test denver

Upload: dame-arum

Post on 10-Mar-2016

215 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tes denver

TRANSCRIPT

BAB I

Kata Pengantar

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunianya kami telah melaksanakan praktikum test Denver ini.

Kami mengucapkan terima kasih karena atas bantuan pembimbing dan berbagai fasilitas yang menunjang, kami telah mengetahui bagaimana pertumbuhan dan perkembangan anak sebagaimana tujuan dilaksanakannya praktikum ini.

Dengan dibuatnya laporan ini semoga lebih memberi gambaran yang jelas tentang pertumbuhan dan perkembangan anak, kemampuan apa saja yang sudah dimiliki anak, sehingga bisa mendeteksi gangguan ataupun keterlambatan dalam pertumbuhan atau perkembangan anak tersebut.

Akhir kata cukup sekian, Wassalamualaikum wr wb.BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Anak memiliki suatu ciri yang khas yaitu selalu tumbuh dan berkembang sejak konsepsi sampai berakhirnya masa remaja. Anak menunjukkan ciri-ciri pertumbuhan dan perkembangan yang sesuai dengan usianya. Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran dan jumlah sel serta jaringan interselular, berarti bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh sebagian atau keseluruhan, sehingga dapat diukur dengan satuan panjang dan berat. Perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa serta sosialisasi dan kemandirian.

Pertumbuhan terjadi secara simultan dengan perkembangan. Berbeda dengan pertumbuhan, perkembangan merupakan hasil interaksi kematangan susunan saraf pusat dengan organ yang dipengaruhinya, misalnya perkembangan sistem neuromuskuler, kemampuan bicara, emosi dan sosialisasi. Kesemua fungsi tersebut berperan penting dalam kehidupan manusia yang utuh.

Test DDST atau Denver II adalah tes skrining perkembangan (perkembangan adalah kemajuan tingkah laku, kematangan emosional dan sosial yang dinilai dari aktivitas sosial, pendengaran&bahasa, motorik kasar&halus) yang paling luas digunakan.Penilaian DDST ini mencakup 4 domain perkembangan yaitu personal sosial, adaptif-motorik halus, bahasa dan motorik kasar. Test ini umumnya dilakukan di klinik atau rumah sakit oleh Dokter atau Perawat Anak; bertujuan untuk menilai dan memantau perkembangan anak sesuai dengan usia (0 - 6 tahun), sehingga bisa mendeteksi dini keterlambatan perkembangan.

B. Tujuan

Tujuan dari penulisan laporan praktikum Tes Denver II pada blok Life Cycle, agar mahasiswa mampu menjelaskan :

1. Tentang Test Denver II dan pelaksanaannya; dan2. Tumbuh kembang anak usia 0 sampai 6 tahun.C. Manfaat

Dalam blok Life Cycle praktikum pendiatri mahasiswa diharapkan mampu memberikan manfaat dari pembelajaran dan penulisan laporan:

1. Mahasiswa mampu memahami tujuan pembelajaran;

2. Mahasiswa mampu menerapkan aplikasi klinis dari tujuan pembelajaran;

3. Mahasiswa mampu menjadi tenaga medis yang profesional dan kompeten dalam masa depan;

4. Mahasiswa mampu memahami tentang Test Denver II dan pelaksanaannya;5. Mahasiswa mampu memahami tumbuh kembang anak usia 0 sampai 6 tahun.BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tumbuh Kembang Anak

1. Pertumbuhan

a) Pertumbuhan adalah berkaitan dengan masalah perubahan dalam besar, jumlah, ukuran atau dimensi tingkat sel atau organ yang bisa diukur. (Soetjiningsih, 1995)

b) Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran fisik (anatomi) dan struktur tubuh dalam arti sebagian atau seluruhnya karena adanya multiplikasi (bertambah banyak) sel-sel dan juga karena bertambah besarnya sel. (IDAI, 2002)2. Perkembangan

a) Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur sebagai hasil dari proses pematangan. (Soetjiningsih, 1995)

b) Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan dan struktur / fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur, dapat diperkirakan dan diramalkansebagai hasil dari proses diferensiasi sel, jaringan tubuh, organ-organ dan sistemnya yang terorganisasi. (IDAI, 2002)B. Faktor Yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang

Faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang anak dibagi menjadi 2, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor tersebut adalah:1. Faktor Internal; meliputi:

a) Ras/etnik atau bangsab) Keluargac) Umurd) Jenis kelamine) Genetikf) Kelainan kromosom2. Faktor Eksternal; dibedakan menjadi 3 antara lain:

a) Faktor Prenatal; meliputi:

Gizi Toksin/zat kimia Endokrin Radiasi Infeksi Kelainan imunologi Anoksia embriob) Faktor Persalinan; komplikasi persalinan pada bayi seperti trauma kepala, asfiksia dapat menyebabkan kerusakan jaringan otak.

c) Faktor Pascasali; meliputi:

Gizi. Untuk tumbuh kembang bayi. Penyakit kronis/ kelainan congenital.

Lingkungan fisis dan kimia. Psikologis. Endokrin. Sosio-ekonomi. Lingkungan pengasuhan. Stimulasi. Obat-obatan.(Soetjiningsih, 1995) dan (Behrman, 2000)BAB III

PEMBAHASAN

Denver II adalah revisi utama dari standardisasi ulang dari Denver Development Screening Test (DDST) dan Revisied Denver Developmental Screening Test (DDST-R). Adalah salah satu dari metode skrining terhadap kelainan perkembangan anak. Tes ini bukan tes diagnostik atau tes IQ. Waktu yang dibutuhkan 15-20 menit.A. Aspek Perkembangan yang dinilai

Terdiri dari 125 tugas perkembangan. Tugas yang diperiksa setiap kali skrining hanya berkisar 25-30 tugas. Ada 4 sektor perkembangan yang dinilai, yaitu:

1. Personal Social (perilaku sosial)

Aspek yang berhubungan dengan kemampuan mandiri, bersosialisasi dan berinteraksi dengan lingkungannya.

2. Fine Motor Adaptive (gerakan motorik halus)

Aspek yang berhubungan dengan kemampuan anak untuk mengamati sesuatu, melakukan gerakan yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu dan dilakukan otot-otot kecil, tetapi memerlukan koordinasi yang cermat.

3. Language (bahasa)

Kemampuan untuk memberikan respons terhadap suara, mengikuti perintah dan berbicara spontan.

4. Gross motor (gerakan motorik kasar)

Aspek yang berhubungan dengan pergerakan dan sikap tubuh.

B. Alat yang digunakan

Alat peraga: benang wol merah, kismis/ manik-manik, Peralatan makan, peralatan gosok gigi, kartu/ permainan ular tangga, pakaian, buku gambar/ kertas, pensil, kubus warna merah-kuning-hijau-biru, kertas warna (tergantung usia kronologis anak saat diperiksa).

Lembar formulir DDST II

Buku petunjuk sebagai referensi yang menjelaskan cara-cara melakukan tes dan cara penilaiannya.

C. Prosedur DDST terdiri dari 2 tahap, yaitu:

a) Tahap pertama: secara periodik dilakukan pada semua anak yang berusia: 3-6 bulan, 9-12 bulan, 18-24 bulan, 3 tahun, 4 tahun, 5 tahun.

b) Tahap kedua: dilakukan pada mereka yang dicurigai adanya hambatan perkembangan pada tahap pertama. Kemudian dilanjutkan dengan evaluasi diagnostik yang lengkap.

c) Penilaian

Jika Lulus (Passed = P), gagal (Fail = F), ataukah anak tidak mendapat kesempatan melakukan tugas (No Opportunity = NO).

D. Cara Pemeriksaan Ddst II Tetapkan umur kronologis anak, tanyakan tanggal lahir anak yang akan diperiksa. Gunakan patokan 30 hari untuk satu bulan dan 12 bulan untuk satu tahun. Jika dalam perhitungan umur kurang dari 15 hari dibulatkan ke bawah, jika sama dengan atau lebih dari 15 hari dibulatkan ke atas. Tarik garis berdasarkan umur kronologis yang memotong garis horisontal tugas perkembangan pada formulir DDST. Setelah itu dihitung pada masing-masing sektor, berapa yang menunjukan P dan berapa yang menunjukkan F.

Berdasarkan pedoman, hasil tes diklasifikasikan dalam: Normal, Abnormal, Meragukan dan tidak dapat dites.1. Abnormala) Bila didapatkan 2 atau lebih keterlambatan, pada 2 sektor atau lebih.b) Bila dalam 1 sektor atau lebih didapatkan 2 atau lebih keterlambatan Plus 1 sektor atau lebih dengan 1 keterlambatan dan pada sektor yang sama tersebut tidak ada yang lulus pada kotak yang berpotongan dengan garis vertikal usia.

2. Meragukana) Bila pada 1 sektor didapatkan 2 keterlambatan atau lebih.b) Bila pada 1 sektor atau lebih didapatkan 1 keterlambatan dan pada sektor yang sama tidak ada yang lulus pada kotak yang berpotongan dengan garis vertikal usia.3. Tidak dapat ditesApabila terjadi penolakan yang menyebabkan hasil tes menjadi abnormal atau meragukan.

4. NormalSemua yang tidak tercantum dalam kriteria di atas. Pada anak-anak yang lahir prematur, usia disesuaikan hanya sampai anak usia 2 tahun.E. Interpretasi dari nilai Denver IIAdvanced; Melewati pokok secara lengkap ke kanan dari garis usia kronologis (dilewati pada kurang dari 25% anak pada usia lebih besar dari anak tersebut).F. Interpretasi Tes NormalTidak ada kelambatan dan maksimum dari satu kewaspadaan.Rekomendasi untuk rujukan tes Suspect dan Untestable:Skrining ulang pada 1 sampai 2 minggu untuk mengesampingkan faktor temporer.G. Hasil PemeriksaanTanggal Pemeriksaan :

14 Mei 2012

Pemeriksa :

Madame Arum N

Nama anakMuhammad Azril Saputra

AlamatKeputren RT 3 RW 8

Jenis KelaminLaki-laki

Tempat, tgl lahirSolo, 14 Oktober 2009

Berat lahir3,1 kg

Panjang lahir50 cm

Berat sekarang13 kg

Panjang/tinggi sekarang-

Nama ayahTriyono

AlamatKeputren RT 3 RW 8

PendidikanSMA

PekerjaanKaryawan swasta

Nama ibuAri Nurhayati

AlamatKeputren RT 3 RW 8

PendidikanSMA

PekerjaanKaryawan PT Tyfontex

Tes yang dilakukan (Muhammad Azril Saputra) :A. Tes Personal Sosial

1. Menyuapi boneka

(passed)2. Memakai baju

(passed)3. Gosok gigi dengan bantuan

(passed)4. Mencuci & mengeringkan tangan(passed)5. Menyebut nama teman

(passed)6. Memakai T-shirt

(passed)B. Tes Adaptif / Motorik Halus

1. Menyusun menara dari 3 kubus(passed)2. Menyusun menara dari 4 kubus(passed)3. Menyusun menara dari 6 kubus(passed)4. Menyusun menara vertikal

(passed)5. Menyusun menara dari kubus

(passed)6. Menggoyangkan ibu jari

(passed)C. Tes Bahasa1. Menyebut 1 gambar

(passed)2. Menunjuk bagian badan

(passed)3. Menunjuk 4 gambar

(passed)4. Bicara sebagian dimengerti

(passed)5. Menyebut 4 gambar

(passed)6. Mengetahui 2 kegiatan

(passed)D. Tes Motorik Kasar

1. Berjalan naik tangga

(passed)2. Menendang bola ke depan

(passed)3. Melompat

(passed)4. Melempar bola tangan ke atas

(passsed)5. Loncat jauh

(passed)6. Berdiri 1 kaki 1 detik

(passed)Tanggal Pemeriksaan :

14 Mei 2012

Pemeriksa :

Madame Arum N

Nama anakZerlina Safa Fitria

AlamatKeputren

Jenis KelaminPerempuan

Tempat, tgl lahirSolo, 23 September 2009

Berat lahir2,9 kg

Panjang lahir50 cm

Berat sekarang11,5 kg

Panjang/tinggi sekarang-

Nama ayahHartono

AlamatKeputren

PendidikanSMA

PekerjaanBuruh

Nama ibuTuti

AlamatKeputren

PendidikanSMP

PekerjaanIbu rumah tangga

Tes yang dilakukan (Zerlina Safa Fitria) :

E. Tes Personal Sosial

1. Menyuapi boneka

(passed)2. Memakai baju

(passed)3. Gosok gigi dengan bantuan

(passed)4. Mencuci & mengeringkan tangan(passed)5. Menyebut nama teman

(passed)6. Memakai T-shirt

(passed)F. Tes Adaptif / Motorik Halus

7. Menyusun menara dari 3 kubus(passed)8. Menyusun menara dari 4 kubus(passed)9. Menyusun menara dari 6 kubus(passed)10. Menyusun menara vertikal

(passed)11. Menyusun menara dari kubus

(passed)12. Menggoyangkan ibu jari

(passed)G. Tes Bahasa7. Menyebut 1 gambar

(passed)8. Menunjuk bagian badan

(passed)9. Menunjuk 4 gambar

(passed)10. Bicara sebagian dimengerti

(passed)11. Menyebut 4 gambar

(passed)12. Mengetahui 2 kegiatan

(passed)H. Tes Motorik Kasar

7. Berjalan naik tangga

(passed)8. Menendang bola ke depan

(passed)9. Melompat

(passed)10. Melempar bola tangan ke atas

(passsed)11. Loncat jauh

(passed)12. Berdiri 1 kaki 1 detik

(passed)BAB IVSIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

1. Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh contohny bertanbah tinggi, tambah gemuk.

2. Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan dalam struktur dan fungsi tubuh contohnya bertambah dewasa cara berfikirnya.

3. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan, dibagi menjadi 2 yaitu faktor heredokonstitusionil dan faktor lingkungan (dibagi menjadi 2 yaitu faktor prenatal dan faktor pascanatal).

4. Perkembangan kognitif Meliputi kemampuan intelegensi, kemampuan berpersepsi dan kemampuan mengakses informasi, berfikir logika, memecahkan masalah kompleks menjadi simple dan memahami ide yang abstrak menjadi konkrit.5. Untuk mengetahui tumbuh kembangan anak itu cepat atau lanbat kita dapat melihat dari motorik kasar, motorik halus, dan bahasa.B. Saran

1. Sebaiknya orang tua selalu memantau pertumbuhan dan perkembangan anaknya.

2. Imunisasi harus dilakukan secara rutin dan tepat pada waktunya, karena imunisasi sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.3. Kebutuhan gizi anak harus diperhatikan, supaya tidak terjadi kekurangan atau kelebihan nutrisi.4. Sayangi dan beri perhatian pada anak.5. Dukungan terhadap perkembangan mental anak harus diperhatikan jangan sampai anak menjadi minder dalam pergaulannya.6. Ajarkan pada anak gaya hidup sehat dan teratur sejak dini.7. Berikan pendidikan agama sejak dini.DAFTAR PUSTAKA

Behrman, Kliegman and Nelson Arvin. 2000. Ilmu Kesehatan Anak Nelson Vol.1 Ed. 15. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.________________. 2000. Ilmu Kesehatan Anak Nelson Vol.2 Edisi 15. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.Departemen Kesehatan RI.2003. Asuhan Kesehatan Anak Dalam Konteks Keluarga. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.Guyton, Arthur and Hall. 1997. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.Markum, A.H. dkk. 2007. Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta: Media Aesculaplus Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.Moehji, sjahmien. 2003. Ilmu Gizi Buruk. Jakarta: Penerbit Papas Sinar Sinanti.

Notoatmodjo. 2003. Prinsip-Prinsip Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta.Soetjiningsih. 1995. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.LAMPIRAN

Praktikum Pediatrik Test Denver II terlaksana pada:Hari & tanggal

: Senin, 14 Mei 2012Pukul

: pukul 08.00 sampai 11.00 WIB

Tempat

: PAGE 11Life Cycle