surat pembaca dari redaksi -...

27. LENSA & PERISTIWA

31. OPSLAT* Lomba Ton Tangkas Sarana EvaluasiKemampuan Militer Prajurit

* Satgas Pamtas Yonif 405/Sk Salurkan BantuanDi Daerah Perbatasan

34. LAPTERTMMD Sangat Dibutuhkan Masyarakat

36. SOSOK* Puluhan Tahun Sebagai Koordinator Donor

Darah* Keahlian Menembak Berawal dari Tuntutan

Tugas

38. BINTALRetret Bagi Prajurit TNI – POLRI dan PNS di Griya

Assisi Bandungan

40. RUANG PERSIT* Pentingnya Persit dalam Rumah Tangga* Persit KCK Cabang XXXVIII Kodim 0717/Pwd

Manfaatkan Lahan Kosong

43. BERITA SATUAN* Penyuluhan KB Bagi Babinsa dan

Babinkamtibmas* Pekan Batik Nusantara 2014

53. PENERANGAN PASUKANTata Cara Mendapatkan Pelayanan BPJS

Kesehatan

54. TTS

Cover :Pangdam IV/Diponegoro dan

Mayjen TNI Sunindyo diangkatberamai-ramai oleh prajurit

Kodam IV/Diponegoropada acara tradisi pelepasan

Mayjen TNI Sunindyo

Foto : Bambang Subi

Daftar IsiDaftar Isi

3. SURAT PEMBACA

6. FOKUS

* Selamat Jalan dan Selamat BertugasMayjen TNI Sunindyo

* Selamat Datang dan Selamat BertugasBapak Panglima

* Pertahanan Negara Harus Dimiliki SeluruhRakyat Indonesia

10. GD UTAMA

* Panglima TNI : Maknai HUT DenganMeningkatkan Kinerja dan KualitasPengabdian

* Syukuran, Wahana Komunikasi Timbal BalikAntara TNI Dengan Komponen Bangsa lainnya

18. BINSAT

20. RAGAM* TNI dan Polri Terus Tingkatkan Kualifikasi

Dengan Latihan dan Pendidikan* Mahasiswa Pewaris dan Melanjutkan

Perjuangan Bangsa* Setjen Wantannas dan Unnes Selenggarakan

Semiloka Pendidikan Karakter* Pramuka Tingkatkan Rasa Kebangsaan dan

Cinta Tanah Air* Pertempuran Lima Hari di Semarang, Bersama

Rakyat TNI Kuat* Radio Suara Diponegoro, Radio Kebanggaan

Kodam IV/Diponegoro* Ubah Gaya Perang, TNI Perkuat Ketahanan

Pangan

Pelindung :

Pangdam IV/DiponegoroPembina :

Kasdam IV/DiponegoroPenasehat :

Irdam IV/Diponegoro, Para Asisten danStaf Ahli Pangdam IV/Diponegoro

Pimp. Red / Penanggung Jawab :

Kapendam IV/DiponegoroKolonel Arh Elphis Rudy

Wapimred :

Waka Pendam IV/DiponegoroLetkol Arm Hery Purwanto

Redaktur Pelaksana :

Mayor Inf Ir. Susanto, M. SiMayor Inf Suyadi

Mayor Inf MochklisinMayor Inf Moh Rais, S.SosMayor Cpm M. Yudi Irawan

Sekretaris :

Dra. Mulyani Susilowati, M. SiStaf Redaksi :

Kapten Inf Agus SupriyadiKapten Inf Mulyadi

Kapten Caj (K) Santi Kristiyani, S.Pd.Kapten Inf Suparno

Kapten Chk SuparminKapten Ctp Eko Wibowo, S.Si. M.Sc.

Kapten Chb MujionoKapten Caj (K) Irene Rena Saputri S.Psi

Sri Rosana, SHSri Rahayu, S.Sos

Redaktur Foto :

Lettu Inf M.ArdiansyahSertu Bambang Cipto, Sertu Suhari

Sertu Bintarto,Budi Widayanto, Tri Heriyadi

Bendahara :Dra. Sih Ratnawati

Tata Usaha :

Djumiati, Sri Robiyati, SuratnoDesign :

Yosep, Hariyanto, Cucut, RosoDistribusi :

Mayor Inf Rudiyanto, S.PdRison Binartoko

Advertising : SupriyonoKontributor :

Penrem 071/WK, Penrem 072/Pmk,Penrem 073/Mkt, Penrem 074/Wrt

Alamat Redaksi :

Pendam IV/Diponegoro, Jl. PerintisKemerdekaan, Watugong, Semarang

Telp. (024) 7479609 (hunting)Fax. (024) 7479609

e-mail : [email protected] : CV. LONTAR MEDIA

(Isi di luar tanggung jawab percetakan)

Dari Redaksi

Redaksi menerima tulisan baik berupa : artikel, laporan, berita atau foto,kartun dan karikatur terutama yang berkaitan dengan kemanunggalanTNI dan rakyat, redaksi berhak untuk menyunting naskah. Kiriman

naskah paling lambat tanggal 15 setiap edisinya.

Pembaca GD yang terhormatPada edisi Oktober 2014 ini, rangkaian dalam memperingati HUT ke-

69 TNI tanggal 5 Oktober 2014 Redaksi tampilkan kembali dengan jeniskegiatan yang berbeda. Seperti kegiatan pokok berupa upacara peringatan

HUT dan kegiatan penunjang diantaranya syukuran, ziarah ke TMP, bhaktisosial,lomba PBB antar Sat jajaran dan kegiatan hiburan.

Panglima TNI Jenderal TNI DR Moeldoko dalam amanat HUT yang

dibacakan Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan mengajakkepada seluruh prajurit dan PNS TNI untuk memaknai usia TNI ke-69

dengan tekad dan janji untuk meningkatkan kinerja dan kualitas pengabdiandi masa-masa yang akan datang. Informasi lebih lanjut kegiatan ini, kitasajikan pada Rubrik GD Utama.

Pembaca yang berbahagia,

Sementara itu, pada rubrik Fokus Redaksi menampilkan pelaksanaanpelatihan bela negara yang diselenggarakan oleh Batalyon-batalyon jajaranKodam IV/Diponegoro dengan melibatkan pelaku para mahasiswa PTN/

PTS di Propinsi Jateng dan DI Yogyakarta.Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Bayu Purwiyono dalam

sambutan pembukaan pelatihan bela negara mengatakan pemahamankonsepsi pertahanan negara dalam implementasinya bukan hanya dimilikioleh TNI tetapi juga harus dimiliki segenap komponen bangsa dan seluruh

rakyat Indonesia termasuk mahasiswa. Program pelatihan bela negara inisendiri merupakan kebijakan Pimpinan TNI AD yang kemudian

ditindaklanjuti dan diaplikasikan oleh seluruh Kotama TNI AD.Pada Rubrik Fokus ini juga kita tampilkan profil Pangdam IV/Diponegoro

yang kita sajikan dalam tulisan “Selamat Datang dan Selamat Bertugas

Bapak Panglima” serta pelepasan mayjen TNI Sunindyo.Kemudian informasi lain yang menarik untuk disimak diantaranya

pengarahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada TNI pada akhirpenugasannya, pelaksanaan TMMD Reguler ke-93 dan TMMD ManunggalSengkuyung, peringatan Per tempuran lima hari di Semarang dan lain-lain.

Selanjutnya, berbagai kegiatan Kodam dan Satuan jajaran Korem,Kodim, Koramil ditampilkan pada Rubrik Berita Satuan, Opslat, Binsat,

Bintrakor, Ruang Persit, Surat Pembaca, TTS dan Lensa Peristiwa.Tidak lupa Redaksi mengucapkan terima kasih kepada para kontributor

di daerah yang menunjukkan antusiasme sehingga dari hari ke hari semakin

banyak. Namun karena keterbatasn tempat/ruang yang ada, Redaksi mintamaaf harus memilihnya dengan sangat selektif. Jumlah pengiriman artikel

dapat dilihat melalui rekapilutasi. Redaksi juga menyampaikan terima kasihkepada semua pihak yang telah memberikan dukungan demi kesinambunganmajalah GD. (Redaksi)

1. Kodam IV/Diponegoro

2. Mabesad

3. Pusterad

4. Pusdikter

5. Kapuspen TNI

6. Gubernur Jateng

7. Kapolda Jateng

8. Pangdam I /BB

9. Pangdam II/Sriwijaya

10. Pangdam III/Siliwangi

11. Pangdam V/Brawijaya

12. Pangdam VI/Tanjungpura

13. Pangdam VII/Wirabuana

14. Pangdam IX/Udayana

15. Pangdam XVI/Patimura

16. Pangdam XVII/Trikora

17. Pangdam Jaya

18. Pangdam Iskandar Muda

19. Yayasan Kartika Jaya

20. Radio Gajah Mada Smg

Distribusi Majalah Gema Diponegoro

SURAT PEMBACA

TNI dan Masyarakat, Bersatulah !Saya merasa prihatin membaca berita di koran tentang pengeroyokan

seorang anggota TNI oleh beberapa orang. Kejadian tersebut disinyalir dipicu

oleh masalah utang piutang yang tidak begitu besar. Kejadian ini tentunya

menjadi perhatian kita bersama untuk menciptakan kebersamaan TNI dengan

rakyat.

Terlepas dari siapa yang benar atau salah, seharusnya kejadian

pengeroyokan itu tidak perlu terjadi jika kedua belah pihak lebih sabar dan

bersikap bijaksana. Kita seharusnya bisa lebih dewasa dalam menyikapi setiap

persoalan. Hati boleh panas, tapi kepala tetap dingin, sehingga bisa berpikir

jernih dan tidak ngawur. Saya sangat menyayangkan kejadian ini dan berharap

ini yang terakhir. TNI dan rakyat saling membutuhkan. TNI butuh rakyat

untuk mendukung pelaksanaan tugasnya, dan rakyat butuh TNI untuk

melindungi dari ancaman, gangguan baik dari luar maupun dalam negeri.

Saya berharap kejadian pengeroyokan ini dapat diselesaikan dengan

baik dan tidak mengganggu hubungan baik TNI dan rakyat yang selama ini

telah terjalin dengan baik. Saya juga menghimbau agar kita lebih sabar dan

mengutamakan cara kekeluargaan dalam menyelesaikan suatu permasalahan.

(Shinta, Jatingaleh Semarang)

Bangga Dan Optimis

Dengan Kekuatan TNI

Hari ulang tahun ke-69 TNI kali ini

berbeda dengan tahun- tahun

sebelumnya. Rangkaian acara mulai

dari aksi penyelamatan lingkungan

dengan pembuatan jutaan biopori dan

penghijauan, aksi sosial dengan donor

darah dan pengobatan massal ,

pelestarian budaya daerah dengan

pagelaran kesenian, gowes serentak se-

Indones ia bersama rakyat juga

ditampilkannya secara besar-besaran

kekuatan militer TNI dengan parade

aluts is ta yang dise lenggarakan di

Surabaya. Tak heran beberapa rekor

Muri disabet oleh TNI dalam rangkaian

pelaksanaan peringatan HUT TNI ini.

At raks i yang menampi lkan

kekuatan darat, laut dan udara ini cukup

membuat saya terkagum-kagum ketika

tiga matra berkolaborasi membebaskan

tawanan pada saat yang bersamaan.

Ada sekitar 592 alutsista dari AD, AL

dan AU yang unjuk kekuatan bahkan

ada aksi terjun payung dengan kekuatan

3000 prajuri t . Disana ditampilkan

berbagai jenis terbaru dari alat perang

antara lain sekitar 239 pesawat udara,

42 Kapal Perang Republik Indonesia

(KRI), 149 Kendaraan Tempur dari

berbagai jenis dan peralatan tempur

terbaru lainnya.

Kekuatan pertahanan TNI semakin

lengkap dengan demo udara Fly pass,

serangan udara, penerjunan pasukan

dan air cover yang terlihat sempurna.

In i merupakan sa tu bukt i bahwa

reformasi yang telah dilakukan TNI

selama ini ternyata bukanlah isapan

jempol semata . Dengan mel iha t

kemampuan dan penampilan TNI yang

sedemikian hebat saya sangat bangga

dan optimis bahwa kekuatan TNI akan

mampu menyamai kekuatan militer

negara-negara maju lain.

Saya berharap HUT terbesar

sepanjang sejarah TNI ini dapat menjadi

momentum guna meningkatkan

profesional isme dan dis ipl in serta

semangat juang prajurit TNI dalam

mengamankan dan mempertahankan

kedaulatan NKRI. Sejalan dengan

komi tmen TNI untuk fokus dan

mengembalikan fungsi utamanya pada

pertahanan. (Elsana, Gemolong, Sragen)

Waspadai Kebakaran Dimusim Kemarau

Indonesia adalah negara dengan dua musim yaitu musim penghujan

dan kemarau. Jika musim kemarau tiba, maka kita harus dapat menghemat

penggunaan air. Memang, musim yang satu ini kurang disukai oleh sebagian

besar orang khususnya para petani karena pada musim kemarau ini hasil

pertanian kualitasnya tidak baik dikarenakan faktor cuaca dan kurangnya air.

Sebenarnya musim kemarau tidak hanya berimbas buruk pada hasil pertanian

saja, namun bisa pada kesehatan manusia, kebakaran hutan, dan lain

sebagainya.

Mengingat fenomena musim kemarau serta kekeringan serta

peningkatan titik api (hotspot) di sejumlah daerah dan lokasi. Wilayah kita

yang didominasi hutan memiliki potensi hotspot, sehingga kewaspadaan harus

ditingkatkan. Karena meskipun curah hujan ada, namun perilaku masyarakat

yang membuka lahan dengan membakar juga harus diwaspadai guna

meminimalisir potensi kebakaran hutan dan lahan.

Kebakaran bisa terjadi kapan saja, untuk bisa dicegah dengan

waspada, langkah yang harus dilakukan agar terhindar dari bencana kebakaran

adalah tidak membakar sampah, pastikan kompor tidak menyala saat

meninggalkan rumah memeriksa jaringan listrik, jika sudah lama sebaiknya

diganti untuk mencegah terjadinya arus pendek, obat anti nyamuk serta alat

elektronik diperiksa dulu dan pastikan apakah sudah aman sebagai langkah

antisipasi, agar orang tua juga ikut mengawasi anak-anak dibawah umur agar

jangan bermain korek api yang gampang memicu terjadinya kebakaran.

Kami berharap agar dimusim kemarau yang panjang ini masyarakat

ikut peduli untuk menjaga lingkungan agar bisa terhindar dari bahaya kebakaran,

selanjutnya agar gerakan siaga pengendalian kebakaran hutan dan lahan di

daerah masing-masing dengan melibatkan seluruh elemen terkait seperti SKPD,

TNI, Polri, lembaga instansi vertikal, Ormas, tokoh masyarakat, termasuk

partisipasi perusahaan yang bergerak di sektor perkebunan, pertanian, kehutanan

dan pertambangan. Gerakan siaga dilakukan secara terpadu dan terkoordinasi

dengan azas kegotongroyongan dan sukarela. Juga diminta untuk mengaktifkan

Posko Siaga Bencana di kantor BPBD atau SKPD sebagai tindakan antisipasi

menghadapi kemungkinan terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang dapat

mengakibatkan kabut asap. Disamping itu, perlunya melakukan penegakan

hukum kepada perorangan dan/atau badan hukum yang membuka lahan

pertanian dan perkebunan dengan cara pembakaran sesuai peraturan

perundangan yang berlaku. (Pratiknyo, Jl Slamet Riyadi Surakarta)

SURAT PEMBACA

Oktober 2014 XVIII 214 Gema DIPONEGORO 5

Kodam IV/Diponegoro mendapatkan

Bapak baru yaitu Mayjen TNI Bayu

Purwiyono, terhitung mulai tanggal 26

September 2014. Hal ini sebagai

tindak lanjut dari acara serah terima

13 jabatan strategis di jajaran TNI

AD, diantaranya Pangdam IV/

Diponegoro. Acara serah terima tugas

dan tanggungjawab para pejabat

tersebut berlangsung di depan Kepala

Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI

Gatot Nurmantyo dalam upacara di

Markas Divisi Infanteri 1/Kostrad,

Cilodong, Bogor.

Kodam IV/Diponegoro bukan

wilayah asing bagi bapak Mayjen TNI

Bayu Purwiyono, karena Pria yang

dilahirkan di Jakarta 16 September

1959 ini sebelumnya pernah bertugas

sebagai Asisten Perencanaan Kodam

IV/Diponegoro tahun 2007 – 2009.

Setelah lima tahun bertugas di

tempat lain, akhirnya beliau kembali

ke kodam ini dengan jabatan baru

sebagai orang pertama di jajaran

Kodam IV/Diponegoro.

Dilihat dari riwayat penugasan,

bapak yang merupakan Alumnus

lembah tidar tahun 1982 ini sudah

menduduki berbagai jabatan yang

bervariatif mulai dari batalyon,

Satdik, staf maupun satuan teritorial.

Pada masa awal dinas, beliau

bertugas di Batalyon Infanteri 411

Kostrad mulai dari jabatan Danton

(01-04-1982), Dankipan B (01-03-

1984), Kasi-2/ops (22-01-1987),

Danki-A (01-03-1988). Selanjutnya,

sempat bergeser sebagai Dankotakta

B Madya Akmil (01-10-1988) dan

akhirnya kembali ke Yonif 411

Kostrad dengan jabatan Kasi-2/ops

(18-04-1990) dan Dan Kima (15-01-

1991).

Suami dari Ibu Alwina ini

kemudian bertugas berturut-turut

sebagai PS Kasi-2/ops Brigif-1/JS (01-

06-1992), Kasi-2/ops Brigif -1/JS (01-

12-1992), Wadan Yonif 220/Jaya (16-

04-1994), Danyonif 751/AW (01-06-

1997), Dandim 1708/BN (15-04-

1998), Irdaum Itdam XVII/TKR (01-

Selamat Datang dan Selamat Bertugas

Bapak Panglima06-2000), Waaslog Kasdam XVII/

TKR (01-10-2000), Kasrem 173/

PVB Dam XVII/TKR (01-11-

2001).

Bapak dari tiga anak yaitu

dua putri dan satu putra Niken

Hapsari (07-05-1985), Lika

Amalia (16-10-1989) dan

Bagus Triananto (22-

07-1992) ini

selanjutnya

berturut-

turut

bertugas

sebagai PBDYA-1/

Renstra Paban-I (01-

11-2002), Asrendam VII/

WRB (15-06-2005),

Asrendam IV/DIP (21-09-

2007), Paban-I/Ren Slogad (27-

03-2009), Waaslog Kasad (15-

06-2012), Aslog Kasad (14-04-

2014) dan sekarang Pangdam

IV/DIP (22-09-2014).

Sementara itu penugasan

operasi yang pernah

dilaksanakan : di dalam negeri

berupa operasi Seroja tahun

1982,1985,1986,1987,1991

dan Rajawali di tahun 1996,

sedangkan ke luar negeri :

Malaysia, Singapura, Cina,

Belarusia dan Kanada.

Adapun tanda jasa yang

dimiliki berupa S.L.K. VIII

Tahun, S.L.K. XVI Tahun ,

S.L.K. XXIV Tahun, S.L

GOM IX/Raksaka Dharma,

S.L. Seroja.

Semoga dibawah

kepemimpinan bapak, Kodam IV/

Diponegoro akan semakin aman,

jaya dan sukses. Kehadirannya tidak

hanya diharapkan oleh rakyat tetapi

juga betul-berul didambakan dan

dicintai oleh segenap masyarakat

khususnya di wilayah Provinsi Jateng

dan DI Yogyakarta yang diayominya.

(GD)

FOKUS

6 Gema DIPONEGORO 214 XVIII Oktober 2014 Oktober 2014 XVIII 214 Gema DIPONEGORO 7

Selamat Jalan dan Selamat Bertugas

Mayjen TNI SunindyoPangdam IV/Diponegoro, Mayjen

TNI Bayu Purwiyono, atas nama

pribadi, TNI dan keluarga besar Kodam

IV/Diponegoro mengucapkan terima

kasih kepada Mayjen TNI Sunindyo

atas pengabdiannya sebagai Pangdam

IV/Diponegoro. Orang pertama di

jajaran Kodam IV/Diponegoro ini juga

menyampaikan rasa bangga karena

dibawah kepemimpinan Mayjen TNI

Sunindyo Kodam IV/Diponegoro

semakin maju, jaya dan namanya

menjadi dikenal.

Hal tersebut disampaikan dalam

apel bersama prajurit dan PNS Kodam

IV/Diponegoro, yang dilaksanakan di

lapangan Makodam IV/Diponegoro,

Kamis, 30 Oktober 2014, sebelum

acara pelepasan Mayjen TNI Sunindyo.

Sebagaimana diketahui serah terima

jabatan Pangdam IV/Diponegoro telah

dilaksanakan dalam upacara di Markas

Divisi Infanteri 1/Kostrad di Cilodong,

Bogor, Jumat (26/9).

Pangdam IV/Diponegoro juga

menyampaikan akan meneruskan

program-program yang telah dirintis

Mayjen TNI Sunindyo untuk kebaikan

Kodam IV/Diponegoro dan

mengucapkan selamat jalan serta

selamat melaksanakan tugas di tempat

yang baru semoga diberikan

kemudahan, kelancaran dan

kesuksesan.

Doa Restu

Sementara itu, Mayjen TNI

Sunindyo tampil dengan penuh

semangat. Mengawali sambutannya,

jenderal yang menjabat sebagai

Pangdam lebih dari 17 bulan ini (10

April 2013 s/d 26 September) memulai

dengan yel, yel dan dibalas dengan

serentak oleh segenap anggota.

Pada kesempatan tersebut,

jenderal yang sebelumnya pernah

menjabat sebagai Asperskasdam IV/

Diponegoro, Danrindam IV/Diponegoro,

Kasdam IV/Dipenegoro ini juga

menyampaikan ucapan terima kasih

atas kerjasama dan bantuan anggota

Kodam IV//Diponegoro selama

memimpin Kodam IV/Diponegoro

sehingga kodam yang menjadi central

gratiffity ini dapat menjadi kebanggaan

Indonesia.

Selanjutnya jenderal yang sekarang

bertugas di Lemhanas sebagai Tenaga

Ahli Pengkaji Bidang Strategis ini minta

maaf kepada segenap anggota apabila

selama memimpin Kodam IV/

Diponegoro terdapat hal yang kurang

menyenangkan.

Selanjutnya, jenderal bintang dua

yang asli Klaten ini juga minta

bantuannya apabila sewaktu-waktu

berkunjung ke daerahnya. “Tolong saya

disapa, tetap boleh dengan menyebut

saya mbah Nindyo”, ujarnya.

Pada akhir sambutannya, Mayjen

TNI Sunindyo minta kepada segenap

prajurit & PNS Kodam IV/Diponegoro

untuk tetap membantu Pangdam IV/

Diponegoro sehingga bisa lebih baik

dan maju untuk tingkat TNI.

Tidak lupa, Mayjen TNI Sunindyo

minta doa restu agar di tempat yang

baru diberikan kelancaran dan

kemudahan. “Hidup

Diponegoro...Sirnaning Yakso Katon

Gapuraning Ratu”. (GD)

Pemahaman konsepsi pertahanan

negara dalam implementasinya bukan

hanya dimiliki oleh TNI tetapi juga harus

dimiliki segenap komponen bangsa dan

seluruh rakyat Indonesia termasuk

mahasiswa. Konsepsi Wawasan

Nusantara dan sistem pertahanan negara

secara utuh dan benar perlu dipahami

mahasiswa, agar tumbuh menjadi pribadi

yang cinta dan bangga terhadap tanah

air sendiri, setiap warga negara berhak

dan wajib dalam bela negara.

Hal tersebut ditegaskan Panglima

Kodam IV/Diponegoro Mayor Jenderal

TNI Bayu Purwiyono pada kegiatan

pelatihan bela negara mahasiswa PTN/

PTS se Jateng dan DIY di Satpur dan

Satbanpur jajaran Kodam IV/Diponegoro

Setiap Warga Negara Berhak dan

Wajib Dalam Bela Negara

yang berlangsung di Arhanudse-15,

Semarang (21/10).

Kegiatan yang dilaksanakan tanggal

21 s.d. 23 Oktober 2014 ini secara

serentak dilaksanakan di Satpur dan

Satbanpur jajaran Kodam IV/Diponegoro.

Di wilayah Kodam IV/Diponegoro,

pelatihan bela negara diikuti oleh sekitar

2.000 mahasiswa dari seluruh PTN/PTS

se Jateng dan DIY.

Program pelatihan bela negara ini

merupakan kebijakan Pimpinan TNI AD

yang ditindak lanjuti dan diaplikasikan

oleh seluruh Kotama TNI AD.

Penyelenggaraan pelatihan ini

dimaksudkan untuk memberikan

gambaran nyata kepada para mahasiswa

tentang kehidupan prajurit di Satuan-

Satuan yang sesungguhnya.

Menurut Pangdam IV/Diponegoro,

sebagai bagian dari elemen bangsa,

mahasiswa harus berperan aktif untuk

memperkokoh persatuan dan kesatuan di

kalangan masyarakat. “Bangun

komitmen yang kuat untuk merealisasikan

tugas mulia ini secara proporsional dalam

upaya membentuk pribadi yang militan,

tangguh dan kerelaan berkorban demi

bangsa dan negara”, tegas Mayor

Jenderal TNI Bayu Purwiyono.

Selama pelatihan, para mahasiswa

dibekali 2 materi yaitu materi

pengetahuan yang meliputi Proxy War,

Materi Kampus, Pengetahuan TNI AD

Dan Binter, Bela Negara dan Wawasan

Kebangsaan serta Kepemimpinan; dan

materi keterampilan meliputi PBB,

menembak, Outbound, Alarm Stelling,

Caraka Malam, Jalan Peta, Karya Bhakti,

Renungan Malam dan Pendadakan.

Diharapkan waktu yang relatif

singkat, benar-benar dimanfaatkan dalam

upaya menumbuhkan semangat bela

negara di kalangan para mahasiswa tanpa

menimbulkan kesan indoktrinasi

berlebihan.

Di wilayah Kodim 0733-BS/

Semarang, kegiatan dilaksanakan di dua

tempat yaitu di Batalyon Arhanudse 15,

diikuti oleh 150 mhs terdiri dari : 50 mhs

Unnes, 25 mhs IAIN Walisongo, 25 mhs

Univ Semarang, 25 mhs Polines dan 25

mhs Univ Muh Semarang. Sedangkan di

Batalyon 400/Raider, pelatihan diikuti 0leh

150 mhs terdiri dari : 50 orang mhs

Undip, 20 mhs Untag, 40 mhs Unissula,

30 mhs Unika Soegiyopranoto dan 10

mhs Polimarin)

Jajaran Korem

Kegiatan pelatihan bela negara

mahasiswa PTN/PTS di wilayah jajaran

Korem 071/Wijayakusuma dibuka oleh

Danrem 071/WK Danrem 071/Wk Kolonel

Inf Edison, S.E., M.M. di Mako Yonif

407/Pkl Slawi Tegal Selasa (21/10).

Kegiatan berlangsung di 4 tempat

yaitu : Brigif 4/DR (100 mhs Unsoed),

Yonif 405/SK (50 mhs STIE Al’ Islamiyah

Cilacap dan 50 mhs Univ Muh Cilacap),

di Yonif 406/CK (50 mhs Muh Purwokerto

dan 50 mhs Univ Wijaya Kusuma Pwk)

serta di Yonif 407/PK (50 mhs STIMIK

YMI Tegal dan 50 mhs Univ Pancasakti

Tegal).

Wilayah Korem 072/Pamungkas,

kegiatan pelatihan bela negara mahasiswa

Yonif 403/WP. Kegiatan diikuti 35

mahasiswa InstItut Seni Indonesia, 35

mahasiswa Univ Negeri Yogyakarta, 30

mahasiswa Univ Muhammadiyah

Yogyakarta.

Kegiatan juga berlangsung di 3

tempat lainnya yaitu : Yon Armed-3/Tarik

(50 mhs Univ Tidar Magelang, 50 mhs

Univ Muh Magelang), Armed -11 /Kostrad

(75 mhs Univ Gajahmada, 25 mhs UII

Yogyakarta), di Yonif 412/Kostrad (35

mhs Muh Purwokerto, 35 mhs UNI Sunan

Kalijaga Yka, 30 mhs Univ Sanata

Dharma Yka).

Wilayah Korem 073/Makutarama,


PTN/PTS dibuka oleh Danrem 073/

Makutarama, Kolonel Kav Bueng

Wardadi, S.IP, M.H. di Yonif 410/Alugoro,


Pamungkas, Brigjen TNI MS Fadhilah di

Blora. Kegiatan disini diikuti 100 mhs

terdiri dari 50 mhs STAIN Kudus dan 50

mhs Univ Muria Kudus.

Lokasi lainnya di Yonif 411/Kostrad

yang diikuti oleh 100 mhs Undaris

Ungaran, Yonzipur 4/TK diikuti sebanyak

150 mhs UKSW Salatiga dan Yonkav-2/

Tank diikuti 150 mhs STAIN Salatiga.

Wilayah Korem 074/Warastratama,



Warastratama, Kolonel Inf Bakti Agus

Fadjari, S.IP. di Yonif 408/Suhbrastha.

Kegiatan disini diikuti 100 mhs Univ Muh

Surakarta.

Lokasi lainnya di Grup-2 Kopassus

diikuti 100 mhs ISI Surakarta, di Brigif-

6/KOSTRAD diikuti 100 mhs Univ

Sebelas Maret dan di Yonif 413/

KOSTRAD diikuti 100 mhs Univ Slamet

Riyadi Surakarta. (GD, Rem 071, Rem

072, Rem 073, Rem 074)

FOKUS


Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bayu Purwiyono melakukan pemeriksaan pasukan pada upacara pelatihan bela negara

mahasiswa PTN/PTS Jateng dan DIY di Batalyon Arhanudse 15

Pengarahan Pangdam kepada peserta pelatihan Bela Negara

Danrem 071/WK memasangkan topi peserta pelatihan Bela Negara Mahasiswa PTN/

PTS di jajaran Korem 071/WK

Danrem 074/Wrt menyematkan tanda peserta pelatihan Bela Negara Mahasiswa PTN/PTS di jajaran Korem 074/Wrt

Danrem 073/Makutarama Kolonel Kav Bueng Wardadi, S.I.P., M.H. menyematkan tanda

Peserta dan Pelatih Pendidikan Bela Negara di lapangan Mako Yonif 410/Alugoro

Pangl ima TNI Jenderal TNIMoeldoko dalam amanat tertulis yang

dibacakan Kasdam IV/DiponegoroBrigjen TNI Ibnu Darmawan mengajak

kepada seluruh prajurit dan PNS TNIdapat memaknai usia TNI ke 69,dengan tekad dan janj i untuk

meningkatkan kinerja dan kualitaspengabdian di masa-masa yang akan

datang.Profesionalisme TNI merupakan

salah satu substansi visi TNI dalam

pembangunan dan pengembangankapasi tas TNI sebagaimana

diamanatkan dalam Undang-Undangdalam rangka menjaminkeberlangsungan pelaksanaan nasional.

TNI sebagai patriot sejati dalampembangunan dan pengembangan

profesional isme TNI merupakanrealisasi Renstra 2010 – 2014 yangdiharapkan dapat menjadi kebanggaan

dan membangkitkan kecintaan rakyatkepada TNI serta memberikan

kepercayaan atas kekuatan s endiribangsa Indonesia dalam melanjutkanpembangunan nasional.

Pada bagian lain Jenderal TNIMoeldoko mengatakan kebanggaan,

Panglima TNI :

Maknai HUT Dengan Meningkatkan

Kinerja dan Kualitas Pengabdian

GD UTAMA


kerja dan hubungan kelembagaan

dengan segenap komponen bangsadalam rangka meningkatkan ketahananmasyarakat dan ketahanan nasional.

Untuk itu setiap prajurit dan PNSTNI dituntut mengedepankan tugas dan

kepentingan masyarakat di ataskepentingan pribadi. Sekecil apapunsikap dan t indakan primit i f akan

mengganggu bahkan merusak jati diriTNI sebagai tentara rakyat, tentara

pejuang, tentara nasional dan tentaraprofesional.

Hal tersebut sejalan dengan tema

pokok HUT ke 69 TNI yaitu “PatriotSejat i , Profesional dan Dicintai

Rakyat”. Tema tersebut menunjukkanbahwa TNI masih berada dalamhakekat dirinya sebagai prajurit pejuang

dan pejuang prajuri t yang “CintaNegara”, “Cinta Bangsa”, “Cinta

Rakyat” dan “Cinta Kehidupan”.Makna kepatr iotan tersebut,

menurut Panglima TNI ditujukan untuk

mengawal demokrasi dan menjagakedaulatan serta keutuhan NKRI secara

profesional, menuju Indonesia yangaman dan sejahtera.

Pada pelaksanaan upacara

peringatan HUT ke-69 TNI dan HUT

ke-64 Kodam IV/Diponegoro, Inspektur

Upacara memberikan TandaKehormatan Negara kepada Kapten Inf

Sismiyarto (Rindam IV/Dip), SerdaNgadiana (Lanal Yogyakar ta), PrakaKaryono (Lanud Adi Sumarmo).

Bert indak sebagai KomandanUpacara, Komandan Brigif 4/Dewa

Ratna, Kolonel Inf Indra Heri. Upacaradihadiri para Sesepuh dan PinisepuhTNI, para pejabat TNI dan Keluarga

Besar TNI Kodam IV/Diponegoro sertatamu undangan.

TNI di jajaran Jateng dan DIY melaksanakan upacara peringatan HUT

ke 69 Tentara Nasional Indonesia dan HUT ke 64 Kodam IV/

Diponegoro yang digelar di Lapangan Parade Makodam IV/

Diponegoro (11/10).

Kasdam IV/Diponegoro melakukan pemeriksaan pasukan pada upacara HUT ke-69 TNI dan HUT ke-64 Kodam IV/Diponegoro

yang berlangsug di Lapangan Parade Kodam IV/Dip. (11/10)

Penyematkan tanda jasa S.L.K VIII Th, S.L.K. XVI Th dan S.L.K XXIV Tahun oleh

Kasdam IV/Dip.

Tamu undangan pada pelaksanaan upacara HUT TNI dan HUT Kodam IV/Dip.

kecintaan dam kepercayaan ataskekuatan sendir i harus terus

dikembangkan karena semua menjadiakumulasi kekuatan guna menghadapi

tantangan globalisasi yang berkembangdinamis di semua sisi kehidupan.

Dalam kai tan tersebut, TNI

senantiasa membangun mekanisme

Usai upacara, di lanjutkan

penampilan demonstrasi dari Yonif 406/CK, 407/PK, 408/SBH, dan Barongsaidari Yonarhanudse-15, Tarian Nusantara

dari Persit Kar tika Chandra Kirana PDIV/Diponegoro, def i le pasukan,

penyerahan hadiah lomba dansyukuran.

Penyerahan hadiah lomba KB dan

pemberian cindera mata kepada Pemdayg telah membantu Satkowil Jajaran


GD UTAMA


1. Kegiatan TNI Manunggal KB

Kesehatan (TMKK)

a. Tingkat Provinsi Jawa Tengah dari

BP3AKB Prov Jateng.

1) Peringkat-I : Kodim 0719/Jepara,

perolehan 11.495 akseptor, hadiah

piala, piagam penghargaan dari

gubernur Jawa Tengah dan uang

pembinaan Rp. 5.000.000.

2) Peringkat-II : Kodim 0702/

Purbalingga, perolehan 10.100

akseptor, hadiah piala, piagam

penghargaan dari Gubernur Jawa

Tengah dan uang pembinaan Rp.

4.000.000.

3) Peringkat -III : Kodim 0723/Klaten,

perolehan 9.670 akseptor, hadiah


Gubernur Jawa Tengah dan uang

pembinaan Rp. 3.000.000,.

4) Peringkat-IV : Kodim 0735/

Surakarta, perolehan 8.770 akseptor,

hadiah piala, piagam penghargaan dari

Gubernur Jawa Tengah dan uang

pembinaan sebesar Rp. 2.500.000.

5) Peringkat-V : Kodim 0708/

Purworejo, perolehan 5.405 akseptor


gubernur Jawa Tengah dan uang

pembinaan Rp. 2.000.000.

b. Tingkat Provinsi DIY dari BKKBN

Prov DIY.

1) Peringkat-I : Kodim 0729/Bantul,


Danrem 072/Pamungkas dan Kepala

BKKBN DIY serta uang pembinaan

Rp. 3.000.000

2) Peringkat-II : Kodim 0730/

Gunungkidul, hadiah piala, piagam

penghargaan dari Danrem 072/

Pamungkas dan Kepala BKKBN DIY

serta uang pembinaan Rp. 2.750.000

3) Peringkat - III : Kodim 0731/

Kulonprogo, hadiah piala, piagam


Pamungkas dan Kepala BKKBN DIY

serta uang pembinaan Rp. 2.500.000.

4) Peringkat - IV : Kodim 0734/

Yogyakarta, hadiah piagam


Pamungkas dan Kepala BKKBN DIY,

serta uang pembinaan Rp.2.250.000-

5) Peringkat - V : Kodim 0732/Sleman

hadiah piagam penghargaan dari

Danrem 072/Pamungkas dan Kepala

BKKBN DIY, ser ta uang pembinaan Rp

2.000.000,-.

2. Perolehan akseptor MKJP (Mop, Iud,

Mow dan Implant) bln September s/d 5

Oktober th 2014 wilayah Jateng dari

BKKBN Prov. Jateng

a. Peringkat I : Kodim 0704/

Banjarnegara, SKPD KB Kab.

Banjarnegara, hadiah uang pembinaan

Rp. 4.000.000,-

b. Peringkat II : Kodim 0719/Jepara,

SKPD KB Kab. Jepara hadiah uang

pembinaan Rp. 3.500.000,-

c. Peringkat III = Kodim 0712/Tegal,

SKPD KB Kab. Tegal, hadiah uang

pembinaan Rp. 3.000.000,-

3. Lomba Penyuluhan Komunikasi

Informasi dan Edukasi program

kependudukan KB bagi Babinsa dari

BKKBN Prov. Jateng

a. Juara I : Serma Aris Sulistiono,

Babinsa Koramil 03/Semarang Utara,

Kodim 0733-BS/Semarang. hadiah


Pangdam IV/Diponegoro dan Kepala

BKKBN Provinsi Jawa Tengah, piala

serta uang pembinaan Rp. 3.000.000,-

.

b. Juara II : Serma Margono,

Babinsa Koramil 09/Tarub, Kodim

0712/Tegal (kabupaten), Korem 071/

Wijayakusuma. Hadiah piala, piagam

penghargaan dari Pangdam IV/

Diponegoro dan Kepala BKKBN

Provinsi Jawa Tengah, piala serta uang

pembinaan Rp. 2.750.000,-.

c. Juara III : Serda Darsim, Babinsa

Koramil 21/Tegal Selatan, Kodim 0712/

Tegal (kota), Korem 071/

Wijayakusuma. Hadiah piala, piagam

penghargaan dari Pangdam IV/




d. Juara harapan I : Serka Harun

Yunianto, Babinsa koramil 11/Kerjo,

Kodim 0727/Karanganyar, Korem

074Wwarastratama. Mendapat piala,

piagam penghargaan dari Pangdam IV/




e. Juara harapan II :Serka Mursidi,

Babinsa Koramil 11/Sale, Kodim 0720/

Rembang, Korem 073/Makutarama.

Hadiah piala, piagam penghargaan

dari Pangdam IV/Diponegoro dan

Kepala BKKBN provinsi Jawa Tengah,

piala serta uang pembinaan Rp.

2.000.000,-.

f. Juara harapan III : Serma Sugih,

Babinsa Koramil 08/Suruh Kodim

0714/Salatiga Korem 073/Makutarma.

Hadiah piala, piagam penghargaan

dari Pangdam IV/Diponegoro dan

Kepala BKKBN Provinsi Jawa Tengah,

piala serta uang pembinaan Rp.

1.750.000,-.

4. Pemberian 4.000 kaca mata baca

secara simbolis kepada peserta didik PBA

tahun 2014 dari Kodam IV/Dip.

5. Penyerahan penghargaan kepada anak

anggota TNI dan PNS ranking I dan

Cumlaude :

a. Maulida Dwina Kusuma A, pelajar

SD, putri Serma Jumardi, Staf Sops

b. Yulia Arunda Rahmawati, pelajar

SD, putri Sertu Maskholik, Yonif 400/

R.

c. Andini Diah kusumawati, pelajar

SMP, putri Kopka Sutikno,

Babinminvetcaddam.

d. Nada Amelia, pelajar SMP, putri

PNS Tri Parlina, Denmadam

Penyerahan hadiah berupa piala, piagam penghargaan dan uang pembinaan kepada para juara

e. Wiwik Dwi Novia, pelajar SMA,

putri PNS Widodo,

Babinminvetcaddam.

f. Alifah Asri Alina, pelajar SMK,

putri Lettu Cpl Sutatna, Paldam

g. Nelwan Sharfina Hajidah, lulur PT

dengan predikat Cumlaude, putri PNS

Dience Nelwan, Zidam.

6. Pemberian uang duka kepada keluarga

Ny Suwarningsih, istri almarhum Pelda

Mariman, Deninteldam IV/Diponegoro dan

Bapak Wanto dari keluarga Ibu Dwiyanti

Kodim 0733/BS. (GD)

Demikian sambutan tertulis

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI

Bayu Purwiyono yang dibacakan Kasdam

IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu

Darmawan pada acara syukuran HUT

TNI ke-69 dan HUT Kodam IV/

Diponegoro ke-64 yang digelar di

lapangan Parade Kodam IV/Diponegoro

Watugong Semarang, Sabtu 11 Oktober

2014.

Lebih lanjut Pangdam

mengharapkan doa restunya, agar

sebagai generasi penerus, mampu

mewarisi dan melanjutkan semangat serta

nilai luhur para pendahulu yang konsisten

terhadap bangsa dan negara ini. “ Saya

yakin dengan kebersamaan komponen

bangsa yang sudah terjalin saat ini, akan

mampu menjadi pendorong bagi tetap

tegaknya pilar-pilar bangsa walaupun

harus menghadapi berbagai hambatan

dan cobaan”. Ujarnya.

Dijelaskan Pangdam bahwa upaya

untuk memantapkan tekad komponen

bangsa, khususnya TNI untuk terus

mempertahankan 4 pilar bangsa seperti :

Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka

Tunggal Ika, tentu tidaklah cukup apabila

tidak disertai dengan upaya evaluasi,

introspeksi dan konsolidasi sepanjang

waktu.

Syukuran,Wahana Komunikasi Timbal Balik Antara

TNI Dengan Komponen Bangsa lainnya

Acara syukuran merupakan media untuk bersilaturahmi,

membangun rasa kekeluargaan dan kebersamaan serta wahana

komunikasi timbal balik antara TNI dengan komponen bangsa

lainnya. Kami berharap agar sebagai penerus perjuangan TNI,

kami dapat menyerap masukan dan tegur sapa, serta kritik yang

membangun dari semua pihak, demi suksesnya tugas-tugas TNI

sebagai alat pertahanan negara di masa kini dan ke depan.

“Karena itu, syukuran Hari Ulang

Tahun ini, harus dijadikan momentum

untuk melaksanakan perenungan atau

introspeksi terhadap apa yang telah

dilakukan dan kekurangan-kekurangan

yang masih kita rasakan. Dalam usia

yang makin dewasa, TNI diharapkan

semakin bertambah matang dalam hal

pemahaman terhadap fungsi, tugas dan

tanggung jawab sebagai alat negara”,

lanjutnya.

Hal tersebut sejalan dengan tema

yang diangkat pada peringatan kali ini

yaitu “Patriot Sejati, Profesional dan

Dicintai Rakyat”.

Ditambahkan pula, tema yang

sarat makna ini harus dapat diaplikasikan

secara nyata dan sungguh-sungguh di

lapangan. Ini merupakan tuntutan yang

harus dapat dipertanggungjawabkan

dengan sebaik-baiknya apabila kita masih

ingin keberadaan kita diharapkan rakyat.

Disampaikan Pangdam, bahwa

sekarang ini TNI masih terus dan terus

melakukan pembenahan internal menuju

prajurit profesional. Profesionalitas TNI

mengandung arti, bahwa kemampuan

dan keterampilan prajurit harus sesuai

dengan posisinya sebagai alat

pertahanan, mampu melaksanakan tugas

pokok dan mengaplikasikan secara benar

di lapangan penugasan.

Namun demikian, ada hal yang

perlu dipahami bahwa profesionalitas

prajurit TNI tidaklah cukup dengan

menguasai ilmu dan keterampilan militer

universal. Profesionalitas TNI masih harus

ditambah dengan penghayatan dan

penguasaan terhadap jati diri TNI sebagai

Tentara Rakyat dari Rakyat dan akan

kembali juga kepada Rakyat.

Berangkat dari niat yang tulus

tersebut Pangdam berharap perjalanan

panjang sejarah TNI dan Kodam IV/

Diponegoro dapat memberikan semangat

untuk membangun sinergitas seluruh

komponen bangsa dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan

bernegara.” Mari kita jalin kebersamaan

dan merapatkan barisan agar siap

menghadapi tantangan masa depan”.

Ajak Pangdam.

Pemotongan tumpeng

Pemotongan tumpeng dilakukan

Kasdam IV/Diponegoro didampingi Ibu

Endang Ibnu Darnawan.

Tumpeng diserahkan kepada Sersan

Satu Abdullah Khafid, anggota Spersdam

IV/Diponegoro yang berprestasi dalam

bidang menembak.

Acara syukuran juga menampilkan

kelompok musik dari Ajendam IV/

Diponegoro yang menampilkan beberapa

lagu meramaikan suasana di Lapangan

Parade. Joget dari peserta upacara yang

sekaligus menjadi peserta syukuran

menambah semangat suasana siang

tersebut (GD)

GD UTAMA


Kasdam didampingi Ibu Endang Ibnu Darmawan memotong tumpeng HUT

Penyerahan tumpeng kepada prajurit berprestasi Sertu Abd Khafidz

Bakti Sosial Untuk Masyarakat

Kegiatan memperingati HUT ke-69

TNI dan HUT ke- 64 Kodam IV/

Diponegoro juga diselenggarakan

kegiatan bhakti sosial pengobatan dan

pelayanan kesehatan secara gratis kepada

warga masyarakat di halaman Makodim

0722 Kudus, Kamis (2/10/2014). Bhakti

sosial dipimpin Kasdam IV/Diponegoro

Brigjen TNI Ibnu Darmawan.

Ratusan warga tampak antusias

mengikuti bakti sosial tersebut. Bhakti

sosial diikuti oleh masyarakat wilayah

Kudus, Pati, Jepara dan Demak dengan

jumlah 3.043 orang. Jumlah tersebut

terdiri dari 197 pengobatan gigi yang

dilaksanakan di Makodim 0722/Kudus,

55 operasi kecil dan 655 pemasangan

alat kontrasepsi KB yang dilaksanakan

di Rumah Sakit Husada Kudus.

Selain di Kodim 0722/Kudus,

kegiatan serupa juga digelar di Kodim lain

se Jateng. Target peserta se Jawa Tengah

sebanyak 3 ribu, namun sampai siang ini

sudah melewati target karena dari

pendaftaran yang ada sudah tercatat

4.025 warga.

Dalam layanan dan pemeriksaan

kesehatan, warga dilayani untuk

pemasangan KB seperti IUD dan MOP.

Selain itu, juga layanan kesehatan gigi,

operasi ringan hingga kanker serviks.

Pelayanan KB, dilaksanakan untuk

membantu mengatasi persoalan

peningkatan penduduk yang sangat pesat.

Sebab berdasar data angka pertambahan

Rangkaian Kegiatan HUT

penduduk, Jawa Tengah tergolong tinggi.

Diharapkan upaya Kodam IV/

Diponegoro menekan angka peningkatan

penduduk dengan gerakan KB tersebut

berbuah positif untuk mengurangi

peristiwa kelahiran di Jateng. Program KB

tersebut juga dibutuhkan kerjasama

dengan berbagai pihak terkait.

Hadir pada kesempatan tersebut

para pejabat di jajaran Kodam IV/

Diponegoro, Kepala Perwakilan BKKBN

Provinsi Jawa Tengah Dra. Tjondrorini,

M. Kes., serta para pejabat dari

Pemerintah Daerah Kudus.

Ziarah Kodam IV/Diponegoro di

TMP Giri Tunggal Semarang

Kepala Staf Kodam IV/Diponegoro

Brigjen TNI Ibnu Darmawan memimpin

acara ziarah ke Taman Makam Pahlawan

Giri Tunggal, Semarang (3/10). Turut

hadir dalam acara tersebut para pejabat

di jajaran Kodam IV/Diponegoro, para

prajurit dan PNS Kodam IV/Diponegoro.

Pelaksanaan ziarah ini bertujuan untuk

mengingat jasa para Pahlawan yang telah

gugur demi memperjuangkan

kemerdekaan negara kita. Ziarah ini

mempunyai makna yang mendalam,

karena dapat dijadikan sebagai sarana

untuk memperkokoh persatuan dan

kesatuan. Selain itu ziarah ke Taman

Makam Pahlawan untuk mengenang

perjuangan para Pahlawan demi

menegakkan Negara Kesatuan Republik

Indonesia.

Hal ini mengingatkan kembali

kepada kita semua sebagai pemuda

penerus bangsa yang harus benar-benar

menjaga persatuan dan kesatuan di Bumi

Pertiwi ini ser ta menjaga nilai kejuangan

yang telah dibangun oleh para

pendahulu. Sebagai generasi penerus

bangsa sudah sepantasnya kita

menghargai dan menghormati jasa-jasa

para pahlawan serta meneruskan cita-cita

perjuangan bangsa.

Rangkaian acara ini diawali dengan

penghormatan kepada arwah para

Pahlawan serta mengheningkan cipta dan

diakhiri dengan peletakan karangan

bunga serta dilanjutkan dengan tabur

bunga di Makam Pahlawan.

Lomba PBB Antar Satdisjan dan

Makodam IV/Diponegoro

Lomba Peraturan Baris Berbaris

(PBB) antar Satdisjan dan Makodam IV/

Diponegoro bertempat di lapangan

Denmadam IV/Diponegoro. Lomba

diikuti oleh 24 peleton, berlangsung

selama tiga hari dari tanggal 29

September sampai dengan 1 Oktober

2014.

Kegiatan bertujuan untuk

meningkatkan kemampuan dan

keterampilan prajurit Makodam IV/

Diponegoro dalam melaksanakan

kegiatan PBB. Sedangkan sasaran yang

akan dicapai yaitu memahami dan

mampu melaksanakan gerakan-gerakan

PBB bersenjata dan tidak bersenjata baik

gerakan berjalan maupun di tempat.

Materi yang dilombakan yaitu

materi tidak bersenjata dan dengan

senjata diantaranya cara berkumpul,

periksa kerapian, buka barisan,

melintang kiri/kanan, haluan kiri/kanan,

langkah tegap, hormat senjata,

kosongkan senjata, langkah biasa dan

langkah tegap.

Dalam kegiatan tersebut, bertindak

selaku tim penilai Pabandyalid Sinteldam

IV/Diponegoro, Pabandya Jahril

Spersdam IV/Diponegoro, Pabandyamat

Slogdam IV/Diponegoro, dan

Pabandaops Itdam IV/Diponegoro.

Adapun pemenang Lomba PBB

tidak bersenjata: Juara I : Peleton PBB

Staf umum, Juara II : Peleton PBB

Kowad B dan Juara III : Peleton PBB

Kesdam B.

Sedangkan Lomba PBB bersenjata:

Juara I : Peleton PPB Kesdam B, Juara

II : Peleton PPB Staf Umum dan Juara

III : Peleton PPB Kesdam A.

Acara Inbox SCTV

Rangkaian kegiatan HUT ke-69 TNI

dan HUT ke-64 Kodam IV/Diponegoro

juga dimeriahkan dengan adanya acara

Inbox dari stasiun televisi SCTV yang

dilansungkan di Lapangan Simpanglima

Semarang. Acara yang berlangsung

selama tiga hari dari tanggal 10 s/d 12

Oktober 2014 pagi. Acara dibawakan

oleh artis ibukota yaitu Andika Pratama,

Nardji, Rafael, Gading Martin, Aiko,

Enzy, Rangga cukup menarik perhatian

penonton untuk menyaksikan secara

langsung tayangan tersebut.

Pada hari pertama, acara dibuka

dengan pertunjukan Reog dari Yonzipur

4/TK membuat suasana penonton

menjadi riuh. Acara lebih meriah dengan

penampilan penyanyi cantik Fitri Carlina

yang membawakan sedikitnya dua lagu

yakni “Anti Galau” dan “ABG Tua”.

Tak kalah menariknya penampilan

band Five Minute juga menghentak

panggung utama Inbox dengan

menembangkan lagu “Aisyah”, dan

“Galau”. Para fans band tersebut juga

ikut berjoged di bibir panggung.

Selanjutnya naik ke atas panggung

Duo Sabun Colek membawakan lagu

“Gatel- gatel- gatel”, “Goyang Colek”.

Usai bergoyang, para penonton disuguhi

sesi lomba masak dengan mengajak tiga

personel dari TNI AD, TNI AL dan TNI

AU ditemani oleh Fitri Carlina dan Duo

Sabun Colek.

Eva dari AFI Indosiar juga

membawakan satu lagu untuk ikut

memeriahkan suasana perayaan HUT


Di akhir acara, aksi 31 anggota

Yonkav 2/Tank yang menampilkan Kolone

senjata membuat penonton tercengang.

Suara letupan senjatapun terdengar di

udara saat kolone senjata yang memakai

peluru hampa tersebut.

Sebagaimana diketahui dalam

rangka HUT TNI dan Kodam IV/

Diponegoro telah dilaksanakan rangkaian

kegiatan baik secara terpusat maupun

tersebar diantaranya kegiatan pembuatan

lubang biopori, Sinden Idol, Festival

Karawitan, Campursari 73 jam nonstop,

Bakti Sosial dan Karya Bakti, Sepeda

Santai, Doa Bersama, Ziarah, Upacara

Parade, Defile, Syukuran dan Hiburan.

(GD)

GD UTAMA


Pelaksanaan Karya Bhakti Kesehatan di wilayah Kabupaten Kudus

Kegiatan Ziarah di Taman Makam Pahlawan Giri Tunggal Semarang

Penampilan salah satu peserta dalam Lomba PBB antar Sat jajaran Kodam IV/Dip.

Pelaksanaan acara Inbox yang disiarkan secara langsung SCTV dari Lapangan

Simpanglima Semarang.

BINSAT


Jadikan momentum kenaikan

pangkat ini sebagai pijakan untuk

meningkatkan kinerja dan militansi serta

memberikan karya nyata demi kejayaan

Kodam IV/Diponegoro. Berbuat yang

terbaik merupakan tuntutan yang harus

dilakukan oleh semua warga Diponegoro.

Hal ini ditegaskan Kasdam IV/Diponegoro

Brigjen TNI Ibnu Darmawan mewakili

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI

Bayu Purwiyono saat memimpin Laporan

Korps kenaikan pangkat Perwira

Menengah jajaran Kodam IV/Diponegoro

yang berlangsung di Serambi Kehormatan

Makodam IV/Diponegoro (Rabu, 1/10).

Hadir pada acara tersebut, Danrem 072/

Pamungkas, Irdam IV/Diponegoro, para

Danrem, Asisten, Staf Ahli, Staf Khusus,

Pa Liaison, para Komandan Satuan serta

Kabalak jajaran Kodam IV/Diponegoro.

Turut hadir Wakil Ketua beserta para

pengurus Persit Kartika Chandra Kirana

PD IV/Diponegoro.

Pada periode 1 Oktober 2014 ini,

militer dan PNS yang naik pangkat

sejumlah 2.644 orang. Dengan rincian :

8 orang dari Letkol menjadi Kolonel, 5

orang dari Mayor menjadi Letnan

Kolonel, 7 orang dari Kapten ke Mayor,

20 orang dari Lettu ke Kapten, 33 orang

dari Letda ke Lettu. Selanjutnya 62 orang

mendapat kenaikan pangkat

Pangkat Merupakan Tuntutan Kinerja

penghargaan, untuk Bintara yang naik

pangkat 1.528 orang, sedangkan

Tamtama 912 orang juga naik pangkat

dan untuk PNS yang naik pangkat

sebanyak 355 orang.

Pada Kesempatan tersebut,

Panglima Kodam IV/Diponegoro

mengucapkan “selamat” kepada seluruh

personel TNI dan PNS Kodam IV/

Diponegoro yang naik pangkat,

khususnya para Pamen yang naik

pangkat.

Mantan Aslog Kasad ini lebih lanjut

mengingatkan bahwa pangkat yang

melekat di pundak, tidak selalu identik

dengan kesejahteraan semata, tetapi lebih

kepada tuntutan atas peningkatan

kinerja, kompetensi dan produktivitas

yang lebih tinggi. Oleh karena itu, bagi

Prajurit dan PNS yang mendapatkan

kenaikan pangkat, hendaknya tidak

menuntut fasilitas, tetapi sebaiknya

memikirkan apa yang dapat diperbuat

bagi Kodam IV/Diponegoro, sehingga

efektifitas dan optimalisasi pelaksanaan

tugas, dapat tercapai. (GD)

Pendidikan kursus ini merupakan

salah satu upaya Pimpinan TNI AD dalamrangka mewujudkan profesionalismeprajurit serta postur maupun figur Provos

yang mencerminkan jati diri dan IdentitasProvos sebagai penegak disiplin, tata tertib

dan peraturan di satuan sekaligus sebagaicontoh dalam sikap, perilaku maupuntindakan bagi anggota yang lain.

Hal tersebut Dikatakan Danrindam IV/Diponegoro Kolonel Inf Mochammad

Hasan pada upacara PembukaanPendidikan Kursus Tamtama Provos MultiKorps jajaran Kodam IV/Diponegoro di

Gedung A.Yani Rindam IV/Diponegoro (20/10). “Saya percaya saudara adalah

Tamtama - Tamtama yang terpilih disatuan, oleh karena itu pertanggungjawabkan kepercayaan yang diberikan

Komandan satuan, agar kelak menjadiTamtama Provos yang handal dan

berkualitas.Pendidikan Kursus Tamtama Provos

Multi Korps bertujuan untuk mendidik dan

meningkatkan kemampuan paraTamtama TNI AD khususnya bagi

Tamtama Provos, agar memilikipengetahuan dan keterampilan sehinggasaudara mampu melaksanakan tugas

Pendidikan Kursus

Tamtama Provos Multi Korps

sebagai Provos dalam menjaga keamanan,ketertiban, menegakkan peraturan, disiplin

di lingkungan satuan masing-masing.Adapun materi antara lain : pengetahuanhukum dan peraturan disiplin prajurit,

perundang – undangan khusus,pengetahuan pengamanan, penegakan

disiplin, tata tertib dan pengurusantahanan Militer. (Rindam IV/Dip)

Jabatan adalah merupakan amanah

dan kehormatan, karena itu laksanakan

setiap tugas dan tanggungjawab yang

diberikan bangsa dan negara dengan baik

dan benar disertai rasa syukur kepada

Tuhan Yang Maha Esa dan selalu siap

memberikan karya terbaik. Tradisi dan

Laporan Korps Serah Terima Jabatan

Dandim 0703/Clp Letkol Inf I. Gusti Agung

Adhiputra Winata kepada Letkol Inf Ferry

Irawan. Letkol Inf I. Gusti Agung

Adhiputra Winata selanjutnya menjabat

Waaspers Danjen Kopassus, sedangkan

Letkol Inf Ferry Irawan sebelumnya

menjabat Dansecaba Rindam IV/Dip.

Pesan tersebut disampaikan Danrem

071/Wk Kolonel Inf Edison, S.E., M.M.

dalam sambutannya pada Tradisi dan

Laporan Korps Serah Terima Jabatan

Dandim 0703/Clp, di Makodim 0703/Clp,

Rabu (1/10). Sebagai Dandim yang baru,

segera lakukan upaya-upaya pemahaman

dan penyesuaian terhadap tugas,

wewenang dan tanggungjawab sesuai

jabatan yang diembannya. Berusahalah

meraih prestasi terbaik dengan bekerja

sungguh-sungguh, penuh inovasi dan

kreasi guna mencapai keberhasilan tugas

pokok

Danrem 071/Wk juga menyampaikan

bahwa sebagai warga baru Korem 071/

Wk untuk segera mempelajari sejarah

Korem 071/Wk serta mengerti arti dan

makna yang terkandung dalam kata

“Wijayakusuma” dan sesanti “Musthi

Cakra Sukarno Aji” yang terdapat pada

Dhuaja Korem 071/Wk. “Selaku

Komandan Korem 071/Wk dan atas nama

pribadi menyampaikan selamat kepada

Letkol Inf Ferry Irawan yang telah dipercaya

oleh Pimpinan TNI AD untuk menjabat

sebagai Dandim 0703/Clp yang baru, saya

berharap saudara dapat melanjutkan dan

meningkatkan keberhasilan yang telah

dicapai pejabat sebelumnya. Dan terima

kasih kepada Letkol Inf I. Gusti Agung

Adhiputra Winata atas pengabdian dan

pelaksanaan tugasnya selama menjabat

sebagai Dandim 0703/Clp. (Korem 071/

WK)

Serah Terima Jabatan Dandim 0703/Clp

Pelaksanaan UKP Pamen jajaran Kodam IV/Dip.

Danrem 071/WK menyematkan tanda jabatan Dandim 0703/Cilacap

Danrindam IV/Dip. menyematkan tanda peserta kursus Tamtama Provos Multi Korps

Pelatihan Penulisan BeritaSalatiga (22/10). Kepala Penerangan

Korem 073/Makutarama Mayor InfAhmad Rifa’I, M.Si, memberikanpelatihan tentang penulisan beritakepada para anggota baru Korem 073/Makutarama. Kegiatan tersebutberlangsung di aula Makorem.

Kapenrem memaparkan, di dalampenulisan berita patokan dasar teknispiramid terbalik sangat menentukansebuah berita yang dibuat itu lengkapatau tidak. Selain itu, perlu diperhatikanpenggunaan kata-kata yang menarikuntuk penulisan judul berita, bersifatinformatif, padat, dan jelas.

Diharapkan dengan adanyapelatihan penulisan berita para anggotaTNI ini dapat mengerti tentang Jurnalistik,sehingga dapat dijadikan bekal, merekaketika bertugas menjadi Babinsa diKoramil dan Kodim jajaran Korem 073/Makutarama.

Selain pelatihan penulisan beritaKapenrem juga menekankan pentingnyamenjalin hubungan baik denganmasyarakat maupun media massa yangmenjadi mitra dalam melaksanakantugas. (Penrem 073/Makutarama)

Kapenrem 073/Makutarama Mayor Inf Ahmad Rifa”i, M.Si memberikan materi pelatihan

penulisan berita kepada anggota baru Makorem 073/Makutarama

RAGAM


Para generasi muda khususnya

mahasiswa merupakan harapan dan masadepan Indonesia. Mereka yang akan

mewarisi dan melanjutkan perjuangan

bangsa sehingga mahasiswa menempati

kedudukan amat strategis. Posisi mahasiswa

sangat penting karena merekalah pemilikmasa depan suatu bangsa.

Hal tersebut diungkapkan Menteri

Per tahanan RI Prof . Ir. Purnomo Yusgiantoro

MSc., MA., Ph.D. dihadapan 923 mahasiswa

PTN/PTS se Kota Semarang dalam kuliahumum di gedung Prof. Soedarto Undip,

Semarang (14/10) yang mengambil tema

“Peran Mahasiswa Dalam Pembelaan

Negara”. Turut mengikuti kuliah umum

Taruna Taruni Akademi Kepolisian sebanyak30 orang.

Lebih lanjut dijelaskan, bahwa

tantangan di masa depan jauh lebih

kompleks dan berat. Karenanya mahasiswa

harus dibekali iman yang kuat, danpenguasaan ilmu pengetahuan harus pula

dibarengi dengan penanaman

nasionalisme dan bela negara.

“Kalau mahasiswa tidak memiliki

nasionalisme maka Indonesia sebagaisebuah bangsa dan negara akan sulit

bersaing dengan bangsa-bangsa lain di

dunia. Rasa nasionalisme harus selalu ada

dan kuat terpatri di tiap mahasiswa

Indonesia,” tegas Menhan RI.Sementara itu Direktur Jenderal Potensi

Per tahanan Kemenhan RI Dr Timbul

Mahasiswa Pewaris dan

Melanjutkan Perjuangan Bangsa

Siahaan pada kesempatan yang sama

menyatakan perlunya mahasiswa

memahami bela negara karena bela negarabukan hanya menjadi urusan TNI tetapi hak

dan kewajiban seluruh warga negara sesuai

peran dan profesinya masing-masing.

Pada kesempatan tersebut juga

dilaksanakan penandatanganan MoUtentang Peningkatan Wawasan Bela Negara

Mahasiswa antara Dirjen Potensi

Pertahanan Kemenhan dengan 13 Rektor

PTN/PTS se Kota Semarang.

Hadir pada kuliah umum tersebut Staf

Ahli Kemenhan, Dirjen Bela Negara, WakilGubernur Akpol, Kasdam IV/Diponegoro,

para Rektor PTN/PTS se Kota Semarang, dan

para Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan.

(GD)

“NKRI harus tetap tegak dan berdiri

sepanjang masa. TNI dan Polri harus

kuat dan terus dit ingkatkan

kualifikasinya dengan latihan dan

pendidikan yang baik dalam rangka

mengabdi kepada bangsa dan negara

yang kita cintai”.

Demikian ditegaskan Presiden

Republik Indonesia Dr. H. Susilo

TNI dan Polri Terus Tingkatkan Kualifikasi

Dengan Latihan dan PendidikanBambang Yudhoyono pada pengarahan

kepada 11 ribu anggota TNI jajaran

Kodam IV/Diponegoro yang berlangsung

di Stadion Sapta Marga, Akmil,

Magelang (17/10).

Presiden RI menjelaskan bahwa

dunia terus berubah, tantangan dan

ancaman juga terus berkembang maka

tugas TNI dan Polri tidak semakin ringan.

TNI dan Polri harus siap menghadapi

tantangan tersebut dalam mengemban

tugas bangsa dan negara dengan

mengadakan kerjasama dengan negara

tetangga dan negara sahabat.

Pengarahan tersebut juga diikuti

oleh Taruna Akademi Militer, Akademi

Angkatan Udara dan Akademi Angkatan

Laut ser ta siswa siswi SMA Taruna

Nusantara.

Pada kesempatan tersebut, Presiden

RI yang sebentar lagi akan mengakhiri

masa jabatannnya berpesan agar prajurit

TNI dan Polri senantiasa melaksanakan

tugas dengan baik.

Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono,

yang pernah menjadi Komandan Divisi

Korps Taruna 1973, juga bernostalgia

untuk memainkan Genderang Seruling

Canka Lokananta Taruna Akmil

bersama dengan para Taruna Akademi

Militer.

Selain itu, alumni terbaik Taruna

Akademi Militer tahun 1973 ini, juga

meresmikan Museum Paviliun 5 di

kompleks Akmil yang berisi koleksi

sejumlah perlengkapan yang pernah

digunakan saat menjadi Taruna Akmil.

(GD)

Sekjen Wantannas Letjen TNI Waris dalam sambutannya

mengatakan, penyelenggaraan semiloka ini sebagai salah satu

referensi pembudayaan karakter bangsa. Hal ini sejalan dengan

perkembangan pendidikan saat ini, karena keberhasilan seseorang

tidak hanya ditentukan aspek intelektual saja, namun jugadipengaruhi oleh spiritual dan kemampuan emosional.

Menurut Letjen TNI Waris, beberapa indikator yang saat ini

dapat melemahkan karakter bangsa tercermin dari berbagai perilaku

kehidupan masyaratkat antara lain meningkatnya intensitas konflik

horisontal berlatar belakang SARA, tindak pidana korupsi, perilakuhidonisme konsumtif, penyalah gunaan narkoba, kebebasan yang

melampaui kepatutan, dan mengganggu kebebasan pihak lain.

Selain itu juga terjadinya kerusakan lingkungan hidup, dan perilaku

lainnya yang bertentangan dengan norma dan nilai dasar bangsa

Indonesia.Beberapa indikator tersebut merupakan konsekuensi logis dari

perkembangan demokrasi dan globalisasi yang melanda hampir

seluruh belahan bumi. Indikasi tersebut harus mendapatkan atensi

dari seluruh penyelenggara negara, kalangan pendidik, tokoh

masyarakat, agama, pemuda, agar secara dini sesuai dengan posisikemampuan masing-masing melakukan pembudayaan karakter

bangsa.

Diharapkan dengan diselenggarakan semiloka yang

merupakan kerjasama Setjen Wantannas dengan Unnes, maka akan

berguna untuk mengembangkan pendidikan karakter bangsa diwilayah Jawa Tengah sekaligus dapat memberikan nilai manfaat

bagi daerah lain di Indonesia. (GD)

Setjen Wantannas dan Unnes

Selenggarakan Semiloka Pendidikan Karakter

Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional bersamaUniversitas Negeri Semarang menyelenggarakan Seminar dan

Lokakarya yang berlangsung selama 2 hari di Hotel Grand Candi

Semarang (22/10). Semiloka yang berlangsung tanggal 22-23

Oktober 2014 ini, mengangkat tema “Pendidikan Karakter

Terintegrasi Dan Berkelanjutan Di T ingkat Sekolah HinggaPerguruan Tinggi Dengan Sistem Spiral Dalam Rangka

Nasionalisme”.

Hadir pada acara tersebut Rektor Unnes Prof Fathur Rokhman

M.Hum, Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan

mewakili Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bayu Purwiyono,para pejabat dari Polda Jateng, jajaran TNI, dan pejabat pemerintah.

Suasana Pengarahan Presiden Bambang Susilo Yudhoyono kepada anggota TNI jajaran Kodam/Dip.

SBY melambaikan tangan kepada prajurit usai memberikan pengarahan

Sekjen Wantannas memberikan kenang-kenangan kepada

Kasdam IV/Dip.

Menteri Pertahanan RI Prof Ir Purnomo Yusgiantoro MSc. MA. PhD pada saat

memberikan kuliah umum di Undip Semarang

Kegiatan perkemahan pramuka

merupakan salah satu solusi kebangsaan

yang efektif dalam rangka meningkatkan

dan membangun rasa kebangsaan yang

tinggi, kecintaan terhadap tanah air dan

semangat gotong royong yang kuat,

sehingga akan melahirkan jiwa dan

semangat persatuan dan kesatuan yang

kokoh di antara sesama anak bangsa.

Hal ini disampaikan Pangdam IV/

Diponegoro Mayjen TNI Bayu

Purwiyono pada upacara pembukaan

perkemahan Bhakti Saka Wira Kartika

Tingkat Kwarda 11 Jawa Tengah Tahun

2014, yang berlangsung di Bumi

Perkemahan Karanggeneng Gunungpati,

Semarang (27/10).

Perkemahan yang diikuti 40

kontingen dari seluruh Kodim di jajaran

Kodam IV/Diponegoro ini akan

berlangsung selama 3 hari.

Pada kesempatan tersebut, Mayjen

TNI Bayu Purwiyono menyampaikan,

bahwa kegiatan Pramuka dapat

mewujudkan rasa persatuan,

meningkatkan wawasan kebangsaan,

meningkatkan kepemimpinan dan

meningkatkan kemampuan Krida Saka

Wira Kartika yang meliputi beberapa

aspek diantaranya : Krida Pioner

khususnya dalam bidang simpul, jerat,

ikatan, menara kaki t iga dan

pembekalan air/listrik; Krida Navrad

khususnya dalam bidang peta, kompas

dan GPS; Krida Survival khususnya

dalam membedakan tumbuh-tumbuhan

dan binatang yang dapat dimakan dan

tidak dapat dimakan serta survival kit.

Krida Mountenering khususnya dalam

panjat bebas, panjat menggunakan alat

bantu dan turun tebing/rapelling.

Lebih lanjut jelaskan, dalam

sejarah panjang perjalanan bangsa, kita

tidak pernah lepas dari berbagai

masalah kebangsaan. Ancaman paling

potensial yang dihadapi bangsa

Indonesia saat ini berkait dengan

ancaman disintegrasi moral dan

disintegrasi sosial.

Disintegrasi moral dapat dilihat dari

kenyataan semakin rendahnya rasa

saling menghormati, hilangnya rasa

kebersamaan dan kegotong royongan,

berkurangnya penghormatan terhadap

nilai budaya dan agama serta

munculnya sikap individual. Sedangkan

Pramuka Tingkatkan Rasa Kebangsaan

dan Cinta Tanah Air

disintegrasi sosial dapat diamati dari

lunturnya rasa nasionalisme, makin

tingginya intensitas konfl ik yang

bernuansa SARA.

Dengan kondisi tersebut, maka

diharapkan adik-adik Pramuka dapat

berkiprah secara positif dan kreatif

dengan prinsip-prinsip kepribadian yang

semakin mantap, sehingga adik-adik

sebagai generasi muda tidak mudah

terpengaruh dan terprovokasi hal-hal

yang melanggar hukum.

“Tentu semua tidak ingin, jerih

payah para founding father menegakkan

bangsa dan negara ini, menjadi sia-sia,

hanya karena kita kurang peduli

membangun persatuan dan kesatuan”,

tegas Pangdam IV/Diponegoro.

Hadir pada kesempatan tersebut

Pejabat dari Propinsi Jateng, Kapolda

dan Kepala Kwarda 11 Jateng, para

Kepala Kwarcab Kabupaten/Kota se

wilayah Jateng dan DIY. S e d a n g k a n

dari unsur TNI AD para Danrem dan

pejabat di jajaran Kodam IV/

Diponegoro.Ketua Persit KCK PD IV/

Diponegoro serta undangan lainnya.

(GD)

RAGAM


Agenda tahunan yang dihelat

Pemerintah Kota Semarang, yakni

peringatan Pertempuran Lima Hari di

Semarang di Kawasan Tugumuda

Semarang, Selasa (14/10) malam.

Adapun yang bertindak sebagai Inspektur

Upacara yakni Menteri Pertahanan

(Menhan) Purnomo Yusgiantoro.

Peringatan kali ini tergolong istimewa

karena dihadiri KSAD, Jenderal TNI Gatot

Nurmantyo.

Menhan Purnomo Yusgiantoro

mengatakan, peringatan Pertempuran

Lima Hari di Semarang ini adalah bentuk

ekspresi sikap pemuda Indonesia pada

waktu itu untuk mempertahankan

bangsanya. Hal ini sejalan dengan apa

yang dilakukan pihaknya sekarang di

Kementerian Pertahanan, yaitu untuk

membangun karakter bangsa adalah suatu

sikap bela negara untuk mencintai

negaranya.

“Memang hal ini sejalan dengan

tugas pokok dan fungsi Kementerian

Pertahanan,” jelasnya, usai upacara.

Sementara, Gubernur Jateng Ganjar

Pranowo mengatakan, masyarakat Jateng

dan Semarang senang dengan peringatan

Pertempuran Lima Hari di Semarang

karena baru pertamakali dipimpin

langsung dan bertindak sebagai inspektur

upacara adalah Menteri Pertahanan.

“Dalam drama yang ditampilkan

tadi kita melihat bagaimana rakyat dan

tentara bersatu, bahwa fragmen yang

ditampilkan dari mahasiswa Universitas 17

Agustus, saling bergotong-royong dalam

mempertahankan negara ini, dan tumpah

darah juga diberikan. “Hal ini

merepresentasikan bela negara,” katanya.

KSAD Jenderal TNI Gatot

Nurmantyo mengatakan, dalam

perjuangan jika tentara dan rakyat bersatu

maka menjadi kekuatan yang tidak akan

terkalahkan. Bersama Rakyat TNI kuat

untuk merebut dan mempertahankan

kemerdekaan Indonesia.

Pemerintah Kota Semarang dalam

acara ini melibatkan ribuan peserta dari

unsur TNI, Polri, Ormas, veteran, pelajar

dan pegawai Pemkot. Hadir dalam

upacara tersebut di antaranya Kasdam IV/

Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan,

Sekda Kota Semarang Adi Tri Hananto,

Ketua DPRD Kota Semarang Supriyadi,

Sekjen PDI Perjuangan Cahyo Kumolo,

dan para pejabat baik dari pusat dan

pemerintah daerah setempat lainnya.

Dalam upacara tersebut berlangsung

Pertempuran Lima Hari di Semarang,

Bersama Rakyat TNI Kuat

khidmat namun tetap meriah. Awalnya

dilakukan peringatan detik-detik

Pertempuran Lima Hari di Semarang

dengan mematikan lampu diiringi dengan

bunyi sirine dan ilustrasi pertempuran

dengan suara ledakan dan tembakan

selama dua menit. Sehingga suasana

lokasi upacara menjadi gelap, hanya

dengan penerangan seadanya yakni

diganti dengan menggunakan nyala obor.

Usai upacara, acara dilanjutkan

dengan penampilan drama musikal dari

mahasiswa yang memerankan cuplikan

fragmen perjuangan oleh sutradara

sosiodrama Pertempuran Lima Hari di

Semarang.

Dipenghujung acara suasana makin

meriah karena diwarnai dengan pesta

kembang api yang membuat indah langit

Kota Semarang di Kawasan Tugumuda

Semarang, tepatnya di depan

Lawangsewu. (GD)

Pengarahan Pangdam kepada peserta Kemah Bhakti Saka Wira Kartika TA 2014 di Gunungpati Semarang

Radio Suara Diponegoro,

Radio Kebanggaan Kodam IV/Diponegoro

Mayjen TNI Sunindyo dan jajarannya

terhadap isu kedaulatan NKRI, radio ini

dibentuk sebagai alat penangkal segala

hal yang mengancam ketahanan negara.

Lebih dari itu, Radio Suara Diponegoro

dengan semboyannya Bersama Rakyat

TNI Kuat memil iki vis i untuk

mewujudkan kemanunggalan TNI dan

Rakyat. Radio ini dibangun di atas

keyakinan bahwa keberpaduan antara

TNI dan Rakyat adalah senjata ampuh

untuk melindungi kedaulatan bangsa

Indonesia.

Selain itu, Radio Suara Diponegoro

juga memegang teguh komitmen untuk

menjadi media partner bagi seluruh

kegiatan pembinaan teritorial Kodam IV/

Diponegoro dan masyarakat pada

umumnya. Oleh karena itu, dalam

menyajikan program siaran, radio ini

selalu mengedepankan muatan materi

yang proporsional dan menarik untuk

disimak pendengarnya setiap saat.

Pengelolaan materi siaran berfokus

pada ekspos media terbaru milik

Kodam IV/Diponegoro ini, terhadap

para jajarannya termasuk para

Danrem, Dandim, Danyon hingga para

Danramil. Selain itu juga menghadirkan

nara sumber sipil baik pejabat maupun

masyarakat diantaranya Kakanwil

Pajak Jawa Tengah, Ketua Panitia

pendengarnya yang mendapat sapaan

“Laskar Suara Diponegoro”.

Radio Suara Diponegoro juga

sepakat untuk menyajikan program

yang dikemas secara unik, modern dan

edukati f . Radio ini pernah

menghadirkan selebri t i sebagai

narasumbernya seperti Didi Kempot,

Cak Diqin, Gogon, Tegar dan yang baru

saja berkunjung tanggal 22 Oktober

2014 ialah 5 Besar Dangdut Academy

(Lesty, Aty, Frans, Ikif dan Subro). Para

art is tersebut juga diajak untuk

mengenal lebih dekat TNI AD dan

membantu menyebarluaskan tagline

Bersama Rakyat TNI Kuat.

Wujud apresiasi Radio Suara

Diponegoro terhadap kiprah dan

prestasi anggota TNI dan PNS di

lingkungan Kodam IV/Diponegoro

ditunjukkan lewat hadirnya Prajurit

Berprestasi Kodam IV/Diponegoro yaitu

Sertu Abdullah Khafidz (Bati Spers

Kodam IV/Diponegoro) dan Anak

Berprestasi bernama Nelwan Shafrina

Hajidah (Putri dari PNS Dientje Nelwan

yang berdinas di Zidam IV/Diponegoro)

Kedepan, tentunya Radio Suara

Diponegoro menginginkan kedekatan

yang selama ini telah terbangun dengan

para narasumber dan informan

(termasuk rekan-rekan Wartawan Unit

Kodam dan para Kapenrem) semakin

erat terjalin.

Terakhir, kami mengundang

masyarakat luas untuk memberikan

sumbangsih berupa saran/kr i t ik/

informasi melalui nomor telepon (024)

7465546 atau SMS di 081904844344.

seluruh kegiatan rutin dan insidentil

yang dilakukan jajaran TNI khususnya

Angkatan Darat di wilayah Jawa

Tengah dan Daerah Ist imewa

Yogyakarta.

Sebagai bukti, sejak pendiriannya

kurang lebih 4 (empat) bulan lalu,

Radio Suara Diponegoro telah berhasil

m e n y i a r k a n / m e n g h u b u n g i /

menghadirkan berbagai narasumber

kompeten seperti Presiden RI, Panglima

TNI, Kasum TNI, KSAD, Pangdam dan

Haornas dan sebagainya.

Peran ser ta Babinsa di daerah yang

dimintai informasi kondisi terkini di

daerah binaan masing-masing menjadi

kekuatan tersendiri bagi Radio Suara

Diponegoro. Dalam hal ini pihak radio

menghubungi mereka yang mempunyai

informasi menarik untuk digal i

informasi lebih dalam sehingga

informasi lebih cepat, akurat dan

konstruktif (bersifat membangun dan

meneduhkan) dapat sampai ke

RAGAM


Pembaca yang setia, sudahkah

pernah mendengar siaran

Radio Suara Diponegoro, atau

justru sebagai narasumber

Radio Suara Diponegoro? Hal

ini tentu sangat memungkinkan

karena dalam kurun waktu 4

bulan Radio Suara Diponegoro

telah melakukan dialog/

menggali informasi lebih dari

300 narasumber. Radio yang

diresmikan oleh KSAD

Jenderal TNI Budiman tanggal

17 Juni 2014, bisa diakses

secara live streaming di

www.kodam4.mil.id mulai

pukul 06.00 WIB sampai

dengan 18.00 WIB.

Untuk memperluas jangkauan

siaran utamanya warga Jawa Tengah

dan DIY, Radio Suara Diponegoro yang

dipancarkan dari kompleks Kantor

Penerangan Kodam IV/Diponegoro di

Watugong, Semarang juga masih

mengupayakan mendapatkan ijin siaran

melalui frekuensi FM dan AM.

Berawal dari keprihat inan

Pangdam IV/Diponegoro waktu itu

Wawacara dengan Cak Dikin dan Gogon

Tentara akan all out melakukan

serbuan teritorial. Ini adalah perang gaya

baru. Semua pasukan, 350 ribu tentara

siap terjun ke masyarakat. Tak terkecuali

50 ribu Babinsa se-Indonesia yang selama

ini sudah berjibaku dan berjuang bersama

masyarakat.”Perang gaya baru bukan lagi

memanggul senjata dan menggunakan

tank”.

Hal tersebut dikatakan Wakil Aster

KSAD Brigjen TNI Komaruddin

Simanjuntak pada penanaman kedelai di

Desa Pandanarum Kecamatan Gabus

Kabupaten Grobogan, Kamis (16/10),

yang dilakukan bersama Kepala BPP

SDM Pertanian, Winny Dian Wibawa dan

Wakil Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko.

Ditambahkan Aster KSAD, perang

gaya baru tentara dengan cara datang di

tengah-tengah masyarakat, sharing ide

kemudian melakukan gerakan bersama.

Tujuannya adalah menciptakan

ketahanan pangan secara nasional, tak

hanya di daerah pertanian yang airnya

melimpah.

Ditambahkan, tentara wajib

membangun ketahanan pangan di

wilayah minim air. Ketahanan pangan

diibaratkan pertahanan yang kokoh.

Rakyat yang sejahtera akan menjadi kuat.

“Masyarakat kuat maka TNI juga

kuat. Jangan sampai terjadi kelangkaan

Ubah Gaya Perang

TNI Perkuat Ketahanan Pangan

pangan,”lanjut Brigjen TNI Komaruddin

yang kehadirannya mewakili KSAD

Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, di desa

yang berada di ujung timur Kabupaten

terluas kedua di Jateng ini. Brigjen TNI

Komaruddin melakukan penanaman

kedelai varietas Grobogan.

Hal yang sama dilakukan Kepala

Badan Penyuluhan dan Pengembangan

SDM Pertanian, Winny Dian Wibawa

yang mewakili Menteri Pertanian

Suswono. Keduanya, datang

menggunakan helikopter serbu Bell 412-

EP.

Turut melakukan penanaman, Wakil

Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko, Aster

Kasdam IV Diponegoro Kolonel Kav

Gathut, Danrem 073 Makutarama

Kolonel Kav Bueng Wardadi, Bupati

Grobogan Bambang Pudjiono dan Ketua

DPRD Grobogan Sri Sumarni serta

Dandim 0717 Purwodadi Letkol Inf

Jaelan.

Wakil Aster KSAD juga mengatakan

tak hanya di Grobogan, perang melawan

kelangkaan pangan juga dilakukan TNI

di seluruh wilayah Indonesia.

TNI telah melakukan kerjasama

dengan Kementerian Pertanian.

Kementerian bertanggungjawab atas

penyusunan kegiatan, pendanaan dan

monitoring serta evaluasi, sedangkan TNI

memberikan pertimbangan pelaksanaan

dan dukungan personel di lapangan.

Sementara itu Kepala Badan

Penyuluhan dan Pengembangan SDM

Pertanian Winny Dian Wibawa

mengatakan kedelai masuk dalam lima

komoditas strategis. Sehingga ada

beberapa catatan dan perlakuan khusus.

Pertama, pemerintah telah menetapkan

HPP kedelai agar tidak jatuh dan

merugikan petani. Kedua petani di

Indonesia diharapkan mampu mengolah

hasil pertanian menjadi barang siap

konsumsi.

“Hal ini akan membantu

meningkatkan pendapatan petani. Jadi

tidak hanya sekadar tanam, panen dan

jual,” kata Winny.

Sementara itu Wakil Gubernur

Jateng, Heru Sudjatmoko meminta

masyarakat Jateng tidak mengunakan

barang atau mengonsumsi produk impor.

Ia mencontohkan, impor terigu pada

2011 mencapai 6,2 juta ton, meningkat

0,5 juta ton pada tahun berikutnya.

“Pada 2013, impor terigu menjadi 7

juta ton. Ayo konsumsi produk dalam

negeri. Kurangi roti dan mie yang

berbahan terigu. Kita ciptakan ketahanan

pangan,” kata Wagub Heru.

(GD, Kodim 0717/Pwd)

RAGAM

26 Gema DIPONEGORO 214 XVIII Oktober 2014

Waaster KSAD,Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian dan Wagub Jateng bersama-sama Menanam

Kedelai di Purwodadi

Kirab Alutsista TNI dalam rangka HUT TNI ke-69 dan HUT Kodam IV/Diponegoro ke-64 bertempat di kawasan

Simpang Lima Semarang

Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan padaperingatan HUT TNI dan HUT Kodam IV/Diponegoro di

Lapangan Parade.

Devile pasukan pada Upacara Peringatan HUT TNI dan HUTKodam IV/Diponegoro di Lapangan Parade.

Penampilan Grup Musik Harmoni Kodam IV/Diponegoro padaperingatan HUT TNI di Surabaya.

Inbox SCTV dalam rangka HUT TNI dan HUT Kodam IV/Diponegoro di Lapangan Simpang Lima Semarang.

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bayu Purwiyono bersilaturahmi dengan Kapolda Jateng

Irjen Pol Noer Ali di Polda Jateng Semarang.

Kunjungan Kerja Pangdam IV/Diponegoro di Batalyon

Armed 3 Magelang.

Pelaksanaan lomba Hubad TA. 2014 di Mako HubdamIV/Diponegoro.

Lomba PBB anggota Kodam IV/Diponegoro dalam rangka HUT TNIdan HUT Kodam IV/Diponegoro di Lapangan Denmadam IV/Dip.

Aslog Kasad didampingi Kasdam IV/Diponegoro meninjau

pembangunan Rusunawa di Korem 072/Pamungkas.

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bayu Purwiyono bersilaturahmi dengan

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di Kantor Gubernur Jateng.

Kasad Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Gubernur Jateng Ganjar

Pranowo dan Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI IbnuDarmawan pada peringatan Pertempuran 5 Hari di Semarang.

Pangdam IV/Diponegoro dan Gubernur Jawa Tengahberdialog dengan warga usai penutupan TMMD Reg. ke 93

di Surakarta

Asterkasdam IV/Diponegoro Kolonel Kav Gathut Setyo Utomo

memberikan bingkisan ke Panti Asuhan Gatot Subroto dalam rangka

HUT TNI Ke-69 dan HUT Kodam IV/Diponegoro Ke-64.

Bhakti Sosial dalam rangka HUT Ke-64 Kodam IV/Diponegoro diKabupaten Kudus.

Pangdam IV/Diponegoro Mayor

Jenderal TNI Bayu Purwiyono membuka

secara resmi lomba Ton Tangkas Satpur/

Banpur Tingkat Kodam IV/Diponegoro

yang dilaksanakan di lapangan

Departemen Jasmani Akademi Militer,

Magelang (28/10). Dalam amanatnya,

Mayor Jenderal TNI Bayu Purwiyono

menyampaikan bahwa lomba Peleton

Tangkas ini dimaksudkan sebagai sarana

dan bahan evaluasi terhadap sejauh

mana tingkat kemampuan dan

keterampilan militer yang telah dimiliki

setiap prajurit di masing-masing Satuan.

“Laksanakan lomba dengan penuh

jiwa sportifitas dan semangat untuk

meraih kemenangan. Predikat juara

memang menjadi sasaran dalam lomba

tetapi jangan sekali kali karena hanya

ingin meraih predikat juara maka kalian

menempuh cara-cara yang tidak kesatria”,

tegas Pangdam IV/Diponegoro.

Diharapkan lomba Ton Tangkas

dapat dijadikan sebagai ajang untuk

menunjukkan kemampuan terbaik antara

lain melalui kemampuan menembak,

oramil, taktik dan teknik militer, karena

semuanya merupakan hal yang sangat

mendasar dan tuntutan wajib dimiliki

setiap prajurit TNI. Para prajurit harus

Lomba Ton Tangkas Sarana Evaluasi

Kemampuan Militer Prajuritmampu menunjukkan sosok prajurit TNI

yang handal dan benar-benar mahir

dalam ilmu dan keterampilan militer.

12 peleton Satpur/Banpur Tingkat

Kodam IV/Diponegoro yang mengikuti

lomba Ton Tangkas diantaranya Yonif

400/Raider, Yonif 403/WP, Yonif 405/SK,

Yonif 406/CK, Yonif 407/PK, Yonif 408/

SBH, Yonif 410/ALG, Yon Armed 3/105

Tarik, Yon Kav-2/Tank, Yon Zipur-4/TK,

Yon Arhanudse-15, dan Kikavser-2/BS.

Sedangkan Materi yang dilombakan

diantaranya menembak senapan 100 m

3 sikap, menembak pistol 25 m 1 sikap

(2 tangan), kesegaran jasmani, Cross

Country, renang militer, BDM Yong Moodo

(kepemimpinan, rangkaian gerak

berpasangan), ilmu medan teori dan

praktek, serta HTF dengan materi naik

togle, turun hesty, peluncuran, rayapan

tali satu, jembatan tali dua, snapling,

jaring pendarat dan lempika.

Lomba akan berlangsung mulai

tanggal 28 Oktober sampai dengan 3

Nopember 2014 ini dilaksanakan dalam

rangka kesiapan mengikuti lomba Ton

Tangkas TNI AD tahun 2014. (GD)

OPSLAT

Oktober 2014 XVIII 214 Gema DIPONEGORO 31

Pangdam IV/Dip. menyematkan tanda pelaksanaan lomba ton tangkas batalyon jajaran Kodam IV/Dip.

Rekapitulasi Kiriman Rilis tanggal 1 s/d 31 Oktober 2014

Jajaran Korem 071 sebanyak: 183, terdiri dari Korem: 15, Kodim 0701/Banyumas:

10, Kodim 0703/Cilacap: 11, Kodim 0704/Banjarnegara: 1, Kodim 0710/Pekalongan:

25, Kodim 0711/Pemalang: 1, Kodim 0712/Tegal: 92, Kodim 0713/Brebes: 20, Kodim0736/Batang: 9.

Jajaran Korem 072 sebanyak: 48, terdiri dari Korem: 22, Kodim 0705/Magelang:

2, Kodim 0706/Temanggung: 11, Kodim 0707/Wonosobo: 1, Kodim 0729/Bantul: 2,

Kodim 0730/Gunungkidul:1, Kodim 0732/Sleman: 9.

Jajaran Korem 073/Makutarama: 98, terdiri dari Korem: 55, Kodim 0714/Salatiga:1, Kodim 0716/Demak: 9, Kodim 0717/Purwodadi: 5, Kodim 0720/Rembang: 12,

Kodim 0721/Blora: 9, Kodim 0722/Kudus: 7.

Jajaran Korem 074/Warastratama: 71, terdiri dari Korem: 12, Kodim 0724/

Boyolali: 10, Kodim 0725/Sragen: 4, Kodim 0726/Sukoharjo: 14, Kodim 0727/

Karanganyar: 2, Kodim 0728/Wonogiri: 24, Kodim 0735/Surakarta: 5.Rindam IV/Diponegoro: 10, Yonif 407/Padmakusuma: 9, Kodim 0733/BS

Semarang: 8

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bayu Purwiyono memimpin Panlihpus Bintara PK TNI AD TA. 2014

di Rindam IV/Diponegoro.

Pangdam IV/Diponegoro memberikan pengarahan dalamkesiapan operasi Satgas Yonif 400 Raider di perbatasan

RI-PNG.

Kasdam IV/Diponegoro bincang-bincang dengan siswa SLTA usaipembukaan TMMD Reg. ke 93 di Salaman, Magelang.

Lomba Ton Tangkas tingkat Kodam IV/Diponegoro di Rindam IV/Diponegoro.

Pembagian daging kurban Idul Adha kepada masyarakat diMakodam IV/Diponegoro.

OPSLAT


Pemberian bantuan tersebut

berlangsung secara serempak di seluruh

jajaran pos-pos perbatasan Satgas

Pamtas Yonif 405/Sk yang diserahkan

oleh masing-masing Komandan Pos

Pamtas tersebut. Bantuan tersebut

ditujukan pada gereja, sekolah serta

perkumpulan adat yang menaungi

kegiatan masyarakat di daerah tersebut.

Pada kesempatan ini Komandan Satgas

Pamtas Yonif 405/Sk Letkol Inf Bayu

Jagat, S.I.P. menyerahkan bantuan

kepada masyarakat Desa Mensalong

yang diwaki l i oleh Kepala Desa

Mensalong, Kecamatan Lumbis,

Kabupaten Nunukan, yang dihadiri oleh

seluruh tokoh adat, tokoh masyarakat,

tokoh agama serta perwakilan guru serta

anak sekolah.

Disela-sela penyerahan bantuan

tersebut Dansatgas Pamtas Yonif 405/

Sk Letkol Inf Bayu Jagat, S.I .P.

berpesan supaya bantuan tersebut

dapat dimanfaatkan untuk

meningkatkan mutu dan kualitas

masyarakat di desa-desa yang berada

di perbatasan baik dalam bidang

pendidikan maupun dalam bidang olah

raga, selain i tu juga dapat

meningkatkan hubungan baik antara

masyarakat di desa-desa perbatasan

dengan pasukan Pamtas yang berada

di pos-pos perbatasan.

Dikatakan, bantuan ini merupakan

amanah dan kepercayaan yang

diberikan oleh satuan-satuan di jajaran

Kodam IV/Diponegoro serta instansi

pemerintahan serta organisasi

masyarakat di Kabupaten Banyumas

yang diberikan kepada Satgas Pamtas

Yonif 405/Sk untuk diserahkan kepada

masyarakat Indonesia yang berada di

daerah perbatasan khususnya di

perbatasan RI-Malaysia diwilayah

Kalimantan Utara.

Sementara i tu masyarakat

Mensalong yang diwakili oleh Kepala

Desa Mensalong Ahmad Lahidir

mengucapkan ter ima kasih atas

bantuan tersebut, penyaluran bantuan

tersebut merupakan yang pertama di

desanya sehingga dengan bantuan

tersebut dapat membantu meningkatkan

pendidikan dan minat olah raga warga

desanya.

Bantuan komputer akan

ditempatkan di Kantor PUSAKA

(Persatuan Suku Asli Kalimantan)

dimana di tempat tersebut mewadahi

suku-suku yang berada di Kalimantan

khususnya yang berada di daerah

perbatasan sedangkan alat olah raga

akan ditempatkan di Karang Taruna

desa tersebut agar dapat digunakan

dalam membina olah raga, sementara

buku paket dan buku tul is akan

diserahkan kepada sekolah serta akan

ditempatkan dibalai desa sebagai

perpustakaan desa.

Pada kesempatan yang sama, 2

tempat berbeda juga diserahkan unit

komputer yang masing-masing

diserahkan di desa perbatasan yaitu di

desa Long Bawan, Kecamatan Krayan,

Kabupaten Nunukan yang diserahkan

oleh Komandan Kompi B Satgas

Pamtas Yonif 405/Sk Kapten Inf Jainal

Arifin, S.Pd. kepada Gereja GKII

Jemaat yang diterima oleh Pendeta

Sekius selaku Gembala Sidang GKII

Jemaat, diharapkan dengan bantuan

komputer yang diberikan kepada gereja

Satgas Pamtas Yonif 405/Sk Salurkan Bantuan

Di Daerah Perbatasan

tersebut dapat menambah wawasan

para jemaat gereja karena gereja

tersebut juga dimanfaatkan oleh

pemuda desa sebagai tempat

berkumpul.

Selain itu disalurkan satu unit

komputer kepada SMA 9 Malinau di

desa Long Ampung, Kecamatan Kayan

Selatan, Kabupaten Malinau yang

diserahkan oleh Komandan Kompi C

Satgas Pamtas Yonif 405/Sk Kapten Inf

Sarwono kepada SMA 9 Malinau yang

diterima oleh Kepala Sekolah SMA 9

Malinau Bapak Tekuwan Laing, S.Pd.

Dalam sambutannya Komandan Kompi

C Satgas menyampaikan agar unit

komputer tersebut dapat dimanfaatkan

oleh para siswa untuk lebih mengenal

teknologi, karena selama SMA 9

Malinau itu berdiri para siswanya belum

pernah melaksanakan praktek komputer

diharapkan dengan bantuan ini para

siswa bisa melaksanakan praktek

komputer sehingga dapat meningkatkan

semangat dan kemauan para siswa

dalam belajar walaupun gedung sekolah

mereka masih menumpang di gedung

sekolah milik SMPN 1 Kayan Selatan.

(Yonif 405/SK)Satgas Pamtas Yonif 405/Sk yang bertugas di daerah

Kalimantan Utara menyalurkan bantuan yang disalurkan di

daerah-daerah sekitar perbatasan RI-Malaysia. Bantuan tersebut

merupakan penyaluran bantuan dari anggota Kodam IV/

Diponegoro maupun instansi pemerintahan serta perkumpulan

yang berada di Kabupaten Banyumas serta Bupati Banyumas.

Bantuan berupa 5 unit komputer dari perkumpulan Hash House

Harierr Wijayakusuma Purwokerto, sarana olah raga yang terdiri

dari 40 buah bola kaki dan 40 buah bola volley, 4.995 buah

buku paket pelajaran dan 1.980 buah buku tulis serta 1.605

potong baju layak pakai.

Dansatgas Pamtas Yonif 405/Sk Letkol Inf Bayu Jagat, S.I.P. bersama warga masyarakat

penyerahan bantuan oleh Dansatgas Pamtas Yonif 405/Sk kepada Masyarakatdidaerah perbatasan

penyerahan bantuan di jajaran Satgas Pamtas Yonif 405/Sk, penyerahan unit

komputer oleh Danki B Satgas kepada Gereja GKII di ds. Long Bawan.

LAPTER


Program TMMD yang telah

berlangsung selama lebih dari 34 tahun ini,

semakin dirasakan manfaatnya oleh

masyarakat. Program TMMD sangat

dibutuhkan oleh masyarakat, karena

sebagian besar wilayah Indonesia

merupakan daerah pedesaan, daerah

tertinggal, terpencil dan terisolir, sehingga

keberadaan TNI untuk membangun sarana

prasarana dan infrastruktur di wilayah itu

masih sangat relevan.

Demikian disampaikan Kasdam IV/

Diponegoro, Brigjen TNI Ibnu Darmawan

yang membacakan amanat Kepala Staf

TNI AD Jenderal TNI Gatot Nurmantyo

selaku Penanggung Jawab Operasional

TMMD pada Pembukaan TMMD Ke-93

Tahun 2014 yang dilaksanakan di lapangan

Dusun Kalipucung Desa Kalirejo Kecamatan

Salaman Kabupaten Magelang (9/10).

Lebih lanjut dikatakan dalam konteks

akselerasi pembangunan, TMMD

merupakan suatu terobosan yang efektif,

efisien dan produktif. TMMD sejak medio

tahun 80-an, sampai dengan pelaksanaan

TMMD ke-93 yang secara serentak di 61

wilayah Kabupaten/Kota di Indonesia,

menunjukkan relevansi, performance,

kepedulian, dan kepekaan TNI dengan

kepentingan rakyat.

Selain sebagai salah satu bentuk

pengabdian, TMMD juga sebagai upaya

TNI melestarikan nilai sejarah, terutama

nilai Kemanunggalan TNI - Rakyat. TMMD

dapat dipandang dari dua segi, secara

substansial TMMD merupakan keterlibatan

TNI dalam pembangunan pedesaan dan

dari sisi perakitan atau formulanya,

merupakan lompatan metodologipembangunan, yang mengacu kepada

kesederhanaan, kebersamaan dan

koordinasi lintas sektor fungsi dari beberapa

instansi/lembaga.

Kegiatan sosialisasi, sebagai sasaran

non fisik, diarahkan untuk mendorong

tumbuhnya inovasi dan kreativitas

masyarakat desa, guna meningkatkan

kualitas hidup dalam membangun

daerahnya sendiri menuju kehidupan sosial

yang lebih maju, sejahtera dan mandiri.

Sedangkan sasaran fisik diprioritaskan pada

pembangunan infrastruktur, sarana dan

prasarana fasilitas umum yang menjadi

kebutuhan masyarakat di daerah, sehingga

semakin meningkatkan roda perekonomian

daerah akibat terbukanya isolasi antar desa

atau daerah terpencil.

Selama ini, program TMMD dinilai

telah berhasil membantu tugas pemerintah

di daerah dalam meningkatkan akselerasi

pembangunan dan membantu

meningkatkan kesejahteraan masyarakat,

serta memantapkan wawasan kebangsaan

dalam kehidupan bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara. Melalui program

TMMD secara berkesinambungan,

diharapkan akan dapat mewujudkan

ketahanan masyarakat yang tangguh

dalam menghadapi berbagai bentuk

ancaman, yang muaranya akan berdaya

guna bagi kepentingan pertahanan negara.

Tema TMMD tahun ini, yaitu “Dengan

Program TNI Manunggal Membangun

Desa, TNI bersama-sama Polri,

Kementerian/Lembaga Pemerintah Non

Kementerian, Pemerintah Daerah dan

Seluruh Komponen Bangsa lainnya, Kita

Optimalkan Pembangunan di Pedesaan

Guna Meningkatkan Kesejahteraan

Masyarakat”.

Oleh karenanya, KSAD mengajak

segenap prajurit untuk mengoptimalkan

tugas mulia ini, sebagai salah satu langkah

nyata untuk mewujudkan serbuan

teritorial dengan tujuan merebut hati

rakyat, sehingga TNI dapat menjadi prajurit

sejati, profesional, selalu mencintai dan

dicintai oleh rakyatnya. Kesemuanya itu,

semata-mata untuk pembangunan

Indonesia yang lebih makmur dan

sejahtera. Untuk itu, berbuatlah yang

terbaik, dengan berani, tulus dan

ikhlas, serta tetap semangat.

Sementara itu, Dandim 0705/

Magelang Letkol Arm I Made Gede Antara,

menyampaikan untuk program TMMD

Reguler yang dilaksanakan di Magelang

diantaranya pembuatan talud/senderan

dan saluran air panjang kanan 60m,

panjang kiri = 60m dan tinggi = 3,5m,

perbaikan/rehap Pos K amling dan

perbaikan/rehap Rumah Tidak Layak Huni

(RTLH)sebanyak 10 rumah.

Usai upacara pembukaan Kasdam IV/

Diponegoro meninjau bakti sosial berupa

TMMD Sangat Dibutuhkan Masyarakat

donor darah, pengobatan massal,

pengecekan golongan darah dari

masyarakat sekitar, dan bazar. Kegiatan

tersebut dihadiri para pejabat jajaran

Kodam IV/Diponegoro, Pemerintah Kota/

Kabupaten, dan unsur dari Kepolisian dan

tokoh masyarakat.

Jajaran Korem

TMMD ke-93 Tahun 2014 jajaran

Korem 071/WK dibuka oleh Danrem 071/

Wk Kolonel Inf Edison, S.E., M.M. di Desa

Tlaga Kec. Punggelan Kab. Banjarnegara.

Pada upacara pembukaan Danrem

membacakan amanat Kepala Staf TNI AD

Jenderal TNI Gatot Nurmantyo selaku

Penanggung Jawab Operasional TMMD Ke-

93 Tahun 2014.

Upacara Pembukaan TMMD Reg Ke-

93 Kodim 0704/Bna dihadiri Danlanal

Cilacap, Bupati Banjarnegara beserta unsur

FKPD Kab.Banjarnegara, Rektor Unsoed

Purwokerto, para Kasirem 071/Wk, para Ka

Balak Aju Kodam IV/Dip jajaran Korem

071/Wk, Ketua Persit KCK Koorcabrem 071

PD IV/Dip beserta Wakil Ketua, pengurus

dan anggota, Tokoh Masyarakat, Tokoh

Agama dan Organisasi Kemasyarakatan

serta warga masyarakat Desa Tlaga

Kec.Punggelan Kab.Banjarnegara.

“Program TMMD yang dilaksanakan

Korem 071/Wk adalah TMMD Reg Ke-93

yang dilaksanakan Kodim 0704/Bna

sedangkan Kodim-kodim yang lain di

wilayah jajaran Korem 071/Wk

melaksanakan TMMD Sengkuyung Tahap-

II TA.2014”, terang Danrem 071/Wk.

Usai upacara pembukaan dilanjutkan

penyerahan dan penanaman pohon

penghijauan oleh Danrem 071/Wk, Bupati

Banjanegara, serta peninjauan pasar murah

dan pengobatan gratis serta peninjauan

lokasi TMMD Reg Ke-93 Kodim 0704/Bna.

Program TMMD Reg Ke-93 Kodim

0704/Bna, dengan sasaran fisik pokok

kegiatan berupa rabat beton volume

panjang 860 m x lebar 2,5 m x TBL 0,12

m dan sasaran tambahan pemugaran

rumah tidak layak huni 20 unit, serta

pembuatan pos kamling. Sedangkan

sasaran non fisik berupa sosialisasi

wawasan kebangsaan, penyuluhan

kamtibmas, penyuluhan bahaya narkoba,

sosialisasi kerukunan hidup beragama, kir

kendaraan, sosialisasi wajib diknas 9 tahun,

sosialisasi konservasi SDA, penyuluhan

strategi pemasaran usaha, perilaku hidup

bersih, penyuluhan KB dan UU KDRT, 10

program pokok PKK, pembuatan aneka

makanan non beras, sosialisasi tenaga kerja

dan hiburan. (Korem 071/WK)

Korem 073/Makurama

Komandan Korem 073/Makutarama

Kolonel Kav Bueng Wardadi menjadi Irup

dalam pembukaan TMMD ke 93 di

Argomulyo, Kota Salatiga. Selain menjadi

Irup Danrem juga membuka TMMD yang

ada di Argomulyo Salatiga (9/10).

TNI Manunggal Membangun Desa

(TMMD) ke-93 tahun 2014 merupakan

wujud Operasi Bhakti TNI selalu rutin

diadakan setiap tahun. Pembukaan Bhakti

TMMD ini dilaksanakan di Argomulyo, Kota

Salatiga. Hadir dalam kegiatan tersebut,

Walikota Salatiga, Dandim 0714/Salatiga,

Kapolres Salatiga serta Forkompinda Kota

Salatiga.

Korem 074/Wrt

Komandan Korem 074/Warastratama

Kolonel Inf Bakti Agus Fadjari, S.IP,

menghadiri Upacara Pembukaan TMMD

ke-93 di Kampung Randu Sari Kelurahan

Mojosongo, Kecamatan Jebres, Surakarta.

Bertindak selaku Irup (Inspektur Upacara)

oleh Danlanud Adi Sumarmo Kolonel Pnb

Agus Radar Sucahyo.

Sasaran TMMD ke-93 terdiri dari

sasaran fisik dan non fisik yang akan

dilaksanakan selama 21 hari, dari tanggal

9 Oktober 2014 s.d. 29 Oktober 2014. Sasaran fisik yang dilakukan masih

diprioritaskan pada pembangunan

infrastruktur, sarana dan prasarana fasilitas

umum lain yang menjadi kebutuhan

masyarakat. (GD)

Kasdam IV/Dip. menyerahkan peralatan TMMD pada upacara pembukaan TMMD Reg-ke 93 di Magelang

Pemukulan gong tanda dimulainya TMMD Reg ke-93 di Kabupaten Banjarnegara

SOSOK


Pria yang lahir di Yogyakarta 1 April

1930 ini menceritakan menjelang pensiun

dirinya yang bekerja di PTP XVIII ini

dipindahkan ke Semarang.

Perkenalannya dengan PMI dimulai dari

sini, mengenal PMI, mengenal donor

darah kemudian cinta kepada donor

darah. Dirinya sangat bersyukur dapat

membangun negara melalui PMI karena

PMI telah menampung kegiatan di hari

tua, menampung kegiatan amal

menolong orang lain sesama manusia

di dunia.

Sebagai sukarelawan donor darah,

koordinator donor darah dirinya merasa

sangat cocok dengan hati nurani,

mendapatkan kepuasan hati, badan

terasa lebih sehat, lebih ada kemampuan

untuk berbuat sesuatu, jarang sakit,

jarang lunglai dan jarang pusing kepala.

Sebagai pendonor dirinya (hanya)

mampu 64 kali karena sudah terkendala

umur yang diperkenankan untuk donor,

mulai 14 Desember 1983 s/d 27 Juni

1999. Sedangkan sebagai koordinator

donor darah di lingkungan rumahnya,

telah dijalani sejak 30 Agustus 1987 dan

yang terakhir 21 September 2014.

Sehingga bila dihitung dalam kurun

waktu 27 tahun tersebut telah

menyelenggarakan 104 kali donor

dengan jumlah 2.914 kantong darah.

Sekarang ini, donor darah yang

diselenggarakan tiap 3 bulan sekali di

rumahnya Jl Mahesa Utara II/417,

Perumahan Kekancan Mukti Pedurungan

Semarang rata-rata memperoleh 34

kantong darah. Padahal kebutuhan PMI

Cabang Semarang tiap harinya sebanyak

250 kantong darah sehingga dalam

waktu 3 bulan membutuhkan : 3 x 30 x

250 = 22.500 kantong darah. Artinya,

perolehan dari tempatnya hanya

memenuhi 0,15 % dari kebutuhan,

sangat sedikit ibarat setitik air di lautan

padang pasir namun Pak Slamet sangat

bersyukur telah berbuat positif untuk

PMI, masyarakat Kota Semarang, untuk

masyarakat Jawa Tengah, warga negara

Indonesia dan pembangunan Negara

Kesatuan Repubik Indonesia yang sangat

dicintainya.

Sebagai koordinator donor darah,

Pak Slamet mengajak warganya untuk

donor rutin 3 bulan sekali, memberi

penerangan tentang donor darah melalui

pertemuan warga di masing-masing RT,

memasang spanduk di tempat strategis,

membuat surat undangan tentang

tanggal donor darah dan tentunya

menghubungi PMI Cabang yang akan

menangani dan membuat persetujuan

bersama.

Pengalaman Berjuang

Pak Slamet ikut berjuang

mempertahankan NKRI berperang

memanggul senjata melawan Tentara

Belanda yang akan menjajah kembali,

tergabung sebagai TP (Tentara Pelajar)

TNI Brigade XVII Detasemen III

Yogyakarta tahun 1946 -1949, bergerilya

intensif di daerah Yogyakarta Utara

Kabupaten Sleman dibawah pimpinan

Kapten Martono dan Letnan Kolonel

Soeharto sebagai Komandan Wehrkreis

III. Selain itu sebagai pelaku Serangan

Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta.

Berhubung tugas operasi militer

selesai, pada tanggal 1 April 1951

anggota TP TNI Brigade XVII dilikuidasi

untuk kembali ke sekolah. Pak Slamet

diakui sebagai Veteran Pejuang

Kemerdekaan RI dan dianugerahi

Bintang Gerilya serta pangkat Prajurit I

Purnawirawan TNI AD, sebagai

Pahlawan Gerilya Perang Kemerdekaan

RI.

Setelah lulus dari SKMA (sekolah

Kehutanan Menengah Atas) Bogor 1952,

Pak Slamet meneruskan berjuang mengisi

kemerdekaan dengan menjadi karyawan

Jawatan Kehutanan (sekarang Perum

Perhutani), di Jawa Barat dan Jawa

Tengah (1952 – 1957).

Selanjutnya Pak Slamet

meneruskan pendidikan di APN Veteran

Yogyakarta (Akademi Pembangunan

Nasional Veteran) Jurusan Pertanian

1958 – 1962. Setelah lulus bekerja di

bidang Perkebunan PT Perkebunan

XVIII Jawa Tengah, sekarang PT

Perkebunan Nusantara IX (PTPN IX),

selama 24 tahun dan pensiun tahun

1986.

Menurut Pak Slamet, selama

bekerja di Kehutanan dan PTP 29 tahun,

lokasi tempat kerja selalu jauh dari kota,

sibuk dengan pekerjaan rutin sehingga

tidak dapat memikirkan kegiatan lain

kecuali kegiatan produksi baik

kehutanan maupun perkebunan. Baru

menjelang pensiun, Pak Slamet

dipindahkan ke Kota Semarang dan

mulailah berkenalan dengan PMI. Dari

sini pengabdiannya terus berlanjut.

Selamat dan terima kasih Pak

Slamet, pengabdian bapak di bidang

kemanusiaan telah membantu nyawa

banyak orang. Semoga menjadi amal

yang tak pernah putus pahanya dan

mendapatkan imbalan yang sepadan

dari Allah SWT. (GD)

Puluhan Tahun Sebagai

Koordinator Donor Darah

Dulu berjuang, sekarang berjuang dan akan tetap terus berjuang selama

hayat masih dikandung badan. Itulah pedoman hidup yang tertanam di

Bapak Slamet, Prajurit I Purnawirawan TNI AD, Veteran Pejuang

Kemerdekaan Republik Indonesia yang sudah dua puluh tujuh tahun

mengabdikan dirinya sebagai koordinator donor darah di lingkungan

dimana beliau berada. Kegiatan di bidang kemanusiaan ini dimulai

menjelang dirinya memasuki masa pensiun dan sekarang berusia 84

tahun.

Menurut pria yang pernah bertugas

di batalyon 400/Raider ini, menembak

selain merupakan tuntutan tugas sebagai

anggota TNI tetapi juga keahlian yang

perlu ditekuni. Alhasil setelah 4 tahun

berlatih menembak dengan terus menerus

maka Sertu Khafidz dikenal jago nembak

dan dinobatkan sebagai prajurit berprestasi

yang menerima potongan tumpeng dari

Kasdam pada syukuran HUT TNI ke-69

dan HUT Kodam IV/Diponegoro ke-64

yang digelar di lapangan Parade Kodam

IV/Diponegoro 11/10

Suami dari Erni Ekawati tersebut

masuk menjadi prajurit TNI AD dari

jenjang Secatam. Lulus dari pendidikan

Tamtama th 1995, dirinya berdinas di

Batalyon 401/Banteng Raiders (sekarang

Yon 400/Raider). Sebagai seorang prajurit

batalyon dirinya dituntut harus mampu

bertempur dan keahlian menembak

merupakan suatu keharusan bagi seorang

prajurit.

Ketika melaksanakan latihan

menembak itulah, pelatih menyatakan

bahwa dalam dirinya ada bakat/

kemampuan dalam hal menembak. Dari

Keahlian Menembak

Berawal dari

Tuntutan Tugas

sini, maka dididiklah di 401 Raiders,

sehingga menjadi tim atlit inti menembak

tingkat batalyon yang selalu berlomba

mewakili batalyon. Setelah beberapa

waktu berlatih maka dirasa ada

kemampuan sehingga ketika awalnya

penembak senapan kemudian diajari

menembak pistul.

Selain itu pria kelahiran Kendal 20

Desember 1975 tersebut akhirnya

bergabung dalam lomba Pleton Tangkas

tingkat TNI AD th 2001- 2002 mewakili

Kodam, sebagai penembak pistol dalam

pleton itu kemudian penembak SO

Senapan otomatis, dan penembak

senapan mendapat juara 3 Tontangkas

dan Oramilnya juara 1.

Diceritakan, untuk menembak

senapan dan pistol ada bedanya,

cenderung lebih rumit pistol kalau pistol

seringnya untuk pimpinan kalau senapan

untuk anggota, dengan kesulitan itu maka

menantangnya untuk berlatih dan berlatih.

Untuk latihan sendiri dilakukan setiap hari

sehabis kerja di rumah dengan latihan

kering (tidak memakai peluru), adapun

untuk latihan basah dilakukan tiap hari

Sabtu dan Minggu dengan latihan yang

sebenarnya, di lapangan tembak jati diri

dan di Brimob. Setiap satu kali latihan

menghabiskan 250 butir peluru yang

fasilitasi oleh Perbakin.

Untuk bisa menembak dengan baik

maka fisik merupakan modal utama

karena kebugaran tubuh juga mendukung

pelaksanaan menembak tersebut. Paling

tidak dalan satu minggu 3 atau 4 kali

kita joging kemudian fitnes kekuatan

tangan sehingga tubuh kita tetap

kokoh dalam mengawaki pistol atau

senapan. Selain itu kekokohan tangan

sangat berpengaruh terhadap perkenaan

sasaran.

Pria dengan dua putra yakni Adhe

Muhammad Igbal dan Naufal Aditya

Rahman tersebut telah banyak menjuarai

berbagai perlombaan di bidang menembak

kreasi diantaranya juara I grade C standar

division lomba tembak terbuka

Internasional Praktical Shooting

Confederation (IPSC) Kandang

Menjangan Campionship yang

diselenggarakan Danjen Kopassus Cup

pada 2013. Juara 3 standar division Jateng

dan DIY serta berhasil menjadi juara dua

kelas Grade C Kepri Open ada September

2014.

Pesan kepada prajurit yang masih

muda agar mengikuti jejaknya. Semua

dapat mengikuti jejaknya dalam rangka

menjadi tentara yang berprestasi tidak

hanya dalam tugas resmi negara namun

kita juga dapat berprestasi diberbagai

bidang lainnya tentunya harus dilakukan

dengan tekun dan terus berlatih.

”Keinginan dan motivasi tinggi adalah

kunci untuk meraih prestasi”, ujarnya.(GD)

Sebagai seorang prajurit diharapkan dapat bekerjamelebihi panggilan tugas, hal itu telah diterapkan pada

diri Sertu Abdullah Khafidz, anggota Kumtaltib

Spersdam IV/Diponegoro yang saat ini jugatergabung sebagai atlet tembak Kodam IV/

Diponegoro.

BINTAL


Acara retret bagi anggota prajuritTNI-Polri dan PNS yang beragamaKatolik ini dibuka oleh Kepala Sub DinasPembinaan Mental Rohani Katolik(Kasubdisbinrohkat), Letkol CAJ ThomasTongge mewakili Kadisbintalad, BrigjenTNI Hadi Kusnan.

Kadisbintalad pada sambutantertulis yang dibacakanKasubdisbinrohkat, mengatakan kegiatanretret merupakan tradisi umat Katoliksebagai kegiatan olah rohani yangdilaksanakan secara khusus, bertahapdan terbimbing dalam merenungkanhidupnya di hadapan Tuhan.

Tema yang diambil pada kegiatanretret, yakni “Dilandasi Spiritualitas YesusKristus Gembala yang Baik, Prajurit danPNS Kodam IV/Diponegoro SiapMemantapkan Mental Tangguh danVisioner dalam Mendukung Tugas PokokTNI AD”. Melalui tema tersebutdiharapkan peserta retret tergugah,berkaitan dengan tuntutan saat ini,dimana bangsa Indonesia sedangmengalami masalah dan krisis yangsemuanya bermuara pada krisis mental.Melalui spiritualitas Yesus Kristus sebagaigembala yang baik dapat menjadisumber inspirasi, motivasi dan panutandalam kehidupan sehari-hari.

Pada pembukaan retret itu, KepalaPembinaan Mental (Kabintal) Kodam IV/Diponegoro, Kolonel Kav Khusnul KhuluqSIp MAP, mengatakan bahwa diantarakita, manusia sebagai makhluk Tuhanmempunyai kesamaan. Apapun yang kita

lakukan bercermin pada tingkah laku,pola pikir, dan cinta kasih kepadasesama. Tidak ada kesempurnaan padadiri manusia, kesempurnaan adalah milikTuhan Yang Maha Kuasa. Untukmenyempurnakannya kita harus salingmengasihi, saling menyayangi dan salingasuh di antara satu sama lain.Kabintaldam IV/Diponegoro mengajakpeserta retret untuk saling bergandengantangan mengajak siapapun diantara kitauntuk berbuat yang terbaik.

Sementara itu Kardinal Julius RiyadiDarmaatmadja SJ, yang hadir pula padakesempatan tersebut, selain untukberkangen-kangenan dengan peserta retret(Kardinal dahulu pernah bersama denganprajurit TNI dan POLRI saat menjadiUskup TNI/POLRI). “Sampai sekarangprajurit TNI dan Polri masih ada di hatisaya,” kata Kardinal.

Pada bagian lain, Kardinalmenjelaskan kehidupan kita yangberrelasi dengan Allah merupakan palingpokok, ini yang sebenarnya harus makinkebal dan menjadi poros yang tak pernahkabur. Relasi dengan Tuhan menjadi jiwadari kehidupan kita sehari-hari. Orangberiman adalah yang hidupnya untukTuhan dan Tuhan tahu segalanya apayang kita perbuat dan yang akan kita beripertanggunganjawab atas segala yang kitabuat.

Lebih lanjut Kardinal mengatakan,melalui retret ini, peserta masuk kekedalaman untuk berrelasi dengan Tuhanmelalui doa dan renungan. Ibarat baterei

yang “dicharge” dan peserta adalahbatereinya, yang setiap kali bisa dichargeuntuk menjadi terang, dan sebagaiseorang Katolik untuk menjadi terang,karena membawa kebenaran, keadilan,kejujuran, persaudaraan, cinta kasih danlain-lain.

Menjadi terang itu ungkapan dariTuhan itu sendiri, disamping ungkapanlain yaitu menjadi garam. Kalau menjaditerang, berarti orang melihat kebaikan-kebaikan yang kita lakukan, dan demikianikut terbawa arus kebaikan-kebaikanpula. Apabila arus kebaikan itu menjadicukup kuat akan membuat orang lainyang juga berfirman berbeda, ikut arusyang makin kuat kepada yang disembah,hidupnya makin tertata dan hidupnyamakin baik karena terinspirasi dari kita.

Kardinal berpesan, agar peserta retretselalu mengisi semangat kebaikan danharus menjadi kekuatan kebaikan ditengah masyarakat, di lingkungan kerja,di lingkungan tempat tinggal. Seperti yangdirumuskan oleh Kardinal, kalau orangmemihak kebaikan, itu orang pemihakTuhan, orang mengabdi kepadakepentingan Tuhan. “Berpihaklah kepadaAllah, berpihaklah kepada kebaikan.Dukunglah persaudaraan, dukunglahkebaikan-kebaikan satu sama lain,” jelasKardinal.

Selama retret, peserta dibimbingoleh Romo Laurentius Prasetya Pr (ParokiKendal) dan didampingi Romo RofinusNeto Wuli Pr (Jakar ta).Selama tiga hari,Romo Pras menyampaikan materi

tentang peziarahan prajurit TNI-Polri danPNS TNI AD bersama Yesus gembalayang baik. Pencarian jati diri sebagaiprajurit TNI-Polri dan PNS untukmenyadari panggilan dan perutusansebagai murid Yesus, menyadari tuntutansebagai murid Yesus, ser ta bermentaltangguh dan visioner.

Para peser ta mengikuti retret denganpenuh semangat. Peserta juga seringbertanya dengan pengalamn hidupnyamelalui Firman Tuhan yang ada padaAlkitab. Kegiatan retret yang diadakandi jajaran Kodam IV/Diponegoro,khususnya untuk anggota yang beragamaKatolik baru kali pertama. Beberapapeserta saat ditemui mengharapkan agarbisa diadakan setiap tahun, karena masihbanyak anggota prajurit dan PNS yangbelum mengikutinya.

Beberapa peserta ketika dimintaipendapatnya oleh Gema Diponegorosehubungan dengan kegiatan retret inimengatakan, sangat senang sekali bisamengikuti kegiatan retret.

“Perbedaannya pada retret inimengambil waktu yang penuh, bisameninggalkan kesibukan sehari-hariuntuk mencurahkan perhatian padakegiatan retret,” kata Mayor Inf TunggulJati, Kasdim 0705/Magelang yangmenjadi peserta retret.

Lebih lanjut, Mayor Tunggul Jatimengatakan, materi-materi yangdiberikan oleh pembimbing lebih banyakditerima oleh para peserta. Banyak halyang ditanyakan oleh peserta bisaterjawab. Semua peserta bisa menyam-paikan pertanyaan dan mendapatjawaban dari narasumber.Harapannya kegiatan retret ini dibukalebih luas untuk seluruh prajurit dan PNSyang beragama Katolik. “Ke depansetidaknya diwajibkan seluruh prajurit danPNS bisa mengikuti retret, karena

pembinaan mental menjadi salah satufaktor utama dari kinerja prajurit. Apabilaprajurit tidak mempunyai mental yangbaik dalam arti kerohanian, akanberpengaruh terhadap persentasi nilaipelanggaran di kesatuannya,” jelasKasdim.

Perlu diketahui kegiatan retret inidibatasi pesertanya, karena mereka yangbelum ikut tahun depan masih adakesempatan.

Menurut Kasdim, selaku pimpinanmelalui kegiatan retret ini memiliki

Retret Bagi Prajurit TNI – POLRI dan PNS

di Griya Assisi Bandungan

elama 3 hari, 14-16 Oktober

2014, sebanyak 46 orang yang

terdiri dari prajurit dan PNS TNI

AD, (termasuk 2 orang

perwakilan dari TNI AL dan 2

orang perwakilan dari POLDA

Jateng) mengikuti retret yang

diselenggarakan oleh Dinas

Pembinaan Mental TNI AD

(Disbintalad) bertempat di

Rumah Retret “Griya Assisi”

Bandungan, Ambarawa,

Kabupaten Semarang.

dampak positif bagi anak buahnya. Bilapimpinannya baik, tentu saja anakbuahnya akan menjadi baik pula,setidaknya bisa tertular yang baik.

Sementara itu, Serda Sartono dariKodim 0718/Pati mengatakan, “Kegiatanretret ini, minimal bisa diadakan setahunsekali, karena dapat menambahkeimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan,khususnya prajurit dan PNS.”

Sedang PNS Y Joko Sulistyo dariPomdam IV/Diponegoro menuturkan,kalau dia merasa bersyukur, karena barukali ini bisa mengikuti retret yang diadakandi jajaran Kodam IV/Diponegoro, dan diamengharapkan tahun berikutnya bisadiadakan kembali.

“Karena retret ini sungguh bisamemupuk dan mempertebal iman katolik,pada saatnya juga menambah semangatdan motivasi kerja di lingkungan kerjasetiap harinya,” tuturnya.

Selama kegiatan retret jugadirangkaikan dengan acara Misa Kudus/Ibadat pagi dan malam, doa Rosario,Jalan Salib, pengakuan dosa dan diskusikelompok.Pada acara penutupan retretdiserahkan cindera mata kepada RomoL Prasetya Pr sebagai pembimbing retretdan Suster Anasthasia OSS, pengelolaRumah Retret Griya Assisi.(Cct/ GD)

RUANG PERSIT


Tidak hanya TNI yang terus berkiprah untuk kepentingan

masyarakat, Ketua dan Pengurus Dharma Pertiwi Daerah

Cabang Tegal Koorcab Purwokerto Daerah D, Ny. Rita Jefson

Marisano,SH yang juga Ketua Persit Cabang XXII Kodim 0712/

Tegal bekerja sama dengan BKKBN dan Dinas Kesehatan

Kabupaten Tegal serta Rumah Sakit Tentara IV.04.07 Tegal

menggelar bhakti sosial Kesehatan dalam rangka HUT ke-69

TNI yang dilaksanakan di Desa Karangmalang Kecamatan

Kedungbanteng, Senin (2/10).

Bhakti Sosial berupa pengobatan gratis yang diberikan

kepada warga masyarakat, sedikitnya 196 warga mulai dari

anak-anak sampai dengan orang tua telah mendapatkan

pelayanan pengobatan gratis tersebut. Dengan kategori

pelayanan umum 116 warga, pelayanan gigi 27 orang,

pelayanan KB 53 orang.

Ny.Rita Jefson Marisano,SH mengatakan bahwa,

Pelaksanaan rangkaian kegiatan bhakti sosial ini adalah satu

upaya untuk mempererat tali silahturahmi antara Ibu-ibu

Dharma Pertiwi Cabang Tegal dengan warga masyarakat yang

dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT ke-69 TNI, juga

guna memberikan pelayanan kesehatan kepada warga

masyarakat yang kurang mampu. (Kodim 0712/Tegal)

Bakti Sosial Persit Cabang

XXII Kodim 0712/Tegal

Pergantian pengurus merupakan hal yang wajar, karena

perubahan atau pergantian pengurus tersebut hakekatnya hanya

berubah gaya dan seni cara kepemimpinannya, papar Ketua Persit

Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 071 PD IV/Dip Ny. Edison

dalam sambutannya pada Serah Terima Jabatan Ketua Persit

Kartika Chandra Kirana Cabang XVIII Dim 0703/Clp, Rabu (1/10)

di Cilacap.

Yang paling penting dengan pergantian pengurus adalah

bagaimana pergantian Ketua Organisasi Persit ini mampu

meningkatkan optimalisasi kinerja organisasi sehingga dari waktu

ke waktu makin banyak manfaat yang dapat dirasakan baik satuan,

masyarakat, bangsa dan negara. Untuk itu, perlu saling pengertian,

saling kerjasama, saling menyesuaikan, saling menghormati dan

saling memberi maupun menerima diantara yang memimpin dan

yang dipimpin.

Serah terima jabatan Ketua Persit KCK Cabang XVIII Dim

0703/Clp dari pejabat lama Ny. I. Gusti Agung Adhiputra Winata

kepada pejabat baru Ny. Ferry Irawan dipimpin oleh Ketua Persit

KCK Koorcabrem 071 PD IV/Dip Ny. Edison dihadiri Pembina Harian

Persit KCK Koorcabrem 071 PD IV/Dip, Pembina harian Persit KCK

Cabang XVIII Dim 0703/Clp, Wakil Ketua Persit Koorcabrem 071

PD IV/Dip beserta pengurus serta para Ketua Persit KCK Cabang

sejajaran Koorcabrem 071 PD IV/Dip. (Korem 071/WK)

Sertijab Ketua Persit KCK

Cabang XVIII Dim 0703/Clp

Persit KCK

Laksanakan Olah Raga Bersama

Segenap anggota Persit KCK Cabang XI Kodim 0733 BS/

Semarang melaksanakan pertemuan rutin bulanan, Jumat (24/

10). Kegiatan diawali dengan kegiatan senam aerobik bersama

di halaman Balai Soedirman Makodim 0733 BS/Semarang Jl.

Pemuda Nomor 153 Semarang.

Pada kesempatan tersebut Ketua Persit KCK Cabang XI

Kodim 0733 BS/Semarang Ny. M. Taufiq Zega dalam

sambutannya menekankan kepada seluruh anggota Persit

sebagai isteri prajurit harus bangga dan harus tampil menjadi

sosok yang lebih kuat baik sebagai pendamping suami yang

handal maupun sebagai ibu yang mengayomi dan membimbing

anak-anaknya.

Selanjutnya diharapkan sebagai bagian dalam kehidupan

bermasyarakat, anggota Persit hendaknya agar menampilkan

diri sebagai perekat dan teladan kebersamaan sehingga

keberadaannya mempunyai arti bagi masyarakat di sekitarnya.

(Kodim 0733/BS)

Bertempat di Gedung Manunggal Kodim 0720/Rembang di laksanakan kegiatan pertemuan rutin danpengarahan oleh Ketua Persit KCK Cabang XLI Kodim

0720/Rembang, Ny Atik Wawan Indaryanto denganAnggota Persit serta di hadiri pengurus Cabang XLI Kodim0720/Rembang. Dalam sambutannya Ny.Atik Wawan Indaryantomengatakan pentingnya peran Persit Kartika Chandra

Kirana sebagai istri Prajurit dalam kehidupan rumah tangga.Peran tersebut pada hakikatnya merupakan pengabdianbaik bagi kepentingan diri sendiri, masa depan putra putrimaupun dalam mendukung keberhasilan karier suami. Diharapkan ketekunan dan ketabahan ibu ibu beserta

suami dalam membimbing putera puteri serta ketegaranmampu memposisikan diri sebagai pendamping suamidalam bertugas, sehingga sukses dalam karier dan dalamrumah tangga. (Kodim 0720/Rembang)

Pentingnya Persit

dalam Rumah Tangga

Disela – sela kesibukannya sebagai Istri Prajurit, Persit

Kartika Chandra Kirana Cabang XXXVIII Kodim 0717 /

Pwd dibawah Pimpinan Ny. Yani Jaelan masih sempat

meluangkan waktunya untuk membudidayakan ikan lele,

caranya dengan memanfaatkan lahan yang kosong di

Makodim dengan menaburkan benih ikan lele. Setelah 3

bulan, kini ibu-ibu dipimpin Ketua Persit Cabang XXXVIII

ibu Yani Jaelan memetik perdana ikan lele (24/10)

Selain ikan lele kami juga mengisi lahan kosong yang

ada di Makodim ini dengan tanaman –tanaman seperti

tomat, cabe, pepaya, terong, ikan lele merupakan salah

satu jenis ikan air tawar yang banyak dikonsumsi oleh

berbagai kalangan masyarakat, saat ini ikan lele

mempunyai nilai konsumtif yang tinggi dan memberikan

nilai tambah ekonomi untuk prospek kedepan, sehingga

apabila budidaya lele ini digalakkan di keluarga Prajurit

maka akan dapat menambah penghasilan tambahan

untuk keluarga.

Persit KCK Cabang XXXVIII Kodim 0717/Pwd

Manfaatkan Lahan Kosong

“Manfaatkanlah tanah yang ada di pekarangan kita untuk

kegiatan yang bermanfaat dengan menanam ataupun memelihara

hewan “, tambah Ibu Yani Jaelan. (Kodim 0717/Pwd)

Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 072 PD

IV/Diponegoro Ny. Tri Sasanti MS. Fadhilah bersama para

pengurus dan anggota memanen terong polibac di halaman

Kantor Persit Jum’at (24/10).

Hasil panen terong itu kemudian dibagikan

kepada ibu-ibu anggota Persit dan sebagian lagi

dijadikan lalapan untuk makan bersama usai

kegiatan panen.

Selain jenis sayuran terong, berbagai jenis

tanaman lain juga ditanam dan dipelihara,

khususnya sayuran yang dapat dikonsumsi dan

merupakan kebutuhan sehari-hari, seperti tomat

dan cabe. Ketua Persit Kartika Chandra Kirana

Koorcabrem 072 PD IV/Diponegoro

menyampaikan bahwa kegiatan menanam ini

merupakan upaya Persit untuk memanfaatkan

lahan kosong di sekitar satuan sebagai kebun

sehingga lebih produktif. (Korem 072/Pmk)

Persit KCK Koorcabrem 072

PD IV/Dip Memanen Terong

BERITA SATUAN


Dalam rangka peresmian Detasemen

Kesehatan Klinik Pratama-36 yang berada

di Jl. S. Parman Kauman Batang,

dilaksanakan kegiatan pelayanan

kesehatan dan pelayanan KB bagi

masyarakat dan keluarga anggota TNI

secara gratis/tidak di pungut biaya (02/10/

2014). Detasemen Kesehatan Klinik

Pratama-36 merupakan pelayanan

perdana kepada masyarakat dan anggota

TNI beserta keluarga.

Kegiatan pelayanan kesehatan ini

dilaksanakan dalam rangka kegiatan bakti

sosial kesehatan solidaritas Istri Kabinet

Indonesia Bersatu (SIKIB) bekerja dengan

TNI dalam rangka peringatan ke 69 hari

TNI tahun 2014, dengan tema : ” BagimuNegeri, Persembahan TNI UntukPerempuan Indonesia, Bersama TNIRakyat Sehat dan Bersama TNI RakyatKuat “.

Kegiatan dilaksanakan bekerjasama

dengan Dinas Kesehatan Kabupaten

Batang dan BPPKB Kabupaten Batang,

dengan jumlah pasien : umum 77 pasien

dan gigi 23 pasien, untuk pelayanan KB

terdiri dari implant 19, kondom 11 dan pil

Pelayanan Kesehatan Gratis Warnai

Peresmian Detasemen Kesehatan Klinik Pratama-36

6. Hadir dalam kegiatan tersebut Dandim

0736/Batang Letkol Inf Andiek Prastyo

Awibowo, S.I.P beserta, perwira staf dan

para Danramil, Camat Batang Andi

Hakim, SH, Ketua Persit beserta pengurus,

Dharma wanita Kab. Batang,

Bhayangkari, Staf Dinkes, Staf BPPKB,

Staf PMI dan perwakilan dari Rumkit

Denkesyah Purwokerto.

Pada peresmian klinik, Dandim 0736/

Batang menyampaikan bahwa Detasemen

Kesehatan Klinik Pratama - 36 bukan saja

melayani anggota TNI dan keluarga

namun bisa juga memberikan pelayanan

kesehatan kepada masyarakat umum

melalui kartu BPJS. (Kodim 0736/Batang)

Kodim 0722/Kudus bersama wartawan dam mitra

Kodim lainnya menggelar latihan menembak bersama di

lapangan tembak Kompi Senapan C Yonif 410/Alg, Kamis

(16/10), menggunakan senpi laras panjang jenis M16 A1.

Dari jurnalis ada delapan wartawan dari media cetak dan

televisi yang biasa bertugas di wilayah Kota Kudus serta

sebagian lagi dari kalangan mitra Kodim dan juga dari

Perbakin Kudus.

Kepala Staf Kodim 0722/Kudus Mayor Inf Haryanto

menyatakan latihan bersama ini diselenggarakan

bersamaan dengan latihan menembak yang rutin

dilaksanakan tiap triwulan bagi anggota Kodim sendiri. Para

mitra diikutkan latihan agar memiliki pengetahuan dan

teknik menembak. Barangkali ada situasi darurat jurnalis

bisa dilibatkan menjadi pasukan cadangan.

Dalam kesempatan tersebut wartawan diberi

pengetahuan soal senjata api laras panjang dan pistol.

Selain itu, mereka juga dijelaskan tentang dasar-dasar

menembak, baik menembak dalam posisi tiarap, duduk

dan berdiri. Setiap jurnalis diberi senapan laras panjang

jenis M16 A1 beserta 55 butir MU5-TJ. Mereka diwajibkan

menembak sasaran dalam jarak 100 m. Meski baru pertama

menembak namun banyak jurnalis yang mampu

‘menyaingi’ anggota TNI dalam ketepatan menembak.

Salah satu jurnalis dari Koran Sindo mengaku

Kodim Kudus Latihan Menembak

Bersama Wartawan

menembak menggunakan senpi laras panjang jenis M16 A1

merupakan pengalaman pertama. “Saya tak pernah

membayangkan bisa membidik dengan senjata api yang biasa

digunakan untuk bertempur. Biasanya kami hanya ‘membidik’

sasaran dengan kamera, ini kesempatan langka,” kata Wartawan

Sindo tersebut. (Kodim 0722/Kudus)

Sejumlah 150 orang terdiri dari

Babinsa dan Babinkamtibmas mengikuti

penyuluhan dari PLKB Kota Pekalongan

bertempat di ruang Serba Guna Kodim

0710/Pekalongan Senin (20/10). Kegiatan

menghadirkan 3 narasumber yaitu : dr.

Wedo Tri Marjanto, Spog, membawakan

materi fungsi alat kontrasepsi IUD,

Implant dan MOW, dr Aswina Aziz

Michroza, membawakan materi

peningkatan peran serta KB pria MOP

Penyuluhan KB Bagi Babinsa dan

Babinkamtibmas

dan Drs H. Marjuki MPDI, kesertaan KB

ditinjau dari kaidah agama.

Dandim 0710/Pekalongan Letkol Inf

Riza Anom Putranto, SIP dalam

sambutannya menyatakan siap

membantu pemerintah mengurangi laju

penduduk dengan menugaskan para

Babinsa melakukan penyuluhan terkait

program MKJP (metode Kontrasepsi

Jangka Panjang). “Saat ini Indonesia

merupakan negara ke-empat yang

memiliki jumlah penduduk terbesar di

dunia, setelah Cina, India dan Amerika

Serikat, sehingga perlu diantisipasi,”

ungkapnya.

Kepala BPMP2AKB Kota

Pekalongan, Ir Agus Jati Waluyo

menyampaikan pencapaian aseptor baru

dan pembinaan akseptor aktif sampai

dengan bulan Juli 2014 dicapai 77.34 %.

Tingkat partisipasi masyarakat secara

kuantitatif sudah cukup tinggi dari 47.755

pasangan usia subur (PUS). 37.327

pasangan atau 79.53 % telah menjadi

peserta KB aktif. Hasil pencapaian kinerja

tersebut atas keterlibatan dari para Sub

PPKBD, PLKB, Kader, Babinsa,

Babinkamtibmas, tokoh agama, tokoh

masyarakat serta masyarakat.

Jajaran TNI berhasil mensukseskan

pelaksanaan pelayanan KB tahun 2014

dalam rangka Bhakti sosial Aisyiyah &

Muslimat, hari jadi Pekalongan dan

TMMD 2014 diperoleh Akseptor MKJP

sebanyak : IUD : 315, Implant : 297,

MOW : 154 dan MOP : 7. Kegiatan

mengambil thema “Penggerakan Babinsa

Dan Babinkamtibmas Dalam Rangka

Peningkatan Kesertaan KB MKJB Di Kota

Pekalongan”.

(Kodim 0710/Pekalongan)

Solo Raya Creative Expo 2014

Solo Raya Creative Expo tahun 2014 berlangsung di

Alun-Alun Kemiri Kec. Mojosongo Kab.Boyolali mulai

tanggal 15 s/d 19 Oktober 2014. (Dim 0724/Boyolali)

Kodim 0712/

T e g a l

menyelenggarakan

Latihan Dasar

Kepemimpinan

Siswa (LDSK)

M T S N

Margadana Kota

Tegal, bertempat

di lapangan

Makodim 0712/

Tegal Sabtu (18/

10). Tujuan

LDSK adalah untuk mendidik, merangsang, peserta latihan, memperkaya/

meningkatkan keilmuan peserta dan memperbaiki ketrampilan peserta dalam

memimpin, yang dipadukan dengan disiplin ilmu kemiliteran. Acara yang

digelar selama 2 hari mulai tanggal 18-19 Oktober 2014, diikuti oleh 100

orang peserta mulai dari kelas VII dan VIII dengan 6 orang guru pendamping.

Dandim 0712/Tegal Letkol Inf Jefson Marisano S,SIP dalam

pembukaanya mengatakan, Latihan dasar kepemimpinan ini dilatar

belakangi oleh perkembangan situasi dan kondisi saat ini yang penuh

tantangan, dengan tantangan maka diperlukan pelatihan yang berkaitan

dengan tingkat kedisiplinan, semangat juang yang tinggi,serta militansi yang

kuat, diharapkan akan dapat meningkatkan kedisiplinan, ketahanan mental

serta pantang menyerah sehingga dapat meningkatkan kesadaran dalam

berbela negara.

Sementara itu Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan MTSN

Margadana Fatimah, SPd., mengatakan dengan diadakannya kegiatan ini

menambah bekal pendidikan dan latihan guna membentuk sikap disilpin,

Latihan Dasar Kepemimpinan

(LDK) Siswa MTSN

mental yang kuat, pengetahuan dan ketrampilan

kepemimpinan serta kemampuan fisik yang mewadai

bagi para siswa diluar disiplin ilmu yang diajarkan di

sekolah, guna mewujudkan pengurus OSIS yang

disiplin, berani dan berprestasi.

Beberapa materi yang diberikan dalam latihan ini

diantaranya PBB, Wawasan Kebangsaan (Wasbang)

oleh Pasiter Kapten Inf Suswantoro, Kepemimpinan

dibawakan oleh Pasiops Kapten Arh Suhendra, dan

Kenakalan remaja oleh Danramil 01/Tegal Barat

Kapten Inf Sopan dilanjutkan Outbond oleh Staf ops.

(Kodim 0712/Tegal)

Menyusul serangan hama tikus yang mengganas di 62

hektar lahan pertanian di wilayah Desa Sumber Rahayu,

Kecamatan Moyudan, Sleman, Pemerintah Desa dibantu Dinas

Pertanian bersama Gapoktan bekerja sama dengan anggota

Kodim 0732/Sleman dan Polri, menggelar gropyokan tikus besar-

besaran.

Gropyokan tikus dihadiri Bupati Sleman Ir.H.Sri Purnomo,

Pasiter dan Pasi Pers Dim 0732/Slm melibatkan 300 orang

itu, dilakukan secara sederhana dengan menggunakan alat

emposan dan pemukul kayu.

Pasiter Dim 0732/ Slm Kapten Inf Kamdiyo mengatakan,

aksi gropyokan tikus disebut paling efektif untuk menanggulangi

serangan tikus yang mengganas. Oleh karena itulah, Kodim

0732/Slm mendorong aksi gropyokan yang melibatkan 5

kelompok tani serta bantuan dari TNI, Polri dan dinas terkait.”Ini

cara yang paling efektif sebagai penanggulangan hama tikus.

Gropyokan Tikus

Kita gerakkan Gapoktan dan meminta dukungan sejumlah pihak

seperti Dinas Pertanian, TNI dan Kepolisian untuk membantu

kelancaran kegiatan ini. (Dim 0732/Sleman)

“Saat ini pelajar di wilayah Kedu cenderung bertindak

menyalahi aturan, masih terlihat pelajar menggunakan sepeda

motor tidak menggunakan helm dan ugal-ugalan di jalan karena

mengganggu dan membahayakan pengguna jalan lain”, kata

Danramil 02/Kedu Dim 0706/Temanggung Kapten Inf Edward

PWG saat bertindak selaku Pembina Upacara dalam upacara

bendera di SMPN 1 Kedu yang diikuti oleh guru, staf pengajar

dan para siswa (17/10).

Sebagai generasi penerus bangsa yang akan memegang

tongkat estafet kepemimpinan yang akan datang, generasi muda

harus memiliki kwalitas moral dan pendidikan sehingga generasi

muda mempunyai karakter, intregritas yang tinggi, mampu

menyesuaikan dengan situasi global yang dilandasi dengan

pengamalan nilai-nilai Pancasila di kehidupan sehari-hari serta

berwawasan kebangsaan sehingga akan tumbuh rasa/jiwa

nasionalisme yang tinggi.

Wakil Kepala Sekolah SMPN 1 Kedu Sugi Spd. Mpd

menyampaikan terimakasih kepada TNI yang peduli terhadap

generasi muda kaitannya peningkatan terhadap wawasan

kebangsaan yang akhir-akhir ini mulai luntur. Pihaknya sangat

terbantu atas upaya meningkatkan patriotisme dan

nasionalisme, membentuk karakter menjadi anak yang

bertanggung jawab sehingga kenakalan bisa ditekan”. (Kodim

0706/Temanggung)

Muspika Go To School

Sebanyak 37 operator komputer di staf Kodim maupun di

Koramil jajaran Kodim 0728/Wonogiri diberikan pengarahan tentang

tentang tata cara pengambilan gambar/foto dokumentasi yang benar

dalam setiap kegiatan di wilayah, bertempat di Aula Kodim 0728/

Wonogiri (10/10),. Selama ini pengambilan gambar dari koramil -

koramil yang dikirimkan ke Stafter khususnya belum bisa memenuhi

keinginan/harapan gambar yang dibutuhkan, dokumentasi masih

banyak yang belum bisa untuk dijadikan lampiran setiap kegiatan.

Sebagai pemberi arahan yaitu PNS Suwarman, anggota Stafter

yang juga anggota penerangan/humas di Kodim 0728/Wonogiri.

Disampaikan pengambilan gambar ada 2 versi : pada forum

penyuluhan/anjangsana/silaturahmi (kegiatan non fisik) harus ada

subyek dan obyek, kemudian yang bersifat (kegiatan fisik) seperti

karya bhakti/TMMD harus ada gambar dengan kondisi 0%, 50%

dan 100%. Dikatakannya setiap laporan tanpa adanya dokumentasi

kegiatan ibarat masakan sayur kurang garam (hambar), begitu juga

laporan kegiatan tanpa adanya lampiran dokumentasi sama seperti

ibaratnya sayur kurang garam.

Pada kesempatan tersebut Komandan Kodim 0728/Wonogiri

melalui Pasiter Kapten Inf Tono menyampaikan, bahwa semua

PNS dituntut bisa menguasai perannya sebagai operator komputer,

sehingga dapat membantu kegiatan di staf maupun di wilayah

dengan tepat sesuai batas waktu yang ditentukan dalam setiap

laporan. (Sterdim 0728/Wonogiri ).

Arahkan Pengambilan Gambar

Babinsa Desa Banjarturi Kec Warureja Kodim 0712/Tegal

membantu pendistribusian bantuan air bersih yang diberikan oleh

Teh Poci Tegal kepada warga Ds Banjarturi RT 03 RW 03 dan RT

02 RW 06 Kec Warureja, Jumat 3/10/2014. (Kodim 0712/Tegal)

Dandim 0723/Klaten Letkol Inf Thomas Heru R

mengatakan TMKK dilaksanakan untuk membantu pemerintah

daerah Kab. Klaten dalam mengoptimalkan program keluarga

berencana serta membantu kesulitan masyarakat sesuai dengan

UU TNI No 34 Th 2004 tentang Tugas Pokok TNI Selain Perang.

Adapun pemilihan wilayah Ds. Tegalmulyo Kec. Kemalang Kab.

Klaten adalah untuk memberikan motivasi kepada masyarakat

lereng merapi untuk ikut pemberdayaan potensi yang dimiliki

dikaitkan dengan program Keluarga Berencana. Hal ini dapat

dilihat dari masih tingginya pernikahan dini dan kurangnya

minat dalam ber-KB.

Ds. Tegalmuyo Kec. Kemalang Kab. Klaten berjarak kurang

lebih 25 KM dengan jalan yang bergelombang dan berdebu.

Kedatangan Tim penilai KB Kes dari Kodam IV/Dip dan BKKBN

Prov. Jateng disambut antusias dari masyarakat dengan

kesenian Jathilan modern Khas Ds.Tegalmulyo yang berjumlah

30 orang. Adapun seluruh rangkaian kegiatan yang dilakukan

meliputi kegiatan penilaian penyuluhan Tri Bina (BKB, BKR

dan BKL), Pelayanan KB, pengobatan gratis dan peninjauan

Posko TMKK Kodim 0723/ Klaten. Selain itu untuk menarik

masyarakat, Kodim 0723/Klaten bersama instansi terkait

menyelenggarakan pasar murah, sunatan masal dan pelayanan

pembuatan akta kelahiran, KTP dan KK gratis. (Kodim 0723/

Klaten)

Penilaian TMKK di Desa Lereng

Merapi

Kodim 0704/Banjarnegara

Juara KB Kesehatan

Kodim 0704/Banjarnegara menjuarai lomba KB Kes antar

Kodim jajaran Kodam IV/Diponegoro yang dilaksanakan dalam

rangka memperingati HUT ke-69 TNI dan HUT ke-64 Kodam IV/

Diponegoro bekerjasama dengan BKKBN Jateng dan DIY. Dandim

0704/Banjarnegara Letkol Inf Edy Rochmatullah menunjukkan

piala, piagam penghargaan dan uang pembinaan yang diterima

usai upacara HUT di Lapangan Parade, Sabtu (11/10) kepada

anggotanya dalam suatu upacara.

Dandim 0704/Banjarnegara mengatakan kegiatan ini

merupakan salah satu wujud partisipasi jajaran TNI dalam

mendukung program pemerintah untuk kesejahteraan rakyat.

Kodim yang bekerjasama dengan Badan Keluarga Berencana dan

Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kab. Banjarnegara sukses

dalam roadshow dimana minat masyarakat mengikuti Keluarga

Berencana (KB) cukup tinggi. Semua ini juga atas partisipasi

Tim penilai dari Kodam IV/Diponegoro dan BKKBN Prov.

Jateng melakukan penilaian kegiatan TNI Manunggal KB

Kesehatan (TMKK), Kodim 0723/Klaten bekerja sama dengan

Kantor PP dan KB Kab. Klaten memilih lokasi TMKK di lereng

gunung merapi tepatnya di Ds. Tegalmulyo Kec.Kemalang Kab.

Klaten (10/10). Kehadirannya disambut Bupati, Dandim dan

Muspida Kab. Klaten di ruang pertemuan Kab. Klaten. Bupati

dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada tim

dan selamat melakukan penilaian.

Babinsa yang ada di setiap desa yang mengajak warganya untuk

ber KB.

Pelayanan KB diselenggarakan di beberapa tempat, seperti

pelayanan MOP di Poskes Kodim 0704/Bna, MOW dilakukan di

dua lokasi yakni rumah sakit Hj Anna Lasmanah (RSUD) dan

Rumah Sakit Islam Banjarnegara, KB IUD dan Implan

dilaksanakan di masing-masing puskesmas di bawah koordinator

Danramil setempat. (Kodim 0704/Bna)

Bantuan air bersih

dari Teh Poci

BERITA SATUAN


Palang Merah Indonesia (PMI) Kab. Sragen memberikan

penghargaan kepada Kodim 0725/Sragen yang telah

memperoleh peringkat ke 3 dari 10 besar sebagai pendonor

darah di wilayah Kab. Sragen (8/10). Selain Kodim 0725/Sragen

yang mendapatkan penghargaan antara lain MTA perwakilan

Sragen, Dekopinda Kab. Sragen, Kodim 0725/Sragen, SMK N

Kedawung, SMK Sakti Gemolong, Kec. Gemolong, PT Japfa

Comfeed Indonesia, PGRI Kab. Sragen, Pemuda MTA

perwakilan Sragen dan Bank Jateng Kab Sragen.

Penghargaan diterima oleh Kapten Arh Sugeng Riyanta

Danramil 01/Sragen di sela-sela acara Musyawarah PMI tahun

2014 yang dihadiri Dandim 0725/Sragen Letkol Inf Edi Saputra,

S.I.P, Asisten III sekda Kab. Sragen Bp. Wahyu Hidayat, SH,

MH mewakili Bupati Sragen, Wakil Ketua Bid Organisasi PMI

Prov Jateng Bp. Edy Susanto, SH, M.Si, Ketua PMI Sragen

Bp. dr. HM Farid Anshori, MM, Dirut Rumah Sakit sekab.

Sragen, Ka Dinas Instansi terkait Kab. Sragen dan Camat Se.

Kab. Sragen.

Wakil Ketua Bidang Organisasi PMI Prov Jateng Edy

Susanto, SH, M.Si saat memberikan sambutannya mengatakan

Musyawarah PMI Kab. Sragen Th. 2014 diharapkan bisa

memilih pimpinan atau pengurus PMI yang baru dan amanah,

serta dalam pemberian penghargaan terhadap 10 besar

pendonor darah di Kab. Sragen dari Th 2009 s/d 2014

merupakan penghargaan dari PMI Kab. Sragen, sehingga para

pendonor darah selalu memberikan yang terbaik kepada sesama

yang membutuhkan serta selalu memberikan kemajuan terbaik

untuk bangsa dan negara (Kodim 0725/Sragen)

Kodim 0725/Sragen Mendapat

Penghargaaa PMIUntuk mengatasi abrasi dan rob air laut, Koramil 02/Bonang

bersama mahasiswa KKN Universitas Negeri Semarang (Unnes)

dan warga masyarakat melaksanakan penanaman pohon

mangrove sebanyak 2.000 pohon di Pantai Morodemak

Kecamatan Bonang Kabupaten Demak, Rabu (15/08). Sebelum

kegiatan, mahasiswa bersama Koramil 02/Bonang berkoordinasi

dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Kelautan Kab.

Demak.

Dalam kesempatan tersebut, Komandan Koramil 02/Bonang

mengatakan bersama-sama kita harus peduli lingkungan dan

berusaha membuat dunia ini bertahan lebih lama dengan

penanaman mangrove, supaya cucu-cucu kita kelak di

kemudian hari bisa ikut menikmati.

Para mahasiswa Unnes, diajarkan bagaimana cara

menanam mangrove yang benar oleh Babinsa Koramil 02/

Bonang dan masyarakat setempat agar tanaman yang ditanam

dengan benar dapat hidup dan berguna untuk mengatasi abrasi

dan rob air laut. (Kodim 0716/Demak)

Koramil, Mahasiswa KKN dan Masyarakat

Tanam Mangrove

Anggota Koramil 12/Eromoko Kodim 0728/Wonogiri

dipimpin Danramil, Kapten Inf Budiyono bersama masyarakat

melaksanakan karya bhakti bedah rumah milik Bp. Jumino di

Dusun Eromoko Wetan Rt 05/03 Desa Eromoko Kec. Eromoko

Kab. Wonogiri. Karya bhakti dalam rangka Hari TNI ke-69

dan HUT Kodam IV/Diponegoro ke-64 tahun 2014 dengan

sasaran pemasangan dinding luar keliling dan kamar dengan

asbes serta lantainisasi. Kegiatan dengan dana Rp. 5.000.000,-

berlangsung selama 3 hari dimulai hari Minggu (5 /10).

Kepala Staf Kodim 0728/Wonogiri Mayor Inf Setyadi

Kuncoro Dewo mewakili Komandan Kodim 0728/Wonogiri

Letkol Inf Mirza Eka Junaidi meninjau rehab rumah tersebut

yang diterima Danramil 12/Eromoko dan Kadus Eromoko Wetan

Ibu Nurhayati Senin (6/10).

Pada kesempatan tersebut Komandan Kodim 0728/

Wonogiri Letkol Inf Mirza Eka Junaidi melalui Kepala Staf

menyampaikan bahwa TNI, Kodim 0728/Wonogiri merasa

terpanggil untuk membantu masyarakat yang kurang mampu,

dengan melalui Karya Bhakti melaksanakan Rehab rumah

(RLTH), dengan harapan bisa mengurangi beban masyarakat

kurang mampu dalam memperbaiki rumahnya dari (RLTH)

menjadi rumah sehat dan layak huni. (Sterdim 0728/Wonogiri).

Anggota Koramil dan Masyarakat

Laksanakan Bedah Rumah

Panggung prajurit bertema ‘Srawung Sesarengan TNI - Polri

Kalian Rakyat’ dengan bintang tamu Didi Kempot digelar Korem

072/ Pamungkas di halaman Jogja City Mall, Kamis (09/10)

malam. Kegiatan dimeriahkan puluhan prajurit TNI mulai dari

Angkatan Darat, Laut dan Udara serta Polri berjoget Poco-poco

ala militer. Komandan Korem 072/ Pamungkas Brigjen TNI MS

Fadhilah dan Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti juga naik

panggung untuk menyumbang beberapa lagu.

Danrem dalam kesempatan ini menyampaikan, panggung

prajurit yang digelar merupakan bagian dari rangkaian peringatan

HUT ke-69 TNI dan acara ini sengaja mengajak jajaran Kepolisian

juga masyarakat agar kemeriahan hari jadi ini dapat dirasakan

semua kalangan.“Kegiatan ini untuk mempersatukan seluruh

komponen bangsa mulai dari TNI, Polri, pemerintah daerah dan

masyarakat. Ini juga sekaligus untuk membuktikan jika wilayah

DIY tetap aman dan terkendali,” Terang Danrem.

Panggung prajurit ini juga dijadikan ajang ‘refreshing’ para

prajurit yang selama ini telah disibukkan dengan tugas-tugas

kemiliteran. Dengan berkumpulnya para prajurit TNI dan anggota

Kepolisian maka akan terjalin kerjasama yang baik saat nantinya

bertemu ketika tugas bersama di lapangan.

Acara panggung prajurit diisi dengan tampilnya Didi Kempot

yang menyanyikan lagu hits miliknya seperti ‘Sewu Kutho’, ‘Cucak

Rowo’ serta beberapa lagu campur sari lainnya. Group musik dari

para personil Polda DIY, Lanal Yogyakarta maupun prajurit

Batalyon 403 serta ibu-ibu Persit KCK Koorcab Rem 072 PD IV/

Dip. juga turut tampil memeriahkan acara ini

(Her-penrem072/Pmk)

Panggung Prajurit

“Srawung Sesarengan TNI-Polri Kalian

Rakyat”

Dandim 0705/Magelang Letkol Arm

I. Made Gede Antara meninjauperbaikan talud pada TMMDSengkuyung II TA 2014 di wilayah Pos

Koramil 24/Magelang Selatan. (Kodim0705/Mgl)

BERITA SATUAN


Aparat gabungan Kodim 0720/Rembang, Denpom Blora

dan Polres Rembang menyita belasan atribut TNI yang

ditempelkan di mobil, motor hingga angkutan umum. Aparat

juga menyita pakaian dan celana TNI yang di pakai warga

sipil.

Dandim 0720/Rembang Letkol Inf Wawan Indaryanto Spd

mengatakan, razia tersebut untuk mengantisipasi dan

mencegah penipuan berkedok anggota TNI yang marak

belakangan ini. Dalam sebulan terakhir, setidaknya ada dua

kali kejadian penipuan mengatasnamakan anggota TNI di

wilayah kecamatan kota dan berhasil membawa kabur dua

sepeda motor. Razia ini diharapkan dapat menekan

penyalahgunaan atribut TNI dan Polri yang dipakai oleh warga

sipil yang mengatas namakan TNI maupun Polri.

Ditambahkan, razia akan terus digencarkan dalam waktu

yang dirahasiakan, dari penyitaan pertama, atribut akan

diamankan terlebih dahulu. Dandim berharap warga untuk tidak

mudah percaya ketika ada yang mengaku anggota TNI ataupun

Polri bila tidak menunjukkan surat-surat keterangan yang valid.

Untuk menghindarkan penipuan mengatasnamakan anggota

TNI ataupun Polri, pihaknya juga akan lebih giat dalam

melakukan sosialisasi kewaspadaan penipuan, saat ini beberapa

titik jalan protokol telah dipasangi himbauan agar warga

waspada modus penipuan mengatas namakan TNI, serta

membuat selebaran himbauan yang disebarkan diwarung dan

tempat strategis. (Kodim 0720/Rembang).

Razia Atribut TNI

Kasrem 074/Wrt Letkol Kav Puji

Setiono membuka Pameran alat utama

sistem pertahanan (Alutsista) TNI yang

berlangsung di Solo Paragon Mall

Surakarta. (15/10). Kegiatan berlangsung

mulai 15 sd 19 Oktober 2014 dan

dilaksanakan dalam rangka memperingati

Pameran Alutsista di Solo Paragon Mall

HUT ke-69 TNI. Pameran gratis terbuka

untuk umum, memamerkan antara lain

persenjataan Infanteri milik Grup 2/

Kopassus dan Brigif 6/2 Kostrad,

persenjataan Kavaleri milik Kikavser 2/BS,

Hellycopter milik Lanud Adi Sumarmo,

tank Panhard, panser Anoa dan lainnya.

Peserta pameran lainnya yaitu dari Lanal

Semarang, Pusdiktop Surakarta.

Kasrem 074/Warastratama

membacakan amanat Danrem 074/

Warastratama Kolonel Inf Bakti Agus

Fadjari, S.IP mengatakan bahwa kegiatan

dilakukan untuk memberi nilai positif dan

menambah wawasan bagi masyarakat

dalam mengenal lebih dekat tentang

perkembangan teknologi Alutsista yang

dimiliki TNI saat ini. Sisi lain yang

diharapkan terbukanya akses informasi dan

wawasan serta tambahan ilmu masyarakat

dalam mengenal perkembangan Alusista

yang dimiliki TNI saat ini.

“Tentunya setelah melihat dari dekat

pameran ini, masyarakat semakin mengerti,

menilai dan menganalisa sendiri kemudian

mengembangkannya dalam bentuk

memberikan pandangan dan pemikiran

yang positif bagi TNI, terutama dalam

membangun TNI yang kuat dan hebat

namun tetap dicintai rakyat

(Penrem 074/Wrt)

bagi guru agama di Salatiga, di Gedung BKD Salatiga.

Komandan Kodim 0714/Salatiga Letkol Arh TjahjonoPrasetyanto S.T melalui Kasdim Mayor Otok Kusnaniwotomenyampaikan tenaga pendidik/guru, tokoh agama, tokoh

masyarakat, serta tokoh pemuda yang ada di Salatiga diharapkanturut membantu terhadap anak didik maupun masyarakat

terhadap bahaya Idiologi Terorisme, atau paham lain yangmengancam keutuhan NKRI dan mengancam kerukunanberagama perlu diwaspadai. Caranya memberikan informasi

bilamana di sekitar lingkungan terdapat orang yang dipandangmencurigakan, perlu mengoptimalkan tenaga pendidik/guru untuk

menyikapi perkembangan situasi global yang bisa berdampakpada kehidupan sosial masyarakat, sebab melalui pendidikanmerupakan pembentukan karakter bangsa atau pemimpin bangsa

di masa depan.Pembicara lain Qomarul Aziz (Kemenag Salatiga), Saeful

Hadi (Disdikpora), dan Ketua MUI Salatiga KH Saefudin Zuhrisedangkan bertindak sebagai moderator KH Iskandar.(Kodim 0714/Salatiga)

Dialog Interaktif Antisipasi Radikalisme

Pembelajaran Bela Negara/ Kesamaptaan Diklat

Prajabatan PT PLN ditujukan untuk meningkatkan ketahanan

fisik dan mental peserta yang ulet serta disiplin/ketaatan

terhadap standart pengoperasian dan pemeliharaan unit

operasional, pantang menyerah dalam menghadapi segala

macam tantangan dan mampu mengembangkan inisiatif dan

memiliki wawasan yang luas dalam melaksanakan tugas.

“Tenaga pelaksana PT PLN diharapkan mempunyai jiwa

semangat juang dan kebanggaan terhadap perusahaan serta

meningkatkan etos kerja lebih baik”, kata Danrindam IV/

Diponegoro, Kolonel Inf Mochammad Hasan pada pembukaan

pendidikan program bela negara dan kesamaptaan Diklat

Prajabatan PT PLN (Persero) yang berlangsung di lapangan

Mako Rindam IV/Diponegoro, Selasa (10/10).

Danrindam IV/Diponegoro memandang sangatlah tepat

kebijakan PT PLN (Persero) untuk menyelenggarakan

pendidikan program bela negara dan kesamaptaan Diklat

Prajabatan untuk meningkatkan kemampuan sehingga

meminimalisasi kelemahan klasik yang masih sering terjadi di

perusahaan diantaranya kurangnya disiplin, tindakan

menyalahi prosedur dan batas kepatuhan. (Rindam IV/Dip.)

Rindam Selenggarakan Diklat

Prajabatan PT PLN

Dandim 0733 BS/Semarang Letkol Inf M. Taufiq Zega

membuka Pembekalan Calon Babinsa Kodim 0733 BS/Semarang

bertempat di halaman Makodim 0733 BS/Semarang, Senin (13/

10). Kegiatan diikuti oleh 45 personel Bintara dan Tamtama baru

yang berasal dari Satpur/Banpur serta Satdisjan Kodam IV/

Diponegoro, berlangsung selama 7 hari.

Dalam sambutannya Dandim 0733 BS/Semarang mengatakan

kegiatan tersebut sebagai bekal calon Babinsa dalam rangka

melaksanakan tugasnya di Satuan Teritorial. Kegiatan pembekalan

akan diisi dengan pemberian berbagai materi Pembinaan Teritorial,

kesadaran hukum dan pemahaman HAM serta hubungan

kemasyarakatan.

Selanjutnya Dandim 0733 BS/Semarang mengharapkan para

calon Babinsa nantinya saat menjalankan tugas kewilayahan bisa

menjadi komponen kemanunggalan TNI – Rakyat, sebagai ujung

tombak dalam rangka membantu Pemerintah dalam mendukung

percepatan program pembangunan dengan mengayomi, membantu

kesulitan rakyat disamping sebagai motivator dan dinamisator di

lingkungan masyarakat yang dibinanya. (Kodim 0733/BS)

Pembekalan Calon BabinsaKodim 0733 BS/Semarang

Kodim 0714/Salatiga bekerjasama dengan MUI Kota Salatiga,Polres, Diknas Pemuda dan Olah Raga, Kemenag, dan Kesbangpol

menyelenggarakan dialog interaktif antisipasi radikalisme yangmengancam NKRI maupun mengancam kerukunan umat beragama

Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Inf M Asep Apandi,

S. IP memberikan materi Bela Negara pada Pelatihan Bela Negaramahasiswa STMIK YMI Tegal dan UPS Tegal yang berlangsung di

Yonif 407/PK Brigif-4/DR. Pelatihan berlangsung selama 3 hari,mulai tanggal 20 s/d 22 Oktober dibuka oleh Komandan Korem071/Wijayakusuma Kol Inf Edison, SE, MM (20/10).

Dandim menyampaikan semangat bela negara harus selaluada di dalam hati setiap insan Indonesia, agar Negara Kesatuan

Republik Indonesia tetap berdiri termasuk para mahasiswa sebagaigenerasi muda mengingat ke depan merupakan tugas yang tidakringan untuk menjaga Tanah Air Indonesia ini. ”Untuk itu hayati,

resapi dan laksanakan apa yang terkandung dalam Pancasila danUndang - undang Dasar 1945 serta tidak terpengaruh oleh bentuk

ideologi baru yang ingin meruntuhkan NKRI”, jelas Dandim. Dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan dapat

menggugah semangat patriotisme pemuda /pemudi sebagai seorang

mahasiswa sehingga dapat dan bisa lebih mencintai Tanah Airserta sikap rela berkorban demi kemajuan Bangsa dan Negara

Indonesia. (Kodim 0701/Bms)

Semangat Bela Negara Harus

Dimiliki Setiap Insan Indonesia

Kegiatan karya bhakti Koramil 05/Ulujami TA. 2014,

dilaksanakan di Desa Pesantren Kecamatan Ulujami dengan

sasaran pelebaran jalan desa panjang 750 meter dan lebar 5

meter yang pengerjaannya selama 5 hari melibatkan 160 orang

yang terdiri dari TNI, perangkat desa, masyarakat dan PNS

Kecamatan. Dalam penjelasannya Danramil 05/Ulujami Kapten

Inf Soni Sunardi mengatakan kegiatan karya bhakti TA. 2014

harus dilaksanakan oleh satuan bawah karena sudah

diprogramkan oleh komando atas. Oleh karena itu guna

mendukung pembangunan dipedesaan maka sangat perlu

dilaksanakan kegiatan karya bhakti yang bersifat gotong-royong

untuk menciptakan kemanunggalan TNI dengan rakyat. Karena

bersama rakyat TNI akan kuat sehingga terdorong jati diri TNI

akan semakin solid guna mendukung tugas pokok binter di

wilayah. Kades Pesantren Sri Rokhmawati menambahkan

dengan adanya kegiatan karya bhakti TNI yang dilaksanakan

oleh anggota Koramil 05/Ulujami dan masyarakat saya merasa

di bantu sehingga Desa Pesantren ada tambahan akses jalan

baru yang nantinya bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan

khususnya petani warga Desa Pesantren yang pada saat panen

raya kesulitan mengangkut hasil panennya dengan jalan baru

ini akan lebih lancar dan mudah transportasinya sehingga

memperlancar arus perekonomian. (Kodim 0711/Pml)

Koramil 05/Ulujami

Karbak Membuat Pelebaran Jalan

BERITA SATUAN


Komandan Kodim 0735 Surakarta Letkol Inf Ardian

Triwasana membuka acara Pembekalan Teritorial Bintara dan

Tamtama Anggota Baru Korem 074/Warastratama di Koramil

Model 02 Banjarsari Kodim 0735/Surakarta (20/10).

Pembekalan diikuti oleh 24 orang Bintara dan Tamtama yang

berasal dari berbagai satuan baik dari satuan tempur maupun

satuan komando kewilayahan.

Dalam amanatnya, Komandan Kodim 0735/Surakarta

Letkol Inf Ardian Triwasana menyampaikan kepada para

peserta pembekalan agar waktu yang singkat ini dimanfaatkan

dengan semaksimal mungkin untuk menyerap seluruh ilmu yang

berhubungan dengan pembinaan teritorial yang disampaikan

oleh para Gumil, sehingga hasil yang didapatkan benar-benar

bermanfaat pada saat berdinas di kesatuan baru nantinya.

Pembekalan tersebut bertujuan untuk membekali para

prajurit dengan ilmu teritorial karena satuan komando

kewilayahan sangat berbeda dengan satuan tempur tempat

para prajurit berasal, bila satuan tempur lebih banyak berlatih

bagaimana caranya menghancurkan lawan, maka di satuan

komando kewilayahan dirubah bagaimana cara mendekati

masyarakat dengan senyum dan menghilangkan kesan kaku

dari satuan tempur. (Kodim 0735/Ska)

Pembekalan Teritorial Bintara dan

Tamtama Baru Korem 074/Wrt

Dalam rangka HUT ke-40 Yamaha Indonesia Motor

Manufacturing (YIMM) menggelar acara senam Aerobik

bersama di 45 instansi diantaranya TNI, Polri dan Instansi

pemerintahan secara serentak se Jateng & DIY dengan

melaksanakan senam Aerobik bersama Yamaha di lapangan

Makodim 0713/Brebes.

“Senam ini dilaksanakan untuk mempererat tali

silahturahmi antara Yamaha dengan Instansi pemerintahan se

Jateng & DIY secara serentak, mengingat dealer resmi Yamaha

banyak tersebar di wilayah Jateng & DIY serta untuk menjaga

stamina kebugaran tubuh melalui senam besama ini “ujar

Slamet salah seorang perwakilan dari Yamaha Indonesia Motor

Manufacturing (YIMM) Semarang.

Senam diikuti oleh seluruh anggota Kodim 0713/Brebes

dan Persit Kartika Candra Kirana Cab. XXIII Dim 0713/Brebes

dengan instruktur senam dari sanggar senam ZAM Slawi Kab.

Tegal. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) akan

melaksanakan senam bersama di Kodim 0713/Brebes sebanyak

3 kali yaitu tanggal 17, 24 dan 31 Oktober 2014, khusus untuk

tanggal 31 Oktober 2014 Yamaha Indonesia Motor

Manufacturing (YIMM) akan menyediakan Doorprize bagi para

peserta senam. (Serda Totok/Ba Intel Kodim 0713/Brebes).

Senam Aerobic

krida Saka Wira Kartika yang dilatihkan kepada peserta sebelum

dilakukan pelantikan menjadi anggota Saka Wira Kartika.

Selain materi turun tebing/mountainering, peserta juga

diajarkan beberapa materi lain diantaranya navigasi darat, survival,

pionering dan juga penanggulangan bencana. Materi tersebut oleh

instruktur diberikan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut

menyesuaikan dengan kemampuan fisik dan mental siswa/siswi.

Selain kegiatan fisik, peserta juga diberi bekal tentang Wawasan

Kebangsaan dan Bela Negara.

Pamong Saka Wira Kartika Kapten Inf Suyadi yang juga

merupakan Danramil-07/Pleret Kodim 0729/Bantul

mengungkapkan bahwa program tersebut dilaksanakan dengan

tujuan untuk mewadahi dan mengembangkan bakat dan potensi

generasi muda serta untuk membangun sikap patriotisme. Melalui

kegiatan ini para generasi muda diharapkan tidak sekedar cakap

dan terampil, tetapi juga harus memiliki rasa cinta tanah air dan

berperilaku sesuai dengan Pancasila. Nilai-nilai Pancasila dan cinta

tanah air penting ditanamkan sedini mungkin, sehingga kelak kita

mempunyai pemuda-pemudi yang siap mengisi Kemerdekaan RI.

(Kodim 0729/Bantul)

Saka Wira Kartika Kodim 0729/Bantul

Berlatih Turun Tebing

Sejumlah siswa/siswi dari SMAN 1, SMKN 1 dan MAN di

Kecamatan Pleret Kab. Bantul, Jum’at 3 Oktober 2014

melaksanakan latihan turun tebing di jembatan Sitimulyo,

Piyungan, Bantul. Kegiatan tersebut merupakan salah satu materi/

Untuk melestarikan warisan budaya daerah khususnya

musik keroncong dan dalam rangka pengukuhan Ikatan Alumni

SMA N 1 Sukoharjo serta HUT TNI ke 69, Ikatan Alumni

SMA N 1 Sukoharjo menyelenggarakan Lomba Menyanyi

Keroncong untuk para pelajar SMA, SMK dan MA se Kab

Lomba Lagu Keroncong Pelajar

SMA, SMK dan MA

Latihan Dasar Keprajuritan

Untuk Anggota PPM

Anggota Yonif 407/Padmakusuma menunjukkan

kebolehannya dalam bermain drumband kepada

masyarakat. Sebagaimana yang ditunjukkan dalam kirab

drumband yang dilaksanakan di Desa Pekiringan Kecamatan

Talang Kabupaten Tegal.

BERITA SATUAN


Sukoharjo di Gedung Satya Praja Kab. Sukoharjo (07/10) yang

dibuka oleh Wakil Bupati Sukoharjo Drs. H. Haryanto, MM.

Ketua penyelengara Bp. Lasiman menyampaikan lomba

menyanyi keroncong dimaksudkan untuk membuka dan

mengenalkan warisan budaya kepada masyarakat khususnya

kalangan pelajar sebagai generasi muda penerus bangsa agar

dapat mencintai budaya lokal yang dimiliki oleh Bangsa

Indonesia. Lomba diikuti oleh 87 peserta terdiri dari 56 pelajar

putra/putri dari SMA, SMK dan MA se Kab. Sukoharjo dan 31

peserta dari SKPD Kab. Sukoharjo, TNI dan Polri, seluruh

peserta akan mendapat piagam penghargaan dari Panitia

disamping pemberian hadiah kepada para pemenang.

Danrem 074/Wrt Kolonel Inf Bakti Agus Fadjari, S.I.P

dalam sambutan yang dibacakan Dandim 0726/Sukoharjo

Letkol Inf Riyanto, S.I.P mengatakan lomba tersebut

diharapkan dapat menggugah dan membangkitkan semangat

seluruh komponen masyarakat, terutama generasi muda untuk

mencintai dan melestarikan kesenian keroncong yang

merupakan kesenian asli Indonesia. Bertepatan dengan HUT

TNI ke 69, disamping tetap konsisten dalam mencerdaskan

kehidupan berasyarakat, berbangsa dan bernegara, TNI

berkomitmen terhadap pemberdayaan kearifan budaya

Indonesia khususnya dalam melestarikan musik keroncong di

Indonesia. (Kodim 0726/Skh)

Koramil 07/Banyumas, Kodim 0701/Banyumas

menyelenggarakan Latihan Dasar Keprajuritan bagi 52 anggota

Pemuda Panca Marga (PPM) di wilayah Kecamatan Banyumas

dan Kecamatan Somagede. Kegiatan dilaksanakan tanggal 12

Oktober tersebut berlangsung selama sehari. Dalam pelaksanaan

long march peserta melewati 5 pos materi yang dipelajari

pengetahuan peta kompas, pengetahuan PBB/PPM, latihan

pioner, latihan membaca peta dan latihan gerakan perorangan.

Danramil 07/Bma, Kapten Inf Rabun mengatakan LDK

bagi anggota PPM merupakan salah satu upaya pelaksanaan

UU RI No 34 tahun 2004 tentang TNI pasal 8d yaitu

melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat

untuk membantu pemerintah menyiapkan potensi nasional

menjadi kekuatan yang dipersiapkan secara dini meliputi

wilayah pertahanan beserta kekuatan pendukungnya untuk

melaksanakan kepentingan pertahanan negara sesuai sistem

Pertahanan Semesta.

Pada akhir kegiatan LDK dilaksanakan malam tasyakuran

dan penyematan baret oleh Dandim 0701/Banyumas, Letkol

Inf M. Asep Apandi S.I.P. (Kodim 0701/Bma)

Kirab Drumband

Yonif 407/PK

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-50 Yonif

406/CK Brigif-4/Dewa Ratna, yang jatuh pada tanggal 26 Oktober

2014, Yonif 406/CK mengadakan kegiatan Donor Darah. Kegiatan

ini dilaksanakan di Aula Mako Yonif 406/CK, yang dihadiri olehanggota dan Persit Yonif 406/CK.

Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 24 Oktober 2014

bekerja sama dengan PMI Purbalingga. Dengan tujuan Bhakti Sosial

untuk memenuhi kebutuhan darah daerah purbalingga, juga dalam

rangka memperingati HUT ke-50 Yonif 406/CK.Pada Kesempatan tersebut pihak PMI Purbalingga

menyampaikan tentang 4 manfaat donor darah. Per tama, pendonor

secara teratur mendonorkan darah (setiap 3 bulan sekali) akan

merasa lebih sehat karena sirkulasi darah di tubuh semakin lancar.

Kedua, bila menjadi pendonor darah secara rutin, maka kita bisamenjalani pemeriksaaan medis rutin. Ketiga, untuk pendonor darah

rutin (setiap 3 bulan sekali), dibebaskan dari biaya pengganti

pengolahan darah sebesar 100%. Keempat dan utama, dengan

mendonorkan darah secara sukarela, maka kita telah berpartisipasi

dalam menyelamatkan seseorang.Danyonif 406/CK Mayor Inf Aswin Kartawijaya menjelaskan

kegiatan Donor Darah tersebut merupakan komitmen TNI untuk

membantu masyarakat dalam peningkatan kesehatan

masyarakat.(Yonif 406/Candra Kusuma)

Donor Darah dan Ziarah

Memperingati 50 Tahun Yonif

406/CK

BERITA SATUAN

52 Gema DIPONEGORO 214 XVIII Oktober 2014

Wakil Presiden Bapak Boediono

membuka Pekan Batik Nusantara 2014

yang dipusatkan di Lapangan Jatayu,

Pekalongan (8/10). Wapres yang

Pekan Batik Nusantara 2014

didampingi Ibu Herawati Boediono tiba

di Bandara Ahmad Yani, Semarang,

menggunakan pesawat khusus Boeing

737-400 TNI AU dari Surabaya usai

menghadiri peringatan HUT ke 69 Tentara

NasionaI Indonesia di Kota Pahlawan.

Tiba di Semarang, Wapres disambut

Gubernur Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo

SH, Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI

Ibnu Darmawan dan para pejabat TNI dan

Polri ser ta para pejabat pemerintah

Kabupaten Pekalongan.

Wapres Boediono dalam sambutannya

mengatakan pekan batik nusantara

merupakan upaya pemerintah untuk

melestarikan dan mengangkat batik dalam

forum nasional. Upacara pembukaan Pekan

Batik Nusantara 2014 ditandai dengan

pemukulan gong.

Usai membuka pekan batik, Wapres

beserta rombongan berjalan menuju

Museum Batik Kota Pekalongan dan

selanjutnya menuju Gelanggang Olahraga

Jatayu untuk meninjau stan pameran batik.

(GD)

Tak kurang 200 Pecatur dari segala usia turut ambil bagian

dalam kejuaraan catur nonmaster bertajuk Kejuaraan Catur

Benteng Makutarama Danrem 073/Makutarama Cup yang

berlangsung di Makorem Minggu (19/10),.

Danrem 073/Makutarama Kolonel Kav Bueng Wardadi,

S.I.P., M.H. secara resmi membuka jalannya pertandingan

memperebutkan piala bergilir Danrem yang dihadiri Ketua KONI

Salatiga Dance Iskak Palit didampingi Ketua Harian Edi

Pramono serta Kapolres Salatiga AKBP Ribut Hari Wibowo.

Kasdam IV/DIponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan menjadi

tamu istimewa Danrem saat kegiatan berlangsung.

Dengan diadakan kejuaraan seperti ini diharapkan muncul

atlet-atlet berbakat yang dapat mengharumkan nama bangsa

dibidang catur. (Penrem 073/Makutarama)

200 Pecatur Ramaikan

Danrem 073 Cup

Eri Purnomo Juara 1 katagori umum foto bersama dengan

Danrem 073/Makutarama dan panitia.

Nomor : 01 (Edisi Oktober 2014)

Tingkatkan Disiplin dan Kesiapan Satuan

Perkembangan lingkungan strategis sekarang ini menuntut TNI AD khususnya Kodam IV/Diponegoro sebagai alat pertahanan Negara di darat bersama-sama dengan komponen bangsa lainnya

untuk dapat melindungi dari gangguan dan ancaman dari pihak manapun. Dengan meningkatnyagangguan dan ancaman, maka Pangdam IV/Diponegoro memerintahkan kepada para Komandan Satuan

untuk dapat meningkatkan disiplin anggotanya dalam kesiapan satuan menjalankan tugas.

Menyikapi hal tersebut diatas, maka para Komandan Satuan harus mampu menyiapkan satuannya

untuk melaksanakan tugas yang lebih berat. Upaya yang dilakukan diantaranya melalui peningkatankemampuan satuan jajarannya melalui pembinaan satuan meliputi perencanaan, pengorganisasian,

pemberian motivasi dan pengendalian dalam setiap kegiatan untuk menghasilkan satuan yang siapmelaksanakan tugas operasional.

Untuk meningkatkan disiplin dan kesiapan prajurit di jajaran Kodam IV/Diponegoro kepadapara Komandan Satuan untuk mempedomani hal sebagai berikut :

Pertama : Meningkatkan profesionalisme prajurit dengan melaksanakan latihan sesuai programdengan benar.

Kedua : Kreatifitas Komandan Satuan dalam menerapkan pembinaan satuan sangat dituntutuntuk menghasilkan kemampuan anggota di satuan.

Ketiga : Penegakan hukum dan disiplin di satuan harus ditegakkan dengan memberikanpengarahan tentang hukum.Keempat : Selalu berada di tengah-tengah anggota dalam setiap kegiatan untuk menumbuhkan

jiwa korsa yang kuat.

Demikian lembar Penerangan Pasukan disampaikan kepada seluruh Prajurit dan PNS TNI ADjajaran Kodam IV/Diponegoro, semoga bermanfaat.

Semarang, Oktober 2014

Kepala Penerangan

Elphis Rudy

Kolonel Arh NRP 11930088180368

TEKA-TEKI GEMA DIPONEGORO

No. 194 E. 214 Th. 2014

Ketentuan :1. Jawaban ditunggu di Redaksi GD, paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya.2. Tidak berlaku bagi anggota GD dan keluarganya.3. Pengumuman pemenang diumumkan pada dua edisi berikutnya dan keputusan juri tidak dapat diganggu gugat. (GD)

No.194 E.214 Th. 2014No.194 E.214 Th. 2014No.194 E.214 Th. 2014No.194 E.214 Th. 2014No.194 E.214 Th. 2014

Sudah tahu jawabannya? Segera kirimkan jawaban melalui kartu pos ke Redaksi Gema atau email ke

[email protected]. Jangan lupa ser takan alamat yang jelas. Disediakan souvenir bagi 3 pemenang.

Mendatar :

2. Catatan Harian (Inggris)

5. Kain yang diwarnai dengan

menggunakan malam

6. Cairan untuk menggoreng

8. Pembelokan sinar

12. Siram

13. Tidak mempunyai keturunan

14. Hilang warna

17. Tidak dekat

19. Tidak teringat

20. Keluar dari kandungan

22. Suka marah

24. Sedap; Lezat

25. Pasangan Mur

26. Kepercayaan

Menurun :

1. Tali yang dibuat dari logam

3. Mata uang Jepang

4. Laris

6. Berasa tidak enak badan

7. Hadiah

8. Lonceng

9. Tidak buka

10. Usul

11. Kenyataan

15. Kaki langit

16. Waktu (Inggris)

18. Gelanggang

19. Lapang; Lega

20. Sedang; Masih

21. Berhenti sebentar

23. Janji

Pemenang TTS GD

No. 192 E. 212 Tahun 2014

1. Desta Bianti

SMPN 2 Parakan

Temanggung.

2. Serma Kusdianto

Kodim 0736/Batang.

3. Ny. Astri Mustofa

Jalan Plamongansari V,

RT 03/RW 4, Semarang.

Jawaban TTS GD. No. 192 E. 212 Tahun 2014

54 Gema DIPONEGORO 213 XVIII September 2014

surat pembaca dari redaksi -...

Documents