9. rekayasa genetika

28
BIOLOGI SEL ANGGOTA : ALVHI WIDYA CALANDRY (1513100018) DYAH AYU CAHYANING PUTRI (1513100040) FEBRIANA PUJI RAHAYU (1513100062)

Upload: tedy-irawan

Post on 28-Sep-2015

55 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

biologi

TRANSCRIPT

  • BIOLOGI SEL

    ANGGOTA :

    ALVHI WIDYA CALANDRY (1513100018)

    DYAH AYU CAHYANING PUTRI (1513100040)

    FEBRIANA PUJI RAHAYU (1513100062)

  • REKAYASA GENETIKA

  • REKAYASA GENETIKA

    Teknologi rekayasa genetika merupakan

    transplantasi atau pencangkokan satu gen lainnya

    dimana dapat bersifat antar gen dan dapat pula

    lintas gen yang bertujuan untuk mendapatkan

    pruduk baru yang unggul. Rekayasa genetika

    juga diartikan sebagai perpindahan gen.

  • Gen merupakan komponen operasional pembawa

    informasi genetik.

    Gen dapat didefinisikan sebagai sebuah segmen molekul

    DNA yang memiliki informasi biologis/genetis,

    merupakan cetak biru untuk pembentukan RNA dan

    molekul polipeptida. Seperti kita ketahui bahwa urutan

    nukleotida di dalam genome merupakan penentu urutan

    asam amino penyusun polipeptida yang dikode olehnya.

    GEN PEMBAWA INFORMASI GENETIK

  • CONTOH dari REKAYA GENETIKA

    Terapi Gen

    Polymerase chain reaction (PCR)

    Insulin

    Vaksin

  • TERAPI GEN

    Terapi gen adalah teknik untuk mengoreksi gen-gen yang cacat yang bertanggung jawab terhadap suatu penyakit atau perbaikan kelainan genetik dengan memperbaiki gen. Salah satu contohnya adalah KLONING.

  • KLONING

  • KLONING ADALAH

    Kloning berasal dari kata clone, artinya mencangkok. Secara sederhana bisa dipahami, teknik ini adalah cara reproduksi vegetatif buatan yang dilakukan pada hewan dan atau manusia.

  • Cara / Garis besar kloning gen :

    Teknik ini melibatkan dua pihak, yaitu donor sel somatis (sel tubuh) dan donor ovum (sel gamet). Meskipun pada proses ini kehadiran induk betina adalah hal yang mutlak dan tidak mungkin dihindari, tetapi pada proses tersebut tidak ada fertilisasi dan rekombinasi (perpaduan) gen dari induk jantan dan induk betina. Ini mengakibatkan anak yang dihasilkan memiliki sifat yang (boleh dikatakan) sama persis dengan induk donor sel somatis.

  • PENGKLONINGAN

    DOMBA DOLLY

  • Langkah Langkah Kloning Domba Dolly

    1. Langkah kloning dimulai dengan pengambilan sel puting susu seekor domba. Sel ini disebut sel somatis (sel tubuh).

    2. Dari domba betina lain diambil sebuah ovum (sel telur) yang kemudian dihilangkan inti selnya.

    3. Proses berikutnya adalah fusi (penyatuan) dua sel tersebut dengan memberikan kejutan listrik yang mengakibatkan terbukanya membran sel telur sehingga kedua sel bisa menyatu.

  • Dari langkah ini telah diperoleh sebuah sel telur yang berisi inti sel somatis. Ternyata hasil fusi sel tersebut memperlihatkan sifat yang mirip dengan zigot, dan akan mulai melakukan proses pembelahan.

    4. Sebagai langkah terakhir, zigot tersebut akan ditanamkan pada rahim induk domba betina, sehingga sang domba tersebut hamil. Anak domba yang lahir itulah yang dinamakan Dolly, dan memiliki sifat yang sangat sangat mirip dengan domba donor sel puting susu tersebut di atas.

  • Stem Cell

    Fusi (penyatuan) dua sel, diperoleh sebuah sel telur yang berisi inti sel somatis. Ternyata hasil fusi sel tersebut memperlihatkan sifat yang mirip dengan zigot, dan akan mulai melakukan proses pembelahan

  • Perangkat Teknik DNA Rekombinan / Rekayasa Genetika

    :

    Vektor / wahana kloning

    Enzim restriksi

    Konstruksi dan pengklonan

    Konjugasi, transformasi, transduksi

  • Vektor / Wahana kloning

    Seutas molekul DNA tunggal tempat dilekatkannya material genetik yang kita inginkan sebelum di injeksikan ataupun ditransformasikan kedalam bakteri tertentu.

    Wahana kloning yang paling sering di gunakan adalah plasmid.

  • Plasmid

    Adalah unsur genetik diluar kromosom (ekstrakromosomal), yang mengadakan replikasi secara autonom di dalam sel bakteri.

    DNAnya berbentuk lingkaran dan beruntai ganda.

    Mendukung gen yang diperlukan untuk replikasi ataupun fungsi lain yang dipikulnya.

    Plasmid mudah dipisahkan dan dimurnikan dari DNA inang

    Pada Rhizobium sp. plasmid berguna karena terlibat dalam proses fiksasi dan untuk mengikat nitrogen.

  • Adalah molekul yang dapat diturunkan secara stabil tanpa mengkaitkannya dengan kromosom.

    Sangat berarti bagi bidang kedokteran ,farmasi, dan pertanian , karena plasmid membawa resisten terha dap antibiotik yang berguna bagi manusia dan hewan.

    Selain itu dapat menjandikan toksin dan protein lain yang dapat meningkatkan virulensi patogen.

  • Jenis plasmid

    Plasmid F :

    Berfungsi dalam proses konjugasi dan dikenal pada

    berbagai bakteri.

    Plasmid faktor R :

    Plasmid yang membawa gen-gen penyebab resistensi

    terhadap antibiotik.

    Plasmid Ti :

    Pada berbagai Agrobacterium

    Fungsi berhubungan dengan tumbuhan inang, yaitu

    dengan cara mentransfer satu fragmen DNA (DNA-T)

    kedalam sel inang, yang kemudian akan menyebabkan

    tumbuhnya tumor pada inang.

  • Fungsi plasmid

    Mendukung replikasi

    Sebagai vektor untuk pengklonan DNa

    Pembawa gen resisten antibiotik ( plasma resisten )

    Contoh : plasmid resisten ( plasmid R.E Coli , yaitu : plasmid yang memberi resisten terhadap

    ampicilin dan tetrasiklin. )

  • Plasmid

    Bacterium Plasmid

    Perpindahan ini bisa disertai pengcopyan, segmen DNA aslinya masih ada ditempat semula sementara yang berpidah adalah copynya. Tanpa proses pengkopian seperti layaknya mekanisme cut and paste.

  • Pemindahan plasmid kedalam gen

  • .

    Enzim Restriksi berperan dalam perbanyakan plasmid melalui perbanyakan gen

    ENZIM RESTRIKSI adalah Enzim yang dapat mengkatalisasi pembelahan atau pemotongan DNA dibeberapa tempat atau lokasi spesifik dengan jumlah yang terbatas & dapat direproduksi.

  • Skema tahapan Kloning pada DNA

  • Dampak Kloning

    Dolly lahir dengan selamat dan sehat sentausa. Sayangnya selama perjalanan hidupnya dia gampang sakit dan akhirnya mati pada umur 6 tahun, hanya mencapai umur separoh dari rata-rata masa hidup domba normal. Padahal kloning yang dilakukan pada hewan spesies lain tidak mengalami masalah.

  • TINGKAT KEBERHASILAN KLONING

    Dipengaruhi oleh : Pemilihan Vektor Pemilihan sistem kloning, tergantung pada penentuan

    tujuan yang ingin dicapai. Tujuan dari kloning fragmen DNA Isolasi dan perbanyakan fragmen DNA murni

    Preparasi pelacak DNA atau RNA dari urutan spesifik

    Sequencing daerah penting pada berbagai genom

    Ekspresi dan pemurnian sejumlah protein biologis

    Modifikasi genetik species

    Modifikasi in Vitro dari urutan DNA yang bermanfaat

  • TERIMAKASIH