tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · web viewunsur-unsur sistem pengendalian manajeman...

26
MODUL 1 SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN A. kONSEP-KONSEP DASAR Unsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi, dan penghargaan atas kinerja, alokasi pusat tanggung jawab, dan penetapan harga transfer. Pengendalian manajemen merupakan keharusan dalam suatu organisasi yang mempraktikan desentralisasi. Salah satu pandangan beragumentasi bahwa sistem pengendalian manajemen harus sesuai dengan strategi perusahaan. Hal ini menyiratkan bahwa strategi pertama kali dikembangkan melalui proses formal dan rasional, dan strategi ini kemudian menentukan design sistem manajemen perusahaan. Satu perspektif alternatif lain mengatakan bahwa strategi muncul melelui eksperimentasi yang dipengaruhi oleh sistem manajemen perusahaan. Menurut pandangan ini, sistem pengendalian manajemen dapat mempengaruhi perkembangan strategi. Jika perusahaan beroperasi dalam konteks industri yang perubahan lingkungannya dapat di prediksikan, maka perusahaan dapat menggunakan proses formal dan rasional PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si. SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 1

Upload: truongnga

Post on 08-May-2018

221 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

MODUL 1

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

A. kONSEP-KONSEP DASARUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis,

pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi, dan penghargaan atas kinerja,

alokasi pusat tanggung jawab, dan penetapan harga transfer.

Pengendalian manajemen merupakan keharusan dalam suatu organisasi yang

mempraktikan desentralisasi. Salah satu pandangan beragumentasi bahwa sistem pengendalian

manajemen harus sesuai dengan strategi perusahaan. Hal ini menyiratkan bahwa strategi pertama

kali dikembangkan melalui proses formal dan rasional, dan strategi ini kemudian menentukan

design sistem manajemen perusahaan. Satu perspektif alternatif lain mengatakan bahwa strategi

muncul melelui eksperimentasi yang dipengaruhi oleh sistem manajemen perusahaan. Menurut

pandangan ini, sistem pengendalian manajemen dapat mempengaruhi perkembangan strategi.

Jika perusahaan beroperasi dalam konteks industri yang perubahan lingkungannya dapat

di prediksikan, maka perusahaan dapat menggunakan proses formal dan rasional untuk

mengembangkan strategi terlebih dahulu, kemudian baru mendesain sistem pengendalian

manajemen untuk melaksanakan strategi tersebut. Sebaliknya, dalam lingkungan yang cepat

berubah perusahaan kesulitan untuk merumuskan strategi terlebih dahulu lalu kemudian

mendesain sistem manajemen untuk melaksanakan strategi yang dipilih. Sehingga dalam konteks

ini strategi muncul melalui eksperimentasi dan proses di luar rencana yang secara signifikan

dipengaruhi oleh sistem pengendalian manajemen perusahaan.

1. PENGENDALIAN organisasi juga harus dikendalikan, yaitu harus ada perangkat-perangkat untuk

mamastikan bahwa tujuan strategis organisasi dapat tercapai.

1.1 Elemen-elemen Sistem PengendalianSetiap sistem pengendalian sedikitnya memiliki empat elemen:

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 1

Page 2: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Pelacak (detector) atau sensorSuatu perangkat yang mengukur apa yang

sesungguhnya terjadi dalam proses yang sedang dikendsliksn.

Penilai (assessor)

Suatu perangkat yang menentukan signifikasi dari peristiwa actual

dengan cara membandingkannya dengan beberapa standar atau ekspektasi

dari apa yang seharusnya terjadi.

Effector

Suatu perangkat (yang sering disebut dengan “umpan balik”) yang

mengubah perilaku jika assessor mangindikasikan kebutuhan untuk

melakukan hal tersebut.

Jaringan komunikasi

Perangkat yang meneruskan informasi antara detector dan assessor

dan antara assessor dan effector.

Elemen-elemen Proses Kendali

Perangkat 2. AssessorKendali Perbandingan dengan ukuran

standar

1. Detector. Informasi 3. EffectorMengenai apa yang Perubahan perilaku,

sedang terjadi jika diperlukan

PerusahaanYang sedang dikendalikan

2. MANAJEMENSuatu organisasi terdiri dari sekelompok orang yang bekerja bersama-sama untuk

mencapai tujuan bersama. Organisasi dipimpin oleh satu hierarki manajer, dengan chief executive officer (CEO) pada posisi puncak, dan para manajer unit bisnis, departeman,

bagian, dan subunit lainnya berada dibawah CEO dalam bagan organisasi. Seluruh manajer

CEO merupakan atasan dan bawahan sekaligus; mereka mengawasi kinerja dari orang-orang

yang ada didalam unitnya, dan mereka diawasi oleh manajer kepada siapa mereka melapor.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 2

Page 3: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

CEO mamutuskan keseluruhan strategi yang akan memungkinkan organisasi tersebut

untk mencapai tujuannya. Tunduk pada CEO para manajer dari berbagai unit bisnis

memformulasikan strategi tambahan yang memungkinkan unit mereka masing-masing untuk

memperluas tujuan-tujuan ini.

Proses Pengendalian Manajemen adalah proses dimana manajer di seluruh tingkatan

memastikan bahwa orang-orang yang mereka awasi mengimplementasikan strategi yang

dimaksudkan.

2.1 Perbandingan dengan Proses Pengendalian yang Lebih Sederhana

Proses pengendalian yang digunakan manejer Mengandung elemen yang sama

dengan elemen pada sistem pengendalian yang lebih sederhana teleh digambarkan

sebelumnya: detector, assessor, effector, dan sistem komunikasi.

Detector melaporkan apa yang terjadi pada atas organisasi; assessor

membandingkan informasi ini dengan keadaan yang diinginkan; effector mengambil tindakan

koreksi terhadap perbedaan yang signifikan antara aktual dengan keadaan yang diinginkan;

dan sistem komunikasi mamberitahukan kepada para manajer apa yang sedang terjadi dan

bagaimana hal tersebut dibandingkan dengan keadaan yang diinginkan.

Perbedaan antara proses pengendalian manajemen dengan proses yang lebih

sederhana adalah

Standar tidaklah ditetapkan terlebih dahulu

Standar merupakan proses perenccanaan yang sadar. Manajemen

memutuskan apa yang seharusnya dilakukan oleh organisasi, dan sebagian dari

proses pengendalian adalah perbandingan antara pencapaian aktual dengan

rencana-rencana ini. Oleh karena itu, proses pengendalian dalam suatu organisasi

meliputi perencanaan.

Pengendalian manajemen tidaklah bersifat otomatis

Manajer secara pribadi harus melakukan fungsi assessor, mamutuskan bagi

dirinya sendiri apakah perbedaan hasil aktual dengan standar cukup signifikan untuk

membenarkan tindakan, dan jika demikian, tindakan apa yang akan diambil.

Pengendalian manajemen memerlukan koordinasi antar individu

Suatu organisasi terdiri dari banyak bagian yang terpisah, dan pengendalian

manajemen harus memastikan bahwa setiap bagian bekerja secara harmonis

dengan bagian lainnya.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 3

Page 4: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Koneksi dari diterimanya kebutuhan akan tindakan ke ditetapkannya tindakan yang

diperlukan untuk memperoleh hasil yang diinginkan mungkin tidak jelas

Sistem pengendalian merupakan kotak hitam (mengnambarkan sebuah

operasi yang sifat pastinya tidak dapat diamati). Tidak dapat diketahui apa tindakan

yang akan diambil oleh manajer tertentu ketika terjadi sebuah perbedaan yang

signifikan antara hasil aktual dengan yang diharapkan, atau apa tindakan yang akan

diambil (yang dinilai jika perlu) orang lain sebagai respons terhadap tanda dari

manajernya.

Banyak pengendalian manajemen bersifat pengendalian diri sendiri

Pengendalian tidak dilakukan oleh suatu perangkat pengatur eksternal. Tetapi oleh

para manajer yang menggunakan penilaian mereka sendiri dan bukannya mengikuti instruksi

yang diberikan oleh seorang atasan.

3. SISTEMSuatu sistem merupakan suatu cara tertentu dan bersifat repetitifuntuk

melaksanakan suatu atau sekelompok aktivitas. Sistem memiliki karakteristik berupa

rangkaian langkah-langkah yang berirama, terkoordinasi, dan berulang; yang dimaksudkan

untuk mencapai tujuan tertentu.

Beberapa tindakan manajemen bersifat tidak sistematis. Para manajer pada

umumnya menghadapi situasi di mana aturan tidak terdefinisikan dengan baik sehingga harus

menggunakan penilaian terbaik mereka dalam memutuskan tindakan apa yang akan diambil.

Efektivitas tindakan mereka ditentukan oleh kepiawaian mereka dalam berhadapan dengan

orang-orang dan bukan oleh eturan yang ditentukan dalam sistem (meskipun sistem mungkin

memberikan gambaran umum dari respon yang wajar). Jika seluruh sistem menjamin tindakan

tepat untuk semua situasi, maka manajer manusia mungkin tidak diperlukan lagi.

B. BATAS-BATAS PENGENDALIAN MANAJEMENHubungan Umum antara Fungsi Perencanaan dan Fungsi Pengendalian

Aktivitas Sifat Akhir ProdukFormulasi Tujuan, strategi, dan kebijakanStrategi

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 4

Page 5: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Pengendalian Penerapan strategimanajemen

Pengendalian Kinerja yang efisien dan efektif dariTugas tugas-tugas individual

Formulasi strategi paling tidak sistematis diantara ketiganya, pengendalian tugas

merupakan yang paling sistematis, dan pengendalian manajemen terletak diantaranya.

Formulasi strategi memfokuskan pada jangka panjang, sementara pengendalian yugas

memfokuskan pada kegiatan jangka pendek, dan pengendalian manajemen terletak

diantaranya.Formulasi strategi menggunaka perkiraan kasar akan masa depan, pengendalian

tugas menggunakan data akurat saat ini, dan pengendalian manajemen terletak diantaranya.

Masing-masing kegiatan meliputi perencanaan dan pengendalian, tetapi dengan

penekana yang berbeda pada masing-masing kegiatan. Proses perencanaan dalam formulasi

strategi merupakan hal yang lebih penting, proses pengendalian merupakan hal yang lebih

penting dalam pengendalian tugas, dan dalam pengendalian manajemen perencanaan dan

pengendalian merupakan hal yang sama pentingnya.

1. PENGENDALIAN MANAJEMENPengendalian manajemen merupakan proses dengan nama para manajer

mempengaruhi anggota organisasi lainnya untuk mengimplementasikan strategi organisasi.

1.1 Kegiatan Pengendalian Manajemen

Pengendalian manajemen terdiri atas berbagai kegiatan, meliputi:

Merencanakan apa yang seharusnya dilakukan oleh organisasi

Mengkoordinasikan aktivitas-aktivitas dari beberapa bagian organisasi

Mengkomunikasikan informasi

Mengevaluasi informasi

Memutuskan tindakan apa yang seharusnya diambil jika ada

Mempengaruhi orang-orang untuk mengubah perilaku mereka

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 5

Page 6: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Pengendalian manajemen tidak berarti mengharuskan agar semua

tindakan sesuai dengan rencana yang ditentukan sebelumnya, seperti anggaran.

Rencana seperti itu didasarkan pada situasi yang dipercaya ada pada saat rencana

tersebut diformulasikan. Jika situasi ini telah berubah pada waktu penerapannya,

maka tindakan yang ditentukan oleh rencana tidak lagi sesuai.

Jika seorang manajer menemukan pendekatan yang lebih baik, yang lebih

mungkin dibandingkan dengan rencana yang telah ditetapkan sebelumnya untuk

mencapai tujuan organisasi, sistem pengendalian manajemen seharusnya tidak

merintangi penerapannya. Dengan kata lain, mematuhi anggaran tidaklah selalu baik, dan penyimpangan dari anggaran tidaklah selalu buruk.

1.2 Keselarasan Tujuan

Meskipum sistematis, proses pengendalian manajemen tidak bersifat

mekanis. Proses ini meliputi interaksi antar individu, yang tidak dapat digambarkan

dengan cara mekanis. Para manajer memiliki tujuan pribadi dan tujuan organisasi.

Masalah pengendalian utama adalah bagaimana mempengaruhi mereka untuk

bertindak demi pencapaian tujuan pribadi mereka dengan cara sedemikian rupa

sehingga sekaligus juga membantu pencapaian tujuan organisasi.

Keselarasan tujuan berarti , sejauh hal tersebut dimungkinkan, tujuan

seorang anggota organisasi seharusnya konsisten dengan tujuan organisasi itu

sendiri. Sistem pengendalian manajemen seharusnya dirancang dan dioperasikan

dengan prinsip keselarasan tujuan dalam pikiran setiap pribadi.

1.3 Perangkat Penerapan Strategi

Sistem pengendalian manajemen membantu para manajer untuk menjalankan

organisasi ke arah tujuan strategisnya. Dengan demikian, pengendalian manajemen

terutama memfokuskan pada pelaksanaan strategi.

Kerangka Kerja untuk Penerapan Strategi

Mekanisme Penerapan

PengendalianManajemen

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 6

Page 7: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Strategi Struktur Manajemen Kinerja

Organisasi SDM

Kebudayaan

Pengendalian manajemen merupakan satu-satunya perangkat manajer yang

digunakan dalam mengimplementasikan strategi yang diinginkan. Seperti yang

ditunjukkan pada gambar diatas, strategi juga diimplementasikan melelui struktur

organisasi, manajemen sumber daya manusia (SDM), dan kebudayaannya.

Struktur organisasi menetapkan peranan, hubungan pelaporan, dan pembagian

tanggung jawab yang mambentuk pengambilan keputusan dalam suatu organisasi.

Manajemen SDM merupakan seleksi, pelatihan, eveluasi, promosi, dan keterampilan

yang diperlukan untuk melaksanakan strategi organisasi. Budaya mengacu pada

sekelompok kepercayaan, sikap, dan norma umum yang secara eksplisit maupun

implicit mengarahkan tindakan manajerial.

1.4 Tekanan Finansial dan Nonfinansial

Sistem pengendalian manajemen meliputi ukuran kinerja financial dan

nonfinansial. Dimensi fianansial memfokuskan pada “hasil-hasil” moneter (laba

bersih, pengembalian atas modal, dan seterusnya). Tetapi sebenarnya seluruh sub

unit organisasi memiliki tujuan nonfinansial (mutu produk, pangsa pasar, kepuasan

pelanggan, pengantaran tepat waktu, dan semangat kerja karyawa

1.5 Bantuan dalam Mengembangkan Strategi Baru

Peranan utama pengendalian manajemen adalah untuk untuk memestikan

pelaksanaan strategi yang telah dipilih. Dalam industri yang berada dalam lingkungan

yang cepat berubah, informasi pengendalian manajemen, terutama yang bersifat

nonfinansial, juga dapat menyediakan dasar bagi pertimbangan strategi baru. Fungsi

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 7

Page 8: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

ini digambarkan pada gambar dibawah ini yang disebut sebagai pengendalian

interaktif.

Pengendalian Interaktif

Pengendalian hari ini

Strategi masa depan

Pengendalian interaktif mengundang perhatian manajemen pada

pengembangan, baik negatif (misalnya kehilangan pangsa pasar dan keluhan

pelanggan) maupun positif (misalnya pembukaan pasar baru sebagai akibat dari

penghapusan peraturan pemerintah) yang menunjukkan perlu adanya inisiatif

strategis yang baru. Pengendalian interaktif merupakan bagian yang tak terpisahkan

dari sistem pangandalian manajemen.

2. PERUMUSAN STRATEGIFormulasi strategi merupakan proses mamutuskan tujuan organisasi dan strategi

untuk mencapai tujuan-tujuan ini. Istrilah tujuan digunakan untuk menggambarkan tujuan

keseluruhan dari suatu organisasi, dan istilah sasaran untuk mengnambarkan langkah-

langkah guna mencapai tujuan dalam kerangka waktu yang diberikan.

Tujuan tidak memiliki jangka waktu, tjuan akan tetap ada hungga tujuan tersebut

diubah, dan hal itu jarang terjadi. Dalam proses formulasi strategi, tujuan organisasi

biasanya dianggap tetap, meskipun sesekali waktu pemikiran strategis dapat memfokuskan

pada tujuan itu sendiri.

Strategi merupakan perencanaan yang besar dan penting. Strategi menetapkan

secara umun arah tujuan pergerakan organisasi yang diinginkan oleh manajemen senior.

Kebutuhan untuk memformulasikan strategi biasanya muncul sebagai respons terhadap

ancaman yang diterimanya (misalnya serangan dari pesaing, pergeseran selera konsumen,

atau peraturan pemerintah yang baru) atau kesempatan (misalnya inovasi teknologi,

persepsi yang baru atas perilaku pelanggan, atau pengembangan aplikasi baru dari produk

yang sudah ada).

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 8

Page 9: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Gagasan baru tidak semata-mata keluar dari tim riset dan pengembangan atau staf

perusahaan pusat. Siapapun mungkin memiliki sebuah gagasan cemerlang , yang setelah

dianalisis dan didiskusikan dapat menjadi dasar bagi strategi yang baru. Tanggung jawab

lengkap dalam formulai strategi seharusnya tidak pernah dibebankan kepada seseorang

atau satu unit organisasi saja. Menyediakan sarana untuk membawa gagasan yang

bermanfaat secara langsung untuk menarik perhatian manajemen senior tanpa membiarkan

gagasan tersebut terhalangdi tingkat yang lebih rendah adalah hal yang penting.

2. 1 Perbedaan antara Formulasi Strategi dan Pengendalian Manajemen

Formulasi strategi adalah proses pengambilan strategi baru; sementara

pengendalian manajemen adalah proses implementasi strategi tersebut. Dari sudut

pandang desain sistem, perbedaan yang paling penting antara formulasi strategi dan

pengendalian manajemen adalah bahwa formulasi strategi pada dasarnya tidaklah

sistematis. Ancaman, kesempatan, dan gagasan baru tidak terjadi pada jangka waktu

yang tetap; dengan demikian keputusan strategis mungkin dapat dibuat kapan pun.

Analisis atas usulan strategi bervariasi dengan sifat strategi tersebut. Analisis

melibatkan penilaian, dan angka yang digunakan dalam proses biasanya merupakan

estimasi kasar. Sebaliknya, proses pengendalian manajemen melibatkan

serangkaian langkah yang terjadi dalam urutan yang dapat diprediksikan sesuai

dengan jadwal tetap, dan dengan estimasi yang dapat diandalkan.

Analisis usulan strategi biasanya secara relatif melibatkan sedikit orang

(penggagas, staf pusat, dan manajemen senior). Sebaliknya, proses pengendalian

manajemen melibatkan manajer dan stafnya di semua tingkatan dalam organisasi.

3. PENGENDALIAN TUGASPengendalian tugas adalah proses untuk memastikan bahwa tugas yang spesifik

dilaksanakan secara efektif dan efisian.

Pengendalian tugas berorientasi pada transaksi; hal tersebut melibatkan kinerja dari

tugas individual sesuai dengan aturan yang ditetapkan dalam proses pengendalian

manajemen. Pengendalian tugas selalu terdiri dari pengawasan agar aturan-aturan ini

diikuti, suatu fungsi yang dalam beberapa kasus bahkan tidak memerlukan kehadiran

manusia.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 9

Page 10: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Perangkat mesin yang dikendalikan secara numerik, komputer pengendali proses,

dan robot merupakan perangkat pengendali tugas yang bersifat mekanis. Fungsi alat-alat

tersebut melibatkan manusia hanya terjadi jika peristiwa tidak biasa begitu sering terjadi

sehingga pemrograman sebuah komputer dengan aturan guna mengatasi peristiwa ini tidak

sepadan.

Banyak kegiatan pengendalian tugas yang bersifat ilmiah; yaitu keputusan optimal

atau tindakan yang tepat perlu diambil untuk membawa kondisi diluar kendali kembali ke

kondisi yang diinginkan dapat diprediksikan dalam batasan yang dapat diterima.

Sebagian besar informasi dalam sebuah organisasi merupakan informasi

pengendalian tugas; jumlah pesanan barang oleh pelanggan, berat bahan baku, dan jumlah

unit kompnen yang digunakan dalam menghasilkan produk, dll. Banyak kegiatan sentra

organisasi termasuk pengadaan barang, penjadwalan, masukan pesanan, logistik,

pengendalian mutu, dan manajemen kas merupakan sistem pengendalian tugas. Beberapa

diantaranya meskipun bersifat mekanis tetapi menjadi sangat rumit.

Aktifitas tertentu yang dilakukan oleh menajer sekarang diotomatiskan dan telah

menjadi aktifitas pengendalian tugas.pergeseran ini dari pengendalian menajemen menjadi

pengendalian tugas ini membebaskan waktu manajer untuk kegiatan menajemen lainnya

(tanpa menghapuskan posisi menajemen tersebut).

3. 1 Perbedaan antara Pengendalian Tugas dan Pengendalian Manajemen

Perbedaan paling penting antara pengendalian tugas dan pengendalian menejemen

adalah bahwa banyak sistem pengendalian tugas bersifat ilmiah, sementara

pengendalian manajemen tidak dapat disederhanakan menjadi suatu ilmu.

Secara definisi pengendalian manajemen melibatkan perilaku para manajer, dan hal

ini tidak dapat dinyatakan melalui persamaan-persamaan. Dalam pengendalian

manajemen para manajer berinteraksi dengan manajer lainnya, dalam pengendalian

tugas manusia tidak terlibat sama sekali, atau interaksinya adalah antara manajer dengan

nonmanajer.

Dalam pengendalian manajemen fokus terletak pada unit organisasional., samantara

dalam pengendalian tugas fokus terletak pada tugas spesifik dilakukan oleh unit-unit

organisasional ini.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 10

Page 11: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Pengendalian manajemen berkaitan dengan aktivitas para manajer yang

didefinisikan secara luas dalam memutuskan apa yang harus dilakukan dalam kendala

strategis secara umum. Pengendalian tugas berhubungan dengan tugas-tugas tertentu,

yang sebagian besar membutuhkan sedikit atau tidak sama sekali pertimbangan untuk

melaksanakannya.

Contoh-contoh Keputusan dalam Fungsi Perencanaan dan Pengendalian

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Sri Rahayu SE. M.Si.

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 11

Page 12: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Perumusan Strategi Pengendalian Manajemen Pengendalian Tugas

Mengakuisisi bisnis yang tak

terkait

Memperkenalkan produk atau

merek baru dalam lini produk

Mengkoordinasi pesenan yang

masuk

Memasuki bidang bisnis baru Mempeluas pebrik Menjadwalkan produksi

Menambah penjualan langsung

melalui pos

Menentukan anggaran untuk

iklan

Mmesan iklan TV

Mengubah rasio utang/modal Menerbitkan utang baru Mengatur arus kas

Menerapkan kebijakan yang

telah disepakati

Menerapkan program rekrutmen

minoritas

Mmelihara dokuman

kepegawaian

Mwnyusun Kebijakan spekulasi

persediaan

Memutuskan tingkat persediaan Memesan ulang suatu barang

Memutuskan lingkup dan arah

riset

Mengendalikan organisasi riset Menjalankan proyek riset

individual

1. DAMPAK INTERNET TERHADAP PENGENDALIAN MANAJEMENReformasi informasi dimulai dengan penemuan telepon kemudian berkembang

dengan pesat dengan penemuan internet.

Internet menyediakan manfaat utama yang tidak didapat ditelepon adalah:

Akses secara mudah dan tepat

Sejumlah data dapat dikirimkan pada setiap orang, dimanapun di dunia ini

dalam hitungan detik

Komunikasi multi-target

Internet memiliki jangkauan yang sangat luas

Komunikasi berbiaya rendah

Tidak perlu mengeluarkan gagi pegawai operator telepon,panggilan bebas

pulsa.

Kemampuan menampilkan citra tertentu

Situs Web memungkinkan konsumen dapat melihat produk yang sedang

ditawarkan untuk dijual

Pergeseran kekuatan dan kendali kepada individu

Page 13: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

Konsumen memegang kendali dan dapat menggunakan situs Web selama

24 jam pada waktu yang mereka sukai tanpa diinterupsi atau terlalu

dipengauhi oleh agen penjualan maupun telemarketers

Pengaruh internet dalam dunia bisnis telah menjadi monumental.Pengaruh internet

atas pengendalian manajemen dalam sebuah organisasi adalah sistem pengendalian

manajemen meliputi informasi, dan organisasi memerlukan sebuah infrastruktur tersebut,

sehingga membuat pemrosesan informasi menjadi lebih mudah dan lebih capat, dengan

kesalahan yang lebih sedikit.

Pada situs Web seorang manajer dapat mengumpulkan data dalam jumlah yang

amat besar, menyimpan, serta menganalisis data tersebut dengan format yang berbeda,

dan mengirimnya ke setiap orang dalam organisasi. Manajer juga menggunakan informasi

ini untuk mengubah laporannya secara pribadi.

Internet memfasilitasi koordinasi dan pengendalian melalui pemrosesan informasi

yang efisien dan efektif, tetapi internet tidak dapat menggantikan proses fundamental yang

melibatkan pengendalian manajemen. Hal ini disebabkan karena penerapan strategi melalui

pengendalian manajemen secara esensial merupakan sebuah proses social, sehingga tidak

dapat diotomatiskan secara penuh. Ketersediaan akses data secara elektronis ke data

base hanya memberikan kontribusi kecil pada penilaian yang diperlukan untuk mendesain

dan mengoperasikan suatu sistem pengendalian yang optimal. Penilaian tersebut meliputi:

1. Memahami nilai relatif dari pentingnya keanekaragaman, dan terkadang

bersaing dalam, tujuan yang mendorong individuuntuk bertindak

2. Penyelarasan tujuan dari beragam individu dengan organisasi

3. Pengembangan tujuan tertentu melalui unit bisnis, area fungsional, dan

departemen-departemen yang akan dinilai

4. Mengkomunikasikan strategi dan tujuan kinerja yang spesifik untuk

keseluruhan organisasi

5. Menjelaskan variabel fungsi yang akan diukur dalam penilaian kontribusi

individual terhadap tujuan organisasi

6. Mengevaluasi kinerja aktual relative terhadap ukuran standard an

pembuatan kesimpulan tentang kinerja manajer

7. Menyelenggarakan pertemuan untuk meninjau kinerja yang produktif

8. Mendesain struktur penghargaan yang tepat

Page 14: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

9. Mempengaruhi individu untuk mengubah perilaku mereka

Meskipun internet telah sangat meningkatkan pemrosesan informasi, namun elemen

fundamental dari pengendalian manajemen (informasi apa yang dikumpulkan dan

bagaimana menggunakannya) pada dasarnya melibatkan perilaku dan oleh karenanya tidak

dapat digantikan dengan pendekatan formula semata.

BAB IIIKESIMPULAN

Suatu sistem merupakan cara tertentu untuk melaksanakan suatu atau serangkaian aktivitas.

Sistem yang digunakan oleh manajemen untuk mengendalikan aktivitas suatu organisasi dasebut

sistem pengendalian manajemen. Pengendalian manajemen adalah proses dimana seorang manajer

Page 15: Tugas - soeryo | "manjadda wajadda" · Web viewUnsur-unsur sistem pengendalian manajeman meliputi perencanaan strategis, pembuatan anggaran, alokasi sumber daya, pengukuran, evaluasi,

mempengaruhi anggota organisasi lainnya untuk melaksanakan strategi organisasi. Pengendalian

manajemen difasilitasi oleh suatu sistem formal yang merupakan siklus aktivitas yang terus berulang.

Pengendalian manajemen adalah satu dari tiga fungsi perencanaan dan pengendalian yang

ada dalam hampir setiap organisasi. Dua diantaranya adalah ffrmulasi strategi dan pengendalian tugas.

Formulasi strategi adalah proses mengidentifikasi ancaman dan kesempatan yang sebagian besar

tidak sistmatis dan memutuskan suatu strategi baru sebagai wujud responnya. Pengendalian tugas

adalah proses memastikan bahwa tugas tertentu dilaksanakan secara efektif dan efisien.