uas pol

7
1. Jelaskan apa apa yang dimaksud dengan interaksi, pemerintah, masyarakat, proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan bersama (kebijakan umum), penyerapan sumber, wilayah tertentu dalam definisi Politik menurut RamlanSurbakti . Jawaban : interaksi disini adalah hubungan yang saling berkaitan antara pemerintah dengan masyarakat di dalam suatu negara. pemerintah adalah s emua lembaga yang menyelenggarakan tugas dan kewenangan n egara dan merupakan mekanisme penerapan aturan-aturan berperilaku bagian anggota masyarakat, yang semuanya dimaksudkan untuk mencapai tujuan negara. Masyarakat merupakan seluruh individu dan kelompok yang mendiami suatu negara yang berinteraksi dengan pemerintah. Proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan bersama (kebijakan umum) merupakan proses pembuatan yang menyangkut tentang Penyerapan, penarikan, pengolahan sumber-sumber material dan manusia dari masyarakat (ekstraktif) , d istribusi dan alokasi sumber-sumber kepada masyarakat (distributif) , p engaturan perilakuan anggota masyarakat (regulatif) untuk menjamin kelancaran ekstraktif dan distributive yang harus dipatuhi oleh warga masyarakat dan penyelenggara pemerintahan. Penyerapan sumber merupakan proses penyerapan sumber yang meliputi : - Sumber materiil dari domestik meliputi p emungutan pajak, bea cukai dan tarif, iuran dan retribusi dari masyarakat, Pengolahan sumber alam yang terkandung dalam wilayah negara - Sumber materiil dari dunia internasional meliputi b antuan dari Negara lain dan badan internasional berupa pinjaman mau pun hibah.

Upload: eli-eboy

Post on 18-Jan-2016

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: uas pol

1. Jelaskan apa apa yang dimaksud dengan interaksi, pemerintah, masyarakat, proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan bersama (kebijakan umum), penyerapan sumber, wilayah tertentu dalam definisi Politik menurut RamlanSurbakti.

Jawaban : interaksi disini adalah hubungan yang saling berkaitan antara pemerintah

dengan masyarakat di dalam suatu negara. pemerintah adalah semua lembaga yang menyelenggarakan tugas dan

kewenangan negara dan merupakan mekanisme penerapan aturan-aturan berperilaku bagian anggota masyarakat, yang semuanya dimaksudkan untuk mencapai tujuan negara.

Masyarakat merupakan seluruh individu dan kelompok yang mendiami suatu negara yang berinteraksi dengan pemerintah.

Proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan bersama (kebijakan umum) merupakan proses pembuatan yang menyangkut tentang Penyerapan, penarikan, pengolahan sumber-sumber material dan manusia dari masyarakat (ekstraktif), distribusi dan alokasi sumber-sumber kepada masyarakat (distributif), pengaturan perilakuan anggota masyarakat (regulatif) untuk menjamin kelancaran ekstraktif dan distributive yang harus dipatuhi oleh warga masyarakat dan penyelenggara pemerintahan.

Penyerapan sumber merupakan proses penyerapan sumber yang meliputi :- Sumber materiil dari domestik meliputi pemungutan pajak, bea cukai dan

tarif, iuran dan retribusi dari masyarakat, Pengolahan sumber alam yang terkandung dalam wilayah negara

- Sumber materiil dari dunia internasional meliputi bantuan dari Negara lain dan badan internasional berupa pinjaman mau pun hibah.

- Penyerapan Sumber manusia meliputi seleksi, pengangkatan, latihan pegawai

- Sumber materiil yang bersifat materiel jasmaniah meliputi pangan , sandang, papan kesehatan, pendidikan, sarana, transportasi, sarana komunikasi.

- Sumber materiil yang bersifat non meteriel meliputi kemerdekaan, keadilan, kebebasan, hakberusaha, persamaan, hakhidup.

Wilayah tertentu adalah wilayah yang meliputi unit politik, seperti bangsa dan negara (nation state), propinsi, kabupaten, kecamatan, desa.

2. a.Jelaskan konsep/teori demokrasi menurut salah satu pakar politik yang ada dalam buku literatur (tidak boleh dari internet)b. Berdasarkan teori tersebut, analisis pelaksanaan demokrasi di IndonesiaJawaban :

a. Menurut konsep dari Robert Dahl (Ramlan Subakti, 1996:10) dengan konsep “demokrasi plyarchy” yang melibatkan dua dimensi yaitu perlombaan (contestation) dan peran serta (participation).Dengan asumsi

Page 2: uas pol

demokrasi berkaitan dengan kebebasan-kebebasan berbicara, menyebar luaskan pendapat, berkumpul&berserikat sehingga perdebatan politik dan kampanye pemilu dapat diselenggarakan.

b. Berdasarkan teori dari Robert Dahl diatas, analisis pelaksanaan demokrasi di Indonesia adalah dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia terdapat perlombaan, yaitu perlombaan antara partai politik dalam pemilihan umum untuk mendapatkan suara terbanyak dalam pemilihan umum dimana untuk mendapatkan suara terbanyak tersebut, partai politik mengadakan kampanye berlomba dengan partai politik lainnya untuk mendapatkan simpatisan dimana dalam kampanye tersebut terdapat asumsi kebebasan berbicara dan berpendapat. Kemudian dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia terdapat peran serta dari berbagai pihak dalam menyukseskan pelaksanaan demokrasi di Indonesia, masyarakat berpartisipasi dengan menggunakan hak pilih untuk memilih calon sesuai dengan hati nuraninya.

3. Salah satu tolok ukur demokrasi adalah pemilu yang demokratis. Jelaskana. Teori Sistem Pemilu b. Berdasarkan Teori tsb, sistem Pemilu apa yang digunakan di Indonesia

untuk Pemilu Legislatif (termasuk DPD)?c. Berdasarkan teori demokrasi, apakah pemilu Legislatif 2014 di Indonesia

sudah demokratis? Analisis berdasarkan teori dan fakta/data yang ada.

Jawaban :- Teori Sistem Pemilu

Mengandung tiga variable pokok, yaitu :a. Penyuaraan (balloting)

Tata cara yang harus diikuti pemilih yang berhak memberikan suara.b. Distrik Pemilihan (electoral district)

Ketentuan yang mengatur jumlah kursi wakil rakyat untuk setiap daerah pemilihan.

c. Formula PemilihanRumus yang digunakan untuk menentukan siapa atau partai politik apa yang memenangkan kursi di suatu daerah pemilihan.

Sistem Distrik dan Sistem Proporsionala. Sistem Distrik adalah dimana satu wilayah (yaitu distrik pemilihan) memilih satu wakil tunggal (single-member constituency )atas dasar pluralitas (suaraterbanyak).b.SistemProporsional adalah dimana satuwilayah (yaitu daerah pemilihan) memilih beberapa wakil (multi-member constituency), yang jumlahnya ditentukan atas dasar suatu rasio.

- Berdasarkan teori diatas, sistem pemilu yang digunakan di Indonesia untuk Pemilu Legislatif (termasuk DPD) adalah sistem pemilu proporsional semi distrik karena pemilu DPD di Indonesia memakai sistem distrik, tetapi pemilu DPR dan DPRD menggunakan sistem proporsional jadi Sistem Pemilu Legislatif menggunakan sistem pemilu proporsional semi distrik.

Page 3: uas pol

Berdasarkan teori demokasi, pemilu Legislatif 2014 di Indonesia sudah demokratis,karena walaupun dengan perbedaan yang ada disetiap daerah kita tetap mampu melaksanakan pemilu dengan damai, aman, dan tertib.Peran setiap partai politik (parpol) dalam menjaga keberlangsungan pileg secara optimal sudah cukup baik. Karena meski terdapat beberapa insiden dalam pelaksanaan kampanye, setiap pihak mempunyai niat yang baik dalam menuntaskan pelaksanaan pileg secara damai.

Tingkat partisipasi pemilih dalam pileg 2014 mencapai angka diatas 70%. Salah satu Negara demokrasi yang berhasil adalah tingginya partisipasi dalam pemilu,hal ini disebabkan karena berbagai pihak masyarakat dan media berperan aktif dalam penyuluhan pemilu. Peran aktif masyarakat dan organisasi kemasyarakatan dalam mengawal pelaksanaan pileg 9 April 2014 lalu menunjukkan semakin tingginya kepedulian masyarakat secara individu, maupun oleh kelompok-kelompok masyarakat yang terpanggil dan bertanggung jawab untuk sama-sama menjaga keberlangsungan demokrasi dari tingkat bawah sampai tingkat yang paling atas.

Meningkatnya kemampuan masyarakat dalam menggunakan kecanggihan teknologi dan berbagai alat komunikasi yang terdapat informasi perkembangan pileg. Sehingga masyarakat secara efektif dapat menyaring berbagai informasi yang datang kepada mereka. Termasuk masyarakat semakin pintar didalam memilah-milah berbagai informasi terutama dalam memilih wakil rakyat yang diajukan oleh masing-masing partai politik.Berikut ini 5 partai yang menduduki posisi teratas dengan raihan suara terbanyak,Pemilu Legislatif 2014 untuk DPRD Kota Yogyakarta:

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 77.263 suara atau 34,69 persen

Partai Amanat Nasional (PAN) dengan 30.095 suara atau 13,51 persen, 

Gerindra 26.999 suara atau 12,12 persen,  PPP 9,46 persen Golkar 7,97 persen

Total 222.637 suara sah.Jumlah pemilih 311.863 orang,Pemilih yang menggunakan hak suara 236.651 orang.Partisipasi pemilih 75,88 persen.

-

4. a. Jelaskan teori lembaga legislatif/parlemenb. Berdasarkan teori tersebut , analisis fungsi dan kewenangan DPR RI dan DPD RI

Jawaban :a. Teori tentang lembaga legislatif menurut Montesqueu adalah teori pemisahan

kekuasaan. Teori ini disebut sebagai teori Trias Politika yang terdapat dalam

Page 4: uas pol

bukunya yang berjudul De L’espirit Des Lois atau The Spirit of Laws. Dalam bukunya tersebut, dijelaskan bahwa Trias Politika merupakan teori yang mengindikasikan adanya pemisahan kekuasaan secara mutlak dalam pemerintahan untuk menghindari terjadinya kesewenang-wenangan dalam pemerintah sehingga hak masyarakat dapat terjamin dan check and balances, sehingga tidak ada satu lembaga yang memiliki kekuasaan yang lebih tinggi dari pada lembaga yang lain. Pembagian kekuasaan yang disebutkan Montesquieu antara lain: Lembaga Legislatif,Lembaga Yudikatif,dan Lemabaga Eksekutif.Lembaga legislatif,terdiri dari orang-orang tertentu yang dipilih untuk membuat undang-undang, sebagai simbol dari kedaulatan rakyat, sebagai penyalur aspirasi antara rakyat kepada penguasa.

b. DPR RI mempunyai fungsi legislasi,seperti dalam UUD 1945 dinyatakan bahwa DPR RI mempunyai kewenangan dalam pembuatan undang-undang,dalam pembuatannya DPR RI membahas bersama Presiden,peraturan pemerintah harus mendapatkan persetujuan dari DPR RI.

Disini jelas bahwa fungsi legislasi dari DPR RI sangat kuat,karena dapat mengajukan rancangan undang-undang dan mengesahkan undang-undang yang telah dibahas bersama Presiden.DPD RI mempunyai kewenangan mengusulkan RUU yang diatur Pasal 22D ayat (1) UUD 1945, selama ini DPD hanya dapat mengusulkan RUU tanpa kewenangan untuk melakukan pengesahan terhadap RUU itu sendiri.RUU yang dihasilkan oleh DPD harus mendapat persetujuan dari DPR RI, hal ini menyebabkan keberadaan DPD sebagai salah satu lembaga lesgislatif dirasa masih kurang nyata.

Oleh karena itu,DPD mengusulkan amandeemen UUD kelima,yang berisi sebagai berikut; RUU dari DPD harus diperlakukan setara RUU dari presiden dan DPR. Kedua, kewenangan DPD ikut membahas RUU yang disebut Pasal 22D UUD 1945 bersama DPR dan presiden. Ketiga, kewenangan DPD memberi persetujuan atas RUU yang disebut Pasal 22D UUD 1945. Keempat, keterlibatan DPD dalam penyusunan program legislasi nasional (prolegnas) yang sama dengan keterlibatan presiden dan DPR. Kelima, kewenangan DPD memberi pertimbangan terhadap RUU yang disebut Pasal 22D UUD 1945.

5. Jelaskan proses kerja: (pilih salah satu)a. LOSb. LODc. ORI

Jawaban : Proses kerja dari LOD (Lembaga Ombudsman Daerah) yaitu :

*Pertama masyarakat datang ke kantor Lembaga Ombudsman Daerah atau melalui surat/e-mail/telephone/fax ke Lembaga Ombudsman Daerah untuk melakukan konsultasi dan atau melapor ke anggota ombudsman/asisten tentang masalah yang akan dilaporkan

Page 5: uas pol

*Kedua, anggota dan asisten dari LOD mengkaji masalah yang dilaporkan oleh pihak pelapor dan merencanakan tindak lanjut pengaduan masalah yang diadukan oleh pihak pelapor*Ketiga, Lembaga Ombudsman Daerah melakukan klarifikasi/investigasi tentang masalah yang dilaporkan oleh pihak pelapor. *Keempat, dari hasil proses klarifikasi/investigasi diperoleh data/fakta tentang pengaduan masalah oleh pihak pelapor*kelima, apabila data/fakta lengkap dari hasil proses klarifikasi/investigasi dan memenuhi sebagai kasus dan serta memenuhi unsur-unsur mal administrasi publik maka kasus akan dibahas oleh pihak LOD dengan pihak pelapor .*Keenam, dari pembahasan kasus oleh pihak LOD dan pelapor kemudian diputuskan apakah melalui mekanisme mediasi dan atau langsung ke langkah berikutnya*Ketujuh, apabila sudah ditentukan mekanismenya, maka akan diberikan rekomendasi ke instansi terkait atau atasan yang berwenang.