tugas 3

23
MULTIMEDIA PEMBELAJARAN Media Ajar Gambar, Sketsa, Grafik, Simulasi, Poster Dosen Pengampu: Eka Pandu Cynthia,ST.,MKom. Disusun Oleh Kelompok I Anggi Cahyanti 136511385 Atika Diningsih 136511528 Iin Indriani 136510958 Irma Ayunda Riadini 136511314 Ririn Purwanti 136510987 Kelas V.D (Lima D) FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)

Upload: iin-indriani

Post on 08-Feb-2017

142 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas 3

MULTIMEDIA PEMBELAJARAN

Media Ajar Gambar, Sketsa, Grafik, Simulasi, Poster

Dosen Pengampu:

Eka Pandu Cynthia,ST.,MKom.

Disusun Oleh Kelompok IAnggi Cahyanti 136511385

Atika Diningsih 136511528

Iin Indriani 136510958

Irma Ayunda Riadini 136511314

Ririn Purwanti 136510987

Kelas V.D (Lima D)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)

JURUSAN BIOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM RIAU

2015

Page 2: Tugas 3

PENDAHULUAN

1.1. Pengertian dan Kelebihan Media Gambar untuk Pembelajaran Makhluk

Hidup pada Anak TK

1.1.1. Media Gambar

Media gambar termasuk media visual, sebagaimana halnya media

yang lain media gambar berfungsi untuk menyalurkan pesan dari sumber ke

penerima pesan. Saluran yang dipakai menyangkut indera penglihatan. Pesan

yang akan disampaikan dituangkan ke dalam simbol-simbol komunikasi

siswa. Simbol-simbol tersebut perlu dipahami benar artinya agar proses

penyampaian pesan dapat berhasil dan efisien. Selain fungsi umum tersebut,

secara khusus gamabar berfungsi pula untuk menarik perhatian, memperjelas

sajian ide, mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepat

dilupakan atau diabaikan bila tidak digambarkan. Selain sederhana dan mudah

pembuatannya, media gambar termasuk media yang relatif murah bila ditinjau

dari segi biayanya.

  Kelebihan dan Kekurangan Media Gambar

Beberapa kelebihan media gambar antara lain :

1. Sifatnya konkrit, Maksudnya gambar lebih realistis menunjukkan pokok

masalah dibandingkan dengan media verbal semata.

2. Gambar dapat mengatasi batasan ruang dan waktu. Tidak semua benda/

peristiwa dapat dibawa kedalam kelas, dan tidak selalu bisa anak – anak

dibawa keobjek / peristiwa tersebut. Media gambar dapat mengatasi

masalah tersebut.

Page 3: Tugas 3

3. Media gambar dapat mengatasi keterbatasan pengamatan kita. Sela atau

penampang daun yang tak mungkin kita lihat dengan mata telanjang dapat

disajikan dengan jelas dalam bentuk gambar.

4. Gambar dapat memperjelas suatu masalah, dalam bidang apa saja dan

untuk tingkat usia berapa saja, sehingga dapat mencegah atau

membetulkan kesalahpahaman.

5. Gambar harganya murah dan mudah didapat serta digunakan, tanpa

memerlukan peralatan khusus.

Selain kelebihan – kelebihan tersebut, gambar mempunyai kelemahan,

beberapa kelemahan tersebut adalah :

1. Gambar  hanya menekankan persepsi indera mata

2. Gambar benda yang terlalu kompleks kurang efektif untuk kegiatan

pembelajaran.

3. Ukurannya sangat terbatas kelompok besar.

Gambar yang cocok dengan tujuan pembelajaran. Selain itu, ada enam

syarat yang perlu dipenuhi oleh gambar yang baik sehingga dapat dijadikan

sebagai media pendidikan.

1. Autentik

Gambar tersebut harus secara jujur melukiskan situasi seperti kalau orang

melihat benda sekitarnya.

2. Sederhana

Komposisi gambar hendaknya cukup jelas menunjukkan poin – poin pokok

dalam gambar.

3. Ukuran Relatif

Gambar dapat membesarkan atau memperkecil objek/benda sebenarnya.

Apabila gambar tersebut tentang benda / objek yang belum dikenal atau

Page 4: Tugas 3

pernah dilihat anak maka sulitlah membayangkan berapa besar benda atau

objek tersebut. Untuk menghindari itu hendaknya dalam gambar tersebut

terdapat sesuatu yang telah dikenal anak – anak sehingga dapat membantunya

membayangkan berapa besarkah benda tersebut.

4. Gambar Sebaiknya Mengandung Gerak Atau Perbuatan

Gambar yang baik tidaklah menunjukan objek dalam keadaan diam,tapi

memperlihatkan aktifitas tertentu.

5. Gambar Yang Bagus

Gambar Yang Bagus Dilihat Dari Sudut Seni Dan Sesuai Dengan Tujuan

Pembelajaran Yang Akan Di Capai.

1.1.2. Media Sketsa

Sketsa adalah gambar sederhana atau draf kasar yang melukiskan

bagian-bagian pokok tanpa detail. Dalam menggunakan sketsa, pengajar dapat

menuangkan ide-ide ke dalam bentuk gambar sederhana atau draf kasar, yang

dapat digunakan dalam proses pembelajaran. Menurut Linda Murray dan

Peter, Sketsa adalah rancangan kasar dari suatu komposisi atau sebagian

komposisi dibuat demi kepuasan pribadi. Pada tahap ini ada beberapa hal

yang menjadi acuan yaitu skala, perbandingan, komposisi, penyinaran dan

lain sebagainya. Sementara menurut H.W Flower, Sketsa adalah begitu saja

tanpa persiapan. Merupakan gambaran atau lukisan pendahuluan yang kasar,

ringan dan semata-mata garis besar.

Berikut ini adalah manfaat dari media sketsa :

1. Menarik perhatian pembelajaran

2. Menghindari banyak verbalisme

3. Memperjelas sajian pesan kepada pembelajar

4. Harganya cukup murah

5. Media ini dapat dibuat langsung oleh pengajar pada saat menerangkan di

depan kelas

Page 5: Tugas 3

Media sketsa memiliki beberapa manfaat yaitu :

1. Sifatnya kongkrit

2. Dapat mengatasi ruang dan waktu

3. Dapat mengatasi pengamatan mata

4. Dapat menjelaskan masalah

5. Murah dan mudah.

Sementara itu, media sketsa juga memiliki kelemahan yaitu sebagai

berikut :

1. Hanya menekankan persepsi indera mata

2. Jika bendanya / gerakannya kompleks kurang efektif untuk pembelajaran

3. Ukurannya sangat terbatas untuk kelompok besar.

1.1.3. Media Grafik

Grafik dapat di defenisikan sebagai penyajian data berangka, suatu

tabel gambar yang dapat mempunyai nilai informasi yang sangat berfaedah,

namun dari grafik yang menggambarkan intisari informasi sekilas akan lebih

efektif. Grafik merupakan keterpaduan yang lebih menarik dari sejumlah

tabulasi data yang tersusun dengan baik, tujuan membuat grafik adalah

untuk memperhatikan perbandingan, informasi kwalitatif dengan cepat serta

sederhana. Ada beberapa macam grafik, dan yang paling umum di gunakan

adalah grafik-grafik garis, batang,lingkaran,atau piring dan grafik bergambar.

Dalam pembelajaran makhluk hidup yang dilakukan dengan anak TK,

jenis media grafik yang digunakan adalah grafik lingkaran. Grafik lingkaran

yaitu penyajian dari data statistik dengan menggunakan gambar yang

berbentuk lingkaran atau gambaran naik turunnya data berupa lingkaran untuk

menggambarkan persentase dari nilai total atau nilai keseluruhan.

Page 6: Tugas 3

Dalam proses pembelajaran guru sering menggunakan media grafik

untuk menyampaikan data-data berupa kuantitatif hal ini dikarenakan grafik

lebih memudahkan dalam penyampaian data yang berupa data perbandingan.

Beberapa manfaat grafik sebagai media:

1. Grafik bermanfaat sekali untuk mempelajari dan mengingat data-data

kuantitatif dan hubungan-hubungannya.

2. Grafik dengan cepat memungkinkan kita mengadakan analisis, interpretasi

dan perbandingan antara data-data yang disajikan baik dalam hal ukuran,

jumlah, pertumbuhan, dan arah.

3. Penyajian data grafik jelas, cepat, menarik, ringkas, dan logis. Semakin

ruwet data yang akan disajikan semakin baik grafik menampilkannya

dalam bentuk statistic yang cepat dan sederhana.

Media grafik memiliki beberapa manfaat antara lain :

1. Bermanfaat untuk mempelajari data-data kuantitatif dan hubungan-

hubungannya

2. Grafis memungkinkan kita dengan cepat mengadakan analisis interprestasi

dan perbandingan antara data-data yang disajikan baik dalam hal ukuran,

jumlah pertumbuhan dan arah

3. Penyajian dari data grafik : jelas,cepat, menarik, ringkas dan logis. Selain

memiliki kelebihan, grafik juga memiliki beberapa kelemahan, seperti

halnya bagan atau media lainnya. Dibawah ini ada beberapa kelemahan

atau kekurangan grafik antara lain :

1. Grafik biasanya kurang jelas sehingga harus dengan penjelasan

tambahan.

2. Grafik kadang susah dibaca karena warna yang digunakan senada

sehingga kurang harmonis.

3. Membutuhkan keterampilan khusus dalam pembuatannya, terutama

untuk grafis yang lebih kompleks.

Page 7: Tugas 3

1.1.4. Media Simulasi Atau Permainan

Simulasi berasal dari kata “Simulate” artinya pura-pura atau berbuat

seolah-olah. Simulation juga berarti tiruan atau perbuatan yang pura-pura saja.

Simulasi sebagai metode penyajian adalah suatu usaha untuk memperoleh

pemahaman akan hakikat suatu prinsip atau keterampilan tertentu melalui

proses kegiatan atau latihan dalam situasi tiruan (tidak sesungguhnya).

Dengan simulasi memungkinkan siswa mampu menghadapikenyataan yang

sesungguhnya atau mempunyai kecakapan bersikap dan bertindak sesuai

dengan situasi sebenarnya.

Metode simulasi memiliki beberpa manfaat untuk :

1. Meningkatkan aktivitas belajar siswa dengan melibatkan diri dalam

mempelajari situasi yang hampir serupa dengan kejadian yang sebenarnya

2. Memberikan motivasi untuk bekerja sama dalam kelompok

3. Melatih siswa untuk bekerja sama dalam kelompok

4. Menimbulkan dan memupuk daya imaginasi siswa

5. Melatih siswa untuk memahami dan menghargai pendapat, peran orang

lain.

Terdapat beberapa kelebihan dengan menggunakan simulasi sebagai

metode mengajar, diantaranya adalah :

1. Simulasi dapat dijadikan sebagai bekal bagi siswa dalam menghadapi

situasi yang sebenarnya kelak; baik dalam kehidupan keluarga,

masyarakat, maupun menghadapi dunia kerja.

2. Simulasi dapat mengembangkan kreativitas siswa, karena melalui simulasi

siswa diberi kesempatan untuk memainkan peranan sesuai dengan topik

yang disimulasikan.

3. Simulasi dapat memupuk keberanian dan percaya diri siswa.

Page 8: Tugas 3

4. Memperkaya pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diperlukan dalam

menghadapi berbagai situasi sosial yang problematis.

5. Simulasi dapat meningkatkan gairah siswa dalam proses pembelajaran.

Disamping memiliki kelebihan, simulasi juga mempunyai kelemahan,

diantaranya :

1. Pengalaman yang diperoleh melalui simulasi tidak selalu tepat dan sesuai

dengan kenyataan di lapangan.

2. Pengelolaan yang kurang baik. sering simulasi dijadikan sebagai alat

hiburan, sehingga tujuan pembelajaran menjadi terabaikan.

3. Faktor psikologis seperti rasa malu dan takut sering mempengaruhi siswa

dalam melakukan simulasi.

1.1.5. Media Poster

Menurut Sabri (dalam Musfiqon, 2012:85) poster merupakan

penggambaran yang ditunjukkan sebagai pemberitahuan, peringatan, maupun

penggugah selera yang biasanya berisi gambar-gambar. Media poster secara

umum adalah suatu pesan tertulis baik itu berupa gambar maupun tulisan yang

ditujukan untuk menarik perhatian banyak orang sehingga pesan yang

disampaikan dapat diterima orang lain dengan mudah.

Secara umum poster memiliki kegunaan, yaitu sebagai berikut :

1. memotivasi siswa, poster dalam pembelajaran sebagai pendorong atau

memotivasi belajar siswa

2. peringatan, berisi tentang peringatan-peringatan terhadap suatu

pelaksanaan aturan hukum, sekolah, atau sosial, kesehatan bahkan

keagamaan

3. pengalaman kreatif, melalui poster kegiatan menjadi lebih kreatif untuk

membuat ide, cerita, karangan dari sebuah poster yang dipajang

Page 9: Tugas 3

Kelebihan Media Poster adalah sebagai berikut :

1. Dapat mempermudah dan mempercepat pemahaman siswa terhadap pesan

yang disajikan.

2. Dapat dilengkapi dengan warna-warna sehingga lebih menarik perhatian

siswa.

3. Bentuknya sederhana tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudah

penempatannya, sedikit memerlukan informasi tambahan.

4. Pembuatannya mudah dan harganya murah.

Kelemahan media Poster adalah sebagai berikut :

1. Membutuhkan keterampilan khusus dalam pembuatannya.

2. Penyajian pesan hanya berupa unsur visual.

1.2. Tujuan Pembelajaran yang Akan Dicapai

1. Membantu menumbuhkan minat untuk mengenal dan mempelajari makhluk

hidup yang ada disekitarnya (hewan yang ada di darat, hewan yang ada di

laut, hewan yang bias terbang).

2. Membantu agar dapat mengenal dan memupuk rasa cinta kepada alam

sekitar sehingga menyadari keagungan Tuhan Yang Maha Esa

Page 10: Tugas 3

1.3. Tokoh-Tokoh Pada Proses Uji Coba Media Pembelajaran (Pengenalan Makhluk Hidup Pada Ekosistem Laut dan Darat)

1. Biodata Dan Foto Audience (Peserta Didik) Pada Saat Proses Uji Coba Media

A. Tasya Naifah

a. Jenis Kelamin : Perempuan

b. Umur : 5 Tahun

c. Jenjang Pendidikan : TK YLPI

B. Abelly Safhira

Page 11: Tugas 3

a. Jenis Kelamin : Perempuan

b. Umur : 6 Tahun

c. Jenjang Pendidikan : TK YLPI

C. Azylla Safhira

a. Jenis Kelamin : Perempuan

b. Umur : 3 Tahun

c. Jenjang Pendidikan : --

D. Novira Queen Azahra

a. Jenis Kelamin : Perempuan

Page 12: Tugas 3

b. Umur : 2 Tahun

c. Jenjang Pendidikan : --

E. Rahayu Devitalona

a. Jenis Kelamin : Perempuan

b. Umur : 5,10 Tahun

c. Jenjang Pendidikan : TK Al-Huda

F. Hafifah Mustafa

Page 13: Tugas 3

a. Jenis Kelamin : Perempuan

b. Umur : 5,10 Tahun

c. Jenjang Pendidikan : TK Al-Huda

G. Evan Pratama

a. Jenis Kelamin : Laki-laki

b. Umur : 4 Tahun

c. Jenjang Pendidikan : PAUD

H. Abdul Syarif

Page 14: Tugas 3

a. Jenis Kelamin : Laki-laki

b. Umur : 6 Tahun

c. Jenjang Pendidikan : TK YLPI

I. Alfian Zaki

a. Foto :

b. Jenis Kelamin : Laki-laki

c. Umur : 2 Tahun

d. Jenjang Pendidikan : --

Page 15: Tugas 3

J. Gibran Saputra

a. Foto :

b. Jenis Kelamin : Laki-laki

c. Umur : 5 Tahun

d. Jenjang Pendidikan : TK YLPI

3. Hasil Capture dan Record Proses Uji Coba

Anggota Kelompok Berperan Pada Kegiatan Ini :A. Anggi Cahyanti

- (Foto) :

- Bertugas sebagai : Menjelaskan Media Gambar

Ekosistem Darat

- Foto ketika sedang bertugas :

B. Atika Diningsih

- (Foto) :

- Bertugas Sebagai : Menjelaskan Media Gambar

Ekosistem laut

- Foto ketika sedang bertugas :

Page 16: Tugas 3

C. Iin Indriani

- (Foto) :

- Bertugas Sebagai : Menjelaskan Media Grafik

- Foto ketika sedang bertugas :

D. Irma Ayunda Riadini

- (Foto) :

- Bertugas Sebagai : Menjelaskan Media Puzzle Dan Sketsa

- Foto ketika sedang bertugas :

Page 17: Tugas 3

E. Ririn Purwanti

- (Foto) :

- Bertugas Sebagai : Menjelaskan Media Poster

- Foto ketika sedang bertugas :

Page 18: Tugas 3

1.4. Metode “Assure” Pada Media Pembelajaran Yang Dilakukan Uji Coba