11. emosi

23
Pertemuan 11 ….. E M O S I

Upload: nur-indah-l

Post on 16-Sep-2015

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

emosi

TRANSCRIPT

  • Pertemuan 11 ..E M O S I

  • Perasaan paling mendasar yg dialami mc bukan hanya motif-motif seperti rasa lapar dan seks tetapi juga emosi seperti kebahagian dan kemarahan. Suatu emosi yang kuat mencakup beberapa komponen umum, ex. reaksi tubuh, misalx jika anda dalam keadaan marah, tubuh anda kadang-kadang gemetaran atau suara anda menjadi tinggi walaupun anda tidak menginginkannya.

  • Jadi dalam hal ini komponen emosi mencakupRespon tubuh internal, terutama melibatkan sistem syaraf otonomikKeyakinan atau penilaian yang kognitif bahwa telah terjadi keadaan positif atau negatif tertentuEkspresi WajahReaksi terhadap emosiJika kita mengalami emosi yang kuat, seperti rasa takut atau marah kita mungkin merasakan perubahan pada tubuh termasuk denyut jantung dan pernapasan yang cepat rasa kering pada tengorokan dan mulut, berkeringat, gemetaran dan merasakan tertekan.

  • RangsanganOtonomikPenilaian KognitifPeristiwa pembangkitKeyakinanemosionalRangsanganTerhayatiEmosi yangdialami

  • Perubahan yang terjadi pada saat rangsangan emosional akibat aktivasi cabang simpatik dan sistem syaraf otonomik sbb:Tekanan darah dan tekanan jantung meningkatPernapasan menjadi lebih cepatPupil mata mengalami dilatasiKeringat meningkat sementara sekresi saliva dan mukus menurun

  • Kadar gula darah meningkat untuk memberikan lebih banyak energiDarah membeku lebih cepat untuk persiapan kalau-kalau terjadi lukaMotilitas saluran gastrointestinal menurun ; darah dialirkan dari lambung dan usus ke otak dan otot rangkaRambut dikulit menjadi tegak, menyebabkan merinding.

  • emosi merupakan keadaan yang ditimbulkan oleh situasi tertentu ( khusus ), dan emosi cenderung terjadi dalam kaitannya dengan perilaku yang mengarah ( approach ) atau menyingkiri ( avoidance ) terhadap sesuatu, dan perilaku tersebut pada umumnya disertai adanya ekspresi kejasmanian, sehingga orang lain dapat mengetahui bahwa seseorang sedang mengalami emosi

  • TEORI TEORI EMOSIada beberapa teori yang menyoroti emosi, mengenai teori-teori tersebut dapat dikemukakan sebagai berikut.teori yang berpijak pada hubungan emosi dengan gejala kejasmanianteori yang hanya mencoba mengklasifikasikan dan mendeskripsikan pengalaman emosional (emotional experiences)melihat emosi dalam kaitannya dengan perilaku, dalam hal ini ialah bagaimana hubungannya dengan motivasiteori yang mengaitkan emosi dengan aspek kognitif. ( morgan, dkk.,1984 )

  • Teori hubungan emosi dengan gejala kejasmanian Sejak dahulu orang telah menghubungkan antara emosi yang dialami oleh seseorang dengan gejala2 kejasmanian. Dgn dmk pada waktu itu telah ada pendapat ttg adanya hubungan antara kejiwaan dengan kejasmaniannya.Hubungan antara emosi dengan gejala kejasmanian disetujui para ahli. Yang menjadi silang pendapat adalah mana yang menjadi sebab dan akibatnya.

  • Teori James-LangeEmosi merupakan akibat atau hasil persepsi dari keadaan jasmani (felt emotion is the perception of bodily states), orang sedih karena menangis, orang takut karena gemetar dan sebagainya. Dengan demikian dapat dikemukakan bahwa gejala kejasmanian merupakan sebab emosi, dan emosi merupakan akibat dari gejala kejasmanian.

  • Dari teori ini mendapat tantangan hebat dan ahli psikologi Walter Cannon, yang mengajukun tiga kritik utama:Organ internal merupakan struktur yang relatif tidak sensitif dan tidak terpasok baik oleh syarat perubahan internal terjadi terlalu lambat agar dapat menjadi sumber emosiPerubahan tubuh yang diinduksi secara artifisial berkaitan dengan suatu emosi, contohnya injeksi obat, tidak menghasilkan pengalaman emosi yang sesungguhnya

  • Pola rangsangan otonomik tampaknya tidak banyak berbeda dari satu keadaan emosional dengan keadaan emosional lain. Ex. Walaupun kemarahan membuat jantung kita berdebar lebih cepat tapi demikian pula jika kita melihat orang yang kita cintai.

  • Teori Cannon-Bard teori ini berpendapat bahwa emosi itu tergantung pada aktivitas dari otak bagian bawah. Teori ini dikemukakan oleh Cannon atas dasar penelitian Bard.

  • Teori Schacter-Singer teori ini didasarkan pendapat bahwa emosi itu meruapakn the interpretation of bodily arousal. Teori ini berpendapat bahwa emosi yang dialami seseorang merupakan hasil interpretasi dari aroused atau stirred up dari keadaan jasmani (bodily states).

  • 2. Teori hubungan antar emosi Robert Plutchik ( morgan, dkk.,1984 ) mengajukan teori mengenai deskripsi emosi yang berkaitan dengan emosi primer (primary amotion) dan hubungannya satu dengan yang lain. Menurut plutchik emosi itu berbeda dalam tiga dimensi, yaitu intensitas, kesamaan (similarity), dan polaritas atau pertentangan (polarity).

  • 3. Teori emosi yang berkaitan dengan motivasiTeori ini dikemukakan oleh Leeper. Garis pemisah antara emosi dengan motivasi dengan emosi sangat tipis. Menurut leeper perilaku kita yang goal directed adalah diwarnai oleh emosi.Tomkins: emosi itu menimbulkan energi untuk motivasi. Selanjutnya dikemukakan bahwa motif atau dorongan (drive) hanya memberikan informasi mengenai kebutuhan sementara.

  • 4. Teori kognitif mengenai emosi Teori ini dikemukakan oleh Richard Lazarus dan Co-Workers), yang mengemukakan teori tentang emosi yang menekankan pada penafsiran atau pengertian mengenai informasi yang datang dari beberapa sumber.Penafsiran ini mengandung cognition,maka teori tersebut disebut disebut teori kognitif mengenai emosi.

  • Darwin : Orang2 dgn Labak kebudayaan yang berbeda menggunakan pola yang sama dalam pola gerak untuk menyatakan keadaan emosional seseorang.Oleh karena itu pola ekspresi roman muka adalah bersifat universal, dan oleh karenanya merupakan hal yang inherited atau bawaan.= Teori dengan pendekatan evolusi.

  • 3. Dimensi-dimensi Emosi

    Penilaian seseorang terhadap suatu situasi dapat menentukan emosinya,Ahli psikologi telah melakukan pendekatan yang berbeda terhadap masalah ini salah satu pendekatan menganggap bahwa terdapat sekelompok kecil emosi primer dan tiap emosi berhubungan dengan situasi hidup fundamental.

  • EMOSI PRIMER DAN PENYEBABNYA

    NOEMOSISITUASI1TakutAncaman2MarahPenghalang3GembiraCalon Pasangan4PercayaAnggota Kelompok5SedihKehilangan Org dicintai6MuakObjek yang menjijikan7AntisipasiKekuasaan baru8TerkejutBenda baru yg mendadak

  • Pendekatan lain untuk menentukan determinan emosi menekankan proses kognitif. Teori ini kemudian mengkaitkan berbagai kombinasi dimensi tersebut dengan emosi spesifik.

  • ASPEK SITUASI PRIMER & KONSEKUENSINYA

    NOSITUASIEMOSI1Diharapkan dan terjadiGembira2Diharapkan dan tidak terjadiSedih3Tidak diharapkan dan terjadiDistres4Tidak diharapkan dan tidak terjadiLega

  • **********************