tugas sosiologi 2

Upload: riscky-lauw

Post on 10-Jan-2016

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tugas sosiologi SMA REX MUNDI 2015

TRANSCRIPT

Tugas Sosiologi

Oleh:

Jessica Lauw

Sejerah Perkembangan Sosiologi1. Lahirnya Sosiologi Sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat. Sejumlah ilmuwan berusaha menjelaskan adanya hubungan antar manusia dan perilaku social budaya melalui kehidupan bermasyarakat dan yang sekarang di kenal sebagai ilmu sosiologi. Contohnya saja di Eithopia terhadap konsep masyarakat yang lambat laun melahirkan ilmu yang dinamai sosiologi. Hal tersebut didorong oleh beberapa faktor antaralain karena semakin meningkatnya perhatian terhadap masyarakat dan adanya perubahan yang terjadi dalam masyarakat, khususnya Eropa. Sosiologi lahir pada abad ke 19 yaitu pada saat transisi menuju lahirnya masyarakat baru yang ditandai oleh beberapa peristiwa atau perubahan besar pada masa tersebut. Contoh peristiwa - peristiwa tersebut berupa :A. Revolusi Perancis ( Politik ) Perubahan masyarakat yang terjadi selama revolusi politik sangat luar biasa baik dalam bidang ekonomi,politik maupun sosial budaya. Hal ini disebabkan oleh semangat liberial yang timbul di segala bidang seperti penerapan dalam hukum dan undang undang.hasilnya pembagian masyarakat mulai terhapus dan semua masyarakat diberikan hak yang sama dalam pembagian hukum.

B. Revolusi Industri (Ekonomi)Revolusi industri terjadi sekitar pada abad ke 18. Yang terjadi adalah manifestasi dari hiruk-pikuknya perokinomian berupa perkembanga kapitalisme perdagangan, mekanisasi proses dalam pabrik, terciptanya unit buruh, dan urbanisasi. Struktur masyarakat mengalami perubahan akibat munculnya kelas buruh dan kelas majikan. Kelas majikan yang menguasai perekonomian semakin melemahkan kelas buruh sehingga memunculkan kekuatan buruh yang menjadi satu membentuk suatu sindikat. Menurut August Comte perubahan tersebut berdampak buruk, contohnya terjadi konflik antar kelas dalam suatu masyarakat. Menurut Comte, dampak dari revolsi Perancis yang pecah, masyarakat Perancis dilanda konflik antar kelas yang terjadi karena masyarakat tidak tahu bagaimana mengatasi perubahan akibat revolusi dan hukum apa saja yang tepat untuk dipakai untuk mengatur tatanan sosial masyarakat. Maka Comte menganjurkan supaya semua penelitian mengenai masyarakat di tingkatkan sebagai sebuah ilmu yang berdiri sendiri. Namun Comte sendiri juga belum dapat mengembangkan hokum sosial sebagai ilmu tersendiri maka Comte hanya memberi istilah tersendiri dengan sebutan sosiologi dan istilah sosiologi ini muncul pertama kali pada tahun 1839 dalam pelajaran ke-47 Cours de la Philosophie karya Auguste Comte. Perlu diketahui pada awalnya Comte memberikan nama untuk ilmu sosial ini dengan sebutan fisika sosial namun karena istilah tersebut telah di gunakan terlebih dahulu oleh Adolphe Quetelet dalam studi nya tentang statistic kependudukan maka dengan berat hati comte melepaskan nama tersebut dan merubahnya menjadi ilmu sosiologi yang berasal dari bahasa yunani yaitu socius (masyarakat) dan logos (ilmu).

2. Perkembangan Sosiologi di Negara BaratPembagian tahapan perkembangan sosiologi dibagi menjadi 3 yaitu ;A. masa sebelum Auguste Comte SocratesLahir pada tahun 399 SM. Anak dari seorang pematung. Socrates mengajarkan sesuatu hal yang penting mengenai penekanan logika sebagai dasar bagi semua ilmu pengetahuan termasuk filsafat. PlatoPlato adalah murid dari Socrates. Ajarannya menerangkan bahwa pada dasarnya masyarakat merupakan bentuk dari perlusan individu dan menurunya juga individu memiliki 3 sifat yaitu nafsu (perasaan), semangat (kehendak), kecerdasan (akal). Aristosteles Menurut Aristosteles kelompok manusia yang dasar dan esensial adalah pengelompokan (asosiasi) antara pria dan wanita untuk memperoleh keturunan dan asosiasi antara penguasa dan yang di kuasai.B. Masa Auguste ComteIstilah sosiologi pertama kali di cetuskan oleh bapak Auguste Comte, oleh karena itu beliau disebut sebagai bapak sosiologi. Istilah sosiologi beliau tulis dalam sebuah karya utama yang berjudul The Course of Positive Philosophy yang diterbitkan pada tahun 1838. Karyanya tersebut mencerminkan suatu komitmen yang sangat kuat terhadap metode ilmiah yang menurut Comte sifa sosiologi harus di dasarkan pada observasi dan klasifikasi yang sistematis bukan pada kekuasaan dan spekulasi.C. Masa setelah Auguste ComteBerikut beberapa nama tokoh yang ikut mengembangkan prinsip sosiologi dalam berbagai bidang :1) Herbert Spencer (1820-1903)2) Karl Marx3) Emile Durkheim4) Max Weber3. Perkembangan Sosiologi di IndonesiaPada masa penjajahan Belanda, ada beberapa karya tulis orang berkebangsaan belanda yang mengambil masyarakat Indonesia sebagai perhatiannya (tokoh utama). Beberapa contoh diantaranya yaitu ; Snouck Hurgronje, C. Van Vollenhoven, Ter Haar, Duyvendak dsb. Pada waktu itu Sosiologi dianggap sebagai ilmu pembantu bagi ilmu pengetahuan lainnya dengan kata lain sosiologi belum terlalu dianggap penting dan cukup matang untuk dipelajari dan dipergunakan sebagai ilmu pengetahuan.Ki Hajar Dewantoro, pelopor utama pendidikan nasional di Indonesia, mmberikan sumbangan di bidang sosiologi terutama mengenai konsep-konsep kepemimpinan dan kekeluargaan di Indonesia yang dengan nyata dipraktikkan dalam organisasi pendidikan Taman Siswa.Kuliah sosiologi mulai diberikan sekitr sebelum perang dunia ke 2 dan diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi Hukum di Jakarta namun ilmu pengetahuan sosiologi masih digunakan sebagai pelengkap bagi pelajaran ilmu hokum yang masih bersifat filasafat sosial dan teoritis. Namun pada tahun 1934/1935 kuliah sosiologi ditiadakan. Hal ini disebabkan karena pengetahuan dan bentuk susunan masyarakat beserta segala proses yang terjadi di dalamnya tidak termasuk dalam pelajaran hukum.Setelah terjadinya poklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 seorang sarjana Indonesia yaitu Soenario Kolopaking pertama kalinya memberi kuliah sosiologi pada Akademi Ilmu Politik di Yogyakarta (sekarang fakultas sosial dan ilmu politik UGM) dengan bahasa Indonesia dan menjadi suatu hal baru karena pada zaman sebelumnya menggunakan bahasa Belanda. Buku Sosiologi mulai diterbitkan sejak satu tahun pecanya revolusi fisik. Buku tersebut berjudul Sosiologi Indonesia oleh Djody Gondokusumo yang memuat tentang beberapa pengertian elementer dari sosiologi yang teoritis dan bersifat filsafat. Berikutnya terbit buku karangan Hassan Shadiy dengan judul Sosiologi Untuk Masyarakat Indonesia. Namun kebanyakan para pengajar sosiologi menggunakan buku terjemahan P.J. Bouman karangan Algemene Maatschapppijleer, Sociologie, Bergrippen en problemen dan Individu en Maatschapppij. Pada saat ini banyak universitas negeri yang mempunyai fakultas sosial dan politik ataupun fakultas ilmu sosial, namun sampai saat ini belum ada fakultas yang mengkhusus - kan pelajaran sosiologi dalam suatu fakultas tersendiri. Faktanya di Indonesia sampai saat ini belum memiliki tempat yang cocok untuk melakukan penelitian sosiologi dikarenakan masyarakat masih mempercayai angka-angka yang relative mutlak.

~The_End~