HAL 23-24

Semua spesies menurut wilayah

Untuk menguji apakah ada perbedaan wilayah antara hasil, kami menempatkan sistem menjadi dua, Teluk Maine atau wilayah Mid-Atlantic. Muara utara dari dan termasuk Cape Cod dianggap dalam Teluk wilayah Maine dan muara selatan dari Cape Cod dianggap di wilayah Mid-Atlantic.

(Tabel 10).

Untuk wilayah Mid-Atlantic dengan semua jenis ikan gabungan, hanya air bawah DO dan permukaan CHL a yang secara signifikan terkait dengan hasil tangkapan ikan (Gambar 17). Hasil model menunjukkan bahwa air bawah tingkat DO meningkat, tingkat tangkapan ikan juga meningkat. Untuk permukaan Chl a, rupanya, sebagai konsentrasi meningkat, tangkapan ikan menurun. Sebaliknya, untuk Teluk Maine muara, air bawah DO, DO2, dan permukaan CHL a yang secara signifikan terkait dengan tangkapan ikan (Gambar 18). Air bawah DO variabel dan permukaan CHL a merupakan sebuah variabel yang berhubungan negatif dengan tingkat tangkapan ikan; Namun, DO2 dan DO-suhu lintas produk yang berhubungan positif dengan tingkat tangkapan.

Spesies menurut wilayah

Setiap daerah diuji menggunakan jenis ikan individu. Untuk ikan bass bergaris di wilayah Mid-Atlantic, bawah DO air tidak signifikan, tapi DO2 diketahui signifikan dan memiliki tanda positif (Gambar 19). Untuk Chl a, produk yang air bawah DO dan suhu air bawah, koefisien diketahui signifikan dan negatif. Untuk ikan bass bergaris di Teluk Maine wilayah, CHL a air permukaan adalah satu-satunya variabel inti yang tidak signifikan pada tingkat kepercayaan 90% (Gambar 20). DO2 dan produk yang air bawah DO dan suhu air bawah keduanya signifikan dan positif, sedangkan DO itu sendiri memiliki dampak yang signifikan dan negatif pada tingkat tangkapan.

Di wilayah Mid-Atlantic, tangkapan bluefish signifikan dan berhubungan positif dengan dasar DO2 air (Gambar 21). Tingkat tangkapan bluefish di muara Teluk Maine diketahui signifikan dan berhubungan negatif dengan air bawah DO dan permukaan CHL a, dan berhubungan positif dengan air bawah DO2 (Gambar 22).

Untuk menggelepar musim dingin di wilayah Mid-Atlantic, baik permukaan CHL a dan produk yang air bawah DO dan suhu air bawah berdampak positif tingkat tangkapan (Gambar 23). Data tidak cukup mencegah perkiraan model di muara Teluk Maine untuk menggelepar musim dingin.

Semua spesies dengan klasifikasi muara

Untuk analisis lebih lanjut tentang bagaimana rekreasi memancing di muara mungkin terganggu oleh kondisi eutrofik, muara itu kembali dikelompokkan menjadi dua kategori berdasarkan salah satu karakteristik fisik penting muara: bagaimana muara terbuka atau tertutup relatif terhadap pencampuran dengan lingkungan laut. Untuk menentukan apakah sebuah muara terbuka atau tertutup, jumlah batas pinggir muara yang berbatasan perairan terbuka diperiksa. Gagasannya adalah bahwa, secara umum, dalam kondisi eutrofik muara tertutup dapat diperkuat atau ditingkatkan karena kurangnya interaksi dengan perairan terbuka, dan populasi ikan muara relatif lebih banyak dipengaruhi oleh kejadian dan responsif terhadap faktor dan kondisi yang terjadi di dalam muara. Untuk sistem terbuka, mungkin berlaku sebaliknya. Untuk mengkategorikan muara, persenan terbuka diperkirakan dengan membagi batas pinggir muara ini berbatasan perairan terbuka dengan total batas pinggir (Smith, 2003). Nilai yang dihasilkan diplot untuk semua muara yang datanya tersedia dan diambang batas itu heuristik ditentukan (yaitu, dengan penentuan titik visual istirahat alami dari data; Gambar 24) menjadi 4%. Setiap muara dengan 4% atau lebih dari batas pinggir sebelah perairan terbuka dengan demikian dianggap terbuka, dan setiap muara dengan kurang 4% dari batas pinggir sebelah perairan terbuka dianggap ditutup (Tabel 10).

Hal ini sebanding dan cukup baik dengan kelompok yang dibuat dalam jenis klasifikasi awal dengan sistem dalam penelitian ini terutama diwakili dalam dua dari 10 kelompok dari sistem yang dihasilkan dari analisis pengelompokkan.