Haematopinus eurysternus

Kutu penghisap darah pada sapi. Panjangnya 3,5-4,8 mm, relatif lebar, kitin tebal, memiliki

cakar sebagai alat bergantung pada induk semangnya. Moncong pendek, kepala kecil, memiliki

prostomum (memiliki alat mulut silet 3 buah)

o Siklus Hidup

Telur → Nimfa → Dewasa

o Patogenesis

Anemia dan kematian

o Gejala Klinis

Gatal, mengaruk-garuk terus, dan kelemahan

o Diagnosa

Menemukan telur kutu di sekitar bulu dan kulit

o Pengobatan

Insektisida, Carbamette, Organochlorine

Kutu kerbau (Haematopinus eurysternus)

KKlasifikasi : Gambar :

Kingdom : Animalia

Phylum : Arthropoda

Class : Mallophagorida

Ordo : Mallophaga

Family : Mallophagaidae

Genus : Haematopinus

Species : Haematopinus eurysternus

Pada Sapi

Haematopinus eurysternus

Morfologi :

o Ordo anoplura dan hospes pada sapi, Kaki 3 pasang

o Relatif lebar dan bermoncong pendek, Panjang 315-418 mm, Menghisap darah

Silkus hidup : Telur Nimfa Dewasa

Patogenesis : anemia dan kematian

Gejala klinis : gatal, menggaruk-garuk terus dan kelemahan

Diagnosa : Menemukan telur kutu di sekitar bulu dan kulit

Pengobatan :Insektisida, Carbamete, Organochlorine

Daftar Pustaka

Anonymous. 1996. Parasitic Infections of Domestic Animals. Birkhäuser Veriag.

Berlin

Veterinary Parasitology. English Language Book

Society/Longman