6_analisis input-output dalam perencanaan ekonomi - lili masli & elly rusmalia

8/19/2019 6_Analisis Input-Output Dalam Perencanaan Ekonomi - Lili Masli & Elly Rusmalia

http://slidepdf.com/reader/full/6analisis-input-output-dalam-perencanaan-ekonomi-lili-masli-elly-rusmalia 1/6

ANALISIS INPUT–OUTPUT

DALAM PERENCANAAN EKONOMI

Lili Masli

Politeknik Negeri Bandung

Ell Rus!alia "

STIE INABA Bandung

ABSTRAK

Analisis Input–Output dalam perencanaan ekonomi dapat menggambarkan: (1) kaitan antarsektor dalam suatu perekonomian; (2) daya menarik (backward linkage) dan daya mendorong

( forward linkage) dari setiap sektor dan akhirnya dapat menentukan sektor yang strategis dalam

perencanaan pembangunan; (3) dan meramalkan tingkat kemakmuran serta pertumbuhanekonomi apabila permintaan akhir diketahui teradi peningkatan; (!) alat analisis perencanaan pembangunan ekonomi secara komprehensi"; (#) serta digunakan untuk menghitung kebutuhan

tenaga kera dan modal dalam perencanaan pembangunan ekonomi$

Kata kun#i $ analisis input–output% model% perencanaan ekonomi% matriks koe"isien input% matriks

pengganda$

%& Latar Belakang

Analisis Input & Output dapat digunakan sebagai alat untuk perencanaan ekonomi suatu

negara ('ilayah)$ erencanaan ekonomi adalah gagasan tentang pengaruh% pengarahan dan pengendalian dalam ariabel ekonomi (*+% konsumsi% inestasi dan lain&lain) dari suatu negara

('ilayah) dalam angka 'aktu tertentu sesuai dengan tuuan yang telah ditetapkan sebelumnya$

erencanaan ekonomi dilaksanakan tergantung kepada sistem ekonomi yaitu: 1) perekonomian

kapitalis; 2) perekonomian kolekti"itas; dan 3) perekonomian campuran$ erencanaan dalam

perekonomian kapitalis yaitu suatu usaha dengan sadar dilakukan oleh pemerintah untuk

mencapai pertumbuhan ekonomi dengan pengeraan yang tinggi dan harga&harga yang stabil

melalui berbagai kebiakan "iskal dan moneter$ erencanaan dalam perekonomian kolekti"itas

yaitu suatu perencanaan yang dikendalikan pemerintah secara akti" dan langsung mengendalikangerakan perekonomian melalui suatu proses pengambilan keputusan yang terpusat$ erencanaan

dalam perekonomian campuran yaitu suatu perencanaan yang harus memperhatikan adanya suatu

lingkungan kelembagaan dimana sebagian dari sumberdaya produkti" dimiliki dan dioperasikan

oleh pihak s'asta dan sebagian lagi oleh pihak publik% proporsi pembagiannya berbeda antara

satu negara dengan negara lainya$

,-



*alam perencanaan ekonomi digunakan model statistik dan matematik tertentu yang

dianggap paling me'akili kondisi struktural yang ada di dalam perekonomian selama kurun

'aktu tertentu$ engertian model ekonomi adalah separangkat hubungan terorganisasi yang

memberikan ber"ungsinya suatu kesatuan ekonomi (rumah tangga atau perusahaan dalam

perekonomian nasional atau dunia) dengan separangkat asumsi yang disederhanakan$ .eluruh

model ekonomi terdiri dari tiga struktural dasar yaitu: 1) separangkat ariabel (terdiri ariabel

exogenous dan ariabel endogenous); 2) suatu da"tar hubungan "undamental (hubungan

"ungsional antara ariabel bebas dan ariabel bergantung); 3) seumlah koe"isien yang strategis

(hubungan kausal yang tepat antara ariabel)$ /odel&model perencanaan mempunyai tiga tipe

yaitu: 1) model agregat (model yang berkaitan dengan perekonomian keseluruhan) contoh:

model 0arrod–*omar; 2) model sektoral (perekonomian dibagi kedalam berbagai sektor) dan 3)

pendekatan antar industri (kegiatan dari seluruh sektor ekonomi yang produkti" saling berkaitan

satu sama lain dalam masing&masing industri )$

'& Pengertian Analisis In(ut–Out(ut&

Analisis Input–Output adalah suatu analisis atas perekonomian negara secara

komprehensi" karena melihat keterkaitan antar sektor ekonomi di negara tersebut secara

keseluruhan$ /isalnya setiap produk pasti membutuhkan input agar produk itu dapat dihasilkan$

0asil produk dapat langsung dikonsumsi atau sebagai input untuk menghasilkan produk lain atau

input untuk produk yang sama pada putaran berikutnya$ 0al itu menggambarkan bah'a sektor&

sektor dalam perekonomian egara saling terkait antar satu dengan yang lainnya$ aitan itu bisa

bersi"at langsung maupun tidak langsung$ ntuk melihat keterkaitan ini digunakan /etode

Analisis Input–Output$ ro"$ 4assily 5eonti" (163-) memperkenalkan 7abel Input–Output

(7abel I–O) beserta analisisnya$ 7abel I– O adalah alat yang ampuh untuk menganalisis

perekonomian 'ilayah (negara) dan sangat berguna dalam perencanaan pembangunan suatu

negara$

)& Ta*el Transaksi dala! Analisis In(ut–Out(ut

*alam /etode Input–Output% sebagai tabel dasarnya adalah tabel transaksi yang terdiri

dari: tabel koe"isien input (matriks koe"isien)% tabel pengganda% tabel indeks daya menarik dan

indeks daya mendorong serta tabel pendukung dan tabel analisis lainnya tergantung kepada

luasnya bidang yang hendak dibahas$ 8ormat tabel transaksi yang lengkap seperti berikut ini:

,1



+or!at Ta*el Transaksi dala! Analisis In(ut,Out(ut

Keterangan $

7abel transaksi input&output diatas terdiri dari ! kuadran yaitu: 1) uadran I terdiri atas

permintaan akhir yaitu barang dan asa yang dibeli oleh masyarakat untuk dikonsumsi dan untuk

inestasi; 2) uadran II terdiri atas transaksi antar sektor yaitu arus barang dan asa yang

dihasilkan oleh suatu sektor untuk digunakan oleh sektor lain (termasuk sektor itu sendiri)% baik

sebagai bahan baku maupun sebagai bahan penolong$ uadran II bersi"at endogen dan kuadran I%

III% I9 bersi"at eksogen; 3) uadran III berisikan input primer yaitu semua daya dan dana yang

diperlukan untuk menghasilkan suatu produk tetapi diluar kategori input antara% seperti: tenaga

kera% keahlian% modal dan lain&lain; !) uadran I9 menggambarkan bagaimana balas asa yang

diterima input primer yang didistribusikan ke dalam permintaan akhir$

-& Matriks Koe.isien In(ut$

/atriks oe"isien Input adalah sama dengan tabel koe"isien input tetapi tanpa

mengikutsertakan input primer$ /aka tabel akan berbentuk n n (umlah baris sama dengan

umlah kolom) maka sering disebut matriks koe"isien input$ umus nya adalah : ai < i = >

dimana ai < koe"isien input sektor dari sektor i (berada pada baris i kolom ); i < penggunaan

input oleh sektor ? dari sektor i ; > < output sektor $ .ebagai contohnya adalah:

Matriks A $

Alokasi out(ut

Total Penediaan

Per!intaan antara Per!intaan

ak/irSu!*er in(ut I!(or 0u!la/out(ut

a&In(ut antara

.ektor 1 .ektor 2

@@$$

.ektor i

@@@

.ektor n

Sektor (roduksi

Kuadran II Kuadran I

/1

/2

@$

/i

@$

/n

>1

>2

@$$

>i

@$

>n

>11@ >1 @$ >1m

>21@ >2 @ >2m

@$ @ $$$ @ $$$$

>i1 @ >i $$$ >im

@$ $$$ @$ @ $$$$

>n1@ >n @ >nm

81

82

@$$

8i

@$

8n

Kuadran III

(/asukan primer) Kuadran I1

(embelian "aktor langsung)*&In(ut (ri!er 91@ 9 $$$$ 9m

0u!la/ in(ut >1@ > $$$$ >m

,2



-%12 - -%2- - -%2-

- - - - -

-%- - -%2# -%2- -%1-

-%-! -%3B# -%1# - -% 3-

-%-! -%2# -%1# - -%1-

2& Matriks Pengganda&

/atriks engganda adalah "aktor yang menentukan besarnya perubahan pada

keseluruhan sektor seadainya umlah produksi suatu sektor ada yang berubah$ /atriks ini

dibutuhkan dalam memproyeksikan dampak dari perubahan salah satu sektor terhadap

keseluruhan sektor$ Apabila matriks pengganda dikalikan dengan matriks permintaan akhir (yang

diproyeksikan berubah) akan menghasilkan output baru untuk keseluruhan sektor$ /atriks

pengganda adalah matriks kebalikan (inverse) dari matriks (I – A) adalah + < (I – A) – 1 $

/atriks (I – A) dinamakan Matriks Leontif $ *imana + < matriks pengganda; I < matriks

identitas; dan A < matriks koe"isien input$

3& "u*ungan antara Out(ut4 Koe.isien Pengganda dan Per!intaan Ak/ir&

ntuk melihat hubungan antara output% koe"isien pengganda dan permintaan akhir dapat

dilihat dalam matriks berikut ini:

*i mana: bi < isi sel baris ke i kolom ke dari matrik iners (I – A) – 1 ; >i < output sektor i; 8i

< permintaan akhir sektor i$; i < 1%2 %@$ n$

>1

@$

>i

@

>n

<

b1l @$ b1 @$$ b1n

@$ @$ @$ @$$ @$

b1l @@ bi @$$ bin

@$ @$ @$ @$ @$$

bnl @$$ bn @$$ bnm

81

@$

8i

@$

8n

,3



0al diatas dapat ditulis dalam persamaan matriks adalah > < (I – A) – 1 8 % *ari

persamaan ini terlihat baha'a setiap perubahan permintaan akhir dari sektor 1 (81) sebesar 1 unit

akan mengakibatkan perubahan pada >1 sebesar b1l dan terhadap > 2 sebesar b21 dan seterusnya$

5& Man.aat Analisis In(ut–Out(ut&

a$ /enggambarkan kaitan antar sektor dalam suatu perekonomian

b$ *apat digunakan untuk mengetahui daya menarik (backward linkage) dan daya

mendorong ( forward linkage) dari setiap sektor dan akhirnya dapat menentukan sektor yang

strategis dalam perencanaan pembangunan$

c$ *apat meramalkan tingkat kemakmuran dan pertumbuhan ekonomi apabila

permintaan akhir diketahui teradi peningkatan$

d$ .ebagai alat analisis perencanaan pembangunan ekonomi secara komprehensi"$

e$ *apat digunakan untuk menghitung kebutuhan tenaga kera dan modal dalam

perencanaan pembangunan ekonomi$

6& Per/itungan Analisis Keterkaitan antar Sektor&

*engan menggunakan cara perhitungan diatas% akan diambil salah contoh perhitungan

analisis keterkaitan antar sektor untuk proinsi 77 (sumber data: IO 2--#% hasil ekstrak *ata

+appenas)$ *ari hasil perhitungan untuk proinsi 77 sektor industri yang memiliki keterkaitan

ke belakang (backward linkage) cukup dominan adalah sektor industri (1%3B)% asa (1%B!,) dan

perbankan (1%,6)% sedangkan untuk sektor produksi yang memiliki keterkaitan ke depan

( forward linkage) relati" dominan adalah sektor industri (2%123)% asa (2%!,2) dan komunikasi

(2%##2)$ ntuk sektor pertanian keterkaitannya dengan sektor lain sangat kecil tapi kalau dilihat

dari kontribusi terhadap *+ sangat dominan$ adahal sektor pertanian sebagai sektor primer

dan sektor yang melakukan penyerapan tenaga kera paling dominan$ 7ernyata apabila melihat

keterkaitan antar sektor yang lebih didominasi oleh sektor industri dan asa$ /aka dengan adanya

hal tersebut pemerintah dalam perencanaan ekonomi ke depan harus bisa mengembangkan sektor

pertanian ke arah industri (agroindustri) supaya tercapai kemakmuran masyarakat$

7& Penutu(&

/etode Input&Output saat ini sudah berkembang% yang mana dapat digunakan untuk

memprediksi tambahan kebutuhan tenaga kera apabila diketahui permintaan akhir beberapa

sektor akan meningkat$ enaikan produksi dapat diprediksi dengan matriks pengganda setelah

,!



dikalikan dengan koe"isien tenaga kera$ .elanutnya uga dapat digunakan untuk kebutuhan

impor sebagai input antara atau uga digunakan untuk memenuhi permintaan akhir$

RE+ERENSI

Arsyad% 5incolin$ 1666$ engantar erencanaan dan embangunan Ckonomi *aerah.

Dogyakarta: +8C$

+udiono$16#$ 7eori ertumbuhan Ckonomi$ Dogyakarta: +8C$

Elasson% ? 16B!$ An Introduction to egional lanning$ 5ondon: 0utchinson Cducational$

I'an ?aya AFis$166!$ Ilmu Ckonomi egional dan +eberapa Aplikasinya di Indonesia $ ?akarta:

58C I$

7arigan% obinson$ 2--!$ Ckonomi egional% 7eori dan Aplikasi% Getakan ertama% ?akarta:

+umi Aksara$

7odaro% /ichel $ 16B1$ *eelopment lanning: /odels and /ethods% O"ord niersity ress$

Penulis $

Lili Masli

*osen 7etap oliteknik egeri +andung dan *osen 5uar +iasa .7IC .7A – Indonesia /andiri

+andung$ 5ulus .1 Ckonomi embangunan% niersitas adadaran +andung (16B)% rogram/agister .ains Ckonomi .tudi embangunan% niersitas ?enderal .oedirman ur'okerto (2--)

Ell Rus!alia "

*osen opertis 4ilayah I9% dpk .7IC IA+A +andung$ 5ulus .1 Ckonomi embangunan%

niersitas addaran +andung (16B6)% rogram /agister .ains Ckonomi embangunan%niersitas adadaran +andung(2--#)

,#

6_analisis input-output dalam perencanaan ekonomi - lili masli & elly rusmalia

Documents