3. gagal ginjal kronik

7/28/2019 3. GAGAL GINJAL KRONIK

1/22

GAGAL GINJAL KRONIK


2/22

Sindrom klinik disebabkan terjadinya

penurunan fungsi ginjal secara perlahahn-lahan yang mengakibatkan tertumpuknya sisa

metabolik yang toksik serta gangguan

keseimbangan air, elektrolit dan asam basah

yang bersifat menahun dan progresif.

LFG : < 50 ml/menit


3/22

Etiologi :# Kurang Dari 5 Tahun :

- Hipoplasia/Displasia Ginjal- Kelainan Kongenital Saluran Kemih- Vesikouretral Refluks- Sindrom Nefrotik Kongenital

# 5 15 Tahun :- Kelainan Herediter : Sindrom Alport

SistinuriOksalosis

- Penyakit Ginjal Primer : Gromerulonefritis

PielonefritisGinjal Polikistik- Penyakit Ginjal Sekunder : SLE dan SHS


4/22

Gejala Klinik :

Tahap I ;

Diminised Renal Reserve

Faal Ekskresi dan Reabsorpsi Tubulus MasihCukup Baik Untuk MempertahankanHomeostasis Tubuh.

Kreatin Serum dan Kadar BUN NormalAsimtomatik


5/22

Tahap II :

Renal Insufficiency

Lesu, Lelah, Sakit Kepala, Anoreksia, NyeriAbdomen, Ggn Pertumbuhan

Lab: Ureum, Kreatinin Meningkat

Hb Menurun, BUN Meningkat,

Azotemia Ringan, Nokturia, Poliuria

GGA


6/22

Tahap 3 :

Chronic Renal FailurePenurunan Fungsi Ginjal Tampak Jelas

Hieprkalemi, Hipokalemi, Hiperfosfatemi,

Ureum

Kreatinin Meningkat


7/22

Tahap 4 :

Terminal Renal Failure = AzotemiaUreumKreatinin Sangat Tinggi Koma

Uremikum

Kejang-kejangMuntah

Transplantasi Ginjal

Dialisis


8/22

Klasifikasi GGK :Tahapan LFG ManifestasiGagal Ginjal (ml/Menit)Funsi Ginjal 80-50 -Berkurang

Ringan 50-30 Hipertensi, HiperparatiroidismeSekunder

Sedang 10-29 SDA + AnemiaBerat < 10 SDA + Retensi Air dan

garam, mual, muntah,Nafsumakan Hilang, penurunanFungsi mental

Terminal < 5 SDA + Edema Paru, Koma,Kejang, Asidosis Metabolik,Hiperkalemia, Kematian


9/22

1. GIT :

a. Anoreksia, Nausea, Vomitus

Ggn Metyb. ProteinMetabolisme bakteri Amonia,Metil Guanidin.

b. Foetur UremikNafas Bau, Stomatitis, Parotitis

c. Cegukan (hiccup)

d. Gastritis erosif, Ulkus Peptik, KolitisUremik


10/22

2. Kulit :

a. Pucat : Anemia

Kekuning-kuningan : Urokrom

Gatal2 : Toksik Uremik, Pengendapan

Cab. Ekimosis : Hematologis

c. Ure Frost : kristalisasi Urea Pd

Keringatd. Bekas garukan


11/22

3. SISTEM HEMATOLOGI

1. ANEMIA

- Berkurang Produksi Eritropoetin, Sehingga Rangsangan

Eritropoetin Pada SST Menurun- Hemolisis Berkurangnya Masa Hidup Eritrosit Dalam

Suasana Uremia Toksik

- Defisiensi Fe, As. FolatAnoreksia

- Perdarahan GIT dan Kulit

- Fibrosis SST Hiperparatiroidisme Sekunder2. Trombositopenia

- PerdarahanAgregasi dan Adhesi Trombosit Berkurang

Menurunnya Faktor III dan ADP

3. Leukosit

- Fagositosis dan Kemotaksis Berkurang

- Fungsi Limfosit Menurun Sistem Imun Menurun


12/22

4. Sistem Saraf dan Muskulus

1. Restless Leg Syndrome

Pegal Pada Kaki

Selalu Digerakan2. Burning Feet Sydrome

Rasa Kesemutan dan Seperti Terbakar TapakKaki

3. Encefalopati MetabolikLemah, Tidak Bisa Tidur, Ggn Konsentrasi,Tremor, Asteriksis, Mioklonus, Kejang

4. Miopati

Kelemahan Dan Hipotrofi Otot2 EkstremitasProksimal


13/22

5. CVS1. Hipertensi

Penimbunan Cairan dan GaramPeningkatan Aktivitas Renin-Angiotensin-

Aldosteron2. Nyeri Dada dan Sesak Nafas

Perikarditis, Efusi Perikardial, PJK, Gagal

Jantung3. Gangguan Irama Jantung

Arteriosklerosis Dini, Ggn Elektrolit, KalsifikasiMetastatik

4. EdemaPenimbunan Cairan


14/22

6. Sistem Endokrin

1. Ggn Seksual

2. Ggn Metabolisme Glukosa, Resistensi Insulin,

Gangguan Sekresi Insulin

3. Ggn Metabolisme Lemak

4. Ggn Metabolisme Vit. D


15/22

7. Gangguan System Lain :

1. Tulang :

Osteodistrofi Renal :

Osteomalasia, Osteoitis Fibrosa,

Osteosklerosis, Kalsifikasi

Metastatik2. Asidosis Metabolik :

Penimbunan Asam Organik Hasil Metabolisme

3. Elektrolit :

Hiperfosfatemia, Hiperkalemia, Hipokalsemia


16/22

Faktor-faktor Yg Memperburuk GGK

1. Infeksi Traktus Urinarius

2. Obstruksi Traktus Urinarius

3. Hipertensi

4. Ggn Perfusi Atau Aliran Darah Ginjal

5. Ggn Elektrolit

6. Pemakaian Obat2 Nefrotoksik, Bahan Kimia, ObatTradisional


17/22

Pemeriksaan Penunjang

1. Laboratorium

2. Ekg

3. USG

4. Foto Polos Abdomen5. Pielografi Intra Vena (PIV)

6. Pielografi Retrograt

7. Foto Thorax8. Radiologi Tulang


18/22

Penatalaksanaan Konservatif GGK

1. Memperlambat Progresi GGK :

- Pengobatan Hipertensi

- Pembatasan Asupan Protein

- Retriksi Fosfor

- Mengurangi Proteinuria

- Mengendalikan Hiperlipidemia


19/22

2. Mencegah Kerusakan Ginjal Lebih Lanjut :

- Pencegahan Kekurangan Cairan

- Sepsis

- Hipertensi Yang Tidak Terkendali

- Obat-obatan Nefrotoksik

- Kehamilan


20/22

3. Pengelolaan Uremia dan Komplikasinya :

- Ggn Keseimbangan Cairan dan Elektrolit

- Asidosis Metabolik

- Hiperkalemia

- Diet Rendah Protein- Anemia

4. Kalsium dan Fosfor

5. Hiperurisemia


21/22

Inisiasi Dialisis

Penatalaksanaan Konservatif DihentikanDialisis/Transplantasi

LFG : 5

10 ml/menit

Dialisis :

1. Asidosis Metabolik Tidak Teratasi

2. Hiperkalemia3. Overload cairan

4. Encefalopati Uremik Penurunan Kesadaran

5. Efusi Pericardial

6. Sindrom Uremia : Mual, Muntah, Anoreksia,Neuropati


22/22

3. gagal ginjal kronik

Documents