tugas mata kuliah olah raga d3 mi unesa

8
PENGERTIAN OLAH RAGA BERSEPEDA DAN MANFAATNYA BAGI KESEHATAN TUBUH NAMA : MUHAMMAD JAUHAR SHIDDIQ ARMANSYAH NIM : 105 623 321 KELAS : D3 M.I – B – 2011 (Transfer P2KB) PRODI D3 MANAJEMEN INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

Upload: jauhar-shiddiq

Post on 18-Nov-2015

11 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

TUGAS MATA KULIAH OLAH RAGA PADA D3 MI UNESA

TRANSCRIPT

PENGERTIAN OLAH RAGA BERSEPEDA DAN MANFAATNYA BAGI KESEHATAN TUBUH

NAMA: MUHAMMAD JAUHAR SHIDDIQ ARMANSYAHNIM: 105 623 321KELAS: D3 M.I B 2011 (Transfer P2KB)

PRODI D3 MANAJEMEN INFORMATIKAJURUSAN TEKNIK ELEKTROFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS NEGERI SURABAYA2011

PENGERTIAN OLAH RAGA BERSEPEDA

Bersepeda adalah sebuah kegiatan rekreasi atau olahraga, serta merupakan salah satu moda transportasi darat yang menggunakan sepeda. Banyak penggemar bersepeda yang melakukan kegiatan tersebut di berbagai macam medan, misalnya bukit-bukit, medan yang terjal maupun hanya sekedar berlomba kecepatan saja.Dan olahraga bersepeda profesional dinamakan balap sepeda.

Orang yang mempergunakan sepeda sebagai moda transportasi rutin juga dapat disebut komuter. Penggunaan sepeda sebagai moda transportasi rutin tidak hanya dilakukan oleh pekerja yang bekerja di sektor non-formal, tetapi juga dilakukan oleh pekerja yang bekerja di sektor formal.Para pekerja di sektor formal yang menggunakan sepeda sebagai moda transportasi rutin ini sebagian besar tergabung dalam komunitas pekerja bersepeda atau yang dikenal dengan nama Bike To Work Indonesia (B2W Indonesia).

SEJARAH SEPEDA

Sejarah sepeda bermula di Eropa. Sekitar tahun 1790, sebuah sepeda pertama berhasil dibangun di Inggris. Cikal bakal sepeda ini diberi nama Hobby Horses dan Celeriferes. Keduanya belum punya mekanisme sepeda zaman sekarang, batang kemudi dan sistem pedal. Yang ada hanya dua roda pada sebuah rangka kayu. Bisa dibayangkan, betapa canggung dan besar tampilan kedua sepeda tadi. Meski begitu, mereka cukup menolong orang-orang pada masa itu untuk berjalan. Penemuan fenomenal dalam kisah masa lalu sepeda tercipta berkat Baron Karl Von Drais.

Von Drais yang tercatat sebagai mahasiswa matematik dan mekanik di Heidelberg, Jerman berhasil melakukan terobosan penting, yang ternyata merupakan peletak dasar perkembangan sepeda selanjutnya. Oleh Von Drais, Hobby Horse dimodifikasi hingga mempunyai mekanisme kemudi pada bagian roda depan. Dengan mengambil tenaga gerak dari kedua kaki, Von Drais mampu meluncur lebih cepat saat berkeliling kebun. Ia sendiri menyebut kendaraan ini dengan nama, Draisienne. Beritanya sendiri dimuat di koran lokal Jerman pada 1817.

Proses penciptaan selanjutnya dilakukan Kirkpatrick Macmillan. Pada tahun 1839, ia menambahkan batang penggerak yang menghubungkan antara roda belakang dengan ban depan Draisienne. Untuk menjalankannya, tinggal mengayuh pedal yang ada. James Starley mulai membangun sepeda di Inggris di tahun 1870. Ia memproduksi sepeda dengan roda depan yang sangat besar (high wheel bicycle) sedang roda belakangnya sangat kecil. Sepeda jenis ini sangat populer di seluruh Eropa. Sebab Starley berhasil membuat terobosan dengan mencipta roda berjari-jari dan metode cross-tangent. Sampai kini, kedua teknologi itu masih terus dipakai. Buntutnya, sepeda menjadi lebih ringan untuk dikayuh.

Sayangnya, sepeda dengan roda yang besar itu memiliki banyak kekurangan. Ini menjadi dilema bagi orang-orang yang berperawakan mungil dan wanita. Karena posisi pedal dan jok yang cukup tinggi, mereka mengeluhkan kesulitan untuk mengendarainya. Sampai akhirnya, keponakan James Starley, John Kemp Starley menemukan solusinya. Ia menciptakan sepeda yang lebih aman untuk dikendarai oleh siapa saja pada 1886. Sepeda ini sudah punya rantai untuk menggerakkan roda belakang dan ukuran kedua rodanya sama.

Namun penemuan tak kalah penting dilakukan John Boyd Dunlop pada 1888. Dunlop berhasil menemukan teknologi ban sepeda yang bisa diisi dengan angin (pneumatic tire). Dari sinilah, awal kemajuan sepeda yang pesat. Beragam bentuk sepeda berhasil diciptakan. Seperti diketahui kemudian, sepeda menjadi kendaraan yang mengasyikkan.

Di Indonesia, perkembangan sepeda banyak dipengaruhi oleh kaum penjajah, terutama Belanda. Mereka memboyong sepeda produksi negerinya untuk dipakai berkeliling menikmati segarnya alam Indonesia. Kebiasaan itu menular pada kaum pribumi berdarah biru. Akhirnya, sepeda jadi alat transpor yang bergengsi.

JENIS-JENIS SEPEDA

Sepeda Gunung MTB.

1. Competitive XC :Sepeda ini biasanya tergolong ringan untuk jenis MTB, merupakan sepeda yang ringan untuk cross country (offroad). Competitive XC biasa di gunakan untuk medan offroad yang tidak terlalu menurun, sangat sesuai untuk yang menyukai kecepatan dan kekuatan dalam menjelajah medan offroads.

2. XC Trail :Jenis sepeda yang lebih di buat untuk medan offroad yang lumayan ektrim, sepertinya turunan yang agak tajam disertai banyak tikungan, suspensi depan dan belakang biasanya lebih empuk dibandingkan dengan Competitive XC, suspensi depan dan belakang biasanya juga dapat di atur skala keras dan lembutnya.

3. All Mountain :MTB yang kelihatan kekar di banding jenis XC lainnya, mempunyai suspensi yang lebih besar dan kuat. Sepeda ini di peruntukan untuk rider yang menyukai medan offroad yang banyak lokasi jumping. Sepeda ini cocok untuk downhill ringan dan atraksi dalam bersepeda.

4. Freeride/Downhill : Ini sepeda yang sering kita lihat dalam kejuaraan dunia downhill, sepeda yang sangat berat untuk jenis MTB. Frame sepeda ini memang sangat berat karena downhill yang ektrim memerlukan kestabilan yang tinggi. Suspensi sepeda jenis ini mempunyai trafel depan(panjang suspensi) lebih panjang di banding sepeda MTB lain, dan yang pasti suspensi belakang adalah wajib pada sepeda tipe ini.

5. Progresive / Dirt jumper: Lebih di perutukan untuk rider yang menyukai showoff skill atau mempertontonkan dan mengasah kemahiran dalam atraksi sepeda. Dengan bentuk frame yang terkesan lurus dari depan dan belakang.

6. Recreational XC: Merupakan sepeda XC untuk medan cross contry yang ringan, ini merupakan sepeda yang banyak di pakai MTB saat ini dalam offroad ringan dan cross coutry.

Road Bike.

1. Competitive Road: Merupakan sepeda balap yang di peruntukan untuk kompetisi balap, dengan berat yang sangat ringan total berat sepeda bisa mencapai 5kg, Bagi yang menyukai bersepeda sehat jalan aspal ini merupakan salah satu pilihan.2. Endurance Road :Merupakan sepeda balap dengan frame yang lebih tahan terhadap jalan yang tidak halus semisal paving blok, sepeda dengan tipe ini cocok untuk yang meyukai tipe road yang tidak hanya aspal halus tapi jalan aspal yang jelek. Selain ringan cocok bagi penggemar kecepatan, sepeda jenis ini layak di jadikan pilihan untuk bersepeda di jalan non aspal.3. TT (time trial): Inilah sesungguh sepeda balap, sangat ringan dengan aero dinamis yang di desain dengan teliti untuk terpaan angin. Sepeda balap ini banyak di gunakan untuk kompetisi Time Trial / Thriatlon yang menuntut kecepatan.4. Single speed: Sepeda dengan gir tunggal, cocok bersepeda kemana saja. Sepeda dengan single speed ini tidak mempunyai pengaturan kecepatan, menjadikan sepeda ini simple dan prakstis terutama untuk yang tinggal di perkotaan.5. Commute: Merupakan Sepeda yang di desain gabungan dari sepeda balap kelas kompetisi dan kebutuhan sehari-hari. Banyak vendor sepeda menyesuaikan mulai dari handle bar (stang), hingga komposisi ban dan rasio gir.

MANFAAT BERSEPEDA BAGI KESEHATAN

Manfaat bersepeda yang sangat baik bagi kesehatan menjadikan bersepeda kini menjadi olahraga yang diminati oleh masyarakat. Hampir setiap pagi kita dapat melihat orang-orang berolahraga menggunakan sepeda. Mengenai manfaat bersepeda ini, dalam suatu penelitian yang dilakukan pada tahun 2009 di Negara Jerman membuktikan bahwa seseorang yang melakukan olahraga bersepeda secara rutin dengan kecepatan 1-15 km/jam minimal satu jam setiap hari lebih kebal terhadap penyakit flu daripada orang yang tidak melakukan olahraga bersepeda, karena metabolisme tubuh orang yang bersepeda lebih terjaga dan staminanya juga lebih baik.

Berikut ini ialah manfaat olah raga bersepeda yang berguna bagi kesehatan kita:

Bersepeda secara rutin tidak akan membuat kita berpergian lebih cepat dari kendaraan bermotor atau mobil itulah anekdot dari bersepeda Bersepeda akan sangat bermanfaat untuk kesehatan dan menjaga tubuh kita selalu dalam keadaan bugar.

Dengan bersepeda tiap hari akan melatih nafas kita untuk bernafas lebih panjang di bandingkan dengan orang yang tidak bersepeda, bersepeda lebih efektif dibandingkan dengan senam erobic dan lebih mengasikan.

Bersepeda merupakan salah satu bentuk olah raga yang paling efektif dan murah untuk mencapai kesehatan yang mahal harganya. Sebagai contoh, bersepeda dan mengurangi resiko serangan jantung, tekanan darah tinggi, dan diabetes, untuk itulah kenapa bersepeda merupakan salah satu sarana untuk hidup sehat.

Hasil penelitian menyebutkan bersepeda dalam jarak yang pendek dan sering dilakukan akan mengurangi kematian kurang lebih 22%.

Bersepeda dapat dijadikan salah satu program untuk mengurangi berat badan. Dengan bersepeda kita sama saja membakar energy kita yang dihasilkan dari makanan yang kita konsumsi semisal coklat dan sedikit minuman beralkohol (sekitar 300 kalori).

Hanya dengan 15 menit bersepeda dari rumah ke kantor kita 5 6 kali dalam seminggu, kita telah berhasil mengurangi berat badan kita 11 pounds dalam satu tahun.

Bersepeda memberikan efek yang positif pada perasaan dan suasana hati kita. Bersepeda dapat mengurangi depresi, strees, meningkatkan mood dan memotivasi diri kita. Sebagai contoh dengan bersepeda kita dapat melihat lingkungan sekitar secara lebih seksama, bersosialisasi dengan lingkungan, menikmati pemandangan alam dan udara yang segar. Bonus dari semua itu adalah kesehatan.

Jika tidak perlu kuatir dengan polusi udara yang disebabkan lalulintas kendaraan, hasil penelitian menyebutkan orang yang bersepeda lebih sedikit terkena polusi udara dari pada orang yang naik kendaraan bermotor. Hal ini di mungkinkan karena orang yang bersepeda bernafas lebih teratur dan menghisap oksigen lebih banyak.

Bersepeda dapat membuat tubuh menjadi berenergi dan menjaga bentuk tubuh. Hal ini dikarenakan ketika kita bersepeda, kita melakukan beberapa gerakan yang dapat membentuk, mengencangkan, dan menguatkan serta mengurangi lemak pada otot paha, betis, serta panggul.

Manfaat bersepeda selanjutnya adalah dapat mengurangi selulit pada paha. Bahkan gerakan bersepeda juga dapat menghilangkan stress di daerah lutut hingga pergelangan kaki seperti halnya ketika kita berjalan atau melakukan senam aerobik.

Bersepeda dapat memperlancar proses sirkulasi darah kaya oksigen serta nutrisi menuju seluruh bagian otot di seluruh tubuh.

Manfaat bersepeda selanjutnya adalah dapat menghindarkan kita dari berbagai serangan penyakit. Misalnya diabetes, sebab bersepeda dapat menghindarkan kita dari tekanan darah tinggi dan menurunkan berat badan.

Bersepeda dapat mengurangi stress dan menjaga kesehatan jantung.