A. TOOLS PENGEMBANGAN AR MARKER

Aplikasi augmented ini berjalan dengan memindai tanda atau yang lebih sering disebut sebagai

marker. Marker biasanya merupakan ilustrasi hitam dan putih persegi dengan batas hitam tebal

dan latar belakang putih. Komputer akan mengenali posisi dan orientasi marker dan menciptakan

dunia virtual 3D yaitu titik (0,0,0) dan 3 sumbu yaitu X,Y,dan Z

1. ARToolKit

ArToolkit adalah software library yang dibuat di HITLAB, untuk membangun augmented reality

(AR). Aplikasi ini adalah aplikasi yang melibatkan overlay pencitraan virtual ke dunia nyata.

Untuk melakukan ini, ArToolkit menggunakan pelacakan video, untuk menghitung posisi

kamera yang nyata dan mengorientasikan pola pada kertas marker secara realtime. Setelah, posisi

kamera yang asli telah diketahui, maka virtual camera dapat diposisikan pada titik yang sama,

dan objek 3D akan digambarkan diatas marker. Jadi ArToolkit memecahkan masalah pada AR

yaitu, sudut pandang pelacakan objek dan interaksi objek virtual.

Beberapa fitur ARToolKit termasuk:

1. Posisi kamera tunggal / orientasi pelacakan.

2. Kode yang menggunakan kotak hitam sederhana pelacakan.

3. Kemampuan untuk menggunakan pola penanda persegi.

4. Mudah kode kalibrasi kamera.

5. Cukup cepat untuk aplikasi AR real time.

6. SGI IRIX, Linux, MacOS dan Windows OS distribusi.

7. Didistribusikan dengan kode sumber lengkap

2. Flartoolkit

Tahun 2009, Saqoosha memperkenalkan FLARToolkit (Flash Augmented Reality Toolkit) yang

merupakan perkembangan dari Augmented Reality Toolkit

FLARToolkit memungkinkan kita memasang teknologi Augmented Reality disebuah website,

karena output yang dihasilkan FLARToolkit berbentuk Flash. Sebenernya Saqoosha terinspirasi

dari NyARToolkit (sama-sama orang Jepang), tetapi NyARToolkit sudah banyak bahasa yang

diambil mulai dari Java, C++, C#.

3. FLARManager

FLARManager adalah kerangka ringan yang membuatnya lebih mudah untuk membangun

aplikasi augmented reality berbasis Flash. Hal ini kompatibel dengan berbagai perpustakaan

pelacakan dan kerangka kerja 3D (tercantum di bawah), dan menyediakan sistem berbasis event,

lebih kuat untuk mengelola penambahan penanda, update, dan penghapusan. Mendukung deteksi

dan pengelolaan beberapa pola, dan beberapa penanda pola tertentu.

Didukung pelacakan perpustakaan meliputi:

1. FLARToolkit

2. suar * tracker

3. flare * NFT

Kerangka 3D yang didukung termasuk:

1. Alternativa3D

2. Away3D

3. Away3D Lite

4. Papervision3D

5. Sandy3D

Harap dicatat, FLARManager belum menyediakan kompatibilitas antara flare * dan Away3D /

Lite, Sandy3D, atau Alternativa3D.

4. SLARToolKit

SLARToolkit adalah perpustakaan yang fleksibel Augmented Reality untuk Silverlight dan

Windows Phone dengan tujuan untuk membuat real time aplikasi Augmented Reality dengan

Silverlight yang sangat mudah dan secepat mungkin. Hal ini bisa dilakukan dengan Silverlight

Webcam API atau dengan lainnya CaptureSource, WriteableBitmap atau dengan Windows

Phone photocamera. SLARTookit didasarkan pada saat didirikan NyARToolkit dan ARToolkit.

SLARToolkit menggunakan model lisensi ganda dan dapat digunakan untuk aplikasi yang

terbuka atau tertutup sumber dalam kondisi tertentu.

fitur

1. Dukungan Langsung CaptureSource Silverlight

2. Dukungan untuk Windows Phone Photo kelas Kamera

3. Built-in mendukung untuk Silverlight 5 ini akselerasi perangkat keras 3D API

4. Fleksibel melalui generik dan detektor WriteableBitmap

5. Beberapa penanda deteksi

6. Sederhana penanda kotak hitam

7. spidol kustom

8. Kinerja waktu nyata

9. Mudah digunakan

10. Dokumentasi termasuk langkah demi langkah Panduan Pemula

11. Berdasarkan algoritma didirikan dan teknik

12. Menggunakan perpustakaan Matrix3DEx

5. Vuforia

Vuforia ™ adalah platform perangkat lunak yang terbaik dan paling kreatif untuk augmented

reality (AR) app berpengalaman di lingkungan dunia yang paling nyata untuk melihat pada

aplikasi mobile.

Platform Vuforia menggunakan unggul, stabil, dan secara teknis efisien komputer pengenalan

gambar berbasis visi-dan menawarkan set terluas fitur dan kemampuan, memberikan kebebasan

untuk pengembang untuk memperluas visi mereka tanpa keterbatasan teknis. Dengan dukungan

untuk iOS, Android, dan Unity 3D, platform Vuforia memungkinkan Anda untuk menulis

aplikasi asli tunggal yang dapat mencapai sebagian besar pengguna di seluruh jangkauan terluas

smartphone dan tablet

6. OpenSpace3D

OpenSpace3D adalah sebuah platform pengembangan open source dan terbuka untuk proyek-

proyek real time 3D interaktif. keuntungan yang didapat dengan menggunakan OpenSpace3D

adalah:

1. User friendly, Anda dapat membuat seluruh adegan 3D interaktif, dengan kualitas grafis

yang hebat, tanpa menulis kode apapun.

2. Power, banyak fungsi secara langsung dimasukkan, menyadari aplikasi OpenSpace3D

terdiri dalam menghubungkan fungsi bersama-sama, dan mendefinisikan interaksi timbal

balik mereka.

3. Kemajuan teknologi, tim kami terus mencari dan mengintegrasikan teknologi terakhir

dalam domain virtual reality, pengenalan suara, dan komputer grafis.

7. Junaio

Junaio adalah platform Augmented Reality (AR) yang berbasis ponsel yang memungkinkan

Anda untuk membuka informasi digital dari tempat, produk dan pemandangan di sekitar Anda.

Menggunakan teknologi AR, Junaio visualisasi menggunakan informasi dengan cara yang baru.

Junaio didukung oleh Metaio, pelopor dan pemimpin dalam teknologi Augmented Reality.

Sekarang versi Beta baru, Junaio Mirage, tersedia untuk kacamata pintar (Epson, Vuzix,

Google).

8. Metaio

Metaio SDK menyediakan dua model bahasa pemrograman yang berbeda dalam pengembangan

teknologi AR, yaitu bahasa native dan AREL (augmented reality experience language). Bahasa

nativemerupakan bahasa pemrograman asli dari suatu platform pengembangan. Metaio SDK

telah mendukung pengembangan aplikasi multi-platform, sehingga ada sejumlah bahasa native

yang terlibat di dalamnya: Java (dengan kombinasi XML untuk layout) untuk Android, Objective

C untuk iOS, dan C++ untuk Windows Phone

9. Globin XNA

Goblin XNA adalah sebuah platform untuk penelitian tentang pengguna interface 3D, termasuk

augmented reality mobile dan virtual reality, dengan penekanan pada permainan. Hal ini ditulis

dalam C # dan berdasarkan Microsoft XNA Game Studio 3.1 (hingga Goblin XNA v3.6) dan 4.0

(setelah Goblin XNA v4.0).

Rilis stabil terbaru adalah Goblin XNA v4.1 dirilis pada 2012/06/27. Distribusi ini termasuk

dukungan untuk Windows Phone 7. Namun, kami tidak termasuk dalam distribusi kami setiap

kelas atau tutorial yang menggunakan pelacakan berbasis visi-Windows Phone, karena saat ini

kami tahu tidak ada perpustakaan pelacakan untuk Windows Phone yang kompatibel dengan

BSD kami lisensi dan dengan penggunaan paket yang kode sumber tidak tersedia. Kami akan

mencakup dukungan untuk pelacakan berbasis visi-Windows Phone sekali perpustakaan yang

sesuai menjadi tersedia

10. Layar AR

Salah satu platform pengembangan aplikasi Realitas Bertambah yang sangat terkenal adalah

Layar. Layar merupakan aplikasi berbentuk browser untuk Realitas Bertambah. Sedangkan

lapisan konten yang berjalan di aplikasi Layar disebut Layer. Dengan demikian Layar dapat

menyediakan platform untuk menjelajahi berbagai informasi yang dipindai oleh piranti pengguna

dengan menggunakan teknologi Realitas Bertambah. Layar juga menyediakan platform yang

terbuka, sehingga memungkinkan para pengembang untuk membuat konten-konten Layer.

Begitu pula Layar menyediakan aplikasi dan infrastruktur yang mendukung pengembang untuk

lebih nyaman dan leluasa membuat aplikasi Realitas Bertambah. Beberapa keuntungan bagi para

pengembang yang menggunakan Layar sebagai kakas pengembangan aplikasinya: Dapat

berjalan pada banyak platform mobile untuk aplikasi berbasis Realitas Bertambah Platform

terbuka, dan juga bersifat free Ekosistem pengembangan yang kondusif Komunitas

pengembang yang aktif Mendukung beragam platform mobile Dapat menjalankan aplikasi

Realitas Bertambah di iPhone dengan Layar Player.Testing environment (lingkungan uji coba)

Kaya akan fitur pengembangan seperti mendukung model 3D, animasi POI (Point of Interest),

berbagi ke jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter, fitur Layer seperti call, email, share, dan

web page, mendukung audio/video, elemen-elemen untuk games seperti autotrigger, relative

POI, point-to-point, dan terakhir tersedianya fitur pembayaran seperti PayPal.

B. Markerless Augmented Reality

Salah satu metode Augmented Reality yang saat ini sedang berkembang adalah metode

"Markerless Augmented Reality", dengan metode ini pengguna tidak perlu lagi menggunakan

sebuah marker untuk menampilkan elemen-elemen digital, dengan tool yang disediakan

Qualcomm untuk pengembangan Augmented Reality berbasis mobile device, mempermudah

pengembang untuk membuat aplikasi yang markerless (Qualcomm, 2012).

Seperti yang saat ini dikembangkan oleh perusahaan Augmented Reality terbesar di dunia Total

Immersion dan Qualcomm, mereka telah membuat berbagai macam teknik Markerless Tracking

sebagai teknologi andalan mereka, seperti Face Tracking, 3D Object Tracking, dan Motion

Tracking.

1. Face Tracking

Algoritma pada computer terus dikembangkan, hal ini membuat komputer dapat mengenali

wajah manusia secara umum dengan cara mengenali posisi mata, hidung, dan mulut manusia,

kemudian akan mengabaikan objek-objek lain di sekitarnya seperti pohon, rumah, dan lain - lain.

Teknik ini pernah digunakan di Indonesia pada Pekan Raya Jakarta 2010 dan Toy Story 3 Event

(Widiansyah, Firman, 2014).

2. 3D Object Tracking

Berbeda dengan Face Tracking yang hanya mengenali wajah manusia secara umum, teknik 3D

Object Tracking dapat mengenali semua bentuk benda yang ada disekitar, seperti mobil, meja,

televisi, dan lain-lain.

3. Motion Tracking

Komputer dapat menangkap gerakan, Motion Tracking telah mulai digunakan secara ekstensif

untuk memproduksi film-film yang mencoba mensimulasikan gerakan.

4. GPS Based Tracking

Teknik GPS Based Tracking saat ini mulai populer dan banyak dikembangkan pada aplikasi

smartphone (iPhone dan Android), dengan memanfaatkan fitur GPS dan kompas yang ada

didalam smartphone, aplikasi akan mengambil data dari GPS dan kompas kemudian

menampilkannya dalam bentuk arah yang kita inginkan secara realtime, bahkan ada beberapa

aplikasi menampikannya dalam bentuk 3D.