tugas hemotorax kel ii

7/24/2019 Tugas Hemotorax Kel II

1/17

Tugas : Kegawat Daruratan I

Dosen : Ardian Adhiwijaya,S.kep.Ns

I I

MAKASSAR

S

Oleh :

Kelompok II Dua!

A"#

NO NA$A NI$

% S&$IANA N' (%%) )*+

) S&NATI SA-&DIN N' (%%) )*

" S&NA-/A N' (%%) )**

0 S&ASDI$AN N' (%%) )*1

+ S&2I$ANTO N' (%%) )*3

TANTI 45A6ATI A.&S N' (%%) 10

STATA SAT& K424A6ATAN S4KO5A' TIN77I I5$& K4S4'ATAN

NANI 'ASAN&DDIN

$AKASSA

)(%+


2/17

KATA 24N7ANTA

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena

berkat Rahmat-Nya makalah tentang ASKEP EM!T!RA" dapat terselesaikan

dengan baik dan tepat pada #aktunya$ %an juga kami u&apkan banyak terima kasih

kepada teman-teman yang membantu menyusun makalah ini$

Terutama kami u&apkan terima kasih kepada bapak d'sen yang telah

membimbing kami dan memberikan kami #aktu serta kesempatan untuk

menyelesaikan makalah ini$ Kami dari kel'mp'k (( menyadari bah#a makalah ini

masih jauh dari kata sempurna karena keterbatasan dari kemampuan kami$ )ntuk itu

kami sebagai penyusun makalah ini mengharapkan kritikan dan saran dari pemba&a

yang bersi*at membangun guna melengkapi makalah ini$

Akhirnya penulis mengharapkan sem'ga makalah ini berguna dan

berman*aat serta dapat menunjang kemandirian dalam pr'ses belajar$

Makassar, + !kt'ber .+/

Penulis


3/17

DA-TA ISI

KATA 24N7ANTA

DA-TA ISI

8A8 I 24NDA'&5&AN

%.% 5atar 8elakang $asalah

%.) Tujuan 2enulisan

%." umusan $asalah

8A8 II 24$8A'ASAN

).% 2engertian 'emotora9

).) Klasiikasi 'emotora9

)." 4tiologi hemotora9

).0 2atoisiologi 'emotora9

).+ $aniestasi Klinis 'emotora9

). Komplikasi 'emotora9

).* 2emeriksaan 2enujang

).1 2enatalaksanaan 'emotora9

8A8 III 24N&T&2

".% Kesimpulan

".) Saran


4/17

8A8 I

24NDA'&5&AN

%.% 5atar 8elakang

Akumulasi darah dalam dada , atau hemat'th'ra0 adalah masalah yangrelati* umum , paling sering akibat &edera untuk intrath'ra&i& struktur atau

dinding dada $ %alam kasus hemat'th'ra0 tidak berhubungan dengan

trauma , penyelidikan yang hati 1 hati untuk sumber yang mendasari harusdilakukan ketika pera#atan terjadi $

Pentingnya e2akuasi a#al darah melalui luka dada yang ada dan pada

saat yang sama , menyatakan bah#a jika perdarahan dari dada tetap , lukaharus ditutup dengan harapan bah#a ada tekanan intrath'ra&i& akan

menghentikan perdarahan jika e*ek yang diinginkan ter&apai ,

menyarankan agar luka dibuka kembali beberapa hari kemudian untuke2akuasi tetap beku darah atau &airan ser'sa $ Mengukur *rekuansi

hemat'th'ra0 dalam p'pulasi umum sulit $ emat'th'ra0 yang sangat

ke&il dapat dikaitkan dengan satu patah tulang rusuk dan mungkin takterdeteksi atau tidak memerlukan peng'batan $ karena sebagian besar

terkait dengan hemat'th'ra0 trauma , perkiraan kasar terjadinya mereka

dapat dikumpulkan dari trauma statistik $

%.) Tujuan 2enulisan

% Tujuan &mum :

)ntuk memperluas #a&ana pengetahuan tentang asuhan kepera#atan pada

pasiean em't'ra0$

) Tujuan Khusus :

a Mampu mengkaji masalah-masalah kepera#atan se&ara k'mprehensi*$b Mampu menganalisa dan merumuskan serta menegakan diagn'sa

Kepera#atan yang mun&ul$

& Mampu meren&anakan dan melaksanakan tindakan kepera#atan sesuai

ren&ana yang meliputiupaya pr'm'ti*, pre2enti*, kurati* sertarehabilitati$

d Mampu menge2aluasi asuhan kepera#atan yang telah dilaksanakan$

e Mempunyai pengalaman dalam pemberian asuhan kepera#atan padaklien dengan em't'ra0$

%." umusan $asalah

+$ Apa yang di maksut dengan en't'ra0 3

$ Apa sajakah Klasi*ikasi em't'ra0 34$ Apa saja Eti'l'gi em't'ra0 3

$ 5agaimana Pat'*isi'ligi em't'ra0 3/$Apa saja Mani*estasi Klinis em't'ra0 3

6$ Apa saja K'mplikasi em't'ra0 3

7$ Apa saja pemeriksaan Penunjang em't'ra0 3


5/17

8$ 5agaiamana Penatalaksanaan em't'ra0 3

8A8 II

24$8A'ASAN

).% 2engertian 'emotora9

th'ra0 adalah semua ruda paksa pada th'ra0 dan dinding th'ra0, baik trauma atau

ruda paksa tajam atau tumpul$ 9:ap$ )P; bedah, + yang tampak sebagian bayangan kurang dari +/ ?

pada *'t' r'ntgen, perkusi pekak sampai iga ("$b em'th'rak Sedang > +/ 1 4/ ? tertutup bayangan pada *'t' r'ntgen,

perkusi pekak sampai iga @($

& em'th'rak 5esar > lebih 4/ ? pada *'t' r'ntgen, perkusi pekak sampai&ranial, iga (@$

)." 4tiologi 'emotora9

Penyebab dari hem't'ra0 adalah laserasi paru atau laserasi dari pembuluh

darah inter&'stal atau arteri mamalia internal yang di sebabkan 'leh &idera tajam atau

&edera tumpul$ %isl'kasi *raktur dari 2etebrata t'rakal juga dapat menyebabkanhem't'ra0$ 5iasanya pendarahan berhenti sp'ntan dan tidak memerlukan inter2ensi

'prasi, Penyebabnya adalah trauma dada$ Trauma dada kebanyakan di sebabkan 'leh

ke&elakaan lalu lintas yang akan menyebabkan ruda paksa tumpul pada r'ngga th'ra09em't'ra0= dan r'ngga abd'men$ Trauma tajam ini juga dapat di sebabkan 'leh

Tikaman dan Tembakan

).0 2atoisiologi

Perdarahan ke dalam r'ngga pleura dapat terjadi, hampir semua

gangguan dari jaringan dinding dada dan pleura atau struktur intrat'ra&i& yang

*isi'l'gis terhadap pengembangan hemat'th'ra0 di#ujudkan dalam bidang

utama hem'dinamik dan pernapasan $ Tingkat resp'ns hem'dinamik

ditentukan 'leh jumlah dan ke&epatan kehilangan darah $ erakan pernapasann'rmal mungkin terhambat 'leh ruang e*ek mendudukiakumulasi besar

darah dalam r'ngga pleura$%alam kasus trauma, kelainan 2entilasi dan 'ksigen dapat

mengakibatkan, terutama jika dikaitkan dengan &edera pada dinding dada$

%alam beberapa kasus n'ntraumati& asal usul, terutama yang berkaitandengan pneum'th'ra0 dan jumlah terbatas perdarahan, gejala pernapasan


6/17

dapat mend'minasi$ Path#ay Nursing ejala B tanda klinis em'th'rak tidakmenimbulkan nyeri selain dari luka yang berdarah di dinding dada$ :uka di

pleura 2iseralis umumnya juga tidak menimbulkan nyeri$ Kadang-kadang

anemia dan sy'k hip'2alemik merupakan keluhan dan gejala yang pertama

mun&ul$ Se&ara klinis pasien menunjukan distress pernapasan berat, agitasi,sian'sis, tahipnea berat, tahikardia dan peningkatan a#al tekanan darah, di

ikuti dengan hip'tensi sesuai dengan penurunan &urah jantung$

).+ $aniestasi Klinis 'emotora9

+ 5lunt trauma 1 hemat'th'ra0 dengan dinding dada &edera tumpul$

Carang hemat'th'ra0 sendirian menemukan dalam trauma tumpul $

Ass'&iated dinding dada atau &edera paru hampir selalu hadir$

Dedera tulang sederhana terdiri dari satu atau beberapa patah tulang

rusak adalah yang paling umum dada &edera tumpul$ emat'th'ra0

ke&il dapat berhubungan dengan bahkan satu patah tulang rusuk tetapisering tetap diperhatikan selama pemeriksaan *isik dan bahkan setelah

dada radi'graphy $ K'leksi ke&il seperti jarang membutuhkan

peng'batan$

K'mpleks dinding dada &edera adalah mereka yang baik atau lebih

se&ara berurutan satu patah tulang rusuk hadir atau memukul dada

ada $ Cenis &edera ini terkait dengan tingkat signi*ikan kerusakan

dinding dada dan sering menghasilkan k'leksi besar darah dalamr'ngga pleura dan gangguan pernapasan substansial $ Paru memar dan

pneum't'ra0 yang umumnya terkait &edera $ Mengakibatkan luka 1

luka le&et dari internal interk'stal B arteri mamae dapat menghasilkanukuran hemat'th'ra0 signi*ikan dan hem'dinamik signi*ikan

k'mpr'mi $ Kapal ini adalah yang paling umum perdarahan terus

menerus sumber dari dada setelah trauma$

(ntrath'ra&i& &edera tumpul

emat'th'ra0 besar biasanya berhubungan struktur 2askular &edera $

angguan atau r'bekan besar struktur arteri B 2ena di dalam dada dapat

menyebebkan perdarahan masi* B e0sanguinating $

em'dinamik meni*estasi terkait dengan hemat'th'ra0 besar adalah

mereka dari hem'rrhagi& sh'&k $ ejala 1 gejala dapat berkisar dari

ringan sampai mendalam , tergantung pada jumlah dan laju perdarahan

ke dalam r'ngga dada dari si*at dan tingkat keparahan &edera terkait $

Karena k'leksi besar darah akan menekan paru 1 paru ipsilateral ,

pernapasan terkait termasuk mani*estasi ta&hypnea dan dlam beberapa

kasus hyp'0emia $ 5erbagai temuan *isik seperti memar , rasa sakit , ketidakstabilan B

krepitus pada palpasi atas rusuk retak , &a&at dinding dada B gerakan

dinding dada parad'ksal dapat mengakibatkan kemungkinan

hemat'th'ra0 bersamaan dalam kasus &edera tumpul dinding dada$Ketumpulan pada perkusi diatas bagian yang terkena sering hem't'ra0

di&atat dan lebih sering ditemukan selama lebih tergantung daerah t'ra0 jika

pasien tegak$ 5erkurang B tidak hadir pada auskultasi bunyi napas di&atat di atas

#ilayah hem't'th'ra0$

). Komplikasi 'emotora9

Kehilangan darah

Kegagalan pernapasan

Sy'k Kematian

;ibr'sis atau parut dari membran pleura


7/17

).* 2emeriksaan 2enunjang

a Sinar " dada > menyatakan akumulasi udara B &airan pada area pleura, dapat

menunjukan penyimpangan struktur mediastinal 9jantung=

b %A > @ariabel tergantung dari derajat *ungsi paru yang dipengeruhi, gangguan

mekanik pernapasan dan kemampuan mengk'mpensasi$ PaD! kadang-kadang

meningkat$ Pa! mungkin n'rmal atau menurun, saturasi 'ksigen biasanyamenurun$

& T'rasentesis > menyatakan darahB&airan ser'sanguin'sa 9em'th'ra0=$

d b > mungkin menurun, menunjukan kehilangan darah$ K'mplikasi Adhesi

pe&ah, bula paru pe&ah

).1 2enatalaksanaan

a em'th'rak ke&il > &ukup di'bser2asi, gerakan akti* 9*isi'terapi= dan tidak

memerlukan tindakan khusus$

b em'th'rak sedang > di pungsi dan penderita diberi trans*usi$ %ipungsi sedapat

mungkin dikeluarkan semua &airan$ Cika ternyata kambuh dipasang penyalir sekatair$

& em'th'rak besar > diberikan penyalir sekat air di r'ngga antar iga dan trans*use$

%. 8ullow Drainage ; 6SD

Pada trauma t'raks, FS% dapat berarti >

a. Diagnostik :

Menentukan perdarahan dari pembuluh darah besar atau ke&il, sehingga dapat

ditentukan perlu 'perasi t'rak't'mi atau tidak, sebelum penderita jatuh dalam

sh'&k$

#. Terapi :

Mengeluarkan darah atau udara yang terkumpul di r'ngga pleura$ Mengembalikan

tekanan r'ngga pleura sehingga Gme&hanis '* breathingG dapat kembali seperti

yang seharusnya$


8/17

terganggu dengan bergeraknya pasien, sehingga rasa sakit di bagian masuknya

slang dapat dikurangi$

- Pergantian p'sisi badan$

)sahakan agar pasien dapat merasa enak dengan memasang bantal ke&il

dibelakang, atau memberi tahanan pada slang, melakukan pernapasan perut,

merubah p'sisi tubuh sambil mengangkat badan, atau menaruh bantal di

ba#ah lengan atas yang &edera$

d$ Mend'r'ng berkembangnya paru-paru$

%engan FS%B5ull'# drainage diharapkan paru mengembang$

:atihan napas dalam$

:atihan batuk yang e*isien > batuk dengan p'sisi duduk, jangan batuk #aktu

slang diklem$

K'ntr'l dengan pemeriksaan *isik dan radi'l'gi$

e$ Perhatikan keadaan dan banyaknya &airan su&ti'n$

Perdarahan dalam jam setelah 'perasi umumnya /.. - 8.. &&$ Cika perdarahan

dalam + jam melebihi 4 &&BkgBjam, harus dilakukan t'rak't'mi$ Cika banyaknya

hisapan bertambahBberkurang, perhatikan juga se&ara bersamaan keadaan

pernapasan$

*$ Su&ti'n harus berjalan e*ekti* >

Perhatikan setiap +/ - . menit selama + - jam setelah 'perasi dan setiap + -

jam selama jam setelah 'perasi$

Perhatikan banyaknya &airan, keadaan &airan, keluhan pasien, #arna muka,

keadaan pernapasan, denyut nadi, tekanan darah$

Perlu sering di&ek, apakah tekanan negati2e tetap sesuai petunjuk jika su&ti'n

kurang baik, &'ba merubah p'sisi pasien dari terlentang, ke +B terlentang atau

+B duduk ke p'sisi miring bagian 'perasi di ba#ah atau di &ari penyababnya

misal > slang tersumbat 'leh gangguan darah, slang bengk'k atau alat rusak,

atau lubang slang tertutup 'leh karena perlekatanan di dinding paru-paru$

g$ Pera#atan GslangG dan b't'l FS%B 5ull'# drainage$

+= Dairan dalam b't'l FS% diganti setiap hari , diukur berapa &airan yang keluar

kalau ada di&atat$

= Setiap hendak mengganti b't'l di&atat pertambahan &airan dan adanya

gelembung udara yang keluar dari bull'# drainage$

4= Penggantian b't'l harus GtertutupG untuk men&egah udara masuk yaitu

mengGklemG slang pada dua tempat dengan k'&her$

= Setiap penggantian b't'lBslang harus memperhatikan sterilitas b't'l dan slang


9/17

harus tetap steril$

/= Penggantian harus juga memperhatikan keselamatan kerja diri-sendiri, dengan

memakai sarung tangan$

6= Degah bahaya yang menggangu tekanan negatip dalam r'ngga dada, misal >

slang terlepas, b't'l terjatuh karena kesalahan dll$

h. Dinyatakan #erhasil, #ila :

a$ Paru sudah mengembang penuh pada pemeriksaan *isik dan radi'l'gi$

b$ %arah &airan tidak keluar dari FS% B 5ull'# drainage$

&$ Tidak ada pus dari selang FS%$


10/17

Trauma Thorax

Mengenai rongga toraks sampai Terjadi robekan Pemb. Darah intercostal,rongga pleura, udara bisa pemb.darah jaringan paru-paru.masuk (pneumothorax)

Terjadi perdarahan :arena tekanan negati!e intrapleura (perdarahan jaringan intersititium,perarahan intraal!eolarMaka udara luar akan terhisap masuk diikuti kolaps kapiler kecil-kecil danatelektasi)ke rongga pleura (sucking "ound) tahanan peri#er pembuluh paru naik (aliran darahturun)

- $pen penumothorax % ringan kurang &'' cc di punksi

- lose pneumotoraks % sedang &'' - '' cc di pasangdrain

- Tension pneumotoraks % berat lebih '' cc torakotomi

Tek. Pleura meningkat terusTek. Pleura meningkat terusmendesak paru-paru(kompresi dan dekompresi)

pertukaran gas berkurang- sesak napas *ang progresi# % sesak napas *ang progresi# (sukar bernapas+bernapas berat) % n*eri bernapas + perna#san asimetris+adan*a

jejas atau trauma- n*eri bernapas % pekak dengan batas jelas+tak jelas.- bising napas berkurang+hilang % bising napas tak terdengar- bun*i napas sonor+hipersonor % nadi cepat+lemah- poto toraks gambaran udara lebih anemis + pucatdari rongga torak % poto toraks - & / tertutup ba*angan

WSD/Bullow Drainage

- terdapat luka pada 01D - erusakan integritas kulit

- n*eri pada luka bila untuk - 2esiko terhadap in#eksi

bergerak. - Perubahan ken*amanan : 3*eripera"atan 01D harus di - etidak e#ekti#an pola pernapasanperhatikan. - 4angguan mobilitas 5sik

- 6ne#ekti# bersihan jalan napas - Potensial olaborati# : 7telektasis dan

Pergeseran mediatinum


11/17

8A8 III

24N&T&2

".% Kesimpulan

emat't'ra0 adalah tedapatnya darah dalam r'ngga pleura, sehingga paru terdesak

dan terjadinya perdarahan$ Trauma dada kebanyakan di sebabkan 'leh ke&elakaan lalu lintas

yang akan menyebabkan ruda paksa tumpul pada r'ngga th'ra0 9em't'ra0= dan r'ngga

abd'men$ Trauma tajam ini juga dapat di sebabkan 'leh Tikaman dan Tembakan$ Perdarahan

ke dalam r'ngga pleura dapat terjadi, hampir semuagangguan dari jaringan dinding dada

dan pleura atau struktur intrat'ra&i& yang *isi'l'gis terhadap pengembangan hemat'th'ra0

di#ujudkan dalam bidang utama hem'dinamik dan pernapasan$ em'th'rak ke&il > &ukup

di'bser2asi, gerakan akti* 9*isi'terapi= dan tidak memerlukan tindakan khusus$,em'th'rak

sedang > di pungsi dan penderita diberi trans*usi$ %ipungsi sedapat mungkin dikeluarkansemua &airan$ Cika ternyata kambuh dipasang penyalir sekat air$,em'th'rak besar > diberikan

penyalir sekat air di r'ngga antar iga dan trans*use$

".) Saran >>

Cika ada keluarga anda yang mengalami ke&elakaan lalu lintas baik lukanya ringan

ataupun parah, segera di ba#a ke Rumah sakit untuk pen&egahan k'mplikasi penyakit

lainnya, lebih baik men&egah dari sekarang dari pada menng'bati,


12/17

Skenari' Kasus

AS&'AN K424A6ATAN

A 2engkajian :

% ID4NTITAS 2ASI4N

Nama > Tn$ K

)mur > / th

Cenis Kelamin > pria

Alamat > M'j's'ng', SurakartaTanggal MRS > September .+, jam +7$.. F(5

%iagn'sa Medis > em'th'ra0

Keluhan )tama > Nyeri dada

2emeriksaan -isik :

% Sistem 2ernapasan :

a Inspeksi

Pengembangan paru tidak simetris$

Terdapat retraksi dada$

%ispnea dengan akti2itas ataupun istirahat$

b Auskultasi Adanya suara s'n'r$

5ising napas yang menghilang$

& Palpasi

Nyeri, semakin kuat saat aspirasi

;remitus menurun dibandingkan dengan sisi yang lain$

d Perkusi

Res'nan

) Sistem Kardio=askuler :

Nyeri dada meningkat karena pernapasan dan batuk$

Takhikardia, lemah

Pu&at, b turun$

Tn K usia 25

tahun. Dibawa ke

RS dengan

keluhan 2 jam

yang lalu jatuh

dari sepeda

motor. Tidak

terjadiperdarahan tetapi

merasakan nyeri

dada dan nyeri

bertambah saat

bernafas.

Hasil

pemeriksaan foto

thorak terdapat

fraktur iga yang

mengenai pleura

dan parenkim

paru.


13/17

ip'tensi$

" Sistem 2ersyaraan :

N'rmal

Sistem 2erkemihan$ N'rmal

+ Sistem 2en


14/17

b !bser2asi *ungsi pernapasan, &atat *rekuensi pernapasan, dispnea atau perubahan

tanda-tanda 2ital$

RB %istress pernapasan dan perubahan pada tanda 2ital dapat terjadi sebagai akibat

stress *i*i'l'gi dan nyeri atau dapat menunjukkan terjadinya sy'&k sehubungan

dengan hip'ksia$

& Kaji pasien adanya area nyeri tekan bila batuk, napas dalam$RB s'k'ngan terhadap dada dan 't't abd'minal membuat batuk lebih e*ekti* atau

mengurangi trauma

d Kaji *remitus

RB Suara dan taktil *remitus 92ibrasi= menurun pada jaringan yang terisi &airan

atau k'ns'lidasi$

e Pertahankan perilaku tenang, bantu pasien untuk k'ntr'l diri dnegan

menggunakan pernapasan lebih lambat dan dalam$

RB Membantu klien mengalami e*ek *isi'l'gi hip'ksia, yang dapat

dimani*estasikan sebagai ketakutanBansietas$

* Perhatikan alat bull'# drainase ber*ungsi baik, &ek setiap + - jam >

+ Periksa peng'ntr'l penghisap untuk jumlah hisapan yang benar$RB Mempertahankan tekanan negati* intrapleural sesuai yang diberikan, yang

meningkatkan ekspansi paru 'ptimumBdrainase &airan$

Periksa batas &airan pada b't'l penghisap, pertahankan pada batas yang

ditentukan$

RB Air penampungBb't'l bertindak sebagai pelindung yang men&egah udara

atm's*ir masuk ke area pleural$

4 !bser2asi gelembung udara b't'l penempung$

RB gelembung udara selama ekspirasi menunjukkan lubang angin dari

penum't'raksBkerja yang diharapka$ elembung biasanya menurun seiring

dnegan ekspansi paru dimana area pleural menurun$ Tak adanya gelembung

dapat menunjukkan ekpsnsi paru lengkapBn'rmal atau slang buntu$

P'sisikan sistem drainage slang untuk *ungsi 'ptimal, yakinkan slang tidak

terlipat, atau menggantung di ba#ah saluran masuknya ke tempat drainage$

Alirkan akumulasi dranase bela perlu$

RB P'sisi tak tepat, terlipat atau pengumpulan bekuanB&airan pada selang

mengubah tekanan negati2e yang diinginkan$

/ Datat karakterBjumlah drainage selang dada$

RB 5erguna untuk menge2aluasi perbaikan k'ndisiBterjasinya perdarahan yang

memerlukan upaya inter2ensi$

g K'lab'rasi dengan tim kesehatan lain >

+ %engan d'kter, radi'l'gi dan *isi'terapi$ 5erikan 'ksigen tambahan melalui kanulBmasker sesuai indikasi

A#asi Bgambarkan seri %A dan nadi 'ksimetri$ Kaji kapasitas

2italBpengukuran 2'lume tidal$

K'nsul ph't' t'raks$

RBMenge2aluasi perbaikan k'ndisi klien atas pengembangan parunya$

(ne*ekti* bersihan jalan napas bBd sekresi banyak dan kental$ 9%'enges M''rh'use

eissler, edisi 4, hal$./=

Tujuan : %alam #aktu +0 jam jalan napas lan&arBn'rmal

Kriteria hasil :

Mempertahankan kepatenan jalan na*as dengan bunyi napas bersihBjelas Tidak ada lagi penumpukan sekret di sal$ pernapasan$


15/17

Klien nyaman$

Inter=ensi :

a Celaskan klien tentang kegunaan batuk yang e*ekti* dan mengapa terdapat

penumpukan sekret di sal$ pernapasan$

RB Pengetahuan yang diharapkan akan membantu mengembangkan kepatuhanklien terhadap ren&ana teraupetik$

b Ajarkan klien tentang met'de yang tepat peng'ntr'lan batuk$

RB 5atuk yang tidak terk'ntr'l adalah melelahkan dan tidak e*ekti*, menyebabkan

*rustasi$

+ Napas dalam dan perlahan saat duduk setegak mungkin$

RB Memungkinkan ekspansi paru lebih luas$

:akukan pernapasan dia*ragma$

RB Pernapasan dia*ragma menurunkan *rek$ napas dan meningkatkan 2entilasi

al2e'lar$

4 Tahan napas selama 4 - / detik kemudian se&ara perlahan-lahan, keluarkan

sebanyak mungkin melalui mulut$ :akukan napas ke dua , tahan dan batukkan dari dada dengan melakukan

batuk pendek dan kuat$

RB Meningkatkan 2'lume udara dalam paru mempermudah pengeluaran

sekresi sekret$

& Auskultasi paru sebelum dan sesudah klien batuk$

RB Pengkajian ini membantu menge2aluasi kee*ekti*an upaya batuk klien$

d Ajarkan klien tindakan untuk menurunkan 2isk'sitas sekresi > mempertahankan

hidrasi yang adekuatH meningkatkan masukan &airan +... sampai +/.. &&Bhari

bila tidak k'ntraindikasi$

RB Sekresi kental sulit untuk dien&erkan dan dapat menyebabkan sumbatan

mukus, yang mengarah pada atelektasis$

e %'r'ng atau berikan pera#atan mulut yang baik setelah batuk$

RB iegene mulut yang baik meningkatkan rasa kesejahteraan dan men&egah bau

mulut$

*$ K'lab'rasi dengan tim kesehatan lain >

%engan d'kter, radi'l'gi dan *isi'terapi$

Pemberian e0pe&t'ran$

Pemberian antibi'tika$

;isi'terapi dada$

K'nsul ph't' t'raks$

RB E0pe0t'rant untuk memudahkan mengeluarkan lendir dan mene2aluasi perbaikank'ndisi klien atas pengembangan parunya$

4 Nyeri akut bBd pembengkakan jaringan$ 9%'enges M''rh'use eissler, edisi 4,

hal$+.=

Tujuan :%alam #aktu +0 jam nyeri berkurangBhilang$

Kriteria hasil :

Nyeri berkurangB dapat diadaptasi$

%apat mengindenti*ikasi akti2itas yang meningkatkanBmenurunkan nyeri$

Pasien dapat rileks

Inter=ensi :


16/17

a Celaskan dan bantu klien dnegan tindakan pereda nyeri n'n*armak'l'gi dan n'n

in2asi*$

RB Pendekatan dengan menggunakan relaksasi dan n'n*armak'l'gi lainnya telah

menunjukkan kee*ekti*an dalam mengurangi nyeri$

+ Ajarkan Relaksasi > Tehnik-tehnik untuk menurunkan ketegangan 't't rangka,

yang dapat menurunkan intensitas nyeri dan juga tingkatkan relaksasi masase$RB Akan melan&arkan peredaran darah, sehingga kebutuhan ! 'leh jaringan

akan terpenuhi, sehingga akan mengurangi nyerinya$

Ajarkan met'de distraksi selama nyeri akut$

RB Mengalihkan perhatian nyerinya ke hal-hal yang menyenangkan$

b 5erikan kesempatan #aktu istirahat bila terasa nyeri dan berikan p'sisi yang

nyaman H misal #aktu tidur, belakangnya dipasang bantal ke&il$

RB (stirahat akan merelaksasi semua jaringan sehingga akan meningkatkan

kenyamanan$

& Tingkatkan pengetahuan tentang > sebab-sebab nyeri, dan menghubungkan berapa

lama nyeri akan berlangsung$

RB Pengetahuan yang akan dirasakan membantu mengurangi nyerinya$ %an dapatmembantu mengembangkan kepatuhan klien terhadap ren&ana teraupetik$

d K'lab'rasi dengan d'kter, pemberian analgetik$

RB Analgetik membl'k lintasan nyeri, sehingga nyeri akan berkurang$

e !bser2asi tingkat nyeri, dan resp'n m't'rik klien, 4. menit setelah pemberian

'bat analgetik untuk mengkaji e*ekti2itasnya$ Serta setiap + - jam setelah

tindakan pera#atan selama + - hari$

RB Pengkajian yang 'ptimal akan memberikan pera#at data yang 'byekti* untuk

men&egah kemungkinan k'mplikasi dan melakukan inter2ensi yang tepat$


17/17

DA-TA 2&STAKA

Darpenit', :$C$ 9+

tugas hemotorax kel ii

Documents