10 Langkah Mengelola Diabetes

Oleh :Dr. Arnita

PKM Karawaci Baru

1. Fokuskan diri pada buah dan sayuranBerdasarkan sebuah studi di Institut Ilmu

Metabolik di Inggris, seseorang yang mengonsumsi lebih dari 10 jenis buah dan sayuran setiap minggu 40% lebih aman dari diabetes ketimbang sesorang yang hanya mengonsumsi 8 jenis sayuran dan buah. Jadi, pastikan selalu untuk makan setidaknya satu buah dan sayuran di setiap Anda makan atau mengemil. Lalu, tingkatkan terus dari hari ke hari dan dari minggu ke minggu.

2. Pilih produk susu rendah lemakSebuah penelitan yang dituliskan dalam Jurnal

Nutrisi menyebutkan, wanita yang mengonsumsi produk susu rendah lemah memiliki risiko rendah terhadap diabetes tipe 2. Peneliti menduga, beberapa protein dalam susu dapat merangsang sekresi insulin dalam tubuh. Gabungan antara nutrisi seperti vitamin D, kalsium, dan magnesium dapat juga menurunkan risiko diabetes.

3. Peduli diri sendiriSebuah pedoman baru dari Asosiasi Diabetes

Amerika menekanan bahwa kadar gula Anda sangat bergantung pada faktor individual, seperti usia, kesehatan, dan komplikasi. Oleh sebab itu, seseorang dengan usia 65 tahun aau lebih harus lebih menjaga diri dan berhat-hati terhadap efek samping obat-obatan.

4. Tinggalkan plastikBerdasarkan sebuah penelitian pada lebih dari 1000

orang lanjut usia yang dipublikasikan di jurnal Diabetes Care, darah yang memiliki kandungan tinggi bahan kimia yang disebut phthalates berisiko 2x lebih tinggi terhadap diabetes tipe 2. Kandungan berbahaya ini ternyata banyak ditemukan di baju, kosmetik, kemasan makanan, dan parfum. Jadi, kurangilah penggunaan plastik yang tidak dapat didaur ulang dan gunakan produk bebas phthalate. Selain itu, pastikan juga rumah Anda memiliki sirkulasi udara yang baik sehingga pencemaran dari bahan phthalate di udara bisa dihindari.

5. Hindari nasi putihSemakin banyak Anda mengonsumsi nasi ptih

maka semakin besar risiko terkena diabetes. Itulah yang diungkapkan sebuah penelitian di Harvard. Untuk mengganti asupan nasi, konsumsilah iji-bijian, seperti beras merah dan gandum.

6. Bangun dan bergerakBerdasarkan sebuah studi di Institut Jantung

dan Diabetes di Melbourne, Australia, duduk terlalu lama akan menaikkan kadar gula daraha Anda. Saran terbaik untuk Anda yaitu lakukanlah peregangan setiap 20 menit sekali atau berelilinglah di sekitar ruangan. Mudah, bukan?

7. Makan ikanTelah banyak diketahui bahwa makanan laut

ini kaya akan kandungan bermanfaat, salah satunya adalah omega 3. Omega 3 dapat meningkatkan metebolisme yang akan membantu menurunkan tekanan darah dan kadar tricylglycerol. Omega 3 bisa didapat dari ikan salmon, makarel, sarden, dan suplemen minyak ikan. Selain dari ikan, omega 3 juga terkandung dalam kenari, biji pumpkin, bayam, dan salad.

8. Kudapan sehatAnda mungkin suka permen atau cokelat

sebagai pilihan cemilan. Namun, sesungguhnya itu akan membuat Anda bersuka. Itu justru mendatangkan malapetaka. Lebih baik, Anda mengganti cemilan itu dengan putih telur atau ayam panggang. Selain menghasilkan energi bagi tubuh, cemilan ini juga tidak akan menaikkan kadar gula darah Anda.

9. Perhatikan label makananSaat Anda mulai memperhatikan label

makanan, saat itulah Anda akan mulai memilih makanan rendah gula dan lemak, seperti sebuah penelitian d Universitas Minnesota ungkapkan. Jadi, mulailah untuk membaca baik-baik label makanan sebelum Anda membelinya di supermarket.

10. Tingkatkan kualitas tidurSebuah penelitian tentang tidur di

Universitas Chicago menyebutkan tidur yang buruk akan menungkkatkan kadar gula darah sebesar 23% dan meningkatkan resistensi insulin sebanyak 82%. Mulai saat ini, hindarilah kopi dan ciptakan ruang tidur Anda senyaman mungkin.