperforming to meet liability to The Company. The lawsuit case is registered by No. 39/PdtG/2007/PN DUM dated 29th October 2007.

55. PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA 54. SUBSEQUENT EVENTS

Sampai dengan dibuat Laporan per 31 Desember 2007 tidak ada kejadian penting setelah tanggal neraca.

Until this report been released per 31 December 2007 there is no significant subsequent events.

Halaman ini sengaja dikosongkan

Re-Born Laporan Tahunan ADHI 2007176

Tim Corporate SecretaryFoto hal. 57(dari kiri ke kanan):

Tjatur Waskito PutroBambang LugowoSulthony Annas F.Krisanti WardaniAgus CahyantoAdriyanto Karyo UtomoSupraptoRita EkariniHarry M. TaminYudiBobby B. BakaryBudi Suwardi

Laporan Tahunan2007

PT ADHI KARYA (Persero) Tbk.Jl. Raya Pasar Minggu Km. 18, Jakarta 12510 - IndonesiaT. +62 21 797 5312 F. +62 21 797 5311 E. [email protected]