65733701 proposal bisnis keripik singkong

10
PROPOSAL BISNIS KERIPIK SINGKONG A. RINGKASAN EKSEKUTIF 1. 1. Data Perusahaan Nama Perusahaan : Kripik Singkong Ibu Bella Bidang Usaha : Kuliner Jenis Produk : Keripik Singkong 1. 2. Data Pribadi Nama Pemilik : Rozana Jabatan : Owner Alamat Rumah : Jalan ZA Pagar Alam, Tg. Pandan B. TUJUAN Keripik singkong memang bukan merupakan makanan khas Belitung, tapi dengan sedikit modifikasi dari para tangan terampil warga Belitung yang berjiwa produktif, keripik singkong ini dapat menjadi cemilan rakyat Belitung. Daya beli masyarakat akan keripik singkong bisa dibilang cukup meningkat, hal ini dikarenakan kripik singkong termasuk makanan favorit dan mudah untuk ditemukan. Wilayah produksi yang berada di daerah Tanjungpandan, Kab. Belitung, memiliki tanah yang subur yang cocok ditanami bibit- bibit singkong unggul sebagai bahan baku produksi. Dan mayoritas singkong yang dijual oleh orang-orang sekitar masih asli yang belum diproses lebih lanjut. Dari hal tersebut diatas, dapat disimpulkan bahwa bisnis pembuatan keripik singkong masih sangat memungkinkan untuk dilakukan tanpa merusak keseimbangan pasar yang sudah ada. C. KONDISI USAHA SAAT INI

Upload: suyanto-seishin

Post on 05-Aug-2015

237 views

Category:

Documents


13 download

TRANSCRIPT

Page 1: 65733701 Proposal Bisnis Keripik Singkong

PROPOSAL BISNIS KERIPIK SINGKONG

A. RINGKASAN EKSEKUTIF

1. 1. Data Perusahaan

Nama Perusahaan  : Kripik Singkong Ibu Bella

Bidang Usaha       : Kuliner

Jenis Produk  : Keripik Singkong

1. 2. Data Pribadi

Nama Pemilik                   : Rozana

Jabatan                              : Owner

Alamat Rumah                  : Jalan ZA Pagar Alam, Tg. Pandan

B. TUJUAN

Keripik singkong memang bukan merupakan makanan khas Belitung, tapi dengan sedikit modifikasi dari para tangan terampil warga Belitung yang berjiwa produktif, keripik singkong ini dapat menjadi cemilan rakyat Belitung. Daya beli masyarakat akan keripik singkong bisa dibilang cukup meningkat, hal ini dikarenakan kripik singkong termasuk makanan favorit dan mudah untuk ditemukan.

Wilayah produksi yang berada di daerah Tanjungpandan, Kab. Belitung, memiliki tanah yang subur yang cocok ditanami bibit-bibit singkong unggul sebagai bahan baku produksi. Dan mayoritas singkong yang dijual oleh orang-orang sekitar masih asli yang belum diproses lebih lanjut.

Dari hal tersebut diatas, dapat disimpulkan bahwa bisnis pembuatan keripik singkong masih sangat memungkinkan untuk dilakukan tanpa merusak keseimbangan pasar yang sudah ada.

C. KONDISI  USAHA SAAT INI

KUALITATIF

1.1.      Historis

Usaha keripik singkong ibu Rozana ini sudah berjalan sekitar tiga tahun yaitu sejak bulan April 2006. Pada bulan April tahun 2006, bisnis ini hanya berupa industri rumahan yang dikerjakan oleh Ibu Rozana. Dengan keahlian warisan sang ibu, pemilik berpikir untuk mengembangkan usaha sang ibu. Akhirnya bisnis keripik singkong ini diberi nama &-dEe Caukress.

Page 2: 65733701 Proposal Bisnis Keripik Singkong

Manajemen yang diterapkan dalam usaha ini cukup baik. Berbekal ilmu yang pemilik peroleh dari perguruan tinggi  yang diikutinya, bisnis ini dapat berjalan sampai saat ini dan Insyaallah akan berjalan dan berkembang ditahun-tahun depan. Manajemen tunggal yang dianut pemilik dapat berjalan dengan lancar karena tidak diatur oleh banyak otak yang mungkin akan menimbulkan banyak paham yang dapat menghambat perkembangan usaha yang dilakukan. Oleh karena itu, Siapawati, sebagai pemilik tunggal bisnis ini berkuasa penuh dan menjadi pemegang keputusan tertinggi dalam bisnis ini.

Sampai saat ini Ibu Rozana memiliki 5 orang karyawan. Diantaranya 3 orang bertugas mengolah singkong buah menjadi keripik singkong, dan 2 orang bagian pemasaran. Perusahaan Ibu Rozana dapat memproduksi 60 kg keripik singkong per hari dengan harga jual Rp 40.000 per kg. Hal ini bisa dicapai dengan asumsi pengadaan bahan baku utama tidak mengalami kendala.

1.2.      Pemasaran

1.2.1.      Aspek Makro

Singkong yang menjadi bahan baku utama berasal dari daerah Tanjungpandan sendiri. Sehingga sangat dekat dengan tempat produksi agar mudah menyalurkan bahan bakunya. Pesaing produk keripik singkong disekitar Belitung hanya industri rumah tangga yang masih sangat sedikit jumlahnya.

Maka bisnis ini didirikan untuk mencukupi kebutuhan pelanggan pedagang seperti toko makanan atau swalayan. Sedangkan konsumsi lokal dan konsumen langsung masih dapat dicukupi oleh industri rumah tangga yang ada. Pelanggan terbesar sejauh ini adalah dari daerah sekitar seperti Belitung dan Belitung timur.

1.2.2.      Aspek Mikro

1. i.            Jenis produk yang dihasilkan dari usaha yang dilakukan adalah keripik singkong dari bahan baku singkong.

2. ii.            Penetapan harga dari produk tersebut adalah berdasarkan dari biaya produksi ditambah mark-up sekitar 20%.

3. iii.            Promosi yang dilakukan untuk mengenalkan produk yaitu dengan promosi penjualan dengan mengenalkan produk pada toko penjual makanan disekitar Belitung

4. iv.            Pendistribusian barang biasanya diambil langsung oleh para pedagang, atau perusahaan yang mengirim langsung pada pasar sasaran dengan cara mengantar ke toko-toko makanan dan swalayan pada pasar sasaran.

1.3.      Produksi

1.3.1.      Desain Produk

Page 3: 65733701 Proposal Bisnis Keripik Singkong

Untuk meningkatkan kualitas output, Ibu Rozana selalu mengamati perkembangan teknologi dan riset produk atau uji coba produk. Dan produk Ibu Rozana sendiri dikenal enak oleh para konsumennya. Prosesnya yang bersih dan higinies menjadi andalan Ibu Rozana untuk menarik konsumen. Karena dengan kebersihan, cita rasa dapat terjaga dan cemilan ini tetap menjadi makanan yang bergizi.

Pertimbangan utama penentuan lokasi usaha adalah ketersediaan bahan baku untuk proses produksi. Perkebunan singkong yang dekat dengan lokasi produksi tentu akan memudahkan proses produksi dan memperkecil biaya operasional yang dibutuhkan setiap harinya.

1.3.2.      Proses Produksi

Proses produksi keripik singkong ini cukup mudah. Meliputi pengelupasan singkong dari kulitnya, lalu selanjutnya diiris menggunakan mesin dan diberi campuran garam yang memberikan rasa asin Selanjutnya dipanggang pada tingkat kekeringan yang disyaratkan agar tercipta cemilan yang gurih. Untuk proses penyelesaiannya dilakukan dengan membungkus dengan kemasan kedap udara agar makanan ini tetap tercipta kerenyahannya.

D. RENCANA PENGEMBANGAN USAHA

Untuk terus memenuhi permintaan konsumen terhadap produk, Ibu Rozana membutuhkan alat yang canggih agar kerja Ibu Rozana lebih cepat. Selain itu Ibu Rozana berencana memperluas jaringan pemasaran ke beberapa daerah lain. Karena Ibu Rozana melihat potensi yang cukup besar yang dapat menguntungkan dalam bisnis ini.

Luas usaha yang akan dikembangkan adalah kapasitas 150 kg keripik singkong jadi per hari. Pola usaha yang dikembangkan adalah penggantian alat pemotongan tradisional menjadi mesin pemotong berkapasitas besar sehingga proses pembuatan keripik lebih cepat dan lebih mudah.

Sesuai SWOT analysis, kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancamannya sebagai berikut. Kekuatan : harga terjangkau, kualitas terjamin, dan tersedia kemasan berbagai ukuran. Kelemahan : manajemen tradisional, sarana dan prasarana sederhana, sumber daya manusia yang pendidikannya masih rendah, bahan baku keripik singkong yang mudah rusak. Peluang : pangsa pasar yang masih luas, bahan baku mudah didapat, dan tidak terdapat pesaing besar. Ancaman : munculnya variasi makanan jajanan, serta munculnya pesaing baru.

Dalam setiap bisnis pasti tidak akan lepas dari hal yang bernama risiko. Baik itu risiko produksi, risiko pasar, risiko manajemen, bahkan risiko keuangan. Maka alternatif yang akan Ibu Rozana lakukan adalah memperkecil risiko yang terjadi dengan selalu mengontrol hal-hal yang berkaitan dengan proses produksi yang dilakukan oleh karyawan, dan menempatkan orang kepercayaan sebagai pengganti pengawas setiap harinya.

E. RENCANA PENGADAAN MESIN

Page 4: 65733701 Proposal Bisnis Keripik Singkong

Untuk mewujudkan rencana pengembangan bisnis ini Ibu Rozana sangat berharap dapat bermitra dengan PERINDAGKOP dalam hal ini pinjaman modal kerja.

Adapun modal kerja yang Ibu Rozana butuhkan untuk rencana pengembangan usaha tersebut adalah fasilitas produksi berupa mesin pemotong singkong otomatis.

Dengan penambahan modal tersebut maka target produksi Tahun 2011 – 2012 akan ditingkatkan sebesar 250% dari produksi saat ini dengan penambahan kapasitas produksi keripik singkong per hari sebanyak : 60 kg x 250 % = 150 kg keripik singkong per hari, Ibu Rozana yakin perusahaan Ibu Rozana dapat melaksanakan rencana pengembangan tersebut dengan baik dan target keuntungan rata-rata per bulan sebesar Rp 12.476.000,00 x 150 % = Rp 18.714.000,00 (tujuh juta rupiah).

F. RENCANA JAMINAN KREDIT

Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dana pinjaman tersebut akan Ibu Rozana angsur setiap bulan selama 3 tahun. Adapun agunan untuk pinjaman tersebut adalah tanah dan bangunan yang ada diatas tempat usaha. Demikian penjabaran jaminan Ibu Rozana,

Bentuk jaminan                 : Tanah dan bangunan

Alamat                              : Jalan Jayagiri no.3, Tanjungpandan, Kab. Belitung

Hak atas jaminan               : Hak pakai

Keterkaitan antara pemilik dengan calon debitur : orang tua kandung

Luas tanah                         : 500 m2

Luas bangunan                  : 250 m2

G. KESIMPULAN

1. Aspek Produksi

Untuk meningkatkan kualitas output, Ibu Rozana selalu mengamati perkembangan teknologi dan riset produk atau uji coba produk. Dan produk Ibu Rozana sendiri dikenal enak oleh konsumennya. Prosesnya yang bersih dan higinies menjadi andalan Ibu Rozana untuk menarik konsumen. Karena dengan kebersihan, cita rasa dapat terjaga dan cemilan ini tetap menjadi makanan yang bergizi.

Pertimbangan utama penentuan lokasi usaha adalah ketersediaan bahan baku untuk proses produksi. Perkebunan singkong yang dekat dengan lokasi produksi tentu akan memudahkan proses produksi dan memperkecil biaya operasional yang dibutuhkan setiap harinya.

Page 5: 65733701 Proposal Bisnis Keripik Singkong

2. Aspek Pemasaran

Singkong yang menjadi bahan baku utama berasal dari daerah Tanjungpandan sendiri. Sehingga sangat dekat dengan tempat produksi agar mudah menyalurkan bahan bakunya. Pesaing produk keripik singkong disekitar Belitung hanya industri rumah tangga yang masih sangat sedikit jumlahnya.

Maka bisnis ini didirikan untuk mencukupi kebutuhan pelanggan pedagang seperti toko makanan atau swalayan. Sedangkan konsumsi lokal dan konsumen langsung masih dapat dicukupi oleh industri rumah tangga yang ada. Pelanggan terbesar sejauh ini adalah dari daerah sekitar seperti Belitung dan daerah sekitarnya.

3. Aspek Keuangan

Berikut Ibu Rozana sertakan laporan keuangan selama 3 periode,

Keripik Singkong Ibu Rozana

Neraca

per tanggal 31 Desember 2006

AKTIVA PASIVAAktiva Lancar KasPiutang

Persediaan

14500000067900000

45000000Aktiva Tetap

PeralatanGedung

Bangunan

7500000095000000

100000000TOTAL                                         527900000

Hutang                                                       0Modal                                        527900000

527900000

Neraca

per tanggal 31 Desember 2007

AKTIVA PASIVAAktiva Lancar KasPiutang

Persediaan

15000000067000000

50000000Aktiva Tetap

Hutang                                                       0Modal                                        537000000

537000000

Page 6: 65733701 Proposal Bisnis Keripik Singkong

PeralatanGedung

Bangunan

7500000095000000

100000000TOTAL                                         537000000

Keripik Singkong Ibu Rozana

Neraca

per tanggal 31 Desember 2008

AKTIVA PASIVAAktiva Lancar KasPiutang

Persediaan

15000000070000000

55000000Aktiva Tetap

PeralatanGedung

Bangunan

7500000095000000

100000000TOTAL                                         545000000

Hutang                                                       0Modal                                        545000000

545000000

Keripik Singkong Ibu Rozana

Laporan Rugi Laba

KETERANGAN 2006 2007 2008Pendapatan 547000000 588712000 630424000Biaya-biayaBiaya bahan baku

Biaya tenaga kerja

Listrik dan air

Proses produksi

Perlengkapan

Lain-lain

22500000036000000

5000000

55000000

4000000

4000000

65000000

11000000

23500000042000000

5000000

59000000

4000000

4000000

75000000

15000000

24000000048000000

5000000

65000000

4000000

4000000

81000000

26000000

Page 7: 65733701 Proposal Bisnis Keripik Singkong

Bahan bakar

DistribusiLaba kotor 142000000 149712000 157424000

Keripik Singkong Ibu Rozana

Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya (RAPB)

Tahun 2010-2012

KETERANGAN 2010 2011Pendapatan 810000000 830300000Biaya-biayaBiaya bahan baku

Biaya tenaga kerja

Listrik dan air

Proses produksi

Perlengkapan

Lain-lain

Bahan bakar

Distribusi

35900000048000000

3000000

75000000

8000000

4100000

90000000

26000000

36600000048000000

3400000

80000000

8000000

4100000

94000000

29000000

Laba kotor 221900000 222800000

4. Aspek Manajemen

Manajemen yang diterapkan dalam usaha ini cukup baik. Berbekal ilmu yang pemilik peroleh dari pengalaman, mengikuti seminar UMKM yang diikutinya, bisnis ini dapat berjalan sampai saat ini dan Insyaallah akan berjalan dan berkembang ditahun-tahun depan. Manajemen tunggal yang dianut pemilik dapat berjalan dengan lancar karena tidak diatur oleh banyak otak yang mungkin akan menimbulkan banyak paham yang dapat menghambat perkembangan usaha yang dilakukan. Oleh karena itu, Rozana, sebagai pemilik tunggal bisnis ini berkuasa penuh dan menjadi pemegang keputusan tertinggi dalam bisnis ini.

5. Aspek Jaminan

Page 8: 65733701 Proposal Bisnis Keripik Singkong

Agunan untuk pinjaman tersebut adalah BPKB motor yang dimilikinya. Hak atas jaminan tersebut adalah hak pakai yang diserahkan kepada Rozana. Jaminan tersebut merupakan hak milik sang pengusaha mikro.

Jadwal Rencana Produksi Keripik Singkong

Tanggal Keterangan13/01/2010 Pengajuan proposal kredit modal kerja01/02/2010 Penyesuaian dengan pihak bank14/02/2010 Kredit diharapkan dapat dicairkan17/02/2010 Realisasi hasil kredit untuk menambah alat