wanita usia 20 tahun diduga menderita abortus imminens

7/25/2019 Wanita Usia 20 Tahun Diduga Menderita Abortus Imminens

http://slidepdf.com/reader/full/wanita-usia-20-tahun-diduga-menderita-abortus-imminens 1/17

Wanita Usia 20 Tahun diduga menderita Abortus Iminens

Fakultas KedokteranUniversitas Kristen Krida Wacana

Jalan Arjuna Utara No ! Jakarta "arat ##$#0

%mail& anis'aica(gmailcom

)endahuluan

Kata abortus (aborsi, abortion) bersalah dari bahasa latin aboriri-keguguran (to miscarry).

Menurut New Shorter Oxford Dictionary (!!), abortus adalah "esalinan kurang bulan

sebelu# usia $anin yang #e#ungkinkan untuk hidu", dan dala# hal ini kata bersinoni#

dengan keguguran. %bortus $uga berarti #enginduksi "enghentian keha#ilan untuk #enghancurkan $anin. Meski"un dala# konteks #edis kedua kata tersebut da"at

di"ertukarkan, "e#akaian kata abortus oleh orang awa# #engisyaratkan "enghentian

keha#ilan secara senga$a. Karena itu, banyak orang cenderung #e#akai kata keguguran

untuk #enun$ukkan ke#atian $anin s"ontan sebelu# $anin da"at hidu" (viable). &ang

#ungkin #e#bigungkan, "e#akaian sonografi dan "engukuran kadar gonadotro"in korion

#anusia (h') secara luas #e#ungkinkan kita #engidentifikasi keha#ilan "ada taha" yang

sangat dini bersa#a dengan istilahistilah untuk #en$elaskan halhal diatas. *ebera"a contoh

adalah early pregnancy loss atau early pregnancy failure. Di se"an$ang buku ini, ka#i

#enggunakan se#ua katakata ini "ada satu atau lain waktu. +

Durasi keha#ilan $uga digunakan untuk #endefinisikan dan #engklasifikasikan

abortus untuk ke"entingan statistic dan legal. orld -ealth Organiation #endefinisikan

abortus sebagai "enghentian keha#ilan sebelu# gestasi ! #inggu atau dengan $anin

#e#iliki berat lahir kurang dari /!! g. Meski"un de#ikian, definisi teta" ber0ariasi sesuai

huku# yang beralaku di #asing#asing negara bagian.+

Anamnesis

%utoana#nesis. %ntara yang bisa ditanyakan ke"ada "asien ini adalah1

+ Ditanyakan tentang identitas "asien. Keluhan uta#a "asien. %"akah keluhan yang

#e#bawa "asien datang ke klinik2

Menanyakan keluhan ta#bahan "asien.

3 Menanyakan tentang riwayat haid "asien. Ka"an "erta#a kali #enarche2 *iasanya

siklus haid "asien bera"a la#a2 Ka"an haid terakhir2



4 Menanyakan tentang riwayat "erkahwinan. Sudah bera"a la#a #enikah2

*agai#ana hubungan dengan sua#i.

/ Menanyakan tentang riwayat keha#ilan. Ditanyakan ini keha#ilan ke bera"a2

*era"a usia gestasi "asien2 Menanyakan a"akah ada keluar cairan dari 0agina2

Kalau ada a"akah lender atau darah2 5anyakan konsistensinya, banyak atau tidak

dan lain lain yang berkaitan.

6 %"akah ada "erdarahan2 Darah yang keluar a"akah sedikit atau banyak atau hanya

beru"a bercakbercak2

7 Menanyakan a"akah ada gatal "ada 0ul0a2

8 Menanyakan #engenai *%K dan *%*.

9 Ditanyakan ke"ada "asien tentang riwayat kontrase"si. %"akah "asien "ernah atau

sedang kontrase"si2

+! %"akah sebelu# ini "ernah #enderita infeksi "ada 0agina atau "anggul2

++ Ditanyakan a"akah "asien "ernah terlibat dala# "rosedur "e#bedahan ginekologis

sebelu#nya2

+ Ditanyakan riwayat keluarga. %"akah ada ahli keluarga yang #enderita "enyakit

"enyakit serius se"erti diabetes, hi"ertensi, stroke dan lain lain.

+3 Ditanyakan $uga kebiasaan #erokok, "e#akaian obat terlarang, dan konsu#si

#inu#an yang beralkohol.

)emeriksaan

)emeriksaan *isik dan +enunjang

)emeriksaan Tanda,Tanda -ital 2

:eriksa nadi, suhu badan, tekanan darah, "erna"asan, #ata (ane#ia, ikterus,

eksoftal#us), kelen$ar gondok (stru#a), "ayudara, kelen$ar ketiak, $antung, "aru

"aru dan "erut. %danya ede#a, "anikulus adi"osus yang tebal, asites, ga#baran

0ena yang $elas;#elebar dan 0arises0arises "erlu #enda"at "erhatian yang

seksa#a.

)emeriksaan ginekologi&2

<ns"eksi 0ul0a1 "erdarahan "er0agina#, ada;tidak $aringan hasil konse"si,

terciu#;tidak bau busuk dari 0ul0a

<ns"ekulo1 "erdarahan dari ka0u# uteri, ostiu# uteri terbuka atau sudah

tertutu", ada;tidak $aringan keluar dari ostiu#, ada;tidak cairan atau $aringan

berbau busuk dari ostiu#

'olok 0agina1 "orsio #asih terbuka atau sudah terbuka, teraba atau tidak

$aringan dala# ka0u# uteri, besar uterus sesuai atau lebih kecil dari usia

keha#ilan, tidak nyeri saat "orsio digoyang, tidak nyeri "ada "erabaan adneksa,

ka0u# Douglasi tidak #enon$ol dan tidak nyeri.



)emeriksaan bimanual

Melakukan colok 0agina dengan $ari tangan, untuk #e#eriksa keadaan dinding

0agina, fornix, cer0ix uteri, uterus, "ara#etriu#, rongga "anggul dan $uga genital

luar.

.iagnosis Kerja

Abortus Imminens

=agina bercak atau "erdarahan yang lebih berat u#u#nya ter$adi sela#akeha#ilan

awal dan da"at berlangsung sela#a bebera"a hari atau #inggu serta da"at #e#"engaruhi

satu dari e#"at atau li#a wanita ha#il.

%bortus i#inens didiagnosa bila seseorang wanita ha#il kurang dari"ada ! #inggu

#engeluarkan darah sedikit "ada 0agina. :erdarahan da"at berlan$ut bebera"a hari atau da"at

berulang, da"at "ula disertai sedikit nyeri "erut bawah atau nyeri "unggung bawah se"erti

saat #enstruasi. :oli" ser0iks, ulserasi 0agina, karsino#a ser0iks, keha#ilan ekto"ik, dan

kelainan trofoblast harus dibedakan dari abortus i#inens karena da"at #e#berikan

"erdarahan "ada 0agina. :e#eriksaan s"ekulu# da"at #e#bedakan "oli", ulserasi 0agina

atau karsino#a ser0iks, sedangkan kelainan lain #e#butuhkan "e#eriksaan ultrasonografi.+

%+idemiologi

:re0elensi abortus s"ontan ber0ariasi sesuai kriteria yang digunakan untuk

#engidentifikasinnya. &ang "enting dengan #enggunakan "e#eriksaan yang sangat s"esifik

untuk #endeteksi gonadotro"on korian #anusia > (>h') dala# kadar sangat sedikit dala#

seru#, dua "ertiga dari ke#atian dini ini diangga" asi#to#atik. +

Se$u#lah faktor #e#"erngaruhi angka abortus s"ontan, teta"i belu# diketahui saat

ini a"akah abortus yang asi#to#atik di"engaruhui oleh sebagian dari faktor ini. Sebagai

contoh, keguguran sinto#atik #eningkat seiring dengan "aritas serta usia ibu dan ayah.

?rekuensi berli"at dua dari +@ "ada wanita berusia kurang ! tahun #en$adi 6@ "ada

#ereka yang berusia lebih dari 4! tahun. Antuk "erbandingan yang sa#a "ada usia ayah,

frekuensi #eningkat dari + #en$adi +! @. Na#un ke#bali lagi belu# diketahui a"akah

keguguran yang tidak disadari $uga di"engaruhi oleh usia dan "aritas. +

Meski"un #ekanis#e#ekanis#e yang ber"eran dala# abortus tidak selalu $elas,

sela#a 3 bulan "erta#a keha#ilan, eks"ulsi s"ontan ha#"ir selalu didahului oleh ke#atian



#udigah atau $anin. Karena itu, untuk #ene#ukan "enyebab abortus dini "erlu di"astikan

"enyebab ke#atian $anin. :ada keguguran yang ter$adi belakangan, $anin biasanya belu#

#eninggal sebelu# eks"usi. Disa#"ing kelainan kro#oso#, abortus s"ontan $uga

disebabkan oleh "enggunaan obat dan faktor lingkungan, se"erti konsu#si kafein sela#a

keha#ilan.+

%tiologi

Faktor Janin

%bortus s"ontan dini sering #e#"erlihatkan kelainan "erke#bangan igot, #udigah,

$anin, atau kadang "lacenta. Dari +!!! abortus s"ontan se"aruh #e#"erlihatkan #udigah

yang #engala#i degenerasi atau tidak #engandung #udigahblighted ovum se"erti yang

di$elaskan sebelu#nya. :ada /!6!@ #udigah dan $anin dini yang #engala#i abortus

s"ontan, kalainan $u#lah kro#so# #eru"akan "enyebab uta#a. Kelainan kro#oso#

#en$adi lebih $arang di$u#"ai seiring dengan ke#a$uan keha#ilan dan dite#ukan "ada

sekitar se"ertiga ke#atian tri#ester kedua, teta"i hanya /@ dari lahir #ati tri#ester ketiga.3

In*eksi

<nfeksi $arang #en$adi "enyebab abortus dini. Se$u#lah infeksi s"esifik telah diteliti.

Sebagai contoh, #eski"un Brucella abortus dan Campylobacter fetus #enyebabkan abortus

"ada sa"i keduanya tidak #enyebabkan hal yang sa#a dengan #anusia. Buga tidak tetda"at

bukti bahwa Listeria monocytogenes atau Chlamydia trchomatis #erangsang abortus "ada

#anusia. Dala# sebuah "enelitian studi "ros"ektif, infeksi oleh 0irus her"es si#"leks "ada

awal keha#ilan $uga tidak #eningkatkan insiden abortus. *ukti bahwa Toxoplasma gondii

#enyebabkan abortus "ada #anusia #asih belu# "asti.3

.iabete /elitus

%ngka arbutus s"ontan dan #alfor#asi congenital #ayor #eningkat "ada wanita

dengan diabetes bergantunginsulin. Cesiko ta#"aknya berkaitan dengan dera$at kontrol

#etabolic "ada awal keha#ilan. Kurangnya kontrol glukosa #enyebabkan #eningkatnya

#encolok angka abortus. Diabetes overt adalah "enyebab keguguran berulang.3

Nutrisi



Defisiensi salah satu nutrient dala# #akanan atau defisiensi #oderat se#ua nutrient

ta#"aknya bukan "enyebab "enting abortus. *ahkan "ada tingkat ekstri#, hi"ere#is

gra0idaru# disertai "enurunan berat yang signifikan, $arang diikuti oleh keguguran.3

ingkungan

ingkungan Di"erkirakan ++! "ersen #alfor#asi $anin akibat dari "a"aran obat, bahan

ki#ia, atau radiasi dan u#u#nya berakhir dengan abortus.Cokok diketahui #engandung

ratusan unsur toksik, antara lain nikotin yang telah diketahui #e#"unyai efek 0asoaktif

sehingga #engha#bat sirkulasi utero"lasenta.Karbon #onoksida $uga #enurunkan "asokan

oksigen ibu dan $anin serta #e#acu neurotoksin.Dengan ter$adinya gangguan "ada siste#

sirkulasi feto"lasenta da"at ter$adi gangguan "ertu#buhan $anin yang berakibat ter$adinya

abortus.3

Klasi*ikasi Abortus 1

Abortus Imines

%bortus tingkat "er#ulaan dan #eru"akan anca#an ter$adinya abortus, ditandai

"erdarahan "er0agina#, ostiu# uteri #asih tertutu" dan hasil konse"si #asih baik dala#

kandungan. Diagnosis abortus i#inens biasanya diawali dengan keluhan "erdarahan

"er0agina# "ada u#ur keha#ilan kurang dari ! #inggu. :enderita #engeluh #ulas sedikit

atau tidak ada keluhan sa#a sekali kecuali "erdarahan "er0agina#. Ostiu# uteri #asih

tertutu" besarnya uterus #asih sesuai dengan u#ur keha#ilan dan tes keha#ilan urin #asih

"ositif. Antuk #enentukan "rognosis abortus i#inens da"at dilakukan dengan #elihat kadar

hor#on h' "ada urin dengan cara #elakukan tes urin keha#ilan #enggunakan urin tan"a

"engenceran dan "engenceran +;+!.4

*ila hasil tes urin #asih "ositif keduanya #aka "rognosisnya adalah baik, bila

"engenceran +; +! hasilnya negatif #aka "rognosisnya dubia ad #ala#. :engelolaan

"enderita ini sangat tergantung "ada <nfor#ed concent yang diberikan. *ila ibu ini #asih

#enghendaki keha#ilan tersebut, #aka "engelolaan harus #aksi#al untuk #e#"ertahankan

keha#ilan ini. :e#eriksaan AS di"erlukan untuk #engetahui "ertu#buhan $anin yang ada

dan #engetahui keadaan "lasenta a"akah sudah ter$adi "ele"asan atau belu#. Di"erhatikan

ukuran bio#etri $anin;kantong gestasi a"akah sesuai dengan u#ur keha#ilan berdasarkan

-:-5. Denyut $antung $anin dan gerakan $anin di"erhatikan di sa#"ing ada tidaknya



he#ato#a retro"lasenta atau "e#bukaan kanalis ser0ikalis. :e#eriksaan AS da"at

dilakukan baik secara transabdo#inal #au"un trans0aginal. :ada AS transabdo#inal

$angan lu"a "asien harus tahan kencing terlebih dahulu untuk #enda"atkan window yang

baik agar rincian hasil AS da"at $elas. 4

:enderita di#inta untuk #elakukan tirah baring sa#"ai "erdarahan berhenti. *isa

diberi s"asrnolitik agar uterus tidak berkontraksi atau diberi ta#bahan hor#one "rogesteron

atau deri0atnya untuk #encegah ter$adinya abortus. Obatobatan ini walau"un secara statistik

kegunaannya tidak ber#akna, teta"i efek "sikologis ke"ada "enderita sangat #enguntungkan.

:enderita boleh di"ulangkan setelah tidak ter$adi "erdarahan dengan "esan khusus tidak

boleh berhubungan seksual dulu sa#"ai lebih kurang #inggu.4

Abortus insi+iens

%bortus yang sedang #enganca# yang ditandai dengan ser0iks telah #endatar dan

ostiu# uteri telah #e#buka, akan teta"i hasil konse"si #asih dala# ka0u# uteri dan dala#

"roses "engeluaran. :enderita akan #erasa #ulas karena kontraksi yang sering dan kuat,

"erdarahannya berta#bah sesuai dengan "e#bukaan ser0iks uterus dan u#ur keha#ilan.

*esar uterus #asih sesuai dengan u#ur keha#ilan dengan tes urin keha#ilan #asih "ositif.

:ada "e#eriksaan AS akan dida"ati "e#besaran uterus yang #asih sesuai dengan u#ur

keha#ilan, gerak $anin dan gerak $antung $anin #asih $elas walau #ungkin sudah #ulai tidak

nor#al, biasanya terlihat "eni"isan ser0iks uterus atau "e#bukaannya. :erhatikan "ula ada

tidaknya "ele"asan "lasenta dari dinding uterus. 4

:engelolaan "enderita ini harus #e#"erhatikan keadaan u#u# dan "erubahan

keadaan he#odina#ik yang ter$adi dan segera lakukan tindakan e0akuasi;"engeluaran hasil

konse"si disusul dengan kuretase bila "erdarahan banyak. :ada u#ur keha#ilan di atas +

#inggu, uterus biasanya sudah #elebihi telur angsa tindakan e0akuasi dari kuretase harus

hatihati, "erlu dilakukan e0akuasi dengan cara digital yang ke#udian disusul dengan

tindakan kuretase sarnbil diberikan uterotonika. -al ini di"erlukan untuk #encegah

ter$adinya "erforasi "ada dinding uterus. :asca tindakan "erlu "erbaikan keadaan u#u#,

"e#berian uterotonika, clan antibiotika "roElaksis. 4

Abortus Inkom+lit



Sebagian hasil konse"si telah keluar dari ka0u# uteri dan #asih ada yang tertinggal.

*atasan ini $uga #asih ter"ancang "ada u#ur keha#ilan kurang dari ! #inggu atau berat

$anin kurang dari /!! gra#. Sebagian $aringan hasil konse"si rnasih tertinggal di dala#

uterus di #ana "ada "e#eriksaan 0agina, kanalis ser0ikalis #asih terbuka dan teraba $aringan

dala# ka0u# uteri atau #enon$ol "ada ostiu# uteri ekste#u#. :endarahan biasanya #asih

ter$adi $u#lahnya "un bisa banyak atau sedikit bergantung "ada $aringan yang tersisa, yang

#enyebabkan sebagian placental site #asih terbuka sehingga "endarahan ber$alan terus.

:asien da"at $atuh dala# keadaan ane#ia atau syok he#oragik sebelu# sisa $aringan

konse"si dikeluarkan. :engelolaan "asien harus diawali dengan "erhatian terhada" keadaan

u#u# dan #engatasi gangguan he#odina#ik yang ter$adi untuk ke#udian disia"kan

tindakan kuretase. :e#eriksaan AS hanya dilakukan bila kita ragu dengan diagnosis secara

klinis. *esar uterus suda$ lebih kecil dari u#ur keha#ilan dan kantong gestasi sudah sulit

dikenali, di ka0u# uteri ta#"ak #assa hi"erekoik yang bentuknya tidak beraturan. 4

*ila ter$adi "endarahan yang hebat, dian$urkan segela #elakukan "engeluaran sisa

hasil konse"si secara #anual agar $aringan yang #enggan$al ter$adi kontraksi uterus segera

dikeluarkan, kontraksi uterus da"at berlangsung baik dan "endarahan bisa berhenti.

Selan$utnya dilakukan tindakan kuretase. 5indakan kuretase harus dilakukan secara hatihati

sesuai keadaan u#u# ibu dan besarnya uterus. 5indakan yang dian$urkan ialah dengan karet0aku# #enggunakan kanula dari "lastik. :asca tindakan "erlu diberikan uterotonika

"arenteral atau"un "er oral dan antibiotika.4

/issed abortion

%bortus yang ditandai dengan e#brio atau fetus telah #eninggal dala# kandungan

sebelu# keha#ilan ! #inggu dan hasil konse"si seluruhnya #asih tertahan dala#

kandungan. :enderita #issed abortion biasanya tidak #erasakan keluhan a"a "un kecuali

#erasakan "ertu#buhan keha#ilannya tidak se"erti yang dihara"kan. *ila keha#ilan di atas

+4 #inggu sa#"ai ! #inggu "enderita $ustru #erasakan rahi#nya se#akin #engecil

dengan tandatanda keha#ilan sekunder "ada "ayudara #ulai #enghilang. 4

Kadangkala #issed abortion $uga diawali dengan abortus i#inens yang kernudian

#erasa se#buh, teta"i "ertu#buhan $anin terhenti. :ada "e#eriksaan tes urin keha#ilan

biasanya negatif setelah satu #inggu dari terhentinya "ertu#buhan keha#ilan. :ada

"e#eriksaan AS akan dida"atkan uterus yang #engecii, kantong gestasi yang #engecil,

dan bentuknya tidak beraturan disertai ga#baran fetus yang tidak ada tandatanda kehidu"an.



*ila #issed abortion berlangsung lebih dari 4 #inggu harus di"erhatikan ke#ungkinan

ter$adinya gangguan "en$endalan darah oleh karena hi"ofibrinogene#ia sehingga "erlu

di"eriksa koagulasi sebelu# tindakan e0akuasi dan kuretase. 4

:engelolaan #issed abortion "erlu diutarakan ke"ada "asien dan keluarganya secara

baik karena risiko tindakan o"erasi dan kuretase ini da"at #eni#bulkan ko#"likasi

"endarahan atau tidak bersihnya e0akuasi;kuretase dala# sekali tindakan. ?aktor #ental

"enderita "erlu di"erhatikan, karena "enderita u#u#nya #erasa gelisah setelah tahu

keha#ilannya tidak tu#buh atau #ati. :asien u#ur keha#ilan kurang dari + rninggu

tindakan e0akuasi da"at dilakukan secara langsung dengan #elakukan dilatasi dan kuretase

bila ser0iks uterus #e#ungkinkan. *ila u#ur keha#ilan di atas + #inggu atau kurang dari

! #inggu dengan keadaan ser0iks uterus yang #asih kaku dian$urkan untuk #elakukan

induksi terlebih dahulu untuk #engeluarkan $anin atau #e#atangkan kanalis ser0ikalis. 4

*ebera"a cara da"at dilakukan antara lain dengan "e#berian infuse intra0ena cairan

oksitosin di#ulai dari dosis +! unit dala# /!! cc dekstrose / @ tetesan ! tetes "er #enit

dan da"at diulangi sa#"ai total oksitosin /! unit dengan tetesan di"ertahankan untuk

#encegah ter$adinya resistensi cairan tubuh. Bika tldak berhasil, "enderita diistirahatkan satu

hari dan ke#udian induksi diulangi biasanya #aksi#al 3 kali. Setelah $anin atau $aringan

konse"si berhasil keluar dengan induksi ini dilan$ukan dengan tindakan kuretase sebersih

#ungkin. 4

:ada dekade belakangan ini banyak tulisan yang telah #enggunakan "rostaglandin

atau sintetisnya untuk #elakukan induksi "ada #issed abortion. Salah satu cara yang banyak

disebutkan adalah dengan "e#berian #eso"rostol secara sublingual sebanyak 4!! #g yang

da"at diulangi kali dengan $arak ena# $a#. Dengan obat ini akan ter$adi "engeluaran hasil

konse"si atau ter$adi "e#bukaan ostiu# ser0iks sehingga tindakan e0akuasi dan kuretase

da"at diker$akan untuk #engosongkan ka0u# uteri. Ke#ungkinan "enyulit "ada tindakan

#issed abortion ini lebih besar rnengingat $aringan "lasenta yang #ene#"el "ada dinding

uterus biasanya sudah lebih kuat. %"abila terda"at hi"ofibrinogene#ia "erlu disia"kan

transfusi darah segar atau fibrinogen. :asca tindakan kalau "erlu dilakukan "e#berian infus

intra0ena cairan oksitosin dan "e#berianan antbiotika 1



.iagnosis "anding $

Kehamilan ekto+ik

Keha#ilan ekto"ik ialah suatu keha#ilan yang berbahaya bagi wanita yang

bersangkutan berhubung dengan besarnya ke#ungkinan ter$adi keadaan yang gawat.

Keha#ilan ekto"ik ter$adi bila telur yang dibuahi beri#"lantasi dan tu#buh di luar

endo#etriu# ka0u# uteri. 5er#asuk dala# keha#ilan ekto"ik adalah keha#ilan tuba,

keha#ilan o0arial, keha#ilan intraliga#enter, keha#ilan ser0ikal, dan keha#ilan abdo#inal

"ri#er atau sekunder.6 Keha#ilan intrauterin da"at dite#ukan bersa#aan dengan keha#ilan

ekstrauterin. Dala# hal ini dibedakan dua $enis, yaitu combined ectopoc pregnancy di #ana

keha#ilan intrauterin terda"at "ada waktu yang sa#a dengan keha#ilan ekstrauterin dan

compound ectopic pregnancy yang #eru"akan keha#ilan intrauterin "ada wanita dengan

keha#ilan ekstrauterin lebih dahulu dengan $anin sudah #ati dan #en$adi lito"edion./



a#bar +. 5e#"at dan ?rekuensi 5er$adinya Keha#ilan Fkto"ik

Keterangan1

(%) %#"ulla, 8!@ (*) <s#ika, +@ (') ?i#brial, /@ (D) <nterstitial, @

(F) %bdo#inal, +.4@ (?) O0ariu# !.@ () Ser0iks !,@

%tiologi?aktorfaktor yang #e#egang "eranan dala# hal ini ialah berikut1/

• ?aktor dala# lu#en tuba

Fndosal"ingitis da"at #enyebabkan "erlekatan endosal"ing, sehingga

lu#en tuba #enye#"it atau #e#bentuk kantong buntu

:ada hi"ol"asia uteri lu#en tuba se#"it dan berkelukkeluk dan hal ini

sering disertai gangguan fungsi silia endosal"ing

O"erasi "lastik tuba dan sterilisasi yang tak se#"urna da"at #en$adi sebab

lu#en tuba #enye#"it

• ?aktor "ada dinding tuba

Fndo#etriosis tuba da"at #e#udahkan i#"lantasi telur yang dibuahi dala#

tuba

Di0ertikel tuba kongenital atau ostium assesorius tubae da"at #enahan

telur yang dibuahi di te#"at itu

• ?aktor di luar dinding tuba

:erlekatan "eritubal dengan distorsi atau lekukan tuba da"at #engha#bat

"er$alanan telur 5u#or yang #enekan dinding tuba da"at #enye#"itkan lu#en tuba

• ?aktor lain1

Migrasi luar o0u#, yaitu "er$alanan dari o0ariu# kanan ke tuba kiriatau

sebaliknyada"at #e#"er"an$ang "er$alanan telur yang dibuahi ke uterusG

"ertu#buhan telur yang berlalu ce"at da"at #enyebabkan i#"lantasi

"re#atur

?ertilisasi in 0itro

)ato*isiologi



:roses i#"lantasi o0u# yang dibuahi, yang ter$adi di tuba "ada dasarnya sa#a

dengan halnya di ka0u# uteri. 5elur di tuba bernidasi secara kolu#ner atau interkolu#ner.

:ada yang "erta#a telur beri#"lantasi "ada u$ung atau sisi $on$ot endosal"ing.

:erke#bangan selan$utnya dibatasi oleh kurangnya 0askularisasi dan biasanya telur #ati

secara dini dan ke#udian direabsor"si. :ada nidasi secara interkolu#ner telur bernidasi

antara $on$ot endosal"ing. Setelah te#"at nidasi tertutu", #aka telur di"isahkan dari lu#en

tuba oleh la"isan $aringan yang #enyeru"ai desidua dan dina#akan "seudoka"sularis.

Karena "e#bentukan desidua di tuba tidak se#"urna #alahan kadangkadang tidak ta#"ak,

dengan #udah 0illi korialis #ene#bus endosal"ing dan #asuk ke dala# la"isan otototot tua

dengan #erusak $aringan dan "e#buluh darah. :erke#bangan $anin selan$utnya bergantung

"ada bebera"a faktor, se"erti te#"at i#"lantasi, tebalnya dinding tuba, dan banyaknya

"erdarahan yang ter$adi oleh in0asi trofoblas. /

Di bawah "engaruh hor#on estrogen dan "rogesteron dari kor"us luteu# gra0iditatis

dan trofoblas, uterus #en$adi besar dan le#bakG endo#etriu# da"at berubah "ula #en$adi

desidua. Da"at "ula dite#ukan "erubahan"erubahan "ada endo#etriu# yang disebut

feno#ena %riasStella. Sel e"itel #e#besar dengan intinya hi"ertrofik, hi"erkro#atik,

lobuler, dan berbentuk tak teratur. Sito"las#a sel da"at berlubanglubang atau berbusa, dan

kadangkadang dite#ukan #itosis.:erubahan tersebut hanya dite#ukan "ada sebagian

keha#ilan ekto"ik./

+ ?aktorfaktor resiko1

:ernah #engala#i keha#ilan ekto"ik sebelu#nya

:e#bedahan "ada saluran telur ; sterilisasi

:e#a"aran oleh; terkena "engaruh DFS dala# kehidu"an intrauterine

:e#akaian alat kontrase"si dala# rahi#

:ernah terkena infeksi genitalia;"el0is

Merokok

:ada usia dini (H +8tahun) ter$adi hubungan seksual "erta#a

Manifestasi klinik

Manifestasi klinik keha#ilan ekto"ik yaitu1 6

• %#enore

• e$ala keha#ilan #uda

• Nyeri "erut bagian bawah. :ada ru"tur tuba nyeri ter$adi tibatiba dan hebat,

#enyebabkan "enderita "ingsan sa#"ai syok. :ada abortus tuba nyeri #ula

#ula "ada satu sisi, #en$alar ke te#"at lain.

• :erdarahan "er0agina# berwarna coklat tua

•

:ada "e#eriksaan 0agina terda"at nyeri goyang bila ser0iks digerakkan, nyeri "ada "erabaan, dan ka0u# Douglasi #enon$ol karena ada bekuan darah



3 :enatalaksanaan

:asien diru$uk ke ru#ah sakit. Di ru#ah sakit dilakukan1 6

• a"aroto#i

• Sal"ingoekto#i;sal"ingosto#i;reanasto#osis tuba

• Ke#otera"i dengan #etotreksat + #g;kg intra0ena dan faktor sitro0oru# !,+

#g;kg intra#uskular berselingseling sela#a 8 hari bila keha#ilan di "ars

a#"ularis tuba belu# "ecah.

/ola hidatidosa

Mola hidatidosa adalah suatu keha#ilan yang berke#bang tidak wa$ar di #ana tidak

dite#ukan $anin dan ha#"ir seluruh 0illi korialis #engala#i hidro"ik belu# diketahui "asti.

%da yang #enyatakan akibat infeksi, defisiensi #akanan.6

a#bar . :e#eriksaan dari hasil "atologi anato#i #ola hidatidosa 6

%tiologi

Ke$adian #ola $uga yang berkaitan dengan kro#oso#. Mola hidatidosa berkaitan

dengan kro#oso#. Mola hidatidosa ko#"let bersu#ber dari fertilisasi o0u# tan"a nukleus

atau nukleusnya tidak aktif sehingga tu#buhke#bangnya berlangsung atas do#inasi inti

s"er#atooa. Oleh karena itu, ga#baran kro#oso# "ada #ola hidatidosa ko#"let adalah

46II. Mola hidatidosa "arsial ter$adi karena o0u# tan"a nukleus #engala#i fertilisasi

ganda sehingga ga#baran kro#oso#nya 46I&.6,7

5idak berfungsinya atau hilangnya inti o0u# dikaitkan dengan #asalah sosialekono#i yang disertai rendahnya nilai nutrisi, kekurangan "rotein, dan defisiensi 0ita#in %.

6,7

)ato*isiologi

Sebagian dari 0ili berubah #en$adi gele#bunggele#bung berisi cairan $ernih.

*iasanya tidak ada $anin, hanya "ada #ola "artialis kadangkadang ada $anin. ele#bung itu

sebesar butir kacang hi$au sa#"ai sebesar buah anggur. ele#bung ini da"at #engisi seluruh

ca0u# uteri. Di bawah #ikrosko"ik na#a"ak degenerasi hidro"ik dari stro#a $on$ot, tidak

adanya "e#buluh darah dan "roliferasi trofoblast. :ada "e#eriksaan chro#oso# dida"atkan



"oli"loidi dan ha#"ir "ada se#ua kasus #ola susunan sex chro#atin adalah wanita. :ada

#ola hidatidosa, o0aria da"at #engandung kista lutein kadangkadang hanya "ada satu

o0ariu# kadangkadang "ada keduaduanya. Kista ini berdinding ti"is dan berisikan cairan

kekuningkuningan dan da"at #enca"ai ukuran sebesar tin$u atau ke"ala bayi.6,7

Manifestasi klinik

Mola hidatidosa berke#bang dari trofoblas ekstrae#brionik. Mola hidatidosa terbagi

#en$adi17

• #ola hidatidosa ko#"let (klasik), $ika tidak dite#ukan $anin

• #ola hidatidosa inko#"let ("arsial), $ika disertai $anin atau bagian $anin

a#bar 8. Mola -idatidosa Ko#"lit dan <nko#"lit

Manifestasi klinik #ola hidatidosa16,7

• %#enore dan tandatanda keha#ilan

• :erdarahan "er0agina# berulang. Darah cenderung berwarna coklat. :ada keadaan

lan$ut kadang keluar gele#bung #ola.

• :e#besaran uterus lebih besar dari usia keha#ilan. 5idak teraba bagian $anin "ada

"al"asi dan tidak terdengarnya bunyi $antung $anin sekali"un uterus sudah #e#besar

setinggi "usar atau lebih

• :eningkatan kadar -'

• a#baran AS beru"a badai sal$u atau sarang lebah

• :reekla#"sia atau ekla#"sia yang ter$adi keha#ilan 4 #inggu

)ato*isiologi

%bortus biasanya disertai oleh "erdarahan ke dala# desidua basalis dan nekrosis di

$aringan dekat te#"at "erdarahan. O0u# #en$adi terle"as, dan hal ini #e#icu kontraksi

uterus yang #enyebabkan eks"ulsi. %"abila kantung dibuka, biasanya di$u#"ai $anin kecil

yang #engala#i #aserasi dan dikelilingi oleh cairan. :ada keha#ilan awal sering tidak

terlihat fetus yang dina#akan blighted o0u#. 7

:ada abortus taha" lebih lan$ut, $anin yang tertahan da"at #engala#i #aserasi.

5ulangtulang tengkorak kola"s dan abdo#en ke#bung oleh cairan yang #engandung darah.



Kulit #elunak dan terkelu"as in utero, $anin #engering dan cairan a#nion berkurang

sehingga #en$adi ge"eng #e#bentuk fetus ko#"resus. 7

)enatalaksanaan

• :enatalaksanaan abortus i##inens terdiri atas16,7

o <stirahatbaring. 5idur berbaring #eru"akan unsur "enting dala# "engobatan,

karena cara ini #enyebabkan berta#bahnya aliran darah ke uterus dan

berkurangnya rangsang #ekanik.

o :eriksa denyut nadi dan suhu badan dua kali sehari bila "asien tidak "anas dan

tia" e#"at $a# bila "asien "anas.

o 5es keha#ilan da"at dilakukan bila hasil negatif, #ungkin $anin sudah #ati.

:e#eriksaan AS untuk #enentukan a"akah $anin #asih hidu".

o *erikan obat "enenang, biasanya fenobarbital 3x 3! #g. *erikan "re"arat

he#atinik #isalnya sulfat ferosus 6!!+!!! #g

o Diet tinggi "rotein dan ta#bahan 0ita#in '

o *ersihkan 0ul0a #ini#al dua kali sehari dengan cairan antise"tik untuk

#encegah teruta#a saat #asih #engeluarkan cairan coklat.

• :enatalaksanaan abortus insi"iens16,7

o *ila "erdarahan tidak banyak, tunggu ter$adinya abortus s"ontan tan"a

"ertolongan sela#a 36 $a# dengan diberikan #orfin

o :ada keha#ilan kurang dari + #inggu, yang biasanya disertai "erdarahan,

tangani dengan "engosongan uterus #e#akai kuret 0aku# atau cuna#

abortus, disusul dengan kerokan #e#akai kuret ta$a#. Suntikkan ergo#etrin

!,/ #g intra#uskular.

o :ada keha#ilan lebih dari + #inggu, berikan infus oksitosin +! <A dala#

dektrose /@ /!! #l di#ulai 8 tetes "er #enit dan naikkan sesuai kontraksi

uterus sa#"ai ter$adi abortus ko#"lit.

o *ila $anin sudah keluar, teta"i "lasenta #asih tertinggal, lakukan "engeluaran

"lasenta secara #anual

o Antuk #engurangi nyeri karena his boleh diberikan sedati0e

• :enatalaksanaan abortus inko#"lit167

o *ila disertai syok karena "erdarahan, berikan infus cairan Na'l fisiologis atau

ringer laktat dan selekas #ungkin ditransfusi darah

o Setelah syok diatasi, lakukan kerokan dengan kuret ta$a# lalu suntikkan

ergo#etrin !, #g intra#uskular

o

*ila $anin sudah keluar, teta"i "lasenta #asih tertinggal, lakukan "engeluaran "lasenta secara #anual



o *erikan antibiotik untuk #encegah infeksi

• :enatalaksanaan abortus ko#"lit1 6,7

o *ila kondisi "asien baik, berikan ergo#etrin 3x+ tablet sela#a 3 sa#"ai / hari

o *ila "asien e#ia, berikan he#atinik se"erti sulfat ferosus satau transfusi darah

o *erikan antibiotik untuk #encegah infeksi

o %n$urkan "asien diet tinggi "rotein, 0ita#in, #ineral

• :enatalaksanaan missed abortion: 6,7

o *ila kadar fibrinogen nor#al, segera keluarkan $aringan konse"si dengan

cuna# o0u# lalu dengan kuret ta$a#

o *ila kadar fibrinogen rendah, berikan fibrinogen kering atau segar sesaat

sebelu# atau ketika #engeluarkan konse"si

o :ada keha#ilan kurang dari + #inggu, lakukan "e#bukaan ser0iks dengan

gagang la#inaria sela#a + $a# lalu dilakukan dilatasi ser0iks dengan

dilatator -egar. Ke#udian hasil konse"si dia#bil dengan cuna# o0u# lalu

dengan kuret ta$a#

o :ada keha#ilan lebih dari + #inggu, berikan dietilstilbesterol 3x/ #g lalu

infus oksitosin +! <A dala# dektrose /@ sebanyak /!! #l #ulai ! tetes "er

#enit dan naikkan dosis sa#"ai ada kontraksi uterus. Oksitosin da"at

diberikan sa#"ai +!! <A dala# 8 $a#. *ila tidak berhasil, ulang infus

oksitosin setelah "asien istirahat satu hari

o *ila tinggi fundus uteri sa#"ai $ari bawah "usat, keluarkan hasil konse"si

dengan #enyuntik larutan gara# !@ dala# ka0u# uteri #elalui dinding

"erut

ara kuretase

• :asien dala# "osisi litoto#i

• Suntikkan 0aliu# +! #g dan atro"in sulfat !,/ #g intra0ena

• 5indakan ase"sis dan anti se"sis genitalia externa, 0agina dan ser0iks

• Kosongkan kandung ke#ih

• :asangkan s"ekulu# 0agina, selan$utnya ser0iks di"resentasikan dengan tenakulu#

#en$e"it dinding de"an "orsio "ada $a# +. %ngkat s"ekulu# de"an dan s"ekulu#

belakang di"egang oleh seorang asisten.

• Masukkan sonde uterus dengan hatihati untuk #enentukan besar danarah uterus.

• Keluarkan $aringan dengan cuna# abortus, dilan$utkan dengan kurettu#"ul secara

siste#atis #enurut "utaran $aru# $a#. Asahakanseluruh ka0u# uteri dikerok.

• Setelah diyakini tak ada "erdarahan, tindakan dihentikan. %wasi tanda 0ital +/3! #enit

"asca tindakan. 7

Kom+likasi



• :erdarahan da"at diatasi dengan "engosongan uterus dari sisasisa hasil konse"si dan

$ika "erlu "e#berian tranfusi darah. Ke#atian karena "erdarahan da"at ter$adi a"abila

"ertolongan tidak diberikan "ada waktunya.

• :erforasi uterus "ada kerokan da"at ter$adi teruta#a "ada uterus dala# "osisi

hi"erretrofleksi. Bika ter$adi "eristiwa ini, "enderita "erlu dia#ata#ati dengan teliti.

Bika ada tanda bahaya, "erlu segera dilakukan la"aroto#i dan tergantung dari luas dan

bentuk "erforasi, "en$ahitan luka "erforasi atau "erlu histerekto#i.

• <nfeksi

• Shock "ada abortus bisa ter$adi karena "erdarahan (syok he#oragik) dan karena

infeksi berat (syok endose"tik). 7

)encegahan3

Asia ibu ha#il lebih baik tidak H ! tahun dan tidak J 3/ tahun.

Melakukan "e#eriksaan dini sebelu# ha#il (5OC'-).

Kenali tandatanda keha#ilan lebih dini.

Keha#ilan harus direncanakan (sudah sia" secara fisik dan e#osional).

Barak antara keha#ilan tidak terlalu dekat.

Sela#a ha#il harus cuku" gii.

Menghindari trau#a.

5idak #engkonsu#si obatobatan yang se#barangan.

Balani "e#eriksaan kandungan secara rutin. Kontrol "enyakit kronis yang diderita se"erti DM, hi"ertensi.

Skrinning gen untuk #e#ini#alisir adanya abnor#alitas kro#oso#

Bangan #erokok dan #inu# alkohol.

Tatalaksana3

:enanganan abortus i##inen terdiri atas 1

+ <stirahat berbaring. 5idur berbaring #eru"akan unsur "enting dala# "engobatan,

karena cara ini #enyebabkan berta#bahnya aliran darah ke uterus dan

berta#bahnya rangsang #ekanik.

:e#berian hor#on "rogesterone "ada abortus i##inens #asih #en$adi

"erdebatan. -or#on "rogesterone da"at diberikan $ika "ada "e#eriksaan

dida"atkan adanya kekurangan hor#on "rogesterone.

3 :e#eriksaan ultrasonografi "enting untuk #engetahui a"akah $anin #asih hidu"

atau tidak.

)rognosis

3



:rognosis tergantung "ada $enis abortus yang diala#i, dan ditentukan la#anya

"erdarahan , $ika "erdarahan berlangsung la#a, #ules #ules yang disertai "endataran

ser0iks #enandakan "rognosis yang buruk.

Kesim+ulan

Dari hasil ana#nesis seorang wanita usia ! tahun dengan keluar darah dari $alan lahirnya

se$ak + $a# yang lalu dinyatakan #enderita %bortus <#inens di #ana abortus ini adalah

"erdarahan yang berasal dari intra uterine sebelu# usia keha#ilan kurang dari ! #inggu

dengan atau tan"a kontraksi, tan"a dilatasi cer0iks. -aid terakhir tanggal + Maret !+6.

>-' (). :ada "e#eriksaan dida"at 5 +!!;6!, N 86;#, S1 37;'. Dari 0agina ta#"ak

#engalir darah sedikit, tanggal "e#eriksaan 3 Mei !+6L.

.a*tar )ustaka

+ 'unningha# ?, e0eno KB, *loo# S, S"ong. illia#s obstetrics. Fd.3. Bakarta1

F'G!+3.h.63/.

Frol C. Norwit, Bohn O. Schorge. %na#nesis dan :e#eriksaan ?isik. %t a lance

Obstetrics dan inekologi. Fdisi ke. Bakarta1 Frlangga dan :e#bukuan De"diknas.

!!7. :. 89

3 :rawirohard$o S, ikn$osastro -. <l#u kandungan. Fdisi Bakarta1 &ayasan *ina

:ustaka Sarwono :rawirohard$oG !!7.h.+369.

4 -adi$anto *. :endarahan "ada keha#ilanGabortus. Dala#1 <l#u kebidanan sarwono

"rawirohard$o. Bakarta1 :5 *ina :ustaka Sarwono :rawirohard$oG !+.h.46!7.

/ :rawirohard$o S, ikn$osastro -. <l#u kebidanan. Fdisi 3. Bakarta1 &ayasan *ina

:ustaka Sarwono :rawirohard$oG !!7.h.3!49.

6 Mans$oer %, 5riyanti K, Sa0itri C, ardhani <. Setiowulan . Ka"ita selekta

kedokteran. Fdisi 3. Bilid +. Bakarta1 Media %escula"iusG !!7.h.6!7!.

7 De"arte#en Obstetri dan inekologi ?akultas Kedokteran Ani0ersitas :ad$a$aran.Obstetri "atologi. *andung1 Flstar OffsetG !!.h.74/.

8 'unningha# ?, e0eno KB, *loo# S, -auth, S"ong. illia#s obstetrics. Fd.3.

Bakarta1F'G!+3.h. /79.

wanita usia 20 tahun diduga menderita abortus imminens

Documents